Você está na página 1de 7

Artikel Usaha Kecil Kerajinan Tangan

Contoh Usaha dalam Artikel Usaha Kecil Kerajinan Tangan Pada Umumnya

Dan salah satunya adalah sektor usaha kecil menengah yang bergerak di bidang kerajinan tangan, sektor
usaha tersebut juga mungkin dapat dikatakan sebagai salah satu sektor usaha yang dapat menghasilkan
keuntungan menjanjikan sekalipun hanya dengan menggunakan investasi dana minimum atau dengan
modal yang relatif kecil. Mengapa demikian? Tentu anda semua juga dapat membayangkan jika sektor
usaha tersebut merupakan sektor usaha yang akan sangat mengandalkan kemampuan dan daya
kreatifitas.

Maka dari itulah selain modal, sektor usaha tersebut juga akan selalu mengedepankan kemampuan dan
juga kreatifitas yang dimiliki, kendati demikian tentunya bukan berarti urusan modal juga
dikesampingkan atau bahkan dilupakan, hanya saja prioritas utamanya sendiri yang dibedakan.

Pada umumnya pelaku usaha yang menjalankan usaha kecil di bidang kerajinan tangan ini adalah para
wanita atau ibu rumah tangga, hal tersebut tentu saja karena seorang ibu rumah tangga atau wanita
sendiri memang selalu memiliki tingkat ketelitian yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan pria.
Kendati demikian, tentu saja bukan berarti sektor usaha tersebut hanya dapat dijalankan oleh kaum
hawa saja, akan tetapi sebenarnya dapat dijalankan oleh siapa saja yang memang memiliki tingkat
kreatifitas yang tinggi, termasuk kaum adam tentunya.

Berbagai contoh usaha yang bergerak di bidang kerajinan tangan sendiri tentunya dapat anda temukan
melalui berbagai artikel usaha kecil kerajinan tangan, yang pada saat ini memang sudah sangat banyak
diulas di berbagai media online seperti situs ataupun website. Salah satuya adalah usaha kerajinan
tangan yang menggunakan bahan seperti perca kain yang sudah tidak digunakan.

Karena dengan menggunakan bahan dasar tersebut sebenarnya bagi mereka yang memiliki tingkat
kreatifitas yang tinggi dapat menciptakan berbagai macam produk dengan bahan tersebut. Mulai dari
kerajinan tangan seperti alas untuk gelas dan piring, berbagai alat penutup untuk botol dispenser,
kulkas, tempat tissue, hingga produk seperti keset, dan jika memang anda masih dapat
mengembangkannya, maka produk seperti tas wanita pun tentunya dapat dibuat dengan menggunakan
perca kain tersebut.

Dengan membuat desain model tas wanita yang fashionable dan juga stylish maka anda pun dapat
membuat sebuah produk tas wanita yang unik dan juga berbeda, dengan warna yang mungkin dapat
dikatakan abstrak karena berasal dari berbagai perca kain yang tentunya akan membuat tas tersebut
lebih menarik. Demikian di atas tadi adalah sedikit ulasan mengenai artikel usaha kecil kerajinan tangan
yang telah kita ketahui bersama, semoga sedikit informasi bisnis di atas dapat membantu serta dapat
bermanfaat untuk anda semuanya.
Artikel Macam Macam Usaha Kecil Yang Sukses

Artikel Macam Macam Usaha Kecil Yang Sukses Di Bidang Makanan dan Pakaian

Berbicara mengenai usaha kecil menengah, diketahui bahwa hingga saat ini sudah terdapat sangat
banyak sektor usaha dengan modal minimum yang sukses dijalankan oleh pelaku usahanya, hal tersebut
tentu saja karena kegigihan dan perjuangan yang terus dilakukan oleh pelaku usahanya hingga mencapai
titik tersebut. Ya, suksesnya sebuah usaha memang dapat dikatakan bukan bergantung dari usaha apa
yang dijalankan, melainkan bagaimana cara pelaku usahanya menjalankan sektor usaha tersebut.

Segmen usaha yang dipilih memang akan mempengaruhi pada kelangsungan dari sektor usaha tersebut,
hanya saja, cara pengelolaan dan juga manajemen yang digunakan mungkin dapat dikatakan lebih
mendominasi dalam kesuksesan sebuah usaha kecil menengah yang dijalankan. Sebut saja contoh
pertama yang dapat kita ketahui bersama adalah usaha kecil yang bergerak di bidang kuliner atau
makanan, banyak orang atau pelaku usaha yang sukses menjalankan sektor usaha kuliner atau makanan
hingga mencapai titik kesuksesan.

Pasalnya sebagaimana yang telah kita ketahui bersama bahwa makanan sendiri memang merupakan
salah satu kebutuhan pokok bagi setiap individual, dengan kondisi tersebut maka sudah dapat
dipastikan bahwa sektor usaha makanan sendiri akan selalu memiliki pangsa pasar yang luas dimana-
mana dan juga selalu konsumtif.

Dengan begitu, hanya tinggal pelaku usahanya saja yang pintar-pintar memanfaatkan kondisi tersebut
hingga menghasilkan produk makanan yang dapat dikonsumsi oleh berbagai kalangan, karena jika sudah
disukai, bukan pelaku usahanya yang akan mencari konsumen melainkan sebaliknya. Dengan kata lain,
jika sudah beradadi dalam kondisi tersebut maka sudah dapat dipastikan bahwa usaha makanan yang
dijalankan tersebut akan dapat menghasilkan keuntungan yang besar dan menjanjikan, yang artinya
bahwa pelaku usahanya sendiri sukses menjalankan dan mengelola usaha tersebut.
Artikel macam macam usaha kecil yang sukses lainnya yang dapat diketahui adalah sektor usaha yang
bergerak di bidang busana atau pakaian, sektor usaha tersebut dikenal mampu menghasilkan
keuntungan yang menjanjikan karena pangsa pasarnya sendiri tidak berbeda jauh dengan pangsa pasar
usaha makanan.

Dimana setiap individual sendiri tentunya akan selalu membutuhkan pakaian sebagai sarana sandang
mereka untuk digunakan dalam keseharian, dengan begitu maka sudah dapat dipastikan bahwa tingkat
kebutuhannya sendiri juga dapat dikatakan cukup tinggi. Dan hingga saat ini juga tidak sedikit pelaku
usaha yang sukses bergerak di sektor usaha busana atau pakaian tersebut, yang awalnya hanya menjadi
reseller namun akhirnya mereka pun mampu menjadi tingkatan sekelas produsen yang memproduksi
berbagai macam pakaian tersebut.

Maka dari itulah sebenarnya tingkat kesuksesan utama dari sebuah sektor usaha mandiri berasal dari
keinginan dan juga kemauan serta kerja keras dari pelaku usahanya sendiri. Semoga sedikit informasi
mengenai artikel macam macam usaha kecil yang sukses di atas tadi dapat membantu serta dapat
bermanfaat untuk anda semuanya.
Artikel Tentang Usaha Kecil

Pengertian perusahaan kecil


Pengertian umum dari Usaha Kecil adalah suatu bentuk usaha yang tidak tergantung
kepada pemilik dan manajemennya, ia tidak menjadi bagian dari bisnis lainnya sehingga tidak
mendominasi pasar di mana ia berada, atau Usaha kecil merupakan usaha yang mempunyai
jumlah tenaga kerja kurang dari 50 orang, atau berdasarkan Undang-Undang Nomor 9 Tahun
1999 kategori usaha kecil adalah yang memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp.
200.000.000,00 (tidak termasuk tanah dan bangunan); penjualan paling banyak Rp.
1.000.000.000,00.milik Warga Negara Indonesia, bukan afiliasi badan usaha lain (berdiri
sendiri), dan berbentuk usaha perorangan, badan usaha, atau koperasi.
Ciri-ciri perusahaan kecil
a. Manajemen berdiri sendiri, dengan kata lain tidak ada pemisahan yang tegas antara pemilik
dengan pengelola perusahaan. Pemilik adalah sekaligus pengelola dalam UKM.
b. Modal disediakan oleh seorang pemilik atau sekelompok kecil pemilik modal.
c. Daerah operasinya umumnya lokal, walaupun terdapat juga UKM yang memiliki orientasi luar
negeri,berupa ekspor ke negara-negara mitra perdagangan
d. Ukuran perusahaan, baik dari segi total aset, jumlah karyawan, dan sarana prasarana yang kecil.

Kekuatan dan Kelemahan Perusahaan kecil

Kekuatan Perusahaan kecil

a) Manajemen perusahaan lebih dapat terkontrol


b) Prosedur hukumnya sederhana
c) Bebas dalam menentukan barang atau jasa yang diproduksi
d) Pemilik dapat menerima seluruh laba
e) Pendistribusian barang ataupun pengenalan produk lebih mudah
Kelemahan Perusahaan Kecil

a) Resiko usaha ditanggung oleh si pemilik


b) Kurangnya informasi dalam menjalankan bisnis
c) Pembagian kerja tidak proposional
d) Tidak ada perencanaan mengenai anggaran
e) Tidak pernah melakukan studi kelayakan

Cara-cara mengembangkan perusahaan kecil

1. Mengetahui kondisi internal maupun eksternal perusahaan


Disini Perusahaan harus mengetahui kondis internal dan eksternal perusahaan , kondisi
internal dapat berupa peningkatan produksi ataupun peningkatan mutu barang , selain itu
menajemen perusahan harus lebih ditingkatkan agar dapat memanage perusahaan dengan baik ,
sedangkan dari sisi eksternal perusahaan perusahaan harus melihat kondisi masyarakat sebagai
konsumen , perusahaan harus mengetahui barang/jasa apa yg sedang dibutuhkan oleh konsumen ,
dengan melihat para pesaing kita dapat menentukan harga untuk barang .
2. Melakukan promosi produk
Promosi harus lebih gencar dilakukan sebagai usaha untuk memperkenalkan produk , promosi
dapat berupa potongan harga ataupun penjualan paket .

Perbedaan perusahaan kecil dengan Kewirausahaan


Perbedaan Kewirausahaan vs Usaha Kecil
Banyak orang menggunakan istilah "pengusaha" dan "pemilik usaha kecil" sinonim. Sementara
mereka mungkin memiliki banyak kesamaan, ada perbedaan signifikan antara usaha
kewirausahaan dan usaha kecil. Usaha kewirausahaan berbeda dari usaha kecil dalam cara:

1. Jumlah penciptaan kekayaan - bukan sekadar menghasilkan aliran pendapatan yang


menggantikan pekerjaan tradisional, usaha kewirausahaan yang sukses menciptakan kekayaan
besar, biasanya lebih dari beberapa juta dolar keuntungan.
2. Kecepatan penciptaan kekayaan - sementara bisnis kecil yang sukses dapat menghasilkan
beberapa juta dolar keuntungan selama seumur hidup, penciptaan kekayaan kewirausahaan
sering cepat, contoh, dalam waktu 5 tahun.
3. Risiko - risiko sebuah usaha kewirausahaan harus tinggi, jika tidak, dengan insentif keuntungan
pasti banyak pengusaha akan mengejar ide dan kesempatan tidak lagi akan ada.
4. Inovasi - entrepreneurship sering melibatkan inovasi substansial melampaui apa usaha kecil
mungkin menunjukkan. Inovasi ini memberikan usaha keunggulan kompetitif yang
menghasilkan penciptaan kekayaan. Inovasi mungkin dalam produk atau jasa itu sendiri, atau
dalam proses bisnis yang digunakan untuk menyampaikan hal itu.
Secara sederhana perbedaan antara perusahaan kecil dengan kewirausahaan
adalah kewirausahaan adalah berbentuk seorang pemimpin yang mampu memimpin
anggotanyan untuk mencapai tujuannya tersebut. Sedangkan perusahaan kecil berbentuk
organisasi atau kelompok kecil. Contoh dari wirausaha adalah usaha dengan cara franchising
atau usaha waralaba . Sebelum melakukan usaha dengan cara tersebut ada baiknya kita harus

mengetahui kiat – kiat memilih usaha dengan cara tersebut , berikut kiat-kiat dalam memilih
usaha franchising :
Jangan minder saat berhadapan dengan staf bisnis waralaba. Biarpun mereka berhak
menyeleksi Anda, sesungguhnya mereka juga membutuhkan Anda. Karena itu manfaatkan sesi-
sesi wawancara dengan mereka untuk menggali habis kondisi usaha waralaba. Mereka boleh
menggali informasi seputar kepribadian dan kondisi keuangan investor. Anda pun seharusnya
bisa menggali berbagai informasi mendalam tentang perusahaan penyelenggara waralaba.
Coba kenali latar belakang perusahaan atau sang pengusaha, bonafiditas, pengalaman,
potensi pasar, peta persaingan, serta keunggulan dan keunikan produk atau sistem mereka. Dari
serangan balik wawancara itu Anda bisa meraba sikap mereka. Cara dan sikap ketika menjawab
pertanyaan bisa Anda jadikan tolok ukur kultur usaha mereka. Semakin mereka terbuka, semakin
baik. Semakin mereka misterius dan tertutup, ya semakin buruk. Ingat, kelak Anda harus saling
bertukar informasi dengan mereka.
Jangan segan menyelidiki kondisi keuangan pewaralaba. Kinerja mereka di masa lalu bisa
menjadi pantulan prospek usaha Anda di masa depan. Pewaralaba yang baik tak akan segan
membagi informasi penting ini. Waralaba yang layak pilih adalah perusahaan yang telah
menghasilkan untung selama bertahun-tahun, setidaknya lebih dari 3 tahun. Tanyakan pula
kinerja cabang atau gerai milik terwaralaba lama. Apakah mereka untung atau malah gulung
tikar. Kalau tutup sebabnya apa, begitu pula kalau sukses resepnya apa. Tak ada salahnya kalau
Anda mencoba menggali informasi langsung dari terwaralaba lama yang lebih dulu beroperasi.
Pilihlah brand waralaba yang sudah dikenal masyarakat. Sebagian brand waralaba luar
negeri tak dikenal di sini. Tapi, kalau nama mereka cukup terkenal secara
Internasional, layaklah untuk dipertimbangkan. Jadi jangan segan menyelidiki reputasi mereka
lewat internet atau kenalan di luar negeri.
Bisnis waralaba bukanlah deposito atau obligasi pemerintah yang berbunga tetap. Karena
itu, jangan pertaruhkan seluruh kekayaan Anda pada bisnis yang ingin Anda masuki. Sehebat apa
pun waralaba yang hendak Anda ikuti, resiko bisnis tetap ada. Soalnya, ada banyak faktor
ekonomi yang tidak berada dalam kendali perusahaan atau pelaku ekonomi mana pun, sehebat
apa pun sistem dan keunggulan mereka.Pelajari dan cermati draf kontrak sebaik-baiknya. Jangan
terburu-buru menganggukkan kepala dan berjabat tangan tanda sepakat. Ingat, semua kewajiban
dan hak Anda tercatat dalam dokumen kontrak. Jadi, jangan sampai kontrak itu nantinya hanya
merugikan Anda.

Você também pode gostar