ARTIKEL PENELITIAN

Hubungan Faktor Kimia dan Faktor Lain Di Lingkungan Kerja dengan Kejadian
Dermatitis Kontak Iritan Pada Pekerja bengkel Toyota, Jl. Urip Sumeharjo ,Makassar
90321,Sulawesi Selatan
Devi Novita
Sub departemen Kedokteran Okupasi, Departemen Ilmu Kedokteran Komunitas, Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin

Abstrak penyakit kulit, riwayat alergi, dan personal

Latar belakang : Dermatitis kontak iritan hygiene.
merupakan salah satu jenis dari penyakit Pekerja bengkel mobil yang
kulit akibat kerja. Salah satu pekerja yang mengalami dermatitis kontak iritan yaitu
berisiko untuk mengalami dermatitis kontak sebesar 13,63%, sedangkan pekerja yang
iritan adalah pekerja bengkel toyota, yang tidak mengalami dermatitis kontak iritan
diakibatkan dari paparan penggunaan oli, yaitu sebesar 86,36%. Ada dua faktor yang
logam atau lem mobil, serta produk-produk memiliki hubungan yang signifikan dengan
minyak bumi seperti minyak pelumas, kejadian dermatitis kontak iritan yaitu
pelumas, ,bensin, serta cairan pendingin. lengkap tidaknya pemakaian APD dan
Berdasarkan hasil studi pendahuluan di riwayat kontak dengan bahan-bahan iritan.
Jakarta tahun 2009 terdapat 2% dan Untuk mengantisipasi risiko
prevalensi yang pernah mengalami riwayat dermatitis kontak, sebaiknya pemilik
DKI subjektif sebesar 64%.(1) bengkel menyediakan fasilitas cuci tangan
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk yang memadai, mengawasi personal hygiene
mengetahui faktor-faktor yang berhubungan pekerja dan menyediakan APD bagi pekerja
dengan kejadian dermatitis kontak iritan terutama sarung tangan. Sedangkan untuk
pada pekerja bengkel toyota jl. Urip pekerja, meningkatkan personal hygiene dan
sumeharjo tahun 2017. Disain studi menggunakan sarung tangan selama bekerja.
penelitian ini yaitu cross sectional. Sampel Metode : Penelitian ini menggunakan
penelitian ini adalah populasi pekerja pada pendekatan kuantitatif dengan disain
shift pagi (08.00-16.00) yaitu sebanyak 22 studicross sectional. Penelitian cross
pekerja bengkel toyota. Variabel yang sectional adalah suatu penelitian dimana
diteliti yaitu lama kontak, frekuensi kontak,
masa kerja, usia, riwayat atopi, riwayat