Você está na página 1de 18

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK

Tema : Lingkungan
Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar
Kelas/Semester : III/1
Hari/Tanggal : Rabu, 7 Desember 2011
Alokasi Waktu : 3 x 35 menit (1 x pertemuan)

I. Standar Kompetensi
 PKn
2. Melaksanakan norma yang berlaku di masyarakat.
 Bahasa Indonesia
Berbicara
2. Mengungkapkan pikiran, perasaan dan pengalaman, dan petunjuk dengan bercerita dan
memberikan tanggapan/saran.
Membaca
4. Memahami teks dengan membaca nyaring, membaca intensif, dan membaca dongeng.
 IPA
2. Memahami kondisi lingkungan yang berpengaruh terhadap kesehatan dan upaya menjaga
kesehatan lingkungan.
 IPS
1. Memahami lingkungan dan melaksanakan kerjasama di sekitar rumah dan sekolah.

II. Kompetensi Dasar


 PKn
2.3 Melaksanakan turan-aturan yang berlaku di lingkungan masyarakat sekitar.
 Bahasa Indonesia
2.2 Memberikan tanggapan dan saran sederhana terhadap suatu masalah dengan menggunakan
kalimat yang runtut dan pilihan kata yang tepat.
4.1 Menjelaskan isi teks (100-150 kata) melalui membaca intensif.
 IPA
2.1 Membedakan ciri-ciri lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat berdasarkan pengamatan.
2.1 Menjelaskan cara menjaga kesehatan lingkungan sekitar.
 IPS
1.2 Memelihara lingkungan alam dan buatan di sekitar rumah.

III. Indikator
 PKn
2.2.1 Menunjukkan perilaku yang sesuai dengan aturan-aturan yang berlaku di masyarakat.
 Bahasa Indonesia
2.1.1 Menanggapi permasalahan yang ada di dalam gambar.
2.1.2 Menjawab pertanyaan dari teks bacaan.
2.1.3 Menggunakan tanda koma.
 IPA
2.1.1 Menyebutkan cirri-ciri lingkungan yang sehat dan lingkungan yang tidak sehat.
 IPS
1.2.1 Menunjukkan perilaku yang memelihara lingkungan.

IV. Tujuan Pembelajaran


1. Melalui penjelasan guru, siswa dapa berperilaku sesuai dengan aturan-aturan yang berlaku di
masyarakat.
2. Melalui contoh gambar, siswa dapat memberikan tanggapan dan saran sesuai permasalahan
dalam gambar tersebut.
3. Melalui kegiatan membaca teks bacaan, siswa dapat menjawab pertanyaan isi teks secara lisan
atau tertulis dengan benar.
4. Melalui penjelasan guru, siswa dapat menggunakan tanda koma pada tempat yang tepat.
5. Melalui urutan gambar, siswa dapat menjelaskan cirri-ciri lingkungan yang sehat dan tidak
sehat.
6. Melalui tanya jawab antara siswa dan guru tentang lingkungan, siswa dapat menjelaskan cara
memelihara lingkungan.

V. Materi ajar
 PKn
1. Berperilaku sesuai aturan yang berlaku di masyarakat.
 Bahasa Indonesia
1. Membaca nyaring.
2. Memberikan tanggapan dan saran.
3. Menggunakan tanda koma (,).
 IPA
1. Menyebutkan cirri-ciri lingkungan sehat dn tidak sehat.
 IPS
1. Menghindari perilaku yang merusak lingkungan.

VI. Model Pembelajaran


Pendekatan Numbered Head Together (NHT)

VII. Metode, Media, dan Sumber Belajar


1. Metode
a. Ceramah
b. Tanya jawab
c. Penugasan
d. Diskusi
2. Media
a. Gambar lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat.
b. Teks bacaan “Gara-gara Limbah”.
3. Sumber Belajar
a. Standar Isi
b. Panduan penulisan huruf capital
c. BSE mata pelajaran yang bersangkutan
d. Internet

VIII. Langkah-langkah Pembelajaran


a. Prakegiatan (10 menit)
1. Salam
2. Do’a
3. Presensi
4. Pengkondisian kelas
b. Kegiatan Awal (15 menit)
1. Guru memberikan motivasi dengan mengajak siswa menyanyikan lagu “Lihat Kebunku”.
2. Guru menyampaikan apersepsi dengan mengajukan pertanyaan kepada siswa.
 Siapa yang pernah pergi ke kebun?
 Kalian lebih menyukai keadaan kebun yang bersih atau kotor?
3. Guru menuliskan judul dan menginformasikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
c. Kegiatan Inti (60 menit)
 Eksplorasi (5 menit)
1. Guru menunjukkan gambar lingkungan sehat dan tidak sehat kepada siswa.
2. Siswa mengidentifikasi gambar dan menjelaskan cara menjaga lingkungan agar bersih dan sehat.
3. Guru menjelaskan tentang penggunaan tanda koma (,).
4. Siswa Guru membentuk 3 kelompok (4-5 siswa)
5. Guru memberikan petunjuk tentang langkah-langkah model pembelajaran NHT yang akan
berlangsung.
6. Guru memberikan nomor kepada setiap kelompok.
 Elaborasi (55 menit)
1. Guru membagikan lembar teks bacaan ”Kerj Bakti di Sekolah”.
2. Semua siswa membaca intensif teks yang telah diberikan sesuai dengan kelompoknya.
3. Siswa menyanyikan lagu ”Lihat Kebunku” secara estafet memegang bol kertas. Siswa yang
terakhir memegng bola kertas maju ke depan.
4. Siswa yang ditunjuk menjelaskan isi teks bacaan.
5. Siswa menjawab pertanyaan berdasarkan teks bacaan.
6. Siswa diminta untuk menyebutkan alat-alat kebersihan dan fungsinya yang disebutkan dalam
bacaan..
7. Siswa diminta menyebutkan ketua dan anggota kelompok kerja bakti pada bacaan ”Kerj Bakti di
Sekolah”.
 Konfirmasi (10 menit)
1. Perwakilan masing-masing kelompok membacakan hasil tulisannya.
2. Guru memberikan masukkan pada hasil tulisan siswa.
3. Siswa mengajukan pertanyaan tentang materi yang belum dipahami, guru menjawabnya.
4. Guru memberikan reward kepada siswa.
5. Guru memotivasi siswa untuk lebih aktif dan giat belajar.
d. Kegiatan Akhir (20 menit)
1. Siswa menyimpulkan materi dengan dibimbing oleh guru.
2. Siswa mengerjakan evaluasi akhir yang diberikan guru.
3. Siswa diminta untuk mempelajari materi yang akan datang, yaitu dengan tema “pengalaman”.

IX. Penilaian
1. Prosedur
a. Tes awal : Melalui kegiatan apersepsi
b. Tes proses :Ketika KBM dan kegiatan diskusi
c. Tes akhir : Terlampir
2. Teknik Tes
a. Tes
b. Non Tes
3. Jenis Tes
a. Tes Lisan : Tanya jawab dan Diskusi
b. Tes Tertulis : Uraian dan Pilihan ganda
c. Perbuatan : Aktivitas siswa
4. Instrumen
a. Lembar Kerja Kelompok
b. Lembar Soal Evaluasi
c. Lembar Penilaian Aktivitas Siswa

Semarang, 7 Desember 2011


Dosen Pengampu, Simulator,

Nugraheti Sismulyasih Sabilillah, S.Pd, M.Pd Muin Arifah


NIP. NIM. 1401410203

Kelompok : .....
1. ...........................................
2. ...........................................
3. ...........................................
4. ...........................................
5. ...........................................

LEMBAR KERJA KELOMPOK 1


Petunjuk :
a. Dengarkanlah petunjuk gurumu !
b. Kerjakanlah dalam lembar kerjamu !
Kerja Bakti di Sekolah
Hari masih pagi.Matahari belum begitu tinggi.Hari itu hari Sabtu.Anak-anak kelas III SD
Cempaka Putih tiba-tiba berhamburan keluar dari kelas.Mereka berlari-lari sambil bercanda
dengan teman-temannya.
Anak-anak itu berlari menuju halaman sekolah.Mereka membawa alat-alat untuk kerja
bakti, seperti sabit, sapu lidi, sekop, pengki, dan tong sampah. Mereka akanbekerja bakti
membersihkan halaman sekolah. Kerjabakti itu dipimpin oleh Bu Aminah.
Sebelum kerja bakti dimulai, dibuat kelompok kerjalebih dahulu.Hal ini untuk
memudahkan anak-anak bekerjadan tidak saling berebut.
Kelompok kerja itu terdiri atas lima kelompok. Setiapkelompok beranggotakan enam anak.
Kelompok satu dipimpin oleh Amat. Kelompok dua dipimpin Anita.Kelompok tiga dipimpin
Doni. Kelompok empat dipimpin Ratna. Kelompok lima dipimpin Rita. Mereka adalah anak-
anakyang suka bekerja dan bertanggung jawab sehinggaditunjuk menjadi ketua kelompok.
Dengan dipimpin oleh ketua kelompok masing-masing, mereka bekerja dengan giat.Acara
kerja bakti itupun cepat selesai.Halaman sekolah menjadi bersih.
(R. Nirbaya, 2006)
1. Jawablah dengan benar di buku tugasmu!
a. Kapan anak kelas III SD Cempaka Putih melakukan kerjabakti?
b. Apa saja alat kerja bakti yang dibawa anak-anak kelas III?
c. Apa yang dibersihkan anak-anak kelas III dalam kerja bakti?
d. Satu kelompok kerja bakti beranggotakan berapa anak?
e. Mengapa Amat, Doni, Anita, Ratna, dan Rita dipilih menjadi ketua kelompok?

2. Salinlah kalimat berikut dalm buku tugasmu! Kemudian bubuhilah tanda koma pada
tempat yang tepat!
a. Muin mengunjungi Pintu Air Manggarai Jakarta.
b. Akhirnya Roni menyapu halaman belakang rumahnya.
c. Di samping Gunung Merapi tampaklah Gunung Merbabu Gunung Sumbing Gunung Sindoro
dan Pegunungan Menoreh
d. Dari kejauhan tampak Arifah dan Devi membawa sapu lidi.
e. Dari kejauhan lama kelamaan bau kotoran sapi mulai merebak.
Lembar Kerja Kelompok 2
Sebutkan alat-alat kebersihan dan fungsinya.
No. Nama alat Fungsinya
1.
2.
3.
4.
5.

Lembar kerja kelompok 3


Tuliskan nama ketua kelompok kerja bakti di sekolah menurut teks bacaan di atas!
1. ………………………
2. ………………………
3. ………………………
4. ………………………
5. ………………………
Nama : …………………………
No. Absen : …………………………

SOAL EVALUASI

Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c atau d di depan jawaban yang paling benar!
Pertanyaan untuk nomer 1-3
Siswa kelas tiga SD Sidorejolor mengadakan kegiatan bersih lingkungan. Mereka bersama-sama
membersihkan sampah di got, jalan, dan di taman sekolah. Kegiatan ini diadakan untuk
menjadikan lingkungan bersih.Tumpukan sampah dapat menyumbat saluran air. Jika saluran air
tersumbat, akan terjadi banjir saat hujan deras.

1. Kebersihan bersih lingkungan dilakukan oleh ….


a. Siswa kelas satu SD Sidorejolor
b. Siswa kelas dua SD Sidorejolor
c. Siswa kelas tiga SD Sidorejolor
d. Siswa kelas empat SD Sidorejolor
2. Tempat-tempat yang mereka bersihkan adalah ….
a. Di got, jalan, dan taman sekolah.
b. WC, kamar mandi, dan halaman sekolah.
c. Ruang kelas, halaman sekolah, dan jalan.
d. Di got, taman sekolah, dan kamar mandi.
3. Pada saat hujan deras jika saluran air tersumbat akan mengakibatkan …
a. Gempa bumi
b. Gunung meletus
c. Kekeringan
d. Banjir
4. Tanda koma dapat digunakan untuk ....
a. Mengakhiri kalimat
b. Kalimat perintah
c. Menulis angka romawi
d. Mengakhiri singkatan nama orang
5. Penggunaan tanda koma yang benar terdapat pada kalimat ….
a. Setiap Minggu, Anton membersihkan kamar mandi.
b. Lukman, dan Rosa membeli tempat sampah.
c. Sebaiknya Ozi memperbaiki kebiasaan yang tidak baik yaitu, malas mandi.
d. Akan, tetapi warga tidak mau menutup WC umum.
6. Penulisan tanda koma yang paling tepat dalam kalimat di bawah ini adalah ….
a. Malik dan Karim, membawa sapu lidi, tempat sampat, dan cangkul.
b. Malik, dan Karim membawa sapu lidi, tempat sampat, dan cangkul.
c. Malik dan Karim membawa sapu lidi, tempat sampat dan cangkul.
d. Malik dan Karim membawa sapu lidi, tempat sampat, dan cangkul.
7. Berikut ini yang bukan alat-alat yang digunakan untuk menjaga kebersihan adalah ….
a. Sabit
b. Tempat sampah
c. Kaleng
d. Sapu
8. Agar tidak mencemari lingkungan, maka sampah sebaiknya dibuang di ….
a. Sungai
b. Got
c. Tempat sampah
d. Laut
9. Hal-hal berikut merupakan penyebab terjadinya pencemaran udara, kecuali ….
a. penanaman pohon
b. asap rokok
c. asap kendaraan
d. kebakaran
10. Upaya yang dapat kita lakukan untuk menjaga kesehatan lingkungan adalah dengan ….
a. membuang sampai di sungai
b. menyapu halaman
c. merokok
d. bermalas-malasan

KUNCI JAWABAN LEMBAR KERJA KELOMPOK


LKK 1
1. Format penskoran
Kunci/Kriteria Jawaban Skor
a. Anak kelas III SD Cempaka Putih melakukan kerja bakti pada hari Sabtu. 2
b. Alat kerja bakti yang dibawa adalah sabit, sapu lidi, sekop, pengki, dan tong 2
sampah. 2
c. Anak kelas III membersihkan halaman sekolah. 2
d. Setiap kelompok beranggotakan enam anak. 2
e. Mereka dipilih menjadi ketua kelompok karena mereka adalah anak-anakyang suka
bekerja dan bertanggung jawab sehinggaditunjuk menjadi ketua kelompok.
Jumlah Skor 10
2. Format Penskoran
Kunci/Kriteria Jawaban Skor
a. Muin mengunjungi Pintu Air Manggarai, Jakarta. 1
b. Akhirnya, Roni menyapu halaman belakang rumahnya. 1
c. Di samping Gunung Merapi, tampaklah Gunung Merbabu, Gunung Sumbing, 1
Gunung Sindoro, dan Pegunungan Menoreh 1
d. Dari samping rumah, tampaklah Arifah dan Devi membawa sapu lidi. 1
e. Dari kejauhan, lama kelamaan, bau kotoran sapi mulai merebak.

Jumlah Skor 5

LKK 2
Format penskoran
No. Nama alat Fungsinya Skor
1. Sabit Memotong berbagai jenis rumput 2
2. Sapu lidi Menyapu 2
3. Sekop Menyendok dan memindahkan tanah 2
4. pengki Memindahkan sampah ke tong sampah 2
5. Tong sampah Tempt pembuangan sampah 2
Jumlah 10

LKK 3
Format penskoran
No. Ketua kelompok Skor
1. Ahmad 1
2. Anita 1
3. Doni 1
4. Ratna 1
5. Rita 1
Jumlah 5

Skor maksimal = 30

KUNCI JAWABAN SOAL EVALUASI


1. c 6. c
2. a 7. d
3. d 8. c
4. d 9. a
5. d 10.d

Penskoran:
Betul = 1
Salah = 0
Skor maksimal: 10
LEMBAR PENGAMATAN DISKUSI
Berilah tanda cek ( v ) pada kolom di bawah ini sesuai keadaan yang diamati.

Aspek Yang Diamati


Nama
No. Keaktifan Kerjasama Ketepatan
Kelompok
1 2 3 1 2 3 1 2 3

1.

2.

3.

4.

5.

Deskriptor :
1. Keaktifan
a. Apabila semua anggota kelompok aktif skor 3
b. Apabila >50% anggota kelompok aktif skor 2
c. Apabila<50% anggota kelompok aktif skor 1
2. Kerjasama
a Apabila semua anggota kelompok melakukan kerjasama dengan baik skor 3
b Apabila >50% anggota kelompok bekerjasama dengan baik skor 2
c Apabila >50% anggota kelompok tidak ikut kerjasama dengan baik skor 1
3. Ketepatan
a. Apabila menjawab soal lebih cepat dari waktu yang ditentukan skor 3
b. Apabila menjawab soal dengan tepat waktu skor 2
c. Apabila menjawab soal tidak tepat waktu (belum selesai) skor 1

Skor maksimal = 9
Nilai = x 100
LEMBAR PENGAMATAN AKTIVITAS SISWA

Nama Siswa : ..............


Nama SD :..............
Kelas : III
Tema : Lingkungan
Hari/Tanggal : ..............
uk : Berilah tanda check (√) pada kolom tingkat kemampuan yang sesuai dengan
indikator pengamatan!

Skor Penilaian Jumlah


No Indikator
1 2 3
1. Siswa memperhatikan penjelasan guru.
2 Siswa tertib pada saat pembentukan
kelompok
3 Siswa saling bekerjasama dalam kegiatan
berkelompok
4 Siswa aktif dalam diskusi kelompok
5 Siswa aktif bertanya tentang materi
pembelajaran.
6 Siswa mencatat hasil kerja kelompok.
7 Siswa mengerjakan evaluasi
8 Kedisiplinan siswa dalam pembelajaran
Jumlah skor

Kriteria penilaian dan kategori:


16-20 = A (baik sekali)
11-15 = B (baik)
6-10 = C (cukup)
0-5 = D (Kurang)
Lihat Kebunku

Lihat kebunku
Penuh dengan bunga
Ada yang putih
Dan ada yang merah
Setiap hari ku siram semua
Mawar melati
Semuanya indah
Lampiran
Media pembelajaran
 Gambar lingkungan sehat

 Gambar lingkungan tidak sehat

Penggunaan Tanda Koma

Sumber : Pedoman Umum Ejaan Yang Disempurnakan


1. Tanda koma dipakai di antara unsur-unsur dalam suatu perincian atau pembilangan. Misalnya:
a. Saya membeli kertas, pena, dan tinta.
b. Surat biasa, surat kilat, ataupun surat khusus memerlukan perangko.
c. Satu, dua, ... tiga!
2. Tanda koma dipakai untuk memisahkan kalimat setara yang satu dari kalimat setara berikutnya
yang didahului oleh kata seperti `tetapi` atau `melainkan`. Misalnya:
a. Saya ingin datang, tetapi hari hujan.
b. Didi bukan anak saya, melainkan anak Pak Kasim.
3. Tanda koma dipakai untuk memisahkan anak kalimat dari induk kalimatnya. Misalnya:
a. Kalau hari hujan, saya tidak akan datang.
b. Karena sibuk, ia lupa akan janjinya.
4. Tanda koma dipakai di belakang kata atau ungkapan penghubung antarkalimat yang terdapat
pada awal kalimat. Termasuk di dalamnya `oleh karena itu`, `jadi`, `lagi pula`, `meskipun
begitu`, `akan tetapi`. Misalnya:
a. ... Oleh karena itu, kita harus berhati-hati.
b. ... Jadi, soalnya tidak semudah itu.
5. Tanda koma dipakai untuk memisahkan kata seperti o, ya, wah, aduh, kasihan dari kata yang lain
yang terdapat di dalam kalimat. Misalnya:
a. O, begitu?
b. Wah, bukan main!
c. Hati-hati, ya, nanti jatuh.
6. Tanda koma dipakai untuk memisahkan petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat.
Misalnya:
a. Kata Ibu, "Saya gembira sekali."
b. "Saya gembira sekali," kata Ibu, "karena kamu lulus."
7. Tanda koma dipakai di antara nama dan alamat, bagian-bagian alamat, tempat dan tanggal, dan
nama tempat dan wilayah atau negeri yang ditulis berurutan. Misalnya:
a. Surat-surat ini harap dialamatkan kepada Dekan Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia,
Jalan Raya Salemba 6, Jakarta.
b. Sdr. Abdullah, Jalan Pisang Batu 1, Bogor
c. Surabaya, 10 Mei 1960
d. Kuala Lumpur, Malaysia
8. Tanda koma dipakai untuk menceraikan bagian nama yang dibalik susunannya dalam daftar
pustaka. Misalnya:
 Alisjahbana, Sutan Takdir. 1949. Tatabahasa Baru Bahasa Indonesia. Djilid 1 dan 2. Djakarta:
PT Pustaka Rakjat.
9. Tanda koma dipakai di antara bagian-bagian dalam catatan kaki.
Misalnya:
 W.J.S. Poerdarminta, Bahasa Indonesia untuk Karang-Mengarang (Jogjakarta: UP Indonesia,
197), hlm.4.
10. Tanda koma dipakai di antara nama orang dan gelar akademik yang mengikutinya untuk
membedakannya dari singkatan nama diri, keluarga, atau marga. Misalnya:
a. B. Ratulangi, S.E.
b. Ny. Khadijah, M.A.
11. Tanda koma dipakai di muka angka persepuluh atau di antara rupiah dan sen yang dinyatakan
dengan angka. Misalnya:
a. 12,5 m
b. Rp 12,50 12.
12. Tanda koma dipakai untuk mengapit keterangan tambahan yang sifatnya tidak membatasi.
Misalnya:
a. Guru saya, Pak Ahmad, pandai sekali.
b. Di daerah kami, misalnya, masih banyak orang laki-laki yang makan sirih.
Semua siswa, baik yang laki-laki maupun yang perempuan, mengikuti latihan paduan suara.
13. Tanda koma dapat dipakai untuk menghindari salah baca, di belakang keterangan yang terdapat
pada awal kalimat. Misalnya:
a. Dalam pembinaan dan pengembangan bahasa, kita memerlukan sikap yang bersungguh-
sungguh.
b. Atas bantuan Agus, Karyadi mengucapkan terima kasih.

Você também pode gostar