Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
you're reading...
CyberPreneurShip, Usahaku Salemba Cyberpreneur
Ada banyak sekali definisi Entrepreneurship, namun menurut penulis yang paling sesuai
adalah definisi menurut Peter F. Drucker. Menurut Drucker, Entrepreneurship adalah “…the
practice of consistently converting good ideas into profitable commerce venture”. Secara
bebas dapat diartikan bahwa Entrepreneurship adalah suatu “…aktivitas yang secara
konsisten dilakukan guna mengkonversi ide-ide yang bagus menjadi kegiatan usaha yang
menguntungkan”.
Disitu tampak bahwa komponen yang penting adalah Consistent, Convert, Ideas, dan
Profitable. Consistent (Konsisten) berarti tindakan itu dilakukan secara terus menerus dengan
tingkat determinasi yang tinggi, sedangkan Convert (konversi) mengandung makna
mengkonversi dari sesuatu hal yang tidak berarti menjadi hal baru yang bernilai. Juga hal
yang terpenting adalah adanya Ideas (ide-ide) yang brilian namun dapat diwujudkan secara
riil. Perlu diperhatikan bahwa ide-ide secermelang apapun tidak akan memberi manfaat atau
faedah bila tidak bisa ditransformasikan menjadi sesuatu yang riil dan berdaya guna. Oleh
karena itu alangkah baiknya bila kita mulai membiasakan untuk mendokumentasikan ide-ide
yang kita hasilkan dan lantas bilamana dirasa pantas dapat segera ditransformasikan menjadi
sesuatu yang riil.
Menurut saya, ide yang ditransformasikan menjadi sesuatu yang riil dan bernilai ekonomis
adalah akar (root) dari Entrepreneurship. Napoleon Hill, the father of modern motivator,
menyebutkan bahwa ide-ide (dan juga imajinasi) merupakan suatu komponen mutlak yang
mesti dimiliki oleh mereka yang ingin sukses. Kali ini saya belum akan mengulas lebih lanjut
tentang ide, karena akan dibicarakan lebih lanjut pada bab-bab selanjutnya.
Setelah membahas sekilas tentang definisi Entrepreneurship, berikutnya saya akan lebih
fokus membahas tentang mengapa (why) menjadi entrepreneur. Sengaja saya buat dalam
bentuk daftar karena ternyata dari respons teman-teman mereka lebih suka penyajian dalam
bentuk daftar.
1. Kebebasan Finansial
Hal yang paling diidam-idamkan semua orang adalah kebebasan finansial. Dengan menjadi
entrepreneur maka kesempatan itu terbuka sangat lebar karena semua Anda tentukan sendiri.
Mulai dari target, cara memperoleh, kapan, hingga seberapa banyak semuanya terserah Anda
selaku pelaksananya. The sky is the limit, demikian orang menyebutnya.
2. Kebebasan Waktu
Waktu merupakan suatu hal yang tidak tergantikan, sekali hilang ya hilang sudah tanpa bisa
kita peroleh kembali. Selain itu apabila Anda sudah berkeluarga maka pilihan menjadi
entrepreneur adalah pilihan yang bijaksana mengingat apabila Anda menjalankan bisnis
dengan tepat dan telah berhasil membangun sistem “auto pilot” dalam bisnis Anda, maka
kebebasan waktu niscaya dapat Anda miliki. Jangan pernah bangga menjadi orang super
sibuk, tapi berbanggalah menjadi orang punya banyak waktu untuk berbagi ke sesama.
Demikian kata guru saya.
4. Kemandirian
The best thing in life is freedom! Dengan menjadi entrepreneur semua aktivitas, baik hasil
maupun resikonya ada di tangan Anda. Oleh karena itu Anda bebas menentukan ingin seperti
apa Anda di kemudian hari tanpa harus menyerahkan jalur karirAnda pada orang-orang HRD.