Você está na página 1de 17

ASUHAN KEPERAWATAN

PADA Ny. A DENGAN DIAGNOSA MEDIS CA. OVARIUM


DI RS. IBNU SINA MAKASSAR

Tanggal pengkajian: 09 Juli 2018


1. Data umum klien
No. RM : 141535
Initial : Ny. A
Umur : 48 tahun
Alamat : Desa Seriti
Tgl masuk RS : 07 Juli 2018
Diagnose medis : CA. Ovarium
I. Masalah Utama
Keluhan utama : Nyeri pada saat BAK dan di sertai darah
Riwayat keluhan utama :
Di alami sejak 1 tahun yang lalu, nyeri hilang timbul, mual (-), muntah (-),
demam (-)
II. Pengkajian fisik
Makanan dan Cairan
Subyektif:
Masukan oral 4jam terakhir : 1 porsi makanan Rumah Sakit
Mual/muntah hilang nafsu makan masalah mengunyah
Pola makan : Teratur (Pagi, Siang, Malam)
Frekuensi : 3x/hari
Komsumsi cairan : 2500 ml/hari
Obyektif:
BB : 50 kg
TB : 155 cm
Turgor kulit : Elastis
Membran mukosa mulut : Lembab
Kebutuhan cairan : 2500 ml/hari
Pemeriksaan HGB : 6,5 g/dl
HCT : 19,7 %
Eliminasi
Subyektif:
Frekuensi Defekasi : 1x sehari
Penggunaan laksatif : Tidak ada penggunaan laksatif
Waktu Deekasi terakhir : Hari ini
Frekuensi berkemih : Tidak terhitung
Karakter urine : Ya terpasang kateter
Nyeri/rasa terbakar/kesulitan berkemih : Terdapat nyeri dan di
sertai darah
Riwayat penyakit ginjal : Tidak riwayat penyakit ginjal
Data lain : Tidak ada
Penggunaan diuretic : Tidak ada penggunaan diuretik
Obyektif :
Pemasangan kateter : Ada pemasangan kateter
Bising usus : 10 x/menit
Karakter urine : Penggunaan kateter urine
Konsistensi feces : Lunak
Warna Feces : Kuning
Haemoroid : Tidak ada hemoroid
Palpasi kandung kemih (teraba/tidakteraba): Teraba kosong
Aktivitas /istirahat
Subyektif:
Pekerjaan : PNS
Hobby : Jalan-jalan
Tidur malam (jam) : 21.00-05.00 WITA
Tidur siang (jam) : Tidak menentu
Obyektif
Status neurologis : Compos mentis
GCS : M : 6, V : 5, E : 4
Pengkajian neuromuskuler : Baik
Muscle Stretch reflex (Bisep/trisep/brachioradialsis/patella/axiles):
Refleks positif
Rentang pergerakans endi (ROM) : Aktif ekstremitas atas dan
bawah
Derajat kekuatan otot : 5 5
5 5
Kuku (warna) : Pink
Tekstur : Keras
Membran Mukosa : Lembab
Konjungtiva : Anemis
Sklera : Putih
Hygiene
Subyektif :
Kebersihan rambut (frekuensi) : Bersih, keramas 3 x seminggu
Kebersihan badan : Bersih, mandi 2 x sehari
Kebersihan gigi/mulut : Bersih, tidak ada caries
Kebersihan kuku tangan dan kaki : Bersih, kuku pendek
Objektif :
Cara berpakaian : Rapih
Kondisi kulit kepala : Tidak terdapat lesi dan ketombe
Sirkulasi
Subyektif :
Riwayat penyakit jantung : Tidak ada riwayat penyakit jantung
Riwayat demam reumatik : Tidak ada riwayat demam reumatik
Obyektif :
Tekanan darah : 110/70 mmHg
Nadi : 80 x/menit
Distensi vena jugularis (ada/tidakada) : Tidak distensi vena jugularis
Bunyi jantung : Bunyi jantung I dan II regular/normal, tidak ada
jantung tambahan
Irama (teratur/tidakteratur) : Teratur
Kualitas (kuat/lemah/rub/murmur) : Kuat
Ekstremitas
Suhu (hangat/akraldingin) : Hangat
CRT : 2 detik
Varises (ada/tidakada) : Tidak ada varises
Nyeri/ketidaknyaman
Subyektif ;
Lokasi : Abdomen bagian bawah
Intensitas (skala 0-10) : 5
Frekuensi : Tertusuk tusuk
Durasi : Hilang timbul
Faktor Pencetus : Ketika BAK
Cara mengatasi : Posisi yang nyaman
Faktor yang berhubungan : Post op CA. Ovarium
Obyektif :

 Wajah meringis
Melindungi area yang sakit

Fokus menyempit
Pernapasan
Subyektif :
Dispnoe Batuk/sputum RiwayatBrinkhitis
Asma Tuberkulosis Emfisema
Pneumonia berulang Perokok,lamanya tahun
Penggunaan alat bantu pernafasan (O2) : …….L/menit
Obyektif :
Frekuensi : 20 x/menit
Irama : Epno Tachipnoe Bradipnoe
Apnoe Hiperventilasi Cheynestokes
Kusmaul Biots
Bunyi napas : Bronchovesikuler  Vesikuler
Bronchial
Karakteristik sputum : Tidak ada sputum
Interaksisosial
Subyektif :
Status pernikahan : Menikah
Lama pernikahan :-
Tinggal serumah dengan : Suami dan anak
Obyektif :
Komunikasi verbal/nonverbal dengan orang terdekat : Suami dan orang tua
Integritas ego
Subyektif :
Perencanaan kehamilan : Tidak
Perasaan klien/keluarga terhadap penyakit : Menerima
Status hubungan : Menikah
Masalah keuangan : Tidak ada, karena menggunakan jaminan
kesehatan
Cara mengatasi stress : Beriteraksi dengan orang lain
Obyektif :
Status emosional : Terkontrol
Respon fisiologis yang diamati : Respon baik
Agama : Islam
Neurosensori
Subyektif :
Alergi/sensitivitas : Tidak ada
Penyakit masa kanak-kanak : Tidak riwayat penyakit
Riwayat imunisasi : Lengkap
Infeksi virus terakhir : Tidak ada riwayat terkena virus
Binatang peliharaan di rumah : Tidak di ketahui
Masalah obstetric sebelumnya : Tidak ada
Jarak waktu kehamilan terakhir : -
Riwayat kecelakaan : Tidak ada riwayat kecelakaan
Fraktur dislokasi : Tidak ada
Pembesaran kelenjar : Tidak ada pembesaran kelenjar lymfe dan
thyroid
Obyektif :
Integritas kulit : Lembab
Cara berjalan : Tidak dilakukan
Penyuluhan/pembelajaran
Subyektif :
Bahasa dominan : Indonesia
Pendidikan terakhir : S1
Pekerjaan suami : Menikah
Faktor penyakit dari keluarga : Tidak ada yang menderita dengan penyakit
yang sama dengan pasien
Sumber pendidikan tentang penyakit : Dokter dan tenaga kesehatan
lainnya
Pertimbangan rencana pulang
Tanggal infornasi diambil : 09 Juli 2018
Pertimbangan rencana pulang : KU membaik tetapi harus control kembali
Tanggal perkiraan pulang : Belum diketahui
Ketersediaan sumber kesehatan terdekat : Rumah Sakit dan Puskesmas
Pemeriksaan diagnostic :
1. Pemeriksaan Foto Thorax PA : 05 Juli 2018
Kesan :
a. Foto Thorax dalam batas normal
2. Pemeriksaan Laboratorium : 05 Juli 2018
No ITEM RESU REFER UNIT
1. AST/SGOT 13 10-37 u/L
2. ALTSGPT 19 10-41 u/L
3. URE UV 18 15-40 mg/dL
4. CREATININE 1,0 0,5-1,2 mg/dL
5. GLUCOSE_WAKTU 104 70-140 mg/dL

05 Juli 2018
NILAI
PEMERIKSAAN HASIL SATUAN
RUJUKAN
WBC 14,3 4.00-10.0 103/UL
RBC 2,04 4.00-6.00 106/UL
HGB 6,5 12.0-16.0 g/dL
HCT 19,7 37.0-48.0 %
MCV 96,6 80.0-97.0 fL
MCH 31,9 26.5-33.5 Pg
MCHC 33,0 31.5-35.0 Gr/dl
PLT 407 150-400 103/UL
RDW-SD 64,1 37.0-54.0 fL
RDW-CV 16,6 10.0-15.0 %
PDW 16,9 10.0-18.0 fL
MPV 6,8 6.50-11.0 fL

Terapi Cairan :
1. Cairan RL 20 Tpm
ANALISIS DATA

DATA MASALAH KEPERAWATAN


DS : Nyeri akut berhubungan dengan
1. Pasien mengeluh nyeri pada saat BAK agens cedera biologis (Perdarahan)
DO :
1. Pasien memegang area yang nyeri
2. Pasien nampak meringis
3. Pengkajian nyeri :
P : CA. Ovarium
Q : Tertusuk-tusuk
R : Abdo Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
Domain 12 : Kenyamanan
Kelas 1 : Kenyamanan fisik
Kode : 00132
men bagian bawah
S:5
T : hilang timbul
DS :
1. Pasien mengatakan BAK bercampur
dengan darah
DO : Gangguan Eliminasi Urine
1. Urine bercampur darah
2. Teraba keras pada daerah kandung
kemih
Faktor risiko Risiko kekurangan volume cairan
1. Kehilangan cairan melalui rute normal Domain 2 : Nutrisi
2. Kehilangan volume cairan aktif Kelas 5 : Hidrasi
Kode : 0028

Diagnosa Keperawatan

1. Nyeri akut berhubungan dengan agens cdera biologis ( perdarahan uterus)


2. Risiko kekurangan volume cairan berhubungan dengan kehilangan cairan
aktif (perdarahan)
Domain 12 : Kenyamanan

Kelas 1 : Kenyamanan fisik

Kode : 00132
Intervensi Keperawatan

Nama/inisialklien : Nn. E
Diagnosamedis : Perdarahan Uterus Abnormal Ruang rawat : Nuri
No Diagnosa Keperawatan Tujuan (NOC) Intervensi (NIC)

1 Nyeri akut berhubungan dengan Setelah melakukan tindakan keperawatan, 1400 Manajemen nyeri
agens cedera biolgis (Perdarahan) selama 3x24 jam pasien akan menunjukkan: 1. Kaji ulang skala nyeri
Data subjektif : 2102 Tingkat nyeri : 2. Anjurkan pasien agar menggunakan
1. Pasien mengeluh nyeri pada 1. 210201 Nyeri yang dilaporkan ringan teknik relaksasi dan distraksi rasa
nyeri
perut bawah dan pinggang 2. 210201 Panjangnya episode nyeri
3. Pemberian analgetik
sebelah kanan ringan
Data objektif : 3. 210206 Ekspresi nyeri wajah ringan
1. Pasien memegang daerah yang
nyeri
2. Pasien nampak meringis
3. Pengkajian nyeri :
P : Perdarahan Uterus
Q : tertusuk
R : perut bawah dan pinggang
sebelah kanan
S:3
T : hilang timbul

2 Risiko kekurangan volume cairan Setelah melakukan tindakan keperawatan 1. Kaji tanda-tanda kekurangan cairan.
berhubungan dengan kehilangan selama 3x24 jam pasien akan menunjukkan 2. Pantau masukan dan haluaran
cairan aktif (perdarahan) Risiko kekurangan volume cairan tidak 3. Monitor tanda-tanda vital
terjadi dengan criteria hasil : 4. Observasi pendarahan
1. Mempertahankan urine output sesuai
dengan usia dan BB, BJ urine normal,
HT normal
2. Tanda-tanda vital normal
Suhu : 36-37 ºC, N : 80-100 x/m, RR :
16-24x/m, TD : Sistole : 100-130 mmHg,
Diastole : 70-80 mmHg
3. Tidak ada tanda-tanda dehidrasi
4. Elastisitas turgor kulit baik, membrane
mukosa lembab, tidak ada rasa haus
Implementasi dan Evaluasi Keperawatan Hari I

Nama/inisialklien : Nn .E
Diagnosamedis : Perdarahan Uterus Abnormal Ruang rawat : Nuri
No Diagnosa Keperawatan Tanggal / Jam Implementasi Evaluasi
1 Nyeri akut b.d agens 16 Mei 2018 Manajemen nyeri S:
cedera biologis 15.30 1. Mengkaji ulang skala nyeri 1. Pasien mengatakan nyeri pada
Data subjektif : Hasil : Skala nyeri 3 perut bawah dan pinggang
1. Pasien mengatakan 15.40 2. Menganjurkan pasien agar sebelah kanan
nyeri pada perut menggunakan teknik relaksasi dan O :
bawah dan pinggang distraksi rasa nyeri 1. Skala nyeri 3
sebelah kanan Hasil : Pasien melakukan teknik 2. Wajah meringis
Data objektif : relaksasi nafas dalam A :Setelah melakukan tindakan
1. Pasien memegang 16.00 3. Memberikan obat analgetik keperawatan, pasien akan
area yang nyeri Hasil : Asam mefenamat 500 mg/oral menunjukkan :
2. Pasien nampak 2102 tingkat nyeri :
meringis 1. 210201 Nyeri yang
dilaporkan sedang
3. Pengkajian nyeri :
2. 210201 Panjangnya episode
P : Perdarahan nyeri sedang
uterus 3. 210206 Ekspresi nyeri wajah
Q : tertusuk meringis

R : perut bawah dan P : Pertahankan intervensi :


pinggang 1. Kaji ulang skala nyeri
S:3 2. Anjurkan ibu agar
menggunakan teknik
T : hilang timbul
relaksasi dan distraksi rasa
nyeri
3. Beri obat analgetik

2 Risiko kekurangan 16 Mei 2018 1. Mengkaji tanda-tanda kekurangan cairan S :


volume cairan Hasil : Tidak ada tanda-tanda 1. Pasien mengatakan keluar
berhubungan dengan kekurangan volume cairan, turgor kulit darah dari jalan lahir
kehilangan cairan aktif elastic, membrane mukosa lembab 2. Pasien mengatakan darahnya
(perdarahan) 2. Memantau masukan dan haluaran mengumpal
Hasil : Pasien minum ± 2500 cc/hari O:
3. Memonitor tanda-tanda vital 1. Konjungtiva anemis
Hasil : TD : 90/60 mmHg, suhu : 36,5 2. Hb : 10,9 g/dl
ºC, Nadi : 80 x/mnt, P : 20 x/mnt A : Risiko kekurangan volume
4. Mengobservasi pendarahan cairan
Hasil : P : Pertahankan intervensi
1. Kaji tanda-tanda kekurangan
cairan
2. Pantau masukan dan haluaran
3. Monitor tanda-tanda vital
4. Observasi pendarahan

Você também pode gostar