Você está na página 1de 4

TIPE KABEL SERAT

Tiga tipe dasar kabel serat optik digunakan dalam sistem komunikasi:
1. Step-index multimode

Step-index multimode memiliki Diameter tipe ini relative besar dan memiliki indeks
profil pembiasan yang menuju dari rendah ke tinggi lalu rendah seperti yang diukur dari
cladding ke inti sampai cladding. Tipe kabel serat ini digunakan pada aplikasi yang
membutuhkan bandwidth tinggi (<1 GHz) dengan jarak yang relatif pendek (<3 km) seperti
jaringan area lokal atau jaringan pada kampus.

Manfaat utama serat multimode adalah:


 relatif mudah.
 cahaya mudah digabungkan dan bergabung karena ukuran inti yang besar
 dapat digunakan dengan kedua laser dan LED sebagai sumber
Kekurangan:
Mengalami dispersi modal karena banyaknya mode yang diizinkan untuk diperbanyak
seperti fungsi diameter inti, panjang gelombang, dan aperture numerik. Maka dari itu,
batasan bandwidth akan diterjemahkan ke dalam kecepatan data yang lebih rendah.

2. Step-index single mode

Tipe ini hanya memungkinkan satu jalur, atau mode, untuk penerangan perjalanan
di dalam serat. Dalam serat step-index multimode, jumlah mode Mn dapat diperbanyak
didekati oleh:
Disini V merupakan frekuensi normalisasi yang menghubungkan ukuran serat, indeks bias,
dan panjang gelombang. Angka V diberikan oleh Persamaan:

a = jari-jari inti serat


λ = panjang gelombang operasi
N.A. = aperture numeric
n1 = indeks inti
Δ = adalah perbedaan indeks bias relatif antara inti dan cladding

Contoh soal:
Berapa diameter inti maksimum untuk serat jika dioperasikan dalam mode tunggal
pada panjang gelombang 1550 nm jika N.A. adalah 0,12?

a = (V) (λ) / (2πN.A.)


Untuk operasi single-mode, V harus 2.405 atau kurang. Diameter inti maksimum
terjadi saat V = 2.405. Jadi, memasukkan ke dalam persamaan, kita dapatkan:

amax = (2.405) (1550 nm) / [(2π) (0,12)] = 4,95 μm atau dmax = 2 × a = 9,9 μm

3, Graded-index
Berisi sebuah core dimana refraksi indeks mengurangi secara perlahan -lahan dari poros pusat ke
luar cladding. Refraksi indeks tertinggi pada pusat membuat cahaya bergerak lebih perlahan pada
porosnya dibandingkan cahaya yang lebih dekat dengan cladding. Alur yang dipendekkan dan
kecepatan yang tinggi mengijinkan cahaya di bagian luar untuk sampai ke penerima pada waktu
yang sama secara perlahan tetapi cahaya lurus langsung melalui inti core. Hasilnya sinyal digital
mengalami distorsi yang sedikit. Ciri – cirinya:

 Diameter corenya antara 30 mm – 60 mm sedangkan diameter claddingnya 100 mm – 150


mm
 Merupakan penggabungan fiber single mode dan fiber multimode step index
 Biasanya untuk jarak transmisi 10 – 20 km à pentransmisian informasi jarak menengah
seperti pada LAN

Você também pode gostar