Você está na página 1de 5

Menurut Muslim A.

Kadir,ilmu merupakan kumpulan sistematis sejumlah pengetahuan


tentang semesta yang diperoleh melalui kegiatan berpikir maka ilmu Islam ini juga mengalami
perkembangan sesuai dengan kondisi dan situasi social budaya umat Islam. Oleh karena itu
ilmu yang meliputi seluruh aspek tentang alam semesta ini sewajarnya bila bersifat terbuka,
artinya ilmu pengetahuan itu sendiri dapat menerima suatu kebenaran dari luar, sehingga ilmu
sendiri dapat semakin komprehensif. Dan meliputi proses, prosedur dan produk yang
kesemuanya bersifat dinamis dan berkembang menjadi aktivitas penelitian, metode kerja, dan
hasil penelitian (Sarifandi S,2014).
Sesuai Allah firman Allah tentang anjuran umat islam untuk meneliti apa yang ada di
alam semesta untuk melihat kebesarannya:

"katakanlah, Perhatikanlah apa yang ada di langit dan di bumi. Tidaklah bermanfaat tanda
kuasa Allah dan rasul-rasul yang memberiperingatan bagi orang-orang yang tidak beriman"
(QS. (10): 101

Dalam Islam, konsep kekhalifahan memiliki sifat yang multi dimensional. sebagai
khalifah Allah, manusia adalah makhluk yang memiliki peranan penting untuk mengolah
potensi- potensi alam semesta. Manusia paling berperan dalam mengelola seluruh aspek
kehidupan, baik aspek fisik, sosial, dan spiritual yang didasarkan pada hukum-hukum Allah.
ditopang oleh penguasaan ilmu pengetahuan dan metodologinya merupakan faktor kondusif
bagi manusia dalam membangun bentuk-bentuk peradaban yang sesuai dengan cita-cita
manusia dan kemanusiaan. sejak masa renaissance (masa kelahiran sains modern) tujuan sains
adalah untuk diterapkan dengan menempatkan manusia sebagai penguasa alam dan
memberinya kebebasan untuk mengeksploitasi alam untuk kepentingan manusia sendiri,
apapun akibat yang ditimbulkannya (Fakhri J.2010)

Berdasarkan penelitian tentang efek platelet rich plasma terhadap migrasi sel HDF
menunjukan bahwa terdapat peningkatan kemampuan migrasi sel HDF dengan diberikan
Platelet Rich Plasma dan Platelet Poor Plasma dengan konsentrassi 2,5%, 5%, dan 10%.
Dengan Sel HDF yang dijadikan sebagai model luka. Migrasi dipicu oleh Growth factor yang
dikeluarkan oleh trombosit pada Platelet Rich Plasma, Pemberian PRP pada luka meningkatkan
sekresi faktor pertumbuhan lokal yang meningkatkan migrasi sel dan proliferasi sel target.
(Roubelakis et al., 2014). Dengan dilakukannya penelitian dan mengetahui efek peningkatan
migrasi ini maka kita mengetahui bahwa Platelet Rich Plasma dapat meningkatkan dan
mempercepat kemampuan sel dalam menyembuhkan luka dan sebagai umat islam harus terus
melakukan inovasi-inovasi yang bermanfaat untuk sesama umat. karena umat islam selalu
dituntut untuk terus berfikir dan menuntut ilmu dalam menemukan kebesarn Allah SWT.
Sesuai dengan firman Allah tentang keutamaan bagi umat yang menuntut ilmu:

Niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang
yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu
kerjakan (Al-Mujadilah(58);11).

Konsep sains masa kini adalah suatu konsepsi yang memerlukan bukti empirik. Artinya apabila
ada seorang mengutarakan suatu teori, maka pakar sains tidak akan menghiraukannya, kecuali
apabila ia sanggup meghadirkan bukti empirik melalui beberapa tahapan uji scientifik

(scientific experiment) . Islam dengan petunjuk al- Quran tidak pernah memisahkan antara

sains dan teknologi dengan agama. Sejarah telah mencatat bahwa Islam menjadi pancaran
mentari sains dalam bidang Ilmu kedokteran, Falaq, Teknik, Alam, Filsafat, Logika dan lain-
lain. Pengimplementasian ibadah yang ghairu mahdah seperti pengembangan keilmuwan yang
berbasis rasional seperti sains, ilmu-ilmu alam, sosial, ekonomi dan kemasyarakatan termasuk
dalam kategori fard u kifayah (Ishak S,2015)

Melakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui efek terapi yang dihasilkan oleh PRP
merupakan bentuk percobaan yang bertujuan untuk menemukan inovasi dan alternative
pengobatan yang dapat dilakukan oleh manusia dalam menyembuhkan penyakit. Dan
merupakan sebuah usaha dalam memperbaiki kesejahteraan umat.

Rasulullah Saw adalah orang pertama dalam sejarah yang menyeru melakukan
penelitian ilmiah. Ini dapat dilihat dari banyaknya hadith Rasulullah yang meletakkan dasar-
dasar penting bagi ilmu kedokteran modern dan pengobatan. Rasulullah Saw bersabda:

"Sesungguhnya Allah menurunkan penyakit beserta obatnya, dan Dia telah menetapkan bagi
setiap penyakit obatnya, maka janganlah berobat dengan perkara yang haram." (H.R Abu
Dawud)

Hadith ini menegaskan adanya obat bagi setiap macam penyakit. Ini berarti bahwa manusia
apabila ingin mencari pengobatan, pasti akan menemukannya. Hadith ini mengajak untuk
melakukan penelitian medis, sebagaimana yang terdapat dalam sabdanya. Selain itu,
Rasulullah SAW menegaskan bahwa obat tersebut ada, namun dibutuhkan orang yang
mencarinya dan bersungguh-sungguh dalam melakukan penelitian serta menemukannya (al-
Kaheel A, 2012).

Sel HDF sebagai model luka juga merupakan pembuktian kesempurnaan penciptaan
Allah SWT terhadap manusia,dimana sel sebagai komponen paling kecil merupakan struktur
yang sederhana namun sangat fungsional dan penting dalam keberlangsungan seluruh jaringan
tubuh manusia. Ini sesuai dengan firman Allah tentang kesempurnaan penciptaan manusia:

Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.(QS.


At-Tin (95):4)

Sel HDF juga dapat melakukan migrasi ,proliferasi serta diferesiasi juga berespon terhadap
pemberian PRP,dimana peneliti menggunakannya sebagai penelitian in vitro yang bertujuan
sebagai gambaran PRP dalam penyembuhan luka. Yang bertujuan untuk mendapatkan
pengobatan alternatif yang mudah untuk umat islam. Dengan adanya ilmu serta penelitian yang
ditujukan demi kemashlahatan bersama,maka umat islam dapat saling bermanfaat untuk umat
islam lainnya. Ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW:

Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia (HR. Ahmad)
Sarifandi,S.2014. Ilmu Pengetahuan dalam Perspektif Hadis Nabi. JURNAL
USHULUDDIN.Vol. XXI No. 1, Januari 2014 .

Fakhri J.2010.Sains dan Teknologi Dalam Al-quran dan Implikasinya Dalam Pembelajaran
.Tadib, Vol. XV No. 01. Edisi, Juni 2010

Ishak S. 2015.Metode Pembelajaran Sains Dalam Perspektif Pendidikan Islam. Jurnal Ilmiah
ISLAM FUTURA Vol. 15. No. 1, Agustus 2015, 143-161.

Abdel Daem al-Kaheel, Rahasia Medis dalam Al-Quran dan Hadis Operasi tanpa Luka, ter.
Muhammad Misbah, (Jakarta: Amzah, 2012), 3-5.

Você também pode gostar