Você está na página 1de 4

KEWAJIBAN PENANGGUNG JAWAB UKM DAN PELAKSANA PROGRAM BARU

UNTUK MENGIKUTI ORIENTASI PUSKESMAS KEDUNGBANTENG

A. Pendahuluan

Sehubungan dengan adanya penataan organisasi yang menyebabkan


beberapa penanggungjawab upaya/pelaksana UKM dilakukan mutasi baik
karena promosi atau penyegaran ataupun karena adanya penanggungjawab
upaya / pelaksana baru masuk maka perlu dilakukan pelatihan orientasi di
instansi kerja. Hal ini dilakukan untuk memberikan orientasi tentang tempat,
aturan serta larangan yang ada ditempat kerja serta tentang tugas pokok
fungsi yang akan menjadi tanggungjawab karyawan tersebut sehingga dapat
cepat beradaptasi dan dapat menjalankan tugas pokok fungsinya dengan baik

B. Latar Belakang

Karyawan baru di suatu instansi yang baru pertama kali tentu


mengalami kesulitan dalam hal orientasi tempat maupun ketugasannya tanpa
diberikan suatu pelatihan orientasi karyawan baru yang memberikan
gambaran tentang visi misi organisasi, aturan larangan serta tugas pokok
fungsi yang nanti akan menjadi tanggung jawabnya.

Penanggung jawab / pelaksana UKM baru harus mengikuti orientasi


supaya memahami tugas pokok dan tanggung jawab yang diberikan
kepadanya. Karyawan wajib mengikuti kegiatan pendidikan dan pelatihan
yang dipersyaratkan untuk menunjang keberhasilan Upaya Puskesmas.

Penanggungjawab Upaya Puskesmas dan Pelaksana yang baru


ditugaskan di Puskesmas harus mengikuti kegiatan orientasi pelaksanaan
Upaya Puskesmas agar memahami tugas pokok dan tanggung jawab.

C. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus

Tujuan Umum :

Penanggungjawab dan pelaksana yang baru ditugaskan agar dapat


memahami apa yang menjadi tugas, peran, tanggung jawab mereka,
keterkaitan dengan Upaya Puskesmas yang lain, maupun keterkaitan dengan
keseluruhan tugas pokok dan fungsi Puskesmas.
Tujuan Khusus :

1. Penanggung jawab / pelaksana UKM baru dapat mengetahui visi misi


organisasi tempat kerja.
2. Penanggung jawab / pelaksana UKM baru mengetahui program dan
kegiatan UKM Puskesmas.
3. Penanggung jawab / pelaksana UKM baru mengetahui program yang
menjadi tupoksinya.
4. Penanggung jawab / pelaksana UKM baru mengetahui lingkungan tempat
kerja

D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

1. Penanggung jawab UKM dan pelaksana program yang baru melakukan


pelatihan orientasi.
2. Kepala Puskesmas memberikan sekilas informasi tentang gambaran
umum tempat kerja.
3. Kepala Puskesmas atau penanggung jawab UKM dan atau pelaksana
program yang lama memberikan informasi Visi, Misi dan Organisasi Kerja.
4. Kepala Puskesmas memberikan informasi tentang tugas pokok fungsi
Puskesmas.
5. Kepala Puskesmas memberikan informasi tentang tugas pokok fungsi
yang diberikan kepadanya.
6. Penanggung jawab UKM dan atau pelaksana program yang lama
memberikan informasi tentang kegiatan UKM yang ada di Puskesmas.
7. Penanggung jawab UKM dan/atau pelaksana program yang lama
memberikan informasi terkait pencatatan dan pelaporan.

E. Cara Melaksanakan Kegiatan

Orientasi dilakukan terhadap Penanggung jawab UKM dan/atau


pelaksana program yang baru. Materi diberikan oleh Kepala Puskesmas,
penanggung jawab UKM dan atau pelaksana program yang lama.

Materi Narasumber
Orientasi gambaran Puskesmas secara
umum dan tupoksi Puskesmas. Kepala Puskesmas, penanggung
Penjelasan tupoksi penanggung jawab
jawab UKM lama dan pelaksana
UKM atau pelaksana program yang baru.
Penjelasan tata cara administrasi dan program lama.
pelaporan kegiatan.

F. Sasaran

1. Kepala Puskesmas

2. Penanggung jawab UKM puskesmas.

3. Pelaksana kegiatan program.

G. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Jadwal dan lama pelaksanaan orientasi disesuaikan dengan jenis


program UKM

H. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan

Evaluasi dilakukan terhadap pelaksanaan orientasi disesuaikan dengan


jenis program UKM.

I. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan

Pencatatan dilakukan setiap kali melakukan kegiatan orientasi


Penanggung jawab UKM baru atau pelaksana program baru, meliputi bukti-
bukti kegiatan seperti dagtar hadir, undangna dan notulen kegiatan.

Pelaporan kegiatan dibuat paling lambat satu minggu setelah


pelaksanaan orientasi selesai oleh bagian kepegawaian, meliputi siapa yang
dilakukan pelatihan orientasi, kapan dilakukan, materi orientasi dan oleh siapa
yang memberikan orientasi, selanjutnya laporan diserahkan kepada Kepala
Puskesmas.
Evaluasi dilakukan oleh Kepala Puskesmas setelah kegiatan orientasi
dilaksanakan. Hal-hal yang dievaluasi antara lain tentang kesesuaian materi
orientasi yang diberikan dan pemahaman peserta orientasi tentang materi
yang diberikan.

Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan dibuktikan dalam laporan


hasil pelaksanaan orientasi.

Ditetapkan di :Meureudu
Pada tanggal :02 Januari 2018
KEPALA PUSKESMAS MEUREUDU,

MISRAWATI
NIP. 19790318 200804 2 002

Você também pode gostar