Você está na página 1de 7

LAPORAN OPERASI

Tanggal : 11 Agustus 2017 Pukul 14.30 WIB

Nama Pasien : Ny. I

Umur : 37 tahun

Jenis Kelamin : Perempuan

No. RM : 048828

Nama Dokter Ahli Bedah : dr. Maria Diah Zakiyah,Sp.OG

Nama Dokter Ahli Anastesi : dr. Bambang Soekotjo, MSC. Sp An

Tindakan Operasi : Eksplorasi Laparatomi salpingektomi Dextra a/i KET

Jenis Anastesi : Regional

Lama operasi : 14.30 – 15.00 WIB

Diagnosa Pre-Operatif : G4 P2002 A1 Hamil 6 – 7 minggu dengan KET

.Diagnosa Post-Operatif : P2002A1 post eksplorasi laparatomi SOD a/i KET H+1

 Pasien masuk kamar operasi pukul 13.30 WIB Tgl 11/08/2017

 Pasien dalam posisi supine dalam pengaruh RA - SAB

 Aseptik antiseptik lapangan operasi dan dipersempit dengan doek steril

 Insisi Abdomen Pfannestiel di perdalam lapis demi lapis sampai cavum abdomen terbuka

 Di lakukan eksplorasi laparatomi

 Di dapatkan perdarahan intracavum uterine ± 500 cc

 Di dapatkan rupture kehamilan tuba pars Ampula Sinistra

 Di lakukan salpingektomi sinistra, uterus dalam bentuk normal, tuba ovarium (D) normal

 Cuci cavum abdomen dengan Nacl 0,9%

37
 Tutup lap. Operasi lapis demi lapis

 Operasi selesai

38
BAB IV
ANALISA KASUS

Kehamilan ektopik terganggu adalah suatu kehamilan dimana sel telur yang
(1)
dibuahi berimplantasi dan tumbuh diluar endometrium kavum uteri . Sedangkan
yang disebut sebagai kehamilan ektopik terganggu adalah suatu kehamilan ektopik
yang mengalami abortus ruptur pada dinding tuba.
Dari hasil anamnesis pada tanggal 16 Agustus 2017, didapatkan data bahwa
pasien merasa hamil 1 bulan. Pasien telah memiliki 2 orang anak dari pernikahannya
yang pertama dan pernikahan yang kedua, anak pertama anak laki – laki, dulu
bersalin di Bidan Rumah Sakit, umur anak pertama 14 tahun, usia kehamilan anak
pertama yaitu 9 bulan, persalinan normal dengan berat badan lahir 3100 gram, anak
kedua perempuan, usia kehamilannya dulu 9 bulan, bersalin di Bidan Rumah Sakit,
umur anak kedua 16 bulan, dengan berat badan bayi 3100 gram, kemudian riwayat
abortus usia kehamilan 3 bulan dan di lakukan kuret oleh dr. SpOG. dan saat ini
merasa hamil ± 1 bulan.
Bila dihitung dari HPHT yakni 28 Juni 2017, usia kehamilan saat ini apabila
dilihat dari HPHT nya adalah 6-7 minggu.
Pasien datang ke poli RSUD dr. Moh Shaleh Probolinggo (11 Agustus
2017) pkl. 11.00 wib dengan keluhan nyeri perut bagian atas sejak 1 minggu yang
lalu, di rasakan bertambah nyeri sejak kemarin, nyeri perut tiba tiba dan terus
menerus yang tidak di pengaruhi dengan perubahan posisi, pusing (-), mual (-),
muntah (-), BAK (+), BAB (+), sebelumnya tgl 7 Agustus 2017 pkl. 08.00 wib,
pasien datang ke IGD dr. Moh. Shaleh Probolinggo dengan keluhan nyeri perut
bagian bawah sejak tadi pagi , nyeri tiba-tiba dan hilang timbul, nyeri tekan (+),
pusing, mual dan muntah, keluar darah sedikit dari vagina, badan terasa lemas,
kemudian di observasi di IGD selama 12 jam dengan diagnosa ISK , terapi obat dari
IGD di berikan tab. Cefixime 200 mg 2x1, tab. Nonemi 1x1, tab. Ranitidine 2x1,
setelah itu pasien mengatakan nyeri perut berkurang dan di perbolehkan pulang pkl.
20.00 wib, , pasien juga mengatakan tidak mengalami haid sejak 1,5 bulan yang lalu

39
dan telah melakukan tes kehamilan dengan hasil positif, riwayat penggunaan AKDR
yaitu IUD(+).
Pada laporan kasus ini yang saya ajukan adalah seorang wanita usia 37 tahun
dengan diagnosa kehamilan ektopik terganggu. Sampai saat ini banyak kasus
kehamilan ektopik yang belum diketahui penyebab terjadinya. Secara teori, segala
sesuatu yang menghambat migrasi embrio ke rongga endometrium dapat
mempengaruhi terjadinya kehamilan ektopik Faktor predisposisi pada pasien tersebut
kemungkinan karena umur pasien 37 tahun dimana tingkat tertinggi kehamilan
ektopik terjadi pada wanita usia 35-44 tahun, 3 sampai 4 kali lipat meningkatan risiko
terjadinya kehamilan ektopik dibandingkan dengan wanita usia 15-24 tahun. Hal
tersebut diperkirakan hubungan penuaan yang mempengaruhi motilitas tuba.(3)
Diagnosa kehamilan ektopik terganggu ditegakan berdasarkan gejala yang
timbul, keluhan yang di sampaikan ialah haid yang terlambat untuk beberapa waktu
atau terjadi gangguan siklus haid di sertai nyeri perut bagian bawah, dapat terjadi ada
atau tidak adanya perdarahan pervaginam, kemudian hal yang menonjol pada
penderita tampak kesakitan, pucat, dan pada pemeriksaan di temukan tanda-tanda
syok serta perdarahan dalam rongga perut melalui pemeriksaan USG, di temukan
hasil (+) pada test kehamilan / plano test (+). kadar Hb yang cenderung menurun,
kemudian pada pemeriksaan ginekologi di dapatkan nyeri goyang pada serviks dan
kavum douglas yang menonjol di sertai dengan nyeri raba, pada pasien ini
mengatakan terlambat haid sejak ± 1,5 bulan yang lalu, kemudian melakukan test
kehamilan dengan menggunakan test pack hasilnya positif, pasien juga mengeluh
nyeri yang hebat pada perut bagian bawah awalnya, 1 minggu kemudian nyeri pada
perut bagian atas, tidak ada perdarahan pervaginam, wajah agak pucat, pada saat
pemeriksaan dalam di dapatkan rasa nyeri goyang pada serviks dan ada penonjolan
pada cavum douglasnya, kemudian riwayat penggunaan AKDR yaitu IUD pada
pasien, dari anamnesa riwayat penggunaan kontrasepsi membantu dalam penilaian
kemungkinan kehamilan ektopik. Pada kasus-kasus kegagalan kontrasepsi pada
wanita yang menggunakan kontrasepsi oral atau dengan alat kontrasepsi dalam rahim
(AKDR) , rasio kehamilan ektopik dibandingkan dengan kehamilan intrauterin adalah
lebih besar daripada wanita-wanita yang tidak menggunakan metode kontrasepsi.

40
Kejadian kehamilan ektopik pada akseptor AKDR dilaporkan 12 kali lebih tinggi
dibandingkan dengan pemakai kondom.
Pada pasien ini hasil dari pemeriksaan darah di dapatkan kadar Hb 10.00 g/dl,
lekosit 14.070/cmm, plano test (+), yang mana termasuk dari gejala sub akut dari
kehamilan ektopik terganggu yaitu menurunnya kadar hemoglobin akibat
perdarahandi rongga abdomen, tetapi kadar lekosit umumnya normal atau sedikit
meningkat, hasil negatif dari pengukuran kadar beta hCGakan menyingkirkan
kehamilan ektopik dengan spesifitas lebih dari 99%.
Pemeriksaan fisik pada pasien ini didapatkan status vital yang baik, yang berarti
hemodinamik pasien masih baik. Pada palpasi abdomen fundus uteri tidak teraba.
Selain itu tidak didapatkan pembukaan dari pemeriksaan dalam juga ditemukan hal
serupa, besar serta konsistensi corpus uteri sesuai UK 6-8 minggu. Cavum douglas
yang menonjol.
Pemeriksaan penunjang dengan USG pada pasien ini didapatkan gambaran
cairan bebas intraperitoneal+++ , suggestif intraperitoneal bleeding ec. Susp KET.
Pada tanggal 11 Agustus 2017 pkl. 14.30 WIB di lakukan eksplorasi
laparatomi salpingektomi sinistra di dapatkan perdarahan pada cavum uteri ±500 cc,
di dapatkan rupture kehamilan tuba pars Ampula Sinistra

41
BAB V

KESIMPULAN

Kehamilan ektopik adalah kehamilan, dengan ovum yang di buahi,


berimplantasi dan tumbuh tidak di tempat yang normal yakni dalam endometrium
cavum uteri. Kehamilan ektopik terganggu ( KET ) adalah kehamilan ektopik
yang terganggu, dapat terjadi abortus atau pecah, dan hal ini dapat berbahaya bagi
wanita tersebut.

Gejala-gejala yang perlu diperhatikan adalah: Nyeri perut, Amenorea dan


Anemi. Pada ruptur tuba perut menegang dan nyeri tekan, dan dapat ditemukan
cairan bebas dalam rongga peritoneum ( shifting dullness). Akan tetapi shifting
dullness tidak selalu di temukan pada kasus Kehamilan Ektopik Terganggu
dikarenakan shifting dullness positif jika cairan bebas yang ditemukan > 1500cc.

Dapat ditarik kesimpulan diagnosis pasien tersebut adalah kehamilan ektopik


terganggu melalui hasil anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang
yang dilakukan. Pada anamnesis yang menunjang diagnosis kehamilan ektopik adalah
wanita dengan usia reproduktif dan amenorea didapatkan keluahan nyeri perut
bagian bawah yang hebat. Dari VT didapatkan penonjolan kavum douglas, dari hasil
pemeriksaan darah, Hb 10.00 g/dl, lekosit 14.070 / cmm, plano test (+), Pencitraan
dengan USG di dapatkan gambaran cairan bebas intraperitoneal+++ , suggestif
intraperitoneal bleeding ec. Susp KET, hal ini semakin memperkuat diagnosis
kehamilan ektopik terganggu. Penatalaksanaan pasien ini direncanakan laparatomi
cito dan tindakan Salpingektomi, setelah di lakukan eksplorasi laparatomi
salpingektomi sisnistra dan di sinistra di dapatkan perdarahan pada cavum uteri ±500
cc, di dapatkan rupture kehamilan tuba pars Ampula Sinistra.

42
DAFTAR PUSTAKA

1. Bangun, R. Karakteristik Ibu Penderita KET di RSUP H. Adam Malik Medan


tahun 2003-2008. Medan : USU. 2009
2. Universitas Sriwijaya. Kehamilan Ektopik. Diakses dari
http://digilib.unsri.ac.id/download/kehamilanEktopik.pdf pada tanggal 21 April
2013.
3. Prawirohardjo, S. Kehamilan Ektopik dalam Ilmu Kandungan. Jakarta Pusat:
Yayasan Bina Pustaka. 2009.
4. Seeber, B.E, Barnhart, K.T. Suspected Ectopic Pregnancy in Clinical Expert
Series in Obstetric and Gynecology Magazine vol 107 No. 2 Part 1. American
College of Obstetricians and Gynecologist. 2006
5. Prawirohardjo, S. Kehamilan Ektopik dalam Ilmu Kandungan. Jakarta Pusat:
Yayasan Bina Pustaka. 2009.
6. Schwartz, S.I, et al. Ginekologi dalam Intisari Prinsip-Prinsip Ilmu Bedah.
Jakarta: EGC. 2000.
7. Prawirohardjo, S. Kuldosentesis dalam Buku Acuan Nasional Pelayanan
Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka. 2006
8. Prof. Dr. Rustam. M, MPH, Sinopsis Obstetri, Jilid 1, Penerbit Buku Kedokteran
EGC. Hal.226-235

43

Você também pode gostar

  • Penyuluhan Kesehatan Haji Departemen Kesehatan Republik Indonesia
    Penyuluhan Kesehatan Haji Departemen Kesehatan Republik Indonesia
    Documento41 páginas
    Penyuluhan Kesehatan Haji Departemen Kesehatan Republik Indonesia
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • LK' L 'L' L
    LK' L 'L' L
    Documento15 páginas
    LK' L 'L' L
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • MANAJEMEN CAIRAN PASIEN BEDAH
    MANAJEMEN CAIRAN PASIEN BEDAH
    Documento11 páginas
    MANAJEMEN CAIRAN PASIEN BEDAH
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Sin Drom Kom Part Ement
    Sin Drom Kom Part Ement
    Documento28 páginas
    Sin Drom Kom Part Ement
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Program Kerja
    Program Kerja
    Documento3 páginas
    Program Kerja
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • TOR Diskusi Klinis
    TOR Diskusi Klinis
    Documento2 páginas
    TOR Diskusi Klinis
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Clinical Pathways Hernia Inguinalis
    Clinical Pathways Hernia Inguinalis
    Documento2 páginas
    Clinical Pathways Hernia Inguinalis
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Jadwal Jaga Markas Biawak-1
    Jadwal Jaga Markas Biawak-1
    Documento3 páginas
    Jadwal Jaga Markas Biawak-1
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Program Kerja
    Program Kerja
    Documento5 páginas
    Program Kerja
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Cardiologi
    Cardiologi
    Documento49 páginas
    Cardiologi
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Komunikasi Efektif
    Komunikasi Efektif
    Documento33 páginas
    Komunikasi Efektif
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Fgid DR Endah
    Fgid DR Endah
    Documento24 páginas
    Fgid DR Endah
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Jurnal Obsgin
    Jurnal Obsgin
    Documento13 páginas
    Jurnal Obsgin
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Kusta PKM
    Kusta PKM
    Documento2 páginas
    Kusta PKM
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Pelaporan Indikator Mutu
    Pelaporan Indikator Mutu
    Documento2 páginas
    Pelaporan Indikator Mutu
    Euphra Adellheid
    Ainda não há avaliações
  • Dokumen Stop Order
    Dokumen Stop Order
    Documento8 páginas
    Dokumen Stop Order
    Informasi KS
    Ainda não há avaliações
  • Tabel III.1: Rencana Peningkatan Sanitasi di Desa Asih
    Tabel III.1: Rencana Peningkatan Sanitasi di Desa Asih
    Documento3 páginas
    Tabel III.1: Rencana Peningkatan Sanitasi di Desa Asih
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • PPRA
    PPRA
    Documento6 páginas
    PPRA
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Lembar Pengesahan
    Lembar Pengesahan
    Documento5 páginas
    Lembar Pengesahan
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Cover MH
    Cover MH
    Documento5 páginas
    Cover MH
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Hipertensi
    Hipertensi
    Documento10 páginas
    Hipertensi
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • LK' L 'L' L
    LK' L 'L' L
    Documento15 páginas
    LK' L 'L' L
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Prom
    Prom
    Documento3 páginas
    Prom
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Referat Fix Kulit
    Referat Fix Kulit
    Documento22 páginas
    Referat Fix Kulit
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Bab 1-6 Hamid (Revisi)
    Bab 1-6 Hamid (Revisi)
    Documento52 páginas
    Bab 1-6 Hamid (Revisi)
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Laringitis Difteri
    Laringitis Difteri
    Documento32 páginas
    Laringitis Difteri
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Halaman Pengesahan
    Halaman Pengesahan
    Documento1 página
    Halaman Pengesahan
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Cover KET Baru
    Cover KET Baru
    Documento7 páginas
    Cover KET Baru
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Gagal Jantung
    Gagal Jantung
    Documento15 páginas
    Gagal Jantung
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações
  • Bab I Ket
    Bab I Ket
    Documento40 páginas
    Bab I Ket
    Brampp Himawan
    Ainda não há avaliações