Skenario G tentan kontrol panel

1. Indikator tekanan oli

saat kunci kontak “on” lampu indikator tekanan oli menyala sebelum mesin

dihidupkan, dan akan mati begitu mesin hidup. Jika lampu tekanan oli menyala saat

mesin hidup menandakan tekanan oli rendah (atau tidak ada tekanan oli) dalam mesin.

Hal tersebut dapat diakibatkan oli pompa oli yang rusak, atau volume oli mesin yang

berkurang. Berkurangnya cairan pelumas tersebut biasanya diakibatkan oleh

kebocoran. Namun, bagaimana jika lampu indikator tekanan oli pelumas mati

sebelum mesin dihidupkan (kunci kontak dalam posisi on)? \

Hasil analisi :

Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan lampu indikator oli bermasalah.

Pemicunya jelas sensor tekanan oli mendeteksi ada yang tidak beres. Sehingga ECM

akan bekerja untuk menghidupkan dan mematikan lampu indikator tekanan oli.

Penyebabnya bisa juga karna sensor itu sendri, bisa sensor volume oli, bisa juga

sensor tekanan oli. Hal ini jelas, sensor yang rusak akan mengirimkan data hyang

tidak akurat sehingga meski kondisi normal, sensor mengirimkan data fault sehingga

ECM tetap menghidupkan lampu indiaktor oli.

2. Indikator temperatur mesin.

Lampu indikator mesin akan menyala beberapa detik ketika kunci kontak dalam

posisi on dan akan mati setelah itu (sebelum mesin hidup). Jika lampu indikator

berkedip ketika sedang sedang mengemudi menunjukkan bahwa mesin terlalu panas.

Namun, bagaimana jika mesin overheating dan lampu indikator temperatur tidak

menyala (tidak berkedip)

 Hasil analisi :

Mesin mobil atau suhu temperatur cepat panas dapat diakibatkan banyak hal. Dalam

hal ini penyebab indikator lampu temperatur tidak menyala bisa diakibatkan sensor

ECT tidak bekerja. ECT sensor temperatur cairan pendigin mesin, yang berfungsi

untuk memberikan sinyal untuk menghidupkan kipas radiator pada saat mesin panas,

dan memberikan sinyal ke lampu indikator dispeedometer jika suhu air melebihi

normal.

3. Indikator Charging aki

Lampu indikator pengisian aki akan menyala sebelum mesin dihidupkan dan akan

mati ketika mesin hidup. Jika lampu indikator pengisian aki menyala ketika mesin

hidup menandakan terjadinya masalah pada sistem pengisian, dapat disebabkan oleh

alternator yang rusak atau belt alternator yang putus. Namun, bagaimana jika lampu

indikator pengisian tidak menyala, akan tetapi batterei drop tidak mampu memutar

motor starter?

4. Indikator volume bahan bakar

Indikator volume bahan bakar (analog maupun digital) akan memberi informasi

kepada pengemudi tentang volume bahan bakar dalam tangki bahan bakar. Untuk

jenis anlog, volume bahan bakar diinformasikan oleh jarum penunjuk, sedangkan

untuk jenis digital, volume bahan bakar diinformasikan oleh trip digital. Namun.

Bagaimana jika volume bahan bakar penuh, namun indikator bahan bakar tetap

menunjukkan pada level E (empety)?

Hasil analisi :

Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan indikator bahan bakar tidak bekerja.
a. Yang paling sering dijumpai adalah pelampung didalam tangki. Pada pelampung

terdapt kumparan ini mulai melemah dan tentu tidak bisa mengirimkan sinyal

yang akurat ke indikator dasboard.

b. Karena karatan, sehingga tuas pelampung tidak bisa mengikuti ketinggian posisi

cairan bensin bensin.

c. Kumparan pada jarum petunjuk sudah melemah atau bahkan putus, semakin

lemah maka skurasinya semakin berkurang, tapi karena kumparan sudah melemah

maka tidak mampu menggerakkan jarum sesuai instruksi yang ada pada

pelampung.
Skenario HI

Busi pada mesin berbahan bakar bensin berfungsi menyalakan bunga api untuk proses

pembakaran campuran bensin dan udara. Proses pembakaran didalam mesin itulah

yang menghasilkan tenaga untuk menggerakkan roda dan membuat mobil dapat

bergerak.karena busi terpasang dan bersinggungan langsung dengan ruang bakar di

dalam mesin, busi dapat menjadi indikator tentang kondisi pembakaran suatu mesin.

Busi pada mesin normal idealnya ditandai oleh warna abu-abu merata atau merah bata

dari ujung elektroda hingga selongsong besinya. Lalu bagaimana jika ujung elektroda

berwarna abu-abu muda atau berwarna gelap dan hitam pekat.?

Indikasi :

Berdasarkan informasi dari warna busi, tim anda diminta mengembangkan masalah

tersebut. Apa yang dapat anda informasikan tentang masalah tersebut? Lakukan

analisis kritis permasalahan pada masing-masing indikasi warna elektroda busi baik

dari segi pencampuran bahan bakar. Sistem kompresi mesin dan pengapian!

Identifikasi kendala secara akurat, identifikasi alternatif solusi yang layak memadai,

identifikasi solusi alternatif yang paling mendukung. Berikan alternatif solusi disertai

dengan alasan-alasan yang kuat. Untuk mengasilkan argumentasi yang efektif/dapat

dipercaya. Anda harus memberikan alasan yang logis. Anda diberi kebebasan

menentukan prosedur dan sumber informasi. Anda akan memberikan presentasi dan

menulis jurnal interaktif interaktif. Intruktur akan memilih solusi terbaik.cp

SKENARIO H2

Berikut adalah daftar masalah pada sistem pengapian mobil yang anda harus

pecahkan bersama tim anda. Lakukan analisis kritis di masing-masing

permaslahan!identifikasi masalah secara akurat, identifikasi alternatif solusi yang

layak dan memadai. Identifikasi alternatif yang mendukung, berikan alternatif solusi
disertai dengan alasan-alasan yang kuat. Untuk menghasilkan argumentasi yang

efektif/dapat dipercaya, anda harus memberikan alasan yang logis. Anda diberi

kebebasan menentukan prosedur dan memberi informasi, anda akan memberikan

presentasi serta menulis jurnal interaktif atau laporan. Instruktur akan memilih solusi

terbaik.

Hasil analisi :

Gambar 1 : Kegaglan Oli

Gambar 2 : Kegaglan Oli

Gambar 3 : kegagalan Karbon

Gambar 4 : Busi terlalu dingin

Gambar 5 : Busi terlalu dingin

Gambar 6 : Busi dingin dan kaya bahan bakar tapi OK

Gambar 7 : Busi dingin dan kaya bahan bakar tapi OK

Gambar 8 : Busi dingin dan kaya bakan bakar tapi OK

Gambar 9,10,11,12,13 : Busi dalam kondisi baik

Tabel. Daftar masalah.

No Troubles Analisis dan Solusi

1 Mesing hidup tetapi pincang

2 Mesin tidak dapat hidup dan 1. Busi mati atau deposit

tidak ada percikan bunga api berlebihan

pada busi 2. Kabel tegangan tinggi bocor

berlebihan

3. Urutan pengapian tidak benar

4. Platina terganjar kotoran

5. Platina menutup terus dan

membuka terus

6. Kondensor mati

3 Mesin sulit hidup dan percikan 1. Deposit berkebihan

api pada busi kecil 2. Kabel busi bocor

3. Karbon ditutup distributor

hilang

4. Tutup distributor retak

5. Kontak platina kotor

6. Koil rusak

7. Waktu pengapian tidak tepat

4 Terjadi ledakan di exhous 1. Kerja vakum advencer tidak

manyfold saat pedal gas ditekan sempurna

5 Terjadi ledakan di exhous Kerja centrifugal advencer kurang

manyfold saat pedal gas dilepas sempurna

6 Elektroda busi meleleh Pemakaian tengkat busi yang

terlalu panas

7 Tenaga mesin tidak maksimum 1. Busi melemah

2. Tahanan kabel busi

melemah

3. Waktu pengpian yang

kurang tepat

4. Vakum advencer bekerja

kurang sempurna