mat + Ade Tcaecten
12K 12 °
1.1 Typanerestuan
enerula jmeh gas CD yang terserp hdlam at mergguntanparsomaan yang
unk eneraca asa
isos gs oh caran meupstan pres pepinihan massa arta faa, mane
amponen clam camputan gas dseap lh can, Campuran ges unre cerfi da
anger yng dsoet Seren dang svar detrap/ brea [ne scanglan cane [a
bese isk melt dela dass gas am perpindshan massa ata fosa terdapat bats
sara Ks teu, mara kogonen yng esp me aa seri Kean
vmeewan ams ara esa den mas elas yang lam Hal erg edapt cakup
etre gk igo i ito og in rola oenprreshn Ome
st | ns ancora pada miss bg ain as the
3.3 pengaruh laju alir alr terhadap Jumlah CO: terabsorbst
Laju air sangat mempengaruht jumtah CO: yang terabsorbsi. Dari data percobaan, banyaknys
jumlah COs yang terabsorbsi jika laju alir berubah pada valve | dapat dilihat pada grafik 3.2 dan pada
valve 2 pada grafik 2.3.
Grafik 3.2. hubungan laju alir air terhadap jumlah CO: yang terabsarbs! pada valve S:
Dart grafik 3.2 dapat dilhat bahwa pada valve 5,, semakin besar laju alir umpan maka semakin beasr
Jumlah CO: yang terabsorbsi. Cotehnya, pada Iaju alir umpan udara konstan (30 L/min) dan laju alir
CO, umpan konstan (95), dan laju alir air 2 L/min menghasilkan CO; yang terabsorbsi sebesar
2.2083. keuka laju alir diperbesar menjadi 4 L/min jumlah umpen CO: teabsorbs! sebesar 2.6821. hal
ini terjadi karena jumlah umpan CQ yang terkandung didalam air semakin bertambah. Laju alir air
yang besar akan mempercepat terjadinya keseragaman pembasahan permukaan isian sehingga
mengoptimallan luas permukaan kontak antara gas dan cairan.
Grafik 3.3 graftk hubungan laju ali air terhadap Jumlah CO. yang terabsorbst pada valve Sz.
‘Sama seperti pada valve S,, dari grafik3.3 dapat dilihat bahwa laju alir air mempengaruhi besamya
CO. yang terebsorbsi, dimana semakin besar laju alir maka semakin besar jumlah CO. yang,
terabsorbsi, dimana semakin besar laju alir air maka semakin besar jumlah CO; yang terabsorbst.
Contohnya, pada laju alir umpan udara umpan konstan (30 L/min) dan CO: umpan konstan (176),
dengan laju allr 2 L/min menghasitkan jumlah CO: terabsorbst sebesar 1.3601. ketika laju alir ai
diperbesar menjadi 4 L/min, jumlah CO; terabsorbs! sebesar 2.3706 L/min,
3.4 Pengarub laju alir CO; terhadap CO, terabsorbsi
Didalam percobaan, umpan CO; divariasikan 9%, 1336, dan 17% laju alir COz, dimana dalam
pengaturan Igju alir di flowmeter dan pengolahan data dikonversikan kedalam liter per menit
(U/min).laju air CO. sangat mempengaruhi jumlah CO; terabsorbsi. Hal ini dapat dilihat pada grafik
3.4 dan grafik 3.5.