Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
MODUL 2 .
PEMROGRAMAN (TAPAK & BANGUNAN) & KRITERIA DESAIN
Waktu: minggu ke-4 s/d ke-6
GAMBARAN
Objek desain adalah fasilitas publik yang mengakomodasi wadah kegiatan ilmu
pengetahuan dan kebudayaan yang memiliki tautan simbolik. Skala pelayanan dari objek
desain tersebut yaitu regional (propinsi), nasional, atau internasional dengan tema
bangunan sebagaimana telah ditentukan dalam modul 1. Lokasi berada di rona lingkungan
kota besar pada area tapak akses utama kota. Luas tapak 10.000 – 50.000 m2 dengan
kondisi topografi bisa alami atau buatan. Keberadaan objek desain sesuai regulasi
lingkungan tapak dan bangunan setempat. Jumlah massa tunggal atau majemuk dengan
jumlah lantai tergantung kebutuhannya. Sehubungan dengan hal tersebut, maka
diperlukan analisis kebutuhan fungsional tapak dan bangunan, baik secara kuantitatif
maupun kualitatif. Hasil analisis berupa program tapak dan bangunan yang tersusun secara
sistematis sesuai kaidah pemrograman arsitektur.
TUJUAN
1. Mampu memahami data tapak serta kebutuhan ruang dan bangunan terkait fungsi
desain arsitektur simbolik.
2. Mampu menganalisis serta menyusun program tapak dan bangunan terkait fungsi
desain arsitektur simbolik
3. Mampu merumuskan kriteria desain arsitektur simbolik yang meliputi aspek formal,
fungsional, spasial, pelingkup, dan tautan lingkungan.
TUNTUNAN
1. Program Tapak
a. Analisis Aspek Umum
• Lokasi tapak (dalam 3 skala: kota, lingkungan, & kawasan)
• Data fisik tapak
• Regulasi lingkungan dan bangunan
3. Kriteria Desain
Setiap aspek yang dianalisis, baik di program tapak maupun bangunan, harus dievaluasi
kelebihan dan kekurangannya. Berdasarkan hasil evaluasi tersebut dan hasil dari
modul 1 dianalisis menjadi kriteria desain. Menurut Duerk (2003) dalam Ekomadyo
(2012), kriteria desain merupakan pernyataan tentang tingkat ukuran ketercapaian
suatu tujuan. Ada 3 syarat kriteria desain/perancangan, yaitu:
a. Spesifik : kriteria harus presisi, definitif, eksplisit, dan tidak ambigu.
b. Operasional : kriteria harus bersifat aplikatif dan siap untuk digunakan.
c. Terukur : kriteria harus menunjukkan benchmark atau standar perancangan.
Buatlah kriteria desain arsitektur simbolik yang akan Anda desain, meliputi:
a. Bentuk (formal)
b. Fungsi (fungsional)
c. Ruang (spasial)
d. Pelingkup (struktural)
e. Tautan lingkungan (natural & kultural)
TAHAPAN STUDIO
1. Modul 2 dikerjakan dalam 3 minggu (minggu ke-4 s/d ke-6); Jumlah asistensi
minimal sebanyak 3x dan tercatat di lembar asistensi.
2. Produk: (a). Program tapak, (b). Program bangunan, & (c). Kriteria desain
3. Presentasikan data serta analisis tapak dan bangungan secara diagramatik, tabulasi,
maupun skematik dengan dilengkapi foto-foto dan gambar-gambar terkait.
4. Modul 2 dikerjakan secara manual/hand drawing dengan teknik finishing bebas dan
atau digital, dikerjakan di kertas tebal A2 atau HVS 80 gram. Tiap analisis
ditampilkan/dikomunikasikan berupa grafis dan narasi yang representatif.
5. Tugas dijilid dan diberi cover yang memuat: (a). Nama & logo institusi (Jurusan
Arsitektur FT UB), (b). Judul tugas, (C). Nama, NIM, Kelas, dan Nama Dosen PJK, (d).
Bulan & tahun produksi. Lembar asistensi dikompilasi 1 kelas dengan paper clip atau
paper fastener. Modul 2 & kompilasi lembar asistensi dikumpulkan minggu ke-6.
REFERENSI
Ching. FDK. 2010. Arsitektur: Bentuk-Ruang & Susunannya. Terjemahan. Terjemahan:
Hanggan Situmorang.Jakarta: Penerbit Erlangga.
Chiara, Joseph De. 1987. Time-Saver Standarts for Building Types. McGraw-Hill
Karlen, Mark. 2007. Dasar-Dasar Perencanaan Ruang. Terjemahan. Jakarta: Erlangga.
Laseau, Paul. 1986. Berpikir Gambar Bagi Arsitek dan Perancang . Terjemahan Sri Rahayu.
Bandung: ITB
Palmer, Mickey A. 1981. The Architects Guide to Facility Programming. New York: AIA.
White, Edward T. 1985. Analisis Tapak.: Pembuatan Diagram Informasi Bagi Perancangan
Arsitektur . Terjemahan ____. Bandung: Intermatra
Van der Voort, DJM & HBR Van Wegen. 2005. Architecture In Use: An Introduction to The
Programming, Design and Evaluation of Buildings. Amsterdam & London: Elsevier &
Architectural Press.
White, Edward T. 1985. Tata Atur: Pengantar Merancang Arsitektur. Terjemahan ____.
Bandung: ITB