Você está na página 1de 15

SATUAN ACARA PENYULUHAN ASI EKSLUSIF

A. Analisa Data
DO :
- Ibu-ibu yang memiliki balita usia 0-12 bulan di posyandu Sartika Asih Desa
Kebarepan
- Rata-rata pendidikannya SD dan SMP
- Ibu-ibu bisa baca dan tulis
- Ibu-ibu yang memiliki balita 0-12 bulan di posyandu Sartika Asih Desa Kebarepan
tidak mengetahui tentang ASI Ekslusif
- Ibu-ibu yang memiliki balita 0-12 bulan di posyandu Sartika Asih Desa Kebarepan
tidak mengetahui tentang manfaat ASI Ekslusif dan cara menyusui yang benar

DS :

- Ibu-ibu yang memiliki balita 0-12 bulan di posyandu Sartika Asih Desa Kebarepan
tampak tidak mengetahui tentang ASI Ekslusif
- Ada beberapa ibu di posyandu Sartika Asih Desa Kebarepan yang memberikan susu
formula pada anaknya
- Ibu-ibu yang memiliki balita 0-12 bulan di posyandu Sartika Asih Desa Kebarepan
tampak tidak tahu cara menyusui yang benar

B. Identifikasi/ Prioritas Masalah


Masalah/diagnosa : resiko pertumbuhan dan perkembangan kurang efektif pada balita

C. Sub Pokok Pembahasan


1. Pengertian ASI Ekslusif
2. Manfaat ASI Ekslusif
3. Cara memperbanyak ASI
4. Cara memberikan ASI pada ibu yang Bekerja
5. Cara menyusui yang benar
6. Tanda bayi cukup ASI dan tanda bayi kurang ASI

D. Sasaran
Sasaran : ibu-ibu yang memiliki balita usia 0-12 bulan di posyandu Sartika Asih
Tempat : Rumah ketua kader Posyandu Sartika Asih Desa Kebarepan blok duku
dalem RT/RW 03/06 Kec. Plumbon Kab. Cirebon
Tanggal : Selasa, 23 Mei 2017
Waktu : 30 menit (09.00 WIB – 09.30 WIB)
Pelaksana : Kelompok 4 Akper Muhammadiyah Cirebon

E. Tujuan Intruksional Umum ( TIU )


Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan mengenai ASI Ekslusif selama 30 menit, ibu-
ibu yang memiliki balita usia 0-12 bulan Posyandu Sartika Asih mengerti dan memahami
tentang ASI Ekslusif dan Cara Menyusui yang Benar.

F. Tujuan Intruksional Khusus (TIK)


Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan selama 30 menit di ibu-ibu yang memiliki balita
usia 0-12 bulan Posyandu Sartika Asih mampu :
1. Menjelaskan pengertian ASI Ekslusif
2. Menjelaskan manfaat ASI Ekslusif
3. Menjelaskan Cara memperbanyak ASI
4. Menjelaskan Cara memberikan ASI pada ibu yang Bekerja
5. Menjelaskan Cara menyusui yang benar

G. Media/alat
1. Leaflet
2. Power Point

H. Metode
1. Ceramah
2. Tanya Jawab (diskusi)
3. Demonstrasi

I. Proses Kegiatan Penyuluhan


NO KEGIATAN PENYULUHAN PESERTA WAKTU
1. Tahap Persiapan 1. Menyiapkan media 1. Menyiapkan alat tulis 5menit
2. Menyiapkan tempat/ruangan 2. Menyiapkan alat dan bahan
3. Melakukan kontrak 3. Menyepakati kontrak

2. Pembukaan 1. Memberikan salam 1. Menjawab salam 5menit


2. Memperkenalkan diri 2. Mengenal petugas
3. Menggali pengetahuan tentang penyuluhan
ASI Ekslusif 3. Salah satu peserta
4. Menjelaskan tujuan yang akan penyuluhan menajawab ASI
dicapai berkaitan dengan materi Ekslusif adalah makanan
penyuluhan yang akan pokok untuk bayi.
disampaikan 4. Menyimak
3. Kegiatan Inti 1. Sebelum menjelaskan 1. Salah satu peserta 15menit
tentang ASI Ekslusif penyuluhan menjawab ASI
kepada peserta, penyuluh Ekslusif adalah makanan
menanyakan kepada peserta pokok untuk bayi, setelah
tentang apa yang dimaksud itu penyuluh menjelaskan
dengan ASI Ekslusif ? untuk apa sih ASI Ekslusif itu
mengetahui sejauh mana dan peserta mendengarkan
pengetahuan peserta tentang dan menyimak materi yang
ASI Ekslusif ? akan disampaikan oleh
2. Setelah itu peserta penyuluh
mengetahui apa yang di 2. Para peserta penyuluhan
maksud dengan ASI menjawab manfaat ASI
Ekslusif, selanjutnya Ekslusif bayi jadi sehat,
penyuluh menjelaskan murah, praktis. Setelah
tentang ASI Ekslusif tetapi mengetahui jawaban peserta
sebelumnya penyuluh ternyata peserta mengetahui
menanyakan kepada peserta sebagian kecil dari manfaat
mengenai pengetahuan ASI Ekslusif dan penyuluh
peserta tantang manfaat ASI langsung menjelaskan
Ekslusif tentang manfaat ASI
3. Penyuluh menggali Ekslusif yang lebih detail.
pengetahuan peserta 3. Para peserta penyuluhan
mengenai bagaimana cara menjawab dengan mkan
memperbanyak ASI ? makanan yang bergizi
4. Sebelumnya penyuluh seperti buah, sayur dan
menanyakan kepada peserta terutama daun katuk karena
apakah ada ibu pekerja? sangat baik untukn ibu
Ternyata ada dan penyuluh menyusui agar ASI cepat
menjelasakan tentang ASI keluar. Setelah itu terjadi
untuk ibu pekerja dan diskusi dan penyuluh
penyuluh menanyakan menjelaskan tentang cara
kepada peserta apakah ada memperbanyak ASI
ibu yang ASI nya tidak 4. Peserta menjawab ada yang
keluar karena ada beberapa ibu pekerja, kemudian
ibu yang mengikuti peserta menyimak
penyuluhan yang penyuluhan yang diberikan
memberikan susu formula dan peserta.
pada anaknya. Setelah itu Beberapa ibu Menjawab
penyuluh menjelaskan karenaASI tidak keluar jadi
tentang cara memerah ASI. memberikan susu formula
5. Menggali pengetahuan pada anaknya.
peserta mengenai cara 5. Peserta penyuluhan
menyusi yang benar? menjawab mulut bayi
Kemudian setelah masuk ke putingn
mengetahui jawaban peserta susukemudian bayi
penyuluh langsung menyusu. Para peserta
menjelaskan cara menyusui mendengarkan dan
yang benar dan nanti di akhir menyimak
ada pemutaran video cara 6. mendengarkan dan
menyusi yang benar menyimak dan kemudian
6. Menjelaskan tentang tanda para peserta melihat video
bayi yang cukup ASI dan cara menyusi yang benar
tanda bayi yang kurang ASI
4. Penutup 1. Menanyakan kembali kepada 1. Menjawab petanyaan 5 menit
klien tentang materi yang telah di
sampaikan 2. Mendemonstrasikan
2. Mendemontrasikan kembali kembali/menjelaskan
tentang cara menyusui yang benar kembali
3. Mengucapkan Hamdallah setelah 3. Mengucap Hamdallah
melakukan penyuluhan
4. Mengucapkan terimakasih dan 4. Menjawab Salam
mengucapkan salam

J. EVALUASI
1. Evaluasi Struktur
a. Persiapan media yang akan digunakan (power point)
b. Persiapan tempat yang akan digunakan
c. Kontrak waktu
d. Persiapan SAP
2. Evaluasi Proses
a. Selama penyuluhan para peserta memperhatikan penjelasan yang
disampaikan
b. Selama penyuluhan para peserta bertanya tentang penjelasan yang
disampaikan
c. Selama penyuluhan para peserta menjawab pertanyaan yang diajukan
3. Evaluasi Hasil Akhir
Untuk melakukan evaluasi akhir apakah penyuluhan yang diberikan direspon baik
oleh peserta dengan mengajukan pertanyaan lisan kepada peserta penyuluh
No Pertanyaan Jawaban peserta Kunci jawaban
1 Apakah yang ASI Eksklusif adalah bayi ASI Eksklusif adalah bayi
dimaksud dengan hanya diberi ASI selama 6 hanya diberi ASI selama 6
ASI Ekslusif ? bulan tanpa tambahan makanan bulan tanpa tambahan
( pisang, bubur susu, biscuit, makanan ( pisang, bubur susu,
bubur nasi, nasi tim, dll ) biscuit, bubur nasi, nasi tim,
maupun cairan ( susu formula, dll ) maupun susu formula.
air jeruk, madu, air teh, air
putih dll ) kecuali vitamin,
mineral dan obat.
2 Apa saja manfaat Manfaat ASI bagi ibu Manfaat ASI bagi ibu
ASI Ekslusif ? - Ibu tidak akan - dapat digunakan
mengalami menstruasi sebagai KB alami
dalam beberapa bulan ( - Mempercepat proses
dapat digunakan pemulihan rahim.
sebagai KB alami ). - Mempercepat proses
- Mempercepat proses pembentukan tubuh ke
pemulihan rahim. ukuran semula.
- Mempercepat proses - Murah, lebih mudah
pembentukan tubuh ke Manfaat ASI bagi Bayi
ukuran semula. - Merangsang panca
- Murah, lebih mudah, indra manusia.
lebih ramah - Memberikan
lingkungan. kehangatan dan
Manfaat ASI bagi Bayi kenyamanan bayi.
- Merangsang panca - Mudah dicerna.
indra manusia. - Anak jadi pintar
- Memberikan - meningkatkan
kehangatan dan kekebalan tubuh bayi.
kenyamanan bayi. - ASI untuk tumbuh
- Mudah dicerna. kembang anak yang
- Perkembangan otak dan optimal.
meningkatkan IQ.
- ASI dapat
meningkatkan
kekebalan tubuh bayi.
- ASI untuk tumbuh
kembang anak yang
optimal.
3 Mendomonstarsikan Peserta mampu
cara menyusi yang mendomonstarsikan cara
benar ? menyusi yang benar

REFERENSI :

Damayanti, Diana. 2010. Makanan Pendamping ASI Tips Kenalkan Rasa dan Tekstur Makanan
Baru untuk anak usia 6-12 bulan plus 25 resep praktis. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama

Derni, Meidya; Orin, 2007. Serba-serbi Menyusui. Jakarta : Warm Publishing.

Hayati, Aslis Wirda. 2009. Buku Saku Gizi Bayi. Jakarta : EGC

Khamzah, Siti Nur. 2012. Segudang Keajaiban ASI yang Harus Anda Ketahui. Yogyakarta :
FlashBooks.

Prabantini, Dwi. 2010. A-Z Makanan Pendamping ASI. Yogyakarta : ANDI

Prasetyono, Dwi Sunar. 2009. Buku Pintar ASI Eksklusif. Diva Press : Yogyakarta.

Proverawati, Atikah; Eni Rahmawati. 2010. Kapita Selekta ASI dan Menyusui. Yogyakarta : Nuha
Medika.
Syarifah, Rosita. 2008. Asi Untuk Kecerdasan Bayi. Jogjakarta : Ayyana. Soetjiningsih, 1997. ASI
Petunjuk Untuk Tenaga Kesaehatan. Jakarta : EGC.

Yuliasti, Nurheti. 2010. Keajaiban ASI makanan Terbaik untuk Kesehatan, Kecerdasan, dan
Kelincahan Si Kecil. Yogyakarta : ANDI

Materi / Pokok Bahasan

1. Pengertian ASI Eksklusif


ASI Eksklusif adalah bayi hanya diberi ASI selama 6 bulan tanpa tambahan
makanan ( pisang, bubur susu, biscuit, bubur nasi, nasi tim, dll ) maupun cairan ( susu
formula, air jeruk, madu, air teh, air putih dll ) kecuali vitamin, mineral dan obat.
2. Manfaat ASI Eksklusif
a. Manfaat ASI bagi ibu
- Ibu tidak akan mengalami menstruasi dalam beberapa bulan ( dapat digunakan
sebagai KB alami ).
- Mempercepat proses pemulihan rahim.
- Mempercepat proses pembentukan tubuh ke ukuran semula.
- Murah, lebih mudah, lebih ramah lingkungan.
- Lebih praktis, Ibu dapat melakukannya dimana saja.
- Mengurangi resiko kanker payudara, kanker ovarium, infeksi saluran kencing,
dan osteoporosis.
- Memberikan kesenangan dan kepuasan bagi ibu.
- Mencegah perdarahan setelah persalinan.
- Mengurangi anemia.
b. Manfaat ASI bagi Bayi
- Merangsang panca indra manusia.
- Memberikan kehangatan dan kenyamanan bayi.
- Menjaga terhadap penyakit, alergi, SIDS, infeksi lambung dan usus, dan
sembelit.
- Membantu mengembangkan rahang dan otot wajah dengan benar.
- Mudah dicerna.
- Perkembangan otak dan meningkatkan IQ.
- ASI dapat meningkatkan kekebalan tubuh bayi.
- ASI untuk tumbuh kembang anak yang optimal.
- Menurunkan resiko kanker pada anak, penyakit kardiovaskuler, penyakit
kuning, diabetes mellitus dan gigi berlubang.
3. Cara Memperbanyak ASI
a. Tingkatkan frekuensi menyusui atau memompa/memeras ASI. Jika anak belum mau
menyusu karena masih kenyang, perahlah atau pompalah ASI. Produksi ASI prinsipnya
based on demand jika makin sering diminta/disusui/diperas maka makin banyak ASI
yang diproduksi.
b. Kosongkan payudara setelah anak selesai menyusui. Makin sering dikosongkan, maka
produksi ASI juga makin lancar.
c. Ibu harus dalam keadaan rileks, kondisi psikologis ibu menyusui sangat menentukan
keberhasilan ASI eksklusif. Bila ibu mengalami gangguan psikologis maka, pada saat
bersamaan ratusan sensor pada otak akan memerintahkan hormone oksitosin untuk
bekerja lambat. Oleh karena itu, ciptakan suasana rileks. Disini sebetulnya peran besar
sang ayah.
d. Hindari pemberian susu formula. Terkadang karena banyak orangtua merasa bahwa
ASI nya masih sedikit dan takut anak tidak kenyang, banyak yang segera memberikan
susu formula. Padahal pemberian susu formula itu justru akan menyebabkan ASI
semakin tidak lancar. Bayi relative malas menyusu atau malah bingung putting
terutama pemberian susu formula dengan dot. Semakin sering susu formula diberikan
maka ASI yang diproduksi makin berkurang.
e. Hindari penggunaan dot, empeng dan sejenisnya. Jika ibu ingin memberikan ASI
peras/pompa berikan ke bayi dengan menggunakan sendok, bukan dot. Saat ibu
memberikan dengan dot, maka bayi dapat mengalami bingung putting. Khususnya pada
bayi yang baru dilahirkan atau dalam proses belajar menyusu. Kondisi dimana bayi
hanya menyusu di ujung putting seperti ketika menyusu dot. Padahal cara menyusu
yang benar adalah seluruh areola ibu masuk ke dalam mulut bayi. Akhirnya bayi
menjadi malas menyusu langsung dari payudara ibu lantaran merasa sulit
mengeluarkan ASI.
f. Ibu menyusui mengkonsumsi makanan bergizi.
g. Lakukan perawatan payudara, pemijatan payudara dan kompres air hangat dan air
dingin bergantian.
h. Tanamkan niat yang kuat sejak hamil, bahwa setelah si bayi lahir akan disusui sendiri.
Niat yang kuat sangat berpengaruh bagi kelancaran ASI. Sedini mungkin
mengumpulkan informasi tentang ASI dan menyusui, baik melalui media elektronik,
buku, tabloid, internet dan diskusi dengan ahli kebidanan atau mendatangi klinik-klinik
laktasi.
i. Posisi ibu dan bayi pastikan dalam kondisi yang benar setiap kali menyusui. Kesalahan
posisi bias membuat ASI tidak disusui secara sempurna,putting lecet, bayi hanya
menghisap udara karena cairan ASI tidak keluar.
4. ASI pada Ibu Bekerja
a. Niat yang ikhlas dan tulus akan menumbuhkan motivasi untuk memberikan makan
yang terbaik agi buah hati anda yaitu ASI
b. Percaya diri bahwa ASI akan cukup memenuhi kebutuhan bayi kita.
c. Susuilah bayi sebelum berangkat.
d. Pada saat di rumah, usahakan sesering mungkin menyusui bayi anda.
e. Selama cuti dan hari libur usahakan langsung susui bayi jika dia tampak lapar. Jangan
menambah stok ASI.
f. Pompa ASI pada malam hari bila bayi sudah tidur dan pada siang hari bila berada di
kantor setiap 3-4 jam sekali, berapapun hasilnya
g. Bila di rumah langsung simpan dalam botol ASI yang terbuat dari kaca karena bila di
simpan dalam botol plastic lemaknya sering tertinggal di dalam botol tersebut.
h. Usahakan ASI yang disimpan di dalam lemari pendingin hanya diberikan pada saat ibu
tidak di rumah.
i. Bawalah cool box atau termos es kalau di kantor tidak terdapat lemari
pendingin/freezer.
j. Kualitas ASI masih baik di dalam suhu lemari pendingin dalam waktu 72 jam (3 hari).
Bila tidak dikonsumsi selama kurun waktu 3 hari itu, ASI dapat bertahan sampai 6
bulan bila dibekukan dlaam suhu di bawah -20 derajat celcius.
k. Sedangkan dalam suhu ruangan dengan wadah tertutup ASI masih baik diberikan
dengan tenggat waktu selama 6-8 jam.
l. ASI tidak boleh dimasak karena akan merusak kandungan nutrisinya. Terlebih lagi
jangan dipanaskan di microwave karena selain nutrisinya akan rusak, ada bahaya
pemnasan yang berlebihan.
m. Sebelum diberikan kepada bayi, ASI yang telah didinginkan, cukup dihangatkan
dengan merendamnya dalam air hangat atau dibiarkan dalam suhu ruangan 25° C
n. Bila ASI yang telah dihangatkan masih bersisa, sisanya tidak boleh disimpan kembali
kedalam lemari pendingin, sehingga sebaiknya hanya menghangatkan ASI sejumlah
yang dapat dihabiskan oleh bayi dlam sekali minum.
5. Teknik Memerah ASI yang benar
a. Menggunakan jari :
Caranya : tempatkan tangan di salah satu payudara, tepatnya di tepi areola. Posisi ibu
jari terletak berlawanan dengan jari telunjuk. Tekan tangan ke arah dada, lalu dengan
lembut tekan ibu jari dan telunjuk bersamaan. Pertahankan agar jari tetap di tepi areola,
jangan sampai menggeser ke putting. Ulangi secara teratur untuk memulai aliran susu.
Putar perlahan jari di sekeliling payudara agar seluruh saluran susu dapat tertekan.
Ulangi untuk payudara lain dan jika diperlukan, pijat payudara diantara waktu-waktu
pemerasan. Ulangi pada payudara pertama, kemudian lakukan lagi pada payudara
kedua. Taruh cangkir bermulut lebar yang sudah disterilkan di bwah payudara yang
diperah. Waktu yang dibutuhkanpun tak sampai setengah jam, sedangkan susu yang
terkumpul bias mencapai 500 cc.
6. Cara menyusui yang benar
Terdapat berbagai macam posisi menyusui. Cara menyusui yang tergolong biasa dilakukan
adalah dengan duduk, berdiri atau berbaring.
Gambar 1. Posisi menyusui sambil berdiri yang benar

Gambar 2. Posisi menyusui sambil duduk yang benar

Gambar 3. Posisi menyusui sambil rebahan yang benar


7. Langkah –langkah menyusui yang benar
1) Cuci tangandengan air bersihdan menggunakan sabun.
2) Peras sedikit ASI dan oleskan disekitar puting .
3) Duduk dan berbaring sesuai posisi yang nyaman untuk ibu. jangan hanya leher dan
bahunya saja, kepala dan tubuh bayi harus lurus dan hadapkan bayi kedada ibu,
sehingga hidung bayi berhadapan dengan putting susu,biarkan bibir bayi
menyentuh putting susu ibu dan tunggu sampai terbuka lebar .
4) Segera dekatkan bayi kepayudara sedemikian rupa sehingga bibir bawah bayi
terletak dibawah puting susu. Cara meletakan mulut bayi dengan benar yaitu dagu
menempel pada payudara ibu, mulut bayi terbuka lebar dan bibir bayimembuka
lebar.
5) Bayi disusui secara bergantian dari payudara sebelah kiri lalu kesebelah kanan
sampai bayi merasa kenyang.
6) Setelah selesai menyusui, mulut bayi dan kedua pipi bayi dibersihkan dengan lap
bersih yang telah direndam dengan air hangat.
7) Sebelum ditidurkan, bayi harus disendawakan dulu supaya udara yang terhisap bisa
keluar.
8) Bila kedua payudara masih ada sisa ASI tahan puting susu dengan kain supaya ASI
berhenti keluar.
Gambar 12. Perlekatan benar

Gambar 13. Perlekatan salah


8. Tanda Bayi Cukup ASI
1) Adanya pertambahan berat badan yang cukup signifikan.
2) Minimal ditemukan 6 buah popok yang basah-minimal satu kali sehari buang air besar
di minggu 4-6 pertama, setelah minggu ke enam mungkin saja pupnya tidak selalu tiap
hari
3) Berat badan bayi meningkat satu ons sehari pada usia 3 bulan pertama, dan setengah
ons sehari saat usia 3-6 bulan. Bayi baru lahir biasanya akan kehilangan 5-10 persen
dari berat badan saat dilahirkan. Dan abayi sudah kembali sampai berat kelahirannya
menjelang 10-14 hari sesudah kelahiran. Berat yang diperoleh adalah cara tebaik untuk
meyakinkan bayi anda mendapat cukup susu.
4) awal bulan kehidupannya bayi setidaknya mengeluarkan 3 kali pup setiap harinya.
Dengan warna kekuning-kuningan. Stelah berusia satu bulan, frekuensi pupnya
berkurang. Beberapa bayi bahkan hanya pup sekali dalam satu atau dua hari.
5) Bayi sering menyusu, setiap 2-3 jam, minimal 8-12 kali menyusu dalam sehari.
6) Ibu mendengar bayi menelan susu dan terkadang melihat susu di ujung mulutnya.
7) Bayi terlihat sehat dan aktif.
8) Bayi pipis 7-8 kali setiap hari.
9. Tanda Bayi kurang ASI
1) Berat badan bayi stabil atau kurang dibanding sebulan sebelumnya.
2) Pertumbuhan motoriknya lebih lamban dibanding bayi yang sehat.
3) Bayi sering murung menangis, rewel, yang biasanya terjadi karena bayi kelaparan.
Keterangan :
Bayi kurang ASI tidak selalu karena produksi ASI ibu yang kurang melainkan
seringkali karena posisi saat menyusui bayi salah.

Você também pode gostar