Aspek analisis geomorfologi

(morfografi, morfometri, morfogenetik)

Oleh:
Emi Sukiyah

Diberikan pada perkuliahan Analisis Geomorfologi

Prodi Teknik Geologi

FTG - UNPAD
Morfografi
karakteristik deskriptif
geomorfologi suatu area

pedataran, perbukitan,
pegunungan, dataran tinggi, plato,
lembah, punggungan, bukit
berbentuk kerucut (conical hill),
gawir (scarp), hogback, cuesta,
horst-graben, gumuk, dll.
 Perbukitan

Gumuk-pasir besi
di pantai Cidaun

Pedataran
scarp
scarp conical hill
dataran tinggi
Morfometri

Morfometri DAS dapat diartikan sebagai aspek

kuantitatif DAS atau parameter karakteristik DAS
yang dapat diukur dan dihitung.
 perubahan iklim geologi

penyesuaian terhadap geometri basin

(Horton, 1932; dalam Horton, 1945).

 Aspek Morfometri DAS
Aspek morfometri DAS dikelompokkan ke dalam
empat kategori (Morisawa, 1959) yaitu:
1. aspek panjang atau ukuran,
2. aspek luas atau bentuk,
3. aspek relief, dan
4. aspek non dimensi.

Aspek panjang dapat dinyatakan dalam satuan

meter (m) atau kilometer (km), meliputi panjang
sungai, keliling atau perimeter basin, panjang dan
lebar maksimum basin, panjang aliran limpasan
dan panjang ke pusat gravitasi DAS.
Aspek Morfogenetik
Kombinasi band 5,4,3
Sesar menangga
(step fault)
Perlapisan yang agak landai pada umumnya
menghasilkan bukit / punggungan yang tidak
simetris, salah satu lerengnya lebih landai.

Lereng landai (5o-15o) ini biasanya

memperlihatkan arah dip, sedangkan lereng
yang terjal menunjukkan arah sebaliknya.
Butte Mesa
Kemiringan (dip) dapat diukur.
A triangular shape of bedding slopes, steeply titled or inclined
mesa-like landform occuring as one of a series of rock
formation on the flank of mountain. It is commonly associated
with the erosion of a folding structure in sedimentary layers.