Você está na página 1de 15

LABORATORIUM FARMASETIK FARMASI

PRAKTIKUM TEKNOLOGI FARMASI SEDIAAN SOLIDA


UNIVERSITAS TADULAKO

JURNAL AKHIR
SUPPOSITORIA DAN OVULA
TEOFILIN

DISUSUN OLEH :

SITI NUR FADILAH G 701 15 007


SITI WULANSARI G 701 15 032
NUR RAHMA SARI G 701 15 084
AYU CAHYANI G 701 15 132
FITRIA ANGGRAINI G 701 15 179
RGITA CAHYANI SPTIARIKA G 701 15 269

KELOMPOK : V (LIMA)
KELAS : B 2015
ASISTEN : SULISTYAWATI

JURUSAN FARMASI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENEGTAHUAN ALAM
UNIVERSITAS TADULAKO
PALU
2017
I. LATAR BELAKANG
a. Rute Pemberian
- Rektal
b. Efek Farmakologi
- Khasiat
Bronkodilator (AHFS, 2011).
- Mekanisme Kerja
Menghambat enzim fosfodiestrase sehingga merelaksasi otot polos
bronkial, mengurangi bronkospasme dan menekan efek stimulan pada
respirasi (AHFS, 2011).
- Penggunaan
Mengobati asma dan mengatasi penyakit paru obstruksi kronik yang
stabil (AHFS, 2011).
- Absorbsi
Diabsorbsi dengan lengkap dan cepat sehingga kadar puncak serum
dicapai kira-kira hanya 1-2 jam setelah penggunaan oral(AHFS, 2011).
- Efek Samping
Mual, muntah, takikardia, insomnia, sering buang air kecil, sakit
kepala dan diare (AHFS, 2011).
c. Dosis
Dewasa 16 tahun, oral :100 300 mg tiap 8 jam sehari (AHFS, 2011).
II. PENDEKATAN FORMULA
a. Zat Aktif
- Teofilin 300 mg, digunakan sebagai zat aktif untuk tiap suppositoria
Dibuat menjadi sediaan suppositoria dengan tujuan dapat mempercepat
efeknya dan dapat diberikan pada pasien yang muntah-muntah atau
tidak sadar (Syamsuni, 2007).
b. Zat Tambahan
- PEG 6000, digunakan sebagai basis suppo dengan konsentrasi 4 %.
Merupakan basis bercampur atau larut air dengan sifat inert, tidak
mudah terhidrolisis, tidak membantu pertumbuhan jamur dan dapat
dikombinasi berdasarkan bobot molekulnya sehingga didapatkan suatu
basis suppo yang dikehendaki (Raymond, 2006).
- Cera alba, digunakan untuk menyesuaikan titik peleburan suppositoria
pada konsentrasi 5 %. Cera alba juga digunakan dalam sistem
pelepasan terkontrol (Arthur,H,Kibble, 2000 : 595).

III. PERMASALAHAN FORMULA DAN PENYELESAIAN MASALAH


No Permasalahan Penyelesaian
Tidak memungkinkan untuk Sediaan dibuat dalam bentuk
1 penggunaan oral karena kondisi
suppositoria
pasien
IV. PREFORMULASI

A. Zat Aktif
1. Teofilin (FI IV; 783)
Nama Resmi : TEOPHYLLINUM
Nama lain : Teofilin
RM/BM : C7H8N4O2 / 180,17
Pemerian : Serbuk hablur putih, tidak berbau, rasa pahit,
stabil di udara.
Kelarutan : Sukar larut dalam air, tetapi mudah larut dalam
air panas, dalam larutan alkali hidroksida dan
dalam ammonium hidroksida, agak sukar larut
dalam etanol, dalam kloroform dan dalam eter.

Inkompatibilitas : Teofilin bersifat alkali- local harus dihindarkan


pada campuran termasuk didalamnya
epinephrine HCl, covasterosol, bitartrat
isoproteronol HCl dan penicillin C potassium.
Stabilitas : Stabil terhadap air dan sensitif terhadap cahaya
menjadi warna kuning jika terpapar dalam waktu
lama.

Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat.


B. Zat Tambahan

1. PEG 6000 ( HPE 6 th, 2009,517)

Nama : Polietilenglikol 6000


RM/BM : 7000-9000
Pemerian : Serbuk licin putih atau potongan putih kuning
gading, praktis tidak berbau, tidak larut dalam eter
P.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, dalam etanol (95%) P dan
dalam kloroform P, praktis tidak larut dalam eter
P.
Stabilitas : PEG secara kimiawi stabil dalam udara dan dalam
larutan, tidak mendukung pertumbuhan mikroba
dan tidak menjadi tengik.
Inkompatibilitas : Reaktivitas kimia terutama terbatas kepada 2
kelompok terminal hidrolisi, baik estiritied atau
etheretied. Mungkin tidak kompatibel dengan
beberapa agen pewarna, kemanjuran pengawet
paraben dapat terganggu karena mengikat PEG.
Kegunaan : Basis suppositoria
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik, ditempat kering.

2. Cera Alba (HPE 6 th, 779)


Nama : Wax. White
RM/BM : -
Pemerian : Butiran halusberwarna putih agak kekuningan,
memiliki bau seperti wax yellow tetapi kurang intens.
Kelarutan : Larut dalam kloroform, eter, minyak volatile dan
karbon disulfide, agak larut dalam etanol (95%)
praktis tidak larut dalam air, larut dalam kloroform,
eter, minyak mineral, dan minyak volatile.
Stabilitas : Ketika wax dipanaskan diatas 1500C esterifikasi
terjadi dengan akibat penurunan jumlah asam dan
elevasi dari titik lebur wax putih lebih stabil ketika
disimpan diwadah tertutup dengan baik.
Inkompatibilitas : Bertentangan dengan agen pengoksidasi
Kegunaan : Penyesuai titik peleburan
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik, terlindung dari cahaya.
IV. KESIMPULAN FORMULA
No Bahan Kadar Jumlah Fungsi
1 Teofilin - 300 mg Zat Aktif
2 PEG 6000 - 2g Basis
Penyesuai titik
3 Cera alba 5% 0,1 g
peleburan

V. PENIMBANGAN
a. Perhitungan Formula
Berat suppo yang diinginkan :2g
Nilai tukar teofilin : 0,6
Teofilin 300 g/suppositoria
Teofilin : 300 mg x 5 (jumlah suppo)
: 1500 mg
: 1,5 g
1,5
Factor Density :
0,6

: 2,5 g
Basis : Jumlah suppo x berat suppo
:5x2g
: 10 g
Jumlah PEG : Basis FD
: 10 g 2,5 g
: 7,5 g
5
Cera alba 5 % : x2g
100
: 0,1 g x 5
: 0,5 g
b. Perhitungan Bahan
No. Bahan Bobot 1 suppo Bobot 5 suppo
1. Teofilin 300 mg 1500 mg
2. PEG 6000 2g 10 g
3. Cera alba 0,1 g 0,5 g

Sediaan 5 suppositoria
1. Teofilin 300 mg x 5 = 1500 mg = 1,5 g
2. PEG 6000 2gx5 = 10 g
3. Cera alba 0,1 g x 5 = 0,5 g
VI. PERHITUNGAN DOSIS
Teofilin : DL 16 tahun = 100 300 mg (AHFS, 2011).
- Untuk usia 16 tahun, BB = 48 kg (Artria,dkk,2010)

Dosis = 62
48
= 62 100 300 mg

= 77,41 232,25 mg
77,41232,25 mg
Penggunaan = = 0,77 2,3 tablet
100 /

- Untuk usia 17 tahun, BB = 45 kg (Artria,dkk,2010)



Dosis = 62
45
= 62 100 300 mg

= 72,5 217,7 mg
72,5 217,7 mg
Penggunaan = = 0,725 2,17 tablet
100 /

- Untuk usia 18-20 tahun, BB = 47 kg (Artria,dkk,2010)



Dosis = 62
47
= 62 100 300 mg

= 75,8 227,4 mg
75,8 227,4 mg
Penggunaan = = 0,758 2,27 tablet
100 /

- Untuk usia 21 tahun, BB = 46 kg (Artria,dkk,2010)



Dosis = 62
46
= 62 100 300 mg

= 74,19 222,5 mg
74,19 222,5 mg
Penggunaan = = 0,74 2,22 tablet
100 /
VII. ATURAN PAKAI
Teofilin diberikan tiap 8 jam atau 3 kali sehari (AHFS, 2011)
- Untuk usia 16 20 tahun = 3 x 1-2 tablet
- Untuk dewasa > 20 tahun = 3 x 1 2 tablet

VIII. PROSEDUR KERJA


1. Disiapkan alat dan bahan
2.Ditimbang semua bahan
3.Dileburkan PEG 6000 dan cera alba diatas Bunsen menggunakan cawan
porselin.
4.Dicampur PEG 6000 dan cera alba yang telah dileburkan.
5.Dimasukkan teofilin sedikit demi sedikit dalam campuran PEG 6000 dan
cera alba.
6.Diaduk hingga homogen.
7.Dilapisi cetakan dengan paraffin cair.
8.Dituang leburan suppositoria yang telah dingin kedalam cetakan.
9.Didiamkan dalam suhu ruang selama beberapa saat.
10.Didinginkan dalam lemari pendingin.

11. Dievaluasi suppositoria yang terbentuk.


IX. EVALUASI MUTU
No Gambar Hasil Literatur

Organoleptik
- Berwarna putih
1
- Tidak berbau
- Berbentuk padat
X. PEMBAHASAN
Tablet adalah sediaan padat kompak, dibuat secara kempa cetak, dalam
bentuk tabung pipih, kedua permukaannya rata atau cembung, mengandung
satu jenis obat atau lebih dengan atau tanpa zat tambahan (Anonim, 1979).
Suppositoria adalah sediaan padat yang digunakan melalui dubur,
umumnya berbentuk torpedo, dapat melarut, melunak atau meleleh pada suhu
tubuh (Anonim, 1979).
Teofilin adalah obat yang memiliki aksi menghambat enzim
fosfodiestrase sehingga merelaksasi otot polos bronkial, mengurangi
bronkospasme dan menekan efek stimulan pada respirasi (AHFS, 2011).
Dosis dari teofiln untuk asmapada usia 16 tahun, oral 100 300 mg
tiap 8 jam sehari (AHFS, 2011).
Dalam pembuatan suppositoria yang dilakukan, selain bahan aktif
teofilin maka ditambahkan juga bahan eksipien yaitu dari PEG 6000
sebanyak 2 g sebagai basis larut air agar tablet dapat meleleh pada suhu tubuh
dan cera alba sebanyak 5 % atau 0,1 g sebagai penyesuai titik lebur dari basis
PEG 6000.
DAFTAR PUSTAKA

Depkes RI, 1995, Farmakope Indonesia Edisi IV, Depkes RI, Jakarta.

Mc Evoy, G.K. (2011). AHFS Drug Information Essentials.American Society of


Health-Sitem Pharmacists. Bethesda.
Raymond, C, 2006, Kimia Dasar Edisi Ketiga Jilid 1, Erlangga, Jakarta.

Rowe, R,C., Sheskey, P, J., Quimm, M, E., 2009, Handbook of pharmaceutical


Excipient Six th Edition, Pharmaceutical press and American
Pharmacists Association, London.

Syamsuni, 2007, Ilmu Resep, Penerbit Buku Kedokteran, Jakarta.


LAMPIRAN

Teoma Suppositoria
ANTIASMA
- Brosur
Indikasi:
- Sebagai bronkodilator pada asma dan PPOM (penyakit
paru obstruksi menahun).
- Memperbaiki fungsi diafragma pada PPOM.

Kontra Indikasi:
- Wanita hamil dan menyusui
- Penderita hipertensi, gangguan fungsi hati, tukak
lambung dan kekurangan oksigen dalam darah.
- Penderita yang alergi pada teofilin
- Tidak boleh digunakan untuk anak-anak

Komposisi:
Tiap 2 g mengandung:
Teofilin 300mg
Zat tambahan q.s

Farmakologi:
Teofilin dimetabolisme oleh hati. Pada pasien perokok atau
gangguan fungsi hati dapat menyebabkan perubahan kadar
pada gagal jantung, sirosis, infeksi virus dan pasien lanjut
usia. Penggunaan teofilin harus berhati-hati karena batas
keamanan dosis yang cukup sempit.

Efek Samping:
- Sakit kepala, pusing, bingung, mual, muntah
- Stimulans susunan syaraf pusat, hematemesis, demam.
- Penggunaan dalam jangka waktu panjang dapat
menimbulkan iritasi rektal.

Dosis:
Dewasa: Sekali sehari pada saat asma. Jangan dipakai terus
menerus.
Atau menurut petunjuk dokter.

Petunjuk Pemakaian Obat Suppositoria:


- Cuci tangan, suppositoria dikeluarkan dari kemasan,
suppositoria dibasahi dengan air.
- Penderita berbaring dengan posisi miring dan
suppositoria dimasukkan ke dalam rektum.
- Masukan supositoria dengan cara bagian ujung
supositoria didorong dengan ujung jari sampai melewati
otot sfingter rektal; kira-kira 1 inchi pada dewasa.
- Jika suppositoria terlalu lembek untuk dapat dimasukkan,
maka sebelum digunakan sediaan ditempatkan dalam
lemari pendingin selama 30 menit kemudian tempatkan
pada air mengalir sebelum kemasan dibuka.
- Setelah penggunaan suppositoria, tangan penderita dicuci
bersih.

Kemasan:
Berisi 5 suppositoria.

Penyimpanan:
Simpan di tempat sejuk dan kering.
Dalam Wadah Tertutup Baik.

No Reg : DTL 9601202753A1


No Batch: 05155301

Diproduksi oleh :
PT. YOMED
Pau-Indonesia

Diproduksi oleh :
PT. YOMED
Palu-Indonesia
- Etiket

Tiap 2 gram suppositoria


5 SUPPOSITORIA

Palu - Indonesia
Palu - Indonesia

Você também pode gostar