Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
ANEMIA
YUDHA WICAKSANA
NIM. 17640738
UNIVERSITAS KADIRI
2018
LAPORAN PENDAHULUAN
ANEMIA
1. PENGERTIAN
Anemia adalah suatu keadaan dimana kadar Hb dan atau hitung eritrosit lebih
darah atau berkurangnya volume sel yang didapatkan (packed red cells volume)
(Hb) atau sel darah merah (eritrosit) sehingga menyebabkan penurunan kapasitas
hemoglobin (Hb) dan sel darah merah (eritrosit) lebih rendah dibandingkan
normal. Jika kadar hemoglobin kurang dari 14 g/dl dan eritrosit kurang dari 41%
pada pria, maka pria tersebut dikatakan anemia. Demikian pula pada wanita,
wanita yang memiliki kadar hemoglobin kurang dari 12 g/dl dan eritrosit kurang
oksigen ke jaringan.
komponen darah, elemen tidak adekuat atau kurang nutrisi yang dibutuhkan untuk
oksigen darah dan ada banyak tipe anemia dengan beragam penyebabnya.
2. PENYEBAB ANEMIA
menahun:cacingan.
2. Anemia defisiensi: kekurangan bahan baku pembuat sel darah. Bisa karena
pucat,
tacicardi,
bising karotis,
pembesaran jantung.
(Hb < 8 gr/dl), iritabilitas, anoreksia, takikardi, murmur sistolik, letargi, tidur
lemas, sering berdebar-debar, lekas lelah, pucat, sakit kepala, anak tak tampak
sakit, tampak pucat pada mukosa bibir, farink,telapak tangan dan dasar kuku.
4. PATOFISIOLOGI
pajanan toksik, invasi tumor atau penyebab lain yang belum diketahui. Sel darah
Lisis sel darah merah (disolusi) terjadi terutama dalam sel fagositik atau
dalam system retikuloendotelial, terutama dalam hati dan limpa. Hasil samping
proses ini adalah bilirubin yang akan memasuki aliran darah. Setiap kenaikan
(hemoglobinuria).
penghancuran sel darah merah atau produksi sel darah merah yang tidak
1. gagal jantung,
2. kejang.
1. Kadar Hb, hematokrit, indek sel darah merah, penelitian sel darah putih, kadar
Fe, pengukuran kapasitas ikatan besi, kadar folat, vitamin B12, hitung
parsial.
8. PENATALAKSANAAN MEDIS
yang hilang:
1. Anemia aplastik:
Pada paien dialisis harus ditangani denganpemberian besi dan asam folat
fumarat ferosus.
5. Anemia megaloblastik
gangguan absorbsi.
KONSEP KEPERAWATAN
A. PENGKAJIAN KEPERAWATAN
a. Manifestasi umum
Kelemahan otot
Mudah lelah
Kulit pucat
Sakit kepala
Pusing
Apatis
Depresi
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
C. INTERVENSI KEPERAWATAN
Diagnosa 1.
Intervensi
mukosa.
gelisah
tubuh.
Diagnosa. 2.
Intervensi
kondisi fisik
Memonitor tanda tanda vital selama dan setelah melakukan aktivitas, dan
Diagnosa. 3.
selera makan.
Intervensi
pasien meningkat.
makanan
Smeltzer, Bare. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner &