Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
http://www.alodokter.com/acyclovir-oral
Acyclovir oral adalah obat yang dapat digunakan untuk mengobati infeksi akibat virus,
seperti Varicella zoster dan Herpes simplex. Obat ini umumnya dikonsumsi guna mengatasi
luka melepuh pada mulut (cold sore), penyakit herpes genital, cacar air, serta cacar api
(herpes zoster).
Acyclovir oral tidak bisa mematikan virus sepenuhnya dari tubuh. Obat ini hanya berfungsi
untuk mengurangi risiko perkembangan dan penyebaran virus ke bagian tubuh lain, serta
meminimalisir kemungkinan virus kembali menginfeksi di masa mendatang.
Acyclovir oral juga berfungsi untuk mencegah infeksi virus pada orang-orang dengan sistem
kekabalan tubuh yang rendah. Dari fungsinya tersebut, obat ini dapat mengurangi tingkat
keparahan dan lamanya infeksi, mempercepat penyembuhan luka, mencegah pembentukan
luka baru, serta mengurangi nyeri atau rasa gatal akibat infeksi.
Peringatan:
Bicarakan pada dokter jika memiliki alergi pada obat atau bahan tertentu.
Konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter sebelum menggunakan acyclovir jika memiliki
masalah pada ginjal atau kondisi yang dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh (misalnya
menderita HIV/AIDS atau baru menjalani transplantasi ginjal).
Informasikan kepada dokter sebelum menggunakan acyclovir jika akan menjalani vaksinasi
atau suatu prosedur medis, termasuk operasi.
Beri tahu dokter jika sedang menggunakan obat-obat lain, termasuk obat bebas, suplemen,
atau
Dosis Acyclovir
Kondisi Dosis
Perlindungan herpes simplex bagi pasien dengan Dewasa: 200-400 mg, dikonsumsi 4 kali sehari.
sistem kekebalan tubuh lemah Anak-anak di bawah 2 tahun: separuh dosis
orang dewasa.
Herpes simplex, untuk pasien dengan kerusakan Kadar kreatinin di bawah 10: 200 mg,
ginjal dikonsumsi tiap 12 jam.
Pastikan untuk menghabiskan dosis yang sudah diresepkan meski kondisi dirasa membaik
agar infeksi tidak kambuh kembali. Jika infeksi tidak membaik setelah menyelesaikan dosis
yang diresepkan, temuilah dokter kembali.
Jangan berbagi obat ini dengan orang lain meski memiliki gejala yang sama.
Disarankan untuk tidak menunda-nunda waktu dalam mengonsumsi obat ini, karena hasil
pengobatan akan lebih efektif jika dimulai sejak awal gejala timbul.
Hindari sinar matahari terik dan senantiasa memakai tabir surya ketika akan beraktivitas di
luar rumah, karena acyclovir dapat membuat kulit menjadi lebih sensitif terhadap sinar
matahari. Selain itu, obat ini juga dapat menyebabkan kantuk. Karena itu, jangan berkendara,
mengoperasikan mesin, atau melakukan aktivitas yang membutuhkan kewaspadaan selama
menggunakan acyclovir.
Pastikan ada jarak waktu yang cukup dan teratur antara satu dosis dengan dosis berikutnya.
Usahakan untuk mengonsumsi acyclovir pada jam yang sama setiap harinya untuk
memaksimalkan efek obat.
Bagi pasien yang lupa mengonsumsi acyclovir, disarankan untuk segera melakukannya jika
jeda dengan jadwal konsumsi berikutnya tidak terlalu dekat. Jika sudah dekat, abaikan dan
jangan menggandakan dosis.
Interaksi Obat
Berhati-hatilah saat mengonsumsi acyclovir oral dengan:
Diare.
Demam
Ruam gatal.
Lelah.
Mengantuk.
Jika Anda mengalami efek samping yang berkepanjangan atau reaksi alergi serius, segera
temui dokter.