Você está na página 1de 7

1

PEMERIKSAAN MAKROSKOPIK DAN MIKROSKOPIK DAUN TIN


(Ficus carica L.) VARIETAS BROWN TURKEY DAN GREEN YORDAN

EXAMINATION MACROSCOPIC AND MACROSCOPIC TIN


(Ficus carica L.) LEAF VARIETIES BROWN TURKEY
AND GREEN YORDAN

Arinal Hidayah, Lailiiyatus Syafah


Akademi Farmasi Putra Indonesia Malang

ABSTRAK
Tin memiliki beraneka varietas yang ditunjukkan dengan adanya perbedaan pada bentuk daun,
warna dan rasa buah. Masyarakat Indonesia memanfaatkan daun tin sebagai obat herbal yang
diolah seperti teh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makroskopik dan mikroskopik daun
tin varietas Brown Turkey dan Green Yordan yang meliputi morfologi, anatomi, dan histokimia.
Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif. Hasil pemeriksan morfologi daun menunjukkan
adanya perbedaan morfologi diantara kedua varietas yaitu pada bentuk, ujung dan tepi daun.
Namun, adanya perbedaan morfologi tersebut tidak mempengaruhi struktur anatomi diantaranya
epidermis, mesofil dan jaringan pembuluh. Hasil pemeriksaan histokimia terhadap alkaloid,
flavonoid dan tanin, varietas Brown Turkey menunjukkan hasil positif terhadap 3 senyawa
tersebut, sedangkan pada Green Yordan menunjukkan hasil negatif pada uji tanin.

Kata Kunci : Daun Tin, Mikroskopik dan Makroskopik.

ABSTRACT
Tin have many variety that can be see by leaf shape, color and fruit taste differential. Indonesia
used tin leaf as herbal medicine that make like tea. This examination have purpose to know about
macroscipic, microscopic and tin leaf of Brown Turkey and Green Yordan varieties that include
morphology, anatomy and histochemicals. This examination include descriptif examination. The
result of morphology examination leaf shown some morphology difference on that two variety as
on shape, tip and dull leaf. However having morphology difference did not influence anatomy
structure such as epidermis, mesophyl and vessel tissue. The result of examination histochamestry
to alkaloids, flavon and tannin, brown turkey variety shown result to tree compound it, while on
the green yordan shown negative result on the tannin.

Keywords: Tin leaf, Macroscopic and Microscopic.


adaptif untuk tumbuh diiklim

PENDAHULUAN Indonesia diantaranya yaitu Green

Tin memiliki keberagaman Yordania, Purple Yordania,

varietas dengan ditandai adanya Conadria USA, Brown Turkey,

warna dan rasa buah serta bentuk Khurtmani Palestine, Negronne

daun yang berbeda-beda, dimana France.

masing-masing varietas memiliki Adanya perbedaan varietas

tingkat keadaptifan yang berbeda tersebut maka, akan mempengaruhi

pula. Adapun varietas tin yang perbedaan secara fisik atau morfologi
2

dan anatomi, salah satunya yaitu Tahap Penelitian


pada daunnya. Perbedaan morfologi
Adapun tahap penelitian
tersebut meliputi bentuk, tulang, tepi,
sebagai berikut.
daging, warna, dan permukaan daun
1. Determinasi tanaman tin
serta perbedaan anatomi seperti
dilaksanakan di LIPI Purwodadi,
epidermis, mesofil, sistem jaringan
Jawa Timur.
pembuluh dan sebagainya. Oleh
2. Pemeriksaan morfologi dan
karena itu, dalam penelitian akan
anatomi helai daun tin.
dilakukan analisis identifikasi secara
morfologi dan anatomi pada daun tin.
HASIL PENELITIAN

Penelitian telah dilaksanakan


METODE PENELITIAN
pada bulan Februari sampai dengan
Penelitian pemeriksaan
Juni 2017. Hasil dari determinasi
morfologi dan anaotomi daun tin
menunjukkan bahwa sampel yang
(Ficus carica L.) termasuk jenis
digunakan dalam penelitian ini
penelitian deskriptif.
adalah benar (Ficus carica L.) yaitu
Alat dan Bahan dengan genus Ficus dan spesies
Alat. Preparat glass dan Ficus carica L.
penutupnya, pinset, silet, pipet tetes,
Pemeriksaan morfologi helai
cawan petri, kuas kecil, silet (Goal),
daun tin varietas Brown Turkey dan
pot kecil, mikrotom dan mikroskop
Green Yordan meliputi ujung, tepi,
digital (Olympus).
bentuk, tulang dan pangkal daun,
Bahan. Daun tin, FAA yang dapat dilihat pada gambar 1 dan
(Formaldehide Acetic Acid), safranin hasil disajikan dalam tabel 1.
1%, aquadest (teknis).
Daun yang lengkap memiliki
bagian-bagian diantaranya upih daun
atau pelepah daun, tangkai daun dan
helai daun.
3

Gambar 1. Helai Daun Tin Varietas Brown Turkey dan Green Yordan
Keterangan : 1. Ujung daun 4. Tulang daun
a. Helai daun tin varietas Brown Turkey 2. Tepi daun 5. Pangkal daun
b. Helai daun tin varietas Green Yordan 3. Bentuk dau
Tanaman yang mempunyai Tabel 1. Hasil Pemeriksaan Morfologi
Daun Tin Varietas Brown
daun yang lengkap tidak begitu Turkey dan Green Yordan

banyak jumlah jenisnya. Umumnya, Sifat / bagian Brown Green


helai daun Turkey Yordan
tanaman mempunyai daun yang
Bentuk daun Bulat / Jantung
kehilangan satu atau dua bagian dari bundar
tiga bagian tersebut diatas Ujung daun Tumpul Runcing
(Tjitrosoepomo, 1985). Daun yang Pangkal daun Berlekuk Berlekuk

demikian disebut daun tidak lengkap Tulang daun Menjari Menjari

salah satunya yaitu daun tin, dimana Tepi daun Toreh Toreh
bercangap berbagi
hanya terdiri atas tangkai dan helai
daun atau disebut daun bertangkai. Hasil pemeriksaan anatomi
Adapun perbedaan morfologi helai daun tin varietas brown turkey dan
daun tin varietas BT dan GY dapat green yordan dalam pemberian nama
dilihat pada tabel 1. jaringan akan dipadukan dengan
kontrol. Adapun gambar kontrol
disajikan pada gambar 2.

Adapun hasil pemeriksaan


anatomi daun tin varietas Brown
Turkey dan Green Yordan dapat
dilihat pada gambar 3.
4

Gambar 2. Kontrol Anatomi Jaringan Daun Ficus carica L. (x 100): co- collenchyma, le-
lower epidermis, ms- mesophyll, t- trichomes, ue- upper epidermis, vb-
vascular bundles. (Bercu, 2014).

Gambar 4.3 Anatomi Sayatan Melintang Daun Tin Varietas Brown Turkey dan
Green Yordan (a, x100 dan b, x100)
Keterangan :
a. Daun tin varietas Brown Turkey
b. Daun tin varietas Green Yordan

dilakukan untuk mengetahui hasil


PEMBAHASAN pemeriksaan morfologi dan anatomi
daun tin varietas Brown Turkey dan
Hasil determinasi diatas
Green Yordan.
sesuai dengan hasil identifikasi
tanaman yang dilakukan di Lembaga Daun yang lengkap memiliki
Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) bagian-bagian diantaranya upih daun
Kebun Raya Purwodadi yaitu atau pelepah daun, tangkai daun dan
tanaman tin dengan nama genus helai daun. Tanaman yang
Ficus dan Species Ficus carica L. mempunyai daun yang lengkap tidak
begitu banyak jumlah jenisnya.
Penelitian yang termasuk
Umumnya, tanaman mempunyai
dalam jenis penelitian deskriptif ini
5

daun yang kehilangan satu atau dua Ujung daun (apex folii) pada
bagian dari tiga bagian tersebut daun tin varietas Brown Turkey yaitu
diatas (Tjitrosoepomo, 1985). Daun tumpul hal ini ditunjukkan dengan
yang demikian disebut daun tidak tepi daun yang semula masih agak
lengkap salah satunya yaitu daun tin, jauh dari ibu tulang, cepat menuju
dimana hanya terdiri atas tangkai dan kesuatu titik pertemuan, hingga
helai daun atau disebut daun terbentuk sudut yang tumpul (>90o).
bertangkai. Daun tin varietas Green Yordan
memiliki ujung yang runcing,
Dalam penelitian ini, tidak
dimana kedua tepi daun di kanan dan
diketahui umur daun namun,
kiri ibu tulang sedikit demi sedikit
pengambilan daun dipilih dengan
menuju ke atas dan pertemuaannya
pertimbangan bahwa daun yang
pada puncak daun membentuk suatu
digunakan sebagai sampel tidak
sudut lancip (<90o).
daun yang masih sangat muda karena
daun muda masih dapat berkembang Pangkal daun (basis folii) tin
dan berubah bentuk. Bentuk atau pada kedua varietas menunjukkan
bangun daun dapat ditentukan bahwa tepi daun di kanan kiri
berdasarkan letak bagiaannya yang pangkal dapat bertemu dan
terlebar (Tjitrosoepomo, 1985). Daun berlekatan satu sama lain dan
tin varietas Brown Turkey memiliki tergolong memiliki pangkal yang
bagian terlebar ditengah helai daun sama-sama berlekuk (emarginatus).
dan tergolong dalam bentuk bulat
Tulang daun (nervatio folii)
atau bundar (orbicularis) karena
tin pada kedua varietas menunjukkan
memiliki panjang : lebar (1:1). Daun
sama-sama memiliki tulang daun
tin varietas Green Yordan memiliki
yang menjari. Tulang daun terdapat
bagian terlebar dibawah tengah helai
hubungannya dengan penentuan tepi
daun dengan pangkal daun yang
daun. Tepi daun (margo folii) daun
bertoreh atau berlekuk dan tergolong
tin pada kedua varietas sama-sama
dalam bentuk jantung (cordatus),
bertoreh namun, keduanya memiliki
yaitu bangun seperti bulat telur tetapi
besar dan kedalaman toreh yang
pangkal daun memperlihatkan suatu
berbeda. Daun tin varietas Brown
lekukan.
Turkey mempunyai kedalaman toreh
6

kurang lebih sampai tengah-tengah Jaringan palisade hanya terdapat


daun dikanan kirinya atau disebut pada bagian atas saja (adaksial),
juga toreh tepi daub berbagi jaringan spons di bagian bawah
sedangkan dalamnya toreh pada (abaksial). Mesofil terletak di atara
varietas Green Yordan melebihi kedua lapis epidemis, terdiferensiasi
setengah panjangnya tulang-tulang menjadi jaringan spon parenkim dan
daun dikanan kirinya atau disebut palisade. Palisade berbatasan
berbagi. langsung dengan epidermis adaksial,
sel-selnya berbentuk memanjang
Selain itu, terdapat sifat yang
dengan arah vertikal, tersusun sangat
diantaranya meliputi warna dan
rapat. Dilihat dari susunan mesofil
permukaan daun, masing-masing
yang demikian ini, maka daun tin
yaitu berwarna hijau dan kasap
termasuk tipe dorsiventral. Berkas
(scaber).
pengangkut dijumpai pada tulang
Hasil pengamatan preparat daun, terdiri atas xilem di bagian
melintang kedua varietas daun tin adaksial dan floem di sebelah
tidak menunjukkan adanya abaksial, dengan kambium terletak
perbedaan struktur anatomi pada diantaranya. Berkas pengangkut yang
kedua varietas. Pada penampang demikian ini termasuk tipe kolateral
lintang lamina daun terlihat tiga terbuka. Pada epidermis adaksial
jaringan penyusun, yaitu epidermis, maupun abaksial pada umumnya
mesofil dan berkas pengangkut. dapat dijumpai derivat epidermis
Epidermis sebagai jaringan terluar berupa stomata dan trikoma. Namun,
pada permukaan adaksial dan pada penelitian ini stomata belum
abaksial, yang masing-masing terdiri dapat ditemukan karena beberapa
dari selapis sel yang tersusun rapat. faktor, salah satunya yaitu daun yang
Epidermis yang merupakan lapisan tipis dan metode pengirisan daun
terluar dari daun, tersusun atas sel-sel yang kurang tepat dalam arti jika
yang berbentuk kubus dan tersusun irisan terlalu tebal maka stomata
rapat dan bagian permukaan luarnya tidak terlihat dan jika irisan tipis
dilapisi oleh kutikula. Selain itu, maka mudah patah atau hancur.
epidermis juga ada yang mengalami Trikoma pada daun tin ini
modifikasi membentuk trikoma.
7

merupakan trikoma non glanduler


yang masing-masing tersusun atas DAFTAR RUJUKAN
satu sel atau lebih yang berbentuk
Aini, Nurul. 2014. Struktur Anatomi
memanjang. Daun Lengkeng
(DIMOCARPUS LONGAN
LOUR.) Kultivar Lokal, Itoh,
KESIMPULAN Pingpong dan Diamond
River. Berkala Sainstek Vol
Hasil pemeriksaan
II (1): 31-35
faramkognosi menunjukkan bahwa
Bercu, R., dan D. R. Popoviciu,
Hasil pemeriksan morfologi helai
2014. Anatomical study of F
daun pada varietas Brown Turkey icus carica L. leaf.
International Journal of
dan Green Yordan menunjukkan
Natural and Agricultural
adanya perbedaan yaitu pada bentuk, Sciences Vol. 19 (1): 33 - 36
ujung dan tepi daun. Namun, hal
tersebut tidak mempengaruhi struktur
anatominya.

UCAPANTERIMAKASIH
Ucapan terimakasih
dipersembahkan untuk semua pihak
yang telah membantu dalam
praktikum dan atau penyusunan
naskah.

Você também pode gostar