Você está na página 1de 7

Anda suka makan ikan gabus? Ya, Indonesia memiliki kekayaan perikanan yang beragam.

Potensi produk perikanan Indonesia cukup besar. Usaha perikanan juka dikelolah secara
professional, bukan hanya sebuah usaha sampingan sebatas pemenuhan kebutuhan hidup
saja tetapi juga bisa menjadi usaha yang dapat memberikan suatu keuntungan yang sangat
besar. Salah satu hasil perikanan yang bisa mendatangkan keuntungan besar adalah Abon
Ikan Gabus. Selain rasanya yang enak, gurih, juga sangat praktis dan mempunyai nilai gizi
yang cukup tinggi.

Hasil samping pengolahan daging ikan gabus menjadi albumin berupa daging, kepala, dan
tulang. Bahan-bahan tersebut masih dapat dimanfaatkan karena masih mengandung nilai
gizi yang cukup tinggi. Produk olahan berbasis ikan gabus yang bisa dikembangkan adalah
abon, nugget, serta kerupuk tulang ikan. Produk-produk tersebut sangat potensial untuk
dikembangkan karena saat ini sedang digemari oleh masyarakat kita. Dengan adanya
keunggulan kandungan gizi terutama protein diharapkan produk-produk ini dapat bersaing
di pasaran. Akan tetapi, para petani dan masyarakat belum banyak mengetahui proses
pengolahan yang cukup untuk memproduksi beberapa jenis produk tersebut.

Sumber: balibufoodyogyakarta.blogspot.com

Abon ikan gabus adalah jenis makan awetan yang terbuat dari ikan gabus yang diolah
dengan cara pengukusan dan penggorengan. Produk yang dihasilkan mempunyai rasa
enak, bau khas, dan mempunyai daya awet yang relatif lama. Ikan gabus sangat cocok
sebagai bahan dasar abon karena ikan gabus adalah jenis ikan yang berserat halus,
mempunyai kadar lemak rendah, dan mempunyai protein tinggi.

Nah, jadi pada prinsipnya abon ikan gabus merupakan suatu metode pengawetan dengan
kombinasi antara perebusan / pengukusan dan penggorengan serta penambahan bumbu-
bumbu tertentu. Produk yang dihasilkan mempunyai tekstur yang lembut, rasa dan aroma
yang khas.

Bahan-bahan :
 Daging ikan 500 gram
 Garam secukupnya
 Gula merah 150 gram
 Ketumbar 10 gram
 Bawang merah 75 gram
 Laos 5 gram
 Jahe 10 gram
 Sereh 3 tangkai
 Bawang putih 10 gram
Cara Praktis Membuat Abon Ikan Gabus
1. Ikan gabus dibersihkan dengan cara membuang isi perutnya, dipisahkan dari tulangnya, lalu
dicuci dengan air bersih yang mengalir. Kemudian ikan gabus disiangi yaitu pada bagian isi
perut dan kepala, bila perlu dipotong-potong untuk memudahkan pengukusan.
2. Ikan gabus dikukus sampai matang untuk memudahkan pengambilan daging dan memisahkan
dari tulang dan duri, kemudian ditumbuk / dimemarkan hingga menjadi suwiran-suwiran /
serpihan daging ikan, agar prosesnya lebih optimal, bisa dengan menggunakan mesin pembuat
abon ikan.
3. Bumbu-bumbu yang dihaluskan, kemudian dicampurkan dengan daging yang telah disuwir-
suwir hingga merata. Tujuan dari pemberian bumbu ini yaitu agar abon yang dibuat
mempunyai rasa, warna, tekstur, dan aroma yang enak.
4. Daging ikan yang telah dicampur dengan bumbu kemudian digoreng dengan minyak, bisa juga
menggunakan santan kelapa yang kental. Aduk-aduk sampai kering (terasa ringan bila daging
diaduk-aduk) dan berwarna kuning kecokelatan.
5. Abon yang sudah matang dimasukkan ke alat pengepres abon sampai minyaknya tuntas,
kemudian diambil dengan menggunakan garpu.
Abon yang telah jadi menghasilkan rasa yang gurih, rasa khas ikan gabus yang digunakan
dalam pembuatan abon ini dan rasa yang ditimbulkan akibat dari pencampuran dengan
bumbu-bumbu lainnya. Sedangkan tekstur, didapatkan tekstur yang renyah, lembut, dan
tidak bergumpal. Dari sisi warna, warna pada abon ikan gabus ini yaitu coklat keemasan.
Warna coklat keemasan timbul dari pengaruh kunyit, gula merah, maupun reaksi maillard
yang timbul saat penggorengan. Dan yang terakhir adalah aroma dari abon, aroma yang
dihasilkan dari abon ikan ini beraroma khas bumbu serta ikan gabus yang digunakan dalam
pembuatan abon. Abon yang telah jadi dapat dinikmati dengan dimakan bersama nasi atau
dapat dijadikan isi roti dan dapat dimana dengan cara lain sesuai selera kita.

Demikian info mengenai Cara Praktis Membuat Abon Ikan Gabus yang Gurih dan Renyah,
semoga ini bisa menjadi referensi Anda jika ingin membuat abon ikan gabus sendiri di
rumah. Selamat mencoba dan terima kasih.
Abon merupakan salah satu olahan dari bahan makanan yang bisa memperpanjang ketahanan produk.
Abon ini pun banyak dijadikan sebagai bahan membuat camilan, sebagai lauk dan sebagainya. Abon bisa
dibuat dari berbagai jenis bahan mulai dari daging sapi, daging ayam, ikan dan sebagainya. Jenis abon
yang banyak disukai ini misalnya abon ikan dari ikan gabus. Rasa ikan gabus yang enak akan semakin
gurih jika dibuat abon. Inovasi abon pun semakin bermacam – macam. Usaha ini dapat dijadikan
peluang yang meggiurkan. Peluang usaha abon ikan gabus begitu menguntungkan apabila dijalankan.
Prospek usahanya sangat cemerlang serta bagus untuk dijalankan. Usaha abon memang tidak ada
habisnya untuk dikerjakan karena memang semua orang suka dengan abon. Abon dari ikan gabus ini
kaya akan kandungan gizi dan cocok untuk lauk.

Info Usaha Abon Ikan Gabus

Usaha abon ikan gabus ini masih cemerlang untuk dijalankan dengan prospek yang masih sangat tinggi
ini dapat menjadi salah satu cara untuk bisa menghasilkan keuntungan. Abon sangat dibutuhkan oleh
banyak kalangan sebagai isian makanan, sebagai camilan dan sebagainya. Bila ingin membuka usaha
yang mudah dan berpeluang tinggi maka cobalah usaha abon ikan gabus ini. Simak cara menjalankan
usaha abon ikan gabus dibawah ini :

 Bahan Baku Usaha Abon Ikan Gabus

Membuka bisnis abon ikan gabus ini butuh bahan berkualitas agar bisa menghasilkan rasa yang nikmat.
Beberapa bahan yang dibutuhkan untuk menjalankan usaha abon ikan gabus ini yaitu terdiri dari ikan
gabus, bumbu abon, santan, garam, gula dan bahan pelengkap lainnya.

 Tempat Bisnis Abon Ikan Gabus

Menjalankan usaha abon ikan gabus ini dapat dijalankan di rumah atau menyewa suatu tempat. Abon
ikan gabus ini dapat dengan mudah ditemui pada beberapa tempat contohnya di pusat perbelanjaan,
supermarket, minimarket, toko bahan makanan dan sebagainya. Jadi, jika ingin usaha abon ikan gabus
ini cepat laku maka cari tempat usaha yang strategis.

 Perlengkapan Bisnis Abon Ikan Gabus

Pada saat memulai usaha abon ikan gabus membutuhkan dukungan peralatan supaya dapat
menjalankan usaha abon ikan dengan mudah dan simple. Peralatan usaha untuk bisnis abon ikan gabus
yang bisa disediakan seperti kompor dan gas, wajan, spatula, pemarut kelapa, pengemas, penghalus
bumbu dan perlengkapan memasak abon ikan gabus lainnya.

 Pegawai

Menjalankan usaha abon ikan gabus ini membutuhkan bantuan karyawan supaya dalam menjalankan
usaha abon ikan gabus berjalan dengan lancar. Anda bisa memilih karyawan yang mampu meracik dan
membuat abon ikan gabus dengan baik, selain itu memiliki rasa tanggung jawab dan jujur. Anda dapat
mengawasi setiap kegiatan karyawan dengan baik dan seksama. Untuk gaji Anda bisa memberikan gaji
sekitar Rp. 750.00 sampai dengan Rp. 900.000. Sesuaikan dengan pemasukan yang didapatkan. Namun
jika usaha abon ikan gabus ini masih dalam skala kecil maka dapat dijalankan sendiri tanpa bantuan
karyawan.
 Harga Abon Ikan Gabus

Harga pada abon ikan gabus ini berbeda – beda disesuaikan dengan berat abon yang dikemas. Harga
abon ikan gabus ini bisa dijual dengan harga Rp. 5.000 sampai Rp. 20.000 / kemasan.

 Pemasaran atau Promosi Usaha Abon Ikan Gabus

Usaha abon ikan gabus ini bisa menggunakan promosi sederhana seperti memasang spanduk didepan
lokasi usaha. Jika ingin melakukan promosi lebih lanjut bisa dengan membuat brosur dan menyebarkan
ke beberapa tempat. Bisnis abon ikan gabus ini bisa dijalankan dengan baik bila pemasaran atau promosi
bisa dikerjakan secara maksimal.

 Konsumen Abon Ikan Gabus

Abon ikan gabus disukai semua kalangan masyarakat dari berbagai kalangan baik atas, menengah hingga
bawah. Semua kalangan ini menyukai abon ikan gabus sebagai lauk atau untuk membuat campuran
bahan makanan. Semua kalangan bisa mengkonsumsinya karena nilai gizi ikan gabus yang baik bagi
tubuh.

 Resiko Usaha Abon Ikan Gabus

Setiap usaha akan ada resiko dan kendala yang memang harus dihadapi oleh pengusaha apalagi untuk
bisnis abon ikan gabus. Resiko yang terdapat pada bisnis abon ikan gabus ini terletak pada pesaing. Abon
ikan gabus banyak disukai aneka kalangan dan permintaannya semakin besar serta meningkat, begitu
juga dengan pelaku usaha. Banyak yang sudah menjalankan usaha abon ikan gabus sejak lama sehingga
untuk pengusaha baru harus mampu bersaing. Agar bisa menarik pembeli untuk menyukai abon ikan
gabus yang dijual maka perlu melakukan inovasi dengan memberikan nilai rasa yang enak dan kemasan
yang bagus serta harga yang sepadan.

Contoh Analisa Usaha Abon Ikan Gabus

Bagi yang berminat untuk mencoba peluang bisnis abon ikan gabus maka silahkan disimak contoh
analisa usaha pada bisnis abon ikan gabus ini, silahkan disimak :

Asumsi :

 Masa penggunaan baskom selama waktu 3 tahun

 Masa penggunaan wajan selama waktu 4 tahun

 Masa penggunaan kompor dan gas selama waktu 4 tahun

 Masa penggunaan spatula selama waktu 2 tahun

 Masa penggunaan penghalus bumbu selama waktu 4 tahun

 Masa penggunaan peniris minyak selama waktu 4 tahun

 Masa penggunaan mesin pengemas selama waktu 3 tahun

 Masa penggunaan peralatan tambahan selama waktu 2 tahun


Peralatan Harga

Baskom Rp. 135.000

Wajan Rp. 200.000

Kompor dan gas Rp. 500.000

Spatula Rp. 40.000

Penghalus bumbu Rp. 350.000

Peniris minyak Rp. 2.300.000

Mesin pengemas Rp. 500.000

Peralatan tambahan Rp. 120.000

Jumlah Investasi Rp. 4.145.000

Biaya Operasional per Bulan

Biaya Tetap Nilai

Penyusutan baskom 1/36 x Rp. 135.000 Rp. 3.750

Penyusutan wajan 1/48 x Rp. 200.000 Rp. 4.167

Penyusutan kompor dan gas 1/48 x Rp. 500.000 Rp. 10.417

Penyusutan spatula 1/24 x Rp. 40.000 Rp. 1.667

Penyusutan penghalus bumbu 1/48 x Rp. 350.000 Rp. 7.292

Penyusutan peniris minyak 1/48 x Rp. 2,300.000 Rp. 47.917

Penyusutan mesin pengemas 1/36 x Rp. 500.000 Rp. 13.889

Penyusutan peralatan tambahan 1/24 x Rp. 120.000 Rp. 5.000

Total Biaya Tetap Rp. 94.097

Biaya Variabel

Ikan gabus Rp. 240.000 x 30 = Rp. 7.200.000

Santan kelapa Rp. 100.000 x 30 = Rp. 3.000.000

Serai Rp. 8.000 x 30 = Rp. 240.000

Minyak Rp. 30.000 x 30 = Rp. 900.000


Ketumbar Rp. 15.000 x 30 = Rp. 450.000

Bawang putih Rp. 40.000 x 30 = Rp. 1.200.000

Kemasan Rp. 25.000 x 30 = Rp. 750.000

Gas Lpg Rp. 24.000 x 4 = Rp. 96.000

Biaya listrik Rp. 140.000 x 1 = Rp. 140.000

Biaya air Rp. 170.000 x 1 = Rp. 170.000

Biaya tambahan lain Rp. 80.000 x 30 = Rp. 2.400.000

Total Biaya Variabel Rp. 16.546.000

Total Biaya Operasional

Biaya tetap + biaya variabel = Rp. 16.640.097

Pendapatan per Bulan

Penjualan rata – rata =

49 kemasan x Rp. 12.000 = Rp. 588.000

Rp. 588.000 x 30 hr = Rp. 17.640.000

Keuntungan per Bulan

Laba = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional

Rp. 17.640.000 – 16.640.097 = Rp. 999.903

Lama Balik Modal

Total Investasi / Keuntungan = Rp. 4.145.000 : 999.903 = 4 bln


Bisnis abon ikan gabus ini memang bisa membawa keuntungan bagi
pelakunya, terlebih lagi jika usaha dibantu dengan mesin bermutu seperti mesin pembuat abon ikan.
Mesin usaha ini mampu membantu membuat abon ikan dengan hasil matang merata dan enak. Bisnis
akan sangat terbantu dengan bantuan mesin usaha ini. Bila ingin menjalankan usaha dengan lebih baik
maka jangan sampai melewatkan mesin pembuat abon ikan ini. Mesin bisa didapatkan di Toko Mesin
Maksindo dengan harga terjangkau dan berkualitas.

Sekian, pembahasan yang bisa disampaikan untuk peluang usaha abon ikan gabus dan analisa usahanya.
Semoga informasi tentang bisnis abon ini bermanfaat bagi para pembaca.

Você também pode gostar