Você está na página 1de 2

Nama : Muhamad Iman Santoso

NPM : 1706041330
Fakultas : Teknik

Nabi Muhammad SAW diutus untuk seluruh umat


manusia
A)Syarat kenabian, bisa menjawab semua persoalan umat

Salah satu syarat penting bagi kenabian adalah mestinya bisa menjawab
berbagai persoalan umatnya maupun kaumnya.
Walau tentunya tidak semua persoalan bisa langsung terjawab, namun
ada yang memerlukan waktu untuk bisa mencapai pemahaman dan
pendalaman atas persoalannya, serupa halnya dengan seorang guru ketika
berusaha menjawab pertanyaan muridnya, dimana guru pun harus
mengumpulakan berbagai pengetahuan terkait topiknya terlebih dahulu

B) Al-Qur’an, pemahaman maksimal atas kebenarannya

Pada usia 40-an tahun, setiap manusia pada umumnya telah mencapai
kematangan batiniahnya(psikologis), sehingga pada usia ini telah
memahami relatif hampir semua hakekat yang terkait kehidupannya
sendiri. Selanjutnya pada saat melewati usia kematangannya itu, maka
setiap manusia mulai lebih sempurna menetapkan pemahamannya itu ke
dalam kehidupan pribadinya. Hal serupa ini terjadi pada nabi Muhammad
SAW sehingga kitab suci Al-Qur’an adalah hasil pencapaian nabi
sepanjang hidupnya bagi seluruh umat manusia, dengan demikian kitab
semacam kitab suci Al-Qur’an ini bisa disebut sebagai hasil pencapaian
yang telah amat maksimal, yang bisa dicapai oleh seorang anak manusia
di dalam kehidupannya, setelah ia berusaha memahami tanda-tanda
kekuasaan-Nya di alam semesta ini.

C) Kelengkapan ajaran para nabi-Nya

Bahwa tidak mengherankan, apabila ajaran-ajaran yang dibawa oleh para


nabi-Nya makin lama makin lengkap, sejak dari nabi Adam as hingga
nabi Muhammad SAW, kare kehidupan kaumnya masing-masing
memang relative makin berkembang (dari segi kuantitas dan kualitas).
Secara alamiah mudah dipahami pula, apabila makin lengkap kandungan
isi kitab-kitab-Nya sejak Zabur, Taurat, Injil, sampai yang terakhir, Al-
Qur’an, karena ajaran-ajaran dalam kitab-kitab tauhid itu memang
ditujukan tuntunan yang lengkap bagi kehidupan kaumnya, walaupun
tanpa kehadiran langsun para nabi-Nya di tengah-tengah umatnya.
Kelengkapan dari kitab suci Al-Qur’an tampak dari lama waktu
diturunkan-Nya yang hamper sepanjang hidup nabi Muhammad SAW,
sejak saat bisa mencapai puncak kemantapan kanabiannya pada usia
sekitas 40 tahun, sampai beberapa tahun saat menjelang wafatnya pada
usia sekitas 63 tahun. Sehingga Al-Qur’an justru telah sempurna setelah
selama kira-kira 23 tahun diturunkannya.

Nabi Muhammad memiliki banyak keistimewaan. Salah satunya adalah


beliau diutus oleh Allah untuk seluruh manusia dan jin. Adapun seluruh
Nabi sebelum beliau hanyalah diutus untuk umatnya masing-masing.
Allah Ta’ala berfirman:

ِ ‫ض آل ِإلَهَ إِالَّ ُه َو يُحْ ي‬ ِ ‫ت َواْأل َ ْر‬ ِ ‫س َم َاوا‬ َّ ‫سو ُل هللاِ ِإلَ ْي ُك ْم َج ِميعًا الَّذِي لَهُ ُم ْلكُ ال‬ ُ َّ‫قُ ْل يَاأَيُّ َها الن‬
ُ ‫اس إِنِِّي َر‬
َ‫ي الَّذِي يُؤْ ِم ُن بِاهللِ َو َك ِل َماتِ ِه َوات َّ ِبعُوهُ لَ َعلَّ ُك ْم ت َ ْهتَد ُون‬ ِِّ ‫ي اْأل ُ ِ ِّم‬ ِِّ ‫سو ِل ِه النَّ ِب‬
ُ ‫َوي ُِميتُ فَئ َِامنُوا ِباهللِ َو َر‬
Katakanlah: “Hai manusia, sesung-guhnya aku adalah utusan Alloh
kepadamu semua, yaitu Alloh yang mempunyai kerajaan langit dan bumi;
tidak ada Ilah (yang berhak disembah) selain Dia, yang menghidupkan
dan yang mematikan, maka berimanlah kamu kepada Alloh dan
RosulNya, Nabi yang ummi yang beriman kepada Alloh dan kepada
kalimat-kalimatNya (kitab-kitabNya) dan ikutilah dia, supaya kamu
mendapat petunjuk. [QS. Al-A’rof (7): 158]
Perintah Allah dalam ayat ini “Katakanlah: “Hai manusia, sesungguhnya
aku adalah utusan Allah kepadamu semua”, ini menunjukkan bahwa
Nabi Muhammad diutus untuk seluruh manusia

ِ َّ‫ِيرا َولَ ِك َّن أ َ ْكث َ َر الن‬


َ‫اس الَ َي ْعلَ ُمون‬ ً ‫ِيرا َونَذ‬ ِ َّ‫س ْلنَاكَ ِإالَّ َكآفَّةً ِللن‬
ً ‫اس َبش‬ َ ‫َو َمآ أ َ ْر‬
Dan Kami tidak mengutusmu, melainkan kepada umat manusia
seluruhnya, sebagai pembawa berita gembira dan sebagai pemberi
peringatan, tetapi kebanyakan manusia tiada menge-tahui. [QS. Saba’
(34): 28]

Oleh karena itulah siapa saja yang telah mendengar dakwah agama islam,
agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad , yang membawa kitab suci
Al-Qur’an, kemudian tidak beriman, tidak percaya dan tidak tunduk,
maka dia adalah orang kafir dan di akhirat menjadi penghuni neraka.

Você também pode gostar