Você está na página 1de 3

I.

Analisis dan Pembahasan


1. Fungsi Komponen
a. Magnetic Clutch berfungsi untuk memutus dan menghubungkan putaran mesin
dengan putaran rotor pada kompresor ketika AC di ON kan.
b. Pulley berfungsi sebagai transmisi sumber putar dari putaran mesin.
c. Rotor Shaft berfungsi untuk memutar poros engkol dan wooble plate agar piston
dapat bergerak naik turun
d. Suction Valve berfungsi sebagai katup masuk dan terbuka apabila piston
bergerak menuju TMB.
e. Discharge valve berfungsi sebagai katup keluar dan terbuka apabila piston
menuju TMA.
f. Discharge Valve Holder berfungsi sebagai penahan Discharge valve agar tidak
membuka secara penuh.
g. Piston berfungsi sebagai penyedot dan pemompa d=refrigerant yang ada pada
ruang silinder.
h. Poros rotor berfungsi agar poros engkol dapat berputar dan memiringkan
wooble plate sehingga piston dapat bergerak naik turun.
i. Wooble Plate berfungsi sebagai dudukan batang piston.
j. Main Control Valve berfungsi sebagai pengatur tekanan apabila tekanan section
tinggi dapat mendorong piston kebawah sehingga langkah kompressi lebih
panjang dan tekanan refrigerant dapat naik, namun pada saat tekanan suction
rendah , maka langkah piston lebih pendek dan tekanan kompressi tidak terlalu
tinggi.
k. Bearing Poros rotor berfungsiuntuk menurunkan gesekan yang terjadi sehingga
komponen tidak mudah aus dan tidak cepat panas.
l. Cylinder berfungsi sebagai dinding agar piston dapat menyedot dan memompa
refrigerant.
m. Rear Spring berfungsi sebagai pendorong wooble plate agar posisinya miring
dan ketika poros berputar piston dapat bergerak naik turun.
n. Gasket berfungsi sebagai perapat antara Cylinder dengan Rear Cover agar tidak
terjadi kebocorant .

2. Analisis Kondisi Komponen


A. Suction Valve
1) Kondisi/kerusakan : Sudah robek atau retak
2) Penyebab : Terlalu sering dibongkar dan kurang perawatan
3) Akibat : Akan ada kebocoran pada saat discharge
4) Cara mengatasi : Penggantian komponen
5) Cara Memelihara : Pengecekan secara berkala dan pembersihan
secara rutin
B. Discharge Valve Holder
1) Kondisi/kerusakan : Masih bagus, hanya berkarat saja
2) Penyebab : Kurang pelumasan
3) Akibat : Refrigerant akan terkontaminasi
4) Cara mengatasi : Pembersihan karat dengan cairan anti karat
5) Cara Memelihara : Pengecekan secara berkala dan pembersihan
secara rutin
C. Discharge Valve
1) Kondisi/kerusakan : Masih bagus, hanya berkarat saja
2) Penyebab : Kurang pelumasan
3) Akibat : Refrigerant akan terkontaminasi
4) Cara mengatasi : Pembersihan karat dengan cairan anti karat
5) Cara Memelihara : Pengecekan secara berkala dan pembersihan
secara rutin
D. Piston
1) Kondisi/kerusakan : Ada goresan pada piston
2) Penyebab : Kurang pelumasan dan kecerobohan saat
membongkar
3) Akibat : Tekanan kompressi akan turun
4) Cara mengatasi : Penggantian komponen
5) Cara Memelihara : Pengecekan secara berkala dan pembersihan
secara rutin
E. Poros rotor
1) Kondisi/kerusakan : Masih Bagus , Hanya berkarat saja
2) Penyebab : Kurang pelumasan
3) Akibat : Pada bagian yang bersinggungan dengan
komponen lain akan mudah aus
4) Cara mengatasi : Pembersihan karat dengan cairan anti karat
5) Cara Memelihara : Pengecekan secara berkala dan pembersihan
secara rutin
F. Wooble Plate
1) Kondisi/kerusakan : Masih Bagus , Hanya berkarat saja
2) Penyebab : Kurang pelumasan
3) Akibat : Gerakan batang piston akan sedikit berat
4) Cara mengatasi : Pembersihan karat dengan cairan anti karat
5) Cara Memelihara : Pengecekan secara berkala dan pembersihan
secara rutin
G. Main Control Valve
1) Kondisi/kerusakan : Hilang
2) Penyebab :-
3) Akibat :-
4) Cara mengatasi :-
5) Cara Memelihara :-
H. Bearing Poros rotor
1) Kondisi/kerusakan : Sudah kocak
2) Penyebab : Kurang pelumasan
3) Akibat : putaran rotor akan oleng dan tekanan kompressi
menjadi tidak maksimal
4) Cara mengatasi : Penggantian komponen
5) Cara Memelihara : Pengecekan secara berkala dan pembersihan
secara rutin
I. Cylinder
1) Kondisi/kerusakan : Sudah tidak bagus , karena sedikit goresan namun
masih dalam batas spesifikasi
2) Penyebab : Kurang pelumasan dan kecerobohan pemasangan
piston
3) Akibat : Penurunan tekanan kompressi
4) Cara mengatasi :-
5) Cara Memelihara : Pengecekan secara berkala dan pembersihan
secara rutin
J. Rear Spring
1) Kondisi/kerusakan : Hilang
2) Penyebab :-
3) Akibat :-
4) Cara mengatasi :-
5) Cara Memelihara :-
K. Gasket
1) Kondisi/kerusakan : Sudah robek
2) Penyebab : Usia pemakaian dan sering dibongkar pasang
3) Akibat : Terjadi Kebocoran pada saat pengompresian
4) Cara mengatasi : Penggantian komponen
5) Cara Memelihara : Pengecekan secara berkala dan pembersihan
secara rutin

Você também pode gostar