Você está na página 1de 3

BAB 9

Teknik Mikroskopis dan Spektroskopis pada Penelitian Papan


Partikel dan Papan Serat

Kemampuan akhir (kompetensi) yang di harapkan:


1. Dapat menjelaskan teknik-teknik mikroskopis penelitian produk papan
2. Dapat menjelaskan teknik-teknik spektroskopis penelitian produk papan

Mutu atau kualitas papan partikel dan papan serat pada umumnya evaluasi sifat fisis dan
sifat mekanisnya. Padahal selain kedua sifat tersebut, papan partikel dan papan serat bisa di
uji assay (biologis), volatile (emisi), mikroskopis dan spektroskopisnya.

Pada bab ini secara khusus di bahas pengujian mikroskopis dan spektroskopis papan
partikel dan papan serat beserta teknisnya. Karena kedua papan tersebut tersusun atas kayu
atau bahan berligno selulosa lainnya dan perekat atau binder lainnya, maka pengujian
mikroskopis dan spektroskopisnya meliputu dua komponen tersebut.

Penyelidikan pada komponen kayu atau bahan lignoselulosa lainnya bisa meliputi sifat-
sifat dasar kayu atau bahan lignoselulosa lainnya itu sendiri yang merupakan irisan dengan
kayu solid, siafat-sifat setelah di konversi menjadi partikel dan serat, sifat-sifat setelah
berinteraksi dengan perekat (dalam hal ini beririsan dengan kimia polimer, sifat-sifat selama
masa penggunaan (life used) dan sifat-sifat setelah digunakan (untuk kemungkinan recycle).

Penyelidikan pada komponen perekat atau binder lainnya bisa meliputu sifat-sifat dasar
perekat (irisan dengan kimia polimer), sifat-sifat setelah berinteraksi dengan kayu, sifat
selama masa penggunaan (life used), dan bagaimana menghilangkan perekat yang telah di
gunakan supaya tidak mencemari lingkungan dan kayu asalnya bisa di gunakan kembali atau
reuse.

a. Teknik mikroskopis
Teknik mikroskopis menyediakan informasi penting yang berkaitan dengan struktur
papan partikel dan papan serat untuk kemudian di perlukan untuk pengembangan
sifat-sifat struktur papan partikel dan papan serat berikutnya atau yang telah di
sempurnakan, contohnya:
1. Interpretasi dari sifat anisotropis pada pengujian mekanis membutuhkan
penilaian orientasi dan morfologi,
2. Pada papan partikel dan papan serat yang di ujikan assay, apakah organisme
biologis menyerang hanya kayunya, atau keduanya (kayu dan perekat),
3. Bagaimana distribusi perekat pada papan partikel dan papan serat yang
berkaitan dengan sifat kekuatan fisis dan mekanis papan.
Teknik mikroskopis meliputi ukuran sebagaiamna yang di sajikan pada bagan pada gambar
9.1.

struktur makroskopik spherulitik lamellar cristal lattice


ukuran 1mm 0.1mm 10𝜇m 10𝜇m 10 nm 1nm 0.1 nm
mata
stereo binokular
optical scope
Teknik SEM.
TEM
SAXS
WAXS
SAED
Gambar 9.1. teknik mikroskopis untuk penyelidikan dan pengujian papan partikel dan papan
serat yang meliputi berbagai ukuran, millimeter hingga nanometer

Beberapa hasil penelitian penulis yang menggunakan mikroskopis diantaranya:

1. Matriks pada produk biokomposit plastik khususnya bagian interface di selidiki


dengan menggunakan FE-SEM (field emission-scanning electron microscopy).
Penelitian ini mengungkap perbedaan produk plastik komposit secara mikroskopis
antara yang menggunakan coupling agent atau tidak (singh et al.,2013),
2. Teknik coating menggunakan osmium pada SEM (scanning electron microscopy)
untuk menyelidiki nano-arsitektur perekat UF yang telah cure/ matang. Penelitian ini
menghasilkan penemuan bahwa teknik coating menggunakan osmium bisa
mengungkap keberadaan partikel UF dengan ukuran sangat kecil/ sub-Struktur
dengan ukuran nano meter (park et al., 2013)
3. Penyelidikan penetrasi perekat UF pada bebagai kadar molformaldehida pada
softwood dengan menggunakan mekroskop cahaya, CLSM (confocal laser scanning
microscopy), dan SEM. Penelitian ini merupakan gambaran deskriptif bahwa semakin
tinggi kadar molformaldehida, perekat akan semakin kental dan berpenetrasi lambat
serta memliki garis rekat (glueline) yang lebih tebal di bandingkan perekat dengan
kadar molformaldehida rendah (nuryawan et al. 2014c),
4. Morfologi dan penampakan kristal perekat UF berkadar molformaldehida rendah
pada kayu dengan menggunakan SEM , TEM (transmission electron microscopy), dan
pola ED (electron diffraction). Penelitian ini mengungkap bahwa sifat kristal perekat
UF tersebut tidak berubah meskipun telah mengalami kontak dengan kayu (singh et
al. 2014),
5. Mikromorfologi perekat UF pada berbagai kadar molformaldehida yang mengalami
pengembangan (swelling) pada berbagai suhu di selidiki menggunakan SEM. Hasilnya
struktur kristal jelas tapak perekat UF dengan kadar molformalin rendah (nuryaman
et al., 2014a)
6. Morfologi perekat UF yang di campur dengan lateks untuk membuktikan bahwa
kristal pada perekat UF tidak terhidrolisis asam diamati dengan menggunakan TEM
(nuryaman dan park, 2014a),
7. Mikromorfologi perekat UF cair dengan variasi hardener ammonium klorida juga di
selidiki dengan menggunakan teknik TEM (nuryaman dan park, 2014b),
8. Mikromorfologi perekat UF pada berbagai kadar molformaldehida pada lumen kayu
yang di lihat dan diamati menggunakan TEM. Penelitian ini mengungkap bahwa
semakin rendah kadar formalin pada perekat UF maka semakin besar partikel yang
diduga sebagai kristal UF (nuryawan et al., 2016).

b. Teknik spektroskopis
Sementara teknik spektroskopis menyediakan informasi penting yang
berkaitan dengan elemen penyususn dari material papan partikel dan papan serat,
baik kuantitai f (konsentrasi) maupun kualitatif (komponen atau gugus atom,
struktur molekuler).
Contoh teknik spektroskopis yang bisa mengguanakan antara lain, teknik
Fourier Transform-Infra Red (FT-IR) dan Attenuated Total Reflectance-Infra Red (ATR)
yang berbasis infra merah, raman spektroskopis, Nuclear Magnetic Resonance
(NMR), kromatografi atomic absorption spectroscopy (AAS), atau energy dispersive X-
ray spectroscopy (EDXS).

Satu diantara hasil penelitian penulis yang menggunakan teknik


spektroskopis yaitu penetrasi perekat UF kedalam dinding sel kayu yang di buktikan
melalui teknik EDXS (singh et al., 2015). Pada gambar 9.2 di tunjukan teknik-teknik
mikroskopi dan spektroskopi pada penyelidikan perekat UF sebagai binder produk
panel kayu, termasuk papan partikel dan papan serat.

Você também pode gostar