Adart Mubes 2016

SUSUNAN ACARA
MUSYAWARAH BESAR
HIMPUNAN MAHASISWA PROGRAM STUDI TEKNIK LINGKUNGAN
UPN “VETERAN “ JATIM
1. Persiapan
2. Sambutan dan Pembukaan Musyawarah Besar (MUBES)
3. Pembahasan agenda Sidang
a. Sidang Pleno I : Penetapan Tata Tertib MUBES
b. Sidang Pleno II : Pemilihan Pimpinan Sidang Definitif
c. Sidang Pleno III : Pembahasan dan Penetapan AD/ART
d. Sidang Pleno IV : Pembahasan dan Penetapan GBHO
e. Sidang Pleno V : Pembahasan dan Penetapan LPJ HIMA-TL 2015/2016
f. Sidang Pleno VI : Pandangan Umum LPJ dan Resume
g. Sidang Pleno VII : Pengesahan Ketua HIMA-TL 2016/2017
h. Sidang Pleno VIII : Pemilihan dan Pengesahan BPM HIMA-TL 2016/2017
KETETAPAN
MUSYAWARAH BESAR
NOMOR : 01 / TAP / HIMA-TL / 2016
TENTANG
TATA TERTIB MUSYAWARAH BESAR
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Nama
Nama dari forum ini adalah Musyawarah Besar XXIII Himpunan Mahasiswa Program
Studi Teknik Lingkungan UPN “Veteran” Jawa Timur yang kemudian disingkat menjadi
MUBES XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur.
Pasal 2
Status
MUBES XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur adalah suatu forum tertinggi
organisasi mahasiswa program studi Teknik Lingkungan UPN “Veteran” Jawa Timur.
Pasal 3
Tugas
Tugas MUBES XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur adalah :
1. Memutuskan tata tertib MUBES HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur dalam
satu periode.
2. Menetapkan konstitusi HIMA-TL UPN ” Veteran” Jawa Timur.
3. Menentukan aturan pembentukan badan kelengkapan HIMA-TL UPN ” Veteran”
Jawa Timur.
4. Merekomendasikan pokok-pokok pikiran HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur.
5. Menetapkan pimpinan/ ketua badan kelengkapan HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa
Timur.
6. Menetapkan/ mengubah hal-hal yang dipandang perlu dalam MUBES XXIII
HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur.
Pasal 4
Wewenang
Wewenang MUBES XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur adalah :
1. Membuat ketetapan atau keputusan yang hanya dapat dibatalkan dalam MUBES
2. Memberikan penjelasan dan penafsiran secara tertulis terhadap keputusan
MUBES HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur.
3. Memilih pimpinan sidang tetap.
BAB II
DASAR PELAKSANAAN
Pasal 5
Dasar Pelaksanaan
1. UU RI No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. UU RI No. 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi.
3. PP RI No. 4 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan
Pengelolaan Perguruan Tinggi.
4. Keputusan Menteri Pendidikan No. 155/U/1998 tentang Pedoman Umum
Organisasi Kemahasiswaan di Perguruan Tinggi.
5. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No. 184/U/2001
Tentang Pedoman Pengawasan Pengendalian dan Pembinaan Program Diploma,
Sarjana dan Pasca Sarjana di Perguruan Tinggi.
6. Tri Dharma Perguruan Tinggi.
7. Anggaran Dasar (AD) /Anggaran Rumah Tangga (ART).
8. Garis-garis Besar Haluan Organisasi (GBHO) HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa
Timur.
9. Pokok-pokok pikiran pengurus HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur.
BAB III
TEMPAT DAN WAKTU PELAKSANAAN
Pasal 6
Tempat dan Waktu
1. MUBES XXIII HIMA-TL UPN ”Veteran” Jawa Timur dilaksanakan di gedung
FTSP UPN ”Veteran” Jawa Timur.
2. MUBES XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur dilaksanakan pada tanggal
16 Desember 2016 sampai selesai.
BAB IV
PESERTA MUBES XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur
Pasal 7
Peserta
1. Peserta MUBES XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur terdiri dari :
a. Pengawas
b. Delegasi
c. Peninjau
d. Partisipan
e. Undangan
2. Pengawas adalah pejabat Progdi Teknik Lingkungan FTSP UPN “Veteran” Jawa
Timur yang berkewajiban dan bertanggung jawab atas pelaksanaan MUBES
XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur.
3. Delegasi adalah utusan dari mahasiswa Teknik Lingkungan untuk lima angkatan
termuda, setiap angkatan sebanyak-banyaknya 5 orang.
4. Peninjau adalah pengurus BPM TL dan BPH HIMA-TL.
5. Partisipan adalah seluruh mahasiswa Teknik Lingkungan untuk meliput atau
mengikuti acara MUBES XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur setelah
mendapat ijin dari panitia MUBES XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur.
6. Undangan adalah Alumni.
BAB V
HAK DAN KEWAJIBAN PESERTA MUBES XXIII
HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur
Pasal 8
Hak Pengawas
Mengarahkan jalannya sidang serta memberikan pendapat dan usul atas persetujuan
delegasi.
Pasal 9
Hak Delegasi
1. Mengetahui dan mengikuti seluruh acara MUBES XXIII HIMA-TL UPN
“Veteran” Jawa Timur.
2. Mempunyai hak bicara.
3. Mempunyai hak suara.
Pasal 10
Hak Peninjau
1. Mengetahui dan mengikuti seluruh acara MUBES XXIII HIMA-TL UPN
2. Mempunyai hak bicara.
Pasal 11
Hak Partisipan
1. Partisipan berhak mengetahui dan mengikuti seluruh acara MUBES XXIII
2. Partisipan mempunyai hak bicara atas persetujuan delegasi.
Pasal 12
Hak Undangan
1. Undangan berhak mengetahui dan mengikuti acara MUBES XXIII HIMA-TL
UPN “Veteran”Jawa Timur.
2. Undangan mempunyai hak bicara atas persetujuan delegasi.
Pasal 13
Kewajiban Peserta
1. Menjunjung tinggi dan mentaati tata tertib MUBES XXIII HIMA-TL UPN
2. Memperlancar dan menjaga kewibawaan MUBES XXIII HIMA-TL UPN
3. Memakai jas almamater kecuali undangan, berpakaian rapi dan sopan, bersepatu
selama sidang berlangsung.
BAB VI
BENTUK-BENTUK SIDANG
Pasal 14
Bentuk Sidang
Persidangan dalam MUBES XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur terdiri dari :
1. Sidang Komisi
2. Sidang Pleno
3. Sidang Rekomendasi
4. Sidang Paripurna
Pasal 15
Sidang Komisi
1. Sidang komisi dipimpin oleh pimpinan sidang komisi yang telah ditentukan oleh
komisi tersebut.
2. Sidang komisi merupakan sidang yang diikuti anggota komisi setelah
dikelompokkan sesuai pokok permasalahan.
3. Hasil sidang komisi dibahas pada sidang pleno.
Pasal 16
Sidang Pleno
1. Sidang pleno dipimpin oleh pimpinan sidang pleno MUBES XXIII HIMA-TL
UPN “Veteran” Jawa Timur
2. Sidang pleno bisa dijalankan apabila dihadiri sekurang-kurangnya 2/3 jumlah
seluruh delegasi MUBES XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur
3. Apabila ayat 2 tidak tercapai maka sidang ditunda 1x10 menit dan apabila tidak
tercapai maka sidang dapat dilanjutkan atas persetujuan forum.
4. Sidang pleno membahas hasil sidang komisi.
Pasal 17
Sidang Rekomendasi
1. Sidang rekomendasi dipimpin oleh pimpinan sidang tetap.
2. Sidang rekomendasi bertujuan untuk menampung aspirasi dari peserta MUBES
XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur
Pasal 18
Sidang Paripurna
1. Sidang paripurna dipimpin oleh pimpinan sidang paripurna MUBES XXIII
2. Sidang paripurna bisa dijalankan apabila dihadiri sekurang-kurangnya 2/3 jumlah
seluruh delegasi MUBES XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur.
3. Apabila ayat 2 tidak tercapai, maka sidang ditunda 1x10 menit dan apabila tidak
tercapai maka sidang dapat dilanjutkan atas persetujuan komisi. Komisi adalah
perwakilan per delegasi.
4. Sidang paripurna adalah sidang yang membacakan hasil-hasil MUBES XXIII
BAB VII
ALAT KELENGKAPAN SIDANG
Pasal 19
Perlengkapan Sidang
1. Penanggung jawab merupakan pimpinan sidang tetap.
2. Bendera yang dipakai adalah bendera Indonesia dan bendera HIMA-TL UPN
”Veteran ” Jawa Timur.
3. Palu sidang.
4. Materi hasil MUBES satu tahun sebelumnya.
5. Foto presiden dan wakil presiden Indonesia serta Garuda Pancasila.
BAB VIII
MEKANISME PEMILIHAN PIMPINAN SIDANG
Pasal 20
Pimpinan sidang merupakan satu kesatuan pimpinan yang bersifat kolektif dalam
bentuk presidium sidang dan dipilih dari tiap-tiap delegasi.
Pasal 21
Tugas-tugas
1. Menjalankan dan memimpin jalannya MUBES XXIII HIMA-TL UPN “Veteran”
Jawa Timur.
2. Mengusahakan pengambilan keputusan dengan cara musyawarah untuk mufakat.
3. Memimpin jalannya sidang dengan seadil-adilnya.
Pasal 22
Hak dan Wewenang
1. Menskors sidang dengan batas waktu yang ditentukan dengan persetujuan forum.
2. Memperingatkan atau memberhentikan pembicaraan dari peserta apabila terlalu
lama atau keluar dari pokok pembicaraan.
3. Memperingatkan dan berhak mengeluarkan peserta sidang yang mengganggu
jalannya MUBES XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur.
BAB IX
TATA CARA PENGAMBILAN SUARA
Pasal 23
Tata Cara Pengambilan Suara
1. Pengambilan keputusan sedapat mungkin dilakukan secara musyawarah untuk
mufakat.
2. Apabila ayat 1 tidak ada kata mufakat maka sidang ditunda untuk diadakan
lobbying.
3. Apabila ayat 2 tidak ada kata mufakat maka diadakan pemungutan suara.
4. Pengambilan keputusan dengan pemungutan suara dinyatakan sah apabila
memenuhi forum yang dalam hal ini sekurang-kurangnya ( ½ n + 1 ) dari jumlah
peserta MUBES XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur yang hadir.
5. Hasil putusan yang dilakukan seperti pada ayat 4 dinyatakan sah apabila disetujui
oleh ( ½ n + 1 ) dari jumlah hak suara pada ayat 4.
6. Apabila pengambilan putusan pada ayat 5 tidak tercapai, maka dilakukan
pengambilan suara ulang dan apabila tidak tercapai, maka sidang diskors oleh
pimpinan sidang dan jika setelah diskors tetap tidak ada hasil, maka pimpinan
sidang mengambil keputusan atas persetujuan forum.
BAB X
MEKANISME KETUKAN
Pasal 24
Aturan ketukan
1. Untuk satu ketukan, pengesahan pembahasan poin per poin yang dibicarakan.
2. Untuk dua ketukan, sidang di tunda beberapa menit atau 1-2 hari.
3. Untuk tiga ketukan, untuk membuka dan menutup acara sidang.
BAB XI
INTERUPSI
Pasal 25
Setiap peserta MUBES XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur berhak
mengajukan interupsi.
Pasal 26
Ada 4 tingkatan dalam interupsi :
1. Interuption Personal Privilege, interupsi jika terjadi suatu pelecehan harga diri
terhadap individu yang bersangkutan.
2. Interuption Point of Order, interupsi yang bersifat meminta kepada presidum
sidang untuk mengambil tindakan atau usulan baru yang berkaitan dengan
permasalahan yang dibahas dalam sidang.
3. Interuption Point of Clarification, interupsi untuk memberikan penjelasan ulang
(klarifikasi) terhadap suatu masalah.
4. Interuption Point of Information, interupsi untuk memberikan
informasi/keterangan.
BAB XII
MEKANISME PEMILIHAN KETUA BPM
Pasal 27
Mekanisme Pemilihan Ketua BPM
1. Ketua BPM adalah mantan pengurus HIMA-TL yang masih aktif dalam
perkuliahan.
2. Mantan pengurus dapat mencalonkan diri dan atau dicalonkan peserta MUBES
XXIII HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur.
BAB XIII
SANKSI
Pasal 28
Sanksi
1. Sanksi diberikan kepada peserta apabila peserta tersebut melanggar tata tertib
setelah diberikan peringatan tiga kali maka peserta dikeluarkan.
2. Peserta sidang yang tidak mengikuti sidang, secara tidak langsung menyepakati
hasil sidang yang tidak diikuti.
BAB XIV
PENUTUP
Pasal 29
Peraturan tata tertib ini berlaku sejak ditetapkan sampai dengan tata tertib
sidang periode selanjutnya.
KETETAPAN
MUSYAWARAH BESAR
UPN “VETERAN” JATIM
TENTANG
TATA TERTIB MUSYAWARAH BESAR
Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa

Musyawarah Besar Himpunan Mahasiswa Program Studi Teknik Lingkungan
Menimbang :
a. Bahwa Himpunan Mahasiswa mempunyai tujuan yang telah ditetapkan Anggaran
Dasar/Anggaran Rumah Tangga Himpunan Mahasiswa Program Studi Teknik
Lingkungan
b. Bahwa upaya untuk mencapai tujuan yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar /
Anggaran Rumah Tangga Himpunan Mahasiswa Program Studi Teknik
Lingkungan
Mengingat :
a. Undang-undang Republik Indonesia No.20 Tahun 2003 tentang sistem Pendidikan
Nasional
b. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.12 Tahun 2012 tentang Pendidikan
Tinggi
c. Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No.155 / U /
1998 tentang Pedoman Umum Organisasi Kemahasiswaan di Perguruan Tinggi
d. Ketetapan Musyawarah Besar Nomor 01 / TAP / HIMA-TL / 2016 tentang Tata
Tertib Musyawarah Besar Himpunan Mahasiswa Program Studi Teknik
Lingkungan
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Keputusan Musyawarah Besar Himpunan Mahasiswa Program Studi Teknik Lingkungan
Nomor 01 / TAP / HIMA-TL / 2016 tentang Tata Tertib Musyawarah Besar Himpunan
Mahasiswa Program Studi Teknik Lingkungan.
Ditetapkan di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

Surabaya, Tanggal 16 Desember 2016, Pukul 20:57 WIB
Pimpinan Sidang Sementara

Himpunan Mahasiswa Program Studi Teknik Lingkungan
Ketua Sidang
Muhammad Firdaus Kamal

NPM. 1452010105
Wakil Ketua 1 Wakil Ketua II
Akmal Hayatuddin Bagas Aldin Santosa

NPM. 1352010083 NPM. 1552010106
SAKSI
Delegasi 2012 Delegasi 2013 Delegasi 2014
(Andre Nofendri) ( Dela Fajar K) ( Dwi Agus N)
Delegasi 2015 Delegasi 2016
(Khusnaedi Azhar) ( Muhammad Nashruddin)

KETETAPAN
MUSYAWARAH BESAR
UPN “VETERAN” JATIM
TENTANG
PIMPINAN SIDANG DEFINITIF MUSYAWARAH BESAR

Menimbang :
Dasar / Anggaran Rumah Tangga Himpunan Mahasiswa Program Studi Teknik
Lingkungan
Lingkungan
Mengingat :
a. Undang-undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 tentang sistem
Pendidikan Nasional
b. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan
Tinggi
d. Ketetapan Musyawarah Besar Nomor 04 / TAP / HIMA-TL / 2015 tentang
Pimpinan Sidang Definitif Musyawarah Besar Himpunan Mahasiswa Program
Studi Teknik Lingkungan
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Nomor 02 / TAP / HIMA-TL / 2016 tentang Pimpinan Sidang Definitif Musyawarah
Besar Himpunan Mahasiswa Program Studi Teknik Lingkungan


Ketua Sidang

NPM. 1452010105

NPM. 1352010083 NPM. 1452010041
SAKSI
( ) ( ) ( )
( ) ( )
KETETAPAN
MUSYAWARAH BESAR
TENTANG
MENETAPKAN PIMPINAN SIDANG DEFINITIF MUSYAWARAH BESAR

Menimbang :
a. Bahwa Himpunan Mahasiswa mempunyai tujuan yang telah ditetapkan
Anggaran Dasar / Anggaran Rumah Tangga Himpunan Mahasiswa Program
Lingkungan
Mengingat :
Pendidikan Nasional
b. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 12 Tahun 2012 tentang
Pendidikan Tinggi
c. Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No.155 /
U / 1998 tentang Pedoman Umum Organisasi Kemahasiswaan di Perguruan
Tinggi
Anggaran Dasar / Anggaran Rumah Tangga Himpunan Mahasiswa Program
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Nomor 03 / TAP / HIMA-TL / 2016 tentang Menetapkan Pimpinan Sidang Definitif
Musyawarah Besar Himpunan Mahasiswa Program Studi Teknik Lingkungan.
Dengan Nama : 1. Rega Satria Wijaya (Presidium Sidang)
2. William Steviano Lesa (Wakil Presidium I)
3. M. Nashruddin (Wakil Presidium II)

Surabaya, Tanggal 16 Desember 2016 , Pukul 21.34 WIB

Ketua Sidang

NPM. 1452010105

NPM. 1352010083 NPM. 1552010106
SAKSI
( ) ( ) ( )
( ) ( )
MUKADIMAH
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, maha pengasih dan Maha
Penyayang. Bahwa sesungguhnya Negara Indonesia merupakan suatu Negara yang
merdeka dan berdaulat. Mahasiswa sebagai anak bangsa yang mencintai negaranya
bertugas untuk membangun dan memajukan negeri ini, agar tercipta Rakyat Indonesia
yang Adil dan Makmur sesuai apa yang diamanatkan di dalam UUD’45.
ANGGARAN DASAR ( AD )
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
JAWA TIMUR
Kedaulatan Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan Universitas Pembangunan

Nasional “Veteran” Jawa Timur sebagai rakyat, menyadari hak, kewajiban, posisi, peran
dan cita-citanya dalam Dharma Baktinya pada Tanah Air Bangsa dan Negara dengan
menjunjung tinggi Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Atas dasar inilah dan sesuai dengan kemurnian hati kabersamaan intelektual dan
profesionalisme maka seluruh Mahasiswa Teknik Lingkungan Universitas Pembangunan
Nasional “Veteran” Jawa Timur terhimpun dalam suatu wadah Himpunan Mahasiswa
Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Pembangunan
Nasional “Veteran” Jawa Timur.
BAB I
NAMA, WAKTU dan TEMPAT
Pasal 1
Nama
Organisasi ini bernama Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan Universitas
Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur yang selanjutnya disingkat HIMA-TL
UPN “Veteran” Jawa Timur.
Pasal 2
Waktu
HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur didirikan di Surabaya pada tanggal 10 Desember
1993.
Pasal 3
Tempat
HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur bertempat di Fakultas Teknik Sipil dan
Perencanaan Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.
BAB II
AZAS, KEDAULATAN dan SIFAT
Pasal 4
Azas
HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur bersifat majemuk yang sesuai dengan Pancasila.
Pasal 5
Kedaulatan
Kedaulatan tertinggi HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur adalah pada MUBES HIMA-
TL UPN “Veteran” Jawa Timur.
Pasal 6
Sifat
HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur bersifat dinamis, proporsional dan demokratis,
progresif dan nasionalis.
BAB III
TUJUAN DAN FUNGSI
Pasal 7
Tujuan
HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur menyatukan seluruh elemen Mahasiswa di
Program Studi Teknik Lingkungan Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa
Timur menuju kehidupan kampus yang berfikir kritis dan bertanggung jawab sehingga
terciptanya kondisi harmonis, nasionalis , dan dinamis.
Pasal 8
Fungsi
HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur berfungsi sebagai :
1. Meningkatkan koordinasi dan kerjasama antara Organisasi kemahasiswaan
Internal dan eksternal UPN “Veteran” Jawa Timur dan lembaga swadaya
masyarakat berbasis lingkungan.
2. Wadah pengembangan pola pikir dan pola tindak yang terkoordinasi.
3. Menampung dan memperjuangkan seluruh aspirasi Mahasiswa Teknik
Lingkungan UPN “Veteran” Jawa Timur.
4. Wadah pengabdian kepada masyarakat.
BAB IV
KEANGGOTAAN
Pasal 9
Anggota HIMA-TL UPN adalah mahasiswa yang terdaftar secara administratif di Teknik
Lingkungan FTSP UPN “Veteran” Jawa Timur.
BAB V
Perangkat Organisasi
Pasal 10
Organisasi Mahasiswa Teknik Lingkungan UPN ”Veteran” Jawa Timur terdiri dari :
1. BPM-TL.
2. HIMA-TL UPN ”Veteran” Jawa Timur.
BAB VI
Pembubaran
Pasal 11
Pembubaran HIMA-TL UPN ”Veteran” Jawa Timur setelah dinyatakan dalam
Musyawarah Besar Luar Biasa.
Pasal 12
Badan yang melakukan ketentuan tentang referendum adalah kepanitian yang disetujui
oleh ketua BPM-TL atau HIMA-TL.
Pasal 13
Hasil referendum mengenai pembubaran HIMA-TL dianggap sah apabila 2/3 dari
anggota menggunakan hak pilihnya.
BAB VII
PENUTUP
Pasal 14
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur
akan diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.
KETETAPAN
MUSYAWARAH BESAR
HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK LINGKUNGAN
TENTANG
ANGGARAN DASAR

Menimbang :
Lingkungan
Lingkungan
Mengingat :
a. Undang-undang Republik Indonesia No.2 Tahun 1989 tentang sistem Pendidikan
Nasional
b. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.60 Tahun 1999 tentang Pendidikan
Tinggi
Anggaran Dasar / Anggaran Rumah Tangga Himpunan Mahasiswa Program Studi
Teknik Lingkungan
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Nomor 04 / TAP / HIMA-TL / 2016 tentang Anggaran Dasar dalam Musyawarah Besar

Pimpinan Sidang Tetap

Presidium Sidang
Rega Satria Wijaya

NPM.1452010098
Wakil Presidium 1 Wakil Presidium II
William Steviano Lesa M. Nashruddin

NPM.1552010083 NPM. 1652010069
SAKSI
( ) ( ) ( )
( ) ( )
ANGGARAN RUMAH TANGGA ( ART )
BAB I
NAMA, WAKTU, TEMPAT dan BENTUK
Pasal 1
Organisasi ini bernama Himpunan Mahasiswa Program Studi Teknik Lingkungan UPN
“Veteran” Jawa Timur selanjutnya disebut HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur.
Pasal 2
Organisasi ini didirikan dan disahkan pada tanggal 10 Desember 1993 di Surabaya.
Pasal 3
Organisasi ini berbentuk himpunan.
BAB II
VISI dan MISI
Pasal 4
Menjadikan Mahasiswa Teknik Lingkungan yang bermanfaat bagi masyarakat.
Pasal 5
Membentuk mahasiswa yang profesional, menguasai bidang keilmuannya, terbuka
terhadap perubahan dan memiliki solidaritas yang tinggi serta mengutamakan pengabdian
kepada masyarakat.
BAB III
KEDUDUKAN dan LAMBANG
Pasal 6
Organisasi ini berkedudukan di bawah naungan FTSP UPN “Veteran” Jawa Timur.
Pasal 7
Lambang organisasi ini sesuai dengan azas dan tujuan Organisasi

1. Penjelasan lambang organisasi HIMA-TL terdiri dari
a. Pohon kalpataru yang melambangkan kelestarian lingkungan hidup yang
merupakan cita-cita abadi HIMA-TL.
b. Api yang melambangkan semangat dalam meraih cita-cita.
c. Buku yang terbuka melambangkan suatu kehidupan dengan ciri ilmiah dan
dinamis yang selalu tumbuh dan berkembang.
d. Logo UPN ”Veteran” melambangkan instansi yang menaungi HIMA-TL UPN
”Veteran” Jawa Timur.
e. 3 tingkatan yang menunjukkan Tri Darma perguruan tinggi.
f. Lingkaran bertuliskan Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan UPN “Veteran”
Jawa Timur melambangkan suatu kekuatan yang utuh dan menyeluruh.
g. Tugu Pahlawan melambangkan Kota Surabaya tempat HIMA-TL UPN ”Veteran”
Jawa Timur berada.
2. Arti warna lambang
a. Lambang kuning emas : Kemuliaan dan kewibawaan
b. Hijau : Harapan Penggalian Ilmu Pengetahuan
Teknik Lingkungan yang tidak terbatas
c. Merah : Melambangkan keberanian dan semangat
d. Hitam : Keabadian
e. Putih : Ketulusan dan kemurnian untuk menggali
kebenaran ilmiah
f. Kuning : Keluhuran jiwa pahlawan
3. Arti keseluruhan lambang HIMA-TL adalah :

Persatuan Mahasiswa Teknik Lingkungan UPN “Veteran” Jawa Timur dalam
meningkatkan keahlian bidang Teknik Lingkungan dan dijiwai dengan semangat
kepahlawanan.
BAB IV
KEPENGURUSAN
Pasal 8
Kepengurusan
1. Kepengurusan HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur adalah seluruh mahasiswa
Program Studi Teknik Lingkungan yang masih aktif dan memenuhi syarat .
2. Bagi pengurus HIMA-TL yang tidak datang pada saat Rapat Kerja berarti
mengundurkan diri kepengurusan HIMA-TL.
3. Bagi pengurus yang mengundurkan diri dengan alasan apapun wajib memberikan
pertanggung jawaban, tidak berhak mengenakan PDH maupun memiliki SK
Dekan saat periode tersebut.
4. SK Dekan diberikan kepada pengurus himpunan pada akhir periode
kepengurusan.
Pasal 9
Struktur Kepengurusan HIMA-TL
1. Kepengurusan inti terdiri dari :
a. Ketua
b. Sekretaris
c. Bendahara
2. Pembentukan divisi serta tugas pokok dan fungsi adalah hak prerogatif
kepengurusan inti.
3. Divisi yang terbentuk harus tercantum dalam SK Dekan pada
kepengurusan terpilih.
BAB V
KEANGGOTAAN
Pasal 10
Hak
1. Setiap anggota memiliki hak untuk memilih dan dipilih..
2. Setiap anggota memiliki hak untuk mengemukakan pendapat / suara baik secara
lisan maupun tertulis dengan bertanggung jawab.
3. Setiap anggota memiliki hak untuk mendapatkan perlakuan yang sama.
Pasal 11
Kewajiban
1. Setiap anggota wajib menaati AD / ART dan segala ketentuan / ketetapan
MUBES.
2. Setiap anggota wajib memelihara nama baik Himpunan.
3. Setiap anggota memiliki kewajiban untuk mengikuti segala program yang
dilaksanakan oleh Himpunan.
Pasal 12
Kehilangan Hak Keanggotaan
Hak keanggotaan akan hilang apabila:
1. Meninggalkan tanggung jawab dan melanggar peraturan yang tercantum pada AD
/ ART
2. Mengundurkan diri dari Program Studi Teknik Lingkungan UPN “Veteran” Jawa
Timur.
3. Dicabut statusnya sebagai Mahasiswa dari Program Studi Teknik Lingkungan
UPN “Veteran” Jawa Timur.
4. Meninggal dunia.
BAB VI
PERIODE KEPENGURUSAN
Pasal 13
Periode Kepengurusan HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur adalah 1 (satu) Tahun.
BAB VII
BADAN PENGAWAS MAHASISWA
Pasal 14
Badan Pengawas Mahasiswa beranggotakan 3 mahasiswa yang merupakan mantan
pengurus HIMA-TL UPN “Veteran” Jawa Timur.
Pasal 15
Badan Pengawas Mahasiswa ini didirikan pada tanggal 3 Juni 2001 MUBES V HIMA-
TL UPN “Veteran” Jawa Timur.
Pasal 16
Badan Pengawas Mahasiswa disingkat menjadi BPM
Pasal 17
BPM berwenang mengadakan MUBES luar biasa jika ketua HIMA-TL UPN “Veteran”
Jawa Timur melanggar AD / ART dan GBHO HIMA-TL.
Pasal 18
BPM berkewajiban membuat resume tentang kinerja kepengurusan HIMA-TL yang
disampaikan pada MUBES HIMA-TL.
BAB VIII
KEDUDUKAN DAN PERIODISASI BPM
Pasal 19
Kedudukan BPM sejajar dengan Ketua HIMA-TL selanjutnya diatur dalam struktur
organisasi Mahasiswa Program Studi Teknik Lingkungan.
Pasal 20
Periodesasi BPM dan Periodesasi HIMA-TL sama.
Pasal 21
Apabila BPM sudah tidak aktif atau lulus sebelum masa jabatan, kedudukannya secara
resmi diwakilkan ke mantan pengurus HIMA-TL sebelumnya yang masih aktif dalam
perkuliahan.
BAB IX
MUSYAWARAH
Pasal 22
Musyawarah
Organisasi ini terdiri dari :
1. Musyawarah Besar
2. Rapat kerja
3. Rapat pengurus inti
4. Rapat koordinasi
Pasal 23
MUBES
1. MUBES dilaksanakan 1 kali dalam 1 (satu) periode.
2. MUBES dihadiri oleh perwakilan 5 (lima) angkatan termuda.
3. MUBES berwenang melantik Ketua HIMA-TL terpilih.
4. MUBES membentuk peraturan tertinggi organisasi.
Pasal 24
Rapat Kerja
1. Rapat Kerja dilaksanakan 1 kali dalam 1 periode.
2. Rapat Kerja dihadiri oleh pengurus baru, pengurus lama dan BPM.
3. Rapat Kerja bertujuan untuk membentuk pengurus dan Program Kerja HIMA-TL.
Pasal 25
Rapat Pengurus Inti
1. Rapat Pengurus Inti dilaksanakan 1 kali dalam 2 bulan dan atau sesuai kebutuhan.
2. Rapat Pengurus Inti wajib dihadiri oleh Ketua, Wakil, Sekretaris, Bendahara
Himpunan.
Pasal 26
Rapat Koordinasi
Rapat koordinasi dilaksanakan oleh pengurus HIMA-TL dan dapat dihadiri perwakilan
BPM.
BAB X
MUBES LUAR BIASA
Pasal 27
1. MUBES luar biasa dapat diadakan sewaktu-waktu.
2. MUBES luar biasa meminta pertanggungjawaban ketua HIMA-TL.
3. MUBES luar biasa dipimpin oleh BPM
BAB XI
STRUKTUR ORGANISASI
Pasal 28
MUBES
BPM HIMA KOOR.PROGDI
MAHASISWA
KETERANGAN ;
: Instruksi
: Koordinasi
BAB X
: Koordinasi dan Kontrol
BAB XII
INVENTARIS ORGANISASI
Pasal 29
Kekayaan Organisasi
1. Keuangan Organisasi.
2. Dokumen.
3. Inventaris Organisasi.
Pasal 30
Pakaian Dinas Harian
1. Pakaian Dinas Harian disingkat menjadi PDH.
2. PDH hanya dikenakan saat rapat koordinasi dan acara himpunan baik di dalam
maupun di luar lingkungan kampus.
3. PDH hanya boleh dikenakan oleh kepengurusan himpunan yang masih menjabat.
4. PDH dikenakan sesuai dengan nama pemilik.
Pasal 31
Sanksi Penyalahgunaan PDH
1. Peringatan kesatu teguran lisan.
2. Peringatan kedua surat peringatan.
3. Jika ayat 1 dan 2 tidak tercapai, maka pengurus inti wajib menindak lanjuti secara
tegas dan bisa dipertanggungjawabkan.
4. Sanksi ini mulai berlaku saat MUBES XXIII tanggal 17 Desember 2016.
BAB XIII
SUMBER DANA
Pasal 32
Sumber Dana
Sumber dana organisasi diperoleh dari :
1. Iuran anggota.
2. Hasil usaha yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga.
3. Wadek II Bidang Keuangan.
4. Bantuan yang tidak mengikat.
Pasal 33
Sumber dana organisasi dikelola oleh pengurus HIMA-TL dan dipertanggung jawabkan
pada saat MUBES.
BAB XIV
PERUBAHAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
Pasal 34
Perubahan Anggaran Rumah Tangga dilakukan apabila dianggap perlu, di musyawarah
besar dan Musyawarah Besar luar biasa.
Pasal 35
Apabila Anggaran Rumah Tangga yang baru belum disetujui maka Anggaran Rumah
Tangga lama masih tetap berlaku.
BAB XV
PENUTUP
Pasal 36
1. Anggaran Rumah Tangga berlaku sejak tanggal ditetapkan.
2. Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini akan diatur dalam
rapat kerja.
KETETAPAN
MUSYAWARAH BESAR
TENTANG
ANGGARAN RUMAH TANGGA

Menimbang :
Lingkungan
Lingkungan
Mengingat :
Pendidikan Nasional
Tinggi
Anggaran Dasar / Anggaran Rumah Tangga Himpunan Mahasiswa Program Studi
Teknik Lingkungan
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Nomor 05 / TAP / HIMA-TL / 2016 tentang Anggaran Rumah Tangga dalam

Surabaya, Tanggal 17 Desember 2016, Pukul 20.41 WIB

Presidium Sidang
William Steviano Lesa

NPM.1552010083
Rega Satria Wijaya M. Nashruddin

NPM.1452010098 NPM. 1652010069
SAKSI
( ) ( ) ( )
( ) ( )
GARIS-GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI
BAB I PENGERTIAN
GBHO merupakan pengembangan kebijaksanaan yang dirancang secara
menyeluruh terarah demi mewujudkan visi dan misi organisasi.
BAB II DASAR PEMIKIRAN
GBHO dibuat sebagai acuan bagi pengurus untuk menjalankan roda
organisasi sesuai dengan AD / ART.
BAB III LANDASAN
GBHO ini dilandaskan pada AD / ART.
BAB IV HALUAN KEBIJAKSANAAN
a. Aktivitas HIMA-TL memerlukan kesatuan seluruh pihak, bukan hanya
ditingkat Fakultas, tetapi ditingkat Universitas juga perlu
dilaksanakan.
b. Koordinasi antar pihak dalam pelaksanaan aksi untuk menciptakan
kehidupan berkelanjutan dengan berlandaskan profesi sebagai
mahasiswa Teknik Lingkungan, maka HIMA-TL :
1. Menjadikan Organisasi sebagai media komunikasi antar
keluarga anggota mahasiswa HIMA-TL.
2. Menjadikan Organisasi sebagai media transfer informasi dalam
bidang Teknik Lingkungan baik internal maupun eksternal.
3. Menjadikan Organisasi sebagai peningkatan, kepedulian,
kepekaan, dan kemampuan menganalisis, serta media untuk
menyelesaikan permasalahan-permasalahan lingkungan di
masyarakat.
4. Menjalin hubungan dengan pihak-pihak terkait baik di
lingkungan Universitas maupun diluar Universitas.
BAB V TUJUAN ORGANISASI
a. Jangka Panjang
1. Membentuk mahasiswa Teknik Lingkungan yang aktif
progresif dalam berfikir.
2. Membangun inovasi dan turut andil dalam menciptakan dan
atau mengembangkan teknologi lingkungan yang ramah
lingkungan.
3. Menciptakan jaringan kerja luas dan terarah bagi Mahasiswa
Teknik Lingkungan UPN Jatim.
4. Mampu meningkatkan kegiatan dalam rangka pengabdian
kepada masyarakat.
5. Menciptakan peluang kerja.
6. Menjalin hubungan dengan pihak-pihak terkait di tingkat
Nasional.
7. Menjalin hubungan dengan pihak-pihak terkait di tingkat
Internasional.
b. Jangka Pendek
1. Meningkatkan sumber daya anggota.
2. Dapat menyikapi permasalahan-permasalahan lingkungan di
dalam dan di luar kampus.
3. Menciptakan konsolidasi antar anggota.
4. Menciptakan iklim kerja organisasi yang kondusif.
5. Berkomunikasi baik dengan seluruh Himpunan di Internal
UPN ”Veteran” Jawa Timur.
6. Meningkatkan kreatifitas anggota dan mahasiswa Teknik
Lingkungan.
7. Menjaga komunikasi dengan alumni.
8. Menjadi jembatan antara jajaran Progdi dan Mahasiswa.
KETETAPAN
MUSYAWARAH BESAR
TENTANG
GARIS-GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI

Musyawarah Besar Himpunan Program Studi Mahasiswa Program Studi
Teknik Lingkungan
Menimbang :
Lingkungan
Lingkungan
Mengingat :
Pendidikan Nasional
Tinggi
d. Ketetapan Musyawarah Besar Nomor 06 / TAP / HIMA-TL / 2016 tentang Garis-
garis Besar Haluan Organisasi Himpunan Mahasiswa Program Studi Teknik
Lingkungan
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Nomor 06 / TAP / HIMA-TL / 2016 tentang Garis-garis Besar Haluan Organisasi


Presidium Sidang

NPM.1552010083

NPM.1452010098 NPM. 1652010069
SAKSI
( ) ( ) ( )
( ) ( )
KETETAPAN
MUSYAWARAH BESAR
TENTANG
LPJ HIMPUNAN MAHASISWA

Menimbang :
Lingkungan
Lingkungan.
Mengingat :
Pendidikan Nasional
Tinggi
d. Ketetapan Musyawarah Besar Nomor 07 / TAP / HIMA-TL / 2016 tentang LPJ
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Nomor 07 / TAP / HIMA-TL / 2016 tentang LPJ Himpunan Mahasiswa Program Studi
Teknik Lingkungan periode 2015-2016


Presidium Sidang

NPM.1552010083

NPM.1452010098 NPM. 1652010069
SAKSI
( ) ( ) ( )
( ) ( )
KETETAPAN
MUSYAWARAH BESAR
TENTANG
BPM-TL dan HIMA- TL

Menimbang :
a. Bahwa Himpunan Program Studi Mahasiswa mempunyai tujuan yang telah
ditetapkan Anggaran Dasar / Anggaran Rumah Tangga Himpunan Mahasiswa
Program Studi Teknik Lingkungan
Lingkungan
Mengingat :
Pendidikan Nasional
Tinggi
d. Ketetapan Musyawarah Besar Nomor 10 / TAP / HIMA-TL / 2016 tentang BPM-
TL dan HIMA-TL Himpunan Mahasiswa Program Studi Teknik Lingkungan
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Nomor 10 / TAP / HIMA-TL / 2016 tentang BPM-TL dan HIMA-TL Himpunan
Mahasiswa Program Studi Teknik Lingkungan


Presidium Sidang

NPM.1552010083

NPM.1452010098 NPM. 1652010069
SAKSI
( ) ( ) ( )
( ) ( )
KETETAPAN
MUSYAWARAH BESAR
TENTANG
PENGESAHAN KETUA HIMPUNAN TERPILIH

Menimbang :
Lingkungan
Lingkungan
Mengingat :
Pendidikan Nasional
Tinggi
Penegasan Ketua Himpunan Terpilih Himpunan Mahasiswa Program Studi
Teknik Lingkungan
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Nomor 08 / TAP / HIMA-TL / 2016 tentang Pengesahan Ketua Himpunan Terpilih
Mahasiswa Program Studi Teknik Lingkungan
Dari : Ka Hima Periode 2015-2016 kepada Ka Hima terpilih periode 2016 - 2017


Presidium Sidang

NPM.1552010083

NPM.1452010098 NPM. 1652010069
SAKSI
( ) ( ) ( )
( ) ( )
KETETAPAN
MUSYAWARAH BESAR
TENTANG
PENETAPAN KETUA BPM

Menimbang :
Lingkungan
Lingkungan
Mengingat :
Pendidikan Nasional
Tinggi
Penentuan Ketua BPM Himpunan Mahasiswa Program Studi Teknik Lingkungan
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Nomor 09 / TAP / HIMA-TL / 2016 tentang Penetapan ketua BPM dalam Musyawarah
Besar Himpunan Mahasiswa Program Studi Teknik Lingkungan.
Dengan nama : 1. Ade Bayu
2. Akmal Hayatuddin
3. Angga Adi P

Surabaya, Tanggal 17 Desember 2016 , Pukul 23.41 WIB

Presidium Sidang

NPM.1552010083

NPM.1452010098 NPM. 1652010069
SAKSI
( ) ( ) ( )
( ) ( )

Adart Mubes 2016

Enviado por

Dados do documento

Título original

Direitos autorais

Formatos disponíveis

Compartilhar este documento

Compartilhar ou incorporar documento

Opções de compartilhamento

Você considera este documento útil?

Este conteúdo é inapropriado?

Direitos autorais:

Formatos disponíveis

Adart Mubes 2016

Enviado por

Direitos autorais:

Formatos disponíveis

SUSUNAN ACARA

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa

Ditetapkan di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

Pimpinan Sidang Sementara

Muhammad Firdaus Kamal

Wakil Ketua 1 Wakil Ketua II

Akmal Hayatuddin Bagas Aldin Santosa

Delegasi 2012 Delegasi 2013 Delegasi 2014

(Andre Nofendri) ( Dela Fajar K) ( Dwi Agus N)

Delegasi 2015 Delegasi 2016

(Khusnaedi Azhar) ( Muhammad Nashruddin)

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa

Ditetapkan di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

Pimpinan Sidang Sementara

Muhammad Firdaus Kamal

Wakil Ketua 1 Wakil Ketua II

Akmal Hayatuddin Bagas Aldin Santosa

Delegasi 2012 Delegasi 2013 Delegasi 2014

Delegasi 2015 Delegasi 2016

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa

Ditetapkan di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

Pimpinan Sidang Sementara

Muhammad Firdaus Kamal

Wakil Ketua 1 Wakil Ketua II

Akmal Hayatuddin Bagas Aldin Santosa

Delegasi 2012 Delegasi 2013 Delegasi 2014

Delegasi 2015 Delegasi 2016

Kedaulatan Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan Universitas Pembangunan

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa

Ditetapkan di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

Pimpinan Sidang Tetap

Rega Satria Wijaya

Wakil Presidium 1 Wakil Presidium II

William Steviano Lesa M. Nashruddin

Delegasi 2012 Delegasi 2013 Delegasi 2014

Delegasi 2015 Delegasi 2016

Lambang organisasi ini sesuai dengan azas dan tujuan Organisasi

3. Arti keseluruhan lambang HIMA-TL adalah :

BPM HIMA KOOR.PROGDI

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa

Ditetapkan di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

Pimpinan Sidang Tetap

William Steviano Lesa

Rega Satria Wijaya M. Nashruddin

Delegasi 2015 Delegasi 2016

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa

Ditetapkan di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

Pimpinan Sidang Tetap

William Steviano Lesa

Rega Satria Wijaya M. Nashruddin

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa

Ditetapkan di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

Pimpinan Sidang Tetap

William Steviano Lesa

Rega Satria Wijaya M. Nashruddin

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa

Ditetapkan di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

Pimpinan Sidang Tetap

William Steviano Lesa

Rega Satria Wijaya M. Nashruddin

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa

Ditetapkan di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

Pimpinan Sidang Tetap