Você está na página 1de 3

DAFTAR PUSTAKA

Astuti, E. S.,dkk. (2008). Pengaruh senam lansia terhadap penurunan keluhan


sakit. Jilid VI. Edisi 2. Indonesian Scientific Journal DataBase.

Ayu, A. D., & Warsito, B. E. (2012). Pemberian intervensi senam lansia pada
lansia dengan nyeri lutut. Jurnal Nursing Studies.

Azizah, L. M. (2011). Keperawatan lanjut usia.Yogyakarta: Graha ilmu.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerin Kesehatan RI (2013).


Riset Kesehatan Dasar 2013. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik
Indonesia.

Fatkuriyah, L. (2010). Pengaruh senam rematik terhadap penurunan nyeri


sendi pada lansia di Desa Sudimoro Kec.Tulangan Kab. Sidoarjo.
Universitas Airlangga. Sidoarjo

Hazazard, W. B. (2003). Principles of Geriatric medicine and gerontology.

Junaidi, S. (2011). Pembinaan fisik lansia melalui aktivitas olahraga jalan


kaki. Jurnal Media Ilmu Keolahragaan Indonesia .

Kadir, A. (2007). Olahraga pada usia lanjut. Malang : Wijaya kusuma.

Karyadi, E. (2002). Hidup bersama penyakit hipertensi, asam urat, dan penyakit
jantung. Jakarta : Intisasi Meditama.

Kementrian Kesehatan. Gambaran Kesehatan Lanjut Usia di Indonesia Tahun


2013. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI, 2013. Diunduh dari
http://www.depkes.go.id
Kushariyadi. (2010). Asuhan keperawatan pada klien lanjut usia. Jakarta:
Salemba Medika.

Maryam, R, S., dkk. (2008). Mengenal usia lanjut & perawatannya. Jakarta:
Salemba Medika.

Martono.H (2009). Buku ajar Boedhi-Darmojo geriatri ilmu kesehatan usia


lanjut. Jakarta: Balai Penerbit FKUI

Martini. (2004). Exercise for Frail Older Adults. New York : Geriatric.

Muchtar, A.F,. (2009). Rahasia hidup sehat & bahagia. Jakarta: Bhuana Ilmu
Populer.

Nahariani (2012). Hubungan Antara AktivitasFisik dengan Intensitas Nyeri Sendi


Pada Lansia di Panti Werdha Mojopahit Kabupaten Mojokerto.

63
64

Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi penilitian kesehatan. Jakarta: Rineka cipta.

Nugroho, H. (2008). Keperawatan gerontik & geriatrik. Jakarta: EGC.

Nurhidayah, K. (2012). Pengaruh Senam Rematik Terhadap Aktifitas Fungsional


Lansia di Komunitas Senam Lansia Wilayah Kelurahan Nusukan Banjarsari
Surakarta. Surakarta : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Pamungkas, Y., & Sari, D. I. (2010). Pengaruh latihan gerak kaki (stretching)
terhadap penurunan nyeri sendi ekstremitas bawah pada lansia di
Posyandu Lansia Sejahtera GBI Setia Bakti Kediri. Edisi 1. Volume 3.
Jurnal STIKES RS. BAPTIS.

Purwoastuti, E, Th. (2009). Waspadai gangguan rematik. Yogyakarta: Kanisius.

Potter, P.A & Perry, A.G. (2008). Buku ajar fundamental keperawatan,
konsep, proses, dan praktik. Volume 1. Edisi 4. Jakarta :EGC

PSIK FKUH (2012) .Buku laporan praktek profesi ners keperawatan gerontik
, Wilayah kerja Puskesmas Rapokaling Makssar, Sulawesi Selatan.

Siregar, Eris (2015). Pengaruh rutinitas senam rematik terhadap penurunan tingkat
nyeri pada lansia yang menderita rematik di panti sosial tresna werdha budi
luhur jambi tahun 2015. Jambi.

Siti M, M. F. (2008). Mengenal usia lanjut dan perawatannya. Jakarta: Salemba


Medika.

Sitinjak dkk (2016). Pengaruh Senam Rematik terhadap Perubahan Skala Nyeri
Pada Lanjut Usia dengan Osteoarthritis Lutut. Pontianak Kalimantan

Sugyono, (2012). Metodologi penilitian kuantitatif & kualitatif, Jakarta: Alfabet

Suarti. M N, dkk. (2009). Panduan praktik keperawatan lansia. Yokyakarta:


Citra Aji Parama.
Susalit, E. (2001). Hipertensi dalam buku ajar ilmu penyakit dalam. Edisi
Ketiga. Jakarta : Balai Penerbit FK-UI.

Tamsuri, A. (2008). Konsep dan penatalaksanaan nyeri. Jakarta : EGC.

Wardani, S. A.(2011). Kekuatan otot dan mobilitas usia lanjut setelah latihan
penguatan isotonik Quadriceps Femoris di Rumah. Jakarta: Majalah
kedokteran indonesia.

Wibowo,H. (2003). Lanjut usia dan olahraga dalam perkembangan olahraga


terkini kajian para pakar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
65

Seran dkk, 2016. Hubungan Antara Nyeri Gout Arthritis Dengan Kemandirian
Lansia di Puskesmas Towuntu Timur Kecamatan Pasan Kabupaten
Minahasa tenggara

Você também pode gostar