Você está na página 1de 2

Nama : Anik Hidayah

NIM : 20120310098
STASE: IKK (Puskesmas Wirobrajan)
Periode : 16 - 28 April 2018

REFLEKSI ROTASI KEPANITERAAN KLINIK KEDOKTERAN KELUARGA

Kepaniteraan Kedokteran Keluarga merupakan pendidikan profesi untuk melatih


keterampilan dalam menerapkan ilmu kedokteran keluarga (IKK). Dalam rotasi klinik ini
mahasiswa dilatih untuk bisa memberikan pelayanan kesehatan dengan pendekatan keluarga
yang dilaksanakan secara menyeluruh, terpadu, berkesinambungan untuk mewujudkan
keseimbangan organobiologik tubuh, mental dan sosiokultural tanpa membedakan usia dan
jenis kelamin pasien dalam wawasan keluarga dan komunitasnya dengan memperhatikan
kondisi sosial yang ada.
Dari penggalan pengalaman rotasi stase IKK saya berlatih menerapkan prinsip-prinsip
kedokteran keluarga dengan :
1. Pelayanan tingkat pertama (primary care) yaitu melakukan pengelolaan terhadap
Hipertensi yang dialami pasien baik edukasi maupun terapi farmakologi. Pada pasien
saat itu tensi 190/90 mmHg diberikan amlodipin 1x5mg dan captopril 2 x 25 mg.
2. Pelayanan yang mengutamakan promosi dan pencegahan (promotif dan preventive), yaitu
menjelaskan pada pasien bahwa kedua penyakitnya ini adalah penyakit kronis dan tidak
dapat disembuhkan tapi dapat dikendalikan dan hal ini tergantung dengan perilaku
kesehatan pasien sendiri. Dijelaskan tentang penyebab, faktor risiko, komplikasi yang
dapat terjadi serta gaya hidup sehat untuk mencegahnya. Pada pasien ini bercerai dengan
suami sehingga beban psikologisnya membuat malas untuk memikirkan ggaya hdup yag
sehat.
3. Pelayanan bersifat pribadi (personal care) yaitu memahami disease dan illness pasien.
Selain terapi farmakologi, akan lebih baik kita juga datang ke rumah melakukan
homevisit
4. Pelayanan paripurna (comprehensive care) yaitu dengan manajemen komprehensif
mangatasi keluhan fisik pasien, hipertensi, pengelola masalah psikologis dan sosial yang
dialami pasien tesebut terkait masalah dengan pengalaman traumatis dan manajemen
stress pasien. Selain memberikan edukasi disini pasien peru menapatkan konseling CEA
jika tingkat pengetahuan pasien kurang, pada pasien ini pegetahuan tentang penyakitnya
rendah sehingga perlu dilakukan CEA
5. Pelayanan menyeluruh (holistic care) yaitu dengan mengelola pasien ini dengan prinsip
bio-psiko sosial dan spiritual, sehingga kita tidak hanya terfokus pada fisik semata
seperti yang kita gali diatas.
6. Pelayanan berkesinambungan (continuum care) yaitu dengan memonitor tekanan darah
setiap bulan sekali.
7. Pelayanan terpadu (integrated care) yaitu pelayanan dimana kita memandang pasien
sebagai bagian integral dari keluarga dan komunitasnya. Keluarga pasien perlu juga
untuk diedukasi dan membantu kita mengingatkan pasien tentang jadwal kontrol, minum
obat, pola makan, dan mendukung pasien secara mental.
8. Pelayanan terkoordinasi dan kolaboratif. Pasien dinilai belum bisa melakukan
manajemen stress yang baik dan masih trauma terhadap permasalahan yang lalu hingga
membuatnya hidupnya dipenuhi kecemasan, bisa kita konsulkan ke psikolog.
9. Kualitas dan hemat biaya perawatan. Artinya dengan mengetahui pasien secara
menyeluruh, kita dapat menghemat biaya pengobatannya. Contoh, pasien datang dengan
keluhan tidak bisa tidur, biasanya akan diberikan obat sedatif. Namun pada kasus ini, itu
tidak diperlukan, karena setelah digali, ternyata keluhan itu akibat permasalahan yang ia
miliki. Jadi kita hanya perlu konseling untuk membantu meringankan pikiran pasien.

Sedikit teori diatas mungkin sudah bisa menjelaskan apa yang saya dapatkan pada rotasi
kali ini. Bisa dikatakan rotasi ini membuka pandangan saya terhadap makna dari pekerjaan
kita sebagai seorang pelayan kesehatan. Dokter bukan hanya sebuah pekerjaan yang tugasnya
bertanya tentang keluhan pasien, pemeriksa fisik seorang pasien, maupun pemberi obat pada
pasien, tapi dokter adalah seorang pelayan kesehatan yang seharusnya bisa memahami betul
baik fisik maupun psikis seorang pasiennya untuk dapat membantu meringankan penyakit
yang diderita.
Pada saat saya mengikuti rotasi klinik kedokteran yang lain, harus saya akui bahwa
mungkin saya hanya terfokus untuk menggali sebuah penyakit fisik/disease yang pasien
keluhkan kepada saya. Tapi pada rotase klinik ini, saya belajar untuk bisa memahami dan
mengerti seseorang sebagai suatu kesatuan yang utuh. Dimana saya belajar menggali
penyakit pasien secara menyeluruh baik dari aspek disease, illness, aspek keluarga, sosial,
kegamaan, ekonomi, dan aspek lainnya yang saling mendukung satu sama lain yang berkaitan
dengan keluhan pasien. Pada rotasi ini saya juga melakukan kunjungan rumah dan melakukan
analisis terhadap rumah dan lingkungan sekitar pasien yang bisa saja berkaitan erat dengan
kesehatan pasien.

Você também pode gostar

  • A. Perkembangan Public Speaking
    A. Perkembangan Public Speaking
    Documento12 páginas
    A. Perkembangan Public Speaking
    Anik Hidayah
    Ainda não há avaliações
  • Bahasa Jawa
    Bahasa Jawa
    Documento2 páginas
    Bahasa Jawa
    Anik Hidayah
    Ainda não há avaliações
  • Mini CX
    Mini CX
    Documento6 páginas
    Mini CX
    Anik Hidayah
    Ainda não há avaliações
  • F5 Hipertensi
    F5 Hipertensi
    Documento2 páginas
    F5 Hipertensi
    Anik Hidayah
    Ainda não há avaliações
  • Mini CX
    Mini CX
    Documento48 páginas
    Mini CX
    Anik Hidayah
    Ainda não há avaliações
  • Mini CX
    Mini CX
    Documento6 páginas
    Mini CX
    Anik Hidayah
    Ainda não há avaliações
  • FORENSIK
    FORENSIK
    Documento261 páginas
    FORENSIK
    Anik Hidayah
    Ainda não há avaliações
  • Analisis Level Rantai Berwick
    Analisis Level Rantai Berwick
    Documento2 páginas
    Analisis Level Rantai Berwick
    Anik Hidayah
    Ainda não há avaliações
  • Toksikologi Forensik
    Toksikologi Forensik
    Documento21 páginas
    Toksikologi Forensik
    Anik Hidayah
    Ainda não há avaliações