Mesin Bunyi Nguing Tanda Kerusakan Dioda Rectifier

Alternator
Mesin mobil bunyi nging atau suara seperti nguing saat mesin hidup jika mesin digas bunyi nguing akan semakin
keras adalah tanda dari kerusakan pada dinamo amper.

Tepatnya pada bagian dioda rectifier yang terdiri dari beberapa dioda dan dioda tersebut putus atau sebaliknya yaitu
terjadi short atau konslet.

Fungsi dioda rectifier pada alternator adalah sebagai penyearah arus listrik ac yang dihasilkan oleh kumparan
stator atau fungsi dioda rectifier pada Alternator bisa juga kita bilang sebagai pengubah arus Ac menjadi Arus Dc
sehingga bisa digunakan untuk pemakaian listrik mobil.
Terdapat efek atau pengaruh yang berbeda jika terjadi kerusakan pada dioda rectifier alternator baik itu yang dioda
putus atau dioda yang short atau konslet,tetapi dengan gejala yang sama yaitu terdengar bunyi dari dinamo amper.

Jika salah satu dioda pada rangkaian rectifier putus, akibat yang ditimbulkan adalah hanya akan terdengar suara
atau bunyi nguing saat mesin hidup serta berkurangnya kemampuan dinamo amper menyuplai listrik ke accu.

Jika terjadi short pada salah satu dioda rectifier, akan menyebabkan sekring putus,bunyi nguing dan alternator macet
dan aki tekor,kok bisa sampai membuat alternator macet?
Sebelumnya mari lihat dahulu gambar skema rangkaian dioda rectifier Alternator dengan 6 dioda penyearahberikut

ini.
Ketika terjadi short pada salah satu dioda rectifier (lihat gambar diatas),ketika mesin tidak hidup pada gulungan stator
coil akan terdapat tegangan dc 12 volt dari aki,arus listrik tidak akan mengalir karena tidak ada rangkaian yang
mengalirkan arus listrik ke ground,meskipun ada dioda yang terhubung dengan ground. Supaya lebih jelas tentang
dioda silakan lihat Fungsi dan Cara kerja Dioda.
Tetapi ketika mesin mobil mulai berputar di dalam gulungan atau stator coil terbentuk arus listrik bolak balik atau arus
AC dan disisi lain karena terjadi short atau dioda konslet pada stator coil juga terdapat arus DC dari accu.

Ketika Arus AC dan DC ketemu dan efeknya selain menghasilkan bunyi nguing juga menyebabkan panas
berlebihan pada Alternator saat mesin berputar serta arus pengisian aki dari alternator berkurang dan terjadi drop
voltage yang dihasilkan alternator. Berikut ini merupakan gambar cara mengecek dioda rectifier
Alternator mobil yang mengalami short atau konslet dengan alat ukur Dioda.
Panas berlebihan pada alternator atau dinamo amper akan menyebabkan pelumas pada bearing alternator akan
mengering karena panas dan efek terakhir adalah alternator macet. Itulah sebabnya kenapa kalau dioda rectifier
short dengan indikasi terdengar mesin bunyi nguing tetapi kendaraan terus di paksa jalan akan
menyebabkan alternator macet.
Sedangkan di bawah ini adalah beberapa bunyi yang biasa terdapat pada daerah sekitar alternator atau dinamo
amper:

1.Bunyi yang disebabkan oleh belt kering dengan ditandai bunyi berdecit akan terjadi terus menerus
2.Bunyi yang disebabkan oleh belt alternator longgar biasanya bunyi akan terdengar ketika menghidupkan ac mobil
atau menyalakan lampu besar.
3.Bunyi yang di sebabkan oleh bearing alternator atau kolaher alternator rusak biasanya alternator akan bersuara
kasar jika bearing rusak.
Yang terakhir adalah cara membedakan antara bunyi yang disebabkan bearing rusak dengan dengan bunyi
akibat dioda rectifier dinamo amper rusak adalah:
1. Untuk bunyi alternator sebagai akibat kerusakan dioda rectifier adalah dengan melepas soket alternator(lihat
gambar soket alternator gambar paling atas), jika dengan melepas soket ketika mesin hidup bunyi hilang, berarti
memang bunyi tersebut di sebabkan oleh dioda rectifier.
2. Kedua jika dengan melepas soket alternator saat mesin hidup bunyi tidak hilang atau tetap terdengar berarti
kerusakan terjadi pada bearing alternator.