Você está na página 1de 3

Bencana Longsor di Tasikmalaya

Oleh Emerald Thesalonika Christi/21100117120024

Berdasarkan berita yang dimuat dalam wartapriangan.com sebuah rumah


warga di Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya nyaris ambruk akibat
terbawa material longsor. Kejadian ini terjadi pada hari Jumat, 17 November 2017
dini hari. Rumah milik Wawa Sutiana (52) warga Kampung Nagrak, Desa
Salawu, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya nyaris ambruk oleh tebing
setinggi 8 meter yang berada di samping rumahnya. Seharusnya sebelum memilih
rumah, kita harus mempertimbangkan beberapa hal penting, diantaranya adalah
kerawanan bencana alam, ketersediaan sumber air, dan jarak rumah dengan jalan
utama. Untung saja material longsor tidak menimpa rumah saudara Wawa
Sutiana.

Kepala Desa Salawu, Tatang, mengungkapkan untuk langkah selanjutnya


adalah membersihkan material longsoran dibantu oleh warga, para relawan, dan
anggota TNI serta POLRI. Dengan alat seadanya, warga menggunakan seutas tali
untuk mengembalikan posisi rumah. Selain mengancam enam rumah yang berada
di bawahnya, longsor juga mengakibatkan tiga rumah rusak akibat tertimpa
material longsor. Curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Kecamatan Salawu
juga mengakibatkan longsor dan pergerakan tanah di beberapa desa di Kecamatan
Salawu. Langkah untuk mengantisipasi adanya longsor susulan adalah dengan
melakukan penanaman tumbuhan yang nantinya bisa menahan material material
longsor di Salawu.

Sebelumnya, bencana longsor ini pernah menelan korban jiwa. Pasangan


suami istri, Waslim (48) dan Nani Sumarni (45) tertimbun saat longsor menimpa
mereka pada hari Minggu, 1 Oktober 2917 pukul 04.19 WIB. Waslim dan Nani
Sumarni tidur di kamar yang berada persis di sebelah tebing. Sedangkan kedua
anaknya selamat.

Bencana tanah longsor dapat terjadi karena tingginya curah hujan .


Apabila hujan datang, otomatis air hujan akan masuk ke dalam rongga tanah atau
pori-pori tanah yang terbuka tadi. Air hujan yang telah memenuhi rongga,
menyebabkan terjadinya pergeseran tanah yang akhirnya mengakibatkan longsor
dan erosi tanah. Selain itu adanya aktivitas manusia seperti tumbukan sampah
yang menyebabkan banjir dan tanah longsor. Adanya hutan gundul yang
diakibatkan aktivitas manusia yang dapat berdampak terjadinya bencana longsor.

Ada beberapa dampak tanah longsor antara lain :

a. Menimbulkan korban jiwa , hal ini terjadi ketika malam hari atau saat
warga sedang tertidur. Tanpa mengetahui akan terjadinya tanah longsor,
warga yang terlelap bisa tertimbun.
b. Banyak infrastruktur yang rusak, infrastruktur yang rusak ini boleh di
bilang yang berada di atas tanah yang longsor maupun yang berada di
bawah (tertimbun).
c. Timbulnya berbagai macam bibit penyakit, timbulnya bibit penyakit
sebenarnya tidak hanya terjadi pada tanah longsor saja, namun juga
berbagai macam bencana alam. Ketika pemukiman warga terkena bencana,
maka mereka mengungsi dan bias tertulari penyakit dari warga lain.
d. Mengganggu sumber mata pencaharian, tanah longsor juga dapat
mengganggu sumber mata pencaharian masyarakat, khususnya bagi
mereka yang bercocok tanam. Ladang atau sawah mereka yang tertimbun
tanah pasti tidak bisa diolah dalam jangka waktu tertentu, sehingga akan
membuat masyarakat terganggu.

No. Kekeliruan Koreksi


Bencana Longsor di BENCANA LONGSOR DI

1. Tasikmalaya TASIKMALAYA
(ukuran 12, huruf besar semua)
(ukuran 14, tidak huruf besar)
2. Oleh Emerald Thesalonika Christi Oleh : Emerald Thesalonika Christi
3. Gambar tidak ada keterangan Beri keterangan pada gambar
...hujan . ...hujan.
4.
(paragraf 4, kalimat pertama) (paragraf 4, kalimat pertama)
...tumbukan sampah... ...tumpukan sampah...
5.
(paragraf 4, kalimat keempat) (paragraf 4, kalimat keempat)
...manusia yang dapat... ...manusia juga dapat...
6.
(paragraf 4, kalimat kelima) (paragraf 4, kalimat kelima)
...korban jiwa , hal ini... ...korban jiwa. Hal ini...
7.
(poin a) (poin a)
...yang rusak, infrastruktur yang ...yang rusak. Infrastruktur yang
8. rusak... rusak...
(poin b) (poin b)
...macam bibit penyakit, timbulnya ...macam bibit penyakit. Timbulnya
9. bibit penyakit... bibit penyakit...
(poin c) (poin c)
...mata pencaharian, tanah longsor... ...mata pencaharian. Tanah
10.
longsor...

Você também pode gostar