Você está na página 1de 3

1.

Evaluasi terhadap kegiatan


Hasil pengamatan terhadap kemampuan pasien sesuai dengan tujuan TAK musik,
peran dari pemimpin/wakil acara, dan fasilitator.

Leader : Leader sudah aktif dalam memimpin jalannya acara


Co leader : Co leader pun sudah baik dalam menjalankan tugasnya, tidak ada
kesalahan saat pemutaran lagu, Co leader masih kurang aktif dalam membantu leader
saat acara berlangsung.

Fasilitator : Fasilitator sudah baik saat membantu pasien, fasilitator di tingkatkan


lagi keaktifannya dalam memotivasi pasien.

Pasien HDRK : Semua pasien juga sudah bisa kooperatif meskipun ada beberapa
yang masih kurang percaya diri, mereka sudah bisa mengungkapkan perasaan diri
masing-masing dan semua pasien sudah aktif berpartisipasi .

2. Dokumentasi Kegiatan TAK Musik

No. Indikator Nama Pasien


Widya Arief Windy Seyla Hasna
1 Kemampuan Pasien memulai berbicara 2 2 3 3 2
2 Intonasi suara 2 2 2 2 2
3 Kecepatan berbicara 1 2 3 2 1
4 Kontak mata 1 1 2 1 1
5 Ekpresi wajah 3 3 3 3 3
6 Gaya tubuh 2 2 2 3 2
7 Ekpresi perasaan dan pendapat terhadap 2 2 2 3 2
musik

Hasil :

1. Pasien Widya kemampuan memulai berbicara diberi point 2 karena dapat


memulai berbicara jika di motivasi, intonasi suara Saya beri point 2 karena suara
terdengar rendah atau sedang, kecepatan berbicara diperi point 1 karena berbicara
lambat, kontak mata menunduk maka diberi point 1, ekspresi wajah sesuai diberi
point 3, gaya tubuh kadang-kadang rileks diberi point 2, dan untuk ekspresi
perasaan dan pendapat terhadap musik diberi point 2 karena malu-malu
mengekspresikan perasaan dan pendapatnya tentang musik.
2. Pasien Arief kemampuan memulai berbicara diberi point 2 karena dapat memulai
berbicara jika di motivasi, intonasi suara Saya beri point 2 karena suara terdengar
rendah atau sedang, kecepatan berbicara diperi point 2 karena berbicara lambat-
sedang, kontak mata Arief menunduk maka diberi point 1, ekspresi wajah sesuai
diberi point 3, gaya tubuhkadang-kadang rileks diberi point 2, dan untuk ekspresi
perasaan dan pendapat terhadap musik diberi point 2 karena malu-maly
mengekspresikan perasaan dan pendapatnya tentang musik.
3. Pasien Windy hasilnya kemampuan memulai berbicara diberi point 3 karena
dapat memulai berbicara tanpa motivasi, intonasi suara Saya beri point 2 karena
suara terdengar rendah atau sedang, kecepatan berbicara diperi point 3 karena
berbicara sedang, kontak mata Windy kadang-kadang menatap maka diberi point
2, ekspresi wajah sesuai diberi point 3, gaya tubuh kadang-kadang rileks diberi
point 2, dan untuk ekspresi perasaan dan pendapat terhadap musik diberi point 2
karena malu-malu mengekspresikan perasaan dan pendapatnya tentang musik.
4. Pasien Seyla kemampuan memulai berbicara diberi point 3 karena dapat memulai
berbicara tanpa motivasi, intonasi suara Saya beri point 2 karena suara terdengar
rendah atau sedang, kecepatan berbicara diperi point 2 karena berbicara lambat-
sedang, kontak mata Seyla menunduk maka diberi point 1, ekspresi wajah sesuai
diberi point 3, gaya tubuh rileks diberi point 3, dan untuk ekspresi perasaan dan
pendapat terhadap musik diberi point 3 karena dapat mengekspresikan perasaan
dan pendapatnya tentang musik.
5. Pasien Hasna hasil observasi saya yaitu dalam kemampuannya memulai berbicara
jika dimotivasi Saya beri point 2, dalam intonasi suaranya Saya beri point 2 juga
karena intonasi suara terkadang rendah atau sedang, dalam kecepatan berbicara
Saya beri point 1 karena berbicara Hasna lambat, kontak mata menunduk Saya
beri point 1, ekspresi wajah diberi point 3 karena sesuai apa yang dirasakan, gaya
tubuh diberi point 2 karena kadang-kadang Hasna tampak rileks, dan ekspresi
perasaan dan pendapat terhadap musik diberi point 2 karena malu-malu
mengeskpresikan perasaan dan pendapat tentang musik.

Keterangan:

1. Nilai 1, jika:
- Klien tidak dapat memulai berbicara
- Intonasi suara rendah
- Kecepatan berbicara lambat
- Kontak mata menunduk
- Ekspresi muka tidak sesuai
- Gaya tubuh tegang/kaku
- Tidak dapat mengekspresikan perasaan dan pendapat tentang musik
2. Nilai 2, jika:
- Klien dapat memulai bicara jika di motivasi
- Intonasi suara terdengar rendah-sedang
- Kontak mata kadang-kadang menatap
- Ekspresi muka kadang-kadang sesuai
- Gaya tubuh kadang-kadang rileks
- Malu-malu mengekspresikan perasaan dan pendapat tentang musik

3. Nilai 3, jika:
- Klien dapat memulai bicara tanpa motivasi
- Intonasi suara sedang/dapat didengar dengan jelas pada jarak 30 cm
- Kecepatan berbicara sedang
- Kontak mata menatap
- Ekspresi muka sesuai
- Gaya tubuh rileks
- Dapat mengekspresikan perasaan dan pendapatnya tentang musik

Você também pode gostar