Você está na página 1de 3

ANALISA SINTESA TINDAKAN KEPERAWATAN

Initial klien : Ny JR
Diagnosa medis : G3P2A0 hamil 40-41 minggu inpartu kala 1 fase aktif
No RM : 267954

1. Tindakan keperawatan yang dilakukan


Pemasangan infuse
2. Diagnosa keperawatan
Resiko kekurangan volume cairan
3. Prinsip-prinsip tindakan dan rasional
Prinsip pemasangan terapi intravena (infus) memperhatikan prinsip steril,
Rasional : hal ini yang paling penting dilakukan tindakan untuk mencegah
kontaminasi jarum intravena (infus).
4. Tahap Kerja :
 Cuci tangan
 Jelaskan maksud dan tujuan
 Pasang glove
 Bebaskan lengan klien dari lengan baju
 Letakkan tourniquit 5-15 cm diatas tempat tusukan
 Letakkan perlak dibawah lengan pasien
 Hubungkan cairan infuse dengan selang infuse sehingga tidak ada
udara didalamnya’Kencangkan klem sampai infuse tidak menetes
dan pertahankan kesterilannya sampai pemasangan pada tangan
disiapkan
 Pasang tourniquet
 Anjurkan klien untuk mengepalkan tangannya palpasi dan pastikan
tekanan yang akan ditusu
 Bersihkan kulit dengan cermat menggunakan kapas alkohol, arah
melingkar dari dalam keluar lokasi tusukan
 Pegang jarum pada posisi 30 derajat pada ven ayang akan ditusuk,
setelah pasti masuk lalu tusuk perlahan dengan pasti
 Rendahkan posisi jarum sejajar dengan dan tarik jarum sedikit lalu
teruskan plastik i.v catether kedalam vena
 Tekan dengan jari ujung plastic i.v catether dan tarik jarum infuse
keluar
 Buka klem infuse sampai sampai cairan mengalir lancer
 Fiksasi posisi plastic i.v catether dengan plester
 Atur tetesan infuse sesuai ketentuan
 Lepas glove dan cuci tangan
 Evaluasi
 Dokumentasi
5. Bahaya-bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan cara
pencegahannya
Dapat terjadi resiko infeksi dan pencegahannya yaitu dengan sesuai standar
prosedur operasional.
6. Tujuan tindakan tersebut dilakukan:
a) Mempertahankan atau mengganti cairan tubuh yang menganung air,
elektrolit,vitamin, protein lemak, dan kalori yang tidak dapat
dipertahankan secara adekuatmelalui oral.
b) Memperbaiki keseimbangan asam basa
c) Memperbaiki volume komponen-komponen darah
d) Memberikan jalan masuk untuk pemberian obat-obatan kedalam tubuh
e) Memonitor tekan Vena Central (CVP)
f) Memberikan nutrisi pada saat system pencernaan di istirahatkan
7. Hasil yang didapat dan maknanya:
Setelah dilakukan pemasangan infus diharapkan pemenuhan kebutuhan
cairan tubuh pasien dapat terpenuhu secara optimal dan monitor tetesan
infus.
8. Identifikasi tindakan keperawatan lainnya yang dapat dilakukan untuk
mengatasi masalah/ diagnose tersebut. (mandiri dan kolaborasi):
a) Mandiri :
 Kaji tanda-tanda vital
 Kaji adanya tanda-tanda kekurangan volume cairan
 Hitung input dan output cairan
b) Kolaborasi :
 Berikan cairan sesuai dengan oreder dokter

Mengetahui
Ci Akademik Ci Lahan

Você também pode gostar