Nama Mahasiswa : Susanti Anggraini Tanggal : 20 Desember 2017
NIM : P1706064 Tempat : Stroke Center
1. Tindakan Keperawatan yang dilakukan Oral Hygiene
Nama Pasien : Ny. N Oral hygiene merupakan tindakan yang Diagnosa Medis : SH dilakukan untuk membersihkan dan Tanggal Tindakan : 20 Desember 2017 menyegarkan mulut, gigi dan gusi. 2. Diagnosa Keperawatan Defisit perawatan diri oral hygiene 3. Tujuan Tindakan Mencegah terjadinya infeksi Memberikan rasa nyaman pada daerah mulut Melembabkan mukosa membran mulut 4. Prinsip-prinsip tindakan dan rasional a. Jenis formula yang dapat digunakan untuk oral hygiene : Betadine kumur Air b. Prinsip tindakan - Oral hygiene diberikan pada pasien lumpuh - Pada pasien apatis - Pada pasien stomatitis - Pada pasien yang mendapatkan oksigenasi dan NGT - Pada pasien yang tidak mampu melakukan perawatan mulut 5. Bahaya-bahaya yang mungkin terjadi akibat a. Alergi tindakan tersebut dan cara pencegahan b. Iritasi 6. Hasil yang didapat dan makna Tidak terdapat peradangan dan mukosa mulut menjadi lembab, tidak ada respon alergi 7. Identifikasi tindakan keperawatan lainnya a. Observasi mukosa bibir, gigi dan gusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi b. Observasi adanya iritasi pada mukosa masalah/ diagnosa tersebut bibir c. Ajarkan keluarga untuk melakukan oral hygiene 8. Evaluasi diri tentang pelaksanaan tindakan Praktikan dapat melakukan tindakan oral tersebut hygiene dengan memperhatikan prinsip- prinsip, serta mengobservasi bahaya yang terjadi akibat dari oral hygiene
Referensi
Iqbal Mubarak, Wahit. 2007. Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta : EGC
Hidayat, A & Uliyan, M. 2005. Buku Saku Praktikum Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta : EGC