Você está na página 1de 16

Sosialisasi dan Pelatihan Petugas Pendaftar

Mekanisme Pemutakhiran Mandiri (MPM)


Data Terpadu Program Penanganan Fakir Miskin

Sekretariat Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K)


Sekretariat Wakil Presiden RI

Jepara, 17-19 Juli 2017 1


Sosialisasi MPM

Kulon Progo, 12 Juli 2017 2


PERMASALAHAN PENTARGETAN PENERIMA
PROGRAM BANTUAN DARI PEMERINTAH

Hanya sekitar 30% penduduk


miskin yang menerima ketiga
program perlindungan sosial
(Raskin, BLT, Jamkesmas)

Basis Data yang berbeda beda

3
Pengembangan Basis Data Terpadu

Tidak
Tujuan: Miskin miskin

menurunkan inclusion dan Menerima


bantuan
exclusion error
Tidak menerima
bantuan

Penyusunan Daftar Awal Rumah Tangga


Data individual dari
Pre-List
Rumah Tangga
+ program lain
Daftar awal
Rumah
Tangga
Konsultasi dengan
(Berdasarkan peta
kemiskinan yang + Rumah Tangga Miskin
Disurvei
berasal dari data
Sensus Penduduk pada PPLS
2010) + Penyisiran 2011

4
PEMBANGUNAN DATA TERPADU
PROGRAM PENANGANAN FAKIR MISKIN

Tahun 2011
Pendataan Program
Perlindungan Sosial Basis Data
(PPLS) tahun 2011 Terpadu

Tahun 2015
Pemutakhiran melalui
Forum Konsultasi Publik
Data
dan Pendataan + 26 juta Terpadu
rumah tangga
PPFM 5
Pemanfaatan Data Terpadu
Program Penanganan Fakir Miskin
Data 40% Kelompok Masyarakat
dengan Status Sosial Ekonomi Terendah

Exclusion Error
Data
40%
Terpadu*
Penerima Bantuan
35%
Iuran (PBI) JKN
Jumlah
Rumah Tangga (RT)
Penerima KPS/KKS/ 26.589.774
25% KIP/Rastra Jumlah Keluarga (KK)
28.488.031
Inclusion Error

10,86 % Garis Kemiskinan (Maret 2016)


Jumlah Anggota RuTa
8% Program Keluarga Harapan (PKH)
96.705.167 Jiwa
6
Rumah Tangga Mana yang Lebih Berhak Menerima Bantuan?

Secara kasat mata terlihat lebih berhak


menerima Bantuan

Lebih berhak menerima Bantuan karena kondisi anggota keluarga lain tidak bekerja, memiliki
jumlah tanggungan lebih banyak, dan kondisi pasangan tidak bekerja.
7
7
Variabel Data Dalam Data Terpadu PPFM
Identitas RTS Demografi Ketenagakerjaan Perumahan
• Nama Kepala RTS • Nama anggota RTS • Kegiatan bekerja • Status penguasaan bangunan
• Alamat/SLS • Hubungan dengan • Lapangan kerja tempat tinggal
• Desa Kepala RTS • Status/kedudukan • Luas lantai
• Kecamatan • Jenis kelamin pekerjaan • Luas bangunan
• Kabupaten/Kota • Umur • Usaha Mikro Kecil (UMK): • Jenis lantai
• Provinsi • Status perkawinan pemilik usaha, jenis • Jenis dinding
• Jumlah Anggota RTS • Kepemilikan kartu ID usaha, jumlah tenaga • Jenis atap
• No. Induk kerja, omset. • Sumber air minum
Kependudukan (NIK) • Cara memperoleh air minum
• Akte/Buku Nikah • Sumber penerangan
Kepesertaan Program • Akte Cerai Kelas daya listrik terpasang
Kepemilikan Aset •
• Akte Kelahhiran • Bahan bakar untuk memasak
• PKH
Mobil • Tempat buang air besar
• Raskin •
Sepeda Motor • TPA tinja
• Jamkesmas •
Kesehatan Perahu Motor • Kamar tidur
• Asuransi kesehatan lain •
• Jamsostek • Kapal Motor
• KKS • Jenis cacat • Sepeda
KIP • Penyakit kronis menahun • Perahu

Status kehamilan wanita
Pendidikan
• BPJS/KIS • • Lemari es
• Penggunaan alat/ • Tabung gas
cara KB • Penguasaan lahan • Partisipasi sekolah
• Kepemilikan ternak • Status sekolah
• Emas • Kelas/jenjang tertinggi
Catatan: Warna merah adalah variabel baru 2015 • HP • Ijazah tertinggi
• TV

8
Kelompok Kerja (Pokja)
Pengelola Data Terpadu PPFM
Menteri Sosial telah membentuk Pokja Pengelola Data Terpadu
Program Penanganan Fakir Miskin (Keputusan Mensos Nomor 284/HUK/2016),
dengan susunan sebagai berikut:

1. Pengarah: Menteri Sosial Republik Indonesia.


2. Penanggung Jawab:
1. Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial.
2. Direktur Jenderal Penanganan Fakir Miskin Kementerian Sosial.
3. Deputi Bidang Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan dan Perlindungan Sosial
Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.
4. Deputi Bidang Statistik Sosial Badan Pusat Statistik.
5. Deputi Bidang Kependudukan dan Ketenagakerjaan Kementerian Perencanaan
Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.
6. Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri.
7. Sekretaris Eksekutif Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan.
3. Ketua: Kepala Pusat Data dan Informasi Kesejahteraan Sosial Kementerian Sosial.
4. Tim Teknis: Gabungan Staff Menko PMK, Kemensos, TNP2K, Kemendagri,
Bappenas dan BPS.
9
Penargetan Program Menggunakan Data Terpadu
✓ Pemanfaatan Data Terpadu telah menghasilkan tingkat akurasi penargetan
program yang tinggi, namun masih terdapat exclusion error.
✓ Mekanisme Pemutakhiran Mandiri Data Terpadu akan meningkatkan akurasi
penargetan program dan mengurangi exclusion error.

83% 80.9% 79.5% 85%


62.4%

SUF cash transfer RPS conditional PRAF Cash transfer Progresa Kartu
BLSM Perlindungan
cash transfer Sosial
(Chile) cash transfer (Honduras) - KPS
conditional cash and KPS (Indonesia)
(Nikaragua) transfer (Mexico) (Indonesia)

Sumber: Coady et al. 2004 & TNP2K 2014


10
Mekanisme Pemutakhiran Mandiri
Data Terpadu PPFM

11
Amanah UU no 13/2011
Pasal 9
1) Seorang fakir miskin yang belum terdata dapat secara aktif mendaftarkan
diri kepada lurah atau kepala desa atau nama lain yang sejenis di tempat
tinggalnya.
2) Kepala keluarga yang telah terdaftar sebagai fakir miskin wajib melaporkan
setiap perubahan data anggota keluarganya kepada lurah atau kepala desa
atau nama lain yang sejenis di tempat tinggalnya.
3) Lurah atau kepala desa atau nama lain yang sejenis wajib menyampaikan
pendaftaran atau perubahan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat
(2) kepada bupati/walikota melalui camat.
4) Bupati/walikota menyampaikan pendaftaran atau perubahan data
sebagaimana dimaksud pada ayat (3) kepada gubernur untuk diteruskan
kepada Menteri.
5) Dalam hal diperlukan, bupati/walikota dapat melakukan verifikasi dan
validasi terhadap pendaftaran dan perubahan.
12
Mekanisme Pemutakhiran Mandiri
Data Terpadu PPFM

Aktif - Mandiri
DATA TERPADU
1. Pendaftaran
DATA TERPADU TERMUTAKHIRKAN
2. Identifikasi Awal
Program 3. Verifikasi • Jumlah
Penanganan 4. Pemutakhiran Data Rumah Tangga
Fakir Miskin Bertambah
(2015) • Mengurangi
exclusion error • Peringkat
• Mengintegrasikan Kesejahteraan
data pemda Rumah Tangga
Dimutakhirkan

13
Alur Mekanisme Pemutakhiran Mandiri
Data Terpadu PPFM

1 2 3 4 5
Pendaftaran Identifikasi Awal Verifikasi Rumah Pemutakhiran Pemutakhiran Daftar
Sasaran Penerima
Tangga Data Terpadu
DESA PPFM Program

• Pendaftar mendatangi • Pencocokan Data Rumah • Menggunakan


Petugas Pendaftar (Aktif) Tangga pendaftar dengan indikator PBDT 2015
atau Petugas Pendaftar Data Terpadu PPFM • Data elektronik • Pemeringkatan • Menggunakan basis
mendatangi ruta yang • Penetapan daftar rumah hasil pendataan ulang rumah Data Terpadu yang
diduga miskin (Pasif) tangga yang akan dikirimkan ke tangga lama sudah dimutakhirkan
dan baru • Kriteria sasaran
• Pendaftar menunjukkan diverifikasi/validasi Pokja Pengelola Data
• Menggunakan penerima program
KTP dan/atau KK (prelist) Terpadu PPFM ditetapkan oleh K/L
metode PMT

Pemerintah Daerah Pokja Data Terpadu PPFM

*) Pedoman Umum Pelaksanaan MPM dapat di download di


http://www.tnp2k.go.id/id/download/buku-panduan-pedoman-umum-mekanisme-pemutakhiran-mandiri-mpm/
14
Standarisasi Dalam
Mekanisme Pemutakhiran Mandiri Data Terpadu PPFM

1 Tahap Pendaftaran:
• Dilaksanakan di tingkat desa/kelurahan.
• Menggunakan dokumen kependudukan resmi (e-KTP dan Kartu Keluarga).

2 Tahap Identifikasi awal:


• Menggunakan Data Terpadu PPFM sebagai data acuan.
• Menggunakan algoritma pemadanan data yang robust dan konsisten.

3 Tahap Verifikasi Data Rumah Tangga:


• Menggunakan standar PBDT 2015.
• Instrumen: Formulir Perubahan/Pendaftaran Data Terpadu PPFM.

4 Pemeringkatan Data Rumah Tangga:


• Menggunakan metode Proxy Means Testing (PMT).
15
Terima kasih

16

Você também pode gostar