gejala ketagihan narkoba itu biasa disebut dengan sakaw.

ketika mengalami sakaw,

seseorang pecandu narkoba berada dalam kondisi setengah sadar, teler, dan terbawa
halusinasi karena tubuhnya menagih narkoba secepat mungkin. kalau tidak segera
terpenuhi, sang pecandu akan meratap dan mengiba bak pengemis dan pesakitan.seorang
pecandu narkoba semakin lama akan berubah unsur kimiawi tubuhnya. akibat
penggunaan narkoba dalam waktu yang lama, maka tubuh akhirnya membutuhkan
narkoba terus menerus untuk mempertahankan stabilitas

jika kuantitas dan kualitas narkoba yang dikonsumsi menuurun, maka sang pecandu akan
menarik diri, dan muncul gangguan fisik dan psikologis mulai dari kecemasan ringan,
sedang hingga berat, misalnya psikosi (penyakit kejiwaan). dalam kasus yang lebih
ekstrem dapat mengakibatkan keamtian

ketergantungan narkoba dan obat-obatan merupakan gangguan yang kronis: banyak yang
sudah berhenti lalu kambuh lagi, berhenti lagi lalu kambuh lagi, dan seterusnya. banyak
fungsi kehidupan yang baik dan bermanfaat terganggu akibat narkoba

TERAPI PECANDU NARKOBA

1. membawa orang tsb ke suatu pembinaan di lingkungan militer yang menangani

masalah narkoba

2. membawa ke sebuah pesantren

3. membawa ke pusat rehabilitas narkoba

4. metode cinta kasih

proses kesembuhan pecandu narkoba akan berlangsung dengan baik, terutama jika dia
hidup di lingkungan yang kondusif, baik itu di lingkungan keluarga (rumah), pendidikan
(sekolah), dan masyarakat. kondusif antara lain, bisa berarti dua. pertama, lingkungan tsb
tidak didiami banyak orang yang juga terlibat penyalahgunaan narkoba, entah sebagai
pemakai, pengedar, maupun peracik. kedua,, lingakungan tsb tidak mengucilkan dan
mencemooh para pecandu narkoba yang sedang menjalani terapi atau para mantan
pecandu narkoba yang telah sembuh