Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
KEBIJAKAN
PROSEDUR 1. S O A P
Format SOAP umumnya digunakan untuk pengkajian awal pasen.
S : Subjective Pernyataan atau keluhan dari pasen
O : Objective Data yang diobservasi oleh perawat atau keluarga.
A : Analisys Kesimpulan dari objektif dan subjektif
P : Planning Rencana tindakan yang akan dilakuakan
berdasarkan analisis
Contoh S O A P :
TGL. WAKTU MASALAH S.O.A.P
30/6/01 Jam 14.00 Integritas kulit S : pasien mengeluh rasa
nyeri sekitar luka
ketika dipalpasi
A : luka memperlihatkan
tanda awal dari
penyembuhan
P : teruskan perawatan
luka.
2. S O A P I E R
Format SOAPIER lebih tepat digunakan apabila rencana pasien ada
yang akan dirubah dan proses evaluasi mulai dilakukan.
CONTOH S O A P I E R
TGL. WAKTU MASALAH S.O.A.P.I.E.R
P : Teruskan perawatan
luka
I : Basahi luka dengan
NaCl 0,9% sesuai
instruksi
KEBIJAKAN
PROSEDUR Mengisi Identitas pasien;
Pengkajian keadaan klien
Menuliskan keluhan klien obyektif dan subyektif
Menggali riwayat kesehatan sekarang, dahulu,dan keluarga
Diagnose medis
Diagnose keperawatan
Tindakan keperawatan yang dilakukan
Terafy yang diberikan tim medis
Nama dan paraf Perawat yang mengisi resume keperawatan
UNIT TERKAIT
BLANKO RESUME
KEPERAWATAN
RESUME KEPERAWATAN
PENGERTIAN Proses pemberian pendidikan kesehatan kepada pasien dan keluarga yang
dilakukan oleh seluruh pegawai rumah sakit.
TUJUAN 1. untuk meningkatkan kesehatan dan merubah perilaku di seluruh
area unit pelayanan di rumah sakit.
2. untuk memenuhi kebutuhan kesehatan pasien dan keluarga
KEBIJAKAN Edukasi diberikan sejak pasien masuk, selama perawatan sampai dengan
pasien pulang dari rumah sakit.
Pemberian penjelasan tentang edukasi pasien dan keluarga dilakukan oleh
petugas yang sesuai dengan kompetensi dan kewenangannya ( Petugas
Admission, Dokter, Perawat, dll )
PROSEDUR Prosedur :
1. Identifikasi pasien/ keluarga terhadap kebutuhan edukasi dituliskan di
formulir edukasi terintegrasi
2. Proses identifikasi dilakukan oleh perawat yang menerima pasien.
3. Koordinasi dengan tim edukasi terkait persiapan materi dan media yang
akan digunakan harus dilakukan.
4. Kebutuhan metoda edukasi diidentifikasi.
5. Membuat laporan edukasi: analisa data, kesimpulan dan rencana tindak
lanjut.
Rumah sakit menggunakan materi dan proses pendidikan pasien yang
terstandar paling sedikit topik di bawah ini :
1. Penggunaan obat- obatan yang didapat pasien secara efektif dan aman
(bukan hanya obat yang diresepkan untuk dibawa pulang), termasuk
potensi efek samping obat.
2. Penggunaan peralatan medis secara efektif dan aman
3. Potensi interaksi antara obat yang diresepkan dengan obat lainnya
(termasuk obat yang tidak diresepkan), serta makanan.
4. Diet dan nutrisi
5. Manajemen nyer
6. Teknik rehabilitasi
UNIT TERKAIT 1. POLI RAWAT JALAN
2. RUANG RAWAT INAP
3. BAGIAN GIZI
4. BAGIAN PROMOSI RS
11. MENGHITUNG BALANCE CAIRAN
PENGERTIAN Balance cairan atau keseimbangan cairan adalah keseimbangan antara pemasukan cairan
(intake) dan pengeluaran cairan (output). Masukan cairan orang dewasa normalnya
adalah 1500 ml sampai 3500 ml.
Pengeluaran cairan orang dewasa normalnya adalah 1500 ml.
Intake / cairan masuk = Output / cairan keluar + IWL (Insensible Water Loss)
Intake / Cairan Masuk : mulai dari cairan infus, minum, kandungan cairan dalam
makanan pasien, volume obat-obatan, termasuk obat suntik, obat yang di drip, albumin
dll.
Output / Cairan keluar : urine dalam 24 jam, jika pasien dipasang kateter maka hitung
dalam ukuran di urobag, jka tidak terpasang maka pasien harus menampung urinenya
sendiri, biasanya ditampung di botol air mineral dengan ukuran 1,5 liter, kemudian feses.
IWL (insensible water loss(IWL) : jumlah cairan keluarnya tidak disadari dan sulit
diitung, yaitu jumlah keringat, uap hawa nafa.
Jika ada kenaikan suhu, maka untuk menghitung output dari IWL menggunakan rumus:
IWL peningkatan suhu = IWL normal + 200 (suhu tinggi-36,8oC) = ............... cc
BALANCE CAIRAN = INTAKE CAIRAN – OUTPUT CAIRAN
Jika hasil perhitungan balance cairan adalah positif maka menunjukkan adanya
penambahan cairan dalam tubuh yaitu cairan yang masuk lebih banyak daripada
cairan yang keluar (I > O)
Jika hasil perhitungan balance cairan adalah negatif maka menunjukkan adanya
pengurangan cairan dalam tubuh yaitu jumlah cairan yang keluar lebih banyak
dibanding cairan yang masuk ke tubuh (O > I)
Ditetapkan,
OPERASIONAL
NIP. 197306012005021001
3) Perhatikan denyut vena jugularis interna, denyut ini tidak bisa diraba
tetapi hanya bisa dilihat. Akan tampak gelombang a (kontraksi atrium),
gelombang c (awal kontraksi ventrikel-katup trikuspid menutup),
gelombang v (pengisian atrium-katup trikuspid masih menutup)
7) Secara manual
PROSEDUR Pemantauan Hemodinamik Invasive dengan
Central Venouse Pressure (CVP)
Tekanan vena sentral secara langsung merefleksikan tekanan pada
atrium kanan. Secara tidak langsung menggambarkan beban awal
jantung kanan atau tekanan ventrikel kanan pada akhir diastole. Menurut
Gardner dan Woods nilai normal tekanan vena sentral adalah 3-8 cmH2O
atau 2-6 mmHg. Sementara menurut Sutanto (2004) nilai normal CVP
adalah 4 – 10 mmHg.
2. Secara invasif :
1. Denyut vena jugularis interna, denyut ini tidak bisa diraba tetapi bisa
dilihat. Akan tampak gel a (kontraksi atrium), c (awal kontraksi ventrikel-
katup trikuspid menutup), gel v (pengisian atrium-katup trikuspid masih
menutup)
2. Persiapan alat
a. Kateter CVP
b. Set CVP
c. Spuit 2,5 cc
d. Antiseptik
g. Bengkok
i. Plester
a. Skala pengukur
d. Pipa U
F. Cara Merangkai
G. Cara Pengukuran
6. Membereskan alat-alat
1. Persiapan pasien
f. Spuit 2,5 cc
g. Spuit 5 cc/10 cc
h. Bengkok
i. Plester
a. Monitor
b. Tranduser
c. Alat flush
d. Kantong tekanan
f. Heparin
g. Manometer line
h. Spuit 1 cc
k. Pipa U
l. Infus set
4. Cara Merangkai
5. Cara Kalibrasi
a. Lavelling
1. ICU
2.
UNIT TERKAIT
7. MENJEMPUT PASIEN DARI ICU/NICU
2. Pelaksanaan
Ucapkan Salam
Informasikan pada pasien dan keluarga tentang rencana
transfer yang akan dilakukan
Lakukan koordinasi dengan perawat/petugas unit yang dituju
dan komunikasikan tentang rencana pemindahan pasien
yang meliputi :
- Identitas pasien (nama, umur, jenis kelamin)
- Diagnose medis dan riwayat penyakit
1.
UNIT TERKAIT 1. instalasi Rawat Inap