Apa saja gejala tetanus?

Gejala tetanus akibat dari racun yang dihasilkan oleh bakteri tetanus. Gejala sering dimulai
sekitar seminggu setelah infeksi. Tapi ini bisa berkisar dari tiga hari sampai tiga minggu atau
bahkan lebih lama. Gejala yang paling umum adalah rahang kaku, yang dapat menjadi
"terkunci." Ini adalah bagaimana penyakit kemudian disebut kejang mulut.

Gejala tetanus dapat mencakup:

 Sakit kepala
 Kekakuan otot, mulai di rahang, kemudian leher dan lengan, kaki, atau perut
 kesulitan menelan
 Gelisah dan mudah tersinggung
 Berkeringat dan demam
 Jantung berdebar dan tekanan darah tinggi
 kejang otot di wajah, menyebabkan senyum mantap tampak aneh atau seringai

Jika tidak diobati, tetanus dapat menyebabkan kematian karena sesak napas.

Bagaimana dan kapan Anda harus menerima vaksin tetanus?

Anda biasanya menerima tembakan tetanus di deltoid ( bahu ) otot. Jika Anda tidak
menerima vaksin tetanus sebagai seorang anak, Anda harus mulai dengan seri utama tiga
dosis dengan dosis pertama menjadi kombinasi tiga-dalam-satu yang disebut Tdap yang
melindungi terhadap tetanus, difteri ( Td ) dan pertusis ( batuk rejan ). Dua dosis lainnya
adalah dual vaksin (Td) mencakup tetanus dan difteri. Anda menerima ini vaksin selama
tujuh sampai 12 bulan. Vaksinasi pertusis ini terutama penting bagi mereka yang kontak
langsung dengan bayi muda atau pasien.

Setelah menerima seri utama, dapatkan booster Td setiap 10 tahun.

Dalam artikel ini

 Apa saja gejala tetanus?

 Bagaimana dan kapan Anda harus menerima vaksin tetanus?
 Yang dewasa harus menerima vaksin tetanus?
 Apakah ada orang dewasa yang seharusnya tidak mendapatkan vaksin tetanus?
 Apa saja bahan vaksin tetanus?
 Apakah ada bahaya atau efek samping yang berhubungan dengan vaksin tetanus?

Yang dewasa harus menerima vaksin tetanus?

Anda harus memiliki suntikan tetanus jika Anda:

 Tidak menerima serangkaian utama tembakan tetanus sebagai seorang anak

 Belum punya booster tetanus dalam 10 tahun terakhir
 Telah pulih dari tetanus
Apakah ada orang dewasa yang seharusnya tidak mendapatkan vaksin
tetanus?

Anda tidak harus mendapatkan vaksin Tdap jika Anda memiliki reaksi alergi yang parah
setelah vaksin Tdap sebelumnya. Anda juga tidak harus mendapatkan vaksin Tdap jika Anda
memiliki riwayat koma atau kejang dalam waktu seminggu setelah vaksin Tdap sebelumnya.
Bicarakan dengan dokter Anda jika Anda memiliki riwayat epilepsi atau masalah sistem saraf
lainnya, sakit parah atau bengkak di masa lalu setelah vaksin tetanus sebelumnya, atau
riwayat Guillain sindrom -Barre.

Hal ini OK untuk menerima vaksin tetanus selama kehamilan . Bahkan, pedoman saat
merekomendasikan bahwa semua wanita hamil menerima vaksin Tdap setiap kali mereka
hamil, khususnya untuk mencegah pertussis.

Menunggu untuk mendapatkan vaksin Tdap jika Anda memiliki moderat untuk penyakit akut
yang parah.

Apa saja bahan vaksin tetanus?

Vaksin terdiri dari racun tetanus, difteri, pertusis dan yang telah dibuat tidak beracun tetapi
mereka masih memiliki kemampuan untuk membuat respon kekebalan. Vaksin ini tidak
mengandung bakteri hidup.

Apakah ada bahaya atau efek samping yang berhubungan dengan vaksin
tetanus?

Sangat penting untuk mengetahui bahwa, secara umum, risiko masalah dari mendapatkan
tetanus jauh lebih besar daripada dari mendapatkan vaksin tetanus. Anda tidak bisa
mendapatkan tetanus dari suntikan tetanus. Namun, terkadang vaksin tetanus dapat
menyebabkan efek samping ringan. Ini mungkin termasuk:

 Rasa sakit, kemerahan, atau bengkak di tempat suntikan

 Demam
 Sakit kepala atau nyeri tubuh
 Kelelahan

Sebuah reaksi alergi yang parah ( anafilaksis ) juga sangat jarang, tetapi dapat mengakibatkan
dalam beberapa menit dari yang divaksinasi. Gejala mungkin termasuk:

 Kulit kemerahan, gatal , atau pembengkakan

 Kesulitan bernapas atau gejala pernapasan lainnya
 Mual , muntah , diare , atau kram perut
 Pusing , tekanan darah rendah , denyut jantung cepat

Jika Anda memiliki tanda-tanda reaksi parah:

 Menelepon 911 atau mendapatkan ke rumah sakit segera.

 Jelaskan ketika Anda memiliki vaksin dan apa yang terjadi.
 Memiliki kesehatan laporan profesional reaksi.