Anak Unsoed (2) 8 10soal 1215 R161215

ID soal 1
Tinjauan Jabaran
Tinjauan 1 Praktik profesional, etik, legal dan peka budaya
Asuhan dan manajemen keperawatan
Pengembangan professional
Tinjauan 2 Kognitif: pengetahuan comprehensive / berpikir kritis
Pengetahuan aplikasi prosedural (procedural knowledge)
Pengetahuan afektif (affective knowledge)
Tinjauan 3 Maternitas/ anak/ KMB/ Gadar/ Jiwa/ Keluarga/ Komunitas/ gerontik/
manajemen system
Tinjauan 4 Pengkajian/ penentuan diagnose/ perencanaan/ implementasi/
evaluasi/dll
Tinjauan 5 Promotif / Preventif / kuratif / rehabilitative
Tinjauan 6 Oksigenasi / Cairan &.elektrolit / Nutrisi / Eliminasi /
Aktivitas&Istirahat/ Aman & nyaman/ Stress.&.adaptasi /
Seksual /Value.&.belief / Psikososial/Komunikasi/Belajar
Tinjauan 7 Pernapasan/ Jantung pembuluh darah dan system limfatik/
pencernaan dan hepatobilier/ saraf dan perilaku/ endokrin dan
metabolism/ muskuloskeletal/ ginjal dan saluran kemih/
reproduksi/ integument/ darah dan system kekebalan imun/
penginderaan/ kesehatan mental/ pelayanan kesehatan
Kasus (vignette)
Seorang perawat ners sedang memberikan terapi bermain dengan menggunakan balok
berwarna warni kepada pasien anak perempuan berusia 3 tahun. Anak diminta untuk
menyusun balok-balok menjadi sebuah rumah dengan ditemani oleh kedua kakaknya.
Pertanyaan soal
Apakah jenis terapi bermain yang sedang dilakukan oleh anak tersebut?
Pilihan jawaban
a. Skill play
b. Associative play
c. Exploratory play
d. Construction play
e. Social effective play
Kunci jawaban D
Rasionalisasi Jenis permainan construction play adalah permainan yang
menggunakan media atau alat permainan edukatif yang bertujuan untuk
membangun atau menyusun suatu bangun ruang
Referensi
Nama pembuat Eni Rahmawati, S.Kep. Ns. M.Kep.
Institusi/bagian JURUSAN KEPERAWATAN UNSOED
ID soal 2
Tinjauan Jabaran
manajemen system
evaluasi/dll
Kasus (vignette)
Seorang pasien laki-laki usia 10 bulan dibawa ke klinik tumbuh kembang anak. Setelah
dilakukan pengukuran antropometri, perawat melakukan pemeriksaan perkembangan dengan
memanggil nama anak sambil tersenyum kepada anak. Commented [E1]: Badan soal tdk tepat
Pertanyaan soal
Apa kegiatan yang sedang dilakukan perawat?
Pilihan jawaban
a. Stimulasi kemampuan taktik
b. Stimulasi kemampuan gerak halus
c. Stimulasi kemampuan gerak kasar
d. Stimulasi kemampuan bicara dan bahasa
e. Stimulasi kemampuan sosialisasi dan kemandirian
Kunci jawaban D
Rasionalisasi Kemampuan bicara dan bahasa adalah aspek yang berhubungan dengan
kemampuan untuk memberikan respons terhadap suara, berbicara,
berkomunikasi, mengikuti perintah dan sebagainya.
Referensi Depkes. (2009). Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi dan
Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak Di Tingkat Pelayanan
Kesehatan Dasar. Depkes. Jakarta

ID soal 3
Tinjauan Jabaran
manajemen system
evaluasi/dll
Kasus (vignette)
Seorang perawat ners melakukan stimulasi tumbuh kembang di Posyandu pada anak laki-laki
berusia 24 bulan. Perawat membuat sebuah garis dilantai dan meminta anak untuk melompati
melompat garis tersebut.
Pertanyaan soal
Apakah jenis stimulasi yang sedang perawat lakukan?
Pilihan jawaban
a. Kemampuan taktik
b. Kemampuan gerak halus
c. Kemampuan gerak kasar
d. Kemampuan bicara dan bahasa
e. Kemampuan sosialisasi dan kemandirian
Kunci jawaban C
Rasionalisasi Gerak kasar atau motorik kasar adalah aspek yang berhubungan dengan
kemampuan anak melakukan gerakkan dan sikap tubuh yang
melibatkan otot-otot besar.
Referensi Depkes. (2009). Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi dan
Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak Di Tingkat Pelayanan
Kesehatan Dasar. Depkes. Jakarta
ID soal 4
Tinjauan Jabaran
manajemen system
evaluasi/dll
Kasus (vignette)
Seorang anak laki-laki berusia 6 bulan dibawa ke RS karena dengan diare sejak 2 hari yang
lalu. Hasil pengkajian didapatkan bahwa Anak malas menetek, pola kebersihan cenderung
kurang terutama Terdapat ruam kemerahan pada daerah perianal. Pada pemeriksaan daerah
bokong terdapat bintik-bintik kemerahan.
Pertanyaan soal
Apakah masalah keperawatan yang tepat pada anak tersebut pasien?
Pilihan jawaban
a. Gangguan integritas kulit
b. Pola menyusui tidak efektif
c. Kurangnya pengetahuan orang tua
d. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
a. Resiko gangguan cairan dan elektrolit
Kunci jawaban A
Rasionalisasi Gangguan integritas kulit adalah suatu gangguan yang berhubungan
dengan jaringan penutup permukaan tubuh, salah satunya adalah ruam
popok. Adanya bintik-bintik kemerahan pada bokong dan kurangnya
kebersihan perianal saat diare menyebabkan inflamasi akut pada kulit.
Referensi Nursing Diagnosis NANDA, NIC, NOC
Wong, D. L., Hockenberry, M. J., & Wilson, D. (2011). Nursing Care
of Infant and Children (9th ed.). St. Louis, MO: Mosby.

ID soal 5
Tinjauan Jabaran
manajemen system
evaluasi/dll
Kasus (vignette)
Seorang anak perempuan usia 2 tahun dibawa oleh ibunya ke Posyandu. Hasil pemeriksaan
fisik di dapatkan hasil BB 8 kg, TB 77 cm, telapak tangan anak pucat, anak tampak lelah dan
rewel. Orang tua mengatakan bahwa anak masih mau makan anak dengan baik. Commented [E2]: Badan soal tdk sesuai opsi jawaban
Pertanyaan soal
Apakah masalah keperawatan yang tepat pada anak tersebut?
Pilihan jawaban
a. Kelelahan
b. Penurunan aktivitas
c. Kurangnya pengetahuan orang tua
d. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
e. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan
Kunci jawaban C
Rasionalisasi Hasil pengkajian didapatkan tanda-tanda anemia atau defisiensi Fe,
usia yang berisiko yaitu antara 6-24 bulan, warna pucat pada telapak
tangan, dasar kuku, konjungtiva dan mukosa bibir. Mudah lelah karena
berkurangnya kadar oksigen dalam tubuh mengakibatkan keterbatasan
energy untuk aktivitas. Nafsu makan anak baik tapi tidak mencukupi
kebutuhan nutrisinya atau gizinya.

ID soal 6
Tinjauan Jabaran
manajemen system
evaluasi/dll
Kasus (vignette)
Seorang pasien perempuan berusia 4 tahun dirawat dengan diagnosa medis leukemia. Hasil
pemeriksaan tanda-tanda vital suhu tubuh: 38,4 oC, frekuensi nafas: 25x/menit, TD: 100/70
mmHg. Ibu mengatakan bahwa nafsu makan anak berkurang karena terdapat sariawan di gusi
dan bibir. Commented [E3]: Data badan soal tdk lengkap
Pertanyaan soal
Apa tindakan keperawatan yang dapat dilakukan?
Pilihan jawaban
a. Gunakan sikat gigi yang lembut
b. Hindari trauma dan risiko perdarahan
c. Membatasi pengunjung untuk menghindari infeksi
d. Observasi tanda vital dan efek samping sitostatika
e. Berikan diet tinggi kalori dan tinggi protein secara mencukupi dan bervariasi
Kunci jawaban E
Rasionalisasi Sariawan merupakan efek samping dari pemberian obat sitostatika.
Untuk mengurangi efek samping dari obat sitostatika daya tahan tubuh
harus stabil, salah satunya dengan memberikan diet tinggi kalori dan
tinggi protein secara mencukupi dan dibuat bervariasi.

ID soal 7
Tinjauan Jabaran
manajemen system
evaluasi/dll
Kasus (vignette)
Seorang pasien anak perempuan berusia 10 bulan dibawa ke Puskesmas oleh ibunya. Ibu
mengatakan bahwa anak dengan batuk pilek sejak 2 hari yang lalu. Frekuensi napas 56x/menit,
suhu: 38o C, saat bernafas terdapat tarikan ke dalam epigastrium dinding dada. nafsu makan
menurun dan saat bernafas terdengar bunyi “grok-grok”. Tanda-tanda vital frekuensi nafas
56x/menit, Suhu tubuh: 38o C.
Pertanyaan soal
Apakah tindakan keperawatan yang tepat untuk dilakukan?
Pilihan jawaban
a. Lakukan suction
b. Lakukan fisioterapi dada
c. Observasi tanda-tana vital
d. Ciptakan lingkungan yang nyaman
e. Berikan oksigen yang dilembabkan
Kunci jawaban E
Rasionalisasi Tindakan keperawatan pertama yang dapat dilakukan adalah
mematenkan jalan nafas.

ID soal 8
Tinjauan Jabaran

manajemen system
evaluasi/dll
Kasus (vignette)
Seorang perawat ners memberikan informasi kepada orang tua dengan anak usia 4 tahun
tentang latihan BAK (toileting training). Orang tua mengeluhkan kepada perawat tentang
sulitnya membiasakan anak untuk pergi ke kamar mandi.
”Orangtua anak perempuan berusia 4 tahun mengeluh bahwa anak masih mengompol, BAK
dan BAB di sembarang tempat. Perawat memberikan informasi tentang toilet training”.
Pertanyaan soal
Apakah peran perawat dalam kasus tersebut?
Pilihan jawaban
a. Advokat
b. Konsultan Konselor
c. Pemberi pelayanan
d. Promosi kesehatan Edukator
e. Pembina komunikasi terapeutik Manajer kasus
Kunci jawaban D
Rasionalisasi Peran perawat sebagai pemberi promosi kesehatan adalah dengan
memberikan pendidikan kesehatan.
Referensi Wong, D. L., Hockenberry, M. J., & Wilson, D. (2011). Nursing Care

ID soal 9
Tinjauan Jabaran

manajemen system
evaluasi/dll
Kasus (vignette)
Seorang bayi perempuan berusia 5 hari dengan berat badan lahir BBL 1800 gram dirawat di
ruang NICU Saat ini mendapatkan terapi nutrisi enteral cairan melalui enteral dan parenteral.
Hasil perhitungan dari kebutuhan cairan anak tersebut adalah 216 cc/hari. Terapi enteral
diberikan setiap 2 jam sekali sebanyak 6 cc. Jumlah residu terakhir saat dilakukan aspirasi
lambung adalah 3 cc.
Pertanyaan soal
Berapakah jumlah nutrisi enteral cairan yang dimasukkan secara enteral pada waktu
berikutnya?
Pilihan jawaban
a. 3 cc
b. 4 cc
c. 5 cc
d. 6 cc
e. 7 cc
Kunci jawaban A
Rasionalisasi Jumlah cairan yang masuk 6 cc/2jam, jumlah residu terakhir 3 cc,
sehingga cairan yang dimasukkan pada waktu berikutnya adalah 6 – 3
cc = 3 cc
Referensi Wong, D. L., Hockenberry, M. J., & Wilson, D. (2011). Nursing Care

ID soal 10
Tinjauan Jabaran

manajemen system
evaluasi/dll
Kasus (vignette)
Seorang bayi laki-laki berusia 5 hari, dirawat dalam inkubator dengan suhu 35°C di ruang
perawatan dengan berat badan lahir BBL 1500 gram, berat badan sekarang 1400 gram, Anak
mengalami refleks hisap lemah, tidak ada tarikan dinding dada, hasil pemeriksaan tanda-tanda
vital, frekuensi napas= 52 x/menit, suhu tubuh= 36,8°C, frekuensi nadi = 105 x/menit.
Pertanyaan soal
Apakah tindakan keperawatan yang tepat untuk bayi tersebut pada pasien?
Pilihan jawaban
a. Pemasangan pipa lambung dengan NGT
b. Pemasangan pipa lambung dengan OGT
c. Pemberian terapi oksigen dengan head box
d. Pemberian terapi oksigen dengan ventilator
e. Pemberian terapi oksigen dengan nasal kanul
Kunci jawaban AB
Rasionalisasi Untuk mempertahankan intake nutrisi dibutuhkan pemasangan pipa
lambung dengan NGT karena tidak ada distres pernafasan dan untuk
meningkatkan refleks hisap anak


Anak Unsoed (2) 8 10soal 1215 R161215

Enviado por

Dados do documento

Título original

Direitos autorais

Formatos disponíveis

Compartilhar este documento

Compartilhar ou incorporar documento

Opções de compartilhamento

Você considera este documento útil?

Este conteúdo é inapropriado?

Direitos autorais:

Formatos disponíveis

Anak Unsoed (2) 8 10soal 1215 R161215

Enviado por

Direitos autorais:

Formatos disponíveis

ID soal 1

Nama pembuat Eni Rahmawati, S.Kep. Ns. M.Kep.

Nama pembuat Eni Rahmawati, S.Kep. Ns. M.Kep.

Nama pembuat Eni Rahmawati, S.Kep. Ns. M.Kep.

Nama pembuat Eni Rahmawati, S.Kep. Ns. M.Kep.

Referensi Nursing Diagnosis NANDA, NIC, NOC

Tinjauan 2 Kognitif: pengetahuan comprehensive / berpikir kritis

Nama pembuat Eni Rahmawati, S.Kep. Ns. M.Kep.

Tinjauan 2 Kognitif: pengetahuan comprehensive / berpikir kritis

Nama pembuat Eni Rahmawati, S.Kep. Ns. M.Kep.

Tinjauan 2 Kognitif: pengetahuan comprehensive / berpikir kritis

Nama pembuat Eni Rahmawati, S.Kep. Ns. M.Kep.

Você também pode gostar