Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
A. Prosedur Analisis
Kurikulum berbasis kompetensi menekankan pada pencapaian kompetensi yang dirumuskan
dalam standar kompetensi lulusan, komptensi inti dan kompetensi dasar. Oleh karena itu fokus
pertama dan utama bagi guru dalam menyiapkan pembelajaran adalah melakukan analisis pada
ketiga kompetensi itu. Dari analisis itulah akan diperoleh penjabaran materi pembelajaran,
kegiatan pembelajaran, dan penilaian yang diperlukan.
Standar kompetensi lulusan adalah muara utama pencapaian yang dituju semua mata pelajaran
pada jenjang tertentu. Sedangkan kompetensi inti adalah pijakan pertama pencapaian yang
dituju semua mata pelajaran pada tingkat kompetensi tertentu. Penjabaran kompetensi inti
untuk tiap mata pelajaran tersaji dalam rumusan kompetensi dasar.
Rumusan standar kompetensi lulusan seperti yang tercantum pada Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 54 tahun 2013 untuk tingkat SMA adalah sebagai berikut.
Kompetensi inti tingkat SMA terdiri atas dua tingkatan, yaitu tingkat kompetensi ke lima yang mencakup
kelas X dan kelas XI, dan tingkat kompetensi ke enam untuk kelas XII. Rumusan kompetensi yang
relelevan bagi kelas X sesua Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64 Tahun 2013 tentang
Standar Isi adalah sebagai berikut.
Kompetensi Deskripsi Kompetensi
Sikap Spiritual 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
Sikap Sosial 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai),
santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
Pengetahuan 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah
Keterampilan 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif,
serta mampu menggunakan metoda sesuai dengan kaidah keilmuan
Hubungan empat kompetensi inti dalam lingkup standar kompetensi lulusan adalah sebagai
berikut.
Prosedur analisis kompetensi inti (KI) dilakukan dengan langkah sebagai berikut
(1) Melakukan linierisasi komptensi dasar dari KI 3 dan KI 4 sesuai materi pokok seperti tabel berikut ini,
contoh : Kelas X Rekayasa
Materi Pokok
Kompetensi Dasar (KI 3) Kompetensi Dasar (KI 4)
(Dalam Silabus)
3.1 Mengidentifikasi desain 4.1 Mendesain produk dan Alat komuniasi
produk dan pengemasan pengemasan karya sederhana
karya rekayasa sebagai rekayasa sebagai alat dengan sumber
alat komunikasi komunikasi sederhana arus listrik DC
sederhana dengan sumber dengan sumber arus listrik berdasarkan
arus listrik DC DC berdasarkan konsep konsep
berdasarkan konsep dengan pendekatan
berkarya dengan budaya setempat dan
pendekatan budaya lainnya
setempat dan lainnya
Dan seterusnya …
(2) Mengembangkan kompetensi dasar dari KI 3 dan materi pokok (silabus) menjadi materi
pembelajaarn yang terdiri atas: fakta, konsep, prinsip, dan prosedur
(3) Mengembangkan kompetensi dasar dari KI 4 menjadi indicator keterampilan yang terkait
dengan fakta, konsep, prinsip, dan prosedur. Tahapan penyusunan indikator dari tingkat
yang terendah sampai tertinggi, yaitu mengamati, menanya, mencoba, menalar, menyaji,
dan mencipta.
(4) Mengembangkan alternatif pembelajaran mulai dari mengamati, menanya, mencoba,
mengasosiasi, dan mengomunikasikan yang diperlukan untuk mengembangkan sikap sosial
dan sikap religius.
(5) Menyusun indikator sikap dari KI 2 dan KI 1 yang relevan
(6) Merancang penilaian yang diperlukan
Prosedur analisis dapat diilustrasikan dengan diagram berikut ini.
Alternatif
Kegiatan
Pembelajaran:
Lulusan yang :
Materi Indikator Sikap, Cerdas,
Mengamati,
Pembelajaran Pengethuan,
Menanya, Kreatif,
Fakta, Konsep, dan
Mencoba, Produktif, dan
Prinsip, dan Mengasosiasi, Keterampilan
Prosedur untuk Penilaian Bertanggung
dan
Mengomunikasik jawab
an
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan
membuat laporan hasil
pengamatan/kajian
literatur tentang
pengetahuan, bahan,
alat , teknik, dan proses
yang digunakan pada
pembuatan karya
kerajinan limbah tekstil
yang ada dilingkungan
wilayah setempat atau
nusantara.
Mengamati dan
merekonstruksi model
karya kerajinan limbah
tekstil dan
mengidentifikasi bahan
yang digunakannya
untuk melatih rasa ingin
tahu, ketelitian, dan
rasa syukur terhadap
anugerah kepandaian
dari Tuhan yang
diberikan oleh pengrajin
Melakukan ekprerimen
terhadap berbagai bahan
dan teknik yang akan
digunakan sebagai karya
dan menampilkan semua
hasil temuan dalam buku
rancangan (ditempel dan
diberi komentar, peserta
didik, kawan, dan guru).
Membuat rancangan
gagasan dalam bentuk
gambar skets/tertulis
untuk kegiatan
pembuatan karya
kerajinan limbah tekstil
dan pengemasannya
berdasarkan orisinalitas
ide yang jujur, sikap
percaya diri dan
mandiri.
Membuat karya
kerajinan limbah tekstil
dan pengemasannya
dengan cara/teknik dan
prosedur yang tepat
dengan menunjukkan
bekerjasama, gotong
royong, bertoleransi,
disiplin, bertanggung
jawab, kreatif, dan
inovatif serta
memperhatikan
kerapihan dan
kebersihan
lingkungannya
Mengkomunikasikan
Melakukan konsultasi
dalam berkarya dengan
guru san sumber belajar
lainnya terhadap
rencana karya yang akan
dibuat.
Mengevaluasi/menguji
hasil pembuatan karya
kerajinan limbah tekstil
untuk memperlihatkan
kejujuran dalam
berkarya.
Membuat laporan
portofolio dalam
berbagai bentuk seperti
tulisan, foto dan gambar
yang mendeskripsikan
pengetahuan, bahan,
alat, teknik, dan proses
pembuatan karya dan
pengemasannya dengan
tampilan menarik
terhadap karya
kerajinan limbah tekstil
yang dibuatnya sebagai
pemahaman akan
pengetahuan/
konseptual dan
prosedural, serta
mempresentasikan di
kelas
3.7 Proses produksi kerajinan tekstil berdasarkan standar isi dan Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Menjelaskan p
Menganalisis standar kerja, meliputi : Produksi kerajinan Melakukan pengamatan sikap positip Mengamati dibutuhkan da
proses produksi 1.Proses produksi dan sumber daya yang dibutuhkan dalam limbah tekstil di wilayah dengan cara membaca (individu dan dan Menjelaskan d
kerajinan limbah mendukung proses produksi. setempat dan menyimak dari sosial) dalam menyimak limbah tekstil
tekstil di wilayah 2.Menetapkan desain roses produksi pembuatan kerajinan Konsep: kajian literatur/media diskusi dari kajian Menetapkan de
setempat melalui limbah tekstil berdasarkan prosedur berkarya. Proses produksi karya tentang pengetahuan kelompok literatur/me limbah tekstil
pengamatan dari kerajinan limbah tekstil sumber daya yang Menunjukkan dia tentang
berbagai sumber berdasarkan identifikasi dibutuhkan dalam sikap ilmiah pengetahuan
kebutuhan sumber daya mendukung proses pada saat sumber daya
4.6 dan prosedur berkarya produksi pembuatan melaksanaka yang
Mendesain proses dengan pendekatan karya kerajinan limbah n percobaan dibutuhkan
produksi karya budaya setempat tekstil agar terbangun Menunjukkan dalam
kerajinan limbah Prinsip: rasa ingin tahu dan perilaku dan mendukung
tekstil Analisis dan desain menunjukkan motivasi sikap proses
berdasarkan proses produksi internal. menerima, produksi
identifikasi kerajinan limbah tekstil Menanya: menghargai, pembuatan
kebutuhan di wilayah setempat Melakukan diskusi dan karya
sumber daya dan Prosedur: tentang aneka karya kejujuran, kerajinan
prosedur Teknik identifikasi dan yang berkaitan dengan ketelitian, limbah
berkarya dengan proses produksi proses produksi disiplin dan tekstil agar
pendekatan kerajinan limbah tekstil pembuatan kerajinan tanggung terbangun
budaya setempat berdasarkan kebutuhan limbah tekstil agar jawab. rasa ingin
dan lainnya. sumber daya dan terbangun rasa ingin Menunjukkan tahu dan
prosedur berkarya tahu sehingga dapat perilaku menunjukkan
dengan pendekatan mensyukuri anugerah kerja motivasi
budaya setempat. Tuhan. prestatif internal
Menggali informasi yang (selalu ingin Presentasi
berkaitan dengan proses maju) kelompok
produksi kerajinan Diskusi
limbah tekstil yang kelompok
berkembang di wilayah Sikap individu:
setempat. Sikap santun,
Mengumpulkan Data jujur, cinta
Melakukan kegiatan damai.
observasi dengan teknik Sikap
wawancara tentang responsif dan
pengetahuan sumber pro-aktif,
daya dan proses produksi peduli
pembuatan kerajinan terhadap
limbah tekstil yang ada lingkungan
di wilayah setempat dan sesama
agar terbangun rasa menghargai
ingin tahu, bersikap Sikap ilmiah:
santun, bangga/cinta Kritis
tanah air dan bersyukur Objektif
sebagai warga bangsa. Toleran
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan
membuat laporan hasil
pengamatan/kajian
literatur tentang
pengetahuan, bahan,
alat , teknik, dan proses
yang digunakan pada
pembuatan karya
kerajinan limbah tekstil
yang ada dilingkungan
wilayah setempat atau
nusantara.
Membuat rancangan
gagasan proses produksi
berkarya dalam bentuk
gambar skets/tertulis
untuk kegiatan
pembuatan karya
kerajinan limbah tekstil
dan pengemasannya
berdasarkan identifikasi
kebutuhan sumber daya
dan prosedur berkarya
dengan pendekatan
budaya setepat dan
lainnya
dengan.orisinalitas ide
yang jujur, sikap
percaya diri dan
mandiri.
Membuat karya
kerajinan limbah tekstil
dan pengemasannya
dengan cara/teknik dan
prosedur yang tepat
dengan menunjukkan
bekerjasama, gotong
royong, bertoleransi,
disiplin, bertanggung
jawab, kreatif, dan
inovatif serta
memperhatikan
kerapihan dan
kebersihan
lingkungannya
Mengkomunikasikan
Melakukan konsultasi
dalam berkarya dengan
guru san sumber belajar
lainnya terhadap
rencana karya yang akan
dibuat.
Mengevaluasi/menguji
hasil pembuatan karya
kerajinan limbah tekstil
untuk memperlihatkan
kejujuran dalam
berkarya.
Membuat laporan
portofolio dalam
berbagai bentuk seperti
tulisan, foto dan gambar
yang mendeskripsikan
pengetahuan, bahan,
alat, teknik, dan proses
pembuatan karya dan
pengemasannya dengan
tampilan menarik
terhadap karya
kerajinan limbah tekstil
yang dibuatnya sebagai
pemahaman akan
pengetahuan/
konseptual dan
prosedural, serta
mempresentasikan di
kelas.
3.6 Sumber daya usaha kerajinan limbah tekstil, meliputi : Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Mengidentifika
Memahami 1. Identifikasi kebutuhan sumberdaya pada sentra/usaha Sumber daya dan karya Melakukan pengamatan sikap positip Mengamati (dikenal denga
sumber daya (dikenal dengan istilah 6M)kerajinan limbah tekstil kerajinan limbah tekstil dengan cara membaca (individu dan dan Mempraktekka
yang dibutuhkan 2. Praktek kerajinan limbah tekstil berdasarkan kebutuhan yang berkembang di dan menyimak dari sosial) dalam menyimak kebutuhan sum
dalam sumberdaya (bahan, peralatan, keterampilan bekerja & wilayah setempat dan kajian literatur/media diskusi dari kajian bekerja & pasa
mendukung pasar) dan prosedur yang ditetapkannya (jenis, manfaat, lainnya sesuai teknik tentang pengetahuan kelompok literatur/me manfaat, tekn
proses produksi teknik pengolahan, dan penyajian/penge-masan) dan prosedur kerajinan limbah Menunjukkan dia tentang
kerajinan limbah Konsep: tekstil, jenis bahan sikap ilmiah pengetahuan
tekstil Proses produksi karya dasar, alat, teknik, dan pada saat sumber daya
kerajinan limbah tekstil prosedur pembuatan melaksanaka yang
4.7 berdasarkan identifikasi karya kerajinan limbah n percobaan dibutuhkan
Membuat karya kebutuhan sumber daya tekstil agar terbangun Menunjukkan dalam
kerajinan limbah dan prosedur berkarya rasa ingin tahu dan perilaku dan mendukung
tekstil yang dengan pendekatan menunjukkan motivasi sikap proses
berkembang di budaya setempat internal. menerima, produksi
wilayah Prinsip: Menanya: menghargai, pembuatan
setempat dan Analisis dan desain Melakukan diskusi dan karya
lainnya sesuai proses produksi tentang aneka karya kejujuran, kerajinan
teknik dan kerajinan limbah tekstil yang berkaitan dengan ketelitian, limbah
prosedur di wilayah setempat fungsi karya, bahan disiplin dan tekstil agar
Prosedur: dasar, alat, teknik, dan tanggung terbangun
Teknik identifikasi dan prosedur pembuatan jawab. rasa ingin
proses produksi kerajinan limbah tekstil Menunjukkan tahu dan
kerajinan limbah tekstil agar terbangun rasa perilaku menunjukkan
berdasarkan kebutuhan ingin tahu sehingga kerja motivasi
sumber daya dan dapat mensyukuri prestatif internal
prosedur berkarya anugerah Tuhan. (selalu ingin Presentasi
dengan pendekatan Menggali informasi yang maju) kelompok
budaya setempat. berkaitan dengan Diskusi
kerajinan limbah tekstil kelompok
dan usaha kerajinan Sikap individu:
limbah tekstil yang Sikap santun,
berkembang di wilayah jujur, cinta
setempat. damai.
Mengumpulkan Data Sikap
Melakukan kegiatan responsif dan
observasi dengan teknik pro-aktif,
wawancara tentang peduli
pengetahuan motif terhadap
ragam hias daerah, lingkungan
bahan, alat , teknik dan dan sesama
prosedur pembuatan menghargai
karya kerajinan limbah Sikap ilmiah:
tekstil serta tentang Kritis
keberhasilan dan Objektif
kegagalan wirausaha Toleran
kerajinan limbah tekstil
yang ada di wilayah
setempat agar
terbangun rasa ingin
tahu, bersikap santun,
bangga/cinta tanah air
dan bersyukur sebagai
warga bangsa.
Mencatat dan menyusun
standar produk dan
standar proses kerja
kerajinan limbah tekstil.
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan
membuat laporan hasil
pengamatan/kajian
literatur tentang
pengetahuan, bahan,
alat , teknik, dan proses
yang digunakan pada
pembuatan karya
kerajinan limbah tekstil
yang ada dilingkungan
wilayah setempat atau
nusantara.
Mengamati dan
merekonstruksi model
karya kerajinan tekstil
dan mengidentifikasi
bahan yang
digunakannya untuk
melatih rasa ingin tahu,
ketelitian, dan rasa
syukur terhadap
anugerah kepandaian
dari Tuhan yang
diberikan oleh pengrajin
Melakukan ekprerimen
terhadap berbagai bahan
dan teknik yang akan
digunakan sebagai karya
dan menampilkan semua
hasil temuan dalam buku
rancangan (ditempel dan
diberi komentar, peserta
didik, kawan, dan guru).
Membuat rancangan
gagasan dalam bentuk
gambar skets/tertulis
untuk kegiatan
pembuatan karya
kerajinan limbah tekstil
dan pengemasannya
berdasarkan orisinalitas
ide yang jujur, sikap
percaya diri dan
mandiri.
Membuat karya
kerajinan limbah tekstil
dan pengemasannya
dengan cara/teknik dan
prosedur yang tepat
dengan menunjukkan
bekerjasama, gotong
royong, bertoleransi,
disiplin, bertanggung
jawab, kreatif, dan
inovatif serta
memperhatikan
kerapihan dan
kebersihan
lingkungannya
Mengkomunikasikan
Melakukan konsultasi
dalam berkarya dengan
guru san sumber belajar
lainnya terhadap
rencana karya yang akan
dibuat.
Mengevaluasi/menguji
hasil pembuatan karya
kerajinan limbah tekstil
untuk memperlihatkan
kejujuran dalam
berkarya.
Membuat laporan
portofolio dalam
berbagai bentuk seperti
tulisan, foto dan gambar
yang mendeskripsikan
pengetahuan, bahan,
alat, teknik, dan proses
pembuatan karya dan
pengemasannya dengan
tampilan menarik
terhadap karya
kerajinan limbah tekstil
yang dibuatnya sebagai
pemahaman akan
pengetahuan/
konseptual dan
prosedural, serta
mempresentasikan di
kelas.
Menyusun bahan
presentasi kerajinan
limbah tesktil sesuai
dengan standar proses
dan fasilitas penunjang
kerajinan tekstil
3.8 Sikap dan Perilaku Wirausaha, meliputi : Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Menjelaskan fa
Menganalisis 1. Berbagai sikap membangun semangat usaha (Inovatif, Sikap dan perilaku Menugaskan untuk sikap positip Mengamati tinggi
sikap dan Kreatifitas, Motivasi, Sikap bekerja efektif dan efisien) wirausaha kerajinan mengunjungi/melihat (individu dan dan Menjelaskan la
perilaku 2. Faktor-faktor yang menunjukkan komitmen tinggi limbah tekstil dari media rekam/buku sosial) dalam menyimak Menjelaskan k
wirausaha 3. Bagaimana menerapkan perilaku tepat waktu, tepat janji Konsep: tentang tokoh usahawan diskusi dari kajian
kerajinan limbah 4. Penerapan kepedulian terhadap mutu hasil kerja analisa sikap dan di wilayah setempat dan kelompok literatur/me
tekstil yang 5. Penerapan komitmen tinggi terhadap pengendalian diri perilaku wirausaha mengamati bagaimana Menunjukkan dia tentang
dapat 6. Langkah keselamatan kerja kerajinan limbah tekstil pelaku usaha sikap ilmiah pengetahuan
mendukung 7. Klaim asuransi kerja dan produk Prinsip: menerapkan waktu, pada saat sumber daya
keberhasilan Analisis dan desain janji, dan kepedulian melaksanaka yang
dalam proses produksi terhadap mutu hasil n percobaan dibutuhkan
menjalankan kerajinan limbah tekstil kerja, serta komitmen Menunjukkan dalam
sebuah usaha di wilayah setempat tinggi terhadap perilaku dan mendukung
Prosedur: pengendalian diri agar sikap proses
4.8 Teknik identifikasi dan terbangun rasa ingin menerima, produksi
Menyajikan hasil proses produksi tahu, bangga akan menghargai, pembuatan
analisa sikap dan kerajinan limbah tekstil produk tradisi setempat dan karya
perilaku berdasarkan kebutuhan dan mensyukuri kejujuran, kerajinan
wirausaha sumber daya dan anugerah Tuhan agar ketelitian, limbah
kerajinan limbah prosedur berkarya terbangun rasa ingin disiplin dan tekstil agar
tekstil dengan pendekatan tahu. tanggung terbangun
budaya setempat. Mengamati dan jawab. rasa ingin
mewawancarai Menunjukkan tahu dan
wirausahawan/narasumb perilaku menunjukkan
er atau mencari kerja motivasi
informasi/referensi pada prestatif internal
sumber bacaan atau (selalu ingin Presentasi
media sosial tentang hal- maju) kelompok
hal yang mendukung Diskusi
keberhasilan usaha di kelompok
daerah setempat dengan Sikap individu:
sikap santun dan melatih Sikap santun,
tanggung jawab, jujur, cinta
kemandirian dan damai.
bekerjasama. Sikap
Menanya: responsif dan
Menyebutkan berbagai pro-aktif,
sikap dalam membangun peduli
semangat wirausaha terhadap
Mengamati dan lingkungan
mengidentifikasi faktor- dan sesama
faktor yang menghargai
menunjukkan komitmen Sikap ilmiah:
tinggi dalam Kritis
berwirausaha Objektif
berdasarkan buku teks Toleran
dan sumber
bacaan/media/contoh
melalui diskusiagar
terbangun rasa ingin
tahu sehingga dapat
mensyukuri anugerah
Tuhan.
Mewawancarai
wirausahawan/nara
sumber atau mencari
informasi/referensi pada
sumber bacaan atau
media sosial tentang hal-
hal yang mendukung
keberhasilan usaha di
daerah setempat dengan
sikap santun dan melatih
tanggung jawab,
kemandirian dan
bekerjasama.
Mengumpulkan Data
Melakukan kegiatan
observasi dengan teknik
wawancara tentang
pengetahuan wirausaha,
keberhasilan dan
kegagalan wirausaha
kerajinan tekstil di
lingkungan wilayah
setempat agar
terbangun rasa ingin
tahu, bersikap santun,
bangga/cinta tanah air
dan bersyukur sebagai
warga bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan dan
membuat laporan hasil
pengamatan/kajian
literatur tentang
pengetahuan sikap
wirausaha dari tokoh
wirausahawan kerajinan
limbah tekstil yang ada
di lingkungan wilayah
setempat atau
nusantara.
Mengumpulkan dan
menyiapkan sumber
bahan dari surat kabar/
majalah yang ada di
wilayah setempat yang
diperlukan untuk
membuat skenario
pentas/drama tentang
aktualisasi sikap dan
perilaku wirausahawan
Mengkomunikasikan
Mengevaluasi/menguji
hasil analisa usaha
kerajinan limbah
tekstildan sikap
wirausahawan untuk
memperlihatkan
kejujuran dalam
berkarya.
Membuat laporan
portofolio dalam
berbagai bentuk seperti
tulisan, foto dan gambar
yang mendeskripsikan
sikap wirausaha
kerajinan limbah tekstil
dengan tampilan
menarik terhadap
sebagai pemahaman
akan pengetahuan/
konseptual dan
prosedural.
Mengumpulkan
Data
Melakukan
kegiatan
observasi
dengan teknik
wawancara
tentang jenis
dan
pengemasan
produk di
sentra usaha
rekayasa atau
penjualan
daerah
setempat
agar
terbangun
rasa ingin
tahu, motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan
hasil
pengamatan/k
ajian literatur
tentang jenis,
bahan, dan
pengemasan
produk
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC,
serta tentang
keberhasilan
dan kegagalan
wirausaha
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC di
lingkungan
wilayah
setempat atau
nusantara.
Membuat
rancangan
gagasan
(desain)
dalam bentuk
gambar
skets/tertulis
untuk desain
produk
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC dan
pengemasann
ya
berdasarkan
kesimpulan
pengamatan/k
ajian
literatur,
orisinalitas
ide yang
jujur, sikap
percaya diri
dan mandiri.
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk seperti
tulisan, foto
dan gambar
yang
mendeskripsik
an
pengetahuan,
jenis, bahan,
dan
pengemasan
produk
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC yang
diperolehnya
dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan/
konseptual.
Mengkomunika
sikan
Memaparkan
hasil
pengamatan/k
ajian literatur
tentang jenis,
bahan, dan
pengemasan
produk
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC,
serta tentang
keberhasilan
dan kegagalan
wirausaha
rekayasa di
lingkungan
wilayah
setempat atau
nusantara.
Mempresentas
ikan dengan
tujuan untuk
mengevaluasi
/menguji hasil
rancangan
gagasan
(desain)
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC
untuk
memperlihatk
an kejujuran
dalam
berkarya
3.3 Mendesain Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Menjelaskan Definisi Bereksperimen Tugas:
Memahami proses Proses Melakukan sikap positip Mengamati pengertian pengertian dengan Membuat alat
proses produksi produksi produksi pengamatan (individu dan desain proses proses produksi beragam komunikasi
rekayasa rekayasa rekayasa dengan cara sosial) dalam produksi produksi Presentasi media dan sederhana
sebagai alat sebagai alat sebagai alat membaca dan diskusi rekayasa Menjelaskan tentang teknik dalam dengan sumber
komunikasi komunikasi komunikasi menyimak kelompok sebagai alat proses proses membuat arus listrik DC.
sederhana sederhana sederhana dari kajian Menunjukkan komunikasi produksi produksi proses Produk:
dengan sumber dengan sumber dengan literatur/medi sikap ilmiah sederhana pada pada produksi Gambar atau
arus listrik DC arus listrik DC, sumber arus a tentang pada saat dengan sentra/perus sentra/perus rekayasa desain proses
di wilayah meliputi: listrik DC di pengertian melaksanakan sumber arus ahaan produk ahaan produk sebagai alat produk alat
setempat 1.Pengertian wilayah produksi dan percobaan listrik DC rekayasa rekayasa komunikasi komunikasi
melalui produksi setempat. proses Menunjukkan melalui media sebagai alat sebagai alat sederhana sederhana
pengamatan 2.Proses Konsep: produksi perilaku dan cetak dan komunikasi komunikasi dengan sumber dengan sumber
dari berbagai produksi Desain proses (teknik, sikap internet sederhana sederhana arus listrik DC. arus listrik DC.
sumber pada produk dan bahan, alat) menerima, Presentasi dengan dengan Menghubungka Portofolio:
sentra/perus pengemasan rekayasa menghargai, kelompok sumber arus sumber arus n data-data Membuat
4.2 ahaan karya sebagai alat dan Diskusi listrik DC listrik DC yang diperoleh laporan dalam
Mendesain produk rekayasa komunikasi kejujuran, kelompok (teknik (teknik dengan berbagai
prosesproduksi rekayasa dengan sederhana ketelitian, Sikap individu: pemilihan pemilihan kegiatan bentuk seperti
karya rekayasa sebagai alat perangkat dengan disiplin dan Sikap santun, bahan, bahan, berkarya. tulisan, foto
sebagai alat komunikasi komputer sumber arus tanggung jujur, cinta penyiapan penyiapan dan gambar
komunikasi sederhana Desain listrik DC jawab damai. bahan, teknik bahan, yang
sederhana dengan pengemasan agar Sikap pemrosesan) teknik mendeskripsik
dengan sumber sumber arus kerajinan terbangun responsif dan Menetapkan pemrosesan) an proses
arus listrik listrik DC tekstil dengan rasa ingin pro-aktif, desain proses produksi
DCberdasarkan (teknik perangkat tahu dan peduli produksi produk
identifikasi pemilihan komputer menunjukkan terhadap rekayasa rekayasa
kebutuhan bahan, Prinsip: motivasi lingkungan sebagai alat sebagai alat
sumber daya, penyiapan Menentukan internal. dan sesama komunikasi komunikasi
teknologi, dan bahan, desain proses Menanya: menghargai sederhana sederhana
prosedur teknik produk dan Menggali Sikap ilmiah: dengan dengan sumber
berkarya pemrosesan) pengemasan informasi yang Kritis sumber arus arus listrik DC
dengan 3.Menetapkan karya berkaitan Objektif listrik DC yang
pendekatan desain rekayasasumb dengan Toleran berdasarkan diperolehnya
budaya proses er arus listrik pengertian prosedur dengan
setempat dan produksi DCdengan produksi dan berkarya tampilan
lainnya rekayasa perangkat proses (jenis, menarik
sebagai alat komputer produksi manfaat, sebagai
komunikasi Prosedur: (teknik, teknik pemahaman
sederhana Langkah kerja bahan, alat) rekayasa, akan
dengan desain proses rekayasa dan pengetahuan/
sumber arus produk dan sebagai alat pengemasan) konseptual,
listrik DC pengemasan komunikasi serta
berdasarkan karya sederhana dipresentasika
prosedur rekayasasumb dengan n
berkarya er arus listrik sumber arus
(jenis, DCdengan listrik DC
manfaat, perangkat yang
teknik berkembang
rekayasa, komputer di tempat
dan Percobaan produksi
pengemasan) membuat rekayasa
desain proses setempat
produk dan sehingga
pengemasan dapat
karya mensyukuri
rekayasasumb anugerah
er arus listrik Tuhan,
DCdengan terbangun
perangkat rasa ingin
komputer tahu dan
bangga/cinta
pada tanah
air.
Melakukan
konsultasi
dengan guru
dan sumber
belajar
lainnya dalam
membuat
rancangan
gagasan
(desain)
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC
untuk
menemukan
konsep proses
produksi.
Mengumpulkan
Data
Melakukan
kegiatan
observasi
dengan teknik
wawancara
tentang
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC ,
serta tentang
keberhasilan
dan kegagalan
proses
produksi di
daerah
setempat agar
terbangun
rasa ingin
tahu, motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan
hasil
pengamatan/k
ajian literatur
tentang
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC
yang ada di
daerah
setempat atau
nusantara.
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk seperti
tulisan, foto
dan gambar
yang
mendeskripsik
an,
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC
yang ada di
daerah
setempat,
serta
pengemasan-
nya dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan/
konseptual.
Membuat
rancangan
gagasan
(desain)
dalam bentuk
gambar
skets/tertulis
untuk
kegiatan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC
berdasarkan
kesimpulan
pengamatan/
kajian
literatur,
orisinalitas
ide yang
jujur, sikap
percaya diri
dan mandiri.
Mengkomunika
sikan
Memaparkan
hasil
pengamatan/k
ajian literatur
tentang,
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC ,
serta tentang
keberhasilan
dan kegagalan
proses
produksi
tersebut
dilingkungan
wilayah
setempat atau
nusantara.
Mempresentas
ikan dengan
tujuan untuk
mengevaluasi
/menguji hasil
rancangan
gagasan
(desain)
proses
produksi
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC
untuk
memperlihatk
an kejujuran
dalam
berkarya
3.2 Sumberdaya Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Pengelelolaa Definisi Bereksperimen Tugas:
Mengidentifikasi usaharekayasa Proses Melakukan sikap positip Mengamati n pengertian dengan Membuat alat
sumber daya sebagai alat produksi pengamatan (individu dan desain proses sumberdaya produksi beragam komunikasi
yang komunikasi rekayasa dengan cara sosial) dalam produksi usaha dikenal Presentasi media dan sederhana
dibutuhkan sederhana sebagai alat membaca dan diskusi rekayasa dengan tentang teknik dalam dengan sumber
dalam dengan sumber komunikasi menyimak kelompok sebagai alat istilah 6M, proses membuat arus listrik DC.
mendukung arus listrik DC, sederhana dari kajian Menunjukkan komunikasi yakni Man produksi proses Produk:
proses produksi meliputi: dengan literatur/medi sikap ilmiah sederhana (manusia), pada produksi Gambar atau
karya rekayasa 1.Pengelelolaa sumber arus a tentang pada saat dengan Money sentra/perus rekayasa desain proses
sebagai alat n listrik DC di pengertian melaksanakan sumber arus (uang), ahaan produk sebagai alat produk alat
komunikasi sumberdaya wilayah dan percobaan listrik DC Material rekayasa komunikasi komunikasi
sederhana usaha setempat. kebutuhan Menunjukkan melalui media (bahan), sebagai alat sederhana sederhana
dengan sumber dikenal Konsep: sumberdaya perilaku dan cetak dan Machine komunikasi dengan sumber dengan sumber
arus listrik DC. dengan Desain proses usaha sikap internet (peralatan), sederhana arus listrik DC. arus listrik DC.
istilah 6M, produk dan rekayasa menerima, Presentasi Method (cara dengan Menghubungka Portofolio:
4.3 yakni Man pengemasan sebagai alat menghargai, kelompok kerja) dan sumber arus n data-data Membuat
Membuat karya (manusia), karya komunikasi dan Diskusi Market listrik DC yang diperoleh laporan dalam
rekayasa Money rekayasa sederhana kejujuran, kelompok (pasar) (teknik dengan berbagai
sebagai alat (uang), dengan dengan ketelitian, Sikap individu: Identifikasi pemilihan kegiatan bentuk seperti
komunikasi Material perangkat sumber arus disiplin dan Sikap santun, kebutuhan bahan, berkarya. tulisan, foto
sederhana (bahan), komputer listrik DC tanggung jujur, cinta sumberdaya penyiapan dan gambar
dengan sumber Machine Desain agar jawab damai. pada usaha bahan, yang
arus listrik DC (peralatan), pengemasan terbangun Sikap rekayasa teknik mendeskripsik
yang Method kerajinan rasa ingin responsif dan sebagai alat pemrosesan) an proses
berkembang di (cara kerja) tekstil dengan tahu dan pro-aktif, komunikasi produksi
wilayah dan Market perangkat menunjukkan peduli sederhana produk
setempat dan (pasar). komputer motivasi terhadap dengan rekayasa
lainnya sesuai 2.Identifikasi Prinsip: internal. lingkungan sumber arus sebagai alat
teknik dan kebutuhan Menentukan dan sesama listrik DC komunikasi
prosedur sumberdaya desain proses Menanya: menghargai Praktek sederhana
pada usaha produk dan Menggali Sikap ilmiah: rekayasa dengan sumber
rekayasa pengemasan informasi yang Kritis sebagai alat arus listrik DC
sebagai alat yang
komunikasi karya berkaitan Objektif komunikasi diperolehnya
sederhana rekayasasumb dengan Toleran sederhana dengan
dengan er arus listrik pengertian dengan tampilan
sumber arus DCdengan dan sumber arus menarik
listrik DC perangkat kebutuhan listrik DC sebagai
3.Praktek komputer sumberdaya berdasarkan pemahaman
rekayasa Prosedur: usaha kebutuhan akan
sebagai alat Langkah kerja rekayasa sumberdaya pengetahuan/
komunikasi desain proses sebagai alat (bahan, konseptual,
sederhana produk dan komunikasi peralatan, serta
dengan pengemasan sederhana keterampilan dipresentasika
sumber arus karya dengan bekerja & n
listrik DC rekayasasumb sumber arus pasar) dan
berdasarkan er arus listrik listrik DC prosedur
kebutuhan DCdengan yang yang
sumberdaya perangkat berkembang ditetapkanny
(bahan, komputer di daerah a (jenis,
peralatan, Percobaan setempat manfaat,
keterampila membuat sehingga teknik
n bekerja & desain proses dapat rekayasa,
pasar) dan produk dan mensyukuri dan penge-
prosedur pengemasan anugerah masan)
yang karya Tuhan. Standar
ditetapkanny rekayasasumb Melakukan produk dan
a (jenis, er arus listrik diskusi proses kierja
manfaat, DCdengan tentang
teknik perangkat pengertian
rekayasa, komputer dan
dan penge- kebutuhan
masan) sumberdaya
4.Standar usaha
produk dan rekayasa
proses kierja sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC
agar
terbangun
rasa ingin
tahu sehingga
bangga/cinta
pada tanah
air.
Melakukan
konsultasi
dengan guru
dan sumber
belajar
lainnya dalam
memprakteka
n rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC
sesuai dengan
sumberdaya
dan proses
produksi
Mengumpulkan
Data
Melakukan
kegiatan
observasi
dengan teknik
wawancara
tentang
pengertian
dan
kebutuhan
sumberdaya
usaha
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC
yang ada di
daerah
setempat agar
terbangun
rasa ingin
tahu, motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai warga
bangsa.
Mencatat dan
menyusun
standar
produk dan
standar proses
kerja rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC
Mengasosiasi
Menyimpulkan
hasil
pengamatan/k
ajian literatur
tentang
pengertian
dan
kebutuhan
sumberdaya
usaha
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC
yang ada di
lingkungan
wilayah
setempat atau
nusantara.
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk seperti
tulisan, foto
dan gambar
yang
mendeskripsik
an pengertian
dan
kebutuhan
sumberdaya
usaha
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC ,
yang ada di
daerah
setempat, dan
pengemasann
ya dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan/
konseptual.
Membuat
rancangan
gagasan
(desain)
dalam bentuk
gambar skets
tertulis untuk
kegiatan
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC
berdasarkan
kesimpulan
pengamatan/
kajian
literatur,
orisinalitas
ide yang
jujur, sikap
percaya diri
dan mandiri.
Merekonstruks
i kinerja
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC
berdasarkan
standar kerja
dan standar
hasil
Mengkomunika
sikan
Menyusun
bahan
presentasi
hasil rekayasa
dan langkah
kerja sesuai
dengan
standar proses
dan fasilitas
penunjang
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC .
Memaparkan
hasil
pengamatan/k
ajian literatur
tentang
pengertian
dan
kebutuhan
sumberdaya
usaha
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC di
lingkungan
wilayah
setempat atau
nusantara.
Mempresentas
ikan dengan
tujuan untuk
mengevaluasi
/menguji hasil
praktek
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC
untuk
memperlihatk
an kejujuran
dalam
berkarya.
Memasarkan
hasil praktek
rekayasa
sebagai alat
komunikasi
sederhana
dengan
sumber arus
listrik DC
dengan cara
mempromosik
an produknya
atau
menjualnya di
lingkungan/ke
giatan sekolah
untuk
menumbuhkan
jiwa
kewirausahaa
n
3.4 Konsep Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Menjelaskan Definisi Bereksperimen Tugas:
Memahami kewirausahaan Konsep Melakukan sikap positip Mengamati dasar-dasar dasar-dasar dengan Membuat alat
konsep , meliputi: kewirausahaa pengamatan (individu dan konsep kewirausahaa kewirausahaa beragam komunikasi
kewirausahaan 1. Dasar n dalam dengan cara sosial) dalam kewirausahaa n bidang n bidang media dan sederhana
dalam -dasar menjalankan membaca dan diskusi n dalam rekayasa rekayasa teknik dalam dengan sumber
menjalankan kewirausaha sebuah menyimak kelompok menjalankan sebagai alat sebagai alat membuat arus listrik DC.
sebuah an bidang wirausaha dari kajian Menunjukkan sebuah komunikasi komunikasi proses Produk:
wirausaha rekayasa rekayasa. literatur/medi sikap ilmiah wirausaha sederhana sederhana produksi Gambar atau
rekayasa 2. Sytim Konsep: a tentang pada saat rekayasa dengan dengan rekayasa desain proses
sebagai alat ulasi dan Desain proses pengertian, melaksanakan sebagai alat sumber arus sumber arus sebagai alat produk alat
komunikasi Motivasi produk dan manfaat, percobaan komunikasi listrik DC listrik DC komunikasi komunikasi
sederhana wirausaha pengemasan karakter dan Menunjukkan sederhana Menjelaskan Stimulasi dan sederhana sederhana
dengan sumber berdasarkan karya karakteristik perilaku dan dengan stimulasi dan motivasi dengan sumber dengan sumber
arus listrik DC. sifat dan rekayasa kewirausahaa sikap sumber arus motivasi wirausaha arus listrik DC. arus listrik DC.
karakter isi, dengan n, serta menerima, listrik DC wirausaha berdasarkan Menghubungka Portofolio:
4.4 bentuk dan perangkat perilaku kerja menghargai, melalui media berdasarkan sifat dan n data-data Membuat
Menyajikan kerja komputer prestatif agar dan cetak dan sifat dan karakter isi, yang diperoleh laporan dalam
konsep produiksi. Desain terbangun kejujuran, internet karakter isi, bentuk dan dengan berbagai
kewirausahaan 3. Karak pengemasan rasa ingin ketelitian, Presentasi bentuk dan kerja kegiatan bentuk seperti
berdasarkan ter dan kerajinan tahu dan disiplin dan kelompok kerja produksi berkarya. tulisan, foto
pengalaman karakteristik tekstil dengan menunjukkan tanggung Diskusi produksi. Faktor-faktor dan gambar
keberhasilan (watak, nilai perangkat motivasi jawab kelompok Menjelaskan penyebab yang
tokoh-tokoh dan ciri) komputer internal. Sikap individu: faktor-faktor kegagalan mendeskripsik
wirausaha kewirausaha Prinsip: Menanya: Sikap santun, penyebab dan an proses
produk an Menentukan Menggali jujur, cinta kegagalan keberhasilan produksi
rekayasa 4. desain proses informasi yang damai. seseorang seseorang produk
sebagai alat Faktor- produk dan berkaitan Sikap berdasarkan berdasarkan rekayasa
komunikasi faktor pengemasan dengan responsif dan karakteristik karakteristik sebagai alat
dengan sumber penyebab karya pengertian, pro-aktif, wirausahawa wirausahawa komunikasi
arus listrik DC. keberhasilan rekayasasumb manfaat, peduli n n sederhana
dan er arus listrik karakter dan terhadap Menjelaskan dengan sumber
kegagalan DCdengan karakteristik lingkungan faktor-faktor arus listrik DC
wirausaha perangkat kewirausahaa dan sesama penyebab yang
5. Penge komputer n, serta menghargai keberhasilan diperolehnya
rti-an, Prosedur: perilaku kerja Sikap ilmiah: seseorang dengan
tujuan, Langkah kerja prestatif di Kritis berdasarkan tampilan
manfaat desain proses sentra Objektif karakteristik menarik
perilaku produk dan penjualan alat Toleran wirausahawa sebagai
kerja pengemasan komunikasi n pemahaman
prestatif karya sederhana akan
6. rekayasasumb daerah pengetahuan/
Penerapan er arus listrik setempat konseptual,
sikap dan DCdengan sehingga serta
perilaku perangkat dapat dipresentasika
kerja komputer mensyukuri n
prestatif Percobaan anugerah
(selalu ingin membuat Tuhan.
maju) desain proses Melakukan
meliputi: produk dan diskusi
- pengemasan tentang
kerja ikhlas karya pengertian,
-
kerja mawas rekayasasumb manfaat,
>< er arus listrik karakter dan
emosional DCdengan karakteristik
- perangkat kewirausahaa
kerja cerdas komputer n, serta
- perilaku kerja
kerja keras prestatif agar
- terbangun
kerja tuntas rasa ingin
- tahu sehingga
Prinsip cara bangga/cinta
kerja pada tanah
prestatif air.
Melakukan
diskusi
tentang faktor
penyebab
keberhasilan
dan kegagalan
kewirausahaa
n dan
penerapan
sikap dan
perilaku kerja
prestatif
untuk
memahami
konsep.
Mengumpulkan
Data
Melakukan
wawancara
tentang
keberhasilan
dan kegagalan
wirausaha dan
penerapan
sikap dan
perilaku kerja
prestatif yang
ada di tempat
produksi
rekayasa
daerah
setempat
agar
terbangun
rasa ingin
tahu, motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menganalisis
dan
menyimpulkan
hasil
pengamatan/k
ajian literatur
dan diskusi
tentang
pengertian,
manfaat,
karakter dan
karakteristik
kewirausahaa
n untuk
melatih sikap
jujur, kerja
keras, dan
tanggung
jawab
Mengaitkan
penerapan
sikap dan
perilaku kerja
prestatif
dengan
keberhasilan
dan kegagalan
berwirausaha
melalui
penggalian
informasi
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk seperti
tulisan yang
mendeskripsik
an
pengertian,
manfaat,
karakter dan
karakteristik
kewirausahaa
n yang
diperolehnya
dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan/
konseptual.
Merumuskan
laporan dari
penggalian
informasi
tentang kaitan
penerapan
sikap dan
perilaku kerja
prestatif
dengan
keberhasilan
dan kegagalan
berwirausaha
Mengkomunika
sikan
Mempresentas
ikan hasil
pengamatan/k
ajian literatur
dan diskusi
tentang
pengertian,
manfaat,
karakter dan
karakteristik
kewirausahaa
n yang
diperolehnya
Mempresentas
ikan laporan
penggalian
informasi
tentang kaitan
penerapan
sikap dan
perilaku kerja
prestatif
dengan
keberhasilan
dan kegagalan
berwirausaha
3.5 Mengenal Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Menjelaskan Definisi Bereksperimen Tugas:
Mengidentifikasi produk hasil Desain produk Melakukan sikap positip Mengamati dasar-dasar dasar-dasar dengan Membuat alat
desain produk rekayasa dan pengamatan (individu dan desain produk merangkai merangkai beragam komunikasi
dan sebagai alat pengemasan dengan cara sosial) dalam dan alat dengan alat dengan media dan sederhana
pengemasan pengatur gerak karya membaca dan diskusi pengemasan sumber arus sumber arus teknik dalam dengan sumber
karya rekayasa sederhana rekayasa. menyimak kelompok karya listrik listrik membuat arus listrik DC.
sebagai alat dengan sumber Konsep: dari kajian Menunjukkan rekayasa Menjelaskan Definisi proses Produk:
pengatur gerak arus listrik dan Pengemasan literatur/medi sikap ilmiah sebagai alat aneka jenis aneka jenis produksi Gambar atau
sederhana Desain karya a tentang pada saat pengatur hasil hasil rekayasa desain proses
dengan sumber kemasan rekayasa pengetahuan, melaksanakan gerak rekayasa rekayasa sebagai alat produk alat
arus listrik produk, sebagai alat jenis produk, percobaan sederhana sebagai alat sebagai alat komunikasi komunikasi
berdasarkan meliputi: pengatur manfaat dan Menunjukkan dengan pengatur pengatur sederhana sederhana
konsep 1. Dasar-dasar gerak pengemasan perilaku dan sumber arus gerak gerak dengan sumber dengan sumber
berkarya merangkai sederhana produk sikap listrik sederhana sederhana arus listrik DC. arus listrik DC.
dengan alat dengan dengan rekayasa menerima, berdasarkan dengan dengan Menghubungka Portofolio:
pendekatan sumber arus sumber arus sebagai alat menghargai, konsep sumber arus sumber arus n data-data Membuat
budaya listrik listrik pengatur dan berkarya listrik listrik yang diperoleh laporan dalam
setempat dan 2. Aneka jenis berdasarkan gerak kejujuran, melalui media Manfaat alat Pengemasan dengan berbagai
lainnya hasil konsep sederhana ketelitian, cetak dan pengatur hasil kegiatan bentuk seperti
rekayasa berkarya dengan disiplin dan internet gerak rekayasa berkarya. tulisan, foto
4.5 sebagai alat dengan sumber arus tanggung Presentasi sederhana sebagai alat dan gambar
Mendesain pengatur pendekatan listrik agar jawab kelompok dengan pengatur yang
produk dan gerak budaya terbangun Diskusi sumber arus gerak mendeskripsik
pengemasan sederhana dengan rasa ingin kelompok listrik sederhana an proses
karya rekayasa dengan perangkat tahu dan Sikap individu: Menjelaskan dengan produksi
sebagai alat sumber arus komputer menunjukkan Sikap santun, teknik sumber arus produk
pengatur gerak listrik Desain motivasi jujur, cinta pengemasan listrik. rekayasa
sederhana 3. Manfaat alat pengemasan internal. damai. hasil Hasil desain sebagai alat
dengan sumber pengatur karya Menanya: Sikap rekayasa dan komunikasi
arus listrik gerak rekayasa Menggali responsif dan sebagai alat pengemasan sederhana
berdasarkan sederhana sebagai alat informasi dan pro-aktif, pengatur produk dengan sumber
konsep dengan pengatur diskusi yang peduli gerak rekayasa arus listrik DC
berkarya sumber arus gerak berkaitan terhadap sederhana sebagai alat yang
dengan listrik sederhana dengan aneka lingkungan dengan pengatur diperolehnya
pendekatan 4. Standar dengan jenis alat dan sesama sumber arus gerak dengan
budaya produk hasil sumber arus pengatur menghargai listrik sederhana tampilan
setempat dan alat listrik dengan gerak Sikap ilmiah: Menetapkan dengan menarik
lainnya pengatur perangkat sederhana Kritis desain dan sumber arus sebagai
gerak komputer dengan Objektif pengemasan listrik pemahaman
sederhana Prinsip: sumber arus Toleran produk akan
dengan Menentukan listrik, rekayasa pengetahuan/
sumber arus desainpengem manfaat dan sebagai alat konseptual,
listrik asan karya pengemasann pengatur serta
5. Teknik rekayasa ya yang gerak dipresentasika
ngemasan sebagai alat berkembang sederhana n
hasil pengatur di sentra dengan
rekayasa gerak usaha sumber arus
sebagai alat sederhana rekayasa listrik
pengatur dengan sebagai alat
gerak sumber arus pengatur
sederhana listrik dengan gerak
dengan perangkat sederhana
sumber arus komputer dengan
listrik Prosedur: sumber arus
6. Menetapkan Langkah kerja listrik daerah
desain dan desain karya setempat
pengemasan sehingga
produk rekayasa dapat
rekayasa sebagai alat mensyukuri
sebagai alat pengatur anugerah
pengatur gerak Tuhan dan
gerak sederhana terbangun
sederhana dengan rasa ingin
dengan sumber arus tahu,
sumber arus listrikdengan bangga/cinta
listrik perangkat pada tanah
komputer air.
Percobaan Melakukan
membuat konsultasi
desain karya dengan guru
rekayasa dan sumber
sebagai alat belajar
pengatur lainnya dalam
gerak membuat
sederhana rancangan
dengan gagasan
sumber arus (desain)
listrik dengan produk
perangkat rekayasa
komputer sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik untuk
menemukan
konsep.
Mengumpulkan
Data
Melakukan
kegiatan
observasi
dengan teknik
wawancara
tentang jenis
dan
pengemasan
produk
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik di
sentra usaha
alat pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik atau
penjualan di
daerah
setempat
agar
terbangun
rasa ingin
tahu, motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan
hasil
pengamatan/k
ajian literatur
tentang jenis,
bahan, dan
pengemasan
produk
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik, di
lingkungan
wilayah
setempat atau
nusantara.
Membuat
rancangan
gagasan
(desain)
dalam bentuk
gambar
skets/tertulis
untuk
kegiatan
pelaksananaa
n rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik dan
pengemasann
ya
berdasarkan
kesimpulan
pengamatan/k
ajian
literatur,
orisinalitas
ide yang
jujur, sikap
percaya diri
dan mandiri.
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk seperti
tulisan, foto
dan gambar
yang
mendeskripsik
an
pengetahuan,
jenis, bahan,
dan
pengemasan
produk
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik yang
diperolehnya
dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan/
konseptual.
Mengkomunika
sikan
Memaparkan
hasil
pengamatan/k
ajian literatur
tentang jenis,
bahan, dan
pengemasan
produk
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik, di
lingkungan
wilayah
setempat atau
nusantara.
Mempresentas
ikan dengan
tujuan untuk
mengevaluasi
/menguji hasil
rancangan
gagasan
(desain)
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik untuk
memperlihatk
an kejujuran
dalam
berkarya.
3.7 Proses Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Menjelaskan Definisi Bereksperimen Tugas:
Memahami produksi Proses Melakukan sikap positip Mengamati proses dasar-dasar dengan Membuat alat
proses produksi rekayasa produksi pada pengamatan (individu dan desain produk produksi merangkai beragam komunikasi
karya rekayasa sebagai alat sentra/usaha dengan cara sosial) dalam dan pada alat dengan media dan sederhana
sebagai alat pengatur gerak rekayasa membaca dan diskusi pengemasan sentra/usaha sumber arus teknik dalam dengan sumber
pengatur gerak sederhana sebagai alat menyimak kelompok karya rekayasa listrik membuat arus listrik DC.
sederhana dengan sumber pengatur dari kajian Menunjukkan rekayasa sebagai alat Definisi proses Produk:
dengan sumber arus listrik gerak literatur/medi sikap ilmiah sebagai alat pengatur aneka jenis produksi Gambar atau
arus listrik di berdasarkan sederhana. a tentang pada saat pengatur gerak hasil rekayasa desain proses
wilayah standar isi dan Konsep: pengertian melaksanakan gerak sederhana rekayasa sebagai alat produk alat
setempat proses kerja, Karya produksi dan percobaan sederhana dengan sebagai alat komunikasi komunikasi
melalui meliputi: rekayasa proses Menunjukkan dengan sumber arus pengatur sederhana sederhana
pengamatan 1. Proses sebagai alat produksi perilaku dan sumber arus listrik (teknik gerak dengan sumber dengan sumber
dari berbagai produksi pengatur (teknik, sikap listrik pemilihan sederhana arus listrik DC. arus listrik DC.
sumber pada gerak bahan, alat) menerima, berdasarkan bahan, dengan Menghubungka Portofolio:
sentra/usaha sederhana rekayasa menghargai, konsep penyiapan sumber arus n data-data Membuat
4.6 rekayasa dengan sebagai alat dan berkarya bahan, teknik listrik yang diperoleh laporan dalam
Mendesain sebagai alat sumber arus pengatur kejujuran, melalui media pemrosesan) Pengemasan dengan berbagai
prosesproduksi pengatur listrikdengan gerak ketelitian, cetak dan Menetapkan hasil kegiatan bentuk seperti
karya rekayasa gerak perangkat sederhana disiplin dan internet desain proses rekayasa berkarya. tulisan, foto
sebagai alat sederhana komputer dengan tanggung Presentasi produksi sebagai alat dan gambar
pengatur gerak dengan Prinsip: sumber arus jawab kelompok rekayasa pengatur yang
sederhana sumber arus Menentukan listrik agar Diskusi sebagai alat gerak mendeskripsik
dengan sumber listrik desainkarya terbangun kelompok pengatur sederhana an proses
arus listrik (teknik rekayasa rasa ingin Sikap individu: gerak dengan produksi
berdasarkan pemilihan sebagai alat tahu dan Sikap santun, sederhana sumber arus produk
identifikasi bahan, pengatur menunjukkan jujur, cinta dengan listrik. rekayasa
kebutuhan penyiapan gerak motivasi damai. sumber arus Hasil desain sebagai alat
sumber daya, bahan, sederhana internal. Sikap listrik dan komunikasi
teknologi, dan teknik dengan Menanya: responsif dan berdasarkan pengemasan sederhana
prosedur pemrosesan) sumber arus Menggali pro-aktif, prosedur produk dengan sumber
berkaryadengan 2. Menetapkan listrikdengan informasi yang peduli berkarya rekayasa arus listrik DC
pendekatan desain perangkat berkaitan terhadap (jenis, sebagai alat yang
budaya proses komputer dengan lingkungan manfaat, pengatur diperolehnya
setempat dan produksi Prosedur: pengertian dan sesama teknik gerak dengan
lainnya rekayasa Langkah kerja produksi dan menghargai rekayasa, sederhana tampilan
sebagai alat desain karya proses Sikap ilmiah: dan dengan menarik
pengatur rekayasa produksi Kritis pengemasan) sumber arus sebagai
gerak sebagai alat (teknik, Objektif listrik pemahaman
sederhana pengatur bahan, alat) Toleran akan
dengan gerak rekayasa pengetahuan/
sumber arus sederhana sebagai alat konseptual,
listrik dengan pengatur serta
berdasarkan sumber arus gerak dipresentasika
prosedur listrikdengan sederhana n
berkarya perangkat dengan
(jenis, komputer sumber arus
manfaat, Percobaan listrik yang
teknik membuat berkembang
rekayasa, karya di tempat
dan rekayasa produksi
pengemasan) sebagai alat rekayasa
pengatur setempat
gerak sehingga
sederhana dapat
dengan mensyukuri
anugerah
sumber arus Tuhan,
listrikdengan terbangun
perangkat rasa ingin
komputer tahu dan
bangga/cinta
pada tanah
air.
Melakukan
konsultasi
dengan guru
dan sumber
belajar
lainnya dalam
membuat
rancangan
gagasan
(desain)
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik untuk
menemukan
konsep proses
produksi.
Mengumpulkan
Data
Melakukan
kegiatan
observasi
dengan teknik
wawancara
tentang
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik, serta
tentang
keberhasilan
dan kegagalan
proses
produksi di
daerah
setempat agar
terbangun
rasa ingin
tahu, motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulkan
hasil
pengamatan/k
ajian literatur
tentang
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik yang
ada di daerah
setempat atau
nusantara.
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk seperti
tulisan, foto
dan gambar
yang
mendeskripsik
an,
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik yang
ada di daerah
setempat,
serta
pengemasan-
nya dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan/
konseptual.
Membuat
rancangan
gagasan
(desain)
dalam bentuk
gambar
skets/tertulis
untuk
kegiatan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik
berdasarkan
kesimpulan
pengamatan/
kajian
literatur,
orisinalitas
ide yang
jujur, sikap
percaya diri
dan mandiri.
Mengkomunika
sikan
Memaparkan
hasil
pengamatan/k
ajian literatur
tentang,
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik, serta
tentang
keberhasilan
dan kegagalan
proses
produksi
tersebut
dilingkungan
wilayah
setempat atau
nusantara.
Mempresentas
ikan dengan
tujuan untuk
mengevaluasi
/menguji hasil
rancangan
gagasan
(desain)
proses
produksi
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik untuk
memperlihatk
an kejujuran
dalam
berkarya.
3.6 Sumberdaya Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Mengidentifik Definisi karya Bereksperimen Tugas:
Memahami usaha rekayasa Sumber daya Melakukan sikap positip Mengamati asi kebutuhan rekayasa dengan Membuat alat
sumber daya sebagai alat yang pengamatan (individu dan desain produk sumberdaya sebagai alat beragam komunikasi
yang pengatur gerak dibutuhkan dengan cara sosial) dalam dan pada pengatur media dan sederhana
dibutuhkan sederhana dalam membaca dan diskusi pengemasan sentra/usaha gerak teknik dalam dengan sumber
dalam dengan sumber mendukung menyimak kelompok karya (dikenal sederhana membuat arus listrik
mendukung arus listrik proses dari kajian Menunjukkan rekayasa dengan istilah dengan proses Produk:
proses produksi meliputi: produksi literatur/medi sikap ilmiah sebagai alat 6M) rekayasa sumber arus produksi Gambar atau
rekayasa 1. Identifikasi rekayasa. a tentang pada saat pengatur sebagai alat listrik yang rekayasa desain proses
sebagai alat kebutuhan Konsep: pengertian melaksanakan gerak pengatur berkembang sebagai alat produk alat
pengatur gerak sumberdaya Karya dan percobaan sederhana gerak di wilayah komunikasi komunikasi
sederhana pada rekayasa kebutuhan Menunjukkan dengan sederhana setempat sederhana sederhana
dengan sumber sentra/usaha sebagai alat sumberdaya perilaku dan sumber arus dengan dan lainnya dengan sumber dengan sumber
arus listrik. (dikenal pengatur usaha sikap listrik sumber arus sesuai teknik arus listrik. arus listrik
dengan gerak rekayasa menerima, berdasarkan listrik dan prosedur Menghubungka Portofolio:
4.7 istilah sederhana sebagai alat menghargai, konsep Membuat Pengemasan n data-data Membuat
Membuat karya 6M)rekayasa dengan pengatur dan berkarya rekayasa hasil yang diperoleh laporan dalam
rekayasa sebagai alat sumber arus gerak kejujuran, melalui media sebagai alat rekayasa dengan berbagai
sebagai alat pengatur listrik yang sederhana ketelitian, cetak dan pengatur sebagai alat kegiatan bentuk seperti
pengatur gerak gerak berkembang dengan disiplin dan internet gerak pengatur berkarya. tulisan, foto
sederhana sederhana di wilayah sumber arus tanggung Presentasi sederhana gerak dan gambar
dengan sumber dengan setempat dan listrik agar jawab kelompok dengan sederhana yang
arus listrik yang sumber arus lainnya sesuai terbangun Diskusi sumber arus dengan mendeskripsik
berkembang di listrik teknik dan rasa ingin kelompok listrik sumber arus an proses
wilayah 2. Praktek prosedur tahu dan Sikap individu: berdasarkan listrik. produksi
setempat dan rekayasa dengan menunjukkan Sikap santun, kebutuhan Hasil desain produk
lainnya sesuai sebagai alat perangkat motivasi jujur, cinta sumberdaya dan rekayasa
teknik dan pengatur komputer internal. damai. (bahan, pengemasan sebagai alat
prosedur gerak Prinsip: Menanya: Sikap peralatan, sumber daya komunikasi
sederhana Menentukan Menggali responsif dan keterampilan yang sederhana
dengan desainkarya informasi yang pro-aktif, bekerja & dibutuhkan dengan sumber
sumber arus rekayasa berkaitan peduli pasar) dan dalam arus listrik
listrik sebagai alat dengan terhadap prosedur mendukung yang
berdasarkan pengatur pengertian lingkungan yang proses diperolehnya
kebutuhan gerak dan dan sesama ditetapkanny produksi dengan
sumberdaya sederhana kebutuhan menghargai a (jenis, rekayasa tampilan
(bahan, dengan sumberdaya Sikap ilmiah: manfaat, sebagai alat menarik
peralatan, sumber arus usaha Kritis teknik pengatur sebagai
keterampila listrik yang rekayasa Objektif pengolahan, gerak pemahaman
n bekerja & akan
pasar) dan berkembang sebagai alat Toleran dan sederhana pengetahuan/
prosedur di wilayah pengatur penyajian/pe dengan konseptual,
yang setempat dan gerak ngemasan) sumber arus serta
ditetapkanny lainnya sesuai sederhana Memeliharaan listrik dipresentasika
a (jenis, teknik dan dengan dan n
manfaat, prosedurdeng sumber arus meningkatan
teknik an perangkat listrik yang program
pengolahan, komputer berkembang intensifikasi
dan Prosedur: di daerah dan
penyajian/p Langkah kerja setempat ekstensifikasi
engemasan) desain karya sehingga alat pengatur
3. Pemeliharaa rekayasa dapat gerak
n dan sebagai alat mensyukuri sederhana
peningkatan pengatur anugerah dengan
program gerak Tuhan. sumber arus
intensifikasi sederhana Melakukan listrik sesuai
dan dengan diskusi dengan
ekstensifikas sumber arus tentang standar
i alat listrik yang pengertian produk.
pengatur berkembang dan
gerak di wilayah kebutuhan
sederhana setempat dan sumberdaya
dengan lainnya sesuai usaha
sumber arus teknik dan rekayasa
listrik sesuai prosedurdeng sebagai alat
dengan an perangkat pengatur
standar komputer gerak
produk. Percobaan sederhana
membuat dengan
karya sumber arus
rekayasa listrik agar
sebagai alat terbangun
pengatur rasa ingin
gerak tahu sehingga
sederhana bangga/cinta
dengan pada tanah
sumber arus air.
listrik yang Melakukan
berkembang konsultasi
di wilayah dengan guru
setempat dan dan sumber
lainnya sesuai belajar
teknik dan lainnya dalam
prosedurdeng mempraktekk
an perangkat an rekayasa
komputer sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik sesuai
dengan
sumberdaya
dan proses
produksi
Mengumpulkan
Data
Melakukan
kegiatan
observasi
dengan teknik
wawancara
tentang
pengertian
dan
kebutuhan
sumberdaya
usaha
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik yang
ada di daerah
setempat agar
terbangun
rasa ingin
tahu, motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai warga
bangsa.
Mencatat dan
menyusun
standar
produk dan
standar proses
kerja rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik
Mengasosiasi
Menyimpulkan
hasil
pengamatan/k
ajian literatur
tentang
pengertian
dan
kebutuhan
sumberdaya
usaha
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik yang
ada di
lingkungan
wilayah
setempat atau
nusantara.
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk seperti
tulisan, foto
dan gambar
yang
mendeskripsik
an pengertian
dan
kebutuhan
sumberdaya
usaha
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik, yang
ada di daerah
setempat, dan
pengemasann
ya dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan/
konseptual.
Membuat
rancangan
gagasan
(desain)
dalam bentuk
gambar skets
tertulis untuk
kegiatan
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik
berdasarkan
kesimpulan
pengamatan/
kajian
literatur,
orisinalitas
ide yang
jujur, sikap
percaya diri
dan mandiri.
Merekonstruks
i kinerja
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik
berdasarkan
standar kerja
dan standar
hasil
Mengkomunika
sikan
Menyusun
bahan
presentasi
hasil rekayasa
dan langkah
kerja sesuai
dengan
standar proses
dan fasilitas
penunjang
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik.
Memaparkan
hasil
pengamatan/k
ajian literatur
tentang
pengertian
dan
kebutuhan
sumberdaya
usaha
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik di
lingkungan
wilayah
setempat atau
nusantara.
Mempresentas
ikan dengan
tujuan untuk
mengevaluasi
/menguji hasil
praktek
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik untuk
memperlihatk
an kejujuran
dalam
berkarya.
Memasarkan
hasil praktek
rekayasa
sebagai alat
pengatur
gerak
sederhana
dengan
sumber arus
listrik dengan
cara
mempromosik
an produknya
atau
menjualnya di
lingkungan/ke
giatan sekolah
untuk
menumbuhkan
jiwa
kewirausahaa
n
3.8 1. Berbagai Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Menjelaskan Definisi Bereksperimen Tugas:
Menganalisis sikap Sikap dan Melakukan sikap positip Mengamati sikap sikap dengan Membuat
sikap dan membangun perilaku pengamatan (individu dan desain produk membangun membangun beragam tulisan tentang
perilaku semangat wirausaha dengan cara sosial) dalam dan semangat semangat media dan penerapan
wirausaha karya usaha karya membaca dan diskusi pengemasan usaha usaha teknik dalam perilaku tepat
rekayasa (Inovatif, rekayasa. menyimak kelompok karya Menyebutkan Faktor- membuat waktu, tepat
sebagai alat Kreatifitas, Konsep: dari kajian Menunjukkan rekayasa faktor-faktor faktor yang proses janji, dan
pengatur gerak Motivasi, Hasil analisa literatur/medi sikap ilmiah sebagai alat yang menunjukka produksi komitmen
sederhana Sikap sikap dan a tentang pada saat pengatur menunjukkan n komitmen rekayasa tinggi terhadap
dengan sumber bekerja perilaku berbagai sikap melaksanakan gerak komitmen tinggi. sebagai alat pengendalian
arus listrik yang efektif dan wirausaha membangun percobaan sederhana tinggi Perilaku komunikasi diri dengan
dapat efisien) produk semangat Menunjukkan dengan Menerapkan tepat waktu, sederhana mutu hasil
mendukung 2. Faktor- rekayasa alat usaha dan perilaku dan sumber arus perilaku tepat janji, dengan sumber kerja dan
keberhasilan faktor yang pengatur faktor yang sikap listrik tepat waktu, kepedulian arus listrik. semangat
dalam menunjukka gerak menunjukkan menerima, berdasarkan tepat janji terhadap Menghubungka membangun
menjalankan n komitmen sederhana komitmen menghargai, konsep Menerapkan mutu hasil n data-data usaha.
sebuah usaha tinggi sumber arus tinggi agar dan berkarya kepedulian kerja, yang diperoleh Produk:
3. Bagaimana listrik dengan terbangun kejujuran, melalui media terhadap komitmen dengan Gambar atau
4.8 menerapkan perangkat rasa ingin ketelitian, cetak dan mutu hasil tinggi kegiatan sketsapenerap
Menyajikan perilaku komputer tahu dan disiplin dan internet kerja terhadap berkarya. an perilaku
hasil analisa tepat waktu, Prinsip: menunjukkan tanggung Presentasi Menerapkan pengendalia tepat waktu,
sikap dan tepat janji Menentukan motivasi jawab kelompok komitmen n diri, tepat janji,
perilaku 4. Penerapan desainhasil internal. Diskusi tinggi langkah dan komitmen
wirausaha kepedulian analisa sikap Menanya: kelompok terhadap keselamatan tinggi terhadap
produk terhadap dan perilaku Menggali Sikap individu: pengendalian kerja, klaim pengendalian
rekayasa alat mutu hasil wirausaha informasi yang Sikap santun, diri asuransi diri dengan
pengatur gerak kerja produk berkaitan jujur, cinta Menjelaskan kerja dan mutu hasil
sederhana 5. Penerapan rekayasa alat dengan damai. langkah produk kerja dan
dengan sumber komitmen pengatur penerapan Sikap keselamatan semangat
arus listrik tinggi gerak kepedulian responsif dan kerja membangun
terhadap sederhana terhadap pro-aktif, Menjekaskan usaha.
pengendalia sumber arus mutu hasil peduli klaim Portofolio:
n diri listrikdengan kerja sehingga terhadap asuransi Membuat
6. Langkah perangkat dapat lingkungan kerja dan laporan dalam
keselamatan komputer mensyukuri dan sesama produk. berbagai
kerja Prosedur: anugerah menghargai bentuk seperti
7. Claim Langkah kerja Tuhan. Sikap ilmiah: tulisan, foto
asuransi hasil analisa Melakukan Kritis dan gambar
kerja dan sikap dan diskusi Objektif yang
produk perilaku tentang Toleran mendeskripsik
wirausaha penerapan an sikap yang
produk perilaku tepat membangun
rekayasa alat waktu, tepat semangat
pengatur janji agar usaha,
gerak terbangun penerapan
sederhana rasa ingin perilaku tepat
sumber arus tahu sehingga waktu, tepat
listrikdengan bangga/cinta janji,
perangkat pada tanah kepedulian
komputer air. terhadap mutu
Percobaan Melakukan hasil kerja dan
membuat diskusi komitmen
hasil analisa tentang tinggi terhadap
sikap dan penerapan pengendalian
diri yang
perilaku komitmen diperolehnya
wirausaha tinggi dengan
produk terhadap tampilan
rekayasa alat pengendalian menarik
pengatur diri untuk sebagai
gerak memahami pemahaman
sederhana konsep. akan
sumber arus Mengumpulkan pengetahuan/
listrikdengan Data konseptual,
perangkat Melakukan serta
komputer wawancara dipresentasika
tentang sikap n
yang
membangun
semangat
usaha,
penerapan
perilaku tepat
waktu, tepat
janji,
kepedulian
terhadap
mutu hasil
kerja dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri agar
terbangun
rasa ingin
tahu, motivasi
internal,
bersikap
santun, dan
bersyukur
sebagai warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menganalisis
dan
menyimpulkan
hasil
pengamatan/k
ajian literatur
dan diskusi
tentang sikap
yang
membangun
semangat
usaha,
penerapan
perilaku tepat
waktu, tepat
janji,
kepedulian
terhadap
mutu hasil
kerja dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri untuk
melatih sikap
jujur, kerja
keras, dan
tanggung
jawab
Menganalisis
kaitan
penerapan
perilaku tepat
waktu, tepat
janji, dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri dengan
mutu hasil
kerja dan
semangat
membangun
usaha melalui
penggalian
informasi
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk seperti
tulisan yang
mendeskripsik
an sikap yang
membangun
semangat
usaha,
penerapan
perilaku tepat
waktu, tepat
janji,
kepedulian
terhadap
mutu hasil
kerja dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri yang
diperolehnya
dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan/
konseptual.
Merumuskan
laporan dari
penggalian
informasi
tentang kaitan
penerapan
perilaku tepat
waktu, tepat
janji, dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri dengan
mutu hasil
kerja dan
semangat
membangun
usaha
Mengkomunika
sikan
Mempresentas
ikan hasil
pengamatan/k
ajian literatur
dan diskusi
tentang sikap
yang
membangun
semangat
usaha,
penerapan
perilaku tepat
waktu, tepat
janji,
kepedulian
terhadap
mutu hasil
kerja dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri yang
diperolehnya
Mempresentas
ikan laporan
penggalian
informasi
tentang kaitan
penerapan
perilaku tepat
waktu, tepat
janji, dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri dengan
mutu hasil
kerja dan
semangat
membangun
usaha
Melaporkan
hasil
pemasaran
berdasarkan
neraca positif
dan laporan
nilai jual.
Mengumpulkan
Data
,
Melakukan
kegiatan
,
observasi
dengan
teknik
wawancara
tentang
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
budidaya
tanaman
hias,serta
tentang
keberhasilan
dan
kegagalan
proses
produksi di
daerah
setempat
agar
terbangun
rasa ingin
tahu,
motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai
warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulka
n hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
budidaya
tanaman hias
yang ada di
daerah
setempat
atau
nusantara.
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk
seperti
tulisan, foto
dan gambar
yang
mendeskripsi
kan,
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
budidaya
tanaman hias
yang ada di
daerah
setempat,
serta
pengemasan-
nya dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan
/ konseptual.
Membuat
rancangan
gagasan
(desain)
dalam bentuk
gambar
skets/tertulis
untuk
kegiatan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
budidaya
tanaman hias
berdasarkan
kesimpulan
pengamatan/
kajian
literatur,
orisinalitas
ide yang
jujur, sikap
percaya diri
dan mandiri.
Mengkomunika
sikan
Memaparkan
hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang,
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
budidaya
tanaman
hias, serta
tentang
keberhasilan
dan
kegagalan
proses
produksi
tersebut
dilingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Mempresenta
sikan dengan
tujuan untuk
mengevaluasi
/menguji
hasil
rancangan
gagasan
(desain)prose
s produksi
budidaya
tanaman hias
untuk
memperlihatk
an kejujuran
dalam
berkarya.
3.2 Mengident Sumberdaya Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Menjelaskan Definisi Praktek budidaya Tugas:
ifikasi usaha Pengelolaan Melakukan sikap positip Mengamati pengertian proses tanaman hias Membuat karya
sumber budidaya sumber daya pengamatan (individu dan proses produksi pengelolaan produksi dan berdasarkan budidaya
daya yang tanaman hias, usaha dikenal dengan cara sosial) dalam budidaya sumber daya sumber yang kebutuhan tanaman hias
dibutuhka meliputi: dengan istilah membaca dan diskusi tanaman hias usaha dikenal dibutuhkan sumberdaya Produk:
n dalam 5. Pengelelol 6M, yakni menyimak kelompok melalui media dengan istilah dalam (bahan, Mempraktikan
mendukun aan Man dari kajian Menunjukkan cetak dan 6M, yakni mendukung peralatan, budidaya
g proses sumberday (manusia), literatur/med sikap ilmiah internet Man proses keterampilan tanaman hias
produksi a usaha Money (uang), ia tentang pada saat Presentasi (manusia), budidaya bekerja & pasar) yang
budidaya dikenal Material pengertian melaksanakan kelompok Money tanaman hias dan prosedur berkembang di
tanaman dengan (bahan), dan percobaan Diskusi (uang), Macam- yang wilayah
hias istilah 6M, Machine kebutuhan Menunjukkan kelompok Material macam ditetapkannya setempat dan
yakni Man (peralatan), sumberdaya perilaku dan Melakukan (bahan), proses (jenis, manfaat, lainnya sesuai
4.3 (manusia), Method (cara usahabudiday sikap kegiatan Machine produksi teknik budidaya, teknik dan
Memprakti Money kerja) dan a tanaman menerima, wawancara (peralatan), pembuatan dan penge- prosedur
kan (uang), Market hias agar menghargai, tentang Method (cara budidaya masan) Portofolio:
budidaya Material (pasar). terbangun dan pengetahuan kerja) dan tanaman Mencari
tanaman (bahan), Konsep: rasa ingin kejujuran, sumber daya Market hiasdengan budidaya
hias yang Machine 3.Identifikasi tahu dan ketelitian, dan proses (pasar) sesuai tanaman hias
berkemba (peralatan kebutuhan menunjukkan disiplin dan produksi Menjelaskan dengan yang
ng di ), Method sumberdaya motivasi tanggung budidaya identifikasi berbagai berkembang di
wilayah (cara pada usaha internal. jawab. usaha tanaman hias kebutuhan teknik wilayah
setempat kerja) dan tanaman hias budidaya yang ada di sumberdaya setempat dan
dan Market 4. Desain Menanya: tanaman wilayah pada usaha teknik dan
lainnya (pasar). prosedur Menggali hias. setempat budidaya prosedur
sesuai 6. Identifikasi berkarya informasi agar tanaman hias secara terinci
teknik kebutuhan dengan yang terbangun Menjelaskan
dan sumberday pendekatan berkaitan rasa ingin standar
prosedur a pada budaya dengan tahu, produk dan
usaha setempat pengertian bersikap proses kerja
budidaya Prinsip: dan santun, budidaya
. tanaman 3.Menentukan tanaman hias
kebutuhan bangga/cinta
hias pembuatan sumberdaya tanah air dan
7. Praktek usaha usaha bersyukur
budidaya budidaya budidaya sebagai warga
tanaman tanamanhias tanaman hias bangsa
hias berdasarkan yang Sikap individu:
berdasarka kebutuhan berkembang Sikap santun,
n sumberdaya di daerah jujur, cinta
kebutuhan (bahan, setempat damai.
sumberday peralatan, sehingga Sikap
a (bahan, keterampilan dapat responsif dan
peralatan, bekerja & mensyukuri pro-aktif,
keterampil pasar) dan anugerah peduli
an bekerja prosedur yang Tuhan. terhadap
& pasar) ditetapkanny
dan a (jenis,
Melakukan lingkungan
diskusi dan sesama
prosedur manfaat, menghargai
yang teknik tentang
pengertian Sikap ilmiah:
ditetapkan budidaya, dan Kritis
nya (jenis, penge-masan) dan
kebutuhan Objektif
manfaat, 4.penggunaan
teknik pembuatan sumberdaya Toleran
budidaya, usaha usaha
dan budidaya budidaya
penge- tanamanhias tanaman hias
masan) berdasarkan agar
8. Standar kebutuhan terbangun
produk sumberdaya rasa ingin
dan proses (bahan, tahu sehingga
kerja peralatan, bangga/cinta
keterampilan pada tanah
bekerja & air.
pasar) dan Melakukan
prosedur yang konsultasi
ditetapkanny dengan guru
a (jenis, dan sumber
manfaat, belajar
teknik lainnya dalam
budidaya, dan memprakteka
penge-masan) n budidaya
Prosedur : tanaman hias
1. Langkah kerja sesuai dengan
. proses sumberdaya
budidaya dan proses
tanaman yang produksi
berkembang
saat ini Mengumpulkan
2. Percobaan Data
budidaya Melakukan
tanaman hias kegiatan
dengan observasi
pendekatan dengan
budaya teknik
setempat. wawancara
tentang
pengertian
dan
kebutuhan
sumberdaya
usaha
budidaya
tanaman hias
yang ada di
daerah
setempat
agar
terbangun
rasa ingin
tahu,
motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai
warga
bangsa.
Mencatat dan
menyusun
standar
produk dan
standar
proses kerja
budidaya
tanaman hias
Mengasosiasi
Menyimpulka
n hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang
pengertian
dan
kebutuhan
sumberdaya
usaha
budidaya
tanaman hias
yang ada di
lingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk
seperti
tulisan, foto
dan gambar
yang
mendeskripsi
kan
pengertian
dan
kebutuhan
sumberdaya
usaha
budidaya
tanaman
hias, yang
ada di daerah
setempat,
dan
pengemasann
ya dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan
/ konseptual.
Membuat
rancangan
gagasan
(desain)
dalam bentuk
gambar skets
tertulis untuk
kegiatanbudi
daya tanaman
hias
berdasarkan
kesimpulan
pengamatan/
kajian
literatur,
orisinalitas
ide yang
jujur, sikap
percaya diri
dan mandiri.
Merekonstruk
si kinerja
budidaya
tanaman hias
berdasarkan
standar kerja
dan standar
hasil
Mengkomunika
sikan
Menyusun
bahan
presentasi
hasil
budidaya dan
langkah kerja
sesuai dengan
standar
proses dan
fasilitas
penunjang
budidaya
tanaman
hias.
Memaparkan
hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang
pengertian
dan
kebutuhan
sumberdaya
usaha
budidaya
tanaman hias
di lingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Mempresenta
sikan dengan
tujuan untuk
mengevaluasi
/menguji
hasil praktek
budidaya
tanaman hias
untuk
memperlihatk
an kejujuran
dalam
berkarya.
Memasarkan
hasil praktek
budidaya
tanaman hias
dengan cara
mempromosik
an produknya
atau
menjualnya
di
lingkungan/k
egiatan
sekolah untuk
menumbuhka
n jiwa
kewirausahaa
n
3.4 Memaha Konsep Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Menjelaskan Definisi Praktek Tugas:
mi kewirausahaan Kewirausahaan Melakukan sikap positip Mengamati dasar-dasar dasar-dasar kewirausahaan Membuat karya
konsep , meliputi: bidang pengamatan (individu dan karya kewirausahaa kewirausahaa dalam wirausaha
kewiraus 7. Dasar- budidaya dengan cara sosial) dalam budidaya n bidang n bidang menjalankan budidaya
ahaan dasar tanaman membaca dan diskusi tanaman hias budidaya budidaya sebuah tanaman hias..
dalam kewirausa hias menyimak kelompok melalui media tanaman hias tanaman hias wirausaha Produk:
menjalan haan dari kajian Menunjukkan cetak dan Menjelaskan Stimulasi dan budidaya Gambar tokoh-
kan bidang Konsep: literatur/med sikap ilmiah internet stimulasi dan motivasi tanaman hias. tokoh
sebuah budidaya 1.Dasar-dasar ia tentang pada saat Presentasi motivasi wirausaha Mencari tokoh- wirausaha
wirausah 8. Sytimulasi kewirausahaan pengertian, melaksanakan kelompok wirausaha berdasarkan tokoh budidaya
a dan bidang manfaat, percobaan Diskusi berdasarkan sifat dan wirausaha tanaman hias
budidaya Motivasi budidaya karakter dan Menunjukkan kelompok sifat dan karakter isi, kerajinan di internet.
tanaman wirausaha tanaman hias karakteristik perilaku dan Melakukan karakter isi, bentuk dan tekstil di Portofolio:
hias berdasarka 2.Stimulasi dan kewirausahaa sikap kegiatan bentuk dan kerja internet Membuat
n sifat dan motivasi n, serta menerima, wawancara kerja produksi biografi tokoh-
4.4 Menyajika karakter wirausaha perilaku kerja menghargai, tentang produksi. Faktor-faktor tokoh
n konsep isi, bentuk berdasarkan prestatif dan pengetahuan Menjelaskan penyebab wirausaha
kewirausa dan kerja sifat dan agar kejujuran, sumber daya faktor-faktor kegagalan budidaya
haan produiksi. karakter isi, terbangun ketelitian, dan proses penyebab dan tanaman
berdasark 9. karakter bentuk dan rasa ingin disiplin dan produksi kegagalan keberhasilan hias.di
an dan kerja produksi tahu dan tanggung pembuatan seseorang seseorang internet
pengalam karakterist Prinsip: menunjukkan jawab. budidaya berdasarkan berdasarkan
an ik (watak, 4.Karakteris-tik motivasi Menunjukkan tanaman hias karakteristik karakteristik
keberhasil nilai dan wirausaha- internal. perilaku kerja yang ada di wirausahawa wirausahawa
an tokoh- ciri) wan yang prestatif wilayah n n
tokoh kewirausa meliputi : Menanya: (selalu ingin setempat Menjelaskan
wirausaha haan displin, maju) agar faktor-faktor
10. aktor- komitmen
Menggali
budidaya terbangun penyebab
faktor informasi
tanaman tinggi, jujur, rasa ingin keberhasilan
penyebab yang
hias kreatif dan tahu, seseorang
keberhasil berkaitan
inovatif, bersikap berdasarkan
an dan dengan
mandiri dan santun, karakteristik
kegagalan pengertian,
realitis bangga/cinta wirausahawa
wirausah manfaat,
5.Faktor-faktor tanah air dan n
11. Pengertian karakter dan
penyebab bersyukur
, tujuan, karakteristik
kegagalan sebagai warga
manfaat kewirausahaa
dan bangsa
perilaku n, serta
keberhasilan Sikap individu:
kerja perilaku kerja
seseorang Sikap santun,
prestatif prestatif di
12. Penerapan berdasarkan sentra jujur, cinta
sikap dan karakteristik penjualan damai.
perilaku wirausahawan pengolahan Sikap
kerja 6.Pengertian, pangan responsif dan
prestatif tujuan, daerah pro-aktif,
(selalu manfaat setempatsehi peduli
ingin perilaku kerja ngga dapat terhadap
maju) prestatif mensyukuri lingkungan
meliputi: Prosedur: anugerah dan sesama
- Perilaku kerja Tuhan. menghargai
kerja prestatif Melakukan Sikap ilmiah:
ikhlas (selalu ingin diskusi Kritis
- maju) tentang Objektif
kerja meliputi: pengertian, Toleran
mawas - manfaat,
><emos kerja ikhlas karakter dan
ional - karakteristik
- kerja mawas kewirausahaa
kerja >< n, serta
cerdas emosional perilaku kerja
- - prestatif agar
kerja kerja cerdas terbangun
keras - rasa ingin
- kerja keras tahu sehingga
kerja - bangga/cinta
tuntas kerja tuntas pada tanah
7. Prinsip Prinsip cara air.
cara kerja kerja prestatif Melakukan
prestatif diskusi
tentang
faktor
penyebab
keberhasilan
dan
kegagalan
kewirausahaa
n dan
penerapan
sikap dan
perilaku kerja
prestatif
untuk
memahami
konsep.
Mengumpulkan
Data
Melakukan
wawancara
tentang
keberhasilan
dan
kegagalan
wirausaha
dan
penerapan
sikap dan
perilaku kerja
prestatif
yang ada di
tempat
produksi
pengolahan
daerah
setempat
agar
terbangun
rasa ingin
tahu,
motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai
warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menganalisis
dan
menyimpulka
n hasil
pengamatan/
kajian
literatur dan
diskusi
tentang
pengertian,
manfaat,
karakter dan
karakteristik
kewirausahaa
n untuk
melatih sikap
jujur, kerja
keras, dan
tanggung
jawab
Mengaitkan
penerapan
sikap dan
perilaku kerja
prestatif
dengan
keberhasilan
dan
kegagalan
berwirausaha
melalui
penggalian
informasi
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk
seperti
tulisan yang
mendeskripsi
kan
pengertian,
manfaat,
karakter dan
karakteristik
kewirausahaa
n yang
diperolehnya
dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan
/ konseptual.
Merumuskan
laporan dari
penggalian
informasi
tentang
kaitan
penerapan
sikap dan
perilaku kerja
prestatif
dengan
keberhasilan
dan
kegagalan
berwirausaha
Mengkomunika
sikan
Mempresenta
sikan hasil
pengamatan/
kajian
literatur dan
diskusi
tentang
pengertian,
manfaat,
karakter dan
karakteristik
kewirausahaa
n yang
diperolehnya
Mempresenta
sikan laporan
penggalian
informasi
tentang
kaitan
penerapan
sikap dan
perilaku kerja
prestatif
dengan
keberhasilan
dan
kegagalan
berwirausaha
a. Mengident Mengenal Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Menjelaskan Definisi Mendesain Tugas:
ifikasi produk hasil desain produk Melakukan sikap positip Mengamati pengertian dasar produk dan Membuat
desain budidaya dan pengamatan (individu dan dari kajian Dasar-dasar menanam pengemasan produk hasil
produk tanaman pengemasan dengan cara sosial) dalam literatur/med menanam tanamanpan hasil budidaya budidaya
dan pangan dan hasil membaca dan diskusi ia tentang tanamanpan gan tanaman tanaman
pengemas Desain budidaya menyimak kelompok pengetahuan, gan perbedaan pangan pangan dan
an hasil kemasan tanaman dari kajian Menunjukkan jenis produk, Membedakan hasil berdasarkan desain .
budidaya produk, pangan literatur/med sikap ilmiah manfaat dan jenis hasil budidaya konsep Produk:
tanaman meliputi: Aneka jenis ia tentang pada saat pengemasan budidaya tanaman berkarya Rancangan
pangan 8. Dasar- hasil pengetahuan, melaksanakan produk tanaman pangan dengan gagasan
berdasark dasar budidaya jenis produk, percobaan budidaya pangan (umbi (umbi pendekatan dalam
an konsep menanam tanaman manfaat dan Menunjukkan tanaman umbian, umbian, budaya bentuk
berkarya tanamanpa pangan (umbi pengemasan perilaku dan pangan serealia dan serealia dan setempat dan gambar
dengan ngan umbian, produk sikap berdasarkan kacang kacang lainnya skets/tertulis
pendekata 9. Aneka serealia dan budidaya menerima, konsep kacangan kacangan untuk
n budaya jenis hasil kacang tanaman menghargai, berkarya Menjelaska manfaat kegiatan
setempat budidaya kacangan pangan agar dan Presentasi n Manfaat tanaman pembuatan
dan tanaman Konsep: terbangun kejujuran, kelompok tanaman pangan karya
lainnya pangan Teknik hasil rasa ingin ketelitian, Diskusi pangan Ekosistem budidaya
(umbi budidaya tahu dan disiplin dan kelompok Menjelaska budidaya tanaman.
4.5 Mendesain umbian, tanaman menunjukkan tanggung Sikap individu: n Ekosistem tanaman Pembuatan
produk serealia pangan dan motivasi jawab. Sikap santun, budidaya pangan karya dan
dan dan desain internal. Menunjukkan jujur, cinta tanaman Standar pengemasan
pengemas kacang perilaku kerja damai. pangan produk budidaya
an hasil kacangan) Prinsip: Menanya: prestatif Sikap Menjelaska hasil tanaman
budidaya 10. Manfaat Fungsi Menggali (selalu ingin responsif dan n Standar tanaman pangan
tanaman tanaman budidaya informasi dan maju) pro-aktif, produk hasil pangan dengan
pangan pangan tanaman diskusi yang peduli tanaman Teknik cara/teknik
berdasark 11. Ekosistem pangan berkaitan terhadap pangan ngemasan dan prosedur
an konsep budidaya Pengertian, dengan aneka lingkungan Menjelaska hasil yang tepat
berkarya tanaman tujuan, jenis dan sesama n Teknik budidaya Portofolio:
dengan pangan manfaat tanaman menghargai ngemasan tanaman Membuat
pendekata 12. Standar perilaku kerja pangan, Sikap ilmiah: hasil pangan laporan
n budaya produk prestatif manfaat dan Kritis budidaya Mengurutka berbagai
setempat hasil Prosedur: pengemasann Objektif tanaman n desain bentuk seperti
dan tanaman Standar ya yang Tolera pangan dan tulisan, foto
lainnya pangan produk berkembang Mengurutka pengemasa dan gambar
13. Teknik hasil di sentra n desain n produk yang
ngemasan tanaman usaha dan budidaya mendeskripsik
hasil pangan budidaya pengemasa tanaman an
budidaya Teknik tanaman n produk pangan pengetahuan,
tanaman ngemasa pangan budidaya bahan, alat,
pangan n hasil daerah tanaman teknik, dan
14. Menetapka budiday setempat pangan proses
n desain a sehingga pembuatan
dan tanaman dapat dengan
pengemasa pangan mensyukuri tampilan
n produk Menetap anugerah menarik
budidaya kan Tuhan dan terhadap
tanaman desain terbangun budidaya
pangan dan rasa ingin tanaman
pengem tahu, panganyang
asan bangga/cinta dibuatnya
produk pada tanah
budiday air.
a Melakukan
tanaman konsultasi
pangan dengan guru
dan sumber
belajar
lainnya dalam
membuat
rancangan
gagasan
(desain)
produk
budidaya
tanaman
pangan untuk
menemukan
konsep.
Mengumpulkan
Data
Melakukan
kegiatan
observasi
dengan
teknik
wawancara
tentang jenis
dan
pengemasan
produk
budidaya
tanaman
pangan di
sentra usaha
penanaman
tanaman
pangan atau
penjualan di
daerah
setempat
agar
terbangun
rasa ingin
tahu,
motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai
warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulka
n hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang jenis,
bahan, dan
pengemasan
produk
budidaya
tanaman
pangan,di
lingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Membuat
rancangan
gagasan
(desain)
dalam bentuk
gambar
skets/tertulis
untuk
kegiatan
pelaksananaa
n budidaya
tanaman
pangan dan
pengemasann
ya
berdasarkan
kesimpulan
pengamatan/
kajian
literatur,
orisinalitas
ide yang
jujur, sikap
percaya diri
dan mandiri.
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk
seperti
tulisan, foto
dan gambar
yang
mendeskripsi
kan
pengetahuan,
jenis,
bahan,danpe
ngemasan
produk
budidaya
tanaman
pangan yang
diperolehnya
dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan
/konseptual.
Mengkomunika
sikan
Memaparkan
hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang jenis,
bahan, dan
pengemasan
produk
budidaya
tanaman
pangan,di
lingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Mempresenta
sikan dengan
tujuan untuk
mengevaluasi
/menguji
hasil
rancangan
gagasan
(desain)
budidaya
tanaman
pangan untuk
memperlihatk
an kejujuran
dalam
berkarya.
Proses Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: 3. menjelaska Definisi proses Bereksperimen Tugas:
3.7 Memahami produksi Produksi Melakukan sikap positip Mengamati nProses produksi dengan Membuat
proses budidaya budidaya terbangun (individu dan Menyimak dari produksi sentra/perus beragam proses
produksi tanaman tanaman rasa ingin sosial) dalam kajian pada ahaan produk media dan produksibudida
budidaya pangan pangan di tahu dan diskusi literatur/media sentra/peru bahan teknik dalam ya
tanaman berdasarkabn wilayah menunjukkan kelompok tentang proses sahaan pangan membuat tanaman
pangan di stndar isi dan setempat motivasi Menunjukkan produksi produk nabati dan proses pangan
wilayah proses kerja, Konsep: internal. sikap ilmiah (teknik, bahan, bahan hewani produksi berdasarkan
setempat meliputi: Proses pengamatan pada saat alat) pangan (teknik rekayasa identifikasi
melalui 3. Proses produksi dengan cara melaksanakan pengolahan nabati dan pemilihan sebagai alat kebutuhan
pengamatan produksi budidaya membaca dan percobaan bahan pangan hewani bahan, komunikasi sumberdaya
dari pada tanaman menyimak Menunjukkan nabati dan (teknik penyiapan sederhana dan
berbagai sentra/usa pangan dari kajian perilaku dan hewani menjadi pemilihan bahan, dengan sumber prosedur
sumber ha berdasarkan literatur/med sikap produk bahan, teknik arus listrik DC. berkarya
4.6 Mendesain budidaya identifikasi ia tentang menerima, pembersih penyiapan pemrosesan) Menghubungka dengan
prosesprodu tanaman kebutuhan pengertian menghargai, melalui media bahan, Menetapka n data-data pendekata
ksibudidaya pangan sumber daya produksi dan dan cetak dan teknik n desain yang diperoleh n budaya
tanaman (teknik dan prosedur proses kejujuran, internet pemrosesan proses dengan setempat
pangan pemilihan berkarya produksi ketelitian, Presentasi ) produksi kegiatan dan lainnya
berdasarkan bahan, dengan (teknik, disiplin dan kelompok 4. Menetapka produk berkarya. Produk:
identifikasi penyiapan pendekatan bahan, alat) tanggung Diskusi n desain pembersih Mempresentasika Gambar atau
kebutuhan bahan, budaya budidaya jawab kelompok proses dari bahan n dengan tujuan desain
sumberdaya teknik setempat tanaman produksi pangan untuk proses
dan pemrosesa Prinsip: pangan agar produk nabati dan mengevaluasi/m produksibudida
prosedur n) Analisis dan terbangun pembersih hewaniberd enguji hasil ya
berkarya 4. Menetapka desain proses rasa ingin dari bahan asarkan rancangan tanaman
dengan n desain produksi tahu dan pangan prosedur gagasan pangan
pendekatan proses budidaya menunjukkan nabati dan berkarya (desain)proses berdasarkan
budaya produksi tanaman motivasi hewaniberd (jenis, produksi identifikasi
setempat budidaya pangan di internal. asarkan manfaat, pengolahan kebutuhan
dan lainnya tanaman wilayah prosedur kandungan, bahan pangan sumberdaya
pangan setempat berkarya teknik nabati dan dan
berdasarka Prosedur: Menanya: (jenis, pengolahan, hewani menjadi prosedur
n prosedur Teknik manfaat, dan produk berkarya
berkarya
Menggali kandungan, dengan
identifikasi pengemasan pembersih untuk
(jenis, informasi teknik pendekata
dan proses ) memperlihatkan
manfaat, yang pengolahan n budaya
produksi kejujuran dalam
teknik berkaitan , dan setempat
budidaya berkarya.
budidaya, dengan pengemasa dan lainnya
tanaman pengertian
dan pangan n) Portofolio:
pengemasa produksi dan Membuat
berdasarkan proses
n) kebutuhan laporan
produksi dalam
sumber daya (teknik, berbagai
dan prosedur bahan, alat) bentuk
berkarya budidaya seperti
dengan tanaman tulisan,
pendekatan pangan yang foto
budaya berkembang dan gambar
setempat. di tempat yang
produksi mendeskripsik
budidaya an proses
setempat produksibudida
sehingga ya
dapat tanaman
mensyukuri pangan
anugerah berdasarkan
Tuhan, identifikasi
terbangun kebutuhan
rasa ingin sumberdaya
tahu dan dan
bangga/cinta prosedur
pada tanah berkarya
air. dengan
Melakukan pendekata
konsultasi n budaya
dengan guru setempat
dan sumber dan lainnya
belajar
lainnya dalam
membuat
rancangan
gagasan
(desain)
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
budidaya
tanaman
pangan untuk
menemukan
konsep proses
produksi.
Mengumpulkan
Data
Melakukan
kegiatan
observasi
dengan
teknik
wawancara
tentang
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
budidaya
tanaman
pangan,serta
tentang
keberhasilan
dan
kegagalan
proses
produksi di
daerah
setempat
agar
terbangun
rasa ingin
tahu,
motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai
warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulka
n hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
budidaya
tanaman
pangan yang
ada di daerah
setempat
atau
nusantara.
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk
seperti
tulisan, foto
dan gambar
yang
mendeskripsi
kan,
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
budidaya
tanaman
pangan yang
ada di daerah
setempat,
serta
pengemasan-
nya dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan
/ konseptual.
Membuat
rancangan
gagasan
(desain)
dalam bentuk
gambar
skets/tertulis
untuk
kegiatan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
budidaya
tanaman
pangan
berdasarkan
kesimpulan
pengamatan/
kajian
literatur,
orisinalitas
ide yang
jujur, sikap
percaya diri
dan mandiri.
Mengkomunika
sikan
Memaparkan
hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang,
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
budidaya
tanaman
pangan, serta
tentang
keberhasilan
dan
kegagalan
proses
produksi
tersebut
dilingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Mempresenta
sikan dengan
tujuan untuk
mengevaluasi
/menguji
hasil
rancangan
gagasan
(desain)prose
s produksi
budidaya
tanaman
pangan untuk
memperlihatk
an kejujuran
dalam
berkarya.
3.6 Sumberdaya Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Mengidentifik Definisi Bereksperimen Tugas:
Mengident perusahaa dan Sumber daya Melakukan sikap positip Mengamati asi kebutuhan karyapengolah dengan Membuat
ifikasi pembuatan yang pengamatan (individu dan desain produk sumberdaya an bahan beragam pengolahan
sumber karya dibutuhkan dengan cara sosial) dalam dan pada pangan nabati media dan
daya yang pengolahan dalam diskusi pengemasan sentra/usaha dan hewani teknik dalam
bahan
membaca dan
dibutuhka pengawetan mendukung menyimak kelompok karya (dikenal menjadi membuat pangan nabati
n dalam bahan nabati proses dari kajian Menunjukkan pengolahan dengan istilah produk proses dan hewani
mendukun dan hewani, produksi literatur/med sikap ilmiah bahan pangan 6M) rekayasa pembersih produksi menjadi
g proses meliputi: pengolahan ia tentang pada saat nabati dan sebagai alat yang pengolahan produk
produksi 3. Identifikasi bahan pangan kebutuhan melaksanakan hewani pengatur berkembang di bahan pangan
pengolaha kebutuhan nabati dan percobaan menjadi produk wilayah nabati dan pembersih
sumberdaya
n bahan sumberday hewani perusahaan Menunjukkan produk pembersih setempat dan hewani yang
pangan a pada menjadi produk perilaku dan pembersih dari bahan lainnya sesuai menjadi berkembang
nabati sentra/per produk pembersih sikap berdasarkan pangan teknik dan produk di wilayah
dan usaha-an pembersih . agar menerima, konsep nabati dan prosedur. pembersih
hewani (dikenal
setempat dan
Konsep: terbangun menghargai, berkarya hewani Pengemasan Menghubungka
menjadi dengan Karya dan melalui media hasil n data-data lainnya
rasa ingin
produk istilah pengolaha tahu dan kejujuran, cetak dan Membuat rekayasa yang diperoleh sesuai teknik
pembersih 6M)produk n bahan menunjukkan ketelitian, internet karya/produk sebagai alat dengan dan prosedur.
4.7 Membuat pembersih pangan motivasi disiplin dan Presentasi pembersih pengatur kegiatan
karya dari bahan nabati internal. tanggung kelompok dari bahan gerak berkarya. Produk:
pengolaha pangan dan jawab Diskusi pangan sederhana Gambar atau
n bahan nabati dan hewani Menanya: kelompok nabati dan dengan
pangan hewani menjadi
desainproses
Sikap individu: hewani sumber arus
nabati 4. Pembuata produk
Menggali produk
Sikap santun, berdasarkan listrik.
dan n informasi proses
pembersih jujur, cinta kebutuhan Hasil desain
hewani karya/pro yang
yang
berkaitan damai. sumberdaya pengolahan produksi
menjadi duk berkemba Sikap (bahan, bahan pengolahan
produk pembersih dengan
ng di responsif dan peralatan, pangan
pembersih dari bahan wilayah
tentang
keterampilan
bahan pangan
kebutuhan pro-aktif, nabati dan
yang pangan setempat peduli bekerja & hewani nabati dan
sumberdaya
berkemba nabati dan dan terhadap pasar) dan menjadi hewani
ng di hewani perusahaan
lainnya lingkungan prosedur produk menjadi
wilayah berdasarka produk
sesuai dan sesama yang pembersih produk
setempat n pembersih
teknik menghargai ditetapkanny yang
dan kebutuhan dan
dari
a (jenis,
pembersih
pengolahan Sikap ilmiah: berkembang
lainnya sumberday prosedur. Kritis manfaat, di wilayah
sesuai a (bahan, bahan pangan Portofolio:
Prinsip: Objektif kandungan, setempat
teknik peralatan, nabati dan Membuat
Menentukan Toleran teknik dan lainnya
dan keterampil hewani di laporan
desainkar pengolahan, sesuai
prosedur. an bekerja daerah dalam
ya dan teknik dan
& pasar) setempat berbagai
pengolaha penyajian/pe prosedur.
dan sehingga bentuk seperti
prosedur n bahan dapat nge-masan) tulisan,
yang pangan mensyukuri foto dan
ditetapkan nabati anugerah gambar yang
nya (jenis, dan Tuhan. mendeskr
manfaat, hewani Melakukan ipsikan
kandungan menjadi diskusi proses
, teknik produk tentang produksi
pengolaha pembersih kebutuhan proses
n, dan yang sumberdaya produksi
penyajian/ berkemba perusahaan pengolahan
penge- ng di produk bahan pangan
masan) wilayah pembersih nabati
setempat dari dan
dan pengolahan hewani
lainnya bahan pangan menjadi
sesuai nabati dan produk
teknik hewani agar pembersi
dan terbangun h
prosedur. rasa ingin yang
Prosedur: tahu sehingga diperolehnya
Langkah kerja bangga/cinta dengan
desain pada tanah tampilan
karya air. menarik
pengolaha Melakukan sebagai
n bahan konsultasi pemahaman
pangan dengan guru akan
nabati dan sumber pengetahuan/
dan belajar konseptual,
hewani lainnya dalam serta
menjadi membuat dipresentasika
produk produk n
pembersih pembersih
yang dari
berkemba pengolahan
ng di bahan pangan
wilayah nabati dan
setempat hewani sesuai
dan dengan
lainnya sumberdaya
sesuai dan proses
teknik produksi
dan
prosedur.
Percobaan Mengumpulkan
membuat Data
karya Melakukan
rekayasa kegiatan
pengolaha observasi
n bahan dengan
pangan teknik
nabati wawancara
dan tentang
hewani kebutuhan
menjadi sumberdaya
produk perusahaan
pembersih produk
yang pembersih
berkemba dari
ng di pengolahan
wilayah bahan pangan
setempat nabati dan
dan hewani di
lainnya daerah
sesuai setempat
teknik agar
dan terbangun
prosedur. rasa ingin
tahu,
motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai
warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulka
n hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang
kebutuhan
sumberdaya
perusahaan
produk
pembersih
dari
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani di
lingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk
seperti
tulisan, foto
dan gambar
yang
mendeskripsi
kan
kebutuhan
sumberdaya
perusahaan
produk
pembersih
bahan pangan
nabati dan
hewani, yang
ada di
tempat
produksi
pengolahan
pangan, serta
penyajian/pe
ngemasannya
dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan
/ konseptual.
Membuat
rancangan
gagasan
(desain)
dalam bentuk
gambar
skets/tertulis
untuk
kegiatan
proses
produksi
produk
pembersih
dari
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani
berdasarkan
kesimpulan
pengamatan/
kajian
literatur,
orisinalitas
ide yang
jujur, sikap
percaya diri
dan mandiri.
Mengkomunika
sikan
Memaparkan
hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang
kebutuhan
sumberdaya
perusahaan
produk
pembersih
dari
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani
dilingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Mempresenta
sikan dengan
tujuan untuk
mengevaluasi
/menguji
hasil
pembuatan
produk
pembersih
dari
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani untuk
memperlihatk
an kejujuran
dalam
berkarya.
Memasarkan
hasil
pembuatan
produk
pembersih
dari
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani
dengan cara
mempromosik
an produknya
atau
menjualnya
di
lingkungan/k
egiatan
sekolah untuk
menumbuhka
n jiwa
kewirausahaa
n
3.8 8. Berbagai Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Menjelask Definisi Bereksperime Tugas:
Menganali sikap Sikap dan Melakukan sikap positip Mengamati an sikap sikap n dengan Membuat
sis sikap membangu perilaku pengamatan (individu dan desain produk membang membangun beragam tulisan tentang
dan n wirausaha karya dengan cara sosial) dalam dan un semangat media dan penerapan
perilaku semangat pengolahan membaca dan diskusi pengemasan semangat usaha teknik dalam perilaku tepat
wirausaha usaha bahan pangan menyimak kelompok karya usaha Faktor- membuat waktu, tepat
pengolaha (Inovatif, nabati dan dari kajian Menunjukkan pengolahan Menyebut faktor yang proses janji, dan
n bahan Kreatifitas hewani menjadi literatur/med sikap ilmiah bahan pangan kan menunjukka produksi komitmen
pangan , Motivasi, produk ia tentang pada saat nabati dan faktor- n komitmen produk tinggi terhadap
nabati Sikap pembersih. berbagai melaksanakan hewani faktor tinggi. pembersih pengendalian
dan bekerja Konsep: sikap percobaan menjadi yang Perilaku yang dapat diri dengan
hewani efektif dan Hasil analisa membangun Menunjukkan produk menunjuk tepat waktu, mendukung mutu
menjadi efisien) sikap dan semangat perilaku dan pembersihber kan tepat janji. keberhasilan hasil kerja
produk 9. Faktor- perilaku usaha dan sikap dasarkan komitme kepeduli dalam dan semangat
pembersih faktor wirausaha karya faktor yang menerima, konsep n tinggi an menjalankan membangun
yang yang pengolahan menunjukkan menghargai, berkarya Menerapk terhadap sebuah usaha usaha.
dapat menunjukk bahan pangan komitmen dan melalui media an mutu Menghubungka Produk:
mendukun an nabati dan tinggi agar kejujuran, cetak dan perilaku hasil n data-data Gambar atau
g komitmen hewani menjadi terbangun ketelitian, internet tepat kerja yang sketsapenerap
keberhasil tinggi produk rasa ingin disiplin dan Presentasi waktu, komitme diperoleh an
an dalam 10. Bagaimana pembersih tahu dan tanggung kelompok tepat n tinggi dengan perilaku tepat
menjalank menerapka Prinsip: menunjukkan jawab Diskusi janji terhadap kegiatan waktu, tepat
an sebuah n perilaku Menentukan motivasi kelompok Menerapa pengend berkarya. janji, dan
usaha tepat komitmen
4.8 Menyajikan waktu, desainhasil internal. Sikap individu: n alian diri tinggi
hasil tepat janji analisa sikap Sikap santun, kepedulia terhadap
analisa 11. Penerapan dan perilaku Menanya: jujur, cinta n pengendalian
sikap dan kepedulian wirausaha karya Menggali damai. terhadap diri
perilaku terhadap pengolahan informasi Sikap mutu dengan mutu
wirausaha mutu hasil bahan pangan yang responsif dan hasil hasil kerja dan
karya kerja nabati dan berkaitan pro-aktif, kerja semangat
pengolaha 12. Penerapan hewani menjadi dengan peduli Menerapa membangun
n bahan komitmen produk penerapan terhadap n usaha.
pangan tinggi pembersih kepedulian lingkungan komitme Portofolio:
nabati terhadap Prosedur: terhadap dan sesama n tinggi Membuat
dan pengendali Langkah kerja mutu hasil menghargai terhadap laporan
hewani an diri hasil analisa kerja Sikap ilmiah: pengenda dalam
menjadi 13. Langkah sikap dan sehingga Kritis lian diri berbagai
produk keselamat perilaku dapat Objektif bentuk seperti
pembersih an kerja wirausaha mensyukuri Toleran tulisan, foto
14. Claim produk karya anugerah dan gambar
asuransi pengolahan Tuhan. yang
kerja dan bahan pangan mendeskripsik
produkBer nabati dan
Melakukan an sikap yang
bagai sikap diskusi membangun
hewani
membangu tentang semangat
menjadi
n penerapan usaha,
produk
semangat perilaku penerapan
pembersih
usaha tepat waktu, perilaku tepat
Percobaan
(Inovatif, tepat janji waktu, tepat
membuat
Kreatifitas agar janji,
hasil analisa
, Motivasi, terbangun kepedulian
sikap dan
Sikap rasa ingin terhadap mutu
perilaku
bekerja tahu sehingga hasil kerja dan
wirausaha
efektif dan bangga/cinta komitmen
produk karya
efisien) pada tanah tinggi terhadap
pengolahan
air. pengendalian
bahan pangan
nabati dan Melakukan diri yang
hewani diskusi diperolehnya
menjadi tentang dengan
produk penerapan tampilan
pembersih komitmen menarik
tinggi sebagai
terhadap pemahaman
pengendalian akan
diri untuk pengetahuan/
memahami konseptual,
konsep. serta
dipresentasika
Mengumpulkan n
Data
Melakukan
wawancara
tentang sikap
yang
membangun
semangat
usaha,
penerapan
perilaku
tepat waktu,
tepat janji,
kepedulian
terhadap
mutu hasil
kerja dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri agar
terbangun
rasa ingin
tahu,
motivasi
internal,
bersikap
santun, dan
bersyukur
sebagai
warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menganalisis
dan
menyimpulka
n hasil
pengamatan/
kajian
literatur dan
diskusi
tentang sikap
yang
membangun
semangat
usaha,
penerapan
perilaku
tepat waktu,
tepat janji,
kepedulian
terhadap
mutu hasil
kerja dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri untuk
melatih sikap
jujur, kerja
keras, dan
tanggung
jawab
Menganalisis
kaitan
penerapan
perilaku
tepat waktu,
tepat janji,
dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri dengan
mutu hasil
kerja dan
semangat
membangun
usaha melalui
penggalian
informasi
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk
seperti
tulisan yang
mendeskripsi
kan sikap
yang
membangun
semangat
usaha,
penerapan
perilaku
tepat waktu,
tepat janji,
kepedulian
terhadap
mutu hasil
kerja dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri yang
diperolehnya
dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan
/ konseptual.
Merumuskan
laporan dari
penggalian
informasi
tentang
kaitan
penerapan
perilaku
tepat waktu,
tepat janji,
dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri dengan
mutu hasil
kerja dan
semangat
membangun
usaha
Mengkomunika
sikan
Mempresenta
sikan hasil
pengamatan/
kajian
literatur dan
diskusi
tentang sikap
yang
membangun
semangat
usaha,
penerapan
perilaku
tepat waktu,
tepat janji,
kepedulian
terhadap
mutu hasil
kerja dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri yang
diperolehnya
Mempresenta
sikan laporan
penggalian
informasi
tentang
kaitan
penerapan
perilaku
tepat waktu,
tepat janji,
dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri dengan
mutu hasil
kerja dan
semangat
membangun
usaha
d) Hasil Linierisasi Kompetensi Dasar Pengolahan
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun,
responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 : Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Mengumpulkan
Data
Melakukan
kegiatan
observasi
dengan
teknik
wawancara
tentang jenis,
bahan, dan
penyajian/pe
ngemasan
produk
pengawetan
bahan nabati
dan
hewani,serta
tentang
keberhasilan
dan
kegagalan
wirausaha
pengolahan
produk di
sentra
penjualan
daerah
setempat
agar
terbangun
rasa ingin
tahu,
motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai
warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulka
n hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang jenis,
bahan, dan
penyajian/pe
ngemasan
produk
pengawetan
bahan nabati
dan
hewani,serta
tentang
keberhasilan
dan
kegagalan
wirausaha
pengolahan
produk di
lingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Membuat
rancangan
gagasan
(desain)
dalam bentuk
gambar
skets/tertulis
untuk
kegiatan
pembuatan
produk
pengawetan
bahan nabati
dan hewani
dan
pengemasann
ya
berdasarkan
kesimpulan
pengamatan/
kajian
literatur,
orisinalitas
ide yang
jujur, sikap
percaya diri
dan mandiri.
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk
seperti
tulisan, foto
dan gambar
yang
mendeskripsi
kan
pengetahuan,
jenis, bahan,
dan
penyajian/pe
ngemasan
produk
pengawetan
bahan nabati
dan hewani
yang
diperolehnya
dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan
/konseptual.
Mengkomunika
sikan
Memaparkan
hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang jenis,
bahan, dan
penyajian/pe
ngemasan
produk
pengawetan
bahan nabati
dan
hewani,serta
tentang
keberhasilan
dan
kegagalan
wirausaha
pengolahan
produk di
lingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Mempresenta
sikan dengan
tujuan untuk
mengevaluasi
/menguji
hasil
rancangan
gagasan
(desain)produ
k pengawetan
bahan nabati
dan hewani
untuk
memperlihatk
an kejujuran
dalam
berkarya.
3.3 Memahami Mendesain Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Menjelaskan Definisi Bereksperimen Tugas:
proses proses Proses produksi Melakukan sikap positip Mengamati pengertian pengertian dengan Membuat
produksi produksi pengawetan pengamatan (individu dan desain proses proses produksi beragam Mendesain
pengaweta pengawetan bahan nabati dengan cara sosial) dalam pengawetan produksi Presentasi media dan proses
n bahan bahan nabati dan hewani di membaca dan diskusi bahan nabati Manajemen tentang teknik dalam produksi
nabati dan dan hewani, wilayah menyimak kelompok dan hewani di umum (POAC) proses membuat pengawetan
hewani di meliputi: setempat dari kajian Menunjukkan wilayah Menjelaskan produksi proses bahan nabati
wilayah 4. Manajeme melalui literatur/med sikap ilmiah setempat proses pada produksi dan hewani
setempat n umum pengamatan ia tentang pada saat melalui produksi sentra/perus pengawetan berdasarkan
melalui (POAC) dari berbagai manajemen melaksanakan pengamatan pada ahaan produk bahan nabati identifikasi
pengamata 5. Proses sumber. umum, percobaan dari berbagai sentra/perus (teknik dan hewani kebutuhan
n dari produksi wilayah pengertian Menunjukkan sumber. ahaan produk pemilihan Menghubungka sumberdaya
berbagai pada setempat. produksi dan perilaku dan melalui media pengawetan bahan, n data-data dan prosedur
sumber. sentra/per Konsep: proses sikap cetak dan bahan nabati penyiapan yang diperoleh berkarya
usahaan Desain proses produksi menerima, internet dan hewani bahan, dengan dengan
4.1 Mendesain produk produk dan (teknik, menghargai, Presentasi (teknik teknik kegiatan pendekatan
proses pengaweta pengemasan bahan, alat) dan kejujuran, kelompok pemilihan pemrosesan) berkarya. budaya
produksi n bahan karya pengawetan ketelitian, Diskusi bahan, setempat dan
pengaweta nabati dan pengawetan bahan nabati disiplin dan kelompok penyiapan lainnya
n bahan hewani bahan nabati dan hewani tanggung jawab Sikap individu: bahan, teknik Produk:
nabati dan (teknik dan hewani di agar Sikap santun, pemrosesan) Gambar atau
hewani pemilihan wilayah terbangun jujur, cinta pemilihan Mendesain
berdasarka bahan, setempat rasa ingin damai. bahan, proses
n penyiapan melalui tahu dan Sikap penyiapan produksi
identifikasi bahan, pengamatan menunjukkan responsif dan bahan, teknik pengawetan
kebutuhan teknik dari berbagai motivasi pro-aktif, pemrosesan) bahan nabati
sumberday pemrosesa sumber. internal. peduli Menetapka dan hewani
a dan n) Desain terhadap n desain berdasarkan
prosedur 6. Menetapka pengemasan Menanya: lingkungan proses identifikasi
berkarya n desain pengawetan Menggali dan sesama produksi kebutuhan
dengan proses bahan nabati informasi menghargai produk sumberdaya
pendekatan produksi dan hewani di yang Sikap ilmiah: pengawet dan prosedur
budaya pengaweta wilayah berkaitan Kritis an bahan berkarya
setempat n bahan setempat dengan Objektif nabati dan dengan
dan lainnya nabati dan melalui tentang Toleran hewani pendekatan
hewaniber pengamatan manajemen (teknik budaya
dasarkan dari berbagai umum, pemilihan setempat dan
prosedur sumber. pengertian bahan, lainnya
berkarya Prinsip: produksi dan penyiapan
(jenis, Menentukan proses bahan, Portofolio:
manfaat, desain proses produksi teknik Membuat
kandungan produk dan (teknik, pemrosesa laporan dalam
, teknik pengemasan bahan, alat) n) berbagai
pengolaha karya pengawetan berdasarkan bentuk seperti
n, dan pengawetan bahan nabati prosedur tulisan, foto
penyajian/ bahan nabati dan hewani berkarya dan gambar
penge- dan hewani di yang (jenis, yang
masan) wilayah berkembang manfaat, mendeskripsik
setempat an proses
melalui di tempat teknik produksi
pengamatan produksi rekayasa, produk
dari berbagai pengolahan danpengemas Mendesain
sumber. pangan an) proses
Prosedur: setempat produksi
Langkah kerja sehingga pengawetan
desain proses dapat bahan nabati
produk dan mensyukuri dan hewani
pengemasan anugerah berdasarkan
karya Tuhan, identifikasi
pengawetan terbangun kebutuhan
bahan nabati rasa ingin sumberdaya
dan hewani di tahu dan dan prosedur
wilayah bangga/cinta berkarya
setempat pada tanah dengan
melalui air. pendekatan
pengamatan Melakukan budaya
dari berbagai konsultasi setempat dan
sumbe. dengan guru lainnya
dan sumber yang
belajar diperolehnya
lainnya dalam dengan
membuat tampilan
rancangan menarik
gagasan sebagai
(desain) pemahaman
proses akan
produksi pengetahuan/
(teknik, konseptual,
bahan, serta
alat)pengawe dipresentasika
tan bahan n
nabati dan
hewani untuk
menemukan
konsep proses
produksi.
Mengumpulkan
Data
Melakukan
kegiatan
observasi
dengan
teknik
wawancara
tentang
manajemen
umum,
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
pengawetan
bahan nabati
dan
hewani,serta
tentang
keberhasilan
dan
kegagalan
proses
produksi di
daerah
setempat
agar
terbangun
rasa ingin
tahu,
motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai
warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulka
n hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang
manajemen
umum,
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
pengawetan
bahan nabati
dan hewani
yang ada di
daerah
setempat
atau
nusantara.
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk
seperti
tulisan, foto
dan gambar
yang
mendeskripsi
kan
pengetahuan
manajemen
umum,
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
pengawetan
bahan nabati
dan hewani
yang ada di
daerah
setempat,
serta
penyajian/pe
ngemasan-
nya dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan
/ konseptual.
Membuat
rancangan
gagasan
(desain)
dalam bentuk
gambar
skets/tertulis
untuk
kegiatan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
pengawetan
bahan nabati
dan hewani
berdasarkan
kesimpulan
pengamatan/
kajian
literatur,
orisinalitas
ide yang
jujur, sikap
percaya diri
dan mandiri.
Mengkomunika
sikan
Memaparkan
hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang
pengetahuan
manajemen
umum,
pengertian
produksi dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
pengawetan
bahan nabati
dan hewani,
serta tentang
keberhasilan
dan
kegagalan
serta tentang
keberhasilan
dan
kegagalan
proses
produksi
tersebut
dilingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Mempresenta
sikan dengan
tujuan untuk
mengevaluasi
/menguji
hasil
rancangan
gagasan
(desain)prose
s produksi
pengawetan
bahan nabati
dan hewani
untuk
memperlihatk
an kejujuran
dalam
berkarya.
3.2Mengidentifi Sumberdaya Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Pengelelolaa Definisi Bereksperimen Tugas:
kasi sumber perusahaa dan Proses Melakukan sikap positip Mengamati n pengertian dengan Membuat karya
daya yang pembuatan produksi pengamatan (individu dan desain proses sumberdaya produksi beragam pengolahan
dibutuhkan karya pengawetan dengan cara sosial) dalam produksi usaha dikenal Presentasi media dan pengawetan
dalam pengolahan bahan nabati membaca dan diskusi pengawetan dengan tentang teknik dalam bahan nabati
mendukung pengawetan dan hewani menyimak kelompok bahan nabati istilah 6M, proses membuat dan hewani
proses bahan nabati wilayah dari kajian Menunjukkan dan hewani yakni Man produksi proses yang
produksi dan hewani, setempat. literatur/med sikap ilmiah melalui media (manusia), pada produksi berkembang di
pengaweta meliputi: Konsep: ia tentang pada saat cetak dan Money sentra/perus rekayasa wilayah
n bahan 4. Pengertian Desain proses pengertian melaksanakan internet (uang), ahaan produk sebagai alat setempat dan
nabati dan sumberday produk dan dan percobaan Presentasi Material rekayasa komunikasi lainnya sesuai
hewani a pengemasan kebutuhan Menunjukkan kelompok (bahan), (teknik sederhana teknik dan
perusahaa karya sumberdaya perilaku dan Diskusi Machine pemilihan dengan sumber prosedur
4.3 Membuat n dikenal pengawetan perusahaan sikap kelompok (peralatan), bahan, arus listrik DC. Produk:
karya dengan bahan nabati agar menerima, Sikap individu: Method (cara penyiapan Menghubungka Gambar atau
pengolahan istilah 6M, dan hewani terbangun menghargai, Sikap santun, kerja) dan bahan, n data-data desainproses
pengaweta yakni Man dengan rasa ingin dan kejujuran, jujur, cinta Market teknik yang diperoleh produk
n bahan (manusia), perangkat tahu dan ketelitian, damai. (pasar) pemrosesan) dengan pengawetan
nabati dan Money komputer menunjukkan disiplin dan Sikap Identifikasi kegiatan bahan nabati
hewani (uang), Prinsip: motivasi tanggung jawab responsif dan kebutuhan berkarya. dan hewani
yang Material Menentukan internal. pro-aktif, sumberdaya Portofolio:
berkemban (bahan), desain proses peduli pada usaha Membuat
g di Machine produk dan Menanya: terhadap produk laporan dalam
wilayah (peralatan pengemasan lingkungan pengawetan berbagai
setempat ), Method
Menggali bentuk seperti
karya dan sesama bahan nabati
dan lainnya (cara informasi tulisan, foto
pengawetan menghargai dan hewani
sesuai kerja) dan yang dan gambar
teknik dan Market bahan nabati berkaitan Sikap ilmiah: Praktek yang
prosedur (pasar). dan hewani dengan Kritis karya/produk mendeskripsik
5. Identifikasi Prosedur: pengertian Objektif pengawetan an proses
kebutuhan Langkah kerja dan Toleran bahan nabati produksi
sumberday desain proses kebutuhan dan hewani produk
a pada produk dan sumberdaya berdasarkan pengawetan
sentra/per pengemasan perusahaan kebutuhan bahan nabati
usaha-an karya produk sumberdaya dan hewani
produk pengawetan pengawetan (bahan, yang
pengaweta bahan nabati bahan nabati peralatan, diperolehnya
n bahan dan hewani dan hewani keterampilan dengan
nabati dan Percobaan yang bekerja tampilan
hewani membuat berkembang &pasar) dan menarik
6. Pembuata desain proses di daerah prosedur sebagai
n produk dan setempat yang pemahaman
karya/pro pengemasan sehingga ditetapkanny akan
duk karya dapat a (jenis, pengetahuan/
pengaweta pengawetan mensyukuri manfaat, konseptual,
n bahan bahan nabati anugerah kandungan, serta
nabati dan dan hewani Tuhan. teknik dipresentasika
hewani Melakukan pengolahan, n
berdasarka diskusi dan
n tentang penyajian/pe
kebutuhan pengertian nge-masan)
sumberday dan
a (bahan, kebutuhan
peralatan, sumberdaya
keterampil perusahaan
an bekerja pengawetan
& pasar) bahan nabati
dan dan hewani
prosedur agar
yang terbangun
ditetapkan rasa ingin
nya (jenis, tahu sehingga
manfaat, bangga/cinta
kandungan pada tanah
, teknik air.
pengolaha Melakukan
n, dan konsultasi
penyajian/ dengan guru
penge- dan sumber
masan)
belajar
lainnya dalam
membuat
produk
pengawetan
bahan nabati
dan hewani
sesuai dengan
sumberdaya
dan proses
produksi
Mengumpulkan
Data
Melakukan
kegiatan
observasi
dengan
teknik
wawancara
tentang
pengertian
dan
kebutuhan
sumberdaya
perusahaan
pengawetan
bahan nabati
dan hewani
yang ada di
daerah
setempat
agar
terbangun
rasa ingin
tahu,
motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai
warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulka
n hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang
pengertian
dan
kebutuhan
sumberdaya
perusahaan
pengawetan
bahan nabati
dan hewani
yang ada di
lingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk
seperti
tulisan, foto
dan gambar
yang
mendeskripsi
kan
pengertian
dan
kebutuhan
sumberdaya
perusahaan
pengawetan
bahan nabati
dan hewani,
yang ada di
daerah
setempat,
serta
penyajian/pe
ngemasannya
dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan
/ konseptual.
Membuat
rancangan
gagasan
(desain)
dalam bentuk
gambar
skets/tertulis
untuk
kegiatan
proses
produksi
pengawetan
bahan nabati
dan hewani
berdasarkan
kesimpulan
pengamatan/
kajian
literatur,
orisinalitas
ide yang
jujur, sikap
percaya diri
dan mandiri.
Mengkomunika
sikan
Memaparkan
hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang
pengertian
dan
kebutuhan
sumberdaya
perusahaan
pengawetan
bahan nabati
dan hewani di
lingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Mempresenta
sikan dengan
tujuan untuk
mengevaluasi
/menguji
hasil
pembuatan
produk
pengawetan
bahan nabati
dan hewani
untuk
memperlihatk
an kejujuran
dalam
berkarya.
Memasarkan
hasil
pembuatan
produk
pengawetan
bahan nabati
dan hewani
dengan cara
mempromosik
an produknya
atau
menjualnya
di
lingkungan/k
egiatan
sekolah untuk
menumbuhka
n jiwa
kewirausahaa
n
3.4 Memahami Konsep Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Menjelaskan Definisi Bereksperimen Tugas:
konsep kewirausahaan sebuah Melakukan sikap positip Mengamati dasar-dasar dasar-dasar : Membuat
kewirausah , meliputi: wirausaha pengamatan (individu dan konsep kewirausahaa kewirausahaa mewawancara hasil
aan dalam 7. Pengertian pengawetan dengan cara sosial) dalam kewirausahaan n bidang n bidang tokoh-tokoh wawancara
menjalanka kewirausa bahan nabati membaca dan diskusi dalam pengawetan pengawetan wirausaha tokoh –tokoh
n sebuah haan dan hewani. menyimak kelompok menjalankan bahan nabati bahan nabati pengawetan wirausaha
wirausaha 8. Manfaat keberhasilan dari kajian Menunjukkan sebuah dan hewani dan hewani bahan nabati pengawetan
pengaweta berwirausa tokoh-tokoh literatur/med sikap ilmiah wirausaha Menjelaskan Stimulasi dan dan hewani. bahan nabati
n bahan ha sebagai wirausaha ia tentang pada saat pengawetan stimulasi dan motivasi dan hewani.
nabati dan motivasi pengawetan pengertian, melaksanakan bahan nabati motivasi wirausaha Menghubungka
hewani 9. bahan nabati manfaat, percobaan dan hewani wirausaha berdasarkan n data-data Produk:
Karakter dan hewani. karakter dan Menunjukkan melalui media berdasarkan sifat dan yang diperoleh Gambar atau
4.4 Menyajikan dan Konsep: karakteristik perilaku dan cetak dan sifat dan karakter isi, dengan tokoh
konsep karakterist kewirausahaa sikap internet karakter isi, bentuk dan kegiatan wirausaha
kewirausa ik (watak, kewirausahaan n, serta menerima, Presentasi bentuk dan kerja berkarya. pengawetan
haan nilai dan berdasarkan perilaku kerja menghargai, kelompok kerja produksi bahan nabati
berdasark ciri) pengalaman prestatif dan kejujuran, Diskusi produksi. Faktor-faktor dan hewani.
an kewirausa keberhasilan agar ketelitian, kelompok Menjelaskan penyebab Portofolio:
pengalam haan tokoh-tokoh terbangun disiplin dan Sikap individu: faktor-faktor kegagalan Membuat
an 10. Faktor- wirausaha rasa ingin tanggung jawab Sikap santun, penyebab dan laporan dalam
keberhasil faktor pengawetan tahu dan jujur, cinta kegagalan keberhasilan berbagai
an tokoh- penyebab bahan nabati menunjukkan damai. seseorang seseorang bentuk seperti
tokoh keberhasil dan hewani. motivasi Sikap berdasarkan berdasarkan tulisan, foto
wirausaha an dan internal. responsif dan karakteristik karakteristik dan gambar
pengawet kegagalan Prinsip: pro-aktif, wirausahawa wirausahawa yang
an bahan wirausaha
nabati 11. Pengertian Menentukan Menanya: peduli n n diperolehnya
dan , tujuan, tokoh-tokoh Menggali terhadap Menjelaskan dengan
hewani. manfaat keberhasilan informasi lingkungan faktor-faktor tampilan
perilaku wirausahawan yang dan sesama penyebab menarik
kerja pengawetann berkaitan menghargai keberhasilan sebagai
prestatif abati dan dengan Sikap ilmiah: seseorang pemahaman
12. Penerapan hewani pengertian, Kritis berdasarkan akan
sikap dan Prosedur: manfaat, Objektif karakteristik pengetahuan/
perilaku Langkah kerja karakter dan Toleran wirausahawa konseptual,
kerja desain proses karakteristik n serta
prestatif produk dan kewirausahaa dipresentasika
(selalu pengemasan n, serta n
ingin karya perilaku kerja
maju) Percobaan prestatif di
meliputi: membuat sentra
- desain proses penjualan
kerja tokoh-tokoh pengolahan
ikhlas wirausaha pangan
- pengawetan daerah
kerja bahan nabati setempatsehi
mawas dan hewani. ngga dapat
>< mensyukuri
emosio anugerah
nal Tuhan.
-
kerja
Melakukan
cerdas diskusi
- tentang
kerja pengertian,
keras manfaat,
- karakter dan
kerja karakteristik
tuntas kewirausahaa
7. Prinsip n, serta
cara kerja perilaku kerja
prestatif prestatif agar
terbangun
rasa ingin
tahu sehingga
bangga/cinta
pada tanah
air.
Melakukan
diskusi
tentang
faktor
penyebab
keberhasilan
dan
kegagalan
kewirausahaa
n dan
penerapan
sikap dan
perilaku kerja
prestatif
untuk
memahami
konsep.
Mengumpulkan
Data
Melakukan
wawancara
tentang
keberhasilan
dan
kegagalan
wirausaha
dan
penerapan
sikap dan
perilaku kerja
prestatif
yang ada di
tempat
produksi
pengolahan
daerah
setempat
agar
terbangun
rasa ingin
tahu,
motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai
warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menganalisis
dan
menyimpulka
n hasil
pengamatan/
kajian
literatur dan
diskusi
tentang
pengertian,
manfaat,
karakter dan
karakteristik
kewirausahaa
n untuk
melatih sikap
jujur, kerja
keras, dan
tanggung
jawab
Mengaitkan
penerapan
sikap dan
perilaku kerja
prestatif
dengan
keberhasilan
dan
kegagalan
berwirausaha
melalui
penggalian
informasi
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk
seperti
tulisan yang
mendeskripsi
kan
pengertian,
manfaat,
karakter dan
karakteristik
kewirausahaa
n yang
diperolehnya
dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan
/ konseptual.
Merumuskan
laporan dari
penggalian
informasi
tentang
kaitan
penerapan
sikap dan
perilaku kerja
prestatif
dengan
keberhasilan
dan
kegagalan
berwirausaha
Mengkomunika
sikan
Mempresenta
sikan hasil
pengamatan/
kajian
literatur dan
diskusi
tentang
pengertian,
manfaat,
karakter dan
karakteristik
kewirausahaa
n yang
diperolehnya
Mempresenta
sikan laporan
penggalian
informasi
tentang
kaitan
penerapan
sikap dan
perilaku kerja
prestatif
dengan
keberhasilan
dan
kegagalan
berwirausaha
3.5Mengidentifik Desain produk Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Menjelaskan Definisi Bereksperime Tugas:
asi desain dan Desain produk Melakukan sikap positip Mengamati Pengertian Pengertian n aneka jenis aneka jenis
produk dan pengemasan dan pengamatan (individu dan desain produk bahan bahan hasil jenis hasil jenis
pengemasan karya pengemasan dengan cara sosial) dalam dan pangan pangan bahan pangan bahan
karya pengolahan karya membaca dan diskusi pengemasan nabati dan nabati dan nabati dan pangan
pengolahan bahan pangan pengolahan menyimak kelompok pengolahan hewani, hewani, hewani yang nabati dan
bahan pangan nabati dan bahan pangan dari kajian Menunjukkan bahan pangan serta produk serta produk dapat dibuat hewani yang
nabati dan hewani nabati dan literatur/med sikap ilmiah nabati dan pembersih pembersih produk dapat
hewani menjadi hewani ia tentang pada saat hewani Menjelaskan Definisi pembersih dibuat
menjadi produk menjadi pengertian, melaksanakan menjadi aneka jenis aneka jenis (sabun,shamp produk
produk pembersih produk jenis produk, percobaan produk hasil hasil jenis o,sabun lerak) pembersih
pembersih 5. Pengertian pembersih. manfaat dan Menunjukkan pembersih Beberapa bahan Menghubungka (sabun,sha
berdasarkan bahan Konsep: kandungan perilaku dan berdasarkan jenis bahan pangan n data-data mpo,sabun
konsep pangan Pengemasan serta sikap konsep pangan nabati dan yang diperoleh lerak)
berkarya nabati dan karya penyajian/pe menerima, berkarya nabati dan hewani yang dengan .
dengan hewani, berdasarkan ngemasan menghargai, melalui media hewani yang dapat kegiatan Produk:
pendekatan serta konsep produk dan kejujuran, cetak dan dapat dibuat dibuat berkarya. Gambar atau
budaya produk berkarya pembersih ketelitian, internet produk produk Pengemasan desainproses
setempat dan pembersih dengan dari disiplin dan Presentasi pembersih pembersih hasil Hasil produk bahan
lainnya 6. Beberapa pendekatan pengolahan tanggung jawab kelompok (sabun,sham (sabun,sham desain dan pangan nabati
4.5 Mendesain jenis budayadenga bahan nabati Diskusi po,sabun po,sabun pengemasan dan hewani,
produk dan bahan n perangkat dan hewani kelompok lerak) lerak) produk serta produk
pengemasan pangan computer agar Sikap individu: Manfaat dan Pengemasan produk pembersih.
karya nabati dan Desain terbangun Sikap santun, kandungan hasil Hasil pembersih Portofolio:
pengolahan hewani pengemasan rasa ingin jujur, cinta bahan desain dan dari bahan Membuat
bahan yang dapat karya tahu dan damai. pangan pengemasan pangan nabati laporan
pangan dibuat pengolahan menunjukkan Sikap nabati dan produk dan hewani dalam
nabati dan produk bahan pangan motivasi responsif dan hewani produk berbagai
hewani pembersih nabati dan internal. pro-aktif, sebagai pembersih bentuk
menjadi (sabun,sha hewani peduli produk dari bahan seperti
produk mpo,sabun menjadi Menanya: terhadap pembersih pangan tulisan, foto
pembersih lerak) produk Menggali lingkungan Pengemasan nabati dan dan gambar
berdasarkan 7. Manfaat pembersih informasi dan sesama produk hewani yang
konsep dan yang menghargai pembersih Menetapkan mendeskrip
berkarya kandungan Prinsip: berkaitan Sikap ilmiah: dari bahan desain dan sikan proses
dengan bahan Menentukan dengan jenis, Kritis pangan pengemasan produksi
pendekatan pangan desainpengem manfaat dan Objektif nabati dan produk produk
budaya nabati dan asan karya kandungan, Toleran hewani pembersih pembersih
setempat hewani rekayasa serta Menetapkan dari bahan dari bahan
dan lainnya sebagai perangkat penyajian desain dan pangan pangan
produk komputer ataupun pengemasan nabati dan nabati dan
pembersih Prosedur: pengemasan produk hewani hewani
8. Pengemasa Langkah kerja produk pembersih produk yang
n produk desain karya pembersih dari bahan diperolehnya
pembersih rekayasa dari pangan dengan
dari bahan sebagai alat pengolahan nabati dan tampilan
pangan pengatur bahan pangan hewani menarik
nabati dan gerak nabati dan sebagai
hewani sederhana hewani yang pemahaman
9. Menetapka akan
n desain dengan ada di daerah pengetahuan/
dan Percobaan setempat konseptual,
pengemasa membuat sehingga serta
n produk desain karya dapat dipresentasika
pembersih rekayasa mensyukuri n
dari bahan sebagai alat anugerah
pangan pengatur Tuhan.
nabati dan gerak Melakukan
hewani sederhana diskusi
dengan tentang
sumber arus aneka jenis,
listrik dengan manfaat dan
perangkat kandungan,
kompute serta
penyajian
ataupun
pengemasan
produk
pembersih
dari
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani agar
terbangun
rasa ingin
tahu sehingga
bangga/cinta
pada tanah
air.
Melakukan
konsultasi
dengan guru
dan sumber
belajar
lainnya dalam
membuat
rancangan
gagasan
(desain)
produk
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani
menjadi
produk
pembersih
untuk
menemukan
konsep.
Mengumpulkan
Data
Melakukan
kegiatan
observasi
dengan
teknik
wawancara
tentang jenis,
bahan, dan
penyajian/pe
ngemasan
produk
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani
menjadi
produk
pembersih,se
rta tentang
keberhasilan
dan
kegagalan
wirausaha
pengolahan
produk
tersebut
yang ada di
daerah
setempat
agar
terbangun
rasa ingin
tahu,
motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai
warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulka
n hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang jenis,
bahan, dan
penyajian/pe
ngemasan
produk
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani
menjadi
produk
pembersih,se
rta tentang
keberhasilan
dan
kegagalan
wirausaha
pengolahan
produk
tersebut yang
ada
dilingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk
seperti
tulisan, foto
dan gambar
yang
mendeskripsi
kan
pengetahuan,
jenis, bahan,
dan
penyajian/pe
ngemasan
produk
pembersih
dari
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani yang
diperolehnya
dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan
/ konseptual.
Membuat
rancangan
gagasan
(desain)
dalam bentuk
gambar
skets/tertulis
untuk
kegiatan
pembuatan
produk
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani
menjadi
produk
pembersih
dan
pengemasann
ya
berdasarkan
kesimpulan
pengamatan/
kajian
literatur,
orisinalitas
ide yang
jujur, sikap
percaya diri
dan mandiri.
Mengkomunika
sikan
Memaparkan
hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang jenis,
bahan, dan
penyajian/pe
ngemasan
produk
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani
menjadi
produk
pembersih,se
rta tentang
keberhasilan
dan
kegagalan
wirausaha
pengolahan
produk
tersebut yang
ada
dilingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Mengevaluasi/m
enguji hasil
rancangan
gagasan
(desain)produk
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani untuk
memperlihatka
n kejujuran
dalam
berkarya.
3.7 Memahami Mendesain Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Menjelaskan Definisi Bereksperimen desain karya
proses proses Proses Melakukan sikap positip Mengamati proses Proses desain karya Mendesain
produksi produksi produksi pengamatan (individu dan desain produk produksi produksi Mendesain proses
pengolahan produk pada dengan cara sosial) dalam pembersih pada pada proses produksi karya
bahan pembersih dari sentra/usaha membaca dan diskusi dari sentra/usaha sentra/perus produksi karya pengolahan
pangan pengolahan produk bahan menyimak kelompok pengolahan perusahaan ahaan produk pengolahan bahan pangan
nabati dan bahan pangan pangan dari kajian Menunjukkan bahan pangan produk bahan bahan bahan pangan nabati dan
hewani nabati dan nabati dan literatur/med sikap ilmiah nabati dan pangan pangan nabati dan hewani
menjadi hewani, hewani ia tentang pada saat hewani, nabati dan nabati dan hewani
produk meliputi: (teknik proses melaksanakan Presentasi hewani hewani menjadi
pembersih 1.Proses pemilihan produksi percobaan kelompok (teknik (teknik produk
di wilayah produksi
setempat pada bahan, (teknik, Menunjukkan Diskusi pemilihan pemilihan pembersih
melalui sentra/perus penyiapan bahan, alat) perilaku dan kelompok bahan, bahan, Percobaan
pengamatan ahaan bahan, pengolahan sikap Sikap individu: penyiapan penyiapan membuat
dari produk teknik bahan pangan menerima, Sikap santun, bahan, teknik bahan, karya
berbagai bahan pemrosesan) nabati dan menghargai, jujur, cinta pemrosesan). teknik Mendesain
sumber pangan Konsep: hewani dan kejujuran, damai. Menetapkan pemrosesan proses
4.6 Mendesain nabati dan desain proses menjadi ketelitian, Sikap desain proses Definisi produksi karya
proses hewani produksi produk disiplin dan responsif dan produksi karya Menetapka pengolahan
produksi karya (teknik karya pembersih tanggung jawab pro-aktif, pengolahan n desain bahan pangan
pengolahan pemilihan pengolahan agar peduli bahan pangan proses nabati dan
bahan pangan bahan, bahan pangan terbangun terhadap nabati dan produksi hewani
nabati dan penyiapan nabati dan rasa ingin lingkungan hewani produk menjadi
hewani bahan, hewani tahu dan dan sesama menjadi pembersih produk
menjadi teknik menjadi menunjukkan menghargai produk dari bahan pembersih
produk pemrosesan) produk motivasi Sikap ilmiah: pembersih pangan Bereksperimen
pembersih 2.Menetapkan pembersih internal. Kritis berdasarkan nabati dan Menghubungka
berdasarkan desain Prinsip: Objektif identifikasi hewaniber n data-data
identifikasi proses Menentukan Menanya: Toleran kebutuhan dasarkan yang diperoleh
kebutuhan produksi desainkarya Menggali sumberdaya prosedur dengan
sumberdaya produk rekayasa informasi dan prosedur berkarya kegiatan
dan prosedur pembersih sebagai alat yang berkarya (jenis, berkarya.
berkarya dari bahan pengatur berkaitan dengan manfaat,
dengan pangan gerak dengan pendekatan kandungan
pendekatan nabati dan sederhana tentang budaya , teknik
budaya hewaniberda dengan manajemen setempat dan pengolaha
setempat dan sarkan sumber arus umum dan lainnya . n, dan
lainnya prosedur listrikdengan proses pengemasa
berkarya perangkat produksi n)
(jenis, komputer (teknik,
manfaat, Prosedur: bahan, alat)
kandungan, Langkah kerja pengolahan
teknik desain karya bahan pangan
pengolahan, Mendesain nabati dan
dan proses hewani
pengemasan produksi menjadi
) karya produk
pengolahan pembersih
bahan pangan yang
nabati dan berkembang
hewani di daerah
menjadi setempat
produk sehingga
pembersih dapat
Percobaan mensyukuri
membuat anugerah
karya Tuhan,
Mendesain terbangun
proses rasa ingin
produksi tahu dan
karya bangga/cinta
pengolahan pada tanah
bahan pangan air.
nabati dan Melakukan
hewani konsultasi
menjadi dengan guru
produk dan sumber
pembersih belajar
lainnya dalam
membuat
rancangan
gagasan
(desain)
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani
menjadi
produk
pembersih
untuk
menemukan
konsep proses
produksi.
Mengumpulkan
Data
Melakukan
kegiatan
observasi
dengan
teknik
wawancara
tentang
manajemen
umum dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani
menjadi
produk
pembersih,se
rta tentang
keberhasilan
dan
kegagalan
proses
produksi
didaerah
setempat
agar
terbangun
rasa ingin
tahu,
motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai
warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulka
n hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang
manajemen
umum dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani
menjadi
produk
pembersih di
lingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk
seperti
tulisan, foto
dan gambar
yang
mendeskripsi
kan
manajemen
umum proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani
menjadi
produk
pembersih di
daerah
setempat
serta
penyajian/pe
ngemasannya
dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan
/ konseptual.
Membuat
rancangan
gagasan
(desain)
dalam bentuk
gambar
skets/tertulis
untuk
kegiatan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani
menjadi
produk
pembersih
berdasarkan
kesimpulan
pengamatan/
kajian
literatur,
orisinalitas
ide yang
jujur, sikap
percaya diri
dan mandiri.
Mengkomunika
sikan
Memaparkan
hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang
manajemen
umum dan
proses
produksi
(teknik,
bahan, alat)
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani
menjadi
produk
pembersih,
serta tentang
keberhasilan
dan
kegagalan
proses
produksi di
lingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Mempresentasik
an dengan
tujuan untuk
mengevaluasi/
menguji hasil
rancangan
gagasan
(desain)proses
produksi
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani menjadi
produk
pembersih
untuk
memperlihatka
n kejujuran
dalam
berkarya.
3.6Mengidentifi Sumberdaya Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Mengidentifik Definisi karya Bereksperimen Tugas:
kasi sumber perusahaa dan Sumber daya Melakukan sikap positip Mengamati asi kebutuhan rekayasa Membuat karya Membuat
daya yang pembuatan yang pengamatan (individu dan desain produk sumberdaya sebagai alat pengolahan Pembuatan
dibutuhkan karya dibutuhkan dengan cara sosial) dalam dan pada pengatur bahan pangan karya/produ
dalam pengolahan dalam membaca dan diskusi pengemasan sentra/usaha gerak nabati dan k pembersih
mendukung pengawetan mendukung menyimak kelompok karya proses (dikenal sederhana hewani dari bahan
proses bahan nabati proses dari kajian Menunjukkan produksi dengan istilah dengan menjadi pangan
produksi dan hewani, produksi literatur/med sikap ilmiah pengolahan 6M) Membuat sumber arus produk nabati dan
pengolahan meliputi: pengolahan ia tentang pada saat bahan pangan proses listrik yang pembersih hewani
bahan 1. Identifikasi bahan pangan kebutuhan melaksanakan nabati dan produksi berkembang yang berdasarkan
pangan kebutuhan nabati dan sumberdaya percobaan hewani pengolahan di wilayah berkembang di kebutuhan
nabati dan sumberday hewani. perusahaan Menunjukkan menjadi bahan pangan setempat wilayah sumberdaya
hewani a pada Konsep: produk perilaku dan produk nabati dan dan lainnya setempat dan (bahan,
menjadi sentra/per Karya pembersih sikap pembersih hewani sesuai teknik lainnya sesuai peralatan,
produk usaha-an pengolahan agar menerima, konsep menjadi dan prosedur teknik dan keterampila
pembersih (dikenal bahan pangan terbangun menghargai, berkarya produk Pengemasan prosedur. n bekerja &
4.7 Membuat dengan nabati dan rasa ingin dan kejujuran, melalui media pembersih. hasil Menghubungka pasar) dan
karya istilah 6M) hewani menjadi tahu dan ketelitian, cetak dan proses rekayasa n data-data prosedur
pengolahan produk produk menunjukkan disiplin dan internet produksi sebagai alat yang diperoleh yang
bahan pembersih pembersih yang motivasi tanggung jawab Presentasi pengolahan pengatur dengan ditetapkann
pangan dari bahan berkembang di internal. kelompok bahan pangan gerak kegiatan ya (jenis,
nabati dan pangan wilayah Diskusi nabati dan sederhana berkarya. manfaat,
hewani nabati dan setempat dan Menanya: kelompok hewani dengan kandungan,
menjadi hewani lainnya sesuai Sikap individu: menjadi sumber arus teknik
produk 2. Pembuata teknik dan
Menggali pengolahan,
Sikap santun, produk listrik.
pembersih n informasi dan
yang karya/pro prosedur. yang jujur, cinta pembersih Hasil desain penyajian/p
berkembang duk Prinsip: berkaitan damai. berdasarkan dan enge-
di wilayah pembersih Menentukan dengan Sikap kebutuhan pengemasan masan)
setempat dari bahan desainkarya tentang responsif dan sumberdaya sumber daya
dan lainnya pangan pengolahan kebutuhan pro-aktif, (bahan, yang 3. Portofolio:
sesuai nabati dan bahan pangan sumberdaya peduli peralatan, dibutuhkan Membuat
teknik dan hewani nabati dan perusahaan terhadap keterampilan dalam laporan
prosedur. berdasarka hewani menjadi produk lingkungan bekerja & mendukung dalam
n produk pembersih dan sesama pasar) dan proses berbagai
kebutuhan pembersih yang dari menghargai prosedur produksi bentuk
sumberday berkembang di pengolahan Sikap ilmiah: yang rekayasa seperti
a (bahan, wilayah bahan pangan Kritis ditetapkanny sebagai alat tulisan,
peralatan, setempat dan nabati dan Objektif a (jenis, pengatur foto dan
keterampil lainnya sesuai hewani di Toleran manfaat, gerak gambar
an bekerja teknik dan daerah teknik sederhana yang
& pasar) prosedur. setempat pengolahan, dengan mendeskri
dan Prosedur: sehingga dan sumber arus psikan
prosedur Langkah kerja dapat penyajian/pe listrik proses
yang desain karya mensyukuri ngemasan) produksi
ditetapkan pengolahan anugerah Membuat produk
nya (jenis, bahan Tuhan. karya Pembuatan
manfaat, pangan Melakukan pengolahan karya/prod
kandungan nabati dan diskusi bahan pangan uk
, teknik hewani tentang nabati dan pembersih
pengolaha menjadi kebutuhan hewani dari bahan
n, dan produk sumberdaya menjadi pangan
penyajian/ pembersih perusahaan produk nabati dan
penge- yang produk pembersih hewani
masan) berkembang pembersih yang berdasarka
di wilayah dari berkembang n
setempat pengolahan di wilayah kebutuhan
dan lainnya bahan pangan setempat dan sumberday
sesuai nabati dan lainnya sesuai a (bahan,
teknik dan hewani agar teknik dan peralatan,
prosedur. terbangun prosedur. keterampil
rasa ingin an bekerja
tahu sehingga & pasar)
bangga/cinta dan
pada tanah prosedur
air. yang
Melakukan ditetapkan
konsultasi nya (jenis,
manfaat,
dengan guru kandungan
dan sumber , teknik
belajar pengolaha
lainnya dalam n, dan
membuat penyajian/
produk penge-
pembersih masan)
dari yang
pengolahan diperolehnya
bahan pangan dengan
nabati dan tampilan
hewani sesuai menarik
dengan sebagai
sumberdaya pemahaman
dan proses akan
produksi pengetahuan/
konseptual,
Mengumpulkan serta
Data dipresentasika
Melakukan n
kegiatan
observasi
dengan
teknik
wawancara
tentang
kebutuhan
sumberdaya
perusahaan
produk
pembersih
dari
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani di
daerah
setempat
agar
terbangun
rasa ingin
tahu,
motivasi
internal,
bersikap
santun,
bangga/cinta
tanah air dan
bersyukur
sebagai
warga
bangsa.
Mengasosiasi
Menyimpulka
n hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang
kebutuhan
sumberdaya
perusahaan
produk
pembersih
dari
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani di
lingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk
seperti
tulisan, foto
dan gambar
yang
mendeskripsi
kan
kebutuhan
sumberdaya
perusahaan
produk
pembersih
bahan pangan
nabati dan
hewani, yang
ada di
tempat
produksi
pengolahan
pangan, serta
penyajian/pe
ngemasannya
dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan
/ konseptual.
Membuat
rancangan
gagasan
(desain)
dalam bentuk
gambar
skets/tertulis
untuk
kegiatan
proses
produksi
produk
pembersih
dari
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani
berdasarkan
kesimpulan
pengamatan/
kajian
literatur,
orisinalitas
ide yang
jujur, sikap
percaya diri
dan mandiri.
Mengkomunika
sikan
Memaparkan
hasil
pengamatan/
kajian
literatur
tentang
kebutuhan
sumberdaya
perusahaan
produk
pembersih
dari
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani
dilingkungan
wilayah
setempat
atau
nusantara.
Mempresenta
sikan dengan
tujuan untuk
mengevaluasi
/menguji
hasil
pembuatan
produk
pembersih
dari
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani untuk
memperlihatk
an kejujuran
dalam
berkarya.
Memasarkan
hasil
pembuatan
produk
pembersih
dari
pengolahan
bahan pangan
nabati dan
hewani
dengan cara
mempromosik
an produknya
atau
menjualnya
di
lingkungan/k
egiatan
sekolah untuk
menumbuhka
n jiwa
kewirausahaa
n
3.8 Menganalisis 6. Berbagai Fakta: Mengamati: Menunjukkan Observasi: Mengidentifik Definisi sikap Bereksperimen Tugas:
sikap dan sikap Sumber sikap Melakukan sikap positip Mengamati asi sikap membangun dengan Melakukan
perilaku membangu dan perilaku pengamatan (individu dan sikap dan membangun semangat beragam wawancara
wirausaha n wirausaha dengan cara sosial) dalam perilaku semangat usaha media dan tentang
pengolahan semangat pengolahan membaca dan diskusi wirausaha usaha (Inovatif, teknik dalam sikap yang
bahan pangan usaha bahan pangan menyimak kelompok pengolahan (Inovatif, Kreatifitas, membuat membangun
nabati dan (Inovatif, nabati dan dari kajian Menunjukkan bahan pangan Kreatifitas, Motivasi, proses semangat
hewani Kreatifitas hewani literatur/med sikap ilmiah berdasarkan Motivasi, Sikap bekerja produksi usaha,
menjadi , Motivasi, menjadi ia tentang pada saat konsep Sikap bekerja efektif dan rekayasa penerapan
produk Sikap produk berbagai melaksanakan berkarya efektif dan efisien) sebagai alat perilaku
pembersih bekerja pembersih sikap percobaan melalui media efisien) Faktor-faktor komunikasi tepat waktu,
yang dapat efektif dan Konsep: membangun Menunjukkan cetak dan Menjelaskan yang sederhana tepat janji,
mendukung efisien) sikap dan semangat perilaku dan internet Faktor-faktor menunjukkan dengan sumber kepedulian
keberhasilan 7. Faktor- perilaku usaha dan sikap Presentasi yang komitmen arus listrik. terhadap
dalam faktor wirausaha karya faktor yang menerima, kelompok menunjukkan tinggi Menghubungka mutu hasil
menjalankan yang pengolahan menunjukkan menghargai, Diskusi komitmen Penerapan n data-data kerja dan
sebuah usaha menunjukk bahan pangan komitmen dan kelompok tinggi perilaku yang diperoleh komitmen
4.8 Menyajikan an nabati dan tinggi agar kejujuran, Sikap individu: Menjelaskan tepat waktu, dengan tinggi
hasil analisa komitmen hewani terbangun ketelitian, Sikap santun, Bagaimana tepat janji kegiatan terhadap
sikap dan tinggi Prinsip: rasa ingin disiplin dan jujur, cinta menerapkan pemeliharaa berkarya. pengendalia
perilaku 8. Bagaimana Menentukan tahu dan tanggung damai. perilaku n dan n diri agar
wirausaha karya menerapka Penerapan menunjukkan jawab Sikap tepat waktu, peningkatan terbangun
pengolahan n perilaku kepedulian motivasi responsif dan tepat janji Penerapan rasa ingin
bahan pangan tepat terhadap mutu internal. pro-aktif, Memeliharaan komitmen tahu,
nabati dan waktu, hasil kerja peduli dan tinggi motivasi
hewani menjadi tepat janji Prosedur: Menanya: terhadap meningkatan terhadap internal,
produk 9. Penerapan Langkah kerja Menggali lingkungan Penerapan pengendalian bersikap
pembersih kepedulian Berbagai sikap informasi dan sesama kepedulian diri santun, dan
terhadap membangun yang menghargai terhadap bersyukur
mutu hasil semangat usaha berkaitan Sikap ilmiah: mutu hasil sebagai
kerja dengan Kritis kerja warga
10. Penerapan penerapan Objektif menerapkan bangsa.
komitmen kepedulian Toleran komitmen
tinggi terhadap tinggi Produk:
terhadap mutu hasil terhadap Gambar atau
pengendali kerja pengendalian rekaman
an diri sehingga diri Melakukan
dapat wawancara
mensyukuri tentang
anugerah sikap yang
Tuhan. membangun
Melakukan semangat
diskusi usaha,
tentang penerapan
penerapan perilaku
perilaku tepat waktu,
tepat waktu, tepat janji,
tepat janji kepedulian
agar terhadap
terbangun mutu hasil
rasa ingin kerja dan
tahu sehingga komitmen
bangga/cinta tinggi
pada tanah terhadap
air. pengendalia
Melakukan n diri agar
diskusi terbangun
tentang rasa ingin
penerapan tahu,
komitmen motivasi
tinggi internal,
terhadap bersikap
pengendalian santun, dan
diri untuk bersyukur
memahami sebagai
konsep. warga
bangsa.
Mengumpulkan proses
Data Portofolio:
Melakukan Membuat
wawancara laporan dalam
tentang sikap berbagai
yang bentuk seperti
membangun tulisan, foto
semangat dan gambar
usaha, yang
penerapan mendeskripsik
perilaku an
tepat waktu, dipresentasika
tepat janji, n
kepedulian Melakukan
terhadap wawancara
mutu hasil tentang
kerja dan sikap yang
komitmen membangun
tinggi semangat
terhadap usaha,
pengendalian penerapan
diri agar perilaku
terbangun tepat waktu,
rasa ingin tepat janji,
tahu, kepedulian
motivasi terhadap
internal, mutu hasil
bersikap kerja dan
santun, dan komitmen
bersyukur tinggi
sebagai terhadap
warga pengendalia
bangsa. n diri agar
terbangun
Mengasosiasi rasa ingin
Menganalisis tahu,
dan motivasi
menyimpulka internal,
n hasil bersikap
pengamatan/ santun, dan
kajian bersyukur
literatur dan sebagai
diskusi warga
tentang sikap bangsa.
yang
membangun
semangat
usaha,
penerapan
perilaku
tepat waktu,
tepat janji,
kepedulian
terhadap
mutu hasil
kerja dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri untuk
melatih sikap
jujur, kerja
keras, dan
tanggung
jawab
Menganalisis
kaitan
penerapan
perilaku
tepat waktu,
tepat janji,
dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri dengan
mutu hasil
kerja dan
semangat
membangun
usaha melalui
penggalian
informasi
Membuat
laporan
portofolio
dalam
berbagai
bentuk
seperti
tulisan yang
mendeskripsi
kan sikap
yang
membangun
semangat
usaha,
penerapan
perilaku
tepat waktu,
tepat janji,
kepedulian
terhadap
mutu hasil
kerja dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri yang
diperolehnya
dengan
tampilan
menarik
sebagai
pemahaman
akan
pengetahuan
/ konseptual.
Merumuskan
laporan dari
penggalian
informasi
tentang
kaitan
penerapan
perilaku
tepat waktu,
tepat janji,
dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri dengan
mutu hasil
kerja dan
semangat
membangun
usaha
Mengkomunika
sikan
Mempresenta
sikan hasil
pengamatan/
kajian
literatur dan
diskusi
tentang sikap
yang
membangun
semangat
usaha,
penerapan
perilaku
tepat waktu,
tepat janji,
kepedulian
terhadap
mutu hasil
kerja dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri yang
diperolehnya
Mempresenta
sikan laporan
penggalian
informasi
tentang
kaitan
penerapan
perilaku
tepat waktu,
tepat janji,
dan
komitmen
tinggi
terhadap
pengendalian
diri dengan
mutu hasil
kerja dan
semangat
membangun
usaha