Você está na página 1de 2

MENGENAL LEBIH DEKAT PRAMUKA PENEGAK

PRAMUKA (PRAJA MUDA KARANA)


PRAMUKA (PAKAIAN WARNA COKLAT BAWA TONGKAT)
PRAMUKA (#PRAMUKA ADALAH KANTOR BERITA. PRAMUKA PEREKAT NKRI)

Salam Pramuka !!!

Pramuka dari masa ke masa adalah sebuah gagasan untuk mengembangkan anak
muda maupun orang dewasa dalam berfikir kreatif menghadapi tantangan pada jamannya.
Baik jaman dulu, sekarang maupun masa depan. Karena sifat pramuka yang dinamis berubah
seiring waktu. Lingkup lebih kecil lagi dari pramuka adalah penegak. Penegak bagian dari
peserta didik pada tahap remaja pengelompokan remaja dari umur 16 sampai dengan 20
tahun. Pada masa ini perilaku remaja didentikan dengan kebersamaan, bersama teman atau
kumpulan, istilah kerennya ngegenk (berkelompok). Di pramuka untuk memfasilitasi hal
tersebut ada yang namanya sangga atau genk kecil beranggotakan 5 – 10 orang. Lumayan
untuk mengakomodir keinginan remaja berkumpul maupun bersosialisasi.
Kegiatan pramuka pada masa ini sangat jauh berbeda dari yang dulu jaman ABG
“kata remaja jaman sekarang”. Arus globalisasi dan kuatnya sistem informasi serta teknologi
memepengaruhi segala jenis kegiatan kepramukaan tingkat penegak pada saat ini. Kegiatan
yang dulu hiking, jelajah museum dan napak tilas adalah primadona dari kegiatan pramuka
penegak. Berbeda sekarang kegiatan mengasah ketrampilan ditunjukkan melalui adu vlog
atau video blog, olah kecerdasan dengan menyindir bergaya lucu atau yang lebih dikenal
stand up comedy bahkan yang lebih menakjubkan menciptakan karya baru dengan inovasi
seperti robotic dan program computer canggih lebih digemari. Walaupun kegiatan luar
lapangan seperti berkemah dan membuat api unggun tak ketinggalan.

Sebelum lebih jauh lagi maka lebih baik kita mengenal pramuka penegak, sasaran
pembinaan dari pramuka penegak ada 3 jenis yaitu .

1. Bina diri
2. Bina satuan
3. Bina masyarakat

Dimulai dari yang pertama yaitu bina diri, dimana seorang penegak dituntut untuk
mengembangkan pengetahuan dan ktrampilan kepramukaannya. Untuk apa dikembangkan
sebagai bekal dari pengak tersebut melangkah ke masyarakat umum maupun dunia
kepramukaan. Yang kedua adalah bina satuan dimana bina satuan ini adalah mengembangkan
apa yang sudah dimiliki oleh penegak dari bina diri. Pada bina satuan penegak ditekankan
untuk mentransfer ilmu nya ke adik – adik siaga dan penggalang. Disini penegak belajar
menjadi instruktur muda di gudep – gudep siaga dan penggalang. Yang terakhir adalah bina
masyrakat, penegak mempersiapkan diri menjadi pemimpin atau pelopor bagi lingkungannya.
Selain itu penegak diharapkan menjadi tenaga terampil yang berperan aktif di masyrakat
paling utama adalah sebgai role model bagi remaja dilingkungannya.
Wadah atau tempat bagi penegak berkumpul menyalurkan keinginan atau hasrat
untuk bersosialisasi pada pramuka sangat banyak. Yang paling utama adalah gudep, di gudep
ada sangga (kumpulan 5 – 10 penegak), kumpulan dari sangga untuk membentuk kumpulan
yang lebih besar ada ambalan penegak(4 – 32 sangga penegak ). Ambalan penegak
diorganisasikan oleh sangga kerja. Sangga kerja teridiri dari Pradana, Juru Adat, Juru Uang
(jaman sekarang sekretaris), dan seksi – seksi lain yang dibutuhkan.

Wadah lain selain digudep adalah satuan karya, pada satuan karya ini seperti SMK
(Sekolah Menegah Kejuruan ) pada pramuka, karena kegiatan saka adalah kegiatan yang
menjurus pada satu ketrampilan profesi. Banyak saka yang berkembang seiring dengan
perkembangan jaman. Yang dulu ada Saka Bahari, Saka Bhayangkara, Saka Taruna Bumi,
Saka Wanabakti, Saka Bhakti Husada dan Saka Kencana tambahan baru saka adalah Saka
Telematika, Saka Wirakartika, Saka Pariwisata. Wadah bagi penegak yang terakhir adalah
kwarrtir dengan kegiatan Dewan Kerja bahasa kerenya DPR- nya pramuka penegak.

Materi pembinaan penegak hampir sama dengan siaga maupun penggalang atau
bahkan pandega. Materi pembinaan bersumber pada SKU (Syarat Kecapakapan Umum),SKK
(Syarat Kecakapan Khusus), dan SKG (Syarat Kecakapan Penegak Garuda). Cakupan materi
yang ada pada SKU,SKK maupun SKG adalah Health (kesehatan Jiwa Raga ), kegembiraan
tolong menolong dan gotong royong serta menghasilkan karya.

Metode kegiatan yang bisa diterapkan pada penegak melalui permainan, diskusi
demonstrasi, kerja kelompok maupun seminar. Jenis – jenisnya pun beragam mulai dari
kegiatan di gudep dan di kwartir. Kegiatan di gudep ada forum penegak, ketrampilan,
kewirausahaan, giat prestasi. Sedangkan di kwartir melelui kegiatan kursus kemah
pengabdian (PW), Raimuna, Pelatihan Tanggap Bencana dan Gladi Tangguh.

Bentuk kegiatan yang bisa dilakukan untuk Penegak diantaranya adalah latihan rutin
digugus depan. Latihan di gugus depan melalui program mingguan dan bulanan yang telah
direncanakan oleh penegak dan pembinanya. Latihan gabungan dengan gudep lain untuk
menambah relasi maupun pertemanan di kepramukaan. Latihan saka sesuai minat dan bakat
dan terakhir adalah kegiatan partisipasi baik di gudep, kwartir maupun masyarakat.

Pada era ini evaluasi proses bagi sistem pendidikan kepraamukaan wajib untuk di
kembangkan demi terwujudnya pramuka unggul dan berkualitas. Melalui promosi hasil
inovasi, optimalisasi supervisi baik dari mabi Pembina maupun kwartir akan sangat memantu
dalam pengembangan penagak berkualitas. Standarisasi kegiatan dan pelatihan sebagai acuan
pembinaan terhadap penagak serta peningkatan penelitian dan pengembangan bagi
kepramukaan khususnya pramuka penegak.

Salam Pramuka !!!

Você também pode gostar