Você está na página 1de 8

PENYULUHAN DAN KONSULTASI GIZI

Asam Urat

Disusun oleh:

1. Zhaza Pratiwi Romadhoni (P07131116006)


2. Riska Dwi Cahyaningtyas (P07131116022)
3. Astried Eka Candra Fortuna (P071311160119)
4. Tegar Dwi Saputra (P07131116020)
5. Elsandra Dinar Mahlufi (P07131116041)
6. Ika Hidayanti (P0713116044)

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA

JURUSAN GIZI PRODI DIII

2017/2018
A. Pengertian asam urat
Asam urat merupakan zat sisa dari pemecahan purin yang dibentuk oleh tubuh
pada saat regenerasi sel. Kadar asam urat normal adalah 2,4-5,7 mg/dl pada wanita
dan 3,7-7 mg/dl pada pria. Normalnya, asam urat larut dalam darah dan dikeluarkan
dari tubuh melalui urin. Asam urat merupakan hasil metabolisme normal dari
pencernaan protein (terutama dari daging, hati, ginjal, dan beberapa jenis sayuran
seperti kacang dan buncis) atau dari penguraian senyawa purin yang seharusnya akan
dibuang melalui ginjal, feses, atau keringan (Sustrani, 2004). Secara umum asam urat
adalah sisa metabolisme zat purin yang berasal dari makanan yang kita konsumsi.
Purin sendiri adalah zat yang terdapat dalam setiap bahan makanan yang berasal dari
tubuh makhluk hidup. Dengan kata lain, dalam tubuh makhluk hidup terdapat zat
purin ini, lalu karena kita memakan makhluk hidup tersebut, maka zat purin tersebut
berpindah ke dalam tubuh kita. Berbagai sayuran dan buah-buahan juga terdapat
purin. Purin jugadihasilkan dari hasil perusakan sel-sel tubuh yang terjadi secara
normal atau karena penyakit tertentu (Hidayat, 2007)

Penyakit asam urat atau gout adalah kondisi yang dapat menyebabkan gejala
nyeri yang tidak tertahankan, pembengkakan, dan rasa panas di persendian. Meski
semua sendi di tubuh bisa terkena asam urat, namun yang paling sering terserang
adalah sendi jari tangan, lutut, pergelangan kaki, dan jari kaki. Orang awam kadang-
kadang menyebut penyakit ini sebagai encok. Laki-laki lebih rawan terkena penyakit
asam urat dibandingkan dengan perempuan, terutama saat usia mereka di atas 30
tahun. Pada perempuan, penyakit ini biasanya berisiko timbul setelah menopause.
Orang yang terkena serangan penyakit asam urat biasanya akan merasakan
perkembangan gejala yang cepat dalam beberapa jam pertama. Rasa sakit bisa
berlangsung selama 3-10 hari. Pembengkakan tidak hanya terjadi di sendi, namun
juga di daerah sekitar sendi disertai warna kulit yang memerah. Pada tahap ini,
penderita dapat tidak mampu bergerak secara leluasa.
Di Indonesia, orang sering salah kaprah menyamakan penyakit asam urat
(gout/pirai) dengan rematik. Padahal rematik adalah istilah umum yang dipakai untuk
menggambarkan rasa sakit pada persendian atau otot yang mengalami peradangan.
Penyakit asam urat (gout/pirai) hanya salah satu penyebab nyeri pada persendian.
Mengenali gejala dan tanda pada gout dapat membantu seseorang membedakan
dengan nyeri sendi yang disebabkan oleh kondisi lain.
Banyak orang mengira apabila kadar asam urat di dalam darah tinggi
(hiperurisemia), maka akan terkena gout. Hal ini tidak benar, karena hanya sekitar 1/3
penderita hiperurisemia yang mengalami gout. Ada beberapa face asam urat sebagai
beriku:
 Fase asimtomatik
Merupakan fase awal.Bila dirasakan kadar asam urat meningkat namun tidak
menimbulkan gejala yang signifikan, hanya merasakn encok pada pinggang
yang menyebabkan tekanan darah tinggi atau sakit pada bagian punggung.
 Fase akut
Dalam fase akut ini biasanya kadar asam urat naik secara tiba-tiba dan
dirasakan pada malam hari menjelang pagi. Biasanya pada fase ini penderita
asam urat akan merasakan rasa nyeri yang begitu hebat pada bagian ibu jari
kaki, namun akan hilang secara perlahan dan dengan sendirinya dalam waktu
2 minggu.
 Fase interkritikal
Merupakan masa bebas dari gejala sakit diantara dua serangan gout akut.
Banyak penderita yang mengalami serangan kedua dalam 6 bulan sampai 2
tahun. Serangan yang tertunda tersebut dapat terjadi karena tidak diobati
secara terus – menerus.
 Kronis
Jika gout tidak dirawat secara baik, akhirnya akan menjadi kronis. Pada
kondisi ini, rasa nyeri disendi berlangsung secara terus – menerus serta
terdapat timbunan kristal asam urat yang banyak didalam jaringan lunak,
tulang rawan, selaput diantara tulang dan rendo, timbunan asam urat tersebut
membentuk tofus.adapun radang kronik dan endapan asam urat, membuat
persendian susah digerakan.
B. Penyebab Asam Urat
Menurut (Ahmad, 2011) penyebab asam urat yaitu :
 Faktor dari luar
Penyebab asam urat yang paling utama adalah makanan atau faktor dari luar.
Asam urat dapat meningkat dengan cepat antara lain disebabkan karena nutrisi
dan konsumsi makanan dengan kadar purin tinggi.
 Faktor dari dalam
Adapun faktor dari dalam adalah terjadinya proses penyimpangan
metabolisme yang umumnya berkaitan dengan faktor usia, dimana usia diatas
40 tahun atau manula beresiko besar terkena asam urat. Selain itu, asam urat
bisa disebabkan oleh penyakit darah, penyakit sumsum tulang dan polisitemia,
konsumsi obat – obatan, alkohol, obesitas, diabetes mellitus jugabisa
menyebabkan asam urat.

Penyebab Penyakit Asam Urat secara rinci sebagai berikut:

 Banyak makan menu yang tidak sehat seperti daging tinggi lemak, makanan
dari laut, minuman yang banyak mengandung gula atau zat pemanis, alkohol,
semua minuman bersoda, minuman yang meningkatkan energi tubuh.
 Kontrol berat badan kurang sehingga muncul obesitas, biasanya malas berolah
raga. Akibat penyakit yang lama tidak sembuh seperti jantung, penyakit ginjal,
stroke, batu ginjal.
 Sensitif dan efek samping obat tertentu seperti anti hipertensi, obat jantung,
ginjal dan organ lainnya.
 Efek genetik dan biasanya terjadi pada usia > 31 tahun hingga 56 tahun dan
untuk wanita biasanya saat masuk usia menopause

C. Gejala Asam Urat


1. Nyeri Sendi dan Bengkak biasanya Pagi atau Malam Hari
Nyeri sendi, linu, dan bengkak bisa jadi gejala utama asam urat tinggi.
Kadangkala diselingi dengan kesemutan dan radang sendi yang tampak merah
pada permukaan kulitnya. Nyeri ini biasanya terjadi pagi hari bangun tidur atau
pada malam hari, menjelang tidur.
2. Pusat Nyeri di Sendi Kaki ditandai dengan Warna Merah
Nyeri sendi biasanya terdapat pada kaki dan berwarna merah yang diikuti dengan
rasa panas menyengat dan makin nyeri saat buat berjalan. Kaki yang terkena asam
urat tinggi biasanya bengkak,dan jika tidak segera diobati bisa makin susah
digerakkan.
3. Sendi jadi Keras dan Susah Bergerak
Jika ada rasa nyeri baik di kaki atau tempat lain akibat asam urat dan tidak segera
diobati maka persendian akan terasa makin keras dan kaku. Jika tidak segera
diobati bisa mati rasa dan lumpuh dalam jangka panjangnya.

D. Bahaya Penyakit Asam Urat


1. Bahaya Penyakit Asam Urat Pada Jantung
Hiperurikemia mempunyai hubungan yang jelas dengan angka kematian yang
disebabkan berbagai macam penyakit jantung dan pembuluh darah. Pada pasien
dengan hiperurikemia dan hipertensi terdapat meningkatnya risiko 3-5 kali
timbulnya penyakit jantung koroner dan strok dibandingkan dengan yang hanya
menderita hipertensi.Hiperurikemia juga berhubungan dengan sindroma metabolik
(sindroma X) atau resistensi insulin, yaitu kumpulan kelainan-kelainan dengan
kadar insulin yang meningkat di dalam darah, hipertensi, kadar trigliserida darah
yang meningkat dan kadar lemak ‘baik’ (HDL-cholesterol) yang rendah yang
semuanya sering menyebabkan penyakit jantung koroner.
2. Bahaya Penyakit Asam Urat Pada Ginjal
Penderita hiperurikemia mempunyai risiko menderita batu asam urat di dalam
perjalanan penyakitnya. Kurangnya pengeluaran asam urat melalui air seni bukan
saja meningkatkan pembentukan batu asam urat di ginjal tetapi juga batu kalsium
oksalat.Pembentukan batu asam urat ini juga dipengaruhi oleh bertambahnya
keasaman air seni dan tingginya kadar asam urat di dalam air seni, sedangkan
disisi lain bahwa adanya zat sitrat dan glikosaminoglikan dapat menghambat
pembentukan batu tersebut. Selain daripada kadar asam urat yang tinggi di dalam
urine, faktor-faktor lainnya yang mempengaruhi pembentukan batu asam urat
berupa volume air seni yang lebih sedikit.Adanya batu asam urat menyebabkan
peninggian tekanan di dalam ginjal dan penekanan pembuluh-pembuluh darah
yang menyebabkan bertambah tebalnya dinding pembuluh darah dan
berkurangnya aliran darah ke ginjal dengan akibat kerusakan pada ginjal seperti
ginjal mengecil, ginjal bengkak, ginjal bocor, gagal ginjal dll.
E. Makanan penyebab asam urat dan pantangan bagi penderita
Makanan penyebab asam urat dan pantangan bagi penderita asam urat:
1. Makanan jeroan: hati, otak, babat, ginjal, limpa, usus,dan paru.
2. Daging: daging sapi, daging kuda dan daging kambing.
3. Ekstrak daging: dendeng dan abon.
4. Seafood: kepiting, cumi-cumi, kerang, sotong, remis, ikan sarden, ikan teri,tiram,
udang.
5. Bebek: kalkun dan angsa.
6. kaleng: sarden, kornet sapi dll.
7. Buah-buahan: nanas dan durian.
8. Sayuran: bayam, buncis, kembang kol, jamur kuping, daun pepaya, daun
singkong, kangkung dan asparagus.
9. Kacang-kacangan: kacang tanah, tauge, kacang hijau, melinjo, emping, kacang
kedelai termasuk kedelai olahan seperti tempe,susu kedelai, oncom dan tauco.
10. Makanan gorengan, makanan yang dimasak dengan mentega atau margarin,
makanan bersantan.
11. Makanan yang mengandung lemak dan protein tinggi.
12. Keju, kaldu, kuah daging yang kental, es krim, air kelapa dan telur.

F. Cara pengobatan penyakit asam urat


Cara mengobati asam urat:
1. Segera kurangi atau kalau bisa hentikan mengkonsumsi makanan yang tinggi
purin
Anda terkana penyakit asam urat atomatis dalam tubuh anda telah terjadi
penumpukan asam urat dan ginjal anda tidak bisa mengatasi untuk mengeluarkan
zat asam urat. Segera hentikan mengkonsumi makanan-makanan yang banyak
mengandung purin.
2. Perbanyaklah minum air putih.
Banyak minum air putih akan membantu untuk mengencerkan dan melarutkan
kadar asam urat. Dengan demikian ginjal akan lebih ringan didalam mengeluarkan
zat asam urat dari tubuh melalu urine. Banyak minum air putih juga salah sata
cara ringan untuk melakukan detoksifikasi atau pengeluaran racun dalam tubuh
termasuk asam urat.
3. Konsumsilah Obat Herbal Penurun Asam Urat Dan Penguat Ginjal
Sebenarnya kita tidak perlu lagi menengok obat-obatan kimia didalam mencegah,
mengatasi dan mengobati penyakit asam urat. Di alam sudah banyak sekali
tersedia bahan-bahan herbal berkualitas anti asam urat dan penurun asam urat.
Namun perlu Anda pahami bahwa penyakit asam urat muncul dikarenakan
tingginya asam urat dan ketidakmampuan organ ginjal untuk membuang zat hasil
metabolisme purin tersebut. Jadi dalam pengobatan penyakit asam urat harus juga
mencari obat herbal yang bisa juga memperbaiki fungsi ginjal. Jadi penggunaan
obat herbal penurun asam urat harus dikombinasikan dengan herbal yang bisa
memperbaiki fungsi ginjal sehingga proses pengeluaran asam urat malalui urin
berjalan lancar.

Mengobati penyakit asam urat juga dapat dilakukan dengan mengonsumsi makanan seperti
berikut ini:

1. Ubi jalar merah


200 g ubi jalar merah + 5 butir cengkeh + 1 buah biji pala + 1 ruas jari kayu manis +
15 g jahe merah + 5 butir kapolaga + 10 butir merica dan gula merah secukupny lalu
rebus dengan air 1 ½ L air hingga menjadi ½ L air lalu minum airnya 2 kali sehari dan
ubinya juga bisa di makan.
2. Pare
1 buah pare mentah buang bijinya lalu cuci bersih dan potng-potong rebus dengan 2
gelas hingga menjadi 1 gelas lalu minum airnya sehari 1 kali.
3. Daun salam
Ambil 10 lembar daun salam segar rebus dengan 2 gelas air hingga menjadi 1 gelas
lalu minum 2 kali sehari.
4. Tekokak dan leunca
Tekokak dan leunca bisa kita masak jadikan sayur dan makan secukupnya usahakan 2
hari sekali.

Tips Bagi Penderita Asam Urat

1. Banyak mengkonsumsi buah-buahan yang mengandung vitamin C seperti jeruk,


strawberry, pepaya.
2. Buah-buahan dan sayuran yang dapat membantu mengobati asam urat seperti buah
naga, belimbing wuluh, sawi putih, sawi hijau, tomat, jahe dll.
3. Makanlah makanan yang banyak mengandung potasium seperti pisang, yughurt dan
kentang.
4. Banyaklah mengkonsumsi karbohidrat kompleks seperti roti, singkong, ubi dan nasi.
5. Mengurangi mengkonsumsi permen, gula, sirup, arum manis, gulali.
6. Untuk orang gemuk sebaiknya menurunkan berat badan
7. Hindari minum obat aspirin
8. Hindari bekerja terlalu keras
9. Olahraga secara cukup.
10. Minum air putih 8 gelas sehari

G. Kesimpulan
Dari penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Penyakit asam urat adalah penyait peradangan yang dirasakan pada sendi otot atau
urat yang erat kaitannya dengan meningkatnya kadar asam urat dalam darah.
2. Penyebab penyakit asam urat meliputi faktor dari luar dan faktor dari dalam.
3. Cara mengobatinya dapat dilakukan dengan memperbanyak minum air putih,
mengurangi atau bahkan menghentikan pengonsumsian makanan yang banyak
mengandung zat purin.
4. Penyakit asam urat berbahaya bagi ginjl dan juga jantung.

Você também pode gostar