Você está na página 1de 9

ASUHAN KEPERAWATAN

PADA AN.A DENGAN KEJANG DEMAM


DI RUANG CENDANA RSUD KAYEN PATI

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Praktik Profesi Ners


Stase Keperawatan Anak

Disusun Oleh :

Aida Fentina
201603004

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
CENDEKIA UTAMA KUDUS

2016/2017
ASUHAN KEPERAWATAN
PADA AN.ADENGAN KEJANG DEMAM
DI RUANG CENDANA RSUD KAYEN PATI
NamaMahasiswa : Aida Fentina
Tempat praktek : Ruang Cendana RSUD KayenPati
Tanggal pengkajian : 19 November 2016 jam
Tanggal masuk RS : 19 November 2016 jam

A. Identitas Pasien
Nama : An. A
Tempat/Tgllahir : Pati / 24 November 2013
Usia : 3 tahun
Nama Ayah/Ibu : Tn.B/Ny.S
Pekerjaan Ayah : Pegawai swasta
PekerjaanIbu :-
Alamat : Trimulyo 2/4 Kayen
Agama : Islam
Suku : Jawa
Pendidikan Ayah : SMA
Pendidikan ibu : SMA

B. Keluhan Utama

Ibu pasien bilang anaknya kejang

C. Riwayat KesehatanSekarang
Pasien datang ke IGD RSUD Kayen Pada tanggal 19 November 2016 pukul
09.30 WIB dengan keluhan panas selama 2 hari, kejang 3x dirumah, 1x di
IGD sebelum dan sesudah kejang pasien sadar, selama kejang pasien tidak
sadar. Di IGD RSUD Kayen dilakukan pemeriksaan vital sign dengan
hasil, HR: 124 x/menit, RR: 30 x/menit,S: 39,1 C, BB: 12 kg, lalu pasien
mendapatkan Oksigen 2ltr/mnt nasal kanul,Infus D5 ½ NS 10 tetes/menit,
stesolid suppositoria 10mg, Injeksi dexametasone 2,5 mg tiap 8 jam
IV,Injeksi diazepam 3 mg IV jika kejang berulang, Paracetamol syrup 120
mg tiap 4 jam, diazepam 1 mg tiap 8 jam, puspakid 1 x 1sendok.
D. Riwayat Kehamilan dan Kelahiran
1. Prenatal
Ibu pasien periksa kehamilan rutin bulanan di bidan, tidak ada masalah
dalam kehamilan.
2. Intranatal
An.A lahir dengan spontan di RSUD Kayen dengan BB 3000 gr, PB 49
cm, menangis dengan spontan, jenis kelamin perempuan, tidak ada cacat
3. Postnatal
Tidak ada masalah pasca persalinan
E. Riwayat Masa Lampau
1. Penyakit waktu kecil
Ny.S mengatakan An.A tidak mempunyai riwayat penyakit kejang dan
baru pertama kali
2. Pernah dirawat di RS
Ny.S mengatakan An.A sebelumnya belum pernah dirawat di RS
3. Obat-obatan yang digunakan
Jika sakit Ny.S membawa An.A berobat ke Dokter keluarga dan minum
obat sesuai dengan resep yang diberikan Dokter keluarga tersebut.
4. Tindakan (operasi)
Ny.S mengatakan An.A tidak pernah dilakukan tindakan operasi.
5. Alergi
Ny.S mengatakan An.A tidak mempunyai alergi obat dan makanan
6. Kecelakaan
Ny.S mengatakan An.A tidak pernah mengalami kecelakaan seperti jatuh
dari tempat tidur atau pada saat bermain.
7. Imunisasi
Ny.S mengatakan bahwa An.A sudah mendapatkan imunisasi lengkap.
F. Riwayat Keluarga (Disertai Genogram)
Keluarga mengatakan tidakada yang menderita penyakit hipertensi,
diabetes melitus, Asma, Jantung,

Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Meninggal
: Pasien
: Garis pernikahan
: Tinggal serumah
: Garis keturunan
G. Riwayat Sosial
1. Yang mengasuh
Ny.S mengatakan yang mengasuh An.A yaitu Ny.S dan Tn.B
Saat sakit : Ny.S mengatakan yang mengasuh An.A yaitu Ny.S
2. Hubungan dengan anggota keluarga
An.A selalu ditemani oleh Ny.S,ayah dan kakek neneknya
Saat sakit : An.A selalu ditemani oleh Ny.S, ayah dan kakek neneknya.
3. Hubungan dengan teman sebaya
Baik, An.A sering bermain dengan teman sebayanya
Saat sakit : An. A hanya berada di tempat tidur dan tidak bisa bermain
dengan teman, saat di RS pasien belum mengenal pasien lain dan ingin
bersama Ny. S.
4. Pembawaan secara umum
An.A pembawaan secara umum baik
Saat sakit : An.A pembawaan secara umum baik hanya badannya lemas.
5. Lingkungan rumah
Ny.S mengatakan kondisi rumah baik, nyaman, ventilasi cukup, air bersih
cukup, tidak terlalu bising, lingkungan sekitar rumah bersih tidak ada debu
Saat sakit : pasien berada 1 ruang dengan pasien anak lain dan merupakan
lingkungan baru bagi pasien

H. Kebutuhan dasar
1. Makanan yang disukai / tidak disukai :Sosis, mie tidak suka sayur
a. Selera : Tidak pedas
b. Alat makan yang dipakai : Piring dan sendok
c. Pola makan / jam : sekali setiap 8 jam
d. Pola tidur : setiap hari 9 jam. Jam tidur jam 20.00 WIB sampai jam
05.00 WIB
e. Kebiasaan sebelum tidur : nonton tv
f. Tidur siang : 2 jam sehari
2. Mandi : 2 kali sehari
3. Aktivitas bermain : berkumpul dan bercerita dengan teman sebaya
4. Eliminasi :saat dirumah BAB 1 kali sehari dan BAK 5 kali sehari, saat di
rumah sakit belum BAB dan BAK 7 kali sehari.

I. Keadaan Kesehatan Saat Ini


1. Diagnosa medis : Kejang demam
2. Tindakan operasi : An.A tidak dilakukan tindakan operasi
3. Status nutrisi :
A:BB: 12 kg, TB:80 cm
𝐵𝐵 12
IMT = 𝑇𝐵2 = 0,82 = 18,75 (normal: 18-24)

LILA= 19 cm
B:
Hemoglobin: 11,3 g/dl
Trombosit : 185 10^3/ul
Leukosit : 7,2 10^3/ul
Hematokrit : 33,5%
C: Chlinical
- Rambut: hitam dan tidak mudah rontok
- Mata: konjungtiva anemis,
- Mulut: tidak sariawan, mukosa bibir kering
- Gigi : terdapat karies gigi pada gigi geraham bawah kanan
- Tenggorokan: tidak ada nyeri telan
- Abdomen: bising usus 16 x/menit,ada nyeri tekan.
- Turgor kulit: kering, CRT 1 detik
Dietical History: tidak terpasang NGT, tidak ada kesulitan menelan, pasien
menyukai makanan manis, makan porsi setengah piring
4. Status cairan :D5 ½ NS 10 tpm, minum air 1 liter setiaphari
5. Obat-obatan : Infus D5 ½ NS 10 tetes/menit, Injeksi Diazepam 3 mg IV
jika kejang, Injeksi Dexametasone 3x2,5mg IV, Paracetamol syrup 120 mg
tiap 4 jam, Puspakid 1x1 sendok takar, diazepam 1mg tiap 8 jam.
6. Aktifitas : Selama sakit An.A berbaring di tempat tidur dan di gendong
ibunya
7. Tindakan keperawatan : Anamnesa, TTV, membagi obat, memeriksa KU
8. Hasil laboratorium pada tanggal 19-11-2016:
a. Hb : 11,3gr/dl
b. Ht : 33,5%
c. Leukosit : 7.200 / ul
d. Trombosit : 185.000/ul

e. Widal : - (negatif)

9. Hasilrontgen : -

10. Data tambahan: -

J. Pemeriksaan Fisik
1.Keadaan umum : Kondisi An.A lemah
2.TB/BB: TB:80 cm/BB: 12 kg
3.Lingkar kepala : 50cm
4.Mata : Konjungtiva tidak anemis, pupil isokhor, sklera tidak ikterik,
tidak menggunakan alat bantu penglihatan
5. Hidung : terpasang O2 nasal kanul 2ltr / mnt dan tak terpasang NGT
6. Mulut : Mukosa kering, tidak ada karies gigi, lidah bersih, tidak
ada sariawan
7. Telinga : Telinga simetris kanan dan kiri sama, tidak ada serumen,
dan tidak ada gangguan pendengaran
8. Tengkuk : Bersih dan tidak ada lesi
9. Dada : pergerakan dada simetris,
10. Jantung :
I : Tidak tampak ictus cordis
Pa : Tidak ada nyeri tekan
Pe : Pekak
A : terdengarsuarajantung (S1 dan S2) reguler
11. Paru-paru
I : Tidak menggunakan otot bantu pernfasan
Pa : tidak ada nyeri tekan
Pe : sonor
A : vesikuler, tidak ada bunyi tambahan
12. Perut
I : bentuk datar
A : peristaltik usus 16 x/menit
Pe : tympani
Pa : tidak ada nyeri tekan
13. Punggung : Tidak ada nyeri punggung, tidak ada ulkus
14. Genitalia : pada genetalia tidak terpasang DC, rektum bersih dan tidak
terdapat hemoroid
15. Ekstrimitas
a. Atas : tangan kiri An. A terpasang infus D5 ½ Ns 10 tpm dan
tangan kanan bergerak bebas.
b. Bawah : kaki kiri dan kanan bergerak bebas
16. Kulit : turgorkulit kurang elastis dan capilary refile < 2 detik
17. Tanda vital
N : 100/menit
S : 39,10C
RR : 28x/menit

K. Pemeriksaan Tingkat Perkembangan


1.Kemandirian dan bergaul
Saat dikaji : - Mampu menyebutkan nama teman
- Mampu memakai t shirt
2.Motorik halus
Saat dikaji : - Mampu meniru garis vertikal
3.Kognitif dan bahasa
Saat dikaji : - Mampu menyebut 4 gambar
- Mampu mengetahui 2 kegiatan

4.Motorik kasar
Saat sakit : - Mampu melempar bola lengan keatas
Mampu melompat
L. Informasi Lain : -

M. Ringkasan Riwayat Keperawatan


Saat dilaksanakan pengkajian An. A dan keluarga kooperatif dengan perawat.
Sejak pasien datang di ruang Cendana, pasien dilaksanakan anamnesa, TTV
setiap pagi siang dan malam, perawat memberikan obat, memeriksa dan
memantau perkembangan keadaan umum anak.

Você também pode gostar