Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
MEI 2010
BAN-PT
AKREDITASI PROGRAM STUDI DIPLOMA
BUKU VI
MATRIKS PENILAIAN INSTRUMEN AKREDITASI
2. Penilaian yang bersifat kuantitatif hasilnya seharusnya benar dan sama untuk semua asesor yang menilai elemen penilaian
tersebut, sepanjang data yang digunakan valid.
Sebagai contoh:
Dalam penilaian borang IIIA, elemen penilaian 2.5 tentang umpan balik.
Suatu program studi memperoleh: (1) umpan balik dari dosen, mahasiswa, dan alumni, (2) dilakukan secara berkala (setiap
tahun) , namun (3) tanpa ada tindak lanjut/tindak lanjut tidak sesuai.
Sebagai contoh:
Dalam penilaian borang IIIA, elemen penilaian 6.3.1 tentang ruang kerja dosen.
Dari perhitungan diperoleh skor luas ruang dosen (SLRDT = A/B = 3.2). Namun penilaian akhir tergantung dari kesesuaian
data dan kondisi di lapangan. Jika dalam asesmen lapangan ditemukan luasnya benar seperti yang dilaporkan, namun
kondisi, fasilitas, privasi, dan kenyamanan kurang baik, maka asesor dapat memberikan pengurangan maksimum sebesar
1.5 dengan catatan skor minimum = 0. Namun jika luasnya benar dan kondisi, fasilitas, privasi, dan kenyamanan sangat
baik, maka asesor dapat memberikan tambahan maksimum 1.5 dengan catatan skor maksimum = 4.
BAN-PT: Matriks Penilaian Instrumen Akreditasi Program Studi Diploma 2009 iii
STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN
HARKAT DAN PERINGKAT
ELEMEN PENILAIAN SANGAT
DESKRIPTOR SANGAT BAIK BAIK CUKUP KURANG
KURANG
4 3 2 1 0
1.1 Visi, misi, tujuan, dan 1.1.1 Kejelasan, Memiliki visi, misi, Memiliki visi, misi, Memiliki visi, misi, Memiliki visi, misi, (Tidak ada
sasaran, serta strategi kerealistikan, dan keterkaitan tujuan, dan sasaran tujuan, dan sasaran tujuan, dan sasaran tujuan, dan sasaran skor = 0)
pencapaian sasaran program antar visi, misi, tujuan, yang: yang: yang: yang:
studi. sasaran program studi, dan (1) Sangat jelas. (1) Jelas. (1) Cukup jelas. (1) Tidak jelas.
pemangku kepentingan yang (2) Sangat realistik. (2) Realistik. (2) Cukup realistik. (2) Tidak realistik.
terlibat. (3) Saling terkait (3) Saling terkait (3) Kurang terkait (3) Tidak terkait
satu sama lain. satu sama lain. satu sama lain. satu sama lain.
(4) Melibatkan (4) Melibatkan (4) Melibatkan (4) Hanya
dosen, dosen, dosen, melibatkan
mahasiswa, mahasiswa, mahasiswa dan unsur pimpinan
tenaga tenaga tenaga atau yayasan.
kependidikan, kependidikan kependidikan.
alumni dan dan alumni.
masyarakat.
1.1.2 Strategi pencapaian Strategi pencapaian Strategi pencapaian Strategi pencapaian Strategi pencapaian (Tidak ada
sasaran dengan rentang waktu sasaran: sasaran: sasaran: sasaran: skor = 0)
yang jelas dan didukung oleh (1) dengan tahapan (1) dengan tahapan (1) dengan tahapan (1) tanpa adanya
dokumen. waktu yang jelas waktu yang jelas, waktu yang jelas, tahapan waktu
dan sangat dan realistik. dan cukup realistik yang jelas.
realistik.
(2) didukung dokumen (2) didukung dokumen (2) didukung dokumen (2) didukung
yang sangat yang lengkap. yang cukup dokumen yang
lengkap. lengkap. kurang lengkap.
1.2 Pemahaman visi, misi, 1.2 Pemahaman pemangku Dipahami dengan Dipahami dengan Kurang dipahami Tidak dipahami (Tidak ada
tujuan, dan sasaran program kepentingan internal (sivitas baik oleh seluruh baik oleh sebagian oleh sivitas oleh seluruh sivitas skor = 0)
studi. akademika dan tenaga sivitas akademika sivitas akademika akademika dan akademika dan
kependidikan) terhadap visi, dan tenaga dan tenaga tenaga kependidikan. tenaga
misi, tujuan dan sasaran kependidikan. kependidikan. kependidikan.
program studi.
2.3 Sistem pengelolaan 2.3 Sistem pengelolaan Sistem pengelolaan Sistem pengelolaan Sistem pengelolaan Sistem (Tidak ada skor
fungsional dan operasional fungsional dan operasional fungsional dan fungsional dan fungsional dan pengelolaan = 0)
program studi. program studi mencakup: operasional program operasional program operasional program fungsional dan
(1) perencanaan, studi dilakukan studi dilakukan studi dilakukan operasional
(2) pengorganisasian, sesuai dengan SOP, sesuai dengan SOP, hanya sebagian program studi
(3) pengembangan staf, yang didukung namun dokumen sesuai dengan SOP dilakukan tidak
(4) pengawasan, dokumen yang kurang lengkap. dan dokumen kurang sesuai dengan
(5) pengarahan, lengkap. lengkap. SOP.
(6) representasi, dan
(7) penganggaran
yang dilaksanakan secara
efektif.
2.4 Penjaminan mutu. 2.4 Pelaksanaan penjaminan (1) Ada kebijakan (1) Ada kebijakan (1) Ada kebijakan (1) Tidak ada (1) Tidak ada
mutu di program studi, evaluasi dan evaluasi dan evaluasi dan kebijakan kebijakan
mencakup: pengendalian pengendalian pengendalian menyeluruh evaluasi
(1) Kesesuaian dengan mutu program mutu program mutu program. mengenai dan
kebijakan penjaminan yang efektif. yang baik. Sistem Sistem telaah evaluasi dan pengenda-
mutu unit pengelola, Sistem telaah telaah program yang cukup. pengenda- lian mutu.
(2) Sistem dokumentasi, dan program sangat yang baik. Pelaksanaan di lian program.
(3) Tindak lanjut terhadap baik (ada cara Pelaksanaan di PS cukup sesuai Sistem
laporan pelaksanaan validasi yang PS sesuai dengan dengan kebijakan telaah
handal). kebijakan tersebut. program
2.5 Umpan balik 2.5 Umpan balik untuk Umpan balik: Umpan balik: Umpan balik: Umpan balik: Tidak ada
peningkatan mutu proses (1) Diperoleh dari (1) Diperoleh dari (1) Diperoleh dari (1) Diperoleh umpan balik.
pembelajaran. Informasi empat sumber tiga sumber dua sumber hanya dari
mencakup: sumber umpan (2) Dilakukan secara (2) Dilakukan secara (2) Dilakukan secara satu
balik, keberlanjutan berkala berkala berkala sumber
pelaksanaan, dan tindak (3) Ditindaklanjuti (3) Ditindaklanjuti (3) Tidak ada tindak (2) Dilakukan
lanjutnya. lanjut/tindak lanjut secara tidak
tidak sesuai berkala
Catatan: (3) Tidak ada
(1) Sumber umpan balik tindak
antara lain dari: dosen, lanjut/tindak
mahasiswa, alumni, lanjut tidak
pengguna lulusan.m sesuai
(2) Pelaksanaan secara
berkala (minimum sekali
dalam 3 tahun)
(3) Tindak lanjut untuk
SL =
Jml skor untuk semua layanan
5
3.3 Usaha penempatan lulusan 3.3 Usaha-usaha program Kelima jenis upaya Empat jenis upaya Dua atau tiga jenis Hanya satu Tidak ada
studi/jurusan mencarikan dilakukan dengan dilakukan dengan upaya dilakukan upaya yang upaya.
tempat kerja bagi lulusannya. baik. baik. dengan baik. dilakukan
dengan baik.
Ada lima jenis upaya.
3.4 Evaluasi lulusan. 3.4.1.1 Upaya pelacakan dan Ada upaya yang Ada upaya yang Upaya pelacakan Upaya pela- Tidak ada upaya
perekaman data lulusan. intensif untuk intensif untuk dilakukan secara cakan lulusan pelacakan
melacak lulusan dan melacak lulusan, insidental dan dilakukan lulusan.
datanya terekam tetapi hasilnya belum hasilnya terekam. secara
secara terekam secara insidental dan
komprehensif. komprehensif. hasilnya tidak
terekam.
3.4.1.2 Penggunaan hasil Hasil pelacakan Hasil pelacakan Hasil pelacakan Hasil Tidak ada
pelacakan untuk perbaikan untuk perbaikan untuk perbaikan tiga untuk perbaikan dua pelacakan tindak lanjut.
aspek berikut: empat aspek. aspek. aspek. untuk
(1) proses pembelajaran, perbaikan satu
(2) penggalangan dana, aspek.
(3) informasi pekerjaan,
(4) membangun jejaring.
3.4.2 Keahlian/kemampuan Keahlian lulusan Keahlian lulusan Keahlian lulusan Keahlian Keahlian lulusan
yang menunjukkan sangat relevan relevan dengan cukup relevan lulusan kurang tidak relevan
keunggulan lulusan program dengan kebutuhan kebutuhan lapangan dengan kebutuhan relevan dengan dengan
studi. lapangan kerja, kerja, namun masih lapangan kerja. kebutuhan kebutuhan
memiliki keunggulan bersifat umum. lapangan kerja, lapangan kerja,
yang menjadi nilai kurang ketinggalan
tambah dalam mengikuti zaman.
persaingan kerja. kebutuhan
lapangan kerja.
3.4.3 Masa tunggu lulusan
untuk memperoleh pekerjaan
yang pertama.
Jika RMT ≥ 30
Jika RMT ≤ 6 bulan,
Jika 6 bulan < RMT < 30 bulan, maka skor = 5 – (RMT/6) bulan, maka
RMT = rata-rata masa tunggu maka skor = 4.
skor = 0.
lulusan memperoleh
pekerjaan yang pertama.
4.2.2 Pelaksanaan monitoring dan Ada bukti tentang Ada bukti tentang Ada bukti tentang Ada bukti Tidak ada bukti
evaluasi kinerja dosen di bidang kinerja dosen di kinerja dosen di kinerja dosen di tentang kinerja tentang kinerja
pendidikan, penelitian, bidang bidang bidang dosen di bidang dosen yang
pelayanan/pengabdian kepada (1) pendidikan (1) pendidikan pendidikan yang pendidikan terdokumen-
masyarakat. (2) penelitian (2) penelitian terdokumentasikan tetapi tidak tasikan.
(3) pelayanan/ (3) pelayanan/ dengan baik terdokumenta-
pengabdian pengabdian tetapi tidak ada di sikan dengan
kepada kepada bidang penelitian baik serta tidak
masyarakat masyarakat atau pelayanan/ ada di bidang
yang terdokumentasi tetapi tidak pengabdian kepada penelitian atau
dengan baik. terdokumentasi masyarakat. pelayanan/
dengan baik. pengabdian
kepada
masyarakat.
4.3.1.1 Dosen tetap berpendidikan
4.3 Kualifikasi akademik,
minimal S2 yang bidang
kompetensi (pedagogik,
keahliannya sesuai dengan
kepribadian, sosial, dan
kompetensi PS.
profesional), dan jumlah
Jika KD1 ≥ 90%, Jika KD1 ≤ 30%,
(rasio dosen mahasiswa, Jika 30% < KD1 < 90%, maka skor = (20 x KD1 -6)/3.
KD1 = Persentase dosen tetap maka skor = 4. maka skor = 0.
jabatan akademik) dosen
berpendidikan minimal S2 yang
tetap dan tidak tetap
bidang keahliannya sesuai dengan
(dosen mata kuliah,
kompetensi PS.
dosen tamu, dosen luar
biasa dan/atau pakar,
4.3.1.2 Dosen tetap yang memiliki
sesuai dengan
jabatan lektor kepala yang bidang Jika KD2 ≥ 40%, Jika KD2 ≤ 10%,
kebutuhan) untuk Jika 10% < KD2 < 40%, maka skor = (40 x KD2 – 4)/3.
keahliannya sesuai dengan maka skor = 4. maka skor = 0.
menjamin mutu program
kompetensi PS.
Perhitungan skor sebagai berikut: Jika SD ≥ 4, maka Jika 0 ≤ SD < 4, maka skor = SD.
Apabila dosen tetap skor = 4.
berpendidikan (terakhir) S2 dan
S3 yang bidang keahliannya
sesuai dengan kompetensi PS >
90%, maka skor pada butir ini =
4.
5.1.2 Struktur Kurikulum Sesuai dengan Sesuai dengan Sesuai dengan Tidak sesuai Tidak tidak
5.1.2.1.1 Kesesuaian mata kuliah standar kompetensi, standar kompetensi, standar dengan standar memiliki standar
dan urutannya dengan standar sudah berorientasi berorientasi ke masa kompetensi, tetapi kompetensi. kompetensi
kompetensi. ke masa depan. kini. masih berorientasi
ke masa lalu.
Catatan:
Untuk menilai kesesuaian mata
kuliah dan urutannya, bila perlu
asesor memperhatikan
silabus/materi mata kuliah
Cara penghitungan:
Jumlah mata kuliah yang diberi
5.2.2 Jumlah jam real yang Program Studi Diploma IV, Bidang IPS
digunakan untuk kegiatan praktikum/ Jika Jjam real
praktek/ PKL (=Jjam real ) Jika Jjam real ≥ 1880,
Jika 1432 < Jjam real < 1880, maka skor = ( Jjam real – 1432)/112. ≤1432, maka
maka skor = 4.
skor =0.
Program Studi Diploma III, Bidang IPS
Jika Jjam real
Jika Jjam real ≥ 1642,
Jika 1194 < Jjam real < 1642, maka skor = ( Jjam real – 1194)/112. ≤1194, maka
maka skor = 4.
skor =0.
Program Studi Diploma II, Bidang IPS
Jika Jjam real
Jika Jjam real ≥ 1376,
Jika 1040 < Jjam real < 1376, maka skor = ( Jjam real – 1040)/84. ≤1040, maka
maka skor = 4.
skor =0.
Program Studi Diploma I, Bidang IPS
Jika Jjam real ≤
Jika Jjam real ≥ 832,
Jika 496 < Jjam real < 832, maka skor = ( Jjam real – 496)/84. 496, maka skor
maka skor = 4.
=0.
Program Studi Diploma IV, Bidang Non-IPS
Jika Jjam real
Jika Jjam real ≥ 2390,
Jika 1942 < Jjam real < 2390, maka skor = ( Jjam real – 1942)/112. ≤1942, maka
maka skor = 4.
skor =0.
Program Studi Diploma III, Bidang Non-IPS
Jika Jjam real
Jika Jjam real ≥ 2084,
Jika 1636 < Jjam real < 2084, maka skor = ( Jjam real – 1636)/112. ≤1636, maka
maka skor = 4.
skor =0.
5.6 Upaya perbaikan 5.6 Upaya perbaikan sistem Upaya perbaikan Upaya perbaikan Upaya perbaikan Upaya perbaikan Tidak ada upaya
sistem pembelajaran pembelajaran yang telah dilakukan dilakukan untuk dilakukan untuk 3 dilakukan untuk 2 dilakukan untuk 1 perbaikan.
yang telah dilakukan selama tiga tahun terakhir berkaitan semua dari yang dari 4 yang dari 4 yang dari yang
selama tiga tahun dengan: seharusnya seharusnya seharusnya seharusnya
terakhir untuk a. Materi diperbaiki/ diperbaiki/ diperbaiki/ diperbaiki/
meningkatkan mutu b. Metode pembelajaran ditingkatkan. ditingkatkan. ditingkatkan. ditingkatkan.
lulusan. c. Penggunaan teknologi
pembelajaran
d. Cara-cara evaluasi
5.7 Peningkatan 5.7.1 Kebijakan tentang suasana Tersedia dokumen (tidak ada skor = 3) Ada kebijakan (tidak ada skor = Tidak ada
suasana akademik: akademik (otonomi keilmuan, tentang kebijakan suasana 1) kebijakan
Kebijakan tentang kebebasan akademik, kebebasan suasana akademik akademik tentang suasana
suasana akademik, mimbar akademik). yang lengkap mencakup akademik.
ketersediaan dan jenis mencakup otonomi otonomi keilmuan,
prasarana, sarana dan keilmuan, kebebasan kebebasan
dana, program dan akademik, akademik,
kegiatan akademik untuk kebebasan mimbar kebebasan
menciptakan suasana akademik. mimbar akademik,
akademik, interaksi namun tidak
akademik antara dosen- terdokumentasi
mahasiswa, serta dengan baik.
pengembangan perilaku 5.7.2 Ketersediaan dan jenis Tersedia, milik Tersedia, milik Tersedia, cukup Prasarana utama (Tidak ada skor
kecendekiawanan. prasarana, sarana dan dana yang sendiri, sangat sendiri, lengkap, lengkap, milik masih kurang, = 0)
memungkinkan terciptanya interaksi lengkap dan dana dan dana yang sendiri atau sewa, demikian pula
akademik antara sivitas akademika. yang sangat memadai. dan dana yang dengan
memadai. cukup memadai. dukungan dana.
5.7.3 Program dan kegiatan Upaya baik dan Upaya baik, namun Cukup dalam Upaya dinilai Tidak ada
akademik untuk menciptakan hasilnya suasana hasilnya baru cukup. upaya dan kurang dan upaya.
suasana akademik (seminar, kondusif untuk hasilnya. hasilnya tidak
5.7.4 Interaksi akademik antara Upaya baik dan Upaya baik, namun Cukup dalam Upaya dinilai Tidak ada upaya
dosen-mahasiswa hasilnya suasana hasilnya baru cukup. upaya dan kurang dan
kondusif untuk hasilnya. hasilnya tidak
meningkatkan nampak.
suasana akademik
yang baik.
5.8 Etika profesi. 5.8 Pembekalan lulusan program Ada dan cara Ada dan cara Ada dan cara Tidak ada, Tidak ada, tanpa
studi dengan etika profesi. pembekalannya pembekalannya baik, pembekalannya dengan penjelasan.
sangat baik, namun tidak dalam cukup baik dan penjelasan.
diberikan dalam bentuk mata kuliah efektif.
mata kuliah khusus. khusus.
5.9 Budaya keselamatan 5.9 Budaya keselamatan kerja dalam Pedoman sangat Pedoman Pedoman Pedoman Tidak ada
kerja dalam kegiatan kegiatan praktikum/praktek: lengkap. lengkap. cukup tidak pedoman.
praktikum/praktek. ketersediaan pedoman, lengkap. lengkap.
keefektifan pelaksanaannya, dan Pelaksanaan Pelaksanaan Pelaksanaan Pelaksanaan
kelengkapan peralatan dan pedoman sangat pedoman efektif. pedoman pedoman
bahan. efektif. cukup efektif. tidak efektif.
Peralatan/bahan Peralatan/bahan Peralatan/ Peralatan/
keselamatan keselamatan bahan bahan
kerja sangat kerja lengkap. keselamatan keselamatan
lengkap. kerja cukup kerja tidak
lengkap. lengkap.
Keterangan notasi:
2
a = Luas total (m ) ruang
bersama untuk dosen-
tetap
2
b = Luas total (m ) ruang
6.4.1.4 Bahan pustaka ≥ 2 judul jurnal yang 1 judul jurnal yang Ada jurnal yang Tidak memiliki (Tidak ada skor
berupa jurnal ilmiah relevan dan relevan dan relevan, namun jurnal ilmiah = 0)
terakreditasi Dikti nomornya lengkap. nomornya lengkap. nomornya tidak terakreditasi
lengkap. Dikti.
6.4.1.5 Bahan pustaka ≥ 2 judul jurnal, 1 judul jurnal yang Tidak memiliki jurnal (Tidak ada skor (Tidak ada skor
berupa jurnal ilmiah nomornya lengkap nomornya lengkap internasional, atau = 1) = 0)
internasional. jika ada nomornya
tidak lengkap.
6.4.1.6 Bahan pustaka
berupa prosiding seminar Jika jumlah prosiding
dalam tiga tahun terakhir seminar ≥ 6, maka Jika jumlah prosiding < 6, maka skor = (2 x Jumlah prosiding seminar) / 3.
skor = 4.
6.4.2 Akses ke Ada perpustakaan di Ada perpustakaan di Ada perpustakaan di Tidak ada (Tidak ada skor
perpustakaan di luar PT luar PT yang dapat luar PT yang dapat luar PT yang dapat perpustakaan di = 0)
atau sumber pustaka diakses dan sangat diakses dan baik diakses dan cukup luar PT yang
lainnya. baik fasilitasnya fasilitasnya. baik fasilitasnya. dapat diakses
6.4.3 Ketersediaan, akses Sangat memadai, Memadai, sebagian Cukup memadai, Kurang Sangat kurang,
dan pendayagunaan terawat dengan besar dalam kondisi sebagian besar memadai, kegiatan
sarana utama di lab sangat baik, dan PS baik, dan PS dalam kondisi baik, sehingga praktikum
(tempat praktikum, bengkel, memiliki akses yang memiliki akses yang namun tidak mungkin kegiatan praktis tidak
studio, ruang simulasi, sangat baik (memiliki baik (masih digunakan di luar praktikum pernah
rumah sakit, fleksibilitas dalam memungkinkan kegiatan praktikum dilaksanakan dilakukan.
puskesmas/balai menggunakannya di menggunakannya di terjadwal. kurang dari
kesehatan, green house, luar kegiatan luar kegiatan batas minimal.
lahan untuk pertanian, dan praktikum terjadwal). praktikum terjadwal,
sejenisnya) walau terbatas).
6.5 Akses dan pendayagunaan 6.5.1 Sistem informasi dan Proses pembelajaran Proses pembelajaran Proses pembelajaran Proses (Tidak ada skor
sistem informasi dalam fasilitas yang digunakan PS menggunaan sebagian sebagian pembelajaran = 0)
pengelolaan data dan informasi dalam proses pembelajaran komputer yang menggunakan menggunakan dilakukan secara
tentang penyelenggaraan (hardware, software, e- terhubung dengan komputer, namun komputer, namun konvensional.
program akademik di program learning, akses on-line ke jaringan tidak terhubung tidak terhubung Pengelolaan
studi perpustakaan, dll.) luas/internet. dengan jaringan dengan jaringan koleksi
Software yang luas/internet. luas/internet. perpustakaan
digunakan di Software yang Koleksi menggunakan
laboratorium digunakan di perpustakaan komputer stand
berlisensi/open laboratorium dikelola dengan alone, atau
source dengan berlisensi/open komputer yang tidak secara manual.
jumlah yang source dengan terhubung jaringan.
memadai. Tersedia jumlah yang
fasilitas e-learning memadai. Tersedia
yang digunakan fasilitas e-learning
secara baik, dan namun belum
akses on-line ke dimanfaatkan secara
koleksi efektif. Koleksi
perpustakaan. perpustakaan dapat
7.2.2 Keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan Mahasiswa Mahasiswa Mahasiswa Keterlibatan Mahasiswa tidak
pelayanan/pengabdian kepada masyarakat terlibat penuh terlibat penuh, hanya diminta mahasiswa dilibatkan dalam
dan diberi namun sebagai tenaga sangat kurang. kegiatan PkM.
tanggung tanggung pembantu.
jawab. jawab ada
pada dosen
Pembina.
7.3 Jumlah dan mutu 7.3.1 Kegiatan kerjasama dengan instansi di Ada kerjasama Ada kerjasama Ada kerjasama Sangat sedikit Belum ada atau
kerjasama yang efektif dalam negeri dalam tiga tahun terakhir dengan institusi dengan institusi dengan institusi kerjasama tidak ada
yang mendukung di dalam di dalam di dalam dengan lembaga rencana
pelaksanaan misi Catatan; negeri, banyak negeri, cukup negeri, kurang di dalam negeri. kerjasama
program studi dan Tingkat kecukupan proporsional dengan jumlah dalam jumlah. dalam jumlah. dalam jumlah.
institusi dan dampak dosen tetap PS. Semuanya Sebagian besar Sebagian besar
kerjasama untuk relevan dengan relevan dengan relevan dengan
penyelenggaraan dan bidang keahlian bidang keahlian bidang keahlian
pengembangan program PS. PS PS.
studi
7.3.2 Kegiatan kerjasama dengan instansi di luar Ada lebih dari Ada satu Belum ada atau (Tidak ada skor = (Tidak ada skor =
negeri dalam tiga tahun terakhir. satu kerjasama kerjasama tidak ada 1) 0)
dengan institusi dengan institusi kerjasama
di luar negeri di luar negeri
Catatan; yang relevan yang relevan
Tingkat kecukupan proporsional dengan jumlah dengan bidang dengan bidang
dosen tetap PS PS. PS.
Halaman
TMBT
RM =
TMB Jika RM ≤ 0.25, Jika RM ≥ 1.25,
Jika 0.25 < RM < 1.25, maka skor = 5 – (4 x RM).
maka skor = 4. maka skor = 0
dengan
RM = rasio total mahasiswa baru transfer
terhadap total mahasiswa baru bukan
transfer
TMBT = total mahasiswa baru transfer dalam
unit pengelola program diploma
TMB = total mahasiswa baru bukan transfer
dalam unit pengelola program diploma
3.1.3 Tujuan, proses penerimaan, dan mutu (1) Tujuan (1) Tujuan (1) Tujuan Menerima (Tidak ada skor =
mahasiswa transfer. penerimaan penerimaan penerimaan mahasiswa 0)
untuk untuk untuk transfer tanpa
Alasan menerima mahasiswa transfer meningkatkan meningkatkan meningkat- seleksi.
seharusnya untuk meningkatkan layanan layanan layanan kan layanan
pendidikan. Penerimaan mahasiswa transfer pendidikan pendidikan pendidikan
dilakukan dengan proses seleksi yang (2) Proses (2) Proses (2) Proses
baik/ketat dalam upaya tetap menjaga mutu, dilakukan dilakukan dilakukan
tidak hanya karena pertimbangan ekonomi secara ketat secara cukup secara
semata. dan baik ketat sehingga kurang ketat
sehingga mahasiswa sehingga
mahasiswa yang diterima mutu
yang diterima cukup bermutu mahasiswa
bermutu cukup
akademik
Perhitungan skor sebagai berikut: Jika SD ≥ 4, Jika SD < 4, maka skor = SD.
Apabila dosen tetap di unit pengelola maka skor = 4.
program studi diploma yang
berpendidikan (terakhir) S2/Profesi/Sp-1
0.75 N2 1.25 N3
SD =
N
4.1.3 Upaya unit pengelola program studi Upaya Upaya Upaya Upaya dan Tidak ada upaya
diploma dalam mengembangkan tenaga pengembangan pengembangan pengembangan komitmen pengembangan,
dosen tetap. sangat baik, baik tercermin tenaga dosen institusi dalam padahal jumlah
tercermin dari dari proyeksi tetap cukup pengembangan dosen tetapnya
Penilaian butir ini dihitung dengan cara proyeksi yang yang jelas dan baik, namun tenaga dosen masih kurang
berikut: jelas, terencana terencana. dukungan dana tetap kurang, memadai.
dan didukung Institusi dari pihak tidak ada
Jika dosen tetap berpendidikan sepenuhnya oleh berkomitmen institusi masih dukungan dana
(terakhir) S2/Profesi/Sp-1 dan S3/Sp-2 > institusi (dalam membantu kurang, untuk dosen
90%, maka skor pada butir ini sama hal pendanaan, sebagian dana sehingga kurang tetap yang
dengan 4. maupun beban pendidikan memotivasi melanjutkan
tugas). dosen. dosen. studi.
Jika tidak, maka penentuan skor gunakan
kolom di sebelah kanan.
Dukungan dapat
berupa:
Rata-rata dana
pengabdian/dosen
tetap/tahun (=RPKM)
6.2.2 Rencana Rencana investasi Rencana investasi Rencana investasi Rencana investasi Tidak ada
investasi untuk untuk sarana sangat untuk sarana untuk sarana cukup untuk sarana tidak rencana
pengadaan sarana realistis, didukung realistis, didukung realistis, walau harus realistis. investasi.
dalam lima tahun ke dengan kepastian dengan kepastian menentukan prioritas
depan. dana yang memadai. dana walau masih karena keterbatasan
6.3.2 Rencana Unit pengelola Unit pengelola Unit pengelola Unit pengelola Unit pengelola
pengembangan program studi program studi program studi program studi program studi
prasarana oleh unit diploma sangat baik diploma baik dalam diploma cukup baik diploma kurang diploma tidak
pengelola program dalam perencanaan perencanaan dalam perencanaan baik dalam memiliki
studi diploma. pengadaan pengadaan pengadaan perencanaan perencanaan
prasarana, didukung prasarana, dan prasarana, namun pengadaan pengadaan
Jika prasarana oleh dana yang didukung oleh dana terhambat masalah prasarana. prasarana.
dikelola di tingkat memadai sehingga yang cukup dana sehingga harus
perguruan tinggi, memungkinkan memadai. menentukan
maka informasi memiliki prasarana prioritas.
tentang prasarana yang lengkap.
mesti digali pada
7.1.2 Upaya pengembangan kegiatan penelitian oleh Ada upaya dan Ada upaya Ada upaya, Ada upaya, tapi Tidak ada upaya.
unit pengelola program studi diploma. sangat efektif dan efektif tetapi tidak tidak efektif
meningkatkan meningkatkan cukup untuk (jumlah
jumlah jumlah meningkatkan penelitian
penelitian dan penelitian, jumlah berkurang dari
dananya. namun penelitian. tahun
dengan dana sebelumnya).
yang relatif
terbatas.
Skor akhir =
Jumlah skor seluruh PS diploma sejenjang
Banyaknya PS diploma sejenjang
Skor 4 3 2 1
No.
Makna
Aspek Penilaian Baik Sekali Baik Cukup Kurang
Akurasi dan kelengkapan data
serta informasi yang digunakan
1
untuk menyusun laporan
evaluasi-diri
a. Cara program studi Laporan sangat jelas, didukung Laporan disusun dengan jelas, Laporan kurang jelas, data dan Laporan tidak jelas, data dan
mengemukakan fakta tentang oleh data dan informasi yang didukung oleh data dan informasi informasi kurang lengkap, kurun informasi tidak lengkap, kurun
situasi program studi, pada lengkap, dengan kejelasan yang cukup lengkap, kurun waktu waktu keberlakuan fakta yang waktu keberlakuan fakta yang
semua komponen evaluasi-diri, mengenai kurun waktu keberlakuan fakta yang dilaporkan dilaporkan tidak jelas, kurang ada dilaporkan tidak dijelaskan,
a.l. kelengkapan data, kurun keberlakuan fakta yang dilaporkan, kurang jelas, ada cross-reference cross-reference antar komponen tidak ada cross-reference antar
waktu yang cukup, cross- dilengkapi dengan cross-reference antar beberapa komponen evaluasi-diri. komponen evaluasi-diri.
reference. antar semua komponen evaluasi- evaluasi-diri.
diri.
b. Pengolahan data menjadi Data diolah menjadi informasi Data diolah menjadi informasi Data diolah menjadi informasi Data diolah menjadi informasi
informasi yang bermanfaat, a.l. dengan menggunakan metode dengan menggunakan metode dengan menggunakan metode tanpa menggunakan metode
menggunakan metode-metode kualitatif dan metode kuantitatif kualitatif dan metode kuantitatif kualitatif dan sangat sedikit metode kuantitatif.
kuantitatif yang tepat, serta yang sangat memadai. yang cukup memadai. kuantitatif.
teknik representasi yang relevan.
Mutu analisis yang digunakan
untuk mengidentifikasi dan
2
merumuskan masalah pada
semua komponen evaluasi-diri.
a. Identifikasi dan perumusan Identifikasi dan perumusan Identifikasi dan perumusan Identifikasi dan perumusan Identifikasi dan perumusan
masalah dilakukan dengan baik. masalah dilakukan secara kritis, masalah dilakukan secara kritis, masalah dilakukan secara kritis, masalah dilakukan tanpa
cermat, jujur, terbuka, analitis, cermat, jujur, terbuka, analitis, cermat, jujur, terbuka, tetapi tidak memperhatikan sifat kritis,
sistematis, dan sistemik. sistematis tetapi tidak sistemik. analitis, sistematis dan sistemik. cermat, jujur, terbuka, analitis,
sistematis dan sistemik.