Você está na página 1de 6

F.

3-6
Nama : Aldin Surya Pratama
NIM : 165040101111082
Kelas : F / Agribisnis
Mata Kuliah : Dasar Komunikasi
Dosen : Prof.Dr.Ir.Sugiyanto,MS

1. Sebutkan lima ahli yang mendefinisikan pernyataan soal dibawah ini,


simpulkan juga menurut saudara arti dari
a. komunikasi
b. sumber komunikasi
c. sasaran komunikasi
jawab
 Komunikasi menurut Everett M. Rodgers Komunikasi adalah proses
di mana suatu ide dialihkan dari sumber yang satu kepada satu
penerima atau lebih, dengan maksud untuk mengubah tingkah laku
mereka.
 Komunikasi menurut Harorl D. Lasswel Komunikasi pada dasarnya
merupakan suatu proses yang menjelaskan siapa, mengatakan apa,
dengan saluran apa, kepada siapa? Dengan akibat apa atau hasil
apa? (Who? Says what? In which channel? To whom? With what
effect?)
 Komunikasi menurut James A.F.Stoner Komunikasi merupakan
proses dimana seseorang yang sedang berusaha memberikan
pengertian dengan cara pemindahan pesan.
 Komunikasi menurut Rogers & D. Lawrence Kincaid Komunikasi
adalah suatu proses di mana dua orang atau lebih membentuk atau
melakukan pertukaran informasi satu dengan yang lainnya, yang
pada gilirannya akan tiba pada saling pengertian yang mendalam.
 Komunikasi menurut Prof. Drs. H.A.W Komunikasi adalah hubungan
kontak antara manusia baik individu ataupun kelompok.
Sedangkan menurut saya
a) Komunikasi adalah suatu proses pertukaran informasi, dimana
terdapat 4 unsur didalam komunikasi yang mempengaruhi jalannya
komunikasi, yaitu source/sumber, message/pesan yang
disampaikan, channel/media bagaimana sumber/ mengirimkan
pesan lalu receiver/penerima pesan dapat mengerti apa yang
disampaikan oleh sumber dengan dibuktikan adanya timbal balik
b) Sumber Komunikasi adalah panutan bagaimana dasar informasi
tersebut dapat tersampaikan
c) Sasaran Komunikasi adalah penerima informasi atau pesan yang
telah disampaikan oleh pengirim pesan/sender/source.

2. Sebutkan contoh teori komunikasi dan aplikasinya


a. Teori Behaviorisme
Teorinya memumpunkan perhatiannya pada aspek yang dirasakan
secara langsung pada perilaku berbahasa serta hubungan antara stimulus
dan respons pada dunia sekelilingnya. Menurut teori ini, semua perilaku,
termasuk tindak balas (respons) ditimbulkan oleh adanya rangsangan
(stimulus). Jika rangsangan telah diamati dan diketahui maka timbal balik
pun dapat diprediksikan.
Contoh pengaplikasian teori ini adalah seperti adanya iklan-iklan
promosi suatu produk di televisi, yang apabila terus menerus dilihat oleh
seseorang, maka secara tidak sadar ingatan tentang iklan tersebut akan
terus berada di otak seseorang tersebut.
b. Teori Humanisme
Teori ini muncul diilhami oleh perkembangan dalam psikologi yaitu
psikologi Humanisme. Tujuan utama dari teori ini adalah untuk
meningkatkan kemampuan siswa agar bisa berkembang di tengah
masyarakat.
Contoh pengaplikasian teori ini adalah seperti komunikasi antara
dosen dengan mahasiswa. Dimana dosen melakukan beberapa
pendekatan komunikasi tertentu agar mahasiswa mengerti apa yang
sedang disampaikan oleh dosen tersebut.
c. Teori Dependensi Efek Komunikasi Massa
Teori ini memfokuskan pada kondisi struktural suatu masyarakat yang
mengatur kecenderungan terjadinya suatu efek media massa. Teori ini
berangkat dari sifat masyarakat modern, diamana media massa diangap
sebagai sistem informasi yang memiliki peran penting dalam proses
memelihara, perubahan, dan konflik pada tataran masyarakat,kelompok,
dan individu dalam aktivitas sosial.
Contoh pengaplikasian teori ini adalah seperti kepercayaan seseorang
terhadap media, tanpa harus mengetahui apakah berita itu benar atau tidak.
d. Teori Konstruktvisme
Teori kontruktivisme menyatakan bahwa manusia membentuk versi
mereka sendiri terhadap kenyataan, menggandakan beragam cara untuk
mengetahui dan menggambarkan sesuatu untuk mempelajari pemerolehan
bahasa pertama dan kedua.
Contoh pengaplkasian teori ini adalah adanya pembelajaran pada anak-
anak dimana anak-anak yang hidup di daerah pantai akan lebih mengerti
macam-macam hewan yang hidup di pantai dibandingkan hewan-hewan
yang hidup di pegunungan.
e. Teori Informatis atau Matematis
Teori ini melihat komunikasi sebagai fenomena mekanistis, matematis,
dan informatif: komunikasi sebagai transmisi pesan dan bagaimana
transmitter menggunakan saluran dan media komunikasi. Ini merupakan
salah satu contoh gamblang proses yang mana melihat kode sebagai
sarana untuk mengonstruksi pesan dan menerjemahkannya (encoding dan
decoding).
Contoh pengaplikasian teori ini adalah pendalaman dari bagaiman
komunikasi itu berlangsung, melalui beberapa tahapan diantaranya
encoding atau proses penerimaan pesan dan juga tahapan decoding atau
menerjemahkan pesan tersebut dengan baik.
f. Teori Komunikasi Organisasi
Komunikasi organisasi adalah pengiriman dan penerimaan berbagai
pesan organisasi di dalam kelompok formal maupun informal dari suatu
organisasi
Contoh pengaplikasian teori ini adalah adanya penyuluhan dari
penyuluh dengan petani didalam organisasi seperti GAPOKTAN(Gabungan
Kelompok Tani)
3. Komunikasi efektif dapat terjadi apabila 4 unsur ini terpenuhi dengan baik
Encoding

S M C R
Source Message Channel Receiver

Decoding
Komunikasi dapat berjalan dengan efektif apabila terdapat sumber/pengirim
pesan yang dapat menyampaikan pesan/informasinya melalui suatu media,
entah itu dengan cara bertatap muka ataupun melalui media elektronik. Dan
jug komunikasi dapat berjalan dengan baik apabila receiver/penerima dapat
memahami apa pesan/informasi yang diberikan oleh pengirim/sumber.

4. Pertama, memilih topik pesan yang menarik dan dapat diterima oleh
semua kalangan, lalu membuat topik tersebut menjadi pesan yang baik dan
menarik. Setelah itu, kita memilig media mana yang baik dalam penyaluran
pesan tersebut, entah menggunakan media massa maupun dengan
bertatap muka langsung. Setelah media dirasa cukup dan menarik maka
penerima pesan akan mengerti apa pesan dan informasi yang ada dalam
pesan tersebut, dapat diketahui apakah penerima pesan paham terhadap
pesan tersebut dengan adanya feedback/timbal balik.

5. Perbedaan prinsip antara :


A. Komunikasi Verbal : Komunikasi verbal adalah komunikasi yang
diucapkan secara langsung/ prosesnya dengan cara bertatap muka
antara pengirim pesan dengan penerima pesan
Komunikasi Non Verbal: Komunikasi non verbal adalah komunikasi
yang dalam penyampaian informasinya tidak dengan cara bertatap
muka antara pengirim pesan dengan penerima pesan, namun
komunikasi ini menggunakan media lain seperti media cetak, media
elektronik ataupun media sosial
B. Komunikasi Eksternal : Komunikasi eksternal adalah
komunikasi yang berlangsung antara pemimpin organisasi/humas
dengan pihak luar. Komunikasi ini biasanya terjadi didalam suatu
perusahaan ataupun didalam suatu organisasi
Komunikasi Internal : Komunikasi internal adalah komunikasi yang
berlangsung antara pemimpin organisasi dengan anggota-
anggotanya ataupun bos dengan karyawan dalam suatu
perusahaan.

Komunikasi Antar : Komunikasi antar adalah komunikasi yang


terjadi antara suatu individu dengan individu lain.

C. Komunikasi Individu : Komunikasi yang terjadi antara satu individu


dengan satu individu lain, komunikasi dapat terjadi melalui cara
bertatap muka langsung ataupun melalui media sosial

Komunikasi Kelompok: Komunikasi yang terdiri dari 3 atau lebih


individu guna memperoleh maksud dan tujuan tertentu. Contohnya
yaitu seperti proses kuliah dan seminar

Komunikasi Massa : Komunikasi massa merupakan bentuk


komunikasi yang menggunakan saluran (media) dalam
menghubungkan komunikator dan komunikan secara massal,
contohnya komunikasi menggunakan media televisi ataupun radio
6. Komunikasi yang saya gunakan dalam mengukur keberhasilan komoditi
lidah buaya telah sampai di masyarakat yaitu dengan menggabungkan
dengan teori massa. Dengan menggunakan teori ini saya memberikan
penyuluhan dengan bagaimana mudahnya membudidayakan tanaman
lidah buaya dan apa saja syarat-syarat yang dibutuhkan petani dalam
membudidayakan tanaman tersebut. Dalam komunikasi ini, saya
menggunakan juga pendekatan melalui beberapa aspek yang dapat ditinjau
oleh petani dalam memikirkan apakah akan membudidayakan tanaman
tersebut atau tidak. Dan juga dengan teori komunikasi massa, melalui
media promosi internet, ataupun media sosial.
7. Komunikasi Ilmiah berupa jurnal dapat terjadi seperti diantaranya didalam
jurnal harus terdapat :
1. Judul;
2. Abstrak;
3. Pendahuluan;
4. Bahan dan metode;
5. Hasil;
6. Pembahasan;
7. Kesimpulan
8. Daftar pustaka.

-Judul harus memudahkan pembaca dalam mengetahui apa isi dari jurnal
tersebut
-Abstrak yang merupakan ringkasan dari keseluruhan jurnal, harus terdapat
dalam versi Bahasa Indonesia dan juga dalam versi Bahasa Inggris
-Pendahuluan harus mencakup seperti latar belakang dan tujuan penelitian
-Bahan dan metode harus dicantumkan agar memudahkan pembacaan
jurnal, apa saja yang diperlukan dalam penelitian tersebut
-Hasil merupakan apa yang terjadi dalam penelitian tersebut
-Pembahasan merupakan penjabaran dari hasil yang telah diteliti
-Kesimpulan adalah apa saja inti dari penelitian tersebut, apakah berhasil
atau tidak
-Daftar Pustaka, rujukan yang harus dimasukkan apabila sebagai referensi
dalam bacaan sebelum melakukan penelitian

Menurut pembahasan dari kelompok kami, penulis jurnal adalah Prof. Dr.
Ir. Sugiyanto, MS. Yang membahas tentang ketahanan pangan. Dimana
dalam jurnal tersebut belum memberikan abstrak dalam bahasa inggris, lalu
tidak adanya bab 2 atau tentang metodologi ataupun bahan yang digunakan
dalam penelitian tersebut.

Você também pode gostar