Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
PROPOSAL SKRIPSI
ANINDYA WIDIANINGTYAS
1513010013
PROPOSAL SKRIPSI
ANINDYA WIDIANINGTYAS
1513010013
i
HALAMAN PERSETUJUAN PROPOSAL
Purwokerto,
Pembimbing 1 Pembimbing 2
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penyakit kronis adalah jenis penyakit yang memiliki durasi waktu yang
lama dan biasanya dalam proses yang lambat. Macam – macam penyakit
dan diabetes. Penyakit kronis bertanggung jawab atas 68% kematian pada
tingginya kadar gula dalam darah. Penyakit ini membutuhkan perhatian dan
perawatan medis dalam waktu lama, baik untuk mencegah komplikasi maupun
(PERKENI, 2015).
yang hidup dengan diabetes di dunia pada tahun 2013. Tahun 2015, IDF
sebesar 10 juta. Seperti kondisi di dunia, diabetes kini menjadi salah satu
2016).
kesehatan dan BPJS dalam rangka pemeliharaan kesehatan bagi peserta BPJS
yang optimal dengan biaya pelayanan kesehatan yang efektif dan efisien
(BPJS, 2014).
3
Prolanis bertujuan untuk mendorong peserta penyandang penyakit kronis
peserta memiliki hasil “baik” pada pemeriksaan Gula Darah Puasa (GDP),
Glukosa Darah Puasa Terganggu (GDPT), Tekanan Darah, Indeks Masa Tubuh
meningkatkan kepatuhan pasien DM. Salah satu faktor kunci dalam mencapai
perubahan perilaku adalah dengan efikasi diri. Efikasi diri dapat memberikan
beberapa dimensi yang dapat diukur, antara lain magnitude (tingkat kesulitan),
4
dalam perawatan DM dinilai dengan kepatuhan pasien untuk melakukan
untuk mencapai hasil tertentu. Efikasi diri pasien diabetes mellitus tipe 2
perawatan diri seperti pola makan, latihan fisik, obat-obatan, perawatan kaki,
merupakan salah satu dari kegiatan Prolanis yang dibentuk oleh pemerintah
komplikasi.
fasilitas kesehatan primer. Selain itu juga berperan penting dalam melakukan
5
pencegahan terhadap komplikasi penyakit dengan melaksanakan skrining atau
deteksi dini PTM. Berbagai upaya terkait PTM sudah dilaksanakan oleh
puskesmas untuk mencegah peningkatan kasus PTM yaitu (1) surveilan faktor
kesehatan provinsi; (2) deteksi dini risiko PTM oleh puskesmas, dinas
faktor risiko PTM dengan komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) oleh
2009).
dengan 1233 kasus pada tahun 2017. Jumlah penderita DM yang mengikuti
kegiatan Prolanis hanya 78 orang, terhitung dari bulan Januari 2016 - Februari
peserta Prolanis yang masih sedikit. Oleh karena itu, untuk menekan tingginya
6
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
kegiatan Prolanis
mengikuti Prolanis
D. Manfaat Penelitian
a. Bagi Institusi
Penelitian ini dapat menambah pustaka mengenai hubungan keikutsertaan
Selain itu, penelitian ini dapat digunakan sebagai evaluasi agar instansi
terkait dapat memperbaiki sistem dalam kegiatan Prolanis agar lebih baik
lagi.
b. Bagi Masyarakat
Penelitian ini dapat dijadikan sumber informasi kepada masyarakat
7
penyakit kronis dapat dikelola dengan baik serta dapat mencegah
terjadinya komplikasi.
c. Bagi Peneliti
Peneliti dapat menggunakan sebagai sumber pustaka yang dapat di
E. Keaslian Penelitian
Tabel I.1 Tabel Keaslian Penelitian
8
2. Geens and Leuven (2016) Tema : Mengenai Variabel bebas : Kelompok edukasi
dengan penelitiannya yang DM tipe 2 Tujuan : Mengetahui pengaruh
berjudul “The influence of Subjek : Pasien DM edukasi terhadap efikasi diri pada
group education on self- tipe 2 pasien DM tipe 2
efficacy in patients with Variabel terikat : Metode : kuasi eksperimental
diabetes mellitus type 2” Efikasi diri dengan pre-test dan post-test
Hasil : Edukasi kelompok kontrol
dapat meningkatkan
efikasi diri
3. Hati, Yulis (2014) dengan Tema : Mengenai Variabel bebas : Edukasi diabetes
penelitiannya yang berjudul DM tipe 2 Tujuan : Untuk menentukan
“Efektifitas edukasi Subjek : Pasien DM efektivitas dari edukasi diabetes
diabetes terpadu untuk tipe 2 terpadu untuk meningkatkan efikasi
meningkatkan efikasi diri Variabel terikat : diri pasien DM tipe 2
pasien diabetes mellitus Efikasi diri Metode : kuasi eksperimental
Hasil : Efikasi diri dengan pre-test dan post-test
tipe 2”
pasien setelah kelompok kontrol
mengikuti edukasi
diabetes
menunjukkan
peningkatan
DAFTAR PUSTAKA
Management among People with Poorly Controlled Type 1 and Type 2 Diabetes:
Diabetes: The Role of Self-efficacy’, Diabetes Educ., 42(4), pp. 452–461. doi:
10.1177/0145721716654008.A.
9
Kemenkes RI (2016) Kenali faktor risiko diabetes secara dini dan jalankan pola
Rahman, H. F., Yulia and Sukmarini, L. (2017) ‘Efikasi Diri, Kepatuhan, dan
Kualitas Hidup Pasien Diabetes Melitus Tipe 2’, Jurnal Pustaka Kesehatan, 5(1),
pp. 108–113.
10