Você está na página 1de 11

MAKALAH PENGEMBANGAN UKM

“USAHA TAMAN PETIK BUNGA MAWAR”

Disusun Oleh :

Andi Fauziah (H24140019)

Dosen Pengampu :

Dr. Ir. Ma’mun Sarma, MS, M.Ec.

DEPARTEMEN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR


2017
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan rahmat, nikmat serta hidayah-Nya terutama nikmat kesempatan
dan kesehatan sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah Usaha Taman Petik
Bunga Mawar.

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk
menyempurnakan makalah di masa mendatang.

Demikian, semoga makalah ini dapat memberikan manfaat umumnya bagi


para pembaca dan khususnya bagi penulis. Terima kasih.

Bogor,26 Oktober 2017


Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .......................................................................................................... i


DAFTAR ISI ....................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................... 3
1.1 Latar Belakang ..................................................................................................... 3
1.2 Rumusan masalah ................................................................................................ 3
1.3 Tujuan .................................................................................................................. 3
1.4 Metode Penulisan ................................................................................................ 3
BAB II PEMBAHASAN ..................................................................................................... 4
2.1 Alasan Memilih Mimpi ....................................................................................... 4
2.2 Konsep Usaha Taman Petik Bunga Mawar ......................................................... 5
2.3 Langkah-Langkah Dalam Menjalankan Usaha Taman Petik Bunga Mawar ...... 6
BAB III PENUTUP ............................................................................................................. 7
3.1 Kesimpulan .......................................................................................................... 7
3.2 Saran .................................................................................................................... 7
DAFTAR ISI ....................................................................................................................... 8
LAMPIRAN ........................................................................................................................ 9

ii
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Pada saat ini Usaha Kecil Menengah (UKM) merupakan salah satu faktor
pembangunan ekonomi kerakyatan yang memegang peran penting dan strategis.
UKM merupakan penyokong struktur ekonomi. Selain menjadi sektor usaha yang
paling besar kontribusinya terhadap pembangunan nasional, UKM juga
menciptakan peluang kerja yang cukup besar bagi tenaga kerja dalam negeri,
sehingga sangat membantu upaya mengurangi pengangguran.

Usaha kecil yang cukup berkembang dengan baik bahkan mampu menjadi
penopang dalam perekonomian Indonesia pada masa krisis yaitu usaha di bidang
agribisnis. Salah satu usaha kecil agribisnis yang saat ini banyak diminati dan
mempunyai prospek yang menjanjikan kedepannya yaitu bisnis di bidang
florikultura. Florikultura terdiri dari tanaman pot, bunga potong, daun potong,
tanaman taman, dan bibit tanaman. Komoditi tanaman hias yang memiliki
perkembangan cukup pesat adalah komoditi bunga potong. Dengan sedikit
mengkreasikan bisnis bunga potong dan juga taman bunga, terciptalah sebuah
mimpi untuk membangun usaha bunga potong yang juga dikemas dalam bentuk
rekreasi taman bunga

1.2 Rumusan masalah


Rumusan masalah ini adalah sebagai berikut
1. Apa alasan memilih mimpi membangun usaha Taman Petik Bunga Mawar?
2. Bagaimana konsep usaha Taman Petik Bunga Mawar?
3. Bagaimana langkah-langkah dalam menjalankan usaha Taman Petik Bunga
Mawar?

1.3 Tujuan
Penyusunan makalah ini bertujuan:
1. Menguraikan alasan memilih mimpi
2. Menguraikan konsep usaha Taman Petik Bunga Mawar
3. Menguraikan langkah-langkah dalam menjalankan usaha Taman Petik
Bunga Mawar

1.4 Metode Penulisan


Makalah ini disusun dengan berdasarkan studi literatur dari berbagai macam
data, baik dari data primer berupak jurnal dan data sekunder berupa data yang
diakses dari internet. Data yang dikumpulkan kemudia dianalisis dan disusun
menjadi sebuah makalah lengkap.

3
BAB II

PEMBAHASAN
2.1 Alasan Memilih Mimpi

Florikultura adalah cabang ilmu hortikultura yang mempelajari budidaya


tanaman hias seperti bunga potong, tanaman pot atau tanaman penghias taman.
Tanaman hias merupakan tanaman yang mempunyai nilai keindahan baik karena
bentuk, warna daun, tajuk maupun bunganya, sering digunakan sebagai penghias
pekarangan atau ruangan di rumah-rumah atau gedung perkantoran. (Wulandari
2009). Penggunaan tanaman hias juga sebagai rangkaian bunga, dekorasi, tanaman
lanskap dan tanaman hamparan atau bedengan.

Bentuk-bentuk produk florikultura yaitu bunga potong (cut flower),


tanaman pot berbunga (flowering potted plants), tanaman hias daun dalam pot,
tanaman lanskap (landscape plants), daun potong (cut leaf), bunga potong untuk
pengisi rangkaian bunga (filler), tanaman bedengan (bedding plants), terrarium dan
dishplant.

Karakteristik produk florikultura meliputi:


1. Merupakan produk estetika (seni atau art), walaupun ada yang berfungsi
ganda sebagai tanaman obat dan hias.
2. Keragaman jenis dan penampilan fisik (bentuk bunga atau daun, tekstur,
warna, penampilan atau kemasan) sangat penting.
3. Teknik budidaya sangat intensif dibandingkan sayuran dan buah.

Agribisnis florikultura adalah keseluruhan kegiatan bisnis yang terkait


dengan bunga-bungaan. Prospek agribisnis florikultura di Indonesia dapat dilihat
dari sisi permintaan (potensi pasar) maupun dari sisi penawaran (potensi
sumberdaya). Dari sisi potensi sumberdaya, prospek agribisnis florikultura ini
antara lain ditunjukkan hal-hal berikut
a) Indonesia merupakan wilayah tropis yang memiliki agroklimat tropis
(wilayah dataran rendah) dan agroklimat mirip subtropis (wilayah
dataran tinggi). Dengan kedua agroklimat yang demikian, hampir seluruh
komoditas agribisnis florikultura yang terdapat di dunia dapat dikembangkan
di Indonesia.
b) Indonesia merupakan negara dengan keanekaragaman sumberdaya
florikultura yang cukup besar, baik jenis florikultura dataran rendah maupun
dataran tinggi. Keragaman tersebut memungkinkan untuk memenuhi hampir
semua segmen pasar florikultura internasional.
c) Indonesia masih memiliki lahan yang relatif luas sehingga ruang gerak
pengembangan agribisnis yang relatif bersifat land based seperti umumnya
florikultura masih cukup besar.

4
d) Teknologi dan sumberdaya manusia untuk pengembangan florikultura
relatif tersedia. Pusat-pusat teknologi florikultura baik di lembaga penelitian
pemerintah maupun di perguruan tinggi telah berkembang. Demikian juga
sumberdaya manusia, keberagaman sumberdaya manusia bukan kendala bagi
pengembangan agribisnis melainkan potensi karena setiap kualifikasi tenaga
kerja memiliki relung pada agribisnis florikultura.

Florikultura merupakan salah satu subsektor yang dalam 5 tahun terakhir


menunjukkan kinerja positif dan memberi kontribusi nyata terhadap pertumbuhan
ekonomi nasional. Tanaman florikultura memiliki potensi pasar yang sangat cerah
sejalan dengan pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya pendapatan masyarakat
akan keindahan lingkungan. Hal ini dapat dilihat pada pertumbuhan industri
florikultura di tanah air berlangsung sangat cepat dan dinamis. Pasar yang semula
hanya berada di beberapa kota-kota besar di Pulau Jawa, saat ini sudah mulai
merambah dan tumbuh pula di beberapa kota di luar Jawa.

Adanya peluang yang besar kemudian menjadi latar belakang


pengembangan ide usaha. Usaha yang akan dibangun merupakan usaha bunga
potong yang dikemas dengan rekreasi taman bunga petik. Bunga Potong adalah
bunga yang telah mekar atau masih kuncup dipotong pada tangkainya ataupun pada
perbungaannya dan digunakan untuk pengisi vas atau untuk rangkaian bunga
(Mustika 2010). Dengan peluang pasar yang menjanjikan harapannya usaha Taman
Petik Bunga Mawar dapat menghasilkan kinerja yang positif.

2.2 Konsep Usaha Taman Petik Bunga Mawar

Taman Petik Bunga Mawar rencananya akan dibangun di Kelurahan


Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Taman
Petik Bunga Mawar terdiri dari rumah kaca, rumah produksi karangan bunga, dan
taman sebagai spot foto. Adapun konsep usaha Taman Petik Bunga Mawar
diuraikan sebagai berikut

a) Fasilitas yang disediakan


Fasilitas yang ditanggung dalam tiket masuk yaitu puding mawar dan jasa
guide yang akan mendampingi utamanya dalam kegiatan memetik bunga agar
keindahan taman tetap terjaga. Sedangkan untuk bunga yang dipetik akan
dihitung dengan harga tersendiri.
b) Rumah Kaca
Komoditi yang dipilih merupakan jenis tanaman bunga, sehingga agar dapat
mekar sepanjang hari rumah kaca diberikan lampu guna mempertahankan
pencahayaan saat malam hari

5
c) Spot Foto
Taman Petik Bunga Mawar juga akan menyediakan spot foto bagi pengunjung
untuk mengabadikan momen indahnya.
d) Rumah Produksi Karangan Bunga
Produksi karangan bunga akan dibuat dengan sistem make to order sehingga
perlu kerja keras untuk membangun hubungan dengan distributor dengan
menjaga kualitas produk. Karangan bunga juga dapat dibuat apabila ada
pesanan dari pengunjung.
e) Toko Souvenir
Taman Petik Bunga Mawar juga menyediakan berbagai macam Souvenir untuk
dibawa pulang.

2.3 Langkah-Langkah Dalam Menjalankan Usaha Taman Petik Bunga


Mawar

Usaha Taman Petik Bunga Mawar akan diwujudkan dengan melakukan


langkah-langkah sebagai berikut yaitu:

a) Mendalami ilmu mengenai florikultura, termasuk di dalamnya yaitu proses


budidaya bunga mawar
b) Penentuan lokasi bisnis
c) Studi keleyakan bisnis, meliputi perhitungan payback period, Net Present
Value (NPV), dan Internal Rate of Return (IRR)
d) Pengumpulan modal. Usaha akan dibangun beberapa tahun lagi, metode
pengumpulan modal yaitu dengan melakukan persiapan secara berkala sebab
modal yang digunakan akan berasal dari tabungan pribadi
e) Pembelian aset secar bertahap. Mulai dari membeli lahan kemudian
membangun taman sederhana yang nantinya akan dikembangkan menjadi
taman bunga untuk rekreasi pengunjung
f) Pelatihan dan pengembangan SDM. SDM yang dipilih lebih kepada tenaga
kerja dalam keluarga (TDK) guna mensejahterakan kerabat terdekat. Pelatihan
dan pengembangan SDM yaitu dengan mengikutkan calon SDM dalam les
pengolahan bunga
g) Membangun relasi. Belajar dari pengamatan pada bisnis-bisnis terdahulu,
relasi memegang peranan penting khususnya sebagai konsumen pertama yang
akan memberikan testimoni sebagai sarana promosi
h) Menggencarkan promosi
i) Membangun hubungan dengan distributor bunga potong
j) Mengurus izin usaha
k) Mengembangkan desain untuk lokasi Taman Petik Bunga Mawar

6
BAB III

PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Usaha Taman Petik Bunga Mawar berawal dari kecintaan pada bunga
mahar. Kecintaan ini jika dipadukan dengan peluang yang ada, akan menghasilkan
sebuah usaha yang dapat membuahkan hasil maksimal jika dipersiapkan dan
direncakan dengan baik.

3.2 Saran

Keterbatasan perencanaan dalam makalah ini masih perlu dibuat lebih rinci
dengan dilengkapi pehitungan studi kelayakan usaha.

7
DAFTAR ISI

Wulandari SN. 2009. Pendapatan Usahatani dan Pengembangan Usaha Tanaman


Hias Daun Potong di Bogor, Jawa Barat (Kasus pada PT Pesona Daun Mas
Asri dan Kelompok Tani Al-Busyro Florist). [skripsi]. Bogor: Fakultas
Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor.
Mustika D. 2010. Analisis Strategi Pengembangan Usaha Bunga Potong Krisan.
Studi Kasus: Sondi Raya Chrysanth Farm, Kampung Jawa, Megamendung,
kabupaten Bogor. [skripsi]. Bogor: Fakultas Ekonomi dan Manajemen,
Institut Pertanian Bogor.
Marwoto B. 2014. Memperkuat Daya Saing Produk Pertanian. Jakarta(ID): IAAD
Press

8
LAMPIRAN

Desain Taman

Rumah Kaca

Rangkaian Bunga Potong

9
Souvenir

10

Você também pode gostar