ANALISA DATA

No Tanggal Data Penyebab/Interpretasi Masalah

1 13 DS: Osteosarcoma curiga metastase Gangguan
November - Pasien mengatakan sesak + Pneumonia Pertukaran Gas
2017 - Pasien mengatakan batuk
Kolonisasi bakteri pneumonia
DO: berkembang cepat dan merusak
- Pasien tampak kesulitan organ paru
bernapas
- Pasien tampak batuk
Pengeluaran toksin merusak sel
- RR : 30 kali/menit
sistem pernapasan bawah
- SpO2 : 93%.
- Hasil AGD menunjukkan
nilai abnormal (asidosis Tekanan hidrostatik meningkat,
respiratorik terkompensasi tekanan osmosis meningkat
penuh) :
pH : 7,36
Difusi menurun
pCO2 : 50,9 mmHg
(tinggi)
pO2 : 74,60 mmHg Hasil AGD
Nafas Respon
(rendah) menunjukan
cepat dan batuk
HCO3- : 28,29 mmol/L asidosis
(tinggi) dalam
respiratorik
BEecf : 2,7 mmol/L
(tinggi)
- Terdapat suara napas
Gangguan Pertukaran
tambahan ronchi di
Gas
kedua lapang paru
- Hasil pemeriksaan Foto
Thorax AP tanggal 13
November 2017
menunjukkan kesan:
- Pneumonia dengan
multipel nodul paru di
kedua lapang paru
- Suspect mixed type
pulmonary metastase
- Efusi Pleura kiri,
suspec sub pleural
pulmonary metastase
2 13 DS:
November - Pasien mengatakan
2017 merasakan nyeri, nyeri
karena penyakit kanker
tulang (Osteosarcoma),
nyeri dirasakan seperti
tertusuk-tusuk berlokasi
pada luka post operasi
dengan skala 3 (0-10),
nyeri terasa hilang timbul
dan nyeri terasa memberat
ketika kaki digerakkan.
Osteosarcoma curiga metastase
Nyeri Akut
+ Pneumonia
Pembedahan dilakukan
pemotongan pada area
tumor dan malignansi
Terputusnya kontinuitas
jaringan
Pengeluaran mediator kimia

DO:
- Pasien tampak Merangsang pusat nyeri
meringis
- Pasien tampak sesekali
memegang bandage
pada luka post operasi Nyeri Akut
di kaki kiri
3 13 DS: Ketidakefektifan
November - Pasien mengatakan Osteosarcoma curiga metastase Perlindungan
2017 lemas + Pneumonia
- Pasien mengatakan
pada malam hari Pertumbuhan sel kanker pada
kurang bisa tidur tulang menekan dari pertumbuhan
karena sesak sel normal
DO:
- Pasien tampak lemas Depresi sistem imun
- WBC : 21,78 103/µL
- Pasien memiliki
riwayat demam, suhu
tertinggi 38,2oC Kegagalan sistem imun
- Terdapat balutan luka dalam melawan kanker
bekas operasi dengan
elastic bandage di
kaki kiri yang Ketidakefektifan
diamputasi. Perlindungan
- Hasil biopsi 22 Juni
2017:
Distal femur sisi
lateral sinistra, biopsi
insisi: osteosarcoma
type konvensional
- Seluruh aktivitas dan
latihan pasien (ADL)
 dibantu perawat dan
keluarga
4 13 DS: Ansietas (Keluarga)
November - Orang tua pasien Osteosarcoma curiga metastase
2017 mengatakan cemas dan + Pneumonia
khawatir
Perubahan pada status
DO: kesehatan anak
- Orangtua pasien
tampak gelisah
- Pengkajian pada orang Perburukan dari proses
tua yaitu ibu penyakit anak
menunjukan
kecemasan berupa ibu Orang tua merasa cemas
pasien terlihat takut
saat anaknya sesak
berat dan bertanya-
tanya terkait kondisi Ansietas (Keluarga)
anaknya. Ibu juga
tampak menangis saat
kondisi anaknya
memburuk.
5 13 Novik Osteosarcoma curiga metastase Ketidakseimbangan
November + Pneumonia Nutrisi Kurang dari
2017 Kebutuhan Tubuh
Status Hipermetabolik

Pemecahan cadangan
lemak, protein

Tertimbunnya badan
keton

Iritasi
Mukosa Lambung

HCL

Mual

Intake makanan

Ketidakseimbangan nutrisi kurang

dari kebutuhan tubuh
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan perubahan membran alveolar-kapiler
(Pneumonia) ditandai dengan hasil AGD abnormal (pH : 7,36, pCO2 : 50,9 mmHg (tinggi), pO2
: 74,60 mmHg (rendah), HCO3- : 28,29 mmol/L (tinggi), BEecf : 2,7 mmol/L (tinggi)), dispnea,
batuk, dan terdapat suara napas tambahan ronchi di kedua lapang paru

2. Ketidakefektifan perlindungan berhubungan dengan Osteosarcoma, profil darah abnormal

(WBC: 21,78 103u) dan pembedahan ditandai dengan pasien mengatakan lemas, WBC : 21,78
103/µL, Pasien memiliki riwayat demam, suhu tertinggi 38,2 oC, Terdapat balutan luka bekas
operasi dengan elastic bandage di kaki kiri yang diamputasi, terdapat temuan hasil biopsi
osteosarcoma type konvensional, pasien mengatakan pada malam hari kurang bisa tidur karena
sesak, Seluruh aktivitas dan latihan pasien (ADL) dibantu perawat dan keluarga.

3. Ketidakseimbangan Nutrisi Kurang dari Kebutuhan Tubuh berhubungan dengan (Novik)

4. Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera fisik (amputasi) ditandai dengan pasien
mengatakan merasakan nyeri, nyeri karena penyakit kanker tulang (Osteosarcoma), nyeri
dirasakan seperti tertusuk-tusuk berlokasi pada luka post operasi dengan skala 3 (0-10), nyeri
terasa hilang timbul dan nyeri terasa memberat ketika kaki digerakkan, pasien tampak meringis,
pasien tampak sesekali memegang bandage pada luka post operasi di kaki kiri.

5. Ansietas (Keluarga) berhubungan dengan perubahan dalam ststus kesehatan ditandai dengan
orangtua pasien tampak gelisah, pengkajian pada orang tua yaitu ibu menunjukan kecemasan
berupa ibu pasien terlihat takut saat anaknya sesak berat dan bertanya-tanya terkait kondisi
anaknya, ibu juga tampak menangis saat kondisi anaknya memburuk.