Você está na página 1de 5

INFORMASI FAKTOR JABATAN FUNGSIONAL

NamaJabatan : ANALIS JABATAN


Organisasi : Sub Bagian Umum dan Aparatur
Kecamatan Siantan
Nama Instansi : Pemerintahan Kabupaten Mempawah

I. PERAN JABATAN :
Melaksanakan tugas, Menelaah, menganalisa dan mengidentifikasi
data jabatan untuk keperluan kepegawaian, kelembagaan dan ketatalaksanaan
sesuai dengan prosedur yang berlaku kelancaran pelaksanaan tugas.
II. URAIAN TUGAS :
1. Menyusun rencana kerja tahunan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi untuk
pelaksanaan tugas supaya berjalan efektif dan efisien.

2. Mengumpulkan bahan-bahan kerja sesuai dengan prosedur yang berlaku untuk


keperluan penyelesaian pekerjaan.

3. Menganalisa serta menelaah bahan-bahan kerja sesuai dengan jabatan dalam


bidangnya agar memperlancar pelaksanaan tugas

4. Membuat administrasi kepegawaian seperti kenaikan pangkat, Kenaikan Gaji


berkala, DUK, Pensiun, cuti dan administrasi kepegawaian lainnya sesuai dengan
peraturan yang berlaku untuk proses kepegawaian lebih lanjut.

5. Mendokumentasikan surat yang berkaitan dengan urusan kepegawaian dan


jabatan sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku agar tertib
administrasi

6. Membuat uraian jabatan ASN Kecamatan Siantan sesuai tugas pokok dan fungsi
untuk pedoman pelaksanaan tugas.

7. Membuat Analisis Jabatan dan Analisis Beban Kerja (ABK) Kecamatan Siantan sesuai
prosedur yang berlaku sebagai dasar penetapan kebutuhan jabatan ASN.

8. Membuat Standar Kompetensi Jabatan Kecamatan Siantan sesuai ketentuan yang


berlaku untuk pedoman pelaksanaan tugas tiap-tiap jabatan.

9. Membuat Evaluasi Jabatan berdasarkan hasil Analisis Jabatan dan ABK untuk
pedoman penentuan kelas jabatan ASN.

1
10. Memberikan saran berdasarkan pelaksanaan pekerjaan dan pemanfaatannya
untuk disampaikan kepada Kasubbag Umum dan Aparatur.

11. Membuat laporan berdasarkan hasil kerja untuk disampaikan kepada Kasubbag
Umum dan Aparatur agar hasil telaahan dapat bermanfaat

12. Melaksanakan tugas lain dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku demi
kelancaran tugas
III. TANGGUNG JAWAB :
1. Mempelajari peraturan perundang-undangan yang
2. Ketepatan dalam hal menghimpun data dan bahan
3. Kebenaran mengumpulkan dan mengolah data dan bahan
Keamanan dalam menyimpan, memelihara data dan bahan
4.
Kebenaran dalam menyampaikan data dan bahan
5.
6. Terjaminnya hasil kerja

IV. HASIL KERJA :


1. Standar Kinerja Pegawai sesuai tugas pokok dan fungsi sebagai bahan pedoman
pelaksanaan kegiatan selama 1 (satu) tahun
2. Terkumpulnya bahan-bahan kerja

3. Hasil analisis dan telaahan terhadap bahan kerja

4. Pelaksanaan administrasi Kepegawaian seperti kenaikan pangkat, Kenaikan Gaji


berkala, DUK, Pensiun, cuti dan lain lain.

5. Dokumentasi dan arsip surat menyurat tentang kepegawaian.

6. Uraian Jabatan ASN Kecamatan Siantan

7. Analisis Jabatan dan Analisis Beban Kerja (ABK) ASN Kecamatan Siantan

8. Standar Kompetensi Jabatan Kecamatan Siantan

9. Evaluasi Jabatan Kecamatan Siantan

10. Telaahan staf sebagai saran dan masukan kepada pimpinan

11. Laporan pelaksanaan tugas

12. Terlaksananya tugas lain

2
V. TINGKAT FAKTOR

FAKTOR 1: PENGETAHUAN YANG DIBUTUHKAN JABATAN (fk : 1 - 5 = 750 )

Pengetahuan (yang diperoleh melalui program pendidikan sarjana atau yang


setara dalam pengalaman, pelatihan, atau belajar sendiri) dasar tentang
prinsip, konsep, dan metodologi pekerjaan profesional atau pekerjaan
administratif, dan keterampilan dalam penerapan pengetahuan tersebut untuk
melaksanakan tugas, operasi, atau prosedur dasar.

FAKTOR 2: PENGAWASAN PENYELIA (fk : 2- 2 = 125 )

Kasubbag Umum dan Aparatur memberikan tugas berkelanjutan atau tugas


tertentu dengan mengindikasikan secara umum apa yang harus diselesaikan,
batasan, kualitas, dan kuantitas yang diharapkan, batas waktu dan prioritas
tugas. Kasubbag Umum dan Aparatur memberikan tambahan instruksi untuk
tugas baru, sulit, atau yang tidak biasa, termasuk metode kerja yang
disarankan atau saran pada sumber materi yang tersedia.
Analis Jabatan menggunakan inisiatif dalam melaksanakan tugas yang
berulang secara mandiri tanpa instruksi spesifik, tapi melaporkan deviasi,
masalah, dan situasi yang tidak lazim yang tidak dicakup dalam instruksi
kepada Kasubbag Umum dan Aparatur untuk membuat keputusan atau
meminta bantuan.
Kasubbag Umum dan Aparatur rmenjamin bahwa pekerjaan yang telah selesai
dan metode yang digunakan adalah secara teknik akurat dan memenuhi
instruksi atau prosedur yang ada. Tinjauan pekerjaan meningkat sesuai
dengan tugas yang lebih sulit agar Analis Kepegawaian Muda tidak
melaksanakan tugas yang sama sebelumnya

FAKTOR 3: PEDOMAN (fk : 3-1 =25 )

Pedoman terperinci dan khusus, yang meliputi semua aspek penting tugas
yang diberikan kepada Analis Jabatan. Analis Jabatan harus patuh dan taat
pada pedoman, penyimpangan dari pedoman harus disetujui oleh Kasubbag
Umum Aparatur.

3
FAKTOR 4: KOMPLEKSITAS (fk : 4-1 =25 )

Pekerjaan terdiri dari tugas-tugas yang jelas dan berhubungan secara


langsung. Sedikit atau sama sekali tidak ada pilihan yang harus dibuat di dalam
memutuskan apa yang harus dilakukan. Tindakan yang akan diambil atau
respons yang harus dibuat sudah dapat dilihat. Pekerjaan secara cepat dapat
dikuasai

FAKTOR 5: RUANG LINGKUP DAN DAMPAK (fk : 5-2 = 75 )

Pekerjaan meliputi pelaksanaan peraturan, regulasi, atau prosedur tertentu,


dan merupakan bagian dari suatu tugas atau proyek dengan ruang lingkup
yang lebih luas. Hasil kerja atau jasa yang dihasilkan jabatan Analis Jabatan
mempengaruhi keakuratan, kelayakan, atau akseptabilitas dari proses atau
pelayanan lebih lanjut

FAKTOR 6: HUBUNGAN PERSONAL (fk : 6- 2= 25 )

Selain berhubungan dengan pegawai di dalam OPD yang sama Analis Jabatan
juga berhubungan dengan pegawai yang di luar OPD lainnya. Biasanya
Pegawai yang dihubungi berbeda dengan jenis kerja, a.l: contoh hubungan
dengan BKPSDM, Bagian Organisasi baik Daerah Kabupaten atau Provinsi

FAKTOR 7: TUJUAN HUBUNGAN (fk : 7-1 = 20 )

Tujuan hubungan adalah untuk memperoleh, mengklarifikasi, atau


memberikan fakta atau informasi tanpa menghiraukan sifat fakta tersebut: a.l,
fakta atau informasi bervariasi dari yang mudah dimengerti sampai dengan
yang sangat teknis

FAKTOR 8: PERSYARATAN FISIK (fk : 8-1 = 5)

Tidak ada persyaratan fisik khusus yang dibutuhkan untuk melaksanakan


pekerjaan.

FAKTOR 9: LINGKUNGAN PEKERJAAN (fk : 9 -1 = 5)

Lingkungan membawa resiko dan ketidaknyamanan setiap hari, yang


membutuhkan tindakan pencegahan keamanan khususnya pada tempat-
tempat seperti, kantor, ruang rapat dan pelatihan, perpustakaan, perumahan,
kendaraan umum, antara lain, penggunaan praktek kerja yang aman pada
peralatan kantor, menghindari licin dan jatuh, pengamatan peraturan
kebakaran dan tanda lalu lintas. Situasi kerja cukup terang, tidak panas, dan
cukup ventilasi.

4
FORMULIR HASIL EVALUASI JABATAN FUNGSIONAL

NamaJabatan : ANALIS JABATAN


Organisasi : Sub Bagian Umum dan Aparatur
Kecamatan Siantan
Nama Instansi : Pemerintahan Kabupaten Mempawah

Standar Jabatan
Nilai yang
Faktor Evaluasi Fungsional Yang Keterangan
diberikan
Digunakan
1 Faktor 1: Pengetahuan Yang 750
Dibutuhkan Jabatan Tingkat Faktor 1-5

2 Faktor 2:
PengawasanPenyelia 125 Tingkat Faktor 2-2
3 Faktor 3: Pedoman 25 Tingkat Faktor 3-1
4 Faktor 4: Kompleksitas 25 Tingkat Faktor 4-1
5 Faktor 5: Ruang Lingkup dan
75 Tingkat Faktor 5-2
Dampak
6 Faktor 6: Hubungan Personal 25
Tingkat Faktor 6-2

7 Faktor 7: Tujuan Hubungan 20 Tingkat Faktor 7-1


8
Faktor 8: PersyaratanFisik 5 Tingkat Faktor 8-1
9 Faktor 9: LingkunganKerja 5 Tingkat Faktor 9-1
Total Nilai 1.055

Kelas Jabatan 7 (855-1100)

Tim Evaluasi Jabatan:

Ketua Tim

Drs. ISKANDAR
Pembina (IV/a)
NIP. 19710812 199202 1 002

Analis Jabatan, Kasubbag Umum dan Aparatur,

RISAN NORJANAH
Pengatur (II/c) Penata (III/c)
NIP. 19820325 200502 1 001 NIP. 19641123 198903 2 005

Você também pode gostar