Soal Gangguan Gastrointestinal hepatobilier dan
Hipertofi Pylorus stenosis
pankreas
1. Seorang anak laki-laki berusia 9 tahun
diantar orang tuannya ke klinik layanan
primer dengan keluhan nyeri seluruh perut
sejak 5 hari lalu. Keluhan disertai mual dan
mutah, demm dan BAB encer. Pasien hanya
bias berbaring dan tidak banyak bergerak.
Pada pemeriksaan fisik abdomen temapak
cembung, bising usus sukar dievaluasi
karena nyeri diseluruh perut. Hasil
laboratorium: hb 10g/dl, leukosi
23.000/mm3, trombosit 565.000/mm3
Apakah diagnosis yang paling mungkin
pada pasien ini?
a. Disentri dehidrasi berat
b. Gastroenteritis akut
c. Apendisitis akut
d. Peritonitis
e. Thypoid
2. Seorang bayi laki-laki berusia 7 bulan
dirujuk oleh bidan desa ke puskesmas
dengan keluhan perut kembung. Keluhan ini
mulai dialami pasien sejak dua hari yang
lalu. Keluhan disertai dengan muntah
berwarna kehijauan dan BAB campur darah
lender. Pada pemerikssaan fisik bayi tampak
kurang aktif. Abdomen cembung dan teraba
massa seperti sosis di daerah kanan atas
perut. Apakah diagnosis yang paling
mungkin pada pasien?
a. Insusepsi/invaginasi
b. Malrotasi midgut volvulus
c. Hipertofi Pylorus stenosis
d. Thypoid dengan perforasi usus
e. Disentri dengan dehidrasi berat
3. Seorang laki-laki berusia 2 bulan dirujuk
oleh bidan desa ke puskesmas dengan
keluhan muntah-muntah. Keluhan ini mulai
dialami pasien sejak berusia duang minggu,
awalnya muntah agak jarang dialami namun
makan lama makin sering. Saat ini pasien
selalu muntah beberapa saat stelah diberi
minum. Muntah berisi asi atau susu . pasien
selalu menangis minta minum dan tampak
haus . pada pemeriksaan fisik bayi tampak
kurus dan dehidrasi. Abdomen cembung dan
rebase masssa seperti telur ayam kampong
didareh epigastrium. Apakah diagnosis yang
paling munkin pada pasien ini?
a. Insusepsi/invaginasi
b. Malrotasi midgut volvulus
c.
d. Thypoid dengan perforasi usus
e. Disentri dengan dehidrasi berat
4. Seorang anak perempuan berusia 3 tahun
ditujuk oleh bidan desa ke puskesmas
dengan keluhan perut kembung. Keluhan ini
sudah sering dialami pasien sejak bayi. Saat
lahir melalui partus per vaginam normal,
bayi langsung menangis kuat dan beberapa
jam kemudian BAB meconium. Keluhan
perut kembung kadang disertai dengan
muntah kuning hijau. Pasien BAB cukup
sering tetapi hanya sedikit dan sering berupa
bercak kotoran dipakaian dalam. Pada
pemeriksaan fisik anak tampak gizi buruk.
Abdomen tampak cembung, kontur dan
peristaltic usus sering terlihat besar
dipermukaan abdomen. Pemeriksaan colok
dubur didapatkan spinkter cekat, mukosa
licin, terkesan sempit, tidak ada massa, dan
feses menyeprot saat jari dikeluarkan.
Apakah diagnosis yang paling mungkin
pada pasien?
a. Gastroesofagal refluks
b. Hirschsprung disease
c. Malformasi anorektal
d. Prolapse rectum
e. Stenosis ani
5. Seorang bayi laki-laki berusia 3 bulan
dirujuk oleh bidan desa puskesmas dengan
keluhan perut kembung . keluhan ini baru
pertama kali dirsakan pasien. Awalnya
orang tua pasien melihat adanya benjolan di
lipat paha kiri bayinya. Benjolan ini
biasanya hilang timbul dan tidak
mengganggu, namun sejak kemarin benjolan
tersebut tidak pernah hilang. Keluhan perut
kembung ini mulai dirasakan pasien sejak
pagi disertai muntah 3 kali. BAB tidak aktif.
Abdomen tampak cembung dan tampak
massa berukuran diameter 5 cm dilipat paha
kiri. Apakah diagnosis yang paling mungkin
pada pasien?
a. Hydrocele
b. Torsio testis
c. Undesensus testis
d.
e. Hernia ingunalis inkarserata
6. Seorang laki-laki berusia 60 tahun dibawa
keluarganya ke UGD dengan keluhan nyeri
diseluruh perut disertai mual dan muntah.
Keluahan ini dirasakan tiba-tiba dimulai
 pada daerah ulu hati 2 hari yang lalu. Dari
anamnesis diperoleh pasien diketahui sering
mengonsumsi obat anti nyeri karena
mengalami paradangansendi lutut. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran
somnolen, temperature 39C
TD=105/60mmhg, RR 32X/menit, nadi
98x/menit. Pada pemeriksan abdomen
didapatkan abdominal rigidity (+), nyeri
tekan dan nyeri lepas diseluruh abdomen.
Pada pemerikssaan lab didapatkan leukosit
20.000/mm3. Dari foto thorax didapatkan
gambaran udara bebas di rongga
peritoneum. Apakah diagnosis yang paling
mungkin?
a. Peritonitis primer
b. Peritonitis tersier
c. Perforasi apendiks
d. Peritonitis akibat Tb
e. Peritonitis skunder akibat perforasi
ulkus peptikum
7. Seorang wanita dating dengan keluhan
muntah-muntah 2 hari yang lalu, dan demam
sejak 4 hari yang lalu. Tidak ada riwayat
penyakit hati. Hasil pemeriksaan fisik:
demam, epigastrium teraba keras, hepar
dalam batas normal. Hasil pemeriksaan
laboratorium :SGOT 22mg/dl, SGPT
23mg/dl, bilirubin total serum dengan
bilirubin direk dalam batas normal. Kadar
glukosa darah 367mg/dl, amilas 750mg/dl,
lipase 365mg/dl, alkali fosfatase 120mg/dl,
GGT 75mg/dl. Apakah diagnosis kasus
diatas?
a. Cholangitis
b. Pakreatitis akut
c. Kolestitis akut
d. Apendisitis akut
e. Koleliatiasis
8. Seorang pria datang denga keluhan nyeri ulu
hati, keluhan dirasakan seperti terbakar,
keluhan ini dirasakan terutama saat lapar
pada malam hari. Pasien juga merasakan
pahit pada lidah ketika bersendawa.
Pemeriksaan fisik ditemukan tnada vital
dalam batas normal, pasien juga memiliki
riwayat keluarga dengan tumor gaster.
Penatalaksaan apa dan pemeriksaan apa
yang dilakukan untuk pasien ini?
a. Omeprasol 2x10mg +USG
b. Lansoprasol 2x10mg +BNO
c. Omeprasol 2x20mg+endoskopi
d. Lansoprasol 2x20mg +BNO IVP
e. Lansoprasol 3x10mg+CT scan
9. Diagnosis pasien tersebut…
a. Gastritis
b. GERD
c. Pakreatitis
d. Ulkus duodenum
e. Ulkus gaster
10. Seorang wanita usia 25 tahun datang dengan
keluhan kulit dan sclera kuning. Keluhan
tidak disertai demam. Tidak ada riwayat
penyakit hati. Hasil pemeriksaan fisik, tanda
vital dan pemeriksaan fiskabdomen dalam
batas normal.. hasil pemeriksaan lab:
bilirubin total dan direk serum meningkat.
Hasil pemeriksaan urin sedikit meningkat,
urobilinogen dibawah batas normal. BAB
seperti dempul juga dialami pasien. Pakah
mekanisme yang meyebabkan keluhan
tersebut?
a. Obstruksi Common Bile Duct
b. Infeksi hepatitis
c. Obstruksi vena porta
d. Kerusakan sel hepatosit
e. Gangguan metabolism bilirubin
11. seorang laki-laki berusia 29 tahun pekerjaan
sebagai kuli bangunan dibawa ke IGD RS karena
muntah-muntah. Keluhan disertai dengan kembung.
Pasien mempunyai riwayat benjolan di lipat paha
sebelah kanan yang hilang timbul sejak 3 tahun lalu.
Sebelumnya benjolan di lipat pahanya bisa keluar
batu besar, benjolan keluar dan tidak dapat masuk
lagi. Dari pemeriksaan fisik didapatkan peristaltik
usus meningkat, benjolan pada skrotum dextra
dengan ukuran 15x6x4 cm tampak kemerahan dan
nyeri tekan serta tidak bisa dimasukkan ke abdomen.
Pemeriksaan transluminasi hasil negatif. Apakah
diagnosis klinis pasien saat masuk RS?
a. hernia femoralis
b. hernia inguinalis lateralis dextra reponibilis
c. hernia inguinalis lateralis dextra inkarserata
d. hidrokel
e. gastroenteritis
12. pasien wanita usia 30 tahun datang dengan nyeri
perut kanan atas, menjalar ke scapula kanan pasien
kadang disertai mual dan muntah. Selama ini pasien
sering mengkonsumsi makanan berlemak dan
merokok. Pada pemeriksaan fisik peristaltik normal,
nyeri tekan kuadran kanan atas. Pada pemeriksaan
USG didapatkan penebalan dinding empedu.
Kemungkinan diagnosis?
 a. hepatitis akut b. letak mesenterium
b. kolestatitis c. pada sekitar 2% populasi
c. pankreatitis d. bila infeksi, nyeri abdomen kiri bawah
d. abses hepar e. panjang 2 inch
e. colitis 18. Bayi lahir dengan usus keluar dari dinding
13. pemeriksaan yang khas pada penyakit pada soal abdomen yang dilipat oleh membran. Keadaan ini
di atas adalah disebut:
a. mcburney sign a. gastrochisis
b. murphy sign b. omphalocele
c. rovsing sign c. diverticulosis
d. laseque sign d. duplikasi
e. allen sign e. semua benar
14. laki-laki usia 60 tahun. Datang dengan keluhan 19. Bayi usia 4 bulan masuk RS dengan keluhan
nyeri perut. Dia juga merasa mengalami peurunan perut membesar, muntah, dan konstipasi. Hasil
berat badan secara drastis dalam beberapa minggu pemeriksaan di D/ Penyakit Hischprung, tidak
terakhir. Selama ini selalu merokok 2 bungkus per ditemukan plexus Meissner dan Aurbach pada
hari dan menyukai makanan berlemak. Riwayat segmen:
menderita hepatitis B sejak 5 tahun yang lalu. Pada a. dilatasi
pemeriksaan fisik TD : 110/70 mmHg, nadi b. tidak dilatasi
70x/menit, respirasi 18x/menit, suhu 37o C, sklera c. pada ke 2 segmen
ikterus, terasa massa di epigastrium disertai nyeri, d. semua benar
shifting dullness (+). Apakah kemungkinan diagnosis e. bukan salah 1
pasien tsb? 20. Akibat lanjut dari penyakit tsb diatas:
a. adenocarcinoma gaster a. enterokolitis
b. kista hepar b. perforasi
c. adenorcarcinoma caput pankreas c. peritonitis
d. cholangiocarcinoma d. gangguan elektrolit
e. hepatocellular carcinoma e. semua benar
15. laki-laki usia 60 tahun masuk RS dengan perut 21. Pria 55 tahun berobat dengan keluhan dispepsia dan
kembung, sudah 4 hari tidak kentut dan tidak BAB, heart burn. Hasil pemeriksaan di diagnosa GERD.
pada pemeriksaan fisis didapatkan TD : 110/70 Penyakit ini berhubungan dengan
mmHg, nadi 70x/menit, respirasi 18x/menit, suhu 37 o a. Mekanisme antireflux esofagus menurun
C, distensi abdomen, peristaltik sus meningkat, b. Hamil
terdapat darm contour, darm steifung, hasil dari c. Hiatus hernia sliding
gambaran radiologi foto polos abdomen herring bone d. Alkohol
sign. Apa diagnosisnya e. Semua benar
a. ileus paralitik 22. Gambaran mikroskopik dari penyakit tersebut diatas
b. ileus obstruktif terdapat :
c. konstipasi a. Sel eosinofil
d. colitis ulseratif b. Sel limfosit
e. proctitis kronik c. Hiperplasia sel basal
16. wanita 50 tahun mengeluh nyeri ulu hati yang d. Semua benar
berlangsung lama, berobat dengan muntah-muntah. e. Bukan salah 1 di atas
Hasil peneriksaan ditemukan stenosis pilory. 23. Komplikasi GERD dapat berupa :
Keadaan ini diakibatkan oleh: a. Ulkus
a. Hiperplasia lapisan muskularis b. Striktura
b. hipoplasia lapiran muskularis c. Esofagus Barret
c. parut pada penyembuhan ulkus d. Semua benar
d. reflus gastroesophagus e. Bukan salah 1 di atas
e. semua benar 24. Kriteria diagnosis dari esofagus Barret adalah:
17. Hal tsb ini tidak sesuai dengan Divertike Meckel: a. Endoskopi mukosa pucat
a. gagal involusi duktus vitelin b. Histologi ada sel epitel aquamous
 c. Sel metaplasia intestinal
d. Selalu ada sel displasia
e. Semua benar
25. Wanita 60 tahun berobat dengan keluhan
hematemesis. Hasil pemeriksaan di diagnosa acute
erossive haemorrhagic gastritis. Hasil ini sering
dihubungkan dengan :
a. NSAID
b. Infeksi Hp
c. Infeksi salmonela
d. E. coli
e. Cholera
26. Seorang anak laki-laki, 14 tahun, berobat ke RS “
Suka Sehat” dengan keluhan utama demam disertai
mual dan muntah selama 2 hari. Penderita juga
mengeluh seluruh badan menjadi kuning. Sehari
sebelum sakit kuning, urin penderita berwarna gelap
dan berbusa disertai tinja berwarna terang. Penderita
selama ini tinggal di asrama. Pemeriksaan fisik
menunjukkan keadaan umum lemah, suhu badan
38,50 C, sklera ikterik, adanya hepatomegali disertai
nyeri tekan. Hasil pemeriksaan darah menunjukkan
leukositosis (11.000/mm3), sedikit peningkatan alkali
fosfatase serum, peningkatan transaminase serum,
hiperbilirubinemia serta marker serologik HbsAg (-),
HbeAg (-), IgM anti-HAV (+) dan IgM anti-HBc (-).
Apakah diagnosis yang paling sesuai dengan kondisi
ini ?
a. Hepatitis A
b. Hepatitis B
c. Hepatitis C
d. Hepatitis B dan D (ko-infeksi)
e. Hepatitis E
27. Bagaimanakah perjalanan klinis dari kasus yang
terdapat pada no. 26 (nomor sebelumnya) ?
a. 4% dari penyakit ini akan berkembang
menjadi hepatitis kronik
b. Lebih dari 60% akan berkembang menjadi
hepatitis kronik
c. Penyakit ini bersifat self-limited disease dan
tidak akan berkembang menjadi hepatitis
fulminant ataupun hepatitis kronik
d. 20% - 30% dari infeksi persisten akang
berkembang menjadi sirosis hepatik dan
karsinoma hapatoselular
e. 25% dari penyakit ini akan berkembang
menjadi hepatitis fulminant disertai nekrosis
hati yang masif
28. Meskipun gambaran morfologis dari hepatitis virus B
kronik secara umum tidak terlalu spesifik, namun
terdapat suatu ciri mikroskopik yang khas ditemukan
pada infeksi HBV, yakni :
a. Gambaran bridging necrosis dari arah portal-
sentral
b. Gambaran ground glass hepatosit
c. Gambaran Councilman bodies
d. Gambaran badan inklusi Mallory bodies
e. Gambaran peacemeal necrosis
29. Pola nekrosis hati yang terbatas pada beberapa sel
dalam lobulus disebut sebagai ...
a. Nekrosis submasif
b. Nekrosis fokal
c. Nekrosis periportal
d. Nekrosis zonal
e. Nekrosis sentrilobular
30. Mekanisme terjadinya hiperbilirubinemia conjugated
adalah sebagai berikut ...
a. Penurunan produksi bilirubin
b. Penurunan uptake bilirubin oleh hati
c. Penurunan eksresi bilirubin hati
d. Penurunan oksidase heme menjadi biliverdin
e. Penurunan reduksi bilverdin menjadi bilirubin
Seorang anak laki-laki berumur 4 tahun dibawa
ibunya ke Puskesmas dengan keluhan malas makan.
Dari anamnesis diketahui pasien ini punya kebiasaan
suka bermain tanah di halaman belakang rumah.
Pasien tampak pucat dan perutnya terlihat
membuncit. Dari pemeriksaan laboratorium tinja
ditemukan adanya telur cacing dengan bentuk bulat
oval, dinding tebal dengan lapisan albuminoid.
31. Apakah diagnosis paling tepat untuk pasien ini?
a. Askariasis
b. Trikuriasis
c. Nekatoriasis
d. Ankilostomiasis
e. Strongiloidiasis
32. Apa pengobatan yang tepat untuk pasien ini?
a. Pirantel pamoat 5 mg/KgBB/hari
b. Pirantel pamoat 10 mg/KgBB/hari
c. Pirantel pamoat 15 mg/KgBB/hari
d. Mebendazol 100 mg dosis tunggal
e. Mebendazol 200 mg dosis tunggal
33. Bagaimana cara infeksi cacing penyebab
penyakit anak tersebut?
a. Larva filariform masuk lewat kulit
b. Larva rhabditiform menembus kulit
c. Telur dibuahi tertelan
d. Telur cacing ang menetas di perianal masuk
kembali ke anus
e. Telur matang tertelan
34. Pada tubuh manusia, manakah habitat dari cacing
penyebab kasus diatas?
a. Usus halus
 b. Usus besar
c. Perianal
d. Apendiks
e. Lambung
Seorang anak laki-laki, 9 tahun dibawa ibuna berobat
ke Puskesmas dengan keluhan anak terlihat pucat.
Dari anamnesis diketahui anak punya kebiasaan
bermain tanpa menggunakan alas kaki. Pada
pemeriksaan fisik ditemukan adanya konjungtiva
anemis.
35. Kemungkinan diagnosis kasus diatas adalah : ...
a. Askariasis
b. Enterobiasis
c. Taeniasis
d. Necatoriasis
e. Schistosomiasis
36. Pemeriksaan yang dianjurkan untuk memastikan
diagnosis kasus diatas adalah : ...
a. Pemeriksaan darah lengkap dan urinalisisis
b. Pemeriksaan darah rutin dan
pemeriksaan feses
c. Pemeriksaan darah rutin dan radiologi
d. Pemeriksaan feses dan urinalisis
e. Pemeriksaan hapusan darah tepi
Dari pemeriksaan feses mikroskopis ditemukan
adanya telur cacing dengan bentuk bulat oval,
dinding tipis, ada massa telur dan zona jernih.
Gambar
37. Bagaimana cara infeksi cacing penyebab
penyakit anak tersebut..?
a. Larva filariform masuk lewat kulit
b. Larva rhabditiform menembus kulit
c. Telur dibuahi tertelan
d. Telur cacing yang menetas di perianal
masuk kembali ke anus
e. Telur matang tertelan
38. Adanya gejala konjungtiva anemis pada kasus
diatas merupakan akibat dari : ...
a. Cacing hidup pada pembuluh darah usus
b. Telur cacing menyebabkan rusaknya
pembuluh darah
c. Saat mengambil makanannya gigi-giginya
menyebabkan kerusakan jaringan
d. 1/3 bagian anterior cacing yang halus
menembus jaringan usus
e. Cacing menempel pada rectum dan
menyebabkan perdarahan
39. Jenis anemia yang disebabkan oleh cacing diatas
adalah : ...
a. Hipokrom makrositer
b. Hiperkrom makrositer
c. Hipokrom normositer
d. Hipokrom mikrositer
e. Hiperkrom normositer
Seorang anak perempuan, 3 tahun dibawa ibunya ke
dokter praktek dengan keluhan cengeng pada malam
hari. Dari anamnesis diketahui anak ini sering
terbangun pada malam hari karena gatal di sekitar
anus. Dokter mencurigai adanya cacing sebagai
penyebab kasus ini.
40. Parasit apa yang kemungkinannya menjadi
penyebab penyakit anak ini?
a. Ascaris lumbricoides
b. Trichuris trichiura
c. Necator americanus
d. Enterobiasis vermicularis
e. Strongiloides stercoralis
Seorang ibu 42 tahun dengan keluhan nyeri perut
sering muncul kemudian hilang, BAB
konsistensi cair 8 kali sehari dan kehilangan
berat badan 8 kg dari BB awal 50 kg. tiga tahun
sebelumnya ia telah dioperasi akibat mengalami
irritable bowel syndrome serta obstruksi usus
kecil, masing-masing direseksi 130 cm ileum
dan 30 cm kolon. Kemudian pasien
mmendapatkan terapi 5-amino salicyclic acid 4
gr/hari.
41. bagaimana penyerapan zat gizi pada pasien
tersebut bila intestine normail sekitar 400cm
yang terdiri atas 25-30 cm duodenum, 160-200
cm jejenum dan sisanya ileum ?
a. hidrat tidak diserap
b. protein diserap di lambung
c. sekresi lemak oleh hati
d. karbohidrat dan protein diserap di
duodenum dan jejenum
e. penyerapan disertai dengan vitamin
42. Lemak di serap di .......
a. Ileum
b. Lambung
c. Hati
d. Empedu
e. Duodenum
43. Penyerapan vitamin yang larus lemak dan b12
berkaitan dengan
a. Empedu
b. Factor intrinsik lambung
 c. Bersama makanan di lambung C. cairan akibat diare
d. Penyerapan cairan di usus besar D. nyeri abdominal
e. Penyerapan tidak dipengaruhi makanan E. energy expenditure meningkat
44. Reseksi usus berdampak pada proses 51. Bapak Max, 30 tahun, datang berobat ke
A. Reseksi ileum poliklinik Imu Penyakit Dalam dengan keluhan
B. Gizi & nutrisi utama nyeri ulu hati, rasa tidak nyaman di daerah
C. Postradiasi perut, berat badan menurun dan lemah badan.
D. Infark usus Keluhan ini dialami pasien sudah kira-kira 3 minggu.
E. Penyerapan normal Pasien adalah seorang sopir. Pada pemeriksaan fisik
ternyata ditemukan kongjungtiva anemis, terdapat
45. Gejala yang muncul segera setelah periode nyeri tekan epigastrium, dan cachexia. Diagnosis apa
post operative adalah yang mungkin dialami pasien ?
A. Diare karena absorpsi a. Kanker esophagus
B. Diare eksaserbasi oleh karena intake oral b. Tumor gaster
C. Nyeri abdomen c. Polip gaster
D. Inadequasi energi d. Kanker usus
E. Hiperflatus
e. Ulkus gaster
52. Bapak Max, 30 tahun, datang berobat ke
46. Dampak jangka pendek dan jangka panjang
poliklinik Imu Penyakit Dalam dengan keluhan
dsri pasien di atas..
utama nyeri ulu hati, rasa tidak nyaman di daerah
A. Makanan yang berkurang
perut, berat badan menurun dan lemah badan.
B. Intake karbohidrat (klo ga salah)
Keluhan ini dialami pasien sudah kira-kira 3 minggu.
C. Malabsorpsi
Pasien adalah seorang sopir. Pada pemeriksaan fisik
D. Manajemen nutrisi
ternyata ditemukan kongjungtiva anemis, terdapat
E. Edukasi pasien yang kurang
47. Pada kasus ini dapat terjadi anemia bila nyeri tekan epigastrium, dan cachexia. Untuk
penyakit berkepanjangan, hal ini disebabkan menegakkan diagnosis pemeriksaan penunjang apa
oleh defisiensi..... yang perlu dilakukan ?
A. Calsium dan magnesium a. Pemeriksaan hematologi lengkap
B. Iron dan vitamin B12 b. Foto daerah mulut
C. Protein c. Foto dada
D. Fat soluble vitamin d. Ultrasonografi abdomen
E. Zinc dan elektrolit e. Endoskopi
48. Kunci utama terapi nutrisi dalam 53. Bapak Max, 30 tahun, datang berobat ke
penanganan pada pasien ini adalah.... poliklinik Imu Penyakit Dalam dengan keluhan
A. Mengganti intake yang hilang utama nyeri ulu hati, rasa tidak nyaman di daerah
B. Amino replacement perut, berat badan menurun dan lemah badan.
C. Mengganti cairan dan mengontrol diare Keluhan ini dialami pasien sudah kira-kira 3 minggu.
D. Stimulasi sekresi cairan Pasien adalah seorang sopir. Pada pemeriksaan fisik
E. Mengontrol malabsornsi ternyata ditemukan kongjungtiva anemis, terdapat
49. Tipe diare diatas di sebabkan oleh nyeri tekan epigastrium, dan cachexia. Untuk
A Sekresi meningkat diagnosis pasti, maka akan dilakukan pemeriksaan :
B intake meningkat a. PCR
C motilitas meningkat b. Biopsy
D stimulasi osmotik meningkat cairan sekresi c. Sitogenetika
meningkat motilitas meningkat. d. Imunofenotyping
E stimulasi osmotik meningkat e. Fine needle aspiration biopsy
50. Pada chron disease, kebutuhan protein meningkat
54. Bapak Max, 30 tahun, datang berobat ke
karena
poliklinik Imu Penyakit Dalam dengan keluhan
A. nafsu makan
utama nyeri ulu hati, rasa tidak nyaman di daerah
B. kehilangan lewat saluran cerna, pada saat reseksi
perut, berat badan menurun dan lemah badan.
dan inflamasi
Keluhan ini dialami pasien sudah kira-kira 3 minggu.
Pasien adalah seorang sopir. Pada pemeriksaan fisik 58. pasien laki-laki umur 40 tahun, masuk rumah
ternyata ditemukan kongjungtiva anemis, terdapat sakit dengan keluhan perdarahan lewat anus,
nyeri tekan epigastrium, dan cachexia. Pada perubahan pola BAB dan konstipasi, penurunan BB,
pemeriksaan laboratorium Hb 5 gr/dl, trombosit nyeri perut dan anemia. Diagnosis apa yang mungkin
230.000/mm3, leukosit meningkat. Apabila akan pada pasien ?
dilakukan transfuse darah, maka akan dipilih yaitu : a. Kanker esophagus
a. Plasma b. Kanker gaster
b. Darah utuh c. Kanker kolorektal
c. Sel darah merah d. Irritable bowel disease dengan hematokhezia
d. Trombosit apheresis e. Kanker anus
e. Konsentrat trombosit 59. pasien laki-laki umur 40 tahun, masuk rumah
55. Tn. Denny 60 tahun, masuk ruang gawat darurat sakit dengan keluhan perdarahan lewat anus,
RSUP Prof RD Kandou dengan keluhan utama perubahan pola BAB dan konstipasi, penurunan BB,
penurunan BB, nyeri epigastrium, muntah, anorexia, nyeri perut dan anemia. Pemeriksaan penunjang apa
disfagia dan hematemesis. Pada pemeriksaan fisik yang paling diperlukan pada pasien ini ?
ditemukan keadaan umum tampak sakit, anemis. a. Foto polos abdomen
Pasien mempunyai riwayat polip gaster. Diagnosis b. USG abdomen
apa yang mungkin pada pasien ini ? c. Barium enema
a. Kanker esophagus d. CT scan abdomen
b. Tumor gaster e. Kolonoskopi
c. Polip gaster 60. pasien laki-laki umur 65 tahun, telah didiagnosis
d. Kanker usus dengan kanker pancreas yang telah menyebar ke hati.
e. Ulkus gaster Pengobatan apa yang paling mungkin pada pasien ini
56. Tn. Denny 60 tahun, masuk ruang gawat darurat ?
RSUP Prof RD Kandou dengan keluhan utama a. Pembedahan
penurunan BB, nyeri epigastrium, muntah, anorexia, b. Radioterapi
disfagia dan hematemesis. Pada pemeriksaan fisik c. Kemoterapi
ditemukan keadaan umum tampak sakit, anemis. d. Pembedahan dan radioterapi
Pasien mempunyai riwayat polip gaster. Factor risiko e. Pembedahan dan kemoterapi
apa lagi yang mungkin bisa ditemukan pada pasien 61. Periksaan serologi pada hepatitis akut umum..
ini ?
a. Infeksi H. pilori 62, begini ceritanyaa :
b. Konsumsi kacang-kacangan Pada pemeriksaan ditemukan IgM anti HAV + dan
c. Irritable bowel disease IgG anti HAV + maka diagnosisnya :
d. Hepatitis B Hepatitis A akut
e. Konsumsi daging berlebihan
57. Tn. Denny 60 tahun, masuk ruang gawat darurat 63. Pemeriksaan serologi apa yg biasanya positf
RSUP Prof RD Kandou dengan keluhan utama sedangkan lainx negatif
penurunan BB, nyeri epigastrium, muntah, anorexia, A. Anti HB apa sto
disfagia dan hematemesis. Pada pemeriksaan fisik B. Anti HBs
ditemukan keadaan umum tampak sakit, anemis. C. Anti HBe
Pasien mempunyai riwayat polip gaster. Pasien ini D. Anti HBc total
misalnya setelah terdiagnosis suatu Tumor Gaster E. HBsAg
dan dinyatakan ganas, maka yang paling banyak
adalah tipe : 64. Pada hepatitis, rasio de ritis
a. Limfoma >1
b. Adenokarsinoma <1
c. Squamous cell karsinoma >0.1
d. Adenoma <0.1
e. Leiomiosarkoma >5
65. Berikut adalah parameter pemeriksaan lab
sebagai indikator kapasitas sintesa hati adalah 72. Dosis phyrantel pemoat adalah
A. ALT/AST
B. Cloretenase, PT A. 5 mg/kg/BB, dosis tunggal
C. Bilirubin, B. 10 mg/kg/BB, dosis tunggal
D. ALT/GGT C. 15 mg/kg/BB, dosis tunggal
D. 20 mg/kg/BB, dosis tunggal
E. Amilase
E. 3 mg/kg/BB, dosis tunggal
66. IgM HAV (+), IgG HAV (-). Diagnosis? 73. Obat terpilih untuk trichiuris adalah...
Jawaban: Early acute HAV infection a.pirantil pamoat
b.dietilkarbamazin
67. Seorang laki" umur 15 keluhan obstruksi bilier, c.piperazin
pemeriksaan penunjang pd penyakit diatas? d.mabendazol
A. ALP e.invermectin
B. SGOP
C. GGT 74 obat anti jamur untuk infeksi sistemik adalah
D. CHE A. Amfoterisin B
E. Bilirubin direk B. Greusofulvin
C.tolnaflat
D. nisatatij
68.Tape soal gastro...(dp skenario ada peningkatan
E. Asam Silsilat
bilirubin) Jawaban A
Pada kasus di atas dapat meningkat juga pada ...
a. Remaja 75. Mekanisme Kerja Antijamur Flusitosin adalah.....
b. Penyakit jantung A. Berikatan kuat dengan egosterol yang
c. Penyakit hati berat terdapat pada membran sel jamur sehingga
d. Alkoholik menyebabkan kebocoran membran sel akhirnya
e. hemolisis lisis
B. Sintesis protein sel jemur terganggu akibat
69. Setelah dilakukan pemeriksaan penunjang, penghambatan langsung sintesis dna oleh
diketahui adanya peradangan pada pankreas. metabolik 5FU
Pemeriksaan laboratorium yg tepat ialah : C. Berinteraksi dengan enzim P-450 dalam
A. Amilase menghambat demetilasi lanosterol menjadi
ergositerol yang penting untuk membran jamur
B. CA 19.9
D. Berinteraksi dengan mikrotubulus sel jamur
C. Amilase total
dan merusak sel mitotic dan menghambat
D. Lupase mintosis
E. Tripsin E. Berikatan dengan egosterol membran
jamur,permeabilitas meningkat dan sel jamur
70. Mengapa parameter diatas lebih baik? mati
A. Karena sgt spesifik
B. Karena sgt spesifik dan sensitif 76.Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang dengan
C. Krna sgt sensitif keluhan muntah dan diare sebanyak 25x/hari sejak
D. Lebih murah pagi seperti air cucian beras diikuti kelemahan dan
E. Lebih cepat nafas cepat.pada pemeriksaan turgor kulit menurun
oliguria dan tangan penderita menunjukan w...
71. Dietilkarbamizin merupakan antelmetik pilihan woman hand.pemeriksaan mikroskopik
utama untuk penyakit infeksasi cacing:.. ditemukan gram negatif bentuk batang.apakah bakteri
penyebab yang paling mungkin
A.strongiloidiosis a.shigella sp
B.filariasis b.salmonella sp
C.ascariasis c.stafilokokus sp
D.ankilostoniasis d.vibrio chollera
E.enterobiasis e.enterotoxigenic e.coli
77. Seorng wanita 55 tahun datang ke puskesmas 81. Pemeriksaan radiologi emergensi yang bisa
dengan keluhan bau mulut pada anamnesis pasien dilaksanakan pada penderita ini adalah :
mengaku sering makan manis dan jarang a. Plain foto abdomen
membersihkan gigi. Apakah penyebab paling
b. CT Scan
mungkin...
A. Streptococcus mitis c. USG
B. Streptococcus mutans d. MRI
C. Streptococcus sanguis e. Radioisotop scranning
D. Streptococcus salvarius
82. Bila ditemukan gambaran “coiled spring”
78. seorang laki-laki berusia 50 tahun darang berarti telah dilakukan pemeriksaan :
kepuskesmas dengan keluhan nyeri menelan.PAda
a. Plain foto abdomen
pemeriksaan fisik ditemukan bercak berwarna putih
di lidah penderita.Pada endoskopi ditemukan adanya b. CT Scan
hifa di permukaan esofagus.apa diagnosa? c. USG
a.viral esofagitis d. MRI
b.oral candidiasis e. Barium enema
c.candida esofagitis
d.bacterial esofagitis 83. Bila ditemukan gambaran “coffee bean”
e.periodontal disease
berarti juga telah dilakukan pemeriksaan :
79. 16 jam setelah berenang tanpa sengaja Seorang a. Plain foto abdomen
anak 5 tahun t tertelan air kolam berenang umum, b. CT Scan
gejala muntah, diare, dll. pemeriksaan mikroskopik c. USG
bentuk kokobasil gram negatif membentuk koloni d. MRI
seperti rantai yang memanjang.uji kimia menunjukan e. Barium enema
koagulasi negatif dan uji katalase postitif.manakah
bakteri penyebab yang mungkin
A. Shigella sp 84. Gambaran “Coiled spring” yang ditemukan,
B. Salmonella sp menunjukkan kelainan berupa:
C. Vibrio Cholera a. Dilatasi usus halus
D. E. Coli b. Dilatasi colon
E. Vibrio parahaemoloticus c. Dilatasi gaster
d. Dilatasi caecum
80.seorang anak berumur 5 tahun dibawa orang
e. Dilatasi sigmoid
tuanya dengan keluhan demam tinggi sejak 4 hari
yang lalu,diare mual muntah.pada pemeriksaan fisik
ditemukan gram negatif berkapsul dan tidak berspora 85. Gambaran “Coffee bean”, menunjukkan:
mempunyai flagel peritrikh,reaksi fermentasi postif a. Dilatasi usus halus
terhadap manitol dan sorbitol.Manakah bakteri b. Dilatasi colon
penyebab yang paling mungkin c. Dilatasi gaster
a.shihella sp d. Volvulus caecum
b.salmonella sp
c.vibrio chollera e. Volvulus sigmoid
d.eschericia cholera 86. Seorang bayi umur 11 bulan dengan berat
e.vibrio parahaemolotivus badan 9 kg datang ke puskesmas dengan
keluhan mencret 2 hari yang lalu, frekuensi
Pria 55 tahun datang ke bagian Radiologi untuk 6-7x/hari, warna feses kuning, kehijauan,
melakukan pemeriksaan, dengan keluhan nyeri perut, tidak ada darah, sebelumnya terdapat gejala
lethargi, gangguan flatus, defekasi dan ada tanda demam dan muntah-muntah beberapa kali.
defance muscular. Pria ini diduga menderita ileus Bayi tersebut tidak mendapat ASI. Apakah
obstruktif dan kemungkinan terjadi perforasi karena penyebab dari diare tersebut?
penyakitnya. Kemudian segera dilakukan a. Salmonella Spp
pemeriksaan radiologi. b. Amobiasis
c. Vibrio Kolera
 d. Rotavirus d. E. Coli
e. Shigella Spp e. Salmonella Spp
91.bayi laki-laki usia 2 bulan dgn berat 5025g ,
87. Pada bayi tersebut terdapat gejala-gejala keluhan muntah pada setiap kali diberi minum
kesadaran apatis, mata cowong dan kering, susu. Diagnosis?
A. Cyclic vomitting
turgor kembali lambat, pernafasan kusmaull,
B.Ger
maka penderita tersebut didiagnosa dengan : C.Hps
a. Gastroenteritis akut tanpa dehidrasi D.Gerd
b. Gastroenteritis akut dengan alkalosis E.Esofagitis
metabolik
c. Gastroenteritis akut dengan gangguan 92. Apakah diagnosis banding pasien ini ?
elektrolit A. GER
B. Stenosis pulmonal
d. Gastroenteritis akut dengan dehidrasi
C. GERD
ringan D. Cyclic vomiting
e. Gastroenteritis akut dengan E. Hypertrophy stenosis pylorus
dehidrasi berat
93. Pemeriksaan penunjang pada kasus ini adalah?
88. Pada bayi tersebut dapat diberikan A. Endoskopi
pengobatan sebagai berikut : B. Tes PPI
C. Darah lengkap
a. Pemberian Antibiotik
D. PH meter
b. Pemberian oralit 10 ml/KgBB/hari E. Elektrolit serum
c. Infus Ringer Laktat 20-30 Dpe jawaban : PH meter
mg/Kgbb/1 jam pertama Karena anak 2 tahun tidak boleh PP endoskopi
d. Pemberian Ro…. dan ppi
e. Pemberian Probiotik
94. Tatalaksana yang diberikan pada kasus diatas
adalah sebagai berikut :
89. Pada bayi tersebut dengan diare selama 2 A. Parenteral reassurance, PPI, thicken8ng milk,
hari telah dilakukan pemeriksaan elektrolit fundoplasty
sodium 136 meq/L dan Potassium 2,3 B. Thickening milk, PPI, pembedahan
meq/L. Pada penderita ini diagnosis dengan C. Parenteral reassurance, ASI, PPI,
: pembedahan
a. Hiponatremia D. ASI, positioning 45°, PPI, pembedahan
E. Parenteral reassurance, positioning 45°, ASI,
b. Isokalemia
PPI
c. Hipernatremia
d. Hiperkalemia 95. Salah satu tanda RED FLAG yang harus
e. Hipokalemia diwaspadai
A. Ubun ubun besar membonjol
90. Seorang anak usia 13 tahun membeli B. Muntah berulang
makanan dan minuman di sekolah dan C. Regurgitasi
D. Gangguan minum
beberapa jam kemudian anak tersebut
E. Menangis lama
mengeluh sakit perut, diare yang mendadak,
muntah, tidak ada demam, mata cowong, 96. penyebab utama gastritis kronisn(paling banyak)
nadi teraba kecil, dan tensi menurun, dan A. OAINS
pernafasan cepat dan dalam. Beberapa anak B. Alcohol
sekolah juga menderita diare. Apakah C. H Pylori
D. Makanan dan Minuman iritan
penyebab dari diare tersebut:
E. infeksi virus
a. Rotavirus
b. Shigella Spp 97. Gastritis adalah ketidakseimbangan antara faktor
c. Vibrio Kolera defensive dan ovensif. Faktor defensive
yaitu :
A. Lapisan epitel
B. Pepsin
C. Asam lambung
D. OAINS
E. Alcohol
Jawaban : A

98. Gastritis terjadi karena ketidakseimbangan antara

faktor defensif dan ofensif, faktor ofensif
adalah :
A. Laaisan preepitel
B. Lapisan Epitel
C. Lapisan subepitel
D. Asam lambung
E. Hormon gastrin

99.Peradangan pada lambung tapi tidak menembus

secara dalam sampai pada mukosa
lambung merupakan gastritis:
A.Gastritis akut
B.Gastritis kronis
C.Gastritis ringan/sedang
D.Gastritis akut/berat
E.Gastritis akut/kronis

100. Gastritis yang menembus .... erosiva ialah?

A.Gastritis akut
B.Gastritis kronis
C.Gastritis ringan/sedang
D.Gastritis akut/berat
E.Gastritis akut/kronis