Analisis bongkar pc

Berdasarkan data yang diperoleh dari praktikum bahwa sebelum membongkar CPU kita harus
terlebih dahulu menyiapkan CPU dan ToolBox. ToolBox merupakan box yang berisi berbagai macam
peralatan untuk membongkar CPU seperti obeng.

Kemudian membuka casing CPU terdapat komponen-komponen seperti harddisk, fan, motherboard,
power supply, kabel sata, RAM, Prosesor, hadsink, dan CD ROM.

Selajutnya yaitu melakukan pelepasan semua Kabel SATA. Kabel SATA (SATA merupakan singkatan
dari Serial Advanced Technology Attachment) terkenal karena kecepatan transfer datanya yang
tinggi (dari 1,5GB hingga 6GB per detik). Pelepasan dilakukan dengan cara hati-hati tanpa perlu
dipaksa.

Setelah semua kabel sata di lepas, maka selanjutnya yaitu melepaskan satu persatu komponen-
komponen yang terdapat pada CPU. Seperti pelepasan power supply. Power supply merupakan
bagian dari sistem komputer yang berfungsi untuk memberikan daya (sumber arus listrik) pada
komponen-komponen komputer.

Power supply dibedakan atas daya yang dimiliki, seperti: 300 watt, 380 watt, 400 watt, 450 watt, 500
watt, 600 watt, dan berkembangan mengikuti perkembangan teknologi komputer.
Dilanjutkan dengan pelepasan Cd room. CD Room adalah sebuah cakram padat dari jenis cakram
optik yang dapat menyimpan data. Ukuran data dapat disimpan dapat mencapai 700 MB atau 700
juta duta. CD Room bersifat hanya dapat dibaca namun tidak dapat ditulis.

Dilanjutkan dengan pelepasan Hard disk. Hard Disk adalah tempat penyimpanan data yang ada di
dalam komputer. Semakin besar kapasitas harddisk, semakin bayak pula data-data yang dapat
disimpan. Satuan kapsitas harddisk adalah byte. Saat ini kapasitas harddisk dopasaran bervariasi,
mulai dari 250 GB, 500 GB, 1 Tera, hingga 3 Tera.

Dilanjutkan dengan pelepasan MotherBoard. Motherboard atau disebut juga dengan Papan Induk
Motherboard merupakan komponen utama dari sebuah PC, karena pada Motherboard-lah semua
komponen PC anda akan disatukan. Bentuk motherboard seperti sebuah papan sirkuit elektronik.
Motherboard merupakan tempat berlalu lalangnya data. Motherboard menghubungkan semua
peralatan komputer dan membuatnya bekerja sama sehingga komputer berjalan dengan lancar.

Cara melepaskan motherboard harus dilakukan dengan hati-hati.

Dilanjutkan dengan pelepasan Fan. Fan adalah komponen komputer yang berfungsi menjaga agar
CPU tetap dalam suhu yang masih dapat ditolerir oleh CPU tersebut yaitu mengeluarkan panas dan
menggantinya dengan udara segar ke dalam sistem. Tetapi fungsi itu dapat terganggu oleh debu
yang menempel pada baling-baling kipas pendingin CPU. Debu tersebut sedikit demi sedikit akan
mengurangi kinerja kipas pendingin tersebut karena semakin banyak debu yang menempel maka
akan semakin berat putaran pada kipas pendingin. Oleh karena itu diperlukan perawatan secara
rutin untuk membersihkan debu yang menempel pada kipas pendingin CPU.

Dilanjutkan dengan pelepasan Heatsink. Heatsink yaitu logam khusus yang terbuat dari aluminium
dan juga tembaga yang bertugas memperluas proses transfer panas dari prosesor, komponen
menyerap panas ini biasanya digunakan untuk menyerap semua udara panas yang berlebihan serta
terbuat dari bahan yang mudah menetralisir suhu.

Kemudian dilanjutkan dengan pelepasan Processor. Processor Adalah Otak Dari Semua Proses Yang
Ada Di Komputer. Semakin tinggi kecepatan prosessor maka, semakin cepat komputer dalam
memproses berbagai macam data.

Cara melepaskannya yaitu dengan cara memegangnya dengan hati-hati, bagian-bagian yang oleh
disentuh atau dipegang hanya bagian pinggirnya saja, bagian tengah atas dan bawah tidak boleh
dipegang karena akan membuat prosesor rusak.
Proses pembongkaran CPU selesai. Kemudian lakukan pemasangan sesuai dengan urutan
pembongkaran sebelumnya.

Kesimpulan

Berdasarkan praktikum yang telah dikerjakan yaitu bahwa setelah melakukan

pembongkaran terhadap CPU kita mengetahui bahwa terdapat beberapa komponen yang harus kita
ketahui dan komponen itu sangat berguna dan penting dalam perangkat komputer.

Dalam melaksanakan praktikum harus dilakukan berhati-hati. Kita harus terlebih dahulu
mengenal apa saja bahan dan alat yang diperlukan. Sehingga praktikum berjalan dengan lancar.