Annual Report Bank Jambi 2017

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAMBI
Jl. Jend. A. Yani No. 18, Telanaipura,

Kota Jambi 36122, Indonesia
Telp. (0741) 60665, 60416
Fax. (0741) 64882
Email : bankjambi@bankjambi.co.id
www.bankjambi.co.id
TUMBUH BERKEMBANG
MENJEMPUT PELUANG
Evolving While Seizing Opportunities
2017 LAPORAN TAHUNAN

ANNUAL REPORT
TEMA DAN KESINAMBUNGAN TEMA
Theme and Theme Continuity
2014
SDM KOMPETEN
LANDASAN PERTUMBUHAN
BERKESINAMBUNGAN
Competent Human Capital
Foundation for
Sustainable growth
2015
MENJAWAB TANTANGAN,
MENCIPTAKAN MOMENTUM
Answering the Challenges,
Creating Momentum
2016
KERJA CERDAS,
CERMAT & IKHLAS
Work Smart,
Accurate & Sincere
TUMBUH BERKEMBANG
MENJEMPUT PELUANG
Evolving While Seizing Opportunities
T
ahun 2017 merupakan tahun yang penuh
tantangan bagi Bank Jambi. Bank Jambi
berkomitmen untuk terus berkembang
menjemput peluang. Wujud pembuktian ini
terlihat melalui bertambahnya jaringan kantor
Bank Jambi yang tidak hanya tersebar di wilayah
Provinsi Jambi saja, namun Bank Jambi kini telah
menunjukkan eksistensinya dengan membuka
kantor fungsional di Jakarta.
2
017 was a challenging year for Bank Jambi.
Bank Jambi has committed to keep evolving
in order to seize every opportunities. This
commitment has been manifested in the increased
number of Bank Jambi’s office networks which
not only diffused around Jambi Province but also
established in Jakarta. The latter is a functional
office which aimed to show its existence in Jakarta.
6 LAPORAN TAHUNAN 2017 | PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAMBI
DAFTAR ISI
Contents
6 Daftar Isi 56 Profil Kepala Divisi

Content Profile of Division Head
8 Ikhtisar Kinerja 2017 72 Peristiwa Penting
Financial Highlights 2017 Significant Events
13 LAPORAN MANAJEMEN 77 ANALISIS & PEMBAHASAN

MANAGEMENT REPORT MANAJEMEN
MANAGEMENT & DISCUSSION ANALYSIS
14 Laporan Dewan Komisaris

Board of Commissioners Report 78 Tinjauan Ekonomi & Industri Perbankan
Economic and Banking Industry Overview
19 Profil Dewan Komisaris
Board of Commissioners’s Profile 79 Tinjauan Bisnis dan Analisis Kinerja
Keuangan
20 Laporan Direksi
Business Overview and Financial
Board of Directors Report
Performance Analysis
27 Profil Direksi
84 Laporan Sumber Daya Manusia
Board of Directors Profile
Human Resources Report
93 Laporan Teknologi Informasi
33 PROFIL PERUSAHAAN Information Technology Report
COMPANY PROFILE 96 Laporan Manajemen Risiko
34 Identitas Perusahaan Risk Management Report
Corporate Identity
36 Sekilas Perusahaan
139 TATA KELOLA PERUSAHAAN
Company at a Glance
CORPORATE GOVERNANCE
38 Visi dan Misi
140 Implementasi Tata Kelola Perusahaan
Vision and Mission
Implementation of Corporate Governance
39 Budaya Perusahaan
142 Direksi
Corporate Culture
Directors
40 Filosofi Logo Perusahaan
152 Komisaris
Corporate Logo Philosophy
Commissioner
41 Tonggak Sejarah
172 Penerapan Fungsi Kepatuhan
Milestones
Implementation of Compliance Function
42 Bidang Usaha
174 Penerapan Program Anti Pencucian
Business Line
Uang (APU) dan Pencegahan Pendanaan
43 Unit Usaha Syariah Terorisme (PPT)
Sharia Business Unit Implementation of Anti Money Laundering
44 Struktur Organisasi and Counter-Terrorism Financing Program
Organizational Structure 178 Penerapan Fungsi Audit Intern
Implementation of Internal Audit
46 Komposisi Pemegang Saham
Shareholders Composition 179 Penerapan Fungsi Audit Extern
Implementation of External Audit
47 Penghargaan dan Sertifikasi
Awards and Certifications 179 Penerapan ManaJemen Risiko
Implementation of Compliance Risk
48 Daftar Nama dan Alamat Jaringan Kantor
List of Office Channeling Address
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAMBI | 2017 ANNUAL REPORT 7
184 Penyediaan Dana kepada Pihak Terkait 205 Frekuensi Rapat Dewan Pengawas
dan Penyediaan Dana Skala Besar Syariah
Fund Provision to Related Party and Large Meeting Frequency of Sharia Supervisory
Exposures Board
184 Transparansi Kondisi Keuangan dan Non 206 Jumlah Penyimpangan yang terjadi dan
Keuangan, Laporan Pelaksanaan Good Upaya Penyelesaian oleh UUS
Corporate Governance dan Pelaporan Internal Fraud and Settlement Process in
Internal SBU
Disclosure of Financial and Non-Financial 207 Jumlah Permasalahan Hukum dan Upaya
Conditions, GCG Implementation Report Penyelesaian oleh UUS
and Internal Reporting Litigation and Settlement Process in SBU
185 Rencana Strategis Bank 207 Penyaluran Dana untuk Kegiatan Sosial
Bank’s Strategic Plan Baik Jumlah Maupun Pihak Penerima
185 Shares Option Dana
Shares Option Fund Donation for Social Activity in terms
of Amount and Beneficiares
185 Buy Back Shares dan Buy Back Obligasi
Buy Back Shares and Buy Back Obligation 207 Pendapatan Non Halal dan
Penggunaannya
185 Permasalahan Hukum
Non-Halal Revenue and Disbursement
Litigation
207 Kelemahan dan Kekuatan secara Umum
186 Pemberian Dana untuk Kegiatan Sosial General Strength and Weakness
dan Politik
Fund Donation for Social and Political 208 Kesimpulan Umum
Activity General Summary
186 Hasil Self-Assessment Tata Kelola
Result of Governance Self Assessment
200 Laporan Pelaksanaan GCG Unit Usaha
211 LAPORAN KEUANGAN
FINANCIAL REPORT
Syariah
GCG Implementation Report of Sharia
Business Unit
201 Langkah-langkah Strategis
Strategic Measures
202 Latar Belakang Direktur UUS
SBU Director Background
202 Tugas dan Tanggung Jawab Direktur UUS
Duties and Responsibilities of SBU Director
203 Dewan Pengawas Syariah UUS Jambi
Sharia Supervisory Board of Bank Jambi’s
SBU
203 Latar belakang Dewan Pengawas Syariah
Sharia Supervisory Board Background
204 Tugas dan Tanggung Jawab Dewan
Pengawas Syariah
Duties and Responsibilities of Sharia
Supervisory Board
204 Daftar Konsultan
List of Consultan
204 Kebijakan Remunerasi dan Fasilitas
Lainnya
Remuneration Policy and Other Facilities
IKHTISAR KINERJA 2017

2017 Financial Highlights
Kajian Regional
Regional Review
Dalam juta rupiah │In million rupiah

NERACA 2017 2016 2015 2014 2013 BALANCE SHEETS
Kredit (gross) 5.772.373 4.467.570 4.004.234 3.540.442 2.955.238 Loan (Gross)

Dana Pihak Ketiga 5.729.482 4.333.739 3.777.751 3.633.417 2.826.788 Third Party Fund
- Giro 1.398.731 1.025.495 736.512 941.213 1.334.565 - Current Fund
- Tabungan 1.092.783 824.290 723.657 620.915 649.477 - Saving Account
- Deposito 3.237.968 2.483.954 2.317.582 2.102.178 842.746 - Time Deposit
Ikhtisar Keuangan
Financial Highlights

NERACA 2017 2016 2015 2014 2013 BALANCE SHEETS
Total Aset 9.526.849 7.591.715 6.580.730 5.779.858 4.276.507 Total Assets

Total Aset Produktif 8.418.837 6.885.151 6.267.954 4.693.666 3.942.115 Total Earning Assets
Kredit (gross) 5.772.373 4.467.570 4.004.234 3.695.041 3.113.082 Loans (gross)
Total Liabilitas 8.242.714 6.486.723 5.510.486 4.835.114 3.515.174 Total Liabilities
- Giro 1.398.731 1.025.495 736.512 941.414 1.334.565 - Current Account
Modal/Ekuitas 1.284.134 1.104.992 985.125 913.961 761.333 Equity

LABA RUGI 2017 2016 2015 2014 2013 INCOME STATEMENT
Pendapatan bunga 856.127 701.215 758.125 620.226 459.729 Interest Income

Biaya Bunga 400.176 324.204 414.265 285.341 145.446 Interest Expense
Pendapatan Bunga Bersih 455.951 377.011 343.860 334.885 314.283 Net Interest Income
Pendapatan Operasional 986.241 740.132 21.510 16.788 12.111 Operating Income
Biaya Operasional 658.606 533.000 190.222 169.872 144.185 Operating Expense
Laba Operasional 327.635 207.132 175.148 181.803 182.209 Income from Operation
Pendapatan (Beban) Non (2.470) 10.018 2.098 1.890 620 Non Operating Income
Operasional
Laba Sebelum Pajak 325.165 217.150 177.246 183.692 182.829 Income Before Tax
Laba per Saham (dalam 376.230 276.373 148.831 176.861 397.613 Net Income
Rupiah penuh)

IKHTISAR KINERJA 2017 2016 2015 2014 2013 CONVENTIONAL
KONVENSIONAL PERFORMANCE
HIGHLIGHTS
- Giro 1.394.666 1.023.938 735.392 941.213 1.328.610 - Current Account
Penyaluran Kredit 5.398.608 4.240.978 3.831.323 3.540.443 2.955.328 Loans
- Kredit Konsumsi 4.736.657 3.848.776 3.622.662 3.323.687 2.746.532 - Consumer Loan
- Kredit Modal Kerja 121.986 87.170 75.977 103.729 130.497 - Working Capital Loan
- Kredit Investasi 539.965 305.032 132.685 113.027 78.299 - Investment Loan

IKHTISAR KINERJA 2017 2016 2015 2014 2013 SHARIA BUSINESS
UNIT USAHA UNIT PERFORMANCE
SYARIAH HIGHLIGHTS
Produk Pendanaan 255.247 94.561 86.648 31.091 28.084 Funding Products
Produk Pembiayaan 373.462 226.592 172.911 154.598 157.753 Financing Products
Dalam persen │In percentage

RASIO KEUANGAN 2017 2016 2015 2014 2013 FINANCIAL RATIO
Permodalan Equity
- CAR 21,00% 20,90% 28,43% 29,48% 28,10% - CAR
- Modal Inti terhadap 1.809,38% 0% 1.265,34% 2.477,07% 2.645,95% - Tier I to Tier II Capital
Modal Pelengkap
Kualitas Aset Assets Quality
- NPL Gross 0,47% 0,40% 1,10% 0,48% 0,41% - NPL Gross
- NPL Netto 0,10% 0,20% 0,65% 0,15% 0,05% - NPL Net
Rentabilitas Earnings
- ROA 3,65% 2,92% 2,43% 3,14% 4,14% - Return on Assets
- ROE 22,64% 18,16% 15,68% 25,45% 23,98% - Return on Equity
- NIM 5,92% 5,92% 5,36% 6,52% 8,16% - Net Interest Margin
- BOPO 66,48% 71,89% 77,26% 71,45% 62,07% - Operating Cost to
Operating Income
Likuiditas Liquidity
- LDR 100,75% 103,09% 106,00% 100,83% 110,13% - Loan to Deposit Ratio
- GWM 5,95% 6,86% 8,13% 8,70% 11,14% - Minimum Statutory
Reserves
Jumlah kasus yang dilakukan oleh

Internal Fraud dalam 1 tahun Number of cases committed by
Internal Fraud in 1 year Dewan Komisaris/ Direksi Pegawai Tetap Pegawai Tidak Tetap
Board of Commissioners/ Permanent Employee Non-Permanent Employee
Board of Directors
2016 2017 2016 2017 2016 2017
Total Fraud Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil
Telah Diselesaikan Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil
Has been settled
Dalam Proses Penyelesaian di Internal UUS Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil
Under SBU’s internal settlement process
Belum diupayakan penyelesaiannya Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil
Has not been handled
Telah ditindak lanjuti melalui proses hukum Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil
Followed-up under the legal process
Permasalahan Hukum Jumlah

Litigation Total
Perdata Pidana
Civil Law Criminal Law
Telah diselesaikan (telah memenuhi kekuatan Hukum yang tetap) Nihil Nihil
Has been settled (with inkracht status)
Dalam Proses Penyelesaian Nihil Nihil
Under settlement process
Total Nihil Nihil
LAPORAN MANAJEMEN
Management Report
LAPORAN
LAPORAN KOMISARIS
DEWAN KOMISARIS
Comissioner’s Report
Board of Comissioners’s Report
Dra. Emilia, ME
Komisaris Independen / Independent Commissioner
Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wa Barakatuh
P P
uji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, izinkan raise God for the presence of Allah SWT. On behalf of
Saya atas nama Komisaris Bank Jambi menyampaikan the Commissioner of Bank Jambi, allow me to submit
laporan pengawasan kami terhadap pengelolaan our monitoring reports regarding the management of
perusahaan yang dijalankan oleh Direksi dan segenap Tim the company run by the Board of Directors and all Bank Jambi
Manajemen Bank Jambi. Management Teams.
Ekonomi Indonesia tahun 2017 tumbuh 5,07 persen lebih The economy of Indonesia in 2017 grew 5.07 percent higher
tinggi dibanding capaian tahun 2016 sebesar 5,03 persen. Dari than the achievement in 2016 at 5.03 percent. In terms of
sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan production, the highest growth was achieved by the Information
Usaha Informasi dan Komunikasi sebesar 9,81 persen. Dari sisi and Communication Business Field at 9.81 percent. Further,
pengeluaran pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen the highest growth expenditure was achieved by the Export
Ekspor Barang dan Jasa sebesar 9,09 persen. Components of Goods and Services, reaching 9.09 percent.
Walaupun tahun 2017 merupakan periode yang cukup Although the year of 2017 was a quite challenging period
menantang bagi perbankan Indonesia, namun Bank Jambi for Indonesian banking, Bank Jambi was able to show the
mampu menunjukkan pencapaian kinerja yang cukup achievement of performance that was quite satisfactory. This is
memuaskan. Hal ini tercermin pada berbagai indikator, seperti reflected in various indicators, such as asset, increased operating
asset, laba usaha yang terus meningkat dan rasio NPL yang profit and lower Non Performing Loan (NPL) ratio, and the result
terjaga pada angka yang rendah, selain itu hasil penilaian of the commissioner’s assessment of factors affecting the health
komisaris tentang faktor-faktor yang mempengaruhi Tingkat level of Bank, such as Risk Profile, Good Corporate Governance
Kesehatan Bank seperti Faktor profil resiko, GCG, Rentabilitas (GCG), Profitability (Earning) and Capital as a whole with the
(Earning) dan Permodalan (Capital) keseluruhannya dengan rating at 2 (two).
peringkat 2 (dua).
Hal tersebut mencerminkan kondisi Bank yang secara umum This reflects a healthy condition of the Bank in general,
sehat, sehingga dinilai mampu menghadapi pengaruh negatif which is considered as being capable of dealing with significant
yang signifikan dari perubahan kondisi bisnis dan faktor eksternal negative effects of changes in business conditions and other
lainnya tercermin dari peringkat faktor-faktor penilaian, antara external factors reflected in the rating of assessment factors
lain: profil risiko, penerapan GCG, rentabilitas, dan permodalan that include: risk profile, GCG implementation, profitability, and
yang secara umum baik. Apabila terdapat kelemahan maka general capital good. If there are weaknesses, then in general,
secara umum kelemahan tersebut kurang signifikan. they are less significant.
Selama tahun 2017, Komisaris Bank Jambi telah melakukan During 2017, Bank Jambi’s Commissioners supervised the
pengawasan terhadap penerapan prinsip-prinsip tata implementation of the principles of good governance, compliance
kelola yang baik, penerapan kepatuhan, pelaksanaan tugas implementation, execution of duties with the responsibility of
dengan tanggung jawab Direksi terkait dengan kinerja bisnis the Board of Directors in relation to business performance. In
serta memastikan direksi telah tindak lanjut terhadap hasil addition, they ensured that the follow-ups regarding the results
pemeriksaan hasil pemeriksaan Audit Internal maupun of audit conducted by the Internal Audit and the External Audit
Eksternal. Serta merekomendasikan beberapa hal yang perlu have been dealt with accordingly. Such follow-ups consisted of
terus-menerus mendapat perhatian manajemen dalam upaya other monthly performance, the health level of bank, internal
perbaikan dan peningkatan kinerja Bank Jambi. audit, etc. Further, they also recommended some things which
required a constant attention from the management - an effort
aimed at repairing and improving the performance of Bank
Jambi.
Komisaris Bank Jambi sepakat bahwa pada tahun 2017 The Commissioner of Bank Jambi is in an agreement to the fact
Direksi telah mengambil langkah strategis yang tepat dalam that the Board of Directors took appropriate strategic measures
menjaga kinerja bank di tengah kondisi yang menantang. in maintaining the bank’s performance amidst challenging
Berbagai inisiatif strategis terkait pengelolaan perusahaan conditions in 2017. Various strategic initiatives related to the
kami nilai mampu memberi dampak positif dan menguatkan management of our company’s value could give a positive
langkah maju Bank Jambi. Kami yakin, bila terus didukung impact and bolster Bank Jambi’s progressive steps. We are sure
oleh seluruh karyawan dan Pemerintah Daerah Jambi selaku that if we continue to be supported by all of the employees and
pemegang saham, maka Bank Jambi yang kita cintai ini akan the Local Government of Jambi as our shareholders, our beloved
mampu menempati posisi yang kokoh bukan hanya di Provinsi Bank Jambi will be able to take a solid position not only in Jambi
Jambi namun juga perbankan nasional. Dengan demikian, Bank province but also in national banking. Thus, Bank Jambi will be
Jambi akan mampu memberikan kontribusi lebih besar bagi able to contribute more to the prosperity development of the
pembangunan kesejahteraan masyarakat Jambi. people living in Jambi.
Untuk mengantisipasi perubahan lingkungan bisnis ke To anticipate changes in the business environment, the
depan, Komisaris ingin mengingatkan agar jajaran manajemen Commissioner would like to remind the management to keep the
senantiasa mempertahankan fokus pada pengelolaan kualitas focus on managing asset quality, leadership, and coordination
aset, kepemimpinan, dan koordinasi di seluruh unit. Kami throughout the unit. We believe that the management also
menilai bahwa manajemen juga perlu meningkatkan fokus needs to increase the focus on bank liquidity, see which business
pada likuiditas bank dan melihat kembali model bisnis mana model is necessary to be updated, and continue to build a solid
yang perlu diperbaharui, serta terus membangun budaya corporate culture.
perusahaan yang kokoh.
Komisaris juga menghargai upaya Direksi dalam menjaga The Board of Commissioners also appreciates the efforts of
penerapan GCG pada level yang baik. Kami senantiasa percaya the Board of Directors in maintaining good GCG implementation.
bahwa melalui penerapan GCG secara intensif di seluruh We always believe that through the intensive implementation of
level organisasi, maka Bank Jambi dapat terus meningkatkan GCG at all levels of the organization, Bank Jambi can continue to
kepercayaan masyarakat dan memacu pertumbuhannya secara increase public trust and spur growth continuously. In line with
berkelanjutan. Sejalan dengan peningkatan kualitas penerapan improving the quality of GCG implementation, the Commissioner
GCG, Komisaris juga berkomitmen untuk meningkatkan fungsi is also committed to improving its oversight function, either
pengawasannya, yang dilakukan baik melalui rapat gabungan through joint meetings with the Board of Directors or through
dengan Direksi, maupun melalui saluran komunikasi lainnya. other communication channels.
Selain itu, secara teratur Komisaris akan terus meningkatkan Moreover, the Board of Commissioners will regularly continue
mutu prosedur internal untuk memastikan agar karyawan to improve the quality of internal procedures to ensure that
senantiasa mematuhi Kode Etik yang berlaku. Komisaris the employees continue to comply with the existing Code of
sangat menghargai upaya konsisten dari Direksi dan seluruh Conduct. The Board of Commissioners highly appreciates
karyawan dalam menerapkan standar tata kelola perusahaan the consistent efforts of the Board of Directors and all of the
dan praktik terbaik terkait kebijakan serta proses operasional. employees in implementing corporate governance standards
Selain itu, Komisaris juga mendukung penuh komitmen untuk and best practices related to policies and operational processes.
meningkatkan standar tata kelola perusahaan melalui penilaian Furthermore, the Board of Commissioners also fully supports
mandiri terhadap pelaksanaan GCG di Perseroan. Hasil dari the commitment to improve corporate governance standards
penilaian mandiri tersebut sangat berperan sebagai evaluasi through independent assessment of GCG implementation in the
untuk peningkatan implementasi GCG di Perseroan di masa Company. The results of these independent assessments play an
mendatang. important role as evaluations for improving the implementation
of GCG in the Company in the future.
Selama tahun 2017, Komisaris Bank Jambi terlibat secara During 2017, Bank Jambi Commissioners were actively
aktif dalam semua perkembangan perusahaan. Pelaporan involved in all developments. Reports regarding the focus,
mengenai fokus, aktivitas dan rekomendasi yang dilaksanakan activities and recommendations undertaken by the Board of
oleh Komisaris, serta aktivitas dari seluruh komite di bawah Commissioners, as well as the activities of all committees under
Komisaris diungkapkan dalam bab Tata Kelola Perusahaan the Board of Commissioners are disclosed in the Corporate
dalam Laporan Tahunan ini. Governance chapter in this Annual Report.
Akhir kata, Komisaris mengucapkan terima kasih kepada para Finally, the Board of Commissioners would like to thank the
pemegang saham atas dukungan yang diberikan. Rasa terima shareholders for their support. My gratitude also goes to the
kasih juga saya sampaikan kepada Direksi atas komitmennya Board of Directors for their commitment in taking the necessary
dalam mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk measures to both ensure the sustainability of Bank Jambi’s
memastikan keberlanjutan bisnis Bank Jambi dan memperkuat businesses and strengthen its position in the future.
posisinya di masa depan.
Kepada seluruh karyawan, Komisaris ingin menyampaikan To all of the employees, the Board of Commissioners would
penghargaan yang tulus atas kerja keras dan loyalitas yang like to express their sincere appreciation for their hard work and
diberikan. Tak lupa juga ucapan penghargaan kepada nasabah, loyalty. Not to mention appreciation to the customers, partners,
mitra kerja, regulator, dan para pemangku kepentingan atas regulators, and stakeholders for the trust given to Bank Jambi.
kepercayaan yang diberikan kepada Bank Jambi.
Wassalamu’alaikum Warrahmatullahi Wa Barakatuh
Jambi, 06 April 2018

Atas Nama Komisaris / On Behalf of Commissioners
Dra. Emilia, ME
Komisaris Independen
Independent Commisioner
W
arga Negara Indonesia, lahir di Jambi
pada tanggal 29 Juni 1959. Menyelesaikan
pendidikan Sarjana di Fakultas Ekonomi
Universitas Jambi tahun 1981 dan pendidikan Pasca Sarjana dari
Universitas Indonesia tahun 1993. Dosen di Fakultas Ekonomi
Universitas Jambi sejak tahun 1989 dan di Program
Magister Ekonomika Pembangunan Pasca Sarjana Universitas
Jambi sejak tahun 2005. Sebelumnya pernah menjabat
sebagai Staf Pengajar di Sekolah Menengah Farmasi Jambi
(1981-1986), Anggota Tim PKSP Provinsi Jambi di Bappeda
Provinsi Jambi (1999-2000), Koordinator Provincial Support
Unit Program Parul di Bappenas - UNDP (1999-2001) dan
Sekretaris Jurusan IESP di Fakultas Ekonomi Universitas
Jambi (2000-2004). Menjabat sebagai Komisaris Independen
sejak periode 2011 sampai dengan 2015 dan ditunjuk kembali
sebagai Komisaris Independen PT Bank Pembangunan
Daerah Jambi pada April 2015 hingga periode 2019.
A
n Indonesian citizen, born in Jambi on June 29, 1959.
She finished her Bachelor Degree at Economics Faculty
of Jambi University in 1981, and her Master Degree
in 1993 at Indonesia University (UI). She has been a lecturer at
Economics Faculty of Jambi University since 1989, and a lecturer
at a Master Program in Development Economics of Jambi
University since 2005. She was a teaching staff at a Pharmacy
High School Jambi (1981-1986), a member of Acceleration
of One Map Policy (PKSP) Team of Jambi Province at Regional
Development Planning Board Jambi (1999-2000), a coordinator
of Provincial Support Unit for Poverty Alleviation through Rural-
Urban Linkages Program (PARUL) at Regional Development
Planning Board - UNDP (1999-2001), and a secretary at Economics
and Development Studies (IESP) at Economics Faculty of Jambi
University (2000-2004). She was an Independent Commissioner
within the period of 2011 - 2015, and was appointed again as an
Independent Commissioner for PT Bank Pembangunan Daerah
Jambi in April 2015 - and will remain in the same position until
2019.
PROFIL DEWAN KOMISARIS

Board of Commissioner’s Profile
Dra. Emilia, ME
Komisaris Independen / Independent Commissioner
LAPORAN DIREKSI
Director’s Report
“Dengan mengoptimalkan
daya yang ada, Bank Jambi berhasil
mencatatkan kinerja keuangan yang
baik. Laba bersih pada tahun 2017
sebesar Rp248.603,00 juta
sumber
atau
meningkat sebesar 45,96% lebih tinggi
dari laba bersih pada tahun 2016 sebesar
Rp170.321,00 juta.
By optimizing the existing resources,

Bank Jambi managed to record a good
financial performance. Net income in,
2017 amounted to Rp248.603,00
“
million, an increase of 45,96%
higher than net income in
2016 of Rp170.321,00
million.
Drs. M. Yani, SH, LLM Commerce

Direktur Utama / President Director
Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wa Barakatuh
Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat, Dear Shareholder and Stakeholder,
T F
erlebih dahulu, syukur kami panjatkan kehadirat Allah irst of all, we are grateful to God and pray to the presence
Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan karunia Nya of Allah Almighty, because thanks to His grace and gift
pada tahun 2017 yang penuh tantangan ini, Bank Jambi in this challenging 2017, Bank Jambi managed to run its
dapat menempuh perjalanan usahanya. business.
Sebagai sebuah entitas yang menjunjung tinggi keterbukaan As an entity that upholds information disclosure and
informasi dan akuntabilitas dalam melakukan pengelolaan accountability in managing the Bank, we are proud to present
Bank, dengan bangga kami sampaikan laporan kinerja Bank the performance report of Bank Jambi for the period of 2017. We
Jambi periode tahun 2017. Kami menyadari sepenuhnya bahwa are fully aware that all elements of Bank Jambi have a positive
seluruh elemen Bank Jambi mempunyai kontribusi positif dalam contribution in achieving the performance of Bank Jambi in 2017.
pencapaian performa Bank Jambi tahun 2017. Oleh karenanya Therefore, we thank you and appreciate the hard work carried
kami ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi- out in escorting the journey of Bank Jambi which brings about a
tingginya untuk kerja keras mengawal perjalanan Bank Jambi proud achievement.
sehingga menghasilkan prestasi yang membanggakan.
Pada kesempatan yang baik ini, perkenankan saya atas On this good occasion, on behalf of the Board of Directors of
nama Direksi PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Jambi PT Bank Pembangunan Daerah Jambi, please allow me to deliver
menyampaikan ringkasan kinerja Bank Jambi di tahun 2017. a summary of Bank Jambi performance in 2017. In general, Bank
Secara umum, Bank Jambi berhasil menunjukkan kinerja yang Jambi managed to show satisfactory performance and succeeded
cukup memuaskan dan berhasil menjaga kepercayaan yang in maintaining the trust that has been given by the society. Bank
telah diberikan masyarakat Jambi khususnya. Bank Jambi juga Jambi was also able to provide benefits and optimal results to
mampu memberikan manfaat dan hasil yang optimal kepada all stakeholders and to increase the value of the company and
seluruh pemangku kepentingan serta meningkatkan nilai achievement of Bank Jambi in 2017 which is strengthening the
perusahaan dan pencapaian Bank Jambi pada tahun 2017 foundation for management to encourage sustainable business
yaitu memperkokoh landasan bagi manajemen untuk memacu growths.
pertumbuhan bisnis secara berkelanjutan.
Strategi Bank pada Tahun 2017 Bank Strategy in 2017
Bank Jambi sampai akhir tahun 2017 terus menunjukkan Bank Jambi until the end of 2017 had continued to show a
trend pertumbuhan yang positif. Hal tersebut dicapai melalui positive growth trend. This was achieved through a series of
serangkaian kebijakan dan strategi bisnis yang berorientasi pada business policies and strategies that are oriented to business
keunggulan bisnis dan operasional, peningkatan dan perbaikan and operational excellence, improvement and development of
infrastruktur, SDM yang berdaya saing serta perbaikan platform infrastructure, competitive human resources, and improvement
tata kelola perusahaan yang baik. of corporate governance platform.
Manajemen Bank Jambi dalam hal ini memiliki concern Bank Jambi’s Management in this case had a major concern
utama pada tahun 2017 untuk melakukan penguatan pondasi/ in 2017 in strengthening foundation / foundation building phase,
fase foundation building guna membangun organisasi Bank aimed at building Bank Jambi’s organization - in order to grow,
Jambi agar mampu tumbuh dan bersaing serta meningkatkan compete, and increase its role in mobilizing the local economy.
perannya dalam menggerakkan perekonomian daerah.
Pencapaian Bank Jambi Tahun 2017 Achievement of Bank Jambi Year 2017
Bank Jambi merupakan Bank Daerah yang ada di Provinsi Bank Jambi is a Regional Bank that is based in Jambi Province
Jambi dan memegang peranan penting daerah pembangunan and plays an important role in the economic development of
ekonomi masyarakat Jambi. Jambi’s people.
Pada tahun 2017 Bank Jambi mampu menunjukkan In 2017 Bank Jambi was able to demonstrate a satisfactory
pencapaian kinerja yang cukup memuaskan sebagaimana yang performance achievement, as reflected in various indicators.
tercermin pada berbagai indikator. Pada tahun 2017 total asset In 2017 the total asset of Bank Jambi increased by 25.49% to
Bank Jambi meningkat sebesar 25.49% menjadi Rp9.526.848 Rp9,526,848 million; compared to that in 2016 - reaching
juta dibandingkan tahun 2016 sebesar Rp7.591.715 juta. Rp7,591,715 million.
Jumlah liabilitas Bank Jambi meningkat sebesar 27.07% The total liability of Bank Jambi increased by 27.07% to
menjadi Rp8.242.714 juta dibandingkan tahun 2016 sebesar Rp8,244,714 million compared to that in 2016 - reaching
Rp6.486.723 juta. Peningkatan ini dipengaruhi oleh jumlah Rp6,486,723 million. Such increase was influenced by the amount
simpanan nasabah dari Rp4.333.739 juta di tahun 2016 menjadi of the customer’s deposits, which rose from Rp4,333,739 million
Rp5.729.482 juta di tahun 2017. in 2016 to Rp5,729,482 million in 2017.
Pada tahun 2017, jumlah ekuitas yang tercatat pada Bank In 2017, the total equity recorded in Bank Jambi increased
Jambi meningkat sebesar 16.21% menjadi Rp1.284.133 juta by 16.21% to Rp1,284,133 million compared to the last year’s
dibandingkan jumlah ekuitas pada tahun lalu 2016 sebesar equity (2016), which was Rp1,104,992 million.
Rp1.104.992 juta.
Analisis Tentang Prospek Usaha Analysis on Business Prospects
Bank Jambi telah bertekad untuk berubah dan tumbuh Bank Jambi has been determined to change and grow into a
menjadi Bank yang lebih besar. Hal itu antara lain tercermin dari larger Bank. This is reflected in the increase and addition of its
peningkatan dan penambahan jaringan kantor di Kabupaten office networks in the regencies in Jambi Province, addition of
yang ada di Provinsi Jambi, diikuti dengan penambahan mesin ATM machines, and the launch of Mobile Banking Bank Jambi.
ATM serta Launching Mobile Banking Bank Jambi. Peningkatan The increase is also supported by the addition of office network
tersebut juga didukung dengan penambahan jaringan kantor in Jakarta as the Functional Office of Bank Jambi, with all being
di Jakarta sebagai Kantor Fungsional Bank Jambi. Hal tersebut aimed at making Bank Jambi known better not only in the city
bertujuan untuk membawa Bank Jambi lebih dikenal tidak and province of Jambi but also in Indonesia.
hanya di Kota dan Provinsi Jambi namun juga di Indonesia.
Penerapan Manajemen Risiko dan Tata Kelola Perusahaan Implementation of Risk Management and Corporate
Governance
Bank Jambi menyadari bahwa pengaruh globalisasi industri, Bank Jambi realizes that the influence of industrial
perkembangan ekonomi dan perkembangan industri yang pesat globalization, rapid economic development and industrial
mengakibatkan persaingan usaha yang semakin ketat. Kondisi development all result in an increasingly tight business
ini mendorong Bank Jambi lebih proaktif mengembangkan competition. This condition encourages Bank Jambi to be more
produk dan layanan sehingga Bank Jambi harus meningkatkan proactive in developing products and services. Thus, Bank Jambi
penerapan manajemen risiko yang efektif dan efisien. has to improve the implementation of effective and efficient
Karena itu, Bank Jambi senantiasa melakukan perbaikan dan risk management. That said, Bank Jambi always continuously
pengembangan dalam penerapan manajemen risiko secara performs improvement and development in the implementation
berkesinambungan. of risk management.
Penerapan manajemen risiko yang dilakukan Bank Jambi The implementation of risk management carried out by Bank
diharapkan dapat memberikan manfaat berupa : Jambi is expected to provide benefits in the forms of:
1. Penyediaan informasi yang cepat dan tepat bagi 1. Providing of quick and appropriate information for the
manajemen dalam pengambilan keputusan bisnis yang management in taking business decisions that contain
mengandung risiko signifikan bagi bank. significant risks for the bank.
2. Penyeimbangan tingkat risiko yang dihadapi dengan 2. Balancing the level of risk encountered with the rate of
tingkat pengembalian hasil yang diterima dari berbagai return received from the various business activities of the
kegiatan bisnis bank. bank.
3. Pengalokasian modal bank secara efisien pada berbagai 3. Efficiently allocating bank capital in various risks faced by
risiko yang dihadapi bank. the bank.
4. Peningkatan nilai perusahaan bagi seluruh stakeholder. 4. Increasing the corporate values for all stakeholders.
Direksi Bank Jambi juga menyadari pula bahwa implementasi The Directors of Bank Jambi also realize that the
Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) merupakan kunci implementation of Good Corporate Governance (GCG) is
tercapainya kinerja perusahaan yang berkelanjutan. Direksi the key to achieving a sustainable corporate performance.
memandang bahwa GCG merupakan suatu mekanisme penting The Board of Directors considers that GCG is an important
yang mengatur hubungan antara Bank dengan para pemangku mechanism governing the relationship between the Bank and
kepentingan secara transparan, akuntabel, bertanggung jawab, its stakeholders in a transparent, accountable, responsible,
independen dan adil. Oleh karena itu, penerapan GCG menjadi independent and fair manner. Therefore, the implementation of
perhatian utama bagi Direksi dalam menjalankan fungsi GCG is a major concern for the Board of Directors in carrying out
pengelolaan perusahaan. Sepanjang tahun 2016, Direksi telah the management functions of the company. Throughout 2016,
menerapkan GCG dengan efektif dan konsisten. the Board of Directors had implemented GCG effectively and
consistently.
Direksi telah menjalankan asas transparansi dengan The Board of Directors has carried out the principle of
menerapkan kebijakan keterbukaan informasi, tidak hanya pada transparency by implementing an information disclosure policy,
hal-hal yang diharuskan oleh regulator namun juga informasi lain not only on the things required by the regulator but also on the
yang relevan dan diperlukan oleh para pemangku kepentingan. other relevant information required by the stakeholders. With
Terkait dengan asas akuntabilitas, Direksi menetapkan target regard to accountability principles, the Board of Directors has set
kinerja di semua level manajemen dan melakukan evaluasi atas performance targets at all levels of management and evaluated
pencapaiannya, antara lain melakukan evaluasi pengukuran its achievements, including evaluating Key Performance Indicator
Key Performance Indicator (KPI) beserta pencapaiannya. Hal ini (KPI) measurements and their accomplishments. This is done
dilakukan dengan tujuan untuk menciptakan perbaikan yang with the aim of creating sustainable improvements and will
berkelanjutan dan selanjutnya akan meningkatkan daya saing further enhance competitiveness in the banking industry.
dalam industri perbankan.
Penutup Closing
Demikian, laporan tugas Direksi atas pelaksanaan usaha di This is all there is to the Board of Directors’ report on the
tahun 2017. Dalam kesempatan ini, Direksi ingin menyampaikan implementation of business in 2017. In this opportunity, the
penghargaan yang setinggi-tingginya atas kepercayaan, Board of Directors wants to express the highest appreciation for
komitmen dan kerja sama dari seluruh pemangku kepentingan, trust, commitment and cooperation given by all the stakeholders;
serta kepada jajaran tim manajemen dan seluruh karyawan and such appreciation also goes to the management team and
yang telah bekerja keras menghadapi tantangan yang terjadi di all employees who have worked hard to deal with the challenge
industri perbankan nasional. Berkat kerja keras dari manajemen which occurred in the national banking industry. Thanks to the
dan seluruh karyawan, Bank Jambi mampu mencatat kinerja hard work of the management and all employees, Bank Jambi
yang cukup memuaskan pada tahun 2017. could leave a record of satisfactory performance in 2017.
Direksi ingin menyampaikan penghargaan yang setinggi- The Board of Directors wishes to express its highest appreciation
tingginya atas arahan yang diberikan oleh Dewan Komisaris. for the directions given by the Board of Commissioners. These
Arahan tersebut memberi kontribusi signifikan dalam directions contributed significantly to the Bank’s performance
pencapaian kinerja Bank, sehingga mampu meningkatkan thereby enhancing the Bank’s operational performance in 2017.
kinerja operasional Bank ditahun 2017.
Direksi juga mengucapkan penghargaan yang setinggi- The Board of Directors will also express its highest appreciation
tingginya kepada Pemegang Saham, nasabah, dan mitra kerja to the shareholders, customers and partners of Bank Jambi.
Bank Jambi. Berkat dukungan yang diberikan selama ini, Bank Thanks to the support provided so far, Bank Jambi has been
Jambi mampu mempertahankan pertumbuhan usahanya dan able to maintain its business growth and to even always show a
bahkan senantiasa menunjukkan pencapaian kinerja yang satisfactory performance achievement.
memuaskan.
Ke depannya, Bank Jambi tetap berkomitmen untuk selalu In the future, Bank Jambi will stay committed to doing the
memberikan yang terbaik guna perbaikan pencapaian kinerja best in order to obtain a sustainable performance improvement.
secara berkelanjutan. Tentunya Direksi berharap bahwa Bank Surely, the Board of Directors wishes that Bank Jambi will
Jambi suatu saat akan menjadi bagian penting dan berkontribusi someday become important part and significantly contribute to
signifikan dalam meningkatkan pertumbuhan perekonomian the economy development, not only in Jambi and Sumatera but
tidak hanya di Jambi dan Sumatera, namun juga di Indonesia. also in Indonesia.
Wassalamu’alaikum Warrahmatullahi Wa Barakatuh
Jambi, 06 April 2018

Atas Nama Direksi / On Behalf of the Directors

Direktur Utama
President Director
Drs. H. Pauzi Usman Dr. H. Yunsak El Halcon, SH. M.Si

Direktur Umum Direktur Pemasaran dan Syariah
General Director Drs. M. Yani, SH, LLM Commerce Director of Marketing and Sharia
Direktur Utama
President Director Hj. Riza Roziani, SE
Direktur Kepatuhan
Compliance Director
PROFIL DIREKSI
BOARD OF DIRECTOR PROFILE

Direktur Utama / President Director
L H
ahir di Jambi pada tanggal 1 Januari 1961. Meraih e was born in Jambi on January 1, 1961. He obtained a
gelar Master dengan spesialisasi Commercial Law dari Master Degree with a Commercial Law specialization
University of Aberdeen, Scotland pada 1995. Program S1 from the University of Aberdeen, Scotland, in 1995. His
di selesaikannya di Universitas Negeri Jakarta dan Universitas Undergraduate Degree was completed at Jakarta State University
Indonesia, masing-masing pada 1988 dan 1989. and University of Indonesia, in 1988 and in 1989 respectively.
Ditunjuk sebagai Direktur Utama sebelum di PT Bank Before being appointed as a President Director for PT Bank
Pembangunan Daerah Jambi pada Januari 2016, bertugas Pembangunan Daerah Jambi in January 2016, he previously
di PT Bank Mandiri (Persero) dan PT Bank Pembangunan served at PT Bank Mandiri (Limited) and PT Bank Pembangunan
Indonesia (Bapindo) dari 1990 sampai dengan Januari 2016 dan Indonesia, from 1990 to January 2016. He also previously worked
sebelumnya pernah bekerja di Sinar Mas Group dan South East for Sinar Mas Group and South East Asia Bank for 2 years.
Asia Bank dalam 2 tahun. The positions that he once took at Bank Mandiri were: as a
Jabatan yang pernah diamanatkan selama di Bank Mandiri President Director Mandiri International Remittance Malaysia,
sebagai Direktur Utama Mandiri International Remittance as a Deputy Regional Manager of Bank Mandiri of Palembang
Malaysia, Deputy Regional Manager Bank Mandiri Wilayah and Bandung regions, as a General Manager of Mandiri Dili
Palembang dan Bandung, sebagai General Manager Mandiri Timor Leste, Mandiri Grand Cayman, Cayman Islands, and as a
Dili Timor Leste dan Mandiri Grand Cayman, Cayman Islands Deputy General Manager of Mandiri Hongkong.
serta Deputy General Manager Mandiri Hongkong. He has been attending various banking-related trainings, both
Berbagai training terkait perbankan yang telah diikuti, baik domestically and abroad. He attended training abroad, such
dalam negeri maupun luar negeri, di Singapore, Hongkong, as in Singapore, Hongkong, Kuala Lumpur, Shanghai, London,
Kuala Lumpur, Shanghai, London, Oxford, New York, Miami dan Oxford, New York, Miami and Grand Cayman. The training
Grand Cayman. Kegiatan training yang pernah diikuti antara lain activities that he has been attending include lending, treasury,
mengenai lending, treasury, International Trade Transaction, International Trade Transaction, Risk Management, Marketing,
Risk Management, Marketing, Product Development, Product Development, Compliance, International Financial
Compliance, International Financial Law, Syndication, Executive Law, Syndication, Executive Leadership Program and Expand
Leadership Development Program and Expand Leadership Leadership Program for BOD.
Program for BOD.
Dr. H. Yunsak El Halcon, SH. M.Si

Direktur Pemasaran dan Syariah / Director of Marketing and Sharia
L B
ahir pada tanggal 8 Desember 1964 di Malang. Meraih orn in December 8, 1964 in Malang. He attained his
gelar Sarjana dari Universitas Negeri Jambi pada bachelor degree at Jambi University in 1989, and his
tahun 1989 dan gelar Magister dari Universitas Gadjah master’s degree at Gadjah Mada University in1998. He
Mada pada tahun 1998. Mengikuti berbagai pelatihan, attended various trainings, with the latest being the Certification
terakhir dengan mengikuti Sertifikasi Manajemen Risiko of Risk Management IV (2015). Following are the positions he
tingkat IV pada tahun 2015. Posisi yang pernah dijabat di ever took and is taking at Bank Jambi: Executive in Financial and
Bank Jambi, antara lain sebagai Pelaksana Seksi Keuangan Accounting Section (1993-1994), Executive of Credit Supervision
dan Akuntansi (1993-1994), Pelaksana Seksi Supervisi Kredit Section (1994-1995), Head of Regional Cash Section (1998-1999),
(1994-1995), Kepala Seksi Kas Daerah (1998-1999), Pelaksana Acting Head of Personalia Division (1999-2002), Head of Research
Tugas Kepala Bagian Personalia (1999-2002), Kepala Seksi and Development Section (2005-2007), Head of Planning Division
Penelitian dan Pengembangan (2005-2007), Kepala Bagian (2007-2008), Head of Risk Management Division (2008-2009),
Perencanaan (2007-2008), Kepala Bidang Risk Management Head of Marketing and Fund Products Division (2009-2012),
(2008-2009), Kepala Bidang Pemasaran dan Produk Dana Leader of Muara Sabak Branch (2012-2014), Head of Branch
(2009-2012), Pemimpin Cabang Muara Sabak (2012-2014), Banking Division (2014-2015), Director of Marketing and Sharia
Kepala Divisi Branch Banking (2014-2015), hingga ditunjuk (January 2016-2020). He attained his doctorate degree in
sebagai Direktur Pemasaran dan Syariah pada Januari 2016 December 2017.
untuk periode 2016-2020. Beliau meraih gelar Doktor dari
Universitas Negeri Jambi pada bulan Desember 2017.
Drs. H. Pauzi Usman

Direktur Umum / General Director
L B
ahir di Jambi, tanggal 26 April 1961. Lulusan pendidikan orn in Jambi, April 26, 1961. A bachelor from Jambi
S1 dari Universitas Jambi pada tahun 1989. Jabatan yang University, graduating in 1989. Following are
pernah diduduki antara lain pada tahun 1994 sebagai the positions he ever took and is taking: Head of
Kepala Seksi Kepala Unit Administrasi dan Keuangan (KUAK) di Administration Unit and Finance at Branch Office Kuala Tungkal
Cabang Kuala Tungkal, Kepala Seksi Kepala Unit Administrasi dan (1994), Head of Administration Unit and Finance at Branch Office
Keuangan Cabang Sei. Penuh pada tahun 1995, Wakil Kepala Sei. Penuh (1995), Vice Head of Branch Office Ma. Bungo (1997),
Cabang Ma. Bungo pada tahun 1997, Pemimpin Cabang Ma. Leader of Branch Ma. Bungo (2000), Leader of Branch Office
Bungo pada tahun 2000, Pemimpin Cabang Bangko pada tahun Bangko (2001), Leader of Fund and Service Division at Head
2001, Pemimpin Bidang Dana dan Jasa di Kantor Pusat pada Office (2003), Leader of Branch Office Sutomo (2008), Ad Int.
tahun 2003, Pemimpin Cabang di Kantor Cabang Sutomo pada Head of IT Division (2011), Leader of Main Branch Office (2011-
tahun 2008, Pjs. Kepala Divisi TI pada 2011, Pemimpin Kantor 2017), and General Director Bank Jambi (2017-2021).
Cabang Utama pada tahun 2011-2017, dan saat ini menjabat
sebagai Direktur Umum Bank Jambi Periode 2017-2021.
Hj. Riza Roziani, SE

Direktur Kepatuhan / Compliance Director
L B
ahir di Jakarta, tanggal 26 Mei 1967. Lulusan pendidikan orn in Jakarta, May 26, 1967. An Economy Bachelor of
S1 dari Universitas Jambi dengan gelar Sarjana Ekonomi Jambi University, graduating in 1990. Following are the
pada tahun 1990. Jabatan yang pernah diduduki pada positions she ever took and is taking: Head of Compliance
tahun 2005 sebagai Kepala Bidang Kepatuhan dan Peraturan, and Regulation Division (2005), Leader of Branch Office Muara
Pemimpin Cabang di Kantor Cabang Muara Bulian pada tahun Bulian (2010), Head of Compliance and Risk Management
2010, Kepala Divisi Kepatuhan dan Manajemen Risiko pada Division (2012), Head of Treasury and Fund Division (2015), and
tahun 2012, Menjadi Kepala Divisi Treasury dan Dana pada Director of Compliance of Bank Jambi (2017-2021).
tahun 2015, dan saat ini menjabat sebagai Direktur Kepatuhan
Bank Jambi Periode 2017-2021.
TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH (BPD) JAMBI TAHUN 2017
RESPONSIBILITY FOR 2017 ANNUAL REPORTING
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH (BPD) JAMBI
Kebenaran atas isi Laporan Tahunan 2017 beserta dengan Verification of the Annual Report 2017 content altogether
Laporan Keuangan dan informasi lain yang terkait di dalamnya with Financial Statements and other related information
merupakan tanggung jawab dari Dewan Komisaris dan becomes the responsibility of Board of Commissioners and Board
Direksi PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Jambi, dengan of Directors of PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Jambi by
membubuhkan tanda tangan masing-masing di bawah ini. signing Herewith.
Dewan Komisaris / Board of Commissioners
Dra. Emilia, ME
Independent Commisioner
Dewan Direksi / Board of Directors

Direktur Utama
President Director
Hj. Riza Roziani Dr. H.Yunsak El Halcon, SH, M.Si Drs. H. Pauzi Usman
Direktur Kepatuhan Direktur Pemasaran & Syariah Direktur Umum
Compliance Director Marketing & Sharia Director General Director
PROFILE PERUSAHAAN
Company Profile
IDENTITAS PERUSAHAAN
COMPANY IDENTITY
Nama Perusahaan PT Bank Pembangunan Daerah Jambi (Bank Jambi)

Company’s Name
Status Perusahaan Badan Usaha Milik Daerah

Company’s Status Regionally-Owned Enterprises
Kegiatan Usaha Industri perbankan

Line of Business Banking industry
Segmen Usaha - Perbankan Konvensional / Conventional Banking

Business Segments - Perbankan Syariah / Sharia Banking
Kepemilikan Provinsi Jambi : 25.43%

Ownership Jambi Province
Pemerintah Kota Provinsi Jambi : 17.97%

City Government of Jambi Province
Pemerintah Kabupaten Provinsi Jambi : 56.60%

Regency Government of Jambi Province
Tanggal Efektif Operasional 12 Februari 1959
Operational Effective date February 12th, 1959
Dasar Hukum Pendirian Akta No. 37 tanggal 4 Oktober 1991 yang disempurnakan dengan Akta No. 122
Legal Basis of Establishment tanggal 20 November 1991
Deed No. 37 dated October 4, 1991 enhanced with Deed No. 122 dated November
20th, 1991
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Rp681.778.000.000,-
Issued and Fully-Paid Capital
Jumlah Karyawan 580 karyawan / 580 employees

Number of Employees
Jaringan 1 Kantor Pusat / Head Office

Network 11 Kantor Cabang Konvensional / Conventional Branch Offices
1 Cabang Syariah / Sharia Branch
30 Layanan Syariah / Sharia Services
1 Kantor Fungsional Jakarta / Jakarta Functional offices
19 Cabang Pembantu Konvensional / Conventional Sub Branches
1 Cabang Pembantu Syahriah / Sharia Sub Branches
13 Kantor Kas / Cash Offices
25 Payment Point
1 Payment Point syariah / Sharia Payment Point
2 Mobil Kas Keliling / Cash Car
103 ATM (Anjungan Tunai Mandiri) / (Automated Teller Machine)
Alamat Perusahaan Jl. Jend. Ahmad Yani No. 18 Telanaipura
Company’s Address Jambi 36122, Indonesia
Telepon : (+62-741) 60416, 60665

Phone
Faksimile : (+62-741) 64882

Fax
E-mail : bankjambi@bankjambi.co.id
Website : www.bankjambi.co.id
Lembaga dan Profesi Penunjang Kantor Akuntan Publik / Public Accounting Firm
Supporting Profession and Institution Doli, Bambang, Sulistiyanto, Dadang dan Ali
Menara Kuningan 11th Floor
Jalan HR. Rasuna Said Blok X-7 Kav.5
Jakarta, 12940
Indonesia
Notaris / Notary
Firdaus Abu Bakar, SH.,M.KN
Jl. K.H. Achmad Dahlan No. 2
Jambi, 36112
SEKILAS PERUSAHAAN
Company at A Glance
B B
ank Jambi adalah Bank Milik Pemerintah Daerah Provinsi ank Jambi is owned by the Regional Government of
Jambi dan Pemerintah Kabupaten / Kota Provinsi Jambi Province and District Government of Jambi
Jambi yang didirikan berdasarkan Akte Notaris Adiputra Province which was established based on Notarial
Parlindungan No.6 tanggal 12 Februari 1959 dengan nama Deed of Adiputra Parlindungan No.6 dated February 12,
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi yang kemudian 1959 under the name of PT Bank Pembangunan Daerah
disempurnakan melalui Akte Notaris Habro Poerwanto No. Jambi, which is later amended through Notary Deed of Habro
70 tanggal 12 Oktober 1959 dan mendapat pengesahan dari Poerwanto No. 70 dated October 12, 1959 and approved by the
Menteri Kehakiman Republik Indonesia No. J.A/5/115/8 tanggal Minister of Justice Republic Indonesia No. J.A/5/115/8 dated
6 November 1959 serta dimuat pada Tambahan Berita Negara November 6, 1959 and published in the State Gazette of the
Republik Indonesia No. 110.104 tanggal 29 Desember 1959. Republic of Indonesia No. 110.104 dated December 29, 1959.
Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia No. 13 Based on the Law of the Republic of Indonesia No. 13 Year 1962
Tahun 1962 tentang Bank Pembangunan Daerah maka seluruh about Regional Development Banks, the Regional Development
Bank Pembangunan Daerah di setiap provinsi di Indonesia wajib Banks in each provinces in Indonesia are required to adjust
menyesuaikan ketentuan pendiriannya. Oleh karena itu, sesuai the establishment provisions. Thus, in line with the Regional
dengan Peraturan Daerah Tingkat I Provinsi Jambi No. 3 Tahun Regulation of Jambi Province No. 3 Year 1963 ratified by
1963 dengan pengesahan Menteri Dalam Negeri No. 9/32/127- the Minister of Internal Affair No. 9/32/127-164 dated
164 tanggal 25 September 1964, maka PT Bank Pembangunan September 25, 1964, PT Bank Pembangunan Daerah Jambi
Daerah Jambi menjadi Bank Pembangunan Daerah Jambi became the Regional Development Bank Jambi with the
dengan spesifikasi kegiatannya sebagai Bank Pembangunan specifications of its activities as a Regional Development Bank
Daerah sesuai dengan aturan pada Undang-Undang No. 13 in accordance with the Rules on the Law No. 13 of 1962.
Tahun 1962.
Diberlakukannya Undang-Undang Republik Indonesia No. 7 The enactment Law of the Republic of Indonesia No.
Tahun 1992 tentang Perbankan menuntut seluruh bank 7 of 1992 concerning Banking demands all commercial
komersial untuk menyesuaikan kembali ketentuan pendiriannya. banks to readjust the provisions of its establishment.
Oleh karena itu, melalui Peraturan Daerah Tingkat I Provinsi Therefore, through the Regional Regulation Level I of Jambi
Jambi No. 13 Tahun 1992 tanggal 30 November 1992 dengan Province No. 13 of 1992 dated November 30, 1992 ratified by
pengesahan Menteri Dalam Negeri No.548.25-25-434 tanggal the Minister of Internal Affair No.548.25-25-434 dated March
23 Maret 1993, maka Bank Pembangunan Daerah Jambi 23, 1993, the Regional Development Bank Jambi reorganized
mengatur kembali dan menyesuaikan kegiatannya sesuai and adjusted its activities in accordance with the Law about
ketentuan Undang-Undang tentang Perbankan sebagai Bank Banking as a Commercial Bank.
Umum.
Pada tanggal 22 November 2007, Bank Pembangunan In November 22, 2007, Regional Development Bank
Daerah Jambi berubah status menjadi Perseroan Terbatas dan Jambi changed its status into a Limited Liability Company and
selanjutnya Bank Pembangunan Daerah Jambi disebut Regional Development Bank Jambi reffered as Bank Jambi
sebagai Bank Jambi berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi based on the Regional Regulation of Jambi Province No. 2 of
Jambi No. 2 Tahun 2006 dan berdasarkan Akta Notaris Robert 2006 and based on Notarial Deed of Robert Faisal, SH. No.1
Faisal, SH. No.1 tanggal 1 Februari 2007 yang kemudian dated February 1, 2007 which was subsequently ratified by the
disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Minister of Justice and Human Rights of the Republic of
Republik Indonesia melalui surat No. W20-00061 HT.01.01- Indonesia through letter No. W20-00061 HT.01.01-TH.2007
TH.2007 dan diumumkan dalam Tambahan Berita Negara and published in the State Gazette of the Republic of Indonesia
Republik Indonesia No. 55 tanggal 10 Juli 2007 serta Keputusan No. 55 dated July 10, 2007 and the Decree of the Governor of
Gubernur Bank Indonesia No. 9/59/KEP.GBI/2007 tanggal 13 Bank Indonesia No. 9/59/KEP.GBI/2007 dated November 13,
November 2007. 2007.
Lini usaha Bank Jambi meliputi seluruh kegiatan bank Bank Jambi’s line of business covers all activities of
umum, termasuk sebagai Pemegang Kas Daerah yang berfungsi commercial bank, including as Regional Cash Treasurer
melaksanakan dan mengelola penyimpanan, penerimaan dan which serves to implement and manage saving, receipts and
pengeluaran Kas Daerah serta mengutamakan pembiayaan expenditures of Regional Cash and also prioritize the financing
bidang proyek Pembangunan Daerah. of Regional Development project.
VISI DAN MISI

Vision and Missions
Visi
Vision
Menjadi Bank yang ideal dan sehat dalam mewujudkan terpenuhinya kebutuhan masyarakat di bidang jasa bank
yang memiliki nilai tambah bagi ekonomi daerah khususnya Usaha Kecil Menengah (UKM) dengan pengelolaan
secara profesional, kehati-hatian, dan berkembang secara wajar.
To be an ideal and healthy bank in achieving society needs for bank service with added value for regional economy
particularly Small and Medium Enterprise (SME) under professional and prudent management as well as fair growth.
Misi
Mission
• Menjalankan usaha sebagai bank umum, secara • Carrying business as commercial bank, both
konvensional dan atau berdasarkan prinsip syariah. conventionally and or based on sharia principle.
• Penggerak, pendorong laju perekonomian • As an activators, booster of the economy and regional
dan pembangunan daerah. development.
• Pemegang Kas Daerah, dan / atau melaksanakan • Regional cash treasurer and/or implementing
penyimpanan uang Pemerintah Daerah depositing function of Regional Government cash.
• Sebagai salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah • As a source of Regional Revenue.
(PAD).
Motto Perusahaan
Company Tagline
Move On Semangat Membangun Negeri Move On, Spirit to Build the Country
BUDAYA PERUSAHAAN
Company’s Culture
INOVATIF : Menciptakan peluang untuk Saling menghargai dan bekerja sama Berinisiatif sigap dan tanggap dalam
menghasilkan kinerja yang merespon nasabah
melampaui harapan Orientasi pada nilai tambah dan
perbaikan terus menerus Intens dalam meningkatkan mutu
NORMATIF
:
Berpegang teguh pada pelayanan
aturan yang berlaku Loyalitas pada perusahaan
Salam senyum dan sapa terhadap
TERAMPIL :
Cakap, Handal, Cekatan Integritas Proaktif dan Cepat Tanggap nasabah
pada bidangnya
Disiplin dan Konsisten Aktualisasi diri untuk selalu memberikan
AKURAT : Berkualitas terbaik, pelayanan prima
terpercaya dan konsisten
NYAMAN : Selalu memberikan produk

dan layanan yang mudah
dan bersahabat
INNOVATIVE: Creates opportunity to Mutual respect and work together Take the initiative to be responsive in
produce performance responding to customers
that exceeds expectations Oriented to the values and continuous
improvement Intense to improve the quality of services
NORMATIVE: Adhere to the applicable
rules Loyality to the company Salute, smile and greet to the customers
INGENIOUS : Proficient, Reliable, Skillful Integrity, proactive and responsive Self-actualization to provide excellent
in the field service
Disciplined and Consistent
ACCURATE: Best in quality, reliable and
consistent
PLEASANT : Always provide products

and services that are easy
and friendly
FILOSOFI LOGO PERUSAHAAN

Company’s Logo Philosophy
Logo ”9” merepresentasikan persatuan antar etnis yang ada di Nama ”Jambi” berasal dari kata Jambe yang
daerah Jambi, dengan adatnya ”Sepucuk Jambi Sembilan Lurah, berarti Pinang, sesuai dengan legenda yang
Batangnyo Alam Rajo”. Artinya: pernah hidup dalam masyarakat yaitu ”Putri
• Pucuk adalah ulu (dataran tinggi) Selaras Pinang Masak”.
• Sembilan Lurah adalah representasi dari sembilan negeri/
wilayah Name of “Jambi” is derived from Jambe words
• Batangnyo Alam Rajo adalah daerah teras kerajaan yang means areca nut, based on urban legend of “Putri
terdiri dari 12 (dua belas) daerah/suku Selaras Pinang Masak”.
Logo of ”9” represents inter-ethnic unity in Jambi area, with

culture adage of “Sepucuk Jambi Sembilan Lurah, Batangnyo
Alam Rajo,” which means:
• Pucuk as ulu or plateau
• Sembilan Lurah means representation from nine homelands/
regions
• Batangnyo Alam Rajo means kingdom periphery area
consists of 12 (twelve) regions/ethnics
Merah Maroon Orange Kuning Keemasan Hitam

Ekspresi semangat berkarya Ekspresi kehangatan, dekat/ Refleksi dan harapan akan Formal, mantap, dan tegas.
(aktif), semangat perjuangan bersahabat. sukses, keagungan, dan
dan produktivitas. kegemilangan. Black
Orange Formal, firm, and steady.
Maroon Warmth, intimate/friendly Golden Yellow
Expression of working spirit expression. Success, dignity and excellence
(active), spirit of struggle and reflection and expectation.
productivity.
TONGGAK SEJARAH
Milestone
• Penerbitan Medium Term Notes sebesar

Rp500.000.000.000,- terdiri dari Medium Term
Notes Konvensional sebesar Rp300.000.000,-
dan Medium Term Notes Syariah sebesar
Rp200.000.000,-
• Pendirian Kantor Fungsional Jakarta
• Medium Term Notes Publishing

Bank Jambi melakukan penambahan modal disetor
Rp500.000.000.000,- consists of Conventional
sebanyak 46.993 lembar saham atau senilai
Medium Term Notes Rp300.000.000,- and
Rp46.993.000.000,-
Sharia Medium Term Notes Rp200.000.000,
• The establishment of Jakarta Functional Office
Bank Jambi injected additional paid-in capital
amounted to 46.993 shares or equal with
Rp46.993.000.000,-
Rp32.448.000.000,-

Rp32.488.000.000,-
Rp198.213.000.000,-

Rp198.213.000.000,-
Bank Pembangunan Daerah Jambi berubah status
menjadi Perseroan Terbatas (PT Bank Pembangunan
Daerah Jambi) dan disebut Bank Jambi berdasarkan
Peraturan Daerah Provinsi Jambi No. 2 Tahun 2006.
Regional Development Bank of Jambi changed

its status into Limited Liability Company (PT Bank
Pembangunan Daerah Jambi) and acknowledged
Bank Pembangunan Daerah Jambi menyesuaikan
as Bank Jambi in pursuant to the Jambi Provincial
kegiatannya sesuai ketentuan Undang-Undang
Government Regulation No. 2 of 2006.
Republik Indonesia No. 7 Tahun 1992 tentang
Perbankan.
Bank Pembangunan Daerah Jambi aligned its business

activity based on the Law of Republic of Indonesia No.
7 of 1992 regarding Banking.
Sebagai tindak lanjut dari terbitnya Undang-Undang
Republik Indonesia No. 13 Tahun 1962 tentang Bank
Pembangunan Daerah, maka PT Bank Pembangunan
Daerah Jambi berubah menjadi Bank Pembangunan
Daerah Jambi.
As an action plan from the issuance Law of Republic

of Indonesia No. 13 of 1962 regarding Regional
Pendirian PT Bank Pembangunan Daerah Jambi.
Development Bank, PT Bank Pembangunan Daerah
Jambi was transformed into Bank Pembangunan
Establishment of PT Bank Pembangunan Daerah
Daerah Jambi .
Jambi.
BIDANG USAHA
Business Line
D I
alam rangka menjadi Bank yang ideal dan sehat n order to be an ideal and healthy Bank as well as becoming
serta mewujudkan BPD transformasi maka Bank BPD’s transformation, Bank Jambi is committed to provide
Jambi berkomitmen untuk menciptakan produk dan competitive and innovative products, as well as having wide
layanan yang kompetitif, inovatif, dengan jaringan yang luas network which is managed professionally to provide added value
serta dikelola secara profesional sehingga memiliki nilai for regional economy particularly Small and Medium Enterprise.
tambah bagi ekonomi daerah khususnya Usaha Kecil Menengah.
Dalam rangka mencapai maksud dan tujuan tersebut, In order to achieve such vision and mission, Bank Jambi’s
Bank Jambi memiliki ruang lingkup usaha Bank meliputi: business scope includes:
• Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk • Collecting fund from society in form of deposit as current
simpanan, berupa giro, deposito berjangka, sertifikat accounts, time deposits, time deposit certificate, savings
deposito, tabungan dan/atau bentuk lainnya yang and/or other equal features.
dipersamakan dengan itu. • Providing lending or loan disbursement.
• Memberikan pembiayaan atau penyaluran kredit. • Investing fund with, borrowing fund from or lending fund to
• Menempatkan dana pada, meminjam dana dari, atau other banks.
meminjamkan dana kepada bank lain. • Conduct capital participation activities at other bank or
• Melakukan kegiatan penyertaan modal pada bank atau companies in the field of financial services.
perusahaan di bidang jasa keuangan lainnya.
Selain lingkup usaha tersebut, sebagai Bank Pembangunan Besides that scope of bussiness, as a Regional Development
Daerah, Bank Jambi juga membantu Pemerintah Provinsi, Bank, Bank Jambi also help the provincial government, Jambi
Kota/Kabupaten Jambi dalam membina Bank Perkreditan City/District in develop Rural Banks (BPR) and other financial
Rakyat (BPR) dan institusi jasa keuangan lainnya milik services institutions belong to the provincial government, City/
Pemerintah Provinsi, Kota/Kabupaten Jambi yang sahamnya District of Jambi whose shares are owned by Bank, or banks
dimiliki oleh Bank, atau Bank sama sekali tidak memiliki have no stock but asked to help coaching that Rural Bank.
saham namun diminta untuk membantu pembinaan BPR yang
dimaksud.
UNIT USAHA SYARIAH

Sharia Business Unit
Visi Vision
Menjadi Bank Umum Syariah terkemuka di wilayah Becoming a leading Sharia Commercial Bank in Jambi
Provinsi Jambi, berdaya saing tinggi yang tumbuh secara sehat Province, high competitiveness that grow healthily and reliable
dan handal melayani mitra usaha. serving business partners.
Misi Mission
• Mengembangkan pasar perbankan syariah di wilayah • Developing sharia banking market in Jambi Province area.
Provinsi Jambi.
• Memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan • Contributing towards regional economy growth especially
perekonomian daerah khususnya Usaha Mikro, Kecil dan Micro, Small and Medium Enterprise (Micro & SME).
Menengah (UMKM)
• Mempekerjakan tenaga profesional yang disiplin, jujur, • Recruiting discipline, honest, friendly and responsible
ramah dan penuh tanggung jawab. professional staff.
• Mewujudkan komitmen terhadap standar kinerja • Achieving commitment to the standard performance
operasional perbankan syariah didukung dengan teknologi of Islamic banking operations supported by adequate
yang memadai. technology.
• Menerapkan prinsip kehati-hatian (prudential banking) • Implementing prudential banking and Good Corporate
dan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance principles.
Governance).
• Menjalankan fungsi sebagai pemegang Kas Daerah, • Performing functions as a holder of Regional Cash, carrying
melaksanakan penyimpanan uang daerah yang dikelola out local money savings that are managed based on sharia
berdasarkan prinsip syariah. principles.
• Mencapai pertumbuhan usaha dan keuntungan yang • Achieving adequate, sustainable business and profit
memadai, berkesinambungan, dan memberikan nilai growth which delivered added-value to the stakeholders.
tambah kepada stakeholder.
• Melaksanakan pelayanan perjalanan haji kepada • Carrying hajj pilgrimage service to the society in Jambi
masyarakat di wilayah Provinsi Jambi. Province.
• Melaksanakan manajemen zakat, infaq, shodaqoh yang • Implementing accurate Zakat, Infaq, Alms management as
tepat sasaran sebagai perwujudan kepedulian sosial. an actualization of social awareness.
• Memperkuat permodalan secara berkesinambungan • Strengthening capital continuously from operating income,
yang bersumber dari laba usaha, tambahan modal dari additional paid-in capital from the shareholders or inviting
pemegang saham atau mengundang investor baru. new investors.
STRUKTUR ORGANISASI
Organizational Structure
KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM

Shareholders Compositions
PENGHARGAAN DAN SERTIFIKASI

Awards and Certifications
Perbankan Terpercaya Dalam Pelayanan Predikat Sangat Bagus Atas Kinerja Kinerja Keuangan Yang Baik Kategori
Dan Kepuasan Nasabah Tahun 2017 Keuangan Selama Tahun 2016 Unit Bank Pembangunan Daerah
Usaha Syariah
The Most Reliable Banking in Service & Good Financial Performance Category
Customer Satisfaction of The Year 2017 An excellent predicate for financial Regional Development Bank
performance during 2016 in Sharia
Business Unit
Bank Pelaksana Pengguna Sertifikat TOP BPD Bidang Peningkatan Kredit Piagam Penghargaan Partisipasi Dalam
Elektronik pada Sistem e-FLPP dari Produktif Mensukseskan Program Pembangunan
Pusat pengelolaan Dana Pembiayaan Pemerintah Provinsi Jambi dari
Perumahan Kementrian Pekerjaan Top Regional Development Bank in Gubernur Jambi
Umum dan Perumahan Rakyat Productive Credit Enhancement
Governor’s participation award in
A correspondent bank as an electronic successing Jambi Province Development
certificate user within e-FLPP system Program
from the Center of Home Financing Fund
of The Ministry of Public Works and
Housing
JARINGAN KANTOR
Office Networks
B
ank Jambi memiliki jaringan kantor yang tersebar
luas di Provinsi Jambi pada lokasi yang strategis dan
sentra ekonomi, menjadikan prioritas pengembangan
B
jaringan kantor Bank Jambi. Pada tahun 2017, Bank Jambi
telah memperluas jaringan kantor dengan meresmikan ank Jambi has office networks spread out all over
dua Kantor Cabang Pembantu, tiga Kantor Kas yang telah Jambi Province at locally strategic and close to
naik status menjadi Kantor Cabang Pembantu, dua Kantor economic centres, becomes priority in developing Bank
Kas dan satu Kantor Fungsional yang bertempat di Jakarta. Jambi office branches. In 2017, Bank Jambi has expanded its
office networks by officially opened two Sub-Branches, three
Cash Offices which have been upgraded to Sub-Branches
and One Functional Office (Dealing Room) located in Jakarta.
ALAMAT JARINGAN KANTOR

Office Networks Addreses
Kantor Pusat PT BPD Jambi Cabang Ka. Tungkal Kantor Capem Singkut
Head Office Branch Kuala Tungkal Sub Branch Singkut
Jl. Jend. Merdeka No. 42 Kuala Tungkal, Jl. Lintas Sumatera – Pasar Singkut
PT BPD Jambi Kantor Pusat Tanjung Jabung Barat
Head Office Telp. (0742) 21422 Kantor Capem Sungai Rengas
Jl. Jend. A. Yani No. 18, Sub Branch Sungai Rengas
Telanaipura Jambi - 36122 PT BPD Jambi Cabang Sutomo Jl. Lintas Jambi Muaro Tebo
Telp. (0741) 60665 Branch Sutomo Km. 124 Rt.03 Rw.01
Jl. Dr. Soetomo No. 8, Kel. Simpang Sungai Rengas
Kantor Cabang Jambi 36113 Kec. Maro Sebo Ulu
Branch Offices Telp. (0741) 22470
Kantor Capem Sungai Bahar
PT BPD Jambi Cabang Utama PT BPD Jambi Cabang Sarolangun Sub Branch Sungai Bahar
Main Branch Branch Sarolangun Desa Mekar Sari Makmur
Jl. Jend. A. Yani No. 18, Jl. Lintas Sumatera No. 04 RT. 01, Blok B, Sungai Bahar
Telanaipura, Jambi - 36122 Pasar Sarolangun, Sarolangun
Telp. (0741) 60665 Telp. (0745) 91460 Kantor Capem Kuamang Kuning
Sub Branch Kuamang Kuning
PT BPD Jambi Cabang Bungo PT BPD Jambi Cabang Tebo Jl. Batanghari 1 SPA
Branch Bungo Branch Tebo Kel. Purwasari, Pelepat Ilir
Jl. Saleh Somad No. 251 A, Jl. M. Taher No. 12 A
Muaro Bungo, Bungo - 37211 Muara Tebo, Tebo 37571 Kantor Capem Mandiangin
Telp. (0747) 21022, 21587 Telp. (0744) 21360 Sub Branch Mandiangin
Jl. Lintas Sarolangun - Tembesi,
PT BPD Jambi Cabang Muaro Sabak Pasar Mandiangin, Mandiangin
Branch Muaro Sabak
Jl. Talang Bakik No. 43 Kantor Capem Marene
Komplek Perkantoran Pemda Sub Branch Marene
Kabupaten Tanjab Timur, Desa Rano Jl. Sentot Alibasya Kel. Payo Selincah
Kec. Sabak Barat, Tanjab Timur Kec. Paal Merah Kota Jambi
Telp. (0740) 7370045
PT BPD Jambi Cabang Syariah Kantor Capem Muaro Delang
Branch Syariah Bank Jambi Sub Branch Muaro Delang
Jl. Kapten Pattimura No. 70-71 Jl. Gulama Bulat Rt 01 Rw 05
Kec. Telanaipura Desa Muaro Delang
Kec. Tabir Selatan
PT BPD Jambi Cabang Sengeti
Branch Sengeti Kantor Capem Pematang Lumut
Jl. Lintas Timur Sengeti Rt. 07 Rw. 02 Sub Branch Pematang Lumut
No. 30 Sengeti, Jl. Kuala Tungkal Rt. 11 Desa
PT BPD Jambi Cabang Sei. Penuh Muaro Jambi 36551 Pematang Lumut Kec. Betara
Branch Sungai Penuh Telp. (0741) 26727
Jl. R. A. Kartini No. 2 Sungai Penuh, Kantor Capem Nipah Panjang
Kerinci - 37114 Kantor Cabang Pembantu Sub Branch Nipah Panjang
Telp.( 0748) 21783, 21716 Sub-Branch Offices Jl. Agung Rt. 01 Kel. Nipah Panjang 1
Kecamatan Nipah Panjang
PT BPD Jambi Cabang Bangko Kantor Capem Rimbo Bujang
Branch Bangko Sub Branch Rimbo Bujang Kantor Capem Merlung
Jl. R. Kadipan No. 2 Bangko, Jl. Pahlawan Unit II Sub Branch Merlung
Merangin 37311 Pasar Sarinah Rt.07 Rw.05 Jl. Lintas Timur Km. 110 Rt. 01
Telp. (0746) 21139, 21301 Kel. Wirotho Agung Rimbo Bujang Kel. Merlung Kec. Merlung
PT BPD Jambi Cabang Ma. Bulian Kantor Capem Sungai Bengkal Kantor Capem Tembesi
Branch Muaro Bulian Sub Branch Sungai Bengkal Sub Branch Tembesi
Jl. Jendral Sudirman No. 32 Muaro Jl. Lintas Tebo-Pasar Sei Bengkal No. 09 Jl. Raya Muaro Tembesi
Bulian, Batanghari - 36613 Sungai Bengkal Kecamatan Pasar Tembesi
Telp. (0743) 21098, 21090
Kantor Capem Sabak Timur Kantor Kas Geragai Layanan Syariah

Sub Branch East Sabak Geragai Cash Office Sharia Services
Jl. Paduka Berhala Rt.02 No. 39 Kel. Jl. A Yani Pusat Pembelanjaan
Muaro Sabak Ulu, Kec. Ma. Sabak Timur Baruga Regency Layanan Syariah KC Utama
Sharia Service at Main Branch
Kantor Capem Rantau Ikil Kantor Kas Bangun Seranten Jl. Jend. A. Yani No.18 Telanaipura
Sub Branch Rantau Ikil Bangun Seranten Cash Office
Dusun Rantau Ikil, Kec. Jujuhan Desa Bangun Seranten Kec Muaro Tabir Layanan Syariah KC Sutomo
Kabupaten Bungo Sharia Service at Sutomo Branch
Kantor Kas Durian Luncuk Jl. Dr.Sutomo No.08 Pasar Jambi
Kantor Capem Siulak Gedang Durian Luncuk Cash Office
Sub Branch Siulak Gedang Jl. Lintas Ma Tembesi - Sarolangun Km.30 Layanan Syariah KC Sungai Penuh
Jl. Raya Pasar Siulak Gedang Dusun Baru RT.08, Kecamatan Bathin XXIV Sharia Service at Sungai Penuh Branch
Rt. 03 Kecamatan Siulak Jl. R.A. Kartini No. 2 Sungai Penuh
Kantor Kas Jujun
Kantor Capem Pamenang Jujun Cash Office Layanan Syariah KC Sarolangun
Sub Branch Pamenang Desa Jujun Kec. Keliling Danau Sharia Service at Sarolangun Branch
Jl. Ling. Tebat Rajo No. 77 Rt. 29 Rw. 12, Kabupaten Kerinci Jl. Lintas Sumatera No. 04 Pasar
Kel. Pamenang, Kec. Pamenang Sarolangun
Kantor Kas Unja Mendalo
Kantor Capem Kayu Aro Unja Mendalo Cash Office Layanan Syariah KC Bangko
Sub Branch Kayu Aro Jl. Raya Jambi Muaro Bulian Km 15 Sharia Service at Bangko Branch
Desa Batang Sangir Dusun 4 Rt. 01 Desa Mendalo Darat, Kec. Jambi Luar Jl. R. Kadipan No.2 Bangko
Kecamatan Kayu Aro Kota, Kab. Muaro Jambi
Kantor Capem Sungai Gelam

Sub Branch Sungai Gelam
Desa Sungai Gelam Rt. 10 Rw. 05
Kecamatan Sungai Gelam
Kantor Capem Syariah Seberang

Sub Branch Sharia Seberang
Jl. Kh. Hasan Anang Rt. 04 Kel. Olak
Kemang, Kec. Danau Teluk
Kantor Fungsional
Functional Office
Kantor Fungsional Jakarta

Functional Office Jakarta
Generali Tower Grand Rubina
Business Park Lt. 12
Jl. Epicentrum Raya, Kuningan.
Jakarta Selatan
Kantor Kas
Cash Offices
Kantor Kas RSU Raden Mattaher

Raden Mattaher Hospital Cash Office
Jl. Letjend Suprapto No. 2 Telanaipura *Kantor Fungsional Bank Jambi
di Jakarta
Kantor Kas RSU Kota Abdul Manaf
Abdul Manaf Hospital Cash Office
Jl. SKRD Syahbudin
Kantor Kas Kantor Walikota Jambi

Jambi Mayor’s Office Cash Office Kantor Kas Pemda Tebo Layanan Syariah KC Muaro Bungo
Jl. Basuki Rahmat Pemda Tebo Cash Office Sharia Service at Ma.Bungo Branch
Jl. Lintas Tebo Bungo Km. 12, Jl. Saleh Somad No.251 A
Kantor Kas Unbari Muaro Tebo Muaro Bungo
Unbari Cash Office
Jl. Slamet Riyadi Telanaipura
Layanan Syariah KC Muaro Tebo Layanan Syariah KCP Singkut Layanan Syariah KCP Pematang Lumut
Sharia Service at Ma.Tebo Branch Sharia Service at Sub Branch Singkut Sharia Service at Sub Branch P. Lumut
Jl. M. Taher No. 12 A Muara Tebo Jl. Lintas Sumatera – Pasar Singkut Jl. Lintas Jambi Tungkal Kec. Betara
Layanan Syariah KC Muaro Sabak Layanan Syariah KCP Muaro Delang Layanan Syariah KCP Muaro Tembesi
Sharia Service at Ma.Sabak Branch Sharia Service at Sub Branch Ma.Delang Sharia Service at Sub Branch Ma.Tembesi
Jl. Talang Bakik No. 43 Komplek Jl. Gulama Bulat Rt. 01/05 Ma. Delang Jl. Raya Ma. Tembesi Kec.Pasar Tembesi
Perkantoran Pemda Kabupaten Kec. Tabir Selatan
Tanjab Timur Rt.03 Desa Rano Layanan Syariah KCP Sungai Bahar
Kecamatan Sabak Barat Layanan Syariah KCP Mandiangin Sharia Service at Sub Branch Sei.Bahar
Sharia Service at Sub Branch Mandiangin Desa Mekar Sari Makmur Rt. 01 Blok B,
Layanan Syariah KC Kuala Tungkal Jl. Lintas Tembesi-Sarolangun Sungai Bahar
Sharia Service at Kuala Tungkal Branch
Jl. Jend. Merdeka No.42 Kuala Tungkal Layanan Syariah KCP Marene Layanan Syariah KCP Kuamang Kuning
Sharia Service at Sub Branch Marene Sharia Service at Sub Branch K. Kuning
Layanan Syariah KC Muaro Bulian Jl. Sentot Alibasa Kel. Payo Selincah Jl. Batanghari 1 Spa Kel. Purwasari,
Sharia Service at Muaro Bulian Branch Kec. Paal Merah Pelepat Ilir
Jl. Jendral Sudirman No. 32 Ma. Bulian
Layanan Syariah KCP Pamenang Layanan Syariah KCP Rantau Ikil
Layanan Syariah KC Sengeti Sharia Service at Sub Branch Pamenang Sharia Service at Sub Branch Rantau Ikil
Sharia Service at Sengeti Branch Jl. Lingkungan Tebat Rajo No. 77 Dusun Rantau Ikil, Kec. Jujuhan,
Jl. Lintas Timur Sengeti No. 30 Rt.07 Pamenang Kab. Bungo
Layanan Syariah KCP Sungai Rengas Layanan Syariah KCP Nipah Panjang Layanan Syariah KCP Siulak Gedang
Sharia Service at Sub Branch S.Rengas Sharia Service at Sub Branch Np.Panjang Sharia Service at Sub Branch S. Gedang
Jl. Lintas Jambi Muaro Tebo Km. 124 Jl. Agung Rt. 01 Kel. Nipah Panjang 1 Jl. Raya Pasar Siulak Gedang Dusun Baru
Rt.03, Kel. Simpang Sungai Rengas Kec. Nipah Panjang Rt. 03 Kec. Siulak
Kec. Maro Sebo Ulu
Layanan Syariah KCP Sabak Timur Layanan Syariah KCP Kayu Aro
Layanan Syariah KCP Sungai Bengkal Sharia Service at Sub Branch Sb.Timur Sharia Service at Sub Branch Kayu Aro
Sharia Service at Sub Branch S.Bengkal Jl. Paduka Berhala Rt.02 No. 39 Kel. Jl. Lintas Kerinci - Padang Desa Batang
Jl. Lintas Tebo-Pasar S.Bengkal No. 09 Muaro Sabak Ulu, Kec. Ma. Sabak Timur Sangir Kec. Kayu Aro
Sungai Bengkal
Layanan Syariah KCP Merlung Layanan Syariah KCP Sungai Gelam
Layanan Syariah KCP Rimbo Bujang Sharia Service at Sub Branch Merlung Sharia Service at Sub Branch Sei.Gelam
Sharia Service at Sub Branch Rb. Bujang Jl. Lintas Timur Km. 110 Rt. 01 Jl. Bumi Perkemahan Rt. 10 Desa Sungai
Jl. Pahlawan Unit II Pasar Sarinah Rt.07 Kel. Merlung Kec. Merlung Gelam
Rw.05 Kel. Wirotho Agung Rimbo Bujang
ATM Bank Jambi ATM Indomaret Polda ATM Alfamart Senaung

Bank Jambi’s ATM Jl. Jendral Sudirman Kel. Tambak Sari Kec. Jl. Lintas Sumatera RT. 08 RW. 02
Jambi Selatan Desa Senaung, Kecamatan Jaluko
Jakarta
ATM Kantor Layanan Syariah ATM Alfamart Mendalo
ATM Kantor Perwakilan Pemrov. Jambi Jl. Kapten Pattimura No. 70-71 Jl. Lintas Jambi Muara Bulian,
Cikini Jakarta Kec. Telanaipura Mendalo Darat
Jl. Cidurian No.15-17 Cikini ATM Indomaret Handil
Jl. DI Panjaitan Kebun Handil ATM Kantor Capem Sungai Gelam
Kota Jambi Jl. Lintas Jambi - Sungai Gelam
Jambi City ATM Indomaret Bastari Kecamatan Sungai Gelam
Jl. Bastari, Kel. Tanjung Pinang,
ATM Kantor Cabang Utama Kec. Jambi Timur Kabupaten Muaro Bulian
Jl. Jendral A. Yani No. 18 Telanaipura Muaro Bulian District
Kota Jambi ATM Indomaret AR. Saleh
Jl. A. Rahman Saleh, Kel. Pall Merah ATM Kantor Cabang Muaro Bulian
ATM Kantor Gubernur Jambi Kec. Jambi Selatan Jl. Jendral Sudirman No. 32 Muaro Bulian
Jl. Jend. A. Yani No.1. Telanaipura, Jambi
ATM SPBU Tanjung Lumut ATM Kantor Capem Sungai Rengas
ATM Kampoeng Radja Jl. Lingkar Timur Kel. Talang Bakung Jl. Lintas Jambi Muaro Tebo Km. 124
Jl. Lkr. Barat No.108, Kenali Besar, Kec. Jambi Selatan RT.03, Kel. Simpang Sungai Rengas
Kota Baru Kecamatan Maro Sebo Ulu
ATM SPBU Paal 8
ATM Kantor Cabang Sutomo Jl. Pangeran Hidayat Paal 8 Kel. Kenali ATM Kantor Capem Muaro Tembesi
Jl. Dr. Sutomo No. 8 Jambi Kec. Kota Baru Jl. Raya Muaro Tembesi
Kecamatan Pasar Tembesi
ATM RSUD Abdul Manap ATM Kantor Capem Marene
Jl. SKRD Syahbudin Jl. Sentot Alibasa Kel. Payo Selincah ATM Alfamart Bulian Pasar
Kec. Paal Merah Jl. Gajah Mada Pasar Muaro Bulian
ATM Kantor Walikota Jambi Kecamatan Muaro Bulian
Jl. Jenderal Basuki Rachmat No. 01, ATM Alfamart RS Jiwa Jambi
Kel. Paal Lima, Kec. Kota Baru, Paal Lima Jl. Kapt Patimura, Kenali Besar, Kota Baru, ATM Kantor Kas Durian Luncuk
Kota Jambi, Jambi 36361 Jl. Lintas Jambi - Sarolangun RT. 08
ATM Kantor Samsat Jambi Kel. Durian Luncuk Kec. Bathin XXIV
Jl. Gajah Mada, Jambi ATM Kampus Unja Telanaipura
Jl. Arif Rahman Hakim, Telanaipura ATM Kantor Bupati Batanghari
ATM Bandar Udara Sultan Thaha Jambi Jl. Jendral Sudirman No.1 Kel. Muaro
Jl. Sukarno-Hatta Jambi, 36139 ATM SPBU Beringin Bulian, Kec.Muaro Bulian
Jl. H. Adam Malik Thehok, Jambi Selatan
ATM Swalayan Meranti ATM Alfamart RSUD Hamba
Jl. Datuk Bagindo No. 52 Talang Banjar ATM Indomaret Simpang Kawat Jl. Prof. Dr. Sri Sudewi RT. 10 RW. 03
Jl. M. Yamin Kel. Lebak Bandung Kel. Rengas Condong Kec. Muaro Bulian
ATM Alfamart Sipin Kecamatan Jelutung
Jl. Kol. Abunjani No. 47 Kabupaten Tanjung Jabung Timur
ATM Mandala Mart Tanjung Jabung Timur District
ATM Mall Jamtos Jl. Sultan Hasanuddin No 1
Jl. Kapten A. Bakaruddin No. 88 ( lt. 3) ATM Kantor Cabang Muaro Sabak
ATM Kantor Capem Syariah Seberang Jl. Talang Bakik No. 43
ATM RSUD Raden Mattaher Jl. KH. Hasan Anang, Kel. Olak Kemang Komp. Perkantoran Pemda
Jl. Letjen Suprapto No. 31 Kec. Danau Teluk Kabupaten Tanjab Timur, Desa Rano
Kecamatan Sabak Barat
ATM Rumah Sakit Kambang Kabupaten Muaro Jambi
Jl. Kol Amir Hamzah Sungai Kambang Muaro Jambi District ATM Kantor Capem Sabak Timur
Kota Jambi Jl. Paduka Berhala RT.02 No. 39 Kel.
ATM Kantor Cabang Sengeti Muaro Sabak Ulu, Kec. Ma. Sabak Timur
ATM Alfamart Broni Jl. Lintas Timur Sengeti
Jl. Slamet Riyadi Kel. Solok Sipin Rt.07 Rw.02 No.30, Sengeti ATM Kantor Kas Geragai
(Depan Universitas Batanghari) Jl. A Yani Pusat Pembelanjaan
ATM SMU Titian Teras Jambi Baruga Regency
ATM Indomaret Simpang Pulai Jl. Lintas Jambi-Muaro Bulian Km 21
Jl. Sultan Agung Kel. Murni
Kec. Danau Sipin ATM Kantor Capem Sungai Bahar
Desa Mekar Sari Makmur RT. 01 Blok B,
Sungai Bahar
ATM RSUD Nurdin Hamzah ATM Mini Market Melati 2 ATM Kantor Capem Kuamang Kuning
Jl. Keramas Kel. Parit Culum I Dusun Bangko Jl. Batanghari, Purwasari, Pelepat Ilir
Kecamatan Muaro Sabak Barat
ATM STAI SMQ Bangko ATM Kantor Capem Rantau Ikil
ATM Kantor Capem Nipah Panjang Jl. Pasar atas Bangko, Kab. Merangin Jl. Lintas Sumatra Simpang IV Rantau Ikil
Jl. Agung, RT 1, Kel. Nipah Panjang II Kel. Rantau Ikil, Kec.Jujuhan, Kab.Bungo
Kec. Nipah Panjang, Kab. Tanjab Timur Kabupaten Sarolangun
Sarolangun District ATM Indomaret Teuku Umar
ATM Puskesmas Rantau Rasau Jl. Teuku Umar Kel. Pasir Putih
Jl. Rantau Rasau - Nipah Panjang ATM Kantor Cabang Sarolangun Kec. Rimbo Tengah Kab. Bungo
Jl. Lintas Sumatera No. 04
Kabupaten Tanjung Jabung Barat Pasar Sarolangun
Tanjung Jabung Barat District ATM Hypermart Muaro Bungo
ATM Kantor Bupati Sarolangun Jl. M. Yamin, Muaro Bungo
ATM Kantor Cabang Kuala Tungkal Jl. Komplek Perkantoran Bupati
Jl. Jend. Merdeka No.42, Kuala Tungkal Gunung Kembang, Sarolangun ATM Kantor Bupati Muaro Bungo
Jl. R.M. Taher Kec. Rimbo Tengah
ATM Kantor Bupati Tanjung Jabung Barat ATM Kantor Capem Singkut
Jl. Jend Sudirman No.182, Kuala Tungkal Jl. Lintas Sumatera – Pasar Singkut Kabupaten Kerinci
Kerinci District
ATM SPBU Muntialo ATM Kantor Capem Mandiangin
Jl. Lintas Jambi - Kuala Tungkal Jl. Lintas Sarolangun - Tembesi, ATM Kantor Capem Kayu Aro
Pasar Mandiangin Kec. Mandiangin Desa Batang Sangir Dusun 4 RT.01
ATM Kantor Capem Merlung
Jl. Lintas Timur Sumatera KM. 120 ATM RSUD Chatib Quzwain ATM Kantor Kas Jujun
Jl. Lintas Sumatera KM 9 Desa Sp.Bukit Desa Jujun, Kecamatan Keliling Danau
ATM Kantor Capem Pematang Lumut Kec. Pelawan Kab. Sarolangun
Jl. Lintas Jambi - Kuala Tungkal Kota Sungai Penuh
ATM Pasar Pauh Sungai Penuh Town
ATM SPBU Batang Asam Jl. Lintas Jambi - Sarolangun
Jl. Lintas timur kec. Batang Asam Kelurahan Pauh, Kecamatan Pauh ATM Kantor Cabang Sungai Penuh
Kab. Tanjung Tabung Barat Jl. R.A. Kartini No. 2 Sungai Penuh
Kabupaten Muaro Tebo
Kabupaten Merangin Muaro Tebo District ATM Plaza Arafah Sungai Penuh
Merangin District Koto Keras, Pesisir Bukit, Sungai Penuh
ATM Kantor Cabang Muaro Tebo
ATM Kantor Cabang Bangko Jl. M. Taher No. 12 A Muaro Tebo ATM Kantor Capem Siulak Gedang
Jl. R. Kadipan No.2 Bangko Jl. Raya Pasar Siulak Gedang Dusun Baru
ATM Rumah Dinas Pemkab Tebo
ATM Kantor Bupati Merangin Jl. Lintas Tebo-Bungo ATM Kantor Walikota Sungai Penuh
Jl. Jenderal Sudirman KM. 2, Bangko Jl. Gajah Mada No. 01 Sungai Penuh
ATM Kantor Capem Sungai Bengkal
Jl. Lintas Tebo-Pasar Sei Bengkal No. 09 ATM Mini Market Arizona Sungai Penuh
ATM Mini Market Melati Jl. Yos Sudarso kota Sungai Penuh
Jl. Lintas Sumatera Depan Pasar Bangko ATM Kantor Capem Rimbo Bujang
Jl. Pahlawan Unit II Pasar Sarinah, RT.07 ATM Mini Market IKO Sungai Penuh
ATM Kantor Capem Muaro Delang Kel. Wirotho Agung Rimbo Bujang Jl. Sriwijaya kota Sungai Penuh
Jl. Gilama Bulat RT. 05 RW. 01 Desa
Muaro Delang, Kec. Tabir Selatan ATM Alfamart Simpang Tugu ATM Rumah Sakit Umum Daerah MHAT
Jl. Lintas Tebo-Bungo Purwodadi Jl. Basuki Rahmat kota Sungai Penuh
ATM RSUD Kolonel Abundjani Kel. Tebing Tinggi, Kec. Tebo Tengah
Jl. Kesehatan No. 1 Kel. Pematang Kandis ATM Mini Market Gloria Semurup
Kecamatan Bangko Kabupaten Muaro Bungo Pasar Semurup Kec. Air Hangat. Kerinci
Muaro Bungo District
ATM Kantor Capem Pamenang
Jl. Ling. Tebat Rajo No. 77 RT. 29 RW. 12 ATM Kantor Cabang Bungo
Jl. Saleh Somad No.251 A Muaro Bungo
R. A. Edi Widodo Hendri

Kepala Divisi Akuntansi dan Keuangan Pjs. Kepala Divisi Satuan Kerja Audit Intern
Head of Accounting and Finance Division (Ad.Int). Head of Internal Audit Work Unit Division
Edi Lastono K
Pjs. Pemimpin Kantor Cabang Utama Nurhadi
(Ad. int). Leader of Main Branch Office Peltu. Kepala Divisi Treasury dan Dana
Acting Head of Treasury and Fund Division
Hj. Fatimah
Pjs. Kepala Divisi Teknologi
(Ad.Int). Head of Information
halaman fot
Hj. Rosiqo
Pjs. Kepala Divisi Unit Usaha Syariah
(Ad. Int). Head of Sharia Business Unit Division
H. Abdul Aziz Endang
Kepala Divisi Kredit Konsumtif Pjs. Kepala Divisi Kepatuhan
Head of Consumer Credit Division (Ad. int). Head of Compliance and
H. Husni Roni
Pjs. Kepala Divisi Perencanaan Stratejik dan Kinerja
(Ad. Int). Head of Strategic Planning and Performance Division
H. Muhammad Ridho Khairul Suhairi

Pjs. Kepala Divisi Elektronik Banking Pjs. Kepala Divisi Kredit Produktif
(Ad. Int). Head of Electronic Banking Division (Ad. Int). Head of Productive Credit Division
Rachmi
Kepala Divisi Executive Expert
Head of Executive Expert Division
Informasi
Technology
to kepala divisi
Hj. Rusiah
Kepala Divisi Sumber Daya Manusia
Head of Human Resource
Purwati Raden Azwan
dan Manajemen Risiko Pjs.Kepala Divisi Umum dan Sekretariat
Risk Management Division (Ad. Int). Head of General Affair and Secretariat Division
PROFIL KEPALA DIVISI

Head Divisions’s Profile
H. ABDUL AZIZ
Kepala Divisi Kredit Konsumtif
Head of Consumer Credit Division
Lahir di Jambi, 15 September 1962.

Lulusan Sarjana Ekonomi
Jurusan Manajemen dari STIE Jambi.
Born in Jambi, September 15, 1962.

Bachelor of Economics, specializing on
Management of STIE Jambi.
Dasar Penunjukan / Base of Appointment

Diangkat menjadi Kepala Divisi Kredit konsumtif melalui Surat Keputusan Direksi No. 179 tahun 2015 tanggal 19 November 2015
Appointed as the Head of Consumer Credit Division through Directors’ Decree No. 179 year 2015 dated in November 19, 2015
Riwayat Pekerjaan Work History

• Kepala Bidang Umum PT BPD Jambi Kantor Pusat • Head of General affairs of PT BPD Jambi’s Head Office
(24 Februari 2005-13 Maret 2006) (February 24. 2005- March 13, 2006)
• Kepala Bidang Sarana Umum dan Logistik PT BPD Jambi • Head of General Facilities and Logistics of PT BPD Jambi’s
Kantor Pusat (13 Maret 2006-17 April 2009) Head Office (March 13, 2006- April 17, 2009)
• Kepala Divisi Umum PT BPD Jambi Kantor Pusat • Head of General Division of of PT BPD Jambi’s Head Office
(17 April 2009-26 Juni 2012) (April 1, 2009- June 26, 2012).
• Kepala Divisi Kredit PT BPD Jambi Kantor Pusat • Head of Credit Division of PT BPD Jambi’s Head Office
(26 Juni 2012-19 November 2015) (June 26, 2012 - November 19, 2015)
• Kepala Divisi Kredit Konsumtif PT BPD Jambi Kantor Pusat • Head of Consumer Credit Division of PT BPD Jambi’s
(19 November 2015-Sekarang) Head Office (November 19, 2015-Present)
Seminar dan Pelatihan Seminars and Trainings

• Implementasi Migrasi BI RTGS PT Sigma Cipta Caraka (2006) • Implementation of BI Migration RTGS
• Workshop Sistem dan Teknik Penyusunan Administrasi PT Sigma Cipta Caraka (2006)
Kontrak (2006) • Workshop on System and Constraction of Contract
• Sertifikasi Manajemen Risko 1 (2006) Administration (2006)
• Sertifikasi Manajemen Risko 2 (2008) • Certification on Risk Management1 (2006)
• Workshop Brand Corporate and Development • Certification on Risk Management 2 (2008)
Bank Jambi (2008) • Workshop on Brand Corporate and Development
• Workshop and Budgeting Produk Baru Bank Jambi (2008) Bank Jambi (2008)
• Ketentuan Bank Indonesia (2014) • Workshop and Budgeting on Bank Jambi New Products
• Workshop Prospek KPR Bunga Tetap Jangka Panjang (2014) (2008)
• Seminar Makro Economy Outlook (2015) • Provisions of Bank Indonesia (2014)
• Ujian Sertifikasi Manajemen Risiko 4 (2015) • Workshop on Long-term Mortgage Interest Prospects (2014)
• Workshop Program Sindikasi (2016) • Seminar on Macro Economy Outlook (2015)
• Lembang Executive Forum (2017) • Certification test on Risk Management 4 (2015)
• Workshop on Syndication Program (2016)
• Forum of Lembang Executive (2017)
RACHMI
Kepala Divisi Executive Expert
Head of Executive Expert Division
Lahir di Prabumulih, 11 Februari 1963.

Lulusan Sarjana Ekonomi Jurusan
Manajemen dari Universitas Jambi.
Born in Prabumulih, February 11, 1963. A

Management of Jambi University.

Diangkat menjadi Kepala Divisi Executive Expert melalui Surat Keputusan Direksi No. 24 tahun 2017 tanggal 22 Februari 2017
Appointed as the Head of Executive Expert Division through a Director’s Decree number 24 year 2017 dated February 22, 2017

• Kepala Seksi Keuangan dan Akuntansi PT BPD Jambi • Head of Finance and Accounting Section of PT BPD Jambi
Kantor Cabang Muaro Bulian (4 Maret 2005-29 Mei 2008) Branch Office Muaro Bulian
• Kepala Bidang Perencanaan dan Riset PT BPD Jambi (March 4, 2005 - May 29, 2008)
Kantor Pusat (29 Mei 2008-28 November 2008) • Head of Planning and Research Division of PT BPD Jambi
• Pjs. Kepala Bidang Dana dan Jasa PT BPD Jambi Head Office (May 29, 2008 - November 28, 2008)
Kantor Pusat (28 November 2008-28 April 2009) • (Ad. Int). Head of Fund and Service Division of
• Kepala Bidang Pelayanan Nasabah PT BPD Jambi PT BPD Jambi Head Office
Kantor Cabang Utama (28 April 2009-22 Juli 2013) (November 28, 2008 - April 28, 2009)
• Kepala Bidang Risk Manajemen PT BPD Jambi • Head of Costumer Service Division of PT BPD Jambi
Kantor Pusat (22 Juli 2013-16 Juli 2014) Main Branch Office (April 2009 28, - July 22, 2013)
• Pemimpin Cabang Kantor Cabang Bangko • Head of Risk Management Division of PT BPD Jambi
(16 Juli 2014-30 Maret 2015) Head Office (July 22, 2013 – July 16, 2014)
• Kepala Divisi Treasury (30 Maret 2015-27 Agustus 2015) • Leader of Branch Office Bangko
• Kepala Divisi Satuan Kerja Audit Intern (July 16, 2014 - March 30, 2015)
(27 Agustus 2015-22 Februari 2017) • Head of Treasury Division
• Executive Expert (22 Februari 2017-sekarang) (March 30, 2015 - August 27, 2015)
• Head of Work Unit of Internal Audit Division
(August 27, 2015 - February 22, 2017)
• Executive Expert (February 22, 2017 - present)

• Pelatihan Sertifikasi Level 1 Manajemen Risiko (2007) • Training on Specification Level 1 of Risk Management (2007)
• Uji Sertifikasi Manajemen Risiko1 (2007) • Certification Test on Risk Management 1 (2007)
• Uji Sertifikasi Manajemen Risiko 2 (2008) • Certification Test on Risk Management 2 (2008)
• Uji Sertifikasi Manajemen Risiko 3 (2010) • Certification Test on Risk Management 3 (2010)
• Pelatihan APU/PPT (2011) • Training on Anti Money Laundering /Terrorism Financing
• Training Manajemen Likuiditas Bank (2015) Prevention (2011)
• Uji Sertifikasi Manajemen Risiko 4 (2015) • Training on Bank Liquidity Management (2015)
• Training Leadership dan Character Building • Certification Test on Risk Management 4 (2015)
Bagi Pejabat Eksekutif • Training on Leadership and Character Building
for Executives
H. HUSNI RONI
Pjs. Kepala Divisi Perencanaan Stratejik
dan Kinerja
(Ad. Int). Head of Strategic Planning and
Performance Division
Lahir di Jepara, 05 Desember 1964.
Born in Jepara, December 05, 1964.


Diangkat menjadi Pjs. Kepala Divisi Perencanaan Stratejik Dan Kinerja melalui Surat Keputusan Direksi No. 176 tahun 2017
tanggal 29 Desember 2017
Appointed as (Ad. int) the Head of Strategic Planning and Performance Division by Directors Decree No. 176 year 2017 dated
December 29, 2017

• Officer Pengembangan dan Pembinaan PT BPD Jambi • Officer of Training and Development of PT BPD Jambi’s
Kantor Pusat (18 Desember 2013-21 Oktober 2014) Head Office (December 18 2013-October 21, 2014)
• Kepala Pemasaran dan Pelayanan PT BPD Jambi • Head of Marketing and Services of PT BPD Jambi
Kantor Sengeti (21 Oktober 2014-13 Oktober 2015) Sengeti Office (October 21, 2014-October 13, 2015)
• Kepala Operasional PT BPD Jambi Kantor Cabang Muaro • Head Operations of PT BPD Jambi
Sabak (13 Oktober 2015-17 Februari 2016) Muaro Sabak Branch Office (October13, 2015-February 17,
• Kepala Operasional dan Pelayanan PT BPD Jambi Kantor 2016)
Cabang Muaro Sabak (17 Februari 2016-26 Februari 2016) • Head Operations and Services of PT BPD Jambi Branch
• Kepala Bidang Masyarakat dan Informasi Kantor Pusat Office Muaro Sabak (February 17, 2016-February 26, 2016)
(26 Februari 2016-29 Desember 2017) • Head of Public and Information Center Office
• Pjs. Kepala Divisi Perencanaan Stratejik dan Kinerja kantor (February 26, 2016-December 29, 2017)
Pusat (29 Desember 2017-Sekarang) • (Ad. int). Head of Strategic Planning and Performance
Division Head Office (December 29, 2017-Present)

• Uji Kompetensi Sertifikasi Manajemen Risiko 1 (2007) • Competence Test on Risk Management Certification 1 (2007)
• Workshop Risk Awareness and Implementation • Workshop on Risk Awareness and Implementation
Management Risiko (2008) of Risk Management (2008)
• Uji Kompetensi Sertifikasi Manajemen Risiko 2 (2008) • Competence Test on Risk Management Certification 2 (2008)
• Workshop Social Finance and Social Enterpise (2017) • Workshop on Social Finance and Social Enterprise (2017)
RADEN AZWAN
Pjs.Kepala Divisi Umum dan Sekretariat
(Ad. Int). Head of General Affair and
Secretariat Division
Lahir di Jambi, 26 Maret 1965.

Born in Jambi, March 26, 1965.


Diangkat menjadi Pjs. Kepala Divisi Umum dan Sekretariat melalui Surat Keputusan Direksi No. 231 tahun 2016 tanggal 25
Agustus 2016
Appointed as(Ad. int). the Head of General Affairs and Secretariat through Directors Decree No. 231 year 2016 dated
August 25, 2016

• Officer Akuntansi Kantor Cabang Muaro Bungo • Officer of Accounting of Muaro Bungo Branch Office
(11 September 1991-6 Juni 1995) (September 11, 1991-June 6,1995)
• Officer Akuntansi Kantor Cabang Kuala Tungkal • Officer of Accounting Kuala Tungkal Branch Office
(06 Juni 1995-9 Juli 1996) (June 06, 1995 - July 9, 1996)
• Officer Akuntansi Kantor Cabang Muaro Bungo • Officer of Accounting Muaro Bungo Branch Office
(9 Juli 1996-27 April 2009) (July 9, 1996-April 27, 2009)
• Pemimpin Kantor Cabang Muaro Sabak • Leader of Muaro Sabak Branch Office
(27 April 2009-1 Februari 2012) (April 27, 2009-February 1, 2012)
• Pemimpin Kantor Cabang Muaro Tebo • Leader of Muaro Tebo Branch Office
(1 Februari 2012-22 Juli 2013) (February 1, 2012-July 22, 2013)
• Kepala Bidang Pemasaran dan Pelayanan • Head of Marketing and Services of Main Branch Offices
Kantor Cabang Utama (22 Juli 2013-21 Oktober 2014) (July 22, 2013-October 21, 2014)
• Pemimpin Kantor Cabang Sengeti • Leader of Sengeti Branch Office
(21 Oktober 2014-13 Oktober 2015) (October 21, 2014-October 13, 2015)
• Kepala Bidang Pengembangan SDM Kantor Pusat • Head of Human Resource Development Head Office
(13 Oktober 2015-25 Agustus 2016) (October 13,2015-August 25, 2016)
• Pjs. Kepala Divisi Umum dan Sekretariat Kantor Pusat • (Ad. int). Head of General Affairs and Secretariat
(25 Agustus 2016-Sekarang) Head Office (August 25, 2016-Present)

• Pendidikan dan Pelatihan Manajemen Investasi Dana • Education and Training on Pension Investment
Pensiun (1993) Fund Management Pension (1993)
• Account Officer (1999) • Account Officer (1999)
• Sertifikasi Pemimpin Cabang (2006) • Certification on Branch Leaders (2006)
• Service Quality Six Sigma Methode (2014) • Service Quality Six Sigma Method (2014)
• Lembang Executive Forum (2017) • Lembang Executive Forum (2017)
Hj. FATIMAH
Pjs. Kepala Divisi Teknologi Informasi
(Ad.Int). Head of Information
Technology Division
Lahir di Bangko, 02 Oktober 1967.
Born in Bangko, October 02, 1967.


Diangkat menjadi Pjs. Kepala Divisi Teknologi Informasi melalui Surat Keputusan Direksi No. 232 tahun 2016 tanggal 25 Agustus 2016
Appointed as (Ad. int) the Head of Information Technology Division through Directors Decree No. 232 year 2016 dated August 25, 2016

• Kepala Kantor Kas Sarolangun Kantor Cabang Bangko • Head of Sarolangun Cash Office Bangko Branch Office
(21 September 1998-5 Oktober 2000) (September 21, 1998-October 5, 2000)
• Wakil Kepala Cabang PT BPD Jambi Kantor Cabang • Deputy Head of PT BPD Jambi Sarolangun Branch Office
Sarolangun (5 Oktober 2000-13 Februari 2001) (October 5, 2000-February 13, 2001)
• Wakil Kepala Cabang PT BPD Jambi Kantor Cabang Bangko • Deputy Head of PT BPD Jambi Branch Office Bangko
(13 Februari 2001-12 Januari 2009) (February 13, 2001-January 12, 2009)
Kantor Cabang Bangko (12 Januari 2009-26 Juni 2012) Branch Office Bangko (January 12, 2009 - June 26, 2012)
• Pjs. Pemimpin Cabang PT BPD Jambi Kantor Cabang Bangko • (Ad. int). Branch Manager of PT BPD Jambi
(26 Juni 2012-22 Juli 2013) Branch Office Bangko (June 26, 2012-July 22, 2013)
• Kepala Bidang Hubungan Karyawan SDM PT BPD Jambi • Head of Human Resource Relation division of PT BPD Jambi
Kantor Pusat (22 Juli 2013 -18 Desember 2015) Head Office (July 22, 2013 -December 18, 2015)
• Pjs. Kepala Divisi Akuntansi dan Keuangan PT BPD Jambi • (Ad. int). Head of Accounting and Finance Division of
Kantor Pusat (18 Desember 2015-16 Februari 2016) PT BPD Jambi Head Office
• Kepala Bidang Pengembangan Teknologi Informasi PT BPD (December 18, 2015 - February 16, 2016)
Jambi Kantor Pusat (16 Februari 2016-25 Agustus 2016) • Head of Information Technology Development Division of PT
• Pjs. Kepala Divisi Teknologi Informasi PT BPD Jambi Kantor BPD Jambi Head Office
Pusat (25 Agustus 2016-Sekarang) (February 16, 2016-August 25 2016)
• (Ad. int). Head of Information Technology Division of
PT BPD Jambi Head Office (August 25, 2016-Present)

• Pelatihan System Operating Unix and Informix (2001) • Training on Operating System Unix and Informix (2001)
• Analisis Kredit Komersial (2002) • Commercial Credit Analysis (2002)
• Kursus Pemimpin Cabang Angkatan 133 (2002) • Branch Manager Course 133 (2002)
• How to Handle Customers Complaint Productively • How to Handle Customers Complaint Productively
for Banking Industry only (2005) for Banking Industry only (2005)
• Basic Treasury (2007) • Basic Treasury (2007)
• Treasury Application Training (2007) • Training on Treasury Application (2007)
• Sertifikasi Manajemen Risiko 1 (2007) • Certification on Risk Management 1 (2007)
• Banking Investigation and Banking Mediation • Banking Investigation and Banking Mediation
(Banking Law Inforcement and Banking Conflict) (2009) (Banking Law Inforcement and Banking Conflict) (2009)
• Training ATM NCR (2009) • Training on NCR ATM (2009)
• Anti Money Laundering (2010) • Anti Money Laundering (2010)
• Sertifikasi Manajemen Risiko 2 (2012) • Certification on Risk Management 2 (2012)
• Workshop Membangun Divisi SDM yang Prima (2013) • Workshop on Building Competence HR Division (2013)
• Workshop Hubungan Industrial Solusi Peningkatan • Workshop on Solutions of Industrial Relations for
Harmonisasi Hubungan Pengusaha dan Pekerja (2014) Enhancing Harmonization of Employers and Employees
• Workshop Perhitungan Aktuaria Sesuai PSAK 24 (2015) Relation (2014)
• Ujian Sertifikasi Manajemen Risiko 3 (2016) • Workshop on Actuary Calculation in accordance with
Statement on financial accounting standard 24 (2015)
• Certification test on Risk Management 3 (2016)
Hj. RUSIAH
Kepala Divisi Sumber Daya Manusia
Head of Human Resource
Lahir di Jambi, 03 Januari 1969.

Born in Jambi, January 03, 1969.

Bachelor of Economics specializing on

Diangkat menjadi Kepala Divisi Sumber Daya Manusia melalui Surat Keputusan Direksi No. 222 tahun 2015 tanggal 18 Desember 2015
Appointed as the Head of Human Resource through a Director’s Decree No. 222 year 2015 dated December 18, 2015

• Kepala Seksi Supevisi Kredit Kantor Pusat • Head of Credit Supervision Section at the Head Office
(11November 2004-28 April 2009) (November 11, 2004-April 28, 2009)
• Pjs. Kepala Bidang Auditor Area Kredit Kantor Pusat • (Ad. int). Head of Division of Credit Auditor Area
(28 April 2009-16 Oktober 2013) at the Head Office (April 28, 2009–October 16, 2013)
• Pemimpin Kantor Cabang Kuala Tungkal • Leader of Branch Office Kuala Tungkal
(16 Oktober 2013-18 September 2014) (October 16, 2013-September 18, 2014)
• Pjs. Kepala Divisi Akuntansi dan Teknologi Informasi • (Ad. int). Head of Division of Accounting and
Kantor Pusat (18 September 2014-18 Desember 2015) Information and Technology at the Head Office
• Kepala Divisi Sumber Daya Manusia Kantor Pusat (September 18, 2014 – December 18, 2015)
(18 Desember 2015-Sekarang) • Head of Division of Human Resource at the Head Office
(December 18, 2015-present)

• Training ESQ Reguler (2008) • Training ESQ Regular(2008)
• Uji Kompetensi Manajemen Risiko 2 (2009) • Competence Test on Risk Management 2 (2009)
• Training Service Level Agreement Risiko (SLA) FDS (2015) • Training on Service Level Agreement Risk (SLA)
• Uji Sertifikasi Risiko 4 (2015) Fortress Data Service (2015)
• Seminar Securing the Digital Bank for Growth (2015) • Test of Certification on Risk Management 4 (2015)
• Workshop IT Management Essential (2015) • Seminar on Securing the Digital Bank for Growth(2015)
• Workshop KPI Direksi dan Komisaris (2016) • Workshop on IT Management Essential (2015)
• Workshop Pengembangan SDM bagi BPD (2016) • Workshop on Key Performance Indicator for Director and
• Workshop 1st Indonesia Human Resources Journey Commissioner (2016)
Expo (2017) • Workshop on Human Resource Development for Regional
Development Bank (2016)
• Workshop on1st Indonesia Human Resources Journey
Expo 2017 (2017)
R. A. EDI WIDODO
Kepala Divisi Akuntansi dan Keuangan
Head of Accounting and Finance Division
Lahir di Jambi 16 Februari 1966.

Lulusan Magister Ekonomi
Jurusan Manajemen Keuangan
Dari Universitas Merdeka Malang.
Born in Jambi, February 16, 1966.
Graduate of Master economics,
specializing on Financial Management
of Merdeka University Malang.

Diangkat menjadi Kepala Divisi Akuntansi dan Keuangan melalui Surat Keputusan Direksi No. 221 tahun 2016
tanggal 03 Agustus 2016
Appointed as the Head of Accounting and Finance Division by Directors Decree No. 221 of 2016 dated August 3, 2016

• Wakil Kepala Kantor Cabang Muaro Bungo • Deputy Head of Branch Office Muaro Bungo
(16 September 2004-19 Januari 2007) (September 16, 2004-January 19, 2007).
• Pjs. Kepala Cabang Muaro Bungo • (Ad. int). Head of Branch Muaro Bungo
(19 Januari 2007-27 Januari 2009) (January 19, 2007-January 27, 2009)
• Pemimpin Cabang Muaro Bungo • Leader of Muaro Bungo (January 27, 2009 -
(27 Januari 2009-01 Februari 2010) February 1, 2010)
• Kepala Bidang Pemasaran dan Produk Dana Kantor Pusat • Head of Marketing and Fund Products Division Head Office
(26 Juni 2012-16 Oktober 2013) (June 26, 2012 - October 16, 2013)
• Kepala Divisi Umum Kantor Pusat • Head of General affairs Head Office
(16 Oktober 2013-03 Agustus 2016) (October 16, 2013-August 3, 2016)
• Kepala Divisi Akuntansi dan Keuangan (03 Agustus- • Head of Accounting and Finance Division (August 3-Present)
Sekarang)

• Workshop Risk Awareness and Implementation • Workshop on Risk Awareness and Implementation of
Management Risiko (2008) Risk Management (2008)
• Workshop dan Budgeting Produk Baru Bank Jambi (2008) • Workshop and Budgeting of New Products of Bank Jambi
• Uji Kompetensi Manajemen Risiko 1 (2008) (2008)
• Uji Kompetensi Manajemen Risiko 2 (2009) • Competency Test on Risk Management 1 (2008)
• Workshop Nasional Pengadaan Barang dan Jasa (2014) • Competency Test on Risk Management 2 (2009)
• Workshop peningkatan Pemahaman Terkait Peraturan • National Workshop on Procurement of Goods and Services
Otoritas Jasa Keuangan No. 01/POJK.07/2013 (2014) (2014)
• Pelatihan Sertifikasi Pengadaaan Barang dan Jasa (2014) • Workshop on enhancement of Understanding Related to
• Ujian Sertifikasi Manajemen Risiko 4 (2015) Regulation of the Otoritas Jasa Keuangan
• Workshop Penerapan PSAK 71 (IFRS) (2017) No. 01/POJK.07/2013 (2014)
• Training on Certification of Goods and Services (2014)
• Certification Test on Risk Management 4 (2015)
• Workshop on Implementation of Statement on Financial
Accounting Standard 71 (IFRS) (2017)
NURHADI
Peltu. Kepala Divisi Treasury dan Dana
Acting Head of Treasury and Fund Division
Lahir di Magelang, 07 Maret 1970.

Lulusan Sarjana Komputer
Jurusan Manajemen Informatika
dari STMIK YPTK Padang.
Born in Magelang, March 7, 1970.
Bachelor of Computer Science,
specializing on Information Management
of STMIK YPTK Padang.

Diangkat menjadi Peltu. Kepala Divisi Treasury dan Dana melalui Surat Keputusan Direksi No. 135 tahun 2017
tanggal 11 Oktober 2017
Appointed as the Acting. Head of Treasury and Fund Division through Directors Decree No. 135 years 2017 dated October 11, 2017

• Officer Risk Manajemen Kantor Pusat • Officer of Risk Management Head Office
(02 Januari 2012-22 Juli 2013) (January 02, 2012-July 22, 2013)
Kantor Cabang Muaro Tebo Branch Office Muaro Tebo
(22 Juli 2013-30 Desember 2014) (July 22, 2013-December 30, 2014)
• Pjs. Pemimpin Cabang Muaro Tebo • (Ad. int). Branch Manager of Muaro Tebo
(30 Desember 2014-5 Januari 2016) (December 30, 2014-January 5, 2016)
• Pemimpin Cabang Sutomo • Leader of Sutomo (January 19, 2017-October 11, 2017)
(19 Januari 2017-11 Oktober 2017) • Acting Head of Treasury and Fund Division Head Office
• Peltu. Kepala Divisi Treasury dan Dana Kantor Pusat (October 11, 2017-Present)
(11 Oktober 2017-Sekarang)

• Operating Sistem Unix dan Inormix (2001) • Operating Unix and Inormix Systems (2001)
• Introduction to Treasury (2007) • Introduction to Treasury (2007)
• Risk Based Internal Audit (2007) • Risk Based Internal Audit (2007)
• Pelatihan Manajemen Risiko 1 (2008) • Training on Risk Management 1 (2008)
• Management Implementation of Balance Scorecard (2008) • Management Implementation of Balance Scorecard (2008)
• Liquidy Risk Management (2010) • Liquidity Risk Management (2010)
• Islamic Banking Basic Training (2011) • Basic Training on Islamic Banking (2011)
• Sertifikasi Management Risiko 2 (2012) • Certification on Risk Management 2 (2012)
• Workshop penyusunan Action Plan dan Kebijakan Anti • Workshop on Construction of Action Plan and
Fraud (2012) Anti Fraud Policy(2012)
• Basic Understanding of Islamic Banking (2014) • Basic Understanding of Islamic Banking (2014)
• Sertifikasi Kompetensi General Banking 2 (2015) • Competence Certification on General Banking 2 (2015)
• Uji Kompetensi Manajemen Risiko 3 (2016) • Competency Teston Risk Management 3 (2016)
H. MUHAMMAD RIDHO
Pjs. Kepala Divisi Elektronik Banking
(Ad. Int). Head of Electronic Banking
Division
Lahir di Jambi, 20 Juli 1970.
Born in Jambi, July 20, 1970.


Diangkat menjadi Pjs. Kepala Divisi Elektronik Banking melalui Surat Keputusan Direksi No. 60 tahun 2017 tanggal 13 April 2017
Appointed as (Ad. int). the Head of Electronic Banking Division through Directors Decree No. 60 years 2017 dated April 13, 2017

• Pemimpin Kantor Kas Sengeti • Leader of the Sengeti Cash Office
(11 Februari 2002-1 Oktober 2005) (February 11, 2002-October 1, 2005)
• Kepala Kantor Kas Sengeti PT BPD Jambi • Head of Sengeti Cash Office PT BPD Jambi
Kantor Cabang Sutomo (1 Oktober 2005-31 Maret 2006) Branch Office Sutomo (October 1,2005-March31, 2006)
• Pjs. Wakil Kepala Cabang PT BPD Jambi • (Ad. int). Deputy Head of PT BPD Jambi
Kantor Cabang Sutomo (31 Maret 2006-28 April 2009) Branch Office Sutomo (March 31, 2006-April 28,2009)
• Pjs. Kepala Bidang Pengembangan Inisiatif Baru • (Ad. int). Head of New Initiative Development, Head Office
Kantor Pusat (28 April 2009-31 Maret 2010) (April 28, 2009-March 31, 2010)
• Pjs. Kepala Bidang Perencanaan Kantor Pusat • (Ad. int). Head of Planning Division Head Office
(31 Maret 2010-13 Oktober 2011) (March 31, 2010-October 13,2011)
• Pjs. Pemimpin Cabang Sutomo • (Ad. int). Branch Manager of Sutomo
(13 Oktober 2011-16 Juli 2014) (October 13, 2011-July 16, 2014)
• Pemimpin Cabang Muaro Bulian • Leader of Branch Office Muaro Bulian
(16 Juli 2014-13 November 2014) (July 16, 2014-November 13, 2014)
• Kepala Bidang Perencanaan Stratejik dan Kinerja • Head of Strategic Planning and Performance Head Office
Kantor Pusat (13 November 2014-18 Desember 2014) (November 13, 2014-December 18, 2014)
• Kepala Bidang Settlement dan Pelaporan Kantor Pusat • Head of Settlement and Reporting Session Head Office
(18 Desember 2014-17 Desember 2015) (December18, 2014-December 17, 2015)
• Pemimpin Kantor Cabang Sarolangun • Head of Sarolangun Branch Office
(17 Desember 2015-13 April 2017) (December 17, 2015-April 13, 2017)
• Pjs. Kepala Divisi Elektronik Banking Kantor Pusat • (Ad. int). Head of Electronic Banking Division Head Office
(13 April 2017-Sekarang) (April 13, 2017-Present)

• Sertifikasi Pemimpin Cabang (2006) • Certification on Branch Leaders (2006)
• Introduction to Treasury (2007) • Introduction to Treasury (2007)
• Workshop Nasional Membangun Strategi Anti Fraud • National Workshop on Establishing an Effective Anti-Fraud
yang Efektif di Perbankan (2012) Strategy in Banking (2012)
• Marketing for Corporate Banking (2013) • Marketing for Corporate Banking (2013)
• Workshop Revisi BPP SDM (2014) • Workshop on Revision of BPP HR (2014)
• Workshop Winning Market Competition with Simulation • Workshop on Winning Market Competition with
Method (2017) Simulation Method (2017)
KHAIRUL SUHAIRI
Pjs. Kepala Divisi Kredit Produktif
(Ad. Int). Head of Productive Credit
Division
Lahir di Pauh, 12 Agustus 1970.
Lulusan Sarjana Ekonomi Jurusan Studi
Pembangunan dari Universitas Jambi.
Born in Pauh, August 12, 1970.

Development Studies of Jambi University.

Diangkat menjadi Pjs. Kepala Divisi Kredit Produktif melalui Surat Keputusan Direksi No. 10 tahun 2017 tanggal 19 Januari 2017
Appointed as (Ad. int). the Head of Productive Credit Division through Directors Decree No. 10 of 2017 dated January 19, 2017

• Officer Operasional PT BPD Jambi • Officer of Operation of PT BPD Jambi Sarolangun Branch
Kantor Cabang Sarolangun (5 Oktober 2000-10 Mei 2005) Office (October 5, 2000-May 10, 2005)
• Kepala Seksi Kredit PT BPD Jambi • Head of Credit Section PT BPD Jambi Sarolangun Branch
Kantor Cabang Sarolangun (10 Mei 2005-12 Januari 2009) Office (May 10 2005-January 12, 2009)
• Head Pelayanan dan Info Nasabah PT BPD Jambi Kantor • Head of Customer Information and Services PT BPD Jambi
Cabang Sarolangun (12 Januari 2009-1 Desember 2009) Sarolangun Branch Office
• Pjs. Kepala Pemasaran dan Pelayanan PT BPD Jambi (January 12, 2009-December 1, 2009)
Kantor Cabang Sungai Penuh • (Ad. int). Head of Marketing and Services of PT BPD Jambi
(1 Desember 2009-15 Agustus 2011) Branch Office Sungai Penuh
• Kepala Pemasaran PT BPD Jambi Kantor Cabang Syariah (December 1, 2009-August 15, 2011)
(15 Agustus 2011-19 Juli 2012) • Head of Marketing of PT BPD Jambi Sharia Branch Office
• Pemimpin Kantor Cabang Muaro Bungo (August 15, 2011-July 19, 2012)
(19 Juli 2012-19 Januari 2017) • Branch Office Manager Muaro Bungo
• Pjs. Kepala Divisi Kredit Produktif PT BPD Jambi (July 19 2012-January 19, 2017)
Kantor Pusat (19 Januari-Sekarang) • Head of Productive Credit Division of PT BPD Jambi Head
Office (January 19-Present)

• Pelatihan PSAK 50/55 (2006) • Training on Statement on Financial Accounting Standard
• Pelatihan Sertifikasi Manajemen Risiko 1 (2007) 50/55 (2006)
• Pelatihan Analisis Pembiayaan Syariah (2011) • Training on Risk Management Certification 1 (2007)
• Pelatihan Sertifikasi Manajemen Risiko 2 (2012) • Training on Sharia Financing Analysis (2011)
• Workshop Revisi BPP SDM (2014) • Training on Risk Management Certification 2 (2012)
• Pelatihan Sertifikasi Pengadaan Barang dan Jasa (2014) • Workshop on Revision of Human Resources Development
• Uji Kompetensi Manajemen Risko 3 (2016) and Empowerment Board (2014)
• Lembang Executive Forum (2017) • Certification Training on Procurement of Goods
and Services (2014)
• Competency Test of Risk Management 3(2016)
• Lembang Executive Forum (2017)
Hj. ROSIQO
Pjs. Kepala Divisi Unit Usaha Syariah
(Ad. Int). Head of Sharia Business Unit
Division
Lahir di Jambi, 28 Januari 1971.

Jurusan Manajemen
dari Universitas Bung Hatta Padang.
Born in Jambi, January 28, 1971.
Bachelor of Economics,
specializing on Management
of Bung Hatta University Padang.

Diangkat menjadi Pjs. Kepala Divisi Unit Usaha Syariah melalui Surat Keputusan Direksi No. 25 tahun 2017 tanggal 22 Februari 2017
Appointed as(Ad. int). the Head of Sharia Business Unit Division through Directors Decree No. 25 years 2017 dated February 22, 2017

• Kepala Bidang Humas, Rumah Tangga dan Sekretaris • Head of Public Relations, Household and Secretary Division
Kantor Pusat (26 Juni 2012-07 Maret 2014) Head Office (June 26, 2012-March 07, 2014)
• Pjs. Kepala Divisi Unit Usaha Syariah Kantor Pusat • (Ad. int). Head of Sharia Business Unit Division Head Office
(22 Februari2017-Sekarang) (February 22, 2017-Present)
• Pemimpin Kantor Cabang Syariah • Head of Sharia Branch Office
(07 Maret 2014-22 Februari 2017) (March 7, 2014-February22, 2017)
• (Ad. int). Head of Sharia Business Unit, Head Office
(February 22, 2017-Present)

• Pelatihan Dasar Treasury (2007) • Training on Basic Treasury (2007)
• Pelatihan Protokoler (2013) • Protocol Training (2013)
• Training Pemahaman Dasar Syariah (2014) • Training on Basic Understanding of Sharia (2014)
• Seminar Penyelesaian Sengketa Perbankan Syariah • Seminar on Settlement of Sharia Banking Disputes
dengan Nasabah Pasca Keputusan Mahkamah Konstitusi with Customers Post-Decision of the Constitutional Court
(2015) (2015)
• Pelatihan Complaint Handling (2015) • Training on Complaint Handling (2015)
• Banchmarking Program Pelatihan Branch Manager • Banchmarking training program on Branch Manager
Course of Islamic Bank (2015) Course of Islamic Bank (2015)
ENDANG PURWATI
Pjs. Kepala Divisi Kepatuhan
dan Manajemen Risiko
(Ad. int). Head of Compliance
and Risk Management Division
Lahir di Jambi, 18 November 1971.
Born in Jambi, November 18, 1971.


Diangkat menjadi Kepala Divisi Kepatuhan dan Manajemen Risko melalui Surat Keputusan Direksi No. 104 tahun 2017
tanggal 22 Juni 2017
Appointed as the Head of Compliance and Risk Management Division through Directors Decree No. 104 years 2017
dated June 22, 2017

• Officer Akuntansi dan Teknologi Informasi PT BPD Jambi • Officer of accounting and Information Technology
Kantor Cabang Kuala Tungkal of PT BPD Jambi Kuala Tungkal Branch Office
(20 November 2000-4 Februari 2009) (November 20, 2000-February 4, 2009)
• Kepala Pemasaran dan Pelayanan PT BPD Jambi • Head of Marketing and Services of PT BPD Jambi Kuala
Kantor Cabang Kuala Tungkal Tungkal Branch Office (February 4, 2009 - July 22, 2013)
(4 Februari 2009-22 Juli 2013) • Leader of PT BPD Jambi Bangko Branch Office
• Pemimpin Cabang PT BPD Jambi Kantor Cabang Bangko (July 22, 2013- July 16, 2014)
(22 Juli 2013-16 Juli 2014) • Leader of PT BPD Jambi Branch Office Sutomo
• Pemimpin Cabang PT BPD Jambi Kantor Cabang Sutomo (July 16, 2014- January 19, 2017)
(16 Juli 2014-19 Januari 2017) • (Ad. int). Head of Compliance and Risk Management
• Pjs. Kepala Divisi Kepatuhan dan Manajemen Risiko Division of PT BPD Jambi’s Head Office
PT BPD Jambi Kantor Pusat (22 Juni 2017 - Sekarang) (June 22, 2017 - Present)

• Trainer Sigma (Core Banking) (2004) • Trainer Sigma (Core Banking) (2004)
• Strategy Planning Management (2007) • Strategy Planning Management (2007)
• Account Officer (2008) • Account Officer (2008)
• Pelatihan Sertifikasi Manajemen Risiko 1 (2008) • Certification Training on Risk Management 1 (2008)
• Pelatihan Pelaporan ke Bank Indonesia (LBU, LHBU) (2009) • Training on Report to Bank Indonesia (LBU, LHBU) (2009)
• PBJJ Analis Kredit angkatan-15 (2009) • Long distance learning on Credit Analyst batch-15 (2009)
• Pelatihan BPD Net Online (2009) • Training on BPD Net Online (2009)
• Analisis Kelayakan Kredit Investasi (2010) • Investment Credit Feasibility Analysis (2010)
• Branch Manager (2012) • Branch Manager (2012)
• Program Pemeliharan Sertifikat Manajemen Risiko (2013) • Risk Management on Certificate Maintenance Program
• Uji Kompetensi Manajemen Risiko Level 3 (2016) (2013)
• Pelatihan Basic Treasury (2017) • Competency Test on Risk Management 3 (2016)
• Seminar Persiapan Penerapan PSAK 71 (2017) • Training on Basic Treasury (2017)
• FGD GCG Risk and Compliance (GRC) (2017) • Seminar on the Preparation of Statement on financial
accounting standard T71 (2017)
• FGD GCG Risk and Compliance (GRC)(2017)
HENDRI
Pjs. Kepala Divisi Satuan Kerja
Audit Intern
(Ad.Int). Head of Internal Audit Work Unit
Division
Lahir di Jambi, 02 Juli 1972.
Akuntansi dari STIE YKPN Yogyakarta.
Born in Jambi, July 02, 1972.

Accounting of STIE YKPN Yogyakarta.

Diangkat menjadi Pjs. Kepala Divisi Satuan Kerja Audit Intern melalui Surat Keputusan Direksi No. 57 tahun 2017
tanggal 12 April 2017
Appointed as (Ad. int). Head of Internal Audit Unit Division by Directors Decree No. 57 years 2017 dated April 12, 2017

• Pjs. Kepala Seksi Kredit PT BPD Jambi • (Ad. int). Head of Credit Section PT BPD Jambi
Kantor Cabang Sutomo (26 Agustus 2002-7 Juli 2003) Branch Office Sutomo (August 26 2002- July 07th 2003)
• Kepala Seksi PT BPD Jambi Kantor Cabang Muaro Tebo • Head of Credit Section PT BPD Jambi Branch Office Muaro
(7 Juli 2003-9 Desember 2008) Tebo (July 07. 2003-December 09, 2008)
• Kepala Operasional PT BPD Jambi • Head of Operations PT BPD Jambi Branch Office Muaro Tebo
Kantor Cabang Muaro Tebo (December 09, 2008-June 27, 2012)
(09 Desember 2008-27 Juni 2012) • Acting Head of Information Technology Development
• Pj. Kepala Bidang Pengembangan Teknologi Informasi Division of PT BPD Jambi Head Office
PT BPD Jambi Kantor Pusat (June 27, 2012-August31, 2012)
(27 Juni 2012-31 Agustus 2012) • Acting Head of Information Technology Operation
• Pj. Kepala Bidang Operasional Teknologi Informasi Division of PT BPD Jambi’s Head Office
PT BPD Jambi Kantor Pusat (31 Agustus 2012-22 Juli 2013) (August 31, 2012-July 22, 2013)
• Kepala Bidang MIS dan Pelaporan PT BPD Jambi • Head of MIS and Reporting Division of PT BPD Jambi’s Head
Kantor Pusat (22 Juli 2013-18 September 2014) Office (July 22, 2013-September 18, 2014)
• Pemimpin Kantor Cabang Kuala Tungkal • Head of Kuala Tungkal Branch Office
(18 September 2014-19 Januari 2017) (September 18, 2014-January 19, 2017)
• Pjs. Kepala Divisi Elektronik Banking Kantor Pusat • (Ad. int). Head of Electronic Banking Division Head Office
(19 Januari 2017-12 April 2017) (January 19, 2017- April 12, 2017)
• Pjs. Kepala Divisi SKAI Kantor Pusat • (Ad. int). Head of Intern Audit Work Unit Division Head Office
(12 April 2017-Sekarang) (April 12, 2017-Present)

• Uji Kompetensi Manajemen Risiko 1 (2007) • Competency Test on Risk Management 1 (2007)
• Pelatihan Sertifikasi Manajemen Risiko 2 (2009) • Certification Training on Risk Management 2 (2009)
• Sertifikasi Pengadaan Barang dan Jasa (2009) • Certification on Procurement of Goods and Services (2009)
• Pelatihan PSAK 50/55 (2012) • Training on Statement on Financial Accounting Standard
• Workshop How to Create LSMK with XBRL III (2014) 50/55 (2012)
• Uji Kompetensi Manajemen Risiko 3 (2016) • Workshop on How to Create Monitery stability report and
• Pelatihan Implementasi NISCCS (2017) financial system with XBRL III (2014)
• Pelatihan Basic Treasury (2017) • Competency Test on Risk Management 3 (2016)
• Training on the implementation of NISCCS
(National Standard Indonesia Chip Card Specification)
(2017)
• Training on Basic Treasury (2017)
EDI LASTONO K
Pjs. Pemimpin Kantor Cabang Utama
(Ad int). Leader of Main Branch Office
Lahir di Sarko, 14 November 1969.

Jurusan Manajemen dari
Universitas Janadra Yogyakarta.
Born in Sarko, November 14, 1969.
Management of Janadra University
Yogyakarta.

Diangkat menjadi Pjs. Pemimpin Kantor Cabang Utama melalui Surat Keputusan Direksi No. 10 tahun 2017 tanggal 19 Januari 2017
Appointed as the (Ad. int). Leader of Main Branch Office through a Director’s Decree No. 10 year 2017 dated January 19, 2017

• Pemimpin Kantor Kas Sungai Bengkal Cabang Muaro Tebo • Leader of Cash Office Sungai Bengkal Branch Muaro Tebo
(05 Januari 2004-30 November 2011) (January 5, 2004- November 30, 2011)
• Pjs. Kepala Pemasaran dan Pelayanan Kantor Cabang • (Ad. int). Head of Marketing and Services at Branch Office
Muaro Tebo (30 November 2011-22 Juli 2013) Muaro Tebo (November 30, 2011- July 22, 2013)
• Pemimpin kantor Cabang Muaro Bulian • Leader of Branch Office Muaro Bulian
(22 Juli 2013-19 Januari 2017) (July 22, 2013- January 19, 2017)
• Pjs. Pemimpin Kantor Cabang Utama • (Ad. int). Leader of main Branch Office
(19 Januari 2017-Sekarang) (January 19, 2017-present)

• Pelatihan Peran Bank Dalam Mencegah dan Menangani • Training on the Role of Banks in Preventing and Handling
Kejahatan yang Menggunakan Produk Bank (2008) Offences done Against Bank Products (2008)
• Strategic Planning Management (2009) • Strategic Planning Management(2009)
• Marketing for Corporate Banking (2013) • Marketing for Corporate Banking (2013)
PEMIMPIN CABANG BANK JAMBI TAHUN 2017

Bank Jambi Branches Managers Year of 2017
ACHMAD NUNUNG HS MULYADI MUIN FARIDA APRIYANI
Pemimpin Cabang Muaro Bungo Pemimpin Cabang Sungai Penuh Pemimpin Cabang Sarolangun
Head of Branch Muaro Bungo Head of Branch Sungai Penuh Head of Branch Sarolangun
ALFIANSYAH ZULBADRIN MUHAMMAD ALAWI
Pemimpin Cabang Muaro Bulian Pemimpin Cabang Kuala Tungkal Pemimpin Cabang Muaro Sabak
Head of Branch Muaro Bulian Head of Branch Kuala Tungkal Head of Branch Muaro Sabak
LIDYA YUFNIZARMAN ZULFIKAR
Pemimpin Cabang Sengeti Pemimpin Cabang Sutomo Pemimpin Cabang Bangko

Head of Branch Sengeti Head of Branch Sutomo Head of Branch Bangko
ETRIYA HABIBULLAH ACHMAD JAIS
Pemimpin Kantor Fungsional Jakarta Pemimpin Cabang Muaro Tebo Pemimpin Cabang Syariah
Head of Functional Office Jakarta Head of Branch Muaro Tebo Head of Branch Sharia
PERISTIWA PENTING
Significant Events
Upacara HUT Penandatanganan Serah Terima Aset “Lembang Executive Forum”

PT Bank Pembangunan Daerah Jambi Pemerintah Daerah Penetapan Program Kerja & KPI
Ke-54 pada Tanggal 8 Januari 2017 Kabupaten Batanghari kepada PT Bank Pembangunan Daerah Jambi
dipimpin oleh Bapak Gubernur Jambi PT Bank Pembangunan Daerah Jambi Tahun 2017 Tanggal 28 Januari 2017
H. Zumi Zola Zulkifli, S. TP, MA di Muaro Bulian, Kabupaten Batanghari. di Lembang.
selaku Inspektur Upacara.
Signing of Handover of Local “Lembang Executive Forum” Stipulation
The 54th Anniversary Ceremony of Government Asset of Batanghari District of Work Program & KPI of
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi to PT Bank Pembangunan Daerah Jambi PT Bank Pembangunan Daerah Jambi
on January 8, 2017, in Muaro Bulian, Batanghari Regency. dated January 28th 2017 in Lembang.
led by Jambi’s Governor
Mr. H. Zumi Zola Zulkifli, S. TP, MA,
as the Ceremony Inspector.
Penandatanganan Kerjasama
antara Kejaksaan Tinggi Provinsi Jambi
dengan PT Bank Pembangunan Daerah Jambi
pada Bulan Februari 2017.
Signing of Collaborative Work

between Jambi Provincial Prosecutor’s Office
with PT Bank Pembangunan Daerah Jambi
in February 2017.
Studi Banding PT Bank Nagari Ke

PT Bank Pembangunan Daerah Jambi
pada Tanggal 8 Februari 2017.
Comparative Study on PT Bank Nagari to

PT Bank Pembangunan Daerah Jambi on February 8, 2017.
Pelatihan Tax Amnesti Pajak Sosialisasi Bilyet Giro & Serah Terima Penyertaan Modal & Aset
bagi Karyawan / Karyawati Daftar Hitam Nasional (DHN) Pemerintah Daerah Kabupaten Tebo ke
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi bagi Karyawan/Karyawati PT Bank Pembangunan Daerah Jambi
pada Bulan Maret 2017. PT Bank Pembangunan Daerah Jambi pada Tanggal 30 Maret 2017.
pada Tanggal 27 Maret 2017.
Training on Tax Amnesty for Employees Handing Over of Equity Participation &
of PT Bank Pembangunan Daerah Jambi Socialization on Bilyet Giro and National Assets of Tebo’s Region Government to
in March 2017. Black List (DHN) for Employees of PT Bank Pembangunan Daerah Jambi
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi on March 30, 2017.
on March 27, 2017.
Penandatanganan Kerja Sama antara Rapat Koordinasi Evaluasi kinerja Peresmian Kantor Fungsional
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi Rencana Bisnis Bank (RBB) Triwulan I (Treasury Room) Jakarta
Dengan Satuan Kerja Non Vertical Tahun 2017 serta Bedah buku PT Bank Pembangunan Daerah Jambi
Tertentu (SNVT), Kementrian PU PR RI “Execution Matter” oleh Bapak Zulkifli pada Tanggal 26 Mei 2017
dalam penyediaan perumahan bagi Zaini pada Tanggal 06 April 2017. di Gran Rubina Tower 12th Floor,
Provinsi Jambi pada Bulan April 2017. Jakarta.
Coordination Meeting of Performance
Signing of Collaborative Work between Evaluation of Banking Business Plan Inauguration of Jakarta
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi (RBB) in First Quarter of 2017 and Functional Office (Treasury Room)
and Specific Non-Vertical (SNVT) “Execution Matter” Book Review PT Bank Pembangunan Daerah Jambi
Work Unit, Ministry of Public Works and by Mr. Zulkifli Zaini on May 26, 2017 at Gran Rubina Tower
Housing of the Republic of Indonesia, in on April 6, 2017. 12th Floor, Jakarta.
providing housing for Jambi Province
in April 2017.
Penyerahan Bantuan Mobil Ambulance

dari PT Bank Pembangunan Daerah Jambi
ke RSUD Raden Mattaher (Program Gubernur Jambi Peduli)
serta Launching Pelayanan Mobil Ambulance
Emergency Call Center pada Bulan Mei 2017.
Handing Over Ambulance Car Accommodation

from PT Bank Pembangunan Daerah Jambi
to Regional Public Hospital (RSUD) Raden Mattaher
(Governor’s Program on Jambi Peduli
and Launching Ambulance Emergency
Call Center Service in May 2017.
MOU antara PT Almabrur Media Insani Peresmian Kantor Cabang Pembantu Lokakarya Awal Tingkat Provinsi
dengan PT Bank Pembangunan Daerah (KCP) Kayu Aro, Kabupaten Kerinci serta Rapat Tekhnis Proyek Market
Jambi terkait Pembiayaan Umroh pada Tanggal 07 Juli 2017. Transformation For Renewable Energy
pada Bulan Mei 2017. And Energy Efficiency (MTRE3)
Inauguration of Sub-Branch Office pada Tanggal 19 – 20 Juli 2017 di Jambi.
An MOU between of Kayu Aro, Kerinci Regency
PT Almabrur Media Insani and on July 7, 2017. Provincial Initial Workshop
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi and Technical Meeting on Market
concerning Umrah [Muslim’s Pilgrimage] Transformation Project for Renewable
Financing in May 2017. Energy and Energy Efficiency (MTRE3),
on July 19 – 20, 2017 in Jambi.
Peresmian Kantor Cabang Pembantu Upacara HUT Kemerdekaan RI Ke-72 Pembagian daging Qurban
(KCP) Sungai Gelam, Kabupaten Muaro pada Tanggal 17 Agustus 2017 kepada masyarakat sekitar
Jambi pada Tanggal 31 Juli 2017. dipimpin oleh Direktur Umum PT Bank Pembangunan Daerah
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi pada Hari Raya IDUL ADHA
Inauguration of Branch Office Bapak H. Pauzi Usman selaku Bulan September 2017.
of Sungai Gelam, Muaro Jambi Regency, Inspektur Upacara.
on July 31, 2017. The distribution of Qurban meat to the
The 72nd Independence Ceremony of community surrounding
the Republic of Indonesia, on August 17, PT Bank Pembangunan Daerah Jambi
2017, led by General Director of on IDUL ADHA Day, in September 2017.
Mr. H. Pauzi Usman
as the Ceremony Inspector.
Acara Pelantikan Direktur Kepatuhan

Ibu Hj. Riza Roziani pada Tanggal 11 September 2017
di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi.
Inauguration of Compliance Director

of PT Bank Pembangunan Daerah Jambi
Ms. Hj. Riza Roziani, on September 11, 2017,
at the Auditorium of Jambi’s Governor Office.
Menghadiri dan Mendampingi Gubernur Provinsi Jambi

Ke New York, Amerika Serikat pada Tanggal 16-22 September
2017 dalam acara Special High-Level Event-Creating A Policy
Vision For SDG Finance Organized by United Nations
Development Programme (UNDP).
Attending and Accompanying Jambi’s Governor to New York,

USA, on September 16 -22, 2017, in the Special High-Level Event-
Creating: A Policy Vision for the SDG Finance Organized by the
United Nations Development Program (UNDP).
Menghadiri Rapat Koordinasi Gubernur

Se-Wilayah Sumatera 2017 di Provinsi Jambi
Pada Tanggal 10 Oktober 2017 di Jambi.
Attending the Coordination Meeting

of All Sumatera’s Governors 2017, in Jambi Province,
on October 10, 2017.
Launching Bank Jambi Mobile Banking,

pada Bulan Desember 2017.
Launching Bank Jambi Mobile Banking,

in December 2017.
Peresmian KCP Kota Seberang,

pada Bulan Desember 2017
Inauguration of Branch Office Seberang

in December 2017.
76 PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAMBI | 2017 ANNUAL REPORT
ANALISIS DAN
PEMBAHASAN MANAJEMEN
Analysis and Management Discussion
TINJAUAN EKONOMI
Economic Overview
E T
konomi Indonesia tahun 2017 tumbuh 5,07 persen he economy of Indonesia in 2017 grew 5.07 percent higher
lebih tinggi dibanding capaian tahun 2016 sebesar than the achievement in 2016 at 5.03 percent. In terms
5,03 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi of production, the highest growth was achieved by the
dicapai oleh Lapangan Usaha Informasi dan Komunikasi sebesar Information and Communication Business Field at 9.81 percent.
9,81 persen. Dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi In terms of expenditure, the highest growth was achieved by the
dicapai oleh Komponen Ekspor Barang dan Jasa sebesar 9,09 export components of goods and services by 9.09 percent.
persen.
Ekonomi Indonesia triwulan IV-2017 bila dibandingkan The economy of Indonesia in the fourth quarter of 2017
triwulan IV-2016 (y-on-y) tumbuh 5,19 persen. Dari sisi compared to the fourth quarter of 2016 (y-on-y) grew 5.19
produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha percent. In terms of production, the highest growth was achieved
Jasa Perusahaan sebesar 9,25 persen. Dari sisi pengeluaran, by the Company’s Business Field at 9.25 percent. In terms of
pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Ekspor Barang expenditure, the highest growth was achieved by the goods and
dan Jasa sebesar 8,50 persen. services export component at 8.50 percent.
Ekonomi Indonesia triwulan IV-2017 bila dibandingkan The economy of Indonesia in the fourth quarter IV of 2017
triwulan sebelumnya (q-to-q) mengalami kontraksi sebesar 1,70 compared to the previous quarter (q-to-q) underwent a
persen. Dari sisi produksi, hal ini disebabkan oleh efek musiman contraction by 1.70 percent. In terms of production, it was
pada Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan due to seasonal effects on Agricultural, Forestry and Fishery
yang mengalami kontraksi 21,60 persen. Dari sisi pengeluaran Fields experiencing a contraction at 21.60 percent. From the
disebabkan oleh penurunan Ekspor neto. expenditure side was caused by the decrease of net exports.
Perekonomian Indonesia tahun 2017 yang diukur berdasarkan The Indonesian economy of 2017 measured by Gross Domestic
Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga berlaku mencapai Product (PDB) at current prices reached Rp13.588.8 trillion and
Rp13.588,8 triliun dan PDB perkapita mencapai Rp51,89 juta GDP per capita reached Rp51.89 million or US$ 3,876.8.
atau US$3.876,8.
Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan ekonomi Indonesia In terms of expenditure, the economy of Indonesia growth
tahun 2017 sebesar 5,07 persen didukung oleh pertumbuhan in 2017 was 5.07 percent supported by the growth of all
seluruh komponen, yaitu Komponen Pengeluaran Konsumsi components, namely Household Consumption Expenditure (PK-
Rumah Tangga (PK-RT), Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non- RT), Consumption of Non-Profit Institution Serving Household
Profit yang Melayani Rumah Tangga (PK-LNPRT), Pengeluaran (PK-LNPRT), Government Consumption Expenditure (PK-P), Gross
Konsumsi Pemerintah (PK-P), Pembentukan Modal Tetap Bruto Fixed Capital Formation (PMTB), and export of goods and services.
(PMTB), dan Ekspor Barang dan Jasa. Sedangkan komponen In spite of there being an increase in the component of import
Impor Barang dan Jasa meskipun mengalami peningkatan, of good and services, it was still considered as a subtracting
merupakan faktor pengurang. Ekspor Barang dan Jasa factor. The exports of goods and Services was the highest growth
merupakan komponen yang mengalami pertumbuhan tertinggi component at 9.09 percent, followed by PK-LNPRT component at
sebesar 9,09 persen, diikuti oleh Komponen PK-LNPRT sebesar 6.91 percent, and PMTB component at 6.15 percent.
6,91 persen, dan Komponen PMTB sebesar 6,15 persen.
Bila dilihat dari penciptaan sumber pertumbuhan, Komponen When viewed from the creation of source growth, the PK-RT
PK-RT merupakan sumber utama pertumbuhan ekonomi component was the main source of Indonesia’s economic growth
Indonesia tahun 2017, yakni sebesar 2,69 persen, diikuti oleh in 2017, at 2.69 percent, followed by the PMTB component at
Komponen PMTB sebesar 1,98 persen. 1.98 percent.
Struktur perekonomian Indonesia secara spasial pada The structure of the spatial Indonesian economy in 2017 was
tahun 2017 masih didominasi oleh kelompok provinsi di Pulau still dominated by provincial groups in Java which contributed to
Jawa yang memberikan kontribusi terhadap Produk Domestik the Gross Regional Domestic Product (GRDP) at 58.49 percent,
Regional Bruto (PDRB) sebesar 58,49 persen, kemudian diikuti followed by Sumatra at 21.66 percent, Kalimantan at 8.20
oleh Pulau Sumatera sebesar 21,66 persen, Pulau Kalimantan percent, and Sulawesi at 6.11 percent, and the remaining 5.54
8,20 persen, dan Pulau Sulawesi 6,11 persen, dan sisanya 5,54 percent in the other islands.
persen di pulau-pulau lainnya.
TINJAUAN BISNIS DAN

ANALISIS KINERJA KEUANGAN
Business Overview And Financial Performance Analysis
M C
enutup tahun buku 2017 Bank Jambi sukses losing the fiscal year 2017, Bank Jambi has successfully
mencatat keberhasilan yang ditandai dengan recorded the success by increasing its financial
semakin meningkatnya kinerja keuangan. Kinerja performance. The financial performance of Bank Jambi in
keuangan Bank Jambi di tahun 2017 secara keseluruhan 2017 shows a great and increasing achievement if it is compared
menunjukkan pencapaian yang membanggakan dan semakin to the previous year. This achievement directly shows that the
meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Pencapaian ini performance of Bank Jambi from year to year is improving and
secara langsung juga menunjukkan bahwa kinerja Bank Jambi increasing consistently. The following explanations, in annual
dari tahun ke tahun tetap membaik dan meningkat secara book 2017, are a detailed analysis and discussion on the financial
konsisten. Berikut ini penjelasan lebih rinci mengenai analisis performance of Bank Jambi.
dan pembahasan kinerja keuangan Bank Jambi tahun buku
2017.
Aset Assets
Pada tahun 2017, total aset Bank Jambi meningkat sebesar In 2017, the total assets of Bank Jambi are increased 25.49%
25,49% menjadi Rp9.526.849 juta dibandingkan tahun 2016 or Rp9,526,849 million if it is compared to 2016 which amounts
sebesar Rp7.591.715 juta. Pencapaian jumlah aset tersebut of Rp7,591,715 million. The achievement is basically driven by
terutama didorong oleh peningkatan pada kredit yang diberikan the increasing of loans by 27.06% from Rp4,231,058 million
sebesar 27,06% dari Rp4.231.058 juta di tahun 2016 menjadi in 2016 to Rp5,376,127 million in 2017, the increasing of
Rp5.376.127 juta di tahun 2017, peningkatan pada pembiayaan sharia financing by 64.76% from Rp224.320 million in 2016 to
syariah sebesar 64,76% dari Rp224.320 juta di tahun 2016 Rp369,595 million in 2017, and the increasing of securities by
menjadi Rp369.595 juta di tahun 2017 dan peningkatan surat- 28.96% from Rp1,650,915 million in 2016 to Rp2,128,969 million
surat berharga sebesar 28,96% dari Rp1.650.915 juta tahun in 2017.
2016 menjadi Rp2.128.969 juta tahun 2017.
Aset / Assets (dalam jutaan rupiah) / (in million rupiah)

Keterangan 2017 2016 Description
Kas 223.176 184.327 Cash
Giro pada Bank Indonesia dan pada Bank 429.347 309.093 Current Account with Bank Indonesia and
Lain Other Banks
Penempatan pada Bank Indonesia dan 865.052 886.564 Placement with Bank Indonesia and Other
Bank Lain Banks
Surat-surat Berharga 2.128.969 1.650.915 Marketable Securities
Kredit yang diberikan - bersih 5.376.127 4.231.058 Loans – net
Piutang dan Pembiayaan Syariah - bersih 369.595 224.320 Receivables and Sharia Financing - net
Aset yang diperoleh untuk Ijarah 302 - Asset Obtained For Ijarah
Penyertaan Saham - - Equity Investment
Aset Tetap - bersih 47.800 26.562 Fixed Assets - net
Aset tidak Berwujud - bersih 943 1.057 Intangible Assets - net
Pajak dibayar di Muka 4.581 7.533 Prepaid Tax
Aset Lain-lain 73.400 66.761 Other Tax
Aset Pajak Tangguhan 7.556 3.525 Deffered Tax Assets
Jumlah Aset 9.526.849 7.591.715 Total Assets
Liabilitas Liabilities
Pada tahun 2017, jumlah liabilitas Bank Jambi meningkat In 2017, the total liabilities of Bank Jambi are increased by
sebesar 27,07% menjadi Rp8.242.715 juta dibandingkan tahun 27.07% or Rp8,242,715 million, if it is compared to 2016 which
2016 sebesar Rp6.486.723 juta. Peningkatan ini di antaranya amounts of Rp6,486,723 million. This increasing is influenced
dipengaruhi oleh peningkatan signifikan pada simpanan by a significant savings of sharia customers by 169.93% and the
nasabah syariah sebesar 169,93% dan peningkatan pada increasing of customer deposits by 29.13%. In 2017, Bank Jambi
jumlah simpanan nasabah sebesar 29,13%. Pada tahun 2017 also has issued new Securities which values of Rp496,022 million.
Bank Jambi juga baru menerbitkan Surat Berharga sebesar
Rp496.022 juta.
Liabilitas / Liabilities (dalam jutaan rupiah) / (in million rupiah)

Liabilitas Segera 69.513 44.107 Current Liabilities
Simpanan Nasabah 5.474.235 4.239.177 Deposits from Customers
Simpanan Nasabah – Syariah 255.247 94.562 Deposits from Customers – Sharia
Simpanan dari Bank Lain 1.831.978 1.999.790 Deposits from Other Banks
Pinjaman yang Diterima 1.600 52.000 Borrowing
Utang Pajak 8.669 8.132 Tax Payables
Surat Berharga yang Diterbitkan 496.022 - Securities issued
Liabilitas Pajak Tangguhan - - Deferred Tax Liabilities
Liabilitas Imbalan Kerja Karyawan 72.069 35.455 Employee Benefit
Liabilitas Lain-lain 33.382 13.499 Other Liabilities
Jumlah Liabilitas 8.242.715 6.486.723 Total Liabilities
Ekuitas Equity
Pada tahun 2017, jumlah ekuitas yang tercatat pada Bank In 2017, the number of equity recorded in Bank Jambi is
Jambi meningkat sebesar 16,21% menjadi sebesar Rp1.284.134 increased by 16.21% or Rp1,284,134 million, if it is compared to
juta dibandingkan dengan jumlah ekuitas pada akhir tahun the total equity at the end of 2016 that is Rp1,104,992 million.
2016 sebesar Rp1.104.992 juta. Peningkatan ekuitas tersebut The increasing of equity is mainly influenced by a significant
terutama dipengaruhi oleh peningkatan yang signifikan pada enhancement of additional paid-in capital by 70.91%, the
tambahan modal disetor sebesar 70,91%, kenaikan pada modal increasing is fully issued and paid-up in capital by 6.57% and the
ditempatkan dan disetor penuh sebesar 6,57% serta kenaikan increasing of retained earnings.
pada saldo laba.
Ekuitas / Equity (dalam jutaan rupiah) / (in million rupiah)
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 681.778 639.770 Issued and Fully Paid Capital
Tambahan Modal Disetor 12.972 7.590 Additional Paid-in Capital
Efek-efek Tersedia Untuk Dijual 8.276 - Available for sale securities
Laba (rugi) yang Belum Direalisasi atas (22.360) 574 Gain (loss) Unrealized of Recalculation
Penerapan Perhitungan Kembali PSAK 24 Implementation of SFAS 24
Saldo Laba Retained Earnings
- Ditentukan penggunaannya 354.865 286.737 - Appropriated
- Belum ditentukan penggunaannya 248.603 170.321 - Unappropriated
Jumlah Ekuitas 1.284.134 1.104.992 Total Equity
Laporan Laba Rugi Statement of Income and Loss
Efektivitas pengelolaan kinerja keuangan Bank Jambi The effectiveness of Bank Jambi’s financial performance
telah diwujudkan melalui keberhasilan Bank Jambi untuk management has been realized through the success of Bank
membukukan kenaikan pendapatan dan laba bersih dari tahun Jambi to record the increasing of revenue and net income from
sebelumnya. the previous year.
Laporan Laba Rugi / Statement of Profit and Loss (dalam jutaan rupiah) / (in million rupiah)
Pendapatan Bunga dan Pendapatan Syariah 856.127 701.216 Interest Income and Sharia Income
Beban Bunga dan Beban Syariah (400.176) (324.204) Interest Expense and Sharia Expense
Pendapatan Bunga – bersih 455.951 377.012 Interest Income – net
Pembentukan CKPN (14.154) (1.320) Provision for Impairment Losses
Pendapatan Operasional Lainnya 130.114 38.916 Other Operating Income
Beban Operasional Lainnya (244.276) (207.476) Other Operating Expense
Laba Operasional 327.635 207.132 Income Before Tax
Pendapatan (Beban) Bukan Operasional (2.470) 10.018 Non-Operating Income (Expenses)
Laba Sebelum Pajak Penghasilan 325.165 217.150 Income Before Tax
Beban Pajak Penghasilan (76.562) (46.828) Tax Expenses
Laba Bersih Tahun Berjalan 248.603 170.321 Net Income Current Year
Pendapatan (Beban) Komprehensif Lainnya (14.658) (1.939) Other Comprehensive Income (Expenses)
Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan 233.945 168.382 Total Comprehensif Income
Pendapatan Bunga dan Pendapatan Syariah Interest Income and Sharia Income
Pada tahun 2017, jumlah pendapatan bunga dan pendapatan In 2017, the total interest incomes and sharia revenues are
syariah tercatat sebesar Rp856.127 juta, mengalami peningkatan recorded at Rp856,127 million, or they have increased by 22.09%
sebesar 22,09% dibandingkan tahun 2016 yang tercatat sebesar if they are compared to 2016 which amounts of Rp701,216
Rp701.216 juta. million.
Beban Bunga dan Beban Syariah Interest Expenses and Sharia Expense
Beban bunga dan beban syariah di tahun 2017 mengalami Interest expenses and sharia expenses in 2017 have increased
peningkatan sebesar 23,43% dari Rp324.204 juta pada tahun by 23.43% from Rp324,204 million in 2016 to Rp400,176 million
2016 menjadi sebesar Rp400.176 juta pada tahun 2017. in 2017.
Pendapatan Operasional Lainnya Other Operating Income
Terhitung hingga akhir tahun 2017, jumlah pendapatan By the year-end of 2017, other operating incomes have
operasional lainnya mengalami peningkatan yang signifikan increased significantly by 234.35% or Rp130,114 million, if they
sebesar 234,35% menjadi sebesar Rp130.114 juta dibandingkan are compared to 2014 that is Rp38,916 million.
tahun 2016 sebesar Rp38.916 juta.
Beban Operasional Lainnya Other Operating Expense
Terhitung hingga akhir tahun 2017, jumlah pendapatan By the year-end of 2017, other operating incomes have
operasional lainnya mengalami peningkatan yang signifikan increased significantly by 234.35% or Rp130,114 million, if they
sebesar 234,35% menjadi sebesar Rp130.114 juta dibandingkan are compared to 2014 that is Rp38,916 million.
tahun 2016 sebesar Rp38.916 juta.
Laba Bersih Net Income
Di tahun 2017 Bank Jambi berhasil membukukan laba bersih In 2017, Bank Jambi has managed to book a net profit of
sebesar Rp248.603 juta atau meningkat 45,96% dibandingkan Rp248,603 million or it increases 45.96%, if it is compared to the
perolehan laba bersih tahun 2016 sebesar Rp170.321juta. net profit of 2016 which amounts of Rp170,321 million.
Arus Kas / Cash Flow (dalam jutaan rupiah) / (in million rupiah)
Arus Kas dari Aktivitas Operasi 252.580 537.560 Cash Flows from Operating Activities
Arus Kas dari Aktivitas Investasi (505.807) (1.328.276) Cash Flows from Investment Activities
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan 390.819 1.485 Cash Flows from Financing Activities
Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas dan 137.591 (789.232) Net Increasing (Decreasing) in Cash and Cash
Setara Kas Equivalents
Kas dan Setara Kas Awal Tahun 1.379.984 2.169.216 Cash and Cash Equivalents at the Beginning
of the Year
Kas dan Setara Kas Akhir Tahun 1.517.575 1.379.984 Cash and Cash Equivalents at the End of the
Year
Jumlah Kas dan Setara Kas 1.517.575 1.379.984 Total Cash and Cash Equivalents
Arus Kas dari Aktivitas Operasi Cash Flow from Operating Activities
Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi selama Net cash flows which are generated from operating activities
tahun 2017 adalah sebesar Rp252.580 juta atau menurun during 2017 are amount to Rp252,580 million or it has decreased
sebesar Rp284.980 juta dari posisi tahun 2016 sejumlah by Rp284,980 million from the position in 2016 that is Rp537,560
Rp537.560 juta. million.
Arus Kas dari Aktivitas Investasi Cash Flow from Investing Activities
Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi Net cash flows used in investment activities during 2017 are
selama tahun 2017 adalah sebesar Rp505.807 juta atau amount to Rp505,807 million or it has decreased by Rp822,469
menurun sebesar Rp822.469 juta dari posisi tahun 2016 million from the position in 2016 which amounts of Rp1,328,276
sebesar Rp1.328.276 juta. million.
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Cash Flow from Financing Activities
Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan Net cash flows used in financing activities during 2017 is
selama tahun 2017 adalah sebesar Rp390.819 juta atau amount to Rp390,819 million or it has increased by Rp389,334
meningkat sebesar Rp389.334 juta dari posisi tahun 2016 million from the position in 2016 which amounts of Rp1,485
sebesar Rp1.485 juta. million.
Solvabilitas dan Kolektibilitas Solvability and Collectability
Pada tahun 2017, kemampuan Bank Jambi dalam memenuhi In 2017, the ability of Bank Jambi to meet its long-term
kewajiban jangka panjang atau kemampuan bank untuk obligations or the ability to fulfill obligations in the occurrences
memenuhi kewajiban-kewajiban jika terjadi likuidasi bank of bank liquidation is indicated by the level of Capital Adequacy
ditunjukkan dengan tingkat Kecukupan Modal (CAR) pad level (CAR) at the level 21.00 %, if it is compared to the previous year
21,00% dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar 20.90 %. The CAR ratio of Bank Jambi in 2017 is well above the
20,90%. Rasio CAR Bank Jambi pada tahun 2017 berada jauh di regulatory provisions that establishes the minimum of CAR ratio
atas ketentuan regulator yang menetapkan rasio CAR minimal which is maintained at 9%
yang harus dipelihara adalah sebesar 9%.
Dari sisi kolektibiltas, rasio kredit bermasalah (NPL net) per In terms of collectability, the NPL (Non-Performing Loans) ratio
Desember 2017 berada di posisi 0,10% atau jika dibandingkan per December 2017 is in the position 0.10% or if it is compared to
posisi Desember 2016 sebesar 0,20%. Bank Jambi akan December 2016, the position is 0.20% Bank Jambi will continue
senantiasa melakukan peningkatan kualitas sistem pembiayaan to improve the quality of its financing system by applying prudent
dengan menerapkan prinsip kehati-hatian, memperkuat principles, strengthening risk management, improving the credit
manajemen risiko, memperbaiki sistem pengelolaan kredit, management system, and closer monitoring of existing debtors.
serta pemantauan yang lebih ketat terhadap debitur yang ada.
Struktur dan Kebijakan Permodalan Capital Structure and Policy
Kebijakan manajemen Bank Jambi dalam mencapai The management policy of Bank Jambi, in achieving equilibrium
keseimbangan permodalan adalah berusaha untuk menambah of capital, is to increase and strengthen the capital structure of
dan menguatkan struktur permodalan Bank Jambi melalui Bank Jambi. It is done by adding the capital of Shareholders to
penambahan modal oleh Pemegang Saham untuk dapat support and maintain its business continuity and maintain the
mendukung dan mempertahankan kelangsungan usahanya quality of its business activities so as to give maximum return to
serta menjaga kualitas aktivitas bisnisnya sehingga dapat Shareholders.
memberikan imbal hasil yang maksimal kepada Pemegang
Saham.
Struktur Permodalan Bank Jambi / Bank Jambi’s Capital Structure
Liabilitas 86,52% 85,44% Liabilities
Ekuitas 13,48% 14,56% Equity
Aktiva 100,00% 100,00% Assets
Pada tahun 2017 Bank Jambi melakukan penguatan struktur In 2017, Bank Jambi has strengthened its capital structure
modal melalui penambahan modal disetor sebanyak 42.008 through the addition of paid up capital by 42,008 shares or
lembar saham atau senilai Rp42.008 juta yang diperoleh dari Rp42,008 million which is obtained from the Extraordinary of
pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang General Meeting of Shareholders which has been held 2 (two)
telah diselenggarakan sebanyak 2 (dua) kali. times.
Kebijakan Dividen Dividend Policy
Kebijakan dividen yang dilakukan oleh Bank Jambi telah sesuai The dividend policy carried out by Bank Jambi has been in
dengan peraturan yang ditetapkan dalam Undang-Undang accordance with the regulations set forth in the Company Law
Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007 yang menyatakan bahwa No. 40 of 2007, it states that the Company is required to set aside
Perusahaan wajib menyisihkan jumlah tertentu dari laba bersih a certain amount of net profit for each fiscal year to reserve if
setiap tahun buku untuk cadangan apabila saldo laba positif the positive profit balance reaches at least 20% of the issued and
sampai cadangan tersebut mencapai paling sedikit 20% dari paid up capital.
jumlah modal yang ditempatkan dan disetor.
Bank Jambi telah melaksanakan Rapat Umum Pemegang Bank Jambi has conducted the Annual General Meeting of
Saham (RUPS) Tahunan pada tahun 2018 yang diselenggarakan Shareholders (AGMS) in 2018 which held on April, 3rd 2018 as
pada Selasa, 3 April 2018 sebagaimana tercantum dalam it is contained in Notarial Deed No. 10 by Firdaus Abu Bakar, SH,
Akta Notaris No. 10 oleh Firdaus Abu Bakar, SH. M.Kn dengan M. Kn with the establishment of dividend in 2017 of Rp118.871
pembentukan dividen tahun 2017 sebesar Rp111.871 juta dan Million and general reserves of Rp136.732 Million.
cadangan umum Rp136.732 juta.
Ikatan yang Material untuk Investasi Barang Modal The Material Bond for Capital Goods Investments
Pada tahun 2017, Bank Jambi tidak memiliki ikatan material In 2017, Bank Jambi did not have a material bond for capital
untuk investasi barang modal. investment.
Informasi dan Fakta Material yang terjadi setelah tanggal The material Information and Facts that occur after the
Neraca Balance Sheet date
Tidak ada hal-hal atau kejadian penting yang mempunyai No significant occurrences or events have significantly
pengaruh signifikan atau memerlukan pengungkapan yang influenced or required the disclosures of activities after December
terjadi setelah tanggal 31 Desember 2017 sampai dengan 31, 2017 until the Financial Report is audited and issued and/or
Laporan Keuangan diaudit dan diterbitkan maupun hingga after this Annual Report is issued.
Laporan Tahunan ini diterbitkan.
Informasi Material yang Mengandung Benturan Kepentingan Material Information which Contains Conflict of Interest
Selama tahun 2017 tidak terdapat informasi material yang During 2017, there is no material information which contains
mengandung benturan kepentingan dalam transaksi yang conflict of interest in material transactions of affiliate parties.
material dengan pihak afiliasi.
Informasi dan Transaksi dengan Pihak Berelasi Information and Transactions of Related Parties
Selama tahun 2017 semua transaksi signifikasn dengan pihak During 2017, all significant transactions with related parties
berelasi telah diungkapkan dalam laporan keuangan Bank Jambi have been disclosed in the financial statements of Bank Jambi for
untuk tahun buku 2017. fiscal year 2017.
Informasi Material Mengenai Ekspansi, Divestasi, Akuisisi, dan Material Information Regarding Expansion, Divestment,
Restrukturisasi Acquisition, and Restructuring
Pada tahun 2017, Bank Jambi tidak melakukan ekspansi, In 2017, Bank Jambi did not expand, divestment, acquisition
divestasi, akuisisi dan restrukturisasi yang berdampak terhadap and restructuring that affected the organizational structure of
struktur organisasi Bank Jambi. Bank Jambi.fiscal year 2017.
Dampak Perubahan Kebijakan Akuntansi Impact of Accounting Policy Changes
Bank Jambi telah menyusun laporan keuangan sesuai dengan Bank Jambi has prepared the financial statements in
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang berlaku di Indonesia. accordance with the PSAK (Financial Accounting Standards)
Pada tanggal 1 Januari 2017, Bank Jambi telah menerapkan PSAK which applicable in Indonesia. On January 1, 2017, Bank Jambi
baru, amandemen, dan penyesuaian yang wajib diterapkan has implemented the new PSAK, amendments and adjustments
pada tanggal tersebut. Rincian mengenai dampak perubahan which shall be applied on such date. The details of the impact
PSAK tersebut telah diungkapkan dalam laporan keuangan. of such changes in PSAK have been disclosed in the financial
statements.
Dampak Perubahan Peraturan Perundang-undangan Impact of Regulation Changes
Sepanjang 2017 tidak terdapat perubahan peraturan Throughout 2017, there are no significant changes of
perundang-undangan yang berdampak signifikan serta tidak regulations and non-compliance which relevant to the regulation
terdapat ketidakpatuhan terhadap perubahan peraturan yang changes and give impacts to Bank Jambi.
relevan terhadap Bank Jambi.
Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan Employee Stock Ownership Program
Hingga tahun 2017, Bank Jambi belum menyelenggarakan Until 2017, Bank Jambi has not conducted an employee/
program kepemilikan saham oleh pegawai/ manajemen (ESOP/ management shareholding program (ESOP / MSOP) as stipulated
MSOP) seperti yang diatur dalam UU No.40 tahun 2007 pasal in Law No. 40 of 2007 article 43 paragraph (3) point (a) due to the
43 ayat (3) butir (a) karena penawaran penambahan modal saat current capital offerings which are only granted to shareholders
ini hanya diberikan kepada pemegang saham yang tercatat di listed in the deed of the company.
akta perusahaan.
LAPORAN SUMBER DAYA MANUSIA

Human Resources Report
U
ntuk merealisasikan BPP Blue Print SDM Bank Jambi
Horizon 1 periode 2016-2017 dan mewujudkan BPD
Regional Champion di tengah persaingan perbankan
yang kian sengit dan perkembangan industri perbankan yang
sangat pesat. Bank Jambi menyadari bahwa SDM yang handal
merupakan salah satu faktor terpenting yang harus dikelola dan
dikembangkan dengan maksimal. Bank Jambi selalu berupaya
menanamkan semangat kepada seluruh karyawan untuk
selalu mengembangkan kreativitas dan budi pekerti yang luhur
sehingga pada akhirnya dapat menciptakan nilai-nilai positif
bagi seluruh pemangku kepentingan secara berkelanjutan.
I
mplementing BPP Blue Print Human Resources of Bank Jambi
Horizon 1 period 2016-2017 and BPD Regional Champion in
the amidst the increasing fierce banking competition and the
rapid development of banking industry. Bank Jambi realizes that
the reliable human resource is one of the most important factors
that should be managed and developed maximally. Bank Jambi
always strives to instill a passion for all employees for developing
their creativity and noble character to achieve positive values for
all stakeholders in a sustainable manner.
Pengelolaan Sumber Daya Manusia di Bank Jambi dikelola The management of Human Resources at Bank Jambi is
oleh Divisi SDM yang antara lain meliputi : managed by Human Resource Division which includes the
1. Menyusun dan mengkoordinasi pemenuhan kebutuhan following areas:
Sumber Daya Manusia sesuai dengan kebutuhan 1. Developing and coordinating the fulfillment of Human
perkembangan bisnis Bank Jambi, termasuk diantaranya Resource needs in line with Bank Jambi’s business
penyusunan kebijakan dan strategi pengelolaan SDM, development needs, including the formulation of policies and
sistem dan rencana rekrutmen. strategies for human resource management, recruitment
2. Melakukan pengembangan kegiatan pendidikan dan systems and plans.
pelatihan yang meliputi kebijakan dan strategi pelatihan 2. Conducting the development of education and training
dan pengembangan karyawan, analisis dan pengembangan activities that cover employee training and development
kebutuhan materi pelatihan. policies and strategies, analysis and development of
3. Melakukan evaluasi dan penilaian kinerja serta karir, training material needs.
termasuk di antaranya penyusunan kebijakan dan standar 3. Evaluating employee’s performance and career, including
kinerja karyawan, pengelolaan dan penyempurnaan jalur the formulation of policies and standards of employee
karir, mutasi, rotasi, dan promosi karyawan sesuai dengan performance, management and improvement of career
kondisi pengembangan bisnis Bank Jambi path, mutation, rotation, and promotion in accordance with
4. Menyusun dan memfasilitasi pengelolaan kesejahteraan the Bank Jambi’s business development conditions.
karyawan yang disesuaikan dengan kebijakan maupun 4. Establishing and facilitating the management of employee
regulasi yang berkembang. welfare, adjusted to the evolving policies and regulations.
5. Melakukan pengadministrasian dan pendokumentasian 5. Administering and documenting employee data
data karyawan.
Kebijakan dan Strategi Pengelolaan SDM Policy and Strategy of HR Management
Pengembangan kebijakan dan strategi pengelolaan SDM The development of policies and strategies for human
di Bank Jambi difokuskan pada upaya meningkatkan dan resources management at Bank Jambi is focused on improving
mempertahankan suatu manajemen profesional dan staf yang and maintaining a professional management and innovative
inovatif berkemampuan yang tinggi serta berorientasi kepada staff with high service-oriented capabilities. The policies are
pelayanan. Kebijakan tersebut disusun selaras dengan strategi aligned with Bank Jambi strategy so that it can support a long-
Bank Jambi sehingga dapat menunjang pertumbuhan bisnis term business growth.
jangka panjang.
Komitmen dan konsistensi Bank Jambi dalam merealisasikan The commitment and consistency of Bank Jambi in realizing
terwujudnya arsitektur pengelolaan SDM diwujudkan melalui the realization of human resource management architecture are
berbagai strategi pengembangan SDM sepanjang tahun 2017 realized through various human resource development strategies
yang meliputi : year-round 2017, which include:
1. Melakukan pengembangan organisasi yang mendukung 1. Conducting organizational development that supports
strategi bisnis. business strategy.
2. Memperbarui database karyawan sebagai dasar 2. Updating employee databases as the basis for developing
pengembangan Human Resources Information System Human Resources Information System (HRIS) managed by
(HRIS) yang dikelola oleh profesional SDM. HR professionals.
3. Melakukan mapping yang jelas terhadap kebutuhan dan 3. Conducting a clear mapping of employee needs and
pengembangan karyawan yang berdasarkan HRIS. development based on HRIS.
4. Melakukan perekrutan dan penempatan karyawan pada 4. Conducting recruitment and placement of employees in
jabatan dengan kompetensi atau keahliannya. positions with competence or expertise.
5. Pelaksanaan kegiatan jump start yang terdiri dari beberapa 5. Implementating jump start activities that consist of several
tahapan untuk pengembangan sistem baru dalam stages for the development of new systems in employee
pendidikan dan pelatihan karyawan. education and training.
Sebagai tambahan, Bank Jambi juga memiliki Blue Print dan In addition, Bank Jambi also has a Blue Print and Roadmap
Roadmap Transformasi Pengelolaan SDM tahun 2016-2017 Transformation of Human Resource Management 2016-2017
yang difokuskan pada upaya menciptakan momentum dengan that focuses on creating momentum with the application of
penerapan performance base dan competency base. performance base and competency base.
VISI PENGELOLAAN SDM BANK JAMBI MANAGEMENT VISION OF HR OF BANK JAMBI
Memastikan ketersedian karyawan berkualitas yang memiliki Ensuring the availability of qualified employees with high
kompotensi tinggi dan memiliki integritas melalui suatu competences and integrities through an integrated and
perencanaan dan pengembangan karyawan yang terpadu dan sustainable employee planning and development.
berkesinambungan.
Komposisi Karyawan Composition of Employee
Jumlah karyawan Bank Jambi pada tanggal 31 Desember 2017 The number of employees of Bank Jambi on December 31st,
adalah 580 karyawan, meningkat jika dibandingkan tahun 2016 2017 is 580 employees, increasing if it is compared to 2016 as
sebanyak 564 karyawan Peningkatan ini terutama disebabkan much as 564 employees The increasing is mainly due to the
oleh adanya rekrutmen untuk memenuhi perkembangan recruitment as the result of business development needs. The
bisnis Bank Jambi. Berikut ini komposisi karyawan Bank Jambi following employee composition of Bank Jambi is based on
berdasarkan status karyawan, jenis kelamin, masa persiapan status, gender, preparation of retirement period, age, education
pensiun, usia, tingkat pendidikan dan level organisasi. and organizational level.
Komposisi Karyawan Berdasarkan Status Employee Composition Based on the Status of

Kekaryawanan Empowerment
Bank Jambi membagi status karyawannya menjadi karyawan Bank Jambi divides the employee status into permanent and
tetap dan tidak tetap. Proses rekrutmen karyawan dimulai dengan non-permanent employees. The employee recruitment process
status karyawan tidak tetap atau kontrak. Komposisi karyawan begins with a non-permanent employee or contract status.
tetap tahun 2017 lebih besar dibandingkan dengan karyawan In 2017, the composition of permanent employees is greater
tidak tetap. Jumlah karyawan tetap tahun 2017 sebanyak 545 than non-permanent employees. The number of permanent
karyawan, sedangkan karyawan tidak tetap sebanyak 35 employees is amount to 545 employees, while non-permanent
karyawan. employees 35 employees.
Komposisi Berdasarkan Status Karyawan 2017 2016 545

Composition based on Employee status
35
Karyawan Tetap 545 453
Permanent Employee 2016
Karyawan Tidak Tetapt 35 111
Non-Permanent Employee 111
Jumlah 580 564 453

Total
2017
Komposisi Karyawan Berdasarkan Jenis Kelamin Employee composition based on Gender
Bank Jambi tidak membedakan gender atau jenis Bank Jambi does not recognize the genders, so all
kelamin, sehingga seluruh karyawan mendapatkan employees get the same treatment. Assessment of employees
perlakuan yang sama. Penilaian karyawan yang diberikan hanya provides only as the basis of competences in each responsibility.
berdasarkan kompetensi pada masing-masing tanggung By 2017 the number of male is as many as 314 employees and
jawab. Pada tahun 2017 jumlah karyawan pria sebanyak 314 female as many as 266 employees.
karyawan dan karyawan wanita sebanyak 266 karyawan.
314 266 299 265
Komposisi Berdasarkan Jenis Kelamin 2017 2016
Composition by Gender
Pria 314 299
Male
Wanita 266 265
Female
Jumlah 580 564
2017 2016
Total
Komposisi Berdasarkan Masa Persiapan Pensiun Composition based on Retirement Period
Pada tahun 2017 karyawan yang pensiun berjumlah In 2017, there are 7 (seven) employees who have retired and
sebanyak 7 karyawan dan karyawan yang terdaftar dalam masa 4 (four) employees who are registered in the preparation of
persiapan pensiun berjumlah 4 orang. retirement.
Komposisi Berdasarkan Masa Persiapan Pensiun 2017 2016 7

Composition based on retirement period
4
Karyawan Pensiun 7 8 2017
Retired employee
Masa Persiapan Pensiun 4 1
8
Employee in retirement period
1
Jumlah 11 9
Total 2016
Komposisi Berdasarkan Usia Composition based on Age
Karyawan Bank Jambi tahun 2017 didominasi oleh karyawan The employees of Bank Jambi in 2017 are dominated by the
yang berusia 20-30 tahun sebanyak 290 karyawan. Hal ini age 20-30, as many as 290 employees. It shows that Bank Jambi
menunjukkan bahwa Bank Jambi tumbuh bersama karyawan grows with productive age employees.
dengan usia produktif.
Komposisi Berdasarkan Usia 2017 2016

Composition based on Age
Dibawah 20 Tahun / Under 20 years old 0 0
20 - 30 Tahun / 20-30 years old 290 264
31 - 40 Tahun / 31-40 years old 131 134
41 - 50 Tahun / 41-50 years old 129 133
51 - 70 Tahun / 51-70 years old 30 33
Diatas 70 Tahun / Above 70 years old 0 0
Jumlah / Total 580 564
Komposisi Berdasarkan Tingkat Pendidikan Composition based on Education
Dalam rangka mendukung pertumbuhan bisnis Bank Jambi, In order to support the growth of Bank Jambi’s
keberadaan karyawan yang memiliki kapabilitas dan kapasitas business, the existence of employees who have capabilities and
yang sesuai dengan keperluan Bank Jambi merupakan tolak capacities aligned with the needs of Bank Jambi is a benchmark
ukur yang harus dipenuhi. Pada tahun 2017 jumlah karyawan that should be met. In 2017, the number of employees of Bank
Bank Jambi dengan tingkat pendidikan S1 masih mendominasi. Jambi with Bachelor’s degree is still dominating.
Komposisi Berdasarkan Tingkat Pendidikan 2017 2016

Composition based on Education
Doktoral (S3) / Doktoral (S3) 0 0
Pasca Sarjana (S2) / Magister (S2) 1 1
Sarjana (S1) / Bachelor (S1) 418 393
Sarjana Muda / Diploma (D3) / Diploma (D3) 65 64
SMU / Senior High School 91 99
SD - SMP / Elementary-Junior High School 5 7
Komposisi Berdasarkan Level Organisasi Composition based on Organizational Level
Bank Jambi telah menyusun level organisasi untuk Bank Jambi has set the organizational level to adjust the
menyesuaikan kebutuhan dan fungsi dalam menciptakan needs and functions of creating efficiency and effectiveness in
efesiensi dan efektifitas dalam pelaksanaan fungsi kerja di the implementation of work functions within the company. The
dalam perusahaan. Jenjang jabatan yang berlaku di Bank Jambi current position in Bank Jambi is divided into several levels;
terbagi menjadi beberapa level, yaitu Kepala Divisi, Kepala Bidang, Head of Division, Head of Sub-Division, Branch Manager, Head
Pemimpin Cabang, Kepala Pemasaran/Kepala Operasional of Marketing / Head of Operations and Services, Special Unit,
dan Pelayanan, Unit Kerja Khusus, Pemimpin Kantor Cabang Head of Sub-Branch Office, Head of Cash Office, Head/Officer/
Pembantu, Pemimpin Kantor Kas, Head/Officer/Koordinator, Coordinator, and others. The organizational levels are adjusted
Pelaksana dan lain-lain. Perubahan level organisasi tersebut to the business needs undertaken at Bank Jambi.
disesuaikan dengan kebutuhan bisnis yang dilaksanakan pada
Bank Jambi.
Komposisi Berdasarkan Level Organisasi 2017 2016

Composition based on Organizational Level
Kepala Divisi / Head of Division 13 11
Kepala Bidang / Head of Sub-division 14 20
Pemimpin Cabang / Branch Manager 12 11
Ka. Pemasaran/Ka. Operasional dan Pelayanan 22 21
Head of Marketing / Head of Operations and Services
Unit Kerja Khusus / Special Unit 2 3
Pemimpin Kantor Cabang Pembantu 21 15
Head of Branch Office Support
Pemimpin Kantor Kas / Head of the Cash Office 13 13
Head/Officer/Koordinator / Head/Officer/Coordinator 75 75
Pelaksana / Executor 368 308
Alih Daya / Outsourcing - -
Sopir/Karyawan Dasar / Driver/Staff 5 4
Tenaga Honor Lainnya / Other Honorary staffs 35 47
Rekrutmen Karyawan Employees Recruitment
Kebutuhan usaha dan tantangan yang semakin besar The growing of businesses and challenges have given the
telah memberikan kebutuhan akan ketersediaan sumber need for intelligent, dynamic, and integrity of human resource
daya manusia yang cerdas, dinamis dan berintegritas juga availability. The fulfillment of these resources applied by Bank
semakin meningkat. Pemenuhan kebutuhan sumber daya ini Jambi through the the right recruitment pattern while still
dilakukan Bank Jambi melalui penerapan strategi pemenuhan paying attention to the quality and basic competence of each
karyawan melalui pola rekrutmen yang tepat dengan tetap candidate.
memperhatikan kualitas dan kompetensi dasar yang dimiliki
dari setiap kandidat.
Proses perekrutan, seleksi dan upaya mempertahankan The process of recruitment, selection and retention of
karyawan merupakan siklus dalam pertumbuhan Bank Jambi employees is a cycle in the growth of Bank Jambi and has
dan menjadi salah satu kunci keberhasilan dari kelangsungan became one of the keys for the success of the company’s
hidup perusahaan. Oleh karena itu, Bank Jambi menilai survival. Therefore, Bank Jambi considers that the
bahwa proses rekrutmen dan seleksi menjadi salah satu recruitment and selection process is one of the most important
proses terpenting dalam aktivitas operasional Bank dan telah processes in the operational activities and has implemented
menerapkan anggaran yang disiapkan secara khusus untuk special preparing budget for recruitment.
melakukan proses rekrutmen.
Rekrutmen dan Seleksi merupakan proses memilih dan Recruitment and Selection are the process of selecting
menentukan pelamar yang memenuhi persyaratan dan and determining applicants who meet the requirements and
kriteria untuk diangkat menjadi karyawan Bank Jambi melalui criteria to be appointed as employees through a series of
serangkaian ujian/tes, psikotes dan wawancara setiap proses psychology tests and interviews in recruitment processes which
rekrutmen dilakukan secara objektif, terbuka, adil dan setara conducted objectively, openly, equitably and equitably without
tanpa diskriminasi untuk mendapatkan kandidat terbaik yang discrimination to obtain the best potential candidates who will
potensial dan akan mengisi setiap fungsi dan jabatan. fill every function and position.
Mekanisme perekrutan yang dilakukan Bank Jambi dilakukan The mechanism of recruitment undertaken by Bank Jambi
melalui 2 (dua) sistem, yaitu rekrutmen karyawan tidak tetap/ is conducted through 2 (two) systems; the recruitment of non
Outsourching dan rekrutmen karyawan tetap. Bank Jambi telah permanent employees / outsourching and permanent employees.
menerapkan syarat kelulusan minimal dalam proses seleksi dan Bank Jambi has applied the minimum graduation requirement in
penerimaan karyawan dengan passing grade tertentu. the process of selection and acceptance of employees within a
certain passing grade.
Pengembangan Organisasi dan Kompetensi Competency and Development of Organization
Seiring dengan peningkatan target-target bisnis yang telah Aligned with the increase of determined business targets,
ditetapkan maka secara netral kebutuhan Bank Jambi terhadap the need of Bank Jambi to the quality human resources also
SDM yang berkualitas juga senantiasa berlanjut dan meningkat. continues and increases. Based on the requirement, Bank Jambi
Atas kebutuhan tersebut Bank Jambi telah memiliki perencanaan already have plannings in fulfillment of manpower accurately
dalam pemenuhan tenaga kerja secara tepat dan akurat sesuai according to the organizational development plan in the future,
dengan rencana pengembangan organisasi di masa yang which is equipped to the implementation of different functions or
akan datang yang dilengkapi dengan perencanaan terhadap activities so it can be well integrated. Bank Jambi alreadyconducted
pelaksanaan fungsi-fungsi atau kegiatan yang berbeda sehingga training needs analysis by taking into account the required
dapat terintegrasi dengan baik. Bank Jambi telah melakukan competence, job description and business or organizational
training need analysis dengan memperhatikan kompetensi development so that the training is appropriate and improving
yang dibutuhkan, job description dan perkembangan bisnis the performance of the organization.
atau organisasi sehingga pelatihan tersebut tepat guna dan
meningkatkan kinerja organisasi.
Pemenuhan Kompetensi Competency Fulfillment
Untuk mewujudkan pencapaian sebagai BPD Regional Realizing the achievement as BPD Regional Champion, Bank
Champion, maka Bank Jambi membekali karyawannya dengan Jambi has equiped employees with comprehensive
kompetensi yang menyeluruh sesuai dengan bidang tugasnya competence aligned with the field of duty while improving
sekaligus meningkatkan moral dan akhlak yang sesuai dengan expecting morals. It is realized through the Education and
yang diharapkan. Hal tersebut diwujudkan melalui Program Training Program as a medium to create the effectiveness of the
Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) sebagai media untuk implementation of tasks in each work unit of the organization.
menciptakan daya guna dari pelaksanaan tugas di setiap unit
kerja organisasi.
Proses Diklat akan berjalan lebih optimal jika diawali dengan The Training process will run more optimally if it begins with
analisis kebutuhan training yang tepat. Dalam hal ini Bank Jambi an appropriate training needs analysis. In this case Bank Jambi
memiliki 3 (tiga) jenis Analisis Kebutuhan Training (Training has 3 (three) types of Training Need Analysis (Training Need
Need Analysis) yang meliputi : Analysis) which includes:
1. Task Analysis 1. Task Analysis

Analisis ini berfokus pada kebutuhan tugas yang This analysis focuses on the needs of tasks assigned to a
dibebankan pada satu posisi tertentu. Bank Jambi akan particular position. Bank Jambi will analyze the tasks and
menganalisa tugas dan tanggung jawab yang melekat pada responsibilities so that it shows the type of knowledge and
posisi ini sehingga dapat diketahui jenis pengetahuan dan skills needed to fill in certain positions.
keterampilan yang dibutuhkan untuk dapat mengisi posisi
tertentu.
2. Person Analysis 2. Person Analysis
Analisis yang berfokus pada level kompetensi calon An analysis that focuses on the competency level of
karyawan yang akan memegang posisi tertentu. Analisa prospective employee who will hold a particular position.
ini bertujuan untuk mengetahui kekurangan dan area This analysis aims to determine the deficiencies and areas
penegembangan yang dibutuhkan oleh calon karyawan of development required by the employee, so that Bank
tersebut, sehingga Bank Jambi mampu menyusun jenis Jambi will be able to arrange the type of training required.
pendidikan yang diperlukan.
3. Organizational Analysis 3. Organizational Analysis
Analisis kebutuhan pelatihan yang didasarkan pada Training needs analysis is based on Bank Jambi strategic
kebutuhan strategis Bank Jambi dalam merespon needs responding to the dynamics of future business
dinamika situasi/bisnis masa depan. Kebutuhan strategis situations. The strategic needs of the company / Bank are
perusahaan/Bank dirumuskan dengan mengacu pada 2 formulated with reference in 2 (two) key elements:
(dua) elemen pokok : a) Corporate Strategy, Business Plan of Bank Jambi
a) Strategi Perusahaan, Rencana Bisnis Bank b) Corporate Values, Vision and Mission of Bank Jambi
b) Nilai Perusahaan, Visi dan Misi Bank Jambi
Setiap karyawan Bank Jambi diserahkan untuk mampu Every employee of Bank Jambi is handed over to become
menjadi SDM yang memiliki kemampuan bersaing dan berubah competent human resources according to business development,
mengikuti perkembangan bisnis sekaligus memberikan daya while providing impetus for the progress and sustainability of
dorong bagi kemajuan dan keberlanjutan bisnis Bank Jambi. Bank Jambi business. Therefore, the results of training needs
Oleh karena itu, hasil analisis kebutuhan pendidikan dan analysis conducted by Bank Jambi will then be used as a basis
pelatihan yang dilakukan oleh Bank Jambi selanjutnya akan for the implementation of education and training to improve
digunakan sebagai dasar pelaksanaan pendidikan dan pelatihan the capability of employees of Bank Jambi in terms of technical,
untuk meningkatkan kapabilitas karyawan Bank Jambi baik managerial skills, or certification.
dalam hal teknis, kemampuan manajerial, maupun sertifikasi.
Bank Jambi membagi jenis penyelenggaraan pendidikan dan Bank Jambi divides the type of education and training in 2
pelatihan yang dilakukan melalui 2 (dua) jensi pelatihan. (two) training sessions.
1. InHouse Training 1. InHouse Training

Pelatihan yang dilakukkan secara internal baik bagi Internally organized training for employee who directly
petugas yang terlibat secara langsung dengan pekerjaanya involved in the work by using instructors from educational
dengan menggunakan instruktur dari lembaga pendidikan institutions or internal instructors which aims to increase
ataupun instruktur internal yang bertujuan menambah technical knowledge related to basic and intermediate
pengetahuan yang bersifat teknis terkait keterampilan skills such as application training from Bank Indonesia
dasar dan menengah, misalnya pelatihan aplikasi dari Regulation, Statement on Financial Accounting Standard
Regulasi Bank Indonesia, aplikasi PSAK, LBU Basel, RTGS, application, LBU Basel, RTGS, Taxation and others.
Perpajakan dan lainnya.
2. Lembaga Pendidikan Eksternal 2. External Education Institutions
Pelatihan yang bertujuan meningkatkan pengetahuan/ Training which aim to improve knowledge/management
keterampilan manajemen dalam bidang perbankan skills in bank that is continued to examine and deepen cases
sifatnya lanjutan untuk mengkaji dan mendalami kasus- as well as to increase managerial knowledge and career
kasus serta menambah pengetahuan yang bersifat path or job requirements. The training are implemented
manajerial dan jenjang karir atau persyaratan jabatan outside the Bank Jambi, such as LPPI. ASBANDA, BSMR,
dengan penyelenggara pelatihan yang dilaksnakan di luar Bank Indonesia and other educational institutions.
lingkungan Bank Jambi, misalnya LPPI, ASBANDA, BSMR,
Bank Indonesia dan lembaga pendidikan lainnya.
Komitmen Bank Jambi dalam meningkatkan kompetensi The commitment of Bank Jambi in improving employee
karyawan telah ditunjukkan melalui peningkatan jumlah competence has been demonstrated by increasing number of
karyawan (termasuk Direksi, Komisaris DPS, beserta Komite) employees (including Directors, Commissioners of DPS, and
yang telah mengikuti pendidikan dan pelatihan selama tahun Committees) who have attended education and training during
2017 mencapai 1.933 karyawan dibandingkan tahun 2016 hanya 2017; reaching 1,933 employees compared to 2016, only 1,664
mencapai sebanyak 1.664 karyawan. Realisasi pendidikan dan employees. The realization of education and training during
pelatihan selama tahun 2017 sebesar Rp4.483 juta atau telah 2017 is Rp4.483 million or has reached 49.99% of the budget
mencapai 49.99 % dari anggaran yang telah disiapkan sebesar that has been prepared for Rp8,877 million.
Rp8.877 juta.
Sistem Manajemen dan Penghargaan Kinerja Management System and Performance Appraisal
Bank Jambi memiliki suatu sistem manajemen kerja yang Bank Jambi has a work management system that aims to set
bertujuan untuk menetapkan tujuan dalam rangka mendukung goals in order to support the improvement of the performance
peningkatan kinerja Bank Jambi, sekaligus mempersiapkan of Bank Jambi, as well as preparing people who involves in
orang-orang yang akan telibat dalam penerapan sistem the application system. The criteria of the appraisal process
tersebut. Kriteria proses penilaian atas kinerja karyawan yang for employee performance is done through 2 (two) sides;
diberikan sebagai penghargaan kerja dilakukan melalui dari 2 the achievement of Key Performance Indicator (KPI) and the
(dua) sisi, yakni pencapaian Key Performance Indicator (KPI) dan achievement of the competence of each individual employee.
pencapaian kompetensi dari masing-masing individu karyawan.
Sistem penyusunan manajemen kinerja dilakukan pada The preparation system of performance management
Bank Jambi dirancang secara bertahap dan sistematis yang conducted at Bank Jambi which is designed in stages and
meliputi sistem perencanaan, bimbingan, dan evaluasi. Hasil systematically covering the system of planning, guidance, and
penilaian kinerja karyawan akan menjadi dasar bagi Bank evaluation. Employee performance appraisal results will be the
Jambi dalam memberikan berbagai apresiasi kinerja karyawan basis for Bank Jambi in providing various employee performance
baik berupa program pengembangan diri, promosi karyawan appreciations either in the form of self development program,
maupun pemberian reward atau bonus. Pemberian apresiasi employee promotion or reward or bonus. Giving appreciation is
tersebut dilakukan dalam rangka memacu semangat seluruh done in order to spur the spirit of all employees of Bank Jambi
karyawan Bank Jambi untuk terus mengembangkan diri dalam to continue to develop themselves in competing and innovating.
berkompetisi dan berinovasi.
Bank Jambi juga memberikan bentuk apresiasi lain kepada Bank Jambi also provides another form of appreciation
karyawan melalui program promosi karyawan sebagai to employees through employee promotion programs as the
pemenuhan kebutuhan pengembangan karir yang pada fulfillment of career development needs that ultimately oriented
akhirnya berorientasi pada pengembangan organisasi dalam to the development of organizations in answering challenges and
menjawab tantangan dan persaingan bisnis yang semakin ketat business competition which is increasingly stringent and dynamic.
dan dinamis. Bank dapat melakukan promosi apabila karyawan A bank may conduct promotion if the employee has shown
telah menunjukkan prestasi dan kinerja yang baik atau melebihi good performance or exceeds the predetermined performance
dari standar kinerja yang telah ditetapkan. Promosi dilakukan standard. Promotion is done after through activities and based
setelah melalui kegiatan dan berdasarkan penilaian kinerja on performance appraisal conducted by each direct superior then
yang dilakukan oleh masing-masing atasan langsung kemudian proposed to Division Head or Sub-Division Head. The Proposed
diusulkan kepada Kepala Bidang atau Kepala Divisi. Usulan Promotion will be discussed by the Employee Consideration
Promosi tersebut akan dibahas oleh Dewan Pertimbangan Board and decided by the Board of Directors through a Decree.
karyawan dan diputuskan oleh Direksi melalui Surat Keputusan In addition to the reward system, Bank Jambi performance
Direksi. Selain sistem reward, sistem manajeman kinerja Bank management system also implements a punishment system to
Jambi juga menerapkan sistem punishment kepada karyawan employees as the firmness and applied in the implementation
sebagai ketegasan yang berlaku dalam penerapan fungsi dan of the functions and responsibilities of each employee in the
tanggung jawab masing-masing karyawan berupa pemberian form of disciplinary sanctions, for those who commit disciplinary
sanksi disiplin kepada karyawan yang melakukan pelanggaran violations based on the provisions of the Board of Directors.
disiplin berdasarkan ketentuan Direksi. Penentuan jenis The determination of the sanction specifyly in accordance with
sanksi yang ditetapkan harus berdasarkan ketentuan Direksi. the provisions of the Board of Directors. Determination of the
Penentuan jensi sanksi yang ditetapkan harus didasarkan pada Sanctions specifically shall be based on the violations committed,
pelanggaran yang dilakukan, serta dampak yang ditimbulkan as well as the impacts and elements of both financial and non-
dan unsur perbuatan baik dampak secara finansial maupun non financial impacts.
finansial.
Penghargaan Hak Asasi karyawan dan Kesetaraan Karyawan Employee Rights and Employee Equality
Dalam rangka menciptakan dan menjaga hubungan kerja In order to create and maintain a harmonious working
yang harmonis dengan karyawan, Bank Jambi senantiasa relationship with employees, Bank Jambi always pays attention
memperhatikan pemenuhan terhadap pelaksanaan hak dan to the fulfillment of the equal rights and obligations of employee
kewajiban yang seimbang yang betujuan untuk menyelaraskan which is aimed at aligning the interests of employees and the
kepentingan karyawan dan kepentingan Bank. Bank Jambi interests of the Bank. Bank Jambi strives to provide protection for
berusaha agar dapat memberikan perlindungan atas hak asasi the rights of employees to feel comfortable in working.
karyawan untuk merasa nyaman dalam melakukan aktivitas
pekerjaan yang dihadapi.
Upaya perlindungan hak asasi karyawan tersebut dilakukan Efforts to protect the employee’s human rights are conducted
dengan memenuhi standar kesehatan dan keselamatan kerja by securing health and safety standards in accordance with the
sesuai ketentuan yang berlaku untuk tercapainya kecelakaan applicable provisions for the achievement of value accidents for
nilai bagi Bank Jambi. Selama tahun 2017, tidak terdapat Bank Jambi. During the year 2017, there is no work accident that
kecelakaan kerja yang menimpa karyawan Bank Jambi. occur in Bank Jambi.
Selain itu, Bank Jambi juga senantiasa memberikan In addition, Bank Jambi also always gives the freedom for
kebebasan bagi setiap karyawan untuk memiliki hak yang sama every employee to have equal rights in competing in systematic
dalam berkompetisi melalui pengembangan diri secara sehat. development. This is a manifestation of Bank Jambi commitment
Hal ini sebagai wujud komitmen Bank Jambi dalam memberikan in providing equal opportunity and equal rights to all employees,
kesempatan dan kesamaan hak kepada seluruh karyawan, regardless of ethnicity, religion, race, class, gender and
tanpa membedakan suku, agama, ras, golongan, gender, dan conditions; starting from recruitment, competency and skill
kondisi, sejak proses rekrutmen, pengembangan kompetensi development, and career and remuneration. Thus, the equal of
dan keahlian, serta penetapan jenjang karir dan remunerasi. opportunities contributes positively to the movement of healthy
Dengan demikian, kesamaan kesempatan kerja yang terbangun corporate dynamism.
diantara karyawan tersebut turut memberikan kontribusi positif
pada pergerakan dinamisme perusahaan yang sehat.
PENGEMBANGAN SDM DI BIDANG TEKNOLOGI HR DEVELOPMENT IN THE INFORMATION

INFORMASI TECHNOLOGY
Perkembangan teknologi yang begitu pesat memberikan Within the rapid technological developments, it provides a
suatu tantangan bagi Bank Jambi dalam berupaya meningkatkan challenge for Bank Jambi, in its efforts, to improve capacity and
kapasitas dan kapabilitas dalam infrastruktur di bidang Teknologi capabilities of infrastructure in Information Technology field.
Informasi. Untuk memenuhi permintaan sistem yang handal, To meet the demand of reliable, accurate and capable of the
akurat, dan mampu memenuhi pertumbuhan bisnis dengan business growth with high level of constipation and the possibility
tingkat kontinuitas yang tinggi dan kemungkinan terjadinya of low system failure, Bank Jambi management will facilitate
kegagalan sistem yang rendah pihak manajemen Bank Jambi the development of human resources in the field of Information
akan memfasilitasi pengembangan SDM dibidang Teknologi Technology through:
Informasi melalui :
1. Mengadakan pelatihan Audit Teknologi Informasi untuk 1. Conducting training in Information Technology Audit to
mendukung proses monitoring dan evaluasi terhadap support the process of monitoring and evaluating the
implementasi kinerja SDM TI secara berkala dan implementation of HR IT performance periodically and
komprehensif. comprehensively.
2. Penyesuaian SOP dan SLA pada Divisi Teknologi Informasi 2. Adjustment of SOPs and SLAs in the Information
terkait perubahan struktur dan pemenuhan kuantitas Technology Division regarding changes in the structure
SDM dalam jumlah yang seimbang dan memadai. and fulfillment of the quantity of human resources in a
balanced and adequate amount.
LAPORAN TEKNOLOGI INFORMASI

Information Technology Report
S A
esuai dengan perkembangan kebutuhan kecepatan s the needs of fast service and banking operations
layanan dan operasional perbankan, maka semakin grows, a bank’s needs of adopting new technology
kompleks pula kebutuhan adopsi teknologi yang harus also get more complex. This is the reason behind the
dilakukan oleh suatu bank. Hal inilah yang mendasari rencana plans on information technology development that Bank Jambi
pengembangan di bidang teknologi informasi yang dilakukan has to do to create good automation and integration processes,
Bank Jambi untuk menciptakan proses otomasi dan proses aiming at enhancing internal operations of such bank. The
integrasi yang baik dalam rangka memudahkan operasional use of advanced and reliable technology will both improve the
intern Bank. Pemanfaatan teknologi informasi yang handal akan efficiency and effectivities of a bank’s operations and boost
mendorong peningkatan efisiensi dan efektivitas kinerja Bank the implementation of risk management and good corporate
serta mendukung penerapan manajemen risiko dan tata kelola governance. Therefore, during 2017, Bank Jambi put the use
perusahaan yang baik. Oleh karena itu, sepanjang tahun 2017 of information technology as a main element in supporting
Bank Jambi telah berupaya untuk menempatkan pemanfaatan the process of improving the quality of services that got more
teknologi informasi sebagai unsur utama dalam mendukung competitive. Other than that, such a measure was considered
proses peningkatan kualitas layanan yang semakin kompetitif as a real step taken to enable Bank Jambi to reach the Regional
sekaligus sebagai langkah nyata mewujudkan Bank Jambi Bank Development (BPD) Transformation Program.
menuju BPD transformasi.
Visi Vision
Memberikan layanan TI yang optimal kepada Bank agar dapat Providing information technology (IT) services optimally to the
menghasilkan informasi yang berkualitas dalam pengambilan bank in order that it can create high quality information in taking
keputusan bisnis. business-related decisions.
Misi Mission
1. Meningkatkan tata kelola TI dengan mengimplementasikan 1. Improving a governance of IT through the

proses TI sesuai dengan kebijakan dan SOP TI yang telah implementation of IT process according to the already set
ditetapkan. policies and standard operating procedures.
2. Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan 2. Improving the knowledge and skills in using IT through
penggunaan TI melalui pelatihan dan sosialisasi secara trainings and socializations that are carried out
berkesinambungan. continually.
3. Menjaga keuntungan bisnis melalui pengelolaan 3. Keeping the business profits through cost management
biaya dan investasi TI yang efektif dan efisien tanpa and IT investment effectively and efficiently, without
mengurangi kualitas layanan dan pencapaian tujuan degrading the service qualities and bank’s business goals.
bisnis Bank. 4. Developing applications suitable with the needs and
4. Melakukan pengembangan aplikasi sesuai dengan feasibility study that have been set by the business
kebutuhan dan feasibility study yang telah ditetapkan division.
oleh bagian bisnis. 5. Ensuring that the services provided by the service
5. Memastikan bahwa layanan yang disediakan oleh provider have complied with the already set Service Level
penyedia jasa telah sesuai dengan SLA yang ditetapkan. Agreements.
Sepanjang tahun 2017, Bank Jambi telah merealisasikan During 2017, Bank Jambi realized a well-planned IT
pengembangan TI yang terarah, antara lain : development, such as:
• Aplikasi Database PNS se Provinsi Jambi • An application of Civil Servants Database covering the whole
• Aplikasi Settlement Otomatis Jambi Province
• Aplikasi Portofolio Treasury dan Dana • An application of Automatic Settlement
• Aplikasi Daftar dan Perhitungan Penyusutan Aktiva Tetap • An application for Treasury and Fund Portfolio
• Pengembangan Aplikasi Sistem Manajemen Pegawai • An application of List and Calculation on Depreciation of
(Perhitungan Gaji, Klaim Penggantian Biaya Kesehatan, Fixed Assets.
Klaim Lembur, Permohonan Cuti, Perhitungan PPh • A development of an application for Employment
Ps.21) Management System (salary calculation, claim on health
cost reimbursement, claim on overtime work, leave
requests, calculation on income taxes [as mandated in the
Constitutions verse 21)
• Pengembangan Aplikasi Kredit (BOST CONSUMER) • A development of a credit application of BOST CONSUMER
• Aplikasi Profil Resiko Cabang (Bank Jambi Original Scoring Tools)
• Aplikasi Screening Daftar Terduga Teroris dan Organisasi • An application of Branch Risk Profiles
Teroris • An application of Screening Terrorist Suspects and Terrorism
• Aplikasi Know Your Employee (Aplikasi Whistleblower) Organizations
• Aplikasi Lost Even Database (LED) • Application of Know Your Employee (Whistleblower
• Aplikasi Evaluasi Kinerja Keuangan Harian Application)
• Aplikasi Manajemen Audit • Application of Lost Even Database (LED)
• Aplikasi KPI (Key Performance Indicator) Web Based • Application of Daily Financial Performance Evaluation
• Aplikasi SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan) • Application of Auditing Management
Lanjutan • Application of KPI (Key Performance Indicator) Web Based
• Aplikasi SIKP (Sistem Informasi Kredit Program) Untuk • An application of SLIK (Financial Information Service System)
KUR (Kredit Usaha Rakyat) • An application of SIKP (Program Credit Information System)
• Aplikasi FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan designed for KUR (People’s Business Credit Program)
Perumahan) • An application of FLPP (Housing Financing Liquidity Facility
• Pengembangan Aplikasi E-KTP Program)
• Pengembangan SMS/Mobile Banking • A development of E-KTP (e-ID card)
• Aplikasi Laku Pandai • A development of SMS/Mobile Banking
• An application of Laku Pandai (Branchless Banking towards
Inclusive finance)
Tata Kelola TI IT Governance
Bank Jambi telah mengimplementasikan pengelolaan sistem Bank Jambi has implemented a management of IT system
teknologi informasi sesuai dengan regulasi perbankan menurut according to banking regulations that are based on the
regulator mengenai penerapan manajemen risiko dalam regulator regarding the implementation of risk management
penggunaan teknologi informasi oleh bank umum. Pada tahun in using information technology by general banks. In 2017, the
2017, penerapan manajemen risiko dan tata kelola perusahaan implementation of risk management and corporate governance
dalam penggunaan TI pada Bank Jambi telah berpedoman pada in the use of information and technology by Bank Jambi already
ketentuan regulator dan ketentuan internal yang mengatur complied with the governing regulator’s guidelines and internal
serta diwujudkan pada penyusunan Rencana Strategi Teknologi guidelines. Such implementation was materialized through the
Informasi sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari ITSP. construction of Plan on Information and Technology Strategy,
which is as a part inseparable from the Information Strategic
Plan (TSP).
Rencana Pengembangan Teknologi Informasi Information Technology Development Plan 2018

Tahun 2018
Bank Jambi menyadari bahwa pengembangan teknologi Bank Jambi is aware that IT will give a competitiveness
informasi akan memberikan keunggulan kompetitif untuk strength. It will support the development of service and product
mendukung implementasi pengembangan produk dan layanan according to the corporate targets that is reliable towards the
sesuai target korporasi yang andal terhadap proses validasi dan process of validation and integration process between core
integritas sistem antara core konvensional & syariah. Oleh karena conventional and sharia. Therefore, Bank Jambi has set an IT
itu, Bank Jambi telah menetapkan rencana pengembangan plan consisting of:
teknologi informasi untuk tahun 2018 yang mencakup hal-hal
sebagai berikut:
• Pengembangan Aplikasi KPI • A development of Key Performance Indicators
• Aplikasi Library Kontrak/Perjanjian Kerja antara Bank application.
Jambi dengan Rekanan/Vendor • An application of Contract Library/Agreement between
• Aplikasi Perhitungan Saham dan Pembagian Deviden Banks and Vendors.
• Aplikasi BOST (Bank Jambi Original Scoring Tools) • An application of Stock and Dividend Calculation.
Produktif Syariah • An application of BOST (Bank Jambi Original Scoring
• Aplikasi BOST (Bank Jambi Original Scoring Tools) Tools) Productive Sharia.
Konsumer Syariah • An application of BOST (Bank Jambi Original Scoring
• Pemberitahuan Karyawan MPP dan Karyawan Pensiun Tools) Consumer Sharia.
minimal 6 (enam) bulan sebelumnya • Notifications for the employees, who are either in
• Pemberitahuan Jatuh Tempo Penghargaan masa kerja retirement preparation period or already in retirement,
karyawan minimal 6 (enam) bulan sebelumnya. carried out at least 6 months in advance.
• Notifications of the due dates of employees’ employment
rewards, carried out at least 6 months in advance.
• Pemberitahuan informasi terkait hak cuti karyawan • Giving information regarding employee leaves.
• Pengajuan Cuti Secara Online • Leave requests that are done online.
• Pengelompokan Karyawan berdasarkan pengurus, • Grouping employees based on officers, active employees
Karyawan Aktif dan Karyawan Non Aktif (Pensiun dan and non-active employees (retired and resigned).
mengundurkan diri) • An application of Opname Rights and Uptime Rights.
• Aplikasi Perhitungan Hak Opname dan Perhitungan • The development of an application of Settlement.
Uptime • Data base of State Officials (Politically Exposed Person).
• Pengembangan Aplikasi Settlement • Screening Data SIPESAT (Service Users Integrated
• Data base Penyelenggara Negara (Politically Exposed Information System).
Person) • E-Learning program of Anti-Money Laundering and
• Screening Data SIPESAT Terrorism Funding Prevention.
• E-Learning program APU dan PPT • Delivering cash transaction financial statements online
• Pengiriman LTKT secara Online kepada UKK APU dan PPT to the Head Office of Special. Work Unit of Anti-Money
Kantor Pusat Laundering and Terrorism Funding Prevention.
• Perhitungan SBDK • Calculation of Prime Lending Rate.
• Pengembangan Aplikasi BOST Kredit Produktif • The development of the application of BOST (Bank Jambi
• Pemetaan PNS Provinsi Jambi Original Scoring Tools). Productive Credit.
• Database Dokumen Jaminan Kredit • Mapping civil servants of Jambi Province.
• Permohonan Kredit secara Online/Mobile • Database of credit guarantees documents.
• Laporan Portofolio Treasury & Pelampauan BMPK • Credits requested online/mobile.
• Laporan Rasio AL/NCD & Rasio Treasury lainnya (Harian, • Reports of the Portfolio of Treasury & Exceedances of
Mingguan, Bulanan) Maximum Limit of Credit.
• Laporan Maturity Profile s/d diatas 1 Juta • Reports of Ratio Liquidity Tool/Non-Core Deposit & Ratio of
• Laporan Proyeksi Likuiditas (Harian, Mingguan, Bulanan other Treasuries (Daily, Weekly, Monthly).
dan Tahunan) • Reports of Maturity Profile up to 1 million.
• Rekap Pembukaan Rekening DPK Harian (sebelum COB) • Reports of Liquidity Projection (Daily, Weekly, Monthly, and
• Pengembangan Cash Management System (CMS) Annually).
• Pengembangan SMS/Mobile Banking/Internet Banking • Reports of Account opening Daily Third-party Funds (before
• Layanan EDC/Pinpad Coordination of Benefit).
• Penambahan Jaringan ATM dan CRM • A development of Cash Management System (CMS).
• Pengembangan Aplikasi E-KTP • A development of SMS / Mobile Banking/Internet Banking.
• Pengembangan Laku Pandai • Services for Electronic Data Capture/Pin pad.
• Pelaksanaan Testing DRC • Expanding the network of Automatic Teller Machine and
• Sertifikasi Teknologi Informasi Customer Relationship Management.
• Pemeliharaan dan Pengembangan Infrastruktur • Development of an application for e-ID Card.
Teknologi Informasi • A development of Laku Pandai (Branchless Banking towards
• Tersedianya server Aplikasi Inclusive finance)
• Pengembangan Aplikasi PDAM & PBB berbasis Web dan • An implementation of Disaster Recovery Centre Testing.
Mobile • A certification of IT.
• Pendidikan dan Pelatihan • A maintenance and development of the Infrastructure of IT
• The availability of a server Application.
• A development of an application of Local Water Supply
Utility & Land and Building Tax that are Web and Mobile
based.
• Education and Trainings.
LAPORAN MANAJEMEN RISIKO

Risk Management Report
Pengungkapan Permodalan serta Pengungkapan Disclosure of Capital and Disclosure of Risk Exposure
Eksposur Risiko dan Penerapan Manajemen Risiko and Implementation of Bank Risk Management.
Bank.
Pengungkapan permodalan Capital Disclosure
Kebijakan manajemen Permodalan Bank Jambi posisi Bank Jambi Capital Management policy of December 2017
Desember 2017 sangat memadai dalam mencover seluruh risiko position is sufficient to cover all risks in accordance with the Bank’s
sesuai dengan profil risiko Bank saat ini. Struktur permodalan current risk profile. The Bank’s capital structure is derived from
Bank berasal dari kinerja pengelolaan rentabilitas yang baik, the performance of good profitability management, including
antara lain dalam mengambil keputusan dan kebijakan strategis making decisions and strategic business policy for the provision
bisnis untuk pemberian kredit serta kegiatan pasar uang yang of credit and money market activities that can immediately
dapat segera menghasilkan pendapatan yang merupakan generate income — which is one of the capital enhancement
salah satu faktor penambah modal dimana hal tersebut factor proven by the achievement of profit in 2017 — that
dibuktikan dengan pencapaian laba tahun 2017 melebihi dari exceeds from the budget target set and supported by capital
target anggaran yang telah ditetapkan serta didukung dengan payments from the shareholders, most of whom come from the
setoran modal dari para pemegang saham yang mayoritas provincial government of Jambi, leaving them giving a significant
berasal dari pemerintah provinsi Jambi yang memberikan influence in strengthening the capital structure of Bank Jambi.
pengaruh signifikan terhadap penguatan struktur permodalan Bank Jambi believes that a combination of the available capital
Bank Jambi. Bank Jambi meyakini dengan modal yang tersedia and solid profitability and management will make Bank Jambi’s
serta didukung profitabilitas dan manajemen yang solid akan capital structure stronger — enabling it to expand its business to
menjadikan struktur permodalan Bank Jambi menjadi lebih a bigger scale.
kuat sehingga dapat melakukan kegiatan ekspansi atau skala
bisnis yang lebih luas lagi.
Perhitungan kecukupan modal minimum yang dilakukan The calculation of minimum capital adequacy by banks is
bank selain ditujukan untuk menyerap potensi kerugian akibat aimed at absorbing potential losses due to material risks, such
risiko yang bersifat material seperti risiko kredit, risiko likuiditas as credit risk, liquidity risk, and operational risk — while still
dan risiko operasional, namun tetap memperhitungkan risiko considering other risks, such as market risk, legal risk, strategic
lainnya seperti risiko pasar, risiko hukum, risiko stratejik, risiko risk, reputation risk, and compliance risk. The process and results
reputasi dan risiko kepatuhan. Proses dan hasil pehitungan of the calculation of the Bank’s capital adequacy assessment are
penilaian kecukupan modal Bank tertuang dalam satu dokumen contained in an Internal Capital Adequacy Assessment Process
Internal Capital Adequacy Assessment Process (ICAAP) yang (ICAAP) document that is prepared and reported periodically
disusun dan dilaporkan secara berkala setiap 6 (enam) bulan/ every 6 (six) months / once per semester.
persemester sekali.
Dalam melakukan perhitungan kecukupan permodalan The process of calculating capital adequacy of a Bank is guided
Bank berperpedoman kepada peraturan Otoritas Jasa by the Regulation of the Otoritas Jasa Keuangan No.34 / POJK.03
Keuangan No.34/POJK.03/2016 tanggal 22 September 2016 / 2016 dated September 22, 2016 concerning Amendment to the
tentang Perubahan Atas Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Regulation of the Otoritas Jasa Keuangan No.11 / POJK.03 / 2016
No.11/POJK.03/2016 tentang Kewajiban Penyediaan Modal concerning the Minimum Capital Requirement for Commercial
Minimum Bank Umum dan Surat Edaran Otoritas Jasa Banks and Circular Letter of the Otoritas Jasa Keuangan No.26
Keuangan No.26/SEOJK.03/2016 tanggal 14 Juli 2016 tentang / SEOJK.03 / 2016 dated July 14, 2016 concerning the Minimum
Kewajiban Penyediaan Modal Minimum sesuai Profil Risiko Capital Adequacy Ratio under the Capital Equivalency Maintained
dan Pemenuhan Capital Equivalency Maintained Assets Assets (CEMA) Risk and Compliance Profile, and Circular Letter
(CEMA), serta Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.42/ of the Otoritas Jasa Keuangan No.42 / SEOJK.03 / 2016 dated
SEOJK.03/2016 tanggal 28 September 2016 tentang Pedoman September 28, 2016 concerning Guidelines on Risk-Weighted
Perhitungan Aset Tertimbang Menurut Risiko untuk Risiko Assets Calculation for Credit Risk by Using a Standard Approach
Kredit dengan Menggunakan Pendekatan Standar dimana where Risk-Weighted Assets (ATMR) for credit risk is conducted
Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) untuk risiko kredit using the Standardized Approach and the calculation of Risk-
yang dilakukan dengan menggunakan pendekatan standar Weighted Assets for operational risk is guided by Circular Letter
(Standardized Approach) dan untuk perhitungan ATMR untuk of the Otoritas Jasa Keuangan No.24 / SEOJK.03 / 2016 dated
risiko operasional telah berpedoman kepada Surat Edaran July 14, 2016 regarding on Risk-Weighted Assets Calculation For
Otoritas Jasa Keuangan No.24/SEOJK.03/2016 tanggal 14 Juli Operational Risk Using the Basic Indicator Approach.
2016 tentang Perhitungan Aset Tertimbang Menurut Risiko
Untuk Risiko Operasional Dengan Menggunakan Pendekatan
Indikator Dasar (Basic Indicator Approach).
Sementara untuk risiko pasar Bank belum memenuhi kriteria As for market risk, the Bank has not met certain criteria
tertentu yang mewajibkan Bank untuk memperhitungkan risiko requiring the Bank to consider market risk, thereby ensuring
pasar, dengan demikian bank dapat memastikan tersedianya the availability of adequate capital to absorb risks, both under
permodalan yang cukup untuk menyerap risiko baik dalam normal conditions and abnormal conditions.
kondisi normal maupun kondisi tidak normal.
Untuk memenuhi kecukupan modal minimum sesuai regulasi To fulfill the minimum capital adequacy, according to the
Bank telah menerapkan manajemen risiko yang efektif dengan regulation, the Bank has implemented effective risk management
mempertimbangkan faktor-faktor internal dan eksternal seperti by considering internal and external factors, such as returning
pengembalian modal yang optimal kepada pemegang saham, optimal capital to shareholders, maintaining the balance
menjaga keseimbangan antara keuntungan dan biaya yang between profits and expenses, and considering account long-
dikeluarkan serta memperhatikan utang jangka panjang. Bank term debts. The Bank has a capital policy that has direct efforts
telah memiliki kebijakan permodalan yang diarahkan kepada to improve capital efficiency by allocating towards exposure that
upaya untuk meningkatkan efisiensi permodalan dengan has optimal risk return and is in line with the business plan of the
mengalokasikan pada eksposur yang memiliki risk return yang bank.
optimal dan selaras dengan rencana bisnis bank.
Rasio kecukupan modal Bank Jambi sesuai dengan Peraturan The Bank’s capital adequacy ratio in accordance with the
Otoritas Jasa Keuangan pada tanggal 31 Desember 2017 dan Decree of the Otoritas Jasa Keuangan as of December 31, 2017
2016 adalah sebagai berikut: and 2016 is as follows:
Tabel 1. Pengungkapan Kuantitatif Struktur Permodalan Bank Umum (dalam Jutaan Rupiah)
Tabel 1. Quantitative Disclosure of Commercial Banks Capital Structure (In million rupiah)

POSISI TANGGAL LAPORAN /
REPORTING DATE POSITION
KOMPONEN MODAL / CAPITAL COMPONENT 2017 2016
INDIVIDUAL INDIVIDUAL
1. Modal Inti (Tier 1) / Core Capital (Tier1) 1.178.589 946.254
1. Modal Inti Utama (Common Equity Tier (CET) 1) / Main Core Capital (Common Equity (CET) 1) 1.178.589 997.850
1.1. Modal Disetor (Setelah dikurangi Treasury Stock) / Paid-up Capital (after deducted by Treasury Stock) 681.778 639.770
1.2. Cadangan Tambahan Modal / Capital Addition Reserves

1 1
505.310 359.138
1.2.1. Faktor Penambah / Adding Factor 581.336 428.956
1.2.1.1. Pendapatan Komprehensif lainnya / Other comprehensive income - -
1.2.1.1.1. Selisih lebih penjabaran laporan keuangan / Excess of financial - -

statement translation
1.2.1.1.2. Potensi keuntungan dari peningkatan nilai wajar aset keuangan dalam - -
kelompok tersedia untuk dijual / Potential benefits from the increase in
fair value of financial assets available for sale
1.2.1.1.3. Saldo surplus revaluasi aset tetap / The Surplus balance of fixed asset - -
revaluation
1.2.1.2. Cadangan tambahan modal lainnya / Other disclosed reserves 581.336 428.956
1.2.1.2.1. Agio / Agio - -
1.2.1.2.2. Cadangan Umum / General Reserves 319.761 251.632
1.2.1.2.3. Laba tahun-tahun lalu / Previous years income - -
1.2.1.2.4. Laba tahun berjalan / Income for the current year 248.603 170.321
1.2.1.2.5. Dana setoran modal / Capital Payment fund 12.972 7.003
1.2.1.2.6. Lainnya / Others - -
1.2.2. Faktor pengurang / Deducting Factor 76.026 69.819
1.2.2.1. Pendapatan komprehensif lainnya / Other comprehensive income - -
1.2.1.2.1. Selisih kurang penjabaran laporan keuangan / Difference in financial - -

statements tranlation
1.2.1.2.2. Potensi kerugian dari peningkatan nilai wajar aset keuangan dalam - -
kelompok tersedia untuk dijual / Potential loss from the increase in fair
value of financial assets available for sale
1.2.2.2. Cadangan tambahan modal lainnya / Other disclosed reserves 76.026 69.819
1.2.2.2.1. Disagio / Disagio - -
1.2.2.2.2. Rugi tahun-tahun lalu / Previous years loss - -
1.2.2.2.3. Rugi tahun berjalan / Loss for the current year - -
1.2.2.2.4. Selisih kurang antara Penyisihan Penghapusan Aset (PPA) dan Cadangan 76.026 69.819
Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) atas aset produktif / The difference
between PPA and less allowance for impairment losses on earning assets
1.2.2.2.5. Selisih kurang jumlah penyesuaian nilai wajar dari instrument keuangan - -
dalam Trading Book / The difference is less amount of fair value
adjustment of financial instrument in the trading book
1.2.2.2.6. PPA aset non produktif yang wajib dibentuk / Allowance for losses of - -
non-productive assets
1.2.2.2.7. Lainnya / Others - -

POSISI TANGGAL LAPORAN /
REPORTING DATE POSITION
KOMPONEN MODAL / CAPITAL COMPONENT 2017 2016
INDIVIDUAL INDIVIDUAL
1.3. Kepentingan Non Pengendali yang dapat diperhitungkan / Non-controling interest that can be - -
calculated
1.4. Faktor pengurang modal inti utama *) / Main Core capital deduction factor *) 4.468 1.057
1.4.1. Perhitungan pajak tangguhan / Deferred tax calculation 3.525 -
1.4.2. Goodwill - -
1.4.3. Seluruh aset tidak berwujud lainnya / Other intangible assets 943 1.057
1.4.4. Penyertaan yang diperhitungkan sebagai faktor pengurang / Placement accounted for as a - -
reduction
1.4.5. Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi / Lack of capital in insurance company - -
subsidiaries
1.4.6. Eksposur sekuritisasi / Securitization exposures - -
1.4.7. Faktor pengurang modal inti utama lainnya / Other core capital deduction factor - -
1.4.7.1. Penempatan dana pada instrumen AT1 dan/atau Tier 2 pada bank lain / Investment - -
in AT1 and/or AT2 instruments and other banks
1.4.7.2. Kepemilikan silang pada entitas lain yang diperoleh berdasarkan peralihan karena - -
hukum, hibah, atau hibah wasiat / Cross-ownership in another entity acquired by
the transition because of the law, grants or grants will
2. Modal Inti Tambahan (AT 1)* / Additional Tier 1 (AT 1)* - 51.756
2.1. Instrumen yang memenuhi persyaratan AT 1 / Instruments that meet the requirements of AT1 - -
2.2. Agio / Disagio / Agio / Disagio - -
2.3. Faktor pengurang Modal Inti tambahan *) / Additional Core Capital deduction factor *) - -
2.3.1. Penempatan dana pada instrumen AT1 dan/atau Tier 2 pada bank lain Investment in AT1 and/ - 51.756
or AT2 instruments and other banks
2.3.2. Kepemilikan silang pada entitas lain yang diperoleh berdasarkan peralihan karena hukum, - -
hibah, atau hibah wasiat / Cross-ownership in another entity acquired by the transition
because of the law, grants or grants will
2. Modal Pelengkap (Tier 2) / Suplementary Capital (Tier 2) 65.138 -
1. Instrumen modal dalam bentuk saham atau lainnya yang memenuhi persyaratan Tier 2 / Capital Instruments - -
in form of shares or other that meet the requirements of Tier 2
2. Agio / Disagio / Agio / Disagio - -
3. Cadangan umum PPA atas aset produktif yang wajib dibentuk (paling tinggi 1.25% ATMR Risiko Kredit) / 65.138 48.404
General reserve of PPA productive assets which shall be established (max 1.25% Credit Risk RWA)
4. Faktor Pengurang Modal Pelengkap *) / Deduction Factor of Supplementary Capital *) - -
4.1. Singking Fund - -
4.2. Penempatan dana pada instrument Tier 2 pada Bank lain / Investment in Tier 2 in other Bank - 100.000
4.3. Kepemilikan silang pada lain yang diperoleh berdasarkan peralihan karena hukum, hibah, atau hibah - -
wasiat / Cross-ownership in another entity acquired by the transition because of the law, grants or
grants will
TOTAL MODAL / TOTAL CAPITAL 1.243.727 946.254
POSISI TANGGAL LAPORAN / POSISI TANGGAL LAPORAN /

KETERANGAN / DESCRIPTION REPORTING DATE POSITION KETERANGAN / DESCRIPTION REPORTING DATE POSITION
2017 2016 2017 2016
ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO / RISK WEIGHTED ASSETS RASIO KPMM / CAR
ATMR RISIKO KREDIT / RWA OF CREDIT 5.198.097 3.856.089 Rasio CET 1 (%) / CET 1 Ratio (%) 19,90% 22,04%
RISK
ATMR RISIKO PASAR / RWA OF MARKET - - Rasio Tier 1 (%) / Tier 1 Ratio (%) 19,90% 20,90%
RISK
ATMR RISIKO OPERASIONAL / RWA OF 725.252 670.415 Rasio Tier 2 (%) / Tier2 Ratio (%) 1,10% 0,00%
OPERATIONAL RISK
TOTAL ATMR / TOTAL RWA 5.923.349 4.526.504 Rasio KPMM (%) / CAR (%) 21,00% 20,90%
RASIO KPMM SESUAI PROFIL RISIKO (%) / 9,00% 9,32% CET 1 UNTUK BUFFER (%) / CET (%) 1 13,90% 16,04%
MINIMUM CAR ACCORDING RISK PROFILE FOR BUFFER (%)
(%)
ALOKASI PEMENUHAN KPMM SESUAI PROFIL PERSENTASE BUFFER YANG WAJIB
RISIKO / CAR FULFILLMENT ALOCATION DIPENUHI OLEH BANK (%) / BUFFER
ACCORDING RISK PROFILE PERCENTAGE SHALL BE MET BY THE
BANK (%)
Dari CET 1 (%) / From CET 1 (%) 6,00% 6,00% Capital Conservation Buffer (%) - -
Dari AT 1 (%) / From AT 1 (%) 0,00% 0,00% Countercyclical Buffer (%) - -
Dari Tier 2 (%) / From Tier 2 (%) 3,00% 3,32% Capital Surcharge Untuk D.SIB (%) - -
Pengungkapan Eksposur Risiko Dan Penerapan Disclosure Of Capital And Disclosure Of Risk Exposure
Manajemen Risiko And Implementation Of Bank Risk Management
Sepanjang tahun 2017 Bank Jambi secara konsisten terus Throughout the year 2017, Bank Jambi consistently continued
menerapkan proses manajemen risiko dibawah naungan to implement risk management process under the auspices of
Divisi Kepatuhan dan Manajemen Risiko sesuai dengan prinsip the Compliance and Risk Management Division in accordance
pelaksanaan bisnis perbankan yang berhati-hati dan wujud with the prudent principles of banking business and the
pelaksanaan pengelolaan perusahaan yang sehat. Pelaksanaan implementation of corporate management. The implementation
fungsi manajemen risiko meliputi upaya identifikasi, penilaian, of risk management function includes identification, assessment,
pengukuran, evaluasi, monitoring dan pengendalian risiko measurement, evaluation, monitoring and risk control which
termasuk pengembangan sistem informasi manajemen risiko includes the development of risk management information
disetiap jenis risiko serta peningkatan kualitas sumber daya systems in each type of risk, and improving the quality of human
manusia dalam pengelolaan risiko diseluruh unit kerja. resources in risk management throughout the work unit.
Penerapan Manajemen Risiko Bank Jambi Capital Disclosure
Manajemen risiko pada Bank Jambi dilaksanakan secara The risk management of Bank Jambi is implemented
komprehensif sesuai kompleksitas usaha bank serta tata kelola comprehensively in accordance with the complexity of the bank’s
yang sehat dengan membentuk satuan kerja manajemen risiko business and healthy governance by establishing an independent
yang independent baik terhadap satuan kerja operasional risk management unit for both the operational and work units
maupun satuan kerja yang melaksanakan fungsi pengendalian performing the internal control function in accordance with
intern dengan berpedoman pada Peraturan Otoritas Jasa the Regulation of the Otoritas Jasa Keuangan No. 18/POJK.03
Keuangan No. 18/POJK.03/2016 tanggal 16 Maret 2016 tentang /2016 dated March 16, 2016, concerning the implementation of
penerapan manajemen risiko bagi bank umum dan Surat risk management for Commercial Banks and Circular Letter of
Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 34/SEOJK.03/2016 tanggal Otoritas Jasa Keuangan No. 34/SEOJK.03/2016 dated September
1 September 2016 tentang Penerapan Manajemen Risiko Bagi 1, 2016, concerning the Implementation of Risk Management for
Bank Umum dimana bank wajib menerapkan Manajemen Risiko Commercial Banks where banks are required to implement Risk
secara efektif. Management effectively.
Dalam penerapan manajemen risiko secara efektif, bank In the effective implementation of Risk Management,
perpedoman kepada pilar-pilar penerapan manajemen risiko the bank operates under the implementation pillars of risk
yaitu: 1) Pengawasan aktif Direksi dan Dewan Komisaris, 2) management which consist of : 1) Active supervision of the Board
Kecukupan kebijakan dan prosedur Manajemen Risiko serta of Directors and Board of Commissioners, 2) Adequacy of Risk
penetapan limit risiko, 3) Kecukupan proses identifikasi, Management policies and procedures and risk limits 3) Adequate
pengukuran, pemantauan, dan pengendalian Risiko, serta process of identification, measurement, monitoring, and Risk
sistem informasi Manajemen Risiko, 4) Sistem pengendalian Management, as well as Risk Management information system,
intern yang menyeluruh yang selanjutnya ditetapkan menjadi 4) Comprehensive internal control system which is subsequently
dasar penilaian kualitas penerapan manajemen risiko diseluruh determined to be the basis of assessment of quality of risk
aktivitas maupun produk bank. management implementation in all activities and bank products.
1. Pengawasan Aktif Direksi dan Dewan Komisaris 1. Active Supervision of Board Directors and Board of
Commissioners
Bank telah menetapkan wewenang dan tanggung jawab The Bank has established the authority and responsibilities of
Direksi pada setiap jenjang jabatan yang terkait manajemen the Board of Directors at each level of positions related to risk
risiko antara lain : management, including:
a. Menyusun kebijakan dan strategi manajemen risiko a. Establishing policy and risk management strategies in
secara tertulis dan komprehensif. writing and comprehensively.
b. Bertanggung jawab atas pelaksanaan kebijakan b. Being responsible for the implementation of risk
manajemen risiko dan eksposur risiko yang diambil oleh management policy and risk exposure taken by the Bank
Bank secara keseluruhan. as a whole.
c. Mengevaluasi dan memutuskan transaksi yang c. Evaluating and deciding the transactions that require the
memerlukan persetujuan Direksi. approval of the Board of Directors.
d. Mengembangkan budaya manajemen risiko pada seluruh d. Developing a culture of risk management at all levels of
jenjang organisasi. the organization.
e. Memastikan peningkatan kompetensi sumber daya e. Ensuring increased competence of human resources
menusia yang terkait dengan manajemen risiko. associated with risk management.
f. Memastikan bahwa fungsi manajemen risiko telah f. Ensuring that risk management functions operate
beroperasi secara independen. independently.
g. Melaksanakan kaji ulang secara berkala untuk g. Conducting a periodic review to ensure accurate risk
memastikan keakuratan metodologi penilaian risiko, assessment methodology, adequacy of risk management
kecukupan implementasi sistem informasi manajemen information system implementation and accuracy of
risiko dan ketepatan kebijakan dan prosedur manajemen risk management policies and procedures and risk limit
risiko serta penetapan limit risiko. setting.
Dewan Komisaris memililki wewenang dan tanggung jawab The Board of Commissioners has the following powers and
antara lain : responsibilities:
a. Menyetujui dan mengevaluasi kebijakan manajemen a. Approving and evaluate risk management policies.
risiko. b. Evaluating the responsibility of the Board of Directors on
b. Mengevaluasi pertanggungjawaban Direksi atas the implementation of risk management policy.
pelaksanaan kebijakan Manajemen risiko. c. Evaluating and decide on applications of the Board of
c. Mengevaluasi dan memutuskan permohonan Direksi Directors in connection with transactions that require the
yang terkait dengan transaksi yang memerlukan approval of the Board of Commissioners.
persetujuan Dewan Komisaris.
2. Kecukupan kebijakan dan prosedur manajemen 2. Adequacy of Risk Management policies and
Risiko serta penetapan limit risiko procedures and risk limits
Bank Jambi telah menerapkan manajemen risiko mencakup Bank Jambi has implemented risk management, including risk
kebijakan pengelolaan risiko yang telah disusun sesuai dengan management policies that have been prepared in accordance
kompleksitas usaha, tingkat risiko yang akan diambil, toleransi with business complexity, the level of risk that will be taken, risk
risiko, profil risiko dan peraturan yang berlaku serta didukung tolerance, risk profile and applicable regulations and supported
oleh kecukupan permodalan. Bank Jambi juga telah melakukan by the adequacy of capital. Bank Jambi has also reviewed the
kaji ulang terhadap kebijakan manajemen risiko secara berkala risk management policy periodically following the internal and
mengikuti perkembangan yang terjadi baik intern maupun external developments, among others, in 2017 Bank Jambi has
ekstern, antara lain pada tahun 2017 Bank Jambi telah revised the Company’s Risk Identification Manual in accordance
melakukan revisi Buku Pedoman Perusahaan Identifikasi Risiko with the Decree of the Board of Directors of Bank Jambi No.91
sesuai dengan Surat Keputusan Direksi Bank Jambi No.91 Tahun of 2017 dated 07 June 2017 on Risk Identification Guidance of
2017 tanggal 07 Juni 2017 tentang Pedoman Identifikasi Risiko PT Bank Pembangunan Daerah Jambi which aims to make the
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi yang bertujuan agar implementation of Bank Risk Management better than the
penerapan manajemen risiko Bank lebih baik dari pada tahun previous year, as well as mitigate the risks that arise in the future.
sebelumnya, sekaligus memitigasi risiko-risiko yang timbul
dimasa akan datang.
Bank juga telah memiliki buku pedoman perusahaan The Bank also has a manual on liquidity risk management
manajemen risiko likuditas dan contingency funding plan and contingency funding plan in accordance with Bank Jambi
sesuai dengan Surat Keputusan Bank Jambi No.113 Tahun 2016 Decree No.113 of 2016 dated March 31, 2016 as a form of
tanggal 31 Maret 2016 sebagai salah satu bentuk mitigasi risiko liquidity risk mitigation and the Bank has built a web-based
likuditas serta Bank telah membangun aplikasi berbasis web application under the name of Branch Rating Risk Assessment
dengan nama Laporan Penilaian Profil Risiko Cabang sesuai Report in accordance with the Decree of Bank Jambi No.171A
dengan Surat Keputusan Bank Jambi No.171A Tahun 2017 Year 2017 dated December 28, 2017, which the implementation
tanggal 28 Desember 2017 yang mana aplikasi tersebut dapat can immediately present a report describing the performance of
segera menyajikan laporan yang menggambarkan kinerja kantor the branch office, financial stability of the branch office and the
cabang, stabilitas keuangan kantor cabang serta tingkat risiko level of risk facing the branch office, so that branch offices can
yang sedang dihadapi kantor cabang, sehingga kantor cabang immediately take mitigation measures to be implemented.
dapat segera mengambil langkah-langkah upaya mitigasi yang
harus dilaksanakan.
3. Kecukupan proses identifikasi, pengukuran, 3. Adequacy of Risk identification, measurement,

pemantauan, dan pengendalian Risiko, serta sistem monitoring and control process, and Risk
informasi Manajemen Risiko Management information system
Bank Jambi telah memiliki prosedur identifikasi risiko untuk Bank Jambi already has a risk identification procedure for all
seluruh unit kerja dan seluruh kegiatan operasional bisnis yang work units and all business operational activities undertaken and
dilakukan serta telah diatur secara jelas dalam buku pedoman, clearly set out in the Guidance Book, Directors ‘Decree, Directors’
Surat Keputusan Direksi, Surat Edaran Direksi dan Instruksi Circular Letter and Directors Instructions. The risk exposure
Direksi. Dalam hal pemantauan eksposur risiko dilakukan secara monitoring is conducted periodically and continuously by the
berkala dan berkesinambungan oleh Bidang Manajemen Risiko Risk Management Division by comparing the actual risk with the
dengan membandingkan risiko actual dengan limit risiko yang specified risk limit. Risk management information is presented in
telah ditetapkan. Informasi manajemen risiko disajikan dalam the risk profile report periodically, either overall / consolidated or
laporan profil risiko secara berkala, baik secara keseluruhan/ risk profile reports per branch office.
konsolidasi maupun laporan profil risiko per kantor cabang.
4. Sistem pengendalian Intern 4. Internal control system
Bank Jambi telah memiliki buku pedoman manajemen risiko Bank Jambi already has a risk management manual used to
yang digunakan untuk mengidentifikasi, mengukur, memantau identify, measure, monitor and control risks that will arise as a
dan mengendalikan risiko yang akan timbul akibat kegiatan result of the Bank’s operational activities and is supported by the
operasional Bank dan didukung dengan pengawasan Dewan regular supervision of the Board of Commissioners and Board of
Komisaris dan Direksi secara berkala dan budaya pengendalian Directors and a culture of control involving all work units and
yang melibatkan seluruh unit kerja dan memaksimalkan fungsi maximizing the function of Internal Audit for conducting periodic
Audit Intern untuk melakukan pengendalian dan pemeriksaan checks and ensuring that residual risk remains within acceptable
secara berkala dan memastikan risiko yang tersisa (residual risk) limits.
masih berada dalam batasan yang bisa diterima.
Eksposur Risiko Dan Penerapan Manajemen Risiko Risk Exposure and Application of Risk Management
Sejalan dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan, Bank In line with the provisions of the Otoritas Jasa Keuangan,
Jambi senantiasa melakukan pengelolaan dan penilaian untuk Bank Jambi continuously manages and assesses each type of
setiap jenis risiko antara lain risiko kredit, risiko pasar, risiko risks, including credit risk, market risk, liquidity risk, operational
likuiditas, risiko operasional, risiko hukum, risiko reputasi, risiko risk, legal risk, reputation risk, compliance risk and strategic
kepatuhan dan risiko stratejik yang tertuang didalam laporan risk which is contained in the risk profile report arranged on a
profil risiko yang disusun secara triwulanan, dimana tingkat quarterly basis in which the composite risk level results from a
risiko komposit dihasilkan dari kombinasi penilaian atas tingkat combination of assessments of inherent risk levels and the quality
risiko inhern dan kualitas penerapan manajemen risiko untuk of risk management implementation for each type of risks.
setiap jenis risiko.
1. RISIKO KREDIT 1. CREDIT RISK
Risiko kredit merupakan risiko yang timbul akibat kegagalan Credit risk is a risk arising from the failure of the debtor and /
debitur dan/atau pihak lain dalam memenuhi kewajiban kepada or other party in fulfilling the obligation to the Bank. Credit risk
pihak Bank. Risiko kredit dapat timbul dari aktivitas pemberian may arise from lending activities, placement on securities, and
kredit, penempatan pada surat berharga, dan kepada Bank to other Banks, other than that credit risk may also be derived
lain, selain itu risiko kredit juga dapat berasal dari transaksi from commitments and contingent transactions to customers
komitmen dan kontinjensi kepada nasabah dan counterparty. and counterparties.
Pengendalian risiko kredit di Bank Jambi dilakukan sejak Credit risk control in Bank Jambi was conducted from the
awal proses persetujuan kredit dengan melakukan mekanisme beginning of the credit approval process by conducting a credit
pengukuran dan pengendalian risiko kredit yang dilakukan, risk measurement and control mechanism, whereby Bank Jambi
dimana Bank Jambi telah membangun aplikasi scoring tools has developed scoring tools for productive and consumer credit
untuk analisa kredit produktif dan konsumtif yang berbasis analysis based on quantitative calculation which is used as a
perhitungan kuantitatif yang digunakan sebagai salah satu tool for officers credit analyst in performing a feasibility analysis
alat bantu bagi petugas analis kredit dalam melakukan analisa of the credit to be provided and in every stage of the crediting
kelayakan atas kredit yang akan diberikan dan dalam setiap process, the Bank has also applied prudential principles that
tahap proses pemberian kredit, Bank juga telah menerapkan have been referred to the prevailing credit policy.
prinsip kehati-hatian yang telah mengacu kepada kebijakan
perkreditan yang berlaku.
Mitigasi risiko juga dilakukan terhadap seluruh aspek bisnis Risk mitigation is also applied to all aspects of the business
yang mengandung eksposur risiko kredit didalamnya agar dapat that contain credit risk exposure in order to balance the assets
menyeimbangkan aset yang dimiliki dengan kecukupan modal owned by the capital adequacy available to cover the credit
yang tersedia untuk mengcover risiko kredit yang timbul, antara risks that arise, among others by following the provisions of
lain dengan mengikuti ketentuan Batas Maksimum Pemberian the Legal Lending Limit (BMPK) and preparing policies and
Kredit (BMPK) serta menyusun kebijakan dan prosedur tentang procedures on credit in line with the development of various
perkreditan seiring dengan pengembangan berbagai macam kinds of credit products provided by Bank Jambi so that it can
produk kredit yang disediakan oleh Bank Jambi sehingga dapat be used as guidance in the implementation of credit process in
dijadikan pedoman dalam pelaksanaan proses kredit tersebut accordance with applicable provisions. The review of the credit
sesuai ketentuan yang berlaku. Peninjauan ulang kebijakan policy is conducted periodically and adjusted if there is a change
kredit tersebut dilakukan secara berkala dan disesuaikan apabila in economic conditions and regulatory changes from the Otoritas
terdapat perubahan kondisi perekonomian dan perubahan Jasa Keuangan (OJK).
peraturan dari Otoritas Jasa Keuangan.
Selain itu Bank Jambi juga telah membentuk unit manajemen In addition, Bank Jambi has also established credit risk
risiko kredit yang membantu dalam menetapkan prosedur management units that assist in establishing credit analysis
analisa kredit, melakukan kajian analisa terhadap kredit yang procedures, analyzing credit analysis, approval mechanisms,
akan diberikan, mekanisme persetujuan, pemantauan dan monitoring and guidance as well as credit restructuring and
pembinaan serta restrukturisasi kredit dan berupaya untuk striving to maintain asset quality through credit policies that
menjaga kualitas aset melalui kebijakan perkreditan yang include credit analysis, implementation of monitoring credit
meliputi analisa kredit, pelaksanaan monitoring status kredit status on a regular basis, credit portfolio diversification, grace
secara berkala, diversifikasi portofolio kredit, kecukupan adequacy and internal control system. Bank Jambi has a Credit
anggunan serta sistem pengendalian internal. Bank Jambi Committee which assists the Board of Directors in evaluating
memiliki Komite Kredit yang membantu Direksi dalam and / or resolving credit applications where the limit of credit
mengevaluasi dan/atau memutuskan permohonan kredit approval authority for each member of the Credit Committee is
dimana limit kewenangan pemberian persetujuan kredit untuk strictly regulated and periodically reviewed.
setiap anggota Komite Kredit diatur secara ketat dan direview
secara berkala.
Pengungkapan tagihan bersih Bank dimuat dalam tabel The Bank’s net invoice disclosures are contained in the
berikut : following table:
Tabel 2. Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Wilayah

Table 2. Disclosure of Net Receivables by Area
31 DESEMBER 2017 / DECEMBER 31, 2017
NO KATEGORI PORTOFOLIO / PORTFOLIO CATEGORY TAGIHAN BERSIH BERDASARKAN WILAYAH / NET CLAIMS BASED ON REGION
WILAYAH 1 / WILAYAH 2 / WILAYAH 3 / WILAYAH 4 /
TOTAL
REGION 1 REGION 2 REGION 3 REGION 4
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Tagihan Kepada Pemerintah / Claims on - - - 1.377.863,87 1.377.863,87

Government
2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Claims on - - - 20.002,08 20.002,08
Public Sector Entities
3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral - - - - -
dan Lembaga Internasional / Claims on
Multilateral Development Bank and International
Institution
4 Tagihan Kepada Bank / Claims on Bank - - - 393.567,91 393.567.91
5 Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by 3.863,55 - - - 3.863,55

Residential Property
6 Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured - 5.999,57 - 1.559,42 7.558,99
by Commercial Real Estate
7 Kredit Pegawai/Pensiun / Employee/ Retired Loans 1.227.039,08 1.294.418,22 651.104,70 1.606.257,33 4.778.819,33
8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan 281.905,73 294.494,10 147.068,20 149.785,25 873.253,29
Portofolio Ritel / Claims on Micro, Small Business
& Retail Portfolio
9 Tagihan Kepada Korporasi / Claims on Corporate - - - 1.592.425,53 1.592.425,53
10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Matured Claims 395,18 271,65 190,73 5.484,17 6.341,74
11 Aset Lainnya / Other Assets 73.919,88 68.745,83 44.519,77 1.098.296,14 1.285.481,62
TOTAL 1.587.123,42 1.663.929,38 842.883,40 6.245.241,70 10.339.177,90
NO KATEGORI PORTOFOLIO / PORTFOLIO CATEGORY TAGIHAN BERSIH BERDASARKAN WILAYAH / NET CLAIMS BASED ON REGION
TOTAL
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Tagihan Kepada Pemerintah / Claims on - - - 767.713,12 767.713,12

Government
2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Claims on - - - 5.306,31 5.306,31
Institution
4 Tagihan Kepada Bank / Claims on Bank - - - 1.140.832,86 1.140.832,86
5 Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by 219,30 - - - 219,30

6 Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured - 252,07 - - 252,07
7 Kredit Pegawai/Pensiun / Employee/ Retired Loans 921.538,93 1.001.747,16 512.961,11 1.035.512,67 3.471.759,87
8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan 211.044,41 299.223,62 133.175,91 257.364,88 900.808,83
& Retail Portfolio
9 Tagihan Kepada Korporasi / Claims on Corporate - - - 1.113.275,01 1.113.275,01
10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Matured Claims 2.624,26 1.621,51 402,77 4.659,15 9.307,69
11 Aset Lainnya / Other Assets 70.599,54 112.041,89 39.144,35 362.227,08 584.012,85
TOTAL 1.206.026,44 1.414.886,25 685.684,14 4.686.891,09 7.993.487,92

Tabel 3. Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Sisa Jangka Waktu Kontrak
Tabel 3. Disclosure of Net Claims based on Remaining Contract Period
TAGIHAN BERSIH BERDASARKAN SISA JANGKA WAKTU KONTRAK / NET CLAIMS
BASED ON REMAINING CONTRACT PERIOD
NO KATEGORI PORTOFOLIO / PORTFOLIO CATEGORY
NON -
>1 TAHUN S.D >3 TAHUN S.D
1 TAHUN / ≤ >5 TAHUN / KONTRAKTUAL
3 TAHUN / >1 5 TAHUN / >3 TOTAL
1 YEAR >5 YEARS / NON -
- 3 YEARS - 5 YEARS
CONTRACTUAL
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Tagihan Kepada Pemerintah / Claims on 696.854,92 562.324,18 50.000,00 36.000,00 - 1.345.179,10

Government
2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Claims on - - - 1.189,74 - 1.189,74
3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral - - - - - -
dan Lembaga Internasional/ Claims on Multilateral
Development Bank and International Institution
4 Tagihan Kepada Bank / Claims on Bank 365.574,12 24.307,04 - 80.140,50 - 470.021,66
5 Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by - 388,26 394,68 32.443,87 - 33.226,81
6 Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured 1.092,38 671,78 895,24 - - 2.659,40
7 Kredit Pegawai/Pensiun / Employee/ Retired Loans 1.079,10 90.810,68 252.683,55 4.345.250,75 - 4.689.824,08
8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan 19.567,04 81.782,94 80.684,40 317.899,10 - 499.933,48
& Retail Portfolio
9 Tagihan Kepada Korporasi / Claims on Corporate 145.000,00 500.362,97 342.556,24 345.193,69 - 1.333.112,90
10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Matured Claims 4.984,63 3.753,63 4.356,62 13.756,76 - 26.851,64
11 Aset Lainnya / Other Assets - - - - 277.736,97 277.736,97
TOTAL 1.234.152,19 1.264.401,48 731.570,73 5.171.874,41 277.736,97 8.679.735,78

TAGIHAN BERSIH BERDASARKAN SISA JANGKA WAKTU KONTRAK / NET CLAIMS
BASED ON REMAINING CONTRACT PERIOD
NO KATEGORI PORTOFOLIO / PORTFOLIO CATEGORY
NON -
>1 TAHUN S.D >3 TAHUN S.D
1 TAHUN / ≤ >5 TAHUN / KONTRAKTUAL
3 TAHUN / >1 5 TAHUN / >3 TOTAL
1 YEAR >5 YEARS / NON -
- 3 YEARS - 5 YEARS
CONTRACTUAL
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Tagihan Kepada Pemerintah / Claims on 751.120,83 - - - - 751.120,83

Government
2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Claims on - 5.302,07 - - - 5.302,07
3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral - - - - - -
dan Lembaga Internasional/ Claims on Multilateral
4 Tagihan Kepada Bank / Claims on Bank 715.851,47 162.570,25 - 117.821,21 - 996.242,93
5 Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by - - - 219,39 - 219,39

6 Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured 252,07 - - - - 252,07
7 Kredit Pegawai/Pensiun / Employee/ Retired Loans 12.697,73 213.093,16 365.834,44 3.463.769,01 - 4.055.394,34
8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan 68.653,83 62.656,15 39.947,33 145.509,68 - 316.767,00
& Retail Portfolio
9 Tagihan Kepada Korporasi / Claims on Corporate 977.857,15 15.527,12 2.199,21 107.096,94 - 1.102.680,42
10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Matured Claims 1.623,53 4.622,52 1.950,45 1.111,19 - 9.307,69
11 Aset Lainnya / Other Assets - - - - 211.049,25 211.049,25
TOTAL 2.528.056,62 463.771,27 409.931,43 3.835.527,41 211.049,25 7.448.335,99

Tabel 4. Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Sektor Ekonomi

Table 4. Disclosure of Net Receivables by Economic Sector
TAGIHAN KEPADA
TAGIHAN KEPADA BANK PEMBANGUNAN
TAGIHAN KEPADA
ENTITAS SEKTOR MULTILATERAL DAN
PEMERINTAH /
NO SEKTOR EKONOMI / ECONOMIC SECTOR PUBLIK / CLAIMS LEMBAGA INTERNASIONAL /
CLAIMS ON
ON PUBLIC SECTOR CLAIMS ON MULTILATERAL
GOVERNMENT
ENTITIES DEVELOPMENT BANKS AND
INTERNATIONAL ENTITIES
(1) (2) (3) (4) (5)

31 Desember 2017 / December 31, 2017
1 Pertanian, perburuan dan kehutanan / Agriculture, hunting, and - - -
forestry
2 Perikanan / Fisheries - - -
3 Pertambangan dan penggalian / Mining and quarrying - - -
4 Industri pengolahan / Processing industry - - -
5 Listrik, gas dan air / Electricity, gas, and water - - -
6 Konstruksi / Construction - 1.189,74 -
7 Perdagangan besar dan eceran / Wholesale and retail trading - - -
8 Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum / Hotel - - -
and food and beverages
9 Transportasi, pergudangan dan komunikasi / Transportation, - - -
warehousing, and communication
10 Perantara keuangan / Financial intermediary - - -
11 Real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan / Real estate, - - -
leasing, and corporate services
12 Administrasi Pemerintah, pertahanan dan jaminan sosial wajib / - - -
Government administration, defense and mandatory social
securities
13 Jasa pendidikan / Education - - -
14 Jasa kesehatan dan kegiatan sosial / Health and social activities - - -
15 Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan - - -
lainnya / Social, cultural, entertainment, and other personal
services
16 Jasa perorangan yang melayani rumah tangga / Household - - -
services
17 Badan internasional dan badan ekstra internasional lainnya / - - -
International organizations and other extra international
organizations
18 Kegiatan yang belum jelas batasannya / Indeterminate activities - - -
19 Bukan Lapangan Usaha / Non-Business Field - - -
20 Lainnya / Others - - -
TOTAL - 1.189,74 -
TAGIHAN KEPADA
KREDIT BERAGUN USAHA MIKRO,
KREDIT BERAGUN TAGIHAN TAGIHAN
TAGIHAN PROPERTI KREDIT PEGAWAI/ USAHA KECIL
RUMAH TINGGAL / KEPADA YANG TELAH
KEPADA BANK / KOMERSIAL / PENSIUN / DAN PORTOFOLIO ASET LAINNYA /
LOANS SECURED KORPORASI JATUH TEMPO
CLAIMS ON LOANS SECURED BY EMPLOYEE/ RITEL / CLAIMS OTHER ASSETS
BY RESIDENTIAL / CLAIMS ON / MATURED
BANK COMMERCIAL REAL RETIRED LOANS ON MICRO, SMALL
PROPERTY CORPORATE CLAIMS
ESTATE BUSINESS AND
RETAIL PORTFOLIO
(6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
- - - - 178.473,86 - 2.097,46 -
- - 210,06 - 8.869,59 - 85,84 -

- - - - 417,33 - 72,67 -
- - 97,73 - 12.532,10 - 139,36 -
- - - - 315,15 - - -
38.383,30 - 1.743,76 - 25.963,95 227.891,49 4.921,05 -
- - 312,81 - 149.044,06 - 4.326,85 -
- - - - 32.586,94 19.892,97 228,30 -
21.757,21 - - - 2.174,78 - 98,38 -
- - - - 220,98 2.053,14 - -
- - - - 5.475,71 1.637,71 233,27 -
- - - - - - - -
- - - - 925,37 - - -
- - - - 10.820,52 - - -
- - 295,04 - 76.239,55 - 1.118,86 -
- - - - 512,57 - - -
- - - - - - - -
- - - - - - - -
- 33.226,81 - 4.892.172,65 84,60 - 13.529,61 -
- - - - - - - 277.736,97
60.140,50 33.226,81 2.659,40 4.892.172,65 504.657,05 251.475,30 26.851,64 277.736,97
TAGIHAN KEPADA
TAGIHAN KEPADA BANK PEMBANGUNAN
TAGIHAN KEPADA
ENTITAS SEKTOR MULTILATERAL DAN
PEMERINTAH /
NO SEKTOR EKONOMI / ECONOMIC SECTOR PUBLIK / CLAIMS LEMBAGA INTERNASIONAL /
CLAIMS ON
ON PUBLIC SECTOR CLAIMS ON MULTILATERAL
GOVERNMENT
ENTITIES DEVELOPMENT BANKS AND
INTERNATIONAL ENTITIES
(1) (2) (3) (4) (5)

1 Pertanian, perburuan dan kehutanan / Agriculture, hunting, and - - -
forestry
2 Perikanan / Fisheries - - -
3 Pertambangan dan penggalian / Mining and quarrying - - -
4 Industri pengolahan / Processing industry - - -
5 Listrik, gas dan air / Electricity, gas, and water - - -
6 Konstruksi / Construction - - -
7 Perdagangan besar dan eceran / Wholesale and retail trading - - -
8 Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum / Hotel - - -
9 Transportasi, pergudangan dan komunikasi / Transportation, - - -
10 Perantara keuangan / Financial intermediary 759.106,58 - -
11 Real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan / Real estate, - - -
12 Administrasi Pemerintah, pertahanan dan jaminan sosial wajib / - - -
Government administration, defense and mandatory social
securities
13 Jasa pendidikan / Education - - -
14 Jasa kesehatan dan kegiatan sosial / Health and social activities - - -
15 Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan - - -
lainnya / Social, cultural, entertainment, and other personal
services
16 Jasa perorangan yang melayani rumah tangga / Household - - -
services
17 Badan internasional dan badan ekstra internasional lainnya / - - -
International organizations and other extra international
organizations
18 Kegiatan yang belum jelas batasannya / Indeterminate activities - - -
19 Bukan Lapangan Usaha / Non-Business Field - - -
20 Lainnya / Others - - -
TOTAL 759.106,58 - -
TAGIHAN KEPADA
KREDIT
USAHA MIKRO,
KREDIT BERAGUN BERAGUN TAGIHAN
KREDIT PEGAWAI/ USAHA KECIL TAGIHAN KEPADA
TAGIHAN KEPADA RUMAH TINGGAL / PROPERTI YANG TELAH ASET LAINNYA
PENSIUN / DAN PORTOFOLIO KORPORASI
BANK / CLAIMS ON LOANS SECURED KOMERSIAL / JATUH TEMPO / OTHER
EMPLOYEE/ RETIRED RITEL / CLAIMS / CLAIMS ON
BANK BY RESIDENTIAL LOANS SECURED / MATURED ASSETS
LOANS ON MICRO, SMALL CORPORATE
PROPERTY BY COMMERCIAL CLAIMS
BUSINESS AND
REAL ESTATE
RETAIL PORTFOLIO
(6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
- - - - 70.039,35 - - -
- - - - 4.129,32 - 26,30 -
- - - - 637,07 - 14,54 -
- - - - 8.551,35 - 69,43 -
- - - - 173,99 - - -
- - - - 67.312,39 67.096,94 2.400,18 -
- - 252,07 - 87.532,57 - 2.048,07 -
- - - - 22.824,50 19.949,77 113,05 -
- - - - 2.090,38 - - -
1.126.321,40 - - - 401,02 1.009.882,68 - -

- - - - 3.695,63 - 123,74 -
- - - - - - - -
- - - - 99,08 - - -
- - - - 3.370,83 - - -
- - - - 45.185,56 - 438,29 -
- - - - 544,10 - - -
- - - - - - - -
- - - - - - - -
- 219,39 - 3.879.183,65 176.831,47 - 2.298,87 -
- - - - - - - 211.049,25
1.126.321,40 219,39 252,07 3.879.183,65 493.418,61 1.096.929,39 7.532,47 211.049,25
Tabel 5. Pengungkapan Tagihan dan Pencadangan Berdasarkan Wilayah

Tabel 5. Disclosure of Receivables and Provisioning based on Region
NO KETERANGAN / DESCRIPTION WILAYAH / REGION

TOTAL
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Tagihan / Claims 1.588.917,75 1.662.609,27 844.309,11 5.926.207,37 10.022.043,50
2 Tagihan yang mengalami penurunan nilai 6.657,67 10.666,64 3.524,90 22.569,91 43.419,12
(impaired) / Impaired claims
a. Belum Jatuh tempo / Outstanding 3.011,62 5.529,19 1.693,15 6.243,69 16.477,64
b. Telah jatuh tempo / Matured 3.646,05 5.137,44 1.831,75 16.326,22 26.941,47
3 Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) - - - - - -

Individual / Reserves for Impairment-
Unconsolidated
4 Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) - 3.537,07 5.395,90 1.773,24 15.642,59 26.348,79
Kolektif / Reserves for Impairment - Consolidated
5 Tagihan yang dihapus buku / Written-off claims 2.953,83 1.370,96 162,76 5.220,51 9.708,06
NO KETERANGAN / DESCRIPTION WILAYAH / REGION

TOTAL
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Tagihan / Claims 1.205.794,42 1.415.243,40 685.526,37 4.129.941,67 7.436.505,86
2 Tagihan yang mengalami penurunan nilai 6.792,65 7.248,14 3.824,29 15.349,21 33.214,30
(impaired) / Impaired claims
a. Belum Jatuh tempo / Outstanding 1.070,02 4.326,16 2.656,70 5.326,72 13.379,60
b. Telah jatuh tempo / Matured 5.722,62 2.921,98 1.167,60 10.022,50 19.834,69
3 Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) - - - - - -

Individual / Reserves for Impairment-
Unconsolidated
4 Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) - 3.209,71 1.561,85 1.193,23 9.083,85 15.048,63
Kolektif / Reserves for Impairment - Consolidated
5 Tagihan yang dihapus buku / Written-off claims 2.568,78 124,63 5,35 3.833,00 6.531,77
Tabel 6. Pengungkapan Tagihan dan Pencadangan Berdasarkan Sektor Ekonomi

Tabel 6. Disclosure of Receivables and Provisioning based on Economic Sector
Tagihan yang Mengalami Cadangan

Cadangan Kerugian
Penurunan Nilai / Impaired Kerugian
Penurunan Nilai Tagihan yang
Claims Penurunan Nilai
Tagihan / (CKPN) - Individual dihapus buku /
NO Sektor Ekonomi/ Economic Sector (CKPN) - Kolektif
Claims Belum Jatuh Telah Jatuh / Reserves for Written off
/ Reserves for
Tempo / Tempo / Impairment claims
Impairment -
Outstanding Matured Unconsolidated
Consolidated
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Pertanian, perburuan dan kehutanan 180.692,65 2.003,68 2.097,46 - 1.901,32 1.967,55
/ Agriculture, hunting, and forestry
2 Perikanan / Fisheries 9.165,49 291,54 85,84 - 91,32 -
3 Pertambangan dan penggalian / 490,00 24,24 72,67 - 59,97 -
Mining and quarrying
4 Industri pengolahan / Processing 12.769,18 681,10 139,36 - 180,90 1,55
industry
5 Listrik, gas dan air / Electricity, gas, 315,15 - - - - -
and water
6 Konstruksi / Construction 300.093,28 1.541,17 4.921,05 810,01 2.643,66 784,83
7 Perdagangan besar dan eceran / 153.788,44 3.781,77 4.326,85 130,59 3.125,13 3.061,18
Wholesale and retail trading
8 Penyediaan akomodasi dan 52.751,96 216,80 228,30 - 211,97 57,78
penyediaan makan minum / Hotel
9 Transportasi, pergudangan dan 24.030,37 63,94 98,38 - 72,16 -
komunikasi / Transportation,
10 Perantara keuangan / Financial 2.274,11 2.053,14 - - 102,66 -
intermediary
11 Real estate, usaha persewaan dan 7.346,69 10,00 233,27 - 211,42 -
jasa perusahaan / Real estate,
12 Administrasi Pemerintah, pertahanan - - - - - -
dan jaminan sosial wajib /
Government administration, defense
and mandatory social securities
13 Jasa pendidikan / Education 925,37 - - - 0,56 -
14 Jasa kesehatan dan kegiatan sosial / 10.820,52 81,46 - - 5,63 -
Health and social activities
15 Jasa kemasyarakatan, sosial 77.672,19 1.520,53 1.118,86 - 1.000,93 3.835,18
budaya, hiburan dan perorangan
lainnya / Social, cultural,
entertainment, and other personal
services
16 Jasa perorangan yang melayani 512,57 58,58 - - 4,65 -
rumah tangga / Household
services
17 Badan internasional dan badan - - - - - -
ekstra internasional lainnya /
International organizations and other
extra international organizations
18 Kegiatan yang belum jelas - - - - - -
batasannya / Indeterminate activities
19 Bukan Lapangan Usaha / Non- 4.938.725,11 4.149,71 13.619,44 - 15.795,93 -
Business Field
20 Lainnya / Others - - - - - -
TOTAL 5.772.373,09 16.477,64 26.941,47 940,60 25.408,19 9.708,06
Tagihan yang Mengalami Cadangan

Cadangan Kerugian
Penurunan Nilai / Impaired Kerugian
Penurunan Nilai Tagihan yang
Claims Penurunan Nilai
Tagihan / (CKPN) - Individual dihapus buku /
NO Sektor Ekonomi/ Economic Sector (CKPN) - Kolektif
Claims Belum Jatuh Telah Jatuh / Reserves for Written off
/ Reserves for
Tempo / Tempo / Impairment claims
Impairment -
Outstanding Matured Unconsolidated
Consolidated
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Pertanian, perburuan dan kehutanan 73.888,67 1.667,35 3.634,80 - 2.075,26 2.698,77
/ Agriculture, hunting, and forestry
2 Perikanan / Fisheries 4.222,66 95,18 85,84 - 67,04 -
3 Pertambangan dan penggalian / 672,28 - 34,92 - 20,66 -
Mining and quarrying
4 Industri pengolahan / Processing 8.716,53 323,42 124,53 - 99,05 -
industry
5 Listrik, gas dan air / Electricity, gas, 174,02 - - - 0,03 -
and water
6 Konstruksi / Construction 118.087,27 1.074,32 4.257,91 - 1.953,28 -
7 Perdagangan besar dan eceran / 91.870,61 4.920,91 3.609,31 - 2.051,52 3.833,00
Wholesale and retail trading
8 Penyediaan akomodasi dan 44.128,71 630,30 296,01 - 1.251,79 -
penyediaan makan minum / Hotel
9 Transportasi, pergudangan dan 2.091,42 119,06 - - 1,04 -
komunikasi / Transportation,
10 Perantara keuangan / Financial 2.480.187,35 - - - 435,84 -
intermediary
11 Real estate, usaha persewaan dan 6.302,32 324,17 343,21 - 306,33 -
jasa perusahaan / Real estate,
12 Administrasi Pemerintah, pertahanan - - - - - -
dan jaminan sosial wajib /
Government administration, defense
and mandatory social securities
13 Jasa pendidikan / Education 169,08 - - - 0,70 -
14 Jasa kesehatan dan kegiatan sosial / 3.372,01 - - - 1,18 -
Health and social activities
15 Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, 46.390,74 921,38 1.054,95 - 663,09 -
hiburan dan perorangan lainnya /
Social, cultural, entertainment, and
other personal
services
16 Jasa perorangan yang melayani 544,47 - - - 0,37 -
rumah tangga / Household
services
17 Badan internasional dan badan - - - - - -
ekstra internasional lainnya /
International organizations and other
extra international organizations
18 Kegiatan yang belum jelas - - - - - -
batasannya / Indeterminate activities
19 Bukan Lapangan Usaha / Non- 4.062.881,07 3.565,69 6.393,23 - 6.121,45 -
Business Field
20 Lainnya / Others 211.049,25 - - - - -
TOTAL 7.154.748,45 13.641,79 19.834,69 - 15.048,63 6.531,77
Tabel 7. Pengungkapan Rincian Mutasi Cadangan Kerugian Penurunan Nilai - Bank Secara Individual
Tabel 7. Movements of Impairment Provision Disclosure - Bank Only
31 DESEMBER 2017 / DECEMBER 31, 2017 31 DESEMBER 2016 / DECEMBER 31, 2016
CKPN INDIVIDUAL / CKPN KOLEKTIF / CKPN INDIVIDUAL / CKPN KOLEKTIF /
NO KETERANGAN / DESCRIPTION
UNCONSOLIDATED CONSOLIDATED UNCONSOLIDATED CONSOLIDATED
IMPAIRMENT IMPAIRMENT IMPAIRMENT IMPAIRMENT
RESERVES RESERVES RESERVES RESERVES
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Saldo awal CKPN / Impairment Reserves Initial 940,60 25.407,47 - 20.834,14

Balance
2 Pembentukan (pemulihan) CKPN pada periode - - - -
berjalan (Net) / Allocation (recovery) of impairment
reserves in the current period (Net)
a. Pembentukan CKPN pada periode berjalan - - - -
/ Allocation of impairment reserves in the
current period
b. Pemulihan CKPN pada periode berjalan - 4.566,33 - 5.785,52
/ Recovery of impairment reserves in the
current period
3 CKPN yang digunakan untuk melakukan hapus buku - - - -
atas tagihan pada periode berjalan / Impairment
reserves used to write-off in the current period
4 Pembentukan (pemulihan) lainnya pada periode - - - -
berjalan / Other allocation (recovery) in the current
period
TOTAL 940,60 25.407,47 - 20.834,14
Penerapan pengukuran risiko kredit dengan Implementation of credit risk measurement with
pendekatan standar the standard approach
Pengukuran risiko kredit juga dilakukan oleh Bidang Measurement of credit risk is also periodically conducted
Manajemen Risiko Bank Jambi melalui laporan profil risiko by the Risk Management Division of Bank Jambi through risk
secara berkala serta laporan pemantauan posisi kredit dan rasio profile report and monitoring report of credit position and Non
Non Performing Loan (NPL) setiap bulan. Bank Jambi juga telah Performing Loan (NPL) ratio every month. Bank Jambi has also
menerapkan pendekatan standar (Standardized Approach) implemented a standardized approach in the calculation of
dalam perhitungan Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) Risk-Weighted Assets (ATMR) for credit risk under the Circular
untuk risiko kredit yang berpedoman pada Surat Edaran Otoritas Letter of the Otoritas Jasa Keuangan Number 42 / SEOJK.03 /
Jasa Keuangan Nomor 42/SEOJK.03/2016 tanggal 28 September 2016 dated September 28, 2016 regarding Guidelines on Risk-
2016 tentang Pedoman Perhitungan Aset Tertimbang Menurut Weighted Assets Calculation for Credit Risk Using a Standardized
Risiko Untuk Risiko Kredit Dengan Menggunakan Pendekatan Approach that is internally contained in the Company Manual.
Standar yang secara internal tertuang dalam Buku Pedoman The Company’s Manual includes information on credit risk
Perusahaan. Buku Pedoman Perusahaan tersebut mencakup measurement methodologies, credit risk calculations using
informasi mengenai metodologi pengukuran risiko kredit, standard approaches, internal-ratings based approach, credit
perhitungan risiko kredit dengan pendekatan standar, risk mitigation and rating agencies used by Bank Jambi.
pendekatan berdasarkan peringkat internal (IRB Approach),
mitigasi risiko kredit dan lembaga peringkat yang digunakan
oleh Bank Jambi.
Total ATMR untuk risiko kredit pada tahun 2017 meningkat The total Risk-Weighted Assets for credit risk in 2017 increased
sebesar 74.26% dari tahun 2016 sejalan dengan bertumbuhan by 74.26% from 2016 in line with the increasing lending growth
pemberian kredit yang terus meningkat dan ekspansi usaha and expansion of the Bank’s business in credit lending whereby
bisnis Bank dalam melakukan pemberian kredit dimana Bank Bank Jambi has been developing various credit product facilities
Jambi telah melakukan pengembangan terhadap berbagai to be offered to the public.
fasilitas produk kredit untuk ditawarkan kepada masyarakat.
Penerapan pengukuran risiko kredit juga diarahkan untuk The implementation of credit risk measurement is also
mengantisipasi akibat kegagalan debitur dan/atau pihak lain aimed to anticipate the failure of the debtors and / or other
(counterparty) dalam memenuhi kewajibannya kepada Bank. parties (counterparties) in fulfilling their obligations to the
Counterparty Credit Risk yang juga merupakan risiko kredit Bank. A counterparty credit risk is also a credit risk arising from
yang timbul akibat transaksi dengan pihak lawan (counterparty) transactions with the counterparty of financial instruments, such
dari instrumen keuangan seperti surat berharga, transaksi as securities, interbank transactions, commitment obligations
antar bank, kewajiban komitmen dan kontijensi. Risiko tersebut and contingencies. Such risk arises from the type of repo and
timbul dari jenis transaksi repo dan reverse repo dari posisi reverse repo transaction from the position of the banking book.
banking book.
Pengungkapan kuantitatif atas tagihan bersih berdasarkan A quantitative disclosure of net invoices-based portfolio
kategori portofolio dan skala peringkat bank serta pengungkapan category and bank rating scale and quantitative disclosure of
kuantitatif risiko kredit pihak lawan: repo dan reverse repo counterparty credit risk: repo and reverse repo is as follows:
sebagai berikut:
Tabel 8. Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Kategori Portofolio dan Skala Peringkat
Tabel 8. Disclosure of Net Receivables based on Portfolio Category and Rating Scale

LEMBAGA
PEMERINGKAT /
RATING AGENCY PERINGKAT JANGKA PANJANG / LONG-TERM RATING
STANDARD AND
AAA AA+ S.D AA- A+ S.D A- BBB+ S.D BBB-
POOR’S
FITCH RATING AAA AA+ S.D AA- A+ S.D A- BBB+ S.D BBB-
NO KATEGORI PORTOFOLIO / PORTFOLIO CATEGORY MOODY’S AAA AA1 S.D AA3 A1 S.D A3 BAA1 S.D BAA3
PT FITCH RATINGS AA+(IDN) A+(IDN) S.D BBB+(IDN) S.D

AAA(IDN)
INDONESIA S.D AA-(IDN) A-(IDN) BBB-(IDN)
[LDR]AA+
[LDR]A+ S.D [LDR]BBB+ S.D
PT ICRA INDONESIA [LDR]AAA S.D [LDR]
[LDR]A- [LDR]BBB-
AA-
PT PEMERINGKAT IDAA+ S.D IDA+ S.D IDBBB+ S.D
IDAAA
EFEK INDONESIA IDAA- IDA- IDBBB-
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Tagihan Kepada Pemerintah / Claims on Government - - - - -
2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik (16) / Claims on Public - - - - -
Sector Entities (16)
3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga - - - - -
Internasional / Claims on Multilateral Development Bank and
International Institution
4 Tagihan Kepada Bank (15) / Claims on Bank (15) - - - - -
5 Kredit Beragun Rumah Tinggal (38) / Loans Secured by - - - - -
Residential Property (38)
6 Kredit Beragun Properti Komersial (42) / Loans Secured by - - - - -
Commercial Real Estate (42)
7 Kredit Pegawai/Pensiun (40) / Employee/ Retired Loans (40) - - - - -
8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel - - - - -
(36) / Claims on Micro, Small Business & Retail Portfolio (36)
9 Tagihan Kepada Korporasi (35) / Claims on Corporate (35) - - - - -
10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo (62) / Matured Claims (62) - - - - -
11 Aset Lainnya / Other Assets - - - - -
TOTAL - - - - -
TAGIHAN BERSIH / NET CLAIMST
PERINGKAT JANGKA PENDEK / SHORT-TERM RATING TANPA PERINGKAT / TOTAL

UNRATED
KURANG KURANG DARI
BB+ S.D BB- B+ S.D B- A-1 A-2 A-3
DARI B- A-3
KURANG KURANG DARI
BB+ S.D BB- B+ S.D B- F1+ S.D F1 F2+ S.D F2 F3+ S.D F3
DARI B- F-3
KURANG DARI KURANG DARI
BA1 S.D BA3 B1 S.D B3 P-1 P-2 P-3
B3 P-3
BB+(IDN) S.D B+(IDN) S.D KURANG DARI F1+ (IDN) S.D KURANG DARI
F2 (IDN) F3(IDN)
BB-(IDN) B-(IDN) B-(IDN) F1 (IDN) 3-3
[LDR]BB+ S.D [LDR]B+ S.D KURANG DARI [LDR]A1+ S.D [LDR]A2+ S.D [LDR]A3+ S.D KURANG DARI
[LDR]BB- [LDR]B- [LDR]B- [LDR]A1 [LDR]A2 [LDR]A3 [LDR]A3
IDBB+ S.D IDB+ S.D KURANG DARI KURANG DARI

IDA1 IDA2 IDA3
IDBB- IDB- IDB- IDA4
(8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16)
- - - - - - - 1.380.542,39 1.380.542,39
- - - - - - - 1.191,82 1.191,82
- - - - - - - - -
- - - - - - - 604.945,47 604.945,47
- - - - - - - - -
- - - - - - - 2.655,79 2.655,79
- - - - - - - 4.601.617,02 4.601.617,02
- - - - - - - 1.050.455,59 1.050.455,59
- - - - - - - 1.870.328,29 1.870.328,29
- - - - - - - 5.713,03 5.713,03
- - - - - - - 277.736,97 277.736,97
- - - - - - - 9.795.186,38 9.795.186,38

LEMBAGA
PEMERINGKAT /
RATING AGENCY PERINGKAT JANGKA PANJANG / LONG-TERM RATING
STANDARD AND
AAA AA+ S.D AA- A+ S.D A- BBB+ S.D BBB-
POOR’S
FITCH RATING AAA AA+ S.D AA- A+ S.D A- BBB+ S.D BBB-
NO KATEGORI PORTOFOLIO / PORTFOLIO CATEGORY MOODY’S AAA AA1 S.D AA3 A1 S.D A3 BAA1 S.D BAA3
PT FITCH RATINGS AA+(IDN) A+(IDN) S.D BBB+(IDN) S.D

AAA(IDN)
INDONESIA S.D AA-(IDN) A-(IDN) BBB-(IDN)
[LDR]AA+
[LDR]A+ S.D [LDR]BBB+ S.D
PT ICRA INDONESIA [LDR]AAA S.D [LDR]
[LDR]A- [LDR]BBB-
AA-
PT PEMERINGKAT IDAA+ S.D IDA+ S.D IDBBB+ S.D
IDAAA
EFEK INDONESIA IDAA- IDA- IDBBB-
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Tagihan Kepada Pemerintah / Claims on Government - - - - -
2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik (16) / Claims on Public - - - - -
Sector Entities (16)
3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga - - - - -
Internasional / Claims on Multilateral Development Bank and
4 Tagihan Kepada Bank (15) / Claims on Bank (15) - - - - -
5 Kredit Beragun Rumah Tinggal (38) / Loans Secured by Residential - - - - -
Property (38)
6 Kredit Beragun Properti Komersial (42) / Loans Secured by - - - - -
Commercial Real Estate (42)
7 Kredit Pegawai/Pensiun (40) / Employee / Retired Loans (40) - - - - -
8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel (36) - - - - -
/ Claims on Micro, Small Business & Retail Portfolio (36)
9 Tagihan Kepada Korporasi (35) / Claims on Corporate (35) - - - - -
10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo (62) / Matured Claims (62) - - - - -
11 Aset Lainnya / Other Assets - - - - -
12 Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) / Exposure in Sharia - - - - -
Business Unit
TOTAL - - - - -
TAGIHAN BERSIH / NET CLAIMST
PERINGKAT JANGKA PENDEK / SHORT-TERM RATING TANPA PERINGKAT TOTAL

/ UNRATED
KURANG KURANG DARI
BB+ S.D BB- B+ S.D B- A-1 A-2 A-3
DARI B- A-3
KURANG
BB+ S.D BB- B+ S.D B- F1+ S.D F1 F2+ S.D F2 F3+ S.D F3 KURANG DARI F-3
DARI B-
KURANG DARI
BA1 S.D BA3 B1 S.D B3 P-1 P-2 P-3 KURANG DARI P-3
B3
BB+(IDN) S.D B+(IDN) S.D KURANG DARI F1+ (IDN) S.D KURANG DARI
F2 (IDN) F3(IDN)
BB-(IDN) B-(IDN) B-(IDN) F1 (IDN) 3-3
[LDR]BB+ S.D [LDR]B+ S.D KURANG DARI [LDR]A1+ S.D [LDR]A2+ S.D [LDR]A3+ S.D KURANG DARI
[LDR]BB- [LDR]B- [LDR]B- [LDR]A1 [LDR]A2 [LDR]A3 [LDR]A3
IDBB+ S.D IDB+ S.D KURANG DARI KURANG DARI

IDA1 IDA2 IDA3
IDBB- IDB- IDB- IDA4
(8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16)
- - - - - - - 759.106,58 759.106,58
- - - - - - - 5.306,31 5.306,31
- - - - - - - - -
- - - - - - - 1.144.943,41 1.144.943,41
- - - - - - - - -
- - - - - - - 252,07 252,07
- - - - - - - 3.472.889,35 3.472.889,35
- - - - - - - 901.491,70 901.491,70
- - - - - - - 1.113.734 1.113.734,02
- - - - - - - 9.307,69 9.307,69
- - - - - - - 211.049,25 211.049,25
- - - - - - - - -
- - - - - - - 7.618.080,38 7.618.080,38
Tabel 9. Pengungkapan Risiko Kredit Pihak Lawan: Transaksi Repo

Tabel 9. Disclosure of Counterparty Credit Risk : Repo Transaction
NILAI NILAI
KATEGORI PORTOFOLIO / KEWAJIBAN TAGIHAN KEWAJIBAN
NO WAJAR WAJAR SSB TAGIHAN
PORTFOLIO CATEGORY REPO BERSIH ATMR / REPO ATMR /
SSB REPO / REPO / FAIR BERSIH / NET
/ REPO / NET RWA / REPO RWA
FAIR REPO REPO SSB CLAIMS
OBLIGATION CLAIMS OBLIGATION
SSB VALUE VALUE
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (3) (4) (5) (6)
1 Tagihan Kepada Pemerintah / Claims - - - - - - - -

on Government
2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik - - - - - - - -
/ Claims on Public Sector Entities
3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan - - - - - - - -
Multilateral dan Lembaga
Internasional / Claims on Multilateral
Development Bank and International
Institution
4 Tagihan Kepada Bank / Claims on - - - - 100.050,00 - 100.050,00 50.025,00
Bank
5 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha - - - - - - - -
Kecil dan Portofolio Ritel / Claims
on Micro, Small Business & Retail
Portfolio
6 Tagihan Kepada Korporasi / Claims - - - - - - - -
on Corporate
TOTAL - - - - 100.050,00 - 100.050,00 50.025,00
Tabel 10. Pengungkapan Risiko Kredit Pihak Lawan: Transaksi Reverse Repo
Tabel 10. Disclosure of Counterparty Credit Risk : Reverse Repo Transaction
TAGIHAN NILAI TAGIHAN ATMR TAGIHAN NILAI MRK TAGIHAN ATMR
BERSIH / NET MRK BERSIH SETELAH BERSIH / MRK BERSIH SETELAH
KATEGORI PORTOFOLIO /
NO CLAIMS / MRK SETELAH MRK / / NET SCORES SETELAH MRK / RWA
PORTFOLIO CATEGORY
SCORES MRK / NET RWA CLAIMS MRK / NET AFTER MRK
CLAIMS AFTER CLAIMS
AFTER MRK MRK AFTER MRK
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (3) (4) (5) (6)
1 Tagihan Kepada Pemerintah / Claims 194.585,10 - 194.585,10 - 152.677,16 - 152.677,16 -

on Government
2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik - - - - - - - -
/ Claims on Public Sector Entities
3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan - - - - - - - -
Internasional/ Claims on Multilateral
Development Bank and International
Institution
4 Tagihan Kepada Bank / Claims on - - - - 150.000,00 - 150.000,00 60,00
Bank
5 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha - - - - - - - -
Portfolio
6 Tagihan Kepada Korporasi / Claims - - - - 110.000,00 - 110.000,00 110.000,00
on Corporate
TOTAL 194.585,10 - 194.585,10 - 412.677,16 - 412.677,16 110.060,00
Penerapan mitigasi risiko kredit Implementation of credit risk mitigation
Untuk mendukung mitigasi risiko kredit yang dijalankan oleh To support the mitigation of credit risks run by business units,
unit bisnis, Bank Jambi telah memiliki dan mengembangkan Bank Jambi has owned and developed policies on the company’s
kebijakan tentang buku pedoman perusahaan standar standard credit lending guidelines, credit restructuring policies,
pemberian kredit, kebijakan restrukturisasi kredit, kebijakan write-off and haircut policies, and policies for conducting credit
hapus buku dan hapus tagih serta kebijakan dalam melakukan collateral assessments.
penilaian agunan kredit.
Jenis agunan utama yang diterima Bank Jambi dalam rangka The main types of collateral that Bank Jambi receives in order
mitigasi risiko kredit adalah objek/usaha yang akan dibiayai to mitigate credit risks are the object/ business that will be
oleh Bank, sedangkan sebagai pelengkap Bank meminta financed by the Bank - while as a complement, the Bank requests
agunan tambahan berupa tanah, bangunan, kendaraan dan additional collateral in the form of land, buildings, vehicles and
surat berharga (deposito) sebagai jaminan pelunasan kredit securities (deposits) as collateral for the loan repayment if the
jika jaminan utama debitur yang berupa usaha yang dibiayai debtor’s main guarantee in the form of the financed business
tersebut yang merupakan sumber utama pembayaran kredit which is the main source of credit payment of the debtor does
debitur tidak berjalan lancar. Dan sebagai salah satu bentuk not run smoothly. And as a form of mitigation of other credit
mitigasi risiko kredit lainnya, Bank Jambi juga melakukan risks, Bank Jambi also conducts an evaluation, review and
evaluasi, peninjauan serta penilaian kembali terhadap agunan revaluation towards the collateral and business conditions /
dan kondisi usaha/bisnis debitur dan terus meningkatkan debtor businesses and continues to improve supervision over all
pengawasan atas seluruh kredit yang telah disalurkan. disbursed credits.
Penilaian agunan dilakukan oleh penilai internal (Internal A collateral assessment is conducted by internal appraisers;
appraisers) dan untuk pinjaman diatas nilai tertentu, penilaian while to loans above a certain value, a collateral assessment
agunan dilakukan oleh pihak eksternal yang bersifat independen is conducted by external appraisers that are independent. In
(eksternal appraisers). Dalam melakukan penilaian agunan, conducting the collateral assessment, Bank Jambi prioritizes
Bank Jambi mengutamakan menerima agunan yang memiliki receiving collateral that has had a high liquidity value and is
nilai likuiditas tinggi dan bersifat marketable sehingga dapat marketable so that it can be disbursed immediately when the
segera dicairkan pada saat pinjaman debitur masuk dalam debtor’s loan is categorized as being problematic.
kategori bermasalah.
Penggunaan teknik mitigasi kredit diutamakan pada jenis The use of credit mitigation techniques is chiefly conducted
agunan utama. Untuk memitigasi risiko kredit yang mungkin towards the main types of collateral. To mitigate the possible
terjadi, Bank telah mendiversifikasi portofolio kredit dengan credit risks, the Bank has diversified its loan portfolio well based
baik yaitu berdasarkan kategori portofolio kredit maupun on the loan portfolio category as well as the industry/economic
industri/sektor ekonomi. sector.
Pengungkapan tagihan bersih berdasarkan bobot risiko A disclosure of net claims that is based on risk weighting after
setelah memperhitungkan dampak mitigasi risiko dan considering the impact of risk mitigation, and a disclosure of net
pengungkapan tagihan bersih dan teknik mitigasi risiko kredit invoices and credit risk mitigation techniques are described as
dijelaskan pada sebagai berikut: follows:
Tabel 11. Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Bobot Risiko Setelah Memperhitungkan Dampak Mitigasi Risiko Kredit
Tabel 11. Disclosure of Net Receivables by risk Weight after Credit Risk Mitigation
31 DESEMBER 2017 / DECEMBER 31, 2017 ATMR

NO TAGIHAN BERSIH SETELAH MEMPERHITUNGKAN DAMPAK MITIGASI RISIKO KREDIT
PORTFOLIO CATEGORY
0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% LAINNYA
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
Eksposur Neraca / Balance Sheet
A
Exposure
1 Tagihan Kepada Pemerintah / 1.185.957,29 - - - - - - - - - -

Claims on Government
2 Tagihan Kepada Entitas Sektor - 1.191,82 - - - - - - - - 238,36
Publik / Claims on Public Sector
Entities
3 Tagihan Kepada Bank - - - - - - - - - - -
Pembangunan Multilateral dan
Lembaga Internasional / Claims
on Multilateral Development
Bank and International Institution
4 Tagihan Kepada Bank / Claims - 390.896,77 - - - 205.473,88 - - - - 182.631,26
on Bank
5 Kredit Beragun Rumah Tinggal - - - - - - - - - - -
/ Loans Secured by Residential
Property
6 Kredit Beragun Properti Komersial - - - - - - - 2.655,79 - - 2.655,79
/ Loans Secured by Commercial
Real Estate
7 Kredit Pegawai / Pensiun / - - - - - 4.601.617,02 - - - 2.300.808,51
Employee / Retired Loans
8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, 894,50 - - - - - 1.014.376,31 - - - 760.782,23
Usaha Kecil dan Portofolio Ritel /
Claims on Micro, Small Business &
Retail Portfolio
9 Tagihan Kepada Korporasi / - - - - - - - 1.870.328,29 - - 1.870.328,29
Claims on Corporate
10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / - - - - - - - - 5.713,03 - 8.569,55
Matured Claims
11 Aset Lainnya / Other Assets 223.176,19 - - - - - - 47.800,09 - 6.760,69 47.936,73
Total Eksposur Neraca / Total 1.410.027,98 392.088,59 - - - 4.807.090,91 1.014.376,31 1.920.784,17 5.713,03 6.760,69 5.173.950,73
Balance Exposure
B Eksposur Kewajiban Komitmen
/ Kontijensi pada Transaksi
Rekening Administratif /
Commitment Obligation Exposure
/ Contingency Oligation Exposure
in administrative Account
Transactions
1 Tagihan Kepada Pemerintah / - - - - - - - - - - -
2 Tagihan Kepada Entitas Sektor - - - - - - - - - - -
Entities
3 Tagihan Kepada Bank - - - - - - - - - - -
on Multilateral Development
Bank and International Institution
4 Tagihan Kepada Bank / Claims - - - - - - - - - - -
on Bank
5 Kredit Beragun Rumah Tinggal - - - - - - - - - - -
/ Loans Secured by Residential
Property
6 Kredit Beragun Properti Komersial - - - - - - - - - - -
Real Estate
7 Kredit Pegawai / Pensiun / - - - - - - - - - - -
Employee / Retired Loans
BEBAN 31 DESEMBER 2016 / DECEMBER 31, 2016 ATMR BEBAN

MODAL MODAL
TAGIHAN BERSIH SETELAH MEMPERHITUNGKAN DAMPAK MITIGASI RISIKO KREDIT
0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% LAINNYA
(14) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)
- 606.429,42 - - - - - - - - - - -
21,45 - 5.306,31 - - - - - - - - 1.061,26 96
- - - - - - - - - - - - -
16.436,81 - 700.627,01 - - - 194.266,40 - - - - 237.258,60 21.353
- - - - - - - - - - - - -
239,02 - - - - - - - 252,07 - - 252,07 23
207.072,77 - - - - - 3.472.889,35 - - - - 1.736.444,67 156.280
68.470,40 403,78 - - - - - 857.293,37 - - - 642.970,03 57.867
168.329,55 - - - - - - - 1.003.734,02 - - 1.003.734,02 90.336
771,26 - - - - - - - - 9.307,69 - 13.961,54 1.257
4.314,31 184.326,64 - - - - - - 26.722,61 - - 26.722,61 2.405
465.655,57 791.159,83 705.933,32 - - - 3.667.155,75 857.293,37 1.030.708,70 9.307,69 - 3.662.404,81 329.616,43
- - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - -

NO TAGIHAN BERSIH SETELAH MEMPERHITUNGKAN DAMPAK MITIGASI RISIKO KREDIT
PORTFOLIO CATEGORY
0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% LAINNYA
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan - - - - - - 35.184,79 - - -
& Retail Portfolio
9 Tagihan Kepada Korporasi / Claims on Corporate - - - - - - - - - -
10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Matured - - - - - - - - - -

Claims
Total Eksposur TRA - - - - - - 35.184,79 - - -
C Eksposur Akibat Kegagalan Pihak Lawan

(Counterparty Credit Risk) / Exposure of
Counterparty Credit Risk
1 Tagihan Kepada Pemerintah / Claims on 194.585,10 - - - - - - - - -

Government
2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Claims on - - - - - - - - - -
3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral - - - - - - - - - -
Institution
4 Tagihan Kepada Bank / Claims on Bank - - - - - - - - - -
5 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan - - - - - - - - - -

& Retail Portfolio
6 Tagihan Kepada Korporasi / Claims on Corporate - - - - - - - - - -
Total Eksposur Counterparty Credit Risk / Total 194.585,10 - - - - - - - - -

exposure of Counterparty Credit Risk
ATMR BEBAN 31 DESEMBER 2016 / DECEMBER 31, 2016 ATMR BEBAN

MODAL MODAL
TAGIHAN BERSIH SETELAH MEMPERHITUNGKAN DAMPAK MITIGASI RISIKO KREDIT
0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% LAINNYA
(13) (14) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)
26.388,59 2.374,97 - - - - - - 43.794,55 - - - 32.845,91 2.956,13
- - - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - - -
26.388,59 2.374,97 - - - - - - 43.794,55 - - - 32.845,91 2.956,13
- - 152.677,16 - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - - -
- - - 50.000,00 - - - 200.050,00 - - - - 110.025,00 9.902,25
- - - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - 110.000,00 - - 110.000,00 9.900,00
- - 152.677,16 50.000,00 - - - 200.050,00 - 110.000,00 - - 220.025,00 19.802,25

Tabel 12. Pengungkapan Tagihan Bersih dan Teknik Mitigasi Risiko Kredit
Tabel 12. Disclosure of Net Receivables and Credit Risk Mitigation

TAGIHAN BERSIH BAGIAN YANG DIJAMIN DENGAN
AGUNAN GARANSI ASURANSI LAINNYA
KREDIT
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
A Eksposur Neraca / Balance Sheet Exposure

1 Tagihan Kepada Pemerintah / Claims on 1.185.957 - - - -
Government
2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Claims on 1.192 - - - -
dan Lembaga Internasional / Claims on Multilateral
4 Tagihan Kepada Bank / Claims on Bank 604.945 - - - -
5 Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by - - - - -

6 Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured 2.656 - - - -
7 Kredit Pegawai/Pensiun / Employee/ Retired Loans 4.601.617 - - - -
8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan 1.015.271 - - - -

& Retail Portfolio
9 Tagihan Kepada Korporasi / Claims on Corporate 1.870.328 - - - -
10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Matured Claims 5.713 - - - -
11 Aset Lainnya / Other Assets 277.737 - - - -
Total Eksposur Neraca / Total Balance Exposure 9.565.416 - - - -
B Eksposur Kewajiban Komitmen/ Kontijensi pada

Transaksi Rekening Administratif / Commitment
Obligation Exposure/ Contingency Oligation
Exposure in administrative Account Transactions
1 Tagihan Kepada Pemerintah / Claims on - - - - -
Government
2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Claims on - - - - -
4 Tagihan Kepada Bank / Claims on Bank - - - - -
5 Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by - - - - -

6 Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured - - - - -
7 Kredit Pegawai/Pensiun / Employee/ Retired Loans - - - - -
8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan 35.185 894 - - -

& Retail Portfolio

BAGIAN YANG TIDAK TAGIHAN BERSIH BAGIAN YANG DIJAMIN DENGAN BAGIAN YANG TIDAK
DIJAMIN DIJAMIN
KREDIT
(8)=(3)-[(4)+(5)+(6)+(7)] (3) (4) (5) (6) (7) (8)=(3)-[(4)+(5)+(6)+(7)]
1.185.957 606.429 - - - - 606.429
1.192 5.306 - - - - 5.306
- - - - - - -
604.945 894.893 - - - - 894.893
- - - - - - -
2.656 252 - - - - 252
4.601.617 3.472.889 - - - - 3.472.889
1.015.271 857.697 404 - - - 857.293
1.870.328 1.003.734 - - - - 1.003.734
5.713 9.308 - - - - 9.308
277.737 211.049 - - - - 211.049
9.565.416 7.061.559 404 - - - 7.061.155
- - - - - - -
- - - - - - -
- - - - - - -
- - - - - - -
- - - - - - -
- - - - - - -
- - - - - - -
34.290 43.795 - - - - 43.795


TAGIHAN BERSIH BAGIAN YANG DIJAMIN DENGAN
KREDIT
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
9 Tagihan Kepada Korporasi / Claims on Corporate - - - - -
10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Matured Claims - - - - -
11 Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) / - - - - -

Exposure in Sharia Business Unit
Total Eksposur TRA 35.185 894 - - -
C Eksposur Akibat Kegagalan Pihak Lawan

(Counterparty Credit Risk) / Exposure of
Counterparty Credit Risk
1 Tagihan Kepada Pemerintah / Claims on 194.585 - - - -
Government
2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Claims on - - - - -
4 Tagihan Kepada Bank / Claims on Bank - - - - -
5 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan - - - - -

& Retail Portfolio
6 Tagihan Kepada Korporasi / Claims on Corporate - - - - -
7 Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) / - - - - -

Exposure in Sharia Business Unit
Total Eksposur Counterparty Credit Risk / Total 194.585 - - - -
exposure of Counterparty Credit Risk

BAGIAN YANG TIDAK TAGIHAN BERSIH BAGIAN YANG DIJAMIN DENGAN BAGIAN YANG TIDAK
DIJAMIN DIJAMIN
KREDIT
(8)=(3)-[(4)+(5)+(6)+(7)] (3) (4) (5) (6) (7) (8)=(3)-[(4)+(5)+(6)+(7)]
- - - - - - -
- - - - - - -
- - - - - - -
34.290 43.795 - - - - 43.795
194.585 - - - - - -
- - - - - - -
- - - - - - -
- 250.050 - - - - 250.050
- - - - - - -
- 110.000 - - - - 110.000
- - - - - - -
194.585 360.050 - - - - 360.050

Pengungkapan Kuantitatif Perhitungan ATMR Risiko Kredit Pendekatan Standar

Quantitative disclosure of Credit Risk RWA calculation with basic indicator approach
Tabel 13. Pengungkapan Eksposur Aset di Neraca
Tabel 13. Disclosure of Balance Sheet Assets Exposures
TAGIHAN BERSIH ATMR SEBELUM ATMR SETELAH TAGIHAN ATMR SEBELUM ATMR SETELAH
/ NET CLAIMS MRK / RWA MRK / RWA BERSIH / NET MRK / RWA MRK / RWA
NO BEFORE MRK AFTER MRK CLAIMS BEFORE MRK AFTER MRK
PORTFOLIO CATEGORY
(1) (2) (3) (4) (5) (3) (4) (5)
1 Tagihan Kepada Pemerintah / 1.185.957,29 - - 606.429,42 - -

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor 1.191,82 238,36 238,36 5.306,31 1.061,26 1.061,26
Entities
3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan - - - - - -
Internasional / Claims on
Multilateral Development Bank and
4 Tagihan Kepada Bank / Claims on 604.945,47 182.631,26 182.631,26 894.893,41 237.258,60 237.258,60
Bank
5 Kredit Beragun Tinggal / Loans - - - - - -
Secured by Residential Property
6 Kredit Beragun Properti Komersial / 2.655,79 2.655,79 2.655,79 252,07 252,07 252,07
Loans Secured by Commercial Real
Estate
7 Kredit Pegawai/ Pensiun / Employee 4.601.617,02 2.300.808,51 2.300.808,51 3.472.889,35 1.736.444,67 1.736.444,67
/ Retired Loans
8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha 1.015.270,80 761.453,10 761.453,10 857.697,15 643.272,86 642.970,03
Portfolio
9 Tagihan Kepada Korporasi / Claims 1.870.328,29 1.870.328,29 1.870.328,29 1.003.734,02 1.003.734,02 1.003.734,02
on Corporate
10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / 5.713,03 8.569,55 8.569,55 9.307,69 13.961,54 13.961,54
Matured Claims
11 Aset Lainnya / Other Assets 277.736,97 - 57.941,12 211.049,25 - 643.272,86
TOTAL 9.565.416,49 5.126.684,87 5.184.625,99 7.061.558,67 3.635.985,03 4.278.955,06

Tabel 14. Pengungkapan Eksposur Kewajiban Komitmen/Kontinjensi pada Transaksi Rekening Administratif
Tabel 14. Disclosure of Off Balance Sheet Commitment/Contingency Exposures
TAGIHAN ATMR SEBELUM ATMR SETELAH TAGIHAN BERSIH ATMR SEBELUM ATMR SETELAH
BERSIH / NET MRK / RWA MRK / RWA / NET CLAIMS MRK / RWA MRK / RWA
NO CLAIMS BEFORE MRK AFTER MRK BEFORE MRK AFTER MRK
PORTFOLIO CATEGORY
(1) (2) (3) (4) (5) (3) (4) (5)
1 Tagihan Kepada Pemerintah / - - - - - -

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor - - - - - -
Entities
3 Tagihan Kepada Bank - - - - - -
on Multilateral Development Bank
and International Institution
4 Tagihan Kepada Bank / Claims on - - - - - -
Bank
5 Kredit Beragun Tinggal / Loans - - - - - -
Secured by Residential Property
6 Kredit Beragun Properti Komersial - - - - - -
Real Estate
7 Kredit Pegawai/ Pensiun / - - - - - -
Employee/ Retired Loans
8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, 35.184,79 26.388,59 26.388,59 43.794,55 32.845,91 32.845,91
Usaha Kecil dan Portofolio Ritel /
Claims on Micro, Small Business &
Retail Portfolio
9 Tagihan Kepada Korporasi / Claims - - - - - -
on Corporate
10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / - - - - - -
Matured Claims
TOTAL 35.184,79 26.388,59 26.388,59 43.794,55 32.845,91 32.845,91
Tabel 15. Pengungkapan Eksposur yang Menimbulkan Risiko Kredit akibat Kegagalan Pihak Lawan (Counterparty Credit Risk)
Tabel 15. Disclosure of Counterparty Credit Risk Exposures
TAGIHAN ATMR ATMR TAGIHAN ATMR ATMR
BERSIH / NET SEBELUM MRK SETELAH MRK BERSIH / NET SEBELUM MRK SETELAH MRK
KATEGORI PORTOFOLIO / PORTFOLIO
NO CLAIMS / RWA BEFORE / RWA AFTER CLAIMS / RWA BEFORE / RWA AFTER
CATEGORY
MRK MRK MRK MRK
(1) (2) (3) (4) (5) (3) (4) (5)
1 Tagihan Kepada Pemerintah / Claims on 194.585,10 - - 152.677,16 - -

Government
2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / - - - - - -
Claims on Public Sector Entities
3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan - - - - - -
Multilateral dan Lembaga Internasional/
Claims on Multilateral Development Bank
and International Institution
4 Tagihan Kepada Bank / Claims on Bank - - - 250.050,00 110.025,00 110.025,00
5 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil - - - - - -

dan Portofolio Ritel / Claims on Micro, Small
Business & Retail Portfolio
6 Tagihan Kepada Korporasi / Claims on - - - 110.000,00 110.000,00 110.000,00
Corporate
7 Eksposur tertimbang dari Credit Valuation - - - - - -
Adjustment (CVA) / Weighted exposure
from Credit Valuation Adjusment (CVA)
TOTAL 194.585,10 - - 512.727,16 220.025,00 220.025,00
Tabel 16. Total Pengukuran Risiko Kredit

Tabel 16. Disclosure of Total Credit Risk Measurement
31 DESEMBER 2017 / 31 DESEMBER 2016 /

DECEMBER 31, 2017 DECEMBER 31, 2016
TOTAL ATMR RISIKO KREDIT / TOTAL RWA OF CREDIT RISK 5.198.096,68 4.531.825,98
TOTAL FAKTOR PENGURANG MODAL/ TOTAL CAPITAL DEDUCTING FACTOR (8.498,72) (44.409,44)
2. RISIKO PASAR 2. MARKET RISK
Risiko pasar adalah risiko pada posisi neraca dan rekening Market risk is the risk on the balance sheet position and the
administratif, termasuk rekening administratif akibat perubahan administrative account, including the administrative account
secara keseluruhan dari kondisi pasar, termasuk risiko perubahan which is caused by all market condition changes and the risk
harga option yang dapat merugikan Bank. Manajemen risiko of changes in the option price that probably inflicts a financial
pasar bertujuan untuk meminimalkan kemungkinan dampak loss of the Bank. Market risk management aims to minimize the
negatif akibat perubahan kondisi pasar yang dikhawatirkan possibility of negative impacts due to the worry some changes in
akan berdampak terhadap aset permodalan Bank. the market that are likely impact the Bank’s capital assets.
Pengelolaan risiko pasar Bank Jambi bersumber dari risiko Risk management of Bank Jambi’s market emerges from
suku bunga yang berasal dari portofolio Divisi Treasury berupa interest rate risk that arises from the portfolio of the Treasury
placement. Penerapan manajemen risiko pasar telah didukung Division in the form of placements. The implementation of market
oleh fungsi Dewan Komisaris, Dewan Direksi, komite Asset risk management has been supported by the functions of the
and Liability Management (ALCO), Divisi Treasury dan Divisi Board of Commissioners, the Board of Directors, the Asset and
Kepatuhan Manajemen Risiko sesuai dengan fungsi, tugas dan Liability Management Committee (ALCO), the Treasury Division
tanggung jawab masing-masing. and the Compliance Division of Risk Management in accordance
with their respective functions, duties and responsibilities.
Mitigasi, pengukuran, pemantauan dan pengendalian Mitigation, measurement, monitoring and control of market
risiko pasar telah dilakukan secara berkala antara lain dengan risk have been conducted periodically by conducting report
melakukan laporan stress test terhadap perubahan suku bunga of stress test on the changes of market interest rates, through
pasar, dengan menggunakan data jibor Bank Indonesia sebagai the Jakarta Interbank Offered Rate data of Bank Indonesia as a
perbandingan, dimana perhitungan dan analisa dilakukan antara comparison, where the calculation and analysis are carried out
Rate Sensitive Asset (RSA) terhadap Rate Sensitive Liability (RSL) on Rate Sensitive Assets (RSA) to Rate Sensitive Liability (RSL) so
sehingga dari hasil stress test tersebut dapat diketahui seberapa that the stress test results can identify how big the chance of
besar peluang Bank Jambi untuk menghasilkan Net Interest Bank Jambi is to generate Net Interest Income (NII) in case of
Income (NII) jika terjadi perubahan suku bunga pasar. changes in market rates.
3. RISIKO OPERASIONAL 3. OPERATIONAL RISK
Risiko operasional timbul akibat ketidakcukupan dan/ Operational risk arises from the inadequacy and/or non-
atau tidak berfungsinya proses internal, kesalahan manusia, functioning of internal processes, human error, system failure,
kegagalan sistem, dan/atau adanya kejadian-kejadian eksternal and/or the presence of external events that affect the Bank’s
yang mempengaruhi operasional Bank. Risiko operasional operations. Operational risk is a very important risk category—
merupakan kategori risiko yang sangat penting, mengingat considering business models, banking products and services are
model bisnis dan produk serta layanan perbankan yang kini now growing more complex and diverse. The risks of human
terus tumbuh menjadi lebih kompleks dan beragam. Risiko atas error, the failure of information technology and processes in
kesalahan manusia, kegagalan teknologi informasi dan proses day-to-day operations as well as fraud and illegal acts must be
dalam operasional sehari-hari maupun penipuan dan tindakan minimized in order to maintain the Bank’s operational activities.
ilegal harus diminimalkan untuk menjaga tetap berlangsungnya
kegiatan opersional Bank.
Bank terus berusaha meningkatkan kerangka kerja The Bank continuously improves its operational risk
manajemen risiko operasional, termasuk proses penilaian risiko management framework, including a risk and control assessment
dan kontrol yang memberikan unit bisnis dan unit pendukung process that provides business and supporting units with the same
pandangan yang sama atas pentingnya risiko operasional, perspective of the importance of operational risk, assessment on
penilaian atas efektivitas kontrol dan proses pemantauan atas the effectiveness of controls and monitoring processes for action
tindakan perbaikan (action plan) sehingga unit bisnis dan unit plans, so the business units and supporting units can proactively
pendukung dapat secara proaktif mengelola risiko operasional manage operational risks at an acceptable level.
dalam tingkatan yang dapat diterima.
Dalam pengelolaan risiko operasional, Bank Jambi telah In managing operational risk, Bank Jambi has conducted
melakukan evaluasi dan monitoring terhadap kebijakan, evaluation and monitoring of internal control policies, guidelines
pedoman dan prosedur pengendalian internal sesuai dengan and procedures in accordance with the conditions of banking
kondisi perkembangan bisnis perbankan, melakukan pengkajian business development, reviewing new products and activities;
terhadap produk dan aktivitas baru serta Bank Jambi telah Bank Jambi has policies and procedures on each work unit
memiliki kebijakan dan prosedur pada setiap unit kerja yang equipped with main tasks, functions and responsibilities for each
dilengkapi dengan tugas pokok dan fungsi serta tanggung jawab employee’s position, enabling the delegation of duties, powers
untuk setiap posisi karyawan, sehingga pendelegasian tugas, and responsibilities to work well.
wewenang dan tanggung jawab berjalan dengan baik.
Pengukuran risiko operasional dilakukan melalui perhitungan Operational risk measurement is performed through the
kebutuhan modal untuk risiko operasional dengan calculation of capital requirement for operational risk through
menggunakan pendekatan indikator dasar sesuai dengan Surat the basic indicator approach in accordance with a Circular letter
Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 24/SEOJK.03/2016 tanggal of Otoritas Jasa Keuangan (SEOJK) No 24 /SEOJK.03/2016, dated
14 Juli 2016 perihal Perhitungan Aset Tertimbang Menurut July 14, 2016 concerning Risk Weighted-Asset Calculation (ATMR)
Risiko (ATMR) untuk risiko operasional dengan menggunakan for operational risk by using a basic indicator approach.
pendekatan indikator dasar.
Penerapan mitigasi risiko operasional di Bank Jambi yang The implementation of operational risk mitigation in Bank
bersumber dari kesalahan manusia (human error) dilakukan Jambi caused by human error, is done by improving Operational
dengan cara meningkatkan Operational Risk Awareness and Risk Awareness and Culture, such as carrying out a continuous
Culture antara lain dengan melakukan sosialisasi secara terus socialization to all work units within workshop, training, sharing
menerus kepada seluruh unit kerja, baik melalui workshop, session and also a web-based application of Bank Jambi which is
pelatihan, sharing session serta Bank Jambi telah memiliki called ‘Bank Jambi Library’. Such library has both of internal rules
aplikasi berbasis web bernama Pustaka Bank Jambi yang and internal rules, and the regulations that can be accessed by
berisikan peraturan dan ketentuan baik ekstern maupun intern all employees.
yang dapat di akses oleh seluruh karyawan.
Melalui penerapan manajemen risiko operasional secara Through the implementation of comprehensive and integrated
komprehensif dan terintegrasi, maka setiap karyawan operation of risk management, each employee is responsible
bertanggung jawab untuk meminimalkan kemungkinan for minimizing the possibility of risks in the Bank’s operational
terjadinya risiko dalam aktivitas operasional Bank, dengan activities, by implementing a built-in control mechanism and
menerapkan mekanisme built-in control dan memastikan ensuring compliance with the existing policies and procedures to
kepatuhan terhadap kebijakan dan prosedur yang berlaku pada every activity.
setiap aktivitas.
Pengungkapan kuantitatif risiko operasional Bank Jambi Quantitative disclosure of operational risk of Bank Jambi can
dapat dilihat sebagai berikut : be seen as follows:
Tabel 17. Pengungkapan Kuantitatif Risiko Operasional

Tabel 17. Quantitative Disclosure of Operational Risk
PENDAPATAN BEBAN ATMR / RWA PENDAPATAN BEBAN ATMR / RWA
BRUTO (RATA-RATA MODAL / BRUTO (RATA-RATA MODAL /
PENDEKATAN YANG DIGUNAKAN /
NO 3 TAHUN TERAKHIR) CAPITAL 3 TAHUN TERAKHIR) CAPITAL
APPROACH USED
/ GROSS INCOME EXPENSE / GROSS INCOME EXPENSE
(AVERAGE OF THE (AVERAGE OF THE
LAST 3 YEARS) LAST 3 YEARS)
(1) (2) (3) (4) (5) (3) (4) (5)
1 Pendekatan Indikator Dasar / Basic 386.801,17 58.020,18 725.252,19 357.554,90 53.633,24 670.415,44
Indicator Approach
TOTAL 386.801,17 58.020,18 725.252,19 357.554,90 53.633,24 670.415,44
4. RISIKO LIKUIDITAS 4. LIQUIDITY RISK
Risiko likuiditas adalah risiko yang timbul akibat Liquidity risk is a risk which arises from the inability of Bank to
ketidakmampuan Bank untuk memenuhi kewajiban yang jatuh meet the due-date obligations of fund of cash flow sources and/
tempo dari sumber pendanaan arus kas dan/atau dari aset likuid or of liquidity high-quality assets that can be mortgaged, without
berkualitas tinggi yang dapat diagunkan, tanpa mengganggu disrupting the activities and financial condition of the Bank.
aktivitas dan kondisi keuangan Bank.
Untuk memastikan kemampuan Bank dalam memenuhi To ensure the Bank’s ability in fulfilling its obligations to
kewajibannya kepada nasabah/counterparty, Bank telah customers/counterparty, the Bank has implemented a policy of
menerapkan kebijakan pengelolaan likuiditas yang selalu di liquidity management that is regularly reviewed in accordance
review secara berkala sesuai dengan kondisi Bank, ketentuan with the Banks’ conditions, Bank Indonesia provisions, Otoritas
Bank Indonesia, ketentuan Otoritas Jasa Keuangan dan/atau Jasa Keuangan (OJK) provisions and/or other external provisions.
ketentuan eksternal lainnya.
Bank menerapkan kebijakan pengelolaan likuiditas melalui The Bank implements a liquidity management policy through
alokasi penempatan pada cadangan primer (Primary Reserve) the allocation of placements on Primary Reserve and Liquidity
dan aset likuid dalam bentuk Kas, Sertifikat Bank Indonesia Assets in cash form, Bank Indonesia Certificates, placements on
(SBI), penempatan Pada Bank Indonesia dan antar bank Bank Indonesia and interbank assets based on certain criteria
aktiva berdasarkan kriteria dan limit tertentu. Selain itu, Bank and limits. In addition, the Bank has already had an Emergency
telah memiliki kebijakan Rencana Pendanaan Darurat berupa Funding Plan policy in the form of a Corporate Guidance on
Buku Pedoman Perusahaan Manajemen Risiko Likuiditas dan Liquidity Risk Management and Contingency Funding Plan (CFP),
Contingency Funding Plan (CFP) yang antara lain berisikan which includes steps to be taken by Bank Jambi to anticipate
tentang langkah-langkah yang harus dilakukan oleh Bank Jambi and face changes in liquidity conditions so that the Bank can still
dalam rangka mengantisipasi dan menghadapi perubahan fulfill every financial obligation that has been agreed in a timely
kondisi likuiditas sehingga Bank tetap dapat memenuhi setiap manner and maintain the continuity of the Bank’s business
kewajiban financial yang sudah diperjanjikan secara tepat processes.
waktu dan menjaga kelangsungan proses bisnis Bank
Pengelolaan dan pengendalian risiko likuiditas juga The management and control of liquidity risk have been
telah disesuaikan dengan misi, strategis bisnis, kecukupan adjusted to the mission, business strategy, adequacy of Bank
permodalan Bank, sumber daya manusia dan risk appetite. capital, human resources and risk appetite. The management
Dalam pengelolaan dan pengendalian risiko likuiditas Bank and Bank security risk handling are conducted by involving the
dilakukan dengan melibatkan Dewan Komisaris, Dewan Board of Commissioners, Board of Directors, Asset & Liability
Direksi, Asset & Liability Committee (ALCO), Divisi Kepatuhan Committee (ALCO), Compliance and Risk Management Division,
dan Manajemen Risiko, Divisi Treasury dan seluruh Pemimpin Treasury Division, and all Branch Leaders with their respective
Cabang dengan fungsi masing-masing sesuai dengan batas functions in accordance with acceptable bank risk limits.
risiko yang dapat diterima oleh bank.
Pengendalian dan pengawasan juga dilakukan dengan Control and monitoring are also performed by supervising the
cara memantau posisi cash flow secara harian, mingguan dan daily, weekly and monthly cash flow position, preparing periodic
bulanan, menyusun laporan maturity profile secara berkala, maturity profile reports, observing the mismatch between the
memperhatikan kesenjangan (mismatch) antara struktur dan structure and loan based on the due date, monitoring the cash
dan struktur pinjaman berdasarkan periode jatuh tempo, flow balance which is allowed at the end of the days in order
melakukan monitoring saldo arus kas yang diperkenankan due both prevent the opportunity loss and monitor the reserve
pada akhir hari dalam rangka mencegah kerugian opportunity fund that can be used when the Bank is facing secondary reserve
lost dan juga tetap memperhatikan dana cadangan yang dapat difficulties.
digunakan pada saat Bank mengalami kesulitan likuiditas
(secondary reserve).
5. RISIKO HUKUM 5. LEGAL RISK
Risiko hukum merupakan risiko yang timbul akibat tuntutan Legal risk is a risk which arises from lawsuits and/or
hukum dan/atau kelemahan aspek yuridis. Selain itu, risiko weaknesses of juridical aspects. In addition, legal risks may arise
hukum dapat timbul antara lain karena disebabkan ketiadaan due to the absence of underlying legislation or the weakness of
peraturan perundang-undangan yang mendasari atau rules, such as non-fulfillment of the contract’s legal terms or the
kelemahan perikatan, seperti tidak terpenuhinya syarat sah disadvantage of the agreement clause and/or non-compliance
kontrak atau terdapat kelemahan klausa perjanjian dan/atau with the agreed terms.
tidak terpenuhinya persyaratan yang telah disepakati.
Bank memandang risiko hukum merupakan jenis risiko yang The Bank considers the legal risk is a type of risk that must be
harus dikelola dengan serius mengingat dampaknya dapat managed seriously as it carries significant detrimental impacts
merugikan Bank secara signifikan. Untuk itu Bank Jambi telah the Bank. Therefore, Bank Jambi has established a Corporate
membentuk unit kerja Corporate Legal dibawah naungan Legal Work unit under the auspices of the General Division which
Divisi Umum yang memiliki fungsi dan tanggung jawab antara its functions and responsibilities are to handle legal issues faced
lain menangani permasalahan hukum yang dihadapi Bank by Bank Jambi, provide legal opinions/opinion to the collaborative
Jambi, memberikan pendapat/opini legal terhadap perjanjian agreement performed by the Bank and provide legal analysis
kerjasama yang akan dilakukan oleh Bank, memberikan analisis related to product launch and new activity.
hukum terkait peluncuran produk dan aktivitas baru.
Identifikasi dan pengendalian risiko hukum dilakukan sejak Legal risk identification and control are performed initially
pertama kali Bank melakukan kerjasama bisnis baik dengan at the time when the Bank conducts business cooperation with
nasabah maupun perusahaan lain dimana kelengkapan customers or other companies in which the completeness of
dokumen administrasi menjadi syarat penting dalam pembukaan administrative documents becomes an important condition
rekening, pengajuan kredit maupun dalam setiap transaksi in accounts opening, credit applications or in every banking
perbankan, sehingga apabila nasabah tidak dapat menyediakan transaction, so that if the customer cannot provide the
dokumen dimaksud maka Bank tidak dapat melakukan proses documents, the Bank cannot perform the transaction process.
transaksi tersebut. Identifikasi juga dilakukan pada seluruh Identification is also performed on all functional activities of the
aktifitas fungsional Bank termasuk identifikasi kemungkinan Bank, including identification of possible legal risks incurred by
adanya risiko hukum yang ditimbulkan oleh produk atau new products or activities. In addition, Bank Jambi continuously
aktivitas baru. Selain itu Bank Jambi terus melakukan perbaikan makes improvements in a number of company policies in the
dan penyempurnaan atas sejumlah kebijakan perusahaan action plans framework to improve risk management process
dalam rangka rencana kerja (action plan) perbaikan proses and corporate governance.
manajemen risiko dan tata kelola perusahaan.
6. RISIKO STRATEJIK 6. STRATEGIC RISK
Risiko stratejik timbul akibat ketidaktepatan dalam Strategic risk arises due to inaccuracy in taking and/or
pengambilan dan/atau pelaksanaan suatu keputusan stratejik executing a strategic decision as well as a failure in anticipating
serta kegagalan dalam mengantisipasi perubahan lingkungan changes of business environment. Given the strategic risk is
bisnis. Mengingat risiko stratejik sangat erat kaitannya dengan closely related to the Bank’s business growth in the future,
pertumbuhan bisnis Bank kedepan sehingga Bank selalu the Bank always strives to improve the quality of strategic risk
berupaya meningkatkan kualitas pengelolaan risiko stratejik. management. Strategic risk measurement and parameters of
Pengukuran risiko stratejik dan parameter pengukuran measurement are performed based on the Bank’s performance
dilakukan berdasarkan pencapaian kinerja Bank yaitu dengan achievement by comparing the achieved results to the actual
membandingkan hasil yang dicapai dengan hasil actual, results, evaluating the work unit and related progress that has
mengevaluasi unit kerja dan terkait kemajuan yang telah dicapai been achieved according to the set target.
dengan target yang telah ditetapkan.
Penerapan risiko stratejik Bank Jambi telah sesuai dengan The implementation of strategic risk of Bank Jambi has been
tujuan visi dan misi yang ingin dicapai antara lain pertumbuhan in accordance with the vision and mission to be achieved, such
aset, peningkatan kemampuan permodalan Bank serta as asset growth, improvement of Bank capital capability as well
peningkatan kompetensi sumber daya manusia disetiap as increased the competence of human resources in each work
unit kerja. Bank Jambi juga senantiasa terus melakukan unit. Bank Jambi also continuously develops products/services
pengembangan produk/jasa dan layanan perbankan agar and banking services to be more complex, being a strategy to
semakin kompleks sebagai strategi dalam menghadapi face the increasing business competition.
persaingan usaha yang terus meningkat.
Dalam mencapai tujuan usaha bisnis yang dijalankan, Bank To achieve the objectives of the undertaking business, Bank
Jambi telah menetapkan strategi bisnis baik jangka pendek yang Jambi has established a short-term business strategy—which
tertuang didalam rancana bisnis bank (RBB) dan jangka panjang is stipulated in the Bank’s Business Plan (RBB) and a long-term
yang tertuang didalam corporate plan Bank yang disusun strategy—which has set forth in the corporate plan of the Bank
oleh Divisi Perencanaan Startejik dan Kinerja Bank Jambi prepared by the Strategic Planning and Performance Division of
yang dalam penyusunannya telah dilakukan analisa terlebih Bank Jambi. The preparation of both strategies has conducted a
dahulu terhadap perubahan lingkungan bisnis baik eksternal prior analysis on changes within external and internal business
maupun internal yang dapat mempengaruhi pendapatan dan environment that may affect the Bank’s revenue and business
kelangsungan bisnis Bank. sustainability.
Sebagai bentuk Identifikasi, pengukuran, pemantauan dan As a form of identification, measurement, monitoring and
pengendalian risiko stratejik Bank Jambi telah melakukan control of strategic risk, Bank Jambi has conducted periodic
evaluasi pencapaian kinerja secara berkala baik seluruh Divisi performance evaluations to all divisions and all branch offices, in
maupun seluruh kantor cabang guna mengetahui sejauh mana order to find out the extent of success rate in achieving the Bank’s
tingkat keberhasilan dalam pencapaian target bisnis Bank business targets and find out the solutions to the problems that
dan mencari solusi terhadap permasalah yang timbul dalam arise in its implementation, to review the factors that affect the
pelaksanaanya serta melakukan review/kaji ulang atas faktor- performance of all business units.
faktor yang mempengaruhi kinerja seluruh unit bisnis tersebut
7. RISIKO KEPATUHAN 7. COMPLIANCE RISK
Risiko Kepatuhan timbul akibat Bank tidak mematuhi dan/ Compliance Risk occurs due to the Bank’s failure complying
atau tidak melaksanakan peraturan perundang-undangan dan with and/or not enforcing the existing laws and regulations.
ketentuan yang berlaku. Risiko kepatuhan memiliki dampak Compliance risk has a very significant impact if it is not adequately
yang sangat signifikan apabila tidak dikelola dengan memadai managed because the impact can be either fines or severe
karena dampaknya dapat berupa denda maupun sanksi berat. sanctions. In this regard, the Bank always sees compliance risk
Terkait dengan hal tersebut, Bank selalu memperhatikan bahwa as a risk that needs to be managed seriously.
risiko kepatuhan adalah risiko yang perlu dikelola dengan serius.
Dalam mengelola risiko kepatuhan secara menyeluruh Bank In managing compliance risks as a whole, Bank Jambi has
Jambi telah memiliki fungsi pengawasan seperti Divisi Satuan monitoring functions, such as the Internal Audit Unit Division
Kerja Audit Intern (SKAI) dan satuan kerja kepatuhan dibawah (SKAI) and the Compliance Work units under the auspices of
naungan Divisi Kepatuhan dan Manajemen Risiko. Sejalan the Compliance and Risk Management Division. In line with the
dengan strategi manajemen risiko kepatuhan, Bank Jambi compliance risk management strategy, Bank Jambi has a policy
telah memiliki kebijakan untuk memitigasi dan meminimalisasi to mitigate and minimize violations and take corrective action
terjadinya pelanggaran serta melakukan tindakan perbaikan against any errors.
terhadap setiap kesalahan.
Satuan unit kerja bidang kepatuhan adalah independen dan The compliance work unit is independent and has the
memiliki tugas kewenangan dan tanggung jawab paling kurang authorities and responsibilities, as regulated in the prevailing
sebagaimana diatur dalam ketentuan yang berlaku mengenai provisions concerning the implementation of the Bank’s
pelaksanaan fungsi kepatuhan Bank Umum, antara lain : compliance functions; they are
a. Membuat langkah-langkah dalam rangka mendukung a. Making steps in order to support the creation of a culture
terciptanya budaya kepatuhan pada seluruh kegiatan of compliance to all business activities of the Bank at
usaha Bank pada setiap jenjang organisasi. every level of the organization.
b. Memiliki program kerja tertulis dan melakukan b. Having a written work program and conducting
identifikasi, pengukuran, monitoring, dan pengendalian identification, measurement, monitoring, and control
terkait manajemen risiko kepatuhan dengan mengacu related to compliance risk management with reference to
kepada ketentuan yang berlaku. prevailing regulations.
c. Menilai dan mengevaluasi efektifitas, kecukupan, dan c. Assessing and evaluating the effectiveness, adequacy,
kesesuaian kebijakan, sistem dan prosedur yang dimiliki and conformity of Bank policies, systems and procedures
Bank dengan peraturan dan perundang-undangan yang with existing laws and regulations.
berlaku.
Bank Jambi telah melaporkan kinerja kepatuhan kepada Bank Jambi has reported its compliance performances to
Regulator, Dewan Komisaris dan Direksi melalui laporan the Regulator, Board of Commissioners and Directors through
kepatuhan. Disamping itu Bank Jambi juga telah memiliki compliance report. In addition, Bank Jambi also has policies and
kebijakan dan prosedur diseluruh unit kerja sebagai acuan dalam procedures throughout the work unit as work guidelines, the
melakukan pekerjaan, Bank juga telah memiliki beberapa buku Bank also has several guidebooks to ensure that it can comply
pedoman untuk menjaga agar Bank dapat memenuhi seluruh with all existing regulations, such as Compliance Company
ketentuan yang berlaku dari regulator, seperti Buku Pedoman Guidelines which have been reviewed periodically in accordance
Perusahaan Kepatuhan yang telah dilakukan review secara with the prevailing provisions, Anti Money Laundering Policy,
berkala sesuai dengan ketentuan yang berlaku, Kebijakan Anti Conflict of Interest Policy, the Whistle Blowing System Guidelines.
Money Laundering, Kebijakan Konflik Kepentingan, Pedoman
Whistle Blowing System.
8. RISIKO REPUTASI 8. REPUTATION RISK
Risiko reputasi terjadi akibat menurunnya tingkat kepercayaan The reputation risk arises from a decrease in the level of trust
pemangku kepentingan (stakeholder) yang bersumber dari of stakeholders from various Bank activities such as adverse
berbagai aktivitas Bank diantaranya kejadian-kejadian yang events as a negative publicity issues, business ethics violations,
merugikan reputasi Bank seperti pemberitaan negatif dimedia and customer complaints, and other matters that may cause
masa, pelanggaran etika bisnis, dan keluhan nasabah serta reputational risks such as a poor corporate governance,
hal-hal lain yang dapat menyebabkan risiko reputasi misalnya corporate culture and Bank business practice.
kelemahan pada tata kelola perusahaan, budaya perusahaan
dan praktif bisnis Bank.
Tujuan manajemen risiko reputasi pada dasarnya adalah The purpose of reputation risk management is basically to
untuk mencegah dan meminimalisasikan terjadinya kegiatan, prevent and minimize the occurrence of activities, actions or
tindakan atau peristiwa yang dapat menimbulkan persepsi dan events that can lead to negative perceptions and publications, so
publikasi negatif sehingga dapat menimbulkan kerugian bagi these can harm to the business. By doing the following actions:
kegiatan usaha bank dengan cara :
a. Meningkatkan kepercayaan stakeholders dan public a. Improving stakeholders’ and public’s trust to the
terhadap perusahaan. corporate.
b. Meningkatkan nilai perusahaan b. Increasing company value
c. Meningkatkan kredibilitas perusahaan c. Improving the credibility of the corporate.
d. Menjaga konsistensi kelangsungan usaha dalam kondisi d. Maintaining the consistency of business continuity in a
yang sehat dan kondusif. healthy and conducive condition.
Dalam memitigasi dan pengelolaan risiko reputasi Bank telah In mitigating and managing reputation risk the Bank has
membentuk bidang corporate secretary dibawah naungan Divisi established a corporate secretary field under the auspices of
Umum yang memiliki tugas dan fungsi sebagai penghubung General Division which its duty and function are to liaise the
perusahaan dengan pihak-pihak lain yang membutuhkan company with other parties who need information about the
informasi tentang perusahaan. Bank Jambi juga telah memiliki corporate. Bank Jambi also has a website that can be accessed
website yang dapat diakses oleh seluruh masyarakat umum by public as a tool for delivering aspirations, suggestions and
sebagai salah satu sarana penyampaian aspirasi, saran dan customers complaints to Bank Jambi with the effort to settle any
keluhan nasabah terhadap Bank Jambi dimana dalam upaya complaints, Bank Jambi has referred to the Company Handbook
penyelesaian setiap pengaduan/keluhan tersebut, Bank Jambi on Consumer Protection that has been adjusted to the existing
telah mengacu pada Buku Pedoman Perusahaan tentang regulations.
Perlindungan Konsumen yang telah disesuaikan dengan
ketentuan yang berlaku.
Dari pengungkapan 8 (delapan) risiko tersebut diatas, secara Based on the 8 disclosures of the risks mentioned before it can
komprehensif dapat digambarkan sebagai berikut: be comprehensively described as follows:
RISIKO Peringkat Inheren Risk Peringkat Kualitas Manajemen Risiko Peringkat Tingkat Risiko
RISK Inherent Risk Rating Risk Management Quality Rating Risk Level Rating
1 Risiko Kredit 2 (low to moderate) 3 (fair) 2
Credit Risk
2 Risiko Pasar 2 (low to moderate) 2 (satisfactory) 2
Market Risk
3 Risiko Likuiditas 2 (low to moderate) 2 (satisfactory) 2
Liquidity Risk
4 Risiko Operasional 3 (moderate) 3 (fair) 3
Operational Risk
5 Risiko Hukum 2 (low to moderate) 2 (satisfactory) 2
Legal Risk
6 Risiko Stratejik 2 (low to moderate) 3 (fair) 2
Strategic Risk
7 Risiko Kepatuhan 2 (low to moderate) 2 (satisfactory) 2
Compliance Risk
8 Risiko Reputasi 2 (low to moderate) 2 (satisfactory) 2
Reputation Risk
Peringkat Komposit 2 (low to moderate) 2 (satisfactory) 2
Composite Rating
Penilaian profil risiko posisi Desember 2017 secara komposit Assessment of position risk profile of December 2017
berperingkat 2 yang merupakan kombinasi antara risiko yang is compositely in ranked 2 which is a combination of risk
melekat pada seluruh aktivitas Bank dan kualitas penerapan inherent in all Bank activities and quality of risk management
manajemen risiko. Peringkat komposit menggambarkan implementations. The composite rating illustrates the possibility
kemungkinan kerugian yang dihadapi bank dari risiko inheren of losses faced by the bank of the low composite inherent risk
komposit tergolong rendah selama periode waktu tertentu over a given period of time and there are minor flaws that need
dimasa datang dan terdapat kelemahan minor yang perlu attention management
mendapat perhatian manajemen
TATA KELOLA PERUSAHAAN

Corporate Governace
IMPLEMENTASI TATA KELOLA PERUSAHAAN IMPLEMENTATION OF CORPORATE GOVERNANCE
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi selanjutnya PT Bank Pembangunan Daerah Jambi hereinafter referred to
disebut Bank Jambi terus mendorong terciptanya budaya as Bank Jambi continues to encourage the creation of a culture
yang menjunjung tinggi kualitas pelayanan, integritas, that upholds the quality of service, integrity, professionalism
profesionalisme dan prinsip kehati-hatian (Prudential Banking), and prudential banking, in line with the principles of Corporate
sejalan dengan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan. Budaya Governance. This culture is applied through the process of
ini diterapkan melalui proses internalisasi ke dalam prosedur internalization into procedures as written in the Code of Conduct.
sebagaimana yang tertulis dalam Code Of Conduct.
Penerapan Tata Kelola merupakan proses jangka panjang The Implementation of Corporate Governance is a long-
yang dapat memberikan hasil berupa nilai-nilai tata kelola term process that can result in corporate governance values,
perusahaan yang sehat, yang mengacu pada Peraturan Otoritas which refer to the Regulations of Otoritas Jasa Keuangan (POJK)
Jasa Keuangan (POJK) No. 45/POJK.03/2015 tentang Penerapan No. 45/POJK.03/2015 on the Application of Corporate
Tata Kelola dalam Pemberian Remunerasi bagi Bank Umum, Governance in the Provision of Remuneration for Commercial
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 55/POJK.03/2016 tentang Banks, Regulation of the Otoritas Jasa Keuangan No. 55/POJK.03
Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum, Surat Edaran Otoritas /2016 on the Implementation of Good Corporate Governance for
Jasa Keuangan No. 40/SEOJK.03/2016 tentang Penerapan Tata Commercial Banks, Circular Letter of the Otoritas Jasa Keuangan
Kelola dalam Pemberian Remunerasi bagi Bank Umum dan No. 40/SEOJK.03/2016 on the Implementation of Good Corporate
Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 13/SEOJK.03/2017 Governance in the Provision of Remuneration for Commercial
tanggal 17 Maret 2017 tentang Penerapan Tata Kelola bagi Bank Banks and Circular of the Otoritas Jasa Keuangan No. 13/
Umum. SEOJK.03/2017 March 17, 2017 concerning the Implementation
of Good Corporate Governance for Commercial Banks.
A. 5 (five) basic principles on which the implementation of
A. 5 (lima) prinsip dasar yang menjadi landasan pelaksanaan Governance are based:
Tata Kelola, yaitu : 1. Transparency is openness in expressing material
1. Transparansi (transparency) yaitu keterbukaan dalam and relevant information and openness in executing
mengemukakan informasi yang material dan relevan decision process;
serta keterbukaan dalam melaksanakan proses 2. Accountability is the clarity of the function and
pengambilan keputusan; implementation of the responsibility of the Bank’s
2. Akuntabilitas (accountability) yaitu kejelasan fungsi organs so that its management runs effectively;
dan pelaksanaan pertanggungjawaban organ Bank 3. Responsibility is the suitability of Bank management
sehingga pengelolaannya berjalan efektif; with applicable laws and regulations and bank
3. Pertanggungjawaban (responsibility) yaitu kesesuaian management principles;
pengelolaan Bank dengan peraturan perundang- 4. Independence is the professional management of the
undangan yang berlaku dan prinsip pengelolaan Bank Bank without the influence / pressure of any party;
yang sehat; 5. Fairness is justice and equity in fulfilling the rights of the
4. Independensi (independency) yaitu pengelolaan Bank stakeholders arising under the applicable law on fund
secara profesional tanpa pengaruh/tekanan dari pihak laws and regulations.
manapun;
5. Kewajaran (fairness) yaitu keadilan dan kesetaraan B. 11 (eleven) assessment factors in order to ensure the
dalam memenuhi hak-hak stakeholders yang timbul implementation of the 5 (five) basic principles of Good
berdasarkan perjanjian dana peraturan perundang- Corporate Governance, namely:
undangan yang berlaku. 1. Implementation of duties and responsibilities of the
Board of Directors;
B. 11 (sebelas) faktor penilaian dalam rangka memastikan 2. Implementation of duties and responsibilities of the
penerapan 5 (lima) prinsip dasar Tata Kelola, yaitu : Board of Commissioners;
1. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi; 3. Completeness and performance of the Committee’s
2. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan duties;
Komisaris; 4. Handling conflicts of Interest;
3. Kelengkapan dan pelaksanaan tugas Komite; 5. Implementation of compliance function;
4. Penanganan benturan Kepentingan; 6. Implementation of internal audit function;
5. Penerapan fungsi kepatuhan; 7. Implementation of external audit function;
6. Penerapan fungsi audit intern; 8. Implementation of risk management including internal
7. Penerapan fungsi audit ekstern; control system;
8. Penerapan manajemen risiko termasuk sistem 9. Provision of funds to related parties and large exposures;
pengendalian intern; 10. Transparency of the Bank’s financial and non-financial
9. Penyediaan dana kepada pihak terkait (related party) conditions, reports on GCG implementation and internal
dan penyediaan dana besar (large exposures); reporting;
10. Transparansi kondisi keuangan dan non keuangan 11. Bank’s strategic plan.
Bank, laporan pelaksanaan Tata Kelola dan pelaporan
internal;
11. Rencana strategis Bank.
C. Transparansi pelaksanaan Tata Kelola, paling kurang C. Transparency in the implementation of Good Corporate
meliputi : Governance, at least includes:
A. Pengungkapan pelaksanaan Tata Kelola paling kurang A. Disclosure of the implementation of Governance at least
meliputi : includes:
1. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi dan Dewan 1. Implementation of duties and responsibilities of the Board of
Komisaris, terdiri dari : Directors and Board of Commissioners, consists of:
a. Jumlah, komposisi, kriteria dan independensi, a. Number, composition, criteria and independence, share
kepemilikan saham anggota Direksi dan Dekom; ownership of Board Directors and Director members;
b. Tugas dan tanggung jawab Direksi dan Dewan b. The duties and responsibilities of the Board of Directors
Komisaris; and Board of Commissioners;
c. Rekomendasi Dewan Komisaris c. Recommendations of the Board of Commissioners
2. Kelengkapan dan pelaksanaan tugas Komite-Komite, terdiri 2. Completeness and duties execution of the Committees,
dari : consisting of:
a. Struktur, keanggotaan, keahlian dan independensi a. The structure, membership, expertise and
anggota Komite; independence of Committee members;
b. Tugas dan tanggung jawab Komite; b. The duties and responsibilities of the Committee;
c. Frekuensi rapat Komite; c. Frequency of Committee meetings;
d. Program kerja Komite dan realisasinya. d. The Committee’s work program and its realization.
3. Penerapan fungsi kepatuhan, audit intern dan audit ekstern 3. Compliance functions Implementation, internal audit and
informasi yang perlu diungkap, antara lain : external audit information that need to be disclosed, are:
a. Fungsi Kepatuhan; a. Compliance Function;
b. Fungsi audit intern; b. Internal audit function;
c. Fungsi audit ekstern. c. External audit function.
4. Penerapan manajemen risiko termasuk sistem pengendalian 4. Implementation of risk management including internal
intern, informasi yang perlu diungkap meliputi: control system, information that need to be disclosed include:
a. Pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi; a. Active supervision of Board of Commissioners and
b. Kecukupan kebijakan, prosedur dan penetapan limit; Board of Directors;
c. Kecukupan proses identifikasi, pengukuran, b. Adequacy of policies, procedures and limit setting;
pemantauan dan pengendalian risiko serta sistem c. Adequacy of identification process, measurement,
infomasi manajemen risiko; monitoring and risk control and risk management
d. Sistem pengendalian intern yang menyeluruh. information system;
5. Penyediaan dana kepada pihak terkait (related party) dan d. Comprehensive internal control system.
penyediaan dana besar (large exposure). 5. Provision of funds to related parties and the provision of
6. Rencana strategis Bank, meliputi : large exposure.
a. Rencana jangka panjang (corporate plan). 6. The Bank’s strategic plan includes:
b. Rencana jangka menengah dan pendek (business a. Long term plan (corporate plan).
plan). b. Medium and short-term plan (business plan).
7. Transparansi kondisi keuangan dan non keuangan bank 7. Transparency of bank financial and non-financial conditions
yang belum diungkap dalam laporan lainnya. that have not been disclosed in other reports.
8. Informasi lain yang terkait dengan Tata Kelola Bank. 8. Other information related to Good Corporate Governance.
B. Kepemilikan saham anggota Direksi dan Dewan Komisaris B. Share ownership of members of the Board of Directors and
yang mencapai 5% atau lebih dari modal disetor. Board of Commissioners, which reaches 5% or more of the
C. Hubungan keuangan dan hubungan keluarga anggota paid-up capital.
Dewan Komisaris dan Direksi dengan Anggota Dewan C. Financial relationships and kinships of members of the
Komisaris lainnya, Direksi lainnya dan/atau Pemegang Board of Commissioners and Board of Directors with other
Saham Pengendali Bank. Board of Commissioners, other Directors and / or Controlling
D. Paket/kebijakan remunerasi dan fasilitas lain bagi Dewan Shareholders of the Bank.
Komisaris dan Direksi. D. Package / remuneration policy and other facilities for the
E. Shares Option. Board of Commissioners and Board of Directors.
F. Ratio gaji tertinggi dan terendah. E. Shares Option.
G. Frekuensi rapat Dewan Komisaris. F. The highest and lowest salary ratio.
H. Jumlah Penyimpangan internal (Internal Fraud). G. Frequency of meetings of the Board of Commissioners.
I. Permasalahan Hukum. H. Number of internal deviations (internal fraud).
J. Transaksi yang mengandung benturan kepentingan. I. Legal Problems.
K. Buy back shares dan/atau buy back obligasi bank. J. Transactions containing conflict of interest.
L. Pemberian dana untuk kegiatan sosial dan/atau kegiatan K. Buy back shares and / or buy back bank bonds.
politik selama periode laporan. L. Funding for social activities and / or political activities during
M. Kegiatan Sosial dan Politik. the reporting period.
M. Social and Political Activities
DIREKSI DIRECTORS
Direksi adalah organ perusahaan yang bertanggung jawab The Board of Directors is the organ of the company that is
penuh atas pengurusan PT Bank Pembangunan Daerah Jambi fully responsible for the management of PT Bank Pembangunan
untuk kepentingan dan tujuan PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Jambi for the interests and purposes of PT Bank
Jambi sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar. Pembangunan Daerah Jambi in accordance with the provisions
of the Articles of Association.
Dalam melaksanakan tugasnya, Direksi bertanggung In performing its duties, the Board of Directors shall be
jawab kepada RUPS. Pertanggungjawaban Direksi kepada responsible to the General Meeting of Shareholders. The
RUPS merupakan perwujudan akuntabilitas pengelolaan responsibility of the Board of Directors to the General Meeting
perusahaan sesuai dengan prinsip-prinsip Tata Kelola. Kinerja of Shareholders is the realization of corporate management
Direksi dievaluasi oleh Dewan Komisaris baik secara individual accountability in accordance with the Governance Principles.
maupun kolektif berdasarkan kriteria yang disusun oleh Komite The performance of the Board of Directors is evaluated by the
Remunerasi dan Nominasi. Board of Commissioners individually and collectively based on
the criteria set by the Remuneration and Nomination Committee.
Tugas dan Tanggung Jawab Direksi Duties and Responsibilities of the Directors
Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Direksi In carrying out its duties and responsibilities, the Board of
senantiasa berpegang dan berpedoman pada Anggaran Directors shall always adhere to and refer to the Articles of
Dasar maupun ketentuan internal dan peraturan perundang Association as well as the applicable internal and regulatory
- undangan yang berlaku. Direksi bertanggung jawab penuh provisions. The Board of Directors is fully responsible for the
atas pelaksanaan pengelolaan Bank Jambi berdasarkan prinsip implementation of Bank Jambi management based on prudent
kehati-hatian. principles.
Direksi telah membentuk Satuan Kerja Audit Internal (SKAI), The Board of Directors has established the Internal Audit Work
Divisi Kepatuhan dan Manajemen Risiko (KMR) dan Komite Unit (SKAI), the Compliance and Risk Management Division (KMR)
Manajemen Risiko. Direksi menindaklanjuti temuan audit dan and the Risk Management Committee. The Board of Directors
rekomendasi dari hasil pengawasan OJK, auditor internal dan follows up on audit findings and recommendations from OJK
auditor eksternal lainnya. supervision, internal auditors and other external auditors.
Tugas dan tanggung jawab Direksi tersebut dapat dijabarkan The duties and responsibilities of the Board of Directors can be
sebagai berikut : described as follows:
a. Bertanggung jawab penuh atas pelaksanaan kepengurusan a. Responsible for the implementation of the management of
Bank Jambi. Bank Jambi
b. Mengelola Bank Jambi sesuai dengan kewenangan dan b. Managing Bank Jambi in accordance with its authority
tanggung jawabnya sebagaimana diatur dalam Anggaran and responsibility in regulating the applicable laws and
Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. regulations
c. Mewakili Bank Jambi di dalam dan di luar pengadilan dan c. Representing Bank Jambi inside and outside the court and
berhak melakukan segala tindakan dan perbuatan baik acts of doing all actions and good deeds regarding the
mengenai pengurusan maupun mengenai pemilikan serta management and loading also binding of Bank Jambi with
mengikat Bank Jambi dengan pihak lain dan sebaliknya. other parties and vice versa
d. Menjalankan prinsip-prinsip Tata Kelola dalam setiap d. Implementing the principles of Good Corporate Governance
kegiatan usaha Bank Jambi pada seluruh tingkatan atau in every Bank Jambi’s business activities at all levels or levels
jenjang organisasi. of the organization.
e. Membentuk SKAI, KMR dan Komite Manajemen e. Establishing Internal Audit Work Unit (SKAI), Compliance
Risiko, Satuan Kerja Perkreditan, Komite Kebijaksanaan and Risk Management Division (SKMR) and Management
Perkreditan (KKP) Komite Kredit (KK), Komite Aset Liabilitas Committee, Credit Unions, Credit Policy Committee (KKP)
(Asset Liability Committee), Satuan Kerja Kepatuhan dan Credit Committee, Asset Liability Committee, Compliance
Satuan Kerja lainnya. Unit and other Work Units.
f. Mengusahakan dan menjamin terlaksananya usaha dan f. Undertaking and ensure the implementation of Bank Jambi’s
kegiatan Bank Jambi sesuai dengan tujuan dan bidang business and activities in accordance with the objectives and
usahanya. business sectors.
g. Menyiapkan rencana kerja dan anggaran Bank Jambi, g. Preparing the work plan and budget of Bank Jambi, including
termasuk rencana-rencana lainnya yang berhubungan other plans related to the business implementation of Bank
dengan pelaksanaan usaha dari Bank Jambi dan Jambi and submit it to the Board of Commissioners no later
menyampaikannya kepada Dewan Komisaris selambat than 2 (two) calendar months before the book year begins
-lambatnya 2 (dua) bulan kalender sebelum tahun buku for approval.
dimulai untuk dimintakan pengesahan atau persetujuan.
h. Menyusun dan bertanggung jawab atas penyusunan h. Preparing and being responsible for organizing plan of
rencana perkreditan yang dituangkan dalam rencana kerja Bank Credit Policy as outlined in Guidelines of Banking
Bank Jambi dan penyusunan Kebijaksanaan Perkreditan Policy Preparation of Bank Jambi (PPKPB).
Bank Jambi (KPB) yang dituangkan dalam Pedoman i. Ensuring that CDE has been implemented consistently
Penyusunan Kebijaksanaan Perkreditan Bank Jambi j. Implementing corrective measures on suggestions and
(PPKPB). submitted by the KKP.
i. Memastikan bahwa KPB telah diterapkan dan dilaksanakan k. Creating and maintain the minutes of General Meeting and
secara konsekuen dan konsisten. Schedule of Bank Jambi Events and Administration Events
j. Pelaksanaan langkah-langkah perbaikan atas hasil evaluasi in accordance with the existing norms for a Bank.
dan saran-saran yang disampaikan KKP. l. Establishing an accounting system based on internal control
k. Membuat dan memelihara berita acara rapat umum principles, impaired swing function, recording, storage and
pemegang saham dan berita acara rapat Direksi serta supervision.
menyelenggarakan pembukuan dan administrasi Bank m. Being responsible for the paper and all information about
Jambi sesuai dengan kelaziman yang berlaku bagi suatu the circumstances and the orientation of Bank Jambi for
Bank. example Bank Jambi activities report, including financial
l. Menyusun sistem akuntansi berdasarkan prinsip- reports, both in the form of annual reports and in the form
prinsip pengendalian intern, terutama pemisahan fungsi of regular reports in the manner and time specified in the
pengurusan, pencatatan, penyimpanan dan pengawasan. articles of association each time requested by the General
m. Memberikan pertanggungjawaban dan segala keterangan Meeting of Shareholders.
tentang keadaan dan jalannya Bank Jambi berupa laporan n. Preparing the organizational structure of Bank Jambi along
kegiatan Bank Jambi, termasuk laporan keuangan, baik with the details of the duties.
dalam bentuk laporan tahunan maupun dalam bentuk o. Applying the proposal appointment of a Public Accountant
laporan berkala lainnya menurut cara dan waktu yang to the Commissioner for conducting the financial condition
ditentukan dalam Anggaran Dasar setiap kali diminta oleh of Bank Jambi for the following financial statements.
RUPS. p. Following up audit findings and recommendations from the
n. Menyiapkan susunan organisasi Bank Jambi lengkap Bank’s internal audit work unit, external auditor and / or
dengan perincian tugasnya. OJK supervisory results.
o. Mengajukan kepada Komisaris usulan penunjukan Akuntan q. Being responsible for carrying out its duties to shareholders
Publik untuk melakukan pemeriksaan keadaan keuangan through General Meeting of Shareholder.
Bank Jambi untuk tahun buku berikutnya. r. Disclosing to all employees about strategic policies in the
p. Menindaklanjuti hasil temuan audit dan rekomendasi dari field of employment.
satuan kerja Audit intern Bank, Auditor eksternal dan/atau s. Being prohibited from the use of independent professional
hasil pengawasan OJK. services as consultants / advisors unless they meet the
q. Wajib mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugasnya following requirements:
kepada pemegang saham melalui RUPS. • The existence of special projects.
r. Mengungkapkan kepada seluruh karyawan mengenai • Based on clear contracts, at least covering the scope
kebijakan yang bersifat strategis di bidang kepegawaian. of work, responsibilities and durations of employment
s. Dilarang menggunakan jasa profesional yang mandiri and costs.
sebagai konsultan/penasehat kecuali memenuhi • Consultants / advisers are from qualified independent
persyaratan berikut ini : parties to undertake specific projects.
• Adanya proyek yang bersifat khusus. t. Being obligated to provide accurate, relevant and timely
• Didasari oleh kontrak yang jelas, sekurang-kurangnya data and information to the Board of Commissioners.
mencakup lingkup kerja, tanggung jawab dan jangka u. Holding an Extraordinary General Meeting of Shareholders
waktu pekerjaan serta biaya. and / or Extraordinary General Meeting of Shareholders in
• Konsultan/penasehat berasal dari pihak independen accordance with existing regulations.
yang memiliki kualifikasi untuk mengerjakan proyek v. Having binding rules for all Directors that at least include:
yang bersifat khusus. • Regulation of work ethic and work time as regulated
t. Wajib menyediakan data dan informasi yang akurat, relevan in the Book of Organizational Structure and Work
dan tepat waktu kepada dewan Komisaris. Procedure.
u. Menyelenggarakan RUPS Tahunan dan/atau RUPS Luar • Meeting settings.
Biasa sesuai ketentuan yang berlaku. w. Developing key capabilities and technical capabilities in
v. Memiliki aturan yang bersifat mengikat bagi seluruh Direksi accordance with the vision, mission and strategy of Bank
yang paling kurang mencantumkan: Jambi which is the hope and desire of shareholders.
• Pengaturan etika kerja dan waktu kerja sebagaimana
diatur dalam Buku Struktur Organisasi dan Tata Kerja
• Pengaturan rapat.
w. Mengembangkan kemampuan utama dan kemampuan
teknis sesuai dengan visi, misi dan strategi Bank Jambi yang
merupakan harapan dan keinginan dari pemegang saham.
x. Tahun buku Bank Jambi berjalan dari tanggal 1 (satu) Januari x. The Annual Book of Bank Jambi runs from January 1 (one)
sampai dengan tanggal 31 (tiga puluh satu) Desember. Pada to December 31 (thirty-one). At the end of December of
akhir bulan Desember tiap tahun, buku Bank Jambi ditutup. each year, the book of Bank Jambi is closed. At the latest
Dalam waktu paling lambat tangal 15 (lima belas) April on 15 (fifteen) April of the following year after the book of
tahun berikutnya setelah buku Bank Jambi ditutup, Direksi Bank Jambi is closed, the Board of Directors shall prepare
menyusun laporan tahunan sesuai ketentuan peraturan an annual report in accordance with the existing laws and
perundang-undangan yang berlaku yang ditandatangani regulations signed by all members of the Board of Directors
oleh semua anggota Direksi dan Komisaris untuk diajukan and Commissioners for submission in the Annual General
dalam RUPS tahunan. Meeting of Shareholders.
Tata Tertib Kerja Direksi Work Order of the Directors
Direksi telah menyusun pedoman tata tertib kerja yang The Board of Directors has established guidelines on work
antara lain mengatur Etika Kerja Direksi, Penggantian Direksi discipline which among others regulates the Board of Directors’
dan ketentuan lain yang telah memenuhi prinsip-prinsip Tata Work Ethics, Replacement of Directors and other provisions that
Kelola. have complied with the Governance principles.
Susunan Keanggotaan Direksi Membership of the Directors
Komposisi anggota Direksi PT Bank Pembangunan Daerah The composition of members of the Board of Directors of PT
Jambi terdiri dari 4 (empat) orang Direksi yang diangkat melalui Bank Pembangunan Daerah Jambi consists of 4 (four) members
RUPS. Penunjukan Direksi telah melalui mekanisme Fit and of the Board of Directors appointed through the General Meeting
Profer Test oleh OJK. of Shareholders. The appointment of the Board of Directors has
been through the Fit and Proper Test mechanism by OJK.
Direksi secara kolektif telah memiliki keahlian untuk Each of the Board of Directors has the expertise to carry
melaksanakan tanggung jawab yang diamanahkan dan terdiri out the mandated responsibilities and comprises of members
dari anggota yang memiliki pemahaman yang memadai, who have sufficient understanding, competence in facing the
memiliki kompetensi untuk dapat menghadapi permasalahan problems that arise in business, make decisions independently
yang timbul dalam usaha, membuat keputusan secara and encourage the improvement of the Company’s performance.
independen dan mendorong peningkatan kinerja Perusahaan.
Nama Jabatan Dasar Pengangkatan Periode Pengangkatan

Name Position Appointment Basis Appointment Period
Drs. M. Yani, SH, LLM Commerce Direktur Utama Akta Notaris No. 32 tgl. 12 2016 - 2020
Januari 2016
Dr. H. Yunsak El Halcon, SH, M.Si Direktur Pemasaran dan Syariah Akta Notaris No. 32 tgl. 12 2016 - 2020
Januari 2016
Drs. H. Pauzi Usman Direktur Umum Akta Notaris No. 123 tgl. 25 2016 - 2020
Desember 2016
Hj.Riza Roziani, SE Direktur Kepatuhan Akta Notaris No. 63 tgl. 21 2017 – 2021
Agustus 2017
Tugas dan Tanggung Jawab Masing - Masing Direksi Duties and Responsibilities of each Board of Directors
Direksi tidak memberikan kuasa umum kepada pihak lain The Board of Directors does not grant general authority to any
yang mengakibatkan pengalihan tugas dan fungsi Direksi. Surat other party resulting in the transfer of duties and functions of the
Kuasa dari Direksi kepada Kepala Unit Kerja bertujuan untuk Board of Directors. Power of Attorney from Board of Directors to
mempermudah pelaksanaan tugas operasional Bank namun the Head of the Work Unit aims to facilitate the implementation
tidak mengakibatkan pengalihan tugas dan fungsi Direksi. of the Bank’s operational tasks but does not result in the transfer
Pembagian Tugas Anggota Direksi adalah sebagai berikut : of duties and functions of the Board of Directors. Division of
Duties of Members of the Board of Directors is as follows:
1. Tugas dan Tanggung Jawab Direktur Utama : 1. Duties and Responsibilities of the President Director:
a. Menjalankan visi Bank Jambi dengan menetapkan a. Performing the vision of Bank Jambi by setting strategy
strategi dan kebijakan. and policy.
b. Terlaksananya evaluasi secara berkala terhadap b. Implementing of the periodic evaluation of the
realisasi pencapaian target dan menetapkan langkah realization of the achievement of targets and establish
- langkah peningkatan kinerja yang harus dilakukan. measures to improve performance to be done.
c. Terkoordinasinya kegiatan kerja seluruh anggota c. Coordinating of work activities of all members of
Direksi dan Kepala Divisi berikut aparat dibawahnya the Board of Directors and Division Head and the
untuk mencapai hasil yang optimal. following apparatus to achieve optimal results.
d. Terselenggaranya aktivitas Divisi Audit Intern yang d. Implementing of the activities of the Internal Audit
berada langsung di bawahnya agar mencapai rencana Division which is directly under it in order to achieve a
kerja yang ditetapkan. defined work plan.
e. Melakukan koordinasi dan mengevaluasi secara e. Coordinating and directly evaluate the implementation
langsung pelaksanaan tugas-tugas pada Divisi Sumber of tasks in the Human Resources Division.
Daya Manusia. f. Approving the proposed system development and
f. Memberikan persetujuan terhadap usulan human resources management, including recruitment,
pengembangan sistem dan manajemen SDM, training & development, remuneration and reward
termasuk rekrutmen, training & pengembangan, punishment.
remunerasi dan reward punishment. g. Creating a harmonious relationship between the Board
g. Terciptanya hubungan yang harmonis antara Dewan of Commissioners, Board of Directors, Shareholders,
Komisaris, Direksi, Pemegang Saham, Pegawai, Employees, Customers, and Government / OJK in
Nasabah, dan Pemerintah/OJK dalam rangka order to create Good Governance.
menciptakan Tata Kelola yang baik. h. Implementing of Risk Management in accordance
h. Terselenggaranya pengelolaan Manajemen Risiko with the policy that has been set.
sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan. i. Coordinating of coaching of all Head of Division / Unit
i. Terkoordinasinya pembinaan terhadap seluruh Kepala / Working Team and Branch.
Divisi/Unit/Tim Kerja dan Cabang. j. Establishing relationships with all partners in order
j. Terbinanya hubungan dengan seluruh mitra kerja agar to create mutually beneficial relationship for both
dapat terwujud hubungan yang saling menguntungkan parties.
bagi kedua pihak. k. Performing other tasks related to the function as a
k. Melakukan tugas-tugas lainnya yang terkait dengan Managing Director.
fungsi sebagai Direktur Utama.
2. Tugas dan Tanggung Jawab Direktur Pemasaran dan 2. Duties and Responsibilities of the Director of Marketing
Syariah and Sharia
a. Menetapkan strategi dan kebijakan di bidang a. Establishing strategies and policies in the field of
pembiayaan korporasi dan treasury, serta kebijakan corporate and treasury financing, as well as other
pendukung lain yang berkaitan dengan pelaksanaan supporting policies relating to the performance of its
tugasnya. duties.
b. Memimpin dan mengkoordinir Divisi Elektronik b. Leading and coordinating the Electronic Banking
Banking, Divisi Treasury dan Divisi Kredit meliputi Division, Treasury Division and Credit Division covers
bidang Pembiayaan seperti pembiayaan korporasi, the areas of Financing such as corporate financing,
Pembiayaan Khusus dan Sindikasi sesuai dengan Special Financing and Syndication in accordance
sasaran yang telah ditetapkan dalam rencana kerja with the targets set in the annual work plan while
tahunan dengan tetap menjaga prinsip kehati-hatian. maintaining the prudent principles.
c. Melakukan tugas-tugas lainnya yang terkait dengan c. Performing other tasks related to the function as
fungsi sebagai Direktur Pemasaran dan Syariah. Director of Marketing and Sharia.
3. Tugas dan Tanggung Jawab Direktur Kepatuhan 3. Duties and Responsibilities of the Compliance Director
a. Merumuskan strategi guna mendorong terciptanya a. Formulating strategies to encourage the creation of
Budaya kepatuhan bank. Bank compliance culture.
b. Mengusulkan kebijakan kepatuhan atau prinsip- b. Proposing a compliance policy or compliance
prinsip kepatuhan yang akan ditetapkan oleh Direksi. principles to be determined by the Board of Directors.
c. Menetapkan sistem dan prosedur kepatuhan yang c. Establishing compliance systems and procedures
akan digunakan untuk menyusun ketentuan dan that will be used to develop Bank internal rules and
pedoman internal Bank. guidelines.
d. Memastikan bahwa seluruh kebijakan, ketentuan, d. Ensuring that all policies, regulations, systems and
sistem dan prosedur , serta kegiatan usaha yang procedures and business activities conducted by
dilakukan Bank telah sesuai dengan ketentuan Bank the Bank are in compliance with Bank Indonesia
Indonesia dan peraturan perundang-undangan yang regulations and existing laws and regulations,
berlaku, termasuk prinsip syariah bagi Bank Umum including sharia principles for Sharia Commercial
Syariah dan Unit Usaha Syariah. Banks and Sharia Business Units.
e. Meminimalkan risiko kepatuhan. e. Minimizing the risk of compliance.
f. Melakukan tindakan pencegahan agar kebijakan f. Taking precautions so that policies and / or decisions
dan/atau keputusan yang diambil Direksi bank taken by the Board of Directors of a bank or Branch
atau Pimpinan Kantor Cabang Bank Asing tidak Manager of a Foreign Bank do not deviate from
menyimpang dari ketentuan OJK dan peraturan the provisions of the OJK and the existing laws and
perundang-undangan yang berlaku. regulations.
g. Melakukan tugas-tugas lainnya yang terkait dengan g. Performing other tasks related to the compliance
fungsi kepatuhan. function
4. Tugas dan Tanggung Jawab Direktur Umum 4. Duties and Responsibilities of General Director
a. Melakukan koordinasi dan mengevaluasi secara a. Coordinating and directly evaluate the implementation
langsung pelaksanaan tugas–tugas Divisi Umum of the duties of the General Division and Corporate
dan Sekretaris Perusahaan, Divisi Akuntansi, Divisi Secretary, Accounting Division, Human Resources
SDM dan Teknologi Informasi, sedangkan untuk Division and Information Technology, while for the
pengambilan keputusan yang prinsipil sebelumnya previous principal decision making must coordinate
harus melakukan koordinasi dengan Direktur Utama. with the President Director.
b. Menyelia perencanaan strategis pada divisi–divisi b. Supervising strategic planning in divisions under
yang berada dibawah penyeliaannya, yaitu Divisi his supervision, the General Division and Corporate
Umum dan Sekretaris Perusahaan, Divisi SDM dan Secretary, Human Resources Division and Accounting
Divisi Akuntansi dan TI. and IT Division.
c. Mengarahkan dan memonitor pencatatan dan c. Directing and monitoring the recording and
pemeliharaan seluruh asset yang dimiliki Bank maintenance of all assets owned by the Bank and its
berikut pengurusan asuransinya. insurance management.
d. Memberikan persetujuan terhadap usulan untuk d. Approving proposals for building new bank offices and
membangun gedung kantor bank dan cabang-cabang branches at strategic and potential locations / regions.
baru pada lokasi/daerah yang strategis dan potensial. e. Actively reviewing and supervising the preparation of
e. Mereview secara aktif dan penyelia penyiapan bank financial statements and publication obligations
laporan–laporan keuangan bank serta kewajiban in accordance with applicable regulations.
publikasinya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. f. Providing direction and evaluating the proposed
f. Memberikan arahan dan mengevaluasi terhadap development of information technology in accordance
usulan pengembangan teknologi informasi sesuai with the demands of the Bank, hardware, application
dengan tuntutan kebutuhan Bank, baik hardware, systems, quality control and technological issues
system aplikasi, pengendalian mutu maupun control.
pengendalian masalah teknologi. g. Overseeing the implementation of information
g. Mengawasi pelaksanaan pengendalian masalah technology control issues, especially the technological
teknologi informasi, khususnya permasalahan issues for banking operations.
teknologi untuk operasional perbankan. h. Performing performance appraisal of subordinates
h. Melakukan penilaian prestasi kerja bawahan secara regularly.
berkala. i. Maintaining the discipline of staff work under it
i. Menjaga disiplin kerja staf dibawahnya dan hubungan and harmonious working relationships with other
kerja yang harmonis dengan unit organisasi lainnya. organizational units.
j. Memberikan semua keterangan yang berkenaan j. Providing all information pertaining to the company as
dengan perseroan sebagaimana diperlukan oleh required by members of the Board of Commissioners.
anggota Dewan Komisaris. k. Carrying out other tasks that the boss ordered
k. Melakukan tugas–tugas lain yang diperintahkan according to company needs.
atasan sesuai kebutuhan perusahaan. l. Implementing the principles of Good Corporate
l. Melaksanakan prinsip-prinsip Tata Kelola dalam Governance in any Bank activities.
setiap kegiatan Bank.
Independensi Direksi Independence of the Board of Directors
Hubungan keuangan dan hubungan keluarga Direksi (Y = Ya; Financial relationship and kinships of the Board of Directors
T = Tidak) (Y = Yes; N = No)
Nama Jabatan Hubungan keuangan sampai dengan Hubungan keluarga dengan

Name Position derajat kedua dengan
Direksi Dekom PSP Direksi Dekom PSP
Y T Y T Y T Y T Y T Y T
Drs. M. Yani, SH, LLM Commerce Direktur Utama × √ × √ × √ × √ × √ × √
Dr. H. Yunsak El Halcon, SH, M.Si Direktur Pemasaran dan × √ × √ × √ × √ × √ × √

Syariah
Drs. H. Pauzi Usman Direktur Umum × √ × √ × √ × √ × √ × √
Hj. Riza Roziani, SE Direktur Kepatuhan × √ × √ × √ × √ × √ × √
Kepemilikan Saham Direksi Share Ownership of the Board of Directors
Selama tahun 2017, Direksi tidak memiliki saham pada PT During 2017, the Board of Directors has no shares in PT Bank
Bank Pembangunan Daerah Jambi dan diperusahaan lain. Pembangunan Daerah Jambi and other companies. In line with
Sejalan dengan praktek tata kelola perusahaan yang baik, Direksi good corporate governance practices, the Board of Directors
telah menandatangani fakta integritas dan telah diserahkan has signed an integrity pact and has been submitted to LPS as
kepada LPS sebagai komitmen menghindari transaksi yang a commitment to avoid conflict of interest transactions. The
mengandung benturan kepentingan. Berikut daftar kepemilikan following is a list of Directors Share ownership.
Saham Direksi.
Nama Jabatan Saham di Bank Jambi Saham di Perusahaan Lain

Name Position
Drs. M. Yani, SH, LLM Commerce Direktur Utama Nihil Nihil
Dr. H. Yunsak El Halcon, SH, M.Si Direktur Pemasaran dan Syariah Nihil Nihil
Drs. H. Pauzi Usman Direktur Umum Nihil Nihil
Hj. Riza Roziani, SE Direktur Kepatuhan Nihil Nihil
Rangkap jabatan Direksi (Y = Ya; T = Tidak) Double Positions of the Board of Directors (Y = Yes; N = No)

Seluruh anggota Direksi tidak merangkap jabatan sebagai All members of the Board of Directors shall not be concurrently
anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris atau Pejabat members of the Board of Directors, members of the Board of
Eksekutif pada bank, perusahaan dan/atau lembaga lain. Commissioners or Executive Officers of other banks, companies
and/or institutions.
Nama Jabatan Rangkap jabatan pada lembaga/ Rangka jabatan pada lembaga/
Name Position perusahaan keuangan perusahaan anak bukan bank yang
dikendalikan bank
Y T Y T
Drs. M. Yani, SH, LLM Commerce Direktur Utama × √ × √

Dr. H. Yunsak El Halcon, SH, M.Si Direktur Pemasaran dan × √ × √
Syariah
Drs. H. Pauzi Usman Direktur Umum × √ × √
Hj. Riza Roziani, SE Direktur Kepatuhan × √ × √
Rapat Direksi Board of Directors Meeting
Rapat Direksi yang telah dilaksanakan baik secara berkala Meetings of the Board of Directors that have been
maupun tertentu pada tahun 2017 sebanyak 40 kali. Adapun implemented both periodically and certain in 2017 as much as
daftar kehadiran rapat Direksi ditahun 2017 adalah sebagai 40 times. The attendance list of the Board of Directors meeting
berikut : in 2017 is as follows:
Nama Jabatan Rapat Direksi

Name Position
Jumlah Kehadiran % Kehadiran
Drs. M. Yani, SH, LLM Commerce Direktur Utama 20 50.0 %

Dr. H. Yunsak El Halcon, SH, M.Si Direktur Pemasaran dan Syariah 26 65.0%
Drs. H. Pauzi Usman Direktur Umum 24 65.0%
Hj. Riza Roziani, SE Direktur Kepatuhan 5 12.5%
Kebijakan Remunerasi Direksi Directors’ Remuneration Policy

Total remunerasi yang dibayarkan kepada Direksi selama Total remuneration paid to the Board of Directors during
tahun 2017 meliputi gaji dan kompensasi lainnya termasuk 2017 includes salaries and other compensation including
tantiem adalah sebesar Rp7.502 juta. Proses penetapan tantiem amount to Rp7,502 million. The process of determining
remunerasi didasarkan pada hasil kajian Komite Remunerasi remuneration is based on the results of the Remuneration and
dan Nominasi dengan mempertimbangkan hal sebagai berikut: Nomination Committee review by considering the following:
a. Berdasarkan peer group; a. Based on peer group;
b. Mempertimbangkan kinerja perusahaan; b. Consider the performance of the company;
Jenis Remunerasi dan Fasilitas Lainnya Jumlah yang diterima dalam 1 (satu) tahun
Orang Jumlah (dalam jutaan rupiah)
Gaji 5 1.963
Tunjangan Hari Raya 3 346
Tunjangan Sandang 3 31
Jasa Produksi 2016 3 5.162
Total 5 7,502
Jumlah Remunerasi perorang dalam 1 (satu) tahun Jumlah yang diterima dalam 1 (satu) tahun
Diatas Rp2 milyar 2 5.291

Diatas Rp1 milyar s/d Rp2 milyar 1 1.389
Diatas Rp500jt s/d Rp1 milyar 2 822
Rp500jt kebawah - -
Ratio Gaji Tertinggi dan Terendah Highest and Lowest Salary Ratio

Uraian Gaji Tertinggi Gaji Terendah Ratio (kali)
Ratio gaji Pegawai tertinggi dan yang terendah 18,776 2,978 6,30
Ratio gaji Direksi yang tertinggi dan yang terendah 49.500 44.550 1,11
Ratio gaji Komisaris yang tertinggi dan yang terendah 38.775 34897 1,11
Ratio gaji Direksi yang tertinggi dan Pegawai yang tertinggi 49.500 18.776 2,63
Ratio gaji Direksi yang tertinggi dan Pegawai yang terendah 49.500 2.978 16,62
Pendidikan dan Pelatihan Direksi Education and Training of Directors

Dalam rangka meningkatkan dan pengembangan kompetensi In order to improve and develop the competence to support
guna menunjang dalam melaksanakan tugas pengelolaan in carrying out the management duties of the company, during
perusahaan, selama tahun 2017, Direksi telah mengikuti 2017, the Board of Directors has attended various seminars and
berbagai seminar dan workshop. Berikut program pelatihan workshops. The following training programs are followed by the
yang diikuti oleh Direksi, antara lain : Board of Directors, among others:
Nama Jabatan Nama Kegiatan/ Materi Penyelenggara Waktu Tempat
(tgl;bln;thn)
Drs. M. Yani, LLM Commerce Direktur Utama Lembang Executive Forum Champion Tour 27-29 Januari Green Forest
Bank Jambi 2017 Resort Lembang
Bandung
Program Refreshment PT Talents 04 Februari Abadi Suite
Sertifikasi Manajemen Risiko Indonesia 2017 Hotel Jambi
"Sharpen Your Operational Risk
Awareness”
Pelatihan dan Uji Kompetensi ACI FMA 11 Feb 2017 Jakarta
Program Khusus (Fast Track) Indonesia LSPP
sertifikasi Treasury Dealer
Seminar BPDSI dan Penarikan Asbanda 23-26 Maret Labuan Bajo,
Undian Nasional Tabungan 2017 NTT
Sharing Session peran CMO Asbanda 26 Juli 2017 Jakarta
dalam Transformasi BPD SI
Seminar BPD SI "Perkembangan Asbanda 25 - 28 Agustus Jakarta
Fintech dan Kesiapan BPD 2017
dalam Memasuki Era Digital
Banking"
Leadership Executive Program Bank Jambi 21-22 Oktober Ancol Jakarta
2017
Seminar Top 100 Bankers 2017 Infobank 28 November Hotel JW
2017 Marriot Jakarta
Seminar Indonesia Sharia Bank Indonesia 09 -10 Surabaya
Economic Festival (ISEF) November
2017
Batam Outing Program Batch II Kencana Tour & 09-10 Batam
Travel Desember 2017
BPD Workshop 2017 Bank Mandiri 16-17 Singapura
Desember 2017
Dr. H. Yunsak El Halcon, SH, Msi Direktur Lembang Executive Forum Champion Tour 27-29 Januari Green Forest
Pemasaran dan Bank Jambi 2017 Resort Lembang
Syariah Bandung
Awareness
Pelatihan dan Uji Kompetensi ACI FMA 25 Feb 2017 Jakarta
Program Khusus (Fast Track) Indonesia LSPP
sertifikasi Treasury Dealer
SESPIBANK angkatan 66 LPPI 02 Maret - 29 Jakarta
April 2017
Workshop Pengelolaan Risiko Indonesia 18 - 19 Mei Hotel Pullman
untuk Pembiayaan Konsumer Mortgage School 2017 Jakarta
of Management
Seminar BPDSI dan Penarikan Asbanda 25 - 28 Agustus Jakarta
Undian Nasional Tabungan 2017
Simpeda
Workshop Pengelolaan Dana Asbanda 15 September Yogyakarta
Haji oleh Badan Pengelola 2017
Keuangan Haji
Seminar Creating Value Through PT Bank Central 18 - 20 Yogyakarta
Collaboration Asia Tbk September
2017
2017
Workshop Penyediaan Asbanda 16 November Hotel El Royal
Likuiditas Akhir Tahun pada 2017 Banyuwangi
BPDSI Jawa Timur

(tgl;bln;thn)
Drs. H. Pauzi Usman Direktur Umum Lembang Executive Forum Champion Tour 27-29 Januari Green Forest
Bandung
Awareness”
Sharing Session dan Workshop Asbanda 07 September Jakarta
Good Corporate Governance 2017
(GCG), Risk dan Compliance
(GRC)
Workshop 1st Indonesia Human Komunitas 03-04 Oktober Bandung
Resources Journey Expo 2017 Profesi Indonesia 2017
HR Community
2017
Training Powerful Leadership Asbanda 08-09 Jakarta
Skill for Top Management November
2017
Seminar Ekonomi Outlook Ikatan Bankir 04 Desember Gedung BRI
Indonesia 2017 Jakarta
Workshop the Future Leading Consumer 07-08 Hotel Pullman
Indiscruption and Digital Banking School Desember 2017 Jakarta
Banking
Hj. Riza Roziani, SE. Direktur Kepatuhan Lembang Executive Forum Champion Tour 27-29 Januari Green Forest
Bandung
Awareness”
Pelatihan Basic Treasury PT Bank Mandiri 02-03 Maret Abadi Suite
2017 Hotel
Seminar BPDSI dan Penarikan ASBANDA 23-26 Maret Labuan Bajo,
Simpeda
Sosialisasi Rencana Penerbitan Bank Indonesia 30 Maret 2017 BI Jakarta
Ketentuan Sertifikasi Treasury
Bedah Buku Execution Matter Divisi 06 April 2017 Hotel Odua
Perencanaan Weston Jambi
Stratejik &
Kinerja (Zulkifli
Zaini)
Sosialisasi dengan Petugas Divisi Treasury & 04 - 08 KC Muara Tebo
Kantor Cabang dan Seluruh Dana September
Calon Agen Laku Pandai Bank 2017
Jambi tentang Layanan Laku
Pandai Bank Jambi
Seminar Persiapan Penerapan Otoritas Jasa 05 Oktober Jakarta
PSAK 71 Keuangan (OJK) 2017
2017
Batam Outing Program Marrie Holiday 18-19 Batam

Tour & Travel November
2017
Hj. Riza Roziani, SE. Direktur Kepatuhan Sosialisasi Pokok-Pokok Bank Indonesia 27 November Jakarta
Peraturan BI Pelayanan 2017
Perizinan Terpadu terkait
Hubungan Operasional Bank
Umum
Workshop Market Outlook 2018 MNC Sekuritas 29 Nov - 03 Des Korea Selatan
dan Gathering Mitra Bisnis 2017
KOMISARIS COMMISSIONER

Dewan Komisaris adalah organ perusahaan yang bertugas The Board of Commissioners is a corporate organ duty and
dan bertanggung jawab secara kolektif untuk melakukan collectively responsible for supervising and providing advice
pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi serta to the Board of Directors and ensuring that PT. Regional
memastikan bahwa PT Bank Pembangunan Daerah Jambi Development Bank Jambi implements Governance at all levels of
melaksanakan Tata Kelola pada seluruh tingkatan dan jenjang the organization.
organisasi. In performing its duties, the Board of Commissioners is
Dalam melaksanakan tugas, Dewan Komisaris bertanggung responsible to the General Meeting of Shareholder responsibility
jawab kepada RUPS. Pertanggungjawaban Dewan Komisaris of the Board of Commissioners to the General Meeting of
kepada RUPS yang merupakan perwujudan akuntabilitas Shareholders which is the manifestation of accountability
pengawasan atas pengelolaan perusahaan dalam rangka oversight of the management of the company in the context of
pelaksanaan prinsip-prinsip Tata Kelola. the implementation of the principles of Governance.
Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris Duties and Responsibilities of the Board of Commissioners
A. Memastikan terselenggaranya pelaksanaan prinsip-prinsip A. Ensuring implementation of GCG principles in all levels of the
Tata Kelola dalam setiap jenjang organisasi dibantu oleh organization is assisted by the relevant work units.
unit-unit kerja terkait. B. Performing all duties in good faith and full responsibility for
B. Menjalankan tugas dengan itikad baik dan penuh tanggung the benefit of the Bank.
jawab untuk kepentingan Bank. C. Approving the work plan and budget of Bank Jambi within
C. Mengesahkan rencana kerja dan anggaran Bank Jambi no later than 1 (one) calendar month after the work plan
dalam waktu paling lambat 1 (satu) bulan kalender setelah and budget submitted by the Board of Directors.
rencana kerja dan anggaran disampaikan oleh Direksi. D. Ensuring the implementation of Good Corporate
D. Memastikan terselenggaranya pelaksanaan Tata Kelola Governance in all business activities at all levels or levels of
dalam setiap kegiatan usaha pada seluruh tingkatan atau the organization.
jenjang organisasi. E. The BoC is prohibited from engaging in decision-making in
E. Dewan Komisaris dilarang terlibat dalam pengambilan the Bank’s operational activities, except:
keputusan kegiatan operasional Bank, kecuali : • Provision of funds to related parties as stipulated in
• Penyediaan dana kepada pihak terkait sebagaimana Bank Indonesia regulation concerning Legal Lending
diatur dalam ketentuan Bank Indonesia tentang Batas Limit (BMPK).
Maksimum Pemberian Kredit (BMPK). • Other matters stipulated in the Articles of Association
• Hal-hal lain yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar of Bank Jambi or applicable laws and regulations.
Bank Jambi atau peraturan perundang-undangan F. Approving the annual credit plan including the crediting
yang berlaku. plan to related parties with Bank Jambi and credit to certain
F. Menyetujui rencana kredit tahunan termasuk rencana large debtors that will be contained in the annual work plan
pemberian kredit kepada pihak terkait dengan Bank Jambi of Bank Jambi.
dan kredit kepada debitur-debitur besar tertentu yang G. Supervising of the implementation of the crediting plan.
akan tertuang dalam rencana kerja tahunan Bank Jambi. H. Monitoring of the implementation of the duties and
G. Pengawasan pelaksanaan rencana pemberian kredit. responsibilities of the Board of Directors, and provide advice
H. Pengawasan terhadap pelaksanaan tugas dan tanggung to the Board of Directors, including Bank Jambi development
jawab Direksi, serta memberikan nasehat kepada Direksi plans, annual work plans and budgets, the implementation
termasuk rencana pengembangan Bank Jambi, rencana of the Articles of Association and the resolutions of the
kerja dan anggaran tahunan, pelaksanaan ketentuan- General Meeting of Shareholders.
ketentuan Anggaran Dasar dan keputusan RUPS. I. In conducting supervision, the Commissioner shall direct
I. Dalam melakukan pengawasan, maka Komisaris wajib and evaluate the implementation of strategic policy of Bank
mengarahkan dan mengevaluasi pelaksanaan kebijakan Jambi.
strategis Bank Jambi. J. Following the development of Bank Jambi activities, and
J. Mengikuti perkembangan kegiatan Bank Jambi, dan dalam in the case of Bank Jambi showing symptoms of decline,
hal Bank Jambi menunjukkan gejala kemunduran, segera immediately report to the General Meeting of Shareholders
melaporkan kepada RUPS dengan disertai saran mengenai with suggestions on corrective measures to be taken.
langkah perbaikan yang harus ditempuh. K. In order to support the effective implementation of duties
K. Dalam rangka mendukung efektivitas pelaksanaan tugas and responsibilities, the Board of Commissioners shall
dan tanggung jawab, Dewan Komisaris membentuk : establish:
1. Komite Audit; 1. Audit Committee;
2. Komite Pemantau Risiko; 2. Risk Monitoring Committee;
3. Komite Remunerasi dan Nominasi. 3. Remuneration and Nomination Committee.
L. Memberitahukan kepada Otoritas Jasa Keuangan paling L. Notifying the Otoritas Jasa Keuangan, no later than 7 (seven)
lambat 7 (tujuh) hari kerja sejak ditemukannya: working days from the discovery:
1. Pelanggaran peraturan perundang-undangan di 1. Violations of legislation in the field of finance and
bidang keuangan dan perbankan. banking.
2. Keadaan atau perkiraan keadaan yang dapat 2. The circumstances or estimates of circumstances that
membahayakan kelangsungan usaha Bank Jambi. may endanger the viability of Bank Jambi.
M. Mengadakan rapat Komisaris serta membuat dan M. Conducting meetings of the Board of Commissioners also
memelihara Berita Acara Rapat Komisaris. establishing and maintaining the Minutes of Meeting of the
N. Memiliki Pedoman Perusahaan yang bersifat mengikat Board of Commissioners.
bagi seluruh Dewan Komisaris yang paling kurang N. Having a binding Company Code for all BoCs that at least
mencantumkan : includes:
• Pengaturan Etika kerja dan waktu kerja, sebagaimana • Regulation of Work Ethics and Working Time, as set
diatur dalam Buku Pedoman Struktur Organisasi dan
out in the Handbook of Organizational Structure and
Tata Kerja.
• Pengaturan rapat. Workflow.
O. Mengembangkan kemampuan utama dan kemampuan • Setting of the meetings
teknis sesuai dengan visi, misi dan strategi Bank Jambi yang O. Developing key capabilities and technical capabilities in
merupakan harapan dan keinginan dari pemegang saham. accordance with the vision, mission and strategy of Bank
P. Meneliti dan menelaah laporan tahunan yang disiapkan Jambi which is the hope and desire of shareholders.
Direksi serta menandatangani laporan tersebut. P. Examining and reviewing the annual reports prepared by
Q. Menyampaikan laporan tepat waktu kepada penerima the Board of Directors and signing the report.
laporan antara lain: Q. Delivering timely reports to the recipients, which include:
1. Laporan yang berkaitan dengan pemenuhan ketentuan 1. Reports relating to the compliance with the provisions
lembaga pemerintah (Otoritas Jasa Keuangan, of government institutions (Otoritas Jasa Keuangan,
Departemen Keuangan dll).
Ministry of Finance etc.).
2. Laporan yang secara langsung khusus disampaikan
kepada pihak eksternal antara lain : 2. Reports directly addressed to external parties, such as:
2.1 Laporan Rencana Kerja Tahunan Bank Jambi yang 2.1 Jambi Annual Work Plan Report prepared by the
disusun Direksi dan disetujui Dewan Komisaris dan Board of Directors and approved by the Board of
disampaikan ke OJK. Commissioners and submitted to OJK.
2.2 Laporan Pelaksanaan Rencana Kerja yang 2.2 Implementation Report of the Work Plan submitted
disampaikan oleh Dewan Komisaris kepada OJK. by the Board of Commissioners to OJK.
2.3 Laporan wajib lain yang berkaitan dengan kegiatan 2.3 Other mandatory reports relating to Jambi’s
operasional dan pengembangan usaha Bank Jambi operational and business development activities as
sebagaimana diatur ketentuan-ketentuan terkait.
governed by the relevant provisions.
Susunan Keanggotan Dewan Komisaris Composition of Members of the Board of Commissioners
Dewan Komisaris diangkat oleh RUPS dan terlebih dahulu The Board of Commissioners shall be appointed by the
mengikuti Fit and profer test sesuai dengan POJK No. 27/ General Meeting of Shareholders and shall first follow the Fit
POJK.03/2016 tentang Penilaian Kemampuan dan Kepatutan and proper test in accordance with the Regulations of Otoritas
bagi Pihak Utama Jasa Lembaga Keuangan dan SEOJK No. 39/ Jasa Keuangan (POJK) No. 27 / POJK.03 / 2016 on Assessment
SEOJK.03/2016 tentang Penilaian Kemampuan dan Kepatutan of Ability and Precision for Main Parties Financial Institution
bagi Calon Pemegang Saham Pengendali, Calon Anggota Direksi, Services and the Circular Letter of The Financial Services
Authorities (SEOJK) No. 39 / SEOJK.03 / 2016 on Assessment of
dan Calon Anggota Komisaris Bank serta Undang–Undang No.
Ability and Competence for Prospective Controlling Shareholders,
40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.
Candidates of Members of the Board of Directors, Candidates
of Commissioners of the Bank, and the Law no. 40 Year 2007
Dewan Komisaris PT Bank Pembangunan Daerah Jambi regarding Limited Liability Company.
telah memenuhi ketentuan Fit & Proper Test dari Otoritas
Jasa Keuangan sesuai dengan Undang-Undang Perseroan Board of Commissioners PT Bank Pembangunan Daerah
Terbatas dan ketentuan tentang Tata Kelola. Seluruh anggota Jambi has complied with the Fit & Proper Test requirements
Dewan Komisaris memiliki integritas, kompetensi dan reputasi of the Otoritas Jasa Keuangan in accordance with the Limited
keuangan yang memadai. Liability Company Law and the provisions on Good Corporate
Governance. All members of the Board of Commissioners have
Jumlah anggota Dewan Komisaris PT Bank Pembangunan adequate integrity, competence and financial reputation.
Daerah Jambi pada tahun 2017 berjumlah 4 (empat) orang
The number of members of the Board of Commissioners of
dengan proporsi 1 (satu) orang berstatus Komisaris Utama,
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi 2017 is 4 (four) persons
1 (satu) orang berstatus sebagai Komisaris dan 2 (dua) orang
with the proportion of 1 (one) person status as the President
berstatus sebagai Komisaris Independen, dengan susunan Commissioner, 1 (one) person status as the Commissioner
sebagai berikut : and 2 (two) persons as the Independent Commissioner, with a
composition as follows:

Drs. Iing M. Hasanuddin, MBA Komisaris Utama Akta No. 41 tgl. 9 April 2015 2015 – 2019
Drs. H. Delyuzar Harmaini, MM Komisaris Akta No. 41 tgl. 9 April 2015 2015 – 2019
Ansorullah, SH, MH Komisaris Independen Akta No. 41 tgl. 9 April 2015 2015 – 2019
Dra. Emilia, ME Komisaris Independen Akta No. 41 tgl. 9 April 2015 2015 – 2019
Namun sebagaimana hasil RUPSLB PT Bank Pembangunan However, as the result of Extraordinary General Meeting of
Daerah Jambi yang tertuang pada Akta Notaris Zainun Ahmadi, Shareholder (EGMS) PT Bank Pembangunan Daerah Jambi as
SH.,MKn No. 1 tanggal 06 November 2017 tentang Berita stipulated in Notarial Deed by Zainun Ahmadi, SH., MKn No. 1
Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Bank dated November 6, 2017 regarding Minutes of Extraordinary
Pembangunan Daerah Jambi memberhentikan sebanyak 3 General Meeting of Shareholders of PT Bank Pembangunan
(tiga) orang Komisaris, sehingga susunan Komisaris PT Bank Daerah Jambi dismissed as many as 3 (three) Commissioners, so
Pembangunan Daerah Jambi menjadi sebagai berikut : the composition of the Commissioner of PT Bank Pembangunan
Daerah Jambi becomes as follows:

Dra. Emilia, ME Komisaris Independen Akta No. 41 tgl. 9 April 2015 2015 – 2019
Penggantian Anggota Dewan Komisaris yang telah The replacement of members of the Board of Commissioners
diberhentikan pada RUPSLB tersebut sedang diproses oleh who have been dismissed at the EGM is being processed by
Komite Remunerasi dan Nominasi PT Bank Pembangunan the Remuneration and Nomination Committee of PT Bank
Daerah Jambi untuk diajukan Fit and Proper Test kepada Pembangunan Daerah Jambi for submission of Fit and Proper
Otoritas Jasa Keuangan. Test to the Otoritas Jasa Keuangan.
Independensi Dewan Komisaris Independence of the Board of Commissioners
Anggota Dewan Komisaris telah memenuhi komposisi, Members of the Board of Commissioners have complied
kriteria dan independensi sesuai dengan POJK No. 55/ with the composition, criteria and independence in accordance
POJK.03/2016 dan SE OJK No. 13/SEOJK.03/2017 tentang with the Regulations of Otoritas Jasa Keuangan (POJK)
Penerapan Tata Kelola bagi Bank Umum, namun jumlah Angota No. 55 / POJK.03 / 2016 and the Circular Letter of The Financial
Dewan Komisaris sebanyak paling sedikit 3 (tiga) orang belum Services Authorities (SEOJK) no. 13 / SEOJK.03 / 2017 on the
terpenuhi. Bank telah memiliki Komisaris Independen yaitu Implementation of Good Corporate Governance for Commercial
anggota Dewan Komisaris yang tidak memiliki hubungan Banks, but the number of Board Members of the Board of
keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham dan/atau Commissioners of at least 3 (three) persons has not been
hubungan kepemilikan saham dengan Bank. fulfilled. The Bank has an Independent Commissioner which is
a member of the Board of Commissioners who has no financial
relationship, stewardship, share ownership and / or share
ownership relationship with the Bank.
Hubungan keuangan dan hubungan keluarga Dewan The financial relationship and kinship of the Board of
Komisaris (Y = Ya; T = Tidak) Commissioners (Y = Yes, N = No)

Dekom Direksi PSP Dekom Direksi PSP
Drs. Iing M. Hasanuddin, MBA Komisaris Utama × √ × √ × √ × √ × √ × √

Drs. H. Delyuzar Harmaini, MM Komisaris × √ × √ × √ × √ × √ × √
Ansorullah, SH, MH Komisaris Independen × √ × √ × √ × √ × √ × √
Dra. Emilia, ME Komisaris Independen × √ × √ × √ × √ × √ × √
Kepemilikan Saham Dewan Komisaris Share ownership of the Board of Commissioners

Anggota Dewan Komisaris baik secara sendiri-sendiri Members of the Board of Commissioners either individually or
atau bersama-sama tidak memiliki saham baik pada PT jointly do not have a good share in PT Bank Pembangunan Daerah
Bank Pembangunan Daerah Jambi maupun pada bank Jambi as well as banks and other companies. The members of the
dan perusahaan lainnya. Anggota Dewan Komisaris tidak Board of Commissioners do not take and / or receive personal
mengambil dan/atau menerima keuntungan pribadi dari bank benefits from the bank other than remuneration and other
selain remunerasi dan fasilitas lainnya yang ditetapkan RUPS. facilities determined by the General Meeting of Shareholders.

Name Position
Drs. Iing M. Hasanuddin, MBA Komisaris Utama Nihil Nihil
Drs. H. Delyuzar Harmaini, MM Komisaris Nihil Nihil
Ansorullah, SH, MH Komisaris Independen Nihil Nihil
Dra. Emilia, ME Komisaris Independen Nihil Nihil
Rangkap Jabatan Dewan Komisaris (Y = Ya; T = Tidak) Dual positions of Board of Commissioners (Y = Yes, T = No)
Dewan Komisaris tidak ada yang merangkap jabatan sebagai The Board of Commissioners does not hold concurrent
anggota Dewan Komisaris, Direksi atau Pejabat Eksekutif pada positions as a member of the Board of Commissioners, Board
1 (satu) lembaga/perusahaan keuangan, atau anggota Dewan of Directors or Executive Officer at 1 (one) financial institution
Komisaris, Direksi, atau Pejabat Eksekutif yang melaksanakan / company or member of the Board of Commissioners, Board of
fungsi pengawasan pada 1 (satu) perusahaan anak bukan bank Directors or Executive Officer performing supervisory functions
yang dikendalikan oleh Bank. at 1 (one) non- controlled by the Bank.
Nama Jabatan Rangkap jabatan pada lembaga/ Rangkap jabatan pada lembaga/
Name Position perusahaan keuangan perusahaan anak bukan Bank yang
dikendalikan Bank
Y T Y T
Drs. Iing M. Hasanuddin, MBA Komisaris Utama × √ × √

Drs. H. Delyuzar Harmaini, MM Komisaris × √ × √
Ansorullah, SH, MH Komisaris Independen × √ × √
Dra. Emilia, ME Komisaris Independen × √ × √
Pengawasan dan Rekomendasi Dewan Komisaris Supervision and Recommendation of the Board of
Commissioners
Dalam menjalankan fungsi pengawasan dan pemberian In performing monitoring and advisory functions to the Board
nasehat kepada Direksi, dilakukan oleh Dewan Komisaris of Directors, conducted by the Board of Commissioners through
melalui forum rapat formal dan informal serta rekomendasi formal and informal meetings and written recommendations.
secara tertulis. Agenda rapat diadakan secara reguler dengan The agenda of the meeting is held regularly with the Board of
Direksi, Direktur Bidang maupun unit kerja. Directors, Director of Field and work unit.
Untuk mendukung efektivitas pelaksanaan fungsi dan To support the effective implementation of its functions and
tugasnya, Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Audit, Komite duties, the Board of Commissioners is assisted by the Audit
Pemantau Risiko dan Komite Renumerasi dan Nominasi. Committee, Risk Monitoring Committee and Remuneration and
Nomination Committee.
Selama tahun 2017, Dewan Komisaris telah melakukan During 2017, the Board of Commissioners has supervised
pengawasan terhadap kinerja bank, profil risiko, tingkat the bank’s performance, risk profile, the health level of bank,
kesehatan bank, kebijakan manajemen risiko, tindak lanjut atas risk management policy, follow-up on external audit results,
hasil pemeriksaan audit intern/ekstern, teknologi informasi, information technology, implementation of Governance,
penerapan Tata Kelola, implementasi sistem pengendalian implementation of internal control system, Anti Money
intern, implementasi APU dan PPT dan lain sebagainya. Kinerja Laundering (APU) and (Counter Terrorist Financing) PPT
dimaksud antara lain kinerja bulanan, tingkat kesehatan bank, implementation and so forth. Performance includes, among
audit intern, penerapan Tata Kelola dan lain-lain. other things, monthly performance, the health level of bank,
internal audit, implementation of Good Corporate Governance
and others.
Berdasarkan hasil pengawasan terhadap realisasi Based on the results of supervision on the realization of the
pelaksanaan program kerja Bank Jambi dan dalam rangka implementation of the work program of Bank Jambi and in order
mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan, Dewan Komisaris to support sustainable growth, the Board of Commissioners
merekomendasikan beberapa hal yang perlu terus-menerus recommends several things that need to be constantly received
mendapat perhatian manajemen dalam upaya perbaikan dan management attention in the effort to improve and improve the
peningkatan kinerja Bank Jambi sebagai berikut: performance of Bank Jambi as follows:
1. Persetujuan Perubahan Struktur Oerganisasi PT Bank 1. Approval of Change of Organization Structure of PT Bank
Pembangunan Daerah Jambi, berdasarkan surat No. Pembangunan Daerah Jambi, based on letter No. 005.01/
005.01/DK/BJ/2017 tgl. 23 Januari 2017. DK/BJ/2017 dated January 23, 2017.
4. Persetujuan Draft perjanjian sewa beli Properti Gedung 4. Approval Draft of lease agreement to buy the Bank Jambi
Kantor Fungsional Bank Jambi di Jakarta, berdasarkan surat Functional Office Building in Jakarta, based on letter no.
No. 36.03/DK/BJ/2017 tgl . 22 maret 2017. 36.03 / DK / BJ / 2017 dated March 22, 2017.
5. Persetujuan Penerbitan MTN Bekerjasama dengan Pihak 5. Approval of MTN Issuance in Cooperation with Third Parties,
based on letter no. 46.03 / DK / BJ / 2017 dated March 31,
Ketiga, berdasarkan surat No. 46.03/DK/BJ/2017 tgl. 31
2017.
Maret 2017. 6. Approval of the Addition of Special Unit for the Procurement
6. Persetujuan Penambahan Unit Khusus Pengadaan Barang of Goods and Services in General Division and Corporate
dan Jasa pada Divisi Umum dan Sekretariat Perusahaan , Secretariat, based on letter no. 49.04 / DK / BJ / 2017 dated
berdasarkan surat No. 49.04/DK/BJ/2017 tgl 05 April 2017. April 2017.
7. Persetujuan Perpanjangan sewa KCP Muara Delang, 7. Approval of Renewal of lease of Branch Helper Office Muara
berdasarkan surat No. 57.05/DK/BJ/2017 tgl. 31 Mei 2017. Delang, based on letter no. 57.05 / DK / BJ / 2017 dated.
8. Persetujuan Pemberlakuan Buku Pedoman Identifikasi May 31, 2017.
8. Approval on the Implementation of Risk Identification
Risiko PT Bank Pembangunan Daerah Jambi Hasil Riview
Manual of PT Bank Pembangunan Daerah Jambi Review
April 2017, berdasarkan surat No. 59.06/DK/BJ/2017 tgl. April 2017, based on letter no. 59.06 / DK / BJ / 2017 dated
02 Juni 2017. June 02, 2017.
9. Persetujuan Kerjasama antara PT Taspen ( Persero) Dengan 9. Cooperation Agreement between PT Taspen (Persero) With
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi , berdasarkan surat PT Bank Pembangunan Daerah Jambi, based on letter no.
No. 64.06 /DK/BJ/2017 tgl. 19 Juni 2017. 64.06 / DK / BJ / 2017 dated June 19, 2017.
10. Persetujuan Perpanjangan Sewa Kantor kas Bangun 10. Approval of Extension of Rental of Cash Office to Build
Seranten, berdasarkan surat No. 67.07/DK/BJ/2017 tgl. 07 Seranten, based on letter no. 67.07 / DK / BJ / 2017 dated.
July 07, 2017.
Juli 2017.
11. Approval of ATM Building Agreement of Kambang Hospital
11. Persetujuan Perjanjian Sewa Gedung ATM Rumah Sakit Building, based on letter no. 82.08 / DK / BJ / 2017 dated
Kambang, berdasarkan surat No. 82.08/DK/BJ/2017 tgl. 29 August 29, 2017.
Agustus 2017. 12. Approval of APT PPT Program Handbook Manual PT Bank
12. Persetujuan Buku Pedoman Pelaksanaan Program APU PPT Pembangunan Daerah Jambi, based on letter no. 92.09 / DK
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi, berdasarkan surat / BJ / 2017 dated September 08, 2017.
No. 92.09/DK/BJ/2017 tgl. 08 September 2017. 13. Approval of Draft Renewal of Agreement on Cooperation of
13. Persetujuan Draft Perpanjangan Perjanjian undanga Taspen with PT Bank Pembangunan Daerah Jambi, based on
letter no. 112.10 / DK / BJ / 2017 dated October 5, 2017.
Kerjasama Taspen dengan PT BPD Jambi, berdasarkan
14. Approval of Draft Agreement of Cash Management of
surat No. 112.10/DK/BJ/2017 tgl. 5 Oktober 2017. Custody in Sarolangun between Representative Office of
14. Persetujuan Draft Perjanjian Pengelolaan Kas Titipan di BI of Jambi Province and PT Bank Pembangunan Daerah
Sarolangun Antara Kantor Perwakilan BI Provinsi Jambi Jambi, based on letter no. 120.10 / DK / BJ / 2017 dated
dengan PT Bank Pembangunan Daerah Jambi, berdasarkan October 25, 2017.
surat No. 120.10/DK/BJ/2017 tgl. 25 Oktober 2017. 15. Proposed Remuneration and Nomination Committee PT
15. Usulan Komite Remunerasi dan Nominasi PT Bank Bank Pembangunan Daerah Jambi, based on letter no.
Pembangunan Daerah Jambi, berdasarkan surat No. 12.11/ 12.11 / DK / BJ / 2017, and dated November 8, 2017.
16. Approval of Bank Business Plan PT Bank Pembangunan
DK/BJ/2017, tgl 8 November 2017.
Daerah Jambi based on letter no. 138.11 / DK / BJ / 2017
16. Persetujuan Rencana Bisnis Bank PT Bank Pembangunan dated November 27, 2017.
Daerah Jambi berdasarkan surat No. 138.11/DK/BJ/2017 17. Approval of ATM Simpang Raya ATM Lease Agreement
tgl. 27 November 2017. Agreement, based on letter no. 145.12 / DK / BJ / 2017
17. Persetujuan Perjanjian Sewa Ruang ATM Simpang Raya dated December 13, 2017.
Sungai Penuh, berdasarkan surat No. 145.12/DK/BJ/2017 18. Approval of Bank Jambi ATM space lease agreement in MM
tgl 13 Desember 2017. Gloria, based on letter no. 156.12 / DK / BJ / 2017 dated
18. Persetujuan Perjanjian sewa ruang ATM Bank Jambi di MM December 28, 2017.
Gloria, berdasarkan surat No. 156.12/DK/BJ/2017 tgl. 28
Desember 2017.
Rapat Dewan Komisaris Board of Comissioners Meeting
Rapat Dewan Komisaris diselenggarakan minimal 3 (tiga) Meetings of the Board of Commissioners are held at least 3
bulan sekali atau 4 kali dalam setahun. Rapat Dewan Komisaris (three) months or 4 times a year. The meetings of the Board of
tersebut dapat berupa rapat internal Dewan Komisaris maupun Commissioners may be either an internal meeting of the Board
Rapat Dewan Komisaris bersama Direksi atau Direktur Bidang. of Commissioners or a Board of Commissioners Meeting with the
Board of Directors or the Director of the Field.
Nama Jabatan Rapat Direksi

Name Position
Jumlah Kehadiran % Kehadiran
Drs. Iing M. Hasanuddin, MBA Komisaris Utama 4 100%

Drs. H. Delyuzar Harmaini, MM Komisaris 4 100%
Ansorullah, SH, MH Komisaris Independen 4 100%
Dra, Emilia, ME Komisaris Independen 4 100%
Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris Remuneration Policy of the Board of Commissioners
Pemberian remunerasi dan fasilitas lain mengacu kepada The remuneration and other facilities refer to the decision
keputusan dari pemegang saham sebagaimana ditetapkan of the shareholders as stipulated in the General Meeting of
dalam Rapat Umum Pemegang Saham dengan memperhatikan Shareholders, taking into account the advice given by the
saran yang diberikan oleh Komite Remunerasi dan Nominasi. Remuneration and Nomination Committee. The process of
Proses penetapan remunerasi didasarkan pada hasil kajian determining remuneration is based on the results of the
Komite Remunerasi dan Nominasi dengan mempertimbangkan Remuneration and Nomination Committee review by considering
hal sebagai berikut: the following:
a. Berdasarkan peer group; a. Based on peer group;
b. Mempertimbangkan kinerja perusahaan; b. Consider the performance of the company;
Hasil kajian tersebut disampaikan kepada Dewan Komisaris The results of the review are submitted to the Board of
untuk disahkan ke dalam RUPS. Total remunerasi yang Commissioners for ratification into the GMS. Total remuneration
dibayarkan kepada Dewan Komisaris selama tahun 2017 paid to the Board of Commissioners during 2017 includes
meliputi gaji dan kompensasi lainnya termasuk tantiem adalah salaries and other compensation including tantiem amounting
sebesar Rp6.031 juta. to Rp6,031 million.
Jenis Remunerasi dan Fasilitas Lainnya Jumlah yang diterima dalam 1 (satu) tahun
Gaji 4 1.501
Tunjangan Hari Raya 4 359
Tunjangan Sandang 4 41
Jasa Produksi 2016 4 4.130
Total 6.031
Jumlah Remunerasi perorang dalam 1 (satu) tahun Jumlah yang diterima dalam 1 (satu) tahun
Diatas Rp2 milyar - -

Diatas Rp1 milyar s/d Rp2 milyar 4 6.031
Diatas Rp500jt s/d Rp1 milyar - -
Rp500jt kebawah - -
Pendidikan dan Pelatihan Dewan Komisaris Education and Trainings for Board of Commissioners
Selama tahun 2017 Dewan Komisaris telah mengikuti seminar During 2017, the Board of Commissioners attended seminars
dan workshop dalam rangka meningkatkan kompetensi dan and workshop in order to improve their competence and enhance
dalam rangka menunjang pelaksanaan tugas, seminar tersebut their work performance. Below are the seminars and workshop
antara lain: they attended:

(tgl;bln;thn)
Drs. Iing M. Hasanuddin, Komisaris Utama Pelatihan Updating Regulasi ASBANDA 16-17 Feb 2017 Hotel JW
MBA 2016 Pengelolaan Laporan Marriot Jakarta
dan Implementasi Perhitungan
KPMM & ATMR Risisko Kredit,
Pasar dan Operasional
Seminar BPDSI dan Penarikan ASBANDA 23-26 Maret Labuan Bajo,
Simpeda
Seminar Komisaris Wilayah Forum 07 April 2017 Bank Sumut
Barat : Ekonomi Out Looks Komunikasi
2017 Ketimpangan dan peran Dewan
perbankan Komisaris/
Pengawas
Workshop Perspektif Regulator RMG 20-21 April Trans Luxury
dan Praktisi Kupas Tuntas dalam 2017 Hotel Bandung
mengintegrasikan Profil Risiko
Seminar Arah Kebijakan FKDKP 24 Mei 2017 Hotel Pullman
dan pengembangan Sistem Jakarta
Pembayaran di Indonesia
Workshop Komisaris Penerapan Forum 25 Juli 2017 Ruang Asbanda
PSAK 71 Komunikasi Jakarta
Dewan
Komisaris/
Pengawas
Seminar BPD SI "Perkembangan Asbanda 25-28 Agustus Jakarta
Fintech dan Kesiapan BPD 2017
dalam Memasuki Era Digital
Banking”
Workshop Komisaris "Regulasi Forum 18 - 20 Okt Sekretariat
OJK-Parameter Strategi Komunikasi 2017 FKDK/P BPD SI
Likuiditas dan Persiapan rapat Dewan Asbanda
kerja nasional Komisaris/
Pengawas
Drs. H. Delyuzar Harmaini, Komisaris Training Panduan Menjadi ASBANDA 23-24 Feb 2017 Hotel 101
MM Saksi dalam Proses Peradilan & Yogyakarta
Investigasi untuk Bank
One Day National Seminar On LPPI 03 Mei 2017 Le Meridien
Risk Liquidity and Its Impact on Hotel
Banking Industry 2017
Dewan
Komisaris/
Pengawas
Workshop Komisaris "Regulasi Forum 18 - 20 Okt Sekretariat
OJK-Parameter Strategi Komunikasi 2017 FKDK/P BPD SI
Likuiditas dan Persiapan rapat Dewan Asbanda
kerja nasional Komisaris/
Pengawas
Ansorullah, SH, MH Komisaris Workshop Perspektif Regulator RMG 20-21 April Trans Luxury
Independen dan Praktisi Kupas Tuntas dalam 2017 Hotel Bandung
mengintegrasikan Profil Risiko
Dewan
Komisaris/
Pengawas
Workshop menyusun KPI dan Consumer 19-20 Okt 2017 Hotel Pullman
remunerasi & Nominasi Banking School Jakarta
Dra. Emilia, ME Komisaris Seminar Komisaris Wilayah Forum 07 April 2017 Bank Sumut
Independen Barat : Ekonomi Out Looks Komunikasi
2017 Ketimpangan dan peran Dewan
perbankan Komisaris/
Pengawas
Dewan
Komisaris/
Pengawas
Workshop Leading In Disruption Consumer 07-08 Des 2017 Hotel Pullman
and Digital Banking Decade Banking School Jakarta
dan Antisipasi Krisis siklus 10
Tahunan
KELENGKAPAN DAN PELAKSANAAN TUGAS KOMITE DIBAWAH DEWAN KOMISARIS

THE APPARATUS AND THE COMMITEE DUTY PERFOMANCE UNDER THE BOARD OF COMMISIONERS
1. Komite Audit 1. Audit Committee
Dalam rangka mewujudkan tata kelola perusahaan yang In order to materialize a good corporate governance, PT Bank
baik PT Bank Pembangunan Daerah Jambi telah membentuk Pembangunan Daerah Jambi has established an Audit Committee
Komite Audit yang bertugas membantu Dewan Komisaris yang that is tasked with assisting the board of commissioners according
mengacu pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan dan Surat to the Regulations set by the Otoritas Jasa Keuangan (OJK) and
Edaran Otoritas Jasa Keuangan tentang Penerapan Tata Kelola its (POJK) regarding the Implementation of Governance for
bagi Bank Umum. Commercial Banks.
1.1 Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit 1.1. Duties and responsibilities of the Audit Committee
Tugas dan tanggung jawab Komite Audit Bank Jambi telah The duties and responsibilities of the Audit Committee of PT
sesuai dengan POJK No. 55/POJK.03/2016 dan SEOJK No. 13/ Bank Jambi are already in accordance with the Regulation of the
SEOJK.03/2017 tentang Penerapan Tata Kelola bagi Bank Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 55/POJK.03/2016 and the
Umum, yaitu melakukan evaluasi atas pelaksanaan audit intern Circular Letter of the Otoritas Jasa Keuangan (SEOJK) No. 13/
dalam rangka menilai kecukupan pengendalian intern termasuk SEOJK.03/2017 regarding the Implementation of Governance for
kecukupan proses pelaporan keuangan dan melakukan Commercial Banks, including evaluating the execution internal
koordinasi dengan Kantor Akuntan Publik dalam rangka audit. Such activity is aimed at evaluating the internal control
efektivitas pelaksanaan audit ekstern. adequacy, that also includes the adequacy of financial reports
Dalam rangka melaksanakan tugas tersebut, Komite Audit process. In addition, the Audit Committee also coordinates
paling kurang melakukan evaluasi antara lain sebagai berikut : with the Public Accounting Firm for the effectiveness of the
1. Melakukan evaluasi atas pelaksanaan audit intern dalam implementation of external audit.
rangka menilai kecukupan pengendalian intern termasuk In order to carry out the tasks, the Audit Committee does
kecukupan proses pelaporan keuangan. evaluations, at least as follows:
2. Review dan diskusi atas perencanaan audit tahunan 1. Doing evaluations on the implementation of internal audit,
dengan SKAI. aimed at evaluating the adequacy of internal control,
3. Pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas hasil temuan including financial reporting processes.
audit dan/atau rekomendasi dari hasil pengawasan 2. Reviewing and discussing about annual audit planning
OJK, auditor intern, auditor ekstern guna memberikan through Internal Audit Unit (SKAI).
rekomendasi kepada Dewan Komisaris. 3. Executing follow-ups by the Director regarding audit
4. Memberikan rekomendasi mengenai penunjukan findings and/ recommendations from the Otoritas Jasa
Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik kepada Dewan Keuangan (OJK), internal auditor, external auditor, with
Komisaris. the purpose of giving recommendations to the Board of
5. Melakukan review atas kecukupan tindak lanjut atas Commissioners.
temuan audit intern, ekstern dan regulator. 4. Giving recommendations regarding the appointment of
Public Accounting and Public Accounting Firm to the Board
of Commissioners.
5. Reviewing the adequacy follow-ups regarding the findings
gathered within the Internal Audit, the External Audit, and
the Regulator.
1.2 Susunan Anggota Komite Audit 1.2. Organization of Audit Committee
Susunan anggota Komite Audit Bank Jambi berjumlah 3 (tiga) The organization of the Audit Committee Bank Jambi is
orang yang terdiri dari 1 (satu) orang Ketua yang dijabat oleh comprised of 3 individuals, they are: 1 Chief, that is taken by an
Komisaris Independen dan 2 (dua) orang anggota yang berasal Independent Commissioner, and 2 members from an Independent
dari Pihak Independen diluar Bank Jambi, dengan susunan Party out of Bank Jambi. Such organization may be seen in the
sebagai berikut : table down below.
Nama Jabatan
Name Position
Dra. Emilia, ME Ketua
Rahayu, SE, M.Sc, Ak.C.A Anggota
Firmansyah Putra, SH. MH Anggota
1.3. Independensi anggota Komite Audit 1.3. Independence of Audit Committee Members
Seluruh anggota Komite Audit berasal dari pihak independen, All members of the Audit Committee are from an independent
tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan party, have no relations either finance, management, share
saham dan/atau hubungan keluarga dengan pemegang saham ownership, or kinship with the control shareholders, members
pengendali, anggota Dewan Komisaris dan/atau anggota Direksi; of the Board of Commissioners, and/or members of Directors;
atau hubungan keuangan dan/atau hubungan kepemilikan or financial relations and/or shares ownership relations with the
saham dengan Bank, yang dapat mempengaruhi kemampuan Bank, that may influence independent actions.
bertindak independen.
1.3.1. Hubungan keuangan dan hubungan keluarga 1.3.1. Financial Relation and Kinship Relation (Y = Yes;
(Y = Ya; T = Tidak) N = No)

Dra. Emilia, ME Ketua × √ × √ × √ × √ × √ × √
Rahayu, SE, M.Sc, Ak.C.A Anggota × √ × √ × √ × √ × √ × √
Firmansyah Putra, SH. MH Anggota × √ × √ × √ × √ × √ × √
1.3.2. Kepemilikan saham / Share Ownership

Name Position
Dra. Emilia, ME Ketua Nihil Nihil
Rahayu, SE, M.Sc, Ak.C.A Anggota Nihil Nihil
Firmansyah Putra, SH. MH Anggota Nihil Nihil
1.3.3. Rangkap jabatan (Y = Ya; T = Tidak) / Double Position (Y = Yes; N = No)
Name Position perusahaan keuangan perusahaan anak bukan bank
yang dikendalikan bank
Y T Y T
Dra. Emilia, ME Ketua × √ × √
Rahayu, SE, M.Sc, Ak.C.A Anggota × √ × √
Firmansyah Putra, SH. MH Anggota × √ × √
1.4. Rapat Komite Audit 1.4. Audit Committee Meetings
Komite Audit telah mengadakan rapat secara berkala, Audit Committee carries out meetings regularly. In 2017, the
selama tahun 2017 Komite Audit mengadakan rapat sebanyak Audit Committee held 9 meetings with an attendance frequency
9 (sembilan) kali dengan tingkat kehadiran masing-masing of each member as follows..
anggota Komite Audit tercantum pada tabel di bawah.
Nama Jabatan Jumlah Rapat (kali) Tingkat Kehadiran (%)

Name Position
Dra. Emilia, ME Ketua 9 100%
Rahayu, SE, M.Sc, Ak.C.A Anggota 9 100%
Firmansyah Putra, SH. MH Anggota 9 100%
1.5. Kegiatan dan Laporan Kerja Komite Audit 1.5. Activities and Work Reports of Audit Committee
Selama tahun 2017, Komite Audit telah melakukan evaluasi During 2017, the Audit Committee did evaluations towards
atas laporan audit intern yang mencakup audit rutin dan audit internal audit reports that included routine audits and special
khusus serta laporan audit oleh Kantor Akuntan Publik. Evaluasi audits as well as audit reports by the Public Accounting Firm.
tersebut disertai saran/rekomendasi telah disampaikan Such evaluations also contained suggestions/recommendations
seluruhnya kepada Dewan Komisaris. Di samping itu, Komite that had entirely been reported to the Board of Commissioners.
Audit juga telah menyampaikan laporan tahunan mengenai Besides, the Audit Committee also already reported an annual
pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya kepada Dewan report regarding their task executions and their responsibilities
Komisaris dan melaksanakan tugas-tugas lainnya dalam rangka to the Board of Commissioners. They also carried out other tasks
membantu pelaksanaan tugas Dewan Komisaris. in relations with helping the Board of Commissioners’ tasks
executions.
Komite Audit memastikan bahwa Direksi telah The Audit Committee ensured that the Director has proceeded
menindaklanjuti temuan audit dan rekomendasi dari Satuan with the audit findings and the recommendations from the
Kerja Audit Intern Bank Jambi, auditor eksternal, hasil Internal Audit Unit Bank Jambi, external auditor, supervision
pengawasan OJK dan/atau hasil pengawasan otoritas lainnya. outcomes of the Otoritas Jasa Keuangan (OJK) and/or supervision
outcomes of other authorities.
Kegiatan Komite Audit dalam tahun 2017 dilakukan dalam In 2017, the activities of the Audit Committee were carried
bentuk pertemuan dalam rangka mengikuti Rapat Direksi out through meetings, aimed at attending the Director and
dan Komisaris, Rapat Komisaris dan Direksi, Rapat Komisaris, Commissioner’s meetings, Commissioner and Director’s meetings,
pembahasan hasil evaluasi Komite Audit, hasil pertemuan Commissioners’ meetings, discussions on the outcomes of the
Komite Audit dengan satuan-satuan kerja serta hasil kegiatan Audit Committee’s evaluations, and the outcomes of meetings
lainnya. held by the Audit Committee and the other outcomes of other
work units’ activities.
Beberapa hasil pengawasan yang dilakukan dari kegiatan Some supervision outcomes from the activities of the Audit
Komite Audit dalam tahun 2017 berupa memo-memo hasil Committee in 2017 resulted in memos of study results and
kajian dan rekomendasi yang dilakukan, antara lain : recommendations, as follows.
1. Tindak lanjut Prudential Meeting , berdasarkan memo No. 1. Follow-ups of the Prudential Meeting, based on a memo
03/KA/BJ/2017 tgl. 11 Januari 2017. No. 03/KA/BJ/2017 dated January 11, 2017.
2. Rekomendasi penggantian Kepala Divisi SKAI, berdasarkan 2. A recommendation for the replacement of the Head of
memo No. 04/KA/BJ/2017 tgl. 18 Januari 2017. Internal Audit Unit Division, based on a memo No. 04/KA/
3. Persetujuan perjanjian kerjasama antara PT Citra Bakti BJ/2017 dated January 18, 2017.
dengan PT BPD Jambi, berdasarkan memo No. 06/KA/ 3. An Approval of a Cooperation Agreement between PT Citra
BJ/2017 tgl. 13 Febuari 2017. Bakti and PT BPD Jambi, based on a memo No. 06/KA/
4. Mohon perjanjian kerjasama antara PT BPD Jambi dengan BJ/2017 dated February 13, 2017.
PT BRI, berdasarkan memo No. 07/KA/BJ/2017 tgl. 14 4. A cooperation proposal between PT BPD Jambi and PT BRI,
Febuari 2017. based on a memo No. 07/KA/BJ/2017 dated February 14
5. Anilisis atas laporan realisasi RBB semester II tahun 2016 2017.
PT BPD Jambi, berdasarkan memo No. 09/KA/BJ/2017 tgl. 5. An analysis on a report of the realization of Bank Business
20 Febuari 2017. Plans (RBB) semester II in 2016 PT BPD Jambi, based on a
6. Rencana penerbitan surat berharga dalam bentuk memo No. 09/KA/BJ/2017 dated February 20, 2017.
Medium Term Note (MTN), berdasarkan memo No. 11/ 6. A plan on issuing securities in the form of Medium Term
KA/BJ/2017 tgl. 23 Febuari 2017. Note (MTN), based on a memo No. 11/KA/BJ/2017 dated
7. Analisis penyampaian copy surat perihal konfirmasi February 23 2017.
penyertaan modal Pemkab Sarolangun tahun 2016, 7. An analysis of a copy of a letter containing a conformation
berdasarkan memo No. 12/KA/BJ/2017 tgl. 23 Febuari statement of equity capital of the District Government
2017. Sarolangun year 2016, based on a memo No. 12/KA/
8. Konfirmasi tindak lanjut komitmen hasil pemeriksaan BJ/2017 dated February 23, 2017.
OJK Posisi 30 Juni untuk bulan Januari 2017, berdasarkan 8. A confirmation on the commitment follow-ups of the
memo No. 13/KA/BJ/2017 tgl. 27 Febuari 2017. outcomes given by the Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
9. PKAT SKAI, berdasarkan memo No. 14/KA/BJ/2017 tgl. 03 Position June 30, for January 2017, based on a memo No.
Maret 2017. 13/KA/BJ/2017 dated February 27, 2017.
10. Konfirmasi tindak lanjut hasil Pemeriksaan OJK posisi 30 9. Action Plan of Annual Audit (PKAT) of Internal Audit Unit
juni 2016 untuk bulan febuari 2017, berdasarkan memo (SKAI), based on a memo No. 14/KA/BJ/2017 dated March
No. 15/KA/BJ/2017 tgl. 04 Maret 2017. 3, 2017.
10. A confirmation of follow-ups of the Inspections done by
the Otoritas Jasa Keuangan (OJK) position June 30, 2016
for February 2017, based on a memo No. 15/KA/BJ/2017
dated March 4, 2017.
11. Analisis Komite Audit atas Penyampaian PKAT SKAI tahun 11. An analysis of Audit Committee on the report of Action
2017, berdasarkan memo No. 16/KA/BJ/2017 tgl. 16 Plan of Annual Audit (PKAT) of Internal Audit Unit (SKAI)
Maret 2017. 2017, based on a memo No. 16/KA/BJ/2017 dated March
16, 2017.
12. Perjanjian kerjasama kantor Fungsional Bank Jambi di
12. A Cooperation Agreement of a Functional Office Bank
Jakarta, berdasarkan memo No. 18/KA/BJ/2017 tgl. 21 Jambi in Jakarta, based on a memo No. 18/KA/BJ/2017
Maret 2017. dated March 21, 2017.
13. Kesiapan PT BPD Jambi untuk Penerapan PSAK 71 ( IFRS 13. Readiness of PT BPD Jambi for the Implementation of
9), berdasarkan memo No. 19/KA/BJ/2017 tgl. 31 Maret Financial Reporting Standards (PSAK) 71 (IFRS 9), based on
2017. a memo No. 19/KA/BJ/2017 dated March 31, 2017.
14. Realization of Bank Business Plans (RBB) Quarter I March
14. Realisasi RBB triwulan I maret 2017, berdasarkan memo
2017, based on a memo No. 22/KA/BJ/2017 dated May 23,
No. 22/KA/BJ/2017 tgl. 23 Mei 2017. 2017.
15. Persetujuan Perjanjian Sewa menyewa Ruko KCP Syariah, 15. An Approval of Agreement on Renting a shop for a Sub-
berdasarkan memo No.23/KA/BJ/2017 tgl. 29 Mei 2017. branch Syariah, based on a memo No.23/KA/BJ/2017
16. Persetujuan Perjanjian Sewa menyewa lokasi ATM Bank dated May 29, 2017.
Jambi di Mandala Mart, berdasarkan memo No.24/KA/ 16. An agreement on Renting a location for an ATM of Bank
Jambi at Mandala Mart, based on a memo No.24/KA/
BJ/2017 tgl. 31 Mei 2017.
BJ/2017 dated May 31, 2017.
17. Persetujuan Perpanjangan sewa KCP Muara Delang, 17. An Agreement on a Rental Renewal for a building for a
berdasarkan memo No.25/KA/BJ/2017 tgl. 31 Mei 2017. Sub-Branch Muara Delang, based on a memo No.25/KA/
18. Rekomendasi PKS antara PT Taspen dengan PT BPD Jambi, BJ/2017 dated May 31, 2017.
berdasarkan memo No.28/KA/BJ/2017 tgl. 19 juni 2017. 18. A recommendation for a cooperation agreement between
19. Rekomendasi atas Draft PKS antara Pemkab Kerinci PT Taspen and PT BPD Jambi, based on a memo No.28/KA/
BJ/2017 dated June 19, 2017.
dengan PT BPD Jambi cabang sungai Penuh, berdasarkan
19. A recommendation on a Draft of a Cooperation Agreement
memo No. 29/KA/BJ/2017 tgl. 21 Juni 2017. (PKS) between the District Government Kerinci and PT BPD
20. Tindak lanjut atas Pembukaan Kantor Cabang Jakarta, Jambi branch Sungai Penuh, based on a memo No. 29/KA/
berdasarkan memo No.32/KA/BJ/2017 tgl. 31 Juli 2017. BJ/2017 dated June 21, 2017.
21. Permohonan data terkait kontak PT BPD Jambi dengan 20. Follow-ups on an Opening of a Branch Office Jakarta, based
KAP DSI,berdasarkan memo No. 33/KA/BJ/2017 tgl. 31 on a memo No.32/KA/BJ/2017 dated July 31, 2017.
21. Requests for the data related to the contact of PT BPD
Juli 2017.
Jambi and Public Accounting Firm (KAP) DSI, based on a
22. Persetujuan Perpanjangan sewa Kantor kas Durian luncuk, memo No. 33/KA/BJ/2017 dated July 31, 2017.
berdasarkan memo No. 34/KA/BJ/2017 tgl. 08 Agustus 22. An approval of a Rental Renewal for a Cash Office Durian
2017. Luncuk, based on a memo No. 34/KA/BJ/2017 dated
23. Analisis atas laporan Realisasi RBB Triwulan II ( bulan Juni) August 8, 2017.
tahun 2017 PT BPD Jambi, berdasarkan memo No. 35/ 23. An Analysis on a report of Realization of Bank Business
Plans (RBB) Quarter II (June) year 2017 PT BPD Jambi,
KA/BJ/2017 tgl. 23 Agustus 2017.
based on a memo No. 35/KA/BJ/2017 dated August 23,
24. Persetujuan Perjanjian Sewa gedung ATM Rumah sakit 2017.
Kambang, berdasarkan Memo No. 37/KA/BJ/2017 tgl. 24 24. An approval of a building Rental for an ATM at Kambang
Agustus 2017. Hospital, based on a memo No. 37/KA/BJ/2017 dated
25. Laporan Kinerja SKAI , berdasarkan Memo No. 41/KA/ August 24, 2017.
BJ/2017 tgl. 30 Agustus 2017. 25. Performance Report of Internal Audit Unit (SKAI), based on
a Memo No. 41/KA/BJ/2017 dated August 30, 2017.
26. Pengajuan nama KAP tahun 2017, berdasarkan Memo No.
26. Name proposal for the Public Accounting Firm (KAP)
45/KA/BJ/2017 tgl. 07 September 2017. year 2017, based on a Memo No. 45/KA/BJ/2017 dated
27. Analisis atas laporan hasil audit SKAI Semester I tahun September 7, 2017.
2017, berdasarkan Memo No. 50/KA/BJ/2017 tgl. 25 27. An Analysis on the report of the results of Internal Audit
september 2017. Unit (SKAI) Semester I year 2017, based on a Memo No. 50/
28. Rekomendasi atas Draft Perjanjian sewa menyewa Ruang KA/BJ/2017 dated September 2,2017.
28. A recommendation on a Draft of Rental Agreement for
ATM Bank Jambi di mini market Dusun Mudo, berdasarkan
an ATM Bank Jambi space at a mini market Dusun Mudo,
memo No. 51/KA/BJ/2017 tgl. 22 September 2017. based on a memo No. 51/KA/BJ/2017 dated September 22,
29. Rekomendasi atas draft perpanjangan perjanjian 2017.
kerjasama antara PT BPD Jambi dengan PT Taspen 29. Recommendation on a Draft of a renewal of cooperation
tentang pembayaran tabungan hari tua, pensiun jaminan between PT BPD Jambi and PT Taspen concerning the
kecelakaan kerja dan jaminan kematian melalui rekening payment of retirement savings, work accidents, and death
insurances through Bank Jambi, based on a memo No. 54/
Bank Jambi, berdasarkan memo No. 54/KA/BJ/2017 tgl.
KA/BJ/2017 dated September 27, 2017.
27 September 2017.
30. Hasil seleksi KAP, berdasarkan memo No. 56/KA/BJ/2017 30. Selection results of the Public Accounting Firm (KAP), based
tgl 03 Oktober 2017. on a memo No. 56/KA/BJ/2017 dated October 3, 2017.
31. Penyampaian tindak lanjut komitmen hasil pemeriksaan 31. A report of the follow-ups of the commitment of the
OJK posisi 30 April 2017, berdasarkan Memo No. 62/KA/ inspection results by the Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
BJ/2017 tgl. 01 November 2017. position April 30, 2017, based on a Memo No. 62/KA/
32. Persetujuan perpanjangan sewa gedung KCP pulau BJ/2017 dated November 1, 2017.
Temiang, berdasarkan memo No. 65/KA/BJ/2017 tgl. 29 32. An agreement on a building rental renewal Sub-branch
November 2017. Office Pulau Temiang, based on a memo No. 65/KA/
33. Persetujuan perjanjian sewa ruang ATM Mini Market BJ/2017 dated November 29, 2017.
Arizona, berdasarkan memo No. 66/KA/BJ/2017 tgl. 13 33. An approval of an agreement on a space rental for an ATM
Desember 2017. at Mini Market Arizona, based on a memo No. 66/KA/
34. Persetujuan perjanjian sewa tanah ruang ATM Simpang BJ/2017 dated December 31, 2017.
Raya Sungai Penuh , berdasarkan memo No. 67/KA/ 34. An approval of an agreement on a space rental for an ATM
BJ/2017 tgl. 13 Desember 2017. at Simpang Raya Sungai Penuh, based on a memo No. 67/
KA/BJ/2017 dated December 13, 2017.
2. Komite Pemantau Risiko 2. Risk Monitoring Committee
Dalam rangka mengimplementasikan tata kelola perusahaan In order to implement a good corporate governance
yang baik sebagaimana yang diamanahkan dalam POJK No. as mandated within the Regulations of the Otoritas Jasa
55/POJK.03/2016 dan SEOJK No. 13/SEOJK.03/2017 tentang Keuangan (POJK) No. 55/POJK.03/2016 and the Circular Letter
Penerapan Tata Kelola bagi Bank Umum, Direksi dan Komisaris of the Otoritas Jasa Keuangan (SEOJK) No. 13/SEOJK.03/2017
Bank Jambi telah membentuk Komite Pemantau Risiko. concerning the Implementation of Governance for Conventional
Banks, the Director and the Board of Commissioners of Bank
Jambi has established a Risk Monitoring Committee.
2.1. Susunan Anggota Komite Risiko 2.1. Duties and Responsibilities of the Risk Monitoring
Committee
Sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban Komite As a responsibility of the Risk Monitoring Committee, they
Pemantau Risiko, selama tahun 2017 Komite Pemantau Risiko carried out their duties and responsibilities during 2017 as
telah melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai berikut : follows:
a. Melakukan evaluasi terhadap kebijakan manajemen a. Carrying out evaluations towards risk management policies
risiko. b. Carrying out evaluations according to the agreement of
b. Melakukan evaluasi atas kesesuaian antara kebijakan risk management policies and with the executors of such
manajemen risiko dengan pelaksanaan kebijakan tersebut. policies.
c. Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan tugas c. Carrying out monitoring and evaluations towards the
Komite Manajemen Risiko dan Satuan Kerja Manajemen performance of the tasks of the Risk Management
Risiko, untuk memberikan rekomendasi kepada Dewan Committee, and later the results will be given to the Board
Komisaris. of Commissioners.
d. Memantau laporan Profil Risiko. d. Monitoring the reports of Risk Profiles.
e. Memantau risiko yang terjadi serta rencana perbaikan e. Monitoring risks that have occurred and their solutions
(Action Plan). (Action Plans).
2.2. Susunan keanggotaan Komite Pemantau Risiko 2.2. Structure of the Members of the Risk Monitoring
Committee
Susunan Anggota Komite Pemantau Risiko sampai dengan The Structure of the Members of the Risk Monitoring
tanggal 31 Desember 2017 terdiri dari 3 (tiga) orang yang Committee as of 31 December 2017 consists of 3 individuals, 1
terdiri dari 1 orang Komisaris Independen sebagai ketua dan 2 being an Independent Commissioner as the Chief and 2 others
orang dari Pihak Independen sebagai anggota, dengan susunan being the members from the other Independent Party. Here is
sebagai berikut : the structure of such committee:
Nama Jabatan
Name Position
Dra. Susfayetty, Msi,Ak,C.A Anggota
Yor Patrik Nazda, SE, M.Si Anggota
2.3. Independensi anggota Komite Pemantau Risiko 2.3. Independence of Risk Monitoring Committee
Seluruh anggota Komite Pemantau Risiko berasal dari All the members of the Risk Monitoring Committee are
pihak independen, tidak memiliki hubungan keuangan, from independent parties, have no financial relationship,
kepengurusan, kepemilikan saham dan/atau hubungan management relationship, share ownership relationship, and/or
keluarga dengan pemegang saham pengendali, anggota Dewan kindship with the controlling shareholders, the members of the
Komisaris dan/atau anggota Direksi; atau hubungan keuangan Board of Commissioners, and / or the members of Directors; or a
dan/atau hubungan kepemilikan saham dengan Bank, yang financial relationship and/or share ownership relationship with a
dapat mempengaruhi kemampuan bertindak independen. bank, that may influence independent actions.
2.3.1. Hubungan keuangan dan hubungan keluarga 2.3.1. Financial Relation and Kinship Relation (Y = Yes;
(Y = Ya; T = Tidak) N = No)

Dra. Susfayetty, Msi,Ak,C.A Anggota × √ × √ × √ × √ × √ × √
Yor Patrik Nazda, SE, M.Si Anggota × √ × √ × √ × √ × √ × √
2.3.2. Kepemilikan saham / Share Ownership

Name Position
Dra. Susfayetty, Msi,Ak,C.A Anggota Nihil Nihil
Yor Patrik Nazda, SE, M.Si Anggota Nihil Nihil
2.3.3. Rangkap jabatan (Y = Ya; T = Tidak) / Double Position (Y = Yes; N = No)
Y T Y T
Dra. Susfayetty, Msi,Ak,C.A Anggota × √ × √
Yor Patrik Nazda, SE, M.Si Anggota × √ × √
2.4. Rapat Komite Pemantau Risiko 2.4. Audit Risk Monitoring Committee
Rapat yang diikuti oleh Komite Pemantau Risiko pada tahun There were 9 meetings that the Risk Monitoring Committee
2017 sudah dilaksanakan 9 (sembilan) kali yaitu : attended during 2017, such as:
1. Rapat Direksi - Komisaris 1. Meetings of Director – Commissioner

2. Rapat dengan Divisi Kepatuhan dan Manajemen Risiko 2. Meetings with the Compliance and Risk Management
3. Kegiatan Lainnya Division
3. Other activities

Name Position
Dra. Susfayetty, Msi,Ak,C.A Anggota 9 100%
Yor Patrik Nazda, SE, M.Si Anggota 9 100%
2.5. Kegiatan dan Laporan Kerja Komite Pemantau Risiko 2.5. Activities and Work Reports of Risk Monitoring
Committee
Dalam melaksanakan tugas-tugasnya Komite Pemantau In carrying out the tasks, the Risk Monitoring Committee is
Risiko bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris. Kegiatan- responsible to the Board of Commissioners. The activities of
kegiatan Komite Pemantau Risiko tahun 2017, terdiri dari the Risk Monitoring Committees carried out in 2017 included
rapat internal maupun rapat dengan unit-unit kerja terkait. internal meetings and meetings with related work units. The
Memo-memo hasil kajian, pemantauan dan pengawasan yang memos of analysis results, monitoring, and evaluations that the
dilakukan antara lain sebagai berikut : Risk Monitoring committee has carried out are as follows:
1. Analisa Pemantauan ITSP Th.2013-2017 posisi Desember 1. A Monitoring Analysis of Innovation and Technology
2016, berdasarkan Memo No. 03/KPR/BJ/2017 tgl. 11 Support Program (ITSP) year 2013-2017 position December
Januari 2017. 2016, based on a Memo No. 03/KPR/BJ/2017 dated
2. Analisa penyampaian data SIPESAT Triwulan III yang tidak January 11, 2017.
dapat ditindak lanjuti oleh PPATK, berdasarkan memo No. 2. An analysis on the data report of the Integrated Costumer
04/KPR/BJ/2017 tgl. 19 Januari 2017. User System (SIPESAT) Quarter III that could be followed
3. Laporan hasil penilaian Profil Risiko cabang Desember up by the Indonesian Financial Transaction Reports Centre
2016, berdasarkan memo No. 06/KPR/BJ/2017 tgl. 31 (INTRAC/PPATK), based on a memo No. 04/KPR/BJ/2017
Januari 2017. dated January 19, 2017.
4. Analisa perhitungan kewajiban penyediaan Modal 3. A report of evaluation results on the Risk Profiles Branch
Minimum (KPMM), berdasarkan memo No. 07/KPR/ December 2016, based on a memo No. 06/KPR/BJ/2017
BJ/2017 tgl. 2 Februari 2017. dated January 31, 2017.
5. Evaluasi laporan kepatuhan semester 2 tahun 2016 , 4. An analysis on the Calculation of the Mandatory Minimum-
berdasarkan memo No. 09/KPR/BJ/2017 tgl. 08 Februari Capital Requirements (KPMM), based on a memo No. 07/
2017. KPR/BJ/2017 dated February 2, 2017.
6. Laporan Tingkat Kesehatan Bank Desember 2016, 5. An evaluation on a compliance report semester 2 year
berdasarkan memo No. 11/KPR/BJ/2017 tgl. 08 Februari 2016, based on a memo No. 09/KPR/BJ/2017 dated
2017. February 8, 2017.
7. Laporan kepatuhan semester II Th. 2016 tentang Prinsip 6. A report on a Bank’s Health Level December 2016, based
kehati-hatian, berdasarkan Memo No. 12/KPR/BJ/2017 on a memo No. 11/KPR/BJ/2017 dated February 8, 2017.
tgl. 09 Februari 2017. 7. A compliance report II year 2016 concerning Carefulness
8. Komitmen terhadap manajemen Letter atas audit laporan Principles, based on a Memo No. 12/KPR/BJ/2017 dated
Keuangan , berdasarkan memo No. 13/KPR/BJ/2017 tgl. February 9, 2017.
10 Februari 2017. 8. A commitment towards a management letter on a financial
9. Evaluasi NPL Januari 2017, berdasarkan Memo No. 13A/ audit report, based on a memo No. 13/KPR/BJ/2017 dated
KPR/BJ/2017 tgl. 01 Maret 2017. February 10, 2017.
10. Kerjasama PT BPD Jambi dengan Pemda mengenai 9. An evaluation of Non-Performing Loan (NPL) January 2017,
pembayaran Pajak, berdasarkan memo No. 20/KPR/ based on a Memo No. 13A/KPR/BJ/2017 dated March 1,
BJ/2017 tgl. 22 Maret 2017. 2017.
11. Laporan NPL maret 2017, berdasarkan memo No. 23A/ 10. A cooperation between PT BPD Jambi with a Local
KPR/BJ/2017 tgl. 17 Maret 2017. Government concerning Tax Payment, based on a memo
12. Likuiditas Januari 2017, berdasarkan memo No. 13A/KPR/ No. 20/KPR/BJ/2017 dated March 22, 2017.
BJ/2017 tgl. 27 Maret 2017. 11. A report of Non-Performing Loan (NPL) March 2017, based
13. Evaluasi penyampaian Action plan POJK 12/ on a memo No. 23A/KPR/BJ/2017 dated March 17, 2017.
POJK/.01/2017, berdasarkan memo No. 23/KPR/BJ/2017 12. A liquidity of January 2017, based on a memo No. 13A/
tgl. 29 Maret 2017. KPR/BJ/2017 dated March 27, 2017.
14. Persetujuan BPP Risiko, berdasarkan memo No. 26/KPR/ 13. An evaluation of an action report of the Regulations of the
BJ/2017 tgl. 31 Mei 2017. Otoritas Jasa Keuangan (POJK) 12/POJK/.01/2017, based
15. Laporan Tingkat Kesehatan Bank semester I , berdasarkan on a memo No. 23/KPR/BJ/2017 dated March 29, 2017.
memo No. 27/KPR/BJ/2017 tgl. 02 agustus 2017 14. An agreement of Risk BPP, based on a memo No. 26/KPR/
16. Laporan Kepatuhan Semester I, berdasarkan memo No. BJ/2017 dated 31 May 2017.
26A/KPR/BJ/2017 tgl. 03 agustus 2017. 15. A report on a Bank’s Health Level semester I, based on a
17. Laporan Pelaksanaan tugas KPR Semester I tahun 2017, memo No. 27/KPR/BJ/2017 dated August 2, 2017.
berdasarkan memo No. 28/KPR/BJ/2017 tgl. 30 agustus 16. A compliance report Semester I, based on a memo No.
2017. 26A/KPR/BJ/2017 dated August 3, 2017.
17. A report on the Task Implementations of People’s Housing
Mortgage Loans (KPR) Semester I year 2017, based on a
No.28/KPR/BJ/2017 dated August 30, 2017.
18. Laporan Pelaksanaan tugas KPR semester II tahun 18. A report on the Task Implementations of the People’s
2016, berdasarkan memo No. 29/KPR/BJ/2017 tgl. 08 Housing Mortgage Loans (KPR) semester II year 2016,
September 2017. based on a memo No. 29/KPR/BJ/2017 dated September 8,
19. Evaluasi laporan KPMM sesuai Profile Risiko, berdasarkan 2017.
memo No. 31/KPR/BJ/2017 Tgl. 13 September 2017. 19. A report evaluation of Minimum Capital Requirement
20. Kredit an. Achmad Jais , berdasarkan memo No. 32/KPR/ (KPMM) according to the Risk Profile, based on a memo
BJ/2017 tgl. 25 September 2017. No. 31/KPR/BJ/2017 dated September 13, 2017.
21. Kredit an. M.Sukri , berdasarkan memo No. 32/KPR/ 20. A credit on behalf of Achmad Jais, based on a memo No.
BJ/2017 Tgl. 18 September 2017. 32/KPR/BJ/2017 dated September 25, 2017.
22. Kredit an. M.Ridho, berdasarkan memo No. 32A/KPR/ 21. A credit on behalf of M. Sukri, based on memo No. 32/KPR/
BJ/2017 Tgl. 15 September 2017. BJ/2017 dated September 18, 2017.
23. Analis Pemantauan ITSP , berdasarkan memo No. 35/KPR/ 22. A credit on behalf of M. Ridho, based on a memo No. 32A/
BJ/2017 tgl. 28 September 2017. KPR/BJ/2017 dated September 15, 2017.
24. Kredit an. Abdul Ajis, berdasarkan memo No. 36/KPR/ 23. A Monitoring Analysis on Innovation and Technology
BJ/2017 Tgl. 11 Oktober 2017. Support Program ITSP, based on a memo No. 35/KPR/
25. Kajian Kerjasama SMF dan CIMB Niaga, berdasarkan BJ/2017 dated September 28, 2017.
memo No. 37/KPR/BJ/2017 Tgl. 10 November 2017. 24. A credit on behalf of Abdul Ajis, based on a memo No. 36/
26. Profil Risiko Cabang September, berdasarkan memo No. KPR/BJ/2017 dated October 11, 2017.
38/KPR/BJ/2017 tgl. 20 November 2017. 25. A Joint Analysis done by PT Sarana Multigriya Finansial
27. Monitoring permintaan dokumen pendukung atas (SMF) and CIMB Niaga, based on a memo No. 37/KPR/
peningkatan pendapat, berdasarkan memo No. 39/KPR/ BJ/2017 dated November 10, 2017.
BJ/2017 tgl. 23 Oktober 2017. 26. A Branch Risk Profile September, based on a memo No. 38/
28. Kredit an. Abdul Hamid , berdasarkan memo No. 40/KPR/ KPR/BJ/2017 dated November 20, 2017.
BJ/2017 Tgl. 14 Desember 2017. 27. Monitoring a request of a supporting document concerning
29. Kredit an. Rachmi, berdasarkan memo No. 41/KPR/ income hikes, based on a memo No. 39/KPR/BJ/2017 dated
BJ/2017 Tgl. 18 Desember 2017. October 23, 2017.
30. Kredit an. Fatimah , berdasarkan memo No. 40/KPR/ 28. A credit on behalf of Abdul Hamid, based on a memo No.
BJ/2017 Tgl. 18 Desember 2017. 40/KPR/BJ/2017 dated December 14, 2017.
29. A credit on behalf of Rachmi, based on a memo No. 41/
KPR/BJ/2017 dated December 18, 2017.
30. A credit on behalf of Fatimah, based on a memo No. 40/
KPR/BJ/2017 dated December 18, 2017.
3. Komite Remunerasi dan Nominasi 3. A Remuneration and Nomination Committee
Komite Remunerasi dan Nominasi dibentuk untuk membantu A remuneration and Nomination committee is established
Dewan Komisaris dalam menjalankan tugas pengawasan to help the Board of commissioners in implementing the tasks
terhadap Perseroan, khususnya untuk memastikan bahwa of monitoring Limited Liability Company (Perseroan), especially
sistem/kebijakan remunerasi dan nominasi Perseroan telah in ensuring that the system or policy of the remuneration and
disusun dan dilaksanakan berdasarkan asas keadilan dan nomination made by the Limited Liability Company (Perseroan),
transparansi serta patuh kepada peraturan perundang- are arranged and implemented according to basis of justice,
undangan yang berlaku. transparency, and the existing constitutions.
3.1. Tugas dan Tanggung Jawab Komite Remunerasi dan 3.1. Duties and Responsibilities of a Remuneration and
Nominasi : Nomination Committee :
a. Melakukan evaluasi terhadap kebijakan remunerasi. a. Carrying out evaluations on remuneration policies.
b. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris b. Giving a recommendation to the Board of Commissioners
mengenai : concerning:
• Kebijakan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan • Remuneration policies for the Board of
Direksi untuk disampaikan kepada RUPS Commissioners and the Director to be reported to
• Kebijakan remunerasi bagi Pejabat Eksekutif dan the General Meeting of Shareholders (RUPS)
pegawai secara keseluruhan untuk disampaikan • Remuneration policies for the Executives and the
kepada Direksi melalui Dewan Komisaris. employees to be reported to the Director through
c. Menyusun dan memberikan rekomendasi mengenai the Board of Commissioners.
sistem serta prosedur pemilihan dan/atau penggantian c. Arranging and giving a recommendation concerning
anggota Dewan Komisaris dan Direksi kepada Dewan the system and procedure in electing or replacing the
Komisaris untuk disampaikan kepada Rapat Umum Board of Committee and the Director to the Board
Pemegang Saham. of Commissioners, which later to be reported to the
d. Memberikan rekomendasi mengenai calon anggota Shareholders’ General Meeting.
Dewan Komisaris dan/atau Direksi kepada Dewan d. Giving a recommendation concerning candidates of
Komisaris untuk disampaikan kepada Rapat Umum the Board of Commissioners and/or the Director to the
Pemegang Saham. Board of Commissioners, which later to be reported to
the Shareholders’ General Meeting.
3.2. Susunan keanggotaan Komite Remunerasi dan Nominasi 3.2. Structure of the Remuneration and Nomination
Committee
Susunan Anggota Komite Remunerasi dan Nominasi pada The structure of the Remuneration and Nomination Committee
tahun 2017 sampai dengan bulan Nopember terdiri dari 3 (tiga) (as of November 2017) consists of 3 individuals, 1 being an
orang yang terdiri dari 1 orang Komisaris Independen sebagai Independent Commissioner as the Chief, and 2 individuals from
Ketua, dan 2 orang dari unsur komisaris dan 1 orang dari unsur a commissioner element, and 1 other from an employee. Such
pegawai, dengan susunan sebagai berikut : structure may be seen down below.
Nama Jabatan
Name Position
Ansorullah, SH, MH Ketua
Drs. Delyuzar Harmaini, MM Anggota
Lidya, Amd Anggota
Sedangkan terhitung November sampai dengan Desember Within November to December 2017, there was a position
tahun 2017 seiring dengan pemberhentian 3 (tiga) orang termination of 3 members of the Board of Commissioners. Thus,
Anggota Dewan Komisaris, susunan keanggotaan KRN menjadi the structure turned to be like this one:
sebagai berikut :
Nama Jabatan
Name Position
Rusiah, SE Anggota
3.3. Independensi anggota Komite Remunerasi dan 3.3. Independence of Remuneration and Nomination
Nominasi Committee
Seluruh anggota Komite Remunerasi dan Nominasi berasal All members of the Remuneration and Nomination
dari pihak independen, tidak memiliki hubungan keuangan, Committee are from independent parties. They do no not have
kepengurusan, kepemilikan saham dan/atau hubungan any relationship in finance, management, share ownership,
keluarga dengan pemegang saham pengendali, anggota Dewan and /or kinship with the controlling shareholders, Board of
Komisaris dan/atau anggota Direksi; atau hubungan keuangan Commissioners, and/or Board of Directors. They do not have
dan/atau hubungan kepemilikan saham dengan Bank, yang any relationship in finance and/or share ownership with a bank,
dapat mempengaruhi kemampuan bertindak independen. which may influence independent actions. There was no Bank
Tidak ada Direksi Bank maupun Direksi Bank lain yang menjadi Director or Bank Director from another bank who took a position
anggota Komite Remunerasi dan Nominasi. Ketua Komite in the Remuneration and Nomination Committee. The Chief of
Remunerasi dan Nominasi juga merangkap sebagai ketua pada the Remuneration and Nomination Committee did not have a
Komite Lain pada posisi Desember 2017. double position by being the chief of another committee within
the position December 2017.
3.3.1. Hubungan Keuangan dan Hubungan Keluarga 3.3.1. Financial Relation and Kinship (Y = Yes; N = No)
(Y = Ya; T = Tidak)

Ansorullah, SH, MH Ketua × √ × √ × √ × √ × √ × √
Drs. Delyuzar Harmaini, MM Anggota × √ × √ × √ × √ × √ × √
Lidya, Amd Anggota × √ × √ × √ × √ × √ × √
Rusiah, SE Anggota × √ × √ × √ × √ × √ × √
3.3.2. Kepemilikan Saham / Share Ownership

Name Position
Ansorullah, SH, MH Ketua Nihil Nihil
Drs. Delyuzar Harmaini, MM Anggota Nihil Nihil
Lidya, Amd Anggota Nihil Nihil
Rusiah, SE Anggota Nihil Nihil
3.3.3. Rangkap Jabatan (Y = Ya; T = Tidak) / Double Position (Y = Yes; N = No)
Y T Y T
Ansorullah, SH, MH Ketua × √ × √
Drs. Delyuzar Harmaini, MM Anggota × √ × √
Lidya, Amd Anggota × √ × √
Rusiah, SE Anggota × √ × √
3.4. Rapat anggota Komite Remunerasi dan Nominasi 3.4. Meetings of the Members of the Remuneration and
Nomination Committee
Selama tahun 2017, Komite Remunerasi telah mengadakan During 2017, the Remuneration and Nomination Committee
rapat sebanyak 14 (empat belas) kali, dengan tingkat kehadiran carried out 14 meetings, with an attendance frequency as
ketua dan anggota sebagai berikut : follows.

Name Position
Ansorullah, SH, MH Ketua 12 100%
Drs. Delyuzar Harmaini, MM Anggota 9 75%
Lidya, Amd Anggota 10 83%
Rusiah, SE Anggota 2 100%
3.5. Kegiatan dan Laporan Kerja Komite Remunerasi dan 3.5. Activities and Work Reports of the Remuneration and
Nominasi Nomination Committee
Sesuai dengan program kerja Komite Remunerasi dan In accordance with the action plans of the Remuneration and
Nominasi Dewan Komisaris PT Bank Pembangunan Daerah Nomination Committee of the Board of Commissioners PT Bank
Jambi untuk tahun 2017, Komite Remunerasi dan Nominasi Pembangunan Daerah Jambi for 2017, Such committee carried
telah mengadakan beberapa kegiatan terutama dalam bentuk out some activities, especially in the form of meeting – be it an
rapat, baik rapat intern maupun rapat dengan unit-unit kerja internal meeting or a meeting attended by other work units.
terkait, antara lain yaitu sebagai berikut : Below are the activities done by the committee.
1. Laporan hasil verifikasi dokumen seleksi calon Direktur 1. A report of a document verification report on the
Kepatuhan, berdasarkan memo No. 01.01/KRN/BJ/2017 selection of the Compliance Director, based on a memo
tgl. 31 Januari 2017. No. 01.01/KRN/BJ/2017 dated January 31, 2017.
2. Verifikasi dokumen, persyaratan umum dan persyaratan 2. Document verifications, general and specific requirements,
khusus, berdasarkan memo No. 02.02/KRN/2017 based on a memo No. 02.02/KRN/2017 dated February 3,
tgl. 03 febuari 2017. 2017.
3. Pengunduran diri Sdr. H. Achmad Thamrin Direktur 3. The resignation of H. Achmad Thamrin from the position of
Kepatuhan PT Bank Pembangunan Daerah Jambi, the Compliance Director PT Bank BPD Bank Jambi, based
berdasarkan 03.03/KRN/BJ/2017 tgl. 08 Maret 2017. on 03.03/KRN/BJ/2017 dated March 8, 2017.
4. Rekomendasi nama-nama calon Direktur Kepatuhan untuk 4. A recommendation of the names for Compliance Director
disampaikan kepada RUPS LB PT BPD Jambi, berdasarkan candidates to be reported to the Extraordinary General
memo No. 04.03/KRN/BJ/2017 tgl. 14 Maret 2017. Meeting of Shareholders PT Bank Pembangunan Daerah
5. Rekomendasi Remunerasi Pengurus dan Jasa Produksi Jambi, based on a memo No. 04.03/KRN/BJ/2017 dated
karyawan sebagai salah satu agenda RUPS LB tgl 4 April March 14, 2017.
2017, berdasarkan memo No. 06.04/KRN/BJ/2017 5. A remuneration recommendation for the committee and
tgl. 20 Maret 2017. the service production employees as one of the agenda
6. Penyesuaian Honor Komite Dewan Komisaris PT Bank at Extraordinary General Meeting of Shareholders dated
Pembangunan Daerah Jambi, berdasarkan memo April 4, 2017, based on a memo No. 06.04/KRN/BJ/2017
No. 09.05/KRN/BJ/2017 tgl. 29 Mei 2017. dated March 20, 2017.
7. Verifikasi kelengkapan persyaratan umum bakal calon 6. Salary Adjustment for the Committee of the Board of
Komisaris Utama dan Komisaris Independen, berdasarkan Commissioners PT Bank Pembangunan Daerah Jambi,
memo No. 10.11/KRN/BJ/2017 tgl. 17 November 2017. based on a memo No. 09.05/KRN/BJ/2017 dated May 29,
8. Penyusunan system dan prosedur anggota Dewan 2017.
Komisaris dan penyusunan sistem penilaian terhadap 7. Verifications on the general requirements for the
pemenuhan persyaratan, berdasarkan memo No. 12.12/ candidates of Main Commissioner and Independent
KRN/2017 tgl 09 Desember 2017. Commissioner, based on a memo No. 10.11/KRN/BJ/2017
dated November 17, 2017.
8. An arrangement of the system and procedure of the
members of the Board of Commissioners and the evaluation
system towards meeting the requirements, based on a
memo No. 12.12/KRN/2017 dated December 9, 2017.
KELENGKAPAN DAN PELAKSANAAN TUGAS KOMITE APPARATUS AND IMPLEMENTATION OF THE DUTIES OF
DIBAWAH DEWAN THE COMMITTEE UNDER A BOARD OF DIRECTORS
Dalam menjalankan tugasnya Direksi dibantu oleh Komite In carrying out the tasks, the Director is helped by the Risk
Manajemen Risiko, Asset Liability Committe (ALCO) dan Komite Management Committee, Asset Liability Committee (ALCO), and
Kredit yang fungsinya memberikan rekomendasi kepada the Credit Committee whose function is to give a recommendation
Direktur Utama. to the Main Director.
1. Komite Manajemen Risiko 1. Risk Management Committee

Dalam rangka mewujudkan tata kelola perusahaan yang In order to materialize a good corporate governance, PT Bank
baik PT Bank Pembangunan Daerah Jambi telah membentuk Pembangunan Daerah Jambi has established an Audit Committee
Komite Audit yang bertugas membantu Dewan Komisaris yang that is tasked with assisting the board of commissioners according
mengacu pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan dan Surat to the Regulations set by the Otoritas Jasa Keuangan (OJK) and
Edaran Otoritas Jasa Keuangan tentang Penerapan Tata Kelola its (POJK) regarding the Implementation of Governance for
bagi Bank Umum. Commercial Banks.
2. Komite Asset Liability 2. Asset Liabilities Committee

Asset Liabilities Committee (ALCO), dibentuk untuk Asset Liabilities Committee (ALCO) is formed to construct
menyusun kebijakan dan membuat keputusan dalam mengelola policies and make decisions in managing and controlling
dan mengendalikan kekayaan keuangan dan kewajiban Financial Wealth and Financial Liabilities of Bank Jambi.
keuangan Bank Jambi.
3. Komite Kebijakan Perkreditan 3. Credit Policy Committee

Komite Kebijakan Perkreditan yang mempunyai fungsi The Credit Policy Committee focuses on formulating the
pokok merumuskan kebijakan perkreditan, mengawasi policies in credit, monitoring the implementations of such
pelaksanaan kebijakan perkreditan, memantau perkembangan policies, monitoring the development of the credit portfolio
kondisi portofolio perkreditan, memberikan saran-saran condition, giving advice on the measures concerning credit
langkah perbaikan kebijakan perkreditan dan melakukan kajian policies, and carrying out regular analysis towards the Bank’s
berkala terhadap kebijakan perkreditan Bank. credit policies.
4. Komite Pengarah Teknologi 4. Information Technology Steering Committee

Komite Pengarah Teknologi Informasi memiliki tugas, The Information Technology Steering Committee has the
wewenang dan tanggung jawab sebagaimana fungsinya yang task, rights, and responsibilities in giving inputs to the Main
memberikan masukan kepada Direktur Utama dalam rangka Director, aimed at organizing the function of computerization
penataan fungsi komputerisasi dan penyelenggaraan Teknologi and IT Implementation.
Informasi.
PENANGANAN BENTURAN KEPENTINGAN HANDLING CONFLICT OF INTEREST
Dalam hal terjadi benturan kepentingan, anggota Komisaris, When conflict of interest occurs, the Members of
Direksi dan Pejabat Eksekutif Bank dilarang mengambil tindakan Commissioner, Director, and Executives of Bank are prohibited
yang dapat merugikan Bank atau mengurangi keuntungan Bank from taking an action that may cause the Bank to suffer losses
dan wajib mengungkapkan benturan kepentingan dimaksud or reduce its profits. On the other hand, they are obligated to
dalam setiap keputusannya. disclose the conflict of interest in each decision taken.
Benturan kepentingan dimaksud adalah jika terjadi The conflict of interest here is when there is a difference
perbedaan antara kepentingan ekonomi Bank dengan between the Bank’s economic interest and the interest of
kepentingan ekonomi pribadi pemilik, anggota Komisaris, individuals, members of Commissioner, members of Director, or
anggota Direksi maupun Pejabat Eksekutif Bank dan atau the Bank’s Executives and/or parties that are related to the Bank.
pihak terkait dengan Bank, pemberian perlakuan istimewa Besides, it may also be in form of giving a special treatment to
kepada pihak–pihak tertentu diluar prosedur dan ketentuan particular parties that are against the procedures and terms
yang berlaku serta pemberian suku bunga tidak sesuai dengan that apply and giving an interest rate that is not in accordance
ketentuan dan prosedur yang berlaku. Apabila keputusan with the existing procedures and terms. Any decision taken has
tetap harus diambil, maka harus mengutamakan kepentingan to prioritize the Bank’s economy interest and prevent losses or
ekonomi Bank dan menghindarkan kerugian atau berkurangnya profit reductions.
keuntungan Bank.
PENERAPAN FUNGSI KEPATUHAN IMPLEMENTATION OF COMPLIANCE FUNCTIONS
1. Fungsi Kepatuhan 1. Compliance Function
Dalam rangka untuk memastikan ketaatan terhadap In order to ensure the compliance with the regulations and
peraturan dan perundang-undangan yang berlaku dibidang constitutions regarding banking, the commitment requirement
perbankan, pemenuhan komitmen kepada OJK termasuk mandated by the Otoritas Jasa Keuangan (OJK) and other
otoritas lainnya serta mewujudkan terciptanya budaya authorities has to be met, aimed at creating a compliance
kepatuhan. Kepatuhan harus dilihat sebagai fungsi yang culture. A compliance must be viewed as a function which is a
merupakan bagian dari aktivitas bisnis organisasi bank. part of a business activity of a bank organization.
Sesuai dengan POJK No. 46/POJK.03/2017 tentang According to the Regulations of the Otoritas Jasa Keuangan
Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan Bank Umum, maka Direktur (POJK) No. 46/POJK.03/2017 concerning the Implementation
Kepatuhan ditugaskan untuk menetapkan langkah–langkah of Compliance Function for Conventional Banks, A Compliance
yang diperlukan guna memastikan kepatuhan Bank. Director is tasked with determining the measures necessary to
Tugas dan Tanggung Jawab Direktur Kepatuhan, diantaranya ensure the Bank’s compliance.
sebagai berikut : Tasks and responsibilities of a Compliance Director are as
• merumuskan strategi guna mendorong terciptanya follows:
Budaya Kepatuhan Bank; • formulating strategies to support the creation of a
• mengusulkan kebijakan kepatuhan atau prinsip-prinsip bank’s compliance culture;
kepatuhan yang akan ditetapkan oleh Direksi; • proposing compliance policies and compliance principles
• menetapkan sistem dan prosedur kepatuhan yang akan that will be applied by the Director;
digunakan untuk menyusun ketentuan dan pedoman • Applying the system and procedure that will be used to
internal bank; arrange a bank’s terms and internal guidance;
• memastikan bahwa seluruh kebijakan, ketentuan, • Ensuring that all policies, terms, systems, procedures,
sistem, dan prosedur, serta kegiatan usaha yang the company business are run according to Bank
dilakukan Bank telah sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia’s rules and the existing constitutions.
Indonesia dan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
2. Laporan Kepatuhan 2. Compliance Report
Pelaporan terkait fungsi kepatuhan ke OJK mengenai Pokok- The reporting of the compliance functions to the Otoritas
Pokok Pelaksanaan Tugas Direktur Kepatuhan berjalan rutin Jasa Keuangan (OJK) regarding the Fundamentals of the Task
persemester. Laporan kepatuhan tersebut mencerminkan Implementation of a Compliance Director runs very smoothly
kepatuhan Bank Jambi terhadap hukum dan peraturan each semester. Such compliance demonstrates that Bank Jambi
perundangan yang berlaku. complies with the laws and the constitutions.
Ketidakpatuhan Bank Jambi terhadap hukum dan peraturan A rebellion of Bank Jambi against the laws and constitutions
perundangan berakibat sanksi dari pihak regulator yang dapat will result in sanctions from the regulator, which may tarnish the
mencemarkan reputasi Bank Jambi di mata stakeholders. reputation of Bank Jambi before the stakeholders. Thus, Bank
Karena itu, Bank Jambi tetap menjaga diri agar terhindar dari Jambi protects itself in order that it will never get any kinds
segala bentuk sanksi, baik teguran tertulis, penurunan tingkat of sanction, including a written sanction, a bank’s health level
kesehatan bank, pembekuan kegiatan usaha tertentu serta reduction, and cancelation of particular business activities as
pemberhentian pengurus bank. well as bank’s employee discharges.
Atas dasar ini, fungsi kepatuhan di Bank Jambi menjadi amat Thus, a compliance function at Bank Jambi is very important
penting untuk mendukung pengelolaan Risiko Kepatuhan yang to support the management of compliance risk that is being dealt
dihadapi Bank Jambi sesuai dengan perkembangan usaha ke with Bank Jambi according to future business developments. All
depan. Seluruh potensi Risiko Kepatuhan yang diperkirakan potentials of Compliance Risk that are predicted to occur can be
akan dihadapi dapat termitigasi dengan baik, sehingga dapat mitigated well, so that it can minimize the Compliance Risk of
meminimalkan Risiko Kepatuhan bagi Bank Jambi. Bank Jambi.
Seluruh jajaran Bank Jambi wajib memahami seluruh All ranks of Bank Jambi are obligated to understand all the
ketentuan perundangan yang berlaku untuk setiap fungsi regulations for each daily operation. Therefore, a compliance is
operasional sehari-hari. Dengan demikian, kepatuhan a responsibility for each individual working for Bank Jambi, not
merupakan tanggung jawab setiap individu di Bank Jambi merely for the Compliance Work Unit. Compliance Culture is an
dan tidak semata-mata tanggung jawab dari Satuan Kerja important element from all activities that are carried out by Bank
Kepatuhan. Budaya Kepatuhan (Compliance Culture) merupakan Jambi, starting from the highest rank, which is the Director, to
unsur penting dari seluruh kegiatan yang dilakukan oleh Bank the lowest one.
Jambi mulai dari jajaran tertinggi yaitu Direksi sampai pegawai The Compliance and Risk Management Division coordinate
terendah. the implementation of the compliance function and make sure
Divisi Kepatuhan dan Manajemen Risiko mengkoordinir that all the ranks of Bank Jambi have understood, and that all
pelaksanaan fungsi kepatuhan dan memastikan pemahaman the regulations Bank Jambi have been well implemented through
jajaran Bank Jambi terhadap seluruh aturan Bank Jambi telah healthy banking practices according to the existing regulations.
terimplementasi dengan baik melalui praktek perbankan yang
sehat sesuai ketentuan regulasi yang berlaku.
3. Penerapan Kepatuhan Tahun 2017 3. Compliance Implementation Year 2017
Penerapan Kepatuhan Bank Jambi selama tahun 2017 The Compliance Implementation of Bank Jambi during
berjalan baik, dimana penetapan salah satu Direksi menjadi 2017 went well, where an assignment of one director to be a
Direktur Kepatuhan melalui RUPS sesuai ketentuan OJK. Compliance Director through General Meeting of Shareholders
Tingkat kepatuhan Bank Jambi semester I dan semester (RUPS) was carried out according to the regulation set by the
II tahun 2016 yaitu dengan predikat Cukup Baik. Hal ini, Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
menunjukkan bahwa kegiatan pemastian kepatuhan terhadap The level of Compliance of Bank Jambi in semester I and
seluruh operasional Bank Jambi pelaksanaan oleh Direktur semester II in 2016 has a predicate of being good enough.
Kepatuhan berikut jajaran di bawahnya yaitu Divisi Kepatuhan This shows the activity of ensuring compliance towards all the
dan Manajemen Risiko serta Unit Kerja Khusus yang menangani operations of Bank Jambi, implemented by the Compliance
Anti Pencucian Uang (APU) dan Pencegahan Pendanaan Teroris Director and followed by the other ranks, such as the Compliance
(PPT) berjalan dengan Cukup Baik. and Risk Management Division, the Special Work Unit that deals
with Anti Money Laundering, and Counter Terrorist Financing.
4. Sistem Kepatuhan 4. Compliance System
Sistem Kepatuhan Bank Jambi dilaksanakan melalui The Compliance System of Bank Jambi is implemented
serangkaian proses dan tahapan untuk menjamin kepatuhan through a number of processes and steps, aimed at ensuring the
Bank Jambi terhadap regulasi yang berlaku. compliance of Bank Jambi towards the existing regulations.
5. Prosedur Kepatuhan 5. Compliance Procedure
Dimaksudkan untuk membangun awareness segenap jajaran Compliance procedure is meant to build an awareness for all
Bank Jambi terhadap prosedur kerja dan prosedur kepatuhan ranks of Bank Jambi regarding work procedure and compliance
(compliance procedure) di Kantor Pusat maupun di Kantor procedure at either the Head Office or the Branch Office.
Cabang.
6. Pengujian Kepatuhan 6. Compliance Review
Pengujian Kepatuhan (Compliance Review) adalah Compliance Review functions to ensure that all terms,
memastikan setiap ketentuan, Kebijakan dan Standar Operating policies, and Standard Operating Procedure of Bank Jambi
Prosedur Bank Jambi sejalan dengan regulasi yang berlaku baik are in accordance with the existing regulations, such as the
Undang-undang maupun peraturan-peraturan yang berlaku Constitutions and the other regulations.
lainnya.
7. Kajian Regulasi Eksternal 7. External Review Assessment
Adalah kajian atas regulasi eksternal yang disampaikan External Review assessment is an assessment conducted upon
kepada Direktur Kepatuhan untuk melihat dampaknya terhadap the external regulations that are reported to the Compliance
Bank Jambi. Kajian ini merupakan wujud dari penerapan Director that is aimed to identify the effects to Bank Jambi.
Tata Kelola, terutama prinsip Profesional. Hasil kajian ini juga Such assessment is form of the implementation of Governance,
disampaikan kepada unit kerja terkait dengan regulasi tersebut especially regarding the Professional Principles. Such assessment
agar dapat diimplementasikan dengan baik. result is also reported to the related work units so that it can be
implemented well.
8. Monitoring & Supporting 8. Monitoring & Supporting
Pelaksanaan Monitoring dan Supporting Kepatuhan Bank The implementation of Monitoring and Supporting of the
Jambi selama tahun 2017, meliputi: Compliance of Bank Jambi conducted during 2017 includes:
• Penyusunan laporan pelaksanaan tugas dan tanggung • The creation of report on the task implementation and the
jawab Direktur Kepatuhan baik periode bulanan yang responsibility of the Compliance Director was reported to
disampaikan kepada Direktur Utama dan periode the Main Director (as the monthly report) and reported
semesteran yang disampaikan kepada OJK. to the Financial Services Report (OJK) (as the semester
• Divisi Kepatuhan dan Manajemen Risiko melakukan report).
pembinaan kepada unit kerja yang belum melaksanakan • The Compliance and Risk Management carried out
tugas sesuai ketentuan berlaku. trainings for the work units that had not done their tasks
according to the existing regulations.
PENERAPAN PROGRAM ANTI PENCUCIAN UANG (APU) IMPLEMENTATION OF ANTI-MONEY LAUNDERING

DAN PENCEGAHAN PENDANAAN TERORISME (PPT) PROGRAM (APU) AND TERRORISM FINANCING
PREVENTION (PPT)
Berdasarkan Undang-Undang No.8 Tahun 2010 tentang .Based on Law No.8 Year 2010 on TPPU PP and Law No.9 Year
PP TPPU dan Undang-Undang No.9 Tahun 2013 PP TPPT 2013 TPPT PP and the enactment of Regulation of the Otoritas
serta berlakunya Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Jasa Keuangan Number 12 / POJK.01 / 2017 dated March 21,
12/ POJK.01/2017 tanggal 21 Maret 2017 tentang Penerapan 2017 on the Implementation of Anti Money Laundering and
Program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Fund Prevention Program Terrorism in the Banking Sector and
Terorisme di Sektor Perbankan dan Surat Edaran Otoritas Circular of the Otoritas Jasa Keuangan Number 32 / SEOJK.03
Jasa Keuangan Nomor 32/SEOJK.03/2017 tanggal 22 Juni / 2017 dated June 22, 2017 on the Implementation of Anti
2017 tentang Penerapan Program Anti Pencucian Uang dan Money Laundering and Counterterrorism Financing Program
Pencegahan Pendanaan Terorisme di Sektor Perbankan atas in the Banking Sector on the conversion of PBI Number 14/27
konversi PBI Nomor 14/27/PBI/2012 tanggal 28 Desember / PBI / 2012 dated December 28, 2012 on the Implementation
2012 tentang Penerapan Program Anti Pencucian Uang dan of Anti Money Laundering Program and the Prevention of
Pencegahan Pendanaan Terorisme bagi Bank Umum dan Surat Terrorism Financing for Commercial Banks and Bank Indonesia
Edaran Bank Indonesia Nomor 15/21/DPNP tanggal 14 Juni Circular Letter Number 15/21 / DPNP dated June 14, 2013 on
2013 tentang Penerapan Program Anti Pencucian Uang dan the Implementation of Anti Money Laundering and Counter-
Pencegahan Pendanaan Terorisme bagi Bank Umum, maka Terrorism Financing Program for Commercial Banks, there is
dalam rangka optimalisasi dan efektivitas kewajiban penerapan an active Supervisory Role of Board of Director that serves to
Program APU dan PPT terdapat peranan pengawasan aktif maximize the optimization and the effectiveness of obligation
Direksi yang telah dilakukan yakni meliputi: APU and PPT Program, which includes:
1. Memastikan Bank Jambi memiliki kebijakan dan 1. Ensuring that Bank Jambi has policies and procedures
prosedur penerapan program APU dan PPT. for implementing APU and PPT programs.
2. Mengusulkan kebijakan dan prosedur tertulis yang 2. Proposing written policies and procedures that are
bersifat strategis mengenai penerapan program APU strategic regarding the application of APU and PPT
dan PPT kepada Dewan Komisaris. programs to the Board of Commissioners.
3. Memastikan penerapan program APU dan PPT 3. Ensuring the implementation of APU and PPT programs
dilaksanakan sesuai dengan kebijakan dan prosedur is implemented in accordance with written policies and
tertulis yang telah ditetapkan. procedures established.
4. Membentuk unit kerja khusus dan/atau menunjuk 4. Establishing a special working unit and / or designate
pejabat yang bertanggung jawab terhadap penerapan officials responsible for the implementation of APU and
program APU dan PPT. PPT programs.
5. Melakukan pengawasan atas kepatuhan unit kerja 5. Monitoring the compliance of the work unit in
dalam menerapkan program APU dan PPT. implementing APU and PPT programs.
6. Memastikan bahwa kebijakan dan prosedur tertulis 6. Ensuring that written policies and procedures concerning
mengenai penerapan program APU dan PPT sejalan the implementation of APU and PPT programs are in
dengan perubahan dan pengembangan produk, jasa, line with the change and development of products,
dan teknologi di sektor jasa keuangan serta sesuai services and technology in the financial services sector
dengan perkembangan modus Pencucian Uang dan/ and in accordance with the development of the Money
atau Pendanaan Terorisme, dan Laundering and / or Financing of Terrorism modes, and
7. Memastikan bahwa seluruh pegawai, khususnya 7. Ensuring that all employees, in particular employees
pegawai dari satuan kerja terkait dan pegawai baru, of relevant work units and new staff, have attended
telah mengikuti pelatihan yang berkaitan dengan regular training related to the application of APU and
penerapan program APU dan PPT secara berkala. PPT programs.
Adapun hal tersebut diatas, didukung pula dengan peranan As for the above, it is also supported by the Active Role of the
aktif Dewan Komisaris yakni meliputi : Board of Commissioners which includes:
1. Memberikan persetujuan atas kebijakan dan prosedur 1. Approving the policies and procedures for the
penerapan program APU dan PPT yang diusulkan oleh implementation of the APU and PPT programs proposed
Direksi; dan by the Board of Directors; and
2. Melakukan pengawasan atas pelaksanaan tanggung 2. Supervising the implementation of the responsibilities
jawab Direksi terhadap penerapan program APU dan of the Board of Directors on the implementation of APU
PPT. and PPT programs.
Program Kerja Unit Kerja Khusus (UKK) APU dan PPT Program Working Unit Special (UKK) APU and PPT Year
Tahun 2017 2017
1. Melakukan penyempurnaan Kebijakan/ Pedoman 1. Improving the Policy / Guidelines for Implementation of Anti-
Penerapan Program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Money Laundering and Prevention Program for Bank Jambi
Pendanaan Terorisme Bank Jambi yang disetujui oleh Dewan Terrorism Financing approved by the Board of Commissioners
Komisaris serta dituangkan dalam Surat Keputusan Direksi and set forth in the Decree of the Directors No.127 of 2017
No.127 Tahun 2017 tanggal 11 September 2017 tentang dated September 11, 2017 on Guidelines for Implementation
Pedoman Pelaksanaan Penerapan Program Anti Pencucian of Anti Money Laundering Program (APU) and Terrorism
Uang (APU) dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (PPT) PT Financing Prevention (PPT) PT Bank Pembangunan Daerah
Bank Pembangunan Daerah Jambi. Jambi.
2. Memastikan penerapan Program APU dan PPT telah 2. Ensuring that the implementation of the APU and PPT
dilakukan oleh Unit Kerja Khusus (UKK) APU dan PPT pada Program has been carried out by the Special Work Unit (UKK)
Kantor Cabang Utama, Kantor Cabang, Kantor Cabang of the APU and PPT at the Main Branch Office, Branch Office,
Pembantu/Kantor Fungsional, dan Kantor Kas yang Sub-Branch Office / Functional Office and Cash Unit which is
merupakan perpanjangan tangan dari Unit Kerja Khusus an extension of the Special Working Unit (UKK) APU and PPT
(UKK) APU dan PPT Kantor Pusat sesuai Surat Keputusan of Head Office according to the Decree of Directors No.144
Direksi No.144 Tahun 2017 tanggal 25 Oktober 2017 of 2017 dated October 25, 2017 concerning Appointment of
tentang Penunjukan Unit Kerja Khusus Anti Pencucian Uang Special Unit of Anti Money Laundering (APU) and Terrorism
(APU) dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (PPT) PT Bank Financing Prevention (PPT) PT Bank Pembangunan Daerah
Pembangunan Daerah Jambi. Jambi.
3. Melaporkan kewajiban pelaporan kepada Pusat Pelaporan 3. Reporting report obligations to the Financial Transaction
dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yakni Laporan Reporting and Analysis Center (PPATK), Suspicious Transaction
Transaksi Keuangan Mencurigakan (Suspicious Transaction Report and Cash Transaction Report through Gathering
Report) dan Laporan Transaksi Keuangan Tunai (Cash Reports and Information Processing System (GRIPS 3.6.5.3).
Transaction Report) melalui Aplikasi Gathering Reports and 4. Reporting the Integrated Services User Information Reporting
Information Processing System (GRIPS 3.6.5.3). (SIPESAT) requirement on a quarterly basis to the Financial
4. Melaporkan kewajiban pelaporan Sistem Informasi Transaction Reporting and Analysis Center (PPATK) via the
Pengguna Jasa Terpadu (SIPESAT) secara triwulan kepada Web. GRIPS PPATK.
Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) 5. Undertaking an Assessment of Understanding on the
melalui Web. GRIPS PPATK. Implementation of APU and PPT Program in the form of
5. Melakukan Penilaian Pemahaman mengenai Penerapan Questionnaires to all work units of Main Branch Offices,
Program APU dan PPT dalam bentuk Kuesioner kepada Branch Offices, Branch Offices, and Cash Offices that are
seluruh unit kerja Kantor Cabang Utama, Kantor Cabang, useful for increasing awareness of the APU and PPT Program.
Kantor Cabang Pembantu, dan Kantor Kas yang berguna 6. Enhancing the Suspicious Transaction Report and Walk in
untuk meningkatkan awareness terhadap Program APU dan Customer form.
PPT. 7. Providing Standard Operating Procedures on the Policy of
6. Melakukan Penyempurnaan terhadap formulir Laporan Politically Exposed Person of Jambi Regional Development in
Transaksi Keuangan Mencurigakan (Suspicious Transaction accordance with the Decree of the Board of Directors No.51
Report) dan formulir Walk In Customer . of 2017 dated March 29, 2017.
7. Menyediakan Standar Operasional Prosedur mengenai 8. Monitoring the Terrorist Suspects List and Terrorist
Kebijakan Penerimaan Nasabah Penyelenggara Negara Organization List published by the Authorized Party using
(Politically Exposed Person) PT Bank Pembangunan Daerah the Application of SIAPUPPT Bank Jambi according to the
Jambi sesuai Surat Keputusan Direksi No.51 Tahun 2017 Decree of the Board of Directors Number 155 of 2017 dated
tanggal 29 Maret 2017. November 20, 2017.
8. Melakukan Monitoring terhadap Daftar Terduga Teroris dan 9. Coordinating with the Information Technology Division and
Organisasi Teroris (DTTOT) yang diterbitkan oleh Pihak yang Anti-Fraud Unit to provide Whistleblowing System application
berwenang dengan menggunakan Aplikasi SIAPUPPT Bank that is used as a means of complaint violation committed by
Jambi sesuai Surat Keputusan Direksi Nomor 155 Tahun Bank Jambi insiders. This is a means of early detection and
2017 tanggal 20 November 2017. prevention in case of violations and supports Know Your
9. Melakukan koordinasi dengan Divisi Teknologi Informasi dan Employee (KYE) program.
Unit Anti Fraud untuk menyediakan aplikasi Whistleblowing 10. Providing parameters of suspicious financial transactions
System yang digunakan sebagai sarana pengaduan that will be used as means of monitoring and analysis of
pelanggaran yang dilakukan oleh insan Bank Jambi. Hal suspicious financial transactions.
ini sebagai sarana deteksi dini dan pencegahan apabila .
terjadinya pelanggaran serta mendukung program Know
Your Employee (KYE).
10. Menyediakan paramater transaksi keuangan mencurigakan
yang akan digunakan sebagai sarana pemantauan dan
analisa transaksi keuangan mencurigakan.
11. Melakukan Pengelompokkan seluruh data Nasabah 11. Grouping all Bank Customer data through Risk Based
Bank melalui pendekatan berdasarkan risiko (Risk Based Approach (RBA), which are divided into:
Approach/ RBA), yang terbagi menjadi : a. High risk customers including the Politically Exposed
a. Nasabah berisiko tinggi (high risk customer) termasuk Person (PEP);
Penyelenggara Negara (Politically Exposed Person/PEP); b. Medium risk customers; and
b. Nasabah berisiko menengah (medium risk customer); c. Low risk customers.
dan d. And updating / monitoring the customers data in
c. Nasabah berisiko rendah (low risk customer). accordance with the risks attached to the Customer.
d. Dan dilakukan pengkinian/ pemantauan sesuai dengan 12. Conducting fulfillment of Customer’s financial data request
risiko yang melekat pada Nasabah tersebut. from the authorized party in accordance with the provisions
12. Melakukan pemenuhan permintaan data keuangan Nasabah related to the procedure of opening confidential banking
dari pihak yang berwenang sesuai ketentuan yang terkait data, among others from PPATK, KPK, Director General of
tata cara pembukaan data rahasia perbankan antara lain Taxes.
dari PPATK, KPK, Dirjen Pajak. 13. Conducting training / socialization of APU and PPT periodically
13. Melakukan pelatihan/ sosialisasi APU dan PPT secara / continuously through inhouse training by prioritizing new
berkala/ berkesinambungan dengan melalui inhouse training employees and employees who are directly dealing with
dengan memprioritaskan karyawan baru dan karyawan yang customers (frontliner).
berhadapan langsung dengan Nasabah (frontliner). 14. Providing training materials / socialization and provisions
14. Menyediakan materi pelatihan/sosialisasi dan ketentuan related to APU-PPT program that can be accessed by Bank
terkait program APU-PPT yang dapat diakses oleh unit kerja Jambi’s work unit via a website of Bank Jambi Library.
Bank Jambi melalui web. Pustaka Bank Jambi. 15. Following trainings held by external parties such as Otoritas
15. Mengikuti pelatihan yang diadakan oleh pihak ekstern antara Jasa Keuangan, Financial Transaction Reporting and Analysis
lain Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Pusat Pelaporan dan Center, and Communication Forum of Bank Compliance
Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), dan Forum Komunikasi Director.
Direktur Kepatuhan Perbankan (FKDKP).
Bank Jambi sangat berkomitmen mendukung pelaksanaan

program APU dan PPT khususnya dengan menyampaikan Bank Jambi is very committed to supporting the implementation
kewajiban Laporan Transaksi Keuangan Tunai (LTKT) dan Laporan of APU and PPT program. Such commitments was done during
Transaksi Keuangan Mencurigakan (LTKM) selama Tahun 2017 2017, where Bank Jambi submitted the obligation of Cash
kepada Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan Transaction Report and Suspicious Financial Transactions Report
(PPATK) , sebagai berikut : during 2017 to the Center of Financial Transaction Reporting and
Analysis, as follows :
Laporan Jumlah Laporan

Report Number of Report
Laporan Transaksi Keuangan Tunai (LKTK) 903 Laporan
Cash Transaction Report 903 Report
Laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan (LTKM) 37 Laporan
Suspicious Transaction Report 37 Report
PENERAPAN FUNGSI AUDIT INTERN IMPLEMENTATION OF INTERNAL AUDIT
Pelaksanaan fungsi audit intern berpedoman pada Standard The implementation of internal audit function is based on
Pelaksanaan Fungsi Audit Intern Bank (SPFAIB) sebagaimana the Implementation Standard of Bank’s Internal Audit Function
diatur dalam Peraturan Bank Indonesia No. 1/6/PBI/1999 dan (SPFAIB) as regulated in the Regulations of Bank Indonesia No.
secara konsisten telah dilaksanakan oleh Satuan Kerja Audit 1/6/PBI/1999; and it has been consistently implemented by the
Internal (SKAI) Bank. Bank’s Internal Audit Work Unit.
Laporan pelaksanaan dan pokok-pokok hasil audit termasuk The implementation report and the points of the audit result,
hasil audit yang bersifat rahasia telah dilaporkan secara rutin ke including the confidential audit, have been regularly reported to
OJK setiap 6 (enam) bulan sekali. Temuan-temuan pemeriksaaan the Otoritas Jasa Keuangan (OJK) every 6 months. The findings of
Audit Internal telah disampaikan kepada Direktur Utama dan the Internal Audit have been reported to the Main Director and
Dewan Komisaris dan ditembuskan kepada Direktur Kepatuhan, the Board of Commissioners, and forwarded to the Compliance
yang selanjutnya wajib ditindaklanjuti. Tindak lanjut atas Director, which need to be followed up. The follow-ups of the
temuan Audit Internal oleh Direksi merupakan salah satu aspek findings done by the Director are an aspect that is regularly
yang dievaluasi secara berkala oleh Komite Audit Bank. Aktivitas evaluated by the Bank’s Audit Committee. The activities that
yang telah dilakukan oleh Divisi Audit Internal antara lain: have been done by the Internal Audit are as follows:
a. Merealisasikan audit (rutin dan non rutin/khusus) a. Realizing audit (routine and non-routine/special) to all
terhadap seluruh unit kerja Cabang dan Kantor Pusat work units of the Branch and the Head Office, according
sesuai dengan target dalam Rencana Audit Tahunan. to the target within the Annual Audit Plan.
b. SKAI juga melakukan audit khusus/investigatif apabila b. The Internal Audit Unit (SKAI) also conducts special/
terdapat permasalahan yang dapat mengganggu investigative audit if there is an issue that may hinder
jalannya operasional Bank, pelanggaran terhadap Kode the operations of the Bank, an infringement against
Etik Perusahaan dan prinsip Tata Kelola di seluruh Corporate’s Ethic Code and the whole Governance of the
lingkungan Bank. Bank.
c. Menerapkan mekanisme monitoring atas seluruh c. Implementing a monitoring mechanism upon all the
temuan audit yang masih harus ditindaklanjuti oleh audit findings that still need to be followed up by each
masing-masing unit kerja (auditee). work unit auditee.
d. Berperan aktif sebagai mitra kerja (counterpart) auditor d. Actively getting involved as a counterpart of an external
eksternal yaitu OJK, Badan Pemeriksaan Keuangan auditor, which is the Financial Services Unit (OJK), the
Republik Indonesia (BPK RI), maupun Kantor Akuntan State Audit Agency of the Republic of Indonesia (BPK RI),
Publik (KAP), yaitu memfasilitasi komunikasi antara or the Public Accounting Firm (KAP). The Internal Audit
manajemen dengan pihak auditor eksternal dan facilitates a communication between the management
memantau tindak lanjut/penyelesaian temuan audit and the external auditor, as well as monitors the follow-
ekstern. ups and the solutions to the External Audit’s findings.
Jumlah Penyimpangan (Internal Fraud) Number Of Internal Frauds
Internal fraud adalah penyimpangan/kecurangan yang Internal fraud is a violation/cheat done by administrators,
dilakukan oleh pengurus, pegawai tetap dan tidak tetap permanent employees, or nonpermanent (outsourced)
(honorer dan outsourcing) terkait dengan proses kerja dan employees towards the work process and operation activities
kegiatan operasional yang mempengaruhi kondisi keuangan that can affect financial conditions significantly. The extent of
secara signifikan. Signifikan dalam arti apabila dampak being ‘significant’ here means that the fraud effect is worth
penyimpangannya bernilai lebih dari Rp100.000.000 (seratus more than Rp100.000.000 (one hundred million rupiah). The
juta rupiah). Jumlah penyimpangan internal pada tahun
number of the internal frauds from the previous years to 2017
sebelumnya dan tahun 2017 sebagai berikut :
are as follows:
Jumlah Kasus
Kasus
Pengurus Pegawai Tetap Pegawai Tidak Tetap
2016 2017 2016 2017 2016 2017
Total Fraud 0 0 0 0 0 0
Telah Diselesaikan 0 0 0 0 0 0
Dalam Proses Penyelesaian di Intern Bank 0 0 0 0 0 0
Belum diupayakan penyelesaiannya 0 0 0 0 0 0
Telah ditindaklanjuti melalui proses hukum 0 0 0 0 0 0
Untuk meningkatkan pencegahan internal fraud, Bank Jambi To improve such internal fraud, Bank Jambi made efforts as
berupaya melakukan langkah-langkah sebagai berikut: follows:
a. Penerapan punishment a. Implementing punishments;
b. Penyisipan arahan pencegahan fraud dalam pelatihan b. Inserting a message regarding fraud preventions through
pegawai antara lain melalui training; employee trainings;
c. Pengelolaan database tentang Rekam Jejak pejabat/ c. Organizing a database regarding the Track Record of the
pegawai Bank Jambi berkenaan dengan pelanggaran officials/employees of Bank Jambi, which is focused on
ketidakpatuhan maupun fraud; the infringement against compliance or fraud;
PENERAPAN FUNGSI AUDIT EKSTERN IMPLEMENTATION OF EXTERNAL AUDIT
Bank telah menunjuk Kantor Akuntan Publik (KAP) Doli, The Bank appointed the Public Accounting Firm (KAP) Doli,
Bambang, Sulistiyanto, Dadang & Ali sebagai pelaksanaan Bambang, Sulistiyanto, Dadang & Ali as the executors of audit
audit atas Laporan Keuangan Bank Jambi tahun 2017. Peran upon the Financial Report of Bank Jambi in 2017. The key role of
kunci dari auditor eksternal adalah untuk menjamin bahwa the external is to guarantee that Bank’s Financial report honestly
laporan keuangan Bank benar-benar merepresentasikan represents the positions and the financial performances of the
posisi dan kinerja keuangan Bank yang sebenarnya. Auditor Bank. An External Auditor acts on behalf of the shareholders’
eksternal bertindak mewakili kepentingan shareholders untuk interest to evaluate the financial performance of the Bank. An
mengevaluasi kinerja keuangan Bank. Laporan Audit Eksternal External Audit Report also plays a role in keeping the transparency
juga berperan dalam rangka menjaga transparansi kondisi of the Bank’s financial condition.
keuangan Bank.
PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO IMPLEMENTATION OF COMPLIANCE RISK
Bank menyadari bahwa pengaruh globalisasi industri, The Bank realizes that the influence of the industrial
perkembangan ekonomi dan perkembangan industri yang pesat globalization, the economy development, and the industry
mengakibatkan persaingan usaha yang semakin ketat. Kondisi development that all develops rapidly, making the competition
ini mendorong Bank lebih proaktif mengembangkan produk become tighter. Such condition encourages the Bank to be more
dan layanan sehingga Bank harus meningkatkan penerapan proactive in developing their products and services so that it has
manajemen risiko yang efisien dan efektif. Karena itu, Bank to improve a more effective and efficient implementation of risk
senantiasa melakukan perbaikan dan pengembangan dalam management. Thus, the Banks has been continuously improving
penerapan manajemen risiko secara berkesinambungan. and developing the implementation of risk management.
Penerapan manajemen risiko yang dilakukan bank diharapkan The implementation of risk management that is carried out by
dapat memberikan manfaat berupa : the Bank is aimed at giving benefits, such as :
• penyediaan informasi yang cepat dan tepat bagi • A quick and appropriate information provision for the
manajemen dalam pengambilan keputusan bisnis yang management in taking business decisions that contain
mengandung risiko signifikan bagi bank; significant risks for the Bank;
• penyeimbangan tingkat risiko yang dihadapi dengan • A balance of the risk level being dealt with the level of
tingkat pengembalian hasil yang diterima dari berbagai result returns accepted within various business activities
kegiatan bisnis bank; of the Bank;
• pengalokasian modal bank secara efisien pada berbagai • Allocating bank capital efficiently at various risks that
risiko yang dihadapi bank; are being dealt with the Bank;
• peningkatan nilai perusahaan bagi seluruh stakeholder. • Improvement of the value of the corporate for all
stakeholders.
1. Organisasi Manajemen Risiko 1. Risk Management Organization
Bank memiliki organisasi manajemen risiko yang secara jelas The Bank has a risk management organization that has
menetapkan batas wewenang dan tanggung jawab seluruh clearly set the boundaries of rights and responsibilities for all
jenjang organisasi di dalam perusahaan. Bank menerapkan organization levels within the corporate. The Bank implements
prinsip pemisahan fungsi antara satuan kerja pengambil risiko the principle of function separation between risk taking unit,
(risk taking unit), satuan kerja pendukung (supporting unit) dan supporting unit, and the risk management unit. Risk owner upon
satuan kerja manajemen risiko (risk management unit). Risk the risk management lies in each related work unit.
owner atas pengelolaan risiko berada pada masing-masing unit
kerja terkait.
Penerapan manajemen risiko memerlukan komitmen The implementation of risk management requires a
dan keterlibatan dari seluruh pihak dalam organisasi. Untuk commitment and involvement of all parties within the
mendorong penerapan manajemen risiko yang efektif bank organization. To support a more effective implementation of risk
management, the Bank has a Risk Management Committee.
memiliki Komite Manajemen Risiko. Komite Manajemen Risiko The Risk Management Committee is comprised of Directors and
yang beranggotakan Direksi dan pejabat eksekutif berfungsi Executives that give a recommendation to the Main Director
memberikan rekomendasi kepada Direktur Utama mengenai regarding the policy orientation and the risk management
arah kebijakan dan strategi manajemen risiko perusahaan. strategy of the corporate. The Risk Management Committee has
Komite Manajemen Risiko mempunyai tugas antara lain tasks that include formulating and organizing policies, principles,
and strategies on the implementation of risk management. All
perumusan dan penyusunan kebijakan, pedoman, dan strategi
these tasks are meant to make the business activities of the
penerapan manajemen risiko, sehingga kegiatan usaha bank Bank run according to the vision, mission, and the implemented
sejalan dengan visi, misi, dan rencana bisnis yang ditetapkan. business plans.
2. Kerangka Kerja Manajemen Risiko 2. Risk Management Framework
Seiring dengan perkembangan kompleksitas usaha, produk, As the development of business complexities and bank
dan jaringan bank, eksposur risiko usaha bank semakin networks gets stronger, the exposure of the Bank’s business risks
meningkat. Agar pengelolaan risiko usaha tetap terkendali also becomes greater. In order that the risk management remains
secara baik, bank memiliki kerangka kerja manajemen risiko well stable and controlled, the Bank has a risk management
yang komprehensif dan terintegrasi pada seluruh unit kerja framework that is comprehensive and integrated to all work
bank, diantaranya : units of the Bank, such as:
a. Kebijakan dan Prosedur a. Policies and Procedures
Bank senantiasa mengkinikan kebijakan dan prosedur The Bank always updates the policies and procedures
terkait penerapan manajemen risiko agar sesuai regarding the implementation of risk management in
dengan situasi dan kondisi usaha, termasuk iklim order that they will be suitable with the situation and
perbankan di Indonesia. condition of the business, including the banking climate
b. Penetapan Limit in Indonesia.
Sebagai salah satu upaya dalam mengelola risiko agar b. Limit Setting
sesuai dengan permodalan yang dimiliki. Limit setting is one of the measures in managing risks
so that business will run according to the capital that is
currently owned
3. Sertifikasi Manajemen Risiko 3. Risk Management Framework
Sumber Daya Manusia (SDM) memegang peranan penting Human Resources (HR) plays an important role in risk
dalam mengelola risiko, sehingga bank perlu senantiasa management, therefore a bank should constantly improve the
meningkatkan kompetensi seluruh pegawai. Untuk competence of all employees. To meet this requirement and to
memenuhi hal tersebut serta memenuhi ketentuan OJK, bank comply the provisions of OJK (Otoritas Jasa Keuangan), the bank
mengikutsertakan pegawai untuk mengikuti ujian sertifikasi need to involve employees by taking a certification test of risk
manajemen risiko. Jumlah pegawai bank yang telah memperoleh management. The number of employees who have obtained the
sertifikasi manajemen risiko pada tahun 2017 adalah: risk management certification in 2017 is:
Level Jumlah
Level 1 148
Level 2 58
Level 3 19
Level 4 7
Level 5 0
4. Proses Manajemen Risiko 4. Risk Management Process
Bank menerapkan manajemen risiko pada seluruh aktivitas Bank applies risk management to all operational activities in
operasional agar eksposur risiko kredit, risiko pasar, risiko order to expose the risk of credit, market, liquidity, operational,
likuiditas, risiko operasional, risiko strategic, risiko reputasi, strategy, reputation, legal and compliance in order to be well
risiko hukum dan risiko kepatuhan agar dapat terkendali secara controlled.
baik.
a. Risiko Kredit a. Credit Risk
Bank harus mengelola risiko kredit secara baik dan Banks should manage credit risk continuously and well
berkesinambungan guna menjaga portofolio aktiva controlled, in order to maintain portfolio of productive assets
produktif tetap berkualitas baik dan memberikan remain in good quality and providing benefits to company.
keuntungan. Karena itu bank selalu menjaga agar tidak Therefore, the bank should always mantain no decline in
terjadi penurunan kualitas pembiayaan sehingga Non the quality of financing so that Non Performing Loan will
Performing Loan tidak melampaui limit sesuai ketentuan not exceed the limit in accordance with the provisions of
Otoritas. Authority.
1. Kebijakan, Prosedur 1. Policies, Procedures

Selama tahun 2017, Bank membuat, mengkaji ulang During 2017, the Bank creates, reviews and updates
dan pengkinian kebijakan, prosedur, sesuai dengan policies, procedures, in accordance with macroeconomic
kondisi ekonomi makro, perkembangan dunia usaha, conditions, business developments, and changes in
dan perubahan regulasi pemerintah, Bank Indonesia government regulations, Bank Indonesia as well as the
maupun Otoritas Jasa Keuangan. Otoritas Jasa Keuangan.
2. Limit Portofolio Pembiayaan 2. Financing Portfolio Limit

Dalam rangka mengoptimalkan tingkat pengembalian In order to optimize the rate of return according to the
sesuai dengan tingkat risiko yang dihadapi (risk risk level encountered (risk adjusted return), the bank
adjusted return), bank menetapkan limit untuk sets a limit for financing portfolio.
portofolio pembiayaan.
3. Monitoring Kualitas Pembiayaan 3. Monitoring of Financing Quality

Bank memantau dan menjaga kualitas pembiayaan The Bank monitors and maintains the quality of its
dengan melakukan pemantauan atas perkembangan financing by monitoring the development of financing
kualitas portofolio pembiayaan berdasarkan segmen portfolio quality based on business segment, industry
bisnis, sektor industri, dan skema pembiayaan. sector, and financing scheme..
b. Risiko Pasar b. Market Risk
Dalam mengelola risiko pasar, Bank senantiasa memantau In managing market risk, the Bank constantly monitors
eksposur risiko secara rutin sehingga dapat meminimalisasi risk exposures on a regular basis so as to minimize losses due
kerugian akibat pergerakan imbal hasil pasar dan perubahan to movements in market returns and unfavorable exchange
nilai tukar yang tidak menguntungkan. Bank melakukan rate changes. The Bank performs market risk management
pengelolaan risiko pasar melalui Pengukuran repricing through Measurement of repricing gap to measure gaps
gap untuk mengukur gap antara aset dan kewajiban yang between assets and liabilities that are sensitive to changes
sensitif terhadap perubahan imbal hasil pasar pada setiap in market returns at each time period. The Bank performs
jangka waktu. Bank melakukan pengukuran repricing gap repricing gap measurements on a monthly basis. This how
secara bulanan. Hal tersebut untuk mengetahui risiko yang to know the risks faced by the bank in case of changes in
dihadapi bank apabila terjadi perubahan tingkat imbal hasil market returns.
pasar.
c. Risiko Likuiditas c. Liquidity Risk
Risiko likuiditas terkait dengan ketidakmampuan Bank Liquidity risk is related to the Bank’s inability to meet all
dalam memenuhi seluruh kewajiban yang jatuh tempo liabilities that are due in the short term. The Bank manages
dalam jangka pendek. Bank mengelola risiko likuiditas liquidity risk through the establishment of Risk Management
melalui penetapan Kebijakan Manajemen Risiko dan Policy and Fund Management Guidelines, strategies and
Pedoman Pengelolaan Dana, strategi dan contingency plan Liquidity contingency plan
likuiditas.
Dalam mengelola risiko likuiditas, Bank melakukan In managing liquidity risk, the Bank conducts:
1. Penetapan limit internal Giro Wajib Minimum. 1. Determination the internal limit of minimum statutory
2. Penempatan pada instrumen keuangan Bank Indonesia reserve.
dan instrumen keuangan jangka pendek lain sebagai 2. Placements in Bank Indonesia’s financial instruments and
cadangan likuiditas Bank. other short-term financial instruments as Bank liquidity
3. Pengukuran kecukupan likuiditas melalui penyusunan reserves.
proyeksi cashflow dan liquidity gap secara rutin sehingga 3. Measurement of the adequacy of liquidity through the
bank dapat memanfaatkan likuiditas secara tepat dan preparation of projected cash flow and liquidity gap
efisien sesuai kebutuhan. on a regular basis so that banks can utilize liquidity
4. Pemantauan rasio likuiditas antara lain dengan appropriately and efficiently as required.
melakukan monitoring rasio pembiayaan terhadap dana 4. Monitoring liquidity ratios by monitoring the ratio of
pihak ketiga, rasio kewajiban antar bank, dan rasio kas financing to third party funds, the ratio of liabilities
terhadap dana pihak ketiga. between banks, and the cash ratio to third party funds.
d. Risiko Operasional d. Operational Risk
Bank membutuhkan pengelolaan risiko operasional Bank requires integrated operational risk management
secara terpadu dan terintegrasi agar kegiatan operasional to ensure that the bank’s operational activities are well
bank terpantau dan terkendali dengan baik. Proses internal, monitored and controlled. Internal processes, systems,
sistem, manusia, dan kejadian eksternal adalah faktor- people, and external factors that trigger operational
faktor yang memicu kejadian risiko operasional yang dapat risk occurances that could harm the bank. In managing
merugikan bank. Dalam mengelola risiko operasional, Bank operational risk, the Bank conducts:
melakukan: 1. Calculation of capital adequacy of operational risk.
1. Perhitungan kecukupan modal risiko operasional. The Bank has calculated the capital adequacy of
Bank telah menghitung kecukupan modal risiko operational risk by using the basic indicator approach
operasional dengan menggunakan metode basic method that incorporates the elements of ATMR (Risk-
indicator approach yang memasukkan unsur ATMR. Weighted Assets).
2. Penerapan Manajemen Risiko Teknologi Informasi. 2. Application of IT-Risk Management.
Bank menerapkan manajemen risiko terhadap The Bank implements risk management of information
teknologi informasi (TI) yang memegang peranan technology (IT) which plays an important role as core
penting sebagai core banking business bank. banking business bank. IT risk management is applied
Manajemen risiko TI antara lain diterapkan pada proses to the design process of a system development until
desain suatu pengembangan sistem sampai dengan the final stage. Through User Acceptance Test (UAT),
tahap akhir. Melalui User Acceptance Test (UAT), bank the bank can identify and make improvements to the
dapat mengidentifikasi dan melakukan perbaikan weaknesses found before the system is used by the user.
terhadap kelemahan yang ditemukan, sebelum sistem
digunakan oleh user.
e. Risiko Strategik e. Strategic Risk
Risiko Strategik merupakan risiko yang antara lain Strategic Risk is a risk which is caused by improper
disebabkan adanya penetapan dan pelaksanaan strategi determination and implementation of Bank strategy,
Bank yang tidak tepat, pengambilan keputusan bisnis improper business decision making or lack of responsiveness
yang tidak tepat atau kurang responsifnya Bank terhadap of the Bank against external changes that will affect the
perubahan eksternal yang akan mempengaruhi operasional Bank’s operations.
Bank.
f. Risiko Hukum f. Legal Risk
Risiko hukum adalah risiko yang disebabkan oleh adanya Legal risks are risks caused by the weakness of the juridical
kelemahan aspek yuridis, yang antara lain disebabkan aspect, which is due in part to lawsuits, lack of supporting
adanya tuntutan hukum, ketiadaan peraturan perundang- laws or weaknesses of agreements such as non-compliance
undangan yang mendukung, atau kelemahan perikatan with the terms of contracts and incomplete collateral
seperti tidak dipenuhinya syarat sahnya kontrak dan binding.
pengikatan agunan yang tidak sempurna.
g. Risiko Reputasi g. Reputation Risk
Risiko Reputasi merupakan risiko yang antara lain Reputation Risk is a risk that is partly due to negative
disebabkan adanya publikasi negatif yang terkait dengan publicity related to bank’s operations or negative perceptions
operasional bank atau persepsi negatif terhadap bank. of the bank.
h. Risiko Kepatuhan h. Compliance Risk
Risiko Kepatuhan (Compliance Risk) yaitu risiko yang Compliance Risk is the risk arising from the Bank failing
timbul akibat Bank tidak mematuhi dan/atau tidak to comply with and / or not implementing the prevailing
melaksanakan peraturan perundang-undangan dan laws and regulations, including Sharia Principles for Sharia
ketentuan yang berlaku, termasuk Prinsip Syariah bagi Commercial Banks and Sharia Business Units.
Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah.
5. Profil Risiko 5. Risk Profile
Penilaian profil risiko bertujuan untuk memberikan informasi Risk profile assessment aims to provide information to all
kepada seluruh stakeholder mengenai kondisi risiko usaha yang stakeholders regarding the business risk conditions faced by
dihadapi bank. Profil risiko meliputi penilaian terhadap risiko banks. Risk profile includes assessment of inherent risk and
inheren dan Kecukupan Penerapan Manajemen Risiko (KPMR). KMPR (Adequacy Risk Management Implementation). Inherent
Penilaian risiko inheren merupakan penilaian atas risiko yang risk assessment is an assessment of the risks inherent in the
melekat pada kegiatan bisnis Bank, melalui analisa kuantitatif Bank’s business activities, through quantitative analysis of
atas parameter tertentu. certain parameters.
Bank melakukan penilaian KPMR secara self assesment The Bank conducts a self assessment assessment of KMPR
melalui analisa kualitatif terhadap empat aspek penilaian KPMR through qualitative analysis of four aspects of KMPR’s assessment
yang meliputi pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi, which includes active supervision of board of commissioners and
kecukupan kebijakan, prosedur dan penetapan limit, kecukupan directors, adequacy of policies, procedures and limit setting,
proses identifikasi pengukuran, pemantauan dan pengendalian adequacy of risk identification, monitoring and controling
risiko serta sistem informasi manajemen risiko, serta sistem processes as well as risk management information system, and
pengendalian intern yang menyeluruh. control system comprehensive intern.
Hasil penilaian masing-masing jenis risiko, periode tahun The results of the assessment of each type of risk, period of
2017, adalah sebagai berikut : 2017, are as follows :
No Jenis Risiko Posisi Desember 2017 Peringkat Komposit

Peringkat Inhern Risk Peringkat Kualitas
Penerapan Manajemen
Risiko
1 Kredit 2 3 2
2 Pasar 2 2 2
3 Likuiditas 2 2 2
4 Operasional 3 3 3
5 Hukum 2 2 2
6 Strategik 2 3 2
7 Kepatuhan 2 2 2
8 Reputasi 2 2 2
Predikat risiko Bank secara keseluruhan 2 2 2
PENYEDIAAN DANA KEPADA PIHAK TERKAIT DAN PROVIDING FUNDS TO THE RELATED PARTIES AND
PENYEDIAAN DANA SKALA BESAR PROVIDING A GREAT SCALE FUND
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi telah memiliki PT Bank Pembangunan Daerah Jambi already has written
kebijakan, sistem dan prosedur tertulis untuk penyediaan dana policies, systems and procedures for the provision of funds to the
kepada pihak terkait dan penyediaan dana besar. related parties and provision of large funds.
Penyediaan dana kepada pihak terkait harus mendapatkan Provision of funds to related parties shall obtain approval from
persetujuan dari Dewan Komisaris, Bank wajib melaporkannya the Board of Commissioners, the Bank shall report them and ask
dan meminta persetujuan kepada Dewan Komisaris tentang approval from the Board of Commissioners on the provision of
penyediaan dana kepada pihak terkait tersebut. Penyediaan funds to such parties. The provision of substantial funds and /
dana besar dan atau penyediaan kepada pihak lain yang memiliki or provision to other parties having an interest in the Bank is in
kepentingan terhadap Bank telah sesuai dengan ketentuan dan compliance with prevailing rules and regulations such as POJK
peraturan yang berlaku sebagaimana POJK, PBI, ketentuan dan (Regulation of The Otoritas Jasa Keuangan), PBI (Regulation of
peraturan lainnya. Bank Indonesia), and other regulations.
Penyediaan dana kepada pihak terkait dan penyediaan dana The provision of funds to related parties and the provision of
besar posisi Desember 2017 adalah sebagai berikut : substantial funds of December 2017 are as follows :
Penyediaan Dana Jumlah

Debitur Nominal (dalam jutaan rupiah)
Kepada Pihak Terkait 70 16.492
Kepada debitur inti :
a. Individu 50 200.775
b. Group - -
TRANSPARANSI KONDISI KEUANGAN DAN NON TRANSPARENCY OF FINANCIAL AND NON FINANCIAL
KEUANGAN, LAPORAN PELAKSANAAN TATA KELOLA CONDITIONS, REPORT ON IMPLEMENTATION OF
DAN PELAPORAN INTERNAL GOVERNANCE AND INTERNAL REPORTING
Dalam penerapan transparansi kondisi keuangan Bank, In applying transparency of financial condition, the
manajemen Bank Jambi membuat laporan keuangan management of Bank Jambi makes quarter publication of its
publikasi triwulan. Laporan keuangan publikasi bulanan dan financial report. The financial report of monthly publications and
selengkapnya terdapat pada Laporan Tahunan yang antara lain further are contained in the Annual Report which disclose the
mengungkap hasil penghimpunan dan penggunaan dana serta results of funds and expenses and its operational results. Besides,
hasil operasionalnya. Disamping itu manajemen Bank Jambi the management of Bank Jambi also reported the condition of
juga melaporkan kondisi Non Keuangan kepada Stakeholders. Non Finance to Stakeholders.

Transparansi kondisi keuangan dan penggunaan data pribadi The transparency of the financial condition and the use of
nasabah yang lazim disediakan oleh nasabah kepada Bank personal data of customers commonly provided by customers to
dalam bertransaksi mengacu dan tunduk pada ketentuan dan the Bank in transactions refers to and complies with prevailing
peraturan perbankan yang berlaku, dengan memperhatikan dan banking rules and regulations, taking into account and applying
menerapkan prinsip kehati–hatian melalui prinsip mengenal prudential principles through the knowing customers principles,
nasabah maupun pengelolaan risiko operasional, risiko hukum as well as managing operational risk, legal risk and reputation
dan risiko reputasi sesuai peraturan dan pedoman yang telah risk in accordance with the rules and guidelines that the Bank
dimiliki Bank. has.

Transparansi informasi produk Bank yang meliputi The transparency of Bank product information that includes
karakteristik, manfaat, risiko dan biaya yang melekat pada the characteristics, benefits, risks and costs attached to products
produk dan jasa yang ditawarkan Bank disampaikan memadai and services offered by the Bank is adequately delivered to
kepada nasabah , baik lisan dan atau tertulis dengan cara- cara the customer, whether oral and/or written in ethical and non-
yang etis dan tidak menyesatkan. misleading ways.
Dalam rangka mendukung pelayanan nasabah dan In order to support customer service and the development
berkembangnya operasional perbankan, maka untuk of banking operations, facilitating the expression of customer
memfasilitasi timbulnya ungkapan ketidakpuasan nasabah dissatisfaction caused by potential financial losses which are
yang disebabkan adanya potensi kerugian financial yang diduga suspected due to errors or omissions of the Bank, should have
karena kesalahan atau kelalaian Bank, telah memiliki pedoman guidelines for settling consumer complaints and work units
penyelesaian pengaduan nasabah atau konsumen dan unit which manage customer complaints as one enhanced security
kerja yang mengelola pengaduan nasabah yang merupakan of customer protection to ensure the rights of customers in
salah satu bentuk peningkatan perlindungan nasabah guna dealing with the Bank, and in case of dispute can be resolved
menjamin hak–hak nasabah dalam berhubungan dengan Bank, through a banking mediation institution. Customer complaints
dan apabila terjadi sengketa dapat diselesaikan melalui lembaga and settlement are reported to OJK (The Otoritas Jasa Keuangan)
mediasi perbankan. Pengaduan nasabah atau konsumen dan quarterly.
penyelesaiannya setiap triwulan dilaporkan ke OJK.
Pelaksanaan Tata Kelola dilaporkan transparan dan Governance implementation is reported transparently and
disampaikan kepada share holder dan pihak lainnya sesuai submitted to shareholders and other parties in accordance with
ketentuan yang berlaku serta dapat diakses melalui web site applicable provisions which is accessible through Bank Jambi
Bank Jambi. website.
RENCANA STRATEGIS BANK BANK STRATEGIC PLAN
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi menyusun rencana PT Bank Pembangunan Daerah Jambi develops a business
bisnis bank (business plan) secara realistis, komprehensif, plan realistically, comprehensively, measurablely and prudently
terukur dan memperhatikan prinsip kehati-hatian (prudent) and anticipates internal and external changes which aligned
serta mengantisipasi perubahan internal dan eksternal serta with the Bank’s vision and mission.
disesuaikan dengan visi dan misi Bank.
SHARES OPTION SHARES OPTION
Shares option adalah opsi untuk membeli saham oleh Shares option is an option to purchase shares by members
anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Pejabat Eksekutif of the Board of Commissioners, Directors and Executive Officers,
yang dilakukan melalui penawaran opsi saham dalam rangka conducted through the offering of stock options in order to the
pemberian kompensasi yang telah diputuskan dalam Rapat allotment of compensation that has been decided in the General
Umum Pemegang Saham. Sampai dengan akhir Desember Meeting of Shareholders. Through the end of December 2017,
2017, PT Bank Pembangunan Daerah Jambi tidak melakukan PT Bank Pembangunan Daerah Jambi does not conduct shares
shares option. option.
BUY BACK SHARES DAN BUY BACK OBLIGASI BUY BACK SHARES DAN BUY BACK BONDS
Buy back shares dan buy back obligasi adalah upaya Buy back shares and buy back bonds are an effort to reduce
mengurangi jumlah saham atau obligasi yang telah diterbitkan the number of shares or bonds issued by repurchasing the shares
dengan cara membeli kembali saham atau obligasi tersebut, or bonds, which the payment procedure is carried out through
yang tata cara pembayarannya dilaksanakan sesuai dengan the applicable regulations. During 2017, PT Bank Pembangunan
ketentuan yang berlaku. Selama tahun 2017, PT Bank Daerah Jambi does not conduct buy back shares or buy back
Pembangunan Daerah Jambi tidak melakukan buy back shares bonds.
maupun buy back obligasi.
PERMASALAHAN HUKUM LEGAL ISSUES
Permasalahan hukum adalah permasalahan hukum perdata The legal issues are a civil and criminal law problems faced by
dan pidana yang dihadapi Bank Jambi selama periode tahun Bank Jambi during the reporting year period and have been filed
laporan dan telah diajukan melalui proses hukum. Permasalahan through legal process. Legal issues that occurred in Bank Jambi
hukum yang terjadi di Bank Jambi untuk periode Januari – for January - December 2017 can be seen on the following table:
Desember 2017 dapat dilihat dalam tabel sebagai berikut:
Nama Jumlah
Perdata Pidana
Telah diselesaikan (telah memenuhi ketetapan Hukum) 0 0
Dalam Proses Penyelesaian 3 0
Total 3 0
PEMBERIAN DANA UNTUK KEGIATAN SOSIAL DAN FUNDS FOR SOCIAL AND POLITICAL ACTIVITIES
POLITIK
Bank Jambi tidak terlibat di dalam kegiatan politik dan tidak Bank Jambi is not involved in political activities and does not
memberikan donasi untuk kepentingan politik. Sebaliknya, make donations for political interests. Conversely, concerning
kepedulian terhadap masalah sosial dan lingkungan hidup on social and environmental issues, those are important part of
merupakan bagian penting dari tugas dan tanggung jawab Bank Jambi’s duties and responsibilities to society. The detailed
Bank Jambi terhadap masyarakat. Penjelasan secara lebih explanations are described in the Corporate Social Responsibility
rinci diuraikan pada bagian Laporan Tanggung Jawab Sosial Report section of this Annual Report, year 2017.
Perusahaan dalam Laporan Tahunan 2017 ini.
HASIL SELF ASSESSMENT TATA KELOLA RESULTS OF GOVERNANCE SELF ASSESSMENT
Pada posisi Desember tahun 2017 dari hasil kertas kerja In the position of December 2017, from the results of submitted
dapat disampaikan kesimpulan dari Self Assessment Tata Kelola work papers, the conclusions of Governance Self Assessment are
sebagai berikut : as follows :
1. Tugas dan Tanggung Jawab Direksi 1. Duties and Responsibilities of Directors Board
A. Governance Structure A. Governance Structure
• Faktor-faktor positif aspek governance structure Bank • Positive factors in Bank governance structure are :
adalah : In general, amounts, compositions, terms and conditions
Secara umum Jumlah, Komposisi, persyaratan dan of the Board of Directors meet the qualifications required
ketentuan Anggota Direksi telah memenuhi kualifikasi in the prevailing rules and regulations, among others:
yang dipersyaratkan dalam ketentuan dan peraturan
1. POJK (Regulations of Otoritas Jasa Keuangan) No.
yang berlaku antara lain:
55 / POJK.03 / 2016 on the Implementation of Good
1. POJK No. 55/POJK.03/2016 tentang Penerapan Tata
Kelola bagi Bank Umum; Governance for Commercial Banks;
2. SE OJK No. 13/SEOJK.03/2017 tentang Penerapan 2. SE OJK (Circular Letter of Otoritas Jasa Keuangan)
Tata Kelola bagi Bank Umum; No. 13 / SEOJK.03 / 2017 on the Implementation of
3. POJK No. 27/POJK.03/2016 tentang Penilaian Good Governance for Commercial Banks;
kemampuan dan kepatutan bagi Pihak Utama 3. POJK No. 27 / POJK.03 / 2016 on the fit and proper
Lembaga Jasa Keuangan; test for Main Party of Financial Services Institution;
4. SE OJK No. 39/SEOJK.03/2016 tentang Penilaian 4. SE OJK No. 39 / SEOJK.03 / 2016 on the fit and proper
kemampuan dan kepatutan bagi calon Pemegang test for prospective Shareholders, candidates for the
Saham Pengedali, calon anggota Direksi dan calon Board of Directors and prospective members of the
anggota Dewan Komisaris Bank. Board of Commissioners of the Bank.
5. POJK No. 46/POJK.03/2017 tentang Pelaksanaan
5. POJK No. 46 / POJK.03 / 2017 on the Implementation
Fungsi Kepatuhan Bank Umum.
of Commercial Bank Compliance Function.
• Faktor-faktor negatif aspek governance structure Bank
(tidak ada). • Negative factors of Bank governance structure (naught).
B. Governance Process B. Governance Process

• Faktor-faktor positif aspek governance process Bank • Positive factors in Bank governance process are:
adalah : 1. The appointment process of the committee is in
1. Proses pengangkatan komite telah sesuai dengan accordance with the applicable provisions.
ketentuan yang berlaku. 2. The Board of Directors has never given any general
2. Direksi tidak pernah memberikan kuasa umum authority to other parties.
kepada pihak lain. 3. The Board of Directors in performing the duties and
3. Direksi dalam melaksanakan tugas dan tanggung responsibilities are in compliance with the Bank’s
jawabnya telah sesuai dengan Ketentuan Tata
Governance and Articles of Association, and the
Kelola dan Anggaran Dasar Bank serta perundang–
laws governing the Limited Liability Company.
undangan yang mengatur mengenai Perseroan
Terbatas. 4. The Board of Directors has established a strategy
4. Direksi telah menetapkan strategi melalui through the meeting mechanism.
mekanisme rapat Direksi. 5. The Board of Directors shall not receive remuneration
5. Direksi tidak menerima remunerasi dan fasilitas and other facilities other than those stipulated in the
lainnya selain yang ditetapkan dalam RUPS. RUPS (General Meeting of Shareholders).
6. Direksi tidak memanfaatkan bank untuk 6. The Board of Directors does not utilize the bank for
kepentingan pribadi, keluarga ataupun pihak personal, kinship or other parties interest.
lainnya. • Negative factors in Bank governance process (naught).
• Faktor-faktor negatif aspek governance process Bank
(tidak ada).
C. Governance Outcome C. Governance Outcome

• Faktor-faktor positif aspek governance outcome Bank • Positive factors in governance outcome Bank are:
adalah : 1. Directors have been responsible of their duties
1. Direksi telah mempertanggungjawabkan tugasnya to shareholders through General Meeting of
kepada pemegang saham melalui RUPS Shareholders.
2. Telah mengkomunikasikan arah bisnis bank kepada 2. Have delivered the bisnis directions to all employees.
pegawai
3. The results of Directors meeting have noted in
3. Hasil rapat Direksi telah dituangkan dalam risalah
minutes of meeting and well documented.
rapat dan didokumentasikan dengan baik
4. Seluruh Direksi tidak memiliki saham pada Bank 4. All Directors have no share on the bank and have
dan tidak memiliki hubungan keluarga/keuangan no financial/kinship relation with other directors,
dengan sesama Direksi, Komisaris maupun dengan commisioners or any other shareholders.
pemegang saham pengendali. 5. No owners’ intervention on composition or Directors
5. Tidak ada intervensi pemilik terhadap komposisi duties.
atau pelaksanaan tugas Direksi • Negative factors in Bank governance outcome (naught).
• Faktor-faktor negatif aspek governance outcome Bank
(tidak ada).
2. Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris 2. Duties and Responsibilities of the Board of Commissioners
• Faktor-faktor positif aspek governance structure Bank • Positive factors in Bank governance structure are::
adalah : In general, the requirements of the Board members of
Secara umum persyaratan dan ketentuan Anggota
Commissioners have met the qualifications required
Dewan Komisaris telah memenuhi kualifikasi yang
under prevailing rules and regulations :
dipersyaratkan dalam ketentuan dan peraturan yang
berlaku antara lain : 1. POJK No. 55 / POJK.03 / 2016 on the Implementation
1. POJK No. 55/POJK.03/2016 tentang Penerapan Tata of Good Governance for Commercial Banks.
Kelola bagi Bank Umum. 2. SEOJK No. 13 / SEOJK.03 / 2017 on the Implementation
2. SE OJK No. 13/SEOJK.03/2017 tentang Penerapan of Good Governance for Commercial Banks.
Tata Kelola bagi Bank Umum. 3. POJK No. 27 / POJK.03 / 2016 on the fit and proper
3. POJK No. 27/POJK.03/2016 tentang Penilaian test for Main Party of Financial Services Institution;
kemampuan dan kepatutan bagi Pihak Utama 4. SE OJK No. 39 / SEOJK.03 / 2016 on the fit and proper
Lembaga Jasa Keuangan; test for prospective Shareholders, candidates for the
4. SE OJK No. 39/SEOJK.03/2016 tentang Penilaian Board of Directors and prospective members of the
kemampuan dan kepatutan bagi calon Pemegang Board of Commissioners.
Saham Pengendali, calon anggota Direksi dan calon
• Negative Factors of Bank governance structure are:
anggota Dewan Komisaris Bank
1. The composition of the Board of Commissioners has
• Faktor-faktor negatif aspek governance structure Bank
adalah: not been fulfilled.
1. Komposisi Anggota Dewan Komisaris belum 2. Dual position as the head of the Committee of an
terpenuhi. Independent Commissioner exceeds 2 Committees.
2. Rangkap jabatan sebagai Ketua Komite dari seorang
Komisaris Independen melebihi dari 2 Komite.

• Faktor-faktor positif aspek governance process Bank • Positive factors in Bank governance process are :
adalah : 1. The Board of Commissioners has conducted
1. Dewan Komisaris telah melaksanakan pengawasan supervision on the execution of the duties and
terhadap pelaksanaan tugas dan tanggung jawab responsibilities of the Board of Directors periodically
Direksi secara berkala maupun sewaktu-waktu, and occasionally, as well as provides advices and
serta memberikan nasihat dan rekomendasi baik recommendations both oral and written to the
lisan maupun secara tertulis kepada Direksi. Board of Directors.
2. Dalam rangka melakukan tugas pengawasan, 2. In order to carry out supervisory duties, the Board
Komisaris secara berkala pertriwulan melakukan of Commissioners periodically evaluates the
evaluasi terhadap kinerja/capaian RBB, selanjutnya performance of the RBB (Business Banking Plan),
memberikan pengarahan kepada Direksi terhadap and then gives direction to the Board of Directors on
pelaksanaan RBB periode berikutnya baik secara the implementation of the next period of RBB either
lisan maupun tertulis dengan mengadakan rapat verbally or in writing by holding a meeting with the
bersama jajaran Direksi. Board of Directors.
3. Dewan Komisaris tidak terlibat dalam pengambilan 3. The Board of Commissioners has conducted 3.
keputusan kegiatan operasional Bank, kecuali The Board of Commissioners is not involved in the
dalam hal penyediaan dana kepada pihak terkait decision making of the operational activities of the
dan hal-hal lain yang ditetapkan dalam Anggaran Bank, except in the case of provision of funds to
Dasar Bank dan/atau peraturan perundangan related parties and other matters stipulated in the
Bank’s Articles of Association and / or the prevailing
yang berlaku dalam rangka melaksanakan fungsi
laws and regulations in order to implement the
pengawasan.
supervisory function.
4. Terhadap temuan audit dan rekomendasi dari 4. With respect to the audit findings and
Satuan Kerja Audit Intern (SKAI) Bank, auditor recommendations of the Bank’s Internal Audit
eksternal, hasil pengawasan otoritas perbankan Work Unit, external auditors, supervisory results
dan/atau hasil pengawasan otoritas lainnya, Dewan of banking authorities and/or other authorities
Komisaris telah melakukan rapat dengan jajaran oversight results, the Board of Commissioners has
Direksi untuk menindaklanjuti temuan auditor conducted meetings with the Board of Directors to
internal dan eksternal. follow up on the findings of internal and external
5. Dewan Komisaris telah melaksanakan tugas dan auditors.
tanggung jawab secara independen. 5. The Board of Commissioners has carried out its
6. Dewan Komisaris telah membentuk Komite Audit, duties and responsibilities independently.
6. he Board of Commissioners has established
Komite Pemantau Risiko, serta Komite Remunerasi
Audit Committee, Risk Monitoring Committee,
dan Nominasi, berdasarkan surat Dewan Komisaris
and Remuneration and Nomination Committee,
No. 036.04/DK/BJ/2015 tanggal 23 April 2015 based on Commissioners’ decree no. 036.04 / DK
tentang Perpanjangan Ketua dan Anggota Komite / BJ / 2015 dated April 23, 2015 on extension of
Audit, Komite Pemantau Risiko dan Komite the head and members of the Audit Committee,
Remunerasi dan Nominasi Tahun 2015. Direksi Risk Monitoring Committee and Remuneration
telah menerbitkan SK.Pengangkatan anggota and Nomination Committee of 2015. The Board
komite yang terdiri dari : of Directors has issued Decree of appointment of
• SK. Direksi No. 157 Tahun 2017 tentang committee members, consists of:
Pengangkatan Ketua dan anggota Komite • Director’s Decree No. 157 Year 2017 on
Remunerasi dan Nominasi PT Bank Appointment of head and member of
Pembangunan Daerah Jambi, Remuneration and Nomination Committee of
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi,
• SK.Direksi No.62 Tahun 2015 tentang
• Director’s Decree No. 62 Year 2015 on
Pengangkatan Ketua dan Anggota Komite
Appointment of head and Member of Audit
Audit dan Komite Pemantau Risiko PT Bank Committee and Risk Monitoring Committee of
Pembangunan Daerah Jambi PT Bank Pembangunan Daerah Jambi.
7. Dewan Komisaris telah memastikan bahwa Komite 7. The Board of Commissioners has ensured that the
yang dibentuk telah menjalankan tugasnya secara established Committee has performed its duties
efektif. effectively.
8. Sesuai dengan SK Dewan Komisaris No. 11 tahun 8. In accordance with Board of Commissioners’ Decree
2011 tentang Pedoman Tata Tertib Kerja Dewan No. 11 of 2011 concerning on the directive of
Komisaris dan perubahannya SK No. 05 tahun 2016 work orders of the Commissioners Boards and its
paling sedikit seorang Dewan Komisaris setiap hari amendment to Decree No. 05 year 2016, at least
kerja harus hadir di Kantor Dewan Komisaris. one the Commissioners Board should be present at
the Office on work day.
9. Dewan Komisaris telah melaksanakan rapat secara
9. The Board of Commissioners has conducted regular
berkala yang dihadiri oleh seluruh anggota Dewan
meetings attended by all members of the Board of
Komisaris. Commissioners.
10. Pengambilan keputusan rapat Dewan Komisaris 10. Decision-making of the Board of Commissioners
berdasarkan musyawarah mufakat. based on consensus deliberations.
11. Tidak ada intervensi pemilik terhadap pelaksanaan 11. No owner interventions to the execution of duties
tugas Dewan Komisaris yang menyebabkan of the Board of Commissioners on the Bank’s
kegiatan operasional Bank terganggu sehingga operational activities disrupted resulting in reduced
berdampak pada berkurangnya keuntungan Bank profits of the Bank and / or causing bank losses
dan/atau menyebabkan kerugian Bank • Negative factors in Bank governance process (naught).
(tidak ada).

• Faktor-faktor positif aspek governance outcome Bank • Positive factors in governance outcome Bank are:
adalah : 1. The results of the Board of Commissioners’ meetings
1. Hasil rapat Dewan Komisaris telah dituangkan have been set forth in minutes of meetings and are
dalam risalah rapat dan didokumentasikan dengan well documented and have been distributed to all
baik dan telah dibagikan kepada seluruh anggota members of the Board of Commissioners which are
Dewan Komisaris yang merupakan rekomendasi recommendations and / or directives that can be
dan/atau arahan yang dapat diimplementasikan implemented by the GMS and / or Board of Directors.
oleh RUPS dan/atau Direksi. 2. In the report on the implementation of Good
2. Dalam laporan pelaksanaan Tata Kelola, Corporate Governance, the members of the Board of
anggota Dewan Komisaris paling kurang telah Commissioners have at least disclosed:
mengungkapkan: • Absence of share ownership of 5% (five percent)
• Tidak adanya kepemilikan saham yang or more in the Bank concerned as well as with
mencapai 5% (lima persen) atau lebih pada other banks and companies domiciled in and
Bank yang bersangkutan maupun pada bank outside the country;
dan perusahaan lain yang berkedudukan di • Absence of financial and kinship relationships
dalam dan di luar negeri; with other members of the Board of
• Tidak adanya hubungan keuangan dan Commissioners, members of the Board of
hubungan keluarga dengan anggota Dewan Directors and / or Controlling Shareholders of
Komisaris lainnya, anggota Direksi dan/atau the Bank.
Pemegang Saham Pengendali Bank. • remuneration and other facilities;
• remunerasi dan fasilitas lain; • share options owned by the Board of
• opsi saham (share option) yang dimiliki Dewan Commissioners
Komisaris 3. Increasing the knowledge, expertise and capability
3. Peningkatan pengetahuan, keahlian dan of the Board of Commissioners in supervision of the
kemampuan Anggota Dewan Komisaris dalam Bank which is shown, among others, by improving
pengawasan Bank yang ditunjukkan antara lain the Bank’s performance, solving problems faced by
dengan peningkatan kinerja Bank, penyelesaian the Bank, and achieving the results according to
permasalahan yang dihadapi Bank, dan stakeholders’ expectations. Improving the learning
pencapaian hasil sesuai ekspektasi pemangku culture in a sustainable manner in order to increase
kepentingan (stakeholders) Peningkatan budaya knowledge about banking and development
pembelajaran secara berkelanjutan dalam rangka related financial / other fields that support the
peningkatan pengetahuan tentang perbankan dan implementation of the duties and responsibilities of
perkembangan terkini terkait bidang keuangan/ the members of the Board of Commissioners.
lainnya yang mendukung pelaksanaan tugas dan 4. No owner intervention of the composition and / or
tanggung jawab Anggota Dewan Komisaris. execution of the duties of the Board of Commissioners,
4. Tidak ada intervensi pemilik terhadap komposisi causing the operational activities of the Bank to be
dan/atau pelaksanaan tugas Dewan Komisaris, impaired and / or to provide unfair advantage to the
yang menyebabkan kegiatan operasional Bank owners that result in reducing profits of the Bank
terganggu dan/atau memberikan keuntungan and / or causing the Bank’s losses.
yang tidak wajar kepada pemilik yang berdampak
pada berkurangnya keuntungan Bank dan/atau
menyebabkan kerugian Bank.
• Faktor-faktor negatif aspek governance outcome Bank • Negative factors in Bank governance outcome (naught).
(tidak ada).
3. Kelengkapan Committe 3. Completeness Committee

• Faktor-faktor positif aspek governance structure Bank • Positive factors in Bank governance structure are:
adalah: 1. Audit Committee
1. Komite Audit a. The members of Audit Committee shall be
a. Anggota Komite Audit terdiri dari seorang composed of an Independent Commissioner,
Komisaris Independen, seorang Pihak Independen an Independent Party who is expert in finance
yang ahli di bidang keuangan atau akuntansi dan or accounting and an Independent Party who is
seorang Pihak Independen yang ahli di bidang expert in law.
hukum. b. The Audit Committee is chaired by an Independent
b. Komite Audit diketuai oleh Komisaris Independen. Commissioner.
c. Anggota Komite Audit adalah Komisaris c. Members of the Audit Committee are Independent
Independen dan Pihak Independen Commissioners and Independent Parties
d. Anggota Komite Audit memiliki integritas, akhlak d. Members of the Audit Committee have good
dan moral yang baik integrity, morals and morals
e. Anggota Komite Audit tidak ada yang berasal dari e. Nought of the Audit Committee comes from the
Board of Bank Jambi’s Directors or any other Bank.
Direksi Bank Jambi maupun Bank lain.
f. Audit Committee Meetings are attended by more
f. Rapat Komite Audit dihadiri lebih dari 51% (lima than 51% (fifty one percent) of the total members
puluh satu persen ) dari jumlah anggota termasuk including Independent Commissioners and
Komisaris Independen dan Pihak Independen. Independent Parties.
a. Anggota Komite Pemantau Risiko terdiri dari a. Members of the Risk Monitoring Committee should
seorang Komisaris Independen, seorang Pihak be composed of an Independent Commissioner,
Independen yang ahli di bidang ekonomi dan an Independent Party who is expert in economics
seorang Pihak Independen yang ahli di bidang and an Independent Party who is expert in risk
manajemen risiko management
b. Komite Pemantau Risiko diketuai oleh Komisaris b. The Risk Monitoring Committee is chaired by an
Independen Independent Commissioner
c. Members of the Risk Monitoring Committee are
c. Anggota Komite Pemantau Risiko adalah
Independent Commissioners and Independent
Komisaris Independen dan Pihak Independen Parties
d. Anggota Komite Pemantau Risiko memiliki d. Members of the Risk Monitoring Committee have
integritas, akhlak dan moral yang baik good integrity and morals
e. Anggota Komite Pemantau Risiko tidak ada yang e. Members of the Risk Monitoring Committee do
berasal dari Direksi Bank Jambi maupun Bank not come from the Board of Bank Jambi’s Directors
lain. and any other Banks.
f. Rapat Komite Pemantau Risiko dihadiri lebih f. The Risk Monitoring Committee meeting is
dari 51% (lima puluh satu persen ) dari jumlah attended by more than 51% (fifty one percent)
anggota termasuk Komisaris Independen dan of the total members including Independent
Pihak Independen. Commissioners and Independent Parties.
3. Remuneration & Nomination Committee

3. Komite Remunerasi & Nominasi
a. Members of the Remuneration and Nomination
a. Anggota Komite Remunerasi dan Nominasi terdiri
Committee are comprised of an Independent
dari seorang Komisaris Independen dan seorang
Commissioner and a Human Resources Officer.
Pejabat Sumber Daya Manusia.
b. The Human Resources Officer is knowledgeable
b. Pejabat SDM memiliki pengetahuan dan
and understands the terms of remuneration
mengetahui ketentuan sistem remunerasi dan/
system and/or the nomination and the succession
atau nominasi serta succession plan Bank.
plan of the Bank.
c. Komite Remunerasi dan Nominasi diketuai oleh
c. The Remuneration and Nomination Committee is
chaired by an Independent Commissioner
d. Bank tidak membentuk Komite Remunerasi dan
d. The Bank does not create a separate Remuneration
Nominasi secara terpisah.
and Nomination Committee.
e. Seluruh Pihak Independen anggota Komite tidak
e. All Independent Party members of the Committee
memiliki hubungan keuangan, kepengurusan,
shall have no financial, management, share
kepemilikan saham dan/atau hubungan keluarga
ownership and/or kinship relationship with the
dengan Dewan Komisaris, Direksi dan/atau
Board of Commissioner, Board of Directors and/
Pemegang Saham Pengendali atau hubungan
or Shareholders or any relationship with the Bank,
dengan Bank, yang dapat mempengaruhi
which may affect its ability to act independently.
kemampuannya untuk bertindak independen.
f. The Remuneration and Nomination Committee
f. Rapat Komite Remunerasi dan Nominasi dihadiri
meetings are attended by more than 51% (fifty
lebih dari 51% (lima puluh satu persen) dari jumlah
one percent) of the total members including an
anggota termasuk seorang Komisaris Independen
Independent Commissioner and an Executive
dan Pejabat Eksekutif atau perwakilan pegawai.
Officer or employee representative.
• Faktor-faktor negatif aspek governance structure Bank • Negative factors of Bank governance structure are:
adalah : The composition of the Remuneration and
Komposisi anggota Komite Remunerasi dan Nominasi Nomination Committee consists only of an Independent
hanya terdiri dari seorang Komisaris Independen dan Commissioner and a Human Resources Officer.
seorang Pejabat Sumber Daya Manusia.

• Faktor-faktor positif aspek governance process Bank • Positive factors in Bank governance process are:
adalah : 1. Audit Committee
1. Komite Audit a. The audit committee has monitored and evaluated
a. Komite audit telah memantau dan mengevaluasi the planning and execution of audits and
perencanaan dan pelaksanaan audit serta monitored the follow up of audit results in order to
memantau tindak lanjut hasil audit dalam rangka assess the adequacy of internal controls including
menilai kecukupan pengendalian intern termasuk the adequacy of financial reporting process
kecukupan proses pelaporan keuangan b. The Audit Committee has recommended the
b. Komite Audit telah memberikan rekomendasi appointment of a Public Accountant and a Public
penunjukkan Akuntan Publik dan KAP sesuai Accounting Firm in accordance with the applicable
ketentuan yang berlaku kepada RUPS melalui provisions to the General Meeting of Shareholders
Dewan Komisaris. through the Board of Commissioners.

a. Komite Pemantau Risiko telah mengevaluasi a. The Risk Monitoring Committee has evaluated the
kebijakan dan pelaksanaan manajemen risiko policy and implementation of risk management
b. Komite Pemantau Risiko telah memantau b. The Risk Monitoring Committee has monitored
dan mengevaluasi pelaksanaan tugas komite and evaluated the implementation of the tasks
manajemen risiko dan Satuan Kerja Manajemen of the risk management committee and the Risk
Risiko (SKMR). Management Work Unit.
3. Komite Remunerasi dan Nominasi 3. Remuneration and Nomination Committee

a. Komite Remunerasi dan Nominasi telah a. The Remuneration and Nomination Committee
melakukan evaluasi dan menyampaikan kebijakan have evaluated and submitted the remuneration
remunerasi untuk Direksi dan Dewan Komisaris policy for the Board of Directors and Board
kepada RUPS serta remunerasi Pejabat Eksekutif of Commissioners to the General Meeting of
dan Pegawai kepada Direksi. Shareholders and remuneration of the Executive
b. Komite Remunerasi dan Nominasi telah Officers and Employees to the Board of Directors.
menyusun sistem serta prosedur pemilihan b. The Remuneration and Nomination Committee
dan/atau penggantian Direksi sesuai SK Dewan have established a system and procedures for
Komisari No. 04 Tahun 2011 tentang Mekanisme the selection and/or replacement of the Board of
Penjaringan Bakal Calon Direksi. Directors in accordance with the Commissioners’
Decree No. 04 Year 2011 on the Procurement
Mechanism of Prospective Directors.
4. Rapat Komite diselenggarakan sesuai kebutuhan 4. Committee meetings are held as required by the Bank.
Bank.
5. Keputusan rapat diambil berdasarkan musyawarah 5. The decision of the meeting shall be taken based on
mufakat atau suara terbanyak selama ini belum ada the consensus of the majority of votes, so far there has
dissenting opinions yang terjadi secara jelas. been no dissenting opinions that occurred clearly.
6. Hasil rapat Komite merupakan rekomendasi yang 6. The result of the Committee meeting is a
dapat dimanfaatkan secara optimal oleh Dewan recommendation that can be utilized optimally by the
Komisaris. Board of Commissioners.
7. Tidak ada intervensi pemilik terhadap pelaksanaan 7. No owner intervention on the implementation of the
tugas Komite, terkait rekomendasi pemberian Committee’s duties, related to the recommendation
remunerasi dan rekomendasi calon Dewan Komisaris/ of remuneration and candidates for the Board of
Direksi. Commissioners/Directors.
• Faktor-faktor negatif aspek governance process Bank • Negative factors of Bank governance process (naught).
(tidak ada).

• Faktor-faktor positif aspek governance outcome Bank • Positive factors in Bank governance outcome are:
adalah : In performing its duties in providing recommendations
Dalam melaksanakan tugasnya dalam memberikan to the Board of Commissioners, each Committee has
rekomendasi kepada Dewan Komisaris masing - masing performed its functions in accordance with applicable
Komite telah melaksanakan fungsinya sesuai ketentuan regulations.
yang berlaku. • Negative factors of Bank governance outcome (naught).
(tidak ada).
4. Penanganan Benturan Kepentingan 4. Conflict Handling of Interest

• Faktor - faktor positif aspek governance structure Bank • Positive factors in Bank governance structure area are :
adalah : 1. Conflict of Interest Guidelines have been enacted
1. Pedoman Benturan Kepentingan telah in accordance with Directors’ Decree No. 14 Year
diberlakukan sesuai dengan SK Direksi No. 14 2015 dated January 28, 2015 on the Company’s
Tahun 2015 tanggal 28 Januari 2015 tentang Buku Manual of Governance Conflict of Interest PT Bank
Pedoman Perusahaan (BPP) Tata Kelola Konflik Pembangunan Daerah Jambi
Kepentingan PT Bank Pembangunan Daerah Jambi 2. The Bank has a policy, system and settlement
2. Bank memiliki kebijakan, sistem dan prosedur procedures regarding the administration,
penyelesaian mengenai administrasi, dokumentasi documentation and disclosure of conflicts of
dan pengungkapan benturan kepentingan. interest.
• Faktor-faktor negatif aspek governance structure Bank • Negative factors of Bank governance structure (naught).
(tidak ada)

• Faktor - faktor positif aspek governance process Bank • Positive factors in Bank governance process are:
adalah : In the reporting period, there are no conflict of interest
Pada periode laporan tidak terjadi benturan in Bank Jambi.
kepentingan pada Bank Jambi. • Negative factors of Bank governance (naught).
(tidak ada)

• Faktor - faktor positif proses governance outcome Bank • Positive factors of the Bank’s governance outcome
adalah : process are:
Tidak adanya intervensi dari pemilik/pihak terkait There is no owner intervention or other parties so that
atau pihak lainnya sehingga tidak terjadi benturan there is no conflict of interest.
kepentingan. • Negative factors in Bank governance outcome (naught).
(tidak ada)
5. Penerapan Fungsi Kepatuhan 5. Implementation of Compliance Function

• Faktor - faktor positif aspek governance structure Bank • Positive factors in Bank governance structure are :
adalah : 1. Independent compliance work units for operational
1. Satuan kerja kepatuhan Independen terhadap work units
satuan kerja operasional 2. The appointment, dismissal/resignation of the
2. Pengangkatan, pemberhentian/pengunduran diri Director in charge of the compliance function are
Direktur yang membawahkan fungsi kepatuhan in accordance with the provisions of the banking
telah sesuai dengan ketentuan otoritas perbankan authorities and applicable regulations.
dan peraturan yang berlaku. 3. Existing qualified Human Resources to complete
3. Sumber Daya Manusia yang ada cukup berkualitas tasks effectively.
untuk menyelesaikan tugas secara efektif
• Faktor-faktor negatif aspek governance structure bank • Negative factors in Bank governance structure (naught).
(tidak ada)

• Faktor - faktor positif aspek governance process Bank • Positive factors of Bank governance process are :
adalah : 1. Monitoring commitments/agreements with the
1. Memantau komitmen/perjanjian dengan otoritas auditor’s authority.
pemeriksa. 2. Strategies used to encourage the creation of a
2. Strategi yang digunakan untuk mendorong culture of compliance which include socializing the
terciptanya budaya kepatuhan antara lain: culture of compliance, writing/reminding to the
sosialisasi budaya kepatuhan, menyurati/ relevant work unit of its obligations and conducting
mengingatkan ke unit kerja terkait atas kewajiban- compliance tests.
kewajibannya serta melakukan uji petik kepatuhan.
3. Telah mengusulkan kebijakan kepatuhan atau prinsip- 3. Have proposed compliance policies or compliance
prinsip kepatuhan antara lain : melalui pengkajian principles through an assessment of the policy to be
terhadap kebijakan yang akan diterbitkan. issued.
4. Telah melakukan revisi Buku Pedoman Perusahaan 4. Have revised the Company Compliance Handbook as
(BPP) Kepatuhan Bank sebagaimana SK.Direksi No. in Director’s Decree No. 145 year 2017 dated October
145 tahun 2017 tanggal 20 Oktober 2017 tentang 20, 2017 concerning on the Implementation of
Pemberlakuan Buku Pedoman Perusahaan (BPP) Company Compliance Manual PT Bank Pembangunan
Kepatuhan PT Bank Pembangunan Daerah Jambi dan Daerah Jambi and has been approved by the Board of
telah disetujui oleh Dewan Komisaris. Commissioners.
5. Telah memastikan seluruh kebijakan ketentuan 5. Have ensured all policies of system and
sistem dan prosedur melalui pengkajian atau review procedure provisions through review and provide
serta memberikan rekomendasi kepada pihak terkait recommendations to related parties for improvement.
untuk dilakukan perbaikan. 6. Have minimized the risk of bank compliance through
6. Telah meminimalkan risiko kepatuhan bank antara letters, memos or socialization.
lain, melalui surat, memo atau sosialisasi. 7. Have taken precautions against policy/decisions that
7. Telah melakukan tindakan pencegahan terhadap deviate through letters or memos.
kebijakan/keputusan yang menyimpang melalui surat 8. The Board of Directors has been responsible for
maupun memo. communicating policies, guidelines, systems and
8. Direksi telah bertanggung jawab untuk meng- procedures throughout the relevant organization.
komunikasikan kebijakan, pedoman, sistem dan 9. The Board of Directors has been responsible for
prosedur keseluruh jenjang organisasi terkait. creating compliance functions.
9. Direksi telah bertanggung jawab menciptakan fungsi 10. Have made steps in order to support the creation of
kepatuhan. a culture of compliance through socialization of the
10. Telah membuat langkah-langkah dalam rangka latest regulations/provisions issued by the Authority
mendukung terciptanya budaya kepatuhan antara and submitting to the relevant Division and recording
lain melalui sosialisasi terhadap peraturan/ reports subject to fines.
ketentuan terbaru yang keluarkan oleh Otoritas dan 11. Has performed identification, measurement,
menyampaikan kepada Divisi terkait dan merekap monitoring and control on compliance risk through
laporan-laporan yang bersanksi denda. risk profile report.
11. Telah melakukan identifikasi, pengukuran, monitoring 12. Has assessed and evaluated the adequacy, suitability
dan pengendalian terhadap risiko kepatuhan melalui of policies, conditions, systems and procedures.
laporan profil risiko. 13. Has made efforts by conducting an assessment of the
12. Telah menilai dan mengevaluasi kecukupan, existing policy and then adjusted with regulations/
kesesuaian kebijakan, ketentuan, sistem maupun provisions relating to the policy.
prosedur. 14. Has performed other tasks related to the compliance
13. Telah melakukan upaya-upaya dengan melakukan function by monitoring the follow-up of the
pengkajian terhadap kebijakan yang ada lalu examination results of OJK, BPK, KAP and Division
disesuaikan dengan peraturan/ ketentuan yang SKAI.
berkaitan dengan kebijakan.
14. Telah melakukan tugas–tugas lainnya yang terkait
dengan fungsi kepatuhan antara lain dengan
memantau tindak lanjut atas hasil pemeriksaan OJK,
BPK, KAP dan Divisi SKAI.
• Faktor–faktor negatif aspek governance process Bank • Negative factors of Bank governance process (naught).
(tidak ada).

• Faktor-faktor positif aspek governance outcome Bank • Positive factors in governance outcome Bank are :
adalah : 1. The principal report on the performance of the
1. Laporan pokok pelaksanaan tugas direktur director’s duties, in charge of the compliance
yang membawahkan fungsi kepatuhan telah function has been submitted to the Otoritas Jasa
disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan. Keuangan.
2. Cakupan pelaporan Direktur Kepatuhan telah 2. The reporting coverage of the Compliance Director
sesuai dengan ketentuan yang berlaku. complies with applicable regulations.
• Faktor-faktor negatif aspek governance outcome Bank • Negative factors of Bank governance outcome (naught).
(tidak ada).
6. Penerapan Fungsi Audit Intern 6. The implementation of Intern Audit Function

• Faktor–faktor positif aspek governance structure Bank • Positive factors in Bank governance structure area are :
adalah : 1. The structure of SKAI in accordance with the
1. Struktur organisasi SKAI sudah sesuai dengan applicable regulations.
ketentuan yang berlaku. 2. Bank has standard on the implementation Of
2. Bank telah memiliki standar pelaksanaan fungsi intern audit function.
audit intern bank. 3. Institutional SKAI is independent of the operational
3. Kelembagaan SKAI Independen terhadap satuan work unit.
kerja operasional. 4. Human resources on SKAI are qualified to complete
4. SDM yang ada pada Divisi SKAI cukup berkualitas tasks efectively.
untuk menyelesaikan tugas secara efektif.
(tidak ada)

• Faktor–faktor positif aspek governance process Bank • Positive factors in Bank governance process are:
adalah : 1. The follow up of internal audit findings are in
1. Tindak lanjut temuan audit intern telah sesuai accordance with the direction of the Board of
dengan arahan Dewan Komisaris. Commissioners.
2. Rencana pemeriksaan SKAI, kecukupan 2. SKAI inspection plan, adequacy of scope of
ruang lingkup pemeriksaan serta kedalaman examination and the depth of examination is
pemeriksaan memadai dan akan dilakukan adequate and will be examined with the System
pemeriksaan dengan System RBA ( Risk Based RBA (Risk Based Audit).
Audit ). 3. SKAI has performed an independent audit function
3. SKAI telah melaksanakan fungsi audit secara with adequate scope of duties and in accordance
independen dengan cakupan tugas yang memadai with the plan, implementation and monitoring of
dan sesuai dengan rencana, pelaksanaan maupun audit results.
pemantuan hasil audit. 4. SKAI has performed tasks that include system
4. SKAI telah melaksanakan tugas yang meliputi adequacy, system effectiveness and performance
kecukupan sistem, efektivitas sistem dan effectiveness.
efektivitas kinerja. 5. SKAI has reported the results of the inspection in
5. SKAI telah melaporkan hasil pemeriksaan sesuai accordance with applicable regulations.
dengan ketentuan yang berlaku.
(tidak ada)

• Faktor-faktor positif proses governance outcome Bank • Positive factors of the Bank’s governance outcome
1. Laporan kegiatan pelaksanaan fungsi audit intern 1. The report on the implementation of the Bank’s
Bank telah dipertanggung jawabkan oleh Direksi internal audit function has been accountable by
kepada RUPS. the Board of Directors to the General Meetings of
2. SKAI telah bertindak objektif dalam melakukan Shareholders.
audit. 2. SKAI has been objective in conducting the audit.
(tidak ada)
7. Penerapan Audit Ekstern 7. Implementing External Audit

adalah : Assignment of audits to public accountants and KAP
Penugasan audit pada akuntan publik dan KAP meet the existing aspects by looking at the capacity of
memenuhi aspek–aspek yang ada antara lain dengan the designated KAP and cooperation held which has been
melihat kapasitas KAP yang ditunjuk dan kerjasama yang set forth in the cooperation agreement which includes
diadakan telah dituangkan dalam perjanjian kerjasama the scope of audit.
yang diantaranya mencakup ruang lingkup audit. • Negative factors in Bank governance structure (naught).
• Faktor-faktor negatif aspek governance structure bank
(tidak ada)

• Faktor – faktor positif aspek governance process Bank • Positive factors of Bank governance process are :
adalah : 1. The appointment of a Public Accountant and KAP
1. Penunjukkan Akuntan Publik dan KAP telah sesuai (Public Accountant Firm) has been in accordance with
dengan peraturan perundang-undangan yang the prevailing laws and regulations.
berlaku. 2. The appointment of the accountant has been approved
2. Penunjukkan akuntan telah disetujui dalam RUPS in the GMS and on the recommendation of the Audit
dan atas rekomendasi Komite Audit melalui Dewan Committee through the Board of Commissioners.
Komisaris. 3. The Public Accountant has communicated with the
3. Akuntan Publik telah melakukan komunikasi dengan banking authority on the condition of the Bank which is
otoritas perbankan mengenai kondisi Bank yang being audited, in the preparation and implementation
diaudit dalam rangka persiapan dan pelaksanaan of the independent and professional audits.
audit telah dapat melaksanakan audit secara
independen dan professional.
(tidak ada).

adalah : 1. The scope of audit results is in accordance with the
1. Cakupan hasil audit telah sesuai dengan ketentuan applicable provisions
yang berlaku 2. The auditor has acted objectively in conducting the
2. Auditor telah bertindak objektif dalam melakukan audit
audit
• Faktor-faktor negatif aspek governance outcome Bank • Negative factors of Bank governance outcome (nought).
(tidak ada).
8. Penerapan Manajemen Risiko termasuk Sistem 8. Intern Implementation of Risk Management Including
Pengendalian Intern Internal Control System
• Faktor–faktor positif aspek governance structure Bank • Positive factors in Bank governance structure are :
adalah : The Bank has established adequate policies, procedures
Bank telah memiki kebijakan, prosedur dan penetapan and risk limits, such as the limitation of authority in
limit risiko yang memadai, misalnya adanya batasan termination of loan.
wewenang dalam hal pemutusan pemberian kredit.
• Faktor-faktor negatif aspek governance structure Bank • Negative factors in Bank governance structure (naught).
(tidak ada)

adalah : The Board of Commissioners and the Board of Directors
Dewan Komisaris dan Direksi telah memiliki tugas dan have clear duties and responsibilities set out in the
tanggung jawab yang jelas yang diatur dalam kebijakan company’s general policy, the statutes of the bank and
umum perusahaan, anggaran dasar bank dan peraturan other relevant regulations on Risk Management Policy,
yang terkait lainnya tentang Kebijakan, Strategi dan Strategy and Framework.
Kerangka Manajemen Risiko.
• Faktor–faktor negatif aspek governance process Bank • Negative factors of Bank governance process (nought).
(tidak ada).

adalah : 1. The Board of Commissioners and the Board
1. Komisaris dan Direksi cukup mampu melakukan of Directors are capable of conducting active
pengawasan secara aktif. supervision.
2. Bank tidak melakukan aktifitas bisnis yang 2. The Bank does not conduct business activities that
melampaui kemampuan permodalan. exceed the capital capability.
(tidak ada).
9. Penyediaan Dana Kepada Pihak Terkait (Related Party) 9. Provision of Funds to Related Parties
• Faktor–faktor positif aspek governance structure Bank • Positive factors in Bank governance structure area are :
adalah : Have sufficient written policies, systems and procedures
Telah memiliki kebijakan, sistem dan prosedur tertulis for the provision of funds to related parties and provision
yang cukup memadai untuk penyediaan dana kepada of substantial funds which are generally stated in the
pihak terkait dan penyediaan dana besar yang tertuang company’s manual on lending and the policies of the
secara umum dalam buku pedoman perusahaan bidang board of directors while in the case of monitoring and
perkreditan dan kebijakan Direksi sedangkan dalam problem solving by following prevailing policies, common
hal monitoring dan penyelesaian masalah mengikuti systems and credit procedures at Bank Jambi.
kebijakan, sistem dan prosedur perkreditan yang
berlaku umum pada Bank Jambi.
(tidak ada)

adalah : 1. The Bank has evaluated the policy in accordance
1. Bank telah mengevaluasi kebijakan sesuai dengan with prevailing laws and regulations.
ketentuan dan perundang-undangan yang 2. The process of providing funds to related parties
berlaku. and the provision of funds in large quantities
2. Proses penyediaan dana kepada pihak terkait has been in accordance with the principles of
dan penyediaan dana dalam jumlah besar telah prudence.
sesuai dengan prinsip kehati-hatian. 3. Decision making in the provision of funds is
3. Pengambilan keputusan dalam penyediaan dana decided by management independently without
diputuskan manajemen secara independen tanpa any intervention from related parties or other
intervensi dari pihak terkait atau pihak lainnya. parties.
(tidak ada)

1. Penerapan penyediaan dana oleh Bank kepada 1. The application of the provision of funds by the
pihak terkait dan atau penyediaan dana besar Bank to related parties and or the provision of
telah memenuhi ketentuan tentang BMPK dan large funds has met the requirements of LLL and
telah memperhatikan kemampuan permodalan. has paid attention to the capital capability.
2. Laporan BMPK telah disampaikan secara berkala 2. Report of LLL has been submitted periodically and
dan tepat waktu kepada OJK. timely to OJK.
(tidak ada)
10. Transparansi Kondisi Keuangan dan Non 10. Transparency of Financial and Non-Financial
Keuangan, Laporan Pelaksanaan Tata Kelola dan Conditions, Internal Governance and Reporting
Pelaporan Internal Report

adalah : 1. The Bank already has policies and procedures
1. Bank telah memiliki kebijakan dan prosedur regarding the transparency of financial and non
mengenai transparansi kondisi keuangan dan non financial conditions.
keuangan. 2. The Bank has prepared a report on the
2. Bank telah menyusun laporan pelaksanaan Tata implementation of Good Corporate Governance
Kelola setiap akhir tahun buku dengan cakupan at the end of the fiscal year with coverage in
sesuai dengan ketentuan yang berlaku. accordance with applicable regulations.
• Faktor-faktor negatif aspek governance structure bank • Negative factors in Bank governance structure (naught).
(tidak ada)

adalah : 1. The financial and non-financial reports have been
1. Laporan keuangan dan non keuangan telah reported to OJK or stakeholders in accordance with
dilaporkan ke OJK atau stakeholder sesuai the prevailing regulations.
ketentuan yang berlaku. 2. The Bank has transparent information on bank
2. Bank telah mentransparansi informasi produk bank products in accordance with the applicable
sesuai dengan ketentuan yang berlaku namun provisions but in the case of the use of personal data
dalam hal penggunaan data pribadi nasabah belum of the customer has not been done.
pernah dilakukan. 3. The Bank has transparent procedures for customer
3. Bank telah mentransparansikan tata cara complaints and dispute settlement with customers
pengaduan nasabah dan penyelesaian sengketa through the installation of bulletin boards in each
pada nasabah melalui pemasangan papan branch office and cash office regarding the existence
pengumuman dimasing–masing kantor cabang dan of the customer complaints settlement unit.
kantor kas mengenai keberadaan unit penyelesaian 4. The contents and scope of the GCG report have been
pengaduan nasabah. prepared in accordance with applicable regulations.
4. Isi dan cakupan laporan Tata Kelola telah disusun 5. The Governance Report submitted is in accordance
sesuai dengan ketentuan yang berlaku. with the actual situation.
5. Laporan Tata Kelola yang disampaikan telah sesuai
dengan keadaan yang sebenarnya.
(tidak ada).

adalah : 1. The Bank’s Annual Report has been submitted to the
1. Laporan Tahunan Bank telah disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan.
Otoritas Jasa Keuangan. 2. The transparency of the report has been adjusted
2. Transparansi laporan telah disesuaikan dengan to the applicable provisions which include annual
ketentuan yang berlaku yang meliputi laporan reports and publications.
tahunan dan publikasi. 3. The report on the implementation of Governance
3. Laporan pelaksanaan Tata Kelola telah sesuai has been in accordance with the Bank’s assessment
dengan hasil penilaian Bank dan telah mencakup results and has covered the matters set out in SE OJK
hal-hal yang telah diatur dalam SE OJK No. 13/ no. 13 / SEOJK.03 / 2017 on the Implementation of
SEOJK.03/2017 tentang Penerapan Tata Kelola bagi Good Corporate Governance for Commercial Banks.
Bank Umum. 4. The report on the implementation of Good
4. Laporan pelaksanaan Tata Kelola telah disampaikan Corporate Governance has been submitted to OJK
kepada OJK dan pemegang saham serta pihak– and shareholders and parties as stipulated in the
pihak sebagaimana telah diatur dalam ketentuan prevailing regulations.
yang berlaku. 5. The Bank has implemented transparency of
5. Bank telah menerapkan transparansi informasi information on the products but in the case of the
mengenai produk namun dalam hal penggunaan use of bank customer data has never done before.
data nasabah bank belum pernah melakukannya
(tidak ada).
11. Rencana Strategis Bank 11. Bank’s Strategic Plan

• Faktor–faktor positif aspek governance structure Bank • Positive factors in Bank governance structure are :
adalah : 1. The bank’s strategic plan has been developed in the
1. Rencana strategis bank telah disusun dalam bentuk form of corporate plans and business plans.
rencana korporasi dan rencana bisnis. 2. In the preparation and submission of RBB has been
2. Dalam penyusunan dan penyampaian RBB telah guided by the applicable provisions.
berpedoman pada ketentuan yang berlaku.
• Faktor-faktor negatif aspek governance structure Bank • Negative factors in Bank governance structure (naught).
(tidak ada)

adalah : 1. The Bank has drawn up the Bank Business Plan with
1. Bank telah menyusun Rencana Bisnis Bank dengan due observance of the precautionary principle.
memperhatikan prinsip kehati-hatian. 2. The Bank’s Business Plan has been approved by the
2. Rencana Bisnis Bank telah disetujui Dewan Board of Commissioners.
Komisaris. 3. The owner has shown seriousness and has taken
3. Pemilik telah menunjukkan keseriusan dan telah the necessary steps in order to support the bank’s
mengambil langkah-langkah yang diperlukan strategic plan, among others by providing capital
dalam rangka mendukung rencana strategis bank, support to the BRC program.
antara lain dengan memberikan dukungan modal
terhadap program BRC.
(tidak ada)

1. Rencana korporasi dan rencana bisnis telah disusun 1. Corporate plans and business plans have been
oleh Direksi dan mendapatkan persetujuan Dewan developed by the Board of Directors and approved
Komisaris. by the Board of Commissioners.
2. Rencana Bisnis Bank telah menggambarkan 2. Business Plan The Bank has described the continuous
pertumbuhan bank yang berkesinambungan. growth of banks.
3. Pertumbuhan bank telah memberikan manfaat 3. The growth of banks has provided economic and
ekonomis dan non ekonomis bagi stakeholder. non-economic benefits for stakeholders.
4. Rencana Bisnis Bank telah disusun atas dasar 4. The Bank’s Business Plan has been prepared on the
kajian komprehensif dengan memperhatikan basis of a comprehensive review taking into account
peluang bisnis dan kekuatan yang dimiliki bank the business opportunities and strengths of the bank
serta mengidentifikasikan kelemahan dan ancaman as well as identifying the weaknesses and threats
(SWOT) analisis (SWOT) analysis
5. Pemilik tidak ada melakukan intervensi terhadap 5. The owner does not intervene on the profit sharing
pembagian keuntungan yang dilakukan oleh Bank made by the Bank
6. Pada saat periode penilaian, permodalan yang 6. At the time of the appraisal period, the capital
dimiliki bank telah sesuai ketentuan yang berlaku owned by the bank is in compliance with prevailing
regulations.
(tidak ada)
HASIL PENILAIAN SENDIRI (SELF ASSESSMENT) PELAKSANAAN TATA KELOLA

IMPLEMENTATION OF SELF ASSESSMENT OF CORPORATE GOVERNANCE
PERINGKAT / RANK DEFINISI PERINGKAT / DEFINITION OF RANK
Individual 2 Mencerminkan Manajemen Bank telah melakukan penerapan Tata Kelola yang secara
Individual umum baik. Hal ini tercermin dari pemenuhan yang memadai atas prinsip-prinsip
Tata Kelola. Apabila terdapat kelemahan dalam penerapan prinsip Tata Kelola, maka
secara umum kelemahan tersebut kurang signifikan dan dapat diselesaikan dengan
tindakan normal oleh manajemen Bank.
Reflecting Bank’s Management has implemented a Good Corporate Governance

(GCG). This is reflected in the adequate fulfillment of GCG principles. If there are any
weaknesses in the implementation of the GCG principles, the weaknesses are generally
less significant and can be resolved with normal actions by the Bank’s management.
Konsolidasi -
Consolidation
ANALISIS / ANALYSIS
Hasil penilaian self assesment pelaksanaan Tata Kelola berada pada peringkat 2 (Mencerminkan Manajemen Bank telah
melakukan penerapan Tata Kelola yang secara umum baik. Hal ini tercermin dari pemenuhan yang memadai atas prinsip-
prinsip Tata Kelola. Apabila terdapat kelemahan dalam penerapan prinsip Tata Kelola, maka secara umum kelemahan
tersebut kurang signifikan dan dapat diselesaikan dengan tindakan normal oleh manajemen Bank). Dari penilaian hasil
self asessment tersebut masih ditemukan beberapa kelemahan yang meliputi :
The result of self assessment of the implementation of Good Governance is ranked 2 (Reflecting the Bank Management
which has done a good general Governance Implementation. It is reflected on the adequate fulfillment of the Governance
Principles, If there are any weaknesses in the implementation of GCG principles, these general weaknesses are less
significant and can be solved by normal actions by the Bank’s management). From the self assessment results, there are
still found some weaknesses that include:
1. Governance Structure
Bank telah membentuk struktur organisasi mulai dari Dewan Komisaris, Direksi sampai pada Pejabat karyawan/ti,
namun masih terdapat beberapa kekosongan pengurus dan pejabat pada struktur organisasi tersebut. Hal ini sudah
menjadi perhatian dan sedang dalam proses tindak lanjut oleh Komite KRN dan Direksi. Dalam hal kekosongan
pengurus saat ini sedang dalam proses seleksi dan pengajuan ke OJK, sedangkan untuk kekosongan pejabat sedang
dilakukan proses perubahan struktur organisasi.
The Bank has established an organizational structure from the Board of Commissioners, the Board of Directors to the
Employee Officials, but there are still some vacuums on the organizational structure. This has been a concern in the
process of follow-up by the KRN Committee and the Board of Directors. In the case of vacuum management which
is currently in the process of selection and submission to OJK, the official vacancy is being done in the process of
organizational structure changes.
2. Governance Process
Dengan struktur dan infrastruktur yang ada proses pelaksanaan Tata Kelola Bank masih dapat terlaksana dengan
efektif dan tidak terdapat kendala yang berarti serta masih cukup memadai dalam melaksanakan Tata Kelola Bank
yang baik.
With the existing structures and infrastructure, the process of implementing Good Governance can still be implemented
effectively and there are no significant constraints and still sufficient in implementing good Bank Governance.
3. Governance Outcome
Tata Kelola pada sebagian besar penilaian telah sangat baik yang dihasilkan oleh governance process juga sebagian
besar sangat efektif dan berkualitas dengan didukung oleh struktur dan infrastruktur yang cukup memadai sehingga
kinerja Bank sangat baik dan perkembangan selalu meningkat dari tahun ke tahun.
Governance in most of the excellent assessments generated by the Governance Process is also highly effective and
supported by adequate structures and infrastructures so that the Bank’s performance is excellent and the developments
are always increasing year by year.
LAPORAN PELAKSANAAN GCG UNIT USAHA SYARIAH

GCG Implementation Report of Sharia Business Unit
Pendahuluan Preface
P rinsip dasar pelaksanaan Good Corporate Governance

pada industri perbankan syariah, yang selanjutnya
disebut GCG berlandaskan tata kelola Bank yang menerapkan
T he basic principle implementation of Good Corporate
Governance in the sharia banking industry, which is
hereinafter referred GCG is based on the Bank’s governance
prinsip-prinsip keterbukaan (transparency) yaitu keterbukaan that apply the principles of transparency which is openness
dalam mengemukakan informasi yang material dan relevan in expressing information which is material and relevant and
serta keterbukaan dalam proses pengambilan keputusan, openness in the decision-making process; accountability, namely
akuntabilitas (accountability) yaitu kejelasan fungsi dan clarity function and implementation accountability for the bank’s
pelaksanaan pertanggung jawaban organisasi bank sehingga organization so that effective management; responsibility that
pengelolaannya berjalan secara efektif, pertanggung jawaban the suitability of the bank management with the legislation in
(responsibility) yaitu kesesuaian pengelolaan bank dengan force and management principles of healthy banks; professional
peraturan perundang-undangan yang berlaku dan prinsip- that is competence, able to act objectively, and free from the
prinsip pengelolaan bank yang sehat, profesional (professional) influence/pressure from any party (independent) and have a
yaitu memiliki kompetensi, mampu bertindak obyektif, dan strong commitment to develop sharia banks; and fairness that is
bebas dari pengaruh/tekanan dari pihak manapun (independen) justice and equality in fulfilling the rights of stakeholders, based
serta memiliki komitmen yang tinggi untuk mengembangkan on the agreement and the legislation in force.
bank syariah, dan kewajaran (fairness) yaitu keadilan dan
kesetaraan dalam memenuhi hak-hak stakeholder, berdasarkan
perjanjian dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Penerapan Good Corporate Governance UUS Bank Jambi Implementation of strong Good Corporate Governance
yang kuat memerlukan teknik dan strategi yang dibutuhkan Bank Jambi SBU requires technique and strategies to make it
untuk mewujudkannya harus ada Kode Etik Bankir, kejelasan happen there must be Banker Ethical Code, Clarity of gradual
tanggung jawab dan wewenang secara berjenjang dari Karyawan responsibility and authority from Employees to Board of Directors
sampai dengan Direksi dan Komisaris, sistem pengendalian dan and Commissioners, strong control and audit system, therefore,
pengawasan yang kuat, dengan demikian diharapkan seluruh every decision taken is expected to be referred with high moral
Keputusan yang diambil dilandasi oleh nilai moral yang tinggi value and compliance towards sharia principle and based on
dan kepatuhan terhadap Prinsip Syariah yang berdasarkan National Sharia Board regulation.
Fatwa Dewan Syariah Nasional.
Pedoman Pelaksanaan GCG di UUS Bank Jambi mengacu GCG implementation regulation in Bank Jambi SBU refers to
kepada peraturan Bank Indonesia Nomor 11/33/PBI/2009 Bank Indonesia Regulation No. 11/33/PBI/2009 regarding Good
tentang pelaksanaan Good Corporate Governance bagi Bank Corporate Governance Implementation for Sharia Commercial
Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah dan Surat Edaran Banks and Sharia Business Unit and Bank Indonesia Circular
Bank Indonesia No. 12/13/DPBS tanggal 30 April 2010. Untuk Letter No. 12/13/DPbS dated April 30 2010. Therefore, in
itu dalam pelaksanaan penerapan GCG pada UUS Bank Jambi implementing GCG at Bank Jambi SBU has to be in line with GCG
sejalan dengan terbitnya Ketentuan tentang Penyusunan GCG regulation preparation on Sharia Financial Industry, that the GCG
pada Industri Keuangan Syariah, maka Penerapan GCG pada implementation in Bank Jambi SBU is carried through Vision and
UUS Bank Jambi dilakukan antara lain dengan Penetapan Visi Mission determination and through other strategic measures as
dan Misi serta langkah-langkah strategis antara lain dengan: follows:
Visi Vision
Menjadi Bank Umum Syariah terkemuka di wilayah Provinsi Becoming a leading Sharia Commercial Bank in Jambi
Jambi, berdaya saing tinggi yang tumbuh secara sehat dan Province, high competitiveness that grow healthily and reliable
handal melayani mitra usaha. serving business partners.
Misi Mision
• Mengembangkan pasar perbankan syariah di wilayah • Developing sharia banking market in Jambi Province area.
Provinsi Jambi. • Contributing towards regional economy growth
• Memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan especially Micro, Small and Medium Enterprise
perekonomian daerah khususnya Usaha Mikro, Kecil dan (Micro & SME).
Menengah (UMKM). • Recruiting discipline, honest, friendly and responsible
• Memperkerjakan tenaga profesional yang disiplin, jujur, professional staff.
ramah dan penuh tanggung jawab. • Achieving commitment to the standard performance
• Mewujudkan komitmen terhadap standar kinerja of Islamic banking operations supported by adequate
operasional perbankan syariah didukung dengan technology.
teknologi yang memadai. • Implementing prudential banking and Good Corporate
• Menerapkan prinsip kehati-hatian (prudential banking) Governance principles.
dan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate • Performing functions as a holder of Regional Cash,
Governance). carrying out local money savings that are managed
• Menjalankan fungsi sebagai pemegang Kas Daerah, based on sharia principles.
melaksanakan penyimpanan uang daerah yang dikelola • Achieving adequate, sustainable business and profit
berdasarkan prinsip syariah. growth which delivered added-value to the stakeholders.
• Mencapai pertumbuhan usaha dan keuntungan yang • Carrying hajj pilgrimage service to the society in Jambi
memadai, berkesinambungan, dan memberikan nilai Province.
tambah kepada stakeholder. • Implementing accurate Zakat, Infaq, Alms management
• Melaksanakan pelayanan perjalanan haji kepada as an actualization of social awareness.
masyarakat di wilayah Provinsi Jambi. • Strengthening capital continuously from operating
• Melaksanakan manajemen zakat, infaq, shodaqoh yang income, additional paid-in capital from the shareholders
tepat sasaran sebagai perwujudan kepedulian sosial. or inviting new investors.
• Memperkuat permodalan secara berkesinambungan
yang bersumber dari laba usaha, tambahan modal dari
pemegang saham atau mengundang investor baru.
Langkah-langkah Strategis Strategic Measures
Penetapan strategi jangka panjang pengembangan Bisnis Long-term strategy implementation of Bank Jambi SBU business
UUS Bank Jambi mengacu kepada peta perjalanan (Road Map) development refers to Road Map which later will be upgraded
yang selanjutnya akan ditingkatkan menjadi Bank Umum Syariah to Sharia Commercial Banks in 2023 where the shareholders
pada tahun 2023 di mana pemegang saham berkomitmen untuk commitment to add paid-in capital to Bank Jambi gradually.
menambah setoran modal kepada Bank Jambi secara bertahap.
1. Memperkuat permodalan melalui optimalisasi potensi 1. Strengthening capital through optimizing business potential
bisnis dan mendorong pemegang saham untuk and encouraging shareholders to increase paid-up capital
menambah setoran modal untuk pengembangan bisnis. for business development.
2. Mempertajam roadmap bisnis syariah Bank Jambi 2. Sharpen the shariah business roadmap of Bank Jambi until
sampai 2023 sesuai dengan potensi dan kondisi 2023 accordance to the potential and conditions in the field.
dilapangan. 3. Availability of option to increase Sharia Business Unit status
3. Tersedianya opsi untuk meningkatkan status Unit Usaha to Sharia Commercial Bank by 2023, with choice of strategy :
Syariah menjadi Bank Umum Syariah pada tahun 2023, a. Melakukan Spin Off Unit Usaha Syariah Bank Jambi
dengan pilihan strategi : ke Bank Umum Syariah.
a. Melakukan Spin Off Unit Usaha Syariah Bank Jambi b. Mengkonversi Bank Jambi (Konvensional) menjadi Bank
ke Bank Umum Syariah. Umum Syariah (Bank Jambi Syariah).
b. Mengkonversi Bank Jambi (Konvensional) menjadi c. Mengkonversi Unit Usaha Syariah Bank Jambi
Bank Umum Syariah (Bank Jambi Syariah). menjadi Bank Perkreditan Rakyat Syariah.
c. Mengkonversi Unit Usaha Syariah Bank Jambi d. Mendirikan Bank Umum Syariah Baru melalui
menjadi Bank Perkreditan Rakyat Syariah. proses merger/akuisisi dengan Bank Syariah/Unit
d. Mendirikan Bank Umum Syariah Baru melalui Usaha Syariah lain.
proses merger/akuisisi dengan Bank Syariah/Unit
Usaha Syariah lain.
• Direktur Pemasaran merangkap jabatan sebagai • Marketing Director concurrently serves as SBU
Direktur UUS telah mendapat persetujuan RUPS PT Bank Director which was approved by the General Meeting
Pembangunan Daerah Jambi berdasarkan Akta Notaris Shareholders of PT Bank Pembangunan Daerah
M. Zen, S.H Nomor 32 Tanggal 12 Januari 2016. Jambi based on Notary Deed of M. Zen, S.H No. 32 dated
• Penetapan Direktur UUS telah dicatat dalam January 12, 2016.
administrasi pengawasan Kantor OJK Provinsi Jambi • Determination of the SBU Director was registered
berdasarkan surat OJK Provinsi Jambi tanggal 22 in the administrative supervision of OJK Office in
April 2016 No.S-14/KO.071/2016 yang berlaku efektif Jambi Province based on OJK Jambi Province letter
sejak tanggal 12 Januari 2016 telah dilaporkan ke Kantor dated 22 April 2016 No. S-14/KO.071/2016 which became
OJK Provinsi Jambi sebagaimana tertuang dalam akta effective on January 12 2016 has been reported to the
Notaris M. Zen, S.H No. 32 tanggal 12 Januari 2016. OJK Office in Jambi Province as stated in notarial deed of
• Penunjukan Direktur UUS Bank Jambi telah M. Zen, S.H No. 32 dated January 12, 2016.
melalui Fit & Proper Test dan wawancara Otoritas Jasa • Appointment of SBU Director Bank Jambi has been
Keuangan sesuai dengan surat Otoritas Jasa Keuangan through Fit & Proper Test and interview by the
No. SR-226/D.03/2015 tanggal 17 Desember 2015 Otoritas Jasa Keuangan in accordance with the
perihal hasil Fit & Proper Test dan wawancara Otoritas Jasa Keuangan letter No. SR-226/D.03/2015
Direktur Unit Usaha Syariah PT Bank Pembangunan dated December 17 2015 regarding the results of the
Daerah Jambi. Fit & Proper Test and interview of Syariah Business Unit
Director of PT Bank Pembangunan Daerah Jambi.
Latar Belakang Direktur UUS SBU Director Background

Nama Dr. H. Yunsak El Halcon, SH, M.Si
Name
Tempat Tanggal Lahir Jambi, 8 Desember 1965

Place and Date of Birth
Pendidikan Umum Program Doktor Ilmu Hukum Program Pasca Sarjana Jurusan Hukum Bisnis
General Education Doctoral Program of Law Majoring in Business Law
Pelatihan Syariah Telah mendapatkan sertifikat Pendidikan Dasar Pengetahuan Syariah (PDPS)
Sharia Training Has been certified with Basic Education of Sharia Knowledge (PDPS)
Dalam menjalankan tugasnya untuk mensupervisi kegiatan In carrying his duty to supervise Bank Jambi SBU business
bisnis UUS Bank Jambi, Direktur UUS dibantu oleh Pejabat UUS activity, SBU Director is assisted by SBU Executives on working
yang berada pada unit kerja langsung di bawah Direktur UUS unit directly under the SBU Director who is Head of SBU Division
yaitu Kepala Divisi UUS beserta jajarannya. and the staff.
Tugas dan Tanggung Jawab Direktur UUS Duties And Responsibilities of SBU Director
1. Direktur UUS bertanggung jawab penuh atas pelaksanaan 1. SBU Director is fully responsible on SBU management
pengelolaan UUS berdasarkan prinsip kehati-hatian dan practice based on prudent and sharia principles.
prinsip syariah. 2. SBU Director is obligated to follow-up the results of
2. Direktur UUS wajib menindak lanjuti hasil pengawasan supervision of the supervisory board of sharia.
Dewan Pengawas Syariah. 3. SBU Director performs financial and non-financial condition
3. Direktur UUS melaksanakan transparansi kondisi disclosure to the Stakeholders related with management,
keuangan dan non keuangan kepada Stakeholders ownership, business development of Business Unit and
yang menyangkut tentang kepengurusan, kepemilikan, reported to Bank Indonesia and published quarterly through
perkembangan usaha Unit Usaha Syariah yang mass media.
dilaporkan ke Bank Indonesia dan dipublikasikan secara
triwulan lewat media massa.
Dewan Pengawas Syariah UUS Bank Jambi Sharia Supervisory Board of Bank Jambi’s SBU
Dewan Pengawas Syariah UUS Bank Jambi, telah mendapat Bank Jambi SBU Sharia Supervisory Board has obtained Bank
persetujuan RUPS PT Bank Pembangunan Daerah Jambi Jambi GMS approval based on Notarial Deeds of M. Zen, SH No.
berdasarkan Akta Notaris M. Zen, S.H Nomor 49 Tanggal 10 49 dated September 10 2014, and has been extended based on
September 2014, dan telah diperpanjang sesuai RUPS LB sesuai the Extraordinary GMS in accordance with the Notarial Deeds of
Akta Notaris M. Zen, SH Nomor 32 Tanggal 12 Januari 2016 M. Zen, SH No. 32 dated January 12 2016 with 3 (three) years
dengan masa jabatan selama 3 (tiga) tahun. serving period.
Penunjukan Dewan Pengawas Syariah UUS Bank Jambi SBU Sharia Supervisory Board appointment has passed Fit
telah melalui Fit & Proper Test dan wawancara Bank Indonesia & Proper Test and interview from Bank Indonesia referring to
sesuai dengan surat Bank Indonesia no. 13/5/DPbS/Jb Bank Indonesia Letter No. 13/5/DpbS/Jb dated August 12, 2011
tanggal 12 Agustus 2011 perihal hasil Fit & Proper Test dan regarding regarding Fit & Proper Test and Interview of Bank
wawancara Calon DPS dan Direktur Unit Usaha Syariah PT Bank Jambi Sharia Business Unit DPS and Director Candidate Result
Pembangunan Daerah Jambi, yang sebelumnya terlebih dahulu which prior obtained recommendation from Indonesian Ulema
mendapatkan rekomendasi dari Dewan Syariah Nasional Majelis Council.
Ulama Indonesia.
Komposisi Dewan Pengawas Syariah UUS Bank Jambi Bank Jambi’s SBU Sharia Supervisory Board consists of 2 (two)
berjumlah 2 (dua) orang, terdiri dari: persons :
Ketua : Drs. A. Tarmizi, M.Hi Chairman : Drs. A. Tarmizi, M.Hi
Anggota : Dr. A. A. Miftah, Mag Member : Dr. A. A. Miftah, Mag
Dewan Pengawas Syariah UUS Bank Jambi bertugas Sharia Supervisory Board of Bank Jambi SBU is responsible for
memberikan nasihat dan saran kepada Direktur UUS serta providing advice and recommendations to the Director of UUS
mengawasi kegiatan UUS sesuai dengan prinsip-prinsip syariah. and oversee UUS activities in accordance with sharia principles.
Ketua dan anggota Dewan Pengawas Syariah UUS Bank Jambi Chairman and member of the Sharia Supervisory Board of Bank
tidak merangkap jabatan sebagai anggota Dewan Pengawas Jambi’s SBU do not concurrently serve as member of the Sharia
Syariah lainnya pada Lembaga Keuangan Syariah lainnya. Supervisory Board of other Sharia Financial Institutions.
Latar Belakang Dewan Pengawas Syariah Sharia Supervisory Board Background
Drs. Tarmizi, M.Hi Drs. Tarmizi, M.Hi

Ketua Dewan Pengawas Syariah UUS Bank Jambi Chairman of Bank Jambi’s SBU Sharia Supervisory Board
Drs. Tarmizi, M.Hi adalah Dosen di IAIN Sultan Thaha Drs. Tarmizi, M.Hi is the Lecturer at IAIN Sultan Thaha Syaifudin
Syaifudin Jambi dan sebagai Ketua Majelis Ulama Kota Jambi, Jambi and as Chairman of Ulemma Board Jambi City, he has
telah lulus mengikuti Pendidikan Dasar Pengetahuan Syariah passed Basic Sharia Education (PDPS) and does not concurrently
(PDPS) dan tidak merangkap jabatan pada lembaga keuangan serve in other sharia financial institutions. He has the appropriate
syariah lainnya. Memiliki kompetensi dan integritas yang layak competence and integrity to carry out the duties as the DPS of
untuk melaksanakan tugas sebagai DPS UUS Bank Jambi, sesuai Bank Jambi’s SBU, in accordance with the recommendation of
dengan rekomendasi DSN - MUI kepada Bank Indonesia serta DSN – MUI to Bank Indonesia and based on the assessment of
berdasarkan penilaian Bank Indonesia telah lulus kelayakan fit Bank Indonesia has passed the fit and proper test.
and proper test.
Dr. A. A. Miftah, Mag Dr. A. A. Miftah, Mag

Anggota Member
Dr. A. A. Miftah, Mag adalah Dosen dan Ketua Prodi Jurusan Dr. A. A. Miftah, Mag is Lecturer and Head of Sharia Economy
Ekonomi Syariah pada Program Pasca Sarjana di IAIN Sultan Study at Postgraduate Program at IAIN Sultan Thaha Syaifudin
Thaha Syaifudin Jambi. Memiliki kompetensi dan integritas yang Jambi. Has the appropriate competence and integrity to carry
layak untuk melaksanakan tugas sebagai DPS Bank Jambi UUS, out the duties as the DPS of Bank Jambi’s SBU, in accordance
sesuai dengan rekomendasi DSN - MUI kepada Bank Indonesia. with the recommendation of DSN - MUI to Bank Indonesia.
Tugas Dan Tanggung Jawab Dewan Pengawas Syariah Duties And Responsibilities of Sharia Supervisory Board
1. Memberikan saran dan nasehat kepada Direktur UUS 1. Providing advice and recommendation to SBU Director and
serta mengawasi kegiatan UUS agar sesuai dengan monitoring SBU activity to fit with sharia principle.
prinsip syariah. 2. Assessing and ensuring sharia principle compliance with
2. Menilai dan memastikan pemenuhan prinsip syariah operational and product manual launched by SBU.
atas pedoman operasional dan produk yang dikeluarkan 3. Overseeing SBU new product development to fit with fatwa
UUS. MUI Sharia National Council.
3. Mengawasi proses pengembangan produk baru UUS 4. Proposing fatwa to MUI DSN for SBU new product which has
agar sesuai dengan fatwa Dewan Syariah Nasional MUI. not been regulated.
4. Meminta fatwa kepada DSN MUI untuk produk baru 5. Performing periodic review regarding sharia principle
UUS yang belum ada fatwanya. compliance on fund collection and disbursement mechanism
5. Melakukan review secara berkala atas pemenuhan as well as service activity.
prinsip syariah terhadap mekanisme penghimpunan dan 6. Requesting data and information related with sharia aspect
penyaluran dana serta pelayanan jasa. from SBU Division and Branch in carrying its duty.
6. Meminta data dan informasi terkait dengan aspek syariah 7. DPS has performed and disclosed supervisory report
dari Divisi UUS dan Cabang dalam rangka pelaksanaan semesterly to BI the latest 2 (two) months after the semester
tugasnya. period ended.
7. DPS telah melaksanakan dan menyampaikan laporan 8. DPS allocates adequate time to carry its duty and
hasil pengawasannya secara semesteran kepada BI responsibility optimally.
paling lambat 2 (dua) bulan setelah periode semester
berakhir.
8. DPS menyediakan waktu yang cukup untuk melaksanakan
tugas dan tanggung jawabnya secara optimal.
Daftar Konsultan List of Consultants
Unit Usaha Syariah Bank Jambi selama tahun 2017 belum In 2017, Sharia Business Unit of Bank Jambi haven’t hire
menggunakan konsultan baik secara individu maupun secara consultant both individual and corporate. And has planned
perusahaan. Namun, yang akan datang akan menggunakan to hire third party as individual consultant with working scope
konsultan secara individu dengan ruang lingkup kerjanya terkait related with SBU financing.
dengan produk pembiayaan UUS.
Kebijakan Remunerasi dan Fasilitas Lainnya Remuneration Policy And Other Facilities
Pengungkapan mengenai kebijakan remunerasi dan fasilitas Disclosure of remuneration and other facilities determined by
lainnya yang ditetapkan Rapat Umum Pemegang Saham General Meetings of Shareholders including total remuneration
mencakup jumlah keseluruhan remunerasi dan fasilitas lainnya and other facilities as illustrated on following table:
sebagaimana terdapat dalam tabel berikut ini:
Jenis Remunerasi dan Fasilitas Lainnya Jumlah diterima dalam 1 (satu) tahun untuk 2 (dua) orang
Type of Remuneration and Other Facilities Amount received in 1 (one) year for 2 (two) persons
Remunerasi Rp134.520.000
Remuneration
Fasilitas Lainnya
Other Facilities
a. Yang dapat dimiliki / Can be owned Rp39.235.000
b. Yang tidak dapat dimiliki / Cannot be owned -
Total Rp173.755.000
Jumlah anggota Dewan Pengawas Syariah yang menerima Number of Sharia Supervisory Board members who received
remunerasi dalam satu tahun dikelompokkan dalam kisaran remuneration in one year is classified based on remuneration
tingkat penghasilan, sebagaimana tabel berikut di bawah ini: level, as illustrated on following table:
Jumlah Remunerasi per orang dalam 1 tahun* Jumlah Dewan Pengawas Syariah
Amount of Remuneration per person in 1 year* Number of Sharia Supervisory Board Members
Di atas Rp2 miliar Nihil

More than Rp2 billion
Di atas Rp1 miliar - Rp2 miliar Nihil
More than Rp1 billion – Rp2 billion
Di atas Rp500 juta – Rp1 miliar Nihil
More than Rp500 million – Rp1 billion
Rp500 juta ke bawah 2 (dua) Orang
Less than Rp500 million
*) Dinilai dalam ekuivalen Rupiah/ in equivalent of Rupiah
Frekuensi Rapat Dewan Pengawas Syariah Meeting Frequency Of Sharia Supervisory Board
Tanggal Materi Peserta

Date Subject Participant
Jum'at, 12 Januari 2017 Penyampaian Laporan Semesteran 1. Drs. Achmad Tarmizi Sibawaihi, M.HI
Submission of Semester Report 2. Dr. A. A. Miftah, M.Ag
Jum'at, 16 Februari 2017 Sosialisasi Pengembangan UUS 1. Drs. Achmad Tarmizi Sibawaihi, M.HI
Socialization Development of Sharia Business Unit 2. Dr. A. A. Miftah, M.Ag
Jum'at, 17 Maret 2017 Evaluasi Pembiayaan 1. Drs. Achmad Tarmizi Sibawaihi, M.HI
Evaluation of Financing 2. Dr. A. A. Miftah, M.Ag
Kamis, 6 April 2017 Pembahasan Hasil Temuan SKAI 1. Drs. Achmad Tarmizi Sibawaihi, M.HI
Discussion of findings by SKAI 2. Dr. A. A. Miftah, M.Ag
Selasa, 25 April 2017 Pembiayaan Cash Collateral dan PPR iB 1. Drs. Achmad Tarmizi Sibawaihi, M.HI
Financing of Cash Collateral and PPR iB 2. Dr. A. A. Miftah, M.Ag
Kamis, 04 Mei 2017 Draft SK Direksi tentang PPR iB 1. Drs. Achmad Tarmizi Sibawaihi, M.HI
Draft SK Director about PPR iB 2. Dr. A. A. Miftah, M.Ag
3. Divisi UUS
Jum’at, 08 Mei 2017 Produk Pembiayaan Murabahah kepada PNS, CPNS, anggota 1. Drs. Achmad Tarmizi Sibawaihi, M.HI
DPRD, Karyawan Perusahaan Swasta dan Pensiunan Pegawai 2. Dr. A. A. Miftah, M.Ag
Murabahah Financing Product for PNS, CPNS, DPRD Member, 3. Divisi UUS
Employees of Private Companies and retired employee
Jum'at, 19 Mei 2017 Evaluasi Pembiayaan 1. Drs. Achmad Tarmizi Sibawaihi, M.HI
Financing Evaluation 2. Dr. A. A. Miftah, M.Ag
Jum'at, 08 Juni 2017 Evaluasi Pembiayaan 1. Drs. Achmad Tarmizi Sibawaihi, M.HI
Financing Evaluation 2. Dr. A. A. Miftah, M.Ag
Rabu, 19 Juli 2017 Penyampaian Laporan Semester I tahun 2017 1. Drs. Achmad Tarmizi Sibawaihi, M.HI
Report Submission Semester I Year 2017 2. Dr. A. A. Miftah, M.Ag
Senin, 24 Agustus 2017 Evaluasi Hasil Pengawasan Semester I 1. Drs. Achmad Tarmizi Sibawaihi, M.HI
Evaluation Results of Supervision Semester I 2. Dr. A. A. Miftah, M.Ag
Jum'at, 15 September 2017 Menyikapi Surat DSN 1. Drs. Achmad Tarmizi Sibawaihi, M.HI
Respond to DSN Letter 2. Dr. A. A. Miftah, M.Ag
Senin, 09 Oktober 2017 Tindak Lanjut Pra Ijtima' Sanawi 2017 1. Drs. Achmad Tarmizi Sibawaihi, M.HI
Follow-up of Pra Ijtima’ Sanawi 2017 2. Dr. A. A. Miftah, M.Ag
Rabu, 22 November 2017 Mengenai Produk IMBT, Pembiayaan Kepemilikan Emas, 1. Drs. Achmad Tarmizi Sibawaihi, M.HI
dan Deposito Mudharabah Muqayaddah 2. Dr. A. A. Miftah, M.Ag
About IMBT Product, Financing of Gold Ownership and 3. Divisi UUS
Mudharabah Muqayaddah Deposit
Jum'at, 08 Desember 2017 Tindak Lanjut Annual Meeting DPS 2017 1. Drs. Achmad Tarmizi Sibawaihi, M.HI
Follow-up of Annual Meeting Sharia Supervisory Board 2. Dr. A. A. Miftah, M.Ag
Keterangan: Description:
• Seluruh keputusan dalam rapat DPS dilakukan dengan • All decisions of the board meeting is taken with consensus.
musyawarah untuk mufakat. • Minutes of meeting initialed and signed by all members
• Notulen rapat diparaf dan ditandatangani oleh seluruh of the DPS and well documented.
anggota DPS serta didokumentasikan dengan baik. • Results of the DPS meeting is used as the information to
• Hasil rapat DPS dijadikan informasi untuk keputusan make business decisions for Bank Jambi’s SBU and SBU
bisnis bagi UUS Bank Jambi dan Direktur UUS. Director.
Jumlah Penyimpangan Yang Terjadi Dan Upaya Internal Fraud And Settlement Process In SBU
Penyelesaian Oleh UUS
Dalam periode tahun 2017 tidak ada penyimpangan (internal In 2017 there is no internal fraud in Bank Jambi’s SBU as can
fraud) yang timbul di UUS Bank Jambi seperti yang dapat dilihat be seen from the following table.
dari tabel berikut ini.
Internal Fraud dalam 1 tahun Jumlah kasus yang dilakukan oleh
Number of cases committed by
Internal Fraud in 1 year
Dewan Komisaris/ Direksi Pegawai Tetap Pegawai Tidak Tetap
Board of Commissioners/ Permanent Employee Non-Permanent Employee
Board of Directors
2016 2017 2016 2017 2016 2017
Total Fraud Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil
Telah Diselesaikan Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil
Has been settled
Dalam Proses Penyelesaian di Internal UUS Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil
Under SBU’s internal settlement process
Belum diupayakan penyelesaiannya Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil
Has not been handled
Telah ditindak lanjuti melalui proses hukum Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil
Followed-up under the legal process
Keterangan: Description:
• Fraud di Bank Jambi Unit Usaha Syariah tidak ada (nihil). • There is no fraud in the Sharia Business Unit of Bank
• DPS UUS Bank Jambi tidak mengambil dan/atau Jambi.
menerima keuntungan pribadi dari UUS selain • DPS of Bank Jambi’s SBU do not take and/or receive
remunerasi. personal gain from SBU other than remuneration.
• DPS UUS Bank Jambi juga tidak pernah memanfaatkan • DPS of Bank Jambi’s SBU also never used SBU for personal,
UUS untuk kepentingan pribadi, keluarga dan/atau family and/or other parties’ interest. In terms of financing
pihak lain. Dalam hal pembiayaan yang diajukan oleh proposed by DPS to the SBU of Bank Jambi continues to be
DPS kepada UUS Bank Jambi tetap diproses dan dianalisa processed and analyzed by applying the prudent principle
dengan menerapkan prinsip kehati-hatian serta sesuai and in accordance with applicable regulations, including
dengan ketentuan yang berlaku, termasuk mendapatkan obtaining the approval of the Board of Commissioners of
persetujuan dari Dewan Komisaris Bank Jambi. Bank Jambi.
Jumlah Permasalahan Hukum Dan Upaya Meeting Frequency Of Sharia Supervisory Board
Penyelesaian Oleh UUS
Sampai saat ini belum ada permasalahan hukum baik perdata Until now there has been no legal problems either civil or
maupun pidana yang dihadapi UUS selama periode tahun 2017. criminal case faced by UUS during period of 2017. Disclosure
Pengungkapan mengenai permasalahan hukum sebagaimana regarding the litigation is as follows:
tabel di bawah ini:
Permasalahan Hukum Jumlah

Litigation Total
Perdata Pidana
Telah diselesaikan (telah memenuhi kekuatan Hukum yang tetap) Nihil Nihil
Has been settled (with inkracht status)
Dalam Proses Penyelesaian Nihil Nihil
Under settlement process
Total Nihil Nihil
Penyaluran Dana Untuk Kegiatan Sosial Baik Jumlah Fund Donation For Social Activity In Terms Of Amount
Maupun Pihak Penerima Dana And Beneficiares
Selama tahun 2017 tidak ada penyaluran dana untuk kegiatan In 2017 there is no internal fraud in Bank Jambi’s SBU as can
sosial yang dananya berasal dari UUS. be seen from the following table.
Pendapatan Non Halal Dan Penggunaannya Non-Halal Revenue And Disbursement
Saldo pendapatan non halal per 31 Desember 2017 berjumlah The balance of non-halal income as of December 31, 2017
Rp18.493.609,39 dan dana tersebut belum dipergunakan. amounted to Rp18,493,609.39 and the fund has not been used.
Kelemahan Dan Kekuatan Secara Umum General Strength And Weakness
Kelemahan UUS Bank Jambi dalam Pelaksanaan GCG, yaitu: Bank Jambi SBU weakness on GCG implementation :
1. Tenaga atau SDM yang perlu ditingkatkan kompetensinya. 1. Energy or human resources competitions that need to be
2. Asset dan Modal yang perlu ditingkatkan untuk improved.
maksimalisasi bisnis. 2. Assets and Capital that need to be improved for business
3. Diversifikasi produk, fitur pricing dan layanan yang perlu maximization.
diperbaiki (termasuk pembenahan dari aspek teknologi, 3. Product diversification, pricing feature and service
jaringan dan kualitas layanan. that need to be fixed (including revamping from the
technological aspect, network and quality of services).
Kekuatan UUS Bank Jambi dalam Pelaksanaan GCG, yaitu: Bank Jambi SBU potential on the GCG implementation:
1. Bank Jambi sebagai bank yang dimiliki oleh masyarakat 1. Bank Jambi as a Bank owned by local community, have
setempat, memiliki ikatan emosional yang lebih kuat stronger emotional ties compared with other banks
dibandingkan dengan Bank lainnya yang ada di wilayah which exist in Jambi area.
Jambi. 2. Bank Jambi SBU has a network of Sharia Service offices
2. Bank Jambi UUS telah memiliki jaringan kantor Layanan spread across the District / City in Jambi Province.
Syariah yang tersebar di seluruh Kabupaten/Kota di 3. Determination and strong commitment from
Provinsi Jambi. Management to run and develop sharia banking business
3. Tekad dan komitmen yang kuat dari manajemen untuk activities in earnest.
menjalankan dan mengembangkan kegiatan usaha 4. To improve service and smooth operation of UUS Bank
perbankan syariah dengan sungguh-sungguh. Jambi has done replacement of core banking from IBA
4. Untuk meningkatkan pelayanan dan kelancaran system replaced to T24 system (Temenos), as used by
operasional UUS Bank Jambi telah melakukan Bank Jambi Conventional as Parent Bank.
penggantian core banking dari sistem IBA diganti
menjadi sistem T24 (Temenos), seperti yang digunakan
oleh Bank Jambi Konvensional sebagai Bank Induk.
Kesimpulan Umum General Summary
Dari hasil uraian pelaksanaan Good Corporate Governance From Bank Jambi SBU Good Corporate Governance
UUS Bank Jambi periode pelaksanaan tahun 2017 maka dengan implementation result for the period of 2017, herewith the
ini dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: general summary of the GCG implementation as follows:
1. Dalam menjalankan operasionalnya, Bank Jambi UUS 1. In carrying its operational, Bank Jambi SBU refers to Bank
berdasarkan peraturan Bank Indonesia No. 11/33/ Indonesia Regulation No. 11/33/PBI/2009 regarding
PBI/2009 tentang pelaksanaan Good Corporate Good Corporate Governance Implementation for Sharia
Governance bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Commercial Banks and Sharia Business Unit and Bank
Syariah dan Surat Edaran Bank Indonesia No. 12/13/ Indonesia Circular Letter No. 12/13/DPbS dated April 30
DPbS tanggal 30 April 2010. 2010.
2. Implementasi pelaksanaan penerapan GCG pada UUS 2. GCG implementation at Bank Jambi SBU has disclosed
Bank Jambi telah menyampaikan informasi-informasi relevant information related with SBU target, strategy,
yang berhubungan dengan sasaran, strategi, kebijakan management policy and performance generally to Bank
manajemen dan kinerja UUS secara keseluruhan kepada Indonesia, through bank business plan preparation in
Bank Indonesia melalui penyusunan Rencana Bisnis semester, quarter, monthly, weekly and daily report.
Bank, Laporan Semester, Triwulan, Bulanan, Mingguan, 3. Bank Jambi SBU has adequate internal reporting, supported
dan Laporan Harian. by sufficient new Core Banking Syariah (T24), and core
3. UUS Bank Jambi memiliki pelaporan internal yang banking used by Bank Jambi SBU is the same as core Banking
cukup lengkap, didukung dengan Core Banking Syariah used by Jambi Conventional Bank as its Parent.
yang baru (T24) yang memadai, dan core banking yang 4. The quality and capabilities of human resources still need to
digunakan oleh UUS Bank Jambi sama dengan core be improved by continuous training.
Banking yang digunakan oleh Bank Jambi Konvensional 5. Summary of calculation of composite value of Bank Jambi
sebagai induknya. UUS as a whole rank is 2 GOOD predicate, with criterion of
4. Kualitas dan kemampuan SDM masih harus ditingkatkan factors as follows:
dengan pelatihan yang berkesinambungan. a. Implementation of duties & responsibilities SBU Director,
5. Ringkasan perhitungan nilai komposit Bank Jambi UUS ranked 2.
secara keseluruhan peringkat adalah 2 predikat BAIK, b. Implementation of duties & responsibilities the Sharia
dengan kriteria faktor sebagai berikut: Supervisory Board, ranked 2.
a. Pelaksanaan tugas & tanggung jawab Direktur UUS, c. Implementation of sharia principles in fund raising
peringkat 2. activities and channeling of funds & services, ranked 2.
b. Pelaksanaan tugas & tanggung jawab Dewan d. Fund disbursement to core financing customers &
Pengawas Syariah, peringkat 2. deposit funds by core depositors, ranked 2.
c. Pelaksanaan prinsip syariah dalam kegiatan e. Transparency of Sharia Business Unit condition, GCG
penghimpunan dana & penyaluran dana serta implementation report & internal reporting is rank 2.
pelayanan jasa, peringkat 2. 6. In 2017, in accordance with the road map UUS Bank Jambi
d. Penyaluran dana kepada nasabah pembiayaan inti & has utilized 11 (eleven) Conventional Branch Offices and 19
penyimpanan dana oleh deposan inti, peringkat 2. Conventional Branch Offices for office channeling networks.
e. Transparansi kondisi UUS, laporan pelaksana GCG &
pelaporan internal adalah peringkat 2.
6. Pada tahun 2017, sesuai dengan road map UUS
Bank Jambi telah memanfaatkan 11 (sebelas) Kantor
Cabang Konvensional dan 19 Kantor Cabang Pembantu
Konvensional untuk jaringan office channeling.
Dari kesimpulan di atas, pelaksanaan Good Corporate From the above conclusion, the implementation of Good
Governace di UUS Bank Jambi secara konsisten akan terus Corporate Governance at Bank Jambi SBU will be improved
diperbaiki, dan dikembangkan untuk mempertahankan consistently, and developed to maintain the trust of stakeholders,
kepercayaan stakeholders, sehingga dalam jangka panjang UUS so that in the long term Bank Jambi SBU can continue to operate
Bank Jambi dapat terus beroperasi dan tumbuh berkembang and grow continuously by sticking to the principles of sharia
secara berkelanjutan dengan tetap berpegang pada prinsip and apply the basic principles of GCG that is: transparency,
syariah dan menerapkan prinsip-prinsip dasar GCG yaitu: accountability, responsibility, professional, and fairness thus
keterbukaan (transparency), akuntabilitas (accountability), creating a structure that can assist Bank Jambi SBU in carrying
pertanggungjawaban (responsibility), profesional (professional), out its daily activities, set goals, pay attention to the stakeholders
dan kewajaran (fairness) sehingga menciptakan sebuah struktur needs, ensure Bank Jambi SBU operates safely and healthily,
yang dapat membantu UUS Bank Jambi dalam menjalankan obey the law and other related regulations, and protecting other
kegiatan sehari-hari, menetapkan sasaran, memperhatikan related depositors interests, and protect the depositors interests.
kebutuhan stakeholders, memastikan UUS Bank Jambi
beroperasi secara aman dan sehat, mematuhi hukum dan
peraturan lainnya yang terkait, serta melindungi kepentingan
nasabah penyimpan dana lainnya yang terkait, serta melindungi
kepentingan nasabah penyimpan dana.
LAPORAN KEUANGAN
Financial Report
Sumber : jurnal.id
DAFTAR ISI / TABLE OF CONTENTS
Halaman/ Pages
1. SURAT PERNYATAAN DIREKSI 1. DIRECTOR’S STATEMENTS LETTER
2. DAFTAR ISI 2. TABLE OF CONTENTS
3. LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN 3. INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
4. LAPORAN KEUANGAN - 4. FINANCIAL STATEMENTS -

Untuk Tahun yang Berakhir pada For the year ended on December 31,
Tanggal 31 Desember 2017, yang terdiri 2017, are as follow:
dari:
- Laporan Posisi Keuangan i - iii - Statements of Financial Position
- Laporan Laba Rugi dan Penghasilan iv - v - Statements of Profit or Loss and

Komprehensif Lain Other Comprehensive Income
- Laporan Perubahan Ekuitas vi - Statements of Changes in Equity
- Laporan Arus Kas vii - viii - Statements of Cash Flows
- Catatan atas Laporan Keuangan 1 - 130 - Notes to Financial Statements

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAMBI PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAMBI
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
TANGGAL 31 DESEMBER 2017 AS OF DECEMBER 31, 2017
(Disajikan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Full Amount in Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/
2017 2016
Notes
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS
Kas 2.d, 2.f, 4 223.176.194.800 184.326.636.800 Cash
Giro Pada Bank Indonesia 2.d, 2.g, 5 428.939.050.381 308.263.746.892 Current Account With Bank Indonesia
Giro Pada Bank Lain 2.d, 2.g, 6 408.339.756 828.873.604 Current Account With Other Banks
Penempatan Pada Bank Indonesia dan Bank Lain 2.d, 2.h, 7 865.051.720.574 886.564.575.077 Placements With Bank Indonesia and Other Banks
Efek-efek 2.d, 2.i, 8 2.128.969.098.768 1.650.914.867.682 Marketable Securities
Kredit Yang Diberikan 2.d, 2.e, 2.l, 9 Loans
Pihak Ketiga 5.760.194.609.279 4.457.161.826.357 Third Parties
Pihak Berelasi 12.178.479.090 10.407.976.512 Related Parties
Jumlah Kredit yang Diberikan 5.772.373.088.369 4.467.569.802.869 Total Loans
Dikurangi: Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (26.348.792.346) (12.191.350.323) Less: Allowance for Impairment Losses
Jumlah Kredit yang Diberikan - bersih 5.746.024.296.023 4.455.378.452.546 Total Loans - nett
Pajak Dibayar Dimuka 2.aa, 10.a 4.581.284.999 7.532.903.874 Prepaid Taxes
JUMLAH ASET LANCAR 9.397.149.985.301 7.493.810.056.474 TOTAL CURENT ASSETS
ASET TIDAK LANCAR NON CURRENT ASSETS

Aset Tetap 2.m, 11 91.889.587.950 64.354.717.619 Fixed Assets
Dikurangi: Akumulasi penyusutan (44.089.494.694) (37.792.671.228) Less: Accumulated depreciation
Jumlah 47.800.093.256 26.562.046.391 Total
Aset Tak Berwujud 2.n, 12 4.804.208.116 4.585.840.116 Intangible Assets
Dikurangi: Akumulasi amortisasi (3.861.257.729) (3.528.404.295) Less: Accumulated amortization
Jumlah 942.950.387 1.057.435.821 Total
Aset Pajak Tangguhan 2.aa, 10.d 7.555.767.515 3.524.924.280 Deferred Tax Assets
Aset Lain-lain 2.o, 2.p, 2.q, 13 73.467.439.723 66.831.414.231 Others Assets
Dikurangi: Cadangan kerugian penurunan nilai (67.606.859) (70.806.139) Less: Allowance for impairment losses
Jumlah 73.399.832.863 66.760.608.092 Total
JUMLAH ASET TIDAK LANCAR 129.698.644.021 97.905.014.584 TOTAL NON CURRENT ASSETS
TOTAL ASET 9.526.848.629.322 7.591.715.071.059 TOTAL ASSETS
Lihat catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan See the accompanying notes to Financial Statements which are an Integral
bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan part of these Financial Statements
i
LAPORAN POSISI KEUANGAN (Lanjutan) STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (Continued)
Catatan/
2017 2016
Notes
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS LIABLITIES
LIABILITAS JANGKA PENDEK SHORTTERM LIABILITIES

Liabilitas Segera 2.r, 16 69.512.665.714 44.107.151.167 Obligation Due Immediately
Simpanan Nasabah 2.d, 2.s, 2.t, 14 Deposits From Customers
Pihak ketiga 4.047.337.049.986 2.920.925.612.612 Third parties
Pihak berelasi 1.682.145.008.000 1.412.813.458.983 Related parties
Jumlah simpanan nasabah 5.729.482.057.986 4.333.739.071.595 Total deposits from customers
Simpanan Dari Bank Lain 2.d, 2.u, 15 1.831.977.765.695 1.999.789.860.613 Deposits From Other Banks
Utang Pajak 2.aa, 10.b 8.669.248.416 8.132.397.020 Taxes Payable
JUMLAH LIABILITAS JANGKA PENDEK 7.639.641.737.811 6.385.768.480.396 TOTAL CURRENT LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON CURRENT LIABILITIES

Pinjaman Yang Diterima 2.w, 17 1.600.000.000 52.000.000.000 Borrowings
Efek-efek Yang Diterbitkan 2.d, 2.v, 19 496.022.312.206 - Securities Issued
Imbalan Kerja Karyawan 2.z, 18 Employee Benefits
Bonus dan tantiem 34.596.465.690 19.734.558.204 Bonus and tantiem
Imbalan pasca kerja 37.472.088.349 15.720.606.407 Employee benefits
Jumlah 72.068.554.039 35.455.164.611 Total
Liabilitas Lain-lain 20 33.382.237.893 13.499.418.590 Others Liabilities
JUMLAH LIABILITAS JANGKA PANJANG 603.073.104.139 100.954.583.202 TOTAL NON CURRENT LIABILITIES
JUMLAH LIABILITAS 8.242.714.841.950 6.486.723.063.597 TOTAL LIABILITIES
ii
LAPORAN POSISI KEUANGAN (Lanjutan) STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (Continued)
Catatan/
2017 2016
Notes
EKUITAS EQUITY
Modal Saham Share Capital
Modal dasar saham terdiri dari saham Seri A sebesar
2.165.000 saham, dengan nilai nominal Rp1.000.000 per Authorized share capital consists of Series A shares
saham dan Saham Seri B sebesar 270.000 lembar, amounting to 2,165,000 shares, with a nominal of
dengan nilai nominal sebesar Rp500.000 pada tahun Rp1,000,000 per share and Series B Shares of
2017 dan 2016 270,000 shares, with a nominal value of Rp500,000
Modal ditempatkan dan disetor penuh saham Seri A The issued and paid-up capital of the Series A shares
masing-masing sebesar 681.778 dan 639.770 lembar amounting to 681,778 and 639,770 shares,
saham pada tahun 2017 dan 2016 2.ac, 21 681.778.000.000 639.770.000.000 respectively, in 2017 and 2016
Tambahan modal disetor 2.ac, 22, 23 12.971.986.736 7.590.281.735 Additonal Paid in Capital
Saldo laba yang ditentukan penggunaannya 2.ae, 24.a 354.865.153.261 286.736.569.441 Appropriated retained earnings
Saldo laba yang belum ditentukan penggunaannya 2.ae, 24.c 248.603.000.873 170.321.459.549 Unappropriated retained earnings
Keuntungan (Kerugian) surat berharga 2.d, 2.i, 25 Unrealized gains and losses on available for sale
tersedia untuk dijual 8.275.674.575 - Marketable Securities
Keuntungan (Kerugian) atas liabilitas 2.d, 2.z, 25
Imbalan paska kerja (22.360.028.073) 573.696.737 Gain (Loss) on Employee benefit
JUMLAH EKUITAS 1.284.133.787.372 1.104.992.007.462 TOTAL EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 9.526.848.629.322 7.591.715.071.059 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
iii
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2017 FOR THE YEAR ENDED AS OF DECEMBER 31, 2017
Catatan/
2017 2016
Notes
PENDAPATAN OPERASIONAL REVENUE OPERATING

Pendapatan Bunga dan Syariah 2.x, 26 856.126.812.588 701.215.791.265 Interest Income And Sharia Margin Income
Pendapatan Operasional Lainnya 2.x, 27 130.114.230.578 38.916.219.377 Other Operating Income
JUMLAH PENDAPATAN OPERASIONAL 986.241.043.166 740.132.010.642 TOTAL REVENUE OPERATING
BEBAN OPERASIONAL OPERATING EXPENSES

Beban Bunga dan Bagi hasil 2.x, 28 400.176.191.575 324.204.234.946 Interest Expense And Sharia Share Expenses
Beban Operasional Lainnya Other Operating Expenses
Provisi dan komisi 1.814.777.742 19.291.957 Other fee and commision
Tenaga kerja 29 157.875.771.297 140.523.982.468 Employee's
Umum dan administrasi 30 84.585.020.979 66.931.951.312 General and administrative
Pembentukkan cadangan kerugian penurunan nilai 31 14.154.242.744 1.320.213.485 Allowance for impairment losses
JUMLAH BEBAN OPERASIONAL 658.606.004.338 532.999.674.167 TOTAL OPERATING EXPENSES
LABA OPERASIONAL 327.635.038.829 207.132.336.474 OPERATING REVENUE
PENDAPATAN (BEBAN) BUKAN OPERASIONAL 32 NON OPERATING INCOME (EXPENSES)

Pendapatan Bukan Operasional 1.514.643.884 10.512.715.788 Non Operating Income
Beban Bukan Operasional (3.984.618.330) (495.111.766) Non Operating Expenses
JUMLAH PENDAPATAN (BEBAN) BUKAN OPERASIONAL (2.469.974.446) 10.017.604.022 TOTAL NON OPERATING INCOME (EXPENSES)
LABA SEBELUM BEBAN PAJAK 325.165.064.384 217.149.940.497 INCOME BEFORE TAX EXPENSE
iv
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN (Lanjutan) STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME (Continued)
Catatan/
2017 2016
Notes
BEBAN PAJAK TAX EXPENSES

Kini 2.aa, 10.c 75.706.890.000 51.522.271.750 Current Income Tax
Beban (Manfaat) Tangguhan 2.aa, 10.d 855.173.510 (4.693.790.802) Deferred Tax
JUMLAH BEBAN PAJAK 76.562.063.510 46.828.480.948 TOTAL TAX EXPENSES
LABA TAHUN BERJALAN 248.603.000.873 170.321.459.548 INCOME FOR THE YEAR

PENDAPATAN (BEBAN) KOMPREHENSIF LAINNYA OTHER COMPREHENSIVE INCOME (EXPENSES)
Perubahan nilai wajar efek-efek Net changes in fair value of available for sale
tersedia untuk dijual - bersih 2.d, 2.i, 25 8.275.674.575 - marketable sucurities
(kerugian) Aktuaria 2.d, 2.z, 25 (22.933.724.810) (1.938.961.905) Actuarial (loss)
JUMLAH (14.658.050.236) (1.938.961.905) TOTAL
JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 233.944.950.638 168.382.497.643 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR
LABA BERSIH YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN INCOME FOR THE YEAR ATTRIBUTABLE
248.603.000.873 170.321.459.548
KEPADA PEMILIK ENTITAS INDUK TO EQUITY HOLDER OF THE BANK
LABA BERSIH PER SAHAM DASAR 2.ab, 34 376.230 276.373 EARNING PER SHARES
v
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENT OF CHANGES IN SHAREHOLDERS' EQUITY
Saldo Laba / Retained Earning

Modal Tambahan Modal
dan Disetor Disetor/ Yang Komprehensif Lainnya/ Other Jumlah Ekuitas/
Yang Ditentukan
Issued And Fully Additional Paid-in Belum Ditentukan Comprehensive Total shareholders'
Penggunaanya/
Paid-Up Capital Capital Penggunaannya/ Keuntungan equity
Efek-efek/
(Kerugian)
Marketable
Catatan/ Appropriated Unappropriated Aktuaris/Actuaria
Securities
Notes Gain (Loss)
SALDO PER 31 DESEMBER 2015 592.777.000.000 17.853.146.766 240.835.182.125 131.146.820.904 - 2.512.658.642 985.124.808.438 BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2015
Setoran Modal 21 46.993.000.000 (46.993.000.000) - - - - - Paid in capital

Tambahan modal disetor 22 - 36.142.634.969 - - - - 36.142.634.969 Additional Paid in capital
Pengampunan Pajak 23 - 587.500.000 - - - - 587.500.000 Tax Amnesty
Komprehensif Lainnya 25 Other Comprehensive
Efek-efek Tersedia Untuk Dijual - - - - - - - Available for sale securities
Laba (rugi) Aktuaria - - - - - (1.938.961.905) (1.938.961.905) Actuarial gain (loss)
Dividen tunai 24.b - - - (85.245.433.588) - - (85.245.433.588) Cash dividends
Pembentukan cadangan 24.a - - 45.901.387.316 (45.901.387.316) - - - Appropriation for reserves
Laba tahun berjalan 24.c - - - 170.321.459.548 - - 170.321.459.548 Income for the year
SALDO PER 31 DESEMBER 2016 639.770.000.000 7.590.281.735 286.736.569.441 170.321.459.549 - 573.696.737 1.104.992.007.462 BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2016
Setoran Modal 21 42.008.000.000 (42.008.000.000) - - - - - Appropriation for reserves

Tambahan modal disetor 22 - 47.389.705.001 - - - - 47.389.705.001 Actuarial gain (loss)
Komprehensif Lainnya 23 Other Comprehensive
Efek-efek Tersedia Untuk Dijual 25 - - - - 8.275.674.575 8.275.674.575 Available for sale securities
Laba (rugi) Aktuaria - - - - - (22.933.724.810) (22.933.724.810) Actuarial gain (loss)
Dividen tunai 24.b - - - (102.192.875.729) - - (102.192.875.729) Cash dividends
Pembentukan cadangan 24.a - - 68.128.583.819 (68.128.583.819) - - - Appropriation for reserves
Laba tahun berjalan 24.c - - - 248.603.000.873 - - 248.603.000.873 Income for the year
SALDO PER 31 DESEMBER 2017 681.778.000.000 12.971.986.736 354.865.153.261 248.603.000.873 8.275.674.575 (22.360.028.073) 1.284.133.787.372 BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2017
vi
LAPORAN ARUS KAS STATEMENT OF CASH FLOWS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEAR ENDED
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2017 DECEMBER 31, 2017
Catatan/
2017 2016
Notes
ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM

AKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIES
Pendapatan bunga, provisi dan komisi 856.525.270.874 708.273.316.106 Interest income, provision and commission
Beban bunga dan margin syariah (387.242.595.118) (313.669.095.878) Interest expense and other expenses
Pendapatan operasional lainnya 113.302.934.571 41.924.015.625 Other operating revenues
Beban administrasi dan umum (18.153.207.452) (135.917.404.855) General and administrative expenses
Beban kepegawaian (157.875.771.297) (140.523.982.468) Employee's expenses
Pajak Penghasilan (77.104.436.474) (51.978.705.507) Income tax
Arus kas sebelum perubahan dalam Cash flows before changes in
aset dan liabilitas operasi 329.452.195.104 108.108.143.023 operating assets and liabilities
Perubahan dalam aset dan liabilitas operasi: Changes in operating assets and liabilities:
Penurunan/(kenaikan) aset operasi Decrease/(increase) in operating assets:
Kredit yang diberikan (1.304.803.285.500) (473.564.006.738) Loans
Kenaikan (penurunan) pada: Increase (Decrease) in operating liabilities:
Simpanan 1.227.930.891.473 903.015.613.300 Deposits
Kas bersih diperoleh dari Net cash from provided
Kegiatan operasi 252.579.801.076 537.559.749.585 operating activities
AKTIVITAS INVESTASI INVESTING ACTIVITIES
Perolehan aset tetap (27.534.870.331) (10.775.192.445) Purchase of fixed assets
Penjualan Aset Tetap - 309.892.000 Sale of fixed assets
Perolehan aset tidak berwujud (218.368.000) (379.980.820) Intangible Assets
(Penurunan) Efek - Efek (478.054.231.086) (1.317.431.070.535) (Decrease in) Marketable Securities
Kas bersih digunakan untuk Net cash used in provided from
dari Kegiatan investasi (505.807.469.417) (1.328.276.351.800) investing activities
AKTIVITAS PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES
Kenaikan setoran modal 47.389.705.001 36.730.134.968 Increase in share capital
Pembayaran dividen (102.192.875.728) (85.245.433.588) Payment for dividend
Kenaikan Efek-efek yang diterbitkan 496.022.312.206 - Increase Marketable securities issue
Kenaikan (Penurunan) pinjaman yang diterima (50.400.000.000) 50.000.000.000 Inrease (Decrease) in borrowings
Arus kas bersih digunakan untuk Net cash used in
aktivitas pendanaan 390.819.141.479 1.484.701.380 financing activities
vii
LAPORAN ARUS KAS (Lanjutan) STATEMENT OF CASH FLOWS (Continued)
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEAR ENDED
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2017 DECEMBER 31, 2017
Catatan/
2017 2016
Notes
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN NET INCREASE (DECREASE) OF CASH

SETARA KAS 137.591.473.138 (789.231.900.835) AND CASH EQUIVALENT
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENT

PADA AWAL TAHUN 1.379.983.832.373 2.169.215.733.208 AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENT

PADA AKHIR TAHUN 1.517.575.305.511 1.379.983.832.373 AT END OF YEAR
Kas dan setara kas terdiri dari: Components of cash and cash equivalent:
Kas 4 223.176.194.800 184.326.636.800 Cash
Giro pada Bank Indonesia 5 428.939.050.381 308.263.746.892 Current account with Bank Indonesia
Giro pada Bank lain 6 408.339.756 828.873.604 Current account with Other Banks
Penempatan Pada Bank Indonesia dan Bank Lain 7 865.051.720.574 886.564.575.077 Placements with Bank Indonesia and Other Banks
Jumlah 1.517.575.305.511 1.379.983.832.373 Total
viii
Catatan atas Laporan Keuangan Notes to Financial Statements
Tanggal 31 Desember 2017 As Of December 31, 2017
Dan Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut And For the Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi PT Bank Pembangunan Daerah Jambi, domiciled in

berkedudukan di Jambi, didirikan pada tanggal Jambi, was established on February 12, 1959 based
12 Pebruari 1959 berdasarkan Akta Notaris Adi on notarial deed No.6 of Adi Putra Parlindungan, S.H.
Putra Parlindungan,. S.H. No.6 dan Peraturan and the Regulation of Regional Government (Perda)
Daerah (Perda) Provinsi Jambi No. 3 tanggal of Jambi Province No.3 dated January 8, 1963
8 Januari 1963 tentang Perusahaan Daerah Bank concerning Regional Company of Bank Pembangunan
Pembangunan Daerah Jambi. Akta Notaris tersebut Daerah Jambi. The deed of establishment was
disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik approved by the Ministry of Justice of the Republic of
Indonesia dengan Surat Keputusan No.J.A/5/115/6 Indonesia in its Decree No.J.A/5/115/6 dated
tanggal 6 Nopember 1959 dan telah diumumkan November 6, 1959 and was published in the
dalam tambahan No.110 pada Berita Negara Supplement No.110 to the State Gazette of the
Republik Indonesia No.104 tanggal 29 September Republic of Indonesia No.104 dated September 29,
1959, dan Perda tersebut telah disahkan oleh 1959, and the Regional Regulation was approved by
Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia dengan the Ministry of Home Affairs of the Republic of
Surat Keputusan No.Des/32/127-164. Indonesia in its Decree No.Des/32/127-164.
Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Bank, In accordance with article 3 of the Bank's Articles of
ruang lingkup kegiatan Bank adalah menjalankan Association, the Bank's scope of activities is to
kegiatan usaha dibidang perbankan sesuai dengan engage in general banking services in compliance
undang-undang dan peraturan yang berlaku. with prevailing laws and regulations. The Bank also
Disamping itu, Bank juga melaksanakan fungsi conducts the function of an entity that supports the
sebagai lembaga yang menunjang pembangunan regional development by motivating and encouraging
di daerah yaitu penggerak dan pendorong laju the development of the region, and also serves as
pembangunan di daerah dan sebagai pemegang regional cash account holder, and/or maintains
kas daerah dan/atau melaksanakan penyimpanan regional savings. The Bank started its operation on
uang daerah. Bank mulai beroperasi pada tanggal October 6, 1959.
6 Oktober 1959.
Perda tersebut di atas telah mengalami beberapa The above Regional Regulation has been amended
kali perubahan dan perubahan yang terakhir several times, and in the latest amendment under
dengan Perda Provinsi Jambi No.2 tanggal 27 April Regional Regulation of Jambi Province No.2 dated
2006 Bank mengubah bentuk Badan Hukumnya April 27, 2006 the Bank changed its legal entity from
dari Perusahaan Daerah Bank Pembangunan Regional Company of Bank Pembangunan Daerah
Daerah Jambi menjadi Perseroan Terbatas (PT). Jambi to Limited Liability Company.
Anggaran Dasar Bank telah beberapa kali The Bank's Articles of Association have been
mengalami perubahan, sebagaimana tertuang di amended several times, as stipulated in the Deed of
dalam Akta Pendirian No.1 tanggal 1 Pebruari Establishment No. 1 of Robert Faisal, S.H., notary in
2007 dibuat dihadapan Robert Faisal, S.H., Jambi concerning the Establishment of Limited
Notaris di Jambi tentang Pendirian Perseroan Liability Company "PT Bank Pembangunan Daerah
Terbatas "PT Bank Pembangunan Daerah Jambi" Jambi" or "Bank Jambi", which was approved by the
disebut "Bank Jambi", dan telah mendapat Minister of Justice and Human Rights of the Republic
pengesahan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi of Indonesia in his Decree
Manusia Republik Indonesia dengan Surat No.W20-00061.HT.01.01-TH2007 and was published
Keputusan No.W20-00061.HT.01.01-TH.2007 serta in the State Gazette of the Republic of Indonesia
telah dimuat pada Tambahan Berita Negara No.55 dated July 10, 2007, and which was lastly
Republik Indonesia No.55 tanggal 10 Juli 2007, dan amended with Deed of Resolution of the
terakhir diubah dengan Akta Pernyataan Keputusan Extraordinary General Meeting of Shareholders of
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Bank PT Bank Pembangunan Daerah Jambi No. 81 of
Pembangunan Daerah Jambi No. 81 tanggal M. Zen, S.H., notary in Jambi dated October 21,
21 Oktober 2011 oleh M. Zen, S.H., notaris di 2011.
Jambi.
-1-
1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)
a. Pendirian dan Informasi Umum (lanjutan) a. Establishment a nd General Information

(continued)
Berdasarkan pasal 3 Anggaran Dasar, Bank didirikan In accordance with article 3 of the Bank's Articles of
dengan maksud dan tujuan untuk berusaha di Association, the Bank's objective is to engage in the
bidang perbankan. Untuk mencapai maksud dan Banking business. To achieve this objective, the
tujuan tersebut, ruang lingkup Bank antara lain: scope of the Bank's activities mainly covers the
following:
- Menghimpun dana dari masyarakat dalam - Collecting third-party funds in the form of current
bentuk simpanan, berupa giro, deposito accounts, time deposits, certificates of deposits,
berjangka, sertifikat deposito, tabungan savings, and/or other similar forms;
dan/atau bentuk lainnya yang dipersamakan
dengan itu;
- Memberikan kredit; - Granting loans;
- Menempatkan dana pada, meminjam dana dari, - Placing funds in, obtaining borrowings from, or
atau meminjamkan dana kepada Bank lain, baik providing financing to other Banks, either by
dengan menggunakan surat, sarana letter, telecommunication facilities, checks or
telekomunikasi, cek atau sarana lainnya; other facilities;
- Melakukan kegiatan penyertaan modal pada - Conducting investment activies through share
Bank atau perusahaan dibidang jasa keuangan participation in Bank or other financial institution
lainnya; dan companies; and
- Melaksanakan kegiatan perbankan syariah. - Conducting Sharia Banking activities.
Selain itu Bank juga membantu Pemerintah Provinsi, In addition, the Bank also assists the Provincial
Kota/Kabupaten Jambi dalam membina Bank Government, Municipality/Regency of Jambi in
Perkreditan Rakyat (BPR) dan institusi jasa keuangan developing Rural Banks (BPR) and other financial
lainnya milik Pemerintah Provinsi, Kota/Kabupaten service institutions owned by the Provincial
Jambi. Government Municipality/Regency Jambi.
PT Bank Jambi memulai aktivitas unit usaha PT Bank Jambi established Sharia Business Unit based
Syariah berdasarkan ijin dari Bank Indonesia on the Letter of Bank Indonesia Number
melalui suratnya Nomor 13/2482/DpbS, tanggal 13/2482/DpbS, dated December 7, 2011. The sharia
7 Desember 2011. Kegiatan operasional branch office operation was effectively held on
berdasarkan prinsip syariah efektif dilaksanakan January 3, 2012.
tanggal 3 Januari 2012.
Kantor Pusat Bank Jambi terletak di Jalan Jenderal The Head Office of PT Bank Jambi is located at
Ahmad Yani No. 18, Telanai Pura, Jambi. Unit Usaha Jalan Jenderal Ahmad Yani No. 18, Telanai Pura,
Syariah berlokasi di Jl. Kapt. Pattimura No.70-71, Jambi. Sharia Business Unit is located at Jl. Kapt.
Kelurahan Kenali Besar, Kecamatan Kota Baru, Jambi Pattimura No.70-71, Kelurahan Kenali Besar,
36139. Kecamatan Kota Baru, Jambi 36139.
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, As of December 31, 2017 and 2016, PT Bank Jambi
PT Bank Jambi mempunyai jaringan distribusi has distribution network as follows:
sebagai berikut:
2017 2016
Kantor Cabang Konvensional 11 11 Conventional Branch Offices

Kantor Cabang Pembantu Konvensional 20 15 Conventional Sub Branches
Kantor Kas Konvensional 13 14 Conventional Cash Offices
Kantor Fungsional 1 -- Functional Office
Payment Point 26 23 Payment Point
Kantor Cabang Syariah 1 1 Sharia Branch Office
Mobil Kas Keliling 2 2 Sharia Cash Offices
Anjungan Tunai Mandiri (ATM) 103 73 Automatic Teller Machines (ATM)
-2-
b. Susunan Dewan Komisaris, Dewan Direksi, b. Composition of the Board of Commissioners,

Dewan Pengawas Syariah dan Komite Audit the Board of Directors, the Board of Sharia
Supervisory and Audit Committee
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Bank Jambi The composition of the Board of Commissioners and
pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah Board of Directors of Bank Jambi as of December 31,
sebagai berikut: 2017 and 2016 are as follow:
2017 2016
Dewan Komisaris Board of Commissioners

Drs. Iing Muhammad (*President
Komisaris Utama*) -- Hasanudin, MBA Commissioner
Komisaris*) -- Drs. H. Delyuzar (*Commissioner
Komisaris (*Independent
Independen*) -- Ansorullah, SH, MH Commissioner
Komisaris Independent
Independen Dra. Hj. Emilia, ME Dra. Hj. Emilia, ME Commissioner
Dewan Direksi Board of Directors

Direktur Utama M. Jani, SH, LLM Commerce M. Jani, SH, LLM. Commerce President Director
Direktur Kepatuhan Ny Hj. Riza Roziani SE -- Compliance Director
Direktur Umum Drs. H Fauzi H. Oesman Drs. H. Fauzi Oesman General Director
Direktur Pemasaran Dr. H. Yunsak El Halcon, SH. Marketing and Sharia
dan Syariah M.Si -- Director
Dr. H. Yunsak El Halcon, SH,
Direktur Pemasaran -- M.Si Marketing Director
*) Pada tanggal 6 Nopember 2017 Bapak Drs. Iing *) On November 6, 2017 Mr. Drs. Iing Muhammad
Muhammad Hasanudin, MBA (Komisaris Utama), Bapak Hasanudin, MBA (President Commissioner), Mr. Drs. H.
Drs. H. Delyuzar, (Komisaris) dan Bapak Ansorullah, SH, Delyuzar (Commissioner) and Mr. Ansorullah, SH, MH
MH (Komisaris Indenpenden) telah diberhentikan dengan (Independent Commissioner) were dismissed with
hormat berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar respect based on minutes of Extraordinary Shareholders
Biasa (RUPSLB) yang risalah rapatnya di dokumentasikan General Meeting which was documented under Notarial
dalam Akta Berita Acara No. 1 dari Notaris Zainun Deed No. 1, of Zainun Ahmadi, SH., MKn, Notary in
Ahmadi, SH., MKn di Jambi. Jambi.
Susunan Dewan Komisaris pada tanggal The Board of Commissioners as of December 31,
31 Desember 2017 dan 2016 diangkat berdasarkan 2017 and 2016 was appointed based on the
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada minutes of Shareholders General Meeting held on
tanggal 09 April 2015 yang risalah rapatnya di April, 09, 2015 which was documented under
dokumentasikan dalam Akta Berita Acara No. 41 dari Notarial Deed No. 41, of M. Zen, Notary in Jambi.
Notaris M. Zen di Jambi.
Susunan Dewan Direksi pada tanggal 31 Desember The Board of Directors as of December 31, 2017
2017 diangkat berdasarkan Rapat Umum Pemegang was appointed based on the minutes of
Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal Extraordinary Shareholders General Meeting held
21 Agustus 2017, yang risalah rapatnya di on August 21, 2017 which was documented under
dokumentasikan dalam Akta Berita Acara No. 63 Notarial Deed No. 63, of M. Zen, S.H., Notary in
dari Notaris M. Zen, S.H. di Jambi. Jambi.
-3-

(lanjutan) Supervisory and Audit Committee (continued)
Susunan Dewan Direksi pada tanggal 31 Desember The Board of Directors as of December 31, 2017 was
2017 diangkat berdasarkan Rapat Umum Pemegang appointed based on the minutes of Extraordinary
Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal Shareholders General Meeting held on August 21,
21 Agustus 2017, yang risalah rapatnya di 2017 which was documented under Notarial Deed
dokumentasikan dalam Akta Berita Acara No. 63 No. 63, of M. Zen, S.H., Notary in Jambi.
dari Notaris M. Zen, S.H. di Jambi.
Susunan Dewan Direksi pada tanggal 31 Desember The Board of Directors as of December 31, 2016 was
2016 diangkat berdasarkan Rapat Umum Pemegang appointed based on the minutes of Shareholders
Saham (RUPS) pada tanggal 12 Januari 2016, yang General Meetings held on January 12, 2016 which
risalah rapatnya di dokumentasikan dalam Akta was documented under Notarial Deed No. 32, of
Berita Acara No. 32 dari Notaris M. Zen di Jambi dan M. Zen, Notary in Jambi, and held on December 25,
tanggal 25 Desember 2016 yang risalah rapatnya 2016 which was documented in Notarial Deed
didokumentasikan dalam Akta Berita Acara No. 123 No.123, of M. Zen, Notary in Jambi.
dari Notaris M. Zen di Jambi.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar The Extraordinary General Meeting of Shareholders
Biasa No. 123 tanggal 25 Desember 2016, dari No. 123 dated December 25, 2016, of notary M. Zen,
notaris M.Zen, S.H, notaris di Jambi, menetapkan S.H., notary in Jambi, appoints the President Director
Direktur Utama PT Pembangunan Daerah Jambi of PT Pembangunan Daerah Jambi based on the
hasil Fit and Proper test oleh Otoritas Jasa result of Fit and Proper test by the Central Financial
Keuangan Pusat periode 2016-2020, pengesahan Services Authority (OJK) for the period of 2016-2020,
pengunduran diri Tuan Haji Ahmad Thamrin selaku and approves the resignation of Tuan Haji Ahmad
Direktur Kepatuhan PT Bank Jambi. Thamrin's as Compliance Director of PT Bank Jambi.
Susunan Komite Audit, Komite Pemantau Risiko, The composition of the Audit Committee, Risk
dan Komite Remunerasi dan Nominasi per Monitoring Committee, and Remuneration and
31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai Nomination Committee as of December 31, 2017 and
berikut: 2016 are as follows:
2017 dan/and 2016
Komite Audit Audit Committee

Ketua Dra. Hj. Emilia, ME Chairman
Anggota Firmansyah Putra, SH, MH Member
Anggota Rahayu, SE, M.Sc, Ak. Member
Komite Pemantau Risiko Risk Monitoring Committee

Ketua Dra. Hj. Emilia, ME Chairman
Anggota Yor Patrick Nazda, SE, M.Si Member
Anggota Dra. Hj. Suspayetti, M.Si. Member
2017 2016
Komite Remunerasi Remuneration and

dan Nominasi Nomination Committee
Ketua Dra. Hj. Emilia, ME Ansorullah, SH, MH Chairman
Anggota Kepala Divisi Sumber Daya Drs. H. Delyuzar Harmaini, MM Member
Manusia
Anggota -- Lidya, Amd Member
-4-

(lanjutan) Supervisory and Audit Committee
(continued)
Susunan Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko The composition of the Audit Committee and Risk
per 31 Desember 2017 dan 2016 sesuai dengan Monitoring Committee as of December 31, 2017 and
Surat Keputusan Direksi No.62 tanggal 28 Mei 2016 is accordance with the Director Decision Letter
2015. No.62 dated May 28, 2015.
Masa jabatan Ketua dan Anggota Komite Audit dan Tenure of the Chairman and Member of the Audit
Komite Pemantau Risiko adalah 4 (empat) tahun Committee and the Remuneration and Nomination
terhitung sejak 28 Mei 2015 – 28 Mei 2019. Committee is 4 (four) years, starting from May 28,
2015 - May 28, 2019.
Pembentukan komite audit Bank telah dilakukan The establishment of the Bank’s Audit Committee is
sesuai dengan Peraturan Badan Pengawas Pasar in compliance with the Regulation of the Capital
Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam - LK) Market and Financial Institution Supervisory Agency
No.IX.I.5 tanggal 24 September 2004 dan (Bapepam-LK) No.IX.I.5 dated September 24, 2004,
Peraturan Bank Indonesia No. 8/4/PBI/2006 and in accordance with Bank Indonesia Regulation
tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance No. 8/4/PBI/2006 on Implementation of Good
Bagi Bank Umum pada Pasal 12 ayat (1). Corporate Governance for Commercial Banks in
Article 12 paragraph (1).
Susunan Komite Remunerasi dan Nominasi per The composition of the Remuneration and Nomination
31 Desember 2017 dan 2016 telah sesuai dengan Committee as of December 31, 2017 and 2016 is in
SK Direksi No. 157 tahun 2017 tanggal 8 Nopember accordance with Director Decision Letters No. 157 of
2017 dan No. 61 tanggal 12 Mei 2015. 2017 dated November 8, 2017 and No.61, dated
May 12, 2015.
Susunan Dewan Pengawas Syariah adalah sebagai The composition of the Bank's Sharia Supervisory
berikut: Board is as follows:
2017 dan/and 2016
Dewan Pengawas Syariah Sharia Supervisory Board

Ketua Drs. A. Tarmizi, S.M.Hi Chairman
Anggota Drs. A.A. Miftah, M.Ag Member
Susunan Dewan Pengawas Syariah pada tanggal 31 The Sharia Supervisory Board as of December 31,
Desember 2017 dan 2016 diangkat berdasarkan 2017 and 2016 was appointed based on Shareholders
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada tanggal General Meeting held on September 10, 2015 which
10 September 2015, yang risalah rapatnya di was documented under Notarial Deed No. 50, of
dokumentasikan dalam Akta Berita Acara No. 50 dari M. Zen, S.H., Notary in Jambi, effective from 2015 to
Notaris M. Zen, S.H., di Jambi yang efektif dari 2019.
periode 2015 sampai dengan 2019.
-5-

(lanjutan) Supervisory and Audit Committee (continued)
Kepala Divisi Satuan Kerja Audit Internal adalah The Bank’s head of Internal Control Division is Hendri
Hendri S.E., Sesuai dengan Keputusan Direksi SE, based on the Bank’s Director Decision letter
Nomor 57 tahun 2017 tanggal 12 April 2017. number 57 of 2017 dated Aprli 12, 2017.
Sekretaris Perusahaan pada tanggal 31 Desember The Bank’s Corporate Secretary as of December 31,
2017 dan 2016 adalah Raden Azwan, S.E., sesuai 2017 and 2016 is Raden Azwan, SE, based on the
dengan Keputusan Direksi Nomor 231 tahun 2016 Bank’s Director Decision letter number 231 of 2016,
tanggal 25 Agustus 2016. dated August 25, 2016.
Jumlah gaji dan tunjangan Dewan Komisaris dan The total salaries and allowances paid to the Board
Komite Audit dan Dewan Direksi adalah sebagai of Commissioners and Audit Committee and Board
berikut: of Directors are as follows:

Jumlah
anggota/ Gaji/ Bonus/ Jumlah/
Members Salaries Bonus Total
Dewan Komisaris 4 1.501.260.000 6.536.282.971 8.037.542.971 Board of Commissioners

Dewan Direksi 5 1.962.744.316 8.252.793.042 10.215.537.358 Board of Directors
Komite Audit 2 141.600.000 41.300.000 182.900.000 Audit Committee
Komite Pemantau Risiko 2 141.600.000 41.300.000 182.900.000 Risk Monitoring Committee
Dewan Pengawas Syariah 2 134.520.000 39.235.000 173.755.000 Sharia Supervisory
Sekretaris Perusahaan 8 572.424.480 230.856.546 803.281.026 Corporate Secretary
Jumlah 23 4.454.148.796 15.141.767.559 19.595.916.355 Total

Jumlah
anggota/ Gaji/ Bonus/ Jumlah/
Members Salaries Bonus Amount
Dewan Komisaris 4 1.465.200.000 4.108.501.139 5.573.701.139 Board of Commissioners

Dewan Direksi 6 1.410.131.250 5.143.959.997 6.554.091.247 Board of Directors
Komite Audit 2 141.600.000 23.600.000 165.200.000 Audit Committee
Komite Pemantau Risiko 2 141.600.000 23.600.000 165.200.000 Risk Monitoring Committee
Dewan Pengawas Syariah 2 134.520.000 22.420.000 156.940.000 Sharia Supervisory
Jumlah 16 3.293.051.250 9.322.081.136 12.615.132.386 Total
-6-
c. Susunan Karyawan c. The Composition of Employees
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, jumlah As of December 31, 2017 and 2016, the number of
karyawan Bank adalah sebagai berikut: employees of the Bank, is as follows :
Tahun/ Tetap/ Calon pegawai/ Honorer/ Outsourcing/ Jumlah

Year Permanent Pre-employee Temporary Outsourcing Total
2017 499 46 35 271 851

2016 453 64 47 228 792
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

SIGNIFIKAN POLICIES
Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas The management of the Company is responsible for
penyusunan dan penyajian laporan keuangan yang preparation and presentation of the consolidated
diotorisasi untuk terbit pada tanggal 15 Maret 2018. financial statements that were approved for issuance on
March 15, 2018.
a. Dasar penyusunan laporan keuangan a. Basis of preparation of the financial

statements
Pernyataan kepatuhan Statement of compliance
Laporan keuangan Bank disusun sesuai dengan The Bank’s financial statements were prepared in
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, yang accordance with Indonesian Financial Accounting
mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Standards, which comprise the Statements of
Keuangan (“PSAK”) dan Interpretasi Standar Financial Accounting Standards (“SFAS”) and
Akuntansi Keuangan (“ISAK”) yang dikeluarkan Interpretations of Financial Accounting Standards
oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan (“ISAK”) issued by the Financial Accounting
Akuntan Indonesia (DSAK-IAI). Standards Board of the Indonesian Institute of
Accountants (DSAK-IAI).
Kebijakan-kebijakan akuntansi penting yang telah The significant accounting policies have been
diterapkan secara konsisten kecuali sebagaimana consistently applied by Bank, except as explained
yang dijelaskan oleh Bank dalam penyajian below, in the presentation of the financial
laporan keuangan untuk tahun yang berakhir statements for the years ended December 31,
pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 2017 and 2016.
2016.
Kebijakan akuntansi utama yang diterapkan The principal accounting policies adopted in
dalam penyusunan laporan keuangan Bank adalah preparing the financial statements of Bank are set
seperti dijabarkan di bawah ini: out below:
Laporan keuangan telah disajikan berdasarkan The financial statements have been prepared on
nilai historis dan disusun dengan dasar akrual historical cost basis and accrual basis of accounting
(kecuali laporan arus kas, pendapatan dari (except for statement of cash flows, revenue from
istishna dan bagi hasil dari pembiayaan istishna and profit sharing for mudharabah and
mudharabah dan musyarakah), terkecuali untuk musyarakah financing), except for the following:
yang berikut ini:
-7-

SIGNIFIKAN (Lanjutan) POLICIES (Continued)

(lanjutan) statements (continued)
Pernyataan kepatuhan (lanjutan) Statement of compliance (continued)
1. lnstrumen keuangan derivatif yang diukur 1. Derivative financial instruments are measured
pada nilai wajar; at fair value;
2. lnstrumen keuangan pada nilai wajar melalui 2. Financial instruments at fair value through
laporan laba rugi yang diukur pada nilai profit or loss are measured at fair value;
wajar;
3. Aset keuangan tersedia untuk dijual yang 3. Available-for-sale financial assets are
diukur pada nilai wajar; measured at fair value;
4. Aset keuangan dan liabilitas yang diakui 4. Recognized financial assets and financial
ditunjuk sebagai lindung nilai dalam liabilities designated as hedged items in
kualifikasi hubungan lindung nilai wajar qualifying fair value hedge relationship are
disesuaikan untuk perubahan nilai wajar adjusted for changes in fair value attributable
diatribusikan pada risiko lindung nilai; to the risk being hedged;
5. Liabilitas untuk imbalan pasti diakui sebesar 5. The liability for defined benefit obligations is
nilai kini imbalan pasti dikurang total dari recognized at the present value of the defined
perencanaan, ditambah keuntungan aktuarial benefit obligation less the net total of the plan
yang diakui, dikurangi biaya jasa di masa lalu assets, plus recognized actuarial gains, less
yang belum diakui dan kerugian aktuarial unrecognized past service cost and
yang belum diakui. unrecognized actuarial losses.
Unit Usaha Syariah, yang beroperasi dalam The Sharia Operational Unit, which is engaged in
bidang perbankan dengan prinsip syariah sharia banking presents financial statements in
menyajikan laporan keuangan sesuai dengan conformity with sharia accounting principles in
prinsip akuntansi syariah sesuai dengan PSAK accordance with SFAS 101, "Presentation of
101 "Penyajian Laporan Keuangan Syariah", Sharia Financial Statements", SFAS 102
PSAK 102 "Akuntansi Murabahah", PSAK 105 "Accounting for Murabahah", SFAS 105
"Akuntansi Mudharabah", PSAK 106 "Akuntansi "Accounting for Mudharabah''. SFAS 106
Musyarakah", PSAK 107 "Akuntansi ljarah" dan "Accounting for Musyarakah", SFAS 107
PSAK 110 "Akuntansi Sukuk", "Accounting for ljarah", and SFAS 110 "Accounting
for Sukuk''.
Laporan arus kas disusun dengan menggunakan The statements of cash flows are prepared using
metode langsung dan dikelompokkan atas dasar direct method by classifying cash flows into
aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Untuk operating, investing, and financing activities. For
tujuan laporan arus kas, yang termasuk kas dan the purpose of statements of cash flows, cash and
setara kas terdiri dari kas, giro pada Bank cash equivalents include cash, current accounts
Indonesia dan bank lain, penempatan pada Bank with Bank Indonesia, current accounts with other
Indonesia dan bank lain dan Fasilitas Simpanan banks, placements with Bank Indonesia and other
Bank Indonesia, yang jatuh tempo dalam waktu banks, financial assets held for trading and
3 (tiga) bulan sejak tanggal perolehan, sepanjang investment securities that mature within three
tidak digunakan sebagai jaminan atas pinjaman months from the date of acquisition, as long as
yang diterima serta tidak dibatasi they are not being pledged as collateral for
penggunaannya. borrowings or restricted.
-8-


(lanjutan) statements (continued)
Pernyataan kepatuhan (lanjutan) Statement of compliance (continued)
Dalam penyusunan laporan keuangan sesuai The preparation of financial statements in

dengan Standar Akuntansi Keuangan di conformity with Indonesian Statements of
Indonesia, dibutuhkan pertimbangan, estimasi Financial Accounting Standards requires the use of
dan asumsi yang mempengaruhi: estimates and assumptions that affect:
1. Jumlah aset dan liabilitas yang dilaporkan, 1. The reported amounts of assets and liabilities
dan pengungkapan atas aset dan liabilitas and disclosure of contingent assets and
kontinjensi pada tanggal laporan keuangan; liabilities at the date of the financial
statements;
2. Jumlah pendapatan dan beban yang 2. The reported amounts of income and expenses
dilaporkan selama periode pelaporan. during the reporting period.
Walaupun estimasi ini dibuat berdasarkan Although these estimates are based on
pengetahuan terbaik manajemen atas kejadian management's best knowledge of current events
dan tindakan saat ini, hasil aktual mungkin and activities, actual results may differ from those
berbeda dengan jumlah yang diestimasi semula. estimates.
Estimasi dan asumsi yang digunakan ditelaah Estimates and underlying assumptions are
secara berkesinambungan. Revisi atas taksiran reviewed on an ongoing basis. Revisions to
akuntansi diakui pada periode dimana taksiran accounting estimates are recognized in the period
tersebut direvisi dan periode yang akan datang in which the estimate is revised and in any future
yang dipengaruhi oleh revisi taksiran tersebut. period affected.
b. Perubahan pada Pernyataan Standar b. Changes to the Statements of Financial

Akuntansi Keuangan dan Interpretasi Accounting Standards and Interpretations of
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan the Statements of Financial Accounting
Standards
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam The reporting currency used for the financial
laporan keuangan adalah mata uang Rupiah (Rp), statements is the Indonesian Rupiah (Rp), which is
yang merupakan mata uang fungsional Bank. the Bank's functional currency. Unless otherwise
Angka-angka yang disajikan dalam laporan stated, all figures presented in the financial
keuangan, kecuali bila dinyatakan secara khusus, statements are in full amount of Rupiah.
adalah dalam Rupiah penuh.
Berikut adalah Pernyataan Standar Akuntansi Below is the Indonesian Financial Accounting
Keuangan ("PSAK") dan Interpretasi Standar stardards ("IFAS") and Interpretation of the
Akuntansi Keuangan ("ISAK") yang wajib Statement of Financial Accounting Standards
diterapkan untuk pertama kalinya untuk tahun ("ISFAS") that is mandatory to apply starting
buku yang akan dimulai 1 Januari 2017 yang January 1, 2017 which affects the Bank's financial
berdampak terhadap laporan keuangan Bank. statements.
-9-


Akuntansi Keuangan dan Interpretasi Accounting Standards and Interpretations of
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan the Statements of Financial Accounting
(lanjutan) Standards (continued)
Penerapan dari standar dan interpretasi baru The adoption of these new and revised standards
berikut, tidak menimbulkan perubahan substansial and interpretation did not result in substansial
terhadap kebijakan akuntansi Bank dan tidak changes to Bank’s accounting policies and had no
berdampak signifikan terhadap jumlah yang material effect on the amounts reported for the
dilaporkan pada tahun berjalan atau tahun current or prior financial years:
sebelumnya:
- Amandemen PSAK No. 3 (Penyesuaian 2016), - Amendments to SFAS No. 3 (Adjusted 2016),
Penyajian Laporan Keuangan tentang Laporan Presentation of Financial Statements regarding
Keuangan Interim. Interim Financial Report.
- PSAK 24: Imbalan Kerja (Penyesuaian 2016). - SFAS 24: Employee Benefits (Adjusted 2016).
- PSAK 60: Instrumen Keuangan: Pengungkapan - SFAS 60: Financial Instrument: Disclosure
(Penyesuaian 2016). Amandemen PSAK (Adjusted 2016). Amendments to SFAS No. 101
No.101 (2016), Penyajian Laporan Keuangan (2016), Presentation of Shariah Financial
Syariah tentang penyajian laporan keuangan Statement regarding Presentation of Sharia
asuransi syariah. Insurance Financial Statement.
- Amandemen PSAK No. 102 (2016), Akuntansi - Amendment to SFAS No. 102 (2016), Accounting
Murabahah tentang penyesuaian atas definisi for Murabahah regarding adjustment to fair
nilai wajar selaras dengan PSAK 68: value definition in line with SFAS 68: Fair Value
Pengukuran Nilai Wajar. Measurement.
- Amandemen PSAK No. 103 (2016), Akuntansi - Amendment to SFAS No. 103 (2016), Accounting
Salam tentang penyesuaian atas definisi nilai for Salam regarding adjustment to fair value
wajar selaras dengan PSAK 68: Pengukuran definition in line with SFAS 68: Fair Value
Nilai Wajar. Measurement.
- Amandemen PSAK No. 104 (2016), Akuntansi - Amendments to SFAS No. 104 (2016),
Istishna’ tentang penyesuaian atas definisi Accounting for Istishna’ regarding adjustment to
nilai wajar selaras dengan PSAK 68: fair value definition in line with SFAS 68: Fair
Pengukuran Nilai Wajar. Value Measurement.
- Amandemen Amandemen PSAK No. 107 - Amendment to SFAS No. 107 (2016), Accounting
(2016), Akuntansi Ijarah tentang penyesuaian for Ijarah regarding adjustment to fair value
atas definisi nilai wajar selaras dengan PSAK definition in line with SFAS 68: Fair Value
68: Pengukuran Nilai Wajar. Measurement.
- Amandemen PSAK No. 25: Kebijakan Akuntansi, - Amendment to SFAS No. 25: Accounting Policies,
Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan. Changes in Accounting Estimates and Errors.
Penyesuaian ini memberikan koreksi editorial The adjustment provides editorial correction to
pada PSAK No. 25 paragraf 27. paragraph 27 of SFAS No. 25.
- 10 -


Akuntansi Keuangan dan Interpretasi Accounting Standards and Interpretations
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan of the Statements of Financial Accounting
(lanjutan) Standards (continued)
Penerapan dari standar dan interpretasi baru The adoption of these new and revised standards
berikut, tidak menimbulkan perubahan and interpretation did not result in substansial
substansial terhadap kebijakan akuntansi Bank changes to Bank’s accounting policies and had no
dan tidak berdampak signifikan terhadap jumlah material effect on the amounts reported for the
yang dilaporkan pada tahun berjalan atau tahun current or previous financial years: (continued)
sebelumnya: (lanjutan)
- Amandemen PSAK No. 68: Pengukuran Nilai - Amendment to SFAS No. 68: Fair Value
Wajar. Penyesuaian ini mengklarifikasi bahwa Measurement. The adjustment clarifies that the
pengecualian portofolio dalam PSAK No. 68 portfolio exception in SFAS No. 68 can be
dapat diterapkan tidak hanya pada kelompok applied not only to financial assets and financial
aset keuangan dan liabilitas keuangan, tetapi liabilities, but also to other contracts within the
juga diterapkan pada kontrak lain dalam ruang scope of SFAS No. 55.
lingkup PSAK No. 55.
c. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi c. Transactions with Related Parties
Dalam menjalankan usahanya, Bank melakukan In the normal course of its business, Bank enters
transaksi dengan pihak-pihak berelasi seperti into transactions with related parties as defined in
yang didefinisikan dalam PSAK 7 (Revisi 2014) SFAS 7 (Revised 2014) "Related Party Disclosure".
"Pengungkapan Pihak - Pihak Berelasi". PSAK This revised SFAS requires the disclosures of
revisi ini mensyaratkan pengungkapan relationships, transactions, and balances with
hubungan, transaksi, dan saldo pihak-pihak related parties, including commitments, in the
berelasi, termasuk komitmen dalam laporan financial statements.
keuangan.
Penerapan PSAK yang direvisi tersebut Implementation of the revised SFAS has an impact
memberikan pengaruh terhadap pengungkapan to the disclosure of financial statements of the
terkait dalam laporan keuangan Bank. Bank.
Suatu pihak dianggap berelasi dengan Bank jika: The Bank considers the following as their related
parties:
1. Orang atau anggota keluarga terdekat yang 1. A person or a close member of such person's
mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika family is related to the reporting entity if that
orang tersebut: person:
a. M e m i l i k i pengendalian atau a. Has control or joint control over the
pengendalian bersama atas entitas reporting entity;
pelapor;
b. Memiliki pengaruh signifikan atas entitas b. Has significant influence over the
pelapor; atau reporting entity; or
c. Merupakan personil manajemen kunci c. is a member of the key management
entitas pelapor atau entitas induk dari personnel of the reporting entity or of a
entitas pelapor. parent of the reporting entity.
- 11 -

c. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi c. Transactions with Related Parties

(lanjutan) (continued)
2. Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor 2. An entity is related to the reporting entity if
jika memenuhi salah satu hal berikut: any of the following conditions applies:
a. Entitas dan entitas pelapor adalah a. The entity and the reporting entity are
anggota dari kelompok usaha yang sama members of the same Company (which
(artinya entitas induk, entitas anak, dan means that each parent, subsidiary and
entitas anak berikutnya saling berelasi fellow subsidiary is related to the
dengan entitas lain); others);
b. Satu entitas adalah entitas asosiasi atau b. One entity is an associate or joint
ventura bersama dari entitas lain (atau venture of the other entity (or an
entitas asosiasi atau ventura bersama associate or joint venture of a member
yang merupakan anggota suatu of a Company of which the other entity
kelompok usaha, yang mana entitas lain is a member);
tersebut adalah anggotanya);
c. Kedua entitas tersebut adalah ventura c. Both entities are joint ventures of the
bersama dari pihak ketiga yang sama; same third party;
d. Satu entitas adalah ventura bersama d. One entity is a joint venture of a third
dari entitas ketiga dan entitas yang lain entity and the other entity is an
adalah entitas asosiasi dari entitas associate of the third entity;
ketiga;
e. Entitas tersebut adalah suatu program e. The entity is a post-employment benefit
imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja plan for the benefit of employees of
dari salah satu entitas pelapor atau either the reporting entity or an entity
entitas yang terkait dengan entitas related to the reporting entity. If the
pelapor. Jika entitas pelapor adalah reporting entity is itself such a plan, the
entitas yang menyelenggarakan program sponsoring employers entity are also
tersebut, maka entitas sponsor juga related to the reporting entity;
berelasi dengan entitas pelapor;
f. Entitas yang dikendalikan atau f. The entity is controlled or jointly
dikendalikan bersama oleh orang yang controlled by a person identified in (a);
diidentifikasi dalam huruf (a);
g. Orang yang diidentifikasi dalam huruf g. The person identified in (1.a) has
(1.a) memiliki pengaruh signifikan atas significant influence over the entity or
entitas atau personil manajemen kunci the key management personnel of the
entitas (atau entitas induk dari entitas). entity (or the parent of the entity).
Transaksi ini dilakukan berdasarkan This transaction is made under the terms
persyaratan yang disetujui oleh kedua belah agreed by both parties, where such terms may
pihak, dimana persyaratan tersebut mungkin not be the same as other transactions made
tidak sama dengan transaksi lain yang with non-related parties.
dilakukan dengan pihak-pihak yang tidak
berelasi.
Seluruh transaksi dan saldo yang material All material transactions and balances with the
dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan related parties are disclosed in the relevant
dalam catatan atas laporan keuangan yang notes to financial statements and the details
relevan dan rinciannya telah disajikan dalam are presented in Note 35. Furthermore,
Catatan 35. Selanjutnya, saldo dan transaksi material balances and transactions between
yang material antara Bank dengan the Bank and the Local Government are also
Pemerintah Daerah, diungkapkan juga pada disclosed in Note 35.
Catatan 35.
- 12 -

d. Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan d. Financial Assets and Financial Liabilities
Aset keuangan Bank terdiri dari kas, giro pada The Bank's financial assets mainly consist of cash,
Bank Indonesia, giro pada bank-bank lain, current accounts with Bank Indonesia, current
penempatan pada Bank Indonesia dan bank-bank accounts with other banks, placements with Bank
lain, aset keuangan dimiliki untuk Indonesia and other banks, financial assets held for
diperdagangkan, kredit, dan investasi surat trading, loans, and investment securities.
berharga.
Liabilitas keuangan Bank terdiri dari simpanan The Bank's financial liabilities mainly consist of
dari bank-bank, simpanan dari nasabah, deposits from banks, deposits from customers,
pinjaman yang diberikan dan surat berharga borrowing and debt securities issued.
yang diterbitkan.
1. Klasifikasi 1. Classification
Bank mengklasifikasikan aset keuangannya The Bank classifies its financial assets into the
ke dalam kategori berikut pada saat following categories at initial recognition:
pengakuan awal:
a. Nilai wajar melalui laporan laba rugi, a. Fair value through profit and loss, which
yang memiliki 2 (dua) sub-klasifikasi, has 2 (two) sub-classifications, i.e.
yaitu aset keuangan yang ditetapkan financial assets designated as such upon
demikian pada saat pengakuan awal initial recognition and financial assets
dan aset keuangan yang diklasifikasikan classified as held for trading;
dalam kelompok dimiliki untuk
diperdagangkan;
b. Aset keuangan tersedia untuk dijual; b. Available-for-sale financial assets;
c. Aset keuangan dimiliki hingga jatuh c. Held-to-maturity financial assets;
tempo;
d. Pinjaman yang diberikan dan piutang. d. Loans and receivables.
Liabilitas keuangan diklasifikasikan ke dalam Financial liabilities are classified into the
kategori berikut pada saat pengakuan awal: following categories at initial recognition:
a. Nilai wajar melalui laporan laba rugi, yang a. Fair value through profit and loss, which
memiliki 2 (dua) sub-klasifikasi, yaitu yang has 2 (two) sub-classifications, i.e. financial
ditetapkan demikian pada saat pengakuan liabilities designated as such upon initial
awal dan yang diklasifikasikan dalam recognition and financial liabilities classified
kelompok dimiliki untuk diperdagangkan; as held for trading;
b. Liabilitas keuangan lainnya b. Other financial liabilities
Kategori untuk diperdagangkan adalah aset Held-for-trading represents financial assets

dan liabilitas yang diperoleh atau dimiliki and liabilities the Bank acquires or incurs
Bank terutama untuk tujuan dijual atau principally for the purpose of selling or
dibeli kembali dalam waktu dekat, atau repurchasing in the near future, or held as
dimiliki sebagai bagian dari portofolio yang part of a portfolio that is jointly-managed
dikelola bersama untuk memperoleh laba for short-term profit or position taking.
jangka pendek atau position taking.
- 13 -

1. Klasifikasi (lanjutan) 1. Classification (continued)
Bank telah menetapkan aset dan liabilitas The Bank designates financial assets and
keuangan pada nilai wajar melalui laporan liabilities at fair value through profit or loss in
laba rugi pada keadaan berikut: the following circumstances:
a. Aset atau liabilitas dikelola, dievaluasi, dan a. Assets or liabilities are managed,
dilaporkan secara internal pada nilai wajar; evaluated and reported internally at fair
value;
b. Penetapan ini menghilangkan atau secara b. The designation eliminates or significantly
signifikan mengurangi ketidakcocokan reduces an accounting mismatch which
akuntansi yang dinyatakan akan muncul; would otherwise arise;
c. Aset atau liabilitas derivatif berisi c. Derivative assets or liabilities contain an
embedded derivative yang secara signifikan embedded derivative that significantly
mengubah arus kas yang lain akan modifies the cash flows that would
diperlukan di bawah kontrak. otherwise be required under the contract.
Kategori tersedia untuk dijual terdiri dari aset The available-for-sale category consists of
keuangan non-derivatif yang ditetapkan sebagai non-derivative financial assets designated as
tersedia untuk dijual atau yang tidak available-for-sale or are not classified in one of
dikelompokkan ke dalam salah satu kategori the other categories of financial assets.
aset keuangan lainnya.
Di dalam kategori dimiliki hingga jatuh tempo Held-to-maturity category consists of quoted
adalah aset keuangan non-derivatif dengan non-derivative financial assets with fixed or
pembayaran tetap atau telah ditentukan dan determinable payments and fixed maturity in
jatuh temponya telah ditetapkan dimana Bank which Bank has positive intent and ability to
mempunyai intensi positif dan kemampuan hold until maturity. Investments intended to
untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga be held for an undetermined period are not
jatuh tempo. lnvestasi yang dimiliki untuk included in this classification.
periode yang tidak dapat ditentukan tidak
dikategorikan dalam klasifikasi ini.
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah Loans and receivables are non-derivative
aset keuangan non-derivatif dengan financial assets with fixed or determinable
pembayaran tetap atau telah ditentukan yang payments that are not quoted in an active
tidak mempunyai kuotasi pasar aktif, kecuali: market, other than:
a. Yang dimaksudkan oleh Bank untuk segera a. Those that Bank intends to sell
dijual dalam waktu dekat yang immediately or in the short term which
diklas if ikas ikan dalam kelo m po k are classified as held for trading, and
diperdagangkan, serta yang pada saat those that at initial recognition
pengakuan awal ditetapkan diukur pada designated as measured at fair value
nilai wajar melalui laporan laba rugi through comprehensive income;
komprehensif;
b. Yang pada saat pengakuan awal ditetapkan b. Those that upon initial recognition
dalam kelompok investasi tersedia untuk designated as available-for-sale
dijual; atau investments; or
- 14 -

1. Klasifikasi (lanjutan) 1. Classification (continued)
c. Dalam hal Bank mungkin tidak akan c. Those for which Bank may not recover
memperoleh kembali investasi awal substantially all of its initial investment,
secara substansial kecuali yang other than the declined value of loans and
disebabkan oleh penurunan kualitas receivables, which shall be classified as
pinjaman yang diberikan dan piutang, available-for-sale.
yang diklasifikasikan dalam kelompok
tersedia untuk dijual.
Liabilitas keuangan lainnya merupakan Other financial liabilities are the financial
liabilitas keuangan yang tidak dimiliki untuk liabilities that are not held for trading nor
dijual atau ditentukan sebagai nilai wajar designated at fair value based on
melalui laporan laba rugi komprehensif saat comprehensive income upon the liability
pengakuan liabilitas. recognition.
Manajemen menentukan klasifikasi aset Management determines the classification of

keuangan dan liabilitas keuangan pada saat its financial assets and liabilities at initial
pengukuran awal. recognition.
2. Pengakuan Awal 2. Initial Recognition
Bank pada pengakuan awal mengakui kredit The Bank initially recognizes loans receivable,
yang diberikan, penempatan pada Bank placements with Bank Indonesia and other
Indonesia dan bank lain, deposito dan surat banks, deposits and debt securities issued on
utang yang diterbitkan pada tanggal awal the date of origination. Regular purchases and
mula. Pada pembelian dan penjualan yang sales of financial assets are recognized on
lazim, aset keuangan diakui pada tanggal transaction date at which the Bank commits to
perdagangan di mana Bank berkomitmen purchase or sell the asset.
untuk membeli atau menjual aset.
Semua aset dan liabilitas keuangan lainnya All other financial assets and liabilities
(termasuk aset dan liabilitas yang ditetapkan (including assets and liabilities designated at
pada nilai wajar melalui laporan laba rugi) fair value through profit and loss) are initially
pada awalnya diakui pada tanggal recognized on the transaction date at which
perdagangan di mana Bank menjadi suatu the Bank becomes a party to the contractual
pihak dalam ketentuan kontraktual instrumen provisions of the instrument.
tersebut.
- 15 -

2. Pengakuan Awal (lanjutan) 2. Initial Recognition (continued)
Aset keuangan atau liabilitas keuangan diukur Financial assets or financial liabilities are
pada nilai wajar ditambah (untuk item yang measured at fair value plus (for items not
tidak diukur pada nilai wajar melalui laporan subsequently measured at fair value through
laba rugi) biaya transaksi yang dapat profit and loss) transaction costs directly
diatribusikan secara langsung atas perolehan attributable to its acquisition or issue. The
aset keuangan atau penerbitan liabilitas subsequent measurement of financial assets
keuangan. Pengukuran aset keuangan dan and financial liabilities depends on their
liabilitas keuangan setelah pengakuan awal classification. Transaction costs only include
tergantung pada klasifikasi aset keuangan dan costs that are directly attributable to the
liabilitas keuangan tersebut. Biaya transaksi acquisition of a financial asset or issue of a
hanya meliputi biaya-biaya yang dapat financial liability and they are incremental cost
diatribusikan secara langsung untuk perolehan that would not have been incurred if the
suatu aset keuangan atau penerbitan suatu instruments have not been acquired or issued.
liabilitas keuangan dan merupakan biaya
tambahan yang tidak akan terjadi apabila
instrumen keuangan tersebut tidak diperoleh
atau diterbitkan.
3. Pengukuran setelah pengakuan awal 3. Subsequent measurement
Aset keuangan dalam kelompok tersedia Available-for-sale financial assets and financial
untuk dijual dan aset keuangan dan liabilitas assets and liabilities measured at fair value
keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui through profit or loss are subsequently carried
laba rugi, selanjutnya diukur pada nilai at fair value.
wajarnya.
Kredit yang diberikan dan piutang serta Loans and receivables, held-to-maturity
investasi dimiliki hingga jatuh tempo dan investments, and other financial liabilities are
liabilitas keuangan lainnya yang diukur pada measured at amortized cost using the effective
biaya perolehan diamortisasi dengan interest rate method.
menggunakan metode suku bunga efektif.
4. Penghentian Pengakuan 4. Derecognitions
Aset keuangan dihentikan pengakuannya jika: Financial assets are derecognized when:
- Hak kontraktual atas arus kas yang berasal - The contractual rights to receive cash flows
dari aset keuangan tersebut berakhir; from the financial assets have expired;
- 16 -

4. Penghentian Pengakuan (lanjutan) 4. Derecognitions (continued)
- Bank mentransfer hak untuk menerima - The Bank has transferred its rights to
arus kas yang berasal dari aset keuangan receive cash flows from the financial assets
atau menanggung liabilitas untuk or has assumed an obligation to pay the
membayarkan arus kas yang diterima received cash flows in full without material
tersebut secara penuh tanpa penundaan delay to a third party under a pass-through
berarti kepada pihak ketiga di bawah arrangement; and
kesepakatan pelepasan (pass-through
arrangement); dan
- Apakah (a) Bank telah mentransfer secara - Either (a) the Bank has transferred
substansial seluruh risiko dan manfaat atas substantially all the risks and rewards of the
aset, atau (b) Bank tidak mentransfer asset, or (b) the Bank has neither
maupun tidak memiliki secara substansial transferred nor retained substantially all the
seluruh risiko dan manfaat atas aset, risks and rewards of the asset, but has
namun telah mentransfer pengendalian transferred control of the asset.
atas aset.
- Ketika Bank telah mentransfer hak untuk - When the Bank has transferred its rights to
menerima arus kas dari aset atau di bawah receive cash flows from an asset or has
kesepakatan pelepasan (pass-through entered into a pass-through arrangement,
arrangement), dan tidak mentransfer serta and has neither transferred nor retained
tidak memiliki secara substansial seluruh substantially all risks and rewards of the
risiko dan manfaat atas aset dan masih asset nor transferred control of the asset,
memiliki pengendalian atas aset, aset the asset is recognized to the extent of the
diakui sebesar keterlibatan Bank yang Bank's continuing involvement in the asset.
berkelanjutan atas aset tersebut.
- Bank menghapusbukukan kredit atau aset - The Bank writes-off loans or other earning
produktif lainnya ketika tidak terdapat assets when there is no realistic prospect of
prospek yang realistis mengenai collection in the near future or the Bank's
pengembalian kredit dalam waktu dekat normal relationship with the borrowers has
atau hubungan normal antara Bank dan ceased to exist. When a loan is deemed
debitur telah berakhir. Kredit yang tidak uncollectible, it is written-off against the
dapat dilunasi dihapusbukukan dengan related allowance for impairment losses.
mendebet penyisihan kerugian penurunan
nilai.
- Liabilitas keuangan dihentikan - Financial liabilities are derecognized when

pengakuannya jika liabilitas keuangan they are extinguished, i.e. liabilities stated
tersebut berakhir, yaitu ketika liabilitas in the contract are released or cancelled or
yang ditetapkan dalam kontrak have expired.
dilepaskan atau dibatalkan atau
kadaluarsa.
- 17 -

4. Penghentian Pengakuan (lanjutan) 4. Derecognitions (continued)
- Jika suatu liabilitas keuangan yang ada - Where an existing financial liability is
digantikan dengan yang lain oleh pemberi replaced by another from the same lender
pinjaman yang sama pada keadaan yang on substantially different terms, or the terms
secara substansial berbeda, atau of an existing liability are substantially
berdasarkan suatu liabilitas yang ada yang modified, such an exchange or modification
secara substansial telah diubah, maka is treated as derecognition of the original
pertukaran atau modifikasi demikian liability and the recognition of a new liability,
diperlakukan sebagai penghentian and the difference in the respective carrying
pengakuan liabilitas awal dan pengakuan amounts is recognized in the statement of
liabilitas baru, dan perbedaan nilai tercatat profit or loss and other comprehensive
masing-masing diakui dalam laporan laba income.
rugi dan penghasilan komprehensif lain.
5. Saling Hapus 5. Offset
Aset keuangan dan liabilitas keuangan dapat Financial assets and financial liabilities can be
saling hapus dan nilai bersihnya disajikan offset and the net amount presented in the
dalam posisi keuangan jika, dan hanya jika, balance sheets if, and only if, the Bank has the
Bank memiliki hak yang berkekuatan hukum right to a legal force to offset the amount that
untuk melakukan saling hapus atas jumlah has been recognized and intends to settle on a
yang telah diakui tersebut dan berniat untuk net basis or to realize its assets and settle
menyelesaikan secara neto atau untuk liabilities simultaneously.
merealisasikan aset dan menyelesaikan
liabilitasnya secara simultan.
Pendapatan dan beban disajikan dalam jumlah Revenue and expenses are presented net only
bersih hanya jika diperkenankan oleh standar if permitted by accounting standards.
akuntansi.
6. Pengukuran Biaya Perolehan Diamortisasi 6. Amortized Cost Measurement
Biaya perolehan diamortisasi dari aset Amortized cost from the financial asset or
keuangan atau liabilitas keuangan adalah financial liability represents the amount of
jumlah aset atau liabilitas keuangan yang assets or financial liabilities measured at initial
diukur pada saat pengakuan awal dikurangi recognition less principal payments, plus or
pembayaran pokok, ditambah atau dikurangi minus the cumulative amortization using the
dengan amortisasi kumulatif dengan effective interest method, calculated from the
menggunakan metode suku bunga efektif difference between initial value and maturity
yang dihitung dari selisih antara nilai awal dan value, and less allowance for impairment
nilai jatuh temponya, dan dikurangi cadangan losses.
kerugian penurunan nilai.
- 18 -

7. Pengukuran Nilai Wajar 7. Fair Value Measurement
Nilai wajar adalah harga yang akan diterima Fair value represents the price that would be
untuk menjual suatu aset atau harga yang received from selling an asset or paid to
akan dibayar untuk mengalihkan suatu transfer a liability in an orderly transaction
liabilitas dalam transaksi teratur (orderly between market participants at the
transaction) antara pelaku pasar (market measurement date in the principal market or,
participant) pada tanggal pengukuran di pasar in its absence, the most advantageous market
utama, di pasar yang paling menguntungkan to which the Bank has access at that date. The
dimana Bank memiliki akses pada tanggal fair value of a liability reflects its
tersebut. Nilai wajar liabilitas mencerminkan non-performance risk.
risiko wanprestasinya.
Pengukuran nilai wajar mengasumsikan The fair value measurement is based on the
bahwa transaksi untuk menjual aset atau assumption that the transaction to sell an asset
mengalihkan liabilitas terjadi di pasar utama or paid to transfer a liability takes place either
untuk aset dan liabilitas tersebut; atau jika in the principal market for the assets and
tidak terdapat pasar utama, di pasar yang liabilities; or in the absence of a principal
paling menguntungkan untuk aset atau market, in the most advantageous market for
liabilitas tersebut the asset or liability.
Nilai wajar suatu aset atau liabilitas diukur The fair value of an asset or liability is
menggunakan asumsi yang akan digunakan measured using the assumptions used by
pelaku pasar ketika menentukan harga aset market participants when determining the price
dan liabilitas tersebut dengan asumsi bahwa of the asset and liability assuming that market
pelaku pasar bertindak dalam kepentingan participants act in their own economic best
ekonomi terbaiknya. interest.
Pengukuran nilai wajar aset non keuangan A fair value measurement of non-financial
memperhitungkan kemampuan pelaku pasar assets takes into account the market
untuk menghasilkan manfaat ekonomi dengan participant's ability to generate economic
menggunakan aset dalam penggunaan benefits by using the asset in its highest and
tertinggi dan terbaiknya atau dengan best use or by selling it to other market
menjualnya kepada pelaku pasar lain yang participants who would use the asset in its
akan menggunakan aset tersebut dalam highest and best use.
penggunaan tertinggi dan terbaiknya.
Jika tersedia, Bank mengukur nilai wajar When available, the Bank measures the fair
instrumen keuangan dengan menggunakan value of a financial instrument using the
harga kuotasian di pasar aktif untuk quoted price in an active market for that
instrumen tersebut. Suatu pasar dianggap instrument. A market is regarded as active if
aktif jika transaksi atas aset dan liabilitas transactions for the asset or liability take place
terjadi dengan frekuensi dan volume yang with sufficient frequency and volume to
memadai untuk menyediakan informasi provide pricing information on an ongoing
penentuan harga secara berkelanjutan. basis.
Jika harga kuotasian tidak tersedia di pasar In the absence of quoted price in an active
aktif, Bank menggunakan teknik penilaian market, the Bank uses valuation techniques
dengan memaksimalkan penggunaan input that maximise the use of relevant observable
yang dapat diobservasi dan relevan serta inputs and minimize the use of unobservable
meminimalkan penggunaan input yang tidak inputs.
dapat diobservasi.
- 19 -

8. Reklasifikasi aset keuangan 8. Reclassification of financial assets
Bank tidak diperkenankan untuk Bank shall not reclassify any financial
mereklasifikasi setiap instrumen keuangan instrument out of the fair value through profit
dari diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, or loss category if upon initial recognition it
jika pada pengakuan awal instrumen was designated by the Bank as at fair value
keuangan tersebut ditetapkan oleh Bank through profit or loss.
sebagai diukur pada nilai wajar melalui laba
rugi.
Bank tidak boleh mengklasifikasikan aset The Bank shall not classify financial assets as
keuangan sebagai investasi dimiliki hingga held-to-maturity investments, if in the current
jatuh tempo, jika dalam periode berjalan atau period or in the 2 (two) preceding years,
dalam kurun waktu 2 (dua) tahun held-to-maturity investments have been sold or
s ebelu m n ya, t elah m en j u a l at au reclassified in greater amount than an
mereklasifikasi investasi dimiliki hingga jatuh insignificant amount prior to the due date
tempo dalam jumlah yang lebih dari jumlah (greater than an insignificant amount if
yang tidak signifikan sebelum jatuh tempo compared to the amount of held-to-maturity
(lebih dari jumlah yang tidak signifikan investment), unless that sales or
dibandingkan dengan jumlah nilai investasi reclassifications are:
dimiliki hingga jatuh tempo), kecuali
penjualan atau reklasifikasi tersebut:
a. Dilakukan ketika aset keuangan sudah a. Performed when the financial asset is
mendekati jatuh tempo atau tanggal close to maturity or the date of repurchase
pembelian kembali di mana perubahan in which the change of interest rate will
suku bunga tidak akan berpengaruh not have a significant effect on the fair
secara signifikan terhadap nilai wajar aset value of the financial asset;
keuangan tersebut;
b. Terjadi setelah Bank telah memperoleh b. Made after the Bank has obtained
secara substansial seluruh jumlah pokok substantially all the principal amount of
aset keuangan tersebut sesuai jadwal financial assets in accordance with the
pembayaran atau Bank telah memperoleh payment schedule or the Bank has
pelunasan dipercepat; atau obtained early payment; or
c. Terkait dengan kejadian tertentu yang c. Related to specific events that occurred
berada di luar kendali Bank, tidak out of control of the Bank, nonrecurring,
berulang, dan tidak dapat diantisipasi and such sales or reclassifications could
secara wajar oleh Bank. not be reasonably anticipated fairly by the
Bank.
Reklasifikasi aset keuangan dari kelompok Reclassifications of financial assets from

dimiliki hingga jatuh tempo ke kelompok held-to-maturity to available-for-sale category
tersedia untuk dijual dicatat sebesar nilai is recorded at fair value. The difference
wajarnya. Perbedaan antara nilai perolehan between the amortized cost and fair value at
diamortisasi dan nilai wajar saat tanggal reclassification date should be reported to
reklasifikasi harus disajikan pada ekuitas dan equity and amortized using effective interest
diamortisasi menggunakan tingkat bunga rate until maturity.
efektif hingga jatuh temponya.
- 20 -

8. Reklasifikasi aset keuangan (lanjutan) 8. Reclassification of financial assets (continued)
Keuntungan atau kerugian yang belum Unrealized gains or losses are recognized in
direalisasi tetap dilaporkan dalam komponen other comprehensive income and reported in
ekuitas sampai aset keuangan tersebut equity up to the derecognition of such financial
dihentikan pengakuannya. assets.
e. Identifikasi dan pengukuran penurunan e. Identification and measurement of

nilai impairment
Aset produktif terdiri dari giro pada bank lain, Earning assets consist of current accounts with
penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain, other banks, placements with Bank Indonesia and
surat berharga, kredit yang diberikan, tagihan other banks, marketable securities, loans, other
lainnya dan komitmen dan kontinjensi. receivables and commitments and contingencies.
Komitmen dan kontinjensi pada transaksi Commitments and contingencies in administrative

rekening administratif, antara lain terdiri dari account transactions include but are not limited to
tetapi tidak terbatas pada penerbitan jaminan, issued guarantees, letters of credit, standby
letter of credit, standby letter of credit dan letters of credit and unused loan facilities.
fasilitas kredit yang belum ditarik.
Aset non-produktif adalah aset Bank selain aset Non-earning assets are Bank's assets other than
produktif yang memiliki potensi kerugian, antara earning assets with potential loss, in the form of
lain dalam bentuk suspense accounts. among others suspense accounts.
Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets
Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan, At each statements of financial position date, the
Bank mengevaluasi apakah terdapat bukti Bank assesses whether there is objective evidence
obyektif bahwa aset keuangan yang tidak dicatat that financial assets not carried at fair value
pada nilai wajar melalui laba rugi telah through profit or loss are impaired.
mengalami penurunan nilai.
Aset keuangan mengalami penurunan nilai jika Financial assets are impaired when objective
bukti obyektif menunjukkan bahwa peristiwa evidence indicates that a loss event has occurred
yang merugikan telah terjadi setelah pengakuan after the initial recognition of the asset, and such
awal aset keuangan, dan peristiwa tersebut loss event has an impact on the future cash flow
berdampak pada arus kas masa datang atas aset of the asset that can be estimated reliably.
keuangan yang dapat diestimasi secara handal.
Kriteria yang digunakan oleh Bank untuk The criteria used by the Bank to determine
menentukan bukti objektif dari penurunan nilai objective evidence of impairment are as follows:
adalah sebagai berikut:
a. Kesulitan keuangan signifikan yang dialami a. Significant financial difficulties by the issuer or
penerbit atau pihak peminjam; debtor;
b. Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya b. Breach of contract, i.e. defaults or deferred

wanprestasi atau tunggakan pembayaran principal or interest payments;
pokok atau bunga;
- 21 -


nilai (lanjutan) impairment (continued)
Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued)
c. Pihak kreditur, dengan alasan ekonomi atau c. The creditor, with economic or legal reasons in
hukum sehubungan dengan kesulitan connection with the financial difficulties of the
keuangan yang dialami pihak debitur, debtor, provided concessions to the debtor and
memberikan keringanan (konsesi) pada pihak such concessions will not be given to the
debitur yang tidak mungkin diberikan jika debtor if the debtor does not encounter such
pihak debitur tidak mengalami kesulitan difficulties;
tersebut;
d. Terdapat kemungkinan bahwa pihak debitur d. There is a possibility that the debtor will be
akan dinyatakan pailit atau melakukan declared bankrupt or undertake other financial
reorganisasi keuangan lainnya; reorganization;
e. Hilangnya pasar aktif dari aset keuangan e. The loss of an active market for financial assets
akibat kesulitan keuangan; atau as a result of financial difficulties; or
f. Data yang dapat diobservasi mengindikasikan f. Observed data indicates that there is a
adanya penurunan yang dapat diukur atas measured impairment on the estimated future
estimasi arus kas masa datang dari kelompok cash flow of financial assets since the initial
aset keuangan sejak pengakuan awal aset measurement of the assets, although the
dimaksud, meskipun penurunannya belum impairment cannot be identified to individual
dapat diidentifikasi terhadap aset keuangan financial assets in that group, including:
secara individual dalam kelompok aset
tersebut, termasuk:
i. Memburuknya status pembayaran pihak i. Deterioration of the payment status of the

debitur dalam kelompok tersebut; dan debtor in that group; and
ii. Kondisi ekonomi nasional atau lokal yang ii. National or local economic conditions
berkorelasi dengan wanprestasi atas aset related to a default on assets in such
dalam kelompok tersebut. group.
Estimasi periode antara terjadinya peristiwa dan The estimated period between the occurrence of
teridentifikasinya kerugian ditentukan oleh events and identification of a loss are determined
manajemen untuk setiap portofolio yang by management for every identified portfolio.
diidentifikasi. Pada umumnya, periode tersebut Generally, the period varies between 3 (three) to
bervariasi antara 3 (tiga) dan 12 (dua belas) 12 (twelve) months, and for certain cases it may
bulan, dan untuk kasus tertentu diperlukan involve a longer period.
periode yang lebih lama.
Bank pertama kali menentukan apakah terdapat The Bank first assesses whether objective
bukti objektif penurunan nilai secara individual evidence of impairment exists individually for
atas aset keuangan yang signifikan secara financial assets that are individually significant, or
individual atau secara kolektif untuk aset collectively for financial assets that are not
keuangan yang tidak signifikan secara individual. individually significant.
- 22 -



Jika Bank menentukan tidak terdapat bukti If the Bank determines that no objective evidence
objektif mengenai penurunan nilai atas aset of impairment exists for an individually assessed
keuangan yang dinilai secara individual, terlepas financial asset, whether significant or not, the
aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, Bank shall include the asset in a group of financial
maka Bank memasukkan aset tersebut ke dalam assets with similar credit risk characteristics and
kelompok aset keuangan yang memiliki collectively assesses them for impairment.
karakteristik risiko kredit yang serupa dan menilai
penurunan nilai kelompok tersebut secara
kolektif.
Bank menetapkan kredit yang harus dievaluasi The Bank determines that loans should be
penurunan nilainya secara individual, jika evaluated individually for impairment, if one of the
memenuhi salah satu kriteria di bawah ini: following criteria is met:
i. Kredit yang secara individual memiliki nilai i. Loans which individually have significant value
signifikan dan memiliki bukti objektif and there is objective evidence of impairment.
penurunan nilai;
Kredit yang direstrukturisasi yang secara Restructured loans which individually have
individual memiliki nilai signifikan dan memiliki significant value and there is objective evidence
bukti objektif penurunan nilai. of impairment.
ii. Kredit yang direstrukturisasi yang secara ii. Restructured loans which individually have
individual memiliki nilai signifikan dan memiliki significant value and there is objective evidence
bukti objektif penurunan nilai. of impairment.
Kredit yang secara individual memiliki nilai Loans which individually have significant value
signifikan tetapi tidak memiliki bukti objektif but there is no objective evidence of
penurunan nilai. impairment;
iii. Kredit yang secara individual memiliki nilai iii. Loans which individually have significant value
signifikan dan memiliki bukti objektif and there is objective evidence of impairment.
penurunan nilai; Restructured loans which individually have
Kredit yang direstrukturisasi yang secara insignificant value and there is no objective
individual memiliki nilai yang tidak signifikan evidence of impairment.
dan tidak memiliki bukti objektif penurunan
nilai.
Penyisihan kerugian penurunan nilai secara Allowance for impairment losses individually is
individual dihitung dengan menggunakan metode calculated by using discounted cash flows method.
diskonto arus kas (discounted cash flows). While allowance for impairment losses on financial
Sedangkan penyisihan kerugian penurunan nilai assets are collectively evaluated on the basis of
atas aset keuangan yang dinilai secara kolektif historical loss experience. Historical loss
berdasarkan pengalaman kerugian yang lalu experience is adjusted on the basis of current
(historical loss experience). Historical loss observable data to reflect the effects of current
experience disesuaikan menggunakan dasar data conditions affecting the Bank and to remove the
yang dapat diobservasi untuk mencerminkan efek effects of conditions in the historical period that
dari kondisi saat ini terhadap Bank dan do not currently exist.
menghilangkan efek dari masa lalu yang sudah
tidak berlaku saat ini.
Aset keuangan dikelompokkan berdasarkan Financial assets are grouped on the basis of
karakteristik risiko kredit yang sama antara lain similar credit risk characteristics by considering
dengan mempertimbangkan segmentasi kredit the credit segmentation and past due status of the
dan tunggakan debitur. debtors, among others.
- 23 -


Bank menggunakan roll rate analysis method, The Bank uses roll rate analysis method to assess
untuk menilai penyisihan kerugian penurunan the allowance for impairment losses. Bank uses
nilai aset. Bank menggunakan data historis historical data for 8 (eight) years in calculating the
selama 8 (delapan) tahun dalam menghitung Probability of Default (PD) and Loss Given Default
Probability of Default (PD) dan Loss Given (LGD).
Default (LGD).
Kerugian penurunan nilai atas aset keuangan Impairment losses on financial assets carried at
yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi amortized cost are measured as the difference
diukur sebesar selisih antara nilai tercatat aset between the carrying amount of the financial
keuangan dengan nilai kini estimasi arus kas assets and present value of estimated future cash
masa datang yang didiskonto menggunakan suku flows discounted at the financial assets original
bunga efektif awal dari aset keuangan tersebut. effective interest rate.
Jika persyaratan kredit yang diberikan, piutang If the terms of a loan, receivable or held-to-
atau investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo maturity investment are renegotiated or otherwise
dinegosiasi ulang atau dimodifikasi karena modified due to financial difficulties of the
debitur atau penerbit mengalami kesulitan borrower or issuer, impairment is measured using
keuangan, maka penurunan nilai diukur dengan the original effective interest rate before the
suku bunga efektif awal yang digunakan sebelum modification of terms. If loans, receivables or
persyaratan diubah. Jika kredit yang diberikan, held-to-maturity investment have variable interest
piutang atau investasi dimiliki hingga jatuh tempo rates, the discount rate used to measure the loss
memiliki suku bunga variabel, maka tingkat on impairment is the current effective interest
diskonto yang digunakan untuk mengukur setiap rate.
kerugian penurunan nilai adalah suku bunga
efektif yang berlaku saat ini.
Sebagai panduan praktis, Bank dapat mengukur As practical guidance, the Bank can measure the
penurunan nilai berdasarkan nilai wajar impairment based on the instrument's fair value
instrumen dengan menggunakan harga pasar by using observable market price, where the
yang dapat diobservasi, dimana perhitungan nilai calculation of the present value of estimated
kini dari estimasi arus kas masa datang atas aset future cash flows of collateral financial assets
keuangan dengan agunan (collateral financial reflects the cash flow generated from the
asset) mencerminkan arus kas yang dapat foreclosure of collateral net of costs to acquire
dihasilkan dari pengambilalihan agunan dikurangi and sell the collateral, regardless whether such
biaya-biaya untuk memperoleh dan menjual acquisition occurs or not.
agunan, terlepas apakah pengambilalihan
tersebut berpeluang terjadi atau tidak.
Kerugian yang terjadi diakui pada laporan laba Losses are recognized in the statement of profit or
rugi dan penghasilan komprehensif lain dan loss and other comprehensive income and are
dicatat pada akun penyisihan kerugian reflected in an allowance for impairment losses
penurunan nilai sebagai pengurang terhadap aset account as a deduction from financial assets
keuangan yang dicatat pada biaya perolehan carried at amortized cost.
diamortisasi.
- 24 -


Pendapatan bunga atas aset keuangan yang Interest income on the impaired financial assets
mengalami penurunan nilai tetap diakui atas continues to be recognized using the rate of
dasar suku bunga yang digunakan untuk interest used to discount the future cash flow for
mendiskonto arus kas masa datang dalam the purpose of measuring the impairment loss.
pengukuran kerugian penurunan nilai. Ketika When subsequent events cause the amount of
peristiwa yang terjadi setelah tanggal laporan impairment loss to decrease, the impairment loss
posisi keuangan menyebabkan jumlah kerugian is reversed through the statement of profit or loss
penurunan nilai berkurang, kerugian penurunan and other comprehensive income.
nilai yang sebelumnya diakui harus dipulihkan
dan pemulihan tersebut diakui pada laporan laba
rugi dan penghasilan komprehensif lain.
Kerugian penurunan nilai atas surat-surat Impairment losses on available-for-sale

berharga yang tersedia untuk dijual diakui marketable securities are recognized by
dengan mengeluarkan kerugian kumulatif yang transferring the cumulative loss that has been
telah diakui secara langsung dalam ekuitas ke recognized directly in equity to the statement of
dalam laporan laba rugi dan penghasilan profit or loss and other comprehensive income.
komprehensif lain. Jumlah kerugian kumulatif The cumulative loss that has been removed from
yang dikeluarkan dari ekuitas dan diakui pada equity and recognized in the statement of profit or
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif loss and other comprehensive income is the
lain merupakan selisih antara biaya perolehan, difference between the acquisition cost, net of any
setelah dikurangi dengan nilai pelunasan pokok principal repayment and amortization, and the
dan amortisasi, dengan nilai wajar kini, dikurangi current fair value, less any impairment loss
kerugian penurunan nilai aset keuangan yang previously recognized in the statement of profit or
sebelumnya telah diakui pada laporan laba rugi loss and other comprehensive income. Changes in
dan penghasilan komprehensif lain. Perubahan allowance of impairment losses attributable to
penyisihan penurunan nilai yang diatribusikan ke time value are reflected as a component of
dalam nilai waktu tercermin sebagai bagian dari interest income.
pendapatan bunga.
Jika pada periode berikutnya, nilai wajar If in a subsequent period, the fair value of an
surat-surat berharga dalam bentuk instrumen impaired available-for-sale marketable security in
utang yang diklasifikasikan dalam kelompok the form of debt securities instrument increases
tersedia untuk dijual yang mengalami penurunan and the increase can be objectively related to an
nilai meningkat dan peningkatan tersebut dapat event occurring after the impairment loss was
secara objektif dihubungkan dengan peristiwa recognized in the statement of profit or loss and
yang terjadi setelah pengakuan kerugian other comprehensive income, the impairment loss
penurunan nilai pada laporan laba rugi dan is reversed, with the amount of reversal
penghasilan komprehensif lain, maka kerugian recognized in the statement of profit or loss and
penurunan nilai tersebut harus dipulihkan dan other comprehensive income.
pemulihan tersebut diakui pada laporan laba rugi
dan penghasilan komprehensif lain.
Jika persyaratan kredit yang diberikan, piutang If the requirements of loans, receivables or held
atau surat-surat berharga yang dimiliki hingga to-maturity marketable securities are renegotiated
jatuh tempo dinegosiasi ulang atau dimodifikasi or modified due to financial difficulties of the
karena debitur atau penerbit mengalami debtor or issuer, the impairment is measured with
kesulitan keuangan maka penurunan nilai diukur the original effective interest rate used before the
dengan suku bunga efektif awal yang digunakan requirements were changed.
sebelum persyaratan diubah.
- 25 -


Penurunan nilai atas aset non-produktif Impairment of non-earning assets
Penyesuaian atas penyisihan penghapusan aset Adjustments to the allowance for losses on non-
non-produktif dicatat dalam periode dimana earning assets are reported in the year that such
penyesuaian tersebut diketahui atau dapat adjustments become known or can be reasonably
ditaksir secara wajar. Termasuk di dalam estimated. These adjustments include additional
penyesuaian ini adalah penambahan penyisihan allowance for losses as well as recoveries of
penghapusan aset non-produktif maupun previously written-off non-earning assets.
pemulihan aset non-produktif yang telah
dihapusbukukan sebelumnya.
Aset non-produktif dihapusbukukan dengan Non-earning assets are written-off against the
mengurangi penyisihan penghapusan yang respective allowance for losses when management
bersangkutan apabila menurut manajemen aset believes that the recoverability of those assets is
tersebut tidak mungkin dipulihkan lagi. unlikely.
Penyisihan kerugian aset produktif dan Allowance for possible losses of earning
aset non-produktif - produk perbankan assets and non-earning assets - Sharia
Syariah banking products
Unit Usaha Syariah membentuk penyisihan The Sharia Business Unit has provided the
kerugian atas aset produktif dan aset allowance for possible losses on earning assets
non-produktif berdasarkan penelaahan and non-earning assets based on management's
manajemen terhadap kualitas aset produktif dan review of the quality of these earning assets and
aset non-produktif tersebut pada tiap akhir non-earning assets at the end of each year, and
tahun, evaluasi manajemen atas prospek usaha, management evaluation of every debtor's business
kinerja keuangan dan kemampuan membayar prospect, financial performance, and repayment
setiap debitur. Serta mempertimbangkan juga ability. Moreover, the provision of allowance also
hal-hal lain seperti klasifikasi berdasarkan hasil takes into account other things such as
pemeriksaan Bank Indonesia, klasifikasi yang classification based on Bank Indonesia audit
ditetapkan oleh bank umum lainnya atas aset results, classification determined by other
produktif yang diberikan oleh lebih dari satu commercial banks on earning assets provided by
bank (BI checking) dan ketersediaan laporan more than one bank (BI checking) and availability
keuangan debitur yang telah diaudit. of debtor's audited financial statements.
Untuk tujuan evaluasi penurunan nilai kolektif For the purpose of evaluating the collective
atas piutang dan pembiayaan yang diberikan impairment on receivables and financing, as
sebagaimana diwajibkan oleh Bank Indonesia required by Bank Indonesia based on Circular
sesuai dengan Surat Edaran Bank Indonesia Letter of Bank Indonesia No. 15/26/DPbS dated
No.15/26/DPbS tanggal 10 Juli 2013, PSAK 102 July 10, 2013, SFAS 102 and Financial Services
dan Surat Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Authority letter No. S-159/PB.13/2014 dated
No.S-159/PB.13/2014 tertanggal 3 Desember December 3, 2014, concerning the respond to
2014, perihal tanggapan atas usulan ASBISINDO, ASBISINDO's proposal, in adopting SFAS 102 and
untuk penerapan pertama kali PSAK 102 dan PAPSI 2013. The Bank applies the transition rule
PAPSI 2013. Bank menerapkan ketentuan transisi for collective impairment with the calculation
penurunan nilai secara kolektif dengan based on the applicable Bank Indonesia's
menggunakan estimasi yang didasarkan pada regulation on the Quality Rating of Assets of
ketentuan Bank Indonesia yang berlaku Penilaian Commercial Bank which conduct Business Based
Kualitas Aktiva Bank Umum yang Melaksanakan on Sharia Principles.
Kegiatan Usaha Berdasarkan Prinsip Syariah.
- 26 -


Syariah (lanjutan) banking product (continued)
Sesuai dengan PSAK 102 dan Surat OJK In accordance with SFAS 102 and the
tersebut, ketentuan transisi penurunan nilai atas aforementioned Financial Service Authority's
aset keuangan secara kolektif berlaku mulai Letter, the transition regulation for collective
1 Januari 2015. impairment calculation is effective as of
January 1, 2015.
Dalam evaluasi penurunan nilai terhadap piutang The evaluation of impairment of murabahah
murabahah dilakukan secara periodik pada setiap receivables is carried out periodically on every
tanggal laporan keuangan, untuk memastikan financial statement date, to ensure methodology
metodologi dan asumsi yang digunakan dapat and assumptions are reliable, and to reduce
diandalkan, serta meminimalkan perbedaan difference between the amount of losses
antara estimasi jumlah kerugian dengan jumlah estimates and the actual losses.
kerugian aktual.
Penyisihan kerugian penurunan nilai secara Allowance for impairment losses is calculated
individual dihitung dengan menggunakan metode individually using the discounted cash flows
diskonto arus kas (discounted cash flows). method. Impaired Murabahah receivables are
Piutang murabahah yang telah mengalami recognized at the discounted value and not based
penurunan nilai dicatat berdasarkan jumlah yang on net book value, because the amount of
didiskonto (discounted value) dan bukan murabahah receivables that had been given to
berdasarkan nilai buku, karena tidak akan dapat debtors cannot be fully recovered. The discounted
diperoleh kembali seluruh jumlah piutang value is obtained by estimating the future cash
murabahah yang telah diberikan kepada debitur. flows (including payment of principles and margin)
Jumlah yang didiskonto (discounted value) that is discounted at effective margin.
diperoleh dengan mengestimasi arus kas masa
datang (mencakup pembayaran pokok dan
margin) yang didiskonto menggunakan margin
efektif.
Sedangkan penyisihan kerugian penurunan nilai Allowance for impairment losses on financial
atas aset keuangan yang dinilai secara kolektif assets are collectively evaluated on the historical
berdasarkan pengalaman kerugian yang lalu loss experience basis. Historical loss experience is
(historical loss experience). Historical loss adjusted on the basis of current observable data
experience disesuaikan menggunakan dasar data to reflect the effects of current conditions
yang dapat diobservasi untuk mencerminkan efek affecting the Bank and to remove the past effects
dari kondisi saat ini terhadap Bank dan of conditions in the historical period that are no
menghilangkan efek dari masa lalu yang sudah longer valid.
tidak berlaku saat ini.
Bank menggunakan roll rate analysis method The Bank uses roll rate analysis method to assess
untuk menilai penyisihan kerugian penurunan the allowance for impairment losses. The Bank
nilai aset. Bank menggunakan data historis uses historical data for 3 (three) years in
selama 3 (tiga) tahun dalam perhitungan calculating the Probability of Default (PD) and also
Probability of Default (PD) dan menggunakan uses such historical data to compute the Loss
data historis selama 3 (tiga) tahun untuk Loss Given Default (LGD).
Given Default (LGD).
- 27 -


Pengelompokan karakteristik risiko pembiayaan The classification of loan risk characteristics as of

untuk tahun 2015 digolongkan berdasarkan Bank 2015 is carried out based on Bank Wide
Wide pembiayaan murabahah dan dilakukan murabahah financing and is evaluated every
evaluasi (loan review) setiap 1 (satu) tahun 1 (one) year.
sekali.
Dalam menentukan penyisihan kerugian (selain In determining the allowance for losses (except
piutang murabahah) dan peringkat kualitas aset, for murabahah receivables) and asset quality
Unit Usaha Syariah menerapkan PBI rating, the Sharia Business Unit applies PBI
No.8/21/PBI/2006 tanggal 5 Oktober 2006 yang No.8/21/PBI/2006 dated October 5, 2006 wherein
mana dalam pasal-pasal tertentu telah diubah certain articles have been amended under PBI
dengan PBI No. 9/9/2007 tanggal 18 Juni 2007 No.9/9/2007 dated June 18, 2007 and PBI
dan PBI No. 10/24/PBI/2008 tanggal 16 Oktober No.10/24/PBI/2008 dated October 16, 2008 and
2008 serta PBI No. 13/13/PBI/2011 tanggal No.13/13/PBI/2011 dated March 24, 2011
24 Maret 2011 tentang Penilaian Kualitas Aset regarding Asset Quality Rating for Commercial
Bank Umum yang melaksanakan Kegiatan Usaha Banks Conducting Business Based on Sharia
Berdasarkan Prinsip Syariah dalam menentukan Principles in determining impairment losses.
kerugian penurunan nilai.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan Financial Services Authority (OJK) published a new
peraturan OJK baru No. 16/POJK.03/2014 OJK Regulation No. 16/POJK.03/2014 dated
tanggal 18 Nopember 2014 dan Surat Edaran November 18, 2014 and OJK Circular Letter
OJK No. 8/SEOJK.03/2015 tanggal 10 Maret 2015 No.8/SEOJK.03/2015 dated March 10, 2015
tentang Penilaian Kualitas Aset Bank Umum concerning Asset Quality Rating for Islamic Banks
Syariah dan Unit Usaha Syariah. and Sharia Business Unit.
Persentase minimum penyisihan

kerugian/ Percentage of minimum
allowance for impairment
Lancar *) Minimum 1% Current *)

Dalam perhatian khusus Minimum 5% Special mention
Kurang lancar Minimum 15% Sub-standard
Diragukan Minimum 50% Doubtful
Macet 100% Loss
*) Diluar Fasilitas Simpanan Bank Indonesia Syariah, Sertifikat Bank *) Excluding Deposit Facilities of Bank Indonesia Sharia, Certificates of
Indonesia Syariah dan surat berharga yang diterbitkan Bank Indonesia Sharia and sharia marketable securities and earning
Pemerintah berdasarkan prinsip syariah aset produktif dengan assets are secured with cash collateral.
agunan tunai.
- 28 -


Penyisihan khusus terhadap kredit bermasalah Special allowance for non-performing loans is
dihitung berdasarkan kemampuan debitur dalam calculated based on the debtor’s debt servicing
membayar hutang. Penyisihan khusus dibentuk capacity. Special allowance is made as soon as the
ketika timbul keraguan akan kemampuan debtor’s debt servicing capacity becomes
debitur dalam membayar dan menurut questionable and management considers that the
pertimbangan manajemen, estimasi jumlah yang estimated recovery from the debtor is likely to fall
akan diperoleh kembali dari debitur berada di short from the outstanding amount of principal and
bawah jumlah pokok dan bunga kredit yang interest.
belum terbayar.
Penurunan nilai atas komitmen dan Impairment of commitments and

kontinjensi contingencies
Sesuai dengan Surat Bank Indonesia (BI) In accordance with Bank Indonesia Letter
No. 13/658/DPNP/DPnP (SE-BI) tanggal No.13/658/DPNP/DPnP (SE-BI) dated December
23 Desember 2011, Bank tidak diwajibkan lagi 23, 2011, Bank is not required to provide an
untuk membentuk penyisihan penghapusan atas allowance for impairment losses on non-earning
aset non produktif dan transaksi rekening assets and administrative account transactions
administrasi (komitmen dan kontinjensi), namun (commitments and contingencies), however, the
Bank tetap harus menghitung penyisihan Bank should still calculate the allowance for
kerugian penurunan nilai mengacu pada standar impairment losses in accordance with the
akuntansi yang berlaku. applicable accounting standards.
PSAK 48 (revisi 2014), "Penurunan Nilai Aset", In compliance with SFAS 48 (revised 2014),
mensyaratkan manajemen Bank untuk menelaah "Impairment in Asset Value", asset values are
nilai aset untuk setiap penurunan dan reviewed for any impairment and possible write-
penghapusan ke nilai wajar jika keadaan off to their fair values whenever events or
menunjukkan bahwa nilai tercatat tidak bisa changes in circumstances indicate that the
diperoleh kembali. Di lain pihak, pemulihan carrying value may not be fully recovered. On the
kerugian penurunan nilai diakui apabila terdapat other hand, a reversal of an impairment loss is
indikasi bahwa penurunan nilai tersebut tidak recognized whenever there is indication that the
lagi terjadi. Penurunan (pemulihan) nilai aset asset is not impaired anymore. The amount of
diakui sebagai beban (pendapatan) pada laporan impairment loss (reversal of impairment loss) is
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain recognized in the current period's statements of
periode berjalan. profit or loss and other comprehensive income as
expenses (revenues).
Nilai tercatat aset ditelaah kembali dan dilakukan The carrying values of assets are reviewed for
penurunan nilai apabila terdapat peristiwa atau impairment when events or changes in
perubahan kondisi tertentu yang circumstances indicate that the carrying values
mengindikasikan nilai tercatat tersebut tidak may not be recoverable. Any impairment loss is
dapat dipulihkan sepenuhnya. Setiap rugi recognized in the statements of profit or loss and
penurunan atau pemulihan nilai diakui pada other comprehensive income in the current
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif period.
lain periode berjalan.
- 29 -


Penurunan nilai atas komitmen dan Impairment of commitments and

kontinjensi (lanjutan) contingencies (continued)
Taksiran kerugian atas transaksi rekening Estimated losses from administrative accounts
administratif disajikan sebagai estimasi kerugian transactions, are presented as estimated losses
atas komitmen dan kontinjensi pada laporan on commitments and contingencies on the
posisi keuangan. statements of financial position.
Penyesuaian atas penyisihan kerugian penurunan Adjustments to the allowance for impairment
nilai dari taksiran kerugian atas transaksi losses from the estimated losses from
rekening administratif dicatat dalam periode administrative accounts transaction are reported
dimana penyesuaian tersebut diketahui atau in the period such adjustments become known or
dapat ditaksir secara wajar. Penyesuaian ini can be reasonably estimated. These adjustments
termasuk penambahan penyisihan kerugian include additional allowance for impairment losses
penurunan nilai aset produktif dan penambahan from earning assets and additional estimated
taksiran kerugian atas transaksi rekening losses from administrative accounts transactions,
administratif, maupun pemulihan aset yang telah as well as recoveries of previously written-off
dihapusbukukan sebelumnya. assets.
Transaksi komitmen dan kontinjensi The commitment and contingent transactions

dihapusbukukan dari penyisihan kerugian pada written-off are charged to the allowance for
saat manajemen berpendapat bahwa transaksi impairment losses when management believes
komitmen dan kontinjensi tersebut tidak dapat that they are definitely uncollectible.
tertagih lagi.
f. Kas dan Setara Kas f. Cash and Cash Equivalents
Kas dan setara kas dalam laporan arus kas terdiri Cash and cash equivalents presented in the
dari kas, giro pada Bank Indonesia dan bank lain, statements of cash flows consist of cash, current
penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain accounts with Bank Indonesia and other banks,
dan Sertifikat Bank Indonesia, yang jatuh tempo placements with Bank Indonesia and other banks
dalam waktu 3 (tiga) bulan sejak tanggal and Bank Indonesia Certificates Facility maturing
perolehan, sepanjang tidak digunakan sebagai within 3 (three) months since the acquisition
jaminan atas pinjaman yang diterima serta tidak date, and not used as collateral for borrowing and
dibatasi penggunaannya. not restricted in use.
g. Giro pada Bank Indonesia dan Bank Lain g. Current Accounts with Bank Indonesia and
Other Banks
Giro pada Bank Indonesia dan bank lain Current accounts with Bank Indonesia and other
dinyatakan sebesar biaya perolehan diamortisasi banks are stated at amortized cost using the
menggunakan metode suku bunga efektif effective interest rate method less allowance for
dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai. impairment losses. Current accounts with Bank
Giro pada Bank Indonesia dan bank lain Indonesia and other banks are classified as loans
diklasifikasikan sebagai kredit yang diberikan dan and receivables.
piutang.
Giro pada Bank Indonesia dan bank lain dalam Current accounts with Bank Indonesia and other
kegiatan usaha dengan prinsip syariah banks in sharia banking activities are stated at
dinyatakan sebesar saldo giro dikurangi dengan outstanding balance less allowance for
cadangan kerugian penurunan nilai. impairment losses.
- 30 -

h. Penempatan pada Bank Indonesia dan h. Placements with Bank Indonesia and Other
Bank Lain Banks
Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Placements with Bank Indonesia and other banks
merupakan penanaman dana pada Bank represent placements of funds in Bank Indonesia
Indonesia berupa deposit facility dan deposit in the form of deposit facility and sharia deposit
facility syariah, sedangkan penempatan pada facility, whereas placement with other banks is in
bank lain berupa deposito berjangka, tabungan, the form of time deposit, savings, and call money.
dan call money.
Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Placements with Bank Indonesia and other banks
disajikan sebesar biaya perolehan diamortisasi are stated at amortized cost using the effective
menggunakan metode suku bunga efektif interest method less allowance for impairment
dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai. losses. Placements with Bank Indonesia and other
Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain banks are classified as loans and receivables.
diklasifikasikan sebagai kredit yang diberikan dan
piutang.
i. Efek-efek i. Marketable Securities
Efek-efek yang dimiliki terdiri dari Sertifikat Bank Marketable securities consist of Certificates of
Indonesia (SBI), Sertifikat Deposito Bank Bank Indonesia (SBI), Certificate of Deposits of
Indonesia (SDBI), obligasi korporasi, reksa dana, Bank Indonesia (SDBI), corporate bonds, mutual
surat utang negara dan surat berharga pasar funds, government bonds and other money
uang dan pasar modal lainnya. market and capital market securities.
Surat utang negara terdiri dari surat utang yang Government Bonds are bonds issued by the
diterbitkan oleh Pemerintah Indonesia yang Government of Indonesia acquired through the
diperoleh melalui pasar perdana dan sekunder. primary and secondary markets.
Surat-surat berharga pada awalnya disajikan Marketable securities are initially measured at fair
sebesar nilai wajarnya. Setelah pengakuan awal, value. After the initial recognition, the marketable
surat-surat berharga dicatat sesuai dengan securities are recorded according to their
kategorinya yaitu instrumen tersedia untuk category, namely available-for-sale instruments,
dijual, investasi dimiliki hingga jatuh tempo atau held-to-maturity investments, or at fair value
berdasarkan nilai wajar melalui laba atau rugi. through profit or loss.
Penilaian surat-surat berharga didasarkan atas The value of marketable securities is stated
klasifikasinya sebagai berikut: based on the classifications as follows:
1. Surat-surat berharga yang dimiliki hingga 1. Held-to-maturity marketable securities are

jatuh tempo dicatat pada biaya perolehan carried at amortized cost using the effective
yang diamortisasi menggunakan metode suku interest rate method.
bunga efektif.
2. Surat-surat berharga yang dimiliki untuk 2. Marketable securities classified as

diperdagangkan dan yang ditetapkan pada held-for-trading and designated at fair value
nilai wajar melalui laba rugi pada saat through profit or loss on initial recognition are
pengakuan awal dinyatakan pada nilai wajar. stated at fair value. Gains and losses from
Keuntungan dan kerugian yang timbul dari changes in fair value are recognized in the
perubahan nilai wajar diakui dalam laporan statements of profit or loss and other
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. comprehensive income.
- 31 -

i. Efek-efek (lanjutan) i. Marketable Securities (continued)
3. Surat-surat berharga yang diklasifikasikan 3. Marketable securities classified as available

sebagai investasi tersedia untuk dijual for-sale investments are stated at fair value.
dinyatakan pada nilai wajar. Pendapatan Interest income is recognized in the
bunga diakui dalam laporan laba rugi dan statements of profit or loss and other
penghasilan komprehensif lain menggunakan comprehensive income using the effective
metode suku bunga efektif. Laba atau rugi interest method. Foreign exchange gains or
selisih kurs atas surat-surat berharga yang losses on available-for-sale marketable
tersedia untuk dijual diakui pada laporan laba securities are recognized in the statements of
rugi dan penghasilan komprehensif lain. profit or loss and other comprehensive
income.
4. Surat-surat berharga yang diklasifikasi 4. Marketable securities classified as loans and

sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang receivables are stated at current value
dinyatakan berdasarkan nilai yang diukur measured at initial recognition after added
pada saat pengakuan awal setelah (deducted) with amortization of premium
ditambahkan (dikurangi) dengan amortisasi (discount), if any.
premi (diskonto), bila ada.
Nilai wajar ditentukan berdasarkan harga pasar Fair values are determined on the basis of quoted
yang berlaku. Penurunan nilai wajar setiap surat market prices. Any permanent decline in the fair
berharga yang dimiliki hingga jatuh tempo di value of marketable securities held to maturity,
bawah biaya perolehannya, selain yang bersifat that is below the cost, is charged to the current
sementara, diakui sebagai kerugian pada laporan operations.
laba rugi tahun berjalan.
Untuk surat-surat berharga yang diperdagangkan For marketable securities which are actively traded
secara aktif di pasar keuangan yang terorganisir, in organized financial markets, fair value is
nilai wajar tersebut umumnya ditentukan dengan generally determined by reference to quoted
mengacu pada harga penawaran pasar yang market bid prices by the stock exchanges at the
terjadi di bursa efek pada tanggal yang terdekat close of business on the balance sheet date. For
dengan tanggal posisi keuangan. Untuk marketable securities where the quoted market
surat-surat berharga yang tidak mempunyai price is not available, a reasonable estimate of the
harga penawaran pasar, estimasi atas nilai wajar fair value is determined by reference to the
surat-surat berharga ditetapkan dengan mengacu current market value of another instrument which
pada nilai wajar instrumen lain yang memiliki is substantially the same or is calculated based on
substansi yang sama atau dihitung berdasarkan the expected cash flows of the underlying net
arus kas yang diharapkan terhadap aset bersih asset of such marketable securities.
surat-surat berharga tersebut.
Laba dan rugi yang direalisasi dari penjualan Realized gains and losses from sales of marketable
surat-surat berharga dihitung berdasarkan securities are calculated based on a specific
metode identifikasi spesifik dan identification method and credited/charged to the
dikreditkan/dibebankan dalam laporan laba rugi current year income statement.
tahun yang bersangkutan.
- 32 -

j. Surat Berharga yang dibeli/dijual dengan j. Securities purchased/sold under agreements

janji dijual/dibeli kembali to resell/repurchase
Surat berharga yang dibeli dengan janji untuk Securities purchased under agreements to resell
dijual kembali disajikan sebagai aset dalam are presented as assets in the statement of
laporan posisi keuangan sebesar jumlah financial position at the resale price net of
penjualan kembali dikurangi dengan bunga yang unamortized interest and allowance for impairment
belum diamortisasi dan penyisihan kerugian losses.
penurunan nilai.
Surat berharga yang dibeli dengan janji untuk Marketable securities purchased under agreements
dijual kembali (reverse repo) diklasifikasikan to resell (reverse repo) are classified as loans and
sebagai kredit yang diberikan dan piutang. receivables.
Surat berharga yang dijual dengan janji untuk Securities sold under agreements to repurchase
dibeli kembali disajikan sebagai liabilitas dalam are presented as liabilities in the statement of
laporan posisi keuangan sebesar jumlah financial position, at the repurchase price net of
penjualan kembali dikurangi dengan bunga yang unamortized prepaid interest and allowance for
belum diamortisasi dan penyisihan kerugian impairment losses. The difference between the
penurunan nilai. Selisih antara harga jual dan selling price and the repurchase price is treated as
harga beli kembali diperlakukan sebagai biaya prepaid expenses and recognized as expense over
dibayar dimuka dan diakui sebagai beban selama the period starting from when those securities are
jangka waktu sejak surat berharga tersebut dijual repurchased using effective interest method.
hingga dibeli kembali menggunakan metode suku
bunga efektif.
Surat berharga yang dijual dengan janji untuk Securities sold under agreements to repurchase
dibeli kembali diklasifikasikan sebagai liabilitas are classified as financial liabilities measured at
keuangan yang diukur dengan biaya perolehan amortized cost.
diamortisasi.
Pendapatan bunga diamortisasi dengan Interest income is amortized using the effective
menggunakan metode suku bunga efektif. interest method.
k. Tagihan Lainnya k. Other Receivables
Tagihan lainnya terdiri dari tagihan transfer dan Other receivables consist of transfer receivables and
ATM antar bank. Akun ini diklasifikasikan sebagai inter-banks ATM. This account is classified as loans
kredit yang diberikan dan piutang. and receivable.
l. Kredit yang Diberikan dan Piutang Syariah l. Loans and Sharia Receivables
Kredit yang diberikan pada awalnya diukur pada Loans are initially measured at fair value plus
nilai wajar ditambah dengan biaya transaksi yang transaction costs that are directly attributable to and
dapat diatribusikan secara langsung dan additional expenses incurred in obtaining the
merupakan biaya tambahan untuk memperoleh financial asset, and subsequently measured at their
aset keuangan tersebut, dan setelah pengakuan amortized cost using the effective interest method,
awal diukur pada biaya perolehan diamortisasi net of allowance for impairment losses.
menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi
dengan penyisihan kerugian penurunan nilai.
Kredit yang diberikan diklasifikasikan sebagai kredit Loans are classified as loans and receivables.
yang diberikan dan piutang.
- 33 -

l. Kredit yang Diberikan dan Piutang Syariah l. Loans and Sharia Receivables (continued)
(lanjutan)
Penerusan kredit yang diberikan dinyatakan Channeling loans are stated at the principal amount.
sebesar pokok kredit yang diberikan.
Kredit sindikasi, kredit dalam rangka pembiayaan Syndicated loans, credit for direct financing and
langsung dan pembiayaan bersama, serta joint financing, and channeling are carried at the
penerusan dinyatakan sebesar saldonya sesuai balance in accordance with the portion of credit risk
dengan porsi kredit yang risikonya ditanggung oleh borne by the Bank.
Bank.
Biaya yang dapat diatribusikan secara langsung Costs that are directly attributable to the recognition
dalam pengakuan kredit yang diberikan meliputi of loans include provisions and commissions.
biaya provisi dan komisi.
Kredit yang diberikan termasuk piutang syariah, Loans may include sharia receivables, mudharabah
pendanaan mudharabah dan musyarakah serta and musyarakah financing and qardh receivable.
piutang qardh.
Piutang syariah merupakan hasil dari transaksi jual Sharia receivables are resulted from sale and
beli berdasarkan perjanjian murabahah. purchase transactions under murabahah
agreements.
Murabahah adalah akad jual beli barang tertentu Murabahah is an agreement to buy and sell certain
dengan harga ditentukan sebesar harga perolehan products at acquisition cost plus a certain margin
ditambah keuntungan yang disepakati dan Bank mutually-agreed by the buyer and seller and the
sebagai penjual harus mengungkapkan harga Bank as the seller is required to disclose the
perolehan barang tersebut kepada pembeli acquisition cost to the buyer. Murabahah
(debitur). Piutang murabahah dinyatakan sebesar receivables are stated at the amount of receivables
jumlah piutang setelah dikurangi dengan "marjin less unrealized deferred margin and allowance for
yang ditangguhkan" yang belum direalisasikan dan losses.
penyisihan kerugian.
Mudharabah adalah kontrak kerjasama usaha Mudharabah is a business cooperation contract

antara pemilik dana (shahibul maal) dan manajer between the owner of the funds (shahibul maal)
pendanaan (mudharib) berdasarkan rasio and fund managers (mudharib) based on the
pendapatan atau keuntungan dan kerugian yang predetermined ratio of income or gains and losses.
ditentukan sebelumnya.
Efektif 1 Januari 2015, biaya transaksi yang dapat Effective January 1, 2015 , transaction costs that
diatribusikan secara langsung dan merupakan are directly attributable and an income, and
pendapatan dan biaya tambahan untuk additional costs to acquire the financial asset is
memperoleh aset keuangan tersebut diamortisasi amortized using the effective margin method less
menggunakan metode margin efektif dikurangi any allowance for impairment losses.
dengan cadangan kerugian penurunan nilai.
Musyarakah adalah akad kerjasama yang terjadi Musyarakah is an agreement between the investors
diantara para pemilik modal (mitra musyarakah) (musyarakah partners) to enter into a joint-venture
untuk menggabungkan modal dan melakukan in the form of a partnership with revenue or profit
usaha secara bersama dalam suatu kemitraan, and loss sharing based on an agreement or capital
dengan nisbah pembagian hasil atau kerugian contribution proportion.
sesuai dengan kesepakatan atau secara
proporsional sesuai kontribusi modal.
- 34 -

l. Kredit yang Diberikan dan Piutang Syariah l. Loans and Sharia Receivables (continued)
(lanjutan)
Qardh adalah pinjam meminjam dana tanpa Qardh is a loan/borrowing funds without any agreed
imbalan yang diperjanjikan dengan liabilitas pihak consideration wherein the borrower has the
peminjam mengembalikan pokok kredit secara obligation to return the principal of the loan at lump
sekaligus atau cicilan dalam jangka waktu sum or on installment over a certain period.
tertentu.
Kredit yang direstrukturisasi disajikan sebesar Restructured loans are stated at the lower of
nilai yang lebih rendah antara nilai tercatat kredit carrying value of the loan at the time of
pada tanggal restrukturisasi atau nilai tunai restructuring or net present value of the total future
penerimaan kas masa depan setelah cash receipts after restructuring. Losses arising from
restrukturisasi. Kerugian akibat selisih antara nilai any excess of the carrying value of the loan at the
tercatat kredit pada tanggal restrukturisasi time of restructuring over the net present value of
dengan nilai tunai penerimaan kas masa depan the total future cash receipts after restructuring are
setelah restrukturisasi diakui dalam laporan laba recognized in the statement of profit or loss and
rugi dan penghasilan komprehensif lain. Setelah other comprehensive income. Thereafter, all cash
restrukturisasi, semua penerimaan kas masa receipt under the new terms shall be accounted for
depan yang ditetapkan dalam persyaratan baru as the recovery of principal and interest income, in
dicatat sebagai pengembalian pokok kredit yang accordance with the restructuring scheme.
diberikan dan pendapatan bunga sesuai dengan
syarat-syarat restrukturisasi.
Kredit yang diberikan dihapusbukukan ketika Loans are written-off when there are no realistic
tidak terdapat prospek yang realistis mengenai prospects of future recovery and all collateral have
pengembalian di masa datang dan semua been realized or have been foreclosed. When loans
jaminan telah diupayakan untuk direalisasi atau are deemed uncollectible, they are written-off
sudah diambil alih. Kredit yang tidak dapat against the related allowance for impairment losses.
dilunasi dihapusbukukan dengan mendebet
cadangan kerugian penurunan nilai.
Pelunasan kemudian atas kredit yang telah Subsequent recoveries of loans written-off are
dihapusbukukan sebelumnya, jika pada periode credited to the allowance for impairment losses in
berjalan dikreditkan ke cadangan kerugian the statements of financial position, if recovered in
penurunan nilai di laporan posisi keuangan, jika the current year and are recognized in the statement
setelah tanggal laporan posisi keuangan of profit or loss and other comprehensive income as
dikreditkan sebagai pendapatan operasional other operating income, if recovered after the
lainnya dalam laporan laba rugi dan penghasilan statement of financial position date.
komprehensif lain.
- 35 -

m. Aset Tetap m. Fixed Assets
Bank menerapkan PSAK No. 16 (Revisi 2014), The Bank applies SFAS No. 16 (Revised 2014)
"Aset Tetap" dan ISAK No.25, "Hak atas Tanah". “Fixed Assets” and ISFAS No.25, "Land Rights".
ISAK No. 25 menetapkan bahwa biaya pengurusan ISFAS No.25 prescribes that the legal cost of land
legal hak atas tanah dalam bentuk Hak Guna rights in the form of Right on Land for Commercial
Usaha (HGU), Hak Guna Bangunan (HGB) dan Hak Use (Hak Guna Usaha/HGU), Right on Land for
Pakai (HP) ketika tanah diperoleh pertama kali Building (Hak Guna Bangunan/HGB) and Right to
diakui sebagai bagian dari biaya perolehan tanah Use (Hak Pakai/HP) when the land was acquired
pada akun "Aset Tetap" dan tidak diamortisasi. initially is recognized as part of the cost of the land
Sementara biaya pengurusan atas perpanjangan under the "Fixed Assets" account and is not
atau pembaruan legal hak atas tanah dalam amortized. Meanwhile the cost of extension or
bentuk HGU, HGB dan HP diakui sebagai beban renewal of such rights is recognized as deferred
ditangguhkan pada laporan posisi keuangan dan costs in the statements of financial position and is
diamortisasi sepanjang mana yang lebih pendek amortized over the shorter period of right's legal
antara umur hukum hak dan umur ekonomi tanah. life and land's economic life.
Aset tetap pada awalnya diakui sebesar biaya Fixed assets are initially recognized at cost. Cost
perolehan. Biaya tersebut sudah termasuk harga includes its purchase price and any cost directly
pembelian dan biaya apapun yang langsung dapat attributable to bringing asset to the location and
diatribusikan untuk membawa aset ke lokasi dan condition necessary for it to be capable of
kondisi yang diperlukan agar mampu beroperasi operating in the manner intended by management.
dalam cara yang dimaksudkan oleh manajemen.
Setelah pengukuran awal, aset tetap diukur After initial measurement, fixed assets are
dengan menggunakan model biaya, yaitu measured using cost model, carried at its cost less
dilakukan dengan mengurangkan biaya dengan any accumulated depreciation and any impairment
akumulasi depresiasi dan kerugian penurunan losses. The cost of replacing a part of an item of
nilai. Biaya penggantian bagian aset tetap diakui fixed assets is recognized in the carrying amount of
pada jumlah yang tercatat, jika kemungkinan the item if it is probable that the future economic
manfaat ekonomi masa depan yang terkandung di benefits embodied within the part will flow to the
dalam bagian yang akan mengalir ke Bank dan Bank and its cost can be measured reliably.
biaya dapat diukur secara handal.
Nilai tercatat atas bagian yang diganti adalah The carrying amount of the replaced part is
dihentikan pengakuannya. Biaya pemeliharaan derecognized. The cost of the day-to-day
sehari-hari aset tetap diakui dalam laporan laba maintenance of fixed assets are recognized in profit
rugi komprehensif pada saat terjadinya. or loss as incurred.
Nilai tercatat atas bagian yang diganti adalah The carrying amount of the replaced part is
dihentikan pengakuannya. Biaya pemeliharaan derecognized. The cost of the day-to-day
sehari-hari aset tetap diakui dalam laporan laba maintenance of fixed assets are recognized in
rugi komprehensif pada saat terjadinya. profit or loss as incurred.
Kenaikan nilai tercatat yang timbul dari revaluasi Increases in the carrying amount arising on
tanah di kreditkan pada “surplus revaluasi aset revaluation on land are credited to “fixed assets
tetap” sebagai bagian dari penghasilan revaluation surplus” as part of other
komprehensif lainnya. Penurunan yang comprehensive income. Decreases that offset
menghapus nilai kenaikan yang sebelumnya atas previous increases of the same asset are debited
aset yang sama dibebankan terhadap “surplus against “fixed assets revaluation surplus” as part
revaluasi aset tetap” sebagai bagian dari laba of other comprehensive income; all other
komprehensif; penurunan lainnya dibebankan decreases are charged to the profit or loss.
pada laporan laba rugi setiap periode pelaporan.
- 36 -

m. Aset Tetap (lanjutan) m. Fixed Assets (continued)
Surplus revaluasi telah dikreditkan pada The revaluation surplus is credited to other
penghasilan komprehensif lainnya dan disajikan comprehensive income and is presented as “fixed
sebagai “surplus revaluasi aset tetap” pada laba assets revaluation surplus” in other comprehensive
komprehensif lainnya. income.
Aset tetap disusutkan berdasarkan Surat Edaran Fixed assets are depreciated based on the Letter of
Direksi No. SE.10.05/KP.DIR/2016 tanggal 13 Mei the Bank’s Board of Directors
2016 tentang penyusutan aktiva tetap dan No.SE.10.05/KP.DIR/2016 dated May 13, 2016
in ven t ar is yan g dis es u aikan dengan regarding accumulated depreciation of fixed assets
Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 tanggal and inventory which was modified with Law No. 36
23 September 2008, serta Peraturan Menteri of 2008 dated September 23, 2008, and also
Keuangan Republik Indonesia Nomor: Decree of the Minister of Finance of the Republic of
96/PMK.03/2009 tanggal 15 Mei 2009 tentang Indonesia Number: 96/PMK.03/2009 dated May 15,
jenis-jenis harta berwujud yang termasuk dalam 2009 regarding the types of tangible assets
kelompok harta berwujud bukan bangunan untuk included as tangible assets other than building for
keperluan penyusutan. depreciation purpose.
Penyusutan aset dimulai pada saat aset tersebut Depreciation of an asset starts when it is available
siap untuk digunakan sesuai maksud for its intended use and measured using the
penggunaanya dan diukur dengan menggunakan double declining balance method, except for
metode saldo menurun ganda, kecuali penyusutan depreciation of building which is calculated using
atas bangunan yang dihitung dengan the straight line method.
menggunakan metode garis lurus.
Jumlah tercatat komponen dari suatu aset tetap The carrying amount of an item of fixed assets is
dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan derecognized upon disposal or when no future
atau saat sudah tidak ada lagi manfaat ekonomi economic benefits are expected from its use or
masa depan yang diekspektasikan dari disposal. Any gain or loss arising from the
penggunaan maupun pelepasannya. Keuntungan derecognition of the asset is directly included in
atau kerugian yang timbul dari penghentian the profit or loss when the item is derecognized.
pengakuan tersebut dimasukkan ke dalam laba
rugi untuk tahun penghentian pengakuan tersebut
dilakukan.
Nilai residu, umur manfaat dan metode The asset residual values, useful lives and
penyusutan dievaluasi setiap akhir tahun dan depreciation method are reviewed at the end of
disesuaikan secara prospektif, jika diperlukan. each year and adjusted prospectively if necessary.
Estimasi masa manfaat aset tetap adalah sebagai The estimated useful lives of the assets are as
berikut: follows:
Masa manfaat /
tahun
Useful life / Persentase/
year Percentage
Bangunan 10 - 20 5,00% - 10,00% Building

Inventaris kantor 4-8 12,50% - 25,00% Office inventory
Kendaraan bermotor 4-8 12,50%- 25,00% Vehicles
Perlengkapan/peralatan kantor 4 25,00% Office equipment
- 37 -

Apabila aset tetap tidak digunakan lagi atau When assets are retired or disposed of, their costs
dijual, maka nilai perolehan dan akumulasi and the related accumulated depreciation are
penyusutannya dihapuskan dari akun tersebut. written-off from the accounts. Any resulting gain or
Keuntungan atau kerugian yang terjadi diakui loss is recognized in the statements of
dalam laporan laba rugi komprehensif. comprehensive income.
Hak atas tanah tidak disusutkan. Aset yang tidak The rights of the land is not depreciated. Assets
digunakan lagi atau dijual, dikeluarkan dari that have no longer been used or has been sold,
kelompok aset tetap yang terkait, dan shall be removed from relevant fixed assets group,
keuntungan atau kerugian yang terjadi diakui and the profit or loss obtained/suffered shall be
dalam laporan laba rugi pada tahun terkait. reported in the respective annual profit and loss
report.
Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan The cost of repairs and maintenance is charged to
pada laporan laba rugi pada saat terjadinya, operations as incurred, significant expenditures,
sementara itu pemugaran dan penambahan which extend the useful life of the asset or result in
dalam jumlah material dikapitalisasi. Pada saat increased future economic benefits are capitalized.
aset tetap sudah tidak digunakan lagi atau dijual, When assets are retired or otherwise disposed of,
nilai buku dan akumulasi penyusutan atau their carrying values and the related accumulated
amortisasi dari aset tetap tersebut dikeluarkan depreciation are removed from the accounts, and
dari kelompok aset tetap yang bersangkutan dan any resulting gain or loss is reflected in the current
keuntungan atau kerugian yang terjadi diakui earnings.
dalam laporan laba rugi periode berjalan.
Bila nilai tercatat aset tetap lebih besar daripada When the carrying amount of property and
perkiraan jumlah terpulihkan, maka dicatat pada equipment is greater then its estimated recoverable
jumlah terpulihkan dan kerugian penurunan nilai amount, it is write down to its recoverable amount
diakui dalam laporan laba rugi. and the impairment losses are recognized in profit
or loss.
Jika biaya perolehan tanah termasuk biaya If the cost of land includes the costs of site
pembongkaran, pemindahan, dan restorasi dismantlement, removal, and restoration, and the
lokasi serta manfaat yang diperoleh dari benefits from the site dismantlement, removal,
pembongkaran, pemindahan dan pemugaran and restoration is limited, that portion of the land
tersebut terbatas, maka biaya tersebut asset is depreciated over the period of benefits
disusutkan selama periode manfaat yang obtained by incurring those costs.
diperolehnya.
Dalam beberapa kasus, tanah itu sendiri In some cases, the land itself may have a limited
memiliki umur manfaat yang terbatas, dalam useful life, in which case it is depreciated in a
hal ini disusutkan dengan cara yang manner that reflects the benefits to be derived
mencerminkan manfaat yang diperoleh dari from it.
tanah tersebut.
Aset dalam penyelesaian Construction in progress
Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar Construction in progress is stated at cost. The
harga perolehan. Akumulasi biaya perolehan accumulated cost will be reclassified to the
akan dipindahkan ke masing-masing aset tetap appropriate fixed asset account when the
pada saat pekerjaan selesai dan aset tersebut construction is completed and the asset is ready
siap untuk digunakan. for its intended use.
- 38 -

Aset dalam penyelesaian (lanjutan) Construction in progress (continued)
Akumulasi biaya konstruksi aset tetap The accumulated costs of the construction of fixed
dikapitalisasi sebagai aset dalam penyelesaian. assets are capitalized as assets under
Biaya tersebut direklasifikasi ke akun aset tetap construction. These costs are reclassified to the
pada saat proses konstruksi selesai dan aset appropriate fixed asset account when the
tetap siap untuk digunakan. Penyusutan mulai construction is completed and the asset is ready to
dibebankan pada tanggal yang sama. use. Depreciation is charged from this date.
n. Aset Tk Berwujud n. Intangible Assets
Aset tsk berwujud diukur sebesar nilai perolehan Intangible asset is measured on initial recognition
pada pengakuan awal. Setelah pengakuan awal, at cost. Subsequently, intangible asset is carried
aset tak berwujud dicatat pada biaya perolehan at cost less any accumulated amortization and
dikurangi akumulasi amortisasi dan akumulasi any accumulated impairment loss.
rugi penurunan nilai.
Aset tak berwujud merupakan perangkat lunak Intangible assets represent software which
yang terdiri atas program computer dan lisensi consist of computer program and licenses
yang dibeli untuk penunjang kegiatan bisnis purchased to support the Company’s business
Perusahaan. operation.
Aset tak berwujud dengan umur manfaat Intangible assets with finite useful life
terbatas
Aset tak berwujud dengan umur manfaat terbatas Intangible assets with finite useful life are
diamortisasi selama umur manfaat ekonomi amortized over the economic useful life by using a
dengan metode garis lurus. Amortisasi dihitung straight-line method. Amortization is calculated so
sebagai penghapusan biaya perolehan aset, as to write off the cost of the assets, less its
dikurangi nilai residunya, atas umur ekonomisnya estimated residual value, over its useful economic
sebagai berikut: life as follows:
Masa Manfaat/
Estimated Useful Lives
Jenis Aset Tidak Berwujud: Types of Intangible Asset:

Lisensi 15-20 License
Perangkat Lunak 5 Software Application
- 39 -

o. Agunan yang Diambil Alih (AYDA) o. Foreclosed Collaterals
Agunan yang diambil alih disajikan dalam akun Foreclosed collaterals are included in the "Other
"Aset Lain-lain". Assets" account.
Agunan yang diambil alih diakui sebesar nilai Foreclosed collaterals are stated at net realizable
neto yang dapat direalisasi atau sebesar nilai value or stated at loan outstanding amount,
outstanding kredit yang diberikan, mana yang whichever is lower. Net realizable value is the fair
lebih rendah. Nilai neto yang dapat direalisasi value of the foreclosed collaterals less the
adalah nilai wajar agunan yang diambil alih estimated costs to sell the assets. The excess of
dikurangi dengan estimasi biaya untuk menjual loan receivable over the net realizable value of the
agunan tersebut. Selisih lebih saldo kredit di atas foreclosed collateral is charged to allowance for
nilai neto yang dapat direalisasi dari agunan yang impairment losses. The difference between the
diambil alih dibebankan ke dalam akun cadangan recorded amount of the foreclosed collateral and
kerugian penurunan nilai aset. Selisih antara nilai the proceeds from the sale of such collateral is
agunan yang diambil alih dengan hasil penjualan recorded as a gain or loss at the time of sale.
diakui sebagai keuntungan atau kerugian pada
saat penjualan.
Beban-beban yang berkaitan dengan Maintenance and repair costs related to foreclosed
pemeliharaan agunan yang diambil alih collaterals are charged as an expense in profit or
dibebankan dalam laporan laba rugi pada saat loss when incurred.
terjadinya.
Keuntungan atau kerugian dari penjualan agunan Gains or losses from sales of foreclosed properties
yang diambil alih dikreditkan atau dibebankan are credited or charged to profit and loss for the
pada laporan laba rugi tahun berjalan. year.
Bila terjadi penurunan nilai yang bersifat In case of permanent decline in value, the carrying
permanen, maka nilai tercatatnya dikurangi amount of foreclosed collaterals is written down to
untuk mengakui penurunan tersebut dan recognize such permanent decline in value. Such
kerugiannya dibebankan dalam laporan laba rugi. write-down is recognized in profit or loss.
Nilai bersih yang dapat direalisasi adalah nilai Net realizable value is the fair value of foreclosed
wajar agunan yang diambil alih dikurangi dengan collaterals less estimated costs to sell foreclosed
estimasi biaya untuk menjual AYDA tersebut. collaterals.
p. Aset lain-lain p. Other assets
Aset lain-lain terdiri dari biaya dibayar dimuka, Other assets include prepaid expenses, clearing in
kliring dalam penyelesaian, uang muka dan progress, advances and others.
lain-lain.
Aset lain-lain disajikan sebesar nilai tercatat Other assets are stated at the carrying amount
setelah dikurangi dengan cadangan kerugian less allowance for impairment losses.
penurunan nilai.
q. Sewa q. Lease
Bank mengklasifikasikan sewa berdasarkan sejauh The Bank classifies leases based on the extent to
mana risiko dan manfaat yang terkait dengan which risks and rewards incidental to the
kepemilikan aset sewaan berada pada lessor atau ownership of a leased asset, either vested upon
lessee dan pada substansi transaksi daripada the lessor or the lessee, and the substance of the
bentuk kontraknya. transaction rather than the form of the contract.
- 40 -

q. Sewa (lanjutan) q. Lease (continued)
Bank lebih banyak bertindak sebagai lessee, The Bank is mostly acting as a lessee, therefore:
dengan demikian:
i. Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa i. A lease is classified as a finance lease if it

pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan transfers substantially all the risks and rewards
secara substansial seluruh risiko dan manfaat incidental to ownership of the leased assets.
yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan. Such leases are capitalized at the inception of
Sewa tersebut dikapitalisasi sebesar nilai wajar the lease at the fair value of the leased assets
aset sewaan atau sebesar nilai kini dari or, if lower, at the present value of minimum
pembayaran sewa minimum, jika nilai kini lease payments.
pembayaran tersebut lebih rendah dari nilai
wajarnya.
Pembayaran sewa minimum dialokasikan Lease payments are apportioned between the
antara bagian yang merupakan beban finance charges and reduction of the lease
keuangan dan bagian yang merupakan liability so as to achieve a constant rate of
pelunasan liabilitas, sedemikian rupa sehingga interest on the remaining balance of liability.
menghasilkan suatu tingkat suku bunga Finance charges are charged directly to the
periodik yang konstan atas saldo liabilitas. profit or loss.
Beban keuangan dibebankan langsung ke
operasi tahun berjalan.
Jika tidak terdapat kepastian yang memadai Capitalized leased assets are depreciated over
bahwa lessee akan mendapatkan hak the shorter of the estimated useful life of the
kepemilikan pada akhir masa sewa, maka aset asset or the lease term, if there is no
sewaan yang dikapitalisasi disusutkan selama reasonable certainty that the Bank will obtain
periode yang lebih pendek antara umur ownership by the end of the lease term.
manfaat aset sewaan atau masa sewanya.
ii. Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa ii. Lease is classified as an operating lease if it
operasi jika sewa tidak mengalihkan secara does not transfer substantially all the risks and
substansial seluruh risiko dan manfaat yang rewards incidental to ownership of the leased
terkait dengan kepemilikan aset sewaan. asset. Accordingly, the related lease payments
Dengan demikian, pembayaran sewa diakui are recognized in profit or loss on a
sebagai beban dengan dasar garis lurus straight-line basis over the lease term.
(straight-line basis) selama masa sewa.
r. Liabilitas Segera r. Obligations Due Immediately
Liabilitas segera merupakan liabilitas Bank kepada Obligations due immediately are Bank liabilities to
pihak lain yang sifatnya wajib segera dibayarkan other parties that are required to be paid
sesuai dengan perintah pemberi amanat immediately in accordance with the order
perjanjian yang ditetapkan sebelumnya. mandated by predetermined agreement.
Liabilitas segera dicatat pada saat timbulnya Obligations due immediately are recorded when
liabilitas atau diterima perintah pemindahbukuan, the liabilities incur or upon receipt of transfer
baik dari nasabah maupun dari bank lain. Liabilitas orders from customer or other banks. Obligations
segera disajikan sebesar jumlah kewajiban Bank. due immediately are stated at the Bank's
obligations amount.
- 41 -

r. Liabilitas Segera (lanjutan) r. Obligations Due Immediately (continued)
Akun ini diklasifikasikan sebagai liabilitas This account is classified as other financial
keuangan lain dan dihitung berdasarkan biaya liabilities and is measured at amortized cost.
perolehan diamortisasi.
s. Simpanan Nasabah s. Deposits from costumers
Simpanan dari nasabah adalah dana yang Deposits from customers are the funds placed by
ditempatkan oleh masyarakat kepada Bank yang customers (excluding banks) with the Bank based
bergerak di bidang perbankan berdasarkan on a fund deposit agreements. Included in this
perjanjian penyimpanan dana. Termasuk dalam account are demand deposits, savings deposits,
pos ini adalah giro, tabungan, deposito berjangka time deposits and other similar items.
dan bentuk lain yang dipersamakan dengan itu.
Giro merupakan simpanan nasabah yang dapat Demand deposits are deposits from customers that
digunakan sebagai alat pembayaran, yang can be used as a instrument of payment and can
penarikannya dapat dilakukan setiap saat melalui be withdraw at any time using checks, or other
cek, atau dengan cara pemindahbukuan dengan orders of payment or transfers.
bilyet giro atau sarana perintah pembayaran
lainnya.
Tabungan merupakan simpanan nasabah yang Savings are customers deposits which may only be
penarikannya hanya dapat dilakukan melalui withdrawn over the counter and via Automatic
counter dan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dan Teller Machine (ATM) and also by means of over
dengan cara pemindah-bukuan. Penarikan booking. The withdrawal of savings cannot be
tabungan tidak dapat dilaksanakan dengan carried out by using checks or other equivalent
menggunakan cek atau instrumen setara lainnya. instruments. Savings are stated at the amount due
Tabungan dinyatakan sebesar nilai kewajiban to the saving account holders.
kepada pemilik tabungan.
Deposito berjangka merupakan simpanan nasabah Time deposits represent deposits of customers
yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada which can only be withdrawn at a given time in
waktu tertentu sesuai dengan perjanjian antara accordance with the agreements between the
nasabah dengan Bank. customer and the Bank.
Deposito berjangka dinyatakan sebesar nilai Time deposits are stated at nominal value. The
nominal. Bank memberikan fasilitas bagi deposan Bank provides facility for the depositors to enable
yang dapat menarik dananya setiap saat them to withdraw their funds at any time prior to
walaupun belum jatuh tempo yang akan the due date, which will be charged with a
dikenakan pinalti, dan bunganya tidak dihitung penalty; in addition to that, the interest shall not
dari hari bunga deposito. Simpanan nasabah be calculated referring to the days of deposit
dinyatakan sebesar nilai kewajiban Bank kepada interest. Deposits from customers are stated at the
nasabah. payable amount to customers.
Sertifikat deposito merupakan deposito berjangka Certificates of deposits are time deposits with
yang bukti simpanannya dapat diperdagangkan. evidence of savings which can be traded.
Sertifikat deposito dinyatakan sebesar nilai Certificates of deposit are stated at nominal value
nominal dikurangi dengan bunga yang belum net of unamortized interest. Discount or the
diamortisasi. Diskon atau perbedaan nilai yang difference in present value received and the
diterima sekarang dan nilai nominal dicatat nominal value are recorded as prepaid interest and
sebagai bunga dibayar dimuka dan diamortisasi amortized over a period of certificates of deposit.
selama periode sertifikat deposito.
- 42 -

s. Simpanan Nasabah (lanjutan) s. Deposits from costumers (continued)
Simpanan nasabah diklasifikasikan sebagai Deposits from customers are classified as financial
liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya liabilities which are measured at amortized cost
perolehan diamortisasi menggunakan metode using effective interest method. Incremental costs
suku bunga efektif. Biaya tambahan yang dapat directly attributable to the acquisition of deposits
diatribusikan secara langsung dengan perolehan from customers are deducted from the amount of
simpanan nasabah dikurangkan dari jumlah deposits.
simpanan yang diterima.
t. Simpanan Nasabah Syariah dan Dana t. Sharia Deposits from Costumers and
Syirkah Temporary Syirkah Fund
Simpanan nasabah syariah merupakan simpanan Sharia deposits from customer represent customer
nasabah pada unit usaha syariah. Pengakuan deposits in sharia business unit. The deposits are
simpanan diakui pada saat dana/uang diterima recognized when the fund/money is received from
dari nasabah dan diukur sebesar nilai nominal. customers and are measured at their nominal
value.
Simpanan nasabah syariah terdiri dari giro dan Sharia customer deposits consist of wadiah
tabungan wadiah. Giro wadiah dapat digunakan demand deposits and savings deposits. Demand
sebagai instrumen pembayaran dan dapat ditarik deposits can be used as an instrument of payment
setiap saat melalui cek dan bilyet giro. Giro and may be withdrawn at any time through checks
wadiah serta tabungan wadiah mendapatkan and transfer forms. Demand deposits and saving
bonus sesuai dengan kebijaksanaan Bank. deposits receive bonuses at the discretion of the
Simpanan nasabah dalam bentuk giro wadiah dan Bank. Deposits from customers in the form of
tabungan wadiah dinyatakan sebesar liabilitas wadiah demand deposits and saving deposits are
Bank. stated at liabilities Bank.
Giro dan tabungan wadiah merupakan giro dan Wadiah demand deposits and savings deposits
tabungan wadiah yad-adhamanah yakni titipan represent wadiah yad-adhamanah fund deposits in
dana dalam bentuk giro dan tabungan pihak lain the form of demand deposits and savings deposits
dimana pemilik dana mendapatkan pendapatan on which the customer may receive bonus income
bonus sesuai dengan kebijakan Bank. Giro wadiah at the discretion of the Bank. Wadiah demand
dinyatakan sebesar titipan pemegang giro Bank deposits are stated at the amount due to the
Jambi Syariah (BJS). account holders of Bank Jambi Syariah (BJS)
deposits.
Simpanan dari nasabah diklasifikasikan sebagai Deposits from customers are classified as financial
liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya liabilities which are measured at amortized cost.
perolehan diamortisasi. Dana syirkah temporer Temporary syirkah funds represent investment
adalah dana yang diterima oleh BJS. received by BJS.
BJS mempunyai hak untuk mengelola dan The BJS has the right to manage and invest funds
menginvestasikan dana, baik sesuai dengan in accordance with either the BJS's policy or
kebijakan BJS atau kebijakan pembatasan dari restriction policy by the depositors with the agreed
pemilik dana, dengan keuntungan dibagikan profit sharing. Temporary syirkah funds are stated
sesuai dengan kesepakatan. Dana syirkah at the nominal amount as agreed by the
temporer dinyatakan sebesar nilai nominal sesuai temporary syirkah funds holder.
dengan perjanjian antara pemegang dana
syirkah temporer bank.
- 43 -

t. Simpanan Nasabah Syariah dan Dana t. Sharia Deposits from Costumers and
Syirkah (lanjutan) Temporary Syirkah Fund (continued)
Hubungan antara BJS dan pemilik dana syirkah Relationship between the BJS and the owner of
temporer merupakan hubungan kemitraan temporary syirkah funds are partnership based on
berdasarkan akad mudharabah muthlaqah, m u dh ar aba h m u t h l a qah , m u dh ar abah
mudharabah muqayyadah atau musyarakah. muqayyadah or musyarakah.
Contoh dari dana syirkah temporer adalah Examples of temporary syirkah funds are
penerimaan dana dari investasi mudharabah investment funds received from mudharabah
muthlaqah, mudharabah muqayyadah , muthlaqah, mudharabah m u qayyadah,
mudharabah musytarakah, dan akun lain yang mudharabah musytarakah and other similar
sejenis. accounts.
1. Mudharabah muthlaqah adalah mudharabah 1. Mudharabah muthlaqah represents

dimana pemilik dana (shahibul maal) mudharabah where the fund owner (shahibul
memberikan kebebasan kepada pengelola maal) entrusts the fund manager
dana (mudharib/BJS) dalam pengelolaan (mudharib/BJS) to manage its investment.
investasinya.
2. Mudharabah muqayyadah adalah 2. Mudharabah muqayyadah represents

mudharabah dimana pemilik dana mudharabah where the fund owner sets
memberikan batasan kepada pengelola restrictions against fund manager regarding
dana, antara lain mengenai tempat, cara the place, the means and/or the object of
dan atau obyek investasi. investment.
3. Mudharabah musytarakah adalah bentuk 3. Mudharabah musytarakah represents

mudharabah dimana pengelola dana juga mudharabah where fund manager also invests
menyertakan modal atau dananya dalam its capital or fund in the investment.
kerja sama investasi.
Dana syirkah temporer tidak dapat digolongkan Temporary syirkah funds cannot be classified as
sebagai liabilitas. Hal ini karena Bank tidak liability because the Bank has no obligation to
mempunyai liabilitas, ketika mengalami kerugian, return the fund to the owner when loss is
untuk mengembalikan jumlah dana awal dari incurred, unless there is negligence or default by
pemilik dana kecuali akibat kelalaian atau the BJS.
wanprestasi BJS.
Dana syirkah temporer tidak dapat digolongkan Temporary syirkah funds cannot be classified as
sebagai ekuitas karena mempunyai waktu jatuh equity since they have maturity and the owner of
tempo dan pemilik dan tidak mempunyai hak the funds do not have ownership rights as
kepemilikan yang sama dengan pemegang common shareholders, such as voting rights and
saham seperti hak voting dan hak atas realisasi right of the profit derived from current assets and
keuntungan yang berasal dari aset lancar dan non-investment assets.
aset non investasi.
Pemilik dana syirkah temporer memperoleh The owner of temporary syirkah funds receive
bagian atas keuntungan sesuai kesepakatan dan profit sharing in accordance with the agreement
menerima kerugian berdasarkan jumlah dana dari and receive loss sharing based on proportion to
masing-masing pihak. Pembagian hasil dana the total funds. The profit sharing of temporary
syirkah temporer dapat dilakukan dengan konsep syirkah funds might be based on profit sharing or
bagi hasil atau bagi untung. revenue sharing concept.
- 44 -

u. Simpanan dari Bank Lain u. Deposits from Other Banks
Simpanan dari bank lain merupakan liabilitas Deposits from other banks represent liabilities to
kepada bank lain dalam bentuk giro, tabungan, other banks in demand deposits, savings deposits,
deposito berjangka, sertifikat deposito dan time deposits, certificates of deposit and interbank
interbank call money. Simpanan dari bank lain call money. Deposits from other banks are stated
dinyatakan sebesar jumlah liabilitas kepada bank at the amount of liabilities to other banks, except
lain tersebut, kecuali sertifikat deposito for certificates of deposit which are stated at
dinyatakan sebesar nilai nominal dikurangi nominal value net of unamortized interest.
dengan bunga yang belum diamortisasi.
Di dalam simpanan dari bank lain termasuk Deposits from other banks include sharia deposits
simpanan syariah dalam bentuk giro wadiah, in the form of wadiah demand deposits,
tabungan mudharabah dan deposito berjangka mudharabah savings and time deposits.
mudharabah.
Simpanan dari bank lain dinyatakan sesuai jumlah Deposits from other banks are stated at Bank's
liabilitas terhadap nasabah. liability to the customer.
Simpanan dari bank lain diklasifikasikan sebagai Deposits from other banks are classified as
liabilitas keuangan dan diukur pada biaya financial liabilities and measured at amortized cost
perolehan diamortisasi menggunakan suku bunga using the effective interest except for sharia
efektif kecuali simpanan syariah yang dinyatakan deposits which are stated at the Bank's liability to
sebesar nilai liabilitas Bank kepada nasabah. Biaya the customer. Incremental costs directly
tambahan yang dapat diatribusikan secara attributable to the acquisition of deposits from
langsung dengan perolehan simpanan dari bank other banks are deducted from the total deposits
lain dikurangkan dari total simpanan yang received.
diterima.
v. Efek-efek yang diterbitkan v. Marketable securities issued
Surat berharga yang diterbitkan adalah Marketable securities issued are

Medium-Term Notes (MTN) Medium-Term Notes (MTN)
Surat berharga yang diterbitkan pada awalnya The marketable securities issued are recognized
diakui sebesar nilai wajar dan selanjutnya diukur initially at fair value and subsequently measured at
sebesar biaya perolehan diamortisasi dengan amortized cost using the effective interest rate
menggunakan metode suku bunga efektif (EIR). (EIR) method. Amortized cost is calculated by
Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan taking into account any discount or premium
memperhitungkan adanya diskonto atau premi associated related to the initial recognition and
terkait dengan pengakuan awal dan biaya transaction costs that are an integral part of the
transaksi yang tidak terpisah dari suku bunga effective interest rate.
efektif.
w. Pinjaman yang Diterima w. Borrowings
Pinjaman yang diterima merupakan dana yang Borrowings are funds received from other banks,
diterima dari bank lain, Bank Indonesia, Bank Indonesia, the Government and other
Pemerintah dan Lembaga Pembiayaan lain financing institutions with payment obligation
liabilitas pembayaran kembali sesuai dengan based on borrowing agreements.
persyaratan perjanjian pinjaman.
- 45 -

w. Pinjaman yang Diterima (lanjutan) w. Borrowings (continued)
Pinjaman diterima diakui sebesar nilai wajar pada Borrowings are initially recognized at fair value and
awalnya dan selanjutnya diukur sebesar biaya subsequently measured at amortized cost using
perolehan diamortisasi dengan menggunakan the effective interest rate method. Amortized cost
metode suku bunga efektif. Biaya perolehan is calculated by taking into account any discount
diamortisasi dihitung dengan memperhitungkan or premium related to the initial recognition of
adanya diskonto atau premi terkait dengan borrowings, and transaction costs are an integral
pengakuan awal pinjaman diterima dan biaya part of the effective interest rate.
transaksi merupakan bagian tidak terpisahkan
dari metode suku bunga efektif.
x. Pendapatan Bunga, Beban Bunga dan Bagi x. Interest Income, Interest Expenses and
Hasil Profit Sharing
Konvensional Conventional
Pendapatan dan beban bunga diakui pada Interest income and expenses are recognized in
laporan laba rugi komprehensif dengan the statements of comprehensive income using
menggunakan metode suku bunga efektif. the effective interest method.
Suku bunga efektif adalah suku bunga yang The effective interest rate is the rate that exactly
secara tepat mendiskontokan estimasi discounts the estimated future cash payments or
pembayaran atau penerimaan kas di masa receipts through the expected life of the financial
datang selama perkiraan umur dari aset assets or financial liabilities (or, where appropriate,
keuangan atau liabilitas keuangan (atau, jika a shorter period) to get the net carrying amount of
lebih tepat, digunakan periode yang lebih the financial asset or financial liability.
singkat) untuk memperoleh nilai tercatat neto
dari aset keuangan atau liabilitas keuangan.
Pada saat menghitung suku bunga efektif, Bank When calculating the effective interest rate, the
mengestimasi arus kas di masa datang dengan Bank estimates future cash flows considering all
mempertimbangkan seluruh persyaratan contractual terms of the financial instrument, but
kontraktual dalam instrumen keuangan tersebut, not considering future credit losses.
tetapi tidak mempertimbangkan kerugian kredit
di masa mendatang.
Perhitungan ini mencakup seluruh komisi, provisi, This calculation includes all commissions, fees, and
dan bentuk lain diterima oleh para pihak dalam other forms received by the parties in the contract
kontrak yang merupakan bagian tidak which are an integral part of the effective interest
terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya rate, transaction costs, and all other premiums or
transaksi, dan seluruh premi atau diskon lainnya. discounts.
Jika aset keuangan atau kelompok aset keuangan If a financial asset or group of similar financial
serupa telah diturunkan nilainya sebagai akibat assets has been diminished its value as a result of
kerugian penurunan nilai, maka pendapatan impairment losses, interest income subsequently
bunga yang diperoleh setelahnya diakui obtained is recognized based on the effective
berdasarkan suku bunga efektif yang digunakan interest rate used to discount future cash flows in
untuk mendiskonto arus kas masa datang dalam calculating impairment losses.
menghitung kerugian penurunan nilai.
- 46 -

Hasil (lanjutan) Profit Sharing (continued)
Konvensional (lanjutan) Conventional (continued)
Kredit yang pembayaran angsuran pokok atau Loans for which the principal or interest has been
bunganya telah lewat 90 hari atau lebih setelah past due for 90 days or more, or where reasonable
jatuh tempo, atau kredit yang pembayarannya doubt exists as to its timely collection, are
secara tepat waktu diragukan secara umum generally classified as impaired loans. Interest
diklasifikasikan sebagai kredit yang mengalami accrued but not yet collected is reversed when a
penurunan nilai (impairment) dan pendapatan loan is classified as impaired loan.
bunga yang sudah diakui, tetapi belum ditagih
akan dibatalkan pada saat kredit diklasifikasikan
sebagai kredit yang mengalami penurunan nilai.
Syariah Sharia
Pendapatan operasi utama terdiri dari pendapatan The main operating income consists of income
dari murabahah, pendapatan bagi hasil dari from murabahah transactions, income from profit
pembiayaan mudharabah dan musyarakah dan sharing of mudharabah and musyarakah financing
pendapatan lainnya. and others.
Beban syariah terdiri dari beban bagi hasil Sharia expenses consist of mudharabah profit
mudharabah dan beban bonus wadiah. sharing expenses and wadiah bonus expenses.
Pendapatan dari transaksi ijarah diakui dengan Income from ijarah transactions is recognized
menggunakan metode akrual. Pendapatan dari using the accrual method. Income from istishna
transaksi istishna dan bagi hasil dari pembiayaan transactions and profit sharing from mudharabah
mudharabah dan musyarakah diakui pada saat and musyarakah financing are recognized when
angsuran diterima secara tunai. Beban the cash installments are received. Expenses
berdasarkan prinsip syariah terdiri dari beban bagi based on Sharia principles consist of mudharabah
hasil mudharabah dan beban bonus wadiah. profit sharing expense and wadiah bonus expense.
Pendapatan atas piutang murabahah Income from murabahah receivables use the
menggunakan metode setara tingkat imbal hasil effective rate of return method (effective margin).
efektif (margin efektif).
Perhitungan ini mencakup seluruh komisi, provisi This calculation includes all commissions, provision
dan bentuk lain yang diterima oleh para pihak fees, and other forms accepted by the parties to
dalam kontrak yang merupakan bagian tak the contract that are an inseparable part of the
terpisahkan dari margin efektif, biaya transaksi, effective margin, transaction costs and all other
dan seluruh premi atau diskon lainnya. premiums or discounts.
Pendapatan bagi hasil pembiayaan mudharabah Mudharabah and musyarakah profit sharing
dan musyarakah diakui pada saat diterima atau income are recognized when cash is received or in
dalam periode terjadinya hak bagi hasil sesuai a period where the right of profit sharing is due
porsi bagi hasil (nisbah) yang disepakati. based on agreed portion (nisbah).
- 47 -

Hasil (lanjutan) Profit Sharing (continued)
Syariah (lanjutan) Sharia (continued)
Bagi hasil dari pembiayaan mudharabah dan Profit sharing from mudharabah and musyarakah
musyarakah diakui pada saat angsuran diterima financing is recognized upon collection (cash
secara tunai (cash basis). Pendapatan operasi basis). Other main operating income consists of
utama lainnya terdiri dari pendapatan dari income derived from Bank Indonesia Wadiah
Sertifikat Wadiah Bank Indonesia, pendapatan Certificates, placements with other Sharia banks,
dari penempatan pada bank syariah lain dan and revenue sharing from Sharia securities. Other
pendapatan bagi hasil surat berharga syariah. main operating income is recognized upon
Pendapatan operasi utama lainnya diakui pada collection.
saat diterima.
Beban syariah merupakan bagi hasil untuk dana Sharia expense represents revenue sharing for
pihak ketiga dengan menggunakan prinsip bagi third party fund using the revenue sharing
hasil berdasarkan porsi bagi hasil (nisbah) yang principle based on pre-determined nisbah in
telah disepakati sebelumnya yang didasarkan accordance with mudharabah mutlaqah principles.
pada prinsip mudharabah mutlaqah.
Margin dan bagi hasil diakui secara akrual, Margin and profit sharing are recognized on an
kecuali pendapatan margin dan bagi hasil atas accrual basis, except for margin and profit sharing
kredit yang diberikan dan aset produktif lainnya income on loans and other earning assets
yang diklasifikasi sebagai non-performing, yang classified as non performing, which is recognized
diakui pada saat pendapatan tersebut diterima. only when such interest is received in cash.
Pendapatan margin dan bagi hasil yang telah Margin and profit sharing income recognized or
diakui tetapi belum tertagih dibatalkan pada saat recorded but not yet received, is reversed when
kredit diklasifikasikan non-performing, dan the loans are classified as non performing, and the
selanjutnya dilaporkan sebagai tagihan interest amounts are recorded as contingent
kontinjensi dalam rekening administratif dan receivables in the administrative accounts and
diakui sebagai pendapatan pada saat diterima such interest is recognized as income on a cash
tunai. received basis.
Pendapatan provisi dan komisi yang berkaitan Fees and commissions directly related to lending
langsung dengan kegiatan pinjaman, atau activities, or fee and commission which relates to
pendapatan provisi dan komisi yang a specific period, are amortized over the term of
berhubungan dengan jangka waktu tertentu, the contract using the effective interest method
diamortisasi sesuai dengan jangka waktu kontrak and classified as part of interest income in the
menggunakan metode suku bunga efektif dan consolidated statement of profit and loss and
diklasifikasikan sebagai bagian dari pendapatan other comprehensive income.
bunga pada laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain.
y. Pendapatan Provisi dan Komisi y. Fee and Commission Income
Untuk kredit yang dilunasi sebelum jatuh Unamortized fee and commission income relating
temponya, saldo pendapatan provisi dan komisi to loans settled prior to maturity is recognized at
ditangguhkan diakui pada saat kredit dilunasi. the settlement date. Other fee and commission
Pendapatan provisi dan komisi lainnya diakui income is recognized at the transaction date.
pada saat terjadinya.
- 48 -

y. Pendapatan Provisi dan Komisi (lanjutan) y. Fee and Commission Income (continued)
Pendapatan provisi dan komisi yang berkaitan Fee and commission income related to lending
dengan kredit diakui sebagai bagian dari activities is recognized as part of interest income.
pendapatan bunga. Untuk pembiayaan syariah, For sharia financing, fees and commissions are
provisi dan komisi diakui selama jangka waktu recognized over the term of the contract with the
akad dengan metode garis lurus. straight-line method.
Pendapatan provisi dan komisi yang tidak Fee and commission income not related to lending
berkaitan dengan kegiatan pemberian kredit atau activities or a period of time and/or associated
suatu jangka waktu dan/atau terkait dengan with the service provided is recognized as revenue
pemberian suatu jasa, diakui sebagai pendapatan or expenses at the time of the transaction and
atau beban pada saat terjadinya transaksi dan recorded under other operating income.
dicatat pada akun pendapatan operasional
lainnya.
z. Imbalan Kerja z. Employee Benefits
Bank menerapkan PSAK 24 (revisi 2013), The Bank implements SFAS 24 (revised 2013),
"Imbalan Kerja", efektif sejak 1 Januari 2015, "Employee Benefits", effective January 1, 2015,
menggantikan PSAK 24 (revisi 2010): "Imbalan replacing SFAS 24 (revised 2010): "Employee
Kerja". Dengan diterapkan PSAK 24 (revisi 2013), Benefits". By implementing SFAS 24 (revised
maka Bank menghentikan penggunaan 2013), the Bank eliminates corridor approach in
pendekatan koridor dalam perhitungan calculation actuarial gain and loss in reporting
keuntungan dan kerugian aktuarial di periode period in other comprehensive income.
pelaporan pada penghasilan komprehensif lain.
Program imbalan pasti Defined benefits plan
Bank mengakui penyisihan imbalan masa kerja The Bank recognizes provision for employee
berdasarkan Undang-undang No.13 tahun 2003 service entitlements in accordance with Labor Law
tanggal 25 Maret 2003. Penyisihan untuk imbalan No.13/2003 dated March 25, 2003. The provision
masa kerja diukur berdasarkan laporan aktuaria. for employee service entitlements is estimated on
Bank menggunakan metode penilaian aktuarial the basis of actuarial reports. The Bank uses the
projected unit credit untuk menentukan nilai kini projected unit credit method to determine the
dari imbalan, biaya jasa kini dan biaya jasa lalu. present value of benefits, current service cost and
past service cost.
Keuntungan dan kerugian aktuarial diakui Actuarial gains and losses are recognized as
sebagai pendapatan atau beban apabila income or expense when the net cumulative
akumulasi keuntungan dan kerugian aktuarial unrecognized actuarial gains and losses at the end
bersih yang belum diakui untuk setiap program of the previous reporting year exceed the greater
pada akhir periode pelaporan sebelumnya of 10% of the present value of the defined
melebihi jumlah yang lebih besar diantara 10% benefits obligation (before deducting plan assets)
dari nilai kini kewajiban imbalan pasti (sebelum or 10% of the fair value of plan assets at that
dikurangi aset program) pada tanggal tersebut date.
atau 10% dari nilai wajar aset program pada
tanggal tersebut.
Keuntungan atau kerugian aktuarial diakui Such actuarial gains or losses are recognized as
sebagai pendapatan atau beban berdasarkan income or expense on a straight-line basis over the
metode garis lurus selama rata-rata sisa masa expected average remaining working lives of the
kerja karyawan. employees.
- 49 -

z. Imbalan Kerja (lanjutan) z. Employee Benefits (continued)
Program imbalan pasti (lanjutan) Defined benefits plan (continued)
Biaya jasa lalu yang terjadi ketika pengenalan Past-service costs arising from the introduction of
program imbalan pasti atau perubahan imbalan a defined benefit plan or changes in the benefits
terutang pada program yang ada diamortisasi payable of an existing plan are required to be
selama periode sampai dengan imbalan tersebut amortized over the period until the benefits
menjadi hak pekerja atau vested. concerned become vested.
Imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefits
Imbalan kerja jangka pendek seperti upah, iuran Short-term employee benefits such as wages,
jaminan sosial, cuti jangka pendek, bonus dan social security contributions, short-term
imbalan non-moneter lainnya diakui selama compensated leaves, bonuses and other
periode jasa diberikan. Imbalan kerja jangka non-monetary benefits are recognized during the
pendek diukur sebesar jumlah yang tidak period when services have been rendered. Short
didiskontokan. term employee benefits are measured using
undiscounted amounts.
Program pensiun manfaat pasti Defined benefit pension plan
Sehubungan dengan manfaat pensiun, Bank In relation to pension benefits, the Bank has a
memiliki program pensiun manfaat pasti untuk defined benefit pension plan covering all of its
seluruh karyawan tetapnya. Program pensiun permanent employees. The defined benefit
manfaat pasti didanai melalui pembayaran pension plan is funded through a payment to the
kepada Dana Pensiun Bank Jambi yang Dana Pensiun Bank Jambi determined by a
ditentukan dengan perhitungan aktuaris secara periodic actuary calculation.
berkala.
Program pensiun manfaat pasti Defined benefit pension plan
Pendirian Dana Pensiun Bank Jambi telah The establishment of Dana Pensiun Bank Jambi
mendapat pengesahan dari Menteri Keuangan has been approved by the Minister of Finance
berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan under the Decree of the Minister of Finance No.
Nomor: KEP.348/KM.17/1994 tentang KEP.348/KM.17/1994 on Ratification of Pension
Pengesahan Peraturan Dana Pensiun dari Dana Fund Regulation of Dana Pensiun Bank Jambi
Pensiun Bank Jambi tgl 16 Desember 1994 dated December 16, 1994 as lastly amended with
sebagaimana terakhir diubah dengan Keputusan Decree of the Minister of Finance No.:
Menteri Keuangan Nomor: KEP-161/KM.10/2007 KEP-161/KM.10/2007 on Ratification of Pension
tentang Pengesahan atas Peraturan Dana Fund Regulation of Dana Pensiun Bank
Pensiun dari Dana Pensiun Bank Pembangunan Pembangunan Daerah Jambi on August 10, 2007.
Daerah Jambi tanggal 10 Agustus 2007.
Program pensiun manfaat pasti merupakan A defined benefit plan is a pension plan that
program pensiun yang menetapkan jumlah defines an amount of pension benefit that an
imbalan pensiun yang akan diterima oleh employee will receive on retirement which usually
karyawan pada saat pensiun yang biasanya depends on one or more factors, such as age,
tergantung pada satu faktor atau lebih seperti years of service and total compensation.
umur, masa kerja dan jumlah kompensasi.
- 50 -

z. Imbalan Kerja (lanjutan) z. Employee Benefits (continued)
Program pensiun manfaat pasti (lanjutan) Defined benefit pension plan (continued)
Kontribusi pegawai sebesar 5% dari penghasilan Employee contribution is 5% of the employee's

dasar pensiun pekerja dan atas sisa jumlah yang basic income, and the remaining amount to be
perlu didanakan kepada Dana Pensiun merupakan paid to the Pension Fund represents the Bank's
kontribusi Bank sebesar 17%. contribution amounting 17%.
Beban liabilitas masa lampau diakui secara Past service costs are recognized immediately in
langsung di laporan laba rugi komprehensif, the statements of comprehensive income, unless
kecuali pembayaran imbalan tersebut tergantung the payments of the benefits are conditional on
pada apakah karyawan tetap bekerja selama whether the employees remain working for a
periode waktu tertentu (periode vesting). Dalam specified period of time (vesting period). In this
hal ini, biaya jasa lalu diamortisasi secara metode case, the past service costs are amortized on a
garis lurus sepanjang periode vesting. straight-line method over the vesting period.
Program imbalan pasca kerja lainnya dan jangka Other post employment benefits program and
panjang lainnya long-term employee benefits program
Bank juga memberikan imbalan pasca kerja dan The Bank also provides post benefits program and
jangka panjang lainnya, meliputi uang duka bagi long term benefit plan that includes death benefits
pegawai yang meninggal dunia dan penghargaan to employees who pass away, and gratuity.
masa kerja.
Liabilitas dan pendanaan penghargaan masa kerja Employees gratuity liabilities and funding are
dan uang duka dihitung aktuaris independen calculated by an independent actuary using the
dengan metode projected unit credit. projected unit credit method.
Jasa produksi Annual Bonuses
Bank juga memberikan jasa produksi tahunan The Bank also provides annual bonuses for
kepada para Komisaris, Direksi dan karyawan dan Commissioners, Directors and employees. These
untuk setiap tahun buku dicadangkan dan diakui costs are recognized as current year's expenses
sebagai beban pada tahun berjalan yang and the amount is determined based on the
jumlahnya ditetapkan berdasarkan jumlah jasa bonuses authorized during Shareholders' General
produksi yang disetujui dalam RUPS tahun-tahun Meetings (RUPS) in the prior year. Such bonuses
sebelumnya dan kemudian diusulkan untuk are subsequently proposed for approval by the
disetujui/disahkan dalam RUPS yang akan datang. Shareholders in the following Shareholders'
Jika terdapat selisih antara jumlah jasa produksi General Meeting (RUPS). Any difference between
yang dicadangkan dengan jumlah yang disahkan the amount accrued and the amount approved by
o l e h R U PS , m aka s elis ih t er s eb u t the RUPS is charged/credited to statement of
dibebankan/dikreditkan pada laporan laba rugi profit or loss and other comprehensive income as
dan penghasilan komprehensif lain sebagai an addition to or deduction of the provision for
penambah atau pengurang cadangan jasa bonuses.
produksi.
Beban penghargaan akhir masa jabatan Dewan Reward expense for the Board of Commissioners
Komisaris dan Direksi and Board of Directors
Bank memberikan penghargaan akhir masa The Bank provides end of service awards program
jabatan untuk Komisaris dan Direksi yang for Commissioners and Directors, which amount is
jumlahnya dihitung secara proporsional sesuai calculated proportionally during the period of
dengan masa jabatannya. service.
- 51 -

aa. Perpajakan aa. Taxation
Efektif sejak tanggal 1 Januari 2015, Bank Effective January 1, 2015, the Bank adopted SFAS
menerapkan PSAK No. 46 (Revisi 2014), "Pajak No. 46 (Revised 2014), "Income Taxes". The
Penghasilan". Penerapan PSAK ini tidak adoption of the SFAS has no significant effect on
menimbulkan pengaruh yang signifikan terhadap the financial reporting and disclosures in the
pelaporan keuangan dan pengungkapan dalam financial statements.
laporan keuangan.
Beban pajak tahun berjalan ditetapkan Current tax expense is provided based on the
berdasarkan taksiran penghasilan kena pajak estimated taxable income for the current year.
tahun berjalan. Aset dan liabilitas pajak Deferred tax assets and liabilities are recognized
tangguhan diakui atas perbedaan temporer aset for temporary differences between the financial
dan liabilitas antara pelaporan komersial dan and the tax bases of assets and liabilities at each
pajak pada setiap tanggal pelaporan. reporting date.
Aset pajak tangguhan diakui menggunakan Deferred tax assets are recognized, using the
metode posisi keuangan untuk seluruh perbedaan statement of financial position method, for all
temporer yang boleh dikurangkan dan saldo rugi deductible temporary differences and carry
fiskal yang belum digunakan, sepanjang besar forward of unused tax losses to the extent that it
kemungkinan perbedaan temporer yang boleh is probable that future taxable profits will be
dikurangkan dan saldo rugi fiskal yang belum available against which the deductible temporary
digunakan tersebut dapat dimanfaatkan untuk differences and carry forward of unused tax losses
mengurangi laba fiskal pada masa yang akan can be utilized.
datang.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur Deferred tax assets and liabilities are measured at
berdasarkan tarif pajak yang akan berlaku pada the tax rates that are expected to apply to the
tahun saat aset direalisasikan atau liabilitas year when the asset is realized or the liability is
diselesaikan berdasarkan peraturan perpajakan settled based on tax laws that have been enacted
yang berlaku atau yang telah secara substantif or substantively enacted as at statement financial
telah diberlakukan pada tanggal laporan posisi position date.
keuangan.
Pengaruh pajak terkait dengan penyisihan untuk The related tax effects of the provisions for and/or
dan/atau pembalikan seluruh perbedaan temporer reversals of all temporary differences during the
selama tahun berjalan, termasuk pengaruh year, including the effect of change in tax rates,
perubahan tarif pajak, diakui sebagai "Manfaat/ are recognized as "Deferred Income Tax Benefit
(Beban) Pajak Penghasilan Tangguhan" dan (Expense)" and included in the determination of
termasuk dalam laba atau rugi neto tahun net profit or loss for the year, except to the extent
berjalan, kecuali untuk transaksi-transaksi yang that they relate to items previously charged or
sebelumnya telah langsung dibebankan atau credited to equity.
dikreditkan ke ekuitas.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah The carrying amount of deferred tax assets is
pada setiap tanggal neraca dan nilai tercatat aset reviewed at each reporting date and reduced to
pajak tangguhan tersebut diturunkan apabila the extent that it is no longer probable that
tidak lagi terdapat kemungkinan besar bahwa sufficient taxable profits will be available to allow
laba fiskal yang memadai akan tersedia untuk all or part of the benefit of the deferred tax assets
mengkompensasi sebagian atau semua manfaat to be utilized.
aset pajak tangguhan.
- 52 -

aa. Perpajakan (lanjutan) aa. Taxation (continued)
Koreksi atas liabilitas pajak diakui pada saat surat Adjustments to tax liabilities are recorded when an
ketetapan pajak diterima, atau apabila diajukan assessment letter is received or, if objected to or
keberatan dan atau banding oleh Bank, pada appealed against by the Bank, when the result of
saat telah ada keputusan atas banding dan atau such appeal or objection is determined.
keberatan tersebut.
Aset dan liabilitas atas pajak tangguhan dan Assets and liabilities on deferred tax and current
pajak kini dapat saling hapus apabila terdapat tax can be offset if there is a legal enforceable
hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan right to offset.
saling hapus.
ab. Laba per Saham ab. Basic Earnings per Share
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi Basic earnings per share are computed by dividing
laba tahun berjalan dengan jumlah rata-rata income for the year by the weighted average
tertimbang saham yang beredar pada tahun yang number of shares outstanding during the year.
bersangkutan.
ac. Modal Saham ac. Share Capital
Modal saham diukur pada nilai nominal untuk Share capital is measured at par value for all
semua saham yang diterbitkan. shares issued.
Bank mengklasifikasikan instrumen modal The Bank classifies capital instruments as financial
sebagai liabilitas keuangan atau instrumen liabilities or equity instruments in accordance with
ekuitas sesuai dengan substansi ketentuan the substance of the contractual terms of the
kontrak dari instrumen. Saham Bank instruments. The Bank's shares are classified as
diklasifikasikan sebagai ekuitas ketika tidak ada equity when there is no contractual obligation to
liabilitas kontrak untuk mentransfer kas atau aset transfer cash or other financial assets.
keuangan lainnya.
ad. Dividen ad. Dividends
Pembagian dividen kepada para pemegang Dividend distribution to the Bank's Shareholders is
saham Bank diakui sebagai sebuah liabilitas recognized as a liability in the Bank financial
dalam laporan keuangan Bank pada tahun ketika statements in the year in which the dividends are
dividen tersebut disetujui oleh para pemegang approved by the Bank's shareholders.
saham Bank.
ae. Saldo Laba ae. Retained Earnings
Saldo laba merupakan saldo kumulatif dari hasil Retained earnings represent the cumulative
operasi Bank, pembagian dividen, penyesuaian balance of the Bank results of operations, dividend
periode sebelumnya, efek dari perubahan distributions, prior period adjustments, effects of
kebijakan akuntansi dan penyesuaian modal the changes in accounting policy and other capital
lainnya. adjustments.
- 53 -

af. Provisi af. Provisions

Provisi diakui jika Bank memiliki kewajiban kini Provisions are recognized when the Bank has a
(baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif) present obligation (legal or constructive) where,
yang akibat peristiwa masa lalu, besar as a result of a past event, it is probable that an
kemungkinannya penyelesaian kewajiban tersebut outflow of resources embodying economic
mengakibatkan arus keluar sumber daya yang benefits will be required to settle the obligation
mengandung manfaat ekonomi dan estimasi yang and reliable estimate can be made of the amount
andal mengenai jumlah kewajiban tersebut dapat of obligation.
dibuat.
Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan Provisions are reviewed at each reporting date
dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi and adjusted to reflect the current best estimate.
terbaik yang paling kini. Jika arus keluar sumber If it is no longer probable that an outflow of
daya untuk menyelesaikan kewajiban resources embodying economic benefits will be
kemungkinan besar tidak terjadi, maka provisi required to settle the obligation, the provision is
dibatalkan. reversed.
ag. Liabilitas dan aset kontinjensi ag. Contingent liabilities and assets
Liabilitas kontinjensi tidak diakui dalam laporan Contingent liabilities are not recognized in the
keuangan tetapi diungkapkan kecuali jika financial statement but are disclosed unless the
kemungkinan terjadinya kecil. Aset kontinjensi possibility of an outflow of resources embodying
tidak diakui namun diungkapkan dalam laporan economic benefits is remote. Contingent assets
keuangan ketika adanya kemungkinan untuk are not recognized but are disclosed in the
mendapatkan manfaat ekonomi. financial statements when an inflow of economic
benefits is probable.
ah. Cadangan kerugian penurunan nilai aset ah. Allowance for impairment losses on
non-produktif dan komitmen dan non-earning assets and commitments and
kontinjensi contingencies
Sesuai dengan Surat Edaran Bank Indonesia In accordance with Bank Indonesia Circular Letter
(SE-BI) No. 13/658/DPNP/DPnP tanggal (SE-BI) No. 13/658/DPNP/DPnP dated December
23 Desember 2011 dan POJK 23, 2011 and POJK No.16/POJK.03/2014 dated
No.16/POJK.03/2014 tanggal 18 November 2014, November 18, 2014, the Bank is not required to
Bank tidak diwajibkan lagi untuk membentuk provide an allowance for impairment losses on
cadangan kerugian penurunan nilai atas aset non-earning assets and administrative account
non-produktif dan transaksi rekening administratif transactions (commitments and contingencies),
(komitmen dan kontinjensi), namun Bank tetap but the Bank should still calculate the allowance
harus menghitung cadangan kerugian penurunan for impairment losses in accordance with the
nilai mengacu pada Pernyataan Standar Akuntansi applicable accounting standards.
Keuangan yang berlaku.
Atas aset non produktif, manajemen Bank For non-earning assets, the Bank’s management
menentukan cadangan kerugian penurunan nilai determines the allowance or impairment losses at
pada nilai yang lebih rendah antara nilai tercatat the lower of the carrying value and fair value after
dan nilai wajar setelah dikurangi biaya pelepasan. deducting cost of disposal.
Atas komitmen dan kontinjensi yang memiliki For commitments and contingencies with credit
risiko kredit, manajemen Bank menentukan risk, the Bank’s management determines the
cadangan kerugian penurunan nilai berdasarkan allowance for impairment losses based on the
selisih antara nilai tercatat dan nilai kini atas difference between the carrying amount and the
pembayaran kewajiban yang diharapkan akan present value of the payment obligations that are
terjadi (ketika pembayaran atas jaminan tersebut expected to occur (when payment under the
menjadi probable). guarantee has become probable).
- 54 -

ai. Peristiwa setelah Periode Pelaporan ai. Subsequent Events
Setiap peristiwa setelah akhir tahun yang Any post-year-end event that provides additional
menyebabkan tambahan informasi mengenai information regarding the Bank's financial position
posisi keuangan Bank (adjusting event) akan (adjusting event) is reflected in the financial
disesuaikan dalam laporan keuangan. Peristiwa statements. Post-year-end events that are not
setelah akhir tahun yang bukan merupakan adjusting events, if any, are disclosed when
adjusting events, jika ada, akan diungkapkan material to the financial statements.
ketika memiliki dampak material terhadap laporan
keuangan.
aj. Informasi segmen aj. Business segment information
Bank menentukan dan menyajikan segmen The Bank determines and presents operating
operasi berdasarkan informasi yang secara segments based on the information that is
internal diberikan oleh bagian akuntansi kepada internally provided by accounting department to
pengambil keputusan operasional. the operating decision maker.
Bank mengidentifikasikan segmen operasi sebagai The Bank defines an operating segment as a
suatu komponen dari entitas: component of an entity:
1. Yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang 1. That engages in business activities from
mana memperoleh pendapatan dan which it may earn revenues and incur
menimbulkan beban (termasuk pendapatan expenses (including revenues and expenses
dan beban terkait dengan transaksi dengan relating to transactions with other
komponen lain dari entitas yang sama); components of the same entity);
2. Hasil operasinya dikaji ulang secara reguler 2. Whose operating results are reviewed
oleh pengambil keputusan operasional untuk regularly by the entity's chief operating
membuat keputusan tentang sumber daya decision maker to make decisions about
yang dialokasikan pada segmen tersebut dan resources to be allocated to the segment and
menilai kinerjanya; dan assess its performance; and
3. Tersedia informasi keuangan yang dapat 3. For which discrete financial information is
dipisahkan. available.
Bank mengungkapkan segmen operasionalnya Bank discloses its operating segments based on
berdasarkan segmen usaha yang meliputi business segments that consist of conventional
perbankan konvensional dan syariah. and sharia banking.
3. PENILAIAN DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG 3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGEMENTS AND

SIGNIFIKAN ESTIMATES
Penyusunan laporan keuangan mengharuskan The preparation of the financial statements requires
manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi management to make judgments, estimates and
dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang assumptions that affect the reported amounts of
dilaporkan dari pendapatan, beban, aset dan liabilitas, revenues, expenses, assets and liabilities, and the
dan pengungkapan atas liabilitas kontinjensi, pada akhir disclosure of contingent liabilities, at the end of the
periode pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi reporting period. Uncertainty about these assumptions
dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan and estimates could result in outcomes that require a
penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset dan material adjustment to the carrying amounts of the
liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya. assets and liabilities affected in future periods.
- 55 -

SIGNIFIKAN (Lanjutan) ESTIMATES (Continued)
Pertimbangan Judgements
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam The following judgments are made by management in
rangka penerapan kebijakan akuntansi yang memiliki the process of applying the accounting policies that have
pengaruh paling signifikan atas jumlah yang diakui the most significant effects on the amounts recognized
dalam laporan keuangan: in the financial statements:
Usaha yang berkelanjutan Going concern
Manajamen Bank telah melakukan penilaian atas The Bank's management has made an assessment of
kemampuan Bank untuk melanjutkan kelangsungan the Bank's abilities to continue as a going concern and
usahanya dan berkeyakinan bahwa Bank memilki is satisfied that the Bank has the resources to continue
sumber daya untuk melanjutkan usahanya di masa its business for the foreseeable future. Furthermore, the
mendatang. Selain itu, manajemen tidak mengetahui management is not aware of any material uncertainties
adanya ketidakpastian material yang dapat that may cast significant doubt to the Bank's abilities to
menimbulkan keraguan yang signifikan terhadap continue as a going concern. Therefore, the financial
kemampuan Bank untuk melanjutkan usahanya. Oleh statement continues to be prepared on the going
karena itu, laporan keuangan telah disusun atas dasar concern basis.
usaha yang berkelanjutan.
Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan Classification of financial assets and financial
liabilities
Bank menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas The Bank determines the classifications of certain assets
tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan and liabilities as financial assets and financial liabilities
dengan mempertimbangkan bila definisi yang by judging if they meet the definition set forth in SFAS
ditetapkan PSAK No. 55 dipenuhi. Dengan demikian, No. 55. Accordingly, the financial assets and financial
aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai liabilities are accounted for in accordance with the
dengan kebijakan akuntansi. accounting policies.
Investasi dimiliki hingga jatuh tempo Held-to-maturity securities

Surat berharga dengan klasifikasi dimiliki hingga jatuh The classification under held-to-maturity securities
tempo membutuhkan judgment yang signifikan. Dalam requires significant judgment. In making this judgment,
membuat judgment ini, Bank mengevaluasi intensi dan the Bank evaluates their intention and ability to hold
kemampuan untuk memiliki investasi tersebut hingga such investments to maturity. If the Bank fails to keep
jatuh tempo. Jika Bank gagal untuk memiliki investasi these investments to maturity other than in certain
ini hingga jatuh tempo selain dalam kondisi-kondisi specific circumstances for example, selling an
tertentu sebagai contoh, menjual dalam jumlah yang insignificant amount close to maturity, it will be required
insignifikan saat mendekati jatuh tempo, Bank harus to reclassify the entire portfolio as available-for-sale
mereklasifikasi seluruh portofolio tersebut menjadi securities. The available-for-sale securities will be
surat berharga yang tersedia untuk dijual. Surat measured at fair value and not at amortized cost.
berharga yang tersedia untuk dijual tersebut akan
diukur pada nilai wajar dan bukan menggunakan biaya
yang diamortisasi.
- 56 -

Aset keuangan yang tidak memiliki harga pasar Financial assets not quoted in an active market
Bank mengklasifikasikan aset keuangan dengan The Bank classifies financial assets by evaluating, among
mengevaluasi, antara lain, apakah nilai tersebut dikutip others, whether the asset is quoted or not in an active
atau tidak di pasar aktif. Termasuk dalam evaluasi pada market. Included in the evaluation on whether a
apakah aset keuangan yang dikutip di pasar aktif financial asset is quoted in an active market is the
adalah penentuan apakah harga pasar dapat segera determination on whether quoted prices are readily and
dan secara teratur tersedia, dan apakah mereka regularly available, and whether those prices represent
mewakili harga aktual dan teratur terjadi transaksi actual and regularly occurring market transactions on an
pasar secara arms-length. arm's length basis.
Kontinjensi Contingencies
Ketika Bank sedang terlibat dalam proses hukum, When the Bank is involved in legal proceedings, the
perkiraan biaya kemungkinan bagi penyelesaian klaim estimates of the probable costs for the resolution of
telah dikembangkan melalui konsultasi dengan bantuan claims have been developed in consultation with the aid
konsultan hukum Bank didasarkan pada analisis hasil of the legal counsel handling the Bank's defense in this
yang potensial. matter and is based upon an analysis of potential
results.
Penilaian Mata Uang Fungsional Assessment of Functional Currency
PSAK No. 10 (Revisi 2014) mengharuskan manajemen SFAS No. 10 (Revised 2014) requires management to
untuk menggunakan pertimbangan untuk menentukan use its judgment to determine the entity's functional
mata uang fungsional yang paling mewakili dampak currency such that it most faithfully represents the
ekonomi dari suatu transaksi, kejadian dan economic effects of the underlying transactions, events
kondisi-kondisi yang relevan terhadap entitas. Dalam and conditions that are relevant to the entity. In making
membuat pertimbangan tersebut, Bank dapat this judgment, the Bank considers the following:
mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut:
a. Mata uang yang mempengaruhi harga jual atas a. The currency that mainly influences sales prices for
instrumen keuangan dan jasa-jasa lainnya financial instruments and services (this will often be
(biasanya dari mata uang atas harga jual instrumen the currency in which sales prices for its financial
keuangan dan jasa-jasa yang telah diselesaikan); instruments and services are denominated and
settled);
b. Mata uang atas dana yang dihasilkan dari aktivitas b. The currency in which funds from financing activities
pendanaan; dan are generated; and
c. Mata uang atas yang biasa diterima dari aktivitas c. The currency in which receipts from operating
operasi. activities are usually retained.
Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions
Asumsi dan estimasi utama masa depan dan sumber The key estimates and assumptions concerning the
utama estimasi ketidakpastian lain pada tanggal future and other key sources of estimating uncertainty
pelaporan yang memiliki risiko untuk dapat at the reporting date that have a significant risk of
menyebabkan penyesuaian yang material terhadap nilai causing a material adjustment to the carrying amounts
tercatat aset dan liabilitas untuk tahun/periode of assets and liabilities within the next financial year are
berikutnya diungkapkan di bawah ini. Bank disclosed below. The Bank based its assumptions and
mendasarkan asumsi dan estimasi yang digunakan estimates on parameters available when the financial
pada parameter yang tersedia pada saat laporan statements were prepared.
keuangan disusun.
- 57 -

Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)
Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa Existing circumstances and assumptions about future
depan dapat berubah akibat perubahan pasar atau developments may change due to market changes or
situasi yang timbul di luar kendali Bank. Perubahan circumstances arising beyond the control of the Bank.
tersebut dicerminkan dalam asumsi yang digunakan Such changes are reflected in the assumptions when
pada saat terjadinya. they occur.
Cadangan kerugian penurunan nilai dari kredit Allowance for impairment losses on loans and
dan pembiayaan / piutang syariah sharia financing/receivables
Bank menelaah portofolio kredit dan piutang setiap The Bank reviews its loan portfolio and receivables to
tahun untuk menilai penurunan nilai dengan assess impairment on an annual basis with updating
memperbaharui provisi yang dibentuk selama periode provisions made during the intervals as necessary based
yang diperlukan berdasarkan analisis berkelanjutan dan on the continuing analysis and monitoring of individual
pemantauan terhadap rekening individual oleh petugas accounts by credit officers.
kredit.
Dalam menentukan apakah penurunan nilai harus In determining whether an impairment loss should be
dibentuk dalam laporan laba rugi komprehensif, Bank recorded in the statements of comprehensive income,
membuat penilaian, apakah terdapat data yang dapat the Bank makes judgments as to whether there is any
diobservasi yang menunjukkan bahwa terdapat observable data indicating that there is a measurable
penurunan yang dapat diukur dalam laporan perkiraan decrease in the estimated future cash flows from a
arus kas masa depan dari portofolio kredit sebelum portfolio of loans before the decrease can be identified
penurunan tersebut dapat diidentifikasi secara with an individual loan in that portfolio.
individual dalam portofolio tersebut.
Bukti seperti ini dapat termasuk data yang dapat This evidence may include observable data indicating
diobservasi yang menunjukkan bahwa telah terjadi that there has been an adverse change in the payment
perubahan yang merugikan pada status pembayaran status of borrowers in a group, or national or local
kelompok debitur, atau kondisi ekonomi nasional atau economic conditions that correlate with defaults on
lokal yang berkorelasi dengan wanprestasi atas aset assets in the group. The Bank uses estimates in the
dalam kelompok. Bank menggunakan perkiraan dalam amount and timing of future cash flows when
menentukan jumlah dan waktu dari arus kas masa determining the level of allowance required. Such
depan ketika menentukan tingkat penyisihan yang estimates are based on assumptions about a number of
diperlukan. Estimasi tersebut didasarkan pada asumsi factors and actual results may differ, resulting to future
mengenai sejumlah faktor dan hasil aktual yang dapat changes in the allowance.
berbeda, yang mengakibatkan perubahan terhadap
jumlah penyisihan di masa yang akan datang.
Penurunan nilai untuk surat berharga Impairment of debt securities
Bank menentukan bahwa surat berharga memiliki The Bank determines that securities are impaired based
kriteria penurunan nilai yang sama dengan aset on the same criteria as financial assets carried at
keuangan yang dicatat pada biaya perolehan amortized cost.
diamortisasi.
- 58 -

Umur ekonomis dari aset tetap Useful lives of premises and equipment
Bank memperkirakan masa manfaat aset tetap The Bank estimate the useful lives of premises and
berdasarkan periode dimana aset diharapkan akan equipment based on the period over which the assets
tersedia untuk digunakan. Masa manfaat ekonomis aset are expected to be available for use. The estimated
tetap ditinjau secara berkala dan diperbarui jika useful lives of premises and equipment are reviewed
memiliki ekspektasi yang berbeda dari perkiraan periodically and are updated if expectations differ from
sebelumnya, karena kerusakan secara fisik dan teknis, previous estimates due to physical wear and tear,
atau keusangan secara komersial dan legal atau technical or commercial obsolescence and legal or other
batasan lainnya atas penggunaan aset tersebut. Selain limits on the use of the assets. In addition, estimation of
hal tersebut, estimasi masa manfaat dari aset tetap the useful lives of premises and equipment is based on
didasarkan pada penilaian secara kolektif dengan collective assessment of industry practice, internal
menggunakan praktik industri, teknik evaluasi internal technical evaluation and experience with similar assets.
dan pengalaman dengan aset serupa.
Tetap dimungkinkan, bagaimanapun, bahwa hasil masa It is possible, however, that future results of operations
depan dapat secara material dipengaruhi oleh could be materially affected by changes in estimates
perubahan estimasi yang disebabkan oleh perubahan brought about by changes in factors mentioned above.
faktor-faktor tersebut di atas. Jumlah dan saat The amounts and timing of recorded expenses for any
pencatatan biaya untuk setiap periode akan dipengaruhi period would be affected by changes in these factors
oleh perubahan dari faktor dan keadaan saat and circumstances. A reduction in the estimated useful
pencatatan. Pengurangan taksiran masa manfaat dari lives of premises and equipment would increase the
aset tetap akan meningkatkan beban operasional yang recorded operating expenses.
diakui.
Penurunan nilai aset non keuangan Impairment of non-financial assets
Bank mengevaluasi penurunan nilai aset apabila The Bank assesses impairment of assets whenever
terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang events or changes in circumstances indicate that the
mengindikasikan bahwa nilai tercatat aset tidak dapat carrying amount of an asset may not be recoverable.
dipulihkan kembali. Faktor-faktor penting yang dapat The factors that which could trigger an impairment
menyebabkan penelaahan penurunan nilai adalah review include the following:
sebagai berikut:
a. Kinerja yang rendah secara signifikan jika a. Significant under-performance relative to expected
dibandingkan dengan ekspektasi dari hasil operasi historical or projected future operating results;
historis maupun proyeksi hasil operasi di masa yang
akan datang;
b. Perubahan yang signifikan dalam cara penggunaan b. Significant changes in the manner of use of the
aset atau strategi bisnis secara keseluruhan; dan acquired assets or the strategy for overall business;
and
c. Tren negatif industri dan ekonomi yang signifikan. c. Significant negative industry or economic trends.
Bank mengakui kerugian penurunan nilai apabila nilai The Bank recognizes an impairment loss whenever the
tercatat aset melebihi nilai yang dapat dipulihkan. carrying amount of an asset exceeds its recoverable
Jumlah terpulihkan adalah nilai yang lebih tinggi antara amount. The recoverable amount is the higher of an
nilai wajar dikurang biaya untuk menjual dengan nilai asset's (or Cash Generating Unit's) fair value less costs
pakai aset (atau unit penghasil kas). Jumlah terpulihkan to sell and its value in use. Recoverable amounts are
diestimasi untuk aset individual atau, jika tidak estimated for individual assets or, if it is not possible, for
memungkinkan, untuk unit penghasil kas yang mana the Cash Generating Unit to which the asset belongs.
aset tersebut merupakan bagian daripada unit tersebut.
- 59 -

Pengakuan aset pajak tangguhan Recognition of deferred tax assets
Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh saldo rugi Deferred tax assets are recognized for all unused tax
fiskal yang belum digunakan sejauh terdapat losses and credits to the extent that it is probable that
kemungkinan bahwa saldo rugi tersebut dapat taxable income will be available against which the losses
dikompensasikan terhadap penghasilan kena pajak di can be utilized. Significant management judgment is
masa yang akan datang. Pertimbangan manajemen required to determine the amount of deferred tax assets
yang signifikan diperlukan untuk menentukan jumlah that can be recognized, based upon the likely timing and
aset pajak tangguhan yang dapat diakui, sesuai dengan level of future taxable income together with future tax
saat dan jumlah penghasilan kena pajak di masa planning strategies.
mendatang seiring dengan strategi perencanaan pajak.
Bank menelaah aset pajak tangguhan pada setiap The Bank reviews its deferred tax assets at each
tanggal laporan posisi keuangan dan mengurangi statement of financial position dates and reduces the
jumlah tercatat dalam hal tidak adanya lagi carrying amount to the extent that it is no longer
kemungkinan bahwa penghasilan kena pajak yang probable that sufficient taxable income will be available
cukup akan tersedia untuk mengkompensasi sebagian to allow all or part of the deferred tax assets to be
atau seluruh aset pajak tangguhan. utilized.
Nilai kini atas kewajiban pensiun Present value of retirement obligation
Biaya atas program pensiun dan imbalan pasca kerja The cost of defined retirement pension plan and other
lainnya ditentukan dengan perhitungan aktuaris. post employment benefits is determined using actuarial
Perhitungan aktuaris melibatkan penggunaan asumsi valuations. The actuarial valuation involves making
mengenai tingkat diskonto, tingkat pengembalian yang assumptions about discount rates, expected rates of
diharapkan dari aset, kenaikan gaji di masa depan, return on assets, future salary increases, mortality rates
tingkat kematian dan tingkat kecacatan. Karena and disability rate. Due to the long-term nature of these
program tersebut memiliki sifat jangka panjang, maka plans, such estimates are subject to significant
perkiraan tersebut memiliki ketidakpastian yang uncertainty.
signifikan.
Meskipun Perusahaan berkeyakinan bahwa asumsi While the Bank believes that its assumptions are
tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan reasonable and appropriate, significant differences in the
pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam Bank's actual results or significant changes in the Bank's
asumsi yang ditetapkan Perusahaan dapat assumptions may materially affect its estimated liabilities
mempengaruhi secara material estimasi liabilitas for pension and employee benefits and net employee
pensiun dan manfaat karyawan dan beban bersih benefit expense.
imbalan kerja karyawan.
4. KAS 4. CASH
2017 2016
Kas besar 187.269.394.800 161.980.486.800 Teller

Kas ATM 35.906.800.000 22.346.150.000 Cash in ATM
Jumlah 223.176.194.800 184.326.636.800 Total
- 60 -
4. KAS (Lanjutan) 4. CASH (Continued)
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, di dalam As of December 31, 2017 and 2016, cash includes cash
kas terdapat kas yang didasarkan pada Prinsip based on the principles of Sharia, amounting to
Perbankan Syariah, masing-masing sebesar Rp3,408,995,000 and Rp1,264,659,600, respectively.
Rp3.408.995.000 dan Rp1.264.659.600
Pada tahun 2017 dan 2016 tidak terdapat kas yang In 2017 and 2016 there is no restricted cash.
dibatasi penggunaannya.
5. GIRO PADA BANK INDONESIA 5. CURRENT ACCOUNTS WITH BANK INDONESIA
2017 2016
Current accounts with Bank

Giro Bank Indonesia 428.939.050.381 308.263.746.892 Indonesia
Jumlah 428.939.050.381 308.263.746.892 Total
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, di dalam As of December 31, 2017 and 2016, current accounts
giro pada Bank Indonesia terdapat giro yang with Bank Indonesia include current accounts based on
didasarkan pada Prinsip Perbankan Syariah, the principles of Sharia, amounting to
masing-masing sebesar Rp18.446.179.604 dan Rp18,446,179,604 and Rp8,606,541,613, respectively.
Rp8.606.541.613.
Bank dipersyaratkan untuk memiliki Giro Wajib The Bank is required to maintain minimum statutory
Minimum (GWM) dalam mata uang Rupiah dalam reserves in Rupiah in its activities as a commercial and
kegiatannya sebagai bank umum dan syariah, serta sharia bank, and foreign statutory reserves in its
GWM dalam mata uang asing dalam kegiatannya activities in foreign currency transactions. These
melakukan transaksi mata uang asing. GWM disimpan statutory reserves are deposited in the form of current
dalam bentuk giro pada Bank Indonesia. accounts with Bank Indonesia.
Rasio kredit yang diberikan terhadap total dana pihak The ratio of loans to total third-party deposits (DPK)
ketiga (DPK) adalah sebesar 100,74% dan 98,78% dan amounted to 100.74% and 98,78% and the Capital
KPMM Bank adalah sebesar 21,50% dan 23,50%. Adequacy Ratio (CAR) amounted to 21.50% and
23.50%.
Rasio Giro Wajib Minimum (GWM) Bank Umum The minimum statutory reserve ratios of the
Konvensional dan Syariah yang dipersyaratkan oleh Conventional Bank and Sharia required by Bank
Bank Indonesia pada tanggal 31 Desember 2017 dan Indonesia's regulation as of December 31, 2017 and
2016 adalah sebagai berikut: 2016 are as follows:
2017 2016
GWM Rupiah Statutory Reserves in Rupiah

Utama 5,00% 6,50% Primary
Sekunder 4,00% 4,00% Secondary
Syariah Sharia
- 61 -
5. GIRO PADA BANK INDONESIA 5. CURRENT ACCOUNTS WITH BANK INDONESIA

(Lanjutan) (Continued)
Realisasi Giro Wajib Minimum (GWM) Bank Jambi The realization of Minimum Statutory Reserves (GWM)
Konvensional dan Syariah (tidak diaudit) of Conventional and Sharia Bank Jambi (unaudited) as
masing-masing untuk tanggal 31 Desember 2017 dan of December 31, 2017 and 2016, respectively, is as
2016 adalah sebagai berikut: follows:
2017 2016
GWM Rupiah Statutory Reserves in Rupiah

Sekunder 6,17% 7,00% Secondary
Syariah Sharia
Rasio GWM pada tanggal 31 Desember 2017 dihitung The statutory reserves ratio as of December 31, 2017
berdasarkan Peraturan Bank Indonesia (PBI) is calculated based on Bank Indonesia Regulation (PBI)
No.19/6/PBI/2017 tanggal 17 April 2017 dan No.19/6/PBI/2017 dated April 17, 2017 regarding “Fifth
diberlakukan tanggal 1 Juli 2017 tentang Perubahan Amendment to the Regulation of Bank Indonesia
kelima atas peraturan Bank Indonesia Nomor No.15/15/PBI/2013 regarding Statutory Reserves for
15/15/PBI/2013 tentang Giro Wajib Minimum Bank Commercial Banks with Bank Indonesia in Rupiah and
Umum dalam rupiah dan Valuta Asing bagi Bank Umum Foreign Currencies”.
Konvensional.
Rasio GWM pada tanggal 31 Desember 2016 dihitung The statutory reserves ratio as of December 31, 2016
berdasarkan Peraturan Bank Indonesia (PBI) is calculated based on Bank Indonesia Regulation (PBI)
No.18/3/PBI/2016 tanggal 10 Maret 2016 tentang No.18/3/PBI/2016 dated March 10, 2016 regarding
Perubahan Ketiga atas Peraturan Bank Indonesia "Third Amendment to the Regulation of Bank Indonesia
No.15/15/PBI/2013 tentang Giro Wajib Minimum Bank No.15/15/PBI/2013 regarding Statutory Reserves for
Umum pada Bank Indonesia dalam Rupiah dan Valuta Commercial Banks with Bank Indonesia in Rupiah and
Asing bagi Bank Umum Konvensional. Foreign Currencies".
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 perhitungan As of December 31, 2017 and 2016 the calculation of
rasio GWM berdasarkan prinsip syariah didasarkan statutory reserves based on sharia principles is in
pada PBI No. 6/21/PBI/2004 tanggal 3 Agustus 2004 accordance with PBI No.6/21/PBI/2004 dated August 3,
tentang Giro Wajib Minimum dalam Rupiah dan Valuta 2004 concerning the Minimum Statutory Reserves in
Asing bagi Bank Umum yang melaksanakan kegiatan Rupiah and Foreign Currencies for Commercial Banks
usaha berdasarkan prinsip syariah yang diamandemen conducting activities based on sharia principles which
dengan PBI No. 8/23/PBI/2006 tanggal 5 Oktober 2006 has been amended with PBI No.8/23/PBI/2006 dated
dan PBI No. 10/23/PBI/2008 tanggal 16 Oktober 2008. October 5, 2006 and PBI No.10/23/PBI/2008 dated
October 16, 2008.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah giro wajib Management believes that the amount of minimum legal
minimum pada Bank Indonesia tersebut telah memadai reserves at Bank Indonesia is adequate and meets the
dan memenuhi syarat. requirements.
Bank telah memenuhi ketentuan Bank Indonesia The Bank has complied with Bank Indonesia regulations
tentang Giro Wajib Minimum pada tanggal concerning the minimum statutory reserves as of
31 Desember 2017 dan 2016. December 31, 2017 and 2016.
- 62 -
6. GIRO PADA BANK LAIN 6. CURRENT ACCOUNTS WITH OTHER BANKS
2017 2016
Bank Pemerintah Goverment Bank

PT Bank Mandiri (Persero), Tbk 270.500.117 288.129.794 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero), Tbk 80.920.603 130.625.591 (Persero), Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero), Tbk 17.943.474 17.274.630 (Persero), Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia- PT Bank Rakyat Indonesia-
Syariah 4.980.638 -- Sharia
PT Bank DKI 1.566.666 1.686.666 PT Bank DKI
PT Bank Syariah Mandiri 925.207 899.761 PT Bank Sharia Mandiri
Sub Jumlah 376.836.705 438.616.442 Sub Total
Bank Korporasi Corporate Bank

PT Bank Mualamat Indonesia PT Bank Mualamat Indonesia,
Tbk 31.503.051 390.257.162 Tbk
Sub Jumlah 31.503.051 390.257.162 Sub Total
Jumlah 408.339.756 828.873.604 Total
Cadangan kerugian penurunan Allowances for impairment
nilai -- -- losses
Jumlah - Bersih 408.339.756 828.873.604 Total - Net
Giro pada bank lain pada tanggal 31 Desember 2017 Current accounts with other banks as of December 31,
dan 2016, digolongkan sebagai lancar. Tidak terdapat 2017 and 2016 are classified as current. None was
saldo giro pada bank lain yang diblokir atau digunakan blocked or pledged as collateral.
sebagai agunan.
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 termasuk As of December 31, 2017 and 2016 current accounts
dalam giro pada bank lain adalah giro yang didasarkan with other banks include amount under Sharia Banking
pada prinsip perbankan Syariah masing-masing sebesar Principles amounting to Rp31,735,673 and
Rp31.735.673 dan Rp385.483.699. Rp385,483,699, respectively.
Tingkat suku bunga giro pada bank lain untuk The interest rates of current accounts with other banks
tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember during the years ended December 31, 2017 and 2016
2017 dan 2016 masing-masing sebesar 1,50%. are 1.50% per annum, respectively.
Manajemen berpendapat bahwa cadangan penyisihan Management believes that the allowance for impairment
kerugian penurunan nilai tidak diperlukan dikarenakan losses is unnecessary considering that as of December
pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 giro pada 31, 2017 and 2016 there is no impairment on current
bank lain tidak mengalami penurunan nilai. accounts with other banks .
- 63 -
7. PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA DAN 7. PLACEMENTS WITH BANK INDONESIA AND
BANK LAIN OTHER BANKS
a. Berdasarkan Jenis: a. By type:
2017 2016
Fasilitas Bank Indonesia Bank Indonesia Deposit Facility

(FASBI) 499.854.209.189 224.925.024.992 (FASBI)
Interbank call money Interbank Call Money
BPD Banten 150.000.000.000 -- BPD Banten
BPD Aceh 100.000.000.000 -- BPD Aceh
BPD Riau -- 100.000.000.000 BPD Riau
BPD Kalimantan Timur -- 50.000.000.000 BPD Kalimantan Timur
250.000.000.000 150.000.000.000
Sertifikat Deposito Certificates of Deposit

PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero), Tbk 115.197.511.385 155.611.233.525 (Persero), Tbk
PT Bank Mandiri (Persero), PT Bank Mandiri (Persero),
Tbk -- 71.028.316.560 Tbk
115.197.511.385 226.639.550.085
Deposito berjangka Time deposit
PT Bank Muamalat, Tbk -- 135.000.000.000 PT Bank Muamalat, Tbk
PT Bank J Trust Indonesia -- 50.000.000.000 PT Bank J Trust Indonesia
-- 185.000.000.000
Deposito on call Deposito on call
PT Bank Mandiri (Persero), PT Bank Mandiri (Persero),
Tbk -- 100.000.000.000 Tbk
-- 100.000.000.000
Jumlah 865.051.720.574 886.564.575.077 Total
Cadangan Kerugian Allowances for impairment
Penurunan Nilai -- -- losses
Jumlah - Bersih 865.051.720.574 886.564.575.077 Total - Net
b. Berdasarkan Jatuh Tempo: b. By Maturity:
2017 2016
Kurang dari 1 bulan 749.854.209.189 614.925.024.992 Less than 1 month

Lebih dari 1 - 3 bulan -- 45.000.000.000 More than 1 - 3 months
Lebih dari 3 - 12 bulan -- 226.639.550.085 More than 3 - 12 months
Lebih dari 12 bulan 115.197.511.385 -- More than 12 months
865.051.720.574 886.564.575.077
Cadangan Kerugian Allowances for impairment
Penurunan Nilai -- -- losses
Bersih 865.051.720.574 886.564.575.077 Net
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 As of December 31, 2017 and 2016 placements with
penempatan pada Bank Indonesia dan Bank lain Bank Indonesia and other banks include
mencakup penempatan yang didasarkan pada prinsip placements under Sharia Banking Principles,
perbankan Syariah masing-masing sebesar amounting to Rp100,000,000 and Rp135,000,000.
Rp100.000.000 dan Rp135.000.000.
- 64 -
7. PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA DAN 7. PLACEMENTS WITH BANK INDONESIA AND
BANK LAIN (Lanjutan) OTHER BANKS (Continued)
Tingkat suku bunga penempatan pada bank lain untuk The interest rates of placements with other banks during
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 the years ended December 31, 2017 and 2016 are
dan 2016 masing-masing sebesar 3,50%-5,83% dan 3.50%-5.83%; and 5.50%-8.50%; per annum,
5,50%-8,50%. respectively.
Semua penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain All placements with Bank Indonesia and other banks
digolongkan lancar. Tidak terdapat saldo penempatan were classified as current. None was blocked or pledged
pada bank lain yang diblokir atau digunakan sebagai as collateral.
agunan.
Manajemen berpendapat bahwa seluruh penempatan Management believes that all placements with other
pada bank lain dapat ditagih dan penyisihan kerugian banks are fully collectible and that allowance for
penurunan nilai tidak diperlukan. impairment losses is unnecessary.
8. EFEK-EFEK 8. MARKETABLE SECURITIES
a. Transaksi dengan Pihak Tertentu: a. Transaction with Certain Parties:
2017 2016
Pihak Ketiga 2.128.969.098.768 1.650.914.867.682 Third parties

Pihak Berelasi -- -- Related parties
Jumlah 2.128.969.098.768 1.650.914.867.682 Total
b. Berdasarkan Jenis: b. By Type:
2017 2016
Dimiliki hingga jatuh

tempo 1.363.461.582.798 619.914.867.682 Held to maturity
Tersedia untuk dijual 765.507.515.970 -- Available for sale
Nilai wajar melalui laporan
laba rugi -- 1.031.000.000.000 Fair value through profit or loss
Jumlah 2.128.969.098.768 1.650.914.867.682 Total
c. Berdasarkan Penerbit: c. By Issuer:
2017 2016
Korporasi 1.456.978.138.978 920.000.000.000 Corporate

Pemerintah Republik
Indonesia 451.749.129.241 152.699.213.368 Indonesia Governments
Bank 220.241.830.549 578.215.654.314 Bank
Jumlah 2.128.969.098.768 1.650.914.867.682 Total
- 65 -
8. EFEK-EFEK (Lanjutan) 8. MARKETABLE SECURITIES (Continued)
d. Berdasarkan jatuh tempo: d. By maturity:
2017 2016
1 - 3 bulan 491.092.615.970 1.033.699.213.368 1 to 3 months

Lebih dari 3 - 12 bulan 166.776.952.031 123.215.654.314 More than 3 to 12 months
Lebih dari 12 - 60 bulan 1.089.803.250.992 335.000.000.000 More than 12 to 60 months
Lebih dari 60 bulan 381.296.279.775 159.000.000.000 More than 60 months
Jumlah 2.128.969.098.768 1.650.914.867.682 Total
e. Berdasarkan segmen: e. By segment:
2017 2016
Konvensional 1.446.672.818.993 1.639.914.867.682 Conventional

Syariah 682.296.279.775 11.000.000.000 Sharia
Jumlah 2.128.969.098.768 1.650.914.867.682 Total
f. Berdasarkan Peringkat dan Pengukuran: f. By Rating and Measurement:
31 Desember 2017 /December 31, 2017

Jatuh
Pemeringkat Peringkat/ Tarif/ Tempo/ Nilai nominal/ Nilai Tercatat/
/Agencies Rating Rate % Maturity Nominal value Carrying amount
date
Dimiliki Hingga Jatuh Tempo/ Held

to Maturity
Obligasi/ Bond
Sertifikat Deposito Bank Indonesia
Obligasi Negara RR SUN -- -- 4,30% 03 - 01 - 2018 194.585.100.000 194.585.100.000
Sertifikat Deposito Bank Indonesia -- -- 5,47% 06 - 04 - 2018 98.931.488.028 91.776.952.031
Sarana Multi Infrastruktur
Berkelanjutan I Tahap I Tahun
2016 Seri B Pefindo idAAA 8,20% 18 - 11 - 2021 45.000.000.000 45.000.000.000
Bank Mandiri Berkelanjutan I
Tahap I Tahun 2016 Seri A Pefindo idAAA 7,95% 30 - 09 - 2020 10.000.000.000 8.307.043.449
Kementrian Keuangan RI -- -- 6,60% 15 - 10 - 2019 469.969.210 469.969.210
Sub jumlah/ Sub Total 348.986.557.238 340.139.064.690
Medium Term Note
Bank Jabar Banten 9,00% 14 - 03 - 2019 100.000.000.000 100.000.000.000
Reksadana/ Mutual fund
Mega Dana Terproteksi XVI 8,60% 19 - 09 - 2020 213.270.000.000 213.270.000.000
Terproteksi Majoris Prins -- -- 7,15% 30 - 09 - 2021 197.556.238.333 197.556.238.333
Insight Money -- -- 7,81% 15 - 05 - 2027 178.000.000.000 178.000.000.000
Terproteksi PT Victoria -- -- 10,85% 28 - 02 - 2019 152.200.000.000 152.200.000.000
Terproteksi PNM Invs 8 8,47% 22 - 12 - 2023 102.296.279.775 102.296.279.775
RDPT PNPM Pemb.Mikro BUMN -- -- 9,25% 14 - 03 - 2019 80.000.000.000 80.000.000.000
Jumlah/ Total 1.372.309.075.346 1.363.461.582.798
- 66 -
f. Berdasarkan Peringkat dan Pengukuran (lanjutan): f. By Rating and Measurement (continued):

Pemeringkat Peringkat/ Tarif/ Jatuh Tempo/ Nilai nominal/ Nilai Tercatat/
/Agencies Rating Rate % Maturity date Nominal value Carrying amount
Tersedia untuk dijual/Available

for sale
Obligasi/ Bond
Sukuk Ijarah Global Mediacom
SIBMTR01CN2 Pefindo idA+ 11,00% 19 - 09 - 2020 25.000.000.000 25.232.500.000
Bank BTN berkelanjutan I Seri I
BBTN01CN2 Pefindo idAA+ 7,90% 27 - 04 - 2023 20.000.000.000 18.956.071.100
Bank Nagari seri BSBR07 Pefindo idA 10,95% 08 - 01 - 2021 16.000.000.000 17.978.716.000
Berkelanjutan I Garuda Ind Thp'13
GIAA01CN1 Pefindo idA 9,25% 05 - 07 - 2018 10.000.000.000 10.189.393.500
Sub jumlah/ Sub total 235.917.108.000 237.273.788.600
Syailendra Syariah Money Market -- -- -- -- 75.000.000.000 75.895.575.000
Trimega Kas Syariah -- -- -- -- 75.000.000.000 75.762.887.436
Syailendra Dana Kas -- -- -- -- 75.000.000.000 75.012.931.533
CIMB Principal Cash Fund -- -- -- -- 50.000.000.000 50.551.213.402
Capital Asset Management -- -- -- -- 50.000.000.000 50.078.069.288
Ciptadana Cash 25.000.000.000 25.681.794.556
Sharia Money Market 25.000.000.000 25.080.690.000
Dana Kas Syariah -- -- -- -- 25.000.000.000 25.045.175.000
ITB Harmoni BNI-AM -- -- -- -- 25.000.000.000 25.036.446.755
Corfina Dana Kas Gemilang -- -- -- -- 20.000.000.000 20.200.764.590
BNI AM Dompet Dhuafa -- -- -- -- 5.000.000.000 4.888.179.810
Sub Jumlah/ Sub Total 450.000.000.000 453.233.727.370
Medium Term Note
Bank Jawa Tengah -- -- 75.000.000.000 75.000.000.000
Sub Jumlah /Sub total 75.000.000.000 75.000.000.000
Jumlah/ Total 760.917.108.000 765.507.515.970
Jumlah /Total 2.133.226.183.346 2.128.969.098.768

Jatuh
Pemeringkat Peringkat/ Tarif/ Tempo/ Nilai nominal/ Nilai Tercatat/
/Agencies Rating Rate % Maturity Nominal value Carrying amount
date
Dimiliki Hingga Jatuh Tempo/ Held

to Maturity
Obligasi/ Bond
Sertifikat Deposito Bank Indonesia
Sertifikat Deposito Bank Indonesia -- -- 5,80% 02 - 06 - 2017 90.000.000.000 73.215.654.315
Indonesia Eximbank Berkelanjutan
III Tahap III Tahun 2016 Seri A Pefindo idAAA 7,15% 22 - 11 - 2017 50.000.000.000 50.000.000.000
Sarana Multi Infrastruktur
Berkelanjutan I Tahap I Tahun
2016 Seri B Pefindo idAAA 8,20% 18 - 11 - 2021 45.000.000.000 45.000.000.000
Bank CIMB Niaga Berkelanjutan
IITahap I Tahun 2016 Seri A Pefindo idAAA 7,25% 12 - 11 - 2017 25.000.000.000 25.000.000.000
Bank Mandiri Berkelanjutan I
Tahap I Tahun 2016 Seri A Pefindo idAAA 7,95% 30 - 09 - 2021 14.000.000.000 14.000.000.000
Medium Terms Note
Bank MandiriTaspen MTN I Pefindo idAAA 9,50% 28 - 11 - 2017 110.000.000.000 110.000.000.000
Bank Jabar Banten Thp II Thn
2016 Pefindo idAA- 9,00% 28 - 11 - 2017 100.000.000.000 100.000.000.000
Bank Rakyat Indonesia Thp I Thn
2016 Pefindo idAAA 7,40% 21 - 09 - 2017 50.000.000.000 50.000.000.000
Jumlah/ Total 636.699.213.367 619.914.867.682
- 67 -
f. Berdasarkan Peringkat dan Pengukuran (dalam f. By Rating and Measurement (in thousands Rupiah)
ribuan Rupiah) (lanjutan): (continued):
Pemeringkat Peringkat/ Tarif/ Jatuh Tempo/ Nilai nominal/ Nilai Tercatat/

/Agencies Rating Rate % Maturity date Nominal value Carrying amount
Nilai wajar melalui laporan laba

rugi/Fair value through profit on
loss
Maybank Dana Pasar Uang -- -- 6,20% 30 - 01 - 2017 180.000.000.000 180.000.000.000
Insight Money -- -- 7,50% 24 - 01 - 2017 170.000.000.000 170.000.000.000
Cipta Dana Cash -- -- 6,73% 18 - 01 - 2017 150.000.000.000 150.000.000.000
Lancar Victoria Merkurius -- -- 6,50% 15 - 01 - 2017 75.000.000.000 75.000.000.000
MNC Dana Lancar -- -- 7,14% 05 - 01 - 2017 75.000.000.000 75.000.000.000
Capital Money Market -- -- 6,50% 27 - 01 - 2017 35.000.000.000 35.000.000.000
Premier Liquid 2 -- -- 6,10% 08 - 01 - 2017 25.000.000.000 25.000.000.000
PNM Dana Tunai -- -- 6,47% 08 - 01 - 2017 25.000.000.000 25.000.000.000
CIMB Principal Cash Fund -- -- 6,88% 27 - 01 - 2017 25.000.000.000 25.000.000.000
MNC Syariah -- -- -- 01 - 03 - 2017 11.000.000.000 11.000.000.000
Obligasi/ Bond
Sukuk Mudharobah Subordinasi
Bank Syariah Mandiri Tahun
2016 Pefindo idAA- 10,00% 22 - 12 - 2023 100.000.000.000 100.000.000.000
PT Sarana Multi Insfrastruktur
Obligasi Berkelanjutan I Tahap I
Tahun 2016 Seri A Pefindo idAAA 8,45% 18 - 02 - 2017 60.000.000.000 60.000.000.000
Indonesia Eximbank Obligasi
Berkelanjutan III Tahap III
Tahun 2016 Seri B Pefindo idAAA 7,15% 22 - 11 - 2017 50.000.000.000 50.000.000.000
PT Profesional Telekomunikasi
Indonesia Berkelanjutan I
Tahap I Tahun 2016 Seri A Fitch Rating idAAA 8,30% 23 - 02 - 2017 50.000.000.000 50.000.000.000
Sub Jumlah/ Sub total 260.000.000.000 260.000.000.000
Jumlah/ Total 1.031.000.000.000 1.031.000.000.000
Jumlah/Total 1.667.699.213.367 1.650.914.867.682
g. Nilai pasar untuk efek-efek yang dimiliki hingga g. Market value for securities held to maturity as of
jatuh tempo pada tanggal 31 Desember 2017 dan December 31, 2017 and 2016 is 105.38% up to
2016 masing-masing adalah 105,38% sampai 138.40% and 93.50% up to 103.26%, respectively,
dengan 138,40% dan 93,50% sampai dengan of obligation nominal value owned by the Bank.
103,26% dari nilai nominal obligasi yang dimiliki
oleh Bank.
h. Bank mengakui keuntungan (kerugian) bersih yang h. Bank recognizes net profit (loss) not yet applied as
belum direalisasi akibat peningkatan/ penurunan the impact of increase/decrease of fair value of
nilai wajar efek-efek tersedia untuk dijual pada securities available for sale as of December 31,
tanggal 31 Desember 2017, sebesar 2017, amounting to Rp8,275,67,675 net, which is
Rp8.275.674.675 bersih dan yang disajikan dalam presented in equity (see Note 25).
ekuitas (lihat catatan 25).
i. Bank mengakui keuntungan bersih atas penjualan i. Bank recognizes the net profit from the sales of
efek-efek sebesar Rp28.225.597.635 marketable securities amounting to
masing-masing untuk tahun-tahun yang berakhir Rp28,225,597,635 for the year ended on December
pada tanggal 31 Desember 2017 yang disajikan 31, 2017, which is presented in “Profit from
dalam akun “Keuntungan dari penjualan efek-efek marketable securities selling - nett” (see note 27).
- neto” (lihat catatan 27).
- 68 -
j. Berdasarkan ketentuan BI yang berlaku, semua j. Based on the prevailing provisions of BI, all
efek-efek pada 31 Desember 2017 dan 2016 marketable securities as of December 31, 2017 and
diklasifikasikan lancar. 2016 are classified as current
k. Tingkat suku bunga kontrak rata-rata per tahun k. The average annual contractual interest rate is in
7,15%-11,00% dan 6,25%-12,00% masing-masing the amount of 7.15%-11,00% and 6.25%-12.00%
untuk tahun yang berakhir pada tanggal for year ended December 31, 2017 and 2016,
31 Desember 2017 dan 2016. respectively.
l. Manajemen berkeyakinan bahwa tidak ada l. Management believes that there is no permanent
penyisihan kerugian penurunan nilai permanen allowance for impairment losses on marketable
atas surat berharga. securities.
9. KREDIT YANG DIBERIKAN 9. LOANS
a. Berdasarkan Segmen: a. By Segment:
2017 2016
Konvensional 5.398.608.309.522 4.240.977.954.930 Conventional

Syariah 373.764.778.847 226.591.847.939 Sharia
Jumlah 5.772.373.088.369 4.467.569.802.869 Total
Cadangan Kerugian Allowance for Impairment
Penurunan Niai (26.348.792.346) (12.191.350.323) Losses
Jumlah - Bersih 5.746.024.296.023 4.455.378.452.546 Total - Net
b. Transaksi dengan pihak tertentu: b. Transaction with certain parties:
2017 2016
Pihak Ketiga Third Parties

Konsumsi 4.857.405.279.723 3.945.066.194.946 Consumption
Investasi 572.035.625.111 131.001.610.303 Investment
Sindikasi 133.651.028.740 211.602.215.676 Syndicated
Modal Kerja 124.959.075.333 97.645.636.058 Working Capital
Karyawan 72.143.600.372 71.846.169.374 Employees
Sub Jumlah 5.760.194.609.279 4.457.161.826.357 Sub Total
Pihak Berelasi Related Parties

Konsumsi 9.048.382.570 8.548.363.284 Consumption
Karyawan 416.403.700 148.472.222 Employees
Modal Kerja 252.185.160 708.038.827 Working Capital
Sub Jumlah 12.178.479.090 10.407.976.512 Sub Total
Jumlah 5.772.373.088.369 4.467.569.802.869 Total
Cadangan Kerugian Allowance for Impairment
Penurunan Niai (26.348.792.346) (12.191.350.323) Losses
Jumlah 5.746.024.296.023 4.455.378.452.546 Total
- 69 -
9. KREDIT YANG DIBERIKAN (Lanjutan) 9. LOANS (Continued)
c. Berdasarkan jenis dan kolektibilitas (dalam ribuan c. By type and collectibility (in thousands Rupiah):
Rupiah):

Dalam
Perhatian
Khusus/ Kurang
Lancar/ Special Lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current Mention Substandard Doubtful Loss Total
Konsumsi 4.848.938.358 4.149.706 1.363.782 2.117.415 9.884.401 4.866.453.662 Consumption

Investasi 564.605.546 5.676.418 174.275 548.372 3.492.522 574.497.133 Investments
Sindikasi 133.651.029 133.651.029 Syndicated
Modal kerja 109.573.178 6.531.220 687.386 443.819 7.975.657 125.211.260 Working capital
Karyawan 72.306.160 253.844 72.560.004 Employee
Jumlah 5.729.074.271 16.357.344 2.225.443 3.109.606 21.606.424 5.772.373.089 Total
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (3.768.186) (1.352.169) (1.879.776) (2.804.687) (16.543.974) (26.348.792) impairment losses
Jumlah - Bersih 5.725.306.085 15.005.175 345.667 304.919 5.062.450 5.746.024.296 Total - Net

Dalam
Perhatian
Khusus/ Kurang
Lancar/ Special Lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Konsumsi 3.944.321.605 2.951.171 865.465 5.476.318 3.953.614.559 Consumption

Investasi 203.931.171 5.423.235 278.492 695.419 2.277.001 212.605.318 Investments
Modal kerja 122.798.334 4.511.376 109.152 526.469 3.764.318 131.709.649 Working capital
Sindikasi 97.645.636 97.645.636 Syndicated
Karyawan 71.448.103 495.092 51.446 71.994.641 Employee
Jumlah 4.440.144.849 13.380.874 387.644 2.087.353 11.569.083 4.467.569.803 Total
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (3.311.638) (718.674) (204.322) (1.263.029) (6.693.687) (12.191.350) impairment losses
- 70 -
d. Berdasarkan sektor ekonomi dan kolektibilitas d. By economic sector of loans and collectibility (in
(dalam ribuan Rupiah): thousands Rupiah):

Dalam
Perhatian
Khusus/
Lancar/ Special Kurang Lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Rumah Tangga 4.580.626.770 3.361.744 1.261.542 1.533.871 7.828.191 4.594.612.118 Household

Jasa perorangan yang
melayani r u mah Individual and
tangga 369.082.098 2.226.924 -- 89.833 -- 371.398.855 household services
Pertanian, perburuan Agriculture, hunting
dan kehutanan 178.269.487 1.883.382 68.058 439.829 1.589.572 182.250.328 and forestry
Perdagangan besar dan Wholesale and
eceran 143.148.643 3.781.765 634.334 212.305 3.157.500 150.934.547 groceries
Konstruksi 130.636.843 1.541.167 -- 69.296 4.900.867 137.148.173 Construction
Jasa kemasyarakatan,
sosial budaya, hiburan
dan perorangan Social culture,
lainnya 74.369.229 1.520.525 60.885 237.091 1.143.589 77.331.319 entertainment service
Penyedian akomodasi Hotel, food and
dan makan minum 51.289.618 216.801 -- -- 228.304 51.734.723 beverages
Transportasi, Transportation,
Pergudangan, dan warehousing and
Komunikasi 23.810.046 63.944 98.385 -- -- 23.972.375 communication
Industri Pengolahan 11.325.048 641.930 -- 33.669 105.689 12.106.336 Utilities industry
Jasa kesehatan dan Health and social
sosial 10.517.931 81.464 -- -- -- 10.599.395 service
Perikanan dan Fishery and
Perindustrian 9.774.293 330.706 -- -- 85.837 10.190.836 Manufacturing
Real estate, usaha
persewaan dan jasa Real estate, rent, and
perusahaan 5.465.713 10.000 -- -- 184.149 5.659.862 service company
Jasa pendidikan 869.367 -- -- -- -- 869.367 Education Service
Pertambangan dan
penggalian 393.093 24.238 -- -- 72.671 490.002 Mining and excavation
Water, Gas and
Listrik, Gas, dan Air 315.146 -- -- -- -- 315.146 electricity
lainnya 139.180.945 672.754 102.239 493.712 2.310.055 142.759.705 Others
Jumlah 5.729.074.270 16.357.344 2.225.443 3.109.606 21.606.424 5.772.373.087 Total
Cadangan kerugian Allowances for
penurunan nilai (3.768.184) (1.352.169) (1.879.776) (2.804.687) (16.543.976) (26.348.792) impairment losses

Dalam
Perhatian
Khusus/
Rumah Tangga 3.568.812.509 1.656.391 -- 865.465 5.057.024 3.576.391.389 Household

Jasa perorangan yang
melayani r u mah Individual and
tangga 224.464.253 137.645 -- -- -- 224.601.898 household services
Konstruksi 116.048.002 1.073.312 -- -- 257.908 117.379.222 Construction
eceran 82.899.481 4.849.117 66.808 223.328 2.855.513 90.894.247 groceries
Pertanian, perburuan dan Agriculture, hunting
kehutanan 68.544.700 1.640.802 249.457 932.365 1.869.628 73.236.952 and forestry
Jasa kemasyarakatan,
sosial budaya, hiburan
dan perorangan Social culture,
lainnya 43.589.357 904.503 8.334 66.194 459.104 45.027.492 entertainment service
Jumlah dipindahkan 4.104.358.302 10.261.770 324.599 2.087.352 10.499.177 4.127.531.200 Carried forward
- 71 -
d. Berdasarkan sektor ekonomi dan kolektibilitas d. By economic sector of loans and collectibility (in
(dalam ribuan Rupiah): (lanjutan) thousands Rupiah): (continued)
2016
Dalam
Perhatian
Khusus/
Jumlah Pemindahan 4.104.358.302 10.261.770 324.599 2.087.352 10.499.177 4.127.531.200 Carried forward
Penyedian akomodasi Hotel, food and

dan makan minum 41.982.485 616.452 28.125 -- 150.406 42.777.468 beverages
Industri Pengolahan 7.606.232 319.063 -- -- 124.527 8.049.822 Utilities industry
Perikanan dan Fishery and
Perindustrian 5.144.522 95.130 -- -- 85.837 5.325.489 Manufacturing
Water, Gas and
Listrik, Gas, dan Air 3.955.106 148.774 -- -- -- 4.103.880 electricity
Real estate, usaha
persewaan dan jasa Real estate, rent, and
perusahaan 3.364.413 318.070 -- -- 238.396 3.920.879 service company
Health and social
Jasa kesehatan dan sosial 3.356.937 -- -- -- -- 3.356.937 service
Komunikasi 1.964.772 118.161 -- -- -- 2.082.933 communication
Pertambangan dan
penggalian 634.221 -- 34.920 -- -- 669.141 Mining and excavation
Jasa pendidikan 99.001 -- -- -- -- 99.001 Education Service
Bukan lapangan usaha /
lainnya 267.678.858 1.503.454 -- -- 470.741 269.653.053 Others
Jumlah 4.440.144.849 13.380.874 387.644 2.087.352 11.569.084 4.467.569.803 Total
Cadangan kerugian Allowances for
penurunan nilai (3.311.638) (718.674) (204.322) (1.263.029) (6.693.687) (12.191.350) impairment losses
Jumlah Bersih 4.436.833.211 12.662.200 183.322 824.323 4.875.397 4.455.378.453 Total Net
e. Jangka Waktu (sesuai dengan perjanjian kredit) e. Terms (based on agreements covering loan)
Jangka waktu kredit diklasifikasikan berdasarkan Maturity period is classified based on credit period
periode kredit dan waktu yang tersisa sampai and the remaining period to maturity as stated on
dengan jatuh temponya sebagaimana yang the loan agreements as follows:
tercantum dalam perjanjian kredit adalah sebagai
berikut:
2017 2016
Jangka Waktu Maturity Period

Sampai dengan 1 tahun 14.744.012.006 16.962.539.201 Less than 1 year
Lebih dari 1 - 2 tahun 68.002.933.043 93.988.757.583 1 to 2 years
Lebih dari 2 - 5 tahun 517.137.006.958 552.301.800.547 More than 2 to 5 years
Lebih dari 5 tahun 5.172.489.136.362 3.804.316.705.538 More than 5 years
Jumlah 5.772.373.088.369 4.467.569.802.869 Total
Cadangan kerugian Allowances for impairment
penurunan nilai (26.348.792.346) (12.191.350.323) losses
- 72 -
f. Berdasarkan sisa umur jatuh tempo: f. Remaining Period to Maturity:
2017 2016
Jangka Waktu Maturity Period

Kurang dari 1 tahun 60.656.825.141 691.243.164.049 Less than 1 year
Lebih dari 5 tahun 4.941.732.133.705 2.909.819.153.822 More than 5 years
Jumlah 5.772.373.088.369 4.467.569.802.869 Total
g. Berdasarkan kolektibilitas: g. By collectibility:
31 Desember 2017/December 31, 2017

Pokok/ Penyisihan/ Bersih/
Principal Allowance Net
Lancar 5.729.074.270.509 (3.768.182.869) 5.725.306.087.640 Current

Dalam perhatian khusus 16.357.344.205 (1.352.169.319) 15.005.174.886 Special mention
Kurang lancar 2.225.443.984 (1.879.776.098) 345.667.886 Substandard
Diragukan 3.109.605.503 (2.804.687.347) 304.918.156 Doubtful
Macet 21.606.424.168 (16.543.976.713) 5.062.447.455 Loss
Jumlah 5.772.373.088.369 (26.348.792.346) 5.746.024.296.023 Total

Lancar 4.440.144.848.652 (3.311.637.895) 4.436.833.210.757 Current

Dalam perhatian khusus 13.380.874.200 (718.674.278) 12.662.199.922 Special mention
Kurang lancar 387.643.963 (204.322.185) 183.321.778 Substandard
Diragukan 2.087.352.373 (1.263.028.661) 824.323.712 Doubtful
Macet 11.569.083.681 (6.693.687.304) 4.875.396.377 Loss
Jumlah 4.467.569.802.869 (12.191.350.323) 4.455.378.452.546 Total
h. Cadangan kerugian penurunan nilai: h. Allowance for impairment losses:
2017 2016
Saldo awal tahun (12.191.350.323) (19.335.492.896) Balance at beginning of the year

Pembalikan (penyisihan)
selama tahun berjalan Reversal (allowance) during the
(lihat catatan 31) (14.157.442.023) (1.150.191.529) year (see note 31)
Hapus buku -- 8.294.334.102 Write-off
Saldo akhir tahun (26.348.792.346) (12.191.350.323) Ending balance
- 73 -
h. Cadangan kerugian penurunan nilai: (lanjutan) h. Allowance for impairment losses: (continued)
31 Desember 2017/ December 31, 2017

Kolektif/ Jumlah/
Individual Collective Total
Saldo awal (940.599.949) (11.250.750.374) (12.191.350.323) Beginning balance

Pembalikan (penyisihan) Reversal (allowance)
selama tahun berjalan -- (14.157.442.023) (14.157.442.023) during the year
Penghapusbukuan Write-offs during the
selama tahun berjalan -- -- -- current year
Saldo akhir (940.599.949) (25.408.192.397) (26.348.792.346) Ending Balance

Kolektif/ Jumlah/

Pembalikan (penyisihan) Reversal (allowance)
selama tahun berjalan (675.076.334) (475.115.196) (1.150.191.530) during the year
Penghapusbukuan Write-offs during the
selama tahun berjalan -- 8.294.334.102 8.294.334.102 current year
Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan Management believes that allowance for impairment
kerugian penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup losses is adequate to cover possible losses that might
untuk menutupi kemungkinan tidak tertagihnya arise from uncollectible loans.
kredit.
Kredit yang diberikan dijamin dengan agunan yang Loans are secured with collaterals bound by mortgage,
diikat dengan hipotik, hak tanggungan atau surat deferred rights or power of attorney to sell, time
kuasa untuk menjual, deposito berjangka dan deposits and other guarantees. As of December 31,
jaminan lainnya. Pada tanggal 31 Desember 2017 2017 and 2016 the amount of loans secured by
dan 2016 jumlah kredit yang diberikan yang dijamin cash collateral in the form of withheld time deposits
dengan jaminan tunai berupa deposito berjangka are Rp748,450,000 and Rp369,791,666, respectively
yang diblokir adalah masing-masing (see note 14).
sebesarRp748.450.000 dan Rp369.791.666 (lihat
catatan 14).
Kredit yang dihapusbukukan: Loans written-off:
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, Kredit As of December 31, 2017 and 2016, loans written off
yan g dih apu s bu ku o leh Bank sebes ar by the Bank are amounting to Rp9,808,060,442 and
Rp9.808.060.442 dan Rp9.856.845.031. Mutasi untuk Rp9,856,845,031. Changes in written-off loans as of
kredit yang dihapusbuku pada tanggal 31 Desember December 31, 2017 and 2016 are as follows :
2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
2017 2016
Saldo awal 9.856.845.031 4.262.365.185 Beginning balance

Penerimaan kembali (48.784.589) (2.699.854.256) Recovery
Hapus buku -- 8.294.334.102 Write off
Saldo akhir 9.808.060.442 9.856.845.031 Ending Balance
- 74 -
h. Cadangan kerugian penurunan nilai: (lanjutan) h. Allowance for impairment losses: (continued)
Dalam hal kredit yang dihapusbukukan telah diatur Provisions regarding written-off loans are stipulated
dalam Peraturan Direksi PT Bank Pembangunan in the Regulations of the Board of Directors of
Daerah Jambi nomor: 117 tahun 2016 tanggal PT Bank of Pembangunan Daerah Jambi No: 117 of
11 April 2016 dan nomor: 228 tahun 2016 tanggal 2016 dated April 11, 2016 and No: 228 of 2016 dated
12 Agustus 2016 tentang Kredit Hapus Buku. August 12, 2016 regarding Write-off Loans.
i. Kredit yang bermasalah: i. Non-performing loans :
2017 2016
Kurang lancar 2.225.443.984 387.643.965 Substandard

Diragukan 3.109.605.503 2.087.352.373 Doubtful
Macet 21.606.424.167 11.569.083.681 Loss
Jumlah 26.941.473.654 14.044.080.019 Total
Saldo akhir tahun 5.713.034.028 5.883.041.868 Ending balance
2017 2016
Rasio kredit 0,47% 0,31% The ratio of non-performing

bermasalah - kotor loans - gross
bermasalah - bersih loans – net
j. Tingkat suku bunga: j. Interest rates:
2017 2016
Kredit modal kerja 9,00% - 14,93% 8,00% - 18,00% Working capital loan
Kredit investasi 9,00% - 20,77% 8,13% - 17,00% Investment loan
Kredit konsumtif 5,00% - 18,11% 5,00% - 18,43% Consumption loan
Kredit pegawai 6,00% 6,00% Employee loan
Kredit kepada DPRD 12,24% - 13,46% 11,00% - 18,15% State representative loan
k. Kredit yang Direstrukturisasi: k. Restructured Loans:
2017 2016
Perpanjangan waktu kredit Extension of loan period

Lancar 14.570.441.343 15.552.718.287 Current
Dalam perhatian khusus -- 655.164.863 Special mention
Kurang lancar 601.408.935 -- Substandard
Diragukan -- -- Doubtful
Macet -- -- Loss
Jumlah 15.171.850.278 16.207.883.150 Total
penurunan nilai (483.475.777) (1.283.459.681) losses
Saldo akhir tahun 14.688.374.501 14.924.423.469 Ending balance
- 75 -
l. Kredit Usaha Kecil l. Micro Financing
Jumlah kredit usaha mikro dan kecil pada The number of micro financing as of
tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 December 31, 2017 and 2016 are
masing-masing sebesar Rp528.172.137.586 dan Rp528,172,137,586 and Rp268,500,945,152,
Rp268.500.945.152 Rasio Kredit Usaha Kecil respectively. Micro financing ratio of total loans as
terhadap jumlah kredit yang diberikan pada of December 31, 2017 and 2016 are 9.15% and
tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah 6.01%, respectively.
masing-masing sebesar 9,15% dan 6,01%.
m. Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) m. Bank’s Legal Lending Limit
Sesuai dengan laporan Batas Maksimum In accordance with the Bank’s Legal Lending Limit
Pemberian Kredit (BMPK) Bank kepada Bank (BMPK) report to Bank Indonesia as of
Indonesia pada tanggal 31 Desember 2017 dan December 31, 2017 and 2016, the Bank complied
2016 tidak terdapat pelanggaran maupun with legal lending limit for third parties and related
pelampauan terhadap ketentuan Batas Maksimum parties.
Pemberian Kredit (BMPK) baik pihak ketiga
maupun pihak yang berelasi.
n. Informasi Syariah: n. Sharia Information:
Berdasarkan jenis akad: By type of agreements:
2017 2016
Murabahah 290.284.139.958 186.441.847.940 Murabahah

Musyarakah 83.000.000.000 40.150.000.000 Musyarakah
Qardh -- -- Qardh
Mudharabah -- -- Mudharabah
ljarah 480.638.889 -- ljarah
Jumlah 373.764.778.847 226.591.847.940 Total
Jumlah - Bersih 369.897.425.197 224.320.487.165 Total - Net
Berdasarkan Kolektibilitas: By collectibility :

Lancar 371.412.597.586 (3.709.319.587) 367.703.277.999 Current

Dalam perhatian
khusus 2.262.347.928 (113.117.396) 2.149.230.532 Special mention
Kurang lancar 89.833.333 (44.916.667) 44.916.666 Substandard
Diragukan -- -- -- Doubtful
Macet -- -- -- Loss
Jumlah 373.764.778.847 (3.867.353.650) 369.897.425.197 Total
- 76 -
n. Informasi Syariah (lanjutan): n. Sharia Information (continued):
Berdasarkan Kolektibilitas (lanjutan): By collectibility (continued):

Lancar 226.454.202.458 (2.264.542.025) 224.189.660.433 Current

Dalam perhatian khusus -- -- -- Special mention
Kurang lancar -- -- -- Substandard
Diragukan -- -- -- Doubtful
Macet 137.645.482 (6.818.750) 130.826.732 Loss
Jumlah 226.591.847.940 (2.271.360.775) 224.320.487.165 Total
Kisaran tingkat margin rata-rata per tahun: Range of average profit margin rates per annum:
2017 2016
Murabahah Modal Kerja 6.5% - 11% Flat 6.5% - 11% Flat Murabahah working capital
Murabahah Investasi 7.8% Flat 7.8% Flat Murabahah Investment
7.18% - 8.81%
Murabahah Konsumsi Flat 7.18% - 8.81% Flat Murabahah Consumption
Murabahah KPR iB 7.8% Flat 7.8% Flat Murabahah KPR iB
Musyarakah Modal Kerja 15% Time 15% Time Musyarakah working capital
Musyarakah Investasi 11% Efektif 11% Efektif Musyarakah Investment
o. Kredit sindikasi o. Syndicated Loan
Kredit sindikasi merupakan kredit pembiayaan Syndicated loan represents loan provided to
bersama yang diberikan kepada nasabah di borrowers under syndication agreements with other
bawah perjanjian pembiayaan bersama dengan Banks.
bank-bank lain.
Persentase penyertaan Bank Jambi sebagai Bank Jambi's percentage share in syndicated loans,
anggota dalam kredit sindikasi, dimana Bank lain where another financial institution is the lead
bertindak sebagai pimpinan sindikasi adalah arranger, is as follows:
sebagai berikut:
2017 2016
% Partisipasi 1,14 - 1,34% 0,42 - 1,06% % Participation
Keikutsertaan Bank dalam pinjaman sindikasi Bank participation in syndicated loans with other
dengan bank lain pada tahun yang berakhir pada banks for the years ended December 31, 2017 and
tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 2016 amounted to Rp133,651,028,740 and
masing-masing sebesar Rp133.651.028.740 dan Rp97,645,636,058, respectively.
Rp97.645.636.058.
- 77 -
10. PERPAJAKAN 10. TAXES
a. Pajak dibayar dimuka a. Prepaid taxes
2017 2016
Lebih bayar Tahun Fiskal 2017 4.581.284.999 -- Overpayment for Fiscal Year 2017
Lebih bayar Tahun Fiskal 2014 -- 6.006.873.250 Overpayment for Fiscal Year 2014
Lebih bayar Tahun Fiskal 2011 -- 1.526.030.624 Overpayment for Fiscal Year 2011
Jumlah 4.581.284.999 7.532.903.874 Total
b. Utang pajak b. Tax payables
2017 2016
PPh pasal 25 6.234.138.000 1.693.266.000 Income tax article 25

PPh pasal 4 ayat 2 2.336.775.561 1.930.930.982 Income tax article 4 par (2)
PPh pasal 21 98.334.855 97.781.729 Income tax article 21
PPh pasal 29 -- 4.304.170.750 Income tax article 29
PPh pasal 23 -- 106.247.559 Income tax article 23
Jumlah 8.669.248.416 8.132.397.020 Total
c. Pajak penghasilan badan c. Corporate income tax
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak seperti yang The reconciliation between income before tax, as
disajikan dalam laporan laba rugi dengan shown in the statements of income, and taxable
penghasilan kena pajak adalah sebagai berikut: income is as follows:
2017 2016
Laba sebelum pajak

menurut laporan 325.165.064.384 217.149.940.497 Profit before estimated
Beda waktu Temporary differences

Imbalan kerja (8.826.817.811) 915.980.379 Employee benefits
Cadangan kerugian Allowance for impairment
penurunan nilai 13.906.462.865 (16.064.035.110) losses
Imbalan Jasa Produksi dan
Tantiem (7.983.899.198) 336.568.634 Bonus and tantiem
Sewa guna usaha (516.439.898) -- Capital lease
(3.420.694.042) (14.811.486.097)
- 78 -
10. PERPAJAKAN (Lanjutan) 10. TAXES (Continued)
c. Pajak penghasilan badan (lanjutan) c. Corporate income tax (continued)
2017 2016
Beda Tetap Permanent differences:

Promosi 4.995.364.938 434.166.640 Promotion
Pajak 4.008.731.860 167.967.103 Tax
Kantor lainnya 2.614.755.282 3.406.429.191 Other offices
Penjamuan tamu 1.146.108.398 1.118.079.994 Entertainment
Sumbangan 1.071.914.243 694.335.542 Bank donations
Olahraga dan rekreasi 1.070.952.314 383.098.442 Sports
Beban perayaan 1.161.534.359 587.671.472 Celebration
Rapat 350.890.316 571.714.633 Meeting
Koran dan majalah 124.330.500 165.144.318 Magazines and newspaper
Lainnya 1.197.549.666 399.152.970 Others
Pendapatan bunga
reksadana Mutual interest income of Collective
Kontrak Investasi Kolektif (36.658.938.564) (4.177.127.275) Investment Contract
(18.916.806.688) 3.750.633.030
Taksiran penghasilan Estimated taxable
kena pajak (18.916.802.653) 3.750.637.062 income
Taksiran pajak
penghasilan badan 75.706.890.000 51.522.271.750 Estimated corporate income tax
Pajak dibayar dimuka:
PPh pasal 25 80.288.174.999 47.218.101.000 Estimated tax art 25
Pajak - bersih (4.581.284.999) 4.304.170.750 Tax expenses - net
d. Pajak tangguhan d. Deferred tax
Dibebankan ke
Dibebankan ke Pendapatan
Laporan Laba Komprehensif/
Rugi/ Charged to
Charged to Statement of
31 Des 2016/ Profit or Comprehensive 31 Des 2017/
Dec 31, 2016 Losses Income Dec 31, 2017
Employee Benefits
Liabilitas Imbalan Kerja 3.930.151.603 (2.206.704.453) 7.644.574.937 9.368.022.087 Liability
Allowance for
Cadangan Penyisihan Impairment Losses on
Penurunan Nilai (11.050.318.545) 3.476.615.715 -- (7.573.702.830) Receivable
Jasa Produksi 10.645.091.222 (1.995.974.799) -- 8.649.116.423 Allowance
Laba (rugi) yang belum Unrealized gain (loss)
direalisasikan atas efek on available-for-sale
tersedia dijual -- -- (2.758.558.192) (2.758.558.192)
Sewa guna usaha -- (129.109.973) -- (129.109.973) Capital Lease
Jumlah 3.524.924.280 (855.173.510) 4.886.016.745 7.555.767.515 Total
- 79 -
10. PERPAJAKAN (Lanjutan) 10. TAXES (Continued)
d. Pajak tangguhan (lanjutan) d. Deferred tax
Dibebankan ke
Dibebankan ke Pendapatan
Laporan Laba Komprehensif/
Rugi/ Charged to
Charged to Statements of
31 Des 2015/ Profit or Comprehensive 31 Des 2016/
Dec 31, 2015 Losses Income Dec 31, 2016
Employee Benefits
Liabilitas Imbalan Kerja 3.054.835.874 228.995.095 646.320.635 3.930.151.604 Liability
Cadangan Penyisihan Allowance for
Penurunan Nilai (11.731.540.063) 681.221.518 -- (11.050.318.545) Impairment Losses
Jasa Produksi 6.861.517.033 3.783.574.188 -- 10.645.091.221 Bonus
Jumlah (1.815.187.156) 4.693.790.801 646.320.635 3.524.924.280 Total
e. Surat Ketetapan Pajak e. Tax Assessment Letters
Bank akan menyampaikan SPT untuk tahun 2017 The Bank will file its SPT for 2017 in accordance with
sesuai dengan perhitungan tersebut di atas. the above calculation.
Perhitungan pajak penghasilan badan untuk tahun The calculation of corporate income tax for the year
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 ended December 31, 2016 has been agreed under
telah sesuai dengan SPT yang dilaporkan ke kantor the Annual Corporate Tax Return reported to the tax
pajak. office.
Pada tahun 2017 Bank menerima SKPLB dari Kantor In 2017, the Bank receives SKPLB from the Tax
Pelayanan Pajak dengan hasil hasil pemeriksaan Office with the result of the assessment of Tax
Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKP-LB) dengan Underpayment Assessment Letter (SKP-LB) with
jumlah lebih bayar pajak Rp4.149.633.250 dari yang overpayment of tax amounting to Rp4,149,633,250
telah diajukan untuk pajak lebih bayar tahun 2014 from which has been submitted for tax overpayment
dan 2011 sebesar Rp7.532.903.874. in 2014 and 2011 amounting to Rp7,532,903,874.
Hasil pemeriksaan tersebut telah disetujui oleh The result of the inspection has been approved by
manajemen Bank dan telah dibebankan ke laporan the management of the Bank and has been charged
laba rugi dan penghasilan komprehensif lainnya atas to the statements of income and other
selisih hasil pemeriksaan sebesar Rp3.383.270.624. comprehensive income on the difference of
examination result amounting to Rp3,383,270,624.
11. ASET TETAP 11. FIXED ASSET
2017 2016
Pemilikan langsung 83.626.549.579 64.354.717.619 Direct ownership

Sewa guna usaha 8.263.038.371 -- Finance lease
Akumulasi penyusutan (44.089.494.694) (37.792.671.228) Accumulated depreciation
Jumlah 47.800.093.256 26.562.046.391 Total
- 80 -
11. ASET TETAP (Lanjutan) 11. FIXED ASSET (Continued)

Saldo awal/
Beginning Penambahan/ Pelepasan/ Reklasifikasi/ Saldo Akhir/
Balance Additions Disposals Reclassifications Ending Balance
Biaya Perolehan Cost

Tanah 8.263.955.800 10.889.705.000 -- -- 19.153.660.800 Lands
Bangunan 15.607.005.363 2.545.574.285 -- -- 18.152.579.648 Buildings
Peralatan dan perabot Office Equipments and
kantor 37.045.500.956 5.717.877.675 -- -- 42.763.378.631 Furniture
Kendaraan bermotor 3.438.255.500 118.675.000 -- -- 3.556.930.500 Vehicles
Sewa guna Usaha -- 8.263.038.371 -- -- 8.263.038.371 Finance lease
64.354.717.619 27.534.870.331 -- -- 91.889.587.950
Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation
Bangunan 7.735.424.463 827.974.972 -- -- 8.563.399.435 Buildings
Peralatan dan Office Equipment and
Perabot kantor 27.563.645.283 4.849.495.969 -- -- 32.413.141.252 Furniture
Kendaraan bermotor 2.493.601.482 309.488.586 -- -- 2.803.090.068 Vehicles
Sewa guna Usaha -- 309.863.939 -- -- 309.863.939 Finance lease
37.792.671.228 6.296.823.466 -- -- 44.089.494.694
Nilai Buku 26.562.046.391 47.800.093.256 Book Value

Saldo awal/ Penambahan/ Pelepasan/ Reklasifikasi/ Saldo Akhir/
Beginning Additions Disposals Reclassifications Ending Balance
Balance

Tanah 6.109.805.800 2.154.150.000 -- -- 8.263.955.800 Lands
Bangunan 14.099.308.908 2.128.468.455 (620.772.000) -- 15.607.005.363 Buildings
Peralatan dan perabot Office Equipments and
kantor 30.731.086.966 6.412.413.990 (98.000.000) -- 37.045.500.956 Furniture
Kendaraan bermotor 4.674.095.500 80.160.000 (1.316.000.000) -- 3.438.255.500 Vehicles
55.614.297.174 10.775.192.445 (2.034.772.000) -- 64.354.717.619
Accumulated
Akumulasi Penyusutan Depreciation
Bangunan 7.069.552.461 761.308.825 (95.436.823) -- 7.735.424.463 Buildings
Peralatan dan Office Equipment and
Perabot kantor 23.553.467.136 4.067.031.613 (1.316.000.000) -- 26.304.498.749 Furniture
Kendaraan bermotor 3.480.342.625 329.258.857 (56.853.466) -- 3.752.748.016 Vehicles
34.103.362.222 5.157.599.295 (1.468.290.289) -- 37.792.671.228
Nilai Buku 21.510.934.952 26.562.046.391 Book Value
Biaya penyusutan aset tetap yang telah dibebankan Depreciation expenses of fixed assets charged to
pada laporan laba rugi komprehensif untuk tahun statements of comprehensive income for the years
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan ended December 31, 2017 dan 2016 are
2016 masing-masing sebesar Rp6.296.823.466 dan Rp6,296,823,466 and Rp5,157,,599,295, respectively
Rp5.157.599.295 (lihat Catatan 30). (see Note 30).
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 termasuk Figures as of December 31, 2017 and 2016 include
aset tetap yang didasarkan pada prinsip perbankan fixed assets under Sharia Banking Principles,
Syariah masing-masing sebesar Rp332.278.146 dan amounting to Rp332,278,146 and Rp171,723,034,
Rp171.723.034. respectively.
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi Nomor: 181 Based on Directors Decree No. 181 of 2016 dated
Tahun 2016 tanggal 07 Juni 2016 dilakukan June 7, 2016 write-offs and auction conducted on
penghapusbukuan dan lelang atas kendaraan roda four-wheeled vehicles for Rp1,494,000,000 and
empat sebesar Rp1.494.000.000 dan kendaraan roda two-wheeled vehicles which have been written-off in
dua yang telah dilakukan penghapusan pada tahun 2012 amounting to Rp83,475,000 but only sold in
2012 sebesar Rp83.475.000 namun baru terjual pada 2016.
tahun 2016.
- 81 -
11. ASET TETAP (Lanjutan) 11. FIXED ASSET (Continued)
Bank telah mengasuransikan aset tetap (tidak Bank has insured their property (not including land
termasuk hak atas tanah) untuk menutup rights) to cover possible losses against fire, theft, and
kemungkinan kerugian terhadap risiko kebakaran, natural disasters to PT Asuransi Bangun Askrida with
pencurian dan bencana alam kepada PT Asuransi full insurance coverage as of December 31, 2017 and
Bangun Askrida dengan nilai pertanggungan 2016 amounting to Rp48,929,976,000 and
seluruhnya sebesar Rp48.929.976.000 dan Rp47,179,751,051, respectively. Management believes
Rp47.179.751.051 untuk tahun yang berakhir pada that the insurance coverage is adequate to cover
31 Desember 2017 dan 2016. Manajemen berpendapat possible losses on the insured property. As of
bahwa nilai pertanggungan tersebut telah memadai December 31, 2017 and 2016, there are no fixed assets
untuk menutup kemungkinan kerugian yang terjadi pledged as collateral.
atas aset tetap yang dipertanggungkan tersebut. Pada
tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat
aset tetap yang digunakan sebagai jaminan.
Keuntungan Penjualan Aset Tetap: Gain on Fixed Assets Disposal:
2016
Harga Jual 876.373.711 Selling Price

Nilai Buku 566.481.711 Net Book Value
Laba 309.892.000 Gain
Pada 31 Desember 2017 dan 2016 tidak ada komitmen As of December 31, 2017 and 2016 there is no
kontraktual dalam perolehan aset tetap dan aset yang contractual commitment in the acquisition of fixed asset
mengalami penurunan nilai. Selain itu, tidak terdapat that have been impaired. Furthermore, no assets are
aset tetap dalam pembangunan serta tidak terdapat under construction and no assets are temporarily
dalam aset yang tidak dipakai untuk sementara. unused or idle.
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat Management believes that there is no impairment in the
penurunan nilai aset tetap yang dimiliki Bank value of fixed assets owned by the Bank during the year
sebagaimana dimaksud dalam PSAK 48 (revisi 2014) as described in SFAS 48 (revised 2014), because
selama tahun berjalan, karena manajemen management believes that the carrying amounts of fixed
berpendapat bahwa nilai tercatat aset tetap tidak assets do not exceed the estimated recoverable amount.
melebihi estimasi nilai yang dapat diperoleh kembali.
12. ASET TAK BERWUJUD 12. INTANGIBLE ASSETS

Beginning Balance Additions Disposals Reclassifications Ending Balance
Piranti lunak 3.224.254.775 78.554.333 -- -- 3.302.809.109 Software
Pengembangan
piranti lunak 1.191.085.340 139.813.667 -- -- 1.330.899.007 Software development
Hak Paten 170.500.000 -- -- -- 170.500.000 License
4.585.840.116 218.368.000 -- -- 4.804.208.116
Akumulasi Accumulated
amortisasi Depreciation
Pengembangan
piranti lunak 330.303.735 255.883.345 -- -- 586.187.081 Software development
Hak Paten 170.500.000 -- 170.500.000 License
3.528.404.295 332.853.434 -- -- 3.861.257.729
Nilai Buku 1.057.435.821 942.950.387 Book Value
- 82 -
12. ASET TAK BERWUJUD (Lanjutan) 12. INTANGIBLE ASSETS (Continued)

Beginning Balance Additions Disposals Reclassifications Ending Balance
Pengembangan
piranti lunak 991.933.507 199.151.833 -- -- 1.191.085.340 Software development
Hak Paten 170.500.000 -- -- -- 170.500.000 Licensee
4.205.859.296 379.980.820 -- -- 4.585.840.116
Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation

Pengembangan
piranti lunak 106.861.367 223.442.368 -- -- 330.303.735 Software development
Hak Paten 170.500.000 -- 170.500.000 Licensee
3.250.330.604 278.073.690 -- -- 3.528.404.295
Nilai Buku 955.528.691 1.057.435.821 Book Value
Biaya amortisasi aset tak berwujud yang telah Amortization expenses of fixed assets charged to
dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan statements of profit loss and other comprehensive
komprehensif lain untuk tahun yang berakhir pada income for the year ended December 31, 2017 dan
tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing 2016 are Rp332,853,434 and Rp278,073,690,
sebesar Rp332.853.434 dan Rp278.073.690 (lihat respectively (see Note 30).
Catatan 30).
13. ASET LAIN-LAIN 13. OTHER ASSETS
2017 2016
Pendapatan yang masih akan

diterima Accrued income
Kredit 33.865.732.574 38.906.339.660 Credit
Efek-efek 13.224.238.222 8.561.929.576 Marketable Securities
Bagi hasil syariah 493.784.722 -- Profit sharing Sharia
Penempatan 373.661.691 814.615.030 Placement
Provisi 236.825.759 309.816.988 Provision
48.194.242.968 48.592.701.254
Aset yang diambil alih 6.760.685.957 7.080.613.913 Foreclosed Collaterals

Cadangan kerugian penurunan Allowance for impairment
nilai (67.606.859) (70.806.139) losses
6.693.079.098 7.009.807.774
Biaya ditangguhkan 2.865.674.312 3.447.325.008 Deferred expenses

Beban dibayar dimuka 11.757.986.285 4.580.691.023 Accrual
Materai, perangko dan barang
cetakan 1.753.177.515 1.497.874.954 Stamp duties and stamps
Tagihan Settlement 1.628.092.198 1.065.726.369 Settlement's bill
Aset pengampunan pajak 507.580.487 566.481.710 Tax amnesty
Jumlah 73.399.832.863 66.760.608.092 Total
Sewa dibayar dimuka merupakan sewa gedung kantor Prepaid rent represents office building lease paid in
kas yang terdapat di masing-masing Kantor Cabang cash in branch offices in Jambi, ATM machine rent and
Bank Jambi, sewa mesin ATM dan penempatan lokasi placement of ATM in locations, and car rent for
ATM, dan sewa mobil untuk keperluan kantor. operational transportation.
- 83 -
13. ASET LAIN-LAIN (Lanjutan) 13. OTHER ASSETS (Continued)
Beban yang ditangguhkan merupakan beban atas Deferred expenses represent expenses for
biaya jaringan telekomunikasi terkait Core Banking telecommunication networks expenses related to core
System. Beban ditangguhkan diamortisasi dengan banking system. Deferred expenses are amortized using
menggunakan metode garis lurus. the straight-line method.
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat Management believes that there is no impairment in the
penurunan nilai aset lain-lain karena manajemen value of other assets since management believes that
berpendapat bahwa nilai tercatat aset lain-lain tidak the carrying amounts of other assets do not exceed the
melebihi estimasi nilai yang dapat diperoleh kembali. estimated recoverable amount.
14. SIMPANAN DARI NASABAH 14. DEPOSITS FROM CUSTOMERS
a. Berdasarkan segmen: a. By Segment:
2017 2016
Giro 1.394.666.443.552 1.023.938.218.835 Current account
Tabungan 1.015.999.334.351 800.920.346.933 Savings
Deposito 3.063.569.176.848 2.414.318.853.329 Time deposits
Sub jumlah 5.474.234.954.751 4.239.177.419.097 Sub total
Syariah Sharia
Giro 4.064.911.445 1.556.358.651 Current account
Tabungan 3.151.796.210 983.834.678 Savings
Deposito 248.030.395.580 92.021.459.169 Time deposits
Sub jumlah 255.247.103.235 94.561.652.498 Sub total
Jumlah 5.729.482.057.986 4.333.739.071.595 Total
b. Transaksi dengan pihak tertentu: b. Transactions with certain parties:

Pihak Ketiga/ Pihak berelasi/ Jumlah/
Third parties Related parties Total
Giro Current accounts

Perusahaan 391.984.221.488 5.676.252.293 397.660.473.781 Company
Pemerintah 83.983.316.121 870.391.526.472 954.374.842.593 Government
Koperasi/Yayasan 33.909.100.383 1.702.438.072 35.611.538.455 Cooperation /Foundation
Perseorangan 11.068.272.421 16.227.748 11.084.500.169 Individual
520.944.910.413 877.786.444.585 1.398.731.354.998
Tabungan Savings account

Siginjai 515.039.489.874 5.794.449.832 520.833.939.706 Siginjai
Simpeda 493.447.007.587 6.906.858.548 500.353.866.135 Simpeda
TabunganKu 35.047.954.446 134.714.556 35.182.669.002 TabunganKu
Silah 22.319.000.000 6.301.242 22.325.301.242 Silah
Simpel 14.087.250.055 -- 14.087.250.055 Simpel
1.079.940.701.962 12.842.324.178 1.092.783.026.140
- 84 -
14. SIMPANAN DARI NASABAH (Lanjutan) 14. DEPOSITS FROM CUSTOMERS (Continued)
b. Transaksi dengan pihak tertentu: (lanjutan) b. Transactions with certain parties: (continued)

Deposito Time deposits

Perusahaan 2.167.302.671.140 510.000.000.000 2.677.302.671.140 Company
Perseorangan 266.330.835.888 6.522.239.237 272.853.075.125 Individual
2.446.451.437.611 791.516.239.237 3.237.967.676.848
Jumlah 2.981.483.598.079 1.669.302.683.822 4.650.786.281.901 Total

Giro Current accounts

Perusahaan 297.133.479.657 6.248.333.851 303.381.813.508 Company
Koperasi/ Yayasan 30.626.706.814 1.712.208.110 32.338.914.924 Cooperation /Foundation
Perseorangan 4.571.743.595 830.421 4.572.574.016 Individual
395.631.274.519 629.863.302.968 1.025.494.577.487
Tabungan Savings account
Siginjai 404.812.680.349 5.353.074.637 410.165.754.986 Siginjai
Simpeda 365.972.186.976 4.674.970.611 370.647.157.587 Simpeda
TabunganKu 31.019.437.606 227.405.745 31.246.843.351 TabunganKu
Silah 8.614.000.000 -- 8.614.000.000 Silah
Simpel 3.601.879.833 14.205.022 3.616.084.855 Simpel
814.020.184.764 10.269.656.015 824.289.840.779
Deposito Time deposits
Perusahaan 1.559.035.403.158 546.400.000.000 2.105.435.403.158 Company
Perseorangan 122.660.819.588 6.026.500.000 128.687.319.588 Individual
1.711.274.153.329 772.680.500.000 2.483.954.653.329
Jumlah 2.920.925.612.612 1.412.813.458.983 4.333.739.071.595 Total
- 85 -
Klasifikasi deposito berjangka berdasarkan jangka waktu Time deposits classification based on term of period is as
adalah sebagai berikut: follows:
2017 2016
1 bulan 1.780.300.824.661 1.614.953.165.836 1 month

3 bulan 226.292.116.985 202.671.616.985 2 months
6 bulan 89.031.000.000 68.593.000.000 3 months
12 bulan 1.142.343.735.202 597.736.870.508 12 months
Jumlah 3.237.967.676.848 2.483.954.653.329 Total
Klasifikasi deposito berjangka berdasarkan jatuh tempo Time deposits classification based on maturity is as
2017 2016
Kurang dari 1 bulan 1.830.300.115.954 390.303.884.433 Less than 1 month

Lebih dari 1 - 3 bulan 873.414.230.030 1.711.759.302.727 More than 1 - 3 months
Lebih dari 3 - 6 bulan 229.297.892.292 340.177.857.030 More than 3 - 6 months
Lebih dari 6 - 12 bulan 304.955.438.572 41.713.609.139 More than 6 - 12 months
Jumlah 3.237.967.676.848 2.483.954.653.329 Total
Jumlah deposito yang diblokir yang dijadikan sebagai The amount of blocked time deposits pledged as
agunan kredit yang diberikan pada 31 Desember 2017 collateral to credit granted as of December 31, 2017
dan 2016 adalah masing-masing sebesar and 2016 is Rp748,450,000 and Rp369,791,666,
Rp748.450.000 dan Rp369.791.666. respectively.
Giro yang diblokir pada tanggal-tanggal 31 Desember Blocked current accounts as of December 2017 and
2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp607.662.000 2016 are amounting to Rp607,662,000 and
dan Rp608.564.088. Rp608,564,088, respectively.
Tingkat bunga: The interest rates:
2017 2016
Giro Current account

Kasda dan Pemerintah 0,75% - 2,50% 0,75% - 2,50% Kasda dan Government
Swasta 1,00% - 2,50% 0,25% - 2,25% Private
Tabungan Saving plan
Simpeda 1,00% - 1,75% 1,00% - 2,50% Simpeda
Siginjai 1,00% -2,50% 1,00% - 2,50% Siginjai
TabunganKu 0,25% - 1,00% 0,25% - 1,00% TabunganKu
Simpel 1,00% - 2,50% 1,00% - 2,50% Simpel
Deposito Time Deposit
1 bulan 6,00% - 6,75% 6,00% - 6,75% 1 month
3 bulan 5,75% - 6,00% 5,75% - 6,00% 2 months
6 bulan 5,50% - 5,75% 5,50% - 5,75% 3 months
12 bulan 6,00% - 6,25% 6,00% - 6,25% 12 months
- 86 -
Berdasarkan Undang-Undang No. 24 tanggal Under Law No. 24 dated September 22, 2004, effective
22 September 2004 yang berlaku efektif sejak tanggal September 22, 2005, as amended with Government
22 September 2005, sebagaimana diubah dengan Regulation in place of Law No. 3 dated October 13,
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang 2008, the Indonesia Deposit Insurance Agency (LPS)
Republik Indonesia No. 3 tanggal 13 Oktober 2008, was formed to guarantee certain liabilities of commercial
Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS) dibentuk untuk banks under the applicable guarantee program, which
menjamin liabilitas tertentu bank-bank umum the amount of guarantee can be amended if the
berdasarkan program penjaminan yang berlaku, yang situation complies with the valid particular criteria.
besaran nilai jaminannya dapat berubah jika memenuhi
kriteria tertentu yang berlaku.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Based on Government Regulation No. 66 of 2008 dated
No. 66 Tahun 2008 tanggal 13 Oktober 2008 mengenai October 13, 2008 regarding the Amount of Deposit
Besarnya Nilai Simpanan yang dijamin Lembaga Guaranteed by Indonesia Deposit Insurance Corporation,
Penjaminan Simpanan, jumlah simpanan yang dijamin the amount of deposits covered by LPS is up to
LPS adalah simpanan sampai dengan Rp2.000.000.000 Rp2,000,000,000 per depositor per bank. Customer
untuk per nasabah per bank. Simpanan nasabah deposits are covered only if the rate of interest is equal
dijamin hanya jika suku bunganya sama dengan atau to or below 5.75% for deposits denominated in Rupiah.
dibawah 5,75% untuk simpanan dalam Rupiah.
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, Bank As of December 31, 2017 and 2016, Bank is a participant
adalah peserta dari program penjaminan tersebut. of such guarantee program.
15. SIMPANAN DARI BANK LAIN 15. DEPOSITS FROM OTHER BANK’S
a. Berdasarkan segmen: a. By segment:
2017 2016
Tabungan 2.275.735.226 3.876.117.640 Saving account
Call money 1.135.000.000.000 1.495.000.000.000 Call money
Deposito 7.500.000.000 -- Time deposits
Sub jumlah 1.151.977.765.695 1.508.789.860.613 Sub total
Syariah Sharia
Giro -- -- Current account
Tabungan -- -- Saving account
Call money 320.000.000.000 300.000.000.000 Call money
Jumlah 1.831.977.765.695 1.999.789.860.613 Total
- 87 -
15. SIMPANAN DARI BANK LAIN (Lanjutan) 15. DEPOSITS FROM OTHER BANK’S (Continued)
b. Berdasarkan jenis b. By type
2017 2016
Giro Current account

Bank Swasta 7.198.968.467 9.893.026.195 Private bank
Bank Pemerintah 3.062.001 20.716.778 Government bank
Sub Jumlah 7.202.030.468 9.913.742.973 Sub Total
Tabungan Saving account
Bank swasta 2.275.735.227 3.876.117.640 Private bank
Sub jumlah 2.275.735.227 3.876.117.640 Sub Total
Interbank call money Interbank call money
Bank pemerintah 1.265.000.000.000 1.595.000.000.000 Government bank
Sub jumlah 1.455.000.000.000 1.795.000.000.000 Sub Total
Deposito Berjangka Time Deposits
Sub jumlah 367.500.000.000 191.000.000.000 Sub Total
Tingkat bunga: The interest rates:
2017 2016
Giro 0,25 % - 1,20 % 0,25 % - 1,20 % Current account

Tabungan 1,00 % - 2,50 % 1,00 % - 2,50 % Saving account
Interbank call money 3,50 % - 4,30 % 5,00 % - 6,00 % Interbank call money
Deposito berjangka 3,50 % - 4,30 % -- Time deposits
Tidak ada saldo simpanan dari bank lain yang diblokir There is no balance of deposits from other banks that
atau dijadikan jaminan per 31 Desember 2017 dan are blocked or pledged as collateral as of December
2016. 31, 2017 and 2016.
16. LIABILITAS SEGERA 16. OBLIGATIONS DUE IMMEDIATELY
2017 2016
Rekening Titipan 30.027.968.138 22.298.384.701 Accounts not yet settled

Bunga 16.186.582.069 9.663.027.135 Interest
Setoran jaminan 14.961.176.369 7.516.882.387 Matured security deposits
ATM Bersama 8.327.996.638 4.513.267.929 ATM Network
Kiriman uang 8.942.500 20.110.000 Money transfers
Liabilitas kepada Kas Negara -- 95.479.015 Liabilities to the State Treasury
Jumlah 69.512.665.714 44.107.151.167 Total
- 88 -
16. LIABILITAS SEGERA (Lanjutan) 16. OBLIGATIONS DUE IMMEDIATELY (Continued)
Rincian bunga yang masih harus dibayar per Details of accrued interest income as of December 31,
31 Desember 2017 dan 2016, adalah sebagai berikut : 2017 and 2016 are as follows :
2017 2016

Efek-efek 2.226.666.667 -- Securities Issued
Tabungan 53.989.872 4.017.773 Saving account
Pinjaman yang diterima -- 52.777.779 Borrowings
Jumlah 16.186.582.069 9.663.027.135 Total
Liabilitas kepada Kantor Bendahara dan Kas Negara Liabilities to Treasury and State Treasury Office is the
merupakan hasil penerimaan pajak dari para wajib result of receipt from taxpayers both individuals and
pajak baik perorangan maupun perusahaan yang companies received by the Bank as a perception bank.
diterima Bank sebagai bank persepsi.
Rekening titipan merupakan hasil dari uang titipan Accounts not yet settled are payment transactions
yang diterima Bank atas transaksi pembayaran dari received from customers by the Bank and subsidiaries
nasabah yang akan disetorkan pihak bank ke rekening as collecting bank before deposited to destined
tujuan. account.
Kiriman uang digunakan untuk membukukan setoran Money transfers are used to record deposit transfers
transfer sebelum mengkredit atau mendebet rekening before credited or debited to destined account.
nasabah.
17. PINJAMAN YANG DITERIMA 17. BORROWINGS
2017 2016
Departemen Keuangan KUMK The Ministry of Finance KUMK

SUP-005 1.600.000.000 2.000.000.000 SUP-005
PT Bank Exim Indonesia -- 50.000.000.000 PT Bank Exim Indonesia
Jumlah 1.600.000.000 52.000.000.000 Total
a. P em er i n t a h Republik Indonesia- a. The Government of the Republic of

Kementerian Keuangan Republik Indonesia Indonesia- The Ministry of Finance of the
Republic of Indonesia
Merupakan fasilitas pinjaman yang bersumber dari Represents loan facilities originating from the
dana Surat Utang Pemerintah (SUP) Government's Debenture Funds (SUP)
No.SU-005/MK/1999 tanggal 29 Desember 1999 No.SU-005/MK/1999 dated December 29, 1999 and
dan berdasarkan perjanjian pinjaman antara Bank based on the loan agreement between Bank Jambi
Jambi dan Pemerintah Republik Indonesia and the Government of the Republic of Indonesia
Pinjaman No. KP-039/DP3/2004 tanggal No. KP-039/DP3/2004 dated December 6, 2004.
6 Desember 2004 ("Perjanjian Pinjaman"), The purpose of this loan is to finance Micro and
pinjaman ditujukan untuk pendanaan Kredit Usaha Small Business Loans (KUMK) in the form of soft
Mikro dan Kecil (KUMK) sebagai pembiayaan investments and working capital financing. The loan
investasi dan modal kerja dengan persyaratan facility granted to the Bank amounted to
yang ringan dan terjangkau. Fasilitas kredit yang Rp10,000,000,000 with a term loan until
diberikan pada Bank sebesar Rp10.000.000.000 December 10, 2009.
dengan jangka waktu pinjaman sampai dengan
10 Desember 2009.
- 89 -
17. PINJAMAN YANG DITERIMA (Lanjutan) 17. BORROWINGS (Continued)
a. P e m e r i nt a h Republik Indonesia- a. The Government of the Republic of

Kementerian Keuangan Republik Indonesia Indonesia- The Ministry of Finance of the
(lanjutan) Republic of Indonesia (continued)
Bank wajib membayar kembali pokok pinjaman The Bank is required to pay back the loan principal
yang telah ditarik dalam 5 (lima) kali angsuran that has been drawn 5 (five) times semi-annual
tengah tahunan secara prorata setiap tanggal installments each on June 10 and December 10,
10 Juni dan tanggal 10 Desember, dengan with the first installment on December 10, 2017
angsuran pertama pada tanggal 10 Desember and the last on December 10, 2019. The interest
2017 dan terakhir pada tanggal 10 Desember rate is calculated from the first date of fund
2019. Bunga pinjaman dihitung sejak tanggal transfer and the interest is paid on a quarterly basis
pemindahbukuan dana pertama kali dan bunga on every 10th day of the month.
dibayar secara triwulanan tiap tanggal 10.
b. Bank Exim Indonesia b. Bank Exim Indonesia
Pembiayaan Lembaga Keuangan Bank (PLKB) Financing from Bank Financial Institution (PLKB)
adalah fasilitas pembiayaan yang diberikan oleh represents a financing facility provided by Indonesia
Indonesia Eximbank kepada Bank dengan Eximbank to the Bank by using underlying
menggunakan underlying transaksi berupa list transaction in the form of credit list to debtor Bank
kredit kepada debitur Bank yang melakukan conducting export transaction or export support.
transaksi ekspor maupun penunjang ekspor. The granting of this loan is provided through Bank
Pemberian Pinjaman ini diberikan melalui Surat Finance Financing Approval Letter
Persetujuan Pembiayaan Keuangan Bank No.BS.0383/MDN/12/2016 dated December 23,
No.BS.0383/MDN/12/2016 tanggal 23 Desember 2016. The loan is granted with a facility ceiling of
2016. Pinjaman diberikan dengan Plafond Fasilitas Rp50,000,000,000 with a maturity of 1 (one) month
sebesar Rp50.000.000.000 dengan Jangka Waktu and an Interest Rate of 9.5% pa. The Bank paid
selama 1 (satu) bulan dan Tingkat Suku Bunga this borrowing.
sebesar 9,5% pa. Bank telah melakukan pelunasan
pinjaman tersebut.
18. IMBALAN KERJA KARYAWAN 18. EMPLOYEE BENEFIT
2017 2016
Bonus dan tantiem 34.596.465.690 19.734.558.204 Bonus and tantiem

Imbalan kerja 37.472.088.349 15.720.606.407 Employee benefit
Jumlah 72.068.554.039 35.455.164.611 Total
- 90 -
18. IMBALAN KERJA KARYAWAN (Lanjutan) 18. EMPLOYEE BENEFIT (Continued)
a. Bonus dan tantiem a. Bonus and tantiem
Perubahan bonus dan tantiem pada tanggal Changes in bonus and tantiem as of December 31,
31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai 2017 and 2016 are as follows :
berikut:
2017 2016

Pembentukan dari laba
bersih tahun berjalan Added during the year
(catatan 29) 59.664.720.210 42.580.364.888 (note 29)
Realisasi tahun berjalan (44.802.812.724) (50.386.639.074) Realization for the year
Saldo akhir 34.596.465.690 19.734.558.204 Ending balance
Bonus dan tantiem terakhir dibentuk berdasarkan Bonuses and tantiem is lastly established based on
Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham the Deed of Minuted of General Shareholder Meeting
PT Bank Jambi, Akta Notaris No. 14 tanggal 4 April of PT Bank Jambi, Notary Deed No. 14 dated April 4,
2017 dihadapan Notaris M. Zen, S.H., di Jambi 2017 of Notary M. Zen, S.H., in Jambi, amounting to
masing-masing sebesar 18,50% jasa produksi dan 18.50% of bonuses and 5.50% tantiem.
5,50% tantiem.
b. Imbalan kerja b. Employee benefit
Bank memberikan imbalan kerja jangka panjang dan The Bank provides long-term benefits and
pasca kerja lainnya kepada karyawannya yang post-employment benefits to all qualified employee
memenuhi syarat yaitu program pensiun manfaat which is under defined benefit plan.
pasti.
Penilaian aktuaria atas liabilitas imbalan kerja jangka The actuarial calculation of the long-term benefits
panjang dan pasca kerja dihitung oleh aktuaria and post-employment benefits was performed by an
independen (PT Dian Artha Tama) dengan independent actuary (PT Dian Artha Tama) using the
menggunakan projected unit credit. Perhitungan projected unit credit method. The actuarial
aktuaria untuk tahun yang berakhir pada computation for the years ended December 31, 2017
tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 and 2016 is presented in the actuarial reports dated
masing-masing diperoleh dari laporan aktuaria February 22, 2017 and January 13, 2016,
masing-masing pada tanggal 22 Pebruari 2017 dan respectively.
13 Januari 2016.
Program Pensiun Defined Benefit Pension Plan
Program pensiun Bank dikelola oleh Dana Pensiun The Bank's defined benefit pension plan is managed
Bank Pembangunan Daerah Jambi. Iuran pensiun by Dana Pensiun of Bank Pembangunan Daerah
ditetapkan 22% dari gaji karyawan, kontribusi Jambi. The contribution is 22% of the employee's
pegawai adalah sebesar 5% dari penghasilan dasar salary, the employee 's contribution is 5% of the
pensiun karyawan dan sisa jumlah yang diperlukan employee's pension base salary and the remaining
untuk mendanai program tersebut dikontribusi oleh amounts required to fund the plan is contributed by
Bank sebesar 17%. the Bank at 17%.
- 91 -
b. Imbalan kerja (lanjutan) b. Employee benefit (continued)
Program Pensiun Defined Benefit Pension Plan
Program dana pensiun iuran pasti yang terakhir The latest defined benefit pension plan regulation as
ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Direksi stipulated in Directors' Decision Letter No. 16 dated
No. 16 tanggal 27 Pebruari 2007 tentang peraturan February 27, 2007 has been approved by the
Dana Pensiun dari Dana Pensiun Lembaga Minister of Finance under Decision Letter
Keuangan Bank Pembangunan Daerah Jambi yang No.Kep-161/KM.10/2007 dated August 10, 2007,
telah disahkan dengan Surat Keputusan Menteri regarding the ratification of the regulation of the
Keuangan RI No. Kep-161/KM.10/2007 tanggal Pension Fund from Dana Pensiun PT Bank
10 Agustus 2007 tentang pengesahan atas Pembangunan Daerah Jambi.
peraturan Dana Pensiun dari Dana Pensiun
Lembaga Keuangan Bank Pembangunan Daerah
Jambi.
Program pengabdian dan pesangon Severance Program
Liabilitas atas imbalan kerja jangka panjang lainnya The liability for other long-term employee benefits
meliputi uang jasa, uang pindah dan pesangon consist of service payments, severance and
sesuai dengan Undang-undang Tenaga Kerja No. termination benefits based on Labor Law No.
13/2003 dan kompensasi lainnya. 13/2003 and other compensations.
Keuntungan dan kerugian aktuaria yang timbul dari Actuarial gains and losses arising from adjustments
penyesuaian, perubahan dalam asumsi-asumsi and changes in actuarial assumptions are charged
aktuarial dan perubahan dalam program diakui or credited to other comprehensive income.
seluruhnya dalam laba komprehensif lain.
Pengukuran kembali liabilitas imbalan kerja: Remeasurement of net employee benefit liabilities:
2017 2016
Nilai Kini Kewajiban Value of Funded Obligations at

awal tahun (573.696.737) (2.512.658.642) beginning of year
(Keuntungan) Kerugian Actuarial (gain)/
aktuaria 22.933.724.810 1.938.961.905 loss
Kerugian (Keuntungan)
Bersih Aktuarial yang Recognized Actuarial
Diakui 22.360.028.073 (573.696.737) Loss (Gain)
Beban yang diakui dalam laporan laba rugi dan Expenses recognized in the statement of profit or
penghasilan komprehensif lain adalah sebagai loss and other comprehensive income are as
berikut: follows:
2017 2016
Biaya Jasa Kini 8.066.519.670 1.827.279.681 Current service cost

Biaya Bunga 2.355.342.646 1.099.740.914 Interest cost
Jumlah 10.421.862.316 2.927.020.595 Total
- 92 -
b. Imbalan kerja (lanjutan) b. Employee benefit (continued)
Program pengabdian dan pesangon (lanjutan) Severance Program (continued)
Mutasi atas nilai kini kewajiban imbalan kerja Changes in present value of estimated liabilities for
adalah sebagai berikut: employee benefits are as follows:
2017 2016
Nilai Kini Kewajiban Value of Funded Obligations at

awal tahun 15.720.606.407 12.219.343.488 beginning of year
Biaya Jasa Kini 8.066.519.670 1.827.279.681 Current Service Cost
Biaya Bunga 2.355.342.646 1.099.740.914 Interest Expenses
Pembayaran Manfaat (6.761.293.678) (2.011.040.216) Benefits Payments
Biaya Jasa Lalu yang Belum
Diakui (12.487.386.443) -- Curtailment
Recognized Actuarial Loss
Kerugian (Keuntungan) Bersih (Gain)
Aktuarial yang Diakui 30.578.299.747 2.585.282.540
Jumlah Kerugian
(Keuntungan) Bersih Total Recognized Actuarial
Aktuarial yang Diakui 37.472.088.349 15.720.606.407 Loss (Gain)
Liabilitas imbalan kerja ditentukan dengan The employee benefit liabilities are determined using
menggunakan metode Projected Unit Credit dengan the Projected Unit Credit method with the following
asumsi sebagai berikut: assumptions:
2017 2016
Tingkat suku bunga Annual interest rate

Aset 7,20% per tahun/ per year 9,00% per tahun/ per year Assets
Liabilitas 7,20% per tahun/ per year 8,40% per tahun/ per year Liability
Tingkat kenaikan penghasilan Annual salary growth
dasar per tahun 6,00% per tahun/ per year 6,00% per tahun/ per year rate
Tingkat mortalitas GAM - 1971 GAM - 1971 Mortality rate
Tingkat cacat 0,025% per tahun/ per year 0,025% per tahun/ per year Disability rate
Tingkat pengunduran diri
per tahun 0,10% per tahun/ per year 0,10% per tahun/ per year Resignation rate
Usia 18 - 44 tahun 0,10% per tahun/ per year 0,10% per tahun/ per year 18 - 44 years old
Usia 45 - 55 tahun 1,00% per tahun/ per year 1,00% per tahun/ per year 45 - 55 years old
Usia pensiun normal 56 tahun 56 tahun Normal retirement age
Rincian nilai kini liabilitas imbalan pasca kerja sebagai Details of present value of benefit obligation as
berikut : follows:
2017 2016 2015 2014 2013
Nilai kini kewajiban Present value of benefit

imbalan 37.472.088.349 15.720.606.407 12.219.343.488 13.262.092.686 2.514.056.612 obligation
- 93 -
19. EFEK-EFEK YANG DITERBITKAN 19. SECURITIES ISSUED
a. Berdasarkan segmen: a. By segment:
2017 2016
Medium Term Notes Medium Term Notes

Nilai nominal 300.000.000.000 -- Value nominal
Diskonto (2.471.648.730) -- Discount
Nilai tercatat 297.528.351.270 -- Carryng amount
Syariah Sharia
Nilai nominal 200.000.000.000 -- Value nominal
Diskonto (1.506.039.064) -- Discount
Nilai tercatat 198.493.960.936 -- Carryng amount
Jumlah 496.022.312.206 -- Total
b. Berdasarkan jenis: b. By Type:

Nilai Nominal/ Diskonto/ Nilai tercatat/
Nominal value Discounts Carrying amount
Medium Term Notes Medium Term Notes

Bank Bank
Bank Aceh 100.000.000.000 (815.736.318) 99.184.263.682 Bank Aceh
Bank Syariah Mandiri 45.000.000.000 (369.021.368) 44.630.978.632 Bank Syariah Mandiri
Bank Riau 40.000.000.000 (312.626.079) 39.687.373.921 Bank Riau
Bank Sahabat Sampoerna 40.000.000.000 (320.655.342) 39.679.344.658 Bank Sahabat Sampoerna
Bank Sumut 25.000.000.000 (189.481.581) 24.810.518.419 Bank Sumut
Bank Bukopin 20.000.000.000 (163.241.806) 19.836.758.194 Bank Bukopin
Bank Sulawesi Selatan 20.000.000.000 (164.009.497) 19.835.990.503 Bank Sulawesi Selatan
Bank Jawa Tengah 17.000.000.000 (136.876.738) 16.863.123.262 Bank Jawa Tengah
Sub jumlah 307.000.000.000 (2.471.648.729) 304.528.351.271 Sub total
Korporasi Corporate
BNI Life Insurance 100.000.000.000 (767.234.623) 99.232.765.377 BNI Life Insurance
Dana Pensiun Sumatera Barat 30.000.000.000 (250.410.272) 29.749.589.728 Dana Pensiun Sumatera Barat
Dana Pensiun Bank Sumut 17.000.000.000 (130.429.886) 16.869.570.114 Dana Pensiun Bank Sumut
Koperasi Kesahatan Bank Mandiri 12.000.000.000 (90.951.159) 11.909.048.841 Koperasi Kesahatan Bank Mandiri
Tugu Reasuransi 10.000.000.000 (75.792.632) 9.924.207.368 Tugu Reasuransi
Bapelkes Krakatau 10.000.000.000 (82.004.749) 9.917.995.251 Bapelkes Krakatau
Dana Pensiun Bank NTT 5.000.000.000 (37.896.316) 4.962.103.684 Dana Pensiun Bank NTT
Reksa Dana MNC dana Likuid 5.000.000.000 (41.002.374) 4.958.997.626 Reksa Dana MNC dana Likuid
Dana Pensiun Bank Aceh 4.000.000.000 (30.317.054) 3.969.682.946 Dana Pensiun Bank Aceh
Sub jumlah 193.000.000.000 (1.506.039.065) 191.493.960.935 Sub total
Jumlah 500.000.000.000 (3.977.687.794) 496.022.312.206 Total
- 94 -
19. EFEK-EFEK YANG DITERBITKAN (Lanjutan) 19. SECURITIES ISSUED (Continued)
Tingkat bunga Medium Term Notes per 31 Desember Interest rate of Medium Term Notes per December 31,
2017 adalah sebesar 9,60% per tahun dengan jangka 2017 is 9.60% per year with tenor of 3 years.
waktu selama 3 tahun.
Pada tahun 2017 perusahaan telah menerbitkan In 2017, company has issued Medium Term Notes as
Medium Term Notes sebagai berikut : follows :
- Pengakuan Utang Medium Term Notes (MTN) I - The recognition of Medium Term Notes (MTN) I Bank
Bank Jambi tahun 2017 sebesar Jambi 2017 amounting to Rp125,000,000,000 as
Rp125.000.000.000, sesuai dengan Akta notaris notarized under deed No. 75 dated May 23, 2017 of
No.75 tanggal 23 Mei 2017 dari notaris Leolin Leolin Jayayanti, S.H., M.Kn., in Jakarta.
Jayayanti, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta.
- Pengakuan Utang Medium Term Notes (MTN) II - The recognition of Medium Term Notes (MTN) I Bank
Bank Jambi tahun 2017 sebesar Jambi 2017 amounting to Rp125,000,000,000 as
Rp125.000.000.000, sesuai dengan akta notaris notarized under deed No.11 dated June 02, 2017 of
No.11 tanggal 02 Juni 2017 dari notaris Leolin Leolin Jayayanti, S.H., M.Kn., in Jakarta.
Jayayanti, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta.
- Pengakuan Utang Medium Term Notes (MTN) III - The recognition of Medium Term Notes (MTN) III
Bank Jambi tahun 2017 sebesar Rp50.000.000.000 Bank Jambi 2017" amounting to Rp50,000,000,000
sesuai dengan akta notaris No. 37 tanggal 12 Juni as notarized under deed No. 37 dated June 12, 2017,
2017 dari notaris Leolin Jayayanti, S.H., M.Kn., of notary Leolin Jayayanti, S.H., M.Kn., in Jakarta.
notaris di Jakarta.
- Akta notaris No. 13 tanggal 11 Juli 2017 dari notaris - Notarial deed No. 13 dated July 11, 2017 of Leolin
Leolin Jayayanti, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta Jayayanti, S.H., M.Kn., regarding the recognition of
tentang Pengakuan kewajiban Medium Term Notes Medium Term Notes Sharia Mudharabah I Bank
Syariah Mudharabah I Bank Jambi tahun 2017" Jambi 2017" amounting to Rp120,000,000,000.
sebesar Rp120.000.000.000.
- Akta notaris No. 26 tanggal 14 Juli 2017 dari notaris - Notarial deed No. 26 dated July 14, 2017 of Leolin
Leolin Jayayanti, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta Jayayanti, S.H., M.Kn., regarding "The recognition of
tentang “Pengakuan kewajiban Medium Term Notes Medium Term Notes Sharia Mudharabah II Bank
Syariah Mudharabah II Bank Jambi tahun 2017" Jambi 2017" amounting to Rp80,000,000,000.
sebesar Rp80.000.000.000.
Bertindak sebagai wali amanat MTN ini adalah PT Bank PT Bank Mandiri (Persero) Tbk acts as the trustee for
Mandiri (Persero) Tbk. MTN.
20. LIABILITAS LAIN-LAIN 20. OTHER LIABILITIES
2017 2016
Beban yang masih harus dibayar 10.929.280.200 2.159.913.180 Accrued expenses

Cadangan Dana CSR 9.669.083.519 7.335.115.540 CSR fund reserves
Sewa Guna Usaha 7.436.734.534 -- Finance lease
Setoran jaminan 3.232.783.526 2.227.471.654 Guarantee deposit
Pendapatan ditangguhkan 2.095.854.775 1.763.868.586 Deferred income
Biaya kantor lainnya 18.501.339 13.049.630 Other office expenses
Jumlah 33.382.237.893 13.499.418.590 Total
- 95 -
20. LIABILITAS LAIN-LAIN (Lanjutan) 20. OTHER LIABILITIES (Continued)
Setoran jaminan merupakan nilai bank garansi yang Security deposits are bank guarantees as collateral
dijaminkan, dimana dapat dijaminkan sebesar 5% atas value, which can be pledged by 5% of the value of
nilai bank garansi dan fullover 100% dari nilai bank bank guarantees and fullover by 100% of the value of
garansi. the bank guarantee.
21. MODAL SAHAM 21. SHARE CAPITAL
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, susunan As of December 31, 2017 and 2016, the composition of
pemegang saham adalah sebagai berikut : the Bank's shareholders are as follows:
2017
Persentase
Jumlah lembar kepemilikan/
saham/ Percentage of Jumlah dalam
Number of ownership Rupiah /
Pemegang Saham shares (%) Amount in Rupiah Shareholders
Pemerintah Provinsi Provincial Government

Jambi 173.364 25,43% 173.364.000.000 Jambi
173.364 25,43% 173.364.000.000
Pemerintah Kota Government of Municipalities

Sungai Penuh 67.500 9,90% 67.500.000.000 Sungai Penuh
Jambi 55.000 8,07% 55.000.000.000 Jambi
122.500 17,97% 122.500.000.000
Pemerintah Kabupaten Government of Regencies

Batanghari 58.174 8,53% 58.174.000.000 Batanghari
Tanjung Jabung Barat 55.690 8,17% 55.690.000.000 Tanjung Jabung Barat
Kerinci 50.000 7,33% 50.000.000.000 Kerinci
Sarolangun 50.000 7,33% 50.000.000.000 Sarolangun
Muara Tebo 39.649 5,82% 39.649.000.000 Muara Tebo
Tanjung Jabung Timur 38.514 5,65% 38.514.000.000 Tanjung Jabung Timur
Muaro Jambi 35.164 5,16% 35.164.000.000 Muaro Jambi
Merangin 32.500 4,77% 32.500.000.000 Merangin
Muara Bungo 26.223 3,85% 26.223.000.000 Muara Bungo
385.914 56,60% 385.914.000.000
Jumlah 681.778 100,00% 681.778.000.000 Total
- 96 -
21. MODAL SAHAM (Lanjutan) 21. SHARE CAPITAL (Continued)
2016
Persentase
Jumlah lembar kepemilikan/
saham/ Percentage Jumlah dalam
Number of of ownership Rupiah /
Pemegang Saham shares (%) Amount in Rupiah Shareholders
Pemerintah Provinsi Provincial Government

Jambi 173.364 27,10% 173.364.000.000 Jambi
173.364 27,10% 173.364.000.000

Sungai Penuh 57.500 8,99% 57.500.000.000 Sungai Penuh
Jambi 50.000 7,82% 50.000.000.000 Jambi
107.500 16,80% 107.500.000.000

Tanjung Jabung Barat 55.690 8,70% 55.690.000.000 Tanjung Jabung Barat
Batanghari 53.174 8,31% 53.174.000.000 Batanghari
Kerinci 50.000 7,82% 50.000.000.000 Kerinci
Sarolangun 40.000 6,25% 40.000.000.000 Sarolangun
Tanjung Jabung Timur 36.514 5,71% 36.514.000.000 Tanjung Jabung Timur
Muaro Jambi 35.164 5,50% 35.164.000.000 Muaro Jambi
Merangin 32.500 5,08% 32.500.000.000 Merangin
Muara Tebo 29.641 4,63% 29.641.000.000 Muara Tebo
Muara Bungo 26.223 4,10% 26.223.000.000 Muara Bungo
358.906 56,10% 358.906.000.000
Jumlah 639.770 100,00% 639.770.000.000 Total
Penambahan modal saham Seri A dalam tahun 2017 The increase of share capital Series A in 2017 is as
- Setoran modal sebesar Rp37.008.000.000 dari - Share capital amounting to Rp37,008,000,000 from 5
5 (lima) pemegang saham yang dituangkan dalam (five) shareholders as stipulated in Deed of
akta Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Extraordinary General Meeting of Shareholders, of the
(RUPS) dari Notaris M. Zen, S.H., No. 14 tanggal 4 Notary M. Zen, S.H., No. 14 dated April 4, 2017.
April 2017.
- Setoran modal sebesar Rp5.000.000.000 dari - Share capital amounting to Rp5,000,000,000 from
1 (satu) pemegang saham yang dituangkan dalam 1 (one) shareholder as stipulated in Deed of
akta Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Extraordinary General Meeting of Shareholders, of the
(RUPS) dari Notaris M. Zen, S.H., No. 63 tanggal 21 Notary M. Zen, S.H., No. 63 dated August 21, 2017.
Agustus 2017.
Penambahan modal saham tersebut telah dicatat The increase of share capital has been recorded as
perubahannya oleh Menteri Hukum dan Hak Azasi amendment by the Minister of Law and Human Right
Manusia RI Surat Nomor AHU-AH.01.03-0167827 of the Republic of Indonesia under letter No. AHU-
dengan daftar perseroan Nomor AHU- AH.01.03-0167827 and company register No. AHU-
0108847.AH.01.11.Tahun 2017 tanggal 1 September 0108847.AH.01.11.Tahun 2017 dated September 1,
2017, sehingga pada tanggal 31 Desember 2017, so that as of December 31, 2017 the Bank’s
2017 modal disetor Bank menjadi sebesar paid-up capital is amounting to Rp681,778,000,000.
Rp681.778.000.000.
- 97 -
21. MODAL SAHAM (Lanjutan) 21. SHARE CAPITAL (Continued)
Penambahan modal saham Seri A dalam tahun 2016 The increase of share capital Series A in 2016 is as
- Setoran modal sebesar Rp20.850.000.000 yang - Share capital amounting to Rp20,850,000,000 as
dituangkan dalam akta Rapat Umum Pemegang stipulated in Deed of General Meeting of
Saham dari Notaris M. Zen, S.H., No. 32 tanggal Shareholders, of the Notary M. Zen, S.H., No. 32
12 Januari 2016. dated January 12, 2016.
- Setoran modal sebesar Rp20.881.000.000 yang - Share capital amounting to Rp20,881,000,000 as

dituangkan dalam akta Rapat Umum Pemegang stipulated in Deed of General Meeting of
Saham dari Notaris M. Zen, S.H., No. 81 tanggal Shareholders, of the Notary M. Zen, S.H., No. 81
19 April 2016. dated April 19, 2016.
- Setoran modal sebesar Rp5.262.000.000 pemegang - Share capital amounting to Rp5,262,000,000 as
saham yang dituangkan dalam akta Rapat Umum stipulated in Deed of General Meeting of
Pemegang Saham dari Notaris M. Zen, S.H., No. 123 Shareholders, of the Notary M. Zen, S.H., No. 123
tanggal 25 Desember 2016 dan akta penegasan dated December 25, 2016 and Deed of Confirmation
Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham no. 3 of General Meeting of Shareholders No. 3 dated
tanggal 3 Januari 2017. January 3, 2017.
Penambahan modal saham tersebut telah dicatat The increase of share capital has been recorded as
perubahannya oleh Menteri Hukum dan Hak Azasi amendment by the Minister of Law and Human Right
Manusia RI Surat No.AHU-AH.01.03-0000911 dengan of the Republic of Indonesia under letter
daftar perseroan No.AHU-0000399.AH.01.11.Tahun No.AHU-AH.01.03-0000911 and company register
2017 tanggal 4 Januari 2017, sehingga pada tanggal No.AHU-0000399.AH.01.11.Tahun 2017 dated January
31 Desember 2016 modal disetor Bank menjadi 4, 2017 so that as of December 31, 2016 the Bank’s
sebesar Rp639.770.000.000. paid-up capital is amounting to Rp639,770,000,000.
22. TAMBAHAN MODAL DISETOR 22. OTHER PAID-IN CAPITAL
2017 2016

Sungai Penuh -- 5.000.000.000 Sungai Penuh

Muara Bungo 10.000.000.000 -- Muara Bungo
Tanjung Jabung Timur 1.500.357.000 2.000.357.000 Tanjung Jabung Timur
Batanghari 882.429.659 779.659 Batanghari
Muaro Jambi 950.000 950.000 Muaro Jambi
Tebo 750.077 695.076 Tebo
Jumlah 12.384.486.736 7.002.781.735 Total
23. PENGAMPUNAN PAJAK 23. TAX AMNESTY
Bank Jambi telah memanfaatkan program Bank Jambi has been utilizing the Tax Amnesty
Pengampunan Pajak (Tax Amnesty) sebagaimana program as stipulated in Law No. 11 of 2016 regarding
diatur dalam Undang-Undang No. 11 Tahun 2016 Tax Amnesty.
tentang Pengampunan Pajak.
- 98 -
23. PENGAMPUNAN PAJAK (Lanjutan) 23. TAX AMNESTY (Continued)
Bank Jambi telah mengajukan Surat Pernyataan Harta Bank Jambi has filed a Statement of Assets for Tax
untuk Pengampunan Pajak / Surat Pernyataan Harta Amnesty/Statement of Assets (SPHPP) on
(SPHPP) pada tanggal 21 Desember 2016 dan telah December 21, 2016 and has obtained a Certificate of
memperoleh Surat Keterangan Pengampunan Pajak / Tax Amnesty/(SKPP) Certificate
Surat Keterangan (SKPP) dengan No.KET-199/PP/WPJ.27/2017 dated January 4, 2017
No.KET-199/PP/WPJ.27/2017 tertanggal 04 Januari amounting to Rp587,500,000.
2017 sebesar Rp587.500.000.
Berdasarkan SPHPP dan SKPP, Bank Jambi Based on the SPHPP and SKPP, Bank Jambi declared a
mendeklasrasikan aset pengampunan pajak sebesar tax amnesty assets amounting to Rp718.772.000 with
Rp718.772.000 dengan uang tebusan (jumlah yang redemption value (the amount paid in accordance with
dibayar sesuai dengan Undang-Undang Pengampunan the Law of Tax Amnesty) amounting to Rp21,563,160.
Pajak) sebesar Rp21.563.160.
24. PENGGUNAAN LABA BERSIH 24. APPROPRIATION OF NET INCOME
a. Cadangan a. Reserves
2017 2016
Cadangan umum 319.760.638.979 251.632.055.159 General reserves

Cadangan bertujuan 35.104.514.282 35.104.514.282 Purposed reserves
Jumlah 354.865.153.261 286.736.569.441 Total
Perubahan cadangan umum pada tanggal Changes in general reserves as of December 31,
31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut: 2017 and 2016 are as follows:
2017 2016

Pembentukan cadangan 68.128.583.820 45.901.387.316 Purposed reserves
Saldo akhir 319.760.638.979 251.632.055.159 Ending balance
Cadangan ini dibentuk dari laba bersih setelah pajak This reserve is arising from net profit after income
yang telah disahkan dalam Rapat Umum Pemegang tax which has been approved in the General
Saham dengan mengindahkan peraturan Shareholders Meeting in accordance with the
perundang-undangan yang berlaku. prevailing regulations.
Cadangan umum pada tanggal 31 Desember 2017 The balance as of December 31, 2017 and
dan 2016 masing-masing sebesar Rp319.760.638.978 2016 is amounting to Rp319,760,638,978 and
dan Rp251.632.055.159. Cadangan terakhir dibentuk Rp251,632,055,159, respectively. This reserve is
berdasarkan Akta Berita Acara Rapat Umum formed the latest based on Notarial Deed No. 14,
Pemegang Saham PT Bank Pembangunan Daerah dated April 4, 2017 of Notary M. Zen, S.H., notary in
Jambi Akta Notaris No. 14 tanggal 4 April 2017 Jambi.
dihadapan M. Zen, S.H., di Jambi.
- 99 -
24. PENGGUNAAN LABA BERSIH (Lanjutan) 24. APPROPRIATION OF NET INCOME (Continued)
b. Dividen b. Dividend
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the General Shareholders' Meeting of
PT Bank Pembangunan Daerah Jambi No. 14 tanggal PT Bank Pembangunan Daerah Jambi No. 14 dated
4 April 2017 dari Notaris M. Zen, S.H., di Jambi, para April 4, 2017 of Notary M. Zen, S.H., in Jambi, the
pemegang saham menyetujui pembagian laba bersih shareholders approved the distribution of 2016 net
tahun buku 2016 sebesar Rp170.321.459.548 profit of Rp170,321,459,548 with the allocation of
dengan alokasi untuk dividen sebesar 60%, dividend at 60%, so as the dividend distributed is
sehingga dividen yang dibagi sebesar Rp102,192,875,729.
Rp102.192.875.729.
c. Saldo laba yang belum ditentukan c. Retained earning that have not been
penggunaannya specified for use
Saldo laba yang belum ditentukan penggunaannya Retained earnings that have not been specified for
merupakan akumulasi dari laba yang belum use represent the accumulation of profits that have
dibagikan (didistribusikan) dan menunggu not been distributed and waiting for the decision of
keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). the General Meeting of Shareholders (RUPS).
Saldo laba yang belum ditentukan Retained earnings that have not been specified for
penggunaannya pada tanggal 31 Desember 2017 use as of December 31, 2017 and 2016 are
dan 2016 masing-masing sebesar Rp248,603,000,873 and Rp170.321.459.548,
Rp248.603.000.873 dan Rp170.321.459.548. respectively.
25. PENDAPATAN (BEBAN) KOMPREHENSIF 25. OTHER COMPREHENSIVE INCOME (EXPENSES)

LAINNYA
2017 2016
Aset keuangan tersedia untuk

dijual Financial assets available for sale
Saldo awal -- -- Beginning balance
Keuntungan (kerugian) Gain (Loss) for the current
periode berjalan 11.034.232.767 -- period
Pajak-pajak terkait (2.758.558.192) -- Taxes
Jumlah 8.275.674.575 -- Total
Keuntungan (Kerugian) aktuarial Actuarial Gain (Loss) for Employee

atas program imbalan kerja Benefits Plan
Saldo awal 573.696.737 2.512.658.642 Beginning balance
Keuntungan (kerugian) Gain (Loss) for the current
periode berjalan (30.578.299.747) (1.747.729.661) period
Pajak-pajak terkait 7.644.574.937 (191.232.244) Taxes
Jumlah (22.360.028.073) 573.696.737 Total
- 100 -
26. PENDAPATAN BUNGA DAN SYARIAH 26. SHARIA INTEREST AND INCOME
2017 2016
Kredit yang diberikan 652.385.153.727 539.308.420.622 Loans

Efek-efek 124.825.673.260 27.327.846.853 Marketable Securities
Penempatan pada Bank 48.416.372.555 111.665.777.009 Placement in Bank
Syariah 30.499.613.046 22.913.746.781 Sharia
Jumlah 856.126.812.588 701.215.791.265 Total
a. Pendapatan bunga kredit a. Loan interest incomes
2017 2016
Kredit Konsumsi 588.089.426.698 509.377.826.156 Consumption loans

Kredit Investasi 50.611.968.797 20.016.049.183 Investment loans
Kredit modal kerja 13.683.758.232 9.914.545.283 Working capital loans
Jumlah 652.385.153.727 539.308.420.622 Total
b. Efek-efek b. Marketable Securities
2017 2016
Surat Berharga 106.966.371.242 9.853.210.004 Marketable securities

Sertifikat Bank Indonesia 12.022.744.869 17.474.636.849 Bank Indonesia Certificate
Reksadana 5.517.911.316 -- Mutual Fund
Medium Term Note 318.645.833 -- Medium Term Notes
Jumlah 124.825.673.260 27.327.846.853 Total
c. Penempatan pada Bank c. Placement in Bank
2017 2016
Bank Lain 38.048.947.456 103.695.300.719 Other Banks

Bank Indonesia 10.367.425.099 7.970.476.290 Bank Indonesia
Jumlah 48.416.372.555 111.665.777.009 Total
d. Syariah d. Sharia
2017 2016
Murabahah Konsumsi 21.063.013.220 17.082.407.133 Consumption Murabahah

Musyarakah Modal Kerja 7.068.774.305 4.739.197.918 Working Capital Musyarakah
Murabahah Investasi 1.437.797.391 164.003.664 Investment Murabahah
Murabahah Modal Kerja 660.033.380 632.475.566 Working Capital Murabahah
Murabahah Karyawan 227.328.750 277.722.500 Official Murabahah
Murabahah KPR IB 42.666.000 17.940.000 KPR IB Murabahah
Jumlah 30.499.613.046 22.913.746.781 Total
- 101 -
27. PENDAPATAN OPERASIONAL LAINNYA 27. OTHER OPERATING INCOME
2017 2016
Administrasi pinjaman 70.310.440.482 13.667.773.751 Administration for loans

Keuntungan penjualan surat Gain for sales of investment
berharga 28.225.597.635 -- securities
Administrasi simpanan 13.146.759.827 13.538.061.415 Administration saving
Fee transaksi 11.948.649.993 6.539.237.318 Transaction fee
Administrasi syariah 1.940.898.925 706.006.524 Administration sharia
Administrasi lainnya 1.412.404.000 1.369.285.500 Other administration
Administrasi bank garansi 1.024.463.862 938.158.601 Bank guarantees administration
Referensi bank 594.800.000 460.100.000 Bank references
Kiriman uang, RTGS dan kliring 327.885.000 203.435.000 Transfer, RTGS and clearing
Lainnya 1.182.330.854 1.494.161.268 Others
Jumlah 130.114.230.578 38.916.219.377 Total
28. BEBAN BUNGA DAN BEBAN SYARIAH 28. INTEREST EXPENSE AND SHARIA EXPENSE
2017 2016
Simpanan nasabah 315.651.252.223 241.912.352.463 Deposits from customers

Simpanan dari bank lain 38.829.215.659 65.337.339.197 Deposits from other banks
Efek-efek 17.115.176.306 237.078.469 Securities
Bagi hasil Syariah 15.195.705.497 5.997.077.638 Sharia profit sharing
Premi asuransi 12.876.214.012 10.490.106.065 Insurance premium
Pinjaman yang diterima 451.245.433 185.248.114 Borrowings
Lainnya 57.382.445 45.033.000 Others
Jumlah 400.176.191.575 324.204.234.946 Total
a. Simpanan Nasabah a. Deposit from costumers
2017 2016
Deposito 264.867.539.983 196.758.702.438 Deposits

Giro 37.531.648.057 35.077.499.789 Current accounts
Tabungan 13.252.064.183 10.076.150.236 Savings account
Jumlah 315.651.252.223 241.912.352.463 Total
b. Simpanan dari Bank lain b. Deposit from others Banks
2017 2016
Interbank Call Money 36.980.226.047 65.173.626.389 Interbank Call Money

Deposito Berjangka 1.749.095.890 -- Times Deposits
Tabungan 60.603.666 100.740.592 Savings account
Giro 39.290.056 62.972.216 Current accounts
Jumlah 38.829.215.659 65.337.339.197 Total
- 102 -
28. BEBAN BUNGA DAN BEBAN SYARIAH 28. INTEREST EXPENSE AND SHARIA EXPENSE
c. Bagi hasil syariah c. Sharia profit sharing
2017 2016
Deposito Berjangka 9.346.096.633 5.515.733.555 Time Deposits

Medium Terms Totes 4.325.186.022 -- Medium Terms Notes
Tabungan 1.524.422.842 481.344.083 Saving accounts
Jumlah 15.195.705.497 5.997.077.638 Total
Biaya premi asuransi termasuk di dalamnya premi The cost of insurance premiums include premiums for
untuk penjaminan dana pihak ketiga. Saldo per underwriting of third-party funds. The balance as of
31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing sebesar December 31, 2017 and 2016 is Rp12,819,110,516 and
Rp12.819.110.516 dan Rp10.384.923.521. Rp10,384,923,521, respectively.
29. BEBAN GAJI DAN TUNJANGAN 29. SALARIES AND ALLOWANCE EXPENSES
2017 2016
Gaji dan tunjangan 72.081.832.888 68.197.398.066 Employees salaries and allowance

Jasa produksi dan tantiem Bonus and tantiem
(lihat catatan 18) 59.664.720.210 42.580.364.888 (see note 18)
Upah kerja lainnya 14.232.648.808 11.839.368.267 Other employee expenses
Pendidikan dan pelatihan 4.438.041.084 3.873.256.640 Education and training
Asuransi pegawai 3.893.955.297 3.666.596.112 Employee insurance
Pengobatan 2.179.419.590 1.310.539.355 Medical
Beban pegawai lainnya 929.230.226 1.032.134.102 Other employee expenses
Pengabdian 455.923.194 8.024.325.038 Employee benefits
Jumlah 157.875.771.297 140.523.982.468 Total
Gaji dan tunjangan terdiri dari: salaries and allowance consist of :
2017 2016
Gaji pegawai 28.352.768.809 28.154.904.866 Employees salaries

Gaji dan tunjangan Direksi 2.540.589.775 1.679.842.195 Salaries and allowance of Directors
Honorarium Dewan Komisaris Honorary of Commissioners
dan Komite 1.918.980.000 1.882.920.000 and Committee
Tunjangan Allowance
Pegawai 28.229.606.221 26.755.541.615 Employee
Pajak penghasilan 3.755.039.921 2.385.976.505 Employees Income tax
Lainnya 7.284.848.162 7.338.212.885 Others
Jumlah 72.081.832.888 68.197.398.066 Total
- 103 -
30. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 30. GENERAL AND ADMINISTRATION EXPENSES
2017 2016
Listrik, air dan gas 13.090.549.456 11.624.761.604 Electricity, water and gas
Sewa 10.982.361.591 8.380.096.548 Rent
Penelitian dan pengembangan 9.121.051.302 7.602.754.606 Research and development
Perjalanan dinas dan Official travels and
penginapan 7.339.411.086 6.294.487.949 accommodation
Penyusutan (catatan 11) 6.296.823.466 5.157.599.295 Depreciation (note 11)
Corporate Social Responsibility 6.215.075.022 3.406.429.191 Corporate Social Responsibility
Pungutan otoritas jasa Collected by Financial Service
keuangan 4.750.910.005 3.878.094.826 Authority
Iklan dan promosi 4.995.364.938 2.965.775.704 Promotion and advertising
Alat tulis dan cetakan 4.416.517.667 3.713.289.584 Stationery and printings
Pemeliharaan dan perbaikan 3.378.656.913 2.913.336.631 Maintenance and repairs
Asuransi 2.165.638.688 2.077.710.990 Insurance
Pertemuan dan rapat 1.843.062.640 1.678.512.683 Meeting
Perlengkapan kantor 1.500.295.190 1.432.755.707 Equipment office
sumbangan 1.045.362.243 676.841.742 Donation
Konsultan 834.873.992 734.145.632 Consultant
Pajak dan retribusi 741.357.716 301.888.324 Taxes and public facility
Amortisasi (catatan 12) 332.853.434 278.073.691 Amortization (note 12)
Lainnya 5.534.855.630 3.815.396.605 Others
Jumlah 84.585.020.979 66.931.951.312 Total
31. PEMBENTUKAN CADANGAN KERUGIAN 31. ALLOWANCE FOR IMPAIRMENT LOSSES OF

PENURUNAN NILAI ATAS ASET KEUANGAN FINANCIAL ASSETS
2017 2016
Pembentukan (pemulihan) Allowance (Reversal)

Kredit yang diberikan 12.561.449.148 643.004.324 Loans
Pembiayaan syariah 1.595.992.875 507.187.205 Sharia financing
14.157.442.023 1.150.191.529
Aset lainnya (3.199.279) 170.021.956 Non-financial assets
Jumlah 14.154.242.744 1.320.213.485 Total
32. PENDAPATAN (BEBAN) BUKAN OPERASIONAL 32. NON-OPERATING INCOME (EXPENSES)
2017 2016
Pendapatan bukan operasional Non-operating income

kredit hapus buku 48.784.589 2.699.854.256 write-off
Aset yang diambil alih -- 6.238.535.417 Foreclosed Collaterals
Lainnya 1.465.859.295 1.574.326.115 Others
1.514.643.884 10.512.715.788
- 104 -
32. PENDAPATAN (BEBAN) BUKAN OPERASIONAL 32. NON-OPERATING INCOME (EXPENSES)

2017 2016
Beban non-operasional Non-operating expenses

Pajak (catatan 10.e) (3.383.270.624) -- Taxes (note 10.e)
Lainnya (601.347.706) (495.111.766) Others
(3.984.618.330) (495.111.766)
Jumlah (2.469.974.446) 10.017.604.022 Total
33. TAGIHAN DAN LIABILITAS KOMITMEN DAN 33. RECEIVA BL E S AND LIABILITIES ON
KONTINJENSI COMMITMENTS AND CONTINGENCIES
Transaksi komitmen dan kontinjensi dalam kegiatan Commitments and contingent transaction in the normal
usaha Bank yang dicatat pada extra-comptable (off course of Bank's activities recorded on extra-comptable
balance sheet) adalah sebagai berikut : (off balance sheet) are as follow:
2017 2016
Komitmen Commitment:
Komitmen kredit yang belum
ditarik 116.673.175.188 100.932.564.543 Unused loan facility granted
Kontinjensi Contingencies
Bunga dalam penyelesaian (4.352.520.182) (3.265.485.572) Interest on non performing loan
Garansi yang diterbitkan 35.215.887.975 43.794.548.633 Guarantee granted
Tagihan (liabilitas) Net contingencies receivable
kontinjensi bersih 147.536.542.981 141.461.627.604 (liability)
34. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR 34. EARNING PER SHARE
2017 2016
Laba bersih 248.603.000.873 170.321.459.548 Net income

Jumlah rata-rata tertimbang Total weighted average
saham biasa 660.774 616.274 common share
Laba bersih per saham dasar 376.230 276.373 Net income per share
- 105 -
35. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 35. RELATED PARTY TRANSACTIONS
Dalam kegiatan normal usaha, Bank melakukan In the normal course of business, Bank enters into
transaksi dengan pihak berelasi karena hubungan certain transactions with parties which are related to
kepemilikan dan/atau kepengurusan. Semua transaksi the management and/or owned by the same ultimate
dengan pihak-pihak berelasi telah dilakukan dengan shareholder. All transactions with related parties are in
kebijakan dan syarat yang telah disepakati bersama. compliance with the agreed terms and conditions
Saldo instrumen keuangan dari transaksi dengan Balances of financial instrument arising from
pihak-pihak berelasi antara lain: transactions with related parties:
2017 2016
Aset Assets
Pinjaman yang diberikan dan
Pembiayaan Syariah 12.178.479.090 10.407.976.512 Sharia Loans and Financing
Jumlah 12.178.479.090 10.407.976.512 Total
Persentase dari jumlah aset 0,13% 0,14% Percentage to total assets
Deposito 791.516.239.237 772.680.500.000 Time Deposits
Tabungan 12.842.324.178 10.269.656 Saving account
Jumlah 1.682.145.008.000 1.402.554.072.624 Total
Persentase dari jumlah liabilitas 20,41% 21,62% Percentage to total liabilities
Pihak berelasi/Related Sifat dari hubungan/Nature of Sifat dari transaksi/Nature of

parties Relationship transaction
Pemerintah propinsi, kota dan Pemegang saham/ Shareholders. Giro, Deposito / Demand deposit, Time
kabupaten /Provincial, municipal deposit.
and district Government.
Perseorangan/Individual Komisaris, Direksi, Karyawan, Pejabat Kredit yang diberikan / Loans

Eksekutif/ Commisioners, Directors,
Employees, Executive Officers.
Entitas yang terkait dengan Yayasan Dana Pensiun, koperasi dan Giro, tabungan, Deposito/Demand
entitas pelapor / related entity kesejahteraan karyawan Bank Jambi, / deposit, time deposit.
The Foundation of Bank Jambi Pension,
Walfare and Koperasi Bank Jambi.
- 106 -
36. INFORMASI SEGMEN 36. SEGMENT INFORMATION
Untuk tujuan manajemen, unit usaha Bank For managerial purposes, Bank's businesses are
dikelompokkan dalam 2 (dua) kegiatan yaitu Unit classified into two units, the conventional business unit
Usaha Konvensional dan Unit Usaha Syariah sebagai and the Sharia business unit:
berikut:

Jumlah/ Non-Syariah/ Syariah/
Total Conventional Sharia
Aset Assets
Kas 223.176.194.800 219.767.199.800 3.408.995.000 Cash
Giro pada Bank Current accounts with Bank
Indonesia 428.939.050.381 410.492.870.777 18.446.179.604 Indonesia
Current Accounts with other
Giro pada Bank lain 408.339.756 376.604.083 31.735.673 Banks
Penempatan pada Placement with
Bank Indonesia dan Bank Indonesia and
Bank lain 865.051.720.574 765.051.720.574 100.000.000.000 other Bank
Efek-efek 2.128.969.098.768 1.446.672.818.993 682.296.279.775 Marketable securities
Kredit yang diberikan 5.746.024.296.023 5.376.126.870.826 369.897.425.197 Loans
Pajak dibayar dimuka 4.581.284.999 4.581.284.999 -- Prepaid Tax
Aset pajak tangguhan 7.555.767.515 7.555.767.515 -- Deferred tax assets
Aset tetap 47.800.093.256 47.467.815.110 332.278.146 Fixed assets
Aset tak berwujud 942.950.387 931.934.762 11.015.625 Intangible assets
Aset lain-lain 73.399.832.863 71.336.753.418 2.063.079.445 Other assets
Jumlah Aset 9.526.848.629.322 8.350.361.640.857 1.176.486.988.465 Total assets
Liabilitas segera 69.512.665.714 66.993.171.026 2.519.494.688 Obligations due immediately
Simpanan nasabah 5.729.482.057.986 5.474.234.954.751 255.247.103.235 Deposits from customers
Simpanan dari bank lain 1.831.977.765.695 1.151.977.765.695 680.000.000.000 Deposits from other Banks
Utang pajak 8.669.248.416 8.377.306.273 291.942.143 Taxes payable
Efek-efek yang diterbitkan 496.022.312.206 297.657.233.776 198.365.078.430 Securities issued
Pinjaman yang diterima 1.600.000.000 1.600.000.000 -- Borrowings
Imbalan kerja karyawan 72.068.554.039 72.068.554.039 -- Employee benefits
Liabilitas lain-lain 33.382.237.893 26.083.762.907 7.298.474.986 Other liabilities
Jumlah Liabilitas 8.242.714.841.950 7.098.992.748.467 1.143.722.093.482 Total liabilities
Pendapatan Segmen Segment income

Pendapatan operasi 856.126.812.588 820.031.266.006 36.095.546.582 Operating income
Pendapatan operasi
lainnya 130.114.230.578 128.173.331.653 1.940.898.925 Other operating income
Pendapatan non operasi 1.514.643.883 1.444.218.890 70.424.993 Non operating income
Jumlah pendapatan
segmen 987.755.687.049 949.648.816.549 38.106.870.500 Total segment income
Beban Segmen Segment expenses

Beban operasi (400.176.191.575) (384.555.900.962) (15.620.290.613) Operating expenses
Beban operasi lainnya (258.429.812.762) (250.903.363.221) (7.526.449.541) Other operating expenses
Beban non operasi (3.984.618.330) (3.869.176.832) (115.441.498) Non operating expenses
Jumlah beban segmen (662.590.622.667) (639.328.441.015) (23.262.181.652) Total segment expenses
Beban pajak - bersih (76.562.063.510) (73.372.095.696) (3.189.967.814) Tax expenses-net
Laba bersih 248.603.000.873 236.948.279.838 11.654.721.034 Net income
- 107 -
36. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) 36. SEGMENT INFORMATION (Continued)

Jumlah/ Non-Syariah/ Syariah/
Total Conventional Sharia
Aset Assets
Kas 184.326.636.800 183.061.977.200 1.264.659.600 Cash
Current accounts with Bank
Giro pada Bank Indonesia 308.263.746.892 299.657.205.279 8.606.541.613 Indonesia
Current Accounts with other
Giro pada Bank lain 828.873.604 443.389.905 385.483.699 Banks
Penempatan pada Placement with
Bank Indonesia dan Bank Indonesia and
Bank lain 886.564.575.077 751.564.575.077 135.000.000.000 other Bank
Efek-efek 1.650.914.867.682 1.639.914.867.682 11.000.000.000 Marketable securities
Kredit yang diberikan 4.455.378.452.546 4.231.059.235.863 224.319.216.683 Loans
Pajak dibayar dimuka 7.532.903.874 7.532.903.874 -- Prepaid Tax
Aset pajak tangguhan 3.524.924.280 3.524.924.280 -- Deferred tax assets
Aset tetap 26.562.046.391 26.390.323.357 171.723.034 Fixed assets
Aset tak berwujud 1.057.435.821 1.057.435.821 -- Intangible assets
Aset lain-lain 66.760.608.092 65.058.137.284 1.702.470.808 Other assets
Jumlah Aset 7.591.715.071.059 7.209.264.975.622 382.450.095.437 Total assets
Liabilitas segera 44.107.151.167 42.419.076.404 1.688.074.763 Obligations due immediately
Simpanan nasabah 4.333.739.071.595 4.331.198.878.266 2.540.193.329 Deposits from customers
Simpanan dari bank lain 1.999.789.860.613 1.416.768.401.444 583.021.459.169 Deposits from other Banks
Utang pajak 8.132.397.020 8.030.339.479 102.057.541 Taxes payable
Efek-efek yang diterbitkan -- -- -- Securities issued
Pinjaman yang diterima 52.000.000.000 52.000.000.000 -- Borrowings
Imbalan kerja karyawan 35.455.164.611 35.455.164.611 -- Employee benefits
Liabilitas lain-lain 13.499.418.590 11.851.512.905 1.647.905.685 Other liabilities
Jumlah Liabilitas 6.486.723.063.597 5.897.723.373.109 588.999.690.487 Total liabilities
Pendapatan Segmen Segment income

Pendapatan operasi 701.215.791.265 675.121.601.084 26.094.190.181 Operating income
Pendapatan operasi
lainnya 38.916.219.377 38.101.328.738 814.890.639 Other operating income
Pendapatan non operasi 10.512.715.788 10.464.700.568 48.015.220 Non operating income
Jumlah pendapatan
segmen 750.644.726.430 723.687.630.390 26.957.096.040 Total segment income
Beban Segmen Segment expenses

Beban operasi (324.204.234.946) (317.962.796.548) (6.241.438.398) Operating expenses
Beban operasi lainnya (208.795.439.221) (196.550.509.478) (12.244.929.743) Other operating expenses
Beban non operasi (495.111.766) (437.688.616) (57.423.150) Non operating expenses
Jumlah beban segmen (533.494.785.933) (514.950.994.642) (18.543.791.291) Total segment expenses
Beban pajak - bersih (46.828.480.948) (44.778.310.948) (2.050.170.000) Tax expenses-net
Laba bersih 170.321.459.548 163.958.324.800 6.363.134.749 Net income
- 108 -
37. JAMINAN PEMERINTAH TERHADAP LIABILITAS 37. THE GOVERNMENT'S GUARANTEE FOR PAYMENT
PEMBAYARAN BANK UMUM OF COMMERCIAL BANK LIABILITIES
Berdasarkan Undang-undang No. 24 tanggal Based on Law No.24 dated September 22, 2004, which
22 September 2004 yang berlaku efektif sejak tanggal came into effect on September 22, 2005 and as
22 September 2005, sebagaimana diubah dengan subsequently amended with the Government
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Regulation-in-Lieu-of Law No.3 (Perppu No. 3/2008)
Republik Indonesia No.3 (Perppu No. 3/2008) tanggal dated October 13, 2008, the Indonesian Deposit
13 Oktober 2008, Lembaga Penjaminan Simpanan Insurance Corporation (LPS) was formed to guarantee
(LPS) dibentuk untuk menjamin liabilitas tertentu bank certain liabilities of commercial banks under the
umum berdasarkan program penjaminan yang berlaku, applicable guarantee program, where the amount of
yang besaran nilai jaminannya dapat berubah jika such guarantee can be changed if certain valid criteria
memenuhi kriteria tertentu yang berlaku. are fulfilled.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Based on the Indonesian Government Regulation No.66
No. 66 tahun 2008 tanggal 13 Oktober 2008 mengenai of 2008 dated October 13, 2008 concerning the Amount
Besarnya Nilai Simpanan yang Dijamin Lembaga of Deposit Guaranteed by Indonesian Deposit Insurance
Penjaminan Simpanan, jumlah simpanan yang dijamin Corporation , the amount of deposits covered by LPS is
LPS adalah simpanan sampai dengan Rp2.000.000.000 up to Rp2,000,000,000 deposits per customer per Bank.
untuk per nasabah per Bank.
Simpanan nasabah dijamin hanya jika suku bunganya Customer deposits are covered only if the rate of
sama dengan atau dibawah 5,75% dan 7,50% dalam interest is equal to or below 5.75% and 7.50% in
mata uang Rupiah, masing-masing untuk tanggal Rupiah currency as of December 31, 2017 and 2016,
31 Desember 2017 dan 2016. respectively.
Suku bunga pinjaman LPS pada tanggal 31 Desember LPS interest rate as of December 31, 2017 and 2016 is
2017 dan 2016 masing-masing adalah sebesar 5,75% amounting to 5.75% and 7.50%, respectively, for
dan 7,50% untuk simpanan dalam mata uang Rupiah. deposits in Rupiah's currency.
Berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia No.7 Based on the Law of the Republic of Indonesia No.7 of
tahun 2009, Peraturan Pemerintah Pengganti 2009, Government Regulation In Lieu of Law regarding
Undang-undang tentang Lembaga Penjaminan Indonesian Deposit Insurance Corporation on Deposit
Simpanan telah ditetapkan menjadi Undang-undang Guaranty has been enacted as Law since January 13,
sejak tanggal 13 Januari 2009. 2009.
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 Bank On December 31, 2017 and 2016 the Bank is a
adalah peserta dari program penjaminan tersebut. participant of the guarantee program.
38. MANAJEMEN RISIKO 38. RISK MANAGEMENT
Penerapan Manajemen Risiko telah dilakukan dan Risk Management has been applied to all of the bank's
diterapkan diseluruh kegiatan aktivitas bisnis bank baik business activities, both conventional and sharia
konvensional maupun berdasarkan prinsip syariah. activities.
Saat ini Bank Jambi dalam melakukan Penerapan The implementation of risk management in Bank Jambi
manajemen risiko di Bank mengacu pada Peraturan complies with o the Regulation of the Financial Services
Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No.18/POJK.03/2016 Authority (POJK) No. 18/POJK.03/2016 dated March 16,
tanggal 16 Maret 2016 tentang Penerapan Manajemen 2016 concerning the implementation of risk
Risiko bagi Bank Umum dan Surat Edaran Otoritas Jasa management for commercial banks and Circular Letter
Keuangan (SEOJK) No. 34/SEOJK.03/2016 tanggal of the Financial Services Authority (SEOJK) No.34/
01 September 2016 tentang Penerapan Manajemen SEOJK.03/2016 dated September 01, 2016 on the
Risiko Bagi Bank Umum. Implementation of Risk Management for Commercial
Banks.
- 109 -
38. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 38. RISK MANAGEMENT (Continued)
Pengelolaan risiko yang dilakukan tidak hanya terbatas Risk management is not limited to monitoring, reporting
pada pemantauan, pelaporan dan evaluasi terhadap and evaluation of risks, but also detecting and
risiko-risiko yang terjadi, namun juga mendeteksi dan anticipating possible risks that may disrupt the Bank's
mengantisipasi risiko-risiko yang mungkin terjadi yang business activities.
dapat mengganggu aktivitas bisnis Bank.
Bank telah mengelola 8 (delapan) jenis risiko yaitu The Bank is managing 8 (eight) types of risk, namely
risiko kredit, risiko likuiditas, risiko pasar, risiko credit risks, liquidity risks, market risks, operational
operasional, risiko hukum, risiko reputasi, risiko risks, legal risks, reputation risks, strategic risks and
stratejik dan risiko kepatuhan yang paling sedikit compliance risks, that shall include at least:
mencakup:
Penerapan Manajemen Risiko Application of Risk Management
1. Pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi. 1. A c t i v e m o n i t o r i n g f r o m t h e B o a r d s o f

Commissioners and Directors.
2. Kecukupan kebijakan dan prosedur manajemen 2. Adequate policies and procedures of risk
risiko serta penetapan limit risiko. management and risk limits.
3. Kecukupan proses identifikasi, pengukuran, 3. Adequate pricess of identification, measurement,

pemantauan, dan pengendalian risiko serta sistem monitoring, and control of risks and risk
informasi Manajemen Risiko. management information system.
4. Sistem pengendalian intern yang menyeluruh. 4. Thorough internal control system.
Dalam rangka implementasi manajemen risiko, Bank In implementing the risk management, the Bank
memulai dengan menanamkan budaya sadar risiko commences by raising risk awareness to all employees
kepada seluruh karyawan pada setiap tingkatan dan at every level and in every business unit. Efforts
pada setiap unit bisnis. Upaya yang dilakukan dalam undertaken in order to create a risk-awareness culture
rangka menciptakan budaya risiko kepada seluruh for all employees are carried out, among others,
pegawai antara lain melalui sosialisasi terhadap through socialization of the provisions of both internal
ketentuan-ketentuan baik intern maupun ekstern dan and external provisions and application of reward and
menerapkan reward dan punishment. Disamping itu punishment. In addition, the bank has had risk profile
bank telah memiliki aplikasi laporan profil risiko cabang report application in place at every branch office, by
dimana dengan aplikasi tersebut selain dapat which not only the branch offices are able to conduct
melakukan penilaian sendiri terhadap pencapaian self assessment, they also can measure, mitigate and
terget kinerja, kantor cabang juga dapat mengukur, control the risks encountered.
memitigasi serta mengendalikan risiko yang dihadapi.
Pengawasan Aktif Direksi dan Dewan Komisaris Active supervision of Board of Directors and
Board of Commissioners
Pengawasan aktif Direksi dan Dewan Komisaris sangat Active supervision of Board of Directors and Board of
penting dilakukan dalam penerapan manajemen risiko Commissioners is very important in the application of
bank. Pengawasan dilakukan secara langsung maupun risk management of the Bank. Supervision carried out
tidak langsung terhadap aktivitas manajemen risiko directly or indirectly to the Bank's risk management
Bank melalui pembentukan komite-komite ditingkat activities through the formation of committees at the
Dewan Komisaris yang antara lain bertujuan untuk Board of Commissioners level, which is aimed at among
memastikan kebijakan dan strategi manajemen risiko others ensuring that the policies and strategies of risk
diseluruh unit organisasi telah berjalan efektif. management throughout the organization unit are
running effectively.
- 110 -
Pengawasan Aktif Direksi dan Dewan Komisaris Active supervision of the Board of Directors and
(lanjutan) Board of Commissaries (continued)
Hal ini diwujudkan dengan pembentukan Divisi This is implemented by establishing a Risk Management
Manajemen Risiko serta beberapa komite seperti Division and several other committees such as Risk
Komite Pemantau Risiko, Komite Manajemen Risiko Monitoring Committee, Risk Management Committee
dan Komite Aset dan Liabilitas. and Assets and Liabilities Committee.
Wewenang dan tanggung jawab Direksi antara lain: The authority and responsibilities of the Board of
Directors include:
a. Menyusun kebijakan dan strategi Manajemen a. Making written and comprehensive policies and
Risiko secara tertulis dan komprehensif. strategies for risk management.
b. Bertanggung jawab atas pelaksanaan kebijakan b. Taking responsibility for the implementation of risk
Manajemen Risiko dan eksposur Risiko yang management policy and risk exposures undertaken
diambil oleh Bank secara keseluruhan. by the Bank as a whole.
c. Mengevaluasi dan memutuskan transaksi yang c. Evaluating and determining which transactions
memerlukan persetujuan Direksi. requiring the approval of the Board of Directors.
d. Mengembangkan budaya Manajemen Risiko pada d. Developing a culture of risk management at all
seluruh jenjang organisasi. levels of the organization.
e. Memastikan peningkatan kompetensi sumber daya e. Ensuring capacity development of human resources
manusi terkait dengan Manajemen Risiko. associated with Risk Management.
f. Memastikan bahwa fungsi Manajemen Risiko telah f. Ensuring that the Risk Management function is
beroperasi secara independent. operating independently.
g. Melaksanakan kaji ulang secara berkala untuk g. Carrying out the review on a regular basis to
memastikan: ensure:
1. Keakuratan metodologi penilaian risiko. 1. The accuracy of risk assessment methodologies.
2. Kecukupan implementasi sistem informasi 2. The adequacy of Risk Management information

Manajemen Risiko. system implementation.
3. Ketetapan kebijakan dan prosedur Manajemen 3. The determination of Risk Management policies
Risiko serta penetapan limit risiko. and procedures as well as risk limits.
Wewenang dan tanggung jawab Dewan Komisaris The authority and responsibilities of the Board of
antara lain: Commissioners include:
a. Meyetujui dan mengevaluasi kebijakan a. Approving and evaluating the Risk Management
Manajemen Risiko. policy.
b. Mengevaluasi pertanggungjawaban Direksi atas b. Evaluating the accountability of the Board of

pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko. Directors on the implementation of Risk
Management policy.
c. Mengevaluasi dan memutuskan permohonan c. Evaluating and making decisions with regard to
Direksi yang berkaitan dengan transaksi yang the requests of Directors in respect of
memerlukan persetujuan Dewan Komisaris. transactions which require the approval of the
Board of Commissioners.
- 111 -
Pengawasan Aktif Direksi dan Dewan Komisaris Active supervision of the Board of Directors and
(lanjutan) Board of Commissaries (continued)
Dalam penerapan manajemen risiko bank tidak The application of bank risk management is inseparable
terlepas dari pengawasan aktif Dewan Komisaris dan from the active supervision of the Board of
Direksi dimana Bank telah membentuk satuan Commissioners and Board of Directors, for which the
manajemen risiko yang didukung oleh metodologi Bank has formed a risk management unit which is
manajemen risiko serta kebijakan dan prosedur, serta supported by risk management methodology, policies,
bersama satuan kerja kepatuhan dan unit bisnis terkait and procedures, and together with compliance work
melakukan kaji ulang secara berkala atas kebijakan unit and relevant business units conduct reviews on a
dan prosedur disetiap produk dan aktivitas yang regular basis on the policies and procedures of each
dikelola sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang product and activity managed in accordance with the
berlaku. applicable rules and regulations.
Adapun kebijakan, prosedur dan pedoman yang telah The polices, procedures and guidelines which have
direvisi dan disetujui Dewan Komisaris selama tahun been revised and approved by the Board of
2017, antara lain: Commissioners for 2017, include among others:
- Buku Pedoman Perusahaan Budaya Kerja - Corporate Work Culture Manual

- Buku Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa - Manual for Procurement of Goods and Services
- Buku Pedoman Manajemen Risiko Likuiditas dan - Manual for Liquidity and Contingency Risk
Contigency Management
- Buku Pedoman Anti Pencucian Uang (APU); dan - Manual for Anti-Money Laundering (AML); and
Pencegahan Pendanaan Teroris (PPT). Combating the Financing of Terrorism (PPT).
- Buku Pedoman Perusahaan ICAAP (Internal Capital - Internal Capital Adequacy Assessment Process
Adequacy/Assessment Process) (ICAAP) Manual
- Buku Pedoman Perusahaan Good Corporate - Good Corporate Governance (GCG) Manual
Governance (GCG)
- Buku Pedoman Perusahaan Divisi Treasury Bank - Manual for Treasury Division of Bank Jambi
Jambi
- Prosedur Sanksi Karyawan - Sanctions Procedures for Employees
- Prosedur Batas Usia Pensiun - Procedures for Retirement Age Limit
- Prosedur Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) - Procedures for Employment Termination (PHK)
- Prosedur Jam Lembur - Procedures for Working Overtime
- Prosedur Pemberian Penghargaan - Procedures for Awarding
- Prosedur Rotasi Karyawan - Procedures for Employees Rotation
- Prosedur Gaji Karyawan - Procedures for Employee Salaries
- Prosedur Standar Manual Jam Diklat - Standard Procedures of Training Hours Manual
- Prosedur BOST (Bank Jambi Original Scoring Tools) - Procedures for Bank Jambi Original Scoring Tools
- Prosedur Limit Counterparty - Procedures for Limit Counterparty
- Prosedur Pelaksanaan Tabungan Siginjai Berhadiah - Procedures for Implementing Rewarded Siginjai
Langsung Savings
- Prosedur Aplikasi RBBR (Risk Based Bank Rating) - Procedures for Risk Based Bank Rating Application
Kerangka manajemen risiko Risk management framework
Organisasi manajemen risiko Bank melibatkan The Bank's risk management organization involves
pengawasan dari Dewan Komisaris, Direksi dan Komite oversight from the Board of Commissioner, the Board
Pemantau Risiko. Komite Pemantau Risiko merupakan of Directors, and the Risk Monitoring Committee. The
pengawas risiko tertinggi di Dewan Komisaris. Komite Risk Monitoring Committee is the highest risk authority
Pemantau Risiko tersebut menyetujui dan memonitor at the Board of Commissioner level. The Risk
pelaksanaan kerangka dan kebijakan manajemen risiko Monitoring Committee approves and monitors the
Bank. implementation of risk management framework and
policies of the Bank.
- 112 -
Kerangka manajemen risiko (lanjutan) Risk management framework (continued)

Dewan Komisaris mendelegasikan kuasa kepada Board of Commissioner delegates authority to the
Direktur Utama dan Direksi untuk President Director and Board of Directors to implement
mengimplementasikan strategi manajemen risiko. the risk management strategy. The Risk Monitoring
Komite Pemantau Risiko dibentuk oleh Direksi dan Committee is established by the Board of Directors and
bertanggung jawab untuk mengelola risiko yang ada di is responsible for managing risk of the Bank.
Bank.
Kebijakan manajemen risiko Bank ditetapkan untuk The Bank's risk management policies are established to
mengidentifikasi dan menganalisa risiko-risiko yang identify and analyze the risks encountered by the Bank,
dihadapi Bank, untuk menetapkan batasan risiko dan to set appropriate risk limits and controls, and to
pengendalian yang sesuai, serta untuk mengawasi monitor risks and adherence to limits determined. Risk
risiko dan kepatuhan terhadap batasan yang telah management policies and systems are reviewed
ditetapkan. Kebijakan dan sistem manajemen risiko regularly to reflect changes in market conditions,
ditelaah secara berkala untuk mencerminkan products and services offered. The Bank, through its
perubahan dalam kondisi pasar, produk, dan jasa yang training and management standards and procedures,
ditawarkan. Bank, melalui pelatihan serta standar dan aims to develop a disciplined and constructive control
prosedur pengelolaan, berusaha untuk environment, in which all employees understand their
mengembangkan lingkungan pengendalian yang taat roles and obligations.
dan konstruktif, dimana semua karyawan memahami
tugas dan kewajiban mereka.
Komite Audit Bank memiliki tanggung jawab untuk The Bank's Audit Committee is responsible for
memantau kepatuhan terhadap kebijakan dan prosedur monitoring compliance with the Bank's risk management
manajemen risiko, dan untuk menelaah kecukupan policies and procedures, and for reviewing the adequacy
kerangka manajemen risiko yang terkait dengan risiko of the risk management framework in relation to the
risiko yang dihadapi oleh Bank. Dalam menjalankan risks faced by the Bank. The Bank's Audit Committee is
fungsinya, Komite Audit dibantu oleh Satuan Kerja assisted in these functions by Internal Audit Task Force.
Audit Intern. Satuan Kerja Audit Intern secara berkala Internal Audit Task Force undertakes both regular and
maupun sesuai kebutuhan, menelaah pengendalian ad-hoc reviews of risk management controls and
dan prosedur manajemen risiko dan melaporkan procedures, the results of which are reported to the
hasilnya ke Komite Audit Bank. Bank's Audit Committee.
Dalam melaksanakan fungsi pengawasan, Komite In conducting its oversight role, the Risk Monitoring
Pemantau Risiko akan melakukan pengawasan dan Committee will also monitor and evaluate the
evaluasi kinerja Komite Manajemen Risiko. performance of the Risk Management Committee.
Penilaian Profil Risiko Bank Bank’s Risk Profile Ratings
Penilaian profil risiko pada tahun 2017 dan 2016 dapat Bank’s risk profile ratings in 2017 and 2016 are
dilihat pada tabel sebagai berikut: presented in the following table:
Penilaian 2017 dan 2016/ Rating 2017 and 2016

Peringkat risiko yang Peringkat kualitas Peringkat tingkat
melekat/ inherent risk penerapan / quality risiko/Risk level
ratings of application ratings ratings
Kredit Low to moderate Satisfactory Low to moderate Credit

Pasar Low to moderate Satisfactory Low to moderate Market
Likuiditas Low to moderate Satisfactory Low to moderate Liquidity
Operasional Moderate Fair Moderate Operational
Hukum Low to moderate Satisfactory Low to moderate Legal
Strategik Low to moderate Satisfactory Low to moderate Strategic
Kepatuhan Low to moderate Satisfactory Low to moderate Compliance
Reputasi Low to moderate Satisfactory Low to moderate Reputation
Peringkat komposit Low to moderate Satisfactory Low to moderate Composite ranking
- 113 -
Penilaian Profil Risiko Bank (lanjutan) Bank’s Risk Profile Assessment (continued)
Berdasarkan hasil penilaian profil risiko tersebut diatas, Based on the results of the risk profile ratings as stated
tingkat risiko bank secara keseluruhan dinilai rendah, above, the level of the bank's overall risk is rated as
dimana risiko yang melekat pada seluruh aktivitas bank low, the inherent risks is rated as low, and the quality
(inherent risk) dinilai rendah dan kualitas penerapan of risk management is rated as appropriate.
manajemen risiko dinilai memadai.
Manajemen risiko yang dilakukan Bank adalah sebagai Risk management conducted by the Bank is as follows:
berikut:
1. Risiko Kredit 1. Credit Risk
Risiko kredit adalah risiko yang terjadi akibat Credit risk is the risk that occurs when
kegagalan pihak lawan memenuhi kewajiban counterparties fail to comply their obligation to the
kepada Bank, termasuk Risiko kredit akibat Bank, including credit risk due to failure of the
kegagalan debitur, Risiko Konsentrasi Kredit, debtor, credit concentration risk, counterparty
counterparty credit risk dan settlement risk. credit risk and settlement risk.
Sistem manajemen risiko kredit Bank dilaksanakan The Bank’s credit risk management system is
sebagai berikut: implemented as follows:
Selain melakukan penyaluran kredit, pengelolaan In addition to the loan portfolio, credit risk
risiko kredit juga mencakup aktivitas eksposur management activities also include other credit
kredit lainnya seperti penempatan, pembelian exposures such as placement, purchase of
surat-surat berharga dan penyertaan yang dikelola marketable securities and investments are managed
secara komprehensif baik pada tingkat portofolio comprehensively at both the portfolio and
maupun transaksi. transactions.
Dalam Pengelolaan risiko kredit, Bank telah In credit risk management, the Bank has
memiliki kebijakan prosedur dan pedoman established policies and procedures that lending
perkreditan yang terus direvisi secara berkala guidelines have been revised regularly to remain
dengan tetap berdasarkan pada peraturan Otoritas based on the regulations of the Financial Services
Jasa Keuangan dan ketentuan eksternal lainnya Authority and other external conditions that apply.
yang berlaku.
Selain berdasarkan konsep four eyes principles, In addition tp implementing the concept of four
Bank juga menerapkan prinsip the five C's eyes principle, the Bank also applies the five C's
principles (5C) dalam pemberian kredit. principles (5C) in lending. Based on the said
Berdasarkan prinsip tersebut diatas setiap principles, every loan approval will involve Business
pemutusan kredit melibatkan Business Unit dan Unit and the Credit Risk Management Unit
Credit Risk Management Unit secara independen independently to obtain objective decisions in
untuk memperoleh keputusan yang objektif sesuai accordance with the authority limit and the loan
limit kewenangan dimana proses pemutusan kredit approval process is conducted through a credit
dilaksanakan melalui rapat komite kredit. committee meeting.
Pengelolaan risiko kredit yang lebih spesifik juga More specific credit risk management is also
dilakukan atas portofolio kredit maupun eksposur implemented against credit portfolio and exposure
risiko kredit lain yang bermasalah, adapun upaya to other non-performing credit risks, as for the
yang dilakukan antara lain : Melakukan efforts undertaken shall include, among others:
restrukturisasi fasilitas kredit bermasalah, Providing relief of interest arrears, Conducting
Memberikan keringanan tunggakan bunga, auction of non-performing non-performing debtors’
Melakukan lelang atas jaminan debitur kredit collateral, Restructuring non-performing credit
bermasalah dan Penghapusbukuan. facility and Write-offs
- 114 -
1. Risiko Kredit (lanjutan) 1. Credit Risk (continued)
Pengelolaan risiko kredit yang lebih khusus Specific credit risk management is performed on
dilakukan atas portofolio kredit yang bermasalah. the non performing loans portfolio. Efforts
Upaya yang dilakukan diantaranya adalah undertaken include, among others, restructuring of
restrukturisasi fasilitas kredit yang bermasalah, non-performing loans, providing allowances to
pembentukan pencadangan untuk menutup cover potential losses, and write-offs. Specific policy
potensi kerugian, hingga pelaksanaan hapus buku. on non performing loans management process has
Kebijakan pengelolaan kredit bermasalah telah been implemented, including establishing special
dilaksanakan, termasuk pembentukan unit kerja working units to handle such loans.
khusus untuk mengelola kredit.
Kebijakan dan prosedur aktivitas Bank yang terkait Policies and procedures of the Bank's activities
risiko kredit disediakan untuk menjamin para related to credit risk is provided to enable the Bank
pejabat Bank dapat melaksanakan tugasnya sesuai officials to carry out their duties according to
standar yang telah ditetapkan. Ruang lingkup established standards. The scope of the policies and
kebijakan dan prosedur mencakup seluruh aspek procedures covers all aspects and stages of the
dan tahapan dalam proses perkreditan, mulai dari lending process, from the stage of analysis of loans
tahapan analisa persetujuan kredit, pengawasan approval, loans monitoring up to the stage of
kredit sampai dengan tahapan penyelesaian kredit. completion of loans. In addition, the aspects set out
Selain itu aspek-aspek yang diatur dalam kebijakan in the policy and procedure include documentation
dan prosedur kredit adalah dokumentasi dan and administration of loans, legal, authority to
administrasi kredit, legal, wewenang memutus approve loans, collateral and so forth.
kredit, agunan dan sebagainya.
Bank telah menjalankan proses identifikasi, The Bank carries out integrated identification
pengukuran, pemantauan, dan pengendalian risiko measurement, monitoring, and control of risks
yang mencakup profil risiko kredit secara which include credit risk profiles in a comprehensive
terintegrasi dalam suatu proses manajemen risiko risk management process.
yang komprehensif.
Berikut ini adalah rasio atas non-performing loans Below is the ratio of non-performing loans as of
pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan December 31, 2017 and 2016:
2016:
2017 2016

bermasalah - kotor loans - gross
bermasalah - bersih loans – net
Konsentrasi risiko kredit berdasarkan sektor Concentration of credit risk by industry sector.
industri.
Saldo berikut ini menggambarkan rincian eksposur The following amount represents the details of the
kredit Bank pada nilai tercatat (tanpa Bank’s credit risk exposure at carrying amounts
memperhitungkan agunan atau pendukung kredit (without taking into account any collateral held or
lainnya), yang dikategorikan berdasarkan sektor other loans enhancements), categorized based by
industri pada tanggal 31 Desember 2017 dan industry sector as of December 31, 2017 and
2016: December 31, 2016:
- 115 -
Eksposur Maksimum/ Maximum Exposure

Keterangan 2017 2016 Descriptions
Aset Keuangan Financial Assets

Kas 223.176.194.800 184.326.636.800 Cash
Giro pada Bank Indonesia 428.939.050.381 308.263.746.892 Current account with Bank
Indonesia
Giro pada bank lain 408.339.756 828.873.604 Current account with others banks
Penempatan pada Bank 865.051.720.574 886.564.575.077 Placements with Bank Indonesia
Indonesia dan bank lain and other banks - net
Efek-efek - bersih 2.128.969.098.768 1.650.914.867.682 Marketable Securities - net
Kredit yang diberikan-bersih 5.746.024.296.023 4.455.378.452.546 Loans - net
Jumlah 9.392.568.700.302 7.486.277.152.601 Total
Estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi Estimated losses on commitments and contingencies
Per 31 Desember 2017 dan 2016, rekening As of December 31, 2017 and 2016, administrative
administratif tidak mengalami penurunan nilai. account is not impaired.
Agunan dan perlindungan kredit lainnya Collateral and protection to other loans
Bank telah memiliki buku pedoman tentang cara The Bank has a manual on how to assess the type of
menilai jenis jaminan yang bisa diterima sebagai collateral which can be accepted as credit risk
mitigasi risiko kredit. Beberapa agunan utama yang mitigation. Several major collaterals obtained include
diperoleh adalah tanah, bangunan dan kendaraan. land, buildings and vehicles. The Bank also has certain
Bank juga memiliki beberapa fasilitas kredit yang credit facilities guaranteed by third parties.
mendapat penjaminan dari pihak ketiga.
Umumnya, agunan diperlukan untuk setiap pemberian Generally, collateral is required for all loans extended as
kredit sebagai sumber sekunder pelunasan kredit a secondary source of loan repayment and also as a
("secondary source of repayment") dan sebagai salah form of credit risk mitigation. The primary source of
satu bentuk mitigasi risiko kredit. Sumber utama loan repayment is the funds generated from business
pelunasan kredit adalah dari hasil usaha debitur. operations of the borrowers.
Kualitas aset keuangan Quality of financial assets
Bank telah memiliki kebijakan yang telah diterapkan The Bank has a policy which has been consistently
secara konsisten untuk pemeringkatan risiko atas applied for risk assessment of the financial asset
portofolio aset keuangan. Sistem peringkat ini portfolio. This rating system is supported by a variety of
didukung oleh berbagai analisis keuangan, financial analyses, combined with market information
dikombinasikan dengan informasi pasar yang telah that has been processed for the measurement of
diolah guna pengukuran risiko pihak lawan. Semua counterparty risk. All risk ratings are adjusted to the
peringkat risiko disesuaikan dengan berbagai kategori various categories and ranks as determined in
dan ditentukan sesuai dengan panduan peringkat Bank accordance with the Bank Indonesia's rating guidance.
Indonesia.
Evaluasi penurunan nilai Impairment assessment
Bank menentukan penyisihan kerugian penurunan nilai The Bank determines the allowances for impairment
secara individual untuk masing-masing kredit yang losses for each significant loan on an individual basis.
diberikan yang signifikan.
- 116 -

Evaluasi penurunan nilai (lanjutan) Impairment assessment (continued)
Hal-hal yang dipertimbangkan dalam menentukan Items considered when determining allowance for
jumlah penyisihan kerugian penurunan nilai antara impairment losses include the sustainability of the
lain kemampuan debitur untuk memperbaiki kinerja debtors' business plan, its ability to improve
saat menghadapi kesulitan keuangan, proyeksi performance once a financial difficulty has arisen,
penerimaan dan ekspektasi pengeluaran saat projected receipts and the expected payout should
terjadi kepailitan, ketersediaan dukungan keuangan bankruptcy occurs, the availability of other financial
lainnya, termasuk klaim terhadap pihak asuransi, support, including claim for the insurance party, the
nilai agunan yang dapat direalisasikan, dan realizability of collateral, and the timing of expected
ekspektasi waktu diperolehnya arus kas. cash flows.
Penyisihan kerugian penurunan nilai dievaluasi The allowance for impairment losses is evaluated at
setiap tanggal pelaporan. Sedangkan evaluasi each reporting date. The allowance for impairment
penyisihan kerugian penurunan nilai secara kolektif losses based on collective evaluation is made for
dilakukan atas kredit yang diberikan yang tidak the loans which are not individually significant. But
signifikan secara individual. Namun bila ada bukti if there is objective evidence of impairment or
objektif penurunan nilai khususnya pembayaran certain principal payment or interest are
pokok atau bunga menunggak lebih dari 90 hari, outstanding for more than 90 days, the system will
sistem akan menghitung penurunan nilai secara calculate the individual impairment.
individual.
Konsentrasi risiko aset keuangan dengan eksposur Concentrations of risk of financial assets with
risiko kredit: credit risk exposure:
i. Berdasarkan sektor ekonomi: i. By economic sectors:
2017 2016
Rumah Tangga 4.594.612.118.579 3.576.391.387.539 Household

Jasa perorangan yang Individual and household
melayani rumah tangga 371.398.855.344 224.601.898.358 services
Pertanian, perburuan,dan Agriculture, hunting and
kehutanan 182.250.329.296 73.236.951.853 forestry
eceran 150.934.546.271 90.894.247.627 groceries
Bukan lapangan usaha 142.538.728.480 268.454.667.971 Non-business sector
Konstruksi 137.148.174.029 117.379.222.767 Construction
Jasa kemasyarakatan, Social culture, other entertainment
sosial budaya 77.331.319.211 45.027.491.818 services
Penyedian akomodasi dan Hotel, food and
makan minum 51.734.723.316 42.777.467.786 beverages
Komunikasi 23.972.374.484 2.082.933.910 communication
Industri Pengolahan 12.106.336.440 8.049.822.234 Utilities industry
Jasa kesehatan dan sosial 10.599.394.922 3.356.937.164 Health and social services
Perikanan dan Perindustrian 10.190.835.791 5.325.489.191 Fishery and Manufacturing
Real estate, usaha Real estate, rent,
persewaan dan jasa and service
perusahaan 5.659.862.048 3.920.878.521 company
Jasa pendidikan 869.366.567 99.000.854 Education Service
Pertambangan dan
penggalian 490.002.293 669.141.255 Mining and excavation
Listrik, Gas, dan Air 315.146.286 4.103.879.252 Water, Gas and electricity
Lainnya 220.975.012 1.198.384.769 Others
Jumlah 5.772.373.088.369 4.467.569.802.869 Total
- 117 -
Evaluasi penurunan nilai (lanjutan) Impairment assessment (continued)
ii. Berdasarkan jenis: ii. By type:
2017 2016
Konsumsi 4.866.453.662.294 3.953.614.558.230 Consumption

Sindikasi 133.651.028.740 97.645.636.058 Syndicated
Modal kerja 125.211.260.492 131.709.649.130 Working Capital
Karyawan 72.560.004.071 71.994.641.596 Employee
Jumlah 5.772.373.088.369 4.467.569.802.869 Total
Mutasi penyisihan (CKPN) berdasarkan jenis Changes in allowance (CKPN) by type of loans:
kredit yang diberikan:

Kolektif/ Jumlah/

Pembalikan
(penyisihan)
selama tahun Reversal (allowance)
berjalan -- (14.157.442.023) (14.157.442.023) during the year
Penghapusbukuan
selama tahun Write-offs during the
berjalan -- -- -- current year
2. Risiko Pasar 2. Market Risk
Manajemen risiko pasar berhubungan dengan Market risk management is associated with the
risiko kerugian yang dihadapi Bank akibat dari risk of loss of the Bank resulting from changes in
pergerakan variabel pasar (perubahan suku interest rates and exchange rates that affect the
bunga dan nilai tukar) yang mempengaruhi Bank portfolio.
portofolio Bank.
Risiko Pasar secara komposit dinilai rendah baik Market risk is compositely undervalued for both
inheren risk maupun kualitas manajemen risiko. inherent risk and quality of risk management. When
Eksposur risiko pasar tidak signifikan, mayoritas exposure to market risk is insignificant, the majority
portofolio treasury ditempatkan pada instrumen of treasury portfolio is placed on the low risk
low risk yaitu penempatan dan reverse repo. instruments, namely placement and reverse repo.
Dalam melakukan penempatan dana pada bank In making fund placement with counterparty bank,
counterparty, Bank telah memperhatikan batasan the Bank takes into account the maximum limit
maksimum yang diperbolehkan regulator. allowed by regulator.
Pengelolaan risiko pasar dilakukan sesuai dengan Management of market risk is performed in
kebijakan dan prosedur Bank yang berkaitan accordance with the Bank’s policies and procedures
dengan produk dan jasa serta aktivitas treasury related with the products and services and also
dan risiko yang melekat pada bisnis. treasury activities and the inherent risk of the
business.
- 118 -
2. Risiko Pasar (lanjutan) 2. Market Risk (continued)
Risiko suku bunga timbul akibat perubahan harga Interest rate risk represents risk resulting from
instrumen keuangan dari posisi trading book atau changes in the financial instrument prices from the
akibat perubahan nilai ekonomis posisi banking trading book position or from changes of the
book, karena perubahan suku bunga. economic value position of the banking book due to
changes in the interest rate.
Dalam mengelola risiko suku bunga dilakukan pada The interest rate risk management is carried out on
eksposur banking book, dengan memperhatikan the banking book exposure by taking into
posisi gap aset dan liabilitas Bank yang sensitif considerations the gap position of the Bank’s assets
terhadap pergerakan suku bunga yang and liabilities, which is sensitive to changes in
mempengaruhi stabilitas tingkat profitabilitas Bank. interest rate, which influences the stability of the
Bank’s profitability level.
Tabel di bawah ini merupakan rata-rata tingkat The table below summarizes the average contractual
suku bunga kontraktual per tahun untuk aset dan interest rates per annum for significant financial
liabilitas keuangan yang signifikan pada tanggal assets and liabilities as of December 31, 2017 and
31 Desember 2017 dan 2016: 2016:
2017 2016
Aset Assets
Giro pada Bank Indonesia 2,50% 2,50% Current accounts with Bank Indonesia
Giro pada Bank Lain 0,11% 0,11% Current account with other banks
Penempatan pada Ban Placements with Bank Indonesia and
Indonesia dan Bank lain 4,25% 5,41% other banks
Surat-surat berharga 6,75% 7,00% Marketable securities
Kredit yang diberikan 11,84% 11,75% Loans
Libilitas Liabilities
Simpanan nasabah 7,00% 7,50% Deposits from customers
Simpanan dari bank lain 4,25% 6,50% Deposits from other banks
3. Risiko Likuiditas 3. Liquidity Risk
Risiko likuiditas adalah risiko akibat Liquidity risk represents the risk due to the inability
ketidakmampuan Bank untuk memenuhi kewajiban of the Bank to meet its maturing obligations from
yang jatuh tempo dari sumber pendanaan arus kas cash flow funding sources and/or from high-quality
dan/atau dari aset likuid berkualitas tinggi yang liquid assets that can be pledged, without disrupting
dapat diagunkan, tanpa mengganggu aktivitas dan the activities and financial condition of the Bank.
kondisi keuangan Bank.
Dalam melakukan penilaian terhadap kebutuhan In assessing the funding needs, the Bank has
pendanaan, Bank telah melakukan analisa terhadap analyzed the maturity profile report, cash flow
laporan maturity profile, proyeksi arus kas dan projection and stress test aimed at knowing to what
melakukan stress test yang bertujuan untuk extent the Bank is able to meet the funding needs in
mengetahui seberapa besar kemampuan Bank the event of crisis, so that it can be immediately
dalam memenuhi kebutuhan pendanaan pada saat anticipated.
terjadi krisis, sehingga dapat segera dilakukan
antisipasi.
- 119 -
3. Risiko Likuiditas (lanjutan) 3. Liquidity Risk (continued)
Untuk meminimalisasi risiko likuiditas, Bank telah To minimize liquidity risk, Bank has taken the
melakukan langkah-langkah sebagai berikut: following measures:
1. Menjaga ketersediaan dana sesuai dengan 1. Maintaining the availability of funds in accordance
kebutuhan operasional kas pemerintah daerah, with the operational needs of local government
pemenuhan Giro Wajib Minimum (GWM) dan coffers, Minimum Statutory Compliance (GWM)
kebutuhan penarikan nasabah masyarakat; and withdrawal of society customers' needs;
2. Mengoptimalkan fungsi ALCO dan treasuri; 2. Optimizing ALCO dan treasury function;
3. Mengelola penghimpunan Dana Pihak Ketiga 3. Managing the balance of Third Party fund raising
yang seimbang dengan pertumbuhan to lending growth;
penyaluran kredit;
4. Menjaga hubungan baik dengan sumber 4. Maintaining good relationships with funding
pendanaan dan pemegang dana dominan. sources party and the dominant fund holders.
Tabel jatuh tempo berikut menyajikan informasi The following maturity table provides information
mengenai perkiraan sisa jatuh tempo dari aset dan regarding the expected maturities within which
liabilitas keuangan pada tanggal 31 Desember financial assets and liabilities as of December 31,
2017 dan 2016 (dalam jutaan Rupiah): 2017 and 2016 (in million Rupiah):
Sampai dengan 6 - 12 bulan/

Saldo/ 1 bulan/ 1 - 3 bulan/ 3 - 6 bulan/ 6 - 12 > 12 bulan/
Amount Up to 1 Month 1 - 3 months 3 - 6 months months > 12 months
Aset Assets
Kas 223.176 223.176 -- -- -- -- Cash
Current account with Bank
Giro pada Bank Indonesia 428.939 428.939 -- -- -- -- Indonesia
Current account with others
Giro pada Bank Lain 408 408 -- -- -- -- Bank
Placement with Bank
Penempatan pada Bank Indonesia and other
Indonesia dan Bank Lain 865.052 865.052 -- -- -- -- Banks
Efek -efek 2.128.969 591.093 42.432 59.345 75.000 1.361.099 Marketable securities
Kredit yang diberikan 5.746.024 16.861 2.433.095 15.747 25.875 3.254.446 Loan
Beban dibayar dimuka, Aset Prepaid Expenses, and
lain-lain 64.534 -- 64.534 -- -- -- Others asset
Jumlah aset 9.457.102 2.125.529 2.540.061 75.092 100.875 4.615.545 Total Assets
Obligations due
Liabilitas segera 69.513 69.513 -- -- -- -- immediately
Simpanan nasabah 5.729.482 4.318.189 877.039 229.298 304.952 4 Deposits from customers
Simpanan dari bank lain 1.831.977 1.786.977 -- -- 45.000 -- Deposits from others bank
Efek-efek yang diterbitkan 496.022 -- -- -- -- 496.022 Securities issued
Pinjaman yang diterima 1.600 -- -- -- -- 1.600 Borrowings
Utang pajak 8.669 -- 8.669 -- -- -- Taxes payable
liabilitas lain-lain 26.925 2.095 10.929 3.232 -- 10.669 others liabilities
Jumlah liabilitas 8.164.188 6.176.774 896.637 232.530 349.952 508.295 Total Liabilities
Difference assets and
Selisih aset dan liabilitas 1.292.914 (4.051.245) 1.643.424 (157.438) (249.077) 4.107.250 liabilities
- 120 -

Sampai dengan 6 - 12 bulan/
Saldo/ 1 bulan/ 1 - 3 bulan/ 3 - 6 bulan/ 6 - 12 > 12 bulan/
Amount Up to 1 Month 1 - 3 months 3 - 6 months months > 12 months
Aset Assets
Kas 184.327 184.327 -- -- -- -- Cash
Current account with Bank
Giro pada Bank Indonesia 308.264 308.264 -- -- -- -- Indonesia
Current account with others
Giro pada Bank Lain 829 829 -- -- -- -- Bank
Placement with Bank
Penempatan pada Bank Indonesia and other
Indonesia dan Bank Lain 886.565 474.925 185.000 -- 164.119 62.521 Banks
Efek -efek 1.650.915 152.699 881.000 50.000 73.216 494.000 Marketable securities
Kredit yang diberikan 4.455.378 18.915 7.553 5.733 24.661 4.398.516 Loans
Beban dibayar dimuka, dan Prepaid Expenses, Deferred
Aset lain-lain 60.706 -- 60.706 -- -- -- tax assets and Others asset
Jumlah asset 7.546.984 1.139.959 1.134.259 55.733 261.996 4.955.037 Total Assets
Obligations due
Liabilitas segera 44.107 44.107 -- -- -- -- immediately
Simpanan 4.333.739 1.901.524 1.628.555 139.330 596.857 67.473 Deposits from customers
Simpanan dari bank lain 1.999.790 1.308.790 676.000 -- 15.000 -- Deposits from others bank
Efek-efek yang diterbitkan -- -- -- -- -- Securities Issued
Pinjaman yang diterima 52.000 -- -- -- 50.400 1.600 Borrowings
Utang pajak 8.132 -- 8.132 -- -- -- Taxes payable
Liabilitas lain-lain 20.598 10.929 -- -- -- 9.669 Others liabilities
Jumlah liabilitas 6.458.366 3.265.350 2.312.687 139.330 662.257 78.742 Total Liabilities
Difference assets and
Selisih aset dan liabilitas 1.088.618 (2.125.391) (1.178.428) (83.597) (400.261) 4.876.295 liabilities
Untuk memastikan kemampuan Bank dalam memenuhi To ensure the Bank's ability to immediately fulfill its
segera kewajibannya kepada nasabah atau liabilities to the customers or counterparties, the Bank
counterparty, Bank menerapkan kebijakan pengelolaan implements a policy of managing liquidity through
likuiditas melalui alokasi penempatan pada cadangan placements in the allocation of Primary Reserve which
primer (Primary Reserve) yang mana prioritas utama is mainly to comply with the provisions stipulated by
penempatan dana tersebut untuk memenuhi ketentuan Bank Indonesia. Primary Reserve also aims at
yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. Primary Reserve anticipating the possibility of a withdrawal by
juga bertujuan untuk mengantisipasi kemungkinan customers, either withdrawal of public deposits or
terjadi penarikan oleh nasabah, baik penarikan dana drawdown of loans, secondary reserve, in which such
simpanan masyarakat maupun penarikan kredit, reserves can be used to, among others:
cadangan sekunder (Secondary Reserve) dimana
cadangan tersebut dapat digunakan antara lain:
- Untuk memenuhi kebutuhan likuiditas jangka - Meet short-term liquidity needs;

pendek;
- Memenuhi kebutuhan likuiditas yang harus segera - Meet the immediate liquidity needs which had not
dipenuhi yang sebelumnya tidak diperkirakan; been expected;
- Sebagai tambahan apabila cadangan primer tidak - Serve as addition, in the event of inadequate primary
mencukupi. reserve.
- 121 -
Selain itu Bank telah memiliki kebijakan Contingency In addition, the Bank has had a policy Contingency
Funding Plan yang berisi langkah-langkah yang Funding Plan in place which contains the measures
harus dilakukan oleh Bank dalam mengantisipasi to be taken by the Bank in anticipating and
dan menghadapi kondisi kesulitan likuiditas dimana addressing liquidity difficulties in which the daily
dalam pengelolaan likuiditas harian dilakukan oleh liquidity management is carried out by the Treasury
Divisi Treasury dan Dana dan terhadap terjadi and Fund Division, and with regard to external
perubahan eksternal Bank telah memiliki komite changes the Bank has formed ALCO Committee
ALCO (Asset and Liabilities Committee). (Asset and Liabilities Committee).
4. Risiko Operasional 4. Operational Risk
Risiko operasional adalah risiko akibat Operational risk represents the risk due to the
ketidakcukupan dan/atau tidak berfungsinya suatu inadequacy and/or malfunction of some internal
proses internal, kesalahan manusia, kegagalan processes, human error, system failure, and/or the
sistem, dan/atau adanya kejadian-kejadian eksternal presence of external events affecting the operations
yang mempengaruhi operasional Bank. of the Bank.
Didalam pengelolaan risiko operasional Bank telah In operational risk management the Bank has made
membuat kebijakan secara menyeluruh disetiap unit an extensive policy for all of its work units and the
kerja dan aktivitas operasional Bank. Adapun operational activities. The policy for operational risks
beberapa kebijakan dalam pengendalian risiko management includes, among others:
operasional antara lain:
- Melakukan pengkajian terhadap kebijakan, - Conducting a review of the policies, guidelines and
pedoman dan prosedur pengendalian intern procedures for internal control in accordance with
sesuai dengan kondisi perkembangan dunia the conditions of the development of the banking
perbankan, kebijakan pemerintah dan limitasi sector, government policy and operational
operasional yang ditetapkan. limitations specified.
- Melakukan tindakan pemantauan, koreksi dan - Monitoring, correcting and completing the findings
penyelesaian terhadap hasil temuan baik dari from both internal and external parties.
pihak intern dan pihak ekstern.
- Bank telah mengeluarkan SK Nomor 220 Tahun - Issuing Degree No. 220 of 2016 on Regulation of
2 0 1 6 t en t an g Per at u r an pem ber ian sanction/punishment for violation by employees
sanksi/hukuman atas pelanggaran karyawan dan and Directors Instruction Number IN.43.10/KP.DIR
Instruksi Direksi Nomor IN.43.10/KP.DIR tentang on penalty for misreporting which is intended to
sanksi denda terhadap kesalahan laporan yang be used as a reference by employees in
bertujuan menjadi acuan bagi karyawan dalam performing their work and tasks in compliance
bekerja dan menjalankan tugas sesuai ketentuan with the prevailing provisions and regulations.
dan peraturan yang berlaku.
Risiko operasional secara komposit dinilai cukup Operational risks are compositely rated fairly high.
tinggi. Penilaian risiko operasional yang dinilai cukup Operational risk assessment is rated at fairly high
tinggi dapat dilihat dari beberapa hal antara lain: viewed from several aspects, among others:
- 122 -
4. Risiko Operasional (lanjutan) 4. Operational Risk (continued)

- Didalam struktur organisasi Bank masih terdapat - In the Bank's organizational structure there are
kekosongan dibeberapa bagian namun untuk some vacant positions. To overcome the problem
mengatasi masalah tersebut Bank telah the Bank has issued a letter of assignment to
mengeluarkan surat penunjukan karyawan employee regarding the addition of functions,
tentang penambahan fungsi wewenang, tugas authority, duties and responsibilities to support the
dan tanggung jawab guna menunjang efektifitas Bank's business effectiveness
bisnis Bank agar berjalan dengan lancar
- Terdapat kelemahan dalam pemetaan kebutuhan - There is a shortcoming in the mapping of human
jumlah Sumber Daya Manusia dibeberapa kantor resources quantity requirements in several branch
cabang berdasarkan beban kerja. offices based on the workload.
- Belum maksimalnya peningkatan kompetensi, - Sustainable improvement of competence, quality
kualitas dan pengetahuan sumber daya manusia and knowledge of human resources in a sections
secara berkesinambungan dibagian yang requiring special skills/competencies to avoid
memerlukan keahlian/kompetensi khusus untuk failure due to human error is inadequate.
menghindari terjadi kegagalan karena faktor
manusia.
- Terdapat sanksi yang dikenakan kepada Bank - There are sanctions imposed on the Bank as a
akibat pelanggaran yang dilakukan terkait result of a breach made regarding the reporting to
pelaporan kepada regulator dengan jumlah sanksi the regulator in significant amount of liabilities.
denda kewajiban membayar yang cukup This is due to the lack of comprehension and
signifikan. Hal tersebut disebabkan masih accuracy of the officer in preparing the mandatory
kurangnya pemahaman dan ketelitian petugas reporting to the regulator.
dalam mengerjakan kewajiban pelaporan kepada
regulator.
2017 2016
Pendapatan bruto Gross Income
(rata-rata 3 tahun (average of last
terakhir) 458.107.846.889 386.801.169.341 3 years)
Beban modal 68.716.177.033 58.020.175.401 Capital Charge
Aset Tertimbang Operational Risk
Menurut Risiko Weighted
(ATMR) 858.952.212.917 579.831.935.276 Assets
5. Risiko Hukum 5. Legal risk
Risiko hukum adalah risiko akibat tuntutan hukum Legal risk represents the risk due to legal aspects,
dan/atau kelemahan aspek yuridis, yang antara legal claims and/or weaknesses in agreements
lain dis ebabkan ketiadaan perat u r an which among others are caused by the absence
perundang-undangan yang mendukung, atau of supporting regulations, weaknesses in
kelemahan perikatan seperti tidak dipenuhinya agreements such as that the criteria for valid
syarat sahnya kontrak dan pengikatan agunan contracts is not fulfilled, and inappropriate
yang tidak sempurna. collateral arrangements.
Aspek yuridis secara komposit dinilai rendah, baik Juridical aspects are compositely rated as low,
dari risiko inheren maupun dari kualitas penerapan both for inherent risk as well as for the quality of
manajemen risiko, antara lain : risk management, as follows:
- Tidak terdapat proses litigasi yang terjadi pada - There are no litigation processes that occur in
Bank; the Bank;
- 123 -
5. Risiko Hukum (lanjutan) 5. Legal risk (continued)

- Standar perjanjian yang biasa digunakan oleh - Standard agreements commonly used by the
Bank menggunakan best practice yang Bank are using best practice based on prevailing
didasarkan oleh peraturan dan laws and regulations.
perundang-undangan yang berlaku.
- Seluruh aktivitas transaksi dan aktivitas bisnis - All transactions activities and business activities
yang dijalankan terkait produk/jasa yang dimiliki carried out related to products/services owned by
Bank telah mengacu kepada the Bank are subjected to the applicable laws and
perundang-undangan dan ketentuan yang regulations.
berlaku.
- Kompleksitas kegiatan usaha Bank masih relatif - The complexity of the business of the Bank is
sederhana, sehingga potensi risiko hukum yang relatively modest, so the potential legal risks that
mungkin terjadi masih relatif kecil; may occur is relatively small;
- Setiap terdapat perjanjian kerjasama dengan - Prior to entering into each cooperation agreement
pihak ketiga, terlebih dahulu dilakukan with a third party, the Bank performs an
pengkajian terhadap draft perjanjian tersebut assessment of the draft agreement to minimize
untuk meminimalisir risiko hukum yang timbul the legal risks which may arise in the future.
dikemudian hari.
Identifikasi risiko hukum dilakukan pada seluruh Legal risks are identified for all functional activities
aktivitas fungsional yang melekat pada that are inherent to loan, treasury, operational and
perkreditan, treasury, operasional, sistem information technology systems and human
informasi teknologi dan pengelolaan sumber daya resources management.
manusia.
6. Risiko Reputasi 6. Reputation Risk
Risiko reputasi adalah risiko akibat menurunnya Reputation risk represents the risk due to a
tingkat kepercayaan stakeholder yang bersumber decrease in the stakeholders’ trust that results from
dari persepsi negatif terhadap Bank. a negative perception of the Bank.
Identifikasi risiko reputasi dilakukan secara berkala Reputation risk identification is performed
sesuai dengan pengalaman kerugian di masa lalu periodically based on the knowledge of historical
yang disebabkan oleh risiko reputasi. Penilaian losses due to reputation risk. Reputation risk
risiko reputasi dilakukan secara kualitatif antara valuation is performed qualitatively among others
lain bersumber dar pemberitaan negatif yang from the public/customers and customer’s
muncul dari masyarakat/nasabah dan keluhan complaints.
nasabah.
Secara komposit dinilai rendah, baik dari risiko Reputation risk is compositely rated as low, both for
inheren maupun dari kualitas penerapan inherent risk and the quality of risk management,
manajemen risiko dan dalam pengelolaan risiko and in the management of reputation risk the Bank
reputasi Bank telah melakukan langkah-langkah has taken the following measures:
antara lain:
- Bank telah membentuk Bidang Sekretaris - Establishing Corporate Secretary Division under
Perusahaan dibawah Divisi Umum sesuai dengan the General Division in accordance with of the
SK Direksi No.210 tahun 2016 tentang struktur Letter of the Board of Directors No. 210 of 2016
organisasi Bank Jambi. on the organizational structure of Bank Jambi.
- Bank telah memiliki Buku Pedoman Perusahaan - The Bank has Corporate Manual regarding
tentang perlindungan konsumen dan consumer protection and settlement of customer
penyelesaiaan pengaduan nasabah. complaints.
- 124 -
6. Risiko Reputasi (lanjutan) 6. Reputation Risk (continued)
- Satuan Kerja Manajemen Risiko dan Divisi SKAI - Risk Management Unit and the Internal Audit
melakukan kaji ulang dan pemantauan terhadap Division conducts a review and monitoring of the
kebijakan yang dikeluarkan manajemen agar policies issued by the management in order to not
tidak menimbulkan pemberitaan negatif kepada cause negative news to the public.
masyarakat.
- Bank Jambi telah memiliki website yang dapat - Bank Jambi has a website that can be accessed
diakses oleh seluruh masyarakat umum sebagai by the public as one means of delivering
salah satu sarana penyampaian aspirasi saran aspirations, suggestions and complaints against
dan keluhan terhadap Bank Jambi yang dikelola Bank Jambi managed by the corporate secretary
oleh bidang corporate secretary pada Divisi division under the General Division with reference
Umum dengan mengacu pada Buku Pedoman to Consumer Protection Manual as an effort to
Perlindungan Konsumen sebagai upaya settle customer complaints/complaints of these
penyelesaian terhadap pengaduan/keluhan customers.
nasabah tersebut.
7. Risiko stratejik 7. Strategic Risk
Risiko stratejik adalah risiko akibat ketidaktepatan Strategic risk represents the risk due to
dalam pengambilan dan/atau pelaksanaan suatu inaccuracies in the decision and/or implementation
keputusan stratejik serta kegagalan dalam of a strategic decision as well as the failure to
mengantisipasi perubahan lingkungan bisnis. anticipate changes in the business environment.
Evaluasi dilakukan secara berkala sebagai salah Evaluation is conducted periodically as a form of
satu bentuk pengendalian serta untuk mengetahui control and aimed at finding out the extent of
sejauh mana keberhasilan dalam pencapaian success in achieving the target plan of the Bank
rencana target Bank serta mencari solusi jika and finding a solution in case of obstacles in its
terjadi kendala dalam pelaksanaannya, hal tersebut implementation. It is as process of risk
sebagai bentuk proses pengukuran dan measurement and control performed by the Bank.
pengendalian risiko yang dilakukan oleh Bank.
8. Risiko kepatuhan 8. Compliance risk
Risiko kepatuhan adalah risiko yang terjadi karena Compliance risk represents risk incurred due to the
Bank tidak mematuhi dan/atau tidak melaksanakan fact that the Bank has not complied with and/or has
ketentuan internal dan peraturan not implemented appropriate internal policies and
perundang-undangan. regulations.
Risiko kepatuhan timbul akibat Bank tidak Compliance risk arising from the non-compliance by
mematuhi dan/atau tidak berfungsinya proses the Bank and/or internal processes failure, human
internal, kesalahan manusia, kegagalan sistem, error, system failure, and/or the presence of
dan/atau adanya kejadian-kejadian eksternal yang external events that affect the Bank's performance.
mempengaruhi kinerja Bank.
Secara komposit dinilai rendah, berdasarkan hasil Compositely rated as low, based on the results of
penilaian risiko kepatuhan yang melekat pada the assessment of compliance risk inherent in all
seluruh aktifitas bahwa potensi risiko rendah dan the activities the potential risk is low and the quality
terhadap penilaian kualitas penerapan manajemen of risk management assessment is fair.
risiko cukup memadai.
- 125 -
8. Risiko kepatuhan (lanjutan) 8. Compliance risk (continued)
Selain itu dalam pengelolaan risiko kepatuhan Bank In addition, in managing compliance risk the Bank
telah membentuk Satuan Kepatuhan dibawah has formed a Compliance Unit under the auspices
naungan Direktur Kepatuhan yang memiliki tugas of the Compliance Director, who has duties and
dan tanggung jawab sebagai berikut responsibilities as follows:
- Membuat langkah-langkah dalam mendukung - Formulating measures to support the creation of

terciptanya budaya kepatuhan di seluruh unit a compliance culture throughout the work units.
kerja.
- Melakukan identifikasi, pengukuran, monitoring - Identifying, measuring, monitoring and controlling

dan pengendalian terhadap risiko kepatuhan compliance risks, in compliance with the
yang mengacu kepada ketentuan regulator dan prevailing laws and regulations.
perundang-undangan yang berlaku.
- Menilai, mereviu, merekomendasikan dan - Assessing, reviewing, recommending and

mengevaluasi efektivitas, kecukupan dan evaluating the effectiveness, adequacy and
kesesuaian kebijakan, ketentuan, sistem maupun suitability of policies, regulations, systems and
prosedur yang dimiliki dengan peraturan procedures that are owned in compliance with the
perundang-undangan yang berlaku. prevailing laws and regulations.
- Melakukan upaya-upaya untuk memastikan - Undertaking measures to ensure that policies,

bahwa kebijakan, ketentuan, sistem dan regulations, systems and procedures as well as
prosedur serta kegiatan aktivitas Bank telah the activities of the Bank are implemented in
berjalan sesuai dengan ketentuan dan compliance with the prevailing laws and
perundang-undangan yang berlaku. regulations.
39. MANAJEMEN MODAL 39. CAPITAL MANAGEMENT
Tujuan utama dari kebijakan Bank atas kebijakan The primary objectives of the Bank’s capital
pengelolaan modal adalah untuk memastikan bahwa management policy are to ensure that the Bank has a
Bank memiliki modal yang kuat untuk mendukung strong capital to support the Bank’s current business
strategi pengembangan ekspansi usaha Bank saat expansion strategy to sustain future development of the
ini dan mempertahankan kelangsungan business, to meet regulator capital adequacy
pengembangan di masa mendatang serta untuk requirements, and to ensure the efficiency of Bank’s
memenuhi ketentuan kecukupan permodalan yang capital structure.
ditetapkan oleh regulator serta memastikan agar
struktur permodalan Bank telah efisien.
Bank menyusun Rencana Permodalan berdasarkan Bank undertakes Capital Planning based on assessment
penilaian dan penelaahan atas kebutuhan kecukupan and review of the capital situation in terms of the legal
permodalan yang dipersyaratkan dan capital adequacy requirement, combined with
mengkombinasikannya dengan tinjauan perkembangan assessment of economic outlooks. Bank will continue to
ekonomi terkini. Bank senantiasa akan link financial and capital adequacy goals to risk which
menghubungkan tujuan keuangan dan kecukupan can be tolerated through the capital planning process
modal terhadap risiko yang dapat ditoleransi method as well as assess the businesses based on
melalui proses perencanaan modal, begitu pula Bank’s capital and liquidity requirements.
dengan bisnis yang disesuaikan dengan tingkat
permodalan dan persyaratan likuiditas Bank.
- 126 -
39. MANAJEMEN MODAL (Lanjutan) 39. CAPITAL MANAGEMENT (Contiuned)
Kebutuhan permodalan Bank juga direncanakan The capital requirements of the Bank are also discussed
dan didiskusikan secara rutin yang didukung dengan and planned on a routine basis supported by data
data-data analisis. analysis.
Rencana Permodalan disusun oleh Dewan Direksi Capital Planning is prepared by the Board of Directors
sebagai bagian dan Rencana Bisnis Bank dan as part of Bank’s business plan and is approved by the
disetujui oleh Dewan Komisaris. Perencanaan ini Board of Commissioners. Capital Planning ensures that
diharapkan akan memastikan tersedianya modal adequate levels of capital and strong mix of the
yang cukup dan terciptanya struktur permodalan different components of capital are maintained to
yang kuat guna mendukung pertumbuhan bisnis ke support business growth in the future.
depan.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menentukan dan Financial Services Authority (OJK) sets and monitors
mengawasi kebutuhan modal Bank. Bank capital requirements for the Bank. The Bank is required
diwajibkan untuk mentaati peraturan yang berlaku to comply with prevailing regulation in respect of
dalam hal ini modal yang diwajibkan regulatory capital. The Bank's approach to capital
regulator.Pendekatan Bank terhadap pengelolaan management is driven by bank's strategic and
modal ditentukan oleh strategi dan persyaratan organisational requirements, taking into account
organisasi bank, dengan memperhitungkan peraturan, regulatory, economic and commercial environment.
serta keadaan ekonomi dan komersial.
Bank mematuhi semua persyaratan modal yang Bank has complied with all regulator imposed capital
ditetapkan oleh pihak regulator sepanjang periode requirements throughout the reporting period,
pelaporan, khususnya berkenaan dengan particularly regarding Capital Adequacy Ratio (CAR) and
perhitungan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum calculation of Risk Weighted Assets (RWA).
(KPMM) dan Aktiva Tertimbang Menurut Risiko
(ATMR).
Perhitungan kebutuhan modal berdasarkan Peraturan Calculation of capital requirement under the Financial
Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No.11/POJK.03/2016 Services Authority (POJK) Regulation
2016 tanggal 29 Januari 2016 dan dirubah dengan No.11/POJK.03/2016, dated January 29, 2016 and
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) amended with the Financial Services Authority (POJK)
No.34/POJK.03/2016 tanggal 22 September 2016 Regulation No.34/POJK.03/2016 dated September 22,
tentang "Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Bank 2016 on "Minimum Capital Requirement for Commercial
Umum",serta Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Banks", and Circular Letter of the Financial Services
No.26/SEOJK.03/2016 tanggal 14 Juli 2016 tentang Authority No.26/SEOJK.03/2016 dated July 14, 2016
Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Sesuai Profil regarding Minimum Capital Adequacy Ratio According
Risiko dan Pemenuhan Capital Equivalency Maintained to Capital Equivalency Maintained Assets (CEMA) Risk
Assets (CEMA). and Compliance Profile.
Penyediaan modal minimum sebagaimana Minimum capital requirements are as follows:

dimaksud ditetapkan sebagai berikut:
a. Untuk profil risiko peringkat 1 (satu), modal a. For banks with risk profile rating 1 (one), the
minimum terendah yang wajib dimiliki adalah 8% minimum capital requirement is 8% of Risk
dari Aset Tertimbang Menurut Risiko; Weighted Asset;
b. Untuk profil risiko peringkat 2 (dua), modal b. For banks with risk profile rating 2 (two), the
minimum terendah yang wajib dimiliki adalah 9% minimum capital requirement is 9% to less than
sampai dengan kurang dari 10% dari Aset 10% of Risk Weighted Asset;
Tertimbang Menurut Risiko;
c. Untuk profil risiko peringkat 3 (tiga), modal c. For banks with risk profile rating 3 (three), the
minimum terendah yang wajib dimiliki adalah minimum capital requirement is 10% to less than
10% sampai dengan kurang dari 11% dari Aset 11% of Risk Weighted Asset;
Tertimbang Menurut Risiko;
- 127 -
39. MANAJEMEN MODAL (Lanjutan) 39. CAPITAL MANAGEMENT (Contiuned)
Penyediaan modal minimum sebagaimana Minimum capital requirements are as follows:

dimaksud ditetapkan sebagai berikut: (lanjutan) (continued)
d. Untuk profil risiko peringkat 4 (empat) atau d. For banks with risk profile rating 4 (four) or 5 (five),
5 (lima), modal minimum terendah yang wajib the minimum capital requirement is 11% to less
dimiliki adalah 11% sampai dengan kurang dari than 14% of Risk Weighted Asset.
14% dari Aset Tertimbang Menurut Risiko.
Posisi modal yang diwajibkan regulator Bank The Bank's regulatory capital position under prevailing
sesuai peraturan Bank Indonesia yang berlaku pada Bank Indonesia regulation as of December 31, 2017
tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai and 2016 was as follows:
berikut:
2017 2016
Aset Tertimbang Menurut Capital Ratio to weighted

Risiko risk assets
Dengan memperhitungkan
risiko kredit 5.192.369 3.856.089 With Loan risk
risiko operasional 725.252 670.415 With operational risk
risiko pasar -- -- With market risk
Modal Capital
Modal Inti 2.360.080 1.944.104 Core Capital
Modal Pelengkap 65.066 -- Supplementary capital
Jumlah modal inti dan pelengkap 2.425.146 1.944.104 Total Core Capital and Supplementary
Rasio kewajiban penyediaan Adequacy ratio

Dengan memperhitungkan With loans and
risiko kredit dan risiko operational
operasional 21,04% 20,90% risk
Dengan memperhitungkan With loans and market
risiko kredit dan risiko pasar -- -- risk
risiko kredit, risiko With loans, operational and
operasional dan risiko pasar 21,04% 20,90% market risk
Rasio kewajiban penyediaan
modal minimum yang Capital Adequacy Ratio
diwajibkan Bank Indonesia required
sesuai profil risiko 9% - <10% 9% - <10% by Bank Indonesia
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berwenang menetapkan Financial Services Authority (OJK) is authorised to
modal minimum lebih besar dari modal minimum stipulate minimum capital greater than minimum
dalam hal OJK menilai suatu bank menghadapi potensi capital in terms of OJK assesses a bank as facing
kerugian yang membutuhkan modal lebih besar. potential losses which requires a larger capital.
Berdasarkan self-assessment Bank, pada tanggal Based on its self-assessment, as of December 31, 2017
31 Desember 2017 dan 2016 profil risiko Bank dinilai and 2016 the Bank’s risk profile is assessed at rating 2.
berada pada peringkat 2. Oleh karena itu, Bank Therefore, the Bank is required to provide a minimum
berkewajiban untuk memenuhi modal minimum capital of 9% to less than 10%. The Bank’s Capital
sebesar 9% sampai dengan kurang dari 10%. Adequate Ratio is 21.04%, which is higher than the
Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Bank berada required minimum provision of capital.
pada level di atas modal minimum yang diwajibkan
tersebut, yaitu sebesar 21,04%.
- 128 -
40. PERIKATAN-PERIKATAN SIGNIFIKAN 40. SIGNIFICANT AGREEMENTS
a. Perjanjian Kerjasama dengan PT Kajang Lako a. Cooperation Agreement with PT Kajang Lako
1. Perjanjian tentang Pengelolaan Tenaga Kerja 1. Agreement on the Management of Non-Organic

Pengamanan (Satpam) Non Organik. Security Guards (Security).
Bank telah sepakat melakukan kerjasama Bank agreed to cooperate in terms of

Pengelolaan Tenaga Kerja Pengamanan Management of Non-Organic Security Guards
(Satpam) Non Organik dengan PT Kajang Lako (Security) with PT. Kajang Lako on January 20,
pada tanggal 20 Januari 2017. 2017.
2. Perjanjian Sewa Menyewa Kendaraan. 2. Vehicles Rental Agreement
Bank telah sepakat melakukan perjanjian sewa The Bank agreed to enter into a vehicle rental
menyewa kendaraan dengan PT Kajang Lako agreement with PT Kajang Lako on May 09,
pada tanggal 09 Mei 2017. PT Kajang Lako 2017. PT Kajang Lako provides a new
menyediakan kendaraan roda empat baru milik four-wheel vehicle owned by PT Kajang Lako
PT Kajang Lako yang akan digunakan oleh which will be used by the Bank under rent
Bank dengan status sewa pakai. Bank status. The bank uses a new four-wheel vehicle
menggunakan kendaraan roda empat baru owned by PT Kajang Lako under rent status.
milik PT Kajang Lako dengan status sewa
pakai.
3. Penyediaan Tenaga Kerja Outsourcing untuk 3. Provision of Outsourcing Workforce for

Petugas Penerimaan Payment Point, Marketing Recipient at Payment Points, Marketing Funding
Funding dan Lending. and Lending Offices
Bank telah sepakat melakukan kerja sama The Bank has agreed to cooperate in the
penyediaan tenaga kerja outsourcing untuk provision of outsourcing workforce for recipient
petugas penerimaan payment point, marketing at payment points, marketing funding and
funding dan lending dengan PT Kajang Lako. lending offices with PT Kajang Lako.
b. Perjanjian pekerjaan interior dalam rangka b. Interior work agreement in opening of Treasury
pembukaan Kantor Fungsional Treasury Bank Functional Office of Bank Jambi in Jakarta
Jambi di Jakarta
Pada tanggal 01 Maret 2017, Bank mengadakan On March 1, 2017, the Bank entered into a work
perjanjian kerja pekerjaan dengan PT Gunung agreement with PT Gunung Pinapan for interior
Pinapan dengan pekerjaan interior dalam rangka work in the framework of opening the Treasury
pembukaan Kantor Fungsional Treasury Bank Functional Office of Bank Jambi in Jakarta.
Jambi di Jakarta.
c. Perjanjian kerjasama Audit Kepatuhan dan c. Agreement on Compliance Audit and Penetration
Penetration Test Laku Pandai Test of Laku Pandai
1. Pada tanggal 30 Agustus 2017, Bank 1. On August 30, 2017, the Bank entered into a
mengadakan perjanjian kerjasama dengan cooperation agreement with PT Veda Praxis for
PT Veda Praxis dengan pekerjaan audit compliance audit work and penetration test of
kepatuhan dan penetration test Laku Pandai, Laku Pandai. This agreement is valid for
perjanjian ini berlaku selama 30 hari kerja atau 30 working days or until October 13, 2017.
sampai dengan tanggal 13 Oktober 2017.
- 129 -
40. PERIKATAN-PERIKATAN SIGNIFIKAN (Lanjutan) 40. SIGNIFICANT AGREEMENTS (Continued)
c. Perjanjian kerjasama Audit Kepatuhan dan c. Agreement on Compliance Audit and Penetration
Penetration Test Laku Pandai (lanjutan) Test of Laku Pandai (continued)
2. Pada tanggal 06 November 2017, Bank 2. On November 6, 2017, the Bank entered into
mengadakan perjanjian tambahan (Addendum) amendment agreement (Addendum) I with
I dengan PT Veda Praxis dengan pekerjaan PT Veda Praxis for compliance audit work and
audit kepatuhan dan penetration tes Laku penetration test of Laku Pandai. The agreement
Pandai, perjanjian yang sebelumnya berlaku which was initially valid for 30 business days or
selama 30 hari kerja atau sampai dengan until October 13, 2017, was amended so as to
tanggal 13 Oktober 2017 menjadi berlaku be valid until December 15, 2017.
sampai dengan tanggal 15 Desember 2017.
3. Pada tanggal 28 Desember 2017, Bank 3. On December 28, 2017, the Bank entered into
mengadakan perjanjian tambahan (Addendum) an amendment agreement (Addendum) II with
II dengan PT Veda Praxis dengan pekerjaan PT Veda Praxis for compliance audit work and
audit kepatuhan dan penetration tes Laku penetration test of Laku Pandai. The agreement
Pandai, perjanjian yang sebelumnya sampai which was initially valid until December 15,
dengan tanggal 15 Desember 2017 menjadi 2017, was amended so as to be valid until
berlaku sampai dengan tanggal 19 Januari January 19, 2018.
2018.
41. KEJADIAN SETELAH TANGGAL POSISI 41. SUBSEQUENT EVENTS

KEUANGAN
Pada tanggal 15 Januari 2018 diadakan Rapat Umum On January 15, 2018, an Extraordinary General Meeting
Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa dengan agenda of Shareholders was held with the agenda of ratifying
mengesahkan tambahan setoran modal sebesar additional capital injection amounting to
Rp12.381.000.000, yang berasal dari: Rp12,381,000,000, which came from:
1. Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur 1. The Municipal Government of Tanjung Jabung
sebesar Rp1.500.000.000 (satu miliar lima ratus Timur amounting to Rp1,500,000,000 (one billion
juta rupiah). five hundred million rupiah).
2. Pemerintah Kabupaten Batang Hari sebesar 2. The Municipal Government of Batang Hari
Rp881.000.000 (delapan ratus delapan puluh satu amounting to Rp881,000,000 (eight hundred and
juta rupiah). eighty one million rupiah).
3. Pemerintah Kabupaten Bungo sebesar 3. The Municipal Government of Bungo amounting to

Rp10.000.000.000 (sepuluh miliar rupiah). Rp10,000,000,000 (ten billion rupiah).
- 130 -

Annual Report Bank Jambi 2017

Enviado por

Dados do documento

Direitos autorais

Formatos disponíveis

Compartilhar este documento

Compartilhar ou incorporar documento

Opções de compartilhamento

Você considera este documento útil?

Este conteúdo é inapropriado?

Direitos autorais:

Formatos disponíveis

Annual Report Bank Jambi 2017

Enviado por

Direitos autorais:

Formatos disponíveis

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAMBI

Jl. Jend. A. Yani No. 18, Telanaipura,

2017 LAPORAN TAHUNAN

Evolving While Seizing Opportunities

6 Daftar Isi 56 Profil Kepala Divisi

13 LAPORAN MANAJEMEN 77 ANALISIS & PEMBAHASAN

14 Laporan Dewan Komisaris

IKHTISAR KINERJA 2017

Dalam juta rupiah │In million rupiah

Kredit (gross) 5.772.373 4.467.570 4.004.234 3.540.442 2.955.238 Loan (Gross)

Dalam juta rupiah │In million rupiah

Total Aset 9.526.849 7.591.715 6.580.730 5.779.858 4.276.507 Total Assets

Dalam juta rupiah │In million rupiah

Pendapatan bunga 856.127 701.215 758.125 620.226 459.729 Interest Income

Dalam juta rupiah │In million rupiah

Dalam juta rupiah │In million rupiah

Dalam persen │In percentage

Jumlah kasus yang dilakukan oleh

Permasalahan Hukum Jumlah

Board of Comissioners’s Report

Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wa Barakatuh

Wassalamu’alaikum Warrahmatullahi Wa Barakatuh

Jambi, 06 April 2018

PROFIL DEWAN KOMISARIS

By optimizing the existing resources,

Drs. M. Yani, SH, LLM Commerce

Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wa Barakatuh

Strategi Bank pada Tahun 2017 Bank Strategy in 2017

Analisis Tentang Prospek Usaha Analysis on Business Prospects

Wassalamu’alaikum Warrahmatullahi Wa Barakatuh

Jambi, 06 April 2018

Drs. M. Yani, SH, LLM Commerce

Drs. H. Pauzi Usman Dr. H. Yunsak El Halcon, SH. M.Si

Drs. M. Yani, SH, LLM Commerce

Dr. H. Yunsak El Halcon, SH. M.Si

Drs. H. Pauzi Usman

Hj. Riza Roziani, SE

TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN

Dewan Komisaris / Board of Commissioners

Dewan Direksi / Board of Directors

Drs. M. Yani, SH, LLM Commerce

Nama Perusahaan PT Bank Pembangunan Daerah Jambi (Bank Jambi)

Status Perusahaan Badan Usaha Milik Daerah

Kegiatan Usaha Industri perbankan

Segmen Usaha - Perbankan Konvensional / Conventional Banking

Kepemilikan Provinsi Jambi : 25.43%

Pemerintah Kota Provinsi Jambi : 17.97%

Pemerintah Kabupaten Provinsi Jambi : 56.60%

Jumlah Karyawan 580 karyawan / 580 employees

Jaringan 1 Kantor Pusat / Head Office

Telepon : (+62-741) 60416, 60665

Faksimile : (+62-741) 64882

VISI DAN MISI

NYAMAN : Selalu memberikan produk

PLEASANT : Always provide products

FILOSOFI LOGO PERUSAHAAN

Logo of ”9” represents inter-ethnic unity in Jambi area, with

Merah Maroon Orange Kuning Keemasan Hitam

• Penerbitan Medium Term Notes sebesar

• Medium Term Notes Publishing

Bank Jambi injected additional paid-in capital

Bank Jambi injected additional paid-in capital

Regional Development Bank of Jambi changed

Bank Pembangunan Daerah Jambi aligned its business