Você está na página 1de 4

KERANGKA ACUAN KEGIATAN TENTANG PELAKSANAAN PROGRAM

PROMOSI KESEHATAN PUSKESMAS KEDUNGBANTENG

A. Pendahuluan
Program Promosi Kesehatan atau yang sering disingkat dengan Promkes
merupakan salah satu dari 5 upaya kesehatan masyarakat esensial yang
menitikberatkan pada peningkatan pengetahuan masyarakat melaui pemberian
edukasi dan pengetahuan.

B. Latar Belakang
Tingkat pengetahuan kesehatan masyarakat di wilayah kerja puskesmas
Kedungbanteng sangat beragam. Gambaran ini berkorelasi dengan tingkat
pendidikan masyarakat yang sebagian besar hanya mengenyam pendidikan
sampai setingkat SD. Maka perlu suatu upaya untuk meningkatkan pengetahuan
masyarakat khususnya masalah kesehatan dengan melakukan pendidikan
kesehatan. Tingkat pengetahuan kesehatan yang tinggi diharapkan akan
berdampak pada perubahan perilaku.

C. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus


Tujuan Umum : Melakukan perubahan perilaku di bidang kesehatan pada
masyarakat melalui pemberian edukasi dan pendidikan kesehatan.

Tujuan Khusus :
1. Meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di masyarakat.
2. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam bidang kesehatan.
3. Meningkatkan perubahan perilaku pada kelompok masyarakat .

D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


Kegiatan Pokok : Melakukan penyuluhan dan pendidikan kepada masyarakat
untuk menimbulkan perubahan perilaku dan meningkatkan peran serta aktif
masyarakat di bidang kesehatan.

Rincian Kegiatan :
1. Melakukan kegiatan promosi kesehatan di dalam gedung Puskesmas.
2. Melakukan kegiatan promosi kesehatan di luar gedung Puskesmas.
3. Melakukan pendidikan kesehatan atau sekarang sering disebut KIE
(Komunikasi, Informasi dan Edukasi). Penyuluhan kesehatan dapat
dilaksanakan secara individu, kelompok dan massal.
4. Melaksanakan pemberdayaan masyarakat yang menjadi salah satu SPM
adalah pencapaian desa siaga aktif.
5. Melaksanakan pelatihan bagi kader kesehatan.
6. Melakukan pendataan dan penilaian peran serta masyarakat dalam Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat.
7. Mengadvokasi masyarakat dan lintas terkait dalam praktek PHBS dan
penanggulangan masalah kesehatan tertentu.
8. Mengadvokasi tokoh masyarakat dalam membentuk kelompok swabantu
terkait perawatan masalah gizi.
9. Melakukan pembinaan pada calon jemaah haji dan kelompok haji.
10. Melakukan pembinaan pada kelompok masyarakat pelaku pengobatan
tradisional.
11. Melakukan pembinaan pada kelompok masyarakat kelompok olahraga.
12. Melaksanakan evaluasi dan monitoring.

E. Cara melaksanakan kegiatan


Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan memberikan edukasi kepada
masyarakat dan memantau perubahan perilaku yang terjadi sesudahnya.
Penanggung jawab Promkes dan petugas pelaksana biasanya melibatkan kader
kesehatan yang sudah terlatih dalam pelaksanaannya.

F. Sasaran
Sasaran kegiatan ini adalah
1. Cakupan Posyandu Purnama 65 %
2. Cakupan Posyandu Mandiri 40%
3. Cakupan UKS dan UKGS >2%
4 Cakupan Rumah Tangga Sehat 100%
5 Cakupan Kelurahan Siaga Aktif 100%
6 Cakupan PKPR 100%
7 Cakupan kesehatan jiwa 65 %
8 Cakupan kesehatan kerja 40%
9 Cakupan kesehatan lansia >2%
10 Perawatan Kesehatan Masyarakat 100%

G. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


Untuk memperlancar kegiatan yang akan dilakukan maka dibuat matrik
kegiatan sebagai berikut:
2016
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Kegiatan dalam
1 x x x x x x x x x x x x
gedung Puskesmas.
Kegiatan luar gedung
2 x x x x x x x x x x x x
Puskesmas.
Penyuluhan
3 x x x x x x x x x x x x
kesehatan (KIE).
Pemberdayaan
4 x x x x x x x x x x x x
masyarakat.
Pelatihan bagi kader
5 x
kesehatan.
Pendataan dan
penilaian peran serta
6 x
masyarakat dalam
PHBS.

Advokasi dengan
7 x x x x x x x x x x x x
lintas terkait.

Pembinaan pada
8 masyarakat mengenai x x x x x x x x x x x x
program promkes

Evaluasi dan
9 x x
Monitoring

H. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan


Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan 6 bulan sekali oleh enanggung
jawab promkes dan membuat laporannya kepada kepala puskesmas. apabila ada
ketidaksesuaian dalam pelaksanaan kegiatan, maka Kepala Puskesmas bersama
dengan penanggung jawab Promkes dan pelaksana kegiatan harus mencari
penyebab masalahnya dan mencari solusi penyelesaiannya.

I. Pencatatan, Pelaporan dan evaluasi kegiatan


Pencatatan harus dilakukan pada setiap petugas yang melaksanakan kegiatan
dan dikelola dengan baik sehingga dapat digunakan sewaktu dibutuhkan.
Pelaporan dilakukan oleh penanggung jawab program dan dilaporkan ke Kepala
Puskesmas melalui Kasubag TU, untuk dikompilasi dengan laporan kegiatan
lainnya.
Evaluasi kegiatan dilakukan setiap 6 bulan melalui rapat evaluasi tengah tahun
dan rapat evaluasi akhir tahun.

Ditetapkan di :Meureudu
Pada tanggal :02 Januari 2018
KEPALA PUSKESMAS MEUREUDU,

MISRAWATI
NIP. 19790318 200804 2 002

Você também pode gostar