Você está na página 1de 5

Aplikasi listrik stastis dalam kehidupan sehari-hari:

1. Pengendap elektrostatis/penggumpal asap


Alat ini berfungsi untuk membersihkan partikel-partikel abu hasil pembakaran gas pada cerobong asap,
sehingga mengurangi pencemaran udara. Terdiri dari 2 pelatlogam datar dan kawat vertikal yang terbentang
diantaranya. Pelat-pelat logam yang ditanahkan, tetapi kawat-kawat diantara pelat dijaga bermuatan
sangat kuat. Dengan demikian, ada medan listrik kuat dalam daerah diantara kawat dan kepin. Listrik
kuat ini menyebabkan ion-ion terbentuk dalam udara di anatara kawat. Ion positif udaraditarik ke
kawat bermuatan negatif, tetapi ion negatif udara ditang partikel polutan. Partikel polutan bermuatan
positif ini kemudian bergerak menuju pelat logam dan terkumpul dibagian dasar.

2. Halilintar

Halilintar terjadi disaat belum terjadinya hujan adalah awan dalam keadaan netral, yaitu
jumlah dari elektron dan proton nya sama. Disaat hujan turun, terjadilah pergesekan diantara
partikel diawan dengan udara yang menyebabkan dihasilkanya awan bermuatan listrik statis.
Kemudian disaat proses pelepasan dari muatan listrik dari awan dimulai, maka akan
menghasilkan bunga api listrik yangg kita kenal dengan sebutan halilintar.
Benjamin Franklin ialah orang yg pertama kalinya pada tahun 1700 menyebutkan
bahwa halilintar merupakan salahsatu penerapan listrik statis dalam kehidupan sehari-
hari.Dalam penyelidikan yang diungkapkannya disebut bahwa listrik statis itu bisa bergerak
dengan cepat tergantung pada media yang menjadi perantaranya atau bahan-bahan tertentu.
Disebut juga bahwa permukaan yang bentuknya lancip atau uncing juga akan dengan mudah
menarik lebih banyak elektron jika dibandingkan dengan permukaan datar.

3. Theremin

Theremin merupakan salah satu alat musik


yang dapat di mainkan tanpa menyentuhnya. Dua antena pada theremin berfungsi untuk
mengaturvolume dan nada-nada musik. Saat seseorang mendekatkan telapak tangannya ke
antena, efek yang akan terjadi sama dengan efek kapasitorpelat sejajar. Dalam hal ini, antena
berlaku sebagai salah satu pelat sedangkan telapak tangan berlaku sebagai pelat pasangannya.
Dengan mengubah jarak antena dengan telapak tangan berarti mengubah kapasitansi sistem
kapasitor itu. perubahan kapasintansi ini di deteksi olehrangkaian elektronik yang segera
mengonversinya menjadi perubahan volume atau nada-nada musik. Prinsip kapasitor juga di
aplikasikan pada defibrator dan perangkat pencahayaan dalam kamera foto.

4. Elektrokardiograf

Elektrokardiograf yaitu alat yang


digunakan untuk merekam perubahan jantung manusia. sedangkan hasil remakannya di
sebut elektrokardiogram.
Setiap kali jantung manusia berdetak, terjadi perubahan potensial listrik pada permukaannya.
Hal ini dapat di deteksi dengan menggunakan logam kontak yang di pasang pada kulit.
Perubahan potensial ini sangat kecil, hanya dalam orde milivolt (mV). Perubahan potensial
ini dapat di tampilkan sebagai grafik, baik pada kertas maupun pada layar tabung sinar
katoda (CRT).
5. Penangkal Petir

Ketika terpadapat awan yang bermuatan listrik terbentuk di dekat gedung yang
mempunyaipengangkal petir, maka batang logam penangkal petir itu akan memancarkan muatan
listrik dari Bumi yang berlainan jenis untuk menetralkan awan. Jika awan bermuatan positif maka
bumi akan menyuplai muatan listrik negatif begitupun sebaliknya.Dengan demikian awan akan
menjadi netral dan tidak terjadi petir. Akan tetapi sering terjadi muatan listrik di awan menjadi
besar, kemudian terjadi lompatan muatan lisrtik dari awan ke bumi melalui batang logam dan
kawat penghantar dari pengkal petir. Jadi, bangunan tetap aman karena muatan listrik dari awan
akan dialirkan ke air tanah lewat kawat penghantar tanpa mengenai benda-benda di sekitarnya.

6. Generator Van De Graff

Rambut akan berdiri karena Generator Van de Graaff. Dilaboratorium-laboratorium


penelitan biasa dipakai mesin pembangkit listrik yang bernama Generator Van de Graff.
Generator inilah contoh kedua penerapan listrik statis dalam kehidupan sehari-hari karena
merupakan alat yang digunakan untuk menghasilkan listrik statis tersebut. Cara kerjanya
adalah dengan metode gesekan, yaitu gosokan antara silinder bagian bawah dengan sabuk
karet yang menjadikan adanya muatan listrik negatif di sabuk karetnya.
7. Silinder politilen

Dibagian lain, gesekan diantara silinder


politilen bagian atas dan sabuk karet akan menimbulkan muatan listrik positif disabuk karet
lainnya tersebut. Kemudian gerakan dari sabuk karet menuju atas akan membawa muatan
negatif yang dihasilkan mengalir melalui bagian ujung yang lancip dibagian atas kekubah .
Sampai sini elektron disebar kepermukaan kubah, namun kubah dibagian dalam tidak
mengandung elektron. Bersamaan dengan itu, terjadi gerakan dari sabuk karet kebawah
dengan membawa muatan listrik positif. Muatan listrik postif ini akan mengalir ketanah
untuk dinetralkan melalui ujung lancipnya.
Proses terakhirnya adalah, silinder logan bagian bawah berjalan memakan motor listrik
hingga sabuk karetnya bergerak terus dan hasilnya adalah muatan listrik negatif yang
mengalir kekubah. Proses ini bisa menghasilkan muatan listrik yang sangat besar di kubah
generator Van de Graff, yakni bisa berjumlah 200.000.000 volt.

8. Elektroskop

Elektroskop adalah alat yang dapat digunakan


untuk mengetahui ada tidaknya muatan listrik pada suatu benda.Prinsip kerja elektroskop
berdasarkan induksi listrik, yaitu jika sebuah benda bermuatan listrik disentuhkan
kepala elektroskopmaka muatan yang sejenis dengan benda bermuatan listrik tadi akan ke
daun elektroskop. Akibatnya kedua daun elektroskop akan bermuatan sejenis sehingga tolak
menolak(daun elektroskop membuka).
9. Mesin fotocopy elektrostatik

Mesin fotocopy bekerja berdasarkan prinsip gaya tarik


menarik antar muatan yang tidak sejenis. Muatan positif di berikan pada silinder almumunium
(Al) berlapis selenium (Se). selanjutnya silinder di sinari dengan proyeksi gambar/naskah yang
akan di kopi. Selenium merupakan Foto konduktor, yaitu materi yang bersifat isolator dalam
keadaan gelap dan bersifat konduktor jika mendapat cahaya. Bagian Se yang terkena sinar akan
bersifat konduktif dan akan menghantarkan elektron dari Al untuk menetralkan muatan positif di
bagian tersebut. Bagian Se yang tidak mendapat sinar tetap bermuatan positif. Partikel toner akan
menempel pada lapisan Se yang bermuatan positif. Selembar kertas di beri muatan positif di
lewatkan pada silinder itu sehingga partikel toner yang bermuatan negatif akan di tarik menuju
kertas yang bermuatan positif. Pola partikel toner pada kertas akan membentuk bayangan
naskah/gambar yang di kopi. Toner akan melekat pada kertas yang selanjutnya di lewatkan di
antara pelat penggulung yang panas.

10. Printer Laser

Ketika drum yang bermuatan positif berputar, laser bersinar melintasi permukaan yang
tidak bermuatan. Laser akan menggambar pada kertas yang bermuatan negatif. Setelah
melewati drum yang berputar kertas akan melewati fuser. Pada bagian fuser ini kertas
akanmengalami pemanasan, hal ini yang menyebabkan kertas terasa panas pada saat
keluar dari printer. Printer laser lebih cepat, lebih akurat, dan lebih ekonomis.

Você também pode gostar